2
Batu bara adalah salah satu bahan bakar fosil . Pengertian umumnya adalah batuan sedimen yang dapat terbakar, terbentuk dari endapan organik, utamanya adalah sisa-sisa tumbuhan dan terbentuk melalui proses pembatubaraan. Unsur-unsur utamanya terdiri dari karbon , hidrogen dan oksigen . Batu bara juga adalah batuan organik yang memiliki sifat-sifat fisika dan kimia yang kompleks yang dapat ditemui dalam berbagai bentuk. Batu kapur (bahasa Inggris: limestone) (CaCO 3 ) adalah sebuah batuan sedimen terdiri dari mineral calcite (kalsium carbonate). Sumber utama dari calcite ini adalah organisme laut. Organisme ini mengeluarkan shell yang keluar ke air dan terdeposit di lantai samudra sebagai pelagic ooze (lihat lysocline untuk informasi tentang dissolusi calcite). Calcite sekunder juga dapat terdeposi oleh air meteorik tersupersaturasi (air tanah yang presipitasi material di gua). Ini menciptakan speleothem seperti stalagmit dan stalaktit. Bentuk yang lebih jauh terbentuk dari Oolite (batu kapur Oolitic) dan dapat dikenali dengan penampilannya yang granular. Batu kapur membentuk 10% dari seluruh volume batuan sedimen. Pembentukan batu gamping terjadi secara organik, mekanik atau secara kimia. Organik : pengendapan binatang karang/cangkang siput, foraminifera, koral/kerang Mekanik : bahanya sama dengan organik yg berbeda hanya terjadinya perombakan darr batu gamping tersebut yg kemudian terbawa arus dan diendapkan tidak terlalu jauh dari tempat semula Kimia : terjadi pada kondisi iklim dan suasana lingkungan tertentu dalam air laut atau air tawar Batupasir menempati 20-25% dari total batuan sedimen yang ada di bumi (Bogg, Jr 2006). batupasir ini penting keberadaanya di alam, karena ia telah menyumbangkan air, minyak, gas, dan bahan tambang (endapan placer). begitu seksinya batupasir ini karena berfungsi

Batu Bara Adalah Salah Satu Bahan Bakar Fosil

Embed Size (px)

DESCRIPTION

batubara

Citation preview

Batu bara adalah salah satu bahan bakar fosil. Pengertian umumnya adalah batuan sedimen yang dapat terbakar, terbentuk dari endapan organik, utamanya adalah sisa-sisa tumbuhan dan terbentuk melalui proses pembatubaraan. Unsur-unsur utamanya terdiri dari karbon, hidrogen dan oksigen.Batu bara juga adalah batuan organik yang memiliki sifat-sifat fisika dan kimia yang kompleks yang dapat ditemui dalam berbagai bentuk.Batu kapur (bahasa Inggris: limestone) (CaCO3) adalah sebuah batuan sedimen terdiri dari mineral calcite (kalsium carbonate). Sumber utama dari calcite ini adalah organisme laut. Organisme ini mengeluarkan shell yang keluar ke air dan terdeposit di lantai samudra sebagai pelagic ooze (lihat lysocline untuk informasi tentang dissolusi calcite).

Calcite sekunder juga dapat terdeposi oleh air meteorik tersupersaturasi (air tanah yang presipitasi material di gua). Ini menciptakan speleothem seperti stalagmit dan stalaktit. Bentuk yang lebih jauh terbentuk dari Oolite (batu kapur Oolitic) dan dapat dikenali dengan penampilannya yang granular. Batu kapur membentuk 10% dari seluruh volume batuan sedimen.

Pembentukan batu gamping terjadi secara organik, mekanik atau secara kimia.Organik : pengendapan binatang karang/cangkang siput, foraminifera, koral/kerangMekanik : bahanya sama dengan organik yg berbeda hanya terjadinya perombakan darr batu gamping tersebut yg kemudian terbawa arus dan diendapkan tidak terlalu jauh dari tempat semulaKimia : terjadi pada kondisi iklim dan suasana lingkungan tertentu dalam air laut atau air tawar

Batupasir menempati 20-25% dari total batuan sedimen yang ada di bumi (Bogg, Jr 2006). batupasir ini penting keberadaanya di alam, karena ia telah menyumbangkan air, minyak, gas, dan bahan tambang (endapan placer). begitu seksinya batupasir ini karena berfungsi sebagai reservoir konvensional (umum) bagi fluida fluida ekonomis bagi umat manusia menjadi daya tarik tersendiri untuk dikaji. apa itu pasir? apa itu batupasir? secara kasat mata dan pengalaman di lapangan semua heolohis pada tahu lah bagaimana rupanya batupasir itu.Batupasir adalah batuan sedimen dengan komposisi penyusun butiran berupa material material klastika terigen berukuran dominan rata-rata 1/16-2 mm. ukuran partikel ini adalah material sedimen pasir dalam skala wentworth, seperti yang telah kita ketahui dari postingan sebelumnya.tentu saja dialam pasir ini tidak berdiri sendiri sebagai fragmen kerangka penyusun batupasir, tapi ada juga matrik dan semen berupa partikel sedimen lain yang berukuran lebih kecil dari pasir (silt dan mud).atulempung termasuk dalam kelompok batuan endapan (sedimen). Batuan sedimen itu sendiri terbentuk lantaran proses pengendapan (sedimentasi) oleh air sungai, gelombang laut, angin, es/gletsyer yang kemudian mengalami pemadatan (pembatuan). Adapun batuan sedimen yang sebenarnya merupakan tujuan awal dari kajian awal tim jurusan Fisika/Geofisika UB bersama Kepala SMA Negeri 1 Sumbermanjing dan "nuansa masel".

Batulempung ini ditemukan di sebuah sungai daerah karst yang di sekitarnya dijumpai adanya batuan penyeling berupa formasi batuan bersifat vulkanikdi Kecamatan Sumbermanjing Kabupaten Malang. Batulempung ini terserak bercampur dengan batuan-batuan sedimen lain, seperti batugamping, pasir, breksi, dan bahkan formasi batubara muda yang tipis. Batulempung termasuk batuan sedimen klastik.