4
Bahan Bakar Gas ( BBG ) Komposisi utama dari BBG adalah unsur methana (CH4) sebesar 95,03%; ethana (CH!) sebesar ,3%; "arbondio"sida (C#) sebesar $, 5%; &itro'en (&) 0 ! % propana (C3H ) sebesar 0,9% *ari "omposisi ini terlihat bah+a "ompo BBG adalah 'as methana Berat enis BBG lebih "e-il dari berat enis udara, seh ter adi "ebo-oran bai" pada tan'"i pen.impan maupun saluran bahan ba"ar a"an se' "e atas BBG "arena +u udn.a berupa 'as, tida" perlu diuap"an terlebih dahulu s pada bahan ba"ar min.a" ('asoline), sehin''a permasalahan pada saat start pada dan emisi .an' berlebihan "arena terlalu "a.an.a -ampuran bahan ba"ar / udara pa start dapat diper"e-il Perangkat Konversi BBG 'ar dapat men''una"an BBG seba'ai bahan ba"ar untu" "endaraan be dibutuh"an suatu peran'"at "on1ersi BBG .an' disebut den'an -on1ersion "it 2en -on1ersion "it didasar"an pada ti'a pilihan seba'ai beri"ut a Han.a be"er a den'an 'as sa a b*apat be"er a den'an 'as sa a atau 'asoline sa a (dual uel) - *apat be"er a den'an dua bahan ba"ar bersama/sama ("husus diesel, mi ed u 6"ema 6istim 2eran'"at Kon1ersi Bahan Ba"ar Ganda 7i er .an' dipasan' didepan throtlte memaso" BBG "e dalam aliran udara .an' mas dalam silinder dan berea"si terhadap te"anan dalam mani old untu" mena"ar umlah ba"ar .an' disuplai "e motor 2emilihan mi er didasar"an pada "apasit udara .an' dibutuh"an oleh motor 8i"a terlalu "e-il ma"a da.a ma"simum motor tida" a"an t sedan'"an i"a terlalu besar ma"a un u" "er a motor pada putaran rendah a"an tur drastis bah"an motor sulit untu" dihidup"an Katup penutup aliran bensin (pada sistim dual uel) di'era""an oleh solenoid dar pemilih bahan ba"ar .an' terpasan' pada "endaraan bermotor Keti"a BBG dipilih bahan ba"ar, "atup ini a"an menutup aliran bensin "e silinder ntu" BBG re'ulator terdiri dari dua buah re'ulator .an' terpisah, dimana re'ul men'uran'i te"anan dari tan'"i 'as sampai $00 psi "emudian re'ulator "edua men'u

BBG FIX

Embed Size (px)

DESCRIPTION

bbg

Citation preview

Bahan Bakar Gas ( BBG )Komposisi utama dari BBG adalah unsur methana (CH4) sebesar 95,03%; ethana (C2H6) sebesar 2,23%; karbondioksida (CO2) sebesar 1,75%; Nitrogen (N2) 0.68 % dan propana (C3H8) sebesar 0,29%. Dari komposisi ini terlihat bahwa komponen utama dari BBG adalah gas methana. Berat jenis BBG lebih kecil dari berat jenis udara, sehingga jika terjadi kebocoran baik pada tangki penyimpan maupun saluran bahan bakar akan segera naik ke atas. BBG karena wujudnya berupa gas, tidak perlu diuapkan terlebih dahulu sebagaimana pada bahan bakar minyak (gasoline), sehingga permasalahan pada saat start pada suhu rendah dan emisi yang berlebihan karena terlalu kayanya campuran bahan bakar - udara pada saat start dapat diperkecil.

Perangkat Konversi BBGAgar dapat menggunakan BBG sebagai bahan bakar untuk kendaraan bermotor dibutuhkan suatu perangkat konversi BBG yang disebut dengan conversion kit. Penggunaan conversion kit didasarkan pada tiga pilihan sebagai berikut: a. Hanya bekerja dengan gas saja b. Dapat bekerja dengan gas saja atau gasoline saja (dual fuel) c. Dapat bekerja dengan dua bahan bakar bersama-sama (khusus diesel, mixed fuel).

Skema Sistim Perangkat Konversi Bahan Bakar Ganda

Mixer yang dipasang didepan throtlte memasok BBG ke dalam aliran udara yang masuk ke dalam silinder dan bereaksi terhadap tekanan dalam manifold untuk menakar jumlah bahan bakar yang disuplai ke motor. Pemilihan mixer didasarkan pada kapasitas udara yang dibutuhkan oleh motor. Jika terlalu kecil maka daya maksimum motor tidak akan tercapai, sedangkan jika terlalu besar maka unjuk kerja motor pada putaran rendah akan turun secara drastis bahkan motor sulit untuk dihidupkan.Katup penutup aliran bensin (pada sistim dual fuel) digerakkan oleh solenoid dari saklar pemilih bahan bakar yang terpasang pada kendaraan bermotor. Ketika BBG dipilih sebagai bahan bakar, katup ini akan menutup aliran bensin ke silinder. Untuk BBG regulator terdiri dari dua buah regulator yang terpisah, dimana regulator pertama mengurangi tekanan dari tangki gas sampai 100 psi kemudian regulator kedua mengurangi tekanan sampai beberapa inci kolom air guna mendorong bahan bakar melalui mixer dan bercampur dengan aliran udara.Sistem Kit KonversiDalam pemakaian BBG untuk kendaraan tidak ada perubahan-perubahan pada mesin kendaraan, yang ada hanya penambahan peralatan kit konversi. Bila prosedur pemasangan dan pemeliharaan alat ini dilaksanakan dengan baik maka penggunaannya akan aman. (Hadi Purnomo, dari Badan Pengkaji dan penerapan teknologi.2006) Sedangkan pada mobil volvo digunakan dua bahan bakar yaitu gas dan gasolin. Menggunakan converter kits terdiri dari tabung gas, perpipaan, sakalr pemindah, relay, kran pemindah, regulator tekanan rendah micro processor. dll. Fred Hammond, Daniel JohnstonApril 3, 1996.Terdapat 2 Teknik dalam penggunaan Gas sebagai BBG:1. Gas dihisap dengan menggunakan efek vacuum pada pada ruang bakar2. Gas di inject kedalam ruang bakar ( Sistem Injeksi )

1. Gas dihisap dengan menggunakan efek vacuum pada ruang bakarPeralatan kit konversi terdiri dari tabung BBG tekanan tinggi (sekitar 200 bar), regulator gas, mixer, pipa, switch BBG/BBM dan pressure gauge. Berikut adalah skema dari Kit Konversi untuk BBG.

Sistem kerja kit konversi adalah sebagai berikut:Bahan bakar gas LPG yang berada dalam tabung bertekanan tinggi (1) dikeluarkan dengan menurunkan tekanannya menggunakan regulator LPG tekanan tinggi (2) dan kembali diturunkan tekanannya sesuai dengan kebutuhan konsumsi bahan bakar dengan menggunakan regulator asetelin (3). Gas yang sudah diturunkan tekanannya dialirkan melalui selang gas ke kran mimbran (4). Kevakuman yang terjadi di ruang bakar yang diakibatkan oleh langkah isap piston dari TMA ke TMB mengakibatkan pegas kran mimbran tertarik dan membuka aliran gas dan gas akan mengalir ke kran pembagi (5) untuk kemudian dialirkan ke main jet dan pilot jet di dalam pencampur (mixer) (6). Udara yang masuk karena kevakuman dalam ruang bakar akan bercampur dengan gas LPG dan kemudian masuk ke dalam ruang bakar mesin satu silinder empat langkah (7).

2. Gas di inject kedalam ruang bakar ( Sistem Injeksi )Sistim ini digunakan untuk mengatasi permasalahan pada saat idle dan akselerasi pada motor berbahan bakar gas. Secara skematik prinsip dari sistim perangkat konversi dual fuel dengan tembahan sistim injeksi tersebut pada gambar dibawah.

Skema Sistim Perangkat Konversi Dual Fuel dengan Sistim Injeksi

Skema instalasi dual sistem, BBG dan BBM pada kendaraan

Konverter Kit Dari UGM

Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta mengembangkan prototipe konverter yang bisa mengubah tenaga gas menjadi pengganti premium atau bensin untuk menjalankan mobil. Cara kerja dari konverter pada mobil penelitian gas UGM itu cukup sederhana. Berawal dari tabung gas bertekanan 200 bar yang diletakkan di jok belakang mobil. Selanjutnya, gas tersebut disalurkan ke bagian mesin di depan. Melalui konverter yang ada, tekanan bisa diturunkan menjadi 2-3 bar, sebelum akhirnya masuk ke bagian injeksi gas dan manipol.

Inovasi pemanfaatan konverter gas tersebut akan membuat mobil ramah lingkungan karena emisi gas buangnya yang lebih bersih dibandingkan dengan bensin. Pemanfaatan gas dari sisi harga juga lebih murah sekitar 40-45 persen dibandingkan dengan bensin.

Perbandingan Penggunaan BBG dan BBM1. Menurut hasil penelitian yang dilakukan ITB dan ESDM pada tahun 2012 terhadap konverter kit BBG, penggunaan BBG jauh lebih hemat dibandingkan BBM dengan perbandingan 1 liter solar/bensin ~ 240 gram gas. Apabila di asumsikan dalam satu kali melaut dengan jarak tempuh 42 mil (pergi, pulang dan orientasi penangkapan), nelayan akan menghabiskan 9,82 liter solar, sedangkan saat menggunakan LPG sebanyak 8,29 liter atau setara 4,48 kg LPG.2. Pada kendaraan ber cc besar dengan konsumsi bensin 1 liter untuk 6 km, jika menggunakan 1 Kg LPG dapat digunakan untuk 13,68 Km, atau dengan tabung LPG 12 Kg dapat digunakan untuk jarak tempuh 164,14 Km.