BDA 2012 final

KABUPATEN BEKASI DALAM ANGKA 2012 Bekasi in Figure Nomor Katalog / Catalogue Number : 1102001.3216 ISSN : 0215-4315 Nomor Publikasi BPS / BPS Publication Number : 32160.1201 Ukuran Buku / Book Size : 25.5 cm X 18 cm X 2,5 cm Jumlah Halaman / Number of Pages : lix + 317 halaman / Pages Boleh dikutip dengan menyebutkan sumbernya May be cited with reference to the source

Bekasi in Figure 2012 ................................................................................................ Kabupaten Bekasi Dalam Angka 2012

iii

PETA WILAYAH KABUPATEN BEKASI / Map of Bekasi Regency


v

LAMBANG KABUPATEN BEKASI / Symbol of Bekasi Regency

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BEKASI

Nomor : 12/PD/1962

TENTANG LAMBANG KABUPATEN BEKASI

REGIONAL REGULATION OF BEKASI REGENCY

Number: 12/PD/1962

FOR THE SYMBOL OF BEKASI REGENCY

Lambang terbagi dalam 3 bagian,

yakni:

1. BAGIAN ATAS

Berwarna dasar hijau muda,

melambangkan daerah ditinjau

dari segi geografi, adalah (tanah)

dataran rendah yang subur dan

makmur. Subur dan makmur

dilambangkan dengan dua untai

hasil bumi.

Symbol divided in 3 parts,

namely:

1. TOP PART

Evaluate geographically green

chromatic area is fertile and

prosperous lowland. It symbolized

with two land product circuit.

Lambang Kabupaten Bekasi ......................................................................................................... Symbol of Bekasi Regency

Kabupaten Bekasi Dalam Angka 2012 ............................................................................................... Bekasi in Figure 2012

vi

Pertama:

Sebelah kanan, untaian padi

dengan 17 butir padi berwarna

kuning emas, melambangkan

daerah sebagai penghasil padi.

Kedua:

8 macam buah-buahan berwarna

kuning emas, melambangkan

daerah sebagai penghasil buah-

buahan palawija / sayur-mayur,

secara tidak langsung juga

menghasilkan barang-barang hasil

kerajinan tangan dan industri

kecil yang bahan bakunya berasal

dari rangkaian untaian padi

maupun buah-buahan.

2. BAGIAN TENGAH

Melambangkan rakyatnya dengan

sebilah golok ujung ke atas

terletak di tengah-tengah kedua

antara untaian yang terdiri dari

dua bagian :

1. Gagang berwarna hitam,

melambangkan ketabahan

2. Punggung golok berwarna

putih, melambangkan ke-

sucian

3. BAGIAN BAWAH

Terdiri dari dua bagian, bagian

pertama melambangkan keadaan

First:

Right side, paddy circuitry with 17

golden colored paddy item,

symbolize the area as producer of

paddy.

Second:

8 kinds of golden colored fruits,

symbolize the area as producer of

fruits, palawija and vegetables,

indirectly also yield the small

industry and handicraft goods

made from fruits and paddy

circuitry network.

2. MIDDLE PART

Simbolize people with a dagger

located in between the circuities.

It consist of two parts :

1. Black dagger hilt,

symbolize manful

2. White dagger back,

symbolize purity

3. BOTTOM PART

it divided into two parts, the first

parts symbolize history situation,

Symbol of Bekasi Regency .......................................................................................................... Lambang Kabupaten Bekasi


vii

sejarah, sedangkan bagian kedua

melambangkan keadaan

pemerintahan.

a. Keadaan sejarah

Bagian bawah dari lambang

(perisai) digambarkan sebagai

laut biru dengan gelombang

berwarna putih. Lambang “laut”

memberikan makna perjuangan,

karena laut selalu bergelombang /

bergolak. Ada enam buah

gelombang laut yang melambang-

kan enam zaman yang dialami

daerah Bekasi.

Gelombang 1:

Zaman pemerintahan “Taruma-

negara / Purnawarman” (zaman

Hindu / Budha)

Gelombang 2:

Zaman pemerintahan Negara

“Pajajaran”

Gelombang 3:

Zaman pemerintahan “Jayakarta”

Jakarta

Gelombang 4:

Zaman pemerintahan penjajahan

Belanda termasuk masa tanah-

tanah partikelir

Gelombang 5:

while the second part symbolize

governance situation.

a. History situation

The bottom part of symbol

describe as blue sea with white

coloured waves. Because of the

sea always surging, it give

struggle meaning. Waving sea

consist of six waves which

symbolize six era in Bekasi area.

Wave 1:

Era of Tarumanegara /

Purnawarman ( Era of Hindu /

Budha)

Wave 2:

Era of Pajajaran

Wave 3:

Era of Jayakarta / Jakarta

Wave 4:

Dutch colonization era

Wave 5:

Japan colonization era

Wave 6:

Independence era.

Golden colored line around the

shield symbolize the struggling

history of Bekasi people which

describe that the struggle of



viii

Zaman penjajahan pendudukan

Jepang

Gelombang 6:

Masa kemerdekaan.

Garis disekeliling perisai yang

berwarna kuning emas melam-

bangkan sejarah perjuangan

rakyat Bekasi dalam menentang

kolonialisme dan kapitalisme yang

tidak pernah berhenti bersama-

sama dengan rakyat daerah-

daerah lainnya di Indonesia.

b. Keadaan Pemerintahannya

Terdapat di bagian tengah yang

terdiri dari :

1. Lajur rangkap berwarna

hitam terbagi dalam dua

bagian yang menunjukkan

Pemerintahan Daerah ter-

diri dari Badan Legislatif

dan Badan Eksekutif

Daerah

2. Empak umpak berwarna

coklat di bawah lajur

rangkap, melambangkan 4

kewedanaan, tiap-tiap um-

pak dibagi dalam beberapa

kotak (dibatasi dengan

garis tebal berwarna

kuning emas), menanda-

Bekasi people in opposing

colonialism and capitalism

together with other people in

Indonesia.

b. Governance situation

Place on middle parts, consisting

of :

1. Black colored double

column which divided in

two parts show that

Pemerintahan Daerah was

made from Badan Legislatif

and Badan Eksekutif

Daerah

2. Four brown colored umpak

below / under column

double, symbolize four

kewedanaan, every umpak

divided into some boxes

(limited with golden

colored thick line), means



ix

kan banyaknya kecamatan-

kecamatan di setiap ke-

wedanaan, kemudian tiap-

tiap kotak dibagi lagi

beberapa kotak kecil (di-

batasi dengan garis-garis

berwarna putih) menunjuk-

kan banyaknya desa-desa.

Dengan uraian sebagai

berikut :

Lajur 1: Kewedanaan

Bekasi

Kotak 1: Kecamatan Bekasi

dengan 9 kotak kecil = 9

Desa

Kotak 2: Kecamatan

Babelan dengan 6 kotak

kecil = 6 Desa

Kotak 3: Kecamatan

Cilincing dengan 3 kotak

kecil = 3 Desa

Kotak 4: Kecamatan

Pondok Gede dengan 7

kotak kecil = 7 Desa

Lajur 2: Kewedanaan

Tambun

Kotak 1: Kecamatan

Tambun dengan 8 kotak

the number of districts in

each kewedanaan, then

every box divided again

into some small boxes

(limited with white colored

lines) means the number of

villages. Descriptively as

follows :

Column 1: Kewedanaan

Bekasi

Box 1: Bekasi District with

9 small box = 9 Village

Box 2: Babelan District with

6 small box = 6 Village

Box 3: Cilincing District

with 3 small box = 3

Village

Box 4: Pondok Gede

District with 7 small box =

7 Village


Tambun

Box 1: Tambun District


Village

Box 2: Cibitung District


Village



x

kecil = 8 Desa

Kotak 2: Kecamatan

Cibitung dengan 7 kotak

kecil = 7 Desa

Kotak 3: Kecamatan Setu

dengan 9 kotak kecil = 9

Desa

Lajur 3: Kewedanaan

Cikarang

Kotak 1: Kecamatan

Cikarang dengan 7 kotak

kecil = 7 Desa

Kotak 2: Kecamatan Lemah

Abang dengan 8 kotak

kecil = 8 Desa

Kotak 3: Kecamatan

Cibarusah dengan 11 kotak

kecil = 11 Desa

Lajur 4: Kewedanaan

Serengseng

Kotak 1: Kecamatan

Sukatani dengan 9 kotak

kecil = 9 Desa

Kotak 2: Kecamatan Paba-

yuran dengan 6 kotak kecil

= 6 Desa

Kotak 3: Kecamatan

Box 3: Setu District with 9

small box = 9 Village


Cikarang

Box 1: Cikarang District


Village

Box 2: Lemah Abang


8 Village

Box 3: Cibarusah District


Village


Serengseng

Box 1: Sukatani District


Village

Box 2: Pabayuran District


Village

Box 3: Cabangbungin


5 Village



xi

Cabang-bungin dengan 5

kotak kecil = 5 Desa

Di bawah perisai terdapat sehelai

pita berwarna kuning emas yang

melambai pada kedua ujungnya,

pada pita tersebut terdapat

tulisan dalam bahasa Kawi yang

berbunyi :

SWATANTRA WIBAWA MUKTI

Swatantra artinya Daerah yang

mengurus rumah tangga sendiri

Wibawa artinya Pengaruh

Mukti artinya Jaya, Makmur

Dengan jiwa menuju pem-

bentukan daerah otonom yang

seluas-luasnya untuk mengatur

rumah tangganya sendiri. Dasar-

dasar filosofi di atas menjadi

landasan terbentuknya lambang

Kabupaten Bekasi. Lambang ini

dipilih oleh Daerah Tingkat II

Bekasi setelah diberlakukannya

Undang-undang No.14/1950 serta

disusul kemudian oleh Undang-

undang No.22/1948 jo Undang-

undang No.1/1957 dan Penetapan

Presiden No.6/1959 (disempurna-

kan) dan Penetapan Presiden

Below the shield is a golden

colored ribbon which waving on

both side. On that ribbon, there is

a writing in Kawi languange that

sound :

SWATANTRA WIBAWA MUKTI

Swatantra mean self managing

area

Wibawa mean Influence

Mukti mean Prosperity

charism

With spirit to form an otonomous

area which managed itself. The

philosophy above become the

base to formed symbol Kabupaten

Bekasi. This symbol is selected by

Daerah Tingkat II Bekasi after

Undang-undang No.14/1950 and

Undang-undang No.22/1948 jo

Undang-undang No.1/1957 and

Penetapan Presiden No.6/1959

(disempurnakan) and Penetapan

Presiden No.5/1960.

Symbol size determined by the

width of Daerah Tingkat II Bekasi

from the West part to the East ±



xii

No.5/1960.

Ukuran lambang diambil dari

ukuran luas Daerah Tingkat II

Bekasi, lebar diambil dari lebar

wilayah dari ujung yang paling

Barat hingga ujung paling Timur

panjangnya ± 43 Km. Untuk

panjang dari ujung Utara sampai

ujung paling Selatan ± 62,5 Km

atau berbanding antara 43 : 62,5

atau kurang lebih 15 : 21.

43 Km and from the North part to

the South part ± 62,5 Km or in

comparation 43 : 62,5 or more or

less 15 : 21.


xiii

SEJARAH KABUPATEN BEKASI / History of Bekasi Regency

Kata “Bekasi” berdasarkan

penelusuran Poerbatjaraka (se-

orang ahli bahasa Sansekerta dan

Jawa Kuno), secara filologis

berasal dari kata Candrabagha;

Candra berarti bulan (dalam

bahasa Jawa Kuno berarti “sasi”)

dan bagha berarti bagian.

Sehingga Candrabhaga berarti

bagian dari bulan. Dalam

pelafalannya Candrabhaga sering

disebut Sasibhaga atau Baghasa-

si. Dalam pengucapannya sering-

kali disingkat Bhagasi, dan karena

adanya pengaruh bahasa Belanda

maka sering ditulis Bacassie,

kemudian kata Bacassie berubah

menjadi Bekasi hingga kini.

The word "Bekasi" based search

Poerbatjaraka (an expert in

Sanskrit and ancient Javanese), is

derived from the word Candra-

bagha philological; Chandra

means moon (in the Old Javanese

language means "SASI") and

bagha means part. So Candra-

bhaga means part of the month.

In pronounciation Candrabhaga

often called Sasibhaga or

Baghasasi. In the pronounciation

is often abbreviated as Bhagasi,

and because of the influence of

the Dutch language so often

written Bacassie, then said

Bacassie changed to Bekasi until

now.

Masa Kerajaan..

Candrabhaga (asal muasal kata

“Bekasi”) merupakan wilayah

bagian dari Kerajaan Taruma-

negara yang berdiri pada abad

ke-5 Masehi. Diduga, berdasarkan

Prasasti Tugu (yang berada di

Cilincing, Jakarta) digambarkan

The period of the Kingdom ..

Candrabhaga (origin of the word

"Bekasi") is the part of the

Kingdom of Tarumanegara who

stood in the 5th century AD.

Allegedly, according to Prasasti

Tugu (which was in Cilincing,

Jakarta) illustrated that the King

Sejarah Kabupaten Bekasi .......................................................................................................................... History of Bekasi


xiv

bahwa Raja Kerajaan Taruma-

negara (Maharaja Purnawar-man)

memerintahkan untuk menggali

Kali Candrabhaga, dengan tujuan

untuk mengairi sawah dan

menghindari bencana banjir yang

kerap melanda wilayah Kerajaan

Tarumanegara.

Setelah runtuhnya Kerajaan Taru-

manegara pada abad ke-7

Masehi, kerjaan yang memiliki

pengaruh cukup besar terhadap

wilayah Bekasi adalah Kerajaan

Padjadjaran. Hal ini terlihat dari

situs sejarah Batu Tulis (di Bogor)

yang menggambarkan bahwa

Bekasi merupakan bagian dari

wilayah Kerajaan Padjadjaran dan

merupakan salah satu pelabuhan

sungai yang ramai dikunjungi

para pedagang, sehingga Bekasi

menjadi kota yang sangat penting

bagi Padjadjaran.

Seiring waktu berlalu, kerajaan-

kerajaan tumbuh, berkembang,

mengalami masa kejayaan,

runtuh, muncul kerajaan baru.

Kedudukan Bekasi tetap menjadi

posisi strategis dan tercatat dalam

sejarah masing-masing kerajaan.

Terakhir Bekasi tercatat dalam

sejarah Kerajaan Sumedang-

of Tarumanegara (Maharaja

Purnawarman) ordered to dig

Candrabhaga river, with the aim

to irrigate the fields and avoid the

catastrophic flooding that hit parts

of the Kingdom Tarumanegara

often.

After the collapse of the Kingdom

of Tarumanegara in the 7th

century AD, jobs that have a

considerable influence on the area

of Bekasi is the Kingdom of

Padjadjaran. This is evident from

the history of the site Batu Tulis

(in Bogor) which illustrates that

Bekasi is part of the territory of

the Kingdom of Padjadjaran and

is one of the bustling river port

visited by merchants, so Bekasi

become a very important city for

Padjadjaran.

As time passed, the kingdoms

grow, develop, experienced a

period of glory, collapsed,

appeared a new kingdom. Bekasi

position remains a strategic

position and recorded in the

history of each kingdom. Bekasi

last recorded in the history of the

Kingdom of Sumedanglarang,

which became part of the

kingdom of Mataram.

History of Bekasi ..........................................................................................................................Sejarah Kabupaten Bekasi


xv

larang, yang menjadi bagian

wilayah Kerajaan Mataram.

Masa pendudukan Belanda...

Sejarah Bekasi pada masa

pendudukan Belanda, hampir

sama dengan sejarah Indonesia

secara umum, karena letaknya

berdekatan dengan Jakarta, maka

sejarah Jakarta mulai dari

Jayakarta, Batavia, Sunda Kelapa,

hingga Jakarta yang kita kenal

sekarang melekat erat dengan

Bekasi.

Berawal pada tahun 1610, saat

Pangeran Jayakarta Wijayakrama

mulai melakukan perjanjian

dagang dengan VOC (Verenidge

Oost-indische Compagnie / se-

macam Kamar Dagang Belanda).

Kemudian pada tahun 1614,

Gubernur Jendral VOC mendapat

ijin mendirikan benteng di sebelah

utara keraton, dan pada tahun

1618 Gubernur Jendral Jan

Pieterszoon Coen memperluas

benteng hingga menjadi

bangunan yang kokoh dengan

setiap sudut benteng ditempatkan

meriam yang mengarah ke

keraton. Tindakan provokasi dan

mengancam ini, menimbulkan

kemarahan Pangeran Jayakarta

The period of Dutch occu-

pation ...

History of Bekasi during the Dutch

occupation, almost the same as

the history of Indonesia in

general, because of its location

adjacent to Jakarta, the Jakarta

history starting from the

Jayakarta, Batavia, Sunda Kelapa,

to Jakarta, which we know now

firmly attached to Bekasi.

Starting in 1610, when Prince

Jayakarta Wijayakrama started

doing a trade agreement with the

VOC (Verenidge Oost-Indische

Compagnie / sort of Dutch

Chamber of Commerce). Later in

the year 1614, the Governor

General to get permission to

establish VOC fortress in the

north palace, and in 1618

Governor General Jan Pieterszoon

Coen expand the fort until a

sturdy building with every corner

of the fort was placed cannon

that leads to the palace. This act

of provocation and threatened,

angered Prince Jayakarta which

then attack the fort. This attack

seems to have anticipated VOC,



xvi

yang kemudian menyerang

benteng ini. Serangan ini rupanya

sudah diantisipasi VOC, maka

terjadilah pertempuran antara

pasukan Pengeran Jayakarta

dengan VOC (April-Mei 1619).

Sejarah Indonesia mencatat inilah

awal bangsa Belanda mulai

menancapkan kuku penjajahan-

nya di bumi Indonesia.

Setelah menguasai Jayakarta

yang kemudian diubah namanya

menjadi Batavia (1619), Belanda

berusaha memperluas daerah

kekuasaannya hingga Kerajaan

Mataram, karena kerajaan

Mataram mempunyai pengaruh

yang sangat besar di Pulau Jawa.

Upaya Belanda ini menimbulkan

kemarahan Raja Mataram, Sultan

Agung Hanyokro-kusumo. Pada

tahun 1628, Sultan mengerahkan

pasukan angkatan lautnya

sebanyak 2 begodo (setingkat

brigade) untuk menyerang

Batavia. Namun karena jarak dan

waktu yang lama, serangan ini

dapat digagalkan Belanda karena

kalah persenjataan dan

kekurangan pasokan logistik

pasukan.

Walaupun mengalami kekalahan,

then there was the battle

between the forces Pengeran

Jayakarta with the VOC (April-May

1619). History of Indonesia noted

this is the beginning of the Dutch

began to stick nails in the earth's

colonial Indonesia.

After mastering the Jayakarta

who later changed his name to

Batavia (1619), the Dutch tried to

expand his territory to the

Kingdom of Mataram, because the

kingdom of Mataram had a pro-

found influence on the island of

Java. This Dutch effort infuriated

the King of Mataram, Sultan

Agung Hanyokrokusumo. In 1628,

Sultan deployed naval forces as

much as 2 begodo (brigade level)

to attack Batavia. However,

because of distance and time,

these attacks can be thwarted

Dutch having lost arms and

logistical supply shortage of

troops.

Despite the defeat, Mataram

troops renewed attacks the

second wave. They go to Batavia

in mid-May 1629. On June 20,

1629 army infantry Mataram

Kingdom, led by Duke Kyai

Juminah, Kyai Purbaya Duke, and

Duke Kyai Puger assisted by



xvii

pasukan Mataram kembali

melakukan penyerangan gelom-

bang kedua. Mereka berangkat ke

Batavia pada pertengahan Mei

1629. Pada tanggal 20 Juni 1629

pasukan infantri Kerajaan

Mataram yang dipimpin oleh Kyai

Adipati Juminah, Kyai Adipati

Purbaya, dan Kyai Adipati Puger

dengan dibantu oleh Tumeng-

gung Singaranu, Raden Aria

Wiranatapada, Tumenggung

Madiun dan Kyai Sumenep,

menyerbu Batavia. Sepanjang

rute perjalanan ke arah Batavia

sudah dipersiapkan logistik

pasukan. Sejarah mencatat

daerah suplai logistik tersebut

berada di sekitar wilayah Tegal,

Cirebon, Indramayu, Karawang,

dan Bekasi (di daerah Babelan).

Pasukan Mataram mengepung

Batavia dari segala penjuru, tetapi

kemudian ternyata Belanda dapat

mempertahankan Batavia, bahkan

dapat memaksa mundur pasukan

Mataram ke daerah pedalaman.

Kegagalan ini menyebabkan se-

bagian besar pasukan Mataram

memilih tidak kembali ke Mataram

karena titah Raja Mataram (Sultan

Agung), akan memenggal kepala

pasukan yang kembali ke

Tumenggung Singaranu, Raden

Aria Wiranatapada, Tumenggung

Madison and Kyai Sumenep,

invaded Batavia. Along the route

the direction of Batavia has

prepared the logistics troops.

History records the logistics

supply area is located in the

vicinity of Tegal, Cirebon,

Indramayu, Karachi, and Bekasi

(in the area Babelan).

Mataram troops besieged Batavia

from all directions, but then it

turns out the Dutch able to

defend Batavia, could even force

the troops retreated inland

Mataram. This failure causes the

bulk of the army chose not to

return to Mataram Mataram

Mataram because the decree of

King (Sultan), will cut off the

heads of troops back to the

Mataram if it failed in the attack

to Batavia. Finally this Mataram

troops in the region settling

Bekasi and mingle with the

natives, especially around the

coast and inland, for example in

Pekopen (South Tambun),

Cibarusah, Pondok Rangon and

some are opening a new

township. Hence in Bekasi are

areas Sundanese language,



xviii

Mataram apabila gagal dalam

penyerangan ke Batavia tersebut.

Akhirnya pasukan Mataram ini

menetap di wilayah Bekasi dan

membaur dengan penduduk asli,

terutama di sekitar daerah pantai

dan pedalaman, misalnya di

Pekopen (Tambun Selatan),

Cibarusah, Pondok Rangon dan

ada juga yang membuka

perkampungan baru. Karenanya

di Bekasi terdapat daerah-daerah

yang berbahasa Sunda, dialek

Banten, Jawa atau campuran.

dialect Banten, Java or a mix.

Masa Pemerintahan Hindia

Belanda..

Bekasi pada masa ini masuk ke

dalam wilayah Regentschap

Meester Cornelis, yang terbagi

atas empat district, yaitu Meester

Cornelis, Kebayoran, Bekasi dan

Cikarang. District Bekasi pada

masa penjajahan Belanda dikenal

sebagai wilayah pertanian yang

subur, terdiri atas tanah-tanah

partikelir (tuan tanah) yaitu para

pengusaha Eropa dan para

saudagar Cina. Distrik Bekasi

terkenal subur dan produktif

dibanding distrik-distrik yang lain,

namun demikian yang menikmati

kesuburan tanah Bekasi adalah

The period of the Dutch East

Indies Government ..

Bekasi at this time of entry into

the territory Regentschap Meester

Cornelis, which is divided into four

districts, namely Meester Cornelis,

Kebayoran, Bekasi and Cikarang.

Bekasi District in the Dutch

colonial period is known as a

fertile agricultural region, con-

sisting of private lands (the

landlord) that European entre-

preneurs and Chinese merchants.

Bekasi District famous fertile and

productive than the other district-

district, however, who enjoy

Bekasi soil fertility are the

landlords, not the people in



xix

para tuan tanah, bukan rakyat

Bekasi yang masih dalam kondisi

serba sulit dan kekurangan.

Pada tahun 1913 di Bekasi

muncul organisasi Sarekat Islam

(SI) yang banyak diminati

masyarakat sebagian besar

petani, guru ngaji, bekas tuan

tanah, dan pejabat yang dipecat

oleh Pemerintah Hindia Belanda,

serta para jagoan yang dikenal

sebagai rampok budiman

(merampok untuk dibagikan

kepada orang miskin). Karena

jumlah anggotanya cukup banyak,

SI Bekasi kemudian menjadi

kekuatan yang dominan. Antara

tahun 1913-1922 SI Bekasi

menjadi penggerak berbagai

protes penentangan terhadap

berbagai penindasan terhadap

petani, misalnya pemogokkan

kerja paksa (rodi), protes petani

di Setu (1913) hingga pemogokan

pembayaran “cuke” (1918).

Bekasi are still all difficult

conditions and deficiencies.

In 1913 the moslem organization

appears in Bekasi (SI) which

attracted many people most of

the farmer, teacher of the Koran,

former landlords, and the officer

who was fired by the Government

of the Netherlands East Indies,

and the hero known as

benevolent robber (rob to share

with the people poor). Because

the number of members is quite a

lot, SI Bekasi later became the

dominant force. Between the

years 1913-1922 SI Bekasi be

driving the protests of opposition

to the oppression of many

farmers, such as strike forced

labor (corvee), protesting farmers

in Setu (1913) to strike pay

"cuke" (1918).

Masa pendudukan Jepang..

Kedatangan Jepang di Indonesia

bagi sebagian besar kalangan

rakyat Indonesia memperkuat

anggapan eksatologis Ramalan

Jayabaya, dalam buku “Jangka

Jayabaya”, mengungkapkan :

The period of Japanese

occupation ..

The arrival of the Japanese in

Indonesia for most of the people

of Indonesia to strengthen the

notion eksatologis Jayabaya

Divination, in the book "Long



xx

‘...suatu ketika akan datang

bangsa kulit kuning dari utara

yang akan mengusir bangsa kulit

putih. Namun, ia hanya akan

memerintah sebentar yakni

selama ‘seumur jagung’, sebagai

ratu adil yang kelak akan

melepaskan Indonesia dari

belenggu penjajah...”

Pada awalnya penaklukan

Belanda oleh Jepang disambut

dengan suka cita, karena

dianggap sebagai pembebas dari

penderitaan. Rakyat Bekasi

menyambut dengan kegembiraan,

dan semakin meluap ketika

Jepang mengijinkan pengibaran

Bendera Merah Putih dan

menyanyikan lagu Indonesia

Raya. Namun kegembiraan itu

hanya sekejap, selang seminggu

Pemerintah Jepang mengeluarkan

larangan pengibaran Sang Merah

Putih dan Lagu Indonesia Raya

diganti dengan pengibaran

bendera “Matahari Terbit” dan

lagu “Kimigayo”. Melalui pemak-

saan ini, Jepang yang semula

dibanggakan sebagai “saudara

tua” memulai babak baru pen-

jajahan di Indonesia.

Kekejaman semakin kentara,

Jayabaya", revealed: '... one day

will come the yellow skin of the

north that will drive the whites.

However, he would only reign for

a while ie during the 'rest of the

corn', as the queen of fair that

will released Indonesia from the

shackles of colonial... "

At first the Dutch conquest by the

Japanese was greeted with joy,

because it is considered as a

liberator from suffering. People

Bekasi welcomed with joy, and

the overflow when Japan allowed

the raising of White and Red Flag

singing Indonesia Raya. But the

excitement was just an instant,

the lapse of a week the Japanese

government issued a ban on the

raising of the Red White and song

Indonesia Raya was replaced by

the raising of the flag "Sunrise"

and the song "Kimigayo".

Through coercion, Japan which

was originally proud of as "older

brother" to start a new round of

colonialism in Indonesia.

Cruelty more subtle, when all the

people of Bekasi instructed to

gather in front of the police

barracks, to witness the

beheading sentence against



xxi

ketika menginstruksikan seluruh

rakyat Bekasi untuk berkumpul di

depan kantor tangsi polisi, untuk

menyaksikan hukuman pancung

terhadap penduduk Telukbuyung

yang dianggap bersalah. Hukum

pancung ini sebagai shock

teraphy agar menimbulkan efek

jera dan takut bagi rakyat Bekasi

terhadap Pemerintah Jepang.

Selain itu Jepang juga member-

lakukan ekonomi perang, padi

dan ternak yang ada di Bekasi

dihimpun dan wajib diserahkan

kepada penguasa militer Jepang.

Bukan saja untuk keperluan

sehari-hari tapi juga untuk

keperluan jangka panjang dalam

rangka menunjang Perang Asia

Timur Raya.

Akibatnya rakyat Bekasi meng-

alami kekurangan pangan, dan

diperparah dengan adanya

“romusha” (kerja rodi). Peme-

rintah militer Jepang juga melaku-

kan penetrasi kebudayaan ter-

hadap rakyat Bekasi, seperti

belajar semangat “bushido” (spirit

of samurai), pendewaan Tenno

Haika (kaisar Jepang), pemben-

tukan Seinenden, Keibodan,

Heiho dan tentara Pembela Tanah

Telukbuyung population that is

considered guilty. This train law

as a shock teraphy to a deterrent

effect and fear for the people of

Bekasi against the Japanese

Government. Besides Japan also

imposed war economy, rice and

cattle in the Bekasi collected and

shall be submitted to the

Japanese military authorities. Not

just for everyday purposes but

also for long-term in order to

support the Greater East Asia

War.

As a result the people of Bekasi

experiencing food shortages, and

exacerbated by the "romusha"

(forced labor). Government of

Japan also to penetrate the

military culture of the people of

Jakarta, such as learning the spirit

of "bushido" (spirit of the

samurai), deification Haika Tenno

(emperor of Japan), the formation

Seinenden, Keibodan, Heiho and

Defenders of the Homeland Army

(PETA).

In addition to the formation of

Japanese organizations, youth

organizations gathered in Bekasi

non-formal Bekasi Islamic Youth

Movement (GPIB). GPIB was

founded in 1943 on the initiative



xxii

Air (PETA).

Selain organisasi bentukan

Jepang, pemuda Bekasi ber-

himpun dalam organisasi non

formal yaitu Gerakan Pemuda

Islam Bekasi (GPIB). GPIB ini

didirikan pada tahun 1943 atas

inisiatif para pemuda Islam Bekasi

yang setiap malam Jum’at

mengadakan pengajian di Masjid

Al-Muwahiddin (Bekasi), para

anggotanya terdiri atas pemuda

santri, pemuda pendidikan umum,

dan pemuda “pasar” yang buta

huruf. Pada awalnya GPIB

dipimpin oleh Nurdin, setelah ia

meninggal tahun 1944, digantikan

oleh Marzuki Urmaini. Hingga

awal kemerdekaan, GPIB memiliki

banyak anggota dan bermarkas di

rumah Hasan Sjahroni di daerah

pasar Bekasi. Banyak anggota

GPIB bergabung ke BKR dan

badan perjuangan yang dipimpin

oleh KH. Noer Ali. GPIB banyak

memiliki cabang antara lain :

GPIB Pusat Daerah Bekasi

(Marzuki Urmaini dan Muhayar),

GPIB daerah Ujung Malang (KH.

Noer Alie), GPIB Daerah Tambun

(Angkut Abu Gozali), GPIB Karnji

(M. Husein Kamaly) dan GPIB

of the Islamic youth Bekasi

recitation held every Friday night

at Masjid Al-Muwahiddin (Bekasi),

its members consist of young

students, youth education, and

youth "market" the illiterate.

Initially led by Nurdin GPIB, after

he died in 1944, replaced by

Marzuki Urmaini. Until the

beginning of independence, GPIB

has many members and is

headquartered in Sjahroni Hasan's

house in the market area Bekasi.

Many members joined the BKR

GPIB and agencies struggle led by

KH. Ali Noer. GPIB has many

branches, among others: GPIB

Bekasi Region (Marzuki Urmaini

and Muhayar), GPIB End of

Malang Region (KH. Noer Alie),

GPIB Tambun Region (Transport

Abu Gozali), GPIB Karnji Region

(M. Husein Kamaly) and GPIB

Cakung region (Gusir).



xxiii

Daerah Cakung (Gusir).

Masa Kemerdekaan..

Pada awal Agustus 1945, tanda-

tanda kekalahan Jepang dari

sekutu kian santer terdengar,

terutama di kawasan Asia Pasifik.

Setelah bom atom mengujani

Hiroshima dan Nagasaki, Jepang

menyerah. Gelora kemerdekaan

menggema hingga ke pemuda

dan rakyat Bekasi. Antusiasme

rakyat Bekasi tercermin pada saat

diminta mengawal dan menjaga

keamanan Bung Karno dan Bung

Hatta beserta rombongan yang

bergerak ke Rengas-dengklok.

Jalur lintas perjalanan rombong-

an tersebut melewati wilayah

Kecamatan Kedungwaringin,

Cikarang Timur, dan Karang-

bahagia. Rakyat Bekasi menyebut

jalur ini dengan Jalan Lintas

Proklamator.

Esok harinya, hari Jum’at, 17

Agustus 1945 Pukul 10.00 WIB

Indonesia memproklamirkan

kemerdekaannya di Pegangsaan

Timur 56. Atas nama bangsa

Indonesia, Soekarno - Hatta

membacakan Teks Proklamasi

yang kemudian disiarkan ke

seluruh pelosok Indonesia.

Period of Independence ..

In early August 1945, the signs of

the Japanese defeat of the allies

more widely heard, especially in

the Asia Pacific region. After

mengujani atomic bomb Hiro-

shima and Nagasaki, Japan

surrendered. Surge of indepen-

dence echoed up to the youth and

people of Bekasi. Bekasi reflected

the enthusiasm of the people

when requested and maintain

security guard Bung Karno and

Bung Hatta and his entourage are

moving to Rengasdengklok.

Traffic lane is traveling entourage

through the District Kedung-

waringin, East Cikarang, and

Karangbahagia. People of Bekasi

call this pathway with Cross Road

Proclaimers.

The next day, Friday, August 17,

1945 At 10:00 AM Indonesia

proclaimed its independence in

East Pegangsaan 56. On behalf of

the nation of Indonesia,

Soekarno-Hatta Proclamation read

text which is then broadcast to all

corners of Indonesia. The people

of Indonesia, including Bekasi

people happily welcome such



xxiv

Rakyat Indonesia, termasuk

rakyat Bekasi menyambut dengan

penuh suka cita kemerdekaan

tersebut.

Sisi lain kabar gembira ini juga

menimbulkan kebencian terhadap

tentara Jepang, rakyat melam-

piaskan kemarahannya yang

sudah lama terpendam akibat

kekejaman tentara Jepang.

Peristiwa pelucutan senjata dan

pembunuhan juga terjadi di

Bekasi, seperti pembunuhan tuan

tanah Telukpucung dan

penahanan 49 truk milik Jepang

(25 Agustus 1945), serta sebuah

epos yang memiliki arti yang

sangat dalam bagi rakyat Bekasi,

keberanian rakyat Bekasi,

sekaligus tragis, yaitu Insiden

Kali Bekasi yang terjadi pada

tanggal 19 Oktober 1945, yaitu

pembantaian 90 orang tawanan

Jepang oleh rakyat Bekasi di tepi

Kali Bekasi. Selain itu terjadi pula

Peristiwa Bekasi Lautan Api, yaitu

pembumihangusan Bekasi oleh

tentara sekutu, Kampung Dua

Ratus terbakar, kemudian meluas

ke Kayuringin, Telukbuyung,

Teluk Angsan dan Pasar Bekasi.

Bekasi Timur dan Bekasi Barat

berubah seperti api unggun

independence.

The other side is good news also

raises hatred against the

Japanese army, people's anger a

long dormant due to atrocities the

Japanese army. Disarmament and

murder incident also occurred in

Bekasi, such as the murder of

landlords Telukpucung and

Japan's detention of 49 trucks (25

August 1945), as well as an epic

that has a very deep meaning for

the people of Bekasi, the courage

of the people of Bekasi, at once

tragic, namely Bekasi river

Incident which occurred on

October 19, 1945, the massacre

of 90 Japanese captives by the

people of Bekasi on the banks of

Bekasi ruver. In addition there

were also events Bekasi Lake of

Fire, which scorched earth Bekasi

by the allies, Two Hundred

Villages burned, and then extends

to Kayuringin, Telukbuyung, Gulf

Angsan and Markets Bekasi. East

Bekasi and West Bekasi turns like

a giant bonfire.



xxv

raksasa.

Terbentuknya Kabupaten

Bekasi..

Berawal pada tanggal 17 Januari

1950, para pemimpin dan tokoh

rakyat Bekasi, seperti

R. Soepardi, KH. Noer Alie,

Namin, Aminudin, dan Marzuki

Urmaini membentuk “Panitia

Amanat Rakyat Bekasi” dan

mengadakan rapat akbar di Alun-

Alun Bekasi. Rapat raksasa

tersebut dihadiri oleh ribuan

rakyat dari berbagai pelosok

Bekasi, dihasilkan beberapa

tuntutan yang terhim-pun dalam

“Resolusi 17 Januari”, antar lain

menuntut agar nama Kabupaten

Jatinegara diubah menjadi Kabu-

paten Bekasi. Resolusi itu

ditandatangani oleh Wedana

Bekasi (A. Sirad) dan Asisten

Wedana (R. Harun).

Tuntutan tersebut akhirnya

mendapat tanggapan dari

Mohammad Hatta, dan

menyetujui penggantian nama

“Kabupaten Jatinegara” menjadi

“Kabupaten Bekasi”. Kemudian

terbitlah Undang-Undang Nomor :

14 Tahun 1950 yang ditetapkan

pada tanggal 8 Agustus 1950

Bekasi formation ..

Starting on January 17, 1950, the

leaders and Bekasi figures, such

as R. Soepardi, KH. Noer Alie,

Namin, Aminudin, and Marzuki

Urmaini formed a "Committee of

the People's Bekasi Mandate" and

held a rally in Bekasi Square. Rally

was attended by thousands of

people from various corners of

Bekasi, produced some of the

demands that gathered in the

"Resolution January 17th", among

others demanded that Jatinegara

Regency changed to Bekasi

Regency. The resolution was

signed by the Regent of Bekasi

(A. Sirad) and assistant district

officer (R. Harun).

The lawsuit eventually got a

response from Mohammad Hatta,

and approved the renaming

"Jatinegara Regency" to "Bekasi

Regency". Then Act No. 14 of

1950 was established on August

8, 1950 on the establishment of

regency in West Java Province,

and with regard to Government

Regulation Number 32 Year 1950

on the enactment of Law No.14 of

1950, then Bekasi Regency was



xxvi

tentang Pembentukan Kabupaten-

Kabupaten di Propinsi Jawa Barat,

serta memperhatikan Peraturan

Pemerintah Nomor 32 Tahun

1950 tentang berlakunya Undang-

Undang No.14 Tahun 1950

tersebut, maka Kabupaten Bekasi

secara resmi terbentuk pada

Tanggal 15 Agustus 1950, dan

berhak mengatur rumahtangga-

nya sendiri, sebagaimana diatur

oleh Undang-Undang Pemerintah

Daerah pada sat itu, yaitu UU No.

22 Tahun 1948. Selanjutnya

ditetapkan oleh Pemerintah

Daerah Tingkat II kabupaten

Bekasi, bahwa Tanggal 15

Agustus 1950 sebagai HARI JADI

KABUPATEN BEKASI, dan sebagai

Bupati Bekasi Pertama adalah R.

Suhandan Umar (sebelumnya

Bupati Jatinegara). Kedudukan

kantor Pemerintah Daerah

Kabupaten Bekasi tetap di

Jatinegara (sekarang Markas

Kodim 0505 Jayakarta, Jakarta).

Dalam perjalanannya kemudian,

Kabupaten Bekasi mengalami

perkembangan yang sangat

pesat, menjadi kawasan industri

yang mendunia, kawasan industri

yang tidak hanya berisi pabrik-

pabrik, tapi juga berdiri plaza,

officially formed on August 15,

1950, and entitled to regulate its

own teritory, as stipulated by the

Local Government Act in those

times, namely Law no. 22 of

1948. Subsequently determined

by the Local Government Level II

Bekasi Regency, that the date

August 15, 1950 as ANIVERSARY

OF BEKASI REGENCY, and as the

First Regent of Bekasi is R.

Suhandan Umar (formerly Regent

of Jatinegara). Bekasi Regency

government offices remain in

Jatinegara (now Headquarters

Kodim 0505 Jayakarta, Jakarta).

In a way then, Bekasi Regency

has developed very rapidly,

becoming a worldwide industrial

area, industrial area which not

only contains the factories, teapi

also stood plazas, malls,

residential, golf courses, business

centers and even schools of

excellence.

On the other hand, Bekasi

Regency now has split into Bekasi

Regency and Bekasi City. Bekasi

Regency government offices

located in Central Cikarang

District (Sukamahi Village). With

the formation of Bekasi City, we



xxvii

mal, perumahan, lapangan golf,

pusat bisnis bahkan sekolah-

sekolah unggulan.

Di sisi lain, Kabupaten Bekasi kini

telah mengalami pemekaran

wilayah dengan terbentuknya

Kota Bekasi, maka kini pusat

pemerintahan Kabupaten Bekasi

berada di Cikarang Pusat (Desa

Sukamahi). Dengan terbentuknya

Kota Bekasi, kita harus mampu

menggali nilai-nilai kesejarahan

yang ada di wilayah Kabupaten

Bekasi tanpa harus meninggalkan

kebersamaan sejarah dengan

Kota Bekasi. Hal itu mampu

meningkatkan rasa kebanggaan

dan rasa memiliki yang tinggi

sebagai warga masyarakat

Kabupaten Bekasi.

must be able to explore the

historical values that exist in

Bekasi Regency without having to

leave the shared history with the

Bekasi City. It was able to

increase a sense of pride and high

sense of belonging as citizens of

Bekasi Regency.

Bekasi in Figure 2012 ................................................................................................. Kabupaten Bekasi Dalam Angka 2012

xxviii

SAMBUTAN BUPATI / Foreword

Dengan memanjatkan puji syukur

kehadirat Allah SWT, saya menyambut

baik dengan diterbitkannya Buku

“Kabupaten Bekasi Dalam Angka

Tahun 2012” yang memuat beragam

informasi data statistik diantaranya

data di bidang pendidikan, kesehatan,

ekonomi, dan lainnya.

With utter gratitude to Allah SWT, I

welcome the publication of book

"Bekasi Regency in Figures Year

2012" which contains a variety of

information including statistical data

on education, health, economics,

and more.

Visi dan Misi Pembangunan Kabupaten

Bekasi, sebagaimana tertuang di

dalam Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Daerah (RPJMD)

Kabupaten Bekasi tahun 2012-2017

adalah : ”Terwujudnya Kabupaten

Bekasi Yang Demokratis, Produktif,

Berdaya Saing dan Sejahtera dalam

Lingkungan Masyarakat yang Agamis

melalui Penguatan Sektor

Perindustrian, Perdagangan, Pertanian

dan Pariwisata Pada Tahun 2017”,

dengan demikian tentunya semua

arah pembangunan difokuskan pada

pencapaian visi dan misi tersebut.

Untuk itu, diperlukan peningkatan

kualitas mulai dari proses penyusunan

rencana sampai pada tahap

implementasi dan evaluasi

pembangunan secara

berkesinambungan.

Vision and Mission Development

Bekasi Regency, as contained in the

Medium Term Development Plan

(RPJMD) Bekasi Regency 2012-2017

year are: "The Democratic

realization Bekasi Regency,

Productive, Competitive

Environment and Prosperity in the

religious community through the

Strengthening Industry Sector,

trade, Agriculture and Tourism of

the Year 2017 ", so of course all of

the direction of development is

focused on achieving its vision and

mission. For that, we need to

improve the quality starting from the

planning stage to the

implementation and evaluation of

sustainable development.

Bekasi Regency in Figure 2012 ................................................................................... Kabupaten Bekasi Dalam Angka 2012

xxix

Diharapkan buku ini dapat digunakan

baik oleh pemerintah, swasta,

lembaga penelitian dan pendidikan

maupun masyarakat sebagai bahan

informasi yang akurat dan acuan

dalam perencanaan serta penetapan

kebijakan pembangunan di berbagai

bidang.

It is hoped this book can be used

either by the government, private

sector, research and education

institutions and society as accurate

materials and references in planning

and policy making in various fields.

Akhirnya saya ucapkan terima kasih

kepada Badan Pusat Statistik (BPS)

Kabupaten Bekasi sebagai mitra kerja

Badan Perencanaan Pembangunan

Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Bekasi

dan seluruh Satuan Kerja Perangkat

Daerah (SKPD) Kabupaten Bekasi

serta instansi terkait lainnya.

Finally I would like to thank BPS-

Statistics Indonesia of Bekasi

Regency as a partner Regional

Planning Board (BAPPEDA) of Bekasi

Regency and all Unit (SKPD) of

Bekasi Regency and other relevant

agencies.

Bekasi, Desember 2012

BUPATI BEKASI

dr. Hj. NENENG HASANAH YASIN


xxxi

KATA PENGANTAR / Preface

Puji syukur kehadirat ALLAH SWT,

dengan keridhoan-Nya

penyusunan buku Kabupaten

Bekasi Dalam Angka Tahun 2012

dapat diselesaikan tepat pada

waktunya. Publikasi Kabupaten

Bekasi Dalam Angka Tahun 2012

ini merupakan kelanjutan dari

publikasi yang sama dengan

tahun sebelumnya. Buku ini

menyajikan data keadaan tahun

2011 dan data series tahun

sebelumnya, yang meliputi aspek

geografi, pemerintahan,

kependudukan, tenaga kerja,

sosial dan budaya, pertanian,

industri serta kondisi

perekonomian.

Thanks to the presence of

Almighty GOD, to the pleasure of

his preparation of Bekasi Regency

in Figures 2012 are completed on

time. Publication Bekasi Regency

in Figures Year 2012 is a

continuation of the same

publication the previous year. This

book presents the state of the

data series in 2011 and previous

years of data, covering aspects of

the geography, government,

population, labor, social and

cultural, agricultural, industrial

and economic conditions.

Data diperoleh dari berbagai

sumber antara lain, dari

Badan/Dinas/Kantor/Bagian/Lemb

aga yang ada di wilayah

Kabupaten Bekasi serta hasil

survey yang dilakukan oleh Badan

Pusat Statistik Kabupaten Bekasi.

Diharapkan informasi yang

terangkum dari berbagai aspek ini

dapat bermanfaat bagi para

konsumen data baik pemerintah

maupun swasta.

Data obtained from various

sources, among others, of the

Agency / Department / Office /

Divisions / Agencies in Bekasi

regency and the results of a

survey conducted by BPS –

Statistics Indonesia of Bekasi

Regency. It is hoped that the

information summarized from the

various aspects of this can be

beneficial for data consumers

both government and private.

Kata Pengantar ........................................................................................................................................................ Preface


xxxii

Disadari bahwa publikasi ini masih

terdapat kekurangan, oleh karena

itu kritik dan saran yang bersifat

membangun sangat diharapkan

demi penyempurnaan pada

penerbitan selanjutnya.

It is recognized that there is still a

shortage of this publication,

therefore criticism and

constructive suggestions are

expected to improve in the next

publication.

Akhirnya pada semua pihak yang

telah membantu terbitnya

publikasi ini di ucapkan terima

kasih.

Finally, to all those who have

assisted in the publication of this

thank you.

Bekasi, Desember 2012

Kepala Bappeda Kabupaten Bekasi

H. MP. JAMARY TARIGAN Pembina Utama Muda

NIP. 19601001 199103 1 006


xxxiii

DAFTAR ISI / List of Contents

Halaman

PETA WILAYAH KABUPATEN BEKASI / Map of Bekasi Regency .................... iii

LAMBANG KABUPATEN BEKASI / Symbol of Bekasi Regency ........................ v

SEJARAH KABUPATEN BEKASI / History of Bekasi Regency ........................ xiii

SAMBUTAN BUPATI / Greeting ............................................................ xxviii

KATA PENGANTAR / Preface ................................................................. xxxi

DAFTAR ISI / List of Contents ............................................................. xxxiii

DAFTAR TABEL / List of Tables ........................................................... xxxvii

DAFTAR GAMBAR / List of Figures ........................................................... lix

BAB I / Chapter I ..................................................................................... 1

KEADAAN GEOGRAFI / Geographical Condition ........................................... 1

1. Keadaan Geografi dan Topografi / Topography and Geographical Condition ........................................................................ 1

2. Iklim / Climate .................................................................................... 1

BAB II / Chapter II ................................................................................... 5

PEMERINTAHAN / Government.................................................................. 5

BAB III / Chapter III .............................................................................. 31

KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN / Population and Labor Force ........................................................................................... 31

1. Kependudukan / Population ............................................................... 35

2. Ketenagakerjaan / Labor Force .......................................................... 36

BAB IV / Chapter IV ............................................................................... 53

SOSIAL / Social Affairs ............................................................................ 53

1. Pendidikan / Education ...................................................................... 53

Daftar Isi ...................................................................................................................................................... List of Content


xxxiv

2. Kesehatan dan KB / Health and Family Planning .................................. 55

3. Agama / Religion .............................................................................. 56

4. Sosial Lainnya / Other Social Affairs ................................................... 57

BAB V / Chapter V ................................................................................ 125

PERTANIAN / Agriculture ...................................................................... 125

1. Penggunaan Tanah / Land Use ........................................................ 129

2. Tanaman Pangan / Food Plantation .................................................. 129

3. Perkebunan / Horticulture ............................................................... 131

4. Perikanan / Fishery ......................................................................... 131

5. Peternakan / Animal Husbandry ....................................................... 132

BAB VI / Chapter VI ............................................................................. 235

INDUSTRI, LISTRIK DAN AIR MINUM / Industry, Electricity and Water Supply ....................................................................................... 235

1. Industri Pengolahan / Manufacturing Industry ................................... 236

2. Listrik dan Air Minum / Electricity and Water Supply .......................... 239

BAB VII / Chapter VII ........................................................................... 249

PERDAGANGAN DAN PERUMAHAN / Trading and Housing ....................... 249

1. Perdagangan / Trading ................................................................... 249

2. Perumahan / Housing ..................................................................... 250

BAB VIII / Chapter VIII ........................................................................ 268

PERHUBUNGAN DAN KOMUNIKASI / Transportation and Communication .................................................................................... 268

1. Panjang Jalan / Road Length ........................................................... 273

2. Angkutan Darat / Land Transportation .............................................. 274

3. Angkutan Kereta Api / Train Transportation ...................................... 274

4. Pos dan Telekomunikasi / Post and Telecommunication ..................... 275

5. Hotel / Hotel .................................................................................. 275

Daftar Isi List of Content


xxxv

BAB IX / Chapter IX.............................................................................. 291

KEUANGAN DAN HARGA-HARGA / Finance and Prices ............................. 291

1. Keuangan / Finance ........................................................................ 292

2. Koperasi / Loan and Cooperation ...................................................... 293

3. Harga-harga / Prices ....................................................................... 294

BAB X / Chapter X ................................................................................ 307

PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO / Gross Regional Domestic Product ................................................................................. 307


xxxvii

DAFTAR TABEL / List of Tables

Halaman

Tabel / Table 1.1. Banyaknya Curah Hujan menurut Bulan di Kabupaten Bekasi / Number of Rainfalls by Month in Bekasi Regency, 2007 – 2011 ................... 2

Tabel / Table 1.2. Banyaknya Hari Hujan menurut Bulan di Kabupaten Bekasi / Number of Rainy Days by Month in Bekasi Regency, 2007 – 2011 ............... 3

Tabel / Table 1.3. Rata-rata Harian Debit Sumber Air Setempat/Sungai menurut Bulan di Kabupaten Bekasi / Average of Water Debit by Month in Bekasi Regency, 2011 (m3/detik) ............................................................ 4

Tabel / Table 2.1. Penduduk menurut Kecamatan / Population by District, 2007 – 2011 ......................... 8

Tabel / Table 2.2. Kepadatan Penduduk per Km2 menurut Kecamatan / Population Density per Km2 by District, 2007 – 2011 ......................................... 9

Tabel / Table 2.3. Luas Wilayah dan Banyaknya Desa menurut Kecamatan / Area and Number of Villages by District, 2011 ...................................... 10

Tabel / Table 2.4. Banyaknya Pegawai Negeri Sipil menurut Golongan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Bekasi / Number of Government Employee by Rank and Sex in Bekasi Regency, 2011 ............. 11

Tabel / Table 2.5. Banyaknya Pegawai Negeri Sipil menurut Pendidikan dan Golongan di Kabupaten Bekasi / Number of Government Employee by Education and Rank in Bekasi Regency, 2011 .................................................................. 11

Tabel / Table 2.6. Banyaknya Pegawai Negeri Sipil menurut Pendidikan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Bekasi / Number of Government Employee by Education and Sex in Bekasi Regency, 2011 ................................ 12

Tabel / Table 2.7. Banyaknya Pegawai Negeri Sipil menurut Jabatan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Bekasi / Number of Government Employee by Position and Sex in Bekasi Regency, 2011 .................................................................. 13

Daftar Tabel .................................................................................................................................................... List of Tables


xxxviii

Tabel / Table 2.8. Banyaknya Pegawai Negeri Sipil menurut Jabatan dan Pendidikan di Kabupaten Bekasi / Number of Government Employee by Position and Education in Bekasi Regency, 2011 .................................................... 14

Tabel / Table 2.9. Banyaknya Pegawai Negeri Sipil menurut Jabatan dan Golongan di Kabupaten Bekasi / Number of Government Employee by Position and Rank in Bekasi Regency, 2011 .................................................................. 15

Tabel / Table 2.10. Banyaknya Pegawai Negeri Sipil menurut Jabatan dan Diklat Struktural di Lingkungan Pemda Kabupaten Bekasi / Number of Government Employee by Position and Structural Training in Bekasi Regency, 2011 .................................................... 16

Tabel / Table 2.11. Banyaknya Pegawai Negeri Sipil menurut Agama dan Golongan di Kabupaten Bekasi / Number of Government Employee by Religion and Rank in Bekasi Regency, 2011 ........... 17

Tabel / Table 2.12. Banyaknya Pegawai Negeri Sipil menurut Status Perkawinan dan Golongan di Kabupaten Bekasi / The Number of Government Employee by Marital State and Rank in Bekasi Regency, 2011 ....................... 17

Tabel / Table 2.13. Banyaknya Pegawai Negeri Sipil menurut Golongan dan Diklat Struktural di Lingkungan Pemda Kabupaten Bekasi / Number of Government Employee by Rank and Structural Training in Bekasi Regency, 2011 .................................................................. 18

Tabel / Table 2.14. Banyaknya Pegawai Negeri Sipil menurut Dinas/Instansi dan Golongan di Kabupaten Bekasi, 2011 ....................................................... 19

Tabel / Table 2.15. Banyaknya Pegawai Negeri Sipil menurut Dinas/Instansi dan Jenis Kelamin di Kabupaten Bekasi, 2011 ...................................... 21

Tabel / Table 2.16. Kecamatan dan Desa di Kabupaten Bekasi / District and Village in Bekasi Regency, 2011 .................................................................. 23

Tabel / Table 2.17. Banyaknya Akte yang Diterbitkan Catatan Sipil ................................................................... 26

Tabel / Table 2.18. Jumlah Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Menurut Asal Partai Politik dan Jenis Kelamin, 2011 ...................................... 27

List of Tables ..................................................................................................................................................... Daftar Tabel


xxxix

Tabel / Table 2.19. Jumlah Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Menurut Kelompok Umur, 2011 .................................................................. 28

Tabel / Table 2.20. Jumlah Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Menurut Pendidikan Tertinggi, 2011 ................................................... 28

Tabel / Table 2.21. Jumlah Hearing dan Peserta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), 2009-2011 .......................................................... 29

Tabel / Table 2.22. Jumlah Produk Hukum yang Dihasilkan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Menurut Jenisnya, 2009-2011 ............................... 29

Tabel / Table 2.23. Jumlah Respon Fraksi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Menurut Pandangan Terhadap Laporan Pertanggungjawaban Kepala Daerah, 2009-2011 .......................................................... 29

Tabel / Table 2.24. Peraturan Daerah Kabupaten Bekasi yang Sudah Terealisasi/yang Dihasilkan, 2011 ............... 30

Tabel / Table 3.1.1. Jumlah Penduduk menurut Kecamatan dan Jenis Kelamin / Population by Sex and District, 2011 ...................................................... 38

Tabel / Table 3.1.2. Banyaknya Rumah Tangga dan Rata-rata Jiwa Per Rumah Tangga / Number of Households and Average Persons Per Household, 2011 ................................................. 39

Tabel / Table 3.1.3. Banyaknya Penduduk menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin / Population by Age Group and Sex, 2011 .................................... 40

Tabel / Table 3.2.1. Banyaknya Pencari Kerja Yang Terdaftar menurut Jenis Kelamin / Number of Registered Job Applicants by Sex, 2007 – 2011 .................................................................. 41

Tabel / Table 3.2.2. Banyaknya Lowongan Tenaga Kerja menurut Jenis Kelamin / Number of Formation Job by Sex, 2007 – 2011 ...................... 41

Tabel / Table 3.2.3. Banyaknya Penempatan Kerja menurut Jenis Kelamin / Number of Placement Workers by Sex, 2007 – 2011 ............................... 42

Tabel / Table 3.2.4. Banyaknya Pencari Kerja yang Terdaftar menurut Pendidikan yang Ditamatkan / Number of Registered Job Applicants by Educational Attainment, 2007 – 2011 .................... 43



xl

Tabel / Table 3.2.5. Banyaknya Penempatan Tenaga Kerja menurut Pendidikan yang Ditamatkan / Number of Placement Workers by Educational Attainment, 2007 – 2011 ................... 44

Tabel / Table 3.2.6. Rekapitulasi Perekrutan Calon Tenaga Kerja Indonesia ke Luar Negeri (CTKI) di Kabupaten Bekasi Menurut Negara Tujuan, 2007 – 2011 ....................................................... 45

Tabel / Table 3.2.7. Rekapitulasi Perekrutan Calon Tenaga Kerja Indonesia ke Luar Negeri (CTKI) di Kabupaten Bekasi Menurut Jabatan, 2007 – 2011 ............................................................... 46

Tabel / Table 3.2.8. Banyaknya Keluarga Yang Bertransmigrasi menurut Kecamatan / Number of Transmigrants by District, 2010 – 2011 ................. 47

Tabel / Table 3.2.9. Rekapitulasi Nilai Upah Minimum Kabupaten (UMK) Bekasi (Dalam Rupiah), 2001 – 2012 ....................................................... 48

Tabel / Table 3.2.10. Pengelompokkan Upah Minimum Kabupaten (UMK) Bekasi Menurut Kelompok Jenis Usaha, 2012 ................................ 49

Tabel / Table 4.1.1. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Taman Kanak-kanak menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of Kindegarten by District, 2011 ............................... 58

Tabel / Table 4.1.2. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Taman Kanak-kanak Negeri menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of State Kindegarten by District, 2011 .................................................................. 59

Tabel / Table 4.1.3. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Taman Kanak-kanak Swasta menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of Private Kindegarten by District, 2011 ...................................................... 60

Tabel / Table 4.1.4. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Sekolah Dasar menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of Primary School by District, 2011 ........................... 61

Tabel / Table 4.1.5. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Sekolah Dasar Negeri menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of State Primary School’s by District, 2011 ............ 62

Tabel / Table 4.1.6. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Sekolah Dasar Swasta menurut Kecamatan



xli

/ Number of Schools, Teachers and Pupils of Private Primary School’s by District, 2011 .................................................................. 63

Tabel / Table 4.1.7. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid SLTP menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of Junior High School by District, 2011 .................................................. 64

Tabel / Table 4.1.8. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid SLTP Negeri menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of State Junior High School’s by District, 2011 .................... 65

Tabel / Table 4.1.9. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid SLTP Swasta menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of Private Junior High School’s by District, 2011 .................... 66

Tabel / Table 4.1.10. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid SMU menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of Senior High School by District, 2011 .................................................. 67

Tabel / Table 4.1.11. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid SMU Negeri menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of State Senior High School’s by District, 2011 ................... 68

Tabel / Table 4.1.12. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid SMU Swasta menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of Private Senior High School’s by District, 2011 ................... 69

Tabel / Table 4.1.13. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid SMK menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of Vocational Senior High School by District, 2011 ................................ 70

Tabel / Table 4.1.14. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid SMK Negeri menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of State Vocational Senior High School’s by District, 2011 .................................................................. 71

Tabel / Table 4.1.15. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid SMK Swasta menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of Private Vocational Senior High School’s by District, 2011 .................................................................. 72

Tabel / Table 4.1.16. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Madrasah Ibtidaiyah menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of Islamic Primary School by District, 2011 ................ 73



xlii

Tabel / Table 4.1.17. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Madrasah Ibtidaiyah Negeri menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of State Islamic Primary School’s by District, 2011 ..................................... 74

Tabel / Table 4.1.18. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Madrasah Ibtidaiyah Swasta menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of Private Islamic Primary School’s by District, 2011 ..................................... 75

Tabel / Table 4.1.19. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Madrasah Tsanawiyah menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of Islamic Junior High School by District, 2011 .................................................................. 76

Tabel / Table 4.1.20. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Madrasah Tsanawiyah Negeri menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of State Islamic Junior High School’s by District, 2011 ..................................... 77

Tabel / Table 4.1.21. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Madrasah Tsanawiyah Swasta menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of Private Islamic Junior High School’s by District, 2011 ..................................... 78

Tabel / Table 4.1.22. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Madrasah Aliyah menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of Islamic Senior High School by District, 2011 .................................................................. 79

Tabel / Table 4.1.23. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Madrasah Aliyah Negeri menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of State Islamic High School’s by Distric, 2011................................................... 80

Tabel / Table 4.1.24. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Madrasah Aliyah Swasta menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of Private Islamic High School’s by District, 2011 ................................................. 81

Tabel / Table 4.1.25. Banyaknya Penduduk Buta Huruf menurut Kecamatan dan Jenis Kelamin / Number of Illeterate People by District and Sex, 2011 ............ 82

Tabel / Table 4.1.26. Banyaknya Pendidikan Non Formal menurut Kecamatan / Number of Private Non Formal Education by District, 2011................. 83



xliii

Tabel / Table 4.1.27. Banyaknya Pendidikan Non Formal Swasta menurut Kecamatan / Number of Private Non Formal Education by District, 2011 ................. 84

Tabel / Table 4.1.28. Banyaknya Lembaga, Tutor dan Warga Belajar PAUD menurut Kecamatan / Number of Institute, Tutor and PAUD Citizen Learning by District, 2011 .......................... 85

Tabel / Table 4.1.29. Angka Partisipasi Murni dan Angka Partisipasi Kasar menurut Tingkat Sekolah / Net Enumeration Rate (NER) and Gross Enumeration Rate (GER) by Level of School, 2007 – 2011 ............................................ 86

Tabel / Table 4.2.1. Banyaknya Puskesmas menurut Kecamatan / Number of Public Health Center by District, 2007 – 2011 ............................ 87

Tabel / Table 4.2.2. Banyaknya Penduduk Yang Diimunisasi menurut Kecamatan dan Jenis Imunisasi / Number of Immunized People by District and Kind of Immunization, 2011 ........................... 88

Tabel / Table 4.2.3. Target dan Realisasi Pencapaian Peserta KB Baru menurut Kecamatan dan Jenis Kontrasepsi / Target and Actual Achievements of New Family Planning Participants by District and Contraceptic Method, 2011 ..................................................... 89

Tabel / Table 4.2.4. Banyaknya Klinik KB, Pos KB / PPKBD dan Dokter KB menurut Kecamatan / Number of Family Planning Clinics, PPKBD and Doctors by District, 2011 ...................................... 91

Tabel / Table 4.2.5. Pola Penyakit Terbanyak di Puskesmas menurut Golongan Umur / Disease Pattern in Public Health Service by Age Group, 2011 .................................................................. 93

Tabel / Table 4.3.1. Banyaknya Tempat Ibadah menurut Kecamatan dan Jenis Tempat Ibadah / Number of The Worship’s Fasilities by District and Type, 2011 ........................................ 99

Tabel / Table 4.3.2. Banyaknya Majelis Taklim, Mubaligh / Mubalighoh, Penyuluh / PAH, TPQ dan Amil menurut Kecamatan / Number of Islamic Centers and Agencies by District, 2011 ................................................................ 100

Tabel / Table 4.3.3. Banyaknya Pernikahan menurut Kecamatan / Number of Marriages by District, 2007 – 2011 ......................................... 101



xliv

Tabel / Table 4.3.4. Banyaknya Talak, Cerai, Rujuk menurut Kecamatan / Number of Divorce Pronounces, Divorces and Reconciliation by District, 2011 ............................................... 102

Tabel / Table 4.3.5. Jumlah Jemaah Haji Yang Diberangkatkan menurut Kecamatan / Number of Moslem’s Pilgrims Departing by District, 2011 .................... 103

Tabel / Table 4.3.6. Banyaknya Pondok Pesantren, Ustadz dan Santri menurut Kecamatan / Number of Moslem’s Boarding School, Islamic Teachers and Islamic Pupils by District, 2011 ................................................................ 104

Tabel / Table 4.4.1. Banyaknya Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial menurut Kecamatan / Number of Foundation and In Orphanages by District, 2011 ............................................... 105

Tabel / Table 4.4.2. Banyaknya Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial menurut Kecamatan / Number of Foundation and Non Orphanages by District, 2011 .................................................... 106

Tabel / Table 4.4.3. Banyaknya Kecelakaan Lalu-lintas menurut Bulan, Jenis Korban dan Kerugian / Number of Traffic Accidents by Month, Victims and Material Loss, 2011 ......................... 107

Tabel / Table 4.4.4. Banyaknya Kejahatan dan Pelanggaran Hukum menurut Kecamatan dan Jenis Kejahatan / Number of Crimes by District and Type, 2011 ................................................ 108

Tabel / Table 4.4.5. Jumlah Kendaraan yang Terlibat Kecelakaan Lalu Lintas Menurut Jenisnya di Kabupaten Bekasi, 2011 ................................. 114

Tabel / Table 4.4.6. Jumlah Surat Ijin Mengemudi (SIM) Baru yang Dikeluarkan Oleh POLRES Bekasi, 2011 ................................................................ 115

Tabel / Table 4.4.7. Jumlah Penghuni Lembaga Pemasyarakatan menurut Jenis Tindak Pidana / Number of Prisoners by Type of Crime, 2011 ...................................................... 116

Tabel / Table 4.4.8. Jumlah Bidang Tanah yang Sudah Terdaftar di Kantor Pertanahan Kabupaten Bekasi menurut Kecamatan dan Jenis Hak / Number of Registered Area by Type and District , 2011 ................................................... 120

Tabel / Table 4.4.9. Jumlah Luas Tanah yang Sudah Terdaftar di Kantor Pertanahan Kabupaten Bekasi



xlv

menurut Kecamatan dan Jenis Hak / Registered Area by Type and District (m2), 2011 ................................................................ 121

Tabel / Table 4.4.10. Jumlah Penerimaan dan Pengeluaran Darah Menurut Golongan Darah Di Unit Donor Darah Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bekasi, 2011 ........................... 122

Tabel / Table 4.4.11. Jumlah Kejadian Bencana Alam Menurut Jenisnya Per Kecamatan Di Kabupaten Bekasi / Number of Disasters by District, 2011 ................................................................ 123

Tabel / Table 5.1.1. Luas Tanah Sawah dan Tanah Kering menurut Kecamatan / Wet land Area and Dry Land Area by District, 2011 .......................... 133

Tabel / Table 5.1.2. Luas Tanah Sawah menurut Kecamatan dan Jenis Pengairan / Wet land Area by District and Type of Irrigation, 2011 (Ha) ............ 134

Tabel / Table 5.1.3. Luas Tanah Kering menurut Kecamatan dan Penggunaannya / Dry Land Area by District and Utilizations, 2011 (Ha) ...................... 136

Tabel / Table 5.1.4. Luas Tanah menurut Penggunaannya / Land Area by Utilizations, 2007 – 2011 ................ 140

Tabel / Table 5.1.5. Luas Lahan Kering menurut Penggunaan dan Kecamatan / Area of Dry Land by Utilization and District, 2011 ............................... 141

Tabel / Table 5.2.1. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Tanaman Padi dan Palawija / Harvested Area, Production and Yield Rate of Paddy and Dry Leason Crops, 2007 – 2011 ................... 143

Tabel / Table 5.2.2. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Padi Sawah menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Wet Land Paddy by District, 2011 ................... 145

Tabel / Table 5.2.3. Luas Panen, Hasil Per Hektar dan Produksi Padi Ladang menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Dry Land Paddy by District, 2011 .................... 146

Tabel / Table 5.2.4. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Padi Sawah dan Padi Ladang menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Wet and Dry Land Paddy by District, 2011 ................................................ 147

Tabel / Table 5.2.5. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Jagung menurut Kecamatan / Harvested



xlvi

Area, Production and Yield Rate of Corn by District, 2011 .................................................... 148

Tabel / Table 5.2.6. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Ubi Kayu menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Cassava by District, 2011 ............................................... 149

Tabel / Table 5.2.7. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Ubi Jalar menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Sweet Potato by District, 2011 ..................................... 150

Tabel / Table 5.2.8. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Kacang Tanah menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Peanut by District, 2011................................. 151

Tabel / Table 5.2.9. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Kedelai menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Soyabean by District, 2011 ................................ 152

Tabel / Table 5.2.10. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Kacang Hijau menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Small Green Pea by District, 2011 ................... 153

Tabel / Table 5.2.11. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Sayuran / Harvested Area, Production and Yield Rate of Vegetables, 2007 – 2011 ................ 154

Tabel / Table 5.2.12. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Petsai Sawi menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Mustard Green by District, 2011 ..................... 156

Tabel / Table 5.2.13. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Kacang Panjang menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Yard Long Bean by District, 2011 .................... 157

Tabel / Table 5.2.14. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Bayam menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Spinach by District, 2011 ............................................... 158

Tabel / Table 5.2.15. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Cabe menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Chili by District, 2011 .................................................... 159

Tabel / Table 5.2.16. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Terong menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Egg Plant by District, 2011 ....................................... 160



xlvii

Tabel / Table 5.2.17. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Kangkung menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Swamp Cabbage by District, 2011 ................... 161

Tabel / Table 5.2.18. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Ketimun menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Cucumber by District, 2011 ................................ 162

Tabel / Table 5.2.19. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Sayuran Lainnya (Jamur) menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Other Vegetables (Mushroom) by District, 2011 ............................. 163

Tabel / Table 5.2.20. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Buah-buahan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Fruits, 2007 – 2011 ................. 164

Tabel / Table 5.2.21. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Alpukat menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Avocado by District, 2011................................... 167

Tabel / Table 5.2.22. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Jeruk menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Orange by District, 2011 ................................................ 168

Tabel / Table 5.2.23. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Durian menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Durian by District, 2011 ................................................ 169

Tabel / Table 5.2.24. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Duku menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Lazons by District, 2011 ................................................ 170

Tabel / Table 5.2.25. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Jambu Biji menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Guava by District, 2011 .................................. 171

Tabel / Table 5.2.26. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Jambu Air menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Rose Apple by District, 2011 ........................... 172

Tabel / Table 5.2.27. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Mangga menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Manggo by District, 2011 ................................................ 173



xlviii

Tabel / Table 5.2.28. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Pepaya menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Papaya by District, 2011 ............................................... 174

Tabel / Table 5.2.29. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Pisang menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Banana by District, 2011 ............................................... 175

Tabel / Table 5.2.30. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Rambutan menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Rambotan by District, 2011 ............................ 176

Tabel / Table 5.2.31. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Salak menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Zalaka by District, 2011 ............................................... 177

Tabel / Table 5.2.32. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Sawo menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Sapodilas by District, 2011 ................................. 178

Tabel / Table 5.2.33. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Tanaman Obat Keluarga (TOGA) / New Harvested Area, Yield Rate and Production of Family Medical Plant, 2005 – 2011 .................. 179

Tabel / Table 5.2.34. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Jahe menurut Kecamatan dan Jenis Tanaman / Harvested Area, Yield Rate and Production of Ginger by District and Its Kind, 2011 ........................................................ 181

Tabel / Table 5.2.35. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Lengkuas menurut Kecamatan dan Jenis Tanaman / Harvested Area, Yield Rate and Production of Galingale by District and Its Kind, 2011 ........................................................ 182

Tabel / Table 5.2.36. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Kencur menurut Kecamatan dan Jenis Tanaman / Harvested Area, Yield Rate and Production of Greater Galingale by District and Its Kind, 2011 ............................................ 183

Tabel / Table 5.2.37. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Kunyit menurut Kecamatan dan Jenis Tanaman / Harvested Area, Yield Rate and Production of Tumeric by District and Its Kind, 2011 ........................................................ 184



xlix

Tabel / Table 5.2.38. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Temu Ireng menurut Kecamatan dan Jenis Tanaman / Harvested Area, Yield Rate and Production of Black Ginger by District and Its Kind, 2011 ................................................... 185

Tabel / Table 5.2.39. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Keji Beling menurut Kecamatan dan Jenis Tanaman / Harvested Area, Yield Rate and Production of Keji beling by District and Its Kind, 2011 ................................................... 186

Tabel / Table 5.2.40. Luas Panen, Hasil per Meter2 dan Produksi Tanaman Hias / Harvested Area, Yield Rate and Production of Flower Plant, 2007 – 2011 ............................................................. 187

Tabel / Table 5.2.41. Luas Panen, Hasil per Meter2 dan Produksi Kuping Gajah menurut Kecamatan dan Jenis Tanaman / Harvested Area, Yield Rate and Production of Kuping Gajah by District and Its Kind, 2011 .................................. 189

Tabel / Table 5.2.42. Luas Panen, Hasil per Meter2 dan Produksi Mawar menurut Kecamatan dan Jenis Tanaman / Harvested Area, Yield Rate and Production of Rose by District and Its Kind, 2011 ........................................................ 190

Tabel / Table 5.2.43. Luas Panen, Hasil per Meter2 dan Produksi Melati menurut Kecamatan dan Jenis Tanaman / Harvested Area, Yield Rate and Production of Jasmine by District and Its Kind, 2011 ........................................................ 191

Tabel / Table 5.2.44. Luas Panen, Hasil per Meter2 dan Produksi Palem menurut Kecamatan dan Jenis Tanaman / Harvested Area, Yield Rate and Production of Palm by District and Its Kind, 2011 ........................................................ 192

Tabel / Table 5.2.45. Luas Panen, Hasil per Meter2 dan Produksi Anggrek menurut Kecamatan dan Jenis Tanaman / Harvested Area, Yield Rate and Production of Orchid by District and Its Kind, 2011 ........................................................ 193

Tabel / Table 5.2.46. Luas Penanaman Baru Tanamanan Obat Keluarga (TOGA) menurut Kecamatan dan Jenisnya / New Plantation Area of Traditional Medicine Plants by District and Its Kind, 2011 (Ha) ............................................ 194

Tabel / Table 5.2.47. Luas Penanaman Baru Tanamanan Hias menurut Kecamatan dan Jenisnya / New



l

Plantation Area of Flower Plants by District and Its Kind, 2011 (M2) ..................................... 196

Tabel / Table 5.3.1. Luas Penanaman, Luas Panen dan Produksi Perkebunan Rakyat / Plantation Area, Harvested Area and Production of Estate Crops, 2007 – 2011 ................................. 198

Tabel / Table 5.3.2. Luas Tanaman dan Produksi Kelapa Hasil Perkebunan Rakyat menurut Kecamatan / Planted Area and Production of Estate Crops Coconut by District, 2011 ......................... 201

Tabel / Table 5.3.3. Luas Tanaman dan Produksi Kapuk Hasil Perkebunan Rakyat menurut Kecamatan / Planted Area and Production of Estate Crops Kapok by District, 2011 ............................ 202

Tabel / Table 5.3.4. Luas Tanaman dan Produksi Lada Hasil Perkebunan Rakyat menurut Kecamatan / Planted Area and Production of Estate Crops Pepper by District, 2011 ........................... 203

Tabel / Table 5.3.5. Luas Tanaman dan Produksi Pandan Hasil Perkebunan Rakyat menurut Kecamatan / Planted Area and Production of Estate Crops Pandanus by District, 2011 ....................... 204

Tabel / Table 5.3.6. Luas Tanaman dan Produksi Melinjo Hasil Perkebunan Rakyat menurut Kecamatan / Planted Area and Production of Estate Crops Melinjo by District, 2011 ........................... 205

Tabel / Table 5.3.7. Luas Tanaman dan Produksi Sengon Hasil Perkebunan Rakyat menurut Kecamatan / Planted Area and Production of Estate Crops Sengon by District, 2011 .......................... 206

Tabel / Table 5.3.8. Luas Tanaman dan Produksi Kopi Hasil Perkebunan Rakyat menurut Kecamatan / Planted Area and Production of Estate Crops Coffee by District, 2011 ............................ 207

Tabel / Table 5.3.9. Luas Tanaman dan Produksi Jambu Mete Hasil Perkebunan Rakyat menurut Kecamatan / Planted Area and Production of Estate Crops Cashew by District, 2011 ............ 208

Tabel / Table 5.3.10. Luas Tanaman dan Produksi Mengkudu Hasil Perkebunan Rakyat menurut Kecamatan / Planted Area and Production of Estate Crops Mengkudu by District, 2011 ................................................................ 209

Tabel / Table 5.3.11. Luas Tanaman dan Produksi Asam Hasil Perkebunan Rakyat menurut Kecamatan /



li

Planted Area and Production of Estate Crops Asam by District, 2011 .............................. 210

Tabel / Table 5.3.12. Luas Tanaman dan Produksi Nimba Hasil Perkebunan Rakyat menurut Kecamatan / Planted Area and Production of Estate Crops Nimba by District, 2011 ............................ 211

Tabel / Table 5.3.13. Luas Tanaman dan Produksi Bambu Hasil Perkebunan Rakyat menurut Kecamatan / Planted Area and Production of Estate Crops Bamboo by District, 2011 .......................... 212

Tabel / Table 5.3.14. Luas Areal Tanaman Hasil Perkebunan Rakyat menurut Kecamatan / Planted Area of Estate Crops by District, 2011 ......................... 213

Tabel / Table 5.4.1. Produksi Perikanan Laut dan Perikanan Darat / Production of Marine and Inland Fishery, 2007 – 2011 (Ton) ................................ 217

Tabel / Table 5.4.2. Produksi dan Nilai Produksi Perikanan Laut menurut Jenis Ikan / Production and Production Value of Marine Fishery by Kind of Fish, 2011 ..................................................... 218

Tabel / Table 5.4.3. Produksi Perikanan Darat menurut Jenis Ikan / Production of Inland Fishery by Kind of Fish, 2011 (Ton) ............................................ 219

Tabel / Table 5.4.4. Nilai Produksi Perikanan Darat menurut Jenis Ikan / Production Value of Inland Fishery by Kind of Fish, 2011 (000 Rp.) ............... 220

Tabel / Table 5.4.5. Produksi Perikanan Laut dan Perikanan Darat menurut Kecamatan / Production of Marine and Inland Fishery by District, 2011 (Ton) ............................................................... 221

Tabel / Table 5.4.6. Potensi Kelautan Kabupaten Bekasi / Marine Potential of Bekasi Regency, 2008 – 2011 ............................................................. 222

Tabel / Table 5.5.1. Populasi Ternak menurut Kecamatan dan Jenis Ternak / Livestock Population by District and Its Kind, 2011 (Ekor) ........................ 223

Tabel / Table 5.5.2. Populasi Unggas menurut Kecamatan dan Jenis Unggas / Poultry Population by District and Its Kind, 2011 (Ekor) ........................ 224

Tabel / Table 5.5.3. Produksi Daging menurut Jenis Ternak / Production of Meat by Its Kind (Kg), 2007 – 2011 ............................................................. 225

Tabel / Table 5.5.4. Produksi Daging di Luar RPH dan di Dalam RPH menurut Kecamatan dan Jenis Ternak



lii

(Kg) / Production of Meat Inside and Outside RPH by District and Kind of Livestock, 2011 ................................................. 226

Tabel / Table 5.5.5. Produksi Telur menurut Jenis Ternak / Production of Eggs by Kind of Livestock, 2003 – 2011 ..................................................... 228

Tabel / Table 5.5.6. Produksi Susu dan Telur menurut Kecamatan / Production of Milk and Egg by District, 2011 (Kg) ........................................ 229

Tabel / Table 5.5.7. Produksi Kulit menurut Kecamatan dan Jenis Ternak / Production of Leather by District and Kind of Livestock, 2011 .................... 230

Tabel / Table 5.5.8. Pemasukan Ternak menurut Kecamatan dan Jenis Ternak / Import of Poultry by District and Its Kind, 2011 (Ekor) ....................... 231

Tabel / Table 5.5.9. Pengeluaran Ternak menurut Kecamatan dan Jenis Ternak / Export of Poultry by District and Its Kind, 2011 (Ekor) ....................... 233

Tabel/Table 6.1.1. Banyaknya Perusahaan Industri Besar dan Sedang menurut Kelompok Industri / Number of Large and Medium Manufacturing Establishment by Industrial Group, 2011 ..................................................... 240

Tabel/Table 6.1.2. Rata-rata Tenaga Kerja di Perusahaan Industri Besar dan Sedang menurut Kelompok Industri / Manpower Average of Large and Medium Manufacturing Establishment by Industrial Group, 2011 ............. 241

Tabel/Table 6.2.1. Perkembangan Daya Terpasang, Listrik Yang Terjual dan Pendapatan / Growth of Installed Capacity, Quantity of Electric Sold and Income, 2003 – 2011 .................................. 242

Tabel/Table 6.2.2. Jumlah Pelanggan Listrik dan Perkembangan Daya Terpasang menurut Jenis Pelanggan / Number of Electric Customers and Growth of Installed Capacity by Kind of Customers, 2011 .................. 243

Tabel/Table 6.2.3. Pendapatan / Revenue, 2011 ............................. 244

Tabel/Table 6.2.4. Produksi, Distribusi dan Penjualan Air Minum menurut Wilayah Pelayanan / Production, Distribution and Water Sold by Service Area, 2011 ............................................ 246



liii

Tabel/Table 6.2.5. Banyak Pelanggan Air Minum menurut Jenis Pelanggan / Number of Water Customers by Kind of Customers, 2011 ............... 247

Tabel/Table 6.2.6. Evaluasi Data Pemakaian Air Pelanggan / Data Evaluated of Water Customers, 2011.......... 248

Tabel/Table 7.1.1. Banyaknya Tanda Daftar Perusahaan (TDP) Yang Diterbitkan / Number of Publisher Registered, 2011 ................................. 251

Tabel/Table 7.1.2. Tanda Daftar Perusahaan (TDP) Yang Diterbitkan menurut Sektor dan Bentuk Usaha / Number of Publisher Registered by Sector and Kind of Enterprise, 2011 .................... 252

Tabel/Table 7.1.3. Permohonan Perijinan yang Diterbitkan Pada BPPT Kabupaten Bekasi Menurut Jenis Perijinan Bulan Januari - Juni, 2011 ............ 253

Tabel/Table 7.1.4. Permohonan Perijinan yang Diterbitkan Pada BPPT Kabupaten Bekasi Menurut Jenis Perijinan Bulan Juli - Oktober, 2011 ............ 256

Tabel/Table 7.1.5. Nilai Ekspor dan Impor / Value of Export and Import, 1998 – 2011 (US $) ......................... 259

Tabel/Table 7.1.6. Volume dan Nilai Ekspor menurut Jenis Barang / Number of Export Volume and Value by Kind of Goods, 2011 ............................. 260

Tabel/Table 7.1.7. Volume dan Nilai Ekspor menurut 20 Negara Tujuan Utama / Number of Export Volume and Value by Destination Country, 2011 ................................................................ 261

Tabel/Table 7.1.8. Banyaknya Pasar Swasta dan Pasar Desa menurut Kecamatan / Number of Private and Village Market by District, 2010-2011 ............ 262

Tabel/Table 7.1.9. Jumlah Sarana dan Prasarana Pasar Kabupaten Bekasi (m2), 2011 ............................ 263

Tabel/Table 7.1.10. Jumlah Pedagang pada Kios, Los, dan Kaki Lima Tetap di Pasar Kabupaten Bekasi, 2011 ................................................................ 264

Tabel/Table 7.1.11. Jumlah Pedagang pada Kios, Los, dan Kaki Lima Tetap di Pasar Kabupaten Bekasi, 2011 ................................................................ 265

Tabel/Table 7.1.12. Jumlah Sarana Perdagangan Di Kabupaten Bekasi, 2009-2011 ............................................. 266

Tabel / Table 8.1.1. Panjang Jalan menurut Status Jalan, Jenis Permukaan, Kondisi Jalan dan Kelas Jalan / Road Length by Road Status, Type of



liv

Surface, Condition and Category of Road, 2011 ................................................................ 277

Tabel / Table 8.1.2. Persentase Panjang Jalan menurut Status Jalan, Jenis Permukaan, Kondisi Jalan dan Kelas Jalan / Road Length Percentage by Road Status, Type of Surface, Condition and Category of Road, 2011 .............................. 278

Tabel / Table 8.1.3. Data Panjang Jalan menurut Jenis Permukaan dan Kecamatan / Road Length by Surface Condition and District, 2011 ............... 279

Tabel / Table 8.1.4. Jumlah Kendaraan yang Wajib Uji Menurut Jenisnya Di Kabupaten Bekasi, 2009-2011 ........... 280

Tabel / Table 8.2.1. Perkembangan Volume Lalu Lintas Tol Di Gerbang Tol Cibitung, Cikarang Barat, Cikarang Utama dan Cikarang Timur / Traffic Volume Highway at Cibitung and Cikarang Highway, 2006 – 2011 ......................... 281

Tabel / Table 8.2.2. Volume Lalu Lintas Tol Di Gerbang Tol Cibitung, Cikarang Barat, Cikarang Utama dan Cikarang Timur / Traffic Volume Highway at Cibitung and Cikarang Highway, 2011 .................................................. 282

Tabel / Table 8.3.1. Banyaknya Penumpang Kereta Api yang Naik dan Uang yang Diterima di Stasiun Kereta Api Tambun menurut Bulan / The Number of Train Passanger and Revenue at Tambun Railway Stations by Month, 2011 ................................................................ 283

Tabel / Table 8.3.2. Banyaknya Penumpang Kereta Api yang Naik dan Uang yang Diterima di Stasiun Kereta Api Cikarang menurut Bulan / The Number of Train Passanger and Revenue at Cikarang Railway Stations by Month, 2011 ................................................................ 284

Tabel / Table 8.4.1. Banyaknya Tenaga Kerja, Hasil Penjualan Benda Pos dan Pendapatan Jasa Lainnya / The Number of Manpower, The Mail Materials Sold and Other Service Income, 2011 ................................................................ 285

Tabel / Table 8.5.1. Banyaknya Malam Tempat Tidur Yang Tersedia, Dipergunakan dan Tingkat Pemakaian Tempat Tidur Perusahaan Akomodasi / The Number of Night from Bed Presented, Used and The Ratio of Bed Usage from The Accomodation Enterprise, 2011 ................................................................ 286



lv

Tabel / Table 8.5.2. Banyaknya Malam Kamar Yang Tersedia dan Terjual Serta Tingkat Penghunian Kamar Perusahaan Akomodasi / The Number of Night from Room Presented, Sold and The Ratio of Room Usage from The Accomodation Enterprise, 2011 .................... 287

Tabel / Table 8.5.3. Banyaknya Tamu Domestik dan Asing Pada Perusahaan Akomodasi / The Number of Visitor / Guest, Foreigner and Native, at The Accomodation Enterprise, 2011 ................................................................ 288

Tabel / Table 8.5.4. Rata-rata Lama Menginap Tamu Domestik dan Asing Pada Perusahaan Akomodasi / Native and Foreigner Guest Average of Staying at Accomodation Enterprise, 2011 ........... 289

Tabel/Table 9.1.1. Realisasi Penerimaan dan Pengeluaran Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi / The Trend of The Actual Revenue and Expenditures from The Regional Government of The Bekasi Regency, 2010 – 2011 ............................................................. 295

Tabel/Table 9.1.2. Realisasi Penerimaan Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi / The Actual Revenues from The Regional Government of The Bekasi Regency, 2010 – 2011 ............................. 296

Tabel/Table 9.1.3. Persentase Penerimaan Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi / The Revenue Percentage from The Regional Government of The Bakasi Regency, 2010 – 2011 ............................................................. 297

Tabel/Table 9.1.4. Realisasi Anggaran Belanja Kabupaten Bekasi / The Actual Expenditures from The Regional Government of The Bekasi Regency, 2010– 2011 ........................................ 298

Tabel/Table 9.2.1. Banyaknya KUD dan Keanggotaan Dirinci menurut Kecamatan / The Number of Village Unit Cooperative and Membership by District, 2011 ................................................ 299

Tabel/Table 9.2.2. Banyaknya Koperasi Non KUD dan Keanggotaan Dirinci menurut Kecamatan / The Number of The Non Village Unit Cooperative and Membership by District, 2011 ................................................................ 301

Tabel/Table 9.2.3. Keadaan Keuangan Koperasi menurut Jenis Kegiatan / The Cooperative Finance by Kind of Activity, 2011 (Juta / Million Rp) ......... 302



lvi

Tabel/Table 9.3.1. Perkembangan Rata-rata Harga Produsen Gabah Kering Giling Padi IR 64 / The Trend of The Average Producer Prices of Unhulled Paddy of IR 64, 2007 – 2011 ................ 303

Tabel/Table 9.3.2. Perkembangan Rata-rata Harga Eceran Pupuk Urea Di Daerah Pedesaan / The Trend of Retailer's Prices of The Urea Fertilizer Average in Rural Area, 2007 – 2011 ................................................................ 304

Tabel/Table 9.3.3. Perkembangan Rata-rata Harga Pupuk TSP Di Daerah Pedesaan / The Trend of The TSP Fertilizer Average Price in Rural Area, 2007 – 2011 ..................................................... 305

Tabel/Table 10.1. Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Bekasi Atas Dasar Harga Berlaku menurut Lapangan Usaha / The GRDP of The Bekasi Regency, Based on The Current Prices, by The Industrial Origin (Juta / Million Rp) .................................... 311

Tabel/Table 10.2. Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Bekasi Atas Dasar Harga Konstan 2000 menurut Lapangan Usaha / The GRDP of The Bekasi Regency, Based on The Constant Prices 2000, by The Industrial Origin (Juta Rp / Million Rp) ................ 312

Tabel/Table 10.3. Laju Pertumbuhan PDRB Kabupaten Bekasi Atas Dasar Harga Berlaku menurut Lapangan Usaha / The GRDP Growth rate of The Bekasi Regency, Based on The Current Prices, by The Industrial Origin (Persen / Percentage) ....................................... 313

Tabel/Table 10.4. Laju Pertumbuhan PDRB Kabupaten Bekasi Atas Dasar Harga Konstan 2000 menurut Lapangan Usaha / The GRDP Growth rate of The Bekasi Regency, Based on The Constant Prices 2000, by The Industrial Origin (Persen / Percentage) .............................. 314

Tabel/Table 10.5. Distribusi Persentase PDRB Kabupaten Bekasi Atas Dasar Harga Berlaku menurut Lapangan Usaha / The GRDP Percentage Distribution of The Bekasi Regency, Based on The Current Prices, by The Industrial Origin (Persen / Percentage) .............................. 315

Tabel/Table 10.6. Distribusi Persentase PDRB Kabupaten Bekasi Atas Dasar Harga Konstan 2000 menurut Lapangan Usaha / The GRDP



lvii

Percentage Distribution of The Bekasi Regency, Based on The Constant Prices 2000, by The Industrial Origin (Persen / Percentage) ...................................................... 316

Tabel/Table 10.7. Angka Agregat PDRB, Jumlah Penduduk dan PDRB Per Kapita Kabupaten Bekasi / The GRDP Aggregate Index, The Population Number and The GRDP Per Capita of The Bekasi Regency............................. 317


lix

DAFTAR GAMBAR / List of Figures

Halaman

Grafik / Figure 1. Piramida Penduduk Kabupaten Bekasi / Population Pyramid of Bekasi Regency, 2011................. 6

Grafik / Figure 2. Kepadatan Penduduk menurut Kecamatan / Population Density by Districts 2011 .......................... 33

Grafik / Figure 3. Jumlah Penduduk menurut Kecamatan / Population by Districts 2011 ..................................... 36

Grafik / Figure 4. Persentase Perusahaan Industri Besar dan Sedang menurut Kelompok Industri / Percentage of Large and Medium Manufacturing Establishment by Industrial Group, 2011 ........................................................... 238

Grafik / Figure 5. Nilai Ekspor dan Impor / Value of Export and Import, 1997 – 2011 ............................................... 249

Grafik / Figure 6. Realisasi Penerimaan dan Pengeluaran Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi / The Trend of The Actual Revenue and Expenditures from The Regional Government of The Bekasi Regency, 1998 – 2011 ........................ 293

Grafik / Figure 7. Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Bekasi 2010 Atas Dasar Harga Konstan 2000 menurut Lapangan Usaha / The GRDP of The Bekasi Regency 2010, Based on The Constant Prices 2000, by The Industrial Origin .................................................................... 309


1

BAB I / Chapter I

KEADAAN GEOGRAFI / Geographical Condition

1. Keadaan Geografi dan Topografi / Topography and Geographical Condition

Secara geografis letak Kabupaten

Bekasi berada pada posisi 6º 10’

53” - 6º 30’ 6” Lintang Selatan

dan 106º 48’ 28” -107º 27’ 29”

Bujur Timur. Topografinya terbagi

atas dua bagian, yaitu dataran

rendah yang meliputi sebagian

wilayah bagian utara dan dataran

bergelombang di wilayah bagian

selatan. Ketinggian lokasi antara 6

– 115 meter dan kemiringan 0 –

250.

Geographically, The Regency of

Bekasi lies between 106 88' 79"

East Longitude and 6 10' - 6 30'

South Latitude. Topographically,

The Bekasi Regency is divided in

two parts, there are mostly the

flat land areas in the north and a

little hit hilly areas in the south.

Its altitude is between 6 - 115 m

and its land slope is between 0 –

250.

2. Iklim / Climate

Suhu udara yang terjadi di

Kabupaten Bekasi berkisar antara

280-320C. Curah hujan tertinggi

dan hari hujan terbanyak terjadi

pada bulan Desember.

The weather in Bekasi is quite

warm with temperature between

28o-32oC. The highest rainfall and

the most rainy days happened in

January.

Keadaan Gerografi ........................................................................................................................... Geographical Condition


2

Tabel / Table 1.1. Banyaknya Curah Hujan menurut Bulan di Kabupaten Bekasi / Number of Rainfalls by Month in Bekasi Regency, 2007 – 2011

Bulan / Month Curah Hujan / Rainfall (mm)

2007 2008 2009 2010 2011 (1) (2) (3) (4) (5) (6)

Januari / January 499,8 199,1 n/a 304,1 138,5

Pebruari / February 724,4 553,9 n/a 187,0 99,9

Maret / March 155,7 173,6 n/a 108,5 50,4

April / April 289,1 188,2 n/a 80,7 138,7

Mei / May 89,9 49,1 n/a 95,4 92,2

Juni / June 104,4 27,9 n/a 103,0 41,7

Juli / July - 3,1 n/a 62,3 44,5

Agustus / August 19,9 10,8 n/a 49,3 4,5

September / September 1,2 3,2 n/a 196,0 2,1

Oktober / October 104,1 83,9 n/a 292,2 43,9

November / November 132,8 109,5 n/a 149,4 110,1

Desember / December 320,6 165,7 n/a 112,3 152,1

Jumlah / Total 2.441,9 1.568,0 n/a 1.739,9 918,5

Sumber : Perum Jasa Tirta II Bekasi. Ket: n/a : Data tidak tersedia

Geographical Condition ............................................................................................................................. Keadaan Gerografi


3

Tabel / Table 1.2. Banyaknya Hari Hujan menurut Bulan di Kabupaten Bekasi / Number of Rainy Days by Month in Bekasi Regency, 2007 – 2011

Bulan / Month Hari Hujan / Rainy Days (hari / days)

2007 2008 2009 2010 2011 (1) (2) (3) (4) (5) (6)

Januari / January 14 4 n/a 13 9

Pebruari / February 18 24 n/a 8 8

Maret / March 14 10 n/a 6 6

April / April 12 11 n/a 5 7

Mei / May 7 3 n/a 6 7

Juni / June 7 2 n/a 6 4

Juli / July - 1 n/a 5 2

Agustus / August 2 1 n/a 4 -

September / September 1 1 n/a 9 -

Oktober / October 6 7 n/a 10 4

November / November 10 10 n/a 10 7

Desember / December 15 10 n/a 9 10

Jumlah / Total 106 84 n/a 92 64

Sumber : Perum Jasa Tirta II Bekasi. Ket: n/a : Data tidak tersedia

Keadaan Gerografi ........................................................................................................................... Geographical Condition


4

Tabel / Table 1.3. Rata-rata Harian Debit Sumber Air Setempat/Sungai menurut Bulan di Kabupaten Bekasi / Average of Water Debit by Month in Bekasi Regency, 2011 (m3/detik)

Bulan / Month Rata-rata Harian Debit Sumber Air

Setempat/Sungai (1) (2)

Januari / January 8,91

Pebruari / February 10,43

Maret / March 4,00

April / April 21,45

Mei / May 12,21

Juni / June 3,17

Juli / July 2,83

Agustus / August 1,54

September / September 2,19

Oktober / October 3,17

November / November 6,22

Desember / December 11,72

Jumlah / Total 7,32

Sumber : Perum Jasa Tirta II Bekasi.


5

BAB II / Chapter II

PEMERINTAHAN / Government

Wilayah Kabupaten Bekasi terbagi

ke dalam 23 kecamatan yang

meliputi 5 kelurahan dan 182

desa. Batas administrasi wilayah

ini adalah:

Utara : Laut Jawa

Selatan : Kabupaten Bogor

Barat : Kota Jakarta Utara dan Kota Bekasi

Timur : Kabupaten Karawang

The Bekasi Regency teritory was

divided into 23 district which

cover 5 urban villages and 182

rural villages. The boards of this

administrative teritory are:

North : Java Sea

South : Bogor Regency

West : Jakarta Utara City and Bekasi City

East : Karawang Regency

Luas wilayah mencapai 127.388

Ha. Kecamatan yang paling luas

yaitu kecamatan Muaragembong

(14.009 Ha) atau 11 % dari luas

kabupaten.

The teritory area about 127,388

Ha. The widest District is

Muaragembong District (about

14,009 Ha) or 11 % of the

regency area.

Penduduk Kabupaten Bekasi

tahun 2011 berjumlah 2.753.961

jiwa (Tabel 2.1. dan Tabel 2.2.),

sehingga rata-rata kepadatan

penduduk sebesar 2.862 jiwa per

km2. Wilayah yang paling padat

penduduknya adalah kecamatan

Tambun Selatan (10.083 jiwa per

km2), sedangkan yang paling

rendah kepadatannya adalah

Kecamatan Muaragembong (254

jiwa per km2).

Its total population in 2011 is

2,753,961 persons (Table 2.1.

dan Table 2.2.). It means the

population density average in

2011 is 2,862 persons per square

km (km2). The most density

populated teritory is Tambun

Selatan District (about 10,083

persons per km2). Conversely the

most sparsely populated teritory

is Muaragembong District (about

254 persons per km2).

Pemerintahan ................................................................................................................................................... Government


6

Banyaknya desa di kecamatan

berkisar antara 6, yaitu

Kecamatan Cikarang Pusat,

Bojongmangu, dan Muaragem-

bong, sampai dengan 13, yaitu

Kecamatan Pebayuran (Tabel

2.3.).

The number of village in District

area is between 6, which are

Cikarang Pusat, Bojongmangu

and Muaragembong District, and

13, which is Pebayuran District

(Table 2.3.).

Grafik / Figure 1. Piramida Penduduk Kabupaten Bekasi / Population Pyramid of Bekasi Regency, 2011

Sumber : BPS Kabupaten Bekasi Source : BPS – Statistics of Bekasi Regency

Tabel 2.4. menyajikan jumlah

pegawai negeri sipil (PNS) di

lingkungan pemerintah daerah

Kabupaten Bekasi sebanyak

13.900 orang, dengan komposisi

laki-laki dan perempuan sebanyak

Table 2.4. provides the number

of government employee in

regional government Bekasi

Regency (about 13,900 persons),

with compotition male and female

are about 6,989 dan 6,911

Population and Labor Force ........................................................................................... Kependudukan dan Ketenagakerjaan


7

6.989 dan 6.911 orang. persons.

Dan berdasarkan golongannya,

golongan III merupakan golongan

terbanyak yang diduduki PNS

Kabupaten Bekasi, yaitu sebanyak

6.010 orang. Sedangkan latar

belakang pendidikan PNS

terbanyak adalah jenjang S1

sebanyak 5.929 orang (Tabel

2.5).

Based on rank of employee, most

of the employee categorized in

the 3rd rank, which is 6,010

persons. And most education

background government

employee is SI about 5,929

persons (Tabel 2.5).



8

Tabel / Table 2.1. Penduduk menurut Kecamatan / Population by District, 2007 – 2011

Kecamatan / District Jumlah Penduduk / Population

(jiwa / people)

2007 2008 2009 2010 2011 (1) (2) (3) (4) (5) (6)

Setu 80.476 83.016 86.099 111.670 117.478

Serang Baru 65.353 67.433 69.934 103.587 112.976 Cikarang Pusat 43.250 44.644 46.272 56.756 60.605

Cikarang Selatan 85.260 87.969 91.208 143.030 155.845 Cibarusah 63.188 65.189 67.589 74.587 77.722

Bojongmangu 25.505 26.286 27.205 25.033 25.131 Cikarang Timur 77.348 79.823 82.769 91.326 94.423 Kedungwaringin 54.025 55.737 57.792 55.654 56.415 Cikarang Utara 168.181 173.601 180.012 230.563 240.997 Karangbahagia 80.654 83.232 86.318 90.654 92.512

Cibitung 150.881 155.679 161.453 195.566 207.945 Cikarang Barat 163.079 168.261 174.483 211.578 222.181

Tambun Selatan 357.781 369.233 382.896 417.008 434.567 Tambun Utara 93.347 96.326 99.924 137.099 148.101

Babelan 154.301 159.247 165.147 209.564 222.099 Tarumajaya 86.381 89.124 92.419 109.296 115.257 Tambelang 36.294 37.410 38.785 35.376 35.386 Sukawangi 43.418 44.780 46.437 43.119 43.544 Sukatani 66.597 68.743 71.294 70.299 71.566

Sukakarya 45.859 47.343 49.089 42.468 42.569 Pebayuran 96.316 99.444 103.130 92.821 93.370

Cabangbungin 50.686 52.289 54.186 47.844 47.672 Muaragembong 37.780 38.967 40.401 35.503 35.600

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 2.125.960 2.193.776 2.274.842 2.630.401 2.753.961




9

Tabel / Table 2.2. Kepadatan Penduduk per Km2 menurut Kecamatan / Population Density per Km2 by District, 2007 – 2011

Kecamatan / District Kepadatan Penduduk / Population Density

(jiwa per km2 / people per km2) 2007 2008 2009 2010 2011

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Setu 1.295 1.336 1.385 1.796 1.890

Serang Baru 1.024 1.057 1.096 1.624 1.771 Cikarang Pusat 909 938 972 1.192 1.273

Cikarang Selatan 1.648 1.700 1.763 2.764 3.012 Cibarusah 1.254 1.294 1.341 1.480 1.542

Bojongmangu 425 438 453 417 418 Cikarang Timur 1.507 1.556 1.613 1.780 1.840 Kedungwaringin 1.713 1.768 1.833 1.765 1.789 Cikarang Utara 3.884 4.009 4.157 5.325 5.566 Karangbahagia 1.750 1.805 1.872 1.966 2.007

Cibitung 3.331 3.437 3.564 4.317 4.590 Cikarang Barat 3.037 3.134 3.250 3.941 4.138

Tambun Selatan 8.301 8.567 8.884 9.675 10.083 Tambun Utara 2.712 2.799 2.903 3.983 4.303

Babelan 2.426 2.504 2.597 3.295 3.492 Tarumajaya 1.581 1.631 1.692 2.001 2.110 Tambelang 957 987 1.023 933 933 Sukawangi 646 666 691 642 648 Sukatani 1.775 1.832 1.900 1.874 1.907

Sukakarya 1.082 1.117 1.158 1.002 1.004 Pebayuran 1.000 1.032 1.070 963 969

Cabangbungin 1.020 1.052 1.090 963 959 Muaragembong 270 278 288 253 254

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 1.669 1.722 1.786 2.065 2.162




10

Tabel / Table 2.3. Luas Wilayah dan Banyaknya Desa menurut Kecamatan / Area and Number of Villages by District, 2011

Kecamatan / District Luas Wilayah / Area

Desa / Villages Ha %

(1) (2) (3) (4)

Setu 6.216 4,88 11

Serang Baru 6.380 5,01 8 Cikarang Pusat 4.760 3,74 6

Cikarang Selatan 5.174 4,06 7 Cibarusah 5.039 3,96 7

Bojongmangu 6.006 4,71 6 Cikarang Timur 5.131 4,03 8 Kedungwaringin 3.153 2,48 7 Cikarang Utara 4.330 3,40 11 Karangbahagia 4.610 3,62 8

Cibitung 4.530 3,56 7 Cikarang Barat 5.369 4,21 11

Tambun Selatan 4.310 3,38 10 Tambun Utara 3.442 2,70 8

Babelan 6.360 4,99 9 Tarumajaya 5.463 4,29 8 Tambelang 3.791 2,98 7 Sukawangi 6.719 5,27 7 Sukatani 3.752 2,95 7

Sukakarya 4.240 3,33 7 Pebayuran 9.634 7,56 13

Cabangbungin 4.970 3,90 8 Muaragembong 14.009 11,00 6

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 127.388 100,00 187

Sumber : Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Bekasi Source : The Bekasi Regency - National Land Board



11

Tabel / Table 2.4. Banyaknya Pegawai Negeri Sipil menurut Golongan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Bekasi / Number of Government Employee by Rank and Sex in Bekasi Regency, 2011

Golongan / Rank Laki-laki / Male Perempuan / Female Jumlah / Total

(1) (2) (3) (4)

I 268 9 277 II 1.782 2.015 3.797 III 2.800 3.210 6.010 IV 2.139 1.677 3.816

Jumlah / Total 6.989 6.911 13.900

Sumber : Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Bekasi Source : The Bekasi Regency - Government Employee Service Tabel / Table 2.5. Banyaknya Pegawai Negeri Sipil menurut

Pendidikan dan Golongan di Kabupaten Bekasi / Number of Government Employee by Education and Rank in Bekasi Regency, 2011

Pendidikan / Education

Golongan / Rank

I II III IV Jumlah /

Total (1) (2) (3) (4) (5) (6)

SD 134 113 - - 247

SLTP 143 139 - - 282 SLTA - 2.248 735 143 3.126 DI - 143 123 17 283 DII - 529 303 1.444 2.276 DIII - 622 335 130 1.087 DIV - - 44 - 44 S1 - 3 4163 1.763 5.929 S2 - - 307 314 621 S3 - - - 5 5

Jumlah / Total 277 3.797 6010 3.816 13.900

Sumber : Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Bekasi Source : The Bekasi Regency - Government Employee Service



12

Tabel / Table 2.6. Banyaknya Pegawai Negeri Sipil menurut Pendidikan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Bekasi / Number of Government Employee by Education and Sex in Bekasi Regency, 2011

Jabatan / Position Laki-laki / Male

Perempuan / Female

Jumlah/ Total

(1) (2) (3) (4)

SD 246 1 247

SLTP 266 16 282

SLTA 1742 1.384 3.126

DI 19 264 283

DII 1.014 1.262 2.276

DIII 385 702 1.087

DIV 24 20 44

S1 2831 3.098 5.929

S2 457 164 621

S3 5 - 5

Jumlah / Total 6.989 6.911 13.900




13

Tabel / Table 2.7. Banyaknya Pegawai Negeri Sipil menurut

Jabatan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Bekasi / Number of Government Employee by Position and Sex in Bekasi Regency, 2011

Jabatan / Position Laki-laki / Male

Perempuan / Female

Jumlah/ Total

(1) (2) (3) (4)

Pejabat Negara

Eselon II.a 1 - 1

Eselon II.b 31 3 34

Eselon III.a 59 6 65

Eselon III.b 100 25 125

Eselon IV.a 467 145 612

Eselon IV.b 178 55 233

Eselon V.a 75 33 108

Tenaga Fungsional 3.912 5.804 9.716

Tenaga Pelaksana 2.166 840 3.006

Jumlah / Total 6.989 6.911 13.900




14

Tabel / Table 2.8. Banyaknya Pegawai Negeri Sipil menurut Jabatan dan Pendidikan di Kabupaten Bekasi / Number of Government Employee by Position and Education in Bekasi Regency, 2011

Jabatan / Position SD SLTP SLTA DI DII (1) (2) (3) (4) (5) (6)

Pejabat Negara

Eselon II.a - - - - - Eselon II.b - - - - - Eselon III.a - - - - - Eselon III.b - - - - - Eselon IV.a - - 37 1 1 Eselon IV.b - - 73 6 - Eselon V.a - - 48 - -

Tenaga Fungsional - - 1.617 260 2.263 Tenaga Pelaksana 247 282 1.351 16 12

Jumlah / Total 247 282 3.126 283 2.276

Tabel / Table 2.8. Lanjutan / Continued

Jabatan / Position DIII DIV S1 S2 S3 (1) (7) (8) (9) (10) (11)

Pejabat Negara

Eselon II.a - - - 1 - Eselon II.b - - 5 27 2 Eselon III.a 1 - 17 47 - Eselon III.b 1 - 46 76 2 Eselon IV.a 27 9 317 220 - Eselon IV.b 14 3 117 20 - Eselon V.a 3 - 55 2 -

Tenaga Fungsional 839 11 4.552 174 - Tenaga Pelaksana 202 21 820 54 1

Jumlah / Total 1.087 44 5.929 621 5




15

Tabel / Table 2.9. Banyaknya Pegawai Negeri Sipil menurut Jabatan dan Golongan di Kabupaten Bekasi / Number of Government Employee by Position and Rank in Bekasi Regency, 2011

Jabatan / Position Golongan / Rank

I II III IV (1) (2) (3) (4) (5)

Pejabat Negara

Eselon II.a - - - 1 Eselon II.b - - - 34 Eselon III.a - - 7 58 Eselon III.b - - 37 88 Eselon IV.a - - 490 122 Eselon IV.b - - 230 3 Eselon V.a - 2 106 -

Tenaga Fungsional - 2.392 3.825 3.499

Tenaga Pelaksana 277 1.403 1.315 11

Jumlah / Total 277 3.797 6.010 3.816




16

Tabel / Table 2.10. Banyaknya Pegawai Negeri Sipil menurut Jabatan dan Diklat Struktural di Lingkungan Pemda Kabupaten Bekasi / Number of Government Employee by Position and Structural Training in Bekasi Regency, 2011

Jabatan / Position Setingkat PIM I

Setingkat PIM II

Setingkat PIM III

Setingkat PIM IV

Setingkat Adum

Setingkat Adumla

(1) (2) (3) (4) (4) (4) (4)

Pejabat Negara Eselon II.a 1 - - - - - Eselon II.b - 26 6 - - - Eselon III.a - 7 56 - - - Eselon III.b - 5 79 15 16 2 Eselon IV.a - - 21 216 164 53 Eselon IV.b - - - 8 29 - Eselon V.a - - - 2 - -

Tenaga Fungsional - - 1 7 6 7 Tenaga Pelaksana - 3 3 24 62 2

Jumlah / Total 1 41 166 272 277 66


Tabel / Table 2.10. Lanjutan

Jabatan / Position Setingkat Sepada

Setingkat Sepadya

Setingkat Spama

Belum Ikut Jumlah

(1) (2) (3) (4) (4) (4)

Pejabat Negara Eselon II.a - - - - 1 Eselon II.b - - 1 1 34 Eselon III.a - - 2 - 65 Eselon III.b - - 5 3 125 Eselon IV.a 3 - 1 154 612 Eselon IV.b - - - 195 233 Eselon V.a - - - 105 108

Tenaga Fungsional 1 - 2 9.692 9.716 Tenaga Pelaksana 1 - 3 2.908 3.006

Jumlah / Total 5 - 14 13.058 13.900




17

Tabel / Table 2.11. Banyaknya Pegawai Negeri Sipil menurut Agama dan Golongan di Kabupaten Bekasi / Number of Government Employee by Religion and Rank in Bekasi Regency, 2011

Agama / Religion Golongan / Rank

I II III IV Jumlah / Total (1) (2) (3) (4) (5) (6)

Islam 277 3.724 5.791 3.653 13.445

Kristen Protestan - 20 42 41 103 Kristen Katolik - 51 171 100 322

Budha - - 5 8 13 Hindu - 2 1 14 17

Jumlah / Total 277 3.797 6.010 3.816 13.900

Sumber : Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Bekasi Source : The Bekasi Regency - Government Employee Service Tabel / Table 2.12. Banyaknya Pegawai Negeri Sipil menurut Status

Perkawinan dan Golongan di Kabupaten Bekasi / The Number of Government Employee by Marital State and Rank in Bekasi Regency, 2011

Status Perkawinan / Marital State

Golongan / Rank I II III IV Jumlah / Total

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Belum Kawin 23 563 829 80 1.495

Kawin 252 3.185 5.111 3.715 12.263 Duda 1 7 9 5 22 Janda 1 42 61 16 120

Jumlah / Total 277 3.797 6.010 3.816 13.900




18

Tabel / Table 2.13. Banyaknya Pegawai Negeri Sipil menurut Golongan dan Diklat Struktural di Lingkungan Pemda Kabupaten Bekasi / Number of Government Employee by Rank and Structural Training in Bekasi Regency, 2011

Golongan / Rank Setingkat PIM I

Setingkat PIM II

Setingkat PIM III

Setingkat PIM IV

Setingkat Adum

Setingkat Adumla

(1) (2) (3) (4) (4) (4) (4)

I - - - - - - II - - - - - - III - - 26 224 236 42 IV 1 41 140 48 41 24

Jumlah / Total 1 41 166 272 277 66



Golongan / Rank Setingkat Sepada

Setingkat Sepadya

Setingkat Spama

Belum Ikut Jumlah

(1) (2) (3) (4) (4) (4)

I - - - 277 277 II - - - 3.797 3.797 III 4 - 1 5.477 6.010 IV 1 - 13 3.507 3.816

Jumlah / Total 5 - 14 13.058 13.900




19

Tabel / Table 2.14. Banyaknya Pegawai Negeri Sipil menurut Dinas/Instansi dan Golongan di Kabupaten Bekasi, 2011

Dinas/Instansi Golongan

I II III IV Jumlah (1) (2) (3) (4) (5) (6)

Badan Kepegawaian Daerah 10 36 10 - 56 Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan, Kehutanan dan Ketahanan Pangan

28 87 4 - 119

Badan Pelayanan Perizinan Terpadu 2 67 25 - 94 Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa 7 19 7 - 33

Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana 15 85 15 - 115

Badan Penanggulangan Bencana Daerah 5 22 2 1 30 Badan Pengendalian Lingkungan Hidup 3 45 14 1 63 Badan Perencanaan Pembangunan Daerah 8 56 17 - 81 Bagian Administrasi Kerja Sama Setda 1 6 3 - 10 Bagian Administrasi Kesejahteraan Rakyat Setda 1 9 8 1 19

Bagian Administrasi Pembangunan Setda 1 11 4 - 16 Bagian Administrasi Pemerintahan Setda 1 8 3 1 13 Bagian Administrasi Perekonomian Setda 1 10 2 - 13 Bagian Hukum Setda 1 13 2 - 16 Bagian Organisasi Setda 2 8 - - 10 Bagian Rumah Tangga dan Perlengkapan Setda 1 26 16 8 51

Bagian Umum Setda 1 33 18 2 54 Dinas Bina Marga dan Pengelolaan Sumber Daya Air 5 76 78 26 185

Dinas Kebersihan, Pertamanan dan Pemadam Kebakaran 8 65 98 114 285

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil 7 28 13 1 49 Dinas Kesehatan 26 703 523 2 1.254 Dinas Komunikasi dan Informatika 8 25 21 2 56 Dinas Pariwisata, Budaya, Pemuda dan Olahraga 11 29 13 1 54

Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset 14 126 65 3 208




20


Dinas/Instansi Golongan

I II III IV Jumlah (1) (2) (3) (4) (5) (6)

Dinas Pendidikan 3.480 3.388 2.147 17 9.032 Dinas Perhubungan 6 57 58 11 132 Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah 10 85 83 20 198

Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan 8 47 7 - 62 Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan 12 47 9 1 69 Dinas Sosial 7 19 6 - 32 Dinas Tata Ruang dan Permukiman 9 79 49 4 141 Dinas Tenaga Kerja 16 77 14 - 107 Inspektorat 9 44 4 - 57 Kantor Arsip dan Perpustakaan 1 13 5 - 19 Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik 4 5 2 1 12 Pemerintah Kabupaten Bekasi 3 12 5 - 20 Rumah Sakit Daerah 25 121 119 1 266 Satuan Polisi Pamong Praja 6 25 39 10 80 Sekretariat Daerah 4 - - - 4 Sekretariat Dewan Pengurus KORPRI 1 8 1 - 10 Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah 6 32 11 1 50

Sekretariat Komisi Pemilihan Umum 1 10 5 - 16 Staf Ahli Bupati 5 - - - 5 Desa dan Kelurahan se-Kab. Bekasi - 34 125 32 191 Kecamatan se-Kabupaten Bekasi 36 314 147 16 513

Jumlah / Total 3.816 6.010 3.797 277 13.900




21

Tabel / Table 2.15. Banyaknya Pegawai Negeri Sipil menurut Dinas/Instansi dan Jenis Kelamin di Kabupaten Bekasi, 2011

Dinas/Instansi Laki-laki Perempuan Jumlah (1) (2) (3) (4)

Badan Kepegawaian Daerah 38 18 56 Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan, Kehutanan dan Ketahanan Pangan

94 25 119

Badan Pelayanan Perizinan Terpadu 61 33 94 Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa 22 11 33

Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana 62 53 115

Badan Penanggulangan Bencana Daerah 25 5 30 Badan Pengendalian Lingkungan Hidup 41 22 63 Badan Perencanaan Pembangunan Daerah 45 36 81

Bagian Administrasi Kerja Sama Setda 7 3 10 Bagian Administrasi Kesejahteraan Rakyat Setda 13 6 19

Bagian Administrasi Pembangunan Setda 9 7 16 Bagian Administrasi Pemerintahan Setda 9 4 13 Bagian Administrasi Perekonomian Setda 9 4 13 Bagian Hukum Setda 10 6 16 Bagian Organisasi Setda 6 4 10 Bagian Rumah Tangga dan Perlengkapan Setda 43 8 51

Bagian Umum Setda 32 22 54 Dinas Bina Marga dan Pengelolaan Sumber Daya Air 155 30 185

Dinas Kebersihan, Pertamanan dan Pemadam Kebakaran 263 22 285

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil 30 19 49

Dinas Kesehatan 302 952 1.254 Dinas Komunikasi dan Informatika 40 16 56 Dinas Pariwisata, Budaya, Pemuda dan Olahraga 40 14 54

Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset 139 69 208




22


Dinas/Instansi Laki-laki Perempuan Jumlah (1) (2) (3) (4)

Dinas Pendidikan 4.025 5.007 9.032 Dinas Perhubungan 123 9 132 Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah

156 42 198

Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan 41 21 62

Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan 39 30 69

Dinas Sosial 22 10 32 Dinas Tata Ruang dan Permukiman 113 28 141 Dinas Tenaga Kerja 73 34 107 Inspektorat 32 25 57 Kantor Arsip dan Perpustakaan 8 11 19 Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik 9 3 12 Pemerintah Kabupaten Bekasi 9 11 20 Rumah Sakit Daerah 98 168 266 Satuan Polisi Pamong Praja 73 7 80 Sekretariat Daerah 4 0 4 Sekretariat Dewan Pengurus KORPRI 9 1 10 Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah 37 13 50

Sekretariat Komisi Pemilihan Umum 13 3 16 Staf Ahli Bupati 4 1 5 Desa dan Kelurahan se-Kab. Bekasi 182 9 191 Kecamatan se-Kabupaten Bekasi 424 89 513

Jumlah 6.989 6.911 13.900




23

Tabel / Table 2.16. Kecamatan dan Desa di Kabupaten Bekasi / District and Village in Bekasi Regency, 2011

Kecamatan / Districts Desa / Village Kecamatan / Districts Desa / Village (1) (2) (1) (2)

010 Setu 001 Ragemmanunggal 030 Cibarusah 001 Cibarusahjaya 002 Muktijaya 002 Cibarusahkota 003 Kertarahayu 003 Sindangmulya 004 Cikarageman 004 Wibawamulya 005 Tamansari 005 Sirnajati 006 Tamanrahayu 006 Ridogalih 007 Burangkeng 007 Ridomanah 008 Cileduk 009 Cibening 031 Bojongmangu 001 Karangindah 012 Cijengkol 002 Karangmulya 013 Lubangbuaya 003 Bojongmangu 004 Medalkrisna 021 Serang Baru 001 Jayamulya 005 Sukamukti 002 Sukaragam 006 Sukabungah 003 Sirnajaya 004 Nagacipta 041 Cikarang Timur 001 Sertajaya 005 Nagasari 002 Hegarmanah 006 Cilangkara 003 Cipayung 007 Sukasari 004 Jatireja 008 Jayasampurna 005 Jatibaru 006 Tanjungbaru 022 Cikarang Pusat 001 Cicau 007 Labansari 002 Sukamahi 008 Karangsari 003 Pasirranji 004 Pasirtanjung 050 Kedungwaringin 002 Bojongsari 005 Hegarmukti 003 Kedungwaringin 006 Jayamukti 004 Waringinjaya 005 Karangsambung 023 Cikarang Selatan 001 Sukasejati 007 Karangharum 002 Ciantra 008 Mekarjaya 003 Sukadami 009 Karangmekar 004 Serang 005 Sukaresmi 006 Cibatu 007 Pasirsari



24



061 Cikarang Utara 001 Wangunharja 081 Tambun Selatan 001 Jatimulya 002 Harjamekar 002 Lambangsari 003 Pasirgombong 003 Lambangjaya 004 Mekarmukti 004 Tambun 005 Simpangan 005 Setiadarma 006 Tanjungsari 006 Setiamekar 007 Cikarangkota 007 Mekarsari 008 Karangbaru 008 Tridayasakti 009 Karangasih 009 Mangunjaya 010 Karangraharja 010 Sumberjaya 011 Waluya 082 Tambun Utara 001 Karangsatria 062 Karangbahagia 001 Sukaraya 002 Satriajaya 002 Karangrahayu 003 Jalenjaya 003 Karangsetia 004 Satriamekar 004 Karangsatu 005 Sriamur 005 Karangmukti 006 Srimukti 006 Karanganyar 007 Srijaya 007 Karangbahagia 008 Srimahi 008 Karangsentosa 090 Babelan 001 Bahagia 070 Cibitung 006 Cibuntu 002 Kebalen 013 Wanasari 003 Babelankota 014 Wanajaya 004 Kedungpengawas 015 Sukajaya 005 Kedungjaya 016 Kertamukti 006 Bunibakti 017 Muktiwari 007 Muarabakti 018 Sarimukti 008 Pantaihurip 009 Huripjaya 071 Cikarang Barat 001 Telajung 002 Cikedokan 100 Tarumajaya 001 Pusakarakyat 003 Jatiwangi 002 Setiaasih 004 Mekarwangi 003 Pahlawansetia 005 Gandamekar 004 Setiamulya 006 Danauindah 005 Segaramakmur 007 Gandasari 006 Pantaimakmur 008 Sukadanau 007 Segarajaya 009 Telagaasih 008 Samudrajaya 010 Telagamurni 011 Kalijaya



25



110 Tambelang 003 Sukamaju 130 Pebayuran 001 Bantarsari 004 Sukaraja 002 Bantarjaya 005 Sukarapih 003 Kertasari 006 Sukarahayu 004 Kertajaya 007 Sukabakti 005 Karanghaur 008 Sukawijaya 006 Karangpatri 009 Sukamantri 007 Karangreja 008 Karangjaya 111 Sukawangi 001 Sukamekar 009 Sumbersari 002 Sukadaya 010 Sumberreja 003 Sukabudi 011 Sumberurip 004 Sukawangi 012 Karangsegar 005 Sukakerta 013 Karangharja 006 Sukaringin 007 Sukatenang 140 Cabangbungin 001 Jayabakti 002 Sindangjaya 120 Sukatani 001 Sukaasih 003 Sindangsari 002 Sukarukun 004 Jayalaksana 003 Banjarsari 005 Setialaksana 004 Sukahurip 006 Lenggahjaya 005 Sukamanah 007 Setiajaya 006 Sukamulya 008 Lenggahsari 007 Sukadarma 150 Muara Gembong 001 Pantaiharapanjaya 121 Sukakarya 001 Sukajadi 002 Pantaimekar 002 Sukamakmur 003 Pantaisederhana 003 Sukalaksana 004 Pantaibakti 004 Sukakersa 005 Pantaibahagia 005 Sukakarya 006 Jayasakti 006 Sukaindah 007 Sukamurni




26

Tabel / Table 2.17. Banyaknya Akte yang Diterbitkan Catatan Sipil menurut Kecamatan Di Kabupaten Bekasi Tahun 2011

Kecamatan / District Akte Kelahiran (1) (2)

Setu 2.563 Serang Baru 3.377

Cikarang Pusat 1.820 Cikarang Selatan 3.450

Cibarusah 3.629 Bojongmangu 1.238 Cikarang Timur 2.929 Kedungwaringin 1.418 Cikarang Utara 5.510 Karangbahagia 3.375

Cibitung 5.651 Cikarang Barat 4.848

Tambun Selatan 6.558 Tambun Utara 3.043

Babelan 2.282 Tarumajaya 848 Tambelang 1.543 Sukawangi 1.426 Sukatani 2.442

Sukakarya 1.471 Pebayuran 1.707

Cabangbungin 1.136 Muaragembong 2.615

Jumlah / Total 64.879

Sumber : Badan Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Bekasi



27

Tabel / Table 2.18. Jumlah Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Menurut Asal Partai Politik dan Jenis Kelamin, 2011

Asal Partai Politik Laki-laki / Male

Perempuan / Female

Jumlah/ Total

(1) (2) (3) (4)

Demokrat 7 2 9

PKS 8 - 8

Golkar 6 2 8

PDI Perjuangan 6 1 7

PAN 4 - 4

PPP 3 1 4

PKB 3 - 3

HANURA 1 1 2

PKP 2 - 2

PBB 2 - 2

GERINDRA 1 - 1

Jumlah 43 7 50

Sumber : DPRD Kabupaten Bekasi



28

Tabel / Table 2.19. Jumlah Anggota Dewan Perwakilan Rakyat

Daerah (DPRD) Menurut Kelompok Umur, 2011

Umur Laki-laki / Male

Perempuan / Female

Jumlah/ Total

(1) (2) (3) (4)

21 - 35 6 3 9

36 - 49 28 4 32

50 - 59 7 - 7

60 - Keatas 2 - 2

Jumlah 43 7 50


Tabel / Table 2.20. Jumlah Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Menurut Pendidikan Tertinggi, 2011

Umur Laki-laki / Male

Perempuan / Female

Jumlah/ Total

(1) (2) (3) (4)

Kurang Dari

SLTA/sederajat - - -

SLTA/sederajat 8 2 10

D1 – D3 2 - 2

D4 – S1 30 5 35

S2 – S3 3 - 3

Jumlah 43 7 50




29

Tabel / Table 2.21. Jumlah Hearing dan Peserta Anggota Dewan

Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), 2009-2011

Jumlah Peserta 2009 2010 2011 (1) (2) (3) (4)

Hearing 780 465 636

Peserta 14.280 14.650 19.320

Sumber : DPRD Kabupaten Bekasi Tabel / Table 2.22. Jumlah Produk Hukum yang Dihasilkan Dewan

Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Menurut Jenisnya, 2009-2011

Jenis Produk Hukum 2009 2010 2011 (1) (2) (3) (4)

Peraturan Daerah 8 7 15

Keputusan DPRD 18 23 20

Keputusan Pimpinan DPRD 16 11 11

Jumlah 42 41 46


Tabel / Table 2.23. Jumlah Respon Fraksi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Menurut Pandangan Terhadap Laporan Pertanggungjawaban Kepala Daerah, 2009-2011

Jenis Produk Hukum 2009 2010 2011 (1) (2) (3) (4)

Menerima 8 7 15

Menerima dengan Catatan 18 23 20

Menolak 16 11 11




30

Tabel / Table 2.24. Peraturan Daerah Kabupaten Bekasi yang

Sudah Terealisasi/yang Dihasilkan, 2011

Nomor/Tanggal Tentang Lembaran Daerah (1) (2) (3)

1 Tahun 2011 / 27 Januari 2011 Pajak Daerah No. 1 Tahun 2011 /

27 Januari 2011 2 Tahun 2011 / 30 Juni 2011

Pengelolaan Zakat No. 2 Tahun 2011 / 30 Juni 2011

3 Tahun 2011 / 30 Juni 2011

Himne dan Mars Kabupaten Bekasi No. 3 Tahun 2011 / 30 Juni 2011

4 Tahun 2011 / 11 Juli 2011

Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2009 tentang Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Bekasi

No. 4 Tahun 2011 / 11 Juli 2011

5 Tahun 2011 / 6 September 2011

Pertanggungjawaban Atas Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bekasi Tahun Anggaran 2010

No. 5 Tahun 2011 / 6 September 2011

6 Tahun 2011 / 15 September 2011 Retribusi Daerah No. 6 Tahun 2011 /

15 September 2011 7 Tahun 2011 / 19 September 2011

Penyelenggaraan Administrasi Kependudukan



Perubahan Atas Peraturan Daerah Kabupaten Bekasi Nomor 6 Tahun 2009 tentang Pengendalian Pemanfaatan Ruang dan Retribusi Ijin Pemanfaatan Ruang



Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Bekasi Tahun Anggaran 2011


10 Tahun 2011 / 7 Oktober 2011 Pengelolaan Barang Milik Daerah

No. 10 Tahun 2011 / 7 Oktober 2011

11 Tahun 2011 / 28 November 2011

Penyertaan Modal Pemerintah Kabupaten Bekasi pada PDAM TIRTA BHAGASASI BEKASI

No. 11 Tahun 2011 / 28 November 2011

12 Tahun 2011 / 22 Desember 2011

Perda RT RW Kabupaten Bekasi Tahun 2011-2031

No. 12 Tahun 2011 / 22 Desember 2011

13 Tahun 2011 / 29 Desember 2011

Perda Penataan dan Pembinaan Pasar Trasidional, Pusat Perbelanjaan dan Toko Modern

No. 13 Tahun 2011 / 29 Desember 2011

14 Tahun 2011 / 29 Desember 2011 Perda Penyelenggaraan Pelayanan Publik No. 14 Tahun 2011 /

29 Desember 2011 15 Tahun 2011 / 30 Desember 2011

Perda APBD Tahun Anggaran 2012 No. 15 Tahun 2011 / 30 Desember 2011

Sumber : Badan Hukum Pemerintah Kabupaten Bekasi


31

BAB III / Chapter III

KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN / Population and Labor Force

PENJELASAN TEKNIS / TECHNICAL CLARIFICATION

Sumber utama data kepen-

dudukan adalah Sensus Pen-

duduk, yang dilaksanakan setiap

sepuluh tahun sekali. Sensus

Penduduk telah dilaksanakan

sebanyak lima kali sejak

Indonesia merdeka yaitu tahun

1961, 1971, 1980, 1990, 2000,

dan 2010. Selain Sensus

Penduduk, untuk menjembatani

ketersediaan data kependudukan

di antara dua periode sensus, BPS

melakukan Survei Penduduk Antar

Sensus (SUPAS). SUPAS telah

dilakukan sebanyak empat kali,

tahun 1976, 1985, 1995 dan

terakhir 2005. Data

kependudukan Selain Sensus dan

Supas adalah proyeksi penduduk.

The Population data main

source is The Population Census

which is implemented once in

ten years. The Population

Census had been implemented in

five times since The Indonesian

independence day, those are in

1961, 1971, 1980, 1990, 2000,

and 2011. The other census

between two population census

is SUPAS (The Population Survey

between two Census)

implemented by BPS – Statistics

Indonesia. SUPAS had been

implemented in three times,

those are in 1976, 1985, 1995

and 2005. But the next source of

Population data is the Population

projection which is made based

on SUPAS and The Population

Census.

Penduduk adalah semua orang

yang berdomisili di wilayah

geografis Republik Indonesia

Population are all residence of

the entire geographic area of

Republic of Indonesian who have

Kependudukan dan Ketenagakerjaan .......................................................................................... Population and Labor Force


32

selama 6 bulan atau lebih dan

atau mereka yang berdomisili

kurang dari 6 bulan tetapi

bertujuan menetap.

stayed for at least six months,

and those who intended to stay

even through their length of stay

was less than six months.

Rata-rata pertumbuhan penduduk

adalah angka yang menunjukkan

tingkat pertambahan penduduk

per tahun dalam jangka waktu

tertentu. Angka ini dinyatakan

sebagai persentase dari penduduk

dasar.

The averages population growth

is a number which depicts the

level of the population increase

per year in some period. This

number is called as a percentage

from population based year.

Kepadatan penduduk adalah

banyaknya penduduk per km

persegi.

Population density is a number

of people per km square.



33

Grafik / Figure 2. Kepadatan Penduduk menurut Kecamatan / Population Density by Districts 2011




34

Rasio jenis kelamin adalah

perbandingan antara banyaknya

penduduk laki-laki dengan

banyaknya penduduk perempuan

pada suatu daerah dan waktu

tertentu. Biasanya dinyatakan

dengan banyaknya penduduk laki-

laki untuk 100 penduduk

perempuan.

Sex ratio is a ratio between the

number of men with the number

of women at an area and a time.

The ratio usually explaining a

number of men for 100 women.

Rumah tangga adalah seseorang

atau sekelompok orang yang

mendiami sebagian atau seluruh

bangunan fisik / sensus, dan

biasanya tinggal bersama serta

makan dari satu dapur. Yang

dimaksud makan dari satu dapur

adalah jika pengurusan

kebutuhan sehari-harinya dikelola

bersama-sama menjadi satu.

House hold is an individual a

group of people living together in

a physical or census building unit

or part which has one kitchen.

“Feeding from one kitchen”

means collectively one

organization for essential need

every day.

Anggota rumah tangga adalah

semua orang yang biasanya

bertempat tinggal di suatu rumah

tangga, baik yang berada di

rumah pada waktu pencacahan

maupun yang sementara tidak

ada.

House hold member is all of

people who usually live in a

house hold, whether they are in

or out for a while when the time

of en mention.

Rata-rata anggota rumah tangga

adalah angka yang menunjukkan

rata-rata jumlah anggota rumah

tangga per rumah tangga.

The average of house hold

member is a number which

explains an average of house

hold member for each house



35

hold.

1. Kependudukan / Population

Penduduk Kabupaten Bekasi

tahun 2011 mencapai 2.753.961

jiwa, yang terdiri dari 1.410.507

laki-laki dan 1.343.454

perempuan (Tabel 3.1.1.). Rasio

jenis kelamin sebesar 104,99.

Penduduk menurut umur

menunjukkan bahwa penduduk

usia produktif (15 - 64 tahun)

mencapai 1.874.946 orang atau

68,08 %. Sedangkan penduduk

yang belum produktif (<15 tahun)

810.501 orang atau 29,43 % dan

yang tidak produktif lagi (65

tahun ke atas) 68.514 orang atau

2,49 % (Tabel 3.1.3.). Sehingga

rasio beban ketergantungan

sebesar 46,88 yang berarti bahwa

setiap satu orang penduduk usia

produktif menanggung sebanyak

47 orang usia tidak produktif.

Sedangkan angka laju

pertumbuhan penduduknya

menjadi 4,70 %.

Based on projection result, The

Bekasi Regency population in

2011 is 2,753,961, contains

1,410,507 males and 1,343,454

females (Table 3.1.1.) that make

sex ratio of Bekasi Regency is

104.99.

Population by age showed that

productive age population (15 -

64 years) about 1,874,789

persons or 68.08 %. Otherwise,

non productive age population

(<15 years) about 810.501

persons or 29.43 % and non

productive anymore (65 years

above) about 68,514 persons or

2.49 % (Table 3.1.3.). So that

the dependency ratio is 46.88, it

means that one person of

productive age bear aboat 47

persons of non productive age.

And the rate of population

growth is 4.70 %.



36

Grafik / Figure 3. Jumlah Penduduk menurut Kecamatan /

Population by Districts 2011

Sumber : BPS Kabupaten Bekasi Source : BPS – Statistics of Bekasi Regency Keberadaan penduduk menurut

kecamatan tidak menyebar secara

merata. Penduduk paling banyak

berdomisili di Kecamatan Tambun

Selatan yaitu 15,78 %, sedangkan

paling sedikit di Kecamatan

Bojongmangu 0,91 % (Tabel

3.1.1.).

By District location, The Bekasi

Regency population doesn't

spread out flatly. The most

population is in South Tambun

District about 15.78 %,

otherwise the most sparsely is in

Bojongmangu District 0.91 %

(Table 3.1.1.).

2. Ketenagakerjaan / Labor Force

Masalah kependudukan yang

perlu mendapat perhatian adalah

mengenai tenaga kerja.

The most important problem of

population is labor force.

Seiring dengan meningkatnya

jumlah penduduk, jumlah tenaga

Year by year The Bekasi Regency

population is increasing as well



37

kerja pun turut meningkat. as labor force.

Penduduk yang berumur 15 tahun

ke atas adalah mereka yang

digolongkan sebagai penduduk

usia kerja. Pada tahun 2011

kelompok usia ini berjumlah

1.943.460 orang, atau 70,57 %

dari jumlah seluruh penduduk

(Tabel 3.1.3.). Sementara itu,

pencari kerja yang terdaftar di

Depnaker tercatat 26.470 orang.

Mereka paling banyak kelompok

laki-laki 14.433 orang atau 54,52

% (Tabel 3.2.1.). Dari pencari

kerja tersebut yang sudah

mendapat penempatan berjumlah

4.382 orang atau 16,55 % (Tabel

3.2.3.).

The Five ten year old above

population is classified as work

age population. Which in 2011

is about 1,943,460 persons or

70.57 % from population total

(Table 3.1.3.). But according to

The Bekasi Regency’s man

power department, job seekers

listed about 26,470 persons,

male is aboat 14.433 persons or

54.52 % (Table 3.2.1.). From

the number of job seekers, 4,382

persons from which have placed

some job or 16.55 % (Tabel

3.2.3.).

Dari jumlah ini, kelompok

perempuan paling banyak

penempatan tenaga kerjanya.

Dibandingkan dengan tahun

2009, penempatan pencari kerja

tahun 2011 mengalami

penurunan (Tabel 3.2.3.).

The female more then male as

job. Compare to 2009, the

placing of job seeker in 2011 has

decreased (Tabel 3.2.3.).



38

1. Kependudukan / Population

Tabel / Table 3.1.1. Jumlah Penduduk menurut Kecamatan dan Jenis Kelamin / Population by Sex and District, 2011

Kecamatan / District Laki-laki / Male

Perempuan / Female Jumlah / Total

(1) (2) (3) (4)

Setu 59.783 57.695 117.478

Serang Baru 57.457 55.519 112.976 Cikarang Pusat 30.492 30.113 60.605

Cikarang Selatan 80.868 74.977 155.845 Cibarusah 39.820 37.902 77.722

Bojongmangu 12.551 12.580 25.131 Cikarang Timur 48.462 45.961 94.423 Kedungwaringin 29.006 27.409 56.415 Cikarang Utara 126.877 114.120 240.997 Karangbahagia 47.103 45.409 92.512

Cibitung 106.347 101.598 207.945 Cikarang Barat 116.310 105.871 222.181

Tambun Selatan 220.733 213.834 434.567 Tambun Utara 74.696 73.405 148.101

Babelan 112.432 109.667 222.099 Tarumajaya 59.315 55.942 115.257 Tambelang 17.888 17.498 35.386 Sukawangi 22.028 21.516 43.544 Sukatani 36.526 35.040 71.566

Sukakarya 21.686 20.883 42.569 Pebayuran 47.789 45.581 93.370

Cabangbungin 24.066 23.606 47.672 Muaragembong 18.272 17.328 35.600

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 1.410.507 1.343.454 2.753.961

2010 1.345.500 1.284.051 2.630.401 2009 1.164.257 1.110.585 2.274.842 2008 1.122.855 1.070.921 2.193.776 2007 1.088.144 1.037.816 2.125.960

Sumber : BPS Kabupaten Bekasi *Angka Proyeksi Source : BPS – Statistics of Bekasi Regency



39

Tabel / Table 3.1.2. Banyaknya Rumah Tangga dan Rata-rata Jiwa Per Rumah Tangga / Number of Households and Average Persons Per Household, 2011

Kecamatan / District Rumah Tangga /

Household

Rata-rata Jiwa Per Rumah Tangga /

Average Persons Per Household

(1) (2) (3)

Setu 30.866 3,81

Serang Baru 31.518 3,58 Cikarang Pusat 18.755 3,23

Cikarang Selatan 50.364 3,09 Cibarusah 20.112 3,86

Bojongmangu 7.787 3,23 Cikarang Timur 25.215 3,74 Kedungwaringin 13.943 4,05 Cikarang Utara 71.490 3,37 Karangbahagia 22.533 4,11

Cibitung 55.611 3,74 Cikarang Barat 67.292 3,30

Tambun Selatan 113.645 3,82 Tambun Utara 32.732 4,52

Babelan 54.001 4,11 Tarumajaya 28.136 4,10 Tambelang 8.316 4,26 Sukawangi 10.539 4,13 Sukatani 17.201 4,16

Sukakarya 10.660 3,99 Pebayuran 22.931 4,07

Cabangbungin 11.459 4,16 Muaragembong 8.500 4,19

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 733.606 3,75

2010 700.816 3,75 2009 679.750 3,35 2008 659.635 3,33 2007 545.177 3,90




40

Tabel / Table 3.1.3. Banyaknya Penduduk menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin / Population by Age Group and Sex, 2011

Kelompok Umur / Age Group Laki-laki / Male

Perempuan / Female Jumlah / Total

(1) (2) (3) (4)

0 - 4 153.880 144.527 298.407

5 - 9 140.514 132.862 273.376

10 - 14 122.651 116.067 238.718

15 - 19 119.143 117.117 236.260

20 - 24 141.156 140.888 282.044

25 - 29 153.617 154.386 308.003

30 - 34 141.524 143.571 285.095

35 - 39 129.185 117.868 247.053

40 - 44 101.312 86.096 187.408

45 - 49 70.726 59.479 130.205

50 - 54 50.567 43.928 94.495

55 - 59 33.041 27.841 60.882

60 - 64 21.820 21.681 43.501

65 - 69 13.921 14.601 28.522

70 - 74 8.943 11.149 20.092

75 + 8.507 11.393 19.900

Kabupaten Bekasi / Bekasi Regency 1.410.507 1.343.454 2.753.961

2010 1.347.223 1.283.178 2.630.401 2009 1.164.257 1.110.585 2.274.842 2008 1.122.855 1.070.921 2.193.776 2007 1.088.144 1.037.816 2.125.960




41

2. Ketenagakerjaan / Labor Force

Tabel / Table 3.2.1. Banyaknya Pencari Kerja Yang Terdaftar menurut Jenis Kelamin / Number of Registered Job Applicants by Sex, 2007 – 2011

Tahun / Year Pencari Kerja Terdaftar / Registered Job Applicants

Laki-laki / Male Perempuan / Female Jumlah / Total (1) (2) (3) (4)

2007 7.630 5.458 13.088

2008 19.791 18.947 38.738

2009 20.276 18.849 39.125

2010 14.119 15.563 29.682

2011 14.433 12.037 26.470

Sumber : Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Bekasi Source : Bekasi Regency – The Labour Service Tabel / Table 3.2.2. Banyaknya Lowongan Tenaga Kerja menurut

Jenis Kelamin / Number of Formation Job by Sex, 2007 – 2011

Tahun / Year Lowongan Tenaga Kerja / Job Formation


2007 4.076 11.771 15.847

2008 2.332 4.638 6.970

2009 2.582 4.337 6.919

2010 2.613 3.986 6.599

2011 1.511 3.598 5.109

Sumber : Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Bekasi Source : Bekasi Regency – The Labour Service



42

Tabel / Table 3.2.3. Banyaknya Penempatan Kerja menurut Jenis Kelamin / Number of Placement Workers by Sex, 2007 – 2011

Tahun / Year Penempatan Tenaga Kerja / Placement of Workers


2007 1.214 6.834 8.048

2008 708 1.806 2.514

2009 1.174 3.138 4.312

2010 1.505 3.139 4.644

2011 1.679 3.203 4.382




43

Tabel / Table 3.2.4. Banyaknya Pencari Kerja yang Terdaftar menurut Pendidikan yang Ditamatkan / Number of Registered Job Applicants by Educational Attainment, 2007 – 2011

Pendidikan yang Ditamatkan / Educational Attainment

Pencari Kerja Terdaftar / Registered Job Applicants

2007 2008 2009 2010 2011 (1) (2) (3) (4) (5) (6)

Tidak Lulus SD / Not

Completed Primary School - - - - -

SD / Primary School 130 839 518 704 565

SLTP / Junior High School 5.871 3.160 2.762 11.576 2.469

SLTA / Senior High School 5.726 24.740 2.8393 12.577 21.903

Akademi / D III / Academy 499 5.787 3.003 1.666 708

Perguruan Tinggi / University 931 4.212 4.449 3.159 825

Jumlah / Total 13.157 38.738 39.125 29.682 26.470




44

Tabel / Table 3.2.5. Banyaknya Penempatan Tenaga Kerja menurut Pendidikan yang Ditamatkan / Number of Placement Workers by Educational Attainment, 2007 – 2011

Pendidikan yang Ditamatkan / Educational Attainment

Penempatan Tenaga Kerja / Placement of Workers

2007 2008 2009 2010 2011 (1) (2) (3) (4) (5) (6)

Tidak Lulus SD / Not

Completed Primary School - - - - 18

SD / Primary School 73 51 19 - 18

SLTP / Junior High School 3.804 16 7 2.340 16

SLTA / Senior High School 3.895 2.411 3.593 2.009 3.897

Akademi / D III / Academy 64 16 271 134 238

Perguruan Tinggi / University 212 11 422

161

195

Jumlah / Total 8.048 2.505 4.312

4.644

4.382




45

Tabel / Table 3.2.6. Rekapitulasi Perekrutan Calon Tenaga Kerja Indonesia ke Luar Negeri (CTKI) di Kabupaten Bekasi Menurut Negara Tujuan, 2007 – 2011

Negara Tujuan 2007 2008 2009 2010 2011 (1) (2) (3) (4) (5) (6)

Yordania 10 - 1 - - Oman 2 - 2 - 2

Arab Saudi 166 61 22 - 24 UEA 12 - 3 - 26

Kuwait 10 3 2 - - Abudhabi - - 1 - -

Qatar - - - - 6 Bahrain - - - - 1 Syria - - - - 4

Taiwan - - - - 9 Hongkong - - - - 3 Singapura - - - - 1

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 200 64 31 - 76




46

Tabel / Table 3.2.7. Rekapitulasi Perekrutan Calon Tenaga Kerja Indonesia ke Luar Negeri (CTKI) di Kabupaten Bekasi Menurut Jabatan, 2007 – 2011

Jabatan 2007 2008 2009 2010 2011 (1) (2) (3) (4) (5) (6)

Driver 3 - 1 - 2

Housekeeper 197 64 30 - 1 Care Taker - - - - 7 Fisherman - - - - 1 House Maid - - - - 31

Women Worker - - - - 34

Kabupaten Bekasi / Bekasi Regency

200 64 31 - 76




47

Tabel / Table 3.2.8. Banyaknya Keluarga Yang Bertransmigrasi menurut Kecamatan / Number of Transmigrants by District, 2010 – 2011

Kecamatan / District

2010 (Maluku Utara)

2011 (Sumatra Selatan/

Palembang)

KK/Family Jiwa/Person KK/Family Jiwa/Person (1) (4) (5) (6) (7)

Setu - - - -

Serang Baru - - - - Cikarang Pusat - - - -

Cikarang Selatan - - 2 8 Cibarusah - - - -

Bojongmangu - - - - Cikarang Timur - - - - Kedungwaringin - - - - Cikarang Utara 9 36 - - Karangbahagia - - - -

Cibitung - - - - Cikarang Barat 1 3 - -

Tambun Selatan - - 11 42 Tambun Utara - - 1 4

Babelan - - - - Tarumajaya - - - - Tambelang - - - - Sukawangi - - - - Sukatani - - - -

Sukakarya - - - - Pebayuran - - 6 27

Cabangbungin - - - - Muaragembong - - - -

Jumlah / Total 10 39 20 81




48

Tabel / Table 3.2.9. Rekapitulasi Nilai Upah Minimum Kabupaten

(UMK) Bekasi (Dalam Rupiah), 2001 – 2012

Tahun UMK Umum Kelompok I Kelompok II Kelompok III Kebutuhan

Hidup Layak (KHL)

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

2001 426.250 - - - -

2002 575.500 - - - -

2003 631.000 - - - -

2004 670.000 - - - -

2005 710.000 - - - 823.282

2006 781.086 824.026 822.074 820.121 890.404

2007 900.000 920.000 919.500 - 971.227

2008 980.000 1.020.000 1.015.000 - 1.119.433

2009 1.084.140 1.186.400 1.130.000 - 1.205.128

2010 1.168.974 1.285.871 1.250.802 - 1.286.421

2011 1.286.421 1.414.163 1.370.470 - 1.356.242

2012 1.491.866 1.849.914 1.715.646 - -




49

Tabel / Table 3.2.10. Pengelompokkan Upah Minimum Kabupaten (UMK) Bekasi Menurut Kelompok Jenis Usaha, 2012

Jenis Usaha Definisi UMSK Merujuk Kepada KBLI Tahun 2005

(1) (2)

Kelompok I 1. Pertambangan dan Jasa

Pertambangan Minyak dan Gas Bumi

1. Pertambangan Minyak dan Gas Bumi, serta Pengusahaan Tenaga Panas Bumi

2. Jasa Pertambangan Minyak dan Gas Bumi 2. Industri Minuman 1. Industri Minuman Keras

2. Industri Malt dan Minuman yang Mengandung Malt 3. Industri Kertas, Barang Dari

Kertas dan Sejenisnya 1. Industri Bubur Kertas, Kertas dan Karton/Paper

Board 4. Industri Kimia dan Barang-barang

Dari Bahan Kimia 1. Industri Kimia Dasar kecuali Pupuk 2. Industri Cat, Pernis, dan Lak 3. Industri Farmasi (Skala Besar) 4. Industri Sabun dan Bahan Pembersih Keperluan

Rumah Tangga, Kosmetik dan Sejenisnya (Perusahaan Multinasional)

5. Industri Karet dan Barang Dari Karet

1. Industri Ban dan Vulkanisir Ban 2. Industri Karet 3. Industri Barang-barang Lain dari Karet

6. Industri Logam Dasar 1. Industri Logam Dasar Besi dan Baja 2. Industri Logam Dasar Bukan Besi 3. Industri Pengecoran Besi dan Baja 4. Industri Pengecoran Bukan Besi dan Baja

7. Industri Barang Dari Logam Kecuali Mesin dan Peralatannya

1. Industri Barang-barang Logam Siap Pasang untuk Bangunan

8. Industri Mesin dan Perlengkapannya

1. Industri Transmisi Mekanik Selain Kendaraan Bermotor (Bearing)

2. Industri Mesin-mesin Umum Lainnya 3. Industri Mesin/Peralatan untuk

Pengolahan/Pengerjaan Logam, Kayu dan Material Lainnya

4. Industri Untuk Mesin-mesin Pertambangan, Penggalian, Konstruksi

5. Industri Mesin-mesin Khusus Lainnya 6. Industri Peralatan Rumah Tangga yang Tidak

Diklasifikasikan Ditempat Lain (AC, Kulkas, Mesin Cuci, dll)

Sumber : Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Bekasi



50

Source : Bekasi Regency – The Labour Service



51

Tabel / Table 3.2.10. Lanjutan / Continued


(1) (2)

Kelompok I 9. Industri Mesin dan Peralatan

Kantor, Akuntansi dan Pengolahan Data

1. Industri Mesin dan Peralatan Kantor, Akuntansi dan Pengolahan Data (seperti Komputer, Printer, dll), Perusahaan Multinasional

10. Industri Radio, TV, dan Peralatan Komunikasi serta Perlengkapannya

1. Industri Alat Transmisi dan Komunikasi 2. Industri Radio, Televisi, Alat-alat Rekaman

Suaradan Gambar dan Sejenisnya 11. Industri Kendaraan Bermotor

1. Industri Kendaraan Bermotor Roda Empat atau

Lebih 2. Industri Karoseri Kendaraan Bermotor Roda

Empat atau Lebih 3. Industri Komponen Kendaraan Bermotor Roda

Empat atau Lebih 12. Industri Alat Angkutan selain

Kendaraan Bermotor Roda Empat atau Lebih

1. Industri Kendaraan Bermotor Roda Dua dan Tiga serta Komponennya

13. Listrik, Gas, Uap dan Air Panas 1. Ketenagalistrikan 14. Konstruksi 1. Konstruksi Gedung

2. Konstruksi Bangunan Sipil Kelompok II 1. Industri Makanan dan Minuman 1. Industri Pengolahan dan Pengawetan Daging

(Non Usaha Mikro dan Kecil) 2. Industri Roti dan Sejenisnya (Non Usaha Mikro

dan Kecil) 3. Industri Makanan dari Coklat dan Kembang Gula

(Non Usaha Mikro dan Kecil) 4. Industri Makaroni, Mie, Spageti, Bihun, Soun,

dan Sejenisnya (Non Usaha Mikro dan Kecil) 5. Industri Minuman Dalam Kemasan (Skala Besar)

2. Industri Tekstil Lainnya, Khusus Usaha Pembuatan Ritsleting

1. Industri yang Menghasilkan Kain Pita (Fabric Narrow), Khusus Usaha Pembuatan Ritsleting

3. Industri Penerbitan, Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 1. Industri Percetakan (Skala Besar)

4. Industri Kimia dan Barang-barang dari Bahan Kimia

1. Industri Jamu (Skala Besar)

5. Industri Karet, Barang Dari Karet dan Barang Dari Plastik 1. Industri Barang Dari Plastik




52



(1) (2)

Kelompok II 6. Industri Barang Galian Bukan

Logam

1. Industri Kaca 2. Industri Bahan Bangunan Dari Tanah

Liat/Keramik selain Batu Bata dan Genteng 7. Industri Barang Dari Logam

Kecuali Mesin dan Peralatan Lainnya

1. Industri Tangki, Penampun Zat Cair dan Kontainer dari Logam

2. Industri Penempaan, Pengepresan dan Penggulungan Logam

3. Jasa Industri Untuk Berbagai Pekerjaan Khusus Terhadap Logam dan Barang-barang Dari Logam

4. Industri Alat-alat Pertanian, Pertukangan, Pemotong dan Peralatan Lainnya Dari Logam

5. Industri Barang Logam yang Tidak Diklasifikasikan Di Tempat Lain

8. Industri Mesin dan Perlengkapannya 1. Industri Pompa dan Kompresor

9. Industri Mesin Listrik Lainnya dan Perlengkapannya

1. Industri Motor Listrik, Generator, dan Transformator

2. Industri Peralatan Pengontrol dan Pendistribusian Listrik

3. Industri Kabel Listrik dan Telepon 4. Industri Akumulator Listrik dan Batu Baterai 5. Industri Bola Lampu Pijar dan Lampu Penerangan 6. Industri Peralatan Listrik yang Tidak

Diklasifikasikan Di Tempat Lain 10. Industri Radio, Televisi dan

Peralatan Komunikasi serta Perlengkapannya

1. Industri Tabung dan Katup Elektronik serta Komponen Elektronik Lainnya

11. Industri Peralatan Kedokteran, Navigasi, Alat Ukur, Optik, Jam, dan Lonceng

1. Industri Instrumen Optik dan Peralatan Fotografi

12. Industri Pengolahan Lainnya 1. Industri Alat-alat Musik (Kecuali Tradisional) 2. Industri Alat Permainan dan Mainan Anak-anak

Skala Besar dan Ekspor 13. Daur Ulang 1. Daur Ulang Barang-barang Logam



53

BAB IV / Chapter IV

SOSIAL / Social Affairs


1. Pendidikan / Education

Pendidikan merupakan salah satu

kebutuhan dasar yang harus

dipenuhi untuk mencapai

masyarakat yang sejahtera.

Dengan pendidikan yang dimiliki,

masyarakat akan mampu

menerima pesan-pesan serta

informasi yang bermanfaat.

Dalam rangka pemenuhan

pendidikan tersebut diperlukan

sarana dan prasarana yang

memadai.

To reach the population education

should be fulfilled as one of the

basic needs of people because

some useful information and

messages can be received by the

educate people. In term of the

need of the education. The proper

facilities should be made.

Pendidikan pada tahap awal ada

yang dimulai dari Taman Kanak-

kanak (TK). Diharapkan dengan

mengikuti tahapan ini anak-anak

akan lebih siap menerima

pelajaran di tingkat Sekolah Dasar

(SD). Sekolah Dasar terdiri atas

sekolah negeri dan swasta.

Seluruhnya berjumlah 808

sekolah dengan menampung

290.974 murid (Tabel 4.1.1.).

The first step of education is the

kindergarten. The children will be

able to receive some information

in the Elementary School. The

Elementary School is divided into

State Inpres and Private school.

All of them are about 808 schools

which covers 290,974 pupils

(Table 4.1.1.).

Sekolah Menengah Pertama The total of the Junior High

Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


54

sebanyak 229 buah, terdiri dari

105 SLTP Negeri dan 124 SLTP

Swasta, dengan menampung

95.766 murid (Tabel 4.1.4., Tabel

4.1.5., dan Tabel 4.1.6.).

School is 229 schools which

divided into 105 as state school

and 124 private schools with

95,766 pupils (Table 4.1.4.,

Table 4.1.5., dan Table 4.1.6.).

Keberadaan SD, SMP dan SMU

Negeri telah menyebar di setiap

kecamatan. Tetapi tidak demikian

halnya dengan SMK. Di

Kecamatan Bojongmangu,

Sukakarya, dan Muaragembong

tidak ada SMK. SMU di Kabupaten

Bekasi berjumlah 90 sekolah

dengan menampung 34.294

murid (Tabel 4.1.7.).

The Elementary, Junior, and High

School have already spread in

each District but unlike The

Specialist High School is. In

District Bojongmangu, Sukakarya,

and Muaragembong doesn’t have

Specialist High School. The

General High School covers

34,294 pupils on 90 schools

(Table 4.1.7.).

Kelangsungan kegiatan

pendidikan selain dikelola oleh

Depdiknas terdapat juga sekolah

agama yang dikelola oleh Depag.

Keberadaan sekolah ini telah

melengkapi sarana pendidikan

umum. Madrasah Ibtidaiyah (MI)

merupakan sekolah setara SD. MI

paling banyak di Kecamatan

Babelan, yaitu sejumlah 31

sekolah. MI negeri dan swasta

seluruhnya berjumlah 185 MI

dengan menampung 31.487

murid dan dididik oleh 2.097 guru

(Tabel 4.1.13.).

Not only The National Education

Department but also the Religion

Department which manages the

continuity of educational activity.

The Madrasah Ibtidaiyah is as

same level to the Elementary

School. The most number of

Madrasah Ibtidaiyah is in Babelan

District, there is 33 schools. They

are 185 schools which cover

31,487 pupils tough by 2,097

teachers (Table 4.1.13.).

MTs berjumlah 127 sekolah

dengan menampung murid

Meanwhile as a level as Junior

High School. Madrasah

Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


55

31.138 orang dan tenaga

pengajar 2.688 orang (Tabel

4.1.16.).

Tsanawiyah covers 31,138 pupils

and 2,688 teachers in 127 schools

(Table 4.1.16.).

Tahun 2011 murid MA berjumlah

7.153 murid atau naik 40,17%

yang ditampung di 39 madrasah

dengan tenaga pengajar 669

orang (Tabel 4.1.19.).

While as a level as High School.

Madrasah Aliyah covers 7,153

pupils and 669 teachers at 39

schools in 2011 (Table 4.1.19.).

Selain pendidikan formal di atas

terdapat pula pendidikan informal

berupa pendidikan ketrampilan.

Lembaga ini dibutuhkan untuk

menambah ketrampilan

seseorang. Lembaga pendidikan

ini meliputi kursus menjahit,

komputer, akuntansi dan bahasa.

Beside the formal education

above there are also the informal

education such as know how

education. This kind at school is

needed to add someone skill

especially to fulfill a vacancy job.

To know how education scopes

sewing course, computer training

& courses, accounting courses

and language courses.

2. Kesehatan dan KB / Health and Family Planning

Keluarga Berencana (KB)

merupakan program pemerintah

dalam mengatasi ledakan jumlah

penduduk. Jenis KB yang paling

banyak dipakai adalah jenis

suntik, disusul dengan pil dan

implant. Sedangkan yang paling

sedikit dipakai adalah jenis

tubektomi/vasektomi

(MOP/MOW).

Family Planning (KB) is a

government program to address

the population explosion. Types of

family planning is the most widely

used type of injection, followed by

pills and implants. While the least

used is the type tubectomy /

vasectomy (MOP / MOW).

Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


56

3. Agama / Religion

Sarana ibadah di Kabupaten

Bekasi berupa masjid 1.542,

mushola 546, langgar 2.771,

gereja 27, pure 3, dan vihara 8

(Tabel 4.3.1.). Tempat ibadah ini

merupakan sarana bagi umatnya

untuk melaksanakan ibadah serta

meningkatkan keimanannya.

The religion facilities in The

Bekasi Regency as mosque

(abaout 1,542 units), musholla

(about 546 units), lanngar/small

mosque (about 2,771 units),

church (about 27 units),

pure/hindu’s temple (about 3

units), and vihara/buddhist

temple (about 8 units) (Table

4.3.1.). These religion facilities

are places to do praying to God

and to increase people’s faith.

Pada tahun 2011 ini, pernikahan

yang tercatat di Kantor

Kementrian Agama Kabupaten

Bekasi sebanyak 24.499,

meningkat dibandingkan tahun

lalu.

In 2011, the marriage was

recorded in the Office of the

Ministry of Religious Affairs Bekasi

much as 24,499, an increase

compared to last year.

Sementara jumlah kasus gugat

cerai dan cerai talak juga

mengalami kenaikan (Tabel

4.3.4.).

The divorce pronouns and

divorces have increased (Table

4.3.4.).

Jemaah haji yang berangkat pada

tahun 2011 berjumlah 2.052

jamaah, yang terdiri dari 927 laki-

laki dan 1.125 perempuan. Dari

jumlah yang berangkat tersebut,

yang kembali berjumlah 2.049

jamaah (Tabel 4.3.5.).

Pilgrims who departed in 2011

amounted to 2052 pilgrims,

consisting of 927 men and 1125

women. Of the total set, which

amounted to 2049 pilgrims

returned (Table 4.3.5.).

Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


57

4. Sosial Lainnya / Other Social Affairs

Data mengenai kecelakaan lalu

lintas dan keamanan menun-

jukkan adanya peningkatan

dibandingkan dengan tahun lalu.

The traffic accidents and security

victims data indicate the

increasing number than in last

year's data.

Jenis kejahatan yang paling

sering terjadi adalah pencurian

berat, yaitu sebanyak 1.760

kasus. Wilayah yang paling

banyak terdapat kasus pencurian

berat adalah wilayah Tambun

(Tabel 4.4.4.).

The most frequency criminality is

Theft (about 1,760 cases). The

Tambun is the area where this

most frequency criminality

happened (Table 4.4.4.).

Dibandingkan dengan tahun 2010

kasus kejahatan di tahun 2011

mengalami penurunan. Sedang-

kan apabila diperhatikan menurut

wilayah, Cibitung merupakan

wilayah yang sering terjadi

kejahatan.

Comparing to 2010 criminal data

in 2011 has decreased. The

Cibitung District is area where the

most frequency criminal

happened.

Jumlah kendaraan yang terlibat

kecelakaan lalu lintas tahun 2011

tercatat sebanyak 1.345

kendaraan, yang paling dominan

terlibat kecelakaan adalah

kendaraan sepeda motor.

The number of vehicles involved

in traffic accidents in 2011, there

were 1345 vehicles, the most

dominant is the vehicle involved

in a motorcycle accident.

Jumlah penerimaan darah di PMI

Kabupaten Bekasi tahun 2011

berjumlah 28.206 cc, yang

terbanyak adalah golongan darah

O sejumlah 10.884 cc.

Total revenue of blood in the

blood donor unit Bekasi PMI in

2011 amounted to 28 206 cc with

blood type O is the most number

of 10 884 cc.

Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


58

1. Pendidikan / Education

Tabel / Table 4.1.1. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Taman Kanak-kanak menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of Kindegarten by District, 2011

Kecamatan / District Sekolah / Schools

Guru / Teachers

Murid / Pupils

(1) (2) (3) (4)

Setu 25 119 1.125

Serang Baru 26 144 1.430

Cikarang Pusat 20 114 768 Cikarang Selatan 43 254 1.113

Cibarusah 27 82 876 Bojongmangu 4 6 55

Cikarang Timur 12 81 747

Kedungwaringin 6 20 179

Cikarang Utara 54 261 2.910 Karangbahagia 14 56 445

Cibitung 62 283 2.068

Cikarang Barat 32 161 1.220 Tambun Selatan 153 741 6.131

Tambun Utara 54 238 1.553 Babelan 68 286 2.265

Tarumajaya 40 132 1.261 Tambelang 3 10 91 Sukawangi 4 15 117

Sukatani 10 35 254 Sukakarya 1 4 48

Pebayuran 4 16 154 Cabangbungin 2 6 108 Muaragembong 2 5 38

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 666 3.069 24.956

Sumber : Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi Source : Bekasi Regency – Education Service

Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


59

Tabel / Table 4.1.2. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Taman

Kanak-kanak Negeri menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of State Kindegarten by District, 2011


Guru / Teachers

Murid / Pupils

(1) (2) (3) (4)

Setu - - -

Serang Baru - - -

Cikarang Pusat - - - Cikarang Selatan 1 4 13

Cibarusah - - - Bojongmangu - - -

Cikarang Timur - - -

Kedungwaringin - - -

Cikarang Utara 1 12 152 Karangbahagia - - -

Cibitung - - -

Cikarang Barat - - - Tambun Selatan - - -

Tambun Utara - - - Babelan - - -

Tarumajaya - - - Tambelang - - - Sukawangi - - -

Sukatani - - -

Sukakarya - - -

Pebayuran - - - Cabangbungin - - -

Muaragembong - - -


2 16 165


Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


60

Tabel / Table 4.1.3. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Taman Kanak-kanak Swasta menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of Private Kindegarten by District, 2011

Kecamatan / District Sekolah /

Schools Guru /

Teachers Murid / Pupils

(1) (2) (3) (4)

Setu 25 119 1.125



Cibarusah 27 82 876 Bojongmangu 4 6 55

Cikarang Timur 12 81 747 Kedungwaringin 6 20 179

Cikarang Utara 53 261 2.758 Karangbahagia 14 56 445

Cibitung 62 283 2.068

Cikarang Barat 32 161 1.220 Tambun Selatan 153 741 6.131

Tambun Utara 54 226 1.553 Babelan 68 286 2.265

Tarumajaya 40 132 1.261 Tambelang 3 10 91 Sukawangi 4 15 117

Sukatani 10 35 254

Sukakarya 1 4 48

Pebayuran 4 16 154 Cabangbungin 2 6 108

Muaragembong 2 5 38

Kabupaten Bekasi / Bekasi Regency 664 3.053 24.791


Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


61

Tabel / Table 4.1.4. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Sekolah

Dasar menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of Primary School by District, 2011


Guru / Teachers

Murid / Pupils

(1) (2) (3) (4)

Setu 37 578 11.232

Serang Baru 30 446 11.310 Cikarang Pusat 21 237 4.755

Cikarang Selatan 32 500 14.474 Cibarusah 31 972 9.678

Bojongmangu 15 139 2.093 Cikarang Timur 32 430 8.607 Kedungwaringin 26 323 7.077 Cikarang Utara 68 1.332 26.646 Karangbahagia 28 435 8.698

Cibitung 42 993 21.644 Cikarang Barat 55 1.160 22.743

Tambun Selatan 89 2.317 49.803 Tambun Utara 34 760 15.173

Babelan 51 879 21.660 Tarumajaya 30 532 10.656 Tambelang 16 228 4.233 Sukawangi 17 273 5.340 Sukatani 30 448 8.499

Sukakarya 21 240 4.796 Pebayuran 53 835 11.322

Cabangbungin 28 271 5.689 Muaragembong 22 265 4.846

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 808 14.593 290.974

2010 808 14.564 290.974 2009 800 9.926 287.725 2008 799 9.311 249.544 2007 784 7.181 260.581


Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


62

Tabel / Table 4.1.5. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Sekolah

Dasar Negeri menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of State Primary School’s by District, 2011


Guru / Teachers

Murid / Pupils

(1) (2) (3) (4)

Setu 33 513 10.263



Bojongmangu 15 139 2.093 Cikarang Timur 31 418 8.364 Kedungwaringin 26 323 7.077 Cikarang Utara 56 1.203 24.061 Karangbahagia 28 435 8.698

Cibitung 38 939 20.560 Cikarang Barat 43 961 19.220

Tambun Selatan 64 2.090 41.798 Tambun Utara 28 665 13.290




Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 701 13.157 261.733

2010 701 13.157 261.733 2009 703 7.778 262.086 2008 701 7.778 247.637 2007 668 6.063 219.277


Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


63

Tabel / Table 4.1.6. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Sekolah Dasar Swasta menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of Private Primary School’s by District, 2011


Guru / Teachers

Murid / Pupils

(1) (2) (3) (4)

Setu 4 65 969



Cibarusah 4 142 1.105 Bojongmangu - - -

Cikarang Timur 1 12 243


Cikarang Utara 12 129 2.585 Karangbahagia - - -

Cibitung 4 54 1.084

Cikarang Barat 12 199 3.523 Tambun Selatan 25 227 8.005 Tambun Utara 6 95 1.883

Babelan 7 84 1.995 Tarumajaya 4 38 779 Tambelang - - - Sukawangi - - -

Sukatani 5 33 547

Sukakarya - - -

Pebayuran 3 46 738 Cabangbungin 2 17 194

Muaragembong 1 4 83

Kabupaten Bekasi / Bekasi Regency 107 1.436 29.241

2010 107 1.407 29.241 2009 97 2.148 25.639 2008 98 1.533 21.173 2007 81 893 32.324


Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


64

Tabel / Table 4.1.7. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid SLTP menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of Junior High School by District, 2011


Schools Guru /


(1) (2) (3) (4)

Setu 15 158 4.298



Bojongmangu 3 43 766 Cikarang Timur 6 142 3.172 Kedungwaringin 7 96 2.289 Cikarang Utara 13 280 6.669 Karangbahagia 6 74 2.204


Tambun Selatan 39 854 19.991 Tambun Utara 12 250 5.756




Kabupaten Bekasi /


2010 229 3.743 94.715 2009 215 3.606 n/a 2008 179 3.247 76.851 2007 201 3.661 79.449


Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


65

Tabel / Table 4.1.8. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid SLTP Negeri menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of State Junior High School’s by District, 2011


Guru / Teachers

Murid / Pupils

(1) (2) (3) (4)

Setu 7 119 3.435



Bojongmangu 2 26 614 Cikarang Timur 4 124 3.049 Kedungwaringin 3 42 1.316 Cikarang Utara 6 204 5.902 Karangbahagia 3 34 1.535


Tambun Selatan 14 519 13.539 Tambun Utara 7 182 5201


Sukakarya 1 25 457 Pebayuran 4 53 2.357


Kabupaten Bekasi /


2010 105 2.517 73.453 2009 109 1.827 70.032 2008 68 1.827 65.011 2007 61 2.121 53.017


Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


66

Tabel / Table 4.1.9. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid SLTP Swasta menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of Private Junior High School’s by District, 2011


Guru / Teachers

Murid / Pupils

(1) (2) (3) (4)

Setu 8 39 863

Serang Baru 5 26 934 Cikarang Pusat 2 22 231

Cikarang Selatan 5 96 492 Cibarusah 6 31 650

Bojongmangu 1 17 152 Cikarang Timur 2 18 123 Kedungwaringin 4 54 973 Cikarang Utara 7 76 767 Karangbahagia 3 40 669

Cibitung 3 35 350 Cikarang Barat 7 60 1.646


Babelan 14 57 2.887 Tarumajaya 6 52 767 Tambelang - - - Sukawangi - - - Sukatani 5 52 1.096


Cabangbungin 5 69 641 Muaragembong 2 17 207

Kabupaten Bekasi /


2010 124 1.226 21.262 2009 106 1.779 n/a 2008 113 1.420 21.703 2007 105 1.969 20.048


Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


67

Tabel / Table 4.1.10. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid SMU menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of Senior High School by District, 2011


Schools Guru /


(1) (2) (3) (4)

Setu 2 82 1.015

Serang Baru 3 47 479 Cikarang Pusat 2 90 1.354


Bojongmangu 2 33 448 Cikarang Timur 2 55 826 Kedungwaringin 2 58 565 Cikarang Utara 8 257 3.515 Karangbahagia 3 52 635



Babelan 7 190 3.022 Tarumajaya 2 55 929 Tambelang 2 54 682 Sukawangi 4 61 490 Sukatani 3 105 2.152

Sukakarya 1 27 398 Pebayuran 3 73 871


Kabupaten Bekasi /


2010 90 2.257 32.251 2009 76 1.504 27.962 2008 76 1.513 25.959 2007 71 1.590 36.194


Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


68

Tabel / Table 4.1.11. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid SMU Negeri menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of State Senior High School’s by District, 2011


Guru / Teachers

Murid / Pupils

(1) (2) (3) (4)

Setu 1 70 956

Serang Baru 1 22 236 Cikarang Pusat 2 90 1.354

Cikarang Selatan 1 21 776 Cibarusah 1 48 1.111


Cibitung 1 58 1.090 Cikarang Barat 1 46 917


Babelan 2 112 1.941 Tarumajaya 1 30 562 Tambelang 1 42 616 Sukawangi 1 23 311 Sukatani 2 93 2.013



Kabupaten Bekasi /


2010 33 1.430 25.147 2009 33 913 23.376 2008 33 949 21.373 2007 31 925 21.389


Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


69

Tabel / Table 4.1.12. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid SMU Swasta menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of Private Senior High School’s by District, 2011


Guru / Teachers

Murid / Pupils

(1) (2) (3) (4)

Setu 1 12 59

Serang Baru 2 25 243 Cikarang Pusat - - -



Cibitung 1 9 38 Cikarang Barat 3 37 216


Babelan 5 78 1.081 Tarumajaya 1 25 367 Tambelang 1 12 66 Sukawangi 3 38 179 Sukatani 1 12 139

Sukakarya - - - Pebayuran 2 39 246


Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 57 844 7.637

2010 57 827 7.104 2009 43 591 4.586 2008 43 564 4.586 2007 40 665 14.805


Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


70

Tabel / Table 4.1.13. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid SMK menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of Vocational Senior High School by District, 2011


Schools Guru /


(1) (2) (3) (4)

Setu 6 133 1.951

Serang Baru 1 41 1.388 Cikarang Pusat 2 44 575


Bojongmangu - - - Cikarang Timur 2 52 774 Kedungwaringin 3 47 681 Cikarang Utara 11 198 3.719 Karangbahagia 6 162 2.169



Babelan 8 155 2.073 Tarumajaya 4 64 1.331 Tambelang 1 40 885 Sukawangi 3 53 303 Sukatani 1 22 150

Sukakarya - - - Pebayuran 1 4 303

Cabangbungin 5 76 888 Muaragembong - - -

Kabupaten Bekasi /


2010 99 2.227 33.290 2009 69 837 27.272 2008 68 1.038 26.305 2007 50 1.264 19.601


Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


71

Tabel / Table 4.1.14. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid SMK Negeri menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of State Vocational Senior High School’s by District, 2011


Schools Guru /


(1) (2) (3) (4)

Setu 1 41 613

Serang Baru - - -

Cikarang Pusat 1 31 501 Cikarang Selatan 1 48 869

Cibarusah 1 15 645 Bojongmangu - - -



Cikarang Utara 1 27 487 Karangbahagia - - -

Cibitung - - -

Cikarang Barat 2 168 2.832 Tambun Selatan - - -

Tambun Utara 1 40 499 Babelan 1 49 407

Tarumajaya 1 20 1.108 Tambelang 1 40 885 Sukawangi - - -

Sukatani - - -

Sukakarya - - -

Pebayuran 1 4 303 Cabangbungin - - -

Muaragembong - - -


12 483 9.149

2010 12 473 8.728 2009 12 259 8.145 2008 11 271 7.178 2007 10 359 5.465


Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


72

Tabel / Table 4.1.15. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid SMK Swasta menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of Private Vocational Senior High School’s by District, 2011


Schools Guru /


(1) (2) (3) (4)

Setu 5 92 1.338



Bojongmangu - - - Cikarang Timur 2 52 774 Kedungwaringin 3 47 681 Cikarang Utara 10 171 3.232 Karangbahagia 6 162 2.169



Babelan 7 106 1.666 Tarumajaya 3 44 223 Tambelang - - -

Sukawangi 3 53 303 Sukatani 1 22 150

Sukakarya - - -

Pebayuran - - - Cabangbungin 5 76 888 Muaragembong - - -

Kabupaten Bekasi /


2010 87 1.754 24.562 2009 57 578 19.127 2008 57 767 19.127 2007 40 905 14.136


Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


73

Tabel / Table 4.1.16. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Madrasah Ibtidaiyah menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of Islamic Primary School by District, 2011


Guru / Teachers

Murid / Pupils

(1) (2) (3) (4)

Setu 8 79 598






Babelan 33 439 7.569 Tarumajaya 18 213 3.794 Tambelang 6 49 639 Sukawangi 8 88 1.146 Sukatani 13 154 2.301



Kabupaten Bekasi /


2010 170 1.414 30.757 2009 173 1.711 27.950 2008 171 1.263 26.962 2007 167 943 25.099

Sumber : Kantor Kementrian Agama Kabupaten Bekasi Source : Bekasi Regency – Office of the Ministry of Religious Affairs

Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


74

Tabel / Table 4.1.17. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Madrasah Ibtidaiyah Negeri menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of State Islamic Primary School’s by District, 2011


Guru / Teachers

Murid / Pupils

(1) (2) (3) (4)

Setu - - -

Serang Baru - - - Cikarang Pusat - - -

Cikarang Selatan - - - Cibarusah - - -

Bojongmangu - - - Cikarang Timur - - - Kedungwaringin - - - Cikarang Utara - - - Karangbahagia - - -

Cibitung - - - Cikarang Barat - - -

Tambun Selatan - - - Tambun Utara - - -

Babelan - - - Tarumajaya - - - Tambelang - - - Sukawangi - - - Sukatani 1 25 295

Sukakarya - - - Pebayuran - - -

Cabangbungin - - - Muaragembong - - -

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 1 25 295

2010 1 24 305 2009 1 17 297 2008 1 16 264 2007 1 3 263


Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


75

Tabel / Table 4.1.18. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Madrasah Ibtidaiyah Swasta menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of Private Islamic Primary School’s by District, 2011


Schools Guru /


(1) (2) (3) (4)

Setu 8 79 598






Babelan 33 439 7.569 Tarumajaya 18 213 3.794 Tambelang 6 49 639 Sukawangi 8 88 1.146 Sukatani 12 129 2.006



Kabupaten Bekasi /


2010 169 1.390 30.452 2009 172 1.694 27.653 2008 170 1.247 26.698 2007 166 940 24.836


Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


76

Tabel / Table 4.1.19. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Madrasah Tsanawiyah menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of Islamic Junior High School by District, 2011


Guru / Teachers

Murid / Pupils

(1) (2) (3) (4)

Setu 7 100 1.945


Cikarang Selatan 2 32 1.193 Cibarusah 3 80 917

Bojongmangu 2 33 276 Cikarang Timur 5 70 841 Kedungwaringin 3 28 363 Cikarang Utara 10 193 2.801 Karangbahagia 8 153 5.809



Babelan 12 141 3.597 Tarumajaya 10 250 1.389 Tambelang 4 73 484 Sukawangi 7 152 672 Sukatani 9 243 1.850


Cabangbungin 5 250 1.047 Muaragembong 3 57 607

Kabupaten Bekasi /


2010 125 3.396 25.875 2009 124 2.890 26.021 2008 125 3.020 30.176 2007 108 1.526 23.247


Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


77

Tabel / Table 4.1.20. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Madrasah Tsanawiyah Negeri menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of State Islamic Junior High School’s by District, 2011


Schools Guru /


(1) (2) (3) (4)

Setu 1 26 995

Serang Baru - - -

Cikarang Pusat - - -

Cikarang Selatan 1 19 785 Cibarusah - - -

Bojongmangu - - -



Cikarang Utara - - -

Karangbahagia 1 88 4.898 Cibitung - - -

Cikarang Barat - - -

Tambun Selatan - - -

Tambun Utara - - -

Babelan - - -

Tarumajaya - - -

Tambelang - - -

Sukawangi - - -

Sukatani - - -

Sukakarya 1 42 365 Pebayuran - - -

Cabangbungin - - -

Muaragembong - - -


4 175 7.043

2010 4 200 2.458 2009 4 242 2.458 2008 4 178 2.654 2007 3 43 1.035


Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


78

Tabel / Table 4.1.21. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Madrasah Tsanawiyah Swasta menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of Private Islamic Junior High School’s by District, 2011


Schools Guru /


(1) (2) (3) (4)

Setu 6 74 950





Tambun Selatan 9 252 1761 Tambun Utara 2 37 296

Babelan 12 141 3.597 Tarumajaya 10 250 1.389 Tambelang 4 73 484 Sukawangi 7 152 672 Sukatani 9 243 1.850



Kabupaten Bekasi /


2010 121 3.196 23.417 2009 120 2.648 25.152 2008 121 2.842 27.522 2007 105 1.483 22.212


Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


79

Tabel / Table 4.1.22. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Madrasah Aliyah menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of Islamic Senior High School by District, 2011


Guru / Teachers

Murid / Pupils

(1) (2) (3) (4)

Setu 3 62 683



Bojongmangu - - - Cikarang Timur 1 29 165 Kedungwaringin - - - Cikarang Utara 3 59 1.382 Karangbahagia 1 14 180


Tambun Selatan 1 39 122 Tambun Utara - - -

Babelan 6 22 105 Tarumajaya 3 54 668 Tambelang 2 29 345 Sukawangi 2 29 357 Sukatani 4 29 484



Kabupaten Bekasi /


2010 34 689 5.103 2009 34 788 4.721 2008 37 554 4.760 2007 36 495 4.707


Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


80

Tabel / Table 4.1.23. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Madrasah Aliyah Negeri menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of State Islamic High School’s by Distric, 2011


Guru / Teachers

Murid / Pupils

(1) (2) (3) (4)

Setu 1 29 439



Bojongmangu - - - Cikarang Timur - - - Kedungwaringin - - - Cikarang Utara 1 17 999 Karangbahagia - - -



Babelan - - - Tarumajaya 1 25 272 Tambelang - - - Sukawangi - - - Sukatani - - -


Cabangbungin 1 29 415 Muaragembong - - -

Kabupaten Bekasi /


2010 4 73 986 2009 3 97 687 2008 3 42 693 2007 5 35 1.068


Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


81

Tabel / Table 4.1.24. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Madrasah Aliyah Swasta menurut Kecamatan / Number of Schools, Teachers and Pupils of Private Islamic High School’s by District, 2011


Guru / Teachers

Murid / Pupils

(1) (2) (3) (4)

Setu 2 33 244



Bojongmangu - - - Cikarang Timur 1 29 165 Kedungwaringin - - - Cikarang Utara 2 42 383 Karangbahagia 1 14 180






Kabupaten Bekasi /


2010 30 616 4.117 2009 31 724 4.210 2008 34 512 4.067 2007 31 460 3.639


Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


82

Tabel / Table 4.1.25. Banyaknya Penduduk Buta Huruf menurut Kecamatan dan Jenis Kelamin / Number of Illeterate People by District and Sex, 2011

Kecamatan / District Laki-laki / Male

Perempuan / Female

Jumlah / Total

(1) (2) (3) (4)

Setu 54 153 207



Bojongmangu 24 20 44 Cikarang Timur 37 - 37 Kedungwaringin - - - Cikarang Utara 51 29 80 Karangbahagia 407 762 1.169

Cibitung 1.769 1.516 3.285 Cikarang Barat 176 - 176

Tambun Selatan 662 1.364 2.026 Tambun Utara 279 717 996

Babelan 215 46 261 Tarumajaya 129 - 129 Tambelang 616 540 1.156 Sukawangi 189 428 617 Sukatani 8 - 8

Sukakarya 560 445 1.005 Pebayuran 9 44 53


Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 6.316 7.620 13.936

2010 6.805 9.228 16.033 2009 8.613 22.245 30.858 2008 8.613 22.320 30.933 2007 n/a n/a n/a

Keterangan : n/a = Data tidak tersedia / Data not available Sumber : Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi Source : Bekasi Regency – Education Service

Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


83

Tabel / Table 4.1.26. Banyaknya Pendidikan Non Formal menurut Kecamatan / Number of Private Non Formal Education by District, 2011


Pusat Kegiatan Belajar

Masyarakat (PKBM)

Pendidikan Anak Usia Dini

(PAUD)

Lembaga Kursus dan Pelatihan

(LKP)

(1) (2) (3) (4)

Setu 4 25 3



Bojongmangu 2 4 - Cikarang Timur 4 12 4 Kedungwaringin 3 6 2 Cikarang Utara 2 53 11 Karangbahagia 2 14 -





Cabangbungin 2 2 2 Muaragembong 1 2 -

Kabupaten Bekasi /



Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


84

Tabel / Table 4.1.27. Banyaknya Pendidikan Non Formal Swasta

menurut Kecamatan / Number of Private Non Formal Education by District, 2011

Kecamatan / District Menjahit / Sewing

Mengemudi / Driving

Komputer / Computer

(1) (2) (3) (4)

Setu 1 - 2

Serang Baru - - 3 Cikarang Pusat 1 1 -

Cikarang Selatan 1 - 2 Cibarusah 1 - 1

Bojongmangu - - - Cikarang Timur - - - Kedungwaringin 1 - - Cikarang Utara 7 2 10 Karangbahagia - - -

Cibitung - - 2 Cikarang Barat - - -

Tambun Selatan 6 1 7 Tambun Utara - - 1

Babelan 1 - 6 Tarumajaya - - 1 Tambelang - - 1 Sukawangi - - 1 Sukatani - - 2

Sukakarya 1 - 0 Pebayuran - - -

Cabangbungin - - 1 Muaragembong - - -

Kabupaten Bekasi /


2010 18 5 46 2009 10 5 36 2008 n/a n/a n/a


Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


85

Tabel / Table 4.1.28. Banyaknya Lembaga, Tutor dan Warga Belajar PAUD menurut Kecamatan / Number of Institute, Tutor and PAUD Citizen Learning by District, 2011

Kecamatan / District Lembaga Tutor Warga Belajar

(1) (2) (3) (4)

Setu 25 119 1.125


Cikarang Selatan 42 250 1.100 Cibarusah 27 82 876




Babelan 68 286 2.265 Tarumajaya 40 132 1.261 Tambelang 3 10 91 Sukawangi 4 15 117 Sukatani 10 35 254



Kabupaten Bekasi /



Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


86

Tabel / Table 4.1.29. Angka Partisipasi Murni dan Angka Partisipasi

Kasar menurut Tingkat Sekolah / Net Enumeration Rate (NER) and Gross Enumeration Rate (GER) by Level of School, 2007 – 2011

No Tingkat Sekolah / Level of School 2007 2008 2009 2010 2011

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1 Sekolah Dasar / Primary

School

Angka Partisipasi Murni (APM) / Net Enumeration Rate (NER) n/a 98,60 85,14 96,44 104,88

Angka Partisipasi Kasar (APK) / Gross Enumeration Rate (GER) n/a 119,64 100,99 111,82 117,86

2 SLTP / Junior High School



3 SLTA / Senior High School




Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


87

2. Kesehatan dan KB / Health and Family Planning

Tabel / Table 4.2.1. Banyaknya Puskesmas menurut Kecamatan / Number of Public Health Center by District, 2007 – 2011

Kecamatan / District 2007 2008 2009 2010 2011

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Setu 2 2 2 2 2

Serang Baru 1 1 1 1 1 Cikarang Pusat 1 1 1 1 1

Cikarang Selatan 2 2 2 2 2 Cibarusah 1 1 1 1 1

Bojongmangu 1 1 1 1 1 Cikarang Timur 1 1 2 2 2 Kedungwaringin 2 2 2 2 2 Cikarang Utara 2 2 2 2 2 Karangbahagia 1 1 1 1 1

Cibitung 2 2 2 2 2 Cikarang Barat 2 2 2 2 2

Tambun Selatan 6 6 7 7 7 Tambun Utara 2 2 2 2 2

Babelan 2 2 2 2 2 Tarumajaya 1 1 1 1 1 Tambelang 1 1 1 1 1 Sukawangi 1 1 1 1 1 Sukatani 1 1 1 1 1

Sukakarya 1 1 1 1 1 Pebayuran 2 2 2 2 2

Cabangbungin 1 1 1 1 1 Muaragembong 1 2 2 1 1

Jumlah / Total 37 38 40 39 39

Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi Source : Bekasi Regency – Health Service

Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


88

Tabel / Table 4.2.2. Banyaknya Penduduk Yang Diimunisasi menurut Kecamatan dan Jenis Imunisasi / Number of Immunized People by District and Kind of Immunization, 2011

Kecamatan / District Polio / Polio

Campak / Measles BCG DPT I DPT III Hepatitis

B3 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Setu 2.319 2.228 2.685 2.730 2.624 2.624

Serang Baru 2.130 2.037 2.477 2.521 2.475 2.475 Cikarang Pusat 1.217 1.220 1.342 1.326 1.281 1.281

Cikarang Selatan 2.679 2.590 3.192 3.135 2.974 2.974 Cibarusah 1.694 1.510 1.914 1.893 1.893 1.893

Bojongmangu 438 395 443 469 484 484 Cikarang Timur 2.134 1.975 2.309 2.327 2.209 2.209 Kedungwaringin 1.345 1.339 1.522 1.491 1.452 1.452 Cikarang Utara 4.316 4.340 5.176 5.205 5.001 5.001 Karangbahagia 2.134 2.199 2.324 2.325 2.168 2.168

Cibitung 4.430 4.417 4.640 4.621 4.458 4.458 Cikarang Barat 4.207 4.114 5.188 5.191 4.917 4.917

Tambun Selatan 8.886 8.681 10.107 10.000 9.664 9.664 Tambun Utara 3.501 2.420 3.300 3.381 3.328 3.328

Babelan 4.048 4.265 4.455 4.503 4.259 4.259 Tarumajaya 2.311 2.196 2.509 2.546 2.375 2.375 Tambelang 803 787 876 892 872 872 Sukawangi 1.092 1.084 1.135 1.142 1.136 1.136 Sukatani 1.535 1.537 1.681 1.593 1.585 1.585

Sukakarya 992 992 997 995 987 987 Pebayuran 2.070 2.026 2.213 2.196 2.090 2.090

Cabangbungin 1.017 1.141 1.135 1.143 1.159 1.159 Muaragembong 744 698 828 821 812 812

Kabupaten Bekasi / Bekasi Regency 56.042 54.191 62.448 62.446 60.203 60.203

2010 56.011 56.569 59.484 63.329 64.821 64.821 2009 53.987 53.929 54.925 57.068 54.808 54.808 2008 52.501 50.089 51.870 51.939 49.002 33.356 2007 48.612 46.549 44.155 40.200 36.695 39.990


Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


89

Tabel / Table 4.2.3. Target dan Realisasi Pencapaian Peserta KB Baru menurut Kecamatan dan Jenis Kontrasepsi / Target and Actual Achievements of New Family Planning Participants by District and Contraceptic Method, 2011

Kecamatan / District Target / Target

MJP

IUD MOP / MOW Kondom Jumlah / Total

(2) (3) (4) (5) (6) (7)

Setu 4.610 197 38 33 268

Serang Baru 3.503 71 40 321 432 Cikarang Pusat 1.732 59 10 108 177

Cikarang Selatan 3.834 175 40 152 367 Cibarusah 2.676 91 21 249 361

Bojongmangu 959 74 7 118 199 Cikarang Timur 4.225 395 55 328 778 Kedungwaringin 2.569 110 41 167 318 Cikarang Utara 5.993 330 45 182 557 Karangbahagia 4.260 118 43 150 311

Cibitung 7.110 893 120 179 1.192 Cikarang Barat 7.485 672 108 193 973

Tambun Selatan 10.972 868 170 336 1.374 Tambun Utara 4.159 224 38 186 448

Babelan 8.110 543 53 186 782 Tarumajaya 3.307 72 14 81 167 Tambelang 1.596 21 47 133 201 Sukawangi 1.776 29 29 205 263 Sukatani 1.662 41 23 58 122

Sukakarya 2.457 202 50 22 274 Pebayuran 3.685 129 14 152 295

Cabangbungin 1.786 20 23 132 175 Muaragembong 619 12 28 2 42

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 89.085 5.346 1.057 3.673 10.076

2010 89.085 4.708 1.123 3.697 9.528

2009 n/a 4.459 1.284 702 6.445

2008 476.441 4.425 1.277 702 6.404

2007 459.024 5.183 n/a 310 n/a Sumber : Badan Pemberdayaan Perempuan dan KB Kabupaten Bekasi Source : Bekasi Regency – Woman’s Empowerment and Family Planning Service

Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


90


Kecamatan / District Non MJP

Jumlah / Total Suntik /

Injection Pil IMP /

Implant Jumlah /

Total (1) (9) (10) (11) (12) (13)

Setu 1.879 1.437 360 3.676 3.944

Serang Baru 2.043 1.472 340 3.855 4.287 Cikarang Pusat 921 557 101 1.579 1.756

Cikarang Selatan 2.557 1.071 200 3.828 4.195 Cibarusah 1.691 1.615 187 3.493 3.854

Bojongmangu 382 307 250 939 1.138 Cikarang Timur 3.060 3.366 369 6.795 7.573 Kedungwaringin 1.135 1.005 182 2.322 2.640 Cikarang Utara 2.785 2.623 19 5.427 5.984 Karangbahagia 1.545 1.395 263 3.203 3.514

Cibitung 3.634 2.544 616 6.794 7.986 Cikarang Barat 4.143 2.236 460 6.839 7.812

Tambun Selatan 6.818 4.335 345 11.498 12.872 Tambun Utara 2.151 1.902 262 4.315 4.763

Babelan 3.793 3.551 240 7.584 8.366 Tarumajaya 1.276 818 144 2.238 2.405 Tambelang 626 468 172 1.266 1.467 Sukawangi 673 600 253 1.526 1.789 Sukatani 1.034 546 185 1.765 1.887

Sukakarya 1.327 1.006 298 2.631 2.905 Pebayuran 1.391 1.742 462 3.595 3.890

Cabangbungin 881 512 246 1.639 1.814 Muaragembong 651 297 350 1.298 1.340

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 46.396 35.405 6.304 88.105 98.181

2010 39.061 25.829 5.632 70.522 141.044 2009 48.262 28.917 4.770 81.949 88.394 2008 45.790 28.420 4.545 78.755 85.159 2007 42.642 31.636 2.123 76.401 n/a

Sumber : Badan Pemberdayaan Perempuan dan KB Kabupaten Bekasi Source : Bekasi Regency – Woman’s Empowerment and Family Planning Service

Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


91

Tabel / Table 4.2.4. Banyaknya Klinik KB, Pos KB / PPKBD dan Dokter KB menurut Kecamatan / Number of Family Planning Clinics, PPKBD and Doctors by District, 2011

Kecamatan / District PLKB PPKBD Sub PPKBD

Kelompok KB

(1) (2) (3) (4) (5)

Setu 1 11 33 370

Serang Baru 1 8 74 258 Cikarang Pusat - 6 45 136

Cikarang Selatan 2 7 78 250 Cibarusah 2 7 51 176

Bojongmangu 1 6 38 78 Cikarang Timur 1 8 80 163 Kedungwaringin - 7 46 119 Cikarang Utara 1 11 114 357 Karangbahagia 2 8 78 181

Cibitung 3 11 128 533 Cikarang Barat 2 11 120 332

Tambun Selatan 3 14 197 1.265 Tambun Utara - 8 83 443

Babelan 3 9 139 720 Tarumajaya 1 8 148 398 Tambelang - 7 40 91 Sukawangi - 7 56 120 Sukatani 1 7 44 174

Sukakarya 1 7 38 91 Pebayuran 1 13 66 171

Cabangbungin 1 8 56 113 Muaragembong 2 6 42 132

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 29 195 1.794 6.671

2010 34 194 2.055 6.562 2009 33 195 1.748 6.172 2008 42 195 1.735 5.714 2007 56 191 1.696 5.513

Sumber : Badan Pemberdayaan Perempuan dan KB Kabupaten Bekasi Source : Bekasi Regency – Woman’s Empowerment and Family Planning Service

Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


92


Kecamatan / District Klinik KB Pemerintah 1)

Klinik KB Swasta 1)

Dokter Praktek

Swasta 2)

Bidan Praktek

Swasta 2) (1) (6) (7) (8) (9)

Setu 3 - 6 27

Serang Baru 1 - 12 10 Cikarang Pusat 3 - 12 22

Cikarang Selatan 2 6 10 26 Cibarusah 1 - 8 22

Bojongmangu 2 - - - Cikarang Timur 2 - 1 21 Kedungwaringin 2 - 2 10 Cikarang Utara 2 - 16 32 Karangbahagia 4 - 3 26

Cibitung 4 3 3 36 Cikarang Barat 4 - 75 35

Tambun Selatan 7 6 67 92 Tambun Utara 3 2 11 9

Babelan 4 - 47 56 Tarumajaya 3 - - 23 Tambelang 2 - 2 11 Sukawangi 4 - 2 10 Sukatani 1 - 3 -

Sukakarya 1 - 1 16 Pebayuran 4 - 3 28

Cabangbungin 1 - 1 3 Muaragembong 1 - 1 6

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 61 17 286 521

2010 58 16 57 187 2009 54 17 276 719 2008 81 96 102 232 2007 54 17 74 173

Sumber : 1) Badan Pemberdayaan Perempuan dan KB Kabupaten Bekasi 2) Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi Source : 1) Bekasi Regency – Woman’s Empowerment and Family Planning Service 2) Bekasi Regency – Health Service

Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


93

Tabel / Table 4.2.5. Pola Penyakit Terbanyak di Puskesmas menurut

Golongan Umur / Disease Pattern in Public Health Service by Age Group, 2011

No Penyakit / Disease Golongan Umur 0 – 28 hari

Jumlah / Total % (1) (2) (3) (4)

1 Penyakit Infeksi Saluran Pernafasan

Atas Akut tidak spesifik 2.752 45.06

2 Demam yang tidak diketahui sebabnya 621 10.17

3 Diare dan Gastroenteritis 587 9.61

4 Gejala dan tanda umum lainnya 549 8.99

5 Nasofaringitis Akuta (Common Cold) 353 5.78

6 Gangguan lain pada kulit dan jaringan subkutan yang tidak terklasifikasikan

304 4.98

7 Konjungtivis 232 3.80

8 INFLUENZA 191 3.13

9 Penyakit Saluran Pernafasan Bagian Atas lainnya 163 2.67

10 Dermatitis lain, tidak spesifik (eksema) 119 1.95

11 Infeksi saluran Pernafasan bawah akut tidak spesifik 35 0.57

12 Penyakit lain-lainnya 201 3.29

Jumlah / Total 6.107 100.00

2010 6.165 100,00

2009 10.619 100,00

2008 10.647 100,00

2007 6.165 100,00


Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


94


No Penyakit / Disease Golongan Umur 29 hari s.d. 1 tahun

Jumlah / Total % (1) (2) (5) (6)

1 Penyakit Infeksi Saluran

Pernafasan Atas Akut tidak spesifik 11.528 30,28

2 Diare dan Gastroenteritis 4.776 12,54

3 Nasofaringitis Akuta (Common Cold) 4.541 11,93

4 Penyakit Saluran Pernafasan Bagian Atas lainnya 3.156 8,29

5 Demam yang tidak diketahui sebabnya 2.793 7,34

6 INFLUENZA 2.013 5,29

7 Gejala dan tanda umum lainnya 1.043 2,74

8 Konjungtivis 1.030 2,71

9 Dermatitis lain, tidak spesifik (eksema) 979 2,57

10 Faringitis Akuta 954 2,51

11 Demam Paratifoid, tidak spesifik 816 2,14

12 Penyakit lain-lainnya 4.442 11,67

Jumlah / Total 38.071 100.00

2010 43.929 100,00

2009 57.084 100,00

2008 47.732 100,00

2007 43.929 100,00


Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


95


No Penyakit / Disease Golongan Umur 1 – 4 tahun

Jumlah / Total % (1) (2) (7) (8)


Atas Akut tidak spesifik 30.135 27,40





6 INFLUENZA 5.389 4,90

7 Dermatitis lain, tidak spesifik (eksema) 3.825 3,48

8 Faringitis Akuta 3.592 3,27

9 Konjungtivitis 3.131 2,85

10 Demam Paratifoid, tidak spesifik 2.533 2,30

11 Dermatitis kontak 2.450 2,23


Jumlah / Total 109.991 100,00

2010 97.406 100,00

2009 146.777 100,00

2008 122.338 100,00

2007 97.406 100,00


Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


96


No Penyakit / Disease Golongan Umur 5 – 44 tahun

Jumlah / Total % (1) (2) (9) (10)


Atas Akut tidak spesifik 61.513 15,32




5 Gastroduodenitesis tidak spesifik 14.946 3,72

6 Faringitis Akuta 14.926 3,72


8 Tukak Lambung 13.857 3,45

9 INFLUENZA 12.670 3,16

10 Myalgia 12.292 3,06



Jumlah / Total 401.420 100,00

2010 306.854 100,00

2009 207.060 100,00

2008 376.641 100,00

2007 306.854 100,00


Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


97


No Penyakit / Disease Golongan Umur 45 - 64 tahun

Jumlah / Total % (1) (2) (11) (12)

1 Hipertensi Primer (esensial) 20.701 10,32

2 Penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Atas Akut tidak spesifik 18.715 9,33

3 Myalgia 17.933 8,94


5 Rematisme (tidak spesifik) 9.565 4,77

6 Tukak Lambung 8.558 4,27

7 Diabetes Militus tidak spesifik 7.391 3,69

8 Migran dan sindrom nyeri kepala lainnya 7.054 3,52



11 INFLUENZA 5.060 2,52


Jumlah / Total 200.548 100.00

2010 183.160 100,00

2009 257.261 100,00

2008 232.178 100,00

2007 183.160 100,00


Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


98


No Penyakit / Disease Golongan Umur > 65 tahun

Jumlah / Total % (1) (2) (13) (14)

1 Hipertensi Primer (esensial) 3.329 15,51

2 Myalgia 2.116 9,86

3 Penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Atas Akut tidak spesifik 1.774 8,26

4 Rematisme (tidak spesifik) 1.447 6,74


6 Tukak Lambung 873 4,07

7 Diabetes Militus tidak spesifik 806 3,75

8 Migran dan sindrom nyeri kepala lainnya 728 3,39

9 INFLUENZA 697 3,25

10 Konjungtivis 524 2,44

11 Demam yang tidak diketahui sebabnya 486 2,26


Jumlah / Total 21.466 100,00

2010 39.744 100,00

2009 60.311 100,00

2008 55.009 100,00

2007 39.744 100,00


Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


99

3. Agama / Religion

Tabel / Table 4.3.1. Banyaknya Tempat Ibadah menurut Kecamatan dan Jenis Tempat Ibadah / Number of The Worship’s Fasilities by District and Type, 2011

Kecamatan / District Masjid / Mosque

Mushola / Mushola

Langgar / Small

Mosque

Gereja / Church

Pure / Pure

Vihara / Temple

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Setu 83 7 140 - - -

Serang Baru 87 9 165 - - - Cikarang Pusat 50 5 66 - - -

Cikarang Selatan 86 23 44 2 - - Cibarusah 76 13 94 - - -

Bojongmangu 69 5 79 - - - Cikarang Timur 45 11 65 - - - Kedungwaringin 31 4 81 3 - - Cikarang Utara 73 24 200 2 2 2 Karangbahagia 55 - 164 1 - 1

Cibitung 102 4 154 - - 1 Cikarang Barat 83 15 81 1 1 1

Tambun Selatan 183 135 295 17 - 2 Tambun Utara 65 4 105 - - -

Babelan 56 31 145 1 - 1 Tarumajaya 44 11 124 - - - Tambelang 44 16 59 - - - Sukawangi 30 - 91 - - - Sukatani 50 3 111 - - -

Sukakarya 13 94 103 - - - Pebayuran 70 84 135 - - -

Cabangbungin 51 2 100 - - - Muaragembong 96 46 170 - - -

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 1.542 546 2.771 27 3 8

2010 1.450 1.654 1.283 24 1 15 2009 1.236 458 1.982 18 3 2 2008 1.136 348 2.216 16 3 2 2007 1.114 403 2.224 13 3 2


Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


100

Tabel / Table 4.3.2. Banyaknya Majelis Taklim, Mubaligh / Mubalighoh, Penyuluh / PAH, TPQ dan Amil menurut Kecamatan / Number of Islamic Centers and Agencies by District, 2011

Kecamatan / District Majelis Taklim

Mubaligh / Mubalighoh

Preacher

Penyuluh / PAH / Religion Scout TPQ Amil

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Setu 166 10 12 81 n/a

Serang Baru 75 8 10 47 n/a Cikarang Pusat 55 4 11 22 n/a

Cikarang Selatan 126 18 13 82 n/a Cibarusah 75 96 12 61 n/a

Bojongmangu 71 3 8 111 n/a Cikarang Timur 67 26 13 95 n/a Kedungwaringin 75 20 13 75 n/a Cikarang Utara 123 17 19 65 n/a Karangbahagia 155 18 12 97 n/a

Cibitung 339 18 14 254 n/a Cikarang Barat 127 65 13 115 n/a

Tambun Selatan 268 75 14 268 n/a Tambun Utara 235 27 12 168 n/a

Babelan 177 281 10 294 n/a Tarumajaya 85 36 12 81 n/a Tambelang 95 10 11 77 n/a Sukawangi 31 8 10 59 n/a Sukatani 84 15 11 72 n/a

Sukakarya 87 3 10 63 n/a Pebayuran 137 4 13 47 n/a

Cabangbungin 113 29 10 72 n/a Muaragembong 92 2 9 124 n/a

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 2.858 793 272 2.430 n/a

2010 2.586 155 292 332 364 2009 1.831 976 291 1.055 303 2008 1.763 1.037 361 1.069 302 2007 1.697 1.037 380 893 294


Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


101

Tabel / Table 4.3.3. Banyaknya Pernikahan menurut Kecamatan / Number of Marriages by District, 2007 – 2011

Kecamatan / District 2007 2008 2009 2010 2011

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Setu 798 903 927 941 989

Serang Baru 601 698 1.376 1.221 1.000 Cikarang Pusat 368 378 404 422 453

Cikarang Selatan 564 596 642 704 752 Cibarusah 586 917 671 740 821

Bojongmangu 611 630 575 679 444 Cikarang Timur 717 779 774 781 836 Kedungwaringin 867 580 787 727 759 Cikarang Utara 1.437 1.332 1.365 1.392 1.533 Karangbahagia 826 804 782 926 1.370

Cibitung 1.025 991 934 1.120 1.241 Cikarang Barat 1.181 1.285 1.243 1.459 1.487

Tambun Selatan 2.419 2.335 2.269 2.466 2.731 Tambun Utara 890 812 932 1.048 1.214

Babelan 1.256 1.324 1.033 1.131 1.246 Tarumajaya 709 1.161 1.204 1.401 1.795 Tambelang 825 498 765 565 753 Sukawangi 385 399 383 490 1.045 Sukatani 728 677 621 745 1.045

Sukakarya 436 420 486 464 536 Pebayuran 833 1.070 1.055 1.028 1.233

Cabangbungin 508 618 581 680 740 Muaragembong 351 375 428 406 476

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 18.921 19.582 20.237 21.536 24.499


Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


102

Tabel / Table 4.3.4. Banyaknya Talak, Cerai, Rujuk menurut Kecamatan / Number of Divorce Pronounces, Divorces and Reconciliation by District, 2011

Kecamatan / District Gugat Cerai /

Divorce Pronounce

Cerai Talak / Divorce

Lain-Lain / Others

(1) (2) (3) (4)

Setu 20 19 10



Bojongmangu 2 1 1 Cikarang Timur 16 9 13 Kedungwaringin 8 4 - Cikarang Utara 99 42 20 Karangbahagia 19 7 12





Cabangbungin 6 2 10 Muaragembong - - 10

Kabupaten Bekasi /


2010 643 391 181 2009 487 295 - 2008 427 272 n/a 2007 315 209 -

Sumber : Pengadilan Agama Kabupaten Bekasi

Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


103

Tabel / Table 4.3.5. Jumlah Jemaah Haji Yang Diberangkatkan menurut Kecamatan / Number of Moslem’s Pilgrims Departing by District, 2011

Kecamatan / District Berangkat Kembali

Laki-laki Perempuan Laki-laki Perempuan (1) (4) (5) (6) (7)

Setu 25 36 25 36

Serang Baru 11 15 11 15 Cikarang Pusat 19 21 19 21

Cikarang Selatan 45 52 45 52 Cibarusah 19 20 19 20

Bojongmangu 7 7 7 7 Cikarang Timur 24 28 24 28 Kedungwaringin 10 11 10 11 Cikarang Utara 90 96 90 96 Karangbahagia 20 31 20 31

Cibitung 49 56 49 56 Cikarang Barat 71 78 70 76

Tambun Selatan 297 367 297 367 Tambun Utara 27 53 27 53

Babelan 105 134 105 134 Tarumajaya 48 52 48 52 Tambelang 4 4 4 4 Sukawangi 5 4 5 4 Sukatani 13 14 13 14

Sukakarya 3 4 3 4 Pebayuran 15 21 15 21

Cabangbungin 12 13 12 13 Muaragembong 8 8 8 8

Jumlah / Total 927 1.125 926 1.123


Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


104

Tabel / Table 4.3.6. Banyaknya Pondok Pesantren, Ustadz dan Santri menurut Kecamatan / Number of Moslem’s Boarding School, Islamic Teachers and Islamic Pupils by District, 2011

Kecamatan / District Pondok Pesantren / Moslem’s Boarding

School

Ustadz / Islamic

Teacher

Santri / Islamic Pupil

(1) (2) (3) (4)

Setu 8 56 713






Babelan 9 74 2.135 Tarumajaya 2 11 64 Tambelang 6 35 379 Sukawangi 5 31 246 Sukatani 13 60 835



Kabupaten Bekasi /


2010 117 1.094 12.857 2009 108 945 12.139 2008 115 1.070 15.888 2007 104 1.334 18.660


Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


105

4. Sosial Lainnya / Other Social Affairs

Tabel / Table 4.4.1. Banyaknya Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial menurut Kecamatan / Number of Foundation and In Orphanages by District, 2011

Kecamatan / District Anak Balita

Terlantar

Anak Terlantar

Wanita Rawan Sosial

Ekonomi

Lanjut Usia

Terlantar

Penyandang Cacat

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Setu n/a n/a n/a n/a n/a

Serang Baru n/a n/a n/a n/a n/a Cikarang Pusat n/a n/a n/a n/a n/a

Cikarang Selatan n/a n/a n/a n/a n/a Cibarusah n/a n/a n/a n/a n/a

Bojongmangu n/a n/a n/a n/a n/a Cikarang Timur n/a n/a n/a n/a n/a Kedungwaringin n/a n/a n/a n/a n/a Cikarang Utara n/a n/a n/a n/a n/a Karangbahagia n/a n/a n/a n/a n/a

Cibitung n/a n/a n/a n/a n/a Cikarang Barat n/a n/a n/a n/a n/a

Tambun Selatan n/a n/a n/a n/a n/a Tambun Utara n/a n/a n/a n/a n/a

Babelan n/a n/a n/a n/a n/a Tarumajaya n/a n/a n/a n/a n/a Tambelang n/a n/a n/a n/a n/a Sukawangi n/a n/a n/a n/a n/a Sukatani n/a n/a n/a n/a n/a

Sukakarya n/a n/a n/a n/a n/a Pebayuran n/a n/a n/a n/a n/a

Cabangbungin n/a n/a n/a n/a n/a Muaragembong n/a n/a n/a n/a n/a

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency n/a n/a n/a n/a n/a

2010 1.129 3.269 656 6.421 5.445 2009 1.129 3.269 656 6.419 5.443 2008 n/a n/a n/a n/a n/a 2007 1.181 2.691 6.860 2.775 10.905

Sumber : Dinas Sosial Kabupaten Bekasi Source : Bekasi Regency – Social Service

Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


106

Tabel / Table 4.4.2. Banyaknya Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial menurut Kecamatan / Number of Foundation and Non Orphanages by District, 2011

Kecamatan / District Pekerja

Sosial Masyarakat

Organisasi Sosial

Karang Taruna

Dunia Usaha

(1) (2) (3) (4) (5)

Setu n/a n/a n/a n/a

Serang Baru n/a n/a n/a n/a Cikarang Pusat n/a n/a n/a n/a

Cikarang Selatan n/a n/a n/a n/a Cibarusah n/a n/a n/a n/a

Bojongmangu n/a n/a n/a n/a Cikarang Timur n/a n/a n/a n/a Kedungwaringin n/a n/a n/a n/a Cikarang Utara n/a n/a n/a n/a Karangbahagia n/a n/a n/a n/a

Cibitung n/a n/a n/a n/a Cikarang Barat n/a n/a n/a n/a

Tambun Selatan n/a n/a n/a n/a Tambun Utara n/a n/a n/a n/a

Babelan n/a n/a n/a n/a Tarumajaya n/a n/a n/a n/a Tambelang n/a n/a n/a n/a Sukawangi n/a n/a n/a n/a Sukatani n/a n/a n/a n/a

Sukakarya n/a n/a n/a n/a Pebayuran n/a n/a n/a n/a

Cabangbungin n/a n/a n/a n/a Muaragembong n/a n/a n/a n/a

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency n/a n/a n/a n/a

2010 57 n/a 179 n/a 2009 n/a n/a n/a n/a 2008 n/a n/a n/a n/a 2007 42 37 210 35

Sumber : Dinas Sosial Kabupaten Bekasi Source : Bekasi Regency – Social Service

Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


107

Tabel / Table 4.4.3. Banyaknya Kecelakaan Lalu-lintas menurut Bulan, Jenis Korban dan Kerugian / Number of Traffic Accidents by Month, Victims and Material Loss, 2011

Bulan / Month

Jumlah Kasus /

Number of Accidents

Korban / Victims Kerugian / Material

Loss ( 000 Rp)

Meninggal / Dead

Luka Berat / Serious Injured

Luka Ringan /

Wounded

Jumlah / Total

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Januari / January n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Pebruari / February n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Maret / March n/a n/a n/a n/a n/a n/a

April / April n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Mei / May n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Juni / June n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Juli / July n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Agustus / August n/a n/a n/a n/a n/a n/a

September / September n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Oktober / October n/a n/a n/a n/a n/a n/a

November / November n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Desember / December n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Jumlah / Total n/a n/a n/a n/a n/a n/a

2010 783 90 95 962 1.930 913.500

2009 770 91 112 1.052 1.262 908.000

2008 518 86 100 746 1.450 745.000

2007 332 50 109 367 526 581.500

Sumber : POLRES Metro Kabupaten Bekasi Source : Bekasi Regency – Police Department

Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


108

Tabel / Table 4.4.4. Banyaknya Kejahatan dan Pelanggaran Hukum menurut Kecamatan dan Jenis Kejahatan / Number of Crimes by District and Type, 2011

Kecamatan / District Pembunuhan /

Murder Penganiayaan

Berat / Violence Pencurian Berat

/ Theft

CT CC CT CC CT CC (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1. Setu - - 2 1 11 4 2. Serang - - 1 - 10 5 3. Cikarang - - 9 2 32 18 4. Lemahabang - - - - 4 - 5. Cibarusah 2 1 - 1 8 3 6. Kedungwaringin - - - - 10 3 7. Cibitung 2 - 18 7 59 44 8. Tambun 2 - 34 11 70 59 9. Babelan - - - 2 7 4 10. Tarumajaya 1 - 6 2 7 6 11. Tambelang 1 1 3 2 2 3 12. Sukatani - - - - 4 1 13. Pebayuran - - - - 5 - 14. Cabangbungin - - - - 2 - 15. Muaragembong - - - - 3 -

16. Cikarang Pusat 1 - 6 4 15 8

17. Cikarang Selatan 1 1 4 1 25 18

Jumlah / Total 10 3 83 33 274 1.760

2010 7 4 107 93 99 85

2009 12 8 103 73 938 230

2008 6 5 61 40 340 244

2007 7 3 97 36 384 144 Sumber : POLRES Metro Kabupaten Bekasi Source : Bekasi Regency – Police Department CT : Crime Total CC : Crime Clearance

Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


109


Kecamatan / District Pemerkosaan /

Rape Penipuan /

Deceit Penggelapan / Embezzlement

CT CC CT CC CT CC (1) (8) (9) (10) (11) (12) (13)

1. Setu - - 1 1 2 3 2. Serang 2 1 2 1 - - 3. Cikarang - - 12 9 4 6 4. Lemahabang - - 12 9 4 6 5. Cibarusah 1 1 - - - - 6. Kedungwaringin - - 3 2 4 3 7. Cibitung - - 20 6 9 4 8. Tambun - - 32 11 7 - 9. Babelan - 1 1 1 8 11 10. Tarumajaya - - 2 1 1 2 11. Tambelang - - - - 1 - 12. Sukatani - - 2 7 6 - 13. Pebayuran - - - - - - 14. Cabangbungin - - - - - - 15. Muaragembong - - - - - -

16. Cikarang Pusat - - 6 2 2 -

17. Cikarang Selatan - - 3 1 3 1

Jumlah / Total 7 5 211 92 118 60

2010 12 10 249 55 110 42

2009 18 5 308 85 90 37

2008 8 6 144 46 77 44


Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


110


Kecamatan / District Pengrusakan /

Destruction Curas Curi Biasa CT CC CT CC CT CC

(1) (14) (15) (18) (19) (20) (21)

1. Setu - - 1 - 1 1 2. Serang - - - - - - 3. Cikarang - - 13 6 5 5 4. Lemahabang - - 2 - 1 - 5. Cibarusah - - 1 1 1 1 6. Kedungwaringin - - - - - - 7. Cibitung - - 12 5 3 3 8. Tambun - - 12 4 20 15 9. Babelan - - 1 2 - - 10. Tarumajaya - 1 2 2 - 1 11. Tambelang - - - - 1 - 12. Sukatani - - - - 2 - 13. Pebayuran - - - - 1 - 14. Cabangbungin - - - - - - 15. Muaragembong - - - - - -

16. Cikarang Pusat - 1 1 - - -


Jumlah / Total - 2 51 21 43 34

2010 25 6 90 33 34 24

2009 9 5 73 27 72 52

2008 20 5 88 27 96 78


Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


111


Kecamatan / District Curi Keluarga Pengeroyokan Narkoba

CT CC CT CC CT CC (1) (22) (23) (24) (25) (26) (27)

1. Setu - - 1 - 3 4 2. Serang - - 1 - 1 1 3. Cikarang - - - - 3 3 4. Lemahabang - - - - 6 6 5. Cibarusah - - - 1 - - 6. Kedungwaringin - - - - 3 2 7. Cibitung - - 9 1 9 9 8. Tambun - - 31 21 8 10 9. Babelan - - - 1 - - 10. Tarumajaya - - - 2 - - 11. Tambelang - - 1 1 - - 12. Sukatani - - 1 - - - 13. Pebayuran - - - - - - 14. Cabangbungin - - - - 2 1 15. Muaragembong - - - - - -

16. Cikarang Pusat - - 3 1 7 5


Jumlah / Total - - 49 29 44 43

2010 1 1 53 48 106 110

2009 2 - 82 38 121 121

2008 - - 59 52 107 101


Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


112


Kecamatan / District Perjudian /

Gambling

Pencurian Kendaraan Bermotor

Roda 2 Roda 4 CT CC CT CC CT CC

(1) (28) (29) (30) (31) (32) (33)

1. Setu 3 4 5 2 - - 2. Serang 1 - 2 2 - 1 3. Cikarang 2 1 27 8 - - 4. Lemahabang - - 3 1 - - 5. Cibarusah 1 - 4 1 1 - 6. Kedungwaringin 1 - 3 2 - - 7. Cibitung 15 11 25 9 - - 8. Tambun 13 11 42 14 1 1 9. Babelan 4 3 4 4 - - 10. Tarumajaya 1 - 5 1 - - 11. Tambelang - - 3 1 - - 12. Sukatani - - - - - - 13. Pebayuran 1 - 13 - - - 14. Cabangbungin - - 3 - - - 15. Muaragembong - - 1 - - -

16. Cikarang Pusat - - 5 5 - -

17. Cikarang Selatan - - 7 3 - -

Jumlah / Total 42 30 152 53 2 2

2010 58 73 415 68 102 -

2009 75 83 405 28 73 2

2008 64 108 375 27 59 3

2007 50 39 562 5 83 - Sumber : POLRES Metro Kabupaten Bekasi Source : Bekasi Regency – Police Department CT : Crime Total CC : Crime Clearance

Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


113


Kecamatan / District Lainnya / Others Jumlah / Total

CT CC CT CC (1) (34) (35) (36) (37)

1. Setu - - 30 20 2. Serang - - 20 11 3. Cikarang - - 107 58 4. Lemahabang - - 20 10 5. Cibarusah - - 19 12 6. Kedungwaringin - - 24 12 7. Cibitung - - 181 101 8. Tambun - - 272 159 9. Babelan - - 25 29 10. Tarumajaya - - 25 19 11. Tambelang - - 12 9 12. Sukatani - - 15 8 13. Pebayuran - - 20 - 14. Cabangbungin - - 7 1 15. Muaragembong - - 4 -

16. Cikarang Pusat - - 46 27

17. Cikarang Selatan - - 61 38

Jumlah / Total - - 888 514

2010 70 84 1.538 736

2009 165 91 2.546 885

2008 287 142 1.791 928

2007 589 115 2.763 595 Sumber : POLRES Metro Kabupaten Bekasi Source : Bekasi Regency – Police Department CT : Crime Total CC : Crime Clearance

Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


114

Tabel / Table 4.4.5. Jumlah Kendaraan yang Terlibat Kecelakaan Lalu Lintas Menurut Jenisnya di Kabupaten Bekasi, 2011

Bulan Mobil Penumpang

Mobil Beban

Bus Sepeda Motor

Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Januari 7 15 2 86 110 Februari 10 14 5 75 104 Maret 8 14 2 84 108 April 8 18 - 79 105 Mei 7 9 5 85 106 Juni 9 16 2 73 100 Juli 13 7 2 104 126

Agustus 21 17 2 98 138 September 4 15 4 103 126

Oktober 18 9 7 62 96 November 7 12 6 89 114 Desember 14 20 4 74 112

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 126 166 41 1.012 1.345

2010 111 209 41 894 1.255 2009 134 180 45 847 1.206 2008 133 190 39 632 994


Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


115

Tabel / Table 4.4.6. Jumlah Surat Ijin Mengemudi (SIM) Baru yang Dikeluarkan Oleh POLRES Bekasi, 2011

Bulan / Month

Jenis Jumlah

A BI BII C

(1) (3) (4) (5) (6) (7)

Januari / January 1.763 - - 4.591 6.354

Pebruari / February 1.518 - - 3.943 5.461

Maret / March 1.806 - - 5.109 6.915

April / April 1.986 - - 5.944 7.930

Mei / May 1.928 - - 5.985 7.913

Juni / June 1.994 - - 5.585 7.579

Juli / July 2.217 - - 6.406 8.623

Agustus / August 2.565 - - 5.950 8.515

September / September 1.660 - - 4.077 5.737

Oktober / October 1.953 - - 5.469 7.422

November / November 1.754 - - 4.142 5.896

Desember / December 2.363 - - 5.714 8.077

Jumlah / Total 23.507 - - 62.915 86.422

2010 19.184 - - 48.979 68.163

2009 16.172 - - 41.764 58.476

2008 14.292 - - 40.382 54.674


Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


116

Tabel / Table 4.4.7. Jumlah Penghuni Lembaga Pemasyarakatan menurut Jenis Tindak Pidana / Number of Prisoners by Type of Crime, 2011

No. Jenis Kejahatan / Type of Crime

Pasal KUHP / UU

Tahanan / Prisoners A.I A.II A.III A.IV A.V Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1 Politik 104-129 n/a n/a n/a n/a n/a n/a 2 Terhadap Kepala Negara 130-139 n/a n/a n/a n/a n/a n/a 3 Terhadap Ketertiban 154-191 n/a n/a n/a n/a n/a n/a 4 Pembakaran 187-188 n/a n/a n/a n/a n/a n/a 5 Penyuapan 209-210 n/a n/a n/a n/a n/a n/a 6 Mata Uang 244-251 n/a n/a n/a n/a n/a n/a 7 Memalsu Materai / Surat 253-275 n/a n/a n/a n/a n/a n/a 8 Kesusilaan 281-297 n/a n/a n/a n/a n/a n/a 9 Perjudian 303 n/a n/a n/a n/a n/a n/a 10 Penculikan 324-336 n/a n/a n/a n/a n/a n/a 11 Pembunuhan 338-350 n/a n/a n/a n/a n/a n/a 12 Penganiayaan 351-356 n/a n/a n/a n/a n/a n/a 13 Pencurian 362-364 n/a n/a n/a n/a n/a n/a 14 Perampokan 365 n/a n/a n/a n/a n/a n/a 15 Memeras / Mengancam 368-369 n/a n/a n/a n/a n/a n/a 16 Penggelapan 372-375 n/a n/a n/a n/a n/a n/a 17 Penipuan 378-395 n/a n/a n/a n/a n/a n/a 18 Merusak Barang 406-410 n/a n/a n/a n/a n/a n/a 19 Dalam Jabatan 413-438 n/a n/a n/a n/a n/a n/a 20 Penadahan 480-481 n/a n/a n/a n/a n/a n/a 21 Ekonomi UU Dar. 7 / 55 n/a n/a n/a n/a n/a n/a 22 Subversi PNPS 11 / 63 n/a n/a n/a n/a n/a n/a 23 Narkotika UU No.22 / 97 n/a n/a n/a n/a n/a n/a 24 Psikotropika UU No. 5 / 97 n/a n/a n/a n/a n/a n/a 25 Korupsi UU No. 20 / 99 n/a n/a n/a n/a n/a n/a 26 Penyeleundupan Ps. 26 b.RO n/a n/a n/a n/a n/a n/a 27 Pelanggaran KUHP 489-569 n/a n/a n/a n/a n/a n/a 28 Senjata Tajam UUDRT No.12 / 51 n/a n/a n/a n/a n/a n/a 29 Kecelakaan Lalu Lintas 359-360 n/a n/a n/a n/a n/a n/a 30 Kenakalan 170 n/a n/a n/a n/a n/a n/a 31 Lain-lain - n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Jumlah / Total

2011 n/a n/a n/a n/a n/a n/a 2010 - - 2.419 - - 2.419 2009 - - 2.341 - - - 2008 - - 2.501 - - 2.501 2007 - - - 2.241 - -

Sumber : Pengadilan Negeri Bekasi Source : State Court of Bekasi Keterangan : A.I = Polisi A.IV = Pengadilan Tinggi

Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


117

A.II = Jaksa A.V = Mahkamah Agung A.III = Pengadilan Negeri

Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


118



Pasal KUHP / UU

Narapidana Mati SH B.I B . I I . a B.II.b B.III.s Jumlah

(1) (2) (3) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16)

1 Politik 104-129 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 2 Terhadap Kepala Negara 130-139 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 3 Terhadap Ketertiban 154-191 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 4 Pembakaran 187-188 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 5 Penyuapan 209-210 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 6 Mata Uang 244-251 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 7 Memalsu Materai / Surat 253-275 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 8 Kesusilaan 281-297 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 9 Perjudian 303 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 10 Penculikan 324-336 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 11 Pembunuhan 338-350 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 12 Penganiayaan 351-356 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 13 Pencurian 362-364 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 14 Perampokan 365 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 15 Memeras / Mengancam 368-369 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 16 Penggelapan 372-375 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 17 Penipuan 378-395 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 18 Merusak Barang 406-410 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 19 Dalam Jabatan 413-438 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 20 Penadahan 480-481 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 21 Ekonomi UU Dar. 7 / 55 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 22 Subversi PNPS 11 / 63 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 23 Narkotika UU No.22 / 97 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 24 Psikotropika UU No. 5 / 97 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 25 Korupsi UU No. 20 / 99 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 26 Penyeleundupan Ps. 26 b.RO n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 27 Pelanggaran KUHP 489-569 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 28 Senjata Tajam UUDRT No.12 / 51 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 29 Kecelakaan Lalu Lintas 359-360 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 30 Kenakalan 170 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 31 Lain-lain - n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Jumlah / Total

2011 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 2010 - - 21 72 10 - 103 2009 - - 1.706 2.105 86 - - 2008 - - 1.057 1.234 49 - 2.340 2007 - - - 891 895 119 -

Sumber : Pengadilan Negeri Bekasi Source : State Court of Bekasi Keterangan : SH = Seumur Hidup B.I = > 1 th B.II.a = 3 bl – 1 th B.II.b = < 3 bl B.III.s = Pengganti denda

Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


119



Pasal KUHP / UU

Anakpidana M a t i SH B.I B.II.a B.II.b B.III.s Jumlah

(1) (2) (3) (17) (18) (19) (20) (21) (22) (23)

1 Politik 104-129 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 2 Terhadap Kepala Negara 130-139 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 3 Terhadap Ketertiban 154-191 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 4 Pembakaran 187-188 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 5 Penyuapan 209-210 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 6 Mata Uang 244-251 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 7 Memalsu Materai / Surat 253-275 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 8 Kesusilaan 281-297 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 9 Perjudian 303 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 10 Penculikan 324-336 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 11 Pembunuhan 338-350 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 12 Penganiayaan 351-356 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 13 Pencurian 362-364 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 14 Perampokan 365 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 15 Memeras / Mengancam 368-369 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 16 Penggelapan 372-375 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 17 Penipuan 378-395 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 18 Merusak Barang 406-410 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 19 Dalam Jabatan 413-438 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 20 Penadahan 480-481 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 21 Ekonomi UU Dar. 7 / 55 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 22 Subversi PNPS 11 / 63 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 23 Narkotika UU No.22 / 97 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 24 Psikotropika UU No. 5 / 97 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 25 Korupsi UU No. 20 / 99 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 26 Penyeleundupan Ps. 26 b.RO n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 27 Pelanggaran KUHP 489-569 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 28 Senjata Tajam UUDRT No.12 / 51 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 29 Kecelakaan Lalu Lintas 359-360 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 30 Kenakalan 170 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 31 Lain-lain - n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Jumlah / Total

2011 n/a n/a n/a n/a n/a n/a n/a 2010 - 1 1.038 1.219 57 - 2.315 2009 31 139 10 - - - - 2008 - - 27 88 12 - 127 2007 - - - 22 85 11 -

Sumber : Pengadilan Negeri Bekasi Source : State Court of Bekasi Keterangan : SH = Seumur Hidup B.I = > 1 th B.II.a = 3 bl – 1 th B.II.b = < 3 bl B.III.s = Pengganti denda

Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


120

Tabel / Table 4.4.8. Jumlah Bidang Tanah yang Sudah Terdaftar di Kantor Pertanahan Kabupaten Bekasi menurut Kecamatan dan Jenis Hak / Number of Registered Area by Type and District , 2011

Kecamatan / District Hak Milik HGB HP HPL HGU HW

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Setu n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Serang Baru n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Cikarang Pusat n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Cikarang Selatan n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Cibarusah n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Bojongmangu n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Cikarang Timur n/a n/a n/a n/a n/a n/a Kedungwaringin n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Cikarang Utara n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Karangbahagia n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Cibitung n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Cikarang Barat n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Tambun Selatan n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Tambun Utara n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Babelan n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Tarumajaya n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Tambelang n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Sukawangi n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Sukatani n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Sukakarya n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Pebayuran n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Cabangbungin n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Muaragembong n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Kabupaten Bekasi / Bekasi Regency n/a n/a n/a n/a n/a n/a

2010 308.046 223.011 483 5 8 42 2009 15.174 23.023 22 - - 1 2008 15.061 25.848 8 - - 8 2007 13.005 23.261 13 - - 5

Sumber : Badan Pertanahan Nasioanal (BPN) Kabupaten Bekasi

Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


121

Tabel / Table 4.4.9. Jumlah Luas Tanah yang Sudah Terdaftar di Kantor Pertanahan Kabupaten Bekasi menurut Kecamatan dan Jenis Hak / Registered Area by Type and District (m2), 2011

Kecamatan / District Hak Milik HGB HP HPL HGU HW

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Setu n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Serang Baru n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Cikarang Pusat n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Cikarang Selatan n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Cibarusah n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Bojongmangu n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Cikarang Timur n/a n/a n/a n/a n/a n/a Kedungwaringin n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Cikarang Utara n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Karangbahagia n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Cibitung n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Cikarang Barat n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Tambun Selatan n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Tambun Utara n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Babelan n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Tarumajaya n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Tambelang n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Sukawangi n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Sukatani n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Sukakarya n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Pebayuran n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Cabangbungin n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Muaragembong n/a n/a n/a n/a n/a n/a

Kabupaten Bekasi / Bekasi Regency n/a n/a n/a n/a n/a n/a

2010 363.730.443 313.609.649 4.602.562 563.587 15.451 47.400 2009 14.818.801,92 9.086.306,62 309.305,00 - - 2.944,00 2008 38.544.968,14 10.228.688,94 17.310,00 - - 71.776,00

2007 3.791.614,15 4.136.048,15 63.964,00 - - 2.400,00 Sumber : Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Bekasi

Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


122

Tabel / Table 4.4.10. Jumlah Penerimaan dan Pengeluaran Darah

Menurut Golongan Darah Di Unit Donor Darah Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bekasi, 2011

Uraian Golongan Darah

Jumlah A B O AB

(1) (3) (4) (5) (6) (7)

I. Penerimaan Darah

1. DP/DK/DS 1.733 1.869 2.526 566 6.694

2. Mobil Unit 5.492 6.080 8.358 1.582 21.512

3. Jejaring Antar UDD - - - - -

Jumlah 7.225 7.949 10.884 2.148 28.206

II. Pengeluaran Darah 8.469 9.550 12.594 2.497 33.110

III. Labu Darah Gagal

2. HbsAg, HIV, HCV, Sifilis 315 332 378 72 1.097

3. Pengambilan Darah Gagal 9 8 17 2 36

4. Labu Darah Kadaluarsa - - - - -

Jumlah 324 340 395 74 1.133

Sumber : UDD PMI Kabupaten Bekasi

Social .......................................................................................................................................................................... Sosial


123

Tabel / Table 4.4.11. Jumlah Kejadian Bencana Alam Menurut

Jenisnya Per Kecamatan Di Kabupaten Bekasi / Number of Disasters by District, 2011

Kecamatan / District Banjir Kebakaran Tanah Longsor Kekeringan Pengungsi

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Setu - - - - -

Serang Baru - - - - -

Cikarang Pusat - - - - -

Cikarang Selatan - - V - -

Cibarusah - - V V -

Bojongmangu - - - V -

Cikarang Timur - - V V -

Kedungwaringin - - - - -

Cikarang Utara - - - - -

Karangbahagia - - - - -

Cibitung V - - - -

Cikarang Barat - - - - -

Tambun Selatan - V - - -

Tambun Utara - - - - -

Babelan - V - V -

Tarumajaya - - - - -

Tambelang - - - - -

Sukawangi - - - V -

Sukatani - - - - -

Sukakarya V - - - V

Pebayuran - - - - -

Cabangbungin - - - V -

Muaragembong V - - - -

Sumber : Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi Ket: V = Ada - = Tidak Ada

Social ......................................................................................................................................................................... Sosial


124


125

BAB V / Chapter V

PERTANIAN / Agriculture


Data penggunaan lahan

dikumpulkan setiap awal tahun,

meliputi:

Lahan sawah mencakup sawah

pengairan, tadah hujan, sawah

pasang surut, rembesan, lebak

dan sebagainya.

Land use data is collected in a

beginning every year, including:

Rice field includes irrigation rice

field, rain fall rice field, oozing rice

field, low land, etc.

Lahan untuk bangunan dan

halaman sekitarnya: Lahan yang

terdapat di sekitar bangunan dan

biasanya diberi pagar atau batas,

tanpa memperhatikan ditanami

atau tidak. Bila lahan sekitar

rumah tersebut tidak jelas batas-

batasnya dengan tegalan / kebun,

dimasukkan ke dalam kebun /

tegalan.

Building field and its yard is a field

around the building which has a

fence without any plants are not it

there is no fence clearly with a

garden, it means a garden.

Tegalan / kebun / ladang / huma:

Lahan kering yang ditanami

tanaman musiman atau tahunan

seperti padi ladang, palawija /

hortikultura dan letaknya terpisah

dengan halaman sekitar rumah.

Dry field / garden / unirrigated

field / a kind of dry field is a dry

field which is planted some

season plants or yearly plants

such as rice, crops and separated.

Tambak: Lahan yang biasanya

dipergunakan untuk memelihara

ikan, udang atau binatang air

Fish pond field is a field used to

take care of fish, shrimp or

another water animal, not for

Pertanian ........................................................................................................................................................... Agriculture


126

lainnya. Letak tambak ini tidak

jauh dari laut dan airnya asin atau

payau.

from sea and its water is salty or

briny.

Kolam / tebat / empang: Lahan

yang dipergunakan untuk

pemeliharaan / pembenihan ikan

dan biota air lainnya.

Fresh water fish fond is a field

used to take care of / to

germinate fish and another water

seed.

Lahan yang sementara tidak

diusahakan: Lahan yang biasanya

diusahakan tetapi untuk semen-

tara (lebih dari satu tahun dan

kurang dari dua tahun) tidak

diusahakan.

Not used field is a field which is

planted usually but for some

season it is not used anymore (for

about less than 2 years)

temporarily.

Lahan untuk tanaman kayu-

kayuan: Lahan yang ditumbuhi

kayu-kayuan / bambu, baik yang

tumbuh sendiri maupun yang

disengaja ditanami, misalnya

semak-semak dan pohon-pohon

yang hasil utamanya kayu. Disini

tidak termasuk lahan kehutanan.

Wood plant field is a field which

planted by some wood plants /

bamboo plants, whether growing

accidentally or planted

intentionally.

Data luas panen tanaman pangan

dikumpulkan dari seluruh

kecamatan di Indonesia setiap

bulan oleh Badan Pusat Statistik

(BPS), kecuali pohon yang

menghasilkan buah-buahan setiap

triwulanan. Luas panen tanaman

pangan merupakan luas panen

bersih.

The food plant harvest width area

data is collected from the all

Districts in Indonesia each

months by The Statistics

Indonesian (BPS), exception is

tree which produces fruit each

three months. The food plant

harvest width area is not harvest

area.

Data luas panen dan produksi The vegeTable production and its

Agriculture ............................................................................................................................................................. Pertanian


127

sayur-sayuran yang dicatat adalah

yang dipanen sekaligus. Luas

panen sayuran merupakan luas

panen kotor.

harvest area data is collected

when its harvested as a whole.

The vegeTable harvest area is

gross harvest area.

Produksi per hektar padi, jagung,

ubi kayu, ubi jalar, kacang tanah,

kacang kedele diperkirakan

melalui sampel survey ubinan

dengan plot 2,5 x 2,5 m. Setiap

ubinan mewakili 100 hektar

panen. Pelaksanaan ubinan

disesuaikan dengan saat panen.

The production per ha for paddy,

corn, cassava, sweet potato,

peanut, soybean is estimated by

the tilling survey sample with a

plot of 2.5 x 2.5 m. Each of tilling

area is represented for 100 ha

harvest area. The tilling survey

implement-ation is appropriated

to the harvest time.

Padi sawah adalah padi yang

ditanam di lahan sawah.

Paddy of the rice field is paddy

planted in the irrigated field.

Padi ladang adalah padi yang

ditanam di tegalan / kebun /

ladang atau huma.

Paddy of the unirrigated field is

paddy planted in the irrigated

field.

Wujud produksi padi dan palawija

adalah; kering giling (padi),

pipilan kering (jagung), ubi basah

(ubi kayu dan ubi jalar) dan biji

kering (kacang tanah dan

kedelai).

The form of paddy and crop

production is dry will paddy, dry

loosen corn, wet cassava, wet

sweet potato and dry seed of

peanut and soybean.

Faktor konversi dari gabah kering

panen ke gabah giling mulai

tahun 1996 berubah dari 86,59 %

menjadi 86,51 %.

The Conversion factor of dry will

paddy to will paddy starting from

1996 changes from 86.59 % to

86.51 %.

Pengeluaran usaha pertanian

meliputi pengeluaran untuk

The agriculture industry expend-

iture includes expenditure for



128

pupuk, pestisida, bibit / benih,

upah buruh dan pengeluaran lain

yang berkaitan dengan produksi.

Pencacahannya dilakukan secara

sampel pada rumah tangga tani

setiap tahunnya. Produksinya

merupakan keadaan setahun.

fertilizer, seed, pesticide, labor

salary and the other expenditure

prior to the production process.

This expenditure enumeration is

done yearly to farmer house hold

by sample. It’s production is a

year measure.

Pengeluaran adalah yang benar-

benar digunakan untuk

mendapatkan produksi tersebut

dan bukan dicadangkan.

Pengeluaran tidak mencakup nilai

bagi hasil, sewa tanah dan

perkiraan sewa tanah milik

sendiri, dan biaya selamatan.

The expenditure is the actual are

used for gaining the production

and not for reserve production.

This expenditure is excluded

product shore value, land rent

and own land rent estimation and

welfare cost.

Nilai produksi adalah perkiraan

nilai di tingkat petani. Apabila

petani menjual hasil pertaniannya

di pasar maka nilai penjualan

harus dikurangi dengan ongkos

pemasaran.

The production value is estimation

value at the farmer level. If the

farmer sold his agriculture

production in a market so the sale

value should be deducted by the

marketing cost.

Perkebunan besar adalah usaha

perkebunan yang dilakukan oleh

badan usaha atau badan hukum

di atas tanah negara yang

mendapat izin usaha dari instansi

yang berwenang. Di luar batasan

tersebut merupakan perkebunan

rakyat.

The big plantation is a plantation

industry which is executed by an

industrial firm on a state land

which is permitted by the state.

The others are included a people

plantation.

Data populasi ternak bersumber

dari Sub Dinas Peternakan,

The live stack population data

source is from the animal



129

sedangkan data jumlah

pemotongan ternak merupakan

hasil survei yang dilakukan oleh

BPS.

husbandry sub department.

1. Penggunaan Tanah / Land Use

Penggunaan tanah dibedakan

atas tanah sawah dan tanah

kering. Dengan luas wilayah

127.388 ha, persentase tanah

sawah mencapai 42,16 % atau

53.703 ha, sisanya berupa tanah

kering (Tabel 5.1.1.). Tanah

sawah dengan irigasi teknis

mencapai 67,39 %, setengah

teknis 11,60 %, sederhana 0,86

% dan tadah hujan 12,84 %.

Wilayah dengan tanah sawah

yang luas yaitu Kecamatan

Pebayuran, Sukawangi, dan

Sukakarya, masing-masing 6.827

ha, 4.801 ha dan 3.802 ha.

Penggunaan tanah kering paling

banyak untuk bangunan dan

halaman. Penggunaan tanah jenis

ini paling luas di Kecamatan

Cikarang Utara, yaitu mencapai

2.057 ha, kemudian Kecamatan

Cikarang Barat 1.856 ha (Tabel

5.1.3.).

Land use is divided into wet land

and dry land. With 127,388 ha

area coverage, percentage of

wetland width is 42.16 % or

53,703 ha (Table 5.1.1.). 67.39

% of wet land width is in

technical irrigation wet land, semi

tehcnical irrigation wet land is

11.60 % and with simple

irrigation wet land is 0.86 %. The

listen wet land is 12.84 %. The

Pebayuran, Sukawangi, and

Sukakarya District are area with a

broad wet land, 6,827 ha, 4,801

ha and 3,802 ha respectively. The

more useful of the dry land for

construction and yard of a house.

They are in The Cikarang Utara

District with 2,057 ha and The

Cikarang Barat District with 1,856

ha (Table 5.1.3.).

2. Tanaman Pangan / Food Plantation

Produksi padi sawah dalam tahun The paddy wet land production



130

2011 meningkat (1.42) %

dibandingkan dengan tahun

sebelumnya (Tabel 5.2.1.).

has increased in 2011 about

(1.42) % compared to last year

(Table 5.2.1.).

Padi ladang produksinya menurun

dikarenakan luas panennya

berkurang. Jumlah produksi

tanaman palawija umumnya

mengalami peningkatan, kecuali

ubi jalar dan kacang tanah. Hal

ini disebabkan oleh meningkatnya

luas panen, kecuali untuk

tanaman jagung. Produksi jagung

mengalami peningkatan walaupun

luas panennya berkurang.

The paddy dry land production

has decreased caused by the

decreasing of the harvested area.

Sweet potatoes and peanuts are

the palawija crops which their

productivity has decreased. Corn,

cassava, soyabean, and small

green pea productivity has

increased. It is caused by the

increase in area harvested, except

for corn. Corn production

increased despite declining

harvest area.

Produksi jagung naik 21,43 %,

ubi kayu naik 284,09 %, ubi jalar

turun 49,51 %, kacang tanah

tahun ini turun 22,29 %, kedelai

naik 601,76 %, dan kacang hijau

produksinya juga naik 118,75 %

(Tabel 5.2.1.).

Corn has increased 21.43 %,

cassava increased 284.09 %,

sweet potato decreased 49.51 %,

peanuts decreased 22.29 %,

soya bean increased 601.76 %

and small green pea increased

118,75 % (Table 5.2.1.).

Jenis sayuran yang produksinya

cukup besar yaitu cabe (12.270,0

ton), ketimun (20.554,0 ton) dan

jamur (11.205,0 ton) (Tabel

5.2.11). Sedangkan jenis buah-

buahan yang cukup besar

produksinya adalah mangga

(5.851,0 ton) dan pisang (5.495,0

ton) (Tabel 5.2.22.). Secara

Chili, cucumber and mushroom

are some vegetables with a little

big enough production as

12,270.0 tons, 20,554.0 tons, and

11,205.0 tons respectively (Table

5.2.11). Meanwhile mango and

banana are some fruits with a big

enough production as 5,851.0

tons and 5,495.0 tons respectively



131

umum produksi sayur-sayuran

dan buah-buahan mengalami

penurunan dibandingkan tahun

sebelumnya.

(Table 5.2.22.). Generally, the

vegetable and fruit production has

decreased compared to last year.

3. Perkebunan / Horticulture

Tanaman perkebunan yang

produksinya tinggi antara lain

tanaman bambu dan kelapa.

Kedua jenis tanaman itu produksi-

nya masing-masing 499.615

batang dan 833,30 ton. Produksi

bambu tertinggi ada di kecamatan

Cabangbungin, yaitu sebanyak

206.500 batang (Tabel 5.3.18.),

sedangkan produksi kelapa

terbanyak ada di Kecamatan

Muaragembong yaitu 129,40 ton

(Tabel 5.3.2.).

The bamboo and coconut plant

products are 499,615 and 833.30

tons. The highest production for

bamboo is in Cabangbungin about

206,500 (Table 5.3.18.) and

coconut plant is in

Muaragembong about 129.40 ton

(Table 5.3.2.).

4. Perikanan / Fishery

Produksi perikanan laut selama

tahun 2011 mengalami

peningkatan, yaitu sebesar 2,89

% dibandingkan tahun 2010.

Perikanan darat juga meningkat,

yaitu sebesar 18,74 %. Jenis

perikanan darat yang banyak

memproduksi ikan adalah tambak

dengan produksi 26.738,83 ton

(Tabel 5.4.1.). Adapun jenis ikan

yang dihasilkan berupa mujair

Marine fishery productions in

2011 have increased about 2.89

% compare to 2010. Not only

marine fishery but also inland

fishery productions have

increased about 18.74 %. The

brackish water pond is the kind of

the inland fishery which products

the most about 26,738.83 tons of

fishes (Table 5.4.1.). The kinds of

the fishes produced are bandeng



132

dan bandeng. and mujair.

5. Peternakan / Animal Husbandry

Jenis ternak yang besar

populasinya adalah domba

229.912 ekor, kambing 115.749

ekor. Jumlah ini meningkat jika

dibandingkan dengan tahun 2010,

yaitu domba bertambah sebanyak

11.065 ekor dan kambing 6.516

ekor (Tabel 5.5.1.).

The kinds of the animal

husbandry which product more

are sheep about 229,912 heads

and goat 115,749 heads. This

number is increased compare to

2010, which are sheep about

11,065 heads and goat 6,516

heads (Table 5.5.1.).

Populasi ayam buras meningkat

dibandingkan tahun 2010

jumlahnya mencapai 1.084.993

ekor sedangkan ayam ras petelur

mengalami peningkatan mencapai

370.353 ekor.

The domestic hen has increased

comparing 2010 population about

1,084,993 heads, the Layer has

increased about 370,353 heads.



133

5. Penggunaan Tanah / Land Use

Tabel / Table 5.1.1. Luas Tanah Sawah dan Tanah Kering menurut Kecamatan / Wet land Area and Dry Land Area by District, 2011

Kecamatan / District Tanah Sawah /

Wet land Tanah Kering /

Dry land Jumlah / Total (Ha) (%) (Ha) (%) (Ha) (%)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Setu 1.670 1,31 4.546 3,57 6.216 4,88

Serang Baru 1.653 1,30 4.727 3,71 6.380 5,01 Cikarang Pusat 1.157 0,91 3.603 2,83 4.760 3,74

Cikarang Selatan 440 0,35 4.734 3,72 5.174 4,06 Cibarusah 2.174 1,71 2.865 2,25 5.039 3,96

Bojongmangu 1.840 1,44 4.166 3,27 6.006 4,71 Cikarang Timur 2.648 2,08 2.483 1,95 5.131 4,03 Kedungwaringin 1.898 1,49 1.255 0,99 3.153 2,48 Cikarang Utara 380 0,30 3.950 3,10 4.330 3,40 Karangbahagia 2.859 2,24 1.751 1,37 4.610 3,62

Cibitung 1.919 1,51 2.611 2,05 4.530 3,56 Cikarang Barat 666 0,52 4.703 3,69 5.369 4,21

Tambun Selatan 178 0,14 4.132 3,24 4.310 3,38 Tambun Utara 1.746 1,37 1.696 1,33 3.442 2,70

Babelan 3.105 2,44 3.255 2,56 6.360 4,99 Tarumajaya 2.864 2,25 2.599 2,04 5.463 4,29 Tambelang 3.063 2,40 728 0,57 3.791 2,98 Sukawangi 4.801 3,77 1.918 1,51 6.719 5,27 Sukatani 2.770 2,17 982 0,77 3.752 2,95

Sukakarya 3.802 2,98 438 0,34 4.240 3,33 Pebayuran 6.827 5,36 2.807 2,20 9.634 7,56

Cabangbungin 3.313 2,60 1.657 1,30 4.970 3,90 Muaragembong 1.930 1,52 12.079 9,48 14.009 11,00

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 53.703 42,16 73.685 57,84 127.388 100,00

2010 53.584 42,06 73.804 57,94 127.388 100,00 2009 54.425 42,72 72.963 57,28 127.388 100,00 2008 55.074 43,23 72.314 56,77 127.388 100,00 2007 55.582 43,63 71.806 56,37 127.388 100,00

Sumber : Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan Source : Bekasi Regency – Agricultural Service



134

Tabel / Table 5.1.2. Luas Tanah Sawah menurut Kecamatan dan Jenis Pengairan / Wet land Area by District and Type of Irrigation, 2011 (Ha)

Kecamatan / District Irigasi Teknis /

Technical Irrigation

Irigasi Setengah Teknis / Semi

Technical Irrigation

Irigasi Sederhana /

Simple Irrigation

(1) (2) (3) (4)

Setu - - -

Serang Baru - - - Cikarang Pusat 520 - -

Cikarang Selatan - - - Cibarusah - 1.450 -

Bojongmangu - - - Cikarang Timur 2.618 - - Kedungwaringin 1.898 - - Cikarang Utara 300 - - Karangbahagia 2.859 - -

Cibitung 1.919 - - Cikarang Barat 212 26 -

Tambun Selatan 78 48 - Tambun Utara 1.268 350 -

Babelan 2.310 795 - Tarumajaya 2.864 - - Tambelang 3.063 - - Sukawangi 2.482 1.796 - Sukatani 2.770 - -

Sukakarya 2.965 613 224 Pebayuran 6.827 - -

Cabangbungin 1.235 800 236 Muaragembong - 350 -

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 36.188 6.228 460

2010 34.844 6.924 460 2009 35.727 7.035 460 2008 35.796 6.920 816 2007 34.352 9.312 701




135


Kecamatan / District Tadah Hujan

Lainnya / Others Jumlah /

Total Pedesaan Sawah Lainnya

(1) (5) (6) (7) (8)

Setu 190 1.480 - 1.670

Serang Baru 1.653 - - 1.653 Cikarang Pusat 637 - - 1.157

Cikarang Selatan 440 - - 440 Cibarusah 724 - - 2.174

Bojongmangu 1.840 - - 1.840 Cikarang Timur 30 - - 2.648 Kedungwaringin - - - 1.898 Cikarang Utara - 80 - 380 Karangbahagia - - - 2.859

Cibitung - - - 1.919 Cikarang Barat 428 - - 666

Tambun Selatan 52 - - 178 Tambun Utara 128 - - 1.746

Babelan - - - 3.105 Tarumajaya - - - 2.864 Tambelang - - - 3.063 Sukawangi 523 - - 4.801 Sukatani - - - 2.770

Sukakarya - - - 3.802 Pebayuran - - - 6.827

Cabangbungin - 1.042 - 3.313 Muaragembong 248 1.332 - 1.930

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 6.893 3.934 - 53.703

2010 7.198 4.158 - 53.584 2009 7.269 3.934 - 54.425 2008 7.608 3.934 - 55.074 2007 8.289 1.596 1.332 55.582




136

Tabel / Table 5.1.3. Luas Tanah Kering menurut Kecamatan dan Penggunaannya / Dry Land Area by District and Utilizations, 2011 (Ha)


Pekarangan, Bangunan /

House Compound and

Surrounding

Tegal, Kebun / Garden

Ladang, Huma /

Dry Land

Hutan Negara /

State Forest

(1) (2) (3) (4) (5)

Setu 372 1.877 - -

Serang Baru 986 633 - - Cikarang Pusat 832 960 117 -

Cikarang Selatan 1.606 151 - - Cibarusah 625 435 - -

Bojongmangu 351 1.230 - - Cikarang Timur 1.550 256 - - Kedungwaringin 619 10 - - Cikarang Utara 2.057 748 - - Karangbahagia 669 159 - -

Cibitung 1.619 159 - - Cikarang Barat 1.856 749 - -

Tambun Selatan 1.554 32 - - Tambun Utara 1.300 121 - -

Babelan 1.843 316 - - Tarumajaya 1.438 29 - - Tambelang 456 - - - Sukawangi 725 429 - - Sukatani 304 147 - -

Sukakarya 233 11 - - Pebayuran 749 454 - -

Cabangbungin 254 80 - - Muaragembong 128 156 - 234

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 22.126 9.142 117 234

2010 20.935 11.923 818 318 2009 24.043 12.044 393 234 2008 22.452 12.486 623 234 2007 19.925 13.014 625 234




137


Kecamatan / District Rawa-rawa /

Swamps

Tambak / Dyke

Penggem-balaan /

Grass Field

Kolam, Tebat, Empang /

Water Pond (1) (6) (7) (8) (9)

Setu 20 - - 18

Serang Baru 8 - - - Cikarang Pusat 11 - 112 8

Cikarang Selatan - - - - Cibarusah 18 - - 57

Bojongmangu 28 - - - Cikarang Timur - - - 60 Kedungwaringin - - - 31 Cikarang Utara - - - 13 Karangbahagia - - - 43

Cibitung - 6 - 8 Cikarang Barat - - - -

Tambun Selatan - - - 18 Tambun Utara - - 177 5

Babelan - 458 - 17 Tarumajaya - - - 28 Tambelang - - - - Sukawangi - - - 27 Sukatani - - - 34

Sukakarya - - - 10 Pebayuran - - 14 27

Cabangbungin 10 - - 30 Muaragembong - 9.784 - 31

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 95 10.248 303 465

2010 95 10.736 332 490 2009 95 10.736 332 491 2008 95 10.741 332 431 2007 100 10.743 116 406




138



Tanah yang Sementara

Tidak Diusahakan / Temporarily Fallow Land

Hutan Rakyat, Tanaman

Kayu-kayuan / Wood Land

Pekarangan ditanami pohon

pertanian

(1) (10) (11) (11)

Setu - 32 1.575

Serang Baru - 80 1.269 Cikarang Pusat 318 - 29

Cikarang Selatan - 15 434 Cibarusah - 229 203

Bojongmangu - 585 303 Cikarang Timur - 14 207 Kedungwaringin - - 43 Cikarang Utara - - 178 Karangbahagia - 11 134

Cibitung - 47 184 Cikarang Barat - 8 44

Tambun Selatan - 2 93 Tambun Utara - 4 82

Babelan - 134 366 Tarumajaya - - 539 Tambelang - 16 103 Sukawangi - 15 158 Sukatani 53 28 302

Sukakarya - 23 161 Pebayuran - 85 284

Cabangbungin - 834 399 Muaragembong 852 14 836

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 1.223 2.176 7.926

2010 1.222 2.378 n/a 2009 1.236 2.944 n/a

2008 1.397 4.065 n/a

2007 1.551 3.894 n/a Sumber : Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan Source : Bekasi Regency – Agricultural Service



139


Kecamatan / District Perkebunan /

Estate Lainnya /

Others Jumlah / Total

(1) (12) (13) (14)

Setu - 652 4.546

Serang Baru - 1.751 4.727 Cikarang Pusat - 1.216 3.603

Cikarang Selatan - 2.528 4.734 Cibarusah 100 1.198 2.865

Bojongmangu 340 1.329 4.166 Cikarang Timur - 396 2.483 Kedungwaringin - 552 1.255 Cikarang Utara - 954 3.950 Karangbahagia - 735 1.751

Cibitung - 588 2.611 Cikarang Barat - 2.046 4.703

Tambun Selatan - 2.433 4.132 Tambun Utara - 7 1.696

Babelan - 121 3.255 Tarumajaya - 565 2.599 Tambelang - 153 728 Sukawangi 425 139 1.918 Sukatani 89 25 982

Sukakarya - - 438 Pebayuran - 1.194 2.807

Cabangbungin - 50 1.657 Muaragembong - 44 12.079

Kabupaten Bekasi /


2010 2.911 21.682 73.804 2009 954 19.461 72.963 2008 514 18.944 72.314 2007 631 20.567 71.806




140

Tabel / Table 5.1.4. Luas Tanah menurut Penggunaannya / Land Area by Utilizations, 2007 – 2011

JENIS PENGGUNAAN / Type of Utilizations 2007 2008 2009 2010 2011

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Irigasi Teknis / Technical Irrigation 34.352 35.796 35.727 34.844 36.188 Irigasi Setengah Tehnis / Semi Technical Irrigation 9.312 6.920 7.035 6.924 6.228

Irigasi Sederhana / Simple Irrigation 701 816 460 460 460

Tadah Hujan / Rain 8.289 7.608 7.269 7.198 6.893

Lainnya / Others 2.928 3.934 3.934 4.158 3.934

Jumlah Tanah Sawah / Total Wet Land 55.582 55.074 54.425 53.584 53.703

Pekarangan, Bangunan / House Compound and Surrounding 19.925 22.452 24.043 20.935 22.126

Tegal, Kebun, Ladang, Huma / Garden and Dry Land

13.639 13.109 12.437 12.741 9.259

Hutan Negara / State Forest 234 234 234 318 234

Rawa-rawa / Swamps 100 95 95 95 95

Tambak / Dyke 10.743 10.741 10.736 10.736 10.248

Penggembalaan / Grass Field 116 332 332 332 303

Kolam, Tebat, Empang / Water Pond 406 431 491 490 465 Tanah Sementara Tidak Diusahakan / Temporarily Fallow Land

1.551 1.397 1.236 1.222 1.223

Hutan Rakyat, Tanaman Kayu-kayuan / Wood Land 3.894 4.065 2.944 2.378 2.176

Pekarangan ditanami pohon pertanian n/a n/a n/a n/a 7.926

Perkebunan / Agricultural Estate 631 514 954 2.911 954

Lainnya / Others 20.567 18.944 19.461 21.632 18.676 Jumlah Tanah Kering /

Total Dry Land 71.806 72.314 72.963 73.804 73.685

Jumlah / Total 127.388 127.388

127.388

127.388

127.388




141

Tabel / Table 5.1.5. Luas Lahan Kering menurut Penggunaan dan Kecamatan / Area of Dry Land by Utilization and District, 2011

Kecamatan / District Penggunaan / Utilization

Peka-rangan

Tegal / Kebun

Ladang / Huma Kolam Tambak Rawa-

rawa (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Setu 1.575 1.877 - 18 - 20

Serang Baru 1.269 633 - - - 8 Cikarang Pusat 29 960 117 8 - 11

Cikarang Selatan 434 151 - - - - Cibarusah 203 435 - 57 - 18

Bojongmangu 303 1.230 - - - 28 Cikarang Timur 207 256 - 60 - - Kedungwaringin 43 10 - 31 - - Cikarang Utara 178 748 - 13 - - Karangbahagia 134 159 - 43 - -

Cibitung 184 159 - 8 6 - Cikarang Barat 44 749 - - - -

Tambun Selatan 93 32 - 18 - - Tambun Utara 82 121 - 5 - -

Babelan 366 316 - 17 458 - Tarumajaya 539 29 - 28 - - Tambelang 103 - - - - - Sukawangi 158 429 - 27 - - Sukatani 302 147 - 34 - -

Sukakarya 161 11 - 10 - - Pebayuran 284 454 - 27 - -

Cabangbungin 399 80 - 30 - 10 Muaragembong 836 156 - 31 9.784 -

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 7.926 9.142 117 465 10.248 95

2010 20.685 11.923 818 472 10.756 75 2009 24.043 12.044 393 491 10.736 95 2008 22.452 12.486 623 431 10.741 95 2007 15.997 13.014 625 406 10.743 100




142



Penggunaan / Utilization

Tanah Tidak Diusahakan

Hutan Rakyat

Hutan Negara Lain-lain

Jumlah Pokok Darat

(1) (9) (10) (11) (12) (13)

Setu - 32 - - 3.522

Serang Baru - 80 - - 1.990 Cikarang Pusat 318 - - - 1.443

Cikarang Selatan - 15 - - 600 Cibarusah - 229 - - 942

Bojongmangu - 585 - - 2.146 Cikarang Timur - 14 - - 537 Kedungwaringin - - - - 84 Cikarang Utara - - - - 939 Karangbahagia - 11 - - 347

Cibitung - 47 - - 404 Cikarang Barat - 8 - - 801

Tambun Selatan - 2 - - 145 Tambun Utara - 4 - - 212

Babelan - 134 - - 1.291 Tarumajaya - - - - 596 Tambelang - 16 - - 119 Sukawangi - 15 - - 629 Sukatani 53 28 - - 564

Sukakarya - 23 - - 205 Pebayuran - 85 - - 850

Cabangbungin - 834 - - 1.353 Muaragembong 852 14 234 - 11.907

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 1.223 2.176 234 - 31.626

2010 1.222 2.578 318 21.682 70.529 2009 1.236 2.944 234 19.461 71.677 2008 1.397 4.065 234 18.944 71.468 2007 1.551 3.894 234 20.567 67.131




143

2. Tanaman Pangan / Food Plantation

Tabel / Table 5.2.1. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Tanaman Padi dan Palawija / Harvested Area, Production and Yield Rate of Paddy and Dry Leason Crops, 2007 – 2011

Jenis Tanaman / Kind of Plants 2007 2008 2009 2010 2011

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Padi Sawah / Wet Land Paddy

Luas Panen / Harvested Area (Ha) 103.388 104.420 108.390 104.245 100.790

Hasil per Hektar / Yield Rate (Kw) 55,38 55,99 61,18 60,17 63,11

Produksi / Production (Ton) 572.562 584.599 663.164 627.202 636.093

Padi Ladang / Dry Land Paddy

Luas Panen / Harvested Area (Ha) 662 432 907 520 144


Produksi / Production (Ton) 1.849 1.775 2.720 1.737 479

Padi Sawah & Ladang / Wet & Dry Land Paddy

Luas Panen / Harvested Area (Ha) 104.050 104.852 109.297 104.765 100.934



Jagung / Corn



Produksi / Production (Ton) 412 280 903 294 357




144



(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Ubi Kayu / Cassava




Ubi Jalar / Sweet Potatoes




Kacang Tanah / Peanuts




Kedelai / Soyabean



Produksi / Production (Ton) 11 48 121 170 1.193

Kacang Hijau / Small Green Pea







145

Tabel / Table 5.2.2. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Padi Sawah menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Wet Land Paddy by District, 2011

Kecamatan / District Luas Panen /

Harvested Area (Ha)

Hasil per Hektar / Yield Rate

(Kw/Ha)

Produksi / Production

(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu 3.065 61,36 18.808

Serang Baru 2.298 84,70 19.463 Cikarang Pusat 2.138 59,34 12.686

Cikarang Selatan 779 63,84 4.973 Cibarusah 3.231 60,60 19.581

Bojongmangu 3.400 60,50 20.570 Cikarang Timur 5.329 59,56 31.741 Kedungwaringin 3.855 65,23 25.147 Cikarang Utara 770 57,23 4.407 Karangbahagia 5.718 61,22 35.007

Cibitung 3.930 63,76 25.057 Cikarang Barat 1.347 58,14 7.831

Tambun Selatan 375 62,56 2.346 Tambun Utara 3.147 62,59 19.697

Babelan 5.009 62,26 31.186 Tarumajaya 4.490 65,13 29.245 Tambelang 6.112 62,43 38.158 Sukawangi 8.594 62,37 53.597 Sukatani 6.238 68,27 42.586

Sukakarya 7.780 62,22 48.406 Pebayuran 13.642 62,98 85.915

Cabangbungin 6.729 62,87 42.306 Muaragembong 2.814 61,76 17.380

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 100.790 63,11 636.093

2010 104.245 60,17 627.202 2009 108.390 61,18 663.164 2008 104.420 55,99 584.599 2007 103.388 55,38 572.562




146

Tabel / Table 5.2.3. Luas Panen, Hasil Per Hektar dan Produksi Padi Ladang menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Dry Land Paddy by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw/Ha)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu 125 33,12 414

Serang Baru 10 34,00 34 Cikarang Pusat - - -

Cikarang Selatan 2 35,00 7 Cibarusah 2 35,00 7


Cibitung - - - Cikarang Barat 5 34,00 17


Babelan - - - Tarumajaya - - - Tambelang - - - Sukawangi - - - Sukatani - - -



Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 144 33,26 479

2010 520 33,41 1.737 2009 907 29,99 2.720 2008 432 35,35 1.775 2007 662 27,93 1.849




147

Tabel / Table 5.2.4. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Padi Sawah dan Padi Ladang menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Wet and Dry Land Paddy by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw/Ha)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu 3.190 60,26 19.222

Serang Baru 2.308 84,48 19.497 Cikarang Pusat 2.138 59,34 12.686

Cikarang Selatan 781 63,76 4.980 Cibarusah 3.233 60,59 19.588

Bojongmangu 3.400 60,50 20.570 Cikarang Timur 5.329 59,56 31.741 Kedungwaringin 3.855 65,23 25.147 Cikarang Utara 770 57,23 4.407 Karangbahagia 5.718 61,22 35.007

Cibitung 3.930 63,76 25.057 Cikarang Barat 1.352 58,05 7.848

Tambun Selatan 375 62,56 2.346 Tambun Utara 3.147 62,59 19.697

Babelan 5.009 62,26 31.186 Tarumajaya 4.490 65,13 29.245 Tambelang 6.112 62,43 38.158 Sukawangi 8.594 62,37 53.597 Sukatani 6.238 68,27 42.586

Sukakarya 7.780 62,22 48.406 Pebayuran 13.642 62,98 85.915

Cabangbungin 6.729 62,87 42.306 Muaragembong 2.814 61,76 17.380

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 100.934 63,07 636.572

2010 104.765 60,03 628.939 2009 109.297 60,92 665.884 2008 104.852 55,89 586.374 2007 104.050 55,11 573.411




148

Tabel / Table 5.2.5. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Jagung menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Corn by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw/Ha)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu 2 40,00 8


Cikarang Selatan - - - Cibarusah 5 38,00 19

Bojongmangu 57 39,65 226 Cikarang Timur - - - Kedungwaringin - - - Cikarang Utara - - - Karangbahagia - - -

Cibitung 1 40,00 4 Cikarang Barat - - -

Tambun Selatan 2 35,00 7 Tambun Utara 8 36,25 29



Cabangbungin 8 35,00 28 Muaragembong 10 36,00 36

Kabupaten Bekasi /


2010 156 18,85 294 2009 243 37,16 903 2008 135 20,77 280 2007 180 22,89 412




149

Tabel / Table 5.2.6. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Ubi Kayu menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Cassava by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu 45 141,11 635

Serang Baru 86 143,26 1.232 Cikarang Pusat 18 139,44 251

Cikarang Selatan 9 153,33 138 Cibarusah 24 142,08 341

Bojongmangu 34 150,59 512 Cikarang Timur 18 140,56 253 Kedungwaringin 75 144,00 1.080 Cikarang Utara 11 139,09 153 Karangbahagia 11 143,64 158

Cibitung 17 139,41 237 Cikarang Barat 6 150,00 90


Babelan - - - Tarumajaya - - - Tambelang 40 132,25 529 Sukawangi 40 133,25 533 Sukatani 8 136,25 109

Sukakarya 16 135,63 217 Pebayuran 99 148,38 1.469

Cabangbungin 45 142,44 641 Muaragembong 54 142,96 772

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 685 142,42 9.756

2010 184 138,04 2.540 2009 175 188,23 3.294 2008 176 126,40 2.225 2007 106 126,51 1.341




150

Tabel / Table 5.2.7. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Ubi Jalar menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Sweet Potato by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu 4 130,00 52









Kabupaten Bekasi /


2010 8 128,75 103 2009 8 138,75 111 2008 22 93,31 205 2007 17 104,71 178




151

Tabel / Table 5.2.8. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Kacang Tanah menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Peanut by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu 29,00 16,21 47,00

Serang Baru 4,00 12,50 5,00 Cikarang Pusat - - -

Cikarang Selatan 6,00 8,33 5,00 Cibarusah 9,00 13,33 12,00

Bojongmangu 17,00 14,12 24,00 Cikarang Timur - - - Kedungwaringin - - - Cikarang Utara - - - Karangbahagia - - -

Cibitung - - - Cikarang Barat 7,00 10,00 7,00




Cabangbungin 14,00 13,57 19,00 Muaragembong 3,00 10,00 3,00

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 89,00 13,71 122,00

2010 116 13,53 157 2009 160 11,50 184 2008 89 15,11 134 2007 115 13,74 158




152

Tabel / Table 5.2.9. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Kedelai menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Soyabean by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu 133 13,98 186

Serang Baru 40 13,25 53 Cikarang Pusat - - -


Bojongmangu 114 13,77 157 Cikarang Timur 69 13,19 91 Kedungwaringin 10 14,00 14 Cikarang Utara 50 13,40 67 Karangbahagia - - -

Cibitung 57 13,51 77 Cikarang Barat 57 13,68 78


Babelan 77 13,12 101 Tarumajaya - - - Tambelang - - - Sukawangi - - - Sukatani 19 13,16 25

Sukakarya - - - Pebayuran 124 13,71 170

Cabangbungin 18 13,89 25 Muaragembong - - -

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 882 13,53 1.193

2010 144 11,81 170 2009 82 14,76 121 2008 47 10,04 48 2007 11 10,00 11




153

Tabel / Table 5.2.10. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Kacang Hijau menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Small Green Pea by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu 5 40,00 20


Cikarang Selatan - - - Cibarusah 9 11,11 10

Bojongmangu - - - Cikarang Timur 3 10,00 3 Kedungwaringin - - - Cikarang Utara - - - Karangbahagia 2 10,00 2






Kabupaten Bekasi /


2010 14 11,43 16 2009 33 10,30 34 2008 26 9,73 25 2007 81 9,88 80




154

Tabel / Table 5.2.11. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Sayuran / Harvested Area, Production and Yield Rate of Vegetables, 2007 – 2011

Jenis Sayuran / Kind of Vegetables 2007 2008 2009 2010 2011

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Petsai Sawi / Mustard Green

Luas Panen / Harvested Area (Ha) 551 552 744 1.195 -

Hasil per Hektar / Yield Rate (Kw) 78,10 92,82 100,00 93,33 -

Produksi / Production (Ton) 4.303,4 5.123 7.440,10 11.152,8 -

Kacang Panjang / Yard Long

Bean

Luas Panen / Harvested Area (Ha) 317 264 331 422 1.082


Produksi / Production (Ton) 1.715,1 1.467 1.933,60 2.170,1 1.334,4

Bayam / Spinach

Luas Panen / Harvested Area (Ha) 1.458 1.541 1.496 1.439 400



Cabe / Chili



Produksi / Production (Ton) 253,4 265 63,00 147,0 12.270,0




155


Jenis Sayuran / Kind of Vegetables 2007 2008 2009 2010 2011

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Terong / Egg Plant

Luas Panen / Harvested Area (Ha) 114 124 109 166 -


Produksi / Production (Ton) 1077,6 554 392,90 1.897,7 -

Kangkung / Swamp Cabbage

Luas Panen / Harvested Area (Ha) 1.483 1.567 1.478 1.536 276



Ketimun / Cucumber




Sayuran Lainnya / Other Vegetables

Luas Panen / Harvested Area (m) 39.652 - 43.209 34.410 834

Hasil per Hektar / Yield Rate (Kg/m) 0,53 - 33,25 2,92 134,35

Produksi / Production (Kg) 2.090,4 - 143.673,00 100.336,0 11.205,0




156

Tabel / Table 5.2.12. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Petsai Sawi menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Mustard Green by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu - - -



Bojongmangu - - - Cikarang Timur 17 2,06 3,5 Kedungwaringin 5 1,40 0,7 Cikarang Utara 28 3,04 8,5 Karangbahagia 246 3,07 75,4

Cibitung 27 11,67 31,5 Cikarang Barat - - -

Tambun Selatan 40 11,93 47,7 Tambun Utara 36 12,25 44,1

Babelan 353 16,93 597,7 Tarumajaya 96 16,54 158,8 Tambelang - - - Sukawangi - - - Sukatani 208 16,35 340,0

Sukakarya - - - Pebayuran 19 10,16 19,3

Cabangbungin 7 10,29 7,2 Muaragembong - - -

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 1.082 12,33 1.334,4

2010 1.195 93,33 11.152,8 2009 744 100,00 7.440,1 2008 552 92,82 5.123 2007 551 78,10 4.303,4




157

Tabel / Table 5.2.13. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Kacang Panjang menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Yard Long Bean by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu 28 70,71 198,0

Serang Baru 34 41,18 140,0 Cikarang Pusat 19 9,47 18,0

Cikarang Selatan 17 40,00 68,0 Cibarusah 12 2,50 3,0

Bojongmangu 15 2,00 3,0 Cikarang Timur - - - Kedungwaringin 1 7,00 0,7 Cikarang Utara - - - Karangbahagia 6 41,67 25,0

Cibitung - - - Cikarang Barat 25 88,40 221,0


Babelan 29 67,59 196,0 Tarumajaya 11 76,36 84,0 Tambelang - - - Sukawangi - - - Sukatani 103 148,54 1.530,0

Sukakarya 12 40,83 49,0 Pebayuran 11 107,27 118,0

Cabangbungin 24 41,67 100,0 Muaragembong 31 34,84 108,0

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 400 76,97 3.078,7

2010 422 51,42 2.170,1 2009 331 58,42 1.933,6 2008 264 55,53 1.467 2007 317 54,10 1.715,1




158

Tabel / Table 5.2.14. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Bayam menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Spinach by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu 46 104,57 481,0

Serang Baru 22 150,00 330,0 Cikarang Pusat - - -


Bojongmangu - - - Cikarang Timur - - - Kedungwaringin 11 37,27 41,0 Cikarang Utara 24 25,00 60,0 Karangbahagia 114 37,89 432,0

Cibitung 39 106,41 415,0 Cikarang Barat 44 103,64 456,0


Babelan 500 62,28 3.114,0 Tarumajaya 133 61,43 817,0 Tambelang - - - Sukawangi - - - Sukatani 266 184,96 4.920,0



Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 1.311 93,59 12.270,0

2010 1.439 82,04 11.806,1 2009 1.496 91,48 13.686,0 2008 1.541 103,05 15.884 2007 1.458 74,68 10.888,9




159

Tabel / Table 5.2.15. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Cabe menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Chili by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu 1 20,00 2,0

Serang Baru 7 5,71 4,0 Cikarang Pusat - - -

Cikarang Selatan 2 5,00 1,0 Cibarusah 3 - -

Bojongmangu - - - Cikarang Timur 4 7,50 3,0 Kedungwaringin - - - Cikarang Utara - - - Karangbahagia - - -

Cibitung - - - Cikarang Barat 5 6,00 3,0


Babelan 1 70,00 7,0 Tarumajaya - - - Tambelang - - - Sukawangi - - - Sukatani 1 10,00 1,0



Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 43 24,51 105,4

2010 126 11,67 147,0 2009 155 4,06 63,0 2008 209 12,74 265 2007 163 15,55 253,4




160

Tabel / Table 5.2.16. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Terong menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Egg Plant by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu - - -

Serang Baru - - - Cikarang Pusat 5 12,00 6

Cikarang Selatan 2 40,00 8 Cibarusah 1 - -

Bojongmangu 5 20,00 10 Cikarang Timur - - - Kedungwaringin 1 - - Cikarang Utara - - - Karangbahagia 4 35,00 14,0

Cibitung 2 80,00 16,0 Cikarang Barat - - -


Babelan 13 20,00 26,0 Tarumajaya - - - Tambelang 1 40,00 4,0 Sukawangi 2 5,00 1,0 Sukatani 96 164,17 1.576,0

Sukakarya 27 1,85 5,0 Pebayuran 10 120,00 120,0


Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 276 110,00 3.036,0

2010 166 114,32 1.897,7 2009 109 36,05 392,9 2008 124 44,55 554 2007 114 94,53 1.077,6




161

Tabel / Table 5.2.17. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Kangkung menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Swamp Cabbage by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu - - -



Bojongmangu 55 118,18 650,0 Cikarang Timur - - - Kedungwaringin 10 27,00 27,0 Cikarang Utara 40 22,25 89,0 Karangbahagia 158 36,39 575,0



Babelan 529 167,45 8.858,0 Tarumajaya 141 165,04 2.327,0 Tambelang - - - Sukawangi - - - Sukatani 270 198,15 5.350,0



Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 1.435 143,23 20.554,0

2010 1.536 112,92 17.344,8 2009 1.478 105,34 15.568,6 2008 1.567 107,35 16.820 2007 1.483 80,01 11.866,2




162

Tabel / Table 5.2.18. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Ketimun menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Cucumber by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu 12 102,50 123,0


Cikarang Selatan 12 40,00 48,0 Cibarusah 3 3,33 1,0

Bojongmangu 4 2,50 1,0 Cikarang Timur - - - Kedungwaringin 1 40,00 4,0 Cikarang Utara 5 32,00 16,0 Karangbahagia 24 29,17 70,0



Babelan 92 114,46 1.053,0 Tarumajaya 38 106,58 405,0 Tambelang 43 92,09 396,0 Sukawangi 12 86,67 104,0 Sukatani 212 222,45 4.716,0

Sukakarya 74 39,32 291,0 Pebayuran 125 134,24 1.678,0


Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 834 134,35 11.205,0

2010 811 57,34 4.649,9 2009 885 34,56 3.058,4 2008 573 180,51 10.341 2007 521 229,85 11.975,2




163

Tabel / Table 5.2.19. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Sayuran Lainnya (Jamur) menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Other Vegetables (Mushroom) by District, 2011


Harvested Area (meter)


(Kg/m)


(Kg) (1) (2) (3) (4)

Setu - - -

Serang Baru - - - Cikarang Pusat 100 5,50 550,0


Bojongmangu 30 1,33 40,0 Cikarang Timur - - - Kedungwaringin - - - Cikarang Utara - - - Karangbahagia - - -



Babelan - - - Tarumajaya - - - Tambelang 672 15,28 10.270,0 Sukawangi - - - Sukatani 38.710 1,78 68.923,0

Sukakarya 4.386 2,80 12.260,0 Pebayuran 828 4,35 3.600,0


Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 44.726 2,14 95.643,0

2010 34.410 2,92 100.336,0 2009 43.209 33,25 143.673,0 2008 - - - 2007 39.652 0,53 2.090,4




164

Tabel / Table 5.2.20. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Buah-buahan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Fruits, 2007 – 2011

Jenis Buah-buahan / Kind of Fruits 2007 2008 2009 2010 2011

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Alpukat / Avocado

Luas Panen / Harvested Area (Ha) 0,15 0,15 0,75 0,30 -


Produksi / Production (Ton) 1,20 0,8 0,90 1,5 -

Jeruk / Orange

Luas Panen / Harvested Area (Ha) 9,54 1168,99 9,08 3,00 -


Produksi / Production (Ton) 317,00 119,9 416,10 10,3 -

Durian / Durian

Luas Panen / Harvested Area (Ha) 34,40 12,12 2,50 0,05 1,85


Produksi / Production (Ton) 44,70 112,6 2,50 0,3 9,0

Duku / Lazons




Jambu Biji / Guava

Luas Panen / Harvested Area (Ha) 551,39 335,26 348,16 345,31 1.618,00


Produksi / Production (Ton) 2.030,30 1893,75 2.432,50 1.299,2 434,0




165



(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Jambu Air / Rose Apple



Produksi / Production (Ton) 3.317,30 2.567,3 2.453,70 1.371,6 968,0

Mangga / Manggo

Luas Panen / Harvested Area (Ha) 794,55 1.825,46 1.174,76 929,76 1.527,78

Hasil per Hektar / Yield Rate (Kw) 46,62 1.327,05 62,14 37,36 38,30

Produksi / Production (Ton) 3.704,00 7.201,49 7.300,50 3.473,2 5.851,0

Pepaya / Papaya



Produksi / Production (Ton) 1.612,90 1.279,3 380,10 541,7 219,0

Pisang / Banana

Luas Panen / Harvested Area (Ha) 215,07 869,26 662,85 1.066,41 1.179,51


Produksi / Production (Ton) 2.592,70 6.927,7 5.666,70 9.119,4 5.495,0

Rambutan / Rambotan



Produksi / Production (Ton) 387,70 3.725 6.470,70 1.189,6 4.174,0




166



(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Salak / Zalaka




Sawo / Sapodilas







167

Tabel / Table 5.2.21. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Alpukat menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Avocado by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu - - -









Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency - - -

2010 0,30 50,00 1,50 2009 0,75 12,00 0,90 2008 0,15 53,33 0,80 2007 0,15 80,00 1,20




168

Tabel / Table 5.2.22. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Jeruk menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Orange by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu - - -









Kabupaten Bekasi /


2010 3,00 34,33 10,30 2009 9,08 458,26 416,10 2008 1.168,99 165,13 119,90 2007 5,46 332,29 317,00




169

Tabel / Table 5.2.23. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Durian menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Durian by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu - - -


Cikarang Selatan - - - Cibarusah 0,34 88,24 3,00


Cibitung 1,00 50,00 5,00 Cikarang Barat 0,51 19,61 1,00





Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 1,85 48,65 9,00

2010 0,05 60,00 0,30 2009 2,50 10,00 2,50 2008 12,12 288,70 112,60 2007 34,40 12,99 44,70




170

Tabel / Table 5.2.24. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Duku menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Lazons by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu - - -




Cibitung - - - Cikarang Barat 0,20 50,00 1,00





Kabupaten Bekasi /


2010 34,00 25,00 85,00 2009 13,50 24,44 33,00 2008 24,64 82,28 38,40 2007 0,35 80,00 2,80




171

Tabel / Table 5.2.25. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Jambu Biji menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Guava by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu - - -

Serang Baru - - - Cikarang Pusat 48,66 11,71 57,00


Bojongmangu 4,02 2,49 1,00 Cikarang Timur 1,80 100,00 18,00 Kedungwaringin 6,07 3,29 2,00 Cikarang Utara 21,85 10,53 23,00 Karangbahagia 20,60 8,74 18,00


Tambun Selatan 770,00 1,42 109,00 Tambun Utara 99,50 6,83 68,00

Babelan 4,25 11,76 5,00 Tarumajaya - - - Tambelang - - - Sukawangi - - - Sukatani 539,00 1,32 71,00

Sukakarya 2,57 11,67 3,00 Pebayuran 19,00 10,00 19,00

Cabangbungin 8,49 1,18 1,00 Muaragembong - - -

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 1.618,00 2,68 434,00

2010 345,31 37,62 1.299,20 2009 348,16 69,87 2.432,50 2008 335,26 4.247,82 1.893,75 2007 551,39 36,82 2.030,30




172

Tabel / Table 5.2.26. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Jambu Air menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Rose Apple by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu - - -

Serang Baru 2,75 29,09 8,00 Cikarang Pusat 45,24 2,21 10,00





Babelan 7,86 35,62 28,00 Tarumajaya 0,98 51,02 5,00 Tambelang 3,82 34,03 13,00 Sukawangi 26,00 1,15 3,00 Sukatani 87,02 40,34 351,00

Sukakarya 24,80 40,32 100,00 Pebayuran - - -


Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 559,65 17,30 968,00

2010 621,04 22,09 1.371,60 2009 797,69 30,76 2.453,70 2008 527,92 764,37 2.567,30 2007 169,70 195,48 3.317,30




173

Tabel / Table 5.2.27. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Mangga menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Manggo by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu - - -


Cikarang Selatan 12,28 57,82 71,00 Cibarusah 178,89 79,71 1.426,00

Bojongmangu - - - Cikarang Timur 18,70 46,52 87,00 Kedungwaringin 0,62 32,26 2,00 Cikarang Utara 98,60 10,55 104,00 Karangbahagia 214,50 21,54 462,00






Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 1.527,78 38,30 5.851,00

2010 929,76 37,36 3.473,20 2009 1.174,76 62,14 7.300,50 2008 1.825,46 1.327,05 7.201,49 2007 794,55 46,62 3.704,00




174

Tabel / Table 5.2.28. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Pepaya menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Papaya by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu 0,60 233,33 14,00


Cikarang Selatan 1,71 76,11 13,00 Cibarusah - - -

Bojongmangu - - - Cikarang Timur 0,32 30,96 1,00 Kedungwaringin 1,68 23,87 4,00 Cikarang Utara 0,49 61,22 3,00 Karangbahagia 0,91 88,30 8,00



Babelan 2,64 238,28 63,00 Tarumajaya 0,34 208,33 7,00 Tambelang - - - Sukawangi - - - Sukatani 0,50 140,00 7,00



Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 21,71 100,89 219,00

2010 26,14 207,24 541,70 2009 22,61 168,11 380,10 2008 39,32 3.053,67 1.279,30 2007 34,74 464,28 1.612,90




175

Tabel / Table 5.2.29. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Pisang menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Banana by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu 1,54 117,26 18,00


Cikarang Selatan 21,30 104,21 222,00 Cibarusah 221,40 49,41 1.094,00







Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 1.179,51 46,59 5.495,00

2010 1.066,41 85,52 9.119,40 2009 662,85 85,49 5.666,70 2008 869,26 38.066,01 6.927,70 2007 215,07 120,55 2.592,70




176

Tabel / Table 5.2.30. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Rambutan menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Rambotan by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu 167,00 25,03 418,00

Serang Baru 663,49 39,96 2.651,00 Cikarang Pusat 7,27 5,50 4,00

Cikarang Selatan - - - Cibarusah 38,23 3,66 14,00

Bojongmangu 0,53 113,21 6,00 Cikarang Timur 26,60 9,40 25,00 Kedungwaringin - - - Cikarang Utara - - - Karangbahagia - - -






Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 1.045,82 39,91 4.174,00

2010 475,72 25,01 1.189,60 2009 599,54 107,93 6.470,70 2008 682,89 3.629,04 3.725,00 2007 387,28 10,01 387,70




177

Tabel / Table 5.2.31. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Salak menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Zalaka by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu 10,20 84,31 86,00









Kabupaten Bekasi /


2010 5,60 11,43 6,40 2009 5,94 13,97 8,30 2008 6,09 100,14 9,30 2007 5,41 19,96 10,80




178

Tabel / Table 5.2.32. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Sawo menurut Kecamatan / Harvested Area, Production and Yield Rate of Sapodilas by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu 5,45 23,85 13,00




Cibitung 7,55 34,44 26,00 Cikarang Barat - - -





Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 48,75 32,82 160,00

2010 51,95 40,85 212,20 2009 56,18 27,87 156,60 2008 10,13 245,94 29,80 2007 10,81 21,55 23,30




179

Tabel / Table 5.2.33. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Tanaman Obat Keluarga (TOGA) / New Harvested Area, Yield Rate and Production of Family Medical Plant, 2005 – 2011

Jenis Tanaman Obat Keluarga / Kind of Family Medical Plants 2007 2008 2009 2010 2011

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Jahe / Ginger



Produksi / Production (Ton) 74,53 71,39 65,18 17,76 15.101,00

Lengkuas / Galingale




Kencur / Greater Galingale


Hasil per Hektar / Yield Rate (Kw) 62,13 374,04 70,66 8.839,00 387,60


Kunyit / Tumeric







180


Jenis Tanaman Obat Keluarga / Kind of Family Medical Plants 2007 2008 2009 2010 2011

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Temu Ireng / Black Ginger

Luas Panen / Harvested Area (Ha) 0,10 - 0,003 - -

Hasil per Hektar / Yield Rate (Kw) 50,00 - 83,333 - -

Produksi / Production (Ton) 0,50 - 0,025 - -

Keji Beling

Luas Panen / Harvested Area (Ha) 0,01 0,05 0,003 - -

Hasil per Hektar / Yield Rate (Kw) 10,00 107,22 133,333 - -

Produksi / Production (Ton) 0,01 0,36 0,040 - -




181

Tabel / Table 5.2.34. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Jahe menurut Kecamatan dan Jenis Tanaman / Harvested Area, Yield Rate and Production of Ginger by District and Its Kind, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu - - -

Serang Baru 200,00 150,00 3.000,00 Cikarang Pusat - - -

Cikarang Selatan 200,00 87,50 1.750,00 Cibarusah - - -

Bojongmangu - - - Cikarang Timur - - - Kedungwaringin 1,60 256,25 41,00 Cikarang Utara 180,00 83,89 1.510,00 Karangbahagia 265,00 90,57 2.400,00

Cibitung 500,00 80,00 4.000,00 Cikarang Barat - - -

Tambun Selatan 350,00 68,57 2.400,00 Tambun Utara - - -




Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 1.696,60 89,01 15.101,00

2010 1,29 137,64 17,76 2009 2,39 272,49 65,18 2008 3,65 1.011,15 71,39 2007 4,34 171,69 74,53




182

Tabel / Table 5.2.35. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Lengkuas menurut Kecamatan dan Jenis Tanaman / Harvested Area, Yield Rate and Production of Galingale by District and Its Kind, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu 5.000,00 126,00 63.000,00



Bojongmangu - - - Cikarang Timur - - - Kedungwaringin - - - Cikarang Utara 85,00 145,88 1.240,00 Karangbahagia 265,00 73,40 1.945,00

Cibitung 500,00 105,00 5.250,00 Cikarang Barat 2.200,00 156,82 34.500,00





Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 9.950,00 121,34 120.735,00

2010 9,42 198,04 186,46 2009 12,95 185,38 240,14 2008 24,22 2.359,27 253,56 2007 10,07 138,57 139,54




183

Tabel / Table 5.2.36. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Kencur menurut Kecamatan dan Jenis Tanaman / Harvested Area, Yield Rate and Production of Greater Galingale by District and Its Kind, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu 8.700,00 60,00 52.200,00




Cibitung 500,00 110,00 5.500,00 Cikarang Barat 2.500,00 67,60 16.900,00





Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 12.400,00 387,60 80.600,00

2010 7,58 8.839,00 120,90 2009 22,45 70,66 158,60 2008 29,00 374,04 217,12 2007 19,10 62,13 118,67




184

Tabel / Table 5.2.37. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Kunyit menurut Kecamatan dan Jenis Tanaman / Harvested Area, Yield Rate and Production of Tumeric by District and Its Kind, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu 700,00 96,43 6.750,00




Cibitung 300,00 106,67 3.200,00 Cikarang Barat 50,00 280,00 1.400,00



Sukakarya - - - Pebayuran 300,00 51,00 1.530,00


Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 2.400,00 94,50 22.680,00

2010 4,25 91,76 39,00 2009 3,06 95,32 29,15 2008 9,92 629,66 72,72 2007 6,31 96,48 60,88




185

Tabel / Table 5.2.38. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Temu Ireng menurut Kecamatan dan Jenis Tanaman / Harvested Area, Yield Rate and Production of Black Ginger by District and Its Kind, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu - - -









Kabupaten Bekasi /


2010 - - - 2009 0,003 83,333 0,025 2008 - - - 2007 0,10 50,00 0,50




186

Tabel / Table 5.2.39. Luas Panen, Hasil per Hektar dan Produksi Keji Beling menurut Kecamatan dan Jenis Tanaman / Harvested Area, Yield Rate and Production of Keji beling by District and Its Kind, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu - - -









Kabupaten Bekasi /


2010 - - - 2009 0,003 133,333 0,040 2008 0,05 107,22 0,36 2007 0,01 10,00 0,01




187

Tabel / Table 5.2.40. Luas Panen, Hasil per Meter2 dan Produksi Tanaman Hias / Harvested Area, Yield Rate and Production of Flower Plant, 2007 – 2011

Jenis Tanaman Hias / Kind of Flower Plants 2007 2008 2009 2010 2011

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Kuping Gajah

Luas Panen / Harvested Area (M2) - 450 - - -

Hasil per Meter2 / Yield Rate (Pohon) - 1 - - -

Produksi / Production (Pohon) - 450 - - -

Mawar / Rose

Luas Panen / Harvested Area (M2) - 4.500 1.800,00 6.050,00 807,00

Hasil per Meter2 / Yield Rate (Tangkai/ M2) - 1.444 1,83 1,05 2,01

Produksi / Production (Tangkai) - 6.500 3.300,00 6.370,00 1.622,00

Melati / Jasmine

Luas Panen / Harvested Area (M2) - 1.100 600,00 50,00 860,00

Hasil per Meter2 / Yield Rate (Tangkai/ M2) - 1 1,17 0,80 0,88

Produksi / Production (Tangkai) - 1.100 700,00 40,00 753,00




188


Jenis Tanaman Hias / Kind of Flower Plants 2007 2008 2009 2010 2011

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Palem / Palm

Luas Panen / Harvested Area (M2) 4.460 8.200 2.605,00 3.530,00 5.610,00

Hasil per Meter2 / Yield Rate (Pohon) 7,53 1 1,04 1,87 0,97

Produksi / Production (Pohon) 3.360 8.200 2.705,00 6.610,00 5.430,00

Anggrek / Orchid

Luas Panen / Harvested Area (M2) - 800 1.145,00 1.410,00 -

Hasil per Meter2 / Yield Rate (Pohon) - 1 1,00 1,00 -

Produksi / Production (Pohon) - 800 1.145,00 1.410,00 -




189

Tabel / Table 5.2.41. Luas Panen, Hasil per Meter2 dan Produksi Kuping Gajah menurut Kecamatan dan Jenis Tanaman / Harvested Area, Yield Rate and Production of Kuping Gajah by District and Its Kind, 2011


Harvested Area (M2)

Hasil per Meter2 / Yield Rate

(Pohon)


(Pohon) (1) (2) (3) (4)

Setu - - -









Kabupaten Bekasi /


2010 - - - 2009 - - - 2008 450 1 450 2007 - - -




190

Tabel / Table 5.2.42. Luas Panen, Hasil per Meter2 dan Produksi Mawar menurut Kecamatan dan Jenis Tanaman / Harvested Area, Yield Rate and Production of Rose by District and Its Kind, 2011


Harvested Area (M2)


(Tangkai/ M2)

Produksi / Production (Tangkai)

(1) (2) (3) (4)

Setu - - -



Bojongmangu - - - Cikarang Timur - - - Kedungwaringin - - - Cikarang Utara 215,00 2,79 600,00 Karangbahagia 592,00 1,73 1.022,00






Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 807,00 2,01 1.622,00

2010 6.050,00 1,05 6.370,00 2009 1.800,00 1,83 3.300,00 2008 4.500 1.444 6.500 2007 - - -




191

Tabel / Table 5.2.43. Luas Panen, Hasil per Meter2 dan Produksi Melati menurut Kecamatan dan Jenis Tanaman / Harvested Area, Yield Rate and Production of Jasmine by District and Its Kind, 2011


Harvested Area (M2)


(Tangkai/ M2)

Produksi / Production (Tangkai)

(1) (2) (3) (4)

Setu - - -



Bojongmangu - - - Cikarang Timur - - - Kedungwaringin - - - Cikarang Utara - - - Karangbahagia 860,00 0,88 753,00






Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 860,00 0,88 753,00

2010 50,00 0,80 40,00 2009 600,00 1,17 700,00 2008 1.100 1 1.100 2007 - - -




192

Tabel / Table 5.2.44. Luas Panen, Hasil per Meter2 dan Produksi Palem menurut Kecamatan dan Jenis Tanaman / Harvested Area, Yield Rate and Production of Palm by District and Its Kind, 2011


Harvested Area (M2)


(Pohon)


(Pohon) (1) (2) (3) (4)

Setu - - -



Bojongmangu - - - Cikarang Timur 880,00 0,80 700,00 Kedungwaringin - - - Cikarang Utara - - - Karangbahagia 4.730,00 1,00 4.730,00






Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 5.610,00 0,97 5.430,00

2010 3.530,00 1,87 6.610,00 2009 2.605,00 1,04 2.705,00 2008 8.200 1 8.200 2007 4.460 7,53 3.360




193

Tabel / Table 5.2.45. Luas Panen, Hasil per Meter2 dan Produksi Anggrek menurut Kecamatan dan Jenis Tanaman / Harvested Area, Yield Rate and Production of Orchid by District and Its Kind, 2011


Harvested Area (M2)


(Pohon)


(Pohon) (1) (2) (3) (4)

Setu - - -









Kabupaten Bekasi /


2010 1.410,00 1,00 1.410,00 2009 1.145,00 1,00 1.145,00 2008 800 1 800 2007 - - -




194

Tabel / Table 5.2.46. Luas Penanaman Baru Tanamanan Obat Keluarga (TOGA) menurut Kecamatan dan Jenisnya / New Plantation Area of Traditional Medicine Plants by District and Its Kind, 2011 (Ha)

Kecamatan / District Jahe / Ginger Lengkuas / Galingale

Kencur / Greater

Galingale (1) (2) (3) (4)

Setu - 5.000,00 -

Serang Baru 400,00 1.200,00 - Cikarang Pusat - - 20,00

Cikarang Selatan 200,00 400,00 200,00 Cibarusah - - -

Bojongmangu - - 40.900,00 Cikarang Timur - - - Kedungwaringin 1,60 - - Cikarang Utara 40,00 12,00 - Karangbahagia 223,00 60,00 -

Cibitung 700,00 550,00 350,00 Cikarang Barat - 2.100,00 5.100,00

Tambun Selatan 400,00 550,00 500,00 Tambun Utara - - -

Babelan - - - Tarumajaya - - - Tambelang - - - Sukawangi - - - Sukatani 5,00 10,00 -



Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 1.969,60 9.882,00 47.070,00

2010 2,10 17,22 9,37 2009 1,57 8,99 5,31 2008 3,16 16,46 5,50 2007 4,38 35,35 17,75

Sumber : Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan Source : Bekasi Regency – Agricultural Service Ket: Data



195


Kecamatan / District Kunyit / Tumeric Temu Ireng / Black Ginger

Keji Beling / Keji Beling

(1) (5) (6) (7)

Setu - - -

Serang Baru 200,00 - - Cikarang Pusat 400,00 - -

Cikarang Selatan 400,00 - - Cibarusah - - -


Cibitung 300,00 - - Cikarang Barat 500,00 - -

Tambun Selatan 400,00 - - Tambun Utara - - -

Babelan - - - Tarumajaya - - - Tambelang - - - Sukawangi - - - Sukatani 15,00 - -



Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 2.215,00 - -

2010 1,93 - 0,10 2009 3,31 - 0,003 2008 3,99 40,01 0,03 2007 8,29 - -




196

Tabel / Table 5.2.47. Luas Penanaman Baru Tanamanan Hias menurut Kecamatan dan Jenisnya / New Plantation Area of Flower Plants by District and Its Kind, 2011 (M2)

Kecamatan / District Kuping Gajah Pisang-pisangan Mawar / Rose

(1) (2) (3) (4)

Setu - - -



Bojongmangu - - - Cikarang Timur - - - Kedungwaringin - - - Cikarang Utara - - 120 Karangbahagia - - -






Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency - - 120

2010 - 15 1.615 2009 - - 3.400 2008 1.300 115 10.330 2007 375 250 260




197


Kecamatan / District Melati / Jasmine Palem / Palm Anggrek / Orchid

(1) (5) (6) (7)

Setu - - -









Kabupaten Bekasi /


2010 1.220 300 230 2009 1.020 530 720 2008 2.270 12.300 820 2007 300 6.200 4.050




198

6. Perkebunan / Horticulture

Tabel / Table 5.3.1. Luas Penanaman, Luas Panen dan Produksi Perkebunan Rakyat / Plantation Area, Harvested Area and Production of Estate Crops, 2007 – 2011


(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Kelapa / Coconut

Luas Panen / Harvested Area (Ha) 1.892,42 1.920,10 12.393,69 1.646,30 1.333,20

Hasil per Hektar / Yield Rate (Ton/Ha) 0,61 0,68 1,24 107,20 62,50

Produksi / Production (Ton) 1.145,10 1.315,64 1.536,38 1.764,87 833,30

Kapuk / Kapok


Hasil per Hektar / Yield Rate (Ton/Th) 6,03 0,79 2,53 49,97 72,89


Lada / Pepper

Luas Panen / Harvested Area (Ha) 2,30 0,60 - - -

Hasil per Hektar / Yield Rate (Ton/Th) 2,43 0,25 - - -

Produksi / Production (Ton) 0,56 - - - -

Pandan / Pandanus


Hasil per Hektar / Yield Rate (Ton/Th/Ha) 8,69 0,89 8,66 57,71 40,49


Sumber : Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan Source : Bekasi Regency – Agricultural Service n/a = Data tidak tersedia / Data Not Available



199



(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Melinjo / Melinjo


Hasil per Hektar / Yield Rate (Ton/Th) 7,87 0,58 4,97 40,86 167,25


Sengon / Sengon


Hasil per Hektar / Yield Rate (M3/Th) 17,17 17,00 336,57 363,64 43.646,1

5

Produksi / Production (M3) 1.592,00 236,00 1.719,20 4,00 180,40

Kopi / Coffee


Hasil per Hektar / Yield Rate (Ton/Ha) 7,00 0,70 7,00 - -

Produksi / Production (Ton) 2,24 2,24 2,24 - -

Jambu Mete / Cashew


Hasil per Hektar / Yield Rate (Ton/Th) n/a - - - -

Produksi / Production (Ton) n/a - - - -




200



(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Mengkudu


Hasil per Hektar / Yield Rate (Ton/Th)

11,86 1,10 13,16 501,57 30,74


Asam

Luas Panen / Harvested Area (Ha) 3,26 6,28 1.745,93 5,29 4,82


11,26 1,12 0,05 300,00 249,59


Nimba

Luas Panen / Harvested Area (Ha) 19,46 19,59 19,59 - n/a


7,67 1,10 11,19 - n/a

Produksi / Production (Ton) 14,92 21,93 21,93 - n/a

Bambu / Bamboo

Luas Panen / Harvested Area (Ha) 39,95 141,30 185,49 322 999

Hasil per Hektar / Yield Rate (Btg/Ha)

11.476,85 1.175,00 11.326,27 13.388 500

Produksi / Production (Btg) 45.850,00 176.273,00 210.091,00 429.276 499.615




201

Tabel / Table 5.3.2. Luas Tanaman dan Produksi Kelapa Hasil Perkebunan Rakyat menurut Kecamatan / Planted Area and Production of Estate Crops Coconut by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu 68,60 62,54 42,90









Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 1.333,20 62,50 833,30

2010 1.646,30 107,20 1.764,87 2009 12.393,69 1,24 1.536,38 2008 1.920,10 0,68 1.315,64 2007 1.892,42 0,61 1.145,10




202

Tabel / Table 5.3.3. Luas Tanaman dan Produksi Kapuk Hasil Perkebunan Rakyat menurut Kecamatan / Planted Area and Production of Estate Crops Kapok by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu - - -



Bojongmangu - - - Cikarang Timur - - - Kedungwaringin 8,30 119,28 9,90 Cikarang Utara - - - Karangbahagia 9,50 51,58 4,90


Tambun Selatan 0,10 - - Tambun Utara - - -

Babelan 2,00 - - Tarumajaya 0,30 - - Tambelang 2,30 - - Sukawangi 2,80 - - Sukatani 1,30 369,23 4,80


Cabangbungin - - - Muaragembong 24,00 42,92 10,30

Kabupaten Bekasi /


2010 157,88 49,97 78,90 2009 192,31 2,53 48,60 2008 18,49 0,79 11,92 2007 26,62 6,03 16,04




203

Tabel / Table 5.3.4. Luas Tanaman dan Produksi Lada Hasil Perkebunan Rakyat menurut Kecamatan / Planted Area and Production of Estate Crops Pepper by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu - - -









Kabupaten Bekasi /


2010 - - - 2009 - - - 2008 0,60 0,25 - 2007 2,30 2,43 0,56




204

Tabel / Table 5.3.5. Luas Tanaman dan Produksi Pandan Hasil Perkebunan Rakyat menurut Kecamatan / Planted Area and Production of Estate Crops Pandanus by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu 45,00 40,67 18,30

Serang Baru - - - Cikarang Pusat 0,20 - -








Kabupaten Bekasi /


2010 48,00 57,71 27,70 2009 45,00 8,66 38,99 2008 45,00 0,89 38,99 2007 46,40 8,69 40,31




205

Tabel / Table 5.3.6. Luas Tanaman dan Produksi Melinjo Hasil Perkebunan Rakyat menurut Kecamatan / Planted Area and Production of Estate Crops Melinjo by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu 65,00 80,15 52,10



Bojongmangu - - - Cikarang Timur - - - Kedungwaringin - - - Cikarang Utara 3,30 69,70 2,30 Karangbahagia 10,00 64,00 6,40


Tambun Selatan - - - Tambun Utara 2,00 50,00 1,00

Babelan - - - Tarumajaya - - - Tambelang - - - Sukawangi - - - Sukatani 13,40 57,46 7,70

Sukakarya 4,90 - - Pebayuran - - -

Cabangbungin 7,00 70,00 4,90 Muaragembong - - -

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 176,50 167,25 295,20

2010 90,00 40,86 36,77 2009 493,37 4,97 245,13 2008 182,53 0,58 142,80 2007 174,13 7,87 136,96




206

Tabel / Table 5.3.7. Luas Tanaman dan Produksi Sengon Hasil Perkebunan Rakyat menurut Kecamatan / Planted Area and Production of Estate Crops Sengon by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(M3)


(M3) (1) (2) (3) (4)

Setu - - -



Bojongmangu - - - Cikarang Timur - - - Kedungwaringin - - - Cikarang Utara - - - Karangbahagia 1,30 646,15 8,40

Cibitung 0,40 43.000,00 172,00 Cikarang Barat - - -





Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 1,70 43.646,15 180,40

2010 1,10 363,64 4,00 2009 51,08 336,57 1.719,20 2008 14,00 17,00 236,00 2007 92,74 17,17 1.592,00




207

Tabel / Table 5.3.8. Luas Tanaman dan Produksi Kopi Hasil Perkebunan Rakyat menurut Kecamatan / Planted Area and Production of Estate Crops Coffee by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu - - -









Kabupaten Bekasi /


2010 - - - 2009 3,20 7,00 2,24 2008 3,20 0,70 2,24 2007 3,20 7,00 2,24




208

Tabel / Table 5.3.9. Luas Tanaman dan Produksi Jambu Mete Hasil Perkebunan Rakyat menurut Kecamatan / Planted Area and Production of Estate Crops Cashew by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu - - -









Kabupaten Bekasi /


2010 - - - 2009 2,41 - - 2008 2,41 - - 2007 2,41 - -




209

Tabel / Table 5.3.10. Luas Tanaman dan Produksi Mengkudu Hasil Perkebunan Rakyat menurut Kecamatan / Planted Area and Production of Estate Crops Mengkudu by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu - - -






Babelan 3,10 - - Tarumajaya - - - Tambelang 1,50 - - Sukawangi 0,70 - - Sukatani 19,10 39,27 7,50



Kabupaten Bekasi /


2010 44,46 501,57 223,00 2009 28,42 13,16 37,39 2008 7,42 1,10 7,24 2007 10,01 11,86 11,87




210

Tabel / Table 5.3.11. Luas Tanaman dan Produksi Asam Hasil Perkebunan Rakyat menurut Kecamatan / Planted Area and Production of Estate Crops Asam by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu - - -



Bojongmangu - - - Cikarang Timur - - - Kedungwaringin 1,70 - - Cikarang Utara - - - Karangbahagia - - -



Babelan 0,60 - - Tarumajaya 0,32 3.759,38 12,03 Tambelang 0,30 - - Sukawangi 1,80 - - Sukatani - - -

Sukakarya 0,10 - - Pebayuran - - -


Kabupaten Bekasi /


2010 5,29 300,00 15,87 2009 1.745,93 0,05 8,33 2008 6,28 1,20 6,79 2007 3,26 11,26 3,67




211

Tabel / Table 5.3.12. Luas Tanaman dan Produksi Nimba Hasil Perkebunan Rakyat menurut Kecamatan / Planted Area and Production of Estate Crops Nimba by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu n/a n/a n/a

Serang Baru n/a n/a n/a Cikarang Pusat n/a n/a n/a

Cikarang Selatan n/a n/a n/a Cibarusah n/a n/a n/a

Bojongmangu n/a n/a n/a Cikarang Timur n/a n/a n/a Kedungwaringin n/a n/a n/a Cikarang Utara n/a n/a n/a Karangbahagia n/a n/a n/a

Cibitung n/a n/a n/a Cikarang Barat n/a n/a n/a

Tambun Selatan n/a n/a n/a Tambun Utara n/a n/a n/a

Babelan n/a n/a n/a Tarumajaya n/a n/a n/a Tambelang n/a n/a n/a Sukawangi n/a n/a n/a Sukatani n/a n/a n/a

Sukakarya n/a n/a n/a Pebayuran n/a n/a n/a

Cabangbungin n/a n/a n/a Muaragembong n/a n/a n/a

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency n/a n/a n/a

2010 - - - 2009 19,59 11,19 21,93 2008 19,59 1,10 21,93 2007 19,46 7,67 14,92




212

Tabel / Table 5.3.13. Luas Tanaman dan Produksi Bambu Hasil Perkebunan Rakyat menurut Kecamatan / Planted Area and Production of Estate Crops Bamboo by District, 2011


Harvested Area (Ha)


(Kw)


(Ton) (1) (2) (3) (4)

Setu 18 500 8.900



Bojongmangu 199 500 99.500 Cikarang Timur - - - Kedungwaringin - - - Cikarang Utara - - - Karangbahagia 6 500 3.000






Kabupaten Bekasi /


2010 322 13.388 429.276 2009 185,49 11.326,27 210.091,00 2008 141,30 1.175,00 176.273,00 2007 39,95 11.476,85 45.850,00




213

Tabel / Table 5.3.14. Luas Areal Tanaman Hasil Perkebunan Rakyat menurut Kecamatan / Planted Area of Estate Crops by District, 2011

Kecamatan / District Kelapa / Coconut

(Ha)

Kapuk / Kapok

(Ha)

Lada / Pepper

(Ha)

Pandan / Pandanu

(Ha) (1) (2) (3) (4) (5)

Setu 88,00 - - 46,00

Serang Baru 6,93 - - -

Cikarang Pusat 19,55 - - -

Cikarang Selatan 8,20 - - -

Cibarusah 45,00 - - -

Bojongmangu 37,13 - - 2,00

Cikarang Timur 134,28 - - -

Kedungwaringin 26,78 11,90 - -

Cikarang Utara 98,00 - - - Karangbahagia 194,50 10,50 - -

Cibitung 57,80 8,20 - -

Cikarang Barat 38,00 - - -

Tambun Selatan 12,80 0,10 - -

Tambun Utara 32,98 2,20 - -

Babelan 162,20 2,30 - -

Tarumajaya 1,53 0,54 - -

Tambelang 131,49 111,60 - -

Sukawangi 149,76 2,60 - -

Sukatani 104,99 1,30 - -

Sukakarya 344,70 - - -

Pebayuran 228,33 2,30 - -

Cabangbungin 131,34 - - -

Muaragembong 209,51 21,10 - -

Kabupaten Bekasi / Bekasi Regency 2.263,80 174,64 - 48,00



214



Melinjo / Carelessly Negligent

(Ha)

Sengon / Sengon

(Ha)

Kopi / Coffee

(Ha)

Jambu Mete /

Cashew (Ha)

(1) (6) (7) (8) (9)

Setu 106,00 - 5,10 -

Serang Baru 10,00 - - -

Cikarang Pusat 9,00 - - -

Cikarang Selatan 9,00 - - -

Cibarusah 9,00 10,20 - -

Bojongmangu 8,00 - - -

Cikarang Timur 2,00 - - -

Kedungwaringin 2,00 - - -

Cikarang Utara 3,00 - - -

Karangbahagia 13,00 2,70 - -

Cibitung 77,00 10,30 - -

Cikarang Barat - - - -

Tambun Selatan 8,00 - - -

Tambun Utara 3,00 - - -

Babelan 6,00 1,55 - -

Tarumajaya - 1,08 - -

Tambelang 1,00 6,83 - -

Sukawangi 2,00 7,61 - -

Sukatani 14,00 - - -

Sukakarya 5,00 2,53 - -

Pebayuran 2,30 - - -

Cabangbungin - 4,03 - -

Muaragembong - 3,32 - -

Kabupaten Bekasi / Bekasi Regency 289,30 50,15 5,10 -



215


Kecamatan / District Mengkudu (Ha)

Asam (Ha)

Nimba (Ha)

Bambu (Ha)

(1) (10) (11) (12) (13)

Setu - - - 22,00

Serang Baru - - - 64,00

Cikarang Pusat - - - -

Cikarang Selatan - - - 5,00

Cibarusah - - - 85,00

Bojongmangu - - - 199,00

Cikarang Timur 2,00 - - 15,00

Kedungwaringin - 2,71 - -

Cikarang Utara - - - -

Karangbahagia - - - 8,00

Cibitung 1,80 - - 7,00

Cikarang Barat - - - 5,00

Tambun Selatan - - - -

Tambun Utara 1,53 - - -

Babelan 3,52 0,67 - 540,00

Tarumajaya 1,00 0,48 - -

Tambelang 2,08 1,44 - 7,00

Sukawangi 0,70 2,58 - 2,00

Sukatani 19,12 - - -

Sukakarya - 0,44 - 16,00

Pebayuran 31,44 38,57 - 6,00 Cabangbungin - - - 449,00

Muaragembong - - - 219,00

Kabupaten Bekasi / Bekasi Regency 63,19 46,89 - 1.649,00



216


Kecamatan / District Jati (Ha)

Mahoni (Ha)

(1) (14) (15)

Setu 10,30 -

Serang Baru 8,60 7,60

Cikarang Pusat - -

Cikarang Selatan 3,00 6,50

Cibarusah 67,30 66,79

Bojongmangu 236,20 149,28

Cikarang Timur 4,40 4,18

Kedungwaringin - -

Cikarang Utara - -

Karangbahagia - -

Cibitung 2,00 4,90

Cikarang Barat 1,20 1,80

Tambun Selatan 1,00 1,25

mmmmTambun Utara 2,50 1,50

Babelan 0,50 1,35

Tarumajaya 0,30 0,49

Tambelang 1,10 0,73

Sukawangi 2,50 2,98

Sukatani 12,60 15,75

Sukakarya 0,40 4,36

Pebayuran 74,80 4,60 Cabangbungin 2.175,00 3,12

Muaragembong 10.488,00 0,48

Kabupaten Bekasi / Bekasi Regency 13.091,70 277,66




217

4. Perikanan / Fishery

Tabel / Table 5.4.1. Produksi Perikanan Laut dan Perikanan Darat / Production of Marine and Inland Fishery, 2007 – 2011 (Ton)

Uraian / Description 2007 2008 2009 2010 2011

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

I. Perikanan laut /

Marine Fishery 1.101,43 1.756,90 1.809,60 1.843,80 1.897,09

II. Perikanan darat / Inland Fishery 6.952,70 21.755,23 22.874,60 23.860,82 28.333,21

- Kolam / Fresh water pond 529,80 569,79 636,83 1.134,10 1.436,17

- Tambak / Brackish water pond 6.370,00 21.131,79 22.335,35 22.601,22 26.738,83

- Jaring Apung 47,50 47,86 53,38 116,73 147,46

- Sawah / Paddy field 5,40 5,79 2,88 3,17 5,13

- Perairan umum / Open water 1.101,43 5,40 5,62 5,60 5,62

Sumber : Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan Kabupaten Bekasi Source : Bekasi Regency – Fishery Service



218

Tabel / Table 5.4.2. Produksi dan Nilai Produksi Perikanan Laut menurut Jenis Ikan / Production and Production Value of Marine Fishery by Kind of Fish, 2011

No Jenis Ikan / Kind of Fish


(Ton)

Nilai Produksi / Value

(000 Rp.) (1) (2) (3) (4)

1 Peperek 173,93 1.182.724 2 Beloso 135,87 1.263.591 3 Kakap 81,43 1.995.035 4 Kurisi 102,18 613.080 5 Tiga Waja 45,69 278.709 6 Pari 76,19 990.470 7 Selar 40,86 286.020 8 Kuwe 99,27 694.890 9 Ikan Lainnya 710,69 7.462.245 10 Udang Windu 33,94 1.968.520 11 Udang Putih 36,48 948.480 12 Udang Dogol 56,32 1.605.120 13 Udang Lainnya 103,02 1.957.380 14 Cumi 19,67 550.760 15 Rajungan 60,86 547.740 16 Belanak 120,69 905.175

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 1.897,09 23.249.939

2010 1.843,80 21.859.761 2009 1.809,60 1.809,60 2008 1.756,90 19.443.908 2007 1.101,43 13.026.304




219

Tabel / Table 5.4.3. Produksi Perikanan Darat menurut Jenis Ikan / Production of Inland Fishery by Kind of Fish, 2011 (Ton)


Tambak / Brackish

Kolam / Fresh Water

Jaring Apung

Sawah / Paddy Field

Jumlah / Total

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1 Mas - 98,71 3,57 2,36 104,64

2 Tawes - 10,17 - 0,57 10,74

3 Mujair 423,71 35,83 - - 459,54

4 Nila - 456,32 143,89 2,20 602,41

5 Gurame - 21,71 - - 21,71

6 Bawal Air Tawar - 32,30 - - 32,30

7 Lele - 474,77 - - 474,77

8 Patin - 306,35 - - 306,35

9 Bandeng 6.653,52 - - - 6.653,52

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 7.077,23 1.436,70 147,46 5,13 8.666,52

2010 6.993,40 1.134,10 116,73 3,17 8.247,40 2009 7.066,82 636,83 53,38 2,88 7.759,91 2008 21.131,79 569,75 47,86 5,79 21.755,19 2007 6.370,00 529,80 47,50 5,40 6.952,70




220

Tabel / Table 5.4.4. Nilai Produksi Perikanan Darat menurut Jenis Ikan / Production Value of Inland Fishery by Kind of Fish, 2011 (000 Rp.)


Tambak / Brackish

Kolam / Fresh Water

Jaring Apung

Sawah / Paddy Field

Jumlah / Total

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1 Mas - 1.184.520 42.840 28.320 1.255.680

2 Tawes - 76.275 - 4.275 80.550

3 Mujair 3.389.680 286.640 - - 3.676.320

4 Nila - 3.650.560 1.151.120 17.600 4.819.280

5 Gurame - 401.635 - - 401.635

6 Bawal Air Tawar - 258.400 - - 258.400

7 Lele - 5.697.240 - - 5.697.240

8 Patin - 2.144.450 - - 2.144.450

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 76.578.400 13.699.720 1.193.960 50.195 91.522.275

2010 6.570.560 10.812.770 951.360 33.935 18.368.625 2009 8.887.680 8.887.680 3.953.300 451.240 26.550 2008 148.071,95 5.225,86 357,66 59,38 153.714,84 2007 19.706,80 4.652,05 397,15 48 24.804




221

Tabel / Table 5.4.5. Produksi Perikanan Laut dan Perikanan Darat menurut Kecamatan / Production of Marine and Inland Fishery by District, 2011 (Ton)


Perikanan Laut /

Marine Fishery

Perikanan Darat / Inland Fishery Jumlah /

Total Tambak / Brackish

Kolam / Fresh Water

Sawah / Paddy Field

Jaring Apung

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Setu - - 48,19 - - 48,19

Serang Baru - - 29,57 - 147,46 177,03 Cikarang Pusat - - 141,05 - - 141,05

Cikarang Selatan - - 77,26 - - 77,26 Cibarusah - - 24,70 - - 24,70

Bojongmangu - - 18,09 - - 18,09 Cikarang Timur - - 211,26 2,28 - 213,54 Kedungwaringin - - 33,40 1,71 - 35,11 Cikarang Utara - - 69,29 - - 69,29 Karangbahagia - - 65,43 - - 65,43

Cibitung - - 69,96 - - 69,96 Cikarang Barat - - 52,07 - - 52,07

Tambun Selatan - - 30,88 - - 36,50 Tambun Utara - - 60,37 - - 60,37

Babelan 284,57 1.528,87 72,78 - - 1.601,65 Tarumajaya 474,27 1.971,81 34,83 - - 2.006,64 Tambelang - - 49,05 - - 49,05 Sukawangi - - 62,73 - - 62,73 Sukatani - - 73,13 - - 73,13

Sukakarya - - 76,87 - - 76,87 Pebayuran - - 96,09 1,14 - 97,23

Cabangbungin - - 27,90 - - 27,90 Muaragembong 1.138,25 23.238,15 11,27 - - 23.249,42

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 1.897,09 26.738,83 1.436,17 5,13 147,46 28.333,21

2010 1.843,80 22.601,22 1.134,10 3,17 116,73 25.699,02 2009 723,84 2.666,27 647,75 2,88 53,38 4.094,12 2008 1.756,90 21.131,75 569,75 5,79 47,86 23.512,05 2007 1.711,40 20.120,40 355,80 1,90 45,50 22.235,00




222

Tabel / Table 5.4.6. Potensi Kelautan Kabupaten Bekasi / Marine Potential of Bekasi Regency, 2008 – 2011

Deskripsi 2008 2009 2010 2011

(1) (2) (3) (4) (5)

Luas Kolam (Ha) 360 360 400 n/a

RTP (Rumah Tangga Perikanan) Kolam 1.504 15 1.504 n/a

Luas Tambak 10.495 10.495 10.495 n/a

RTP (Rumah Tangga Perikanan) Tambak

1.992 1.992 1.992 n/a

Panjang Pantai (Km) 72 72 72 72

Kapal/Perahu (Unit) 675 - 1.056 1.056

RTN (Rumah Tangga Nelayan) 713 717 727 727

Jumlah TPI 2 2 2 2




223

5. Peternakan / Animal Husbandry

Tabel / Table 5.5.1. Populasi Ternak menurut Kecamatan dan Jenis Ternak / Livestock Population by District and Its Kind, 2011 (Ekor)


Sapi Potong /

Cow

Sapi Perah /

Milk Cow

Kerbau / Buffalo

Kuda / Horse

Kambing / Goat

Domba / Sheep

Babi / Pig

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Setu 1.710 - 77 4 7.027 6.946 -

Serang Baru 4.501 - 202 - 6.376 9.151 - Cikarang Pusat 4.152 - 53 5 3.147 8.417 -

Cikarang Selatan 1.305 - 246 5 2.650 6.395 - Cibarusah 1.767 - 63 - 7.079 14.832 -

Bojongmangu 3.867 - 15 - 4.439 13.561 - Cikarang Timur 744 - 5 - 5.292 12.726 - Kedungwaringin 2.176 - 17 - 3.123 8.702 1.334 Cikarang Utara 258 - 55 - 5.366 12.679 - Karangbahagia 529 - 44 - 4.520 7.166 -

Cibitung 438 7 28 3 9.297 13.634 - Cikarang Barat 920 - 3 3 3.686 8.269 -

Tambun Selatan 669 92 16 18 6.836 9.644 59 Tambun Utara 374 - 130 34 9.299 10.584 -

Babelan 730 8 57 1 6.725 7.828 - Tarumajaya 131 2 125 2 4.025 13.847 - Tambelang 33 - - - 2.594 7.501 - Sukawangi 312 - 9 - 2.550 7.166 - Sukatani 51 - - - 4.271 8.269 -

Sukakarya 623 - - - 3.047 9.371 - Pebayuran 550 - 2 - 7.214 14.774 1.161

Cabangbungin 92 - - - 3.762 9.299 - Muaragembong 56 - 37 - 3.424 9.151 -

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 25.988 109 1.184 75 115.749 229.912 2.554

2010 19.449 128 2.717 74 109.233 218.847 555 2009 15.039 100 2.148 73 103.119 174.572 n/a

2008 14.744 99 2.117 66 98.208 166.260 n/a

2007 15.755 30 3.094 38 96.894 155.055 n/a Sumber : Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan Kabupaten Bekasi Source : Bekasi Regency – Fishery Service



224

Tabel / Table 5.5.2. Populasi Unggas menurut Kecamatan dan Jenis Unggas / Poultry Population by District and Its Kind, 2011 (Ekor)


Ayam Buras /

Domestic Hen

Ayam Ras / Petelur

Layer

Ayam Ras Pedaging /

Broiler

Itik / Duck

(1) (2) (3) (4) (5)

Setu 35.263 197.511 162.427 13.151

Serang Baru 58.147 - 63.143 - Cikarang Pusat 42.945 - 36.388 22.555

Cikarang Selatan 60.457 - 15.785 10.192 Cibarusah 49.552 82.474 40.870 -

Bojongmangu 46.611 - 14.863 - Cikarang Timur 56.577 - 52.321 21.364 Kedungwaringin 43.391 - 105.273 17.705 Cikarang Utara 56.577 - 15.970 14.184 Karangbahagia 68.159 51.763 11.875 11.825

Cibitung 47.364 - 220.737 20.656 Cikarang Barat 47.594 - 75.751 12.470

Tambun Selatan 27.842 - 79.007 14.184 Tambun Utara 37.088 - 53.057 11.819

Babelan 67.831 - 56.314 91.615 Tarumajaya 63.412 38.605 84.156 132.274 Tambelang 47.909 - 26.445 22.804 Sukawangi 28.893 - 189.422 27.657 Sukatani 53.057 - 109.685 8.931

Sukakarya 21.071 - 284.195 9.304 Pebayuran 72.830 - 498.633 25.513

Cabangbungin 24.653 - - 20.818 Muaragembong 27.770 - - 8.208

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 1.084.993 370.353 2.196.317 517.229

2010 1.058.535 361.319 2.142.744 504.585 2009 842.987 307.123 2.083.943 495.985 2008 822.427 299.632 2.033.114 483.889 2007 759.025 350.072 743.375 429.052

Sumber : Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan Kabupaten Bekasi Source : Bekasi Regency – Animal Husbandry Service



225

Tabel / Table 5.5.3. Produksi Daging menurut Jenis Ternak / Production of Meat by Its Kind (Kg), 2007 – 2011

Jenis Ternak / Kinds of Livestock

2007 2008 2009 2010 2011

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1. Sapi Potong / Cow 2.957.600 3.454.400 1.813.786 3.560.000 1.885.298

2. Kerbau / Buffalo 45.230 39.800 59.471 63.060 77.172

3. Kambing / Goat 229.130 270.500 209.458 257.120 216.755

4. Domba / Sheep 282.730 273.000 245.711 255.010 326.625

5. Ayam Buras / Domestic Hen 407.510 441.600 780.345 568.330 1.004.367

6. Ayam Ras Petelur / Layer 109.210 93.500 165.200 112.750 199.253

7. Ayam Ras Pedaging / Broiler 2.423.530 6.628.000 11.548.338 6.985.730 12.345.475

8. Itik / Duck 161.220 181.800 310.666 189.630 323.961

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 6.616.160 11.382.600 15.132.975 11.991.630 16.378.906




226

Tabel / Table 5.5.4. Produksi Daging di Luar RPH dan di Dalam RPH menurut Kecamatan dan Jenis Ternak (Kg) / Production of Meat Inside and Outside RPH by District and Kind of Livestock, 2011


Sapi / Cow

Kerbau / Buffalo

Kambing / Goat

Domba / Sheep

(1) (2) (3) (4) (5)

Setu 124.056 5.019 13.159 9.868

Serang Baru 276.536 11.940 11.940 13.000 Cikarang Pusat 250.216 3.454 5.893 11.957

Cikarang Selatan 94.674 4.963 5.962 9.084 Cibarusah 101.191 4.106 11.257 21.072

Bojongmangu 230.541 978 8.313 19.265 Cikarang Timur 250.237 326 8.910 18.079 Kedungwaringin 144.539 1.108 18.870 12.363 Cikarang Utara 18.717 3.584 9.049 18.012 Karangbahagia 38.378 2.868 8.464 10.181

Cibitung 31.776 1.825 13.410 19.370 Cikarang Barat 66.744 195 6.903 11.747

Tambun Selatan 48.534 1.043 10.802 13.701 Tambun Utara 27.133 8.473 13.414 15.036

Babelan 47.958 3.715 12.594 11.121 Tarumajaya 9.504 8.147 7.537 19.672 Tambelang 2.394 - 4.858 10.657 Sukawangi 22.635 587 4.775 10.181 Sukatani 3.700 - 7.972 11.747

Sukakarya 45.197 - 5.706 13.313 Pebayuran 39.901 130 13.509 20.988

Cabangbungin 6.674 - 7.045 13.210 Muaragembong 4.063 2.412 6.412 13.000

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 1.885.298 64.873 216.754 326.624

2010 3.560.417 63.057 257.123 255.012 2009 1.813.786 59.471 209.458 245.711 2008 2.957.600 45.230 229.130 282.730 2007 2.957.600 45.230 229.130 282.730




227



Ayam Buras / Domestic Hen

Ayam Ras / Layer

Itik / Duck

(1) (6) (7) (8)

Setu 32.643 106.263 8.237

Serang Baru 52.826 - - Cikarang Pusat 39.754 - 14.127

Cikarang Selatan 59.964 27.849 6.383 Cibarusah 45.869 44.372 -

Bojongmangu 43.147 - - Cikarang Timur 51.373 - 13.381 Kedungwaringin 40.167 - 11.089 Cikarang Utara 50.374 - 8.884 Karangbahagia 63.094 - 7.407

Cibitung 43.945 - 12.938 Cikarang Barat 44.057 - 7.811

Tambun Selatan 25.873 - 8.884 Tambun Utara 34.332 - 7.403

Babelan 62.791 - 57.382 Tarumajaya 63.412 20.770 82.849 Tambelang 44.348 - 14.283 Sukawangi 26.746 - 17.322 Sukatani 49.200 - 5.594

Sukakarya 19.505 - 5.827 Pebayuran 67.418 - 15.980

Cabangbungin 22.821 - 13.039 Muaragembong 25.707 - 5.141

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 1.009.366 199.254 323.961

2010 568.328 112.748 6.985.733 2009 780.345 11.713.538 310.666 2008 441.600 6.628.000 181.800 2007 407.510 2.423.530 161.220




228

Tabel / Table 5.5.5. Produksi Telur menurut Jenis Ternak / Production of Eggs by Kind of Livestock, 2003 – 2011

Tahun / Year

Jenis Ternak / Kinds of Livestock


Ayam Ras Petelur /

Layer

Itik / Duck

Jumlah / Total

(1) (2) (3) (4) (5)

2003 896.513 3.451.732 2.348.368 6.696.613

2004 255.940 5.910.675 393.425 6.560.040

2005 404.817 1.373.638 1.191.327 2.969.782

2006 295.681 2.839.086 1.865.317 5.000.084

2007 310.600 3.217.700 1.959.799 5.488.099

2008 366.600 2.754,100 2.210,200 5.330,900

2009 230.200 2.822,900 1.444,900 4.498,000

2010 516.991 3.321.099 2.265.484 6.103.574

2011 290.977 3.404.131 1.781.998 5.477.106




229

Tabel / Table 5.5.6. Produksi Susu dan Telur menurut Kecamatan / Production of Milk and Egg by District, 2011 (Kg)

Kecamatan / District Susu / Milk Telur Ayam

Buras / Chicken Eggs

Telur Ayam Ras /

Chicken Eggs

Telur Itik / Duck Eggs

(1) (2) (3) (4) (5)

Setu - 9.630 1.815.447 45.308

Serang Baru - 15.879 - - Cikarang Pusat - 11.728 - 77.709

Cikarang Selatan - 16.510 - 35.112 Cibarusah - 13.532 758.065 -

Bojongmangu - 12.729 - - Cikarang Timur - 15.451 - 73.605 Kedungwaringin - 11.850 - 60.998 Cikarang Utara - 10.128 - 48.868 Karangbahagia - 18.614 475.781 40.742

Cibitung - 12.935 - 71.165 Cikarang Barat 14.897 12.997 - 42.963

Tambun Selatan 194.466 7.603 - 48.868 Tambun Utara - 10.128 - 40.721

Babelan 17.105 18.524 - 315.638 Tarumajaya 4.276 17.317 354.838 455.722 Tambelang - 13.083 - 78.567 Sukawangi - 7.890 - 95.285 Sukatani - 14.489 - 30.769

Sukakarya - 5.754 - 32.055 Pebayuran - 19.889 - 87.900

Cabangbungin - 6.733 - 71.723 Muaragembong - 7.584 - 28.280

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 230.744 290.977 3.404.131 1.781.998

2010 237.095 659.013 3.321.113 2.307.675 2009 211.692 230.211 2.822.955 1.445.263 2008 209.575 336.574 2.754.100 2.210.229 2007 63.508 310.600 3.217.700 1.959.799




230

Tabel / Table 5.5.7. Produksi Kulit menurut Kecamatan dan Jenis Ternak / Production of Leather by District and Kind of Livestock, 2011


Sapi / Cow

Kerbau / Buffalo

Kambing / Goat

Domba / Sheep

(1) (2) (3) (4) (5)

Setu 649 32 1.113 954

Serang Baru 1.708 84 1.010 1.257 Cikarang Pusat 1.575 22 499 1.156

Cikarang Selatan 495 103 420 878 Cibarusah 670 26 1.122 2.037

Bojongmangu 1.467 6 703 1.862 Cikarang Timur 282 2 838 1.748 Kedungwaringin 825 7 495 1.195 Cikarang Utara 98 23 850 1.741 Karangbahagia 201 18 716 984

Cibitung 166 12 1.473 1.873 Cikarang Barat 349 1 584 1.136

Tambun Selatan 254 7 1.083 1.325 Tambun Utara 142 54 1.473 1.454

Babelan 277 24 1.065 1.075 Tarumajaya 50 52 638 1.902 Tambelang 12 - 411 1.030 Sukawangi 118 4 404 984 Sukatani 19 - 677 1.136

Sukakarya 236 - 483 1.287 Pebayuran 209 1 1.143 2.029

Cabangbungin 35 - 596 1.277 Muaragembong 21 15 542 1.257

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 9.858 493 18.338 31.577

2010 8.791 407 19.107 25.661 2009 8.140 378 17.693 23.759 2008 19.998 255 22.881 26.395 2007 16.172 290 19.387 27.332




231

Tabel / Table 5.5.8. Pemasukan Ternak menurut Kecamatan dan Jenis Ternak / Import of Poultry by District and Its Kind, 2011 (Ekor)


Sapi / Cow

Kerbau / Buffalo

Kambing / Goat

Domba / Sheep

(1) (2) (3) (4) (5)

Setu 5.203 44 1.131 257

Serang Baru 13.700 115 1.026 338 Cikarang Pusat 12.638 30 506 311

Cikarang Selatan 3.971 140 426 236 Cibarusah 5.377 36 1.139 548

Bojongmangu 11.769 9 714 501 Cikarang Timur 2.263 3 852 470 Kedungwaringin 6.622 10 502 322 Cikarang Utara 785 1.496 863 391 Karangbahagia 1.611 727 727 265

Cibitung 1.332 1.496 1.496 504 Cikarang Barat 2.800 593 593 306

Tambun Selatan 2.037 1.100 1.100 356 Tambun Utara 1.139 1.496 1.496 391

Babelan 2.223 1.082 1.082 289 Tarumajaya 397 648 648 512 Tambelang 99 - 417 277 Sukawangi 950 5 410 265 Sukatani 157 - 687 306

Sukakarya 1.897 - 490 346 Pebayuran 1.673 1 1.161 546

Cabangbungin 279 - 605 344 Muaragembong 171 21 551 388

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 79.093 9.052 18.622 8.469

2010 32.864 4.452 17.449 21.395 2009 74.751 4.452 17.325 20.624 2008 91.192 9.828 17.506 20.661 2007 85.575 12.803 21.751 22.099




232



Babi / Pig


Ayam Pedaging /

Broiler

Itik / Duck

(1) (6) (7) (8) (9)

Setu - 7.816 1.334.164 4.461

Serang Baru - 12.899 518.654 - Cikarang Pusat - 9.519 298.885 7.651

Cikarang Selatan - 13.401 129.657 3.457 Cibarusah - 10.984 335.703 -

Bojongmangu - 10.332 112.080 - Cikarang Timur - 12.541 429.763 7.247 Kedungwaringin 436 9.618 864.704 6.006 Cikarang Utara - 12.541 131.173 4.009 Karangbahagia - 15.108 97.538 4.011

Cibitung - 10.499 1.813.121 7.007 Cikarang Barat - 10.550 622.211 4.230

Tambun Selatan 19 6.171 648.959 4.811 Tambun Utara - 8.221 435.808 4.009

Babelan - 15.036 462.556 31.077 Tarumajaya - 14.056 691.249 44.870 Tambelang - 10.619 217.218 7.736 Sukawangi - 6.404 1.555.906 9.382 Sukatani - 11.761 900.949 3.029

Sukakarya - 4.671 2.334.359 3.156 Pebayuran 380 16.144 4.095.743 8.655


Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 835 240.512 18.030.400 174.650

2010 566 246.846 17.510.501 231.781 2009 973 281.922 12.906.107 177.827 2008 902 131.708 14.529.100 145.756 2007 973 565.659 11.458.035 167.938




233

Tabel / Table 5.5.9. Pengeluaran Ternak menurut Kecamatan dan Jenis Ternak / Export of Poultry by District and Its Kind, 2011 (Ekor)


Sapi / Cow

Kerbau / Buffalo

Kambing / Goat

Domba / Sheep

(1) (2) (3) (4) (5)

Setu 4.911 35 1.407 630

Serang Baru 12.932 92 1.277 830 Cikarang Pusat 11.930 24 630 764

Cikarang Selatan 3.748 112 531 580 Cibarusah 5.076 29 1.418 1.346

Bojongmangu 11.109 11.109 889 1.231 Cikarang Timur 2.136 2 1.060 1.155 Kedungwaringin 6.251 6.251 625 790 Cikarang Utara 1.075 741 1.075 1.151 Karangbahagia 1.521 1.521 905 650

Cibitung 1.257 1.257 1.862 1.237 Cikarang Barat 2.643 2.643 738 750

Tambun Selatan 1.922 1.922 1.369 875 Tambun Utara 1.075 1.075 1.862 961

Babelan 2.098 26 1.347 710 Tarumajaya 375 57 806 1.257 Tambelang 95 - 519 681 Sukawangi 897 4 511 650 Sukatani 147 - 855 750

Sukakarya 1.790 - 610 850 Pebayuran 1.580 1 1.445 1.341

Cabangbungin 264 - 753 844 Muaragembong 161 17 686 830

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 74.993 26.918 23.180 20.863

2010 18.782 3.072 17.340 16.295 2009 68.451 4.608 19.222 16.898 2008 77.045 10.932 19.822 22.362 2007 71.928 12.550 13.758 15.510




234



Babi / Pig


Ayam Pedaging /

Broiler

Itik / Duck

(1) (6) (7) (8) (9)

Setu - 16.038 992.854 8.986

Serang Baru - 26.892 385.970 - Cikarang Pusat - 19.861 222.423 15.412

Cikarang Selatan - 27.960 96.488 6.964 Cibarusah - 22.916 249.822 -

Bojongmangu - 21.556 90.848 - Cikarang Timur - 26.165 319.820 14.598 Kedungwaringin 212 20.067 643.493 12.097 Cikarang Utara - 17.152 97.617 8.076 Karangbahagia - 31.522 72.587 8.080

Cibitung - 21.905 1.349.283 14.114 Cikarang Barat - 22.011 463.035 8.521

Tambun Selatan 9 12.876 482.941 9.692 Tambun Utara - 17.152 324.318 8.076

Babelan - 31.370 344.244 62.599 Tarumajaya - 29.326 514.412 90.381 Tambelang - 22.156 161.649 15.582 Sukawangi - 13.362 1.157.867 18.897 Sukatani - 24.537 670.465 6.102

Sukakarya - 9.745 1.737.176 6.357 Pebayuran 185 33.682 3.047.958 17.433


Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 406 492.495 13.425.270 351.800

2010 1.212 273.148 12.779.501 155.479 2009 774 243.257 12.341.069 358.474 2008 756 208.292 11.141.409 272.149 2007 929 430.179 6.869.180 152.553



235

BAB VI / Chapter VI

INDUSTRI, LISTRIK DAN AIR MINUM / Industry, Electricity and Water Supply


Industri pengolahan dikelompok-

kan ke dalam 4 golongan

berdasar-kan banyaknya pekerja,

yaitu :

The processing Industry is grouped

into 4 groups based on of labors:

a. Industri Besar adalah perusa-

haan industri yang mempunyai

pekerja 100 orang atau lebih;

a. The Big Industry is an industr y

which has 100 and over labor.

b. Industri Sedang adalah peru-

sahaan industri yang

mempunyai pekerja 20 – 99

orang;

b. The Midle Industry is an industry

which has 20 – 99 labors.

c. Industri Kecil adalah perusa-

haan industri yang mempunyai

pekerja 5 – 19 orang, dan

c. The Small Industry is an industry

which has 5 – 19 labors.

d. Industri Kerajinan Rumah

Tangga adalah usaha industri

yang mempunyai pekerja

antara 1 – 4 orang.

d. The house hold Industry is an

industry which has 1 – 4 labor.

Pengumpulan data perusahaan

Industri Besar dan Sedang

dilakukan setiap tahun dengan

cara sensus lengkap. Pelaksanaan

Survei Industri Besar dan Sedang

berdasarkan direktori hasil

The Midle and Big Industry data

collection is done annually with a

comp-lete method census. The Midle

and Big Industry survey

implementation is based on a directory

which has been revised every year.

Industri, Listrik dan Air Minum ................................................................................ Industry, Electricity and Water Supply


236

pemutakhiran yang dilakukan

setiap tahun.

Kebutuhan tenaga listrik di Kabu-

paten Bekasi sebagian besar

disuplai oleh Perusahaan Listrik

Negara (PLN) dan sebagian

lainnya oleh perusahaan bukan

PLN yang meliputi perusahaan

listrik yang dikelola oleh koperasi,

pemerintah daerah dan swasta.

Produksi listrik PLN terdiri dari

listrik yang dibangkitkan dan

dibeli dari luar PLN. Data listrik

non PLN yang disajikan adalah

data dari perusahaan listrik non

PLN yang mempunyai kapasitas

terpasang paling sedikit 1 KW dan

mempunyai jumlah pelanggan

paling sedikit 10 pelanggan.

Most of the electricity needs in the

Bekasi Regency is supplied by the

State Electricity Industry (PLN) and

the other is supplied by non of the

State Electricity Industry (PLN) which

are apasated by cooperation, District

gov-ernment and non government.

The PLN electricity production is

divided into its own development

electricity and elect-ricity buying from

the other industry. The non PLN

electricity industries which has 1 KW

capacity and which has 10 and over

consumers.

Data air minum dikumpulkan oleh

BPS melalui survei pada

Perusahaan Air Minum. Sistem

pencacahannya adalah dengan

cara wawancara langsung kepada

seluruh perusahaan air minum

(pencacahan lengkap).

The drinking water data is collected by

BPS - Statistics Indonesia with a sur-

vey on the drinking water Industry

(PAM). Its enumeration system is

direct interview toward all of the

drinking Water Industry (PAMD) with a

complete method.

1. Industri Pengolahan / Manufacturing Industry

Sektor industri merupakan sektor

yang memberikan kontribusi yang

besar dalam kegiatan

perekonomian Kabupaten Bekasi.

The industrial sector has a big

contribution in The Bekasi Regency

Economy. BPS - Statistics Bekasi

Regency has grouped the

Industry, Electricity and Water Supply ................................................................................ Industri, Listrik dan Air Minum


237

Badan Pusat Statistik (BPS)

mengelompokkan industri

pengolahan berdasarkan jumlah

tenaga kerja dan menurut jenis

barang produksinya menurut

jumlah tenaga kerja,

pengelompokannya adalah

industri besar dengan tenaga

kerja 100 orang dan lebih,

industri sedang dengan tenaga

kerja 20 – 99 orang, industri kecil

5 – 19 orang, industri rumah

tangga / kerajinan dengan te-

naga kerja kurang dari lima

orang.

manufacturing industry based on the

number of man power and the kind of

products. Based on the number of

man power, the grouping is the big

industrial activity with over 100 labors,

the medium industrial activity with 20

– 99 labors, the small industrial

activity with 5 – 19 labors, the

household industry / diligence with

below 5 labors.

Dari survei yang dilakukan BPS,

jumlah industri besar dan sedang

adalah 844 industri dengan

menyerap tenaga kerja 286.855

orang. Penyerapan tenaga kerja

ini meningkat 2 % dari tahun

2010. Pengelompokan menurut

jenis barang produksinya, industri

pengolahan terbagi ke dalam

sembilan kelompok. Perusahaan

industri yang paling banyak

adalah kelompok industri yang

menghasilkan barang-barang dari

logam, mesin dan

perlengkapannya, yaitu sebanyak

391 perusahaan. Kelompok ini

juga menyerap tenaga kerja

From The BPS industry survey, the

number of the medium and the big

industrial activity is 844 industries

which cover 286,855 labors. Based on

the kind of pro-ducts, the

manufacturing industry is divided into

9 groups. The most number of indus-

trial manufacturing is the industrial

group which produces the things of

metal, machine and their spare parts.

Those numbers are 391 manufactures.

This industrial manufacturing covers

the most number of labors. Those

numbers are 166,511 labors or 58.05

% (Table 6.1.1.).



238

terbesar yaitu 166.511 orang atau

58,05 % (Tabel 6.1.1.).

Grafik / Figure 4. Persentase Perusahaan Industri Besar dan Sedang menurut Kelompok Industri / Percentage of Large and Medium Manufacturing Establishment by Industrial Group, 2011

Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Bekasi Source : BPS – Statistics of Bekasi Regency



239

2. Listrik dan Air Minum / Electricity and Water Supply

Daya terpasang selama tahun

2011 mencapai 8.134.306 KVA,

dan daya yang terjual

1.447.866.696 KWH (Tabel

6.2.1.). Pelanggan seluruhnya

berjumlah 460.975 pelanggan,

94,13 % diantaranya merupakan

pelanggan rumah tangga (Tabel

6.2.2.). Produksi air minum

selama tahun 2011 sebesar 19,66

juta m3. Sedangkan volume air

yang terjual 16,95 juta m3 (Tabel

6.2.4.).

In 2011, the power of electricity had

been used until 8,134,306 KVA. The

power of electricity had sold about

1,447,866,696 KWH (Table 6.2.1.).

The total customers are about

460,975 customers, and 94.13 % are

households (Table 6.2.2.). Meanwhile,

the production of water supply in 2011

is about 19.66 million m3 . In another

side, the water supply volume had

increased about 16.95 million m3

(Table 6.2.3.).

Pelanggan air paling banyak ada

pada kelompok rumah tangga,

yaitu sebanyak 71.324 pelanggan

(Tabel 6.2.5.). Sedangkan

pemakaian air terbanyak ada

pada wilayah pelayanan Cikarang

Selatan, yaitu sebanyak 4.022.587

m3 atau 23,73 % dari total

pemakaian air (Tabel 6.2.6.).

The customer group of water supply

which had used the most of water

supply is the household group, about

71,324 households (Table 6.2.5.). And

the most water supply have been used

at Cikarang Selatan Service Area are

about 4,022,587 m3 or about 23.73 %

from total volume (Table 6.2.6.).



240

1. Industri Pengolahan / Manufacturing Industry

Tabel/Table 6.1.1. Banyaknya Perusahaan Industri Besar dan Sedang menurut Kelompok Industri / Number of Large and Medium Manufacturing Establishment by Industrial Group, 2011

Kode / Code

Kelompok Industri / Industrial Group Banyaknya / Amount

Industri / Manufacture

Tenaga Kerja / Labor

(1) (2) (3) (4)

31 Makanan, minuman dan tembakau / Food,

beverages and tobacco. 61 7.050

32 Tekstil, pakaian jadi dan kulit / Textile, wearing apparel and leather. 67 30.818

33 Kayu dan barang-barang dari kayu termasuk alat-alat rumah tangga dari kayu / Wood and wood products, including furniture.

31 4.990

34 Kertas dan barang-barang dari kertas, percetakan dan penerbitan / Paper and paper products, printing and publishing.

41 7.836

35

Kimia dan barang-barang dari bahan kimia, minyak bumi, batu bara, karet dan barang- barang dari plastic / Chemical and chemical products, petroleum, coal, rubber and plastic products.

181 44.259

36 Barang-barang galian bukan logam kecuali minyak bumi dan batubara / Non metalic mineral products unless petroleum and coal.

32 12.467

37 Logam Dasar / Basic metal industries. 28 6.557

38 Barang-barang dari logam, mesin dan perlengkapannya / Fabricated metal products, machinery and equipment.

391 166.511

39 Industri pengolahan lainnya / Other manufacturing industries. 12 6.367

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 844 286.855

2010 813 281.230 2009 788 229.060 2008 752 213.838 2007 842 220.991




241

Tabel/Table 6.1.2. Rata-rata Tenaga Kerja di Perusahaan Industri Besar dan Sedang menurut Kelompok Industri / Manpower Average of Large and Medium Manufacturing Establishment by Industrial Group, 2011

Kode / Code Kelompok Industri / Industrial Group

Rata-rata Tenaga Kerja / Manpower

Average (1) (2) (5)

31 Makanan, minuman dan tembakau / Food, beverages

and tobacco. 115,57

32 Tekstil, pakaian jadi dan kulit / Textile, wearing apparel and leather. 459,97

33 Kayu dan barang-barang dari kayu termasuk alat-alat rumah tangga dari kayu / Wood and wood products, including furniture.

160,97

34 Kertas dan barang-barang dari kertas, percetakan dan penerbitan / Paper and paper products, printing and publishing.

191,12

35

Kimia dan barang-barang dari bahan kimia, minyak bumi, batu bara, karet dan barang- barang dari plastic / Chemical and chemical products, petroleum, coal, rubber and plastic products.

244,52

36 Barang-barang galian bukan logam kecuali minyak bumi dan batubara / Non metalic mineral products unless petroleum and coal.

389,59

37 Logam Dasar / Basic metal industries. 234,18

38 Barang-barang dari logam, mesin dan perlengkapannya / Fabricated metal products, machinery and equipment.

425,86

39 Industri pengolahan lainnya / Other manufacturing industries. 530,58

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 339,88

2010 345,92 2009 290,69 2008 312,61 2007 262,46




242

2. Listrik dan Air Minum / Electricity and Water Supply

Tabel/Table 6.2.1. Perkembangan Daya Terpasang, Listrik Yang Terjual dan Pendapatan / Growth of Installed Capacity, Quantity of Electric Sold and Income, 2003 – 2011

Tahun / Year

Daya Terpasang / Installed Capacity

(KVA)

Listrik yang terjual / Quantity of Electric Sold

(Kwh)

Pendapatan / Income

(000 Rp) (1) (2) (3) (4)

2003 1.273.676 3.088.363.924 1.677.934.901

2004 1.362.393 3.574.434.461 2.046.793.308

2005 1.490.365 3.916.159.953 2.293.257.039

2006 1.591.962 4.148.928.992 2.617.529.217

2007 1.161.227 3.143.568.731 1.969.113.186

2008 474.246 885.973.366 571.263.673

2009 n/a 440.167.000 284.478.000

2010 24.190.987 5.495.206.678 3.762.470.539

2011 8.134.306 1.447.866.696 1.012.652.010

Sumber : PT (Persero) PLN APJ Bekasi Source : Bekasi – State Electricity Company



243

Tabel/Table 6.2.2. Jumlah Pelanggan Listrik dan Perkembangan Daya Terpasang menurut Jenis Pelanggan / Number of Electric Customers and Growth of Installed Capacity by Kind of Customers, 2011

Jenis Pelanggan / Kind of Customer Banyaknya / Amount

Perkembangan Daya Terpasang / Growth Of

Installed Capacity (1) (2) (3)

Social / Sosial 5.506 190.930.200

Rumah Tangga / Household 433.895 5845.329.600

Bisnis / Business 19.792 1429.126.800

Industri / Industry 543 569.520.000

Gedung Pemerintah dan Penerangan Jalan

1.239 99.400.260

Jumlah / Total 460.975 8.134.306.860

2010 735.602 -298

2009 n/a n/a

2008 403.270 474.245.790

2007 429.812 1.161.226.809




244

Tabel/Table 6.2.3. Pendapatan / Revenue, 2011

Bulan / Month Sosial /

Social Rumah Tangga /

Household Bisnis /

Bussiness Industri / Industry

(1) (2) (3) (4) (5)

Januari 1.992.457.374 62.536.132.481 16.999.693.766 5.943.571.675 Februari 1.356.601.118 61.684.033.952 17.646.561.526 5.410.138.839 Maret 1.416.074.310 61.545.652.452 16.569.569.526 5.412.525.664 April 1.501.548.092 60.948.738.805 17.464.566.991 5.925.889.173 Mei 1.354.654.565 59.485.854.565 15.454.741.523 5.958.425.454 Juni 1.454.745.145 61.452.452.543 16.474.239.485 4.945.212.142 Juli 1.458.542.789 61.589.126.356 17.121.242.425 5.425.525.542

Agustus 1.789.563.125 62.025.554.554 16.254.255.866 5.254.256.789 September 1.418.987.545 60.125.587.458 15.254.256.654 5.254.256.552 Oktober 1.487.552.652 61.365.125.562 14.925.263.632 5.963.258.452

November 1.345.524.522 60.125.254.256 15.256.362.214 5.125.252.263 Desember 1.325.235.235 61.325.252.421 15.251.425.621 5.251.266.529

Jumlah / Total 17.901.486.472 734.208.765.405 194.672.179.229 65.869.579.074




245

Tabel/Table 6.2.3. Lanjutan / Continued

Bulan / Month Pemerintah / Government

Traksi & Curah

Multiguna / Multifunction

Jumlah / Total

(1) (6) (7) (8) (9)

Januari n/a n/a n/a n/a Februari n/a n/a n/a n/a Maret n/a n/a n/a n/a April n/a n/a n/a n/a Mei n/a n/a n/a n/a Juni n/a n/a n/a n/a Juli n/a n/a n/a n/a

Agustus n/a n/a n/a n/a September n/a n/a n/a n/a Oktober n/a n/a n/a n/a

November n/a n/a n/a n/a Desember n/a n/a n/a n/a

Jumlah / Total n/a n/a n/a n/a




246

Tabel/Table 6.2.4. Produksi, Distribusi dan Penjualan Air Minum menurut Wilayah Pelayanan / Production, Distribution and Water Sold by Service Area, 2011

Kecamatan / District Produksi / Production

(M3)

Distribusi / Distribution

(M3)

Terjual / Sold Volume /

Volume (M3)

Nilai / Value ( 000 Rp)

(1) (2) (3) (4) (5)

Tarumajaya Curah 2.644.435 1.800.961 11.283.421.313

Tambun dan Setu 2.365.409 2.249.657 1.666.137 9.533.491.142 Cikarang Utara Curah 4.872.318 3.392.335 20.353.120.338

Cikarang Selatan 12.757.209 5.570.865 4.022.587 24.520.381.593 Cabangbungin 340.028 333.805 273.531 1.149.266.517 Bojongmangu 492.006 440.015 301.820 1.190.894.844

Kedungwaringin 82.885 78.195 71.530 330.519.979 Babelan 3.436.600 4.940.688 3.678.796 20.632.330.180 Sukatani 184.973 184.032 162.787 844.890.264

Lemah Abang Curah 2.102.548 1.578.041 8.814.136.514

Kabupaten Bekasi / Bekasi Regency 19.659.110 23.416.558 16.948.525 98.652.452.684

2010 19.259.637 23.198.137 16.461.349 67.134.474 2009 1.601.127 1.919.290 1.348.173 5.103.652,708 2008 16.868.454 18.164.883 12.554.590 38.640.745,06 2007 16.431.957 15.622.674 12.327.446 31.845.419

Sumber : PDAM Bekasi Source : Bekasi Regency – Water Supply Enterprise



247

Tabel/Table 6.2.5. Banyak Pelanggan Air Minum menurut Jenis Pelanggan / Number of Water Customers by Kind of Customers, 2011

Kecamatan / District Rumah Tangga / House hold

Sosial dan Terminal Air

Non Niaga

(1) (2) (3) (4)

Tarumajaya 6.669 91 11

Tambun dan Setu 7.881 64 4

Cikarang Utara 10.536 136 7

Cikarang Selatan 16.499 134 22

Cabangbungin 1.070 74 3

Bojongmangu 1.585 27 1

Kedungwaringin 379 1 -

Babelan 17.910 59 4

Sukatani 997 12 1

Lemah Abang 7.798 56 3

Kabupaten Bekasi / Bekasi Regency 71.324 654 56


Kecamatan / District Niaga Industri Jumlah / Total

(1) (5) (6) (7)

Tarumajaya 55 2 6.828

Tambun dan Setu 44 1 7.994

Cikarang Utara 193 3 10.875

Cikarang Selatan 428 13 17.096

Cabangbungin 2 - 1.149

Bojongmangu - - 1.613

Kedungwaringin - - 380

Babelan 59 - 18.032

Sukatani 3 - 1.013

Lemah Abang 90 - 7.947

Kabupaten Bekasi Bekasi Regency 874 19 72.927




248

Tabel/Table 6.2.6. Evaluasi Data Pemakaian Air Pelanggan / Data Evaluated of Water Customers, 2011

Wilayah Pelayanan / Service Area

Jumlah / Total Rata-rata (M3) / S.L

D R D (Rp) S.L Pemakaian (M3)

(1) (2) (3) (4) (5)

Tarumajaya 6.828 1.800.961 23,00 11.283.421.313

Tambun dan Setu 7.994 1.666.137 17,54 9.533.491.142

Cikarang Utara 10.875 3.392.335 26,31 20.353.120.338

Cikarang Selatan 17.096 4.022.587 21,31 24.520.381.593

Cabangbungin 1.149 273.531 20,01 1.149.266.517

Bojongmangu 1.613 301.820 16,03 1.190.894.844

Kedungwaringin 380 71.530 17,89 330.519.979

Babelan 18.032 3.678.796 17,45 20.632.330.180

Sukatani 1.013 162.787 15,17 844.890.264

Lemah Abang 7.947 1.578.041 16,70 8.814.136.514

Kabupaten Bekasi Bekasi Regency 72.927 16.948.525 98.652.452.684



249

BAB VII / Chapter VII

PERDAGANGAN DAN PERUMAHAN / Trading and Housing

PENJELASAN TEKNIS / TECHNICAL CLARIFICATION Grafik / Figure 5. Nilai Ekspor dan Impor / Value of Export and

Import, 1997 – 2011

Sumber : Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan PMD Kabupaten Bekasi Source : Bekasi Regency – Regional Office of Industry, Trade and Cooperative

Service

Sumber data untuk statistik

perdagangan ini diperoleh dari

Dinas Perindagkop dan UMKM

Kabupaten Bekasi. Sementara

data perumahan diperoleh dari

Dinas Tata Ruang dan

Permukiman.

This trade statistic data source is

from the Bekasi Regency’s

Perindagkop and UMKM Services

mean while the housing data is

from the Department of Spatial

Planning and Settlement.

1. Perdagangan / Trading

Nilai ekspor selama tahun 2011 The export value in 2011 is 1.879

Perdagangan dan Perumahan .............................................................................................................. Trading and Housing


250

mencapai 1,879 milyar US$. Nilai

ekspor tertinggi dengan negara

tujuan Korea, yaitu sebesar

221,847 juta US$. (Tabel 7.1.5

dan Tabel 7.1.7.).

billion US$. Based on the

destination country, the most

number of export value is Japan

about 221.847 billion US$. (Table

7.1.5 dan Table 7.1.7.).

2. Perumahan / Housing

Meningkatnya jumlah penduduk

Kabupaten Bekasi telah

memberikan pengaruh terhadap

meluasnya kawasan pemukiman.

As well as the increasing of the

Bekasi Regency’s population, the

increasing of the real estate area

had happened.

Jumlah realisasi pembangunan

rumah dan ruko pada tahun 2011

di Kabupaten Bekasi sebanyak

20.196 unit, dengan wilayah

realisasi pembangunan paling

banyak berada di Kecamatan

Setu, yaitu sebanyak 2.595 unit

(Tabel 7.2.).

In 2011 the housing developer

had been developed houses and

trading houses are about 20,196

units, with Setu District as the

most number of developed house

is about 2,595 units (Tabel 7.2.).

Trading and Housing ................................................................................................................ Perdagangan dan Perumahan


251

1. Perdagangan / Trading

Tabel/Table 7.1.1. Banyaknya Tanda Daftar Perusahaan (TDP) Yang Diterbitkan / Number of Publisher Registered, 2011

Bulan / Month Bentuk Perusahaan

PT Koperasi / Cooperative CV Perorangan /

Private Jumlah /

Total (1) (2) (3) (4) (5) (6)

Januari / January n/a n/a n/a n/a n/a

Pebruari / February n/a n/a n/a n/a n/a Maret / March n/a n/a n/a n/a n/a April / April n/a n/a n/a n/a n/a Mei / May n/a n/a n/a n/a n/a Juni / June n/a n/a n/a n/a n/a Juli / July n/a n/a n/a n/a n/a

Agustus / August n/a n/a n/a n/a n/a September / September n/a n/a n/a n/a n/a

Oktober / October n/a n/a n/a n/a n/a November / November n/a n/a n/a n/a n/a Desember / December n/a n/a n/a n/a n/a

Jumlah / Total n/a n/a n/a n/a n/a

2010 1.309 68 952 482 2.811 2009 1.153 91 1.314 621 3.184 2008 1.336 61 1.054 619 3.070 2007 457 58 740 289 1.547

Sumber : Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kabupaten Bekasi Source : Bekasi Regency – Regional Office of Industry, Trade, Cooperative and

UMKM Service



252

Tabel/Table 7.1.2. Tanda Daftar Perusahaan (TDP) Yang Diterbitkan menurut Sektor dan Bentuk Usaha / Number of Publisher Registered by Sector and Kind of Enterprise, 2011

Sektor Usaha / Establish Sector

PT Koperasi / Cooperative CV Perorangan

/ Private Jumlah /

Total (1) (2) (3) (4) (5) (6)

Pertanian /Agriculture n/a n/a n/a n/a n/a Pertambangan dan

Penggalian / Mining and quarrying

n/a n/a n/a n/a n/a

Industri Pengolahan / Manufacture n/a n/a n/a n/a n/a

Listrik dan Air Minum / Electricity and Water Supply n/a n/a n/a n/a n/a

Konstruksi / Construction n/a n/a n/a n/a n/a Perdagangan, Hotel dan

Restoran / Trade, Hotel and Restaurant

n/a n/a n/a n/a n/a

Angkutan dan Komunikasi / Transportation and

Communication n/a n/a n/a n/a n/a

Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya / Bank

and Financial Intermediaries n/a n/a n/a n/a n/a

Jasa-jasa / Services n/a n/a n/a n/a n/a

Kabupaten Bekasi / Bekasi Regency n/a n/a n/a n/a n/a

2010 1.310 68 1.042 482 2.902 2009 671 53 1.003 651 2.378 2008 617 48 896 536 2.097 2007 457 58 740 289 1.547


UMKM Service



253

Tabel/Table 7.1.3. Permohonan Perijinan yang Diterbitkan Pada BPPT Kabupaten Bekasi Menurut Jenis Perijinan Bulan Januari - Juni, 2011

Jenis Perijinan Januari Februari Maret April Mei Juni (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1. Ijin Lokasi 11 13 19 3 25 7 2. Ijin Peruntukkan Penggunaan Tanah (IPPT) 3 10 33 39 24 17 3. Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) Umum dan

Bangunan Negara 35 98 82 43 83 111

4. Ijin Penggunaan Bangunan - - - - - - 5. Ijin Usaha Jasa Konstruksi (IUJK) 23 171 141 19 18 14 6. Ijin Undang-undang Gangguan (HO) 5 17 22 17 21 19 7. Surat Ijin Tempat Usaha (SITU) - 1 - 4 12 - 8. Surat Ijin Usaha Perdagangan (SIUP) 167 246 364 325 332 295 9. Ijin Pembuangan Limbah Cair (IPLC) - 4 - 6 4 7 10. Ijin Kerja Malam Bagi Tenaga Kerja Wanita

(IKMW) - - - - - -

11. Surat Ijin Usaha Kepariwisataan (SIUK) 7 12 12 1 19 3 12. Ijin Praktek Dokter Hewan - - - - - - 13. Ijin Pendirian Sekolah - - 6 24 1 6 14. Ijin Peternakan, Perikanan dan Kelautan - - - - - 1 15. Ijin Usaha Industri/Tanda Daftar Industri (IUI) 15 8 19 11 15 19 16. Tanda Daftar Perusahaan (TDP) 204 267 353 318 347 302 17. Rekomendasi Pemasangan Lampu PJU - - - - - - 18. Pemakaian Kekayaan Daerah (Fasos

Perumahan) - - - - - 1

19. Ijin Layak Huni dan Persewaan Perumahan - - - - - - 20. Ijin Pengelola Balai Latihan Kerja (BLK) - - - - - - 21. Ijin Penimbunan Bahan Bakar Cair - - - - - -


UMKM Service



254



22. Ijin Pemanfaatan Limbah Non B3 yang Bernilai

Ekonomis 17 23 20 9 11 8

23. Ijin Usaha Bengkel Alat dan Mesin Pertanian, Perkebunan, dn Kehutanan - - - - - -

24. Ijin Usaha Obat Hewan di Tingkat Depo Toko Kios dan Pengecer

- - - - - -

25. Ijin Pengadaan dan Peredaran Alat dan Mesin Peternakan, Perikanan, dan Kelautan - - - - - -

26. Ijin Rumah Potong Hewan - - - - 22 - 27. Ijin Produksi Bibit Hewan dan Ikan - - - - - - 28. Ijin Tempat Pelelangan Ikan - - - - - - 29. Tanda Daftar Petunjuk Penggunaan Kartu

Jaminan/Garansi - - - - - -

30. Ijin Usaha Kawasan Industri - - - - - - 31. Tanda Daftar Gudang (TDG) 4 1 2 - - - 32. Surat Tanda Pendaftaran Usaha Waralaba - - - - - - 33. Ijin Usaha Pasar Modern dengan Luas < 2000

m2 - - - - - -

34. Ijin Perparkiran Diluar Badan Jalan - - - - - - 35. Ijin Pendidikan dan Latihan Luar Sekolah - 15 - - - - 36. Ijin Kegiatan Kebudayaan - - - - - - 37. Ijin Pengelolaan Air Kotor dan Lumpur Tinja - - - - - - 38. Ijin Optical - - 1 1 1 - 39. Ijin Toko Obat 1 - 3 1 1 - 40. Ijin Usaha Jasa Boga (Catering) 2 6 10 3 3 2 41. Ijin Pengelola Makanan dan Tempat-tempat

Umum - - - - - -

42. Ijin Klinik Kebugaran - - - - - -


UMKM Service



255



43. Ijin Salon Kecantikan - - - - - - 44. Ijin Industri Kosmetik - - - - - - 45. Ijin Tukang Gigi - - - - - - 46. Ijin Pengobatan Tradisional 1 1 2 1 1 3 47. Ijin Bapel JPKM - - - - - - 48. Ijin Industri Obat Tradisional - - - - - - 49. Ijin Lembaga Perusahaan Penyalur Tenaga

Kerja Swasta (LPPKS) - - - - - -

50. Ijin Pemakaian Pesawat Uap - - - - - - 51. Ijin Pemakaian Bejana Tekanan - - - - - - 52. Ijin Pemakaian Pesawat Angkut - - - - - - 53. Ijin Pemakaian Motor Diesel - - - - - - 54. Ijin Instalasi Listrik dan Penyaluran Petir - - - - - - 55. Ijin Penyimpangan Waktu Kerja - - - - - - 56. Ijin Usaha Angkutan 567 631 616 456 456 528 57. Ijin Bongkar Muat/Ijin Angkutan Barang 547 947 885 692 465 423 58. Ijin Eksplorasi Air Bawah Tanah - - - - - - 59. Ijin Pengeboran (SIP) - - - - - - 60. Ijin Pengendalian Air Bawah Tanah (SIPA) - 20 - - 24 11 61. Ijin Penurapan (SIP) dan Pengendalian Mata

Air (SIPMA) - - - - - -

62. Ijin Juru Bor - - - - - - 63. Ijin Perusahaan Pengeboran Air Bawah Tanah

(SIPPAT) - - - - - -

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 1.609 2.491 2.590 1.973 1.885 1.777


UMKM Service



256

Tabel/Table 7.1.4. Permohonan Perijinan yang Diterbitkan Pada BPPT Kabupaten Bekasi Menurut Jenis Perijinan Bulan Juli - Oktober, 2011

Jenis Perijinan Juli Agustus September Oktober (1) (2) (3) (4) (5)

1. Ijin Lokasi 24 17 8 16 2. Ijin Peruntukkan Penggunaan Tanah (IPPT) 43 33 20 37 3. Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) Umum dan

Bangunan Negara 109 102 89 45

4. Ijin Penggunaan Bangunan - - - - 5. Ijin Usaha Jasa Konstruksi (IUJK) 20 10 20 18 6. Ijin Undang-undang Gangguan (HO) 9 13 16 9 7. Surat Ijin Tempat Usaha (SITU) - 6 - 1 8. Surat Ijin Usaha Perdagangan (SIUP) 306 287 218 297 9. Ijin Pembuangan Limbah Cair (IPLC) 1 8 - 2 10. Ijin Kerja Malam Bagi Tenaga Kerja Wanita

(IKMW) - - - -

11. Surat Ijin Usaha Kepariwisataan (SIUK) 13 4 10 2 12. Ijin Praktek Dokter Hewan - - - - 13. Ijin Pendirian Sekolah 6 6 1 15 14. Ijin Peternakan, Perikanan dan Kelautan - - - - 15. Ijin Usaha Industri/Tanda Daftar Industri (IUI) 9 11 14 14 16. Tanda Daftar Perusahaan (TDP) 418 252 214 276 17. Rekomendasi Pemasangan Lampu PJU - - - - 18. Pemakaian Kekayaan Daerah (Fasos

Perumahan) 1 - - -

19. Ijin Layak Huni dan Persewaan Perumahan - - - - 20. Ijin Pengelola Balai Latihan Kerja (BLK) - - - - 21. Ijin Penimbunan Bahan Bakar Cair - - - -


UMKM Service



257



22. Ijin Pemanfaatan Limbah Non B3 yang Bernilai

Ekonomis 12 6 4 23

23. Ijin Usaha Bengkel Alat dan Mesin Pertanian, Perkebunan, dn Kehutanan - - - -

24. Ijin Usaha Obat Hewan di Tingkat Depo Toko Kios dan Pengecer

- - - -

25. Ijin Pengadaan dan Peredaran Alat dan Mesin Peternakan, Perikanan, dan Kelautan - - - -

26. Ijin Rumah Potong Hewan - - - - 27. Ijin Produksi Bibit Hewan dan Ikan - - - - 28. Ijin Tempat Pelelangan Ikan - - - - 29. Tanda Daftar Petunjuk Penggunaan Kartu

Jaminan/Garansi - - - -

30. Ijin Usaha Kawasan Industri 3 - - - 31. Tanda Daftar Gudang (TDG) 3 - 1 - 32. Surat Tanda Pendaftaran Usaha Waralaba - - - - 33. Ijin Usaha Pasar Modern dengan Luas < 2000

m2 - - - -

34. Ijin Perparkiran Diluar Badan Jalan - - - - 35. Ijin Pendidikan dan Latihan Luar Sekolah - - - - 36. Ijin Kegiatan Kebudayaan - - - - 37. Ijin Pengelolaan Air Kotor dan Lumpur Tinja - - - - 38. Ijin Optical - - - 1 39. Ijin Toko Obat - - - 2 40. Ijin Usaha Jasa Boga (Catering) 6 9 2 7 41. Ijin Pengelola Makanan dan Tempat-tempat

Umum - - - -

42. Ijin Klinik Kebugaran - - - -


UMKM Service



258



43. Ijin Salon Kecantikan - - - - 44. Ijin Industri Kosmetik - - - - 45. Ijin Tukang Gigi - - - - 46. Ijin Pengobatan Tradisional 4 3 - 3 47. Ijin Bapel JPKM - - - - 48. Ijin Industri Obat Tradisional - - - - 49. Ijin Lembaga Perusahaan Penyalur Tenaga

Kerja Swasta (LPPKS) - - - -

50. Ijin Pemakaian Pesawat Uap - - - - 51. Ijin Pemakaian Bejana Tekanan - - - - 52. Ijin Pemakaian Pesawat Angkut - - - - 53. Ijin Pemakaian Motor Diesel - - - - 54. Ijin Instalasi Listrik dan Penyaluran Petir - - - - 55. Ijin Penyimpangan Waktu Kerja - - - - 56. Ijin Usaha Angkutan 657 506 338 573 57. Ijin Bongkar Muat/Ijin Angkutan Barang 461 497 332 321 58. Ijin Eksplorasi Air Bawah Tanah - - - - 59. Ijin Pengeboran (SIP) - - - - 60. Ijin Pengendalian Air Bawah Tanah (SIPA) - 9 - - 61. Ijin Penurapan (SIP) dan Pengendalian Mata

Air (SIPMA) - - - -

62. Ijin Juru Bor - - - - 63. Ijin Perusahaan Pengeboran Air Bawah Tanah

(SIPPAT) - - - -

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 2.105 1.779 1.287 1.662


UMKM Service



259

Tabel/Table 7.1.5. Nilai Ekspor dan Impor / Value of Export and Import, 1998 – 2011 (US $)

Tahun / Year Ekspor / Export Import / Import

(1) (2) (3)

1998 343.488.210,70 51.925.755,76

1999 319.829.116,66 11.171.890,95

2000 10.233.148.511,85 14.255.880,08

2001 1.054.080.281,44 22.353.292,37

2002 9.406.796.028,99 3.467.453,95

2003 6.407.517.705,33 2.823.487,19

2004 8.783.726.757,96 6.319.263,37

2005 15.018.615.916,50 22.210.701,51

2006 8.555.244.201,97 74.881.129,76

2007 3.743.806.688,15 33.201.161,64

2008 2.106.500.402,66 206.222.252,45

2009 1.774.446.148,82 37.807.634,95

2010 1.869.171.662,90 20.085.814,41

2011 1.879.654.439,99 9.295.253,03


UMKM Service



260

Tabel/Table 7.1.6. Volume dan Nilai Ekspor menurut Jenis Barang / Number of Export Volume and Value by Kind of Goods, 2011

No. Barang / Goods Volume / Volume

(000 Kg) Nilai / Value (000 US $)

(1) (2) (3) (4)

1 Electrical machinery & equip., telecommunications

equip., sound recorders, television recorders 23.599,79 269.387,41

2 Toys, games & sports equip., parts & acces. 6.665,75 232.149,03 3 Musical instruments, parts & acces. 82.367,84 152.266,90

4 Nuclear reactors, boilers, mechanical appes, computers 7.822,61 113.336,21

5 Optical, photographic, cinematographic, measuring, cheking, precision, medical or surgical instruments 457,03 101.464,05

6 Miscellaneous manufactured articles 553,53 100.187,63 7 Footwaear, gaiters, & the like 277,59 92.546,72 8 Plastics & articles thereof 52.629,96 91.154,22 9 Tools, spoons & forks of base metal 318,18 90.079,88

10 Furniture, bedding, cushions, lamps & lighting fittings nesoi, illuminated signs, name plates & the like, prefabricated buildings

9.182,99 89.900,74

11 Impregnated, coated, covered, or laminated textile prod, textile prod for industrial use 1.941,08 85.055,59

12 Articles of iron or steel 1.341,07 65.156,50 13 Rubbers & articles thereof 7.413,33 59.455,21

14 Tanning or dyeing extracts, dyes, pigments, paints & varnishes, putty, & inks 699,77 44.788,30

15 Oil seeds/misc. Grains/med. Plants/straw 438,83 42.386,00 16 Lac, gums, resins, etc. 11.208,95 35.166,69 17 Preps. Of cereals, flour, strach or milk 10.870,03 37.496,94

18 Oils & resinoids, perfumery, cosmetic or toilet preparations 7.588,97 31.457,02

19 Miscellaneous articles of base metal 778,58 30.597,42 20 Miscellaneous chemical products 1.529,80 28.352,62 21 Beverages, spirits & vinegar 14.700,04 23.005,10 22 Nickel & articles thereof 11.628,01 22.298,09 23 Alumunium & articles Thereof 169,92 18.088,11 24 Ceramic Products 524,32 18.766,66 25 Man-made Staple Fibers, Inc., Yarns, Etc. 3.889,64 5.111,38 26 Lain-lain 211,12 235.456,51

Kabupaten Bekasi / Bekasi Regency 258.808,71 2.115.110,95 2010 174.988,11 3.305.791,31 2009 349.271,30 1.784.689,88 2008 408.605,29 2.106.500,40


UMKM Service



261

Tabel/Table 7.1.7. Volume dan Nilai Ekspor menurut 20 Negara Tujuan Utama / Number of Export Volume and Value by Destination Country, 2011

No.

Negara Tujuan / Destination Country

Volume / Volume (Kg)

Nilai / Value (US $)

(1) (2) (3) (4)

1 Republic of Korea 52.069.876,05 221.847.085,45 2 Thailand 52.728.220,60 199.958.147,08 3 France 5.777.013,41 199.931.336,00 4 Germany 36.806.610,58 199.556.710,62 5 Japan 10.725.885,44 189.789.821,14 6 India 21.853.356,90 97.098.266,39 7 Netherlands 2.884.990,61 89.978.729,54 8 Poland 5.423.259,43 89.919.447,75 9 Malaysia 11.033.730,24 59.888.851,58 10 Vietnam 7.490.118,33 59.156.969,64 11 Philippines 5.451.392,76 46.785.483,98 12 United Kingdom 5.543.468,63 45.529.255,94 13 United States of America 3.778.664,33 45.373.660,71 14 Australia 4.655.393,66 39.825.845,83 15 Sweden 1.799.102,33 38.702.468,98 16 China 3.703.272,65 35.304.073,02 17 Italy 1.091.605,38 34.939.040,90 18 Turkey 856.709,62 29.937.377,76 19 Russian Federation 935.239,45 27.779.581,26 20 Hungary 14.105.002,20 27.595.726,36 21 Others 10.095.793,70 139.459.029,04

Kabupaten Bekasi / Bekasi Regency 258.808.706,30 1.918.356.908,97

2010 231.892.199,24 2.802.132.772,56 2009 345.357.917,60 1.774.446.148,82 2008 408.605.293,42 2.106.500.402,66 2007 583.180.270,80 3.743.806.688,15


UMKM Service



262

Tabel/Table 7.1.8. Banyaknya Pasar Swasta dan Pasar Desa menurut Kecamatan / Number of Private and Village Market by District, 2010-2011


Banyaknya Pasar (Unit) 2010 2011

Swasta / Private

Desa / Village

Swasta / Private

Desa / Village

(1) (2) (3) (4) (5)

Setu 4 1 n/a n/a

Serang Baru - 1 n/a n/a Cikarang Pusat 2 - n/a n/a

Cikarang Selatan 10 - n/a n/a Cibarusah 8 1 n/a n/a

Bojongmangu - - n/a n/a Cikarang Timur - - n/a n/a Kedungwaringin 2 1 n/a n/a Cikarang Utara 18 3 n/a n/a Karangbahagia 2 - n/a n/a

Cibitung 13 1 n/a n/a Cikarang Barat - - n/a n/a

Tambun Selatan 7 1 n/a n/a Tambun Utara 5 - n/a n/a

Babelan 11 1 n/a n/a Tarumajaya 4 1 n/a n/a Tambelang - - n/a n/a Sukawangi - - n/a n/a Sukatani 3 1 n/a n/a

Sukakarya - - n/a n/a Pebayuran - - n/a n/a

Cabangbungin - - n/a n/a Muaragembong - - n/a n/a

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 89 12 n/a n/a


UMKM Service



263

Tabel/Table 7.1.9. Jumlah Sarana dan Prasarana Pasar Kabupaten Bekasi (m2), 2011

Kecamatan / District Sarana dan Prasarana

Areal Bangunan Sarana (1) (2) (3) (4)

Kedunggede 4.800 2.132,50 2.667,50

Sukatani 5.505 2.388 3.117 Baru Cikarang 23.000 16.965 6.035 Induk Cibitung 41.000 12.356 27.757

Babelan 23.968 18.350 5.618 Tarumajaya 21.000 10.000 2.850

Setu 9.605 5.332,01 2.877,32 Cibarusah 7.356 4.443,90 2.912,10

Pert. Cikarang 15.000 3.340 11.660 Lemahabang 4.074 1.443 1.579

Tambun 8.720 5.014 3.706 Serang 6.372 4.125,75 2.246,25

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 170.400 85.890,16 73.025,17


UMKM Service



264

Tabel/Table 7.1.10. Jumlah Pedagang pada Kios, Los, dan Kaki Lima Tetap di Pasar Kabupaten Bekasi, 2011

Kecamatan / District Kios Los

Pedagang Lokal Pedagang Lokal (1) (2) (3) (4) (5)

Kedunggede n/a n/a n/a n/a

Sukatani n/a n/a n/a n/a Baru Cikarang n/a n/a n/a n/a Induk Cibitung n/a n/a n/a n/a

Babelan n/a n/a n/a n/a Tarumajaya n/a n/a n/a n/a

Setu n/a n/a n/a n/a Cibarusah n/a n/a n/a n/a

Pert. Cikarang n/a n/a n/a n/a Lemahabang n/a n/a n/a n/a

Tambun n/a n/a n/a n/a Serang n/a n/a n/a n/a

Kabupaten Bekasi /



Kecamatan / District Kaki Lima Tetap Jumlah

Pedagang Lokal Pedagang Lokal (1) (2) (3) (4) (5)

Kedunggede n/a n/a n/a n/a

Sukatani n/a n/a n/a n/a Baru Cikarang n/a n/a n/a n/a Induk Cibitung n/a n/a n/a n/a

Babelan n/a n/a n/a n/a Tarumajaya n/a n/a n/a n/a

Setu n/a n/a n/a n/a Cibarusah n/a n/a n/a n/a

Pert. Cikarang n/a n/a n/a n/a Lemahabang n/a n/a n/a n/a

Tambun n/a n/a n/a n/a Serang n/a n/a n/a n/a

Kabupaten Bekasi /


Sumber : Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kabupaten Bekasi



265

Source : Bekasi Regency – Regional Office of Industry, Trade, Cooperative and UMKM Service

Tabel/Table 7.1.11. Jumlah Pedagang pada Kios, Los, dan Kaki Lima Tetap di Pasar Kabupaten Bekasi, 2011

Kecamatan / District Aktifitas

Jumlah Buka Tutup

(1) (2) (3) (4)

Kedunggede n/a n/a n/a

Sukatani n/a n/a n/a Baru Cikarang n/a n/a n/a Induk Cibitung n/a n/a n/a

Babelan n/a n/a n/a Tarumajaya n/a n/a n/a

Setu n/a n/a n/a Cibarusah n/a n/a n/a

Pert. Cikarang n/a n/a n/a Lemahabang n/a n/a n/a

Tambun n/a n/a n/a Serang n/a n/a n/a

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency n/a n/a n/a


UMKM Service



266

Tabel/Table 7.1.12. Jumlah Sarana Perdagangan Di Kabupaten Bekasi, 2009-2011

Sarana Perdagangan 2009 2010 2011

(1) (2) (3) (4)

a. Pasar Tradisional 12 12 12

b. Pasar Lokal 10 10 10

c. Pasar Regional 1 1 1

d. Pasar Swasta 4 4 4

e. Hipermarket 3 3 3

f. Minimarket 109 109 127

g. Pasar Grosir 4 4 4


UMKM Service



267

2. Perumahan / Housing

Tabel/Table 7.2. Jumlah Pembangunan Perumahan menurut Kecamatan / Number of Housing by District in Bekasi Regency, 2011 (Unit)

Kecamatan / District Jumlah Realisasi Pembangunan

< T.36 T.36-T.60 T.60-T.120 T.120-T.300 > T.300 RUKO (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Setu 2.077 448 - - - 70

Serang Baru 1.792 485 - - - - Cikarang Pusat 392 21 3 2 - 86

Cikarang Selatan 2.058 212 89 - - 119 Cibarusah 684 122 - - - 17

Bojongmangu - - - - - - Cikarang Timur 426 166 - - - 155 Kedungwaringin 329 - - - - - Cikarang Utara 1.049 328 - - - 18 Karangbahagia - - - - - -

Cibitung 1.665 188 28 - - 26 Cikarang Barat 206 18 70 1 - 401

Tambun Selatan 639 493 168 6 - 145 Tambun Utara 1.280 76 - - - 5

Babelan 1.656 299 - - - 23 Tarumajaya 385 237 118 - - 222 Tambelang - - - - - - Sukawangi - - - - - - Sukatani 693 - - - - -

Sukakarya - - - - - - Pebayuran - - - - - -

Cabangbungin - - - - - - Muaragembong - - - - - -

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 15.331 3.093 476 9 0 1.287

Sumber : Dinas Tata Ruang dan Permukiman Kabupaten Bekasi Source : Bekasi Regency – Department of Spatial Planning and Settlement

Bekasi in Figure 2012 ................................................................................................. Kabupaten Bekasi Dalam Angka 2012

268

BAB VIII / Chapter VIII

PERHUBUNGAN DAN KOMUNIKASI / Transportation and Communication


Data pengangkutan dan

komunikasi meliputi :

a. Panjang Jalan

b. Angkutan Darat

c. Angkutan Udara

d. Angkutan Laut

e. Angkutan Antar Pulau

f. Pos dan Telekomunikasi

The Communication and

Transportation Data cores:

a. The length of road

b. The land transportation

c. The air transportation

d. The marine transportation

e. The among island trans-

portation

f. The post and telecommuni-

cation

Kendaraan Bermotor adalah

setiap kendaraan yang digerakkan

oleh peralatan teknik yang ada

pada kendaraan tersebut,

biasanya digunakan untuk

angkutan orang atau barang di

atas jalan raya selain kendaraan

yang berjalan di atas rel.

Kendaraan bermotor yang dicatat

adalah semua jenis kendaraan

kecuali kendaraan bermotor TNI /

Polri dan Korps Diplomatik.

The engine vehicle which is

moved by some technical tolla

attached on the vehicle, which is

usually used for human and

product transportation on road

and railway track. The engine

vehicle data is all of vehicle type

exception for the Indonesia

armed forces (TNI / POLRI) and

the Diplomatic Corps.

Mobil Penumpang adalah setiap

kendaraan bermotor yang

The passenger is every engine

vehicle which is equipped by eight

Transportation and Communication .......................................................................................... Perhubungan dan Komunikasi


269

dilengkapi dengan tempat duduk

untuk sebanyak-banyaknya

delapan orang, tidak termasuk

tempat duduk untuk pengemudi,

baik dilengkapi atau tidak

dilengkapi bagasi.

chairs at most, excluded the

drives chair, wheather equipped

or not equipped baggage.

Mobil Bis adalah setiap kendaraan

bermotor yang dilengkapi dengan

tempat duduk untuk lebih dari

dela-pan orang, tidak termasuk

tempat duduk untuk pengemudi,

baik di-lengkapi atau tidak

dilengkapi ba-gasi.

The auto bus is every engine

vehicle which is equipped by eight

chairs at least, excluded the

drives chair, wheather equipped

or not equipped baggage.

Mobil gerobak / truk adalah setiap

kendaraan bermotor yang

digunakan untuk angkutan

barang, selain mobil penumpang,

mobil bis dan kendaraan bermotor

roda dua.

The truck is every engine vehicle

which is used for product

transportation exception for

human trans-portation, auto bus

and 2 tires engine vehicle.

Sepeda motor adalah setiap

kendaraan bermotor yang beroda

dua.

The motorcycle is every engine

vehicle which has 2 tires.

Jalan adalah jalan dalam bentuk

apapun yang terbuka untuk lalu-

lintas kendaraan umum. Data

yang disajikan dalam publikasi ini

adalah semua jalan di Indonesia

baik di bawah wewenang

pemerintah pusat maupun tingkat

I dan tingkat II.

The road is road at whatever form

which open for transportation.

The publishing data in this

publication is all of road in

Indonesian wheather below the

central government authority or

below the first and second

government authority.

Perhubungan dan Komunikasi ......................................................................................... Transportation and Communication


270

Kereta Api adalah kendaraan

dengan tenaga gerak (listrik,

diesel atau tenaga uap) yang

berjalan sendiri maupun

dirangkaikan de-ngan kendaraan

lain, yang akan atau sedang

bergerak di atas rel, terdiri dari

kereta penumpang dan kereta

barang.

The train is a vehicle with kinetic

energy (electricity, diesel fuel or

steam energy) which has its own

iron tire or attached to another

vehicle which will be or will be

moving on railway track, divided

into passenger train and product

train.

Kilometer – Penumpang adalah

jumlah kilometer dari semua pe-

numpang yang berangkat.

Besaran ini merupakan

penjumlahan jarak asal tujuan

masing-masing penum-pang.

Kilometer passenger is the sum of

kilometer for all of the departure

passenger. This measures cover

the origin destination distance

total for each passenger.

Rata-rata Jarak Perjalanan Per

Penumpang adalah rata-rata yang

ditempuh oleh setiap penumpang,

atau jumlah kilometer penumpang

dibagi dengan jumlah penumpang

berangkat.

The journey distance average per

passenger is the distance average

which is traveled by passenger or

passenger kilometer total is

divided by the departure

passenger total.

Kilometer – Ton adalah jumlah

kilometer semua ton yang

diangkut. Besaran ini merupakan

hasil pen-jumlahan jarak asal

tujuan masing-masing dalam ton.

Kilometer tonnage is the kilometer

total for all of product tonnage

which is moved. This measure

covers the summation of the

origin destination distance each

for tonnage.

Rata-rata Jarak Angkut Barang

adalah rata-rata jarak yang

ditempuh oleh setiap ton barang

atau jumlah kilometer ton dibagi

The product move distance

average is the average distance

which is traveled by each product

tonnage or the sum of kilometer



271

dengan ton dimuat. tonnage is divided by tonnage.

Sumber data pengangkutan dan

komunikasi berasal dari masing-

masing instansi terkait,

dikumpulkan oleh Badan Pusat

Statistik (BPS) setiap tahun.

The Communication and

transportation data source is from

the department concerned which

is collected by the Statistics

Indonesia every year.

Konsep dan definisi pariwisata

mengikuti rekomendasi World

Tourism Or-ganization (WTO) dan

International Union of Office

Travel Organization (IUOTO).

The tourism definition and

concept follow the world tourism

organization (WTO)

recommendation and The

international union of office travel

or-ganization (IUOTO)

recommendation.

Tamu asing ialah setiap

pengunjung yang mengunjungi

suatu negara di luar tempat

tinggalnya, didorong oleh satu

atau beberapa keperluan tanpa

bermaksud memperoleh

penghasilan di tempat yang

dikunjungi dan lamanya kun-

jungan tersebut tidak lebih dari

satu tahun. Definisi ini mencakup

2 (dua) kategori tamu asing, yaitu

:

The foreign is every visitor who

has visited a country out of his /

her traveling place, motivated by

reasons without income on the

visiting place and the duration of

the visit is not more than one

year. This definition covers 2

types of foreigner:

Wisatawan (turis) ialah setiap

pengunjung seperti definisi di atas

yang tinggal paling sedikit 24 jam,

akan tetapi tidak lebih dari 1

(satu) tahun di tempat yang

dikunjungi, dengan maksud

The tourist is every visitor per

above definition which has stayed

at least 24 hours, but not more

than one years with the aim, for

example: holiday, meeting, study

and health visit.



272

antara lain : berlibur, rekreasi,

olah raga, bisnis, menghadiri

pertemuan, studi dan kunjungan

dengan alasan kesehatan.

Excursionist ialah setiap pengun-

jung seperti definisi di atas yang

tinggal kurang dari 24 jam di

tempat yang dikunjungi

(termasuk “Cruise passengers”).

Cruise Passengers ialah setiap

pengunjung yang tiba di suatu

negara di mana mereka tidak

menginap di akomodasi yang

tersedia di negara tersebut,

misalnya dengan kapal laut.

Excursionist is every visitor per

above definition which has stayed

at 24 hours visit at most

(including “cruise passenger”).

Cruise passenger is every visitor

which has arrived in a country

where he / she doesn’t stay in the

place of the country, for example

in a marine ship.

Akomodasi ialah suatu usaha

yang menggunakan suatu

bangunan atau sebagian

bangunan yang disediakan secara

khusus, dan setiap orang dapat

menginap, makan serta

memperoleh pelayanan dan

fasilitas lainnya dengan

pembayaran. Akomodasi

dibedakan antara hotel dan

akomodasi lainnya. Ciri khusus

dari hotel adalah mempunyai

restoran yang berada di bawah

manajemen hotel tersebut.

Accommodation is a business

which uses a building or a part of

a building specific for, and every

person can stay there eat and has

gained some facilities with a

payment. Different with

accommodation is hotel and

another accommodation. The

specific character of hotel is it has

a restaurant below its hotel

management.

Hotel berbintang yaitu hotel yang

telah memenuhi persyaratan yang

telah ditentukan seperti

The star hotel is a hotel which has

filled the fixed requirement such

as physical condition, the form of



273

persyaratan fisik, bentuk

pelayanan yang diberikan,

kualifikasi tenaga kerja, jumlah

kamar dan lainnya. Hotel tidak

berbintang yaitu hotel yang belum

memenuhi persyaratan yang telah

ditentukan.

service, labor force qualification,

the sum of rooms. The non star is

a hotel which has filled the fixed

requirement.

Tingkat penghunian kamar hotel

adalah persentase banyaknya

malam kamar yang dihuni

terhadap banyaknya malam

kamar yang tersedia.

The rate of hotel room occupancy

is the percentage of the sum of

room night which has been

occupied divided by the sum of

room might present.

Rata-rata lamanya tamu

menginap adalah hasil bagi antara

banyaknya malam tempat tidur

yang terpakai dengan banyaknya

tamu yang menginap di hotel dan

akomodasi lainnya.

The average of the duration of

visitors stay is the ratio between

the sum of night bed has been

used and the sum of visitors stay

at the hotel or another

accommodation.

1. Panjang Jalan / Road Length

Panjang jalan di wilayah

Kabupaten Bekasi pada tahun

2011 sebesar 898,525 km yang

terdiri atas 29,66 km jalan

negara, 26,10 km jalan propinsi

dan 842,765 jalan kabupaten

(Tabel 8.1.1.). Jalan negara selu-

ruhnya diaspal sedangkan jalan

kabupaten 48,90 % diaspal, 0,73

% kerikil, dan 50,36 % beton.

Kondisi jalan negara termasuk

baik, jalan kabupaten 50,36 %

In 2011 in The Bekasi Regency,

the road length is about 898.525

km which is divided into 29.66 km

the state road, 26.10 the province

road and 842.765 km the regency

road (Table 8.1.1.). All of the

state road is asphalted while

48.90 % of the regency road is

asphalted, 0.73 % of the regency

road is graveled, 50.36 % is

concreted. Of course, all of the

state road condition is good, while



274

baik, sedang 42,08 %, dan rusak

7,56 %. Menurut kelas jalan,

jalan negara seluruhnya kelas I,

sedangkan jalan kabupaten

seluruhnya termasuk kelas IIIA.

50.36 % of the regency state is

good, 42.08 % is moderate and

7.56 % is damage. Based on the

classification of road, all of the

state road is the 1st class, and all

of the regency road is the 3a-rd

class.

2. Angkutan Darat / Land Transportation

Kabupaten Bekasi merupakan

salah satu daerah penyangga

ibukota negara. Sebagai daerah

penyangga, terutama dalam hal

pemukiman sangat dibutuhkan

fasilitas jalan yang mendukung. Di

antaranya adalah jalan tol

Cibitung dan Cikarang. Seiring

dengan penambahan gerbang tol

Cikarang Utama maka volume lalu

lintas kendaraan menunjukan

peningkatan yang sangat

signifikan lebih dari dua kali lipat

dari tahun lalu.

One of The Jakarta's buffer cities

is The Bekasi Regency. As a

buffer city, especially in term of

the real estate properties, The

Bekasi Regency needed the road

facili-ties indeed. One of the road

facilities is Cibitung and Cikarang

Highway. Along with the addition

of toll booths Main Cikarang the

volume of vehicular traffic showed

a very significant increase more

than doubled from a year ago.

(Table 8.2.1.).

3. Angkutan Kereta Api / Train Transportation

Kereta api merupakan sarana

angkutan yang banyak digunakan

masyarakat Bekasi. Stasiun kereta

api yang berlokasi di Kabupaten

Bekasi adalah Stasiun Tambun,

Cikarang dan Lemahabang. Di

statsiun Tambun, selama tahun

2011 penumpang kereta api

The most useful of transportation

in the Bekasi Regency is the train

transpor-tation. There are three

stations of train in the Bekasi

Regency, those are Tambun,

Cikarang and Lemahabang. In

Tambun marionette, during the

year 2011 amounted to 640,788



275

berjumlah 640.788 orang,

sedangkan di statsiun Cikarang

penumpang kereta api selama

tahun 2011 berjumlah 212.251

orang. (Tabel 8.3.1)

passenger trains people, while in

marionette Cikarang passenger

trains during the year 2011

amounted to 212,251 persons..

4. Pos dan Telekomunikasi / Post and Telecommunication

Pos dan telekomunikasi sangat

diperlukan keberadaannya. Pada

tahun 2011 penjualan benda pos

mencapai nilai Rp 101,632 juta,

sedangkan jasa paket pos dan

wesel pos mencapai nilai Rp 3,19

milyar (Tabel 8.4.1.).

The existence post and

telecommu-nication very

necessary for people. In 2011, the

mail material sold reached Rp

101.632 million, while parcel

services and postal orders

reached Rp 3,19 billion (Table

8.4.1.).

5. Hotel / Hotel

Selama tahun 2011 tingkat pema-

kaian tempat tidur rata-rata

sebesar 59,26 %. Angka ini

mengalami peningkatan jika

dibandingkan tahun sebelumnya.

Pemakaian tempat tidur sebesar

10,31 % dipergunakan oleh tamu

asing dan 48,95 % oleh tamu do-

mestik (Tabel 8.5.1.). Banyaknya

malam kamar tersedia sebesar

354.921 malam kamar,

sedangkan yang terjual 129.460

sehingga tingkat penghunian

kamarnya hanya sebesar 44,07

%. Angka ini lebih rendah diban-

In 2011, the average ratio of bed

usage is 59.26 %. This number

had increased on comparing to

that in 2010. 10.31 % of beds are

used by foreign visitors and 48.95

% used by native visitors (Table

8.5.1.). The number of nights

from room presented are 354,921

night room, while about 129,460

night rooms had been sold so that

the ratio of room booked is 36.48

%. This number is higher than

that in 2010 (Table 8.5.2.).



276

dingkan tahun 2010 (Tabel

8.5.2.).

Tamu asing yang datang ke

tempat akomodasi berjumlah

24.793 orang (14,40 %), tamu

domestik 147.417 orang (85,60

%) (Tabel 8.5.3.). Rata-rata lama

tamu asing menginap selama 4,18

hari sedangkan tamu domestik

2,09 hari.

The number of foreign visitors

who came to the accommodation

places are 24,793 persons (8.95

%), the native visitors 147.417

persons (85.60 %) (Table 8.5.3.).

The average of the foreign visitor

staying is 4.18 days while the

native visitor staying is 2.09 days.



277

1. Panjang Jalan / Road Length

Tabel / Table 8.1.1. Panjang Jalan menurut Status Jalan, Jenis Permukaan, Kondisi Jalan dan Kelas Jalan / Road Length by Road Status, Type of Surface, Condition and Category of Road, 2011

Keadaan / Condition Jalan Negara / State Road

Jalan Propinsi / Province Road

Jalan Kabupaten /

Regency Road

Jumlah / Total

(1) (2) (3) (4) (5)

I. Jenis Permukaan / Surface

Condition

a. Diaspal / Asphalted 29,66 11,60 412,147 453,407 b. Kerikil / Gravels - - 6,185 6,185 c. Tanah / Land - - - - d. Beton / Concrete - 14,50 424,433 438,933

Jumlah / Total 29,66 26,10 842,765 898,525 II. Kondisi Jalan / Road

Condition

a. Baik / Good 29,66 14,50 424,433 468,593 b. Sedang / Moderate - 11,60 354,608 366,208 c. Rusak / Damage - - 63,724 63,724 d. Rusak Berat / Seriously

Damage - - - -

e. Kerikil-tanah / Gravels-land - - - - f. Tidak Dirinci / Unclassified - - - -

Jumlah / Total 29,66 26,10 842,765 898,525 III. Kelas Jalan / Road Class a. Kelas I / 1st class 29,66 - - 29,660 b. Kelas II / 2nd class - 26,10 - 26,100 c. Kelas III / 3rd class - - - -

a. Kelas III A - - 842,765 842,765 b. Kelas III B - - - - c. Kelas III C - - - -

d. Tidak Dirinci / Unclassified - - - - Jumlah / Total 29,66 26,10 842,765 898,525

Sumber : Dinas Bina Marga, Pengairan dan SDA Kabupaten Bekasi



278

Tabel / Table 8.1.2. Persentase Panjang Jalan menurut Status Jalan, Jenis Permukaan, Kondisi Jalan dan Kelas Jalan / Road Length Percentage by Road Status, Type of Surface, Condition and Category of Road, 2011

Keadaan / Condition Jalan Negara / State Road

Jalan Propinsi / Province Road

Jalan Kabupaten /

Regency Road

Jumlah / Total

(1) (2) (3) (4) (5)

I. Jenis Permukaan / Surface

Condition

a. Diaspal / Asphalted 3,30 1,29 45,87 50,46 b. Kerikil / Gravels - - 0,69 0,69 c. Tanah / Land - - - - d. Beton / Concrete - 1,61 47,24 48,85

Jumlah / Total 3,30 2,90 93,80 100,00 II. Kondisi Jalan / Road

Condition

a. Baik / Good 3,30 1,61 47,23 52,14 b. Sedang / Moderate - 1,29 39,47 40,76 c. Rusak / Damage - - 7,10 7,10 d. Rusak Berat / Seriously

Damage - - - -

e. Kerikil-tanah / Gravels-land - - - - f. Tidak Dirinci / Unclassified - - - -

Jumlah / Total 3,30 2,90 93,80 100,00 III. Kelas Jalan / Road Class a. Kelas I / 1st class 3,30 - - 3,30 b. Kelas II / 2nd class - 2,90 - 2,90 c. Kelas III / 3rd class - - - -

a. Kelas III A - - 93,80 93,79 b. Kelas III B - - - - c. Kelas III C - - - -

d. Tidak Dirinci / Unclassified - - - - Jumlah / Total 3,30 2,90 93,80 100,00




279

Tabel / Table 8.1.3. Data Panjang Jalan menurut Jenis Permukaan dan Kecamatan / Road Length by Surface Condition and District, 2011

Kecamatan / District Panjang Jalan / Length of Road (km)

Berbutir / Gravels

Aspal / Asphalted

Beton / Concrete

Jumlah / Total

(1) (2) (3) (4) (5)

Setu - 35.078 18.247 53.325 Serang Baru - 16.803 13.439 30.242

Cikarang Pusat - 18.728 23.153 41.881 Cikarang Selatan - 2.877 15.731 18.608

Cibarusah - 3.229 12.971 16.200 Bojongmangu - 34.978 10.712 45.690 Cikarang Timur - 17.721 21.191 38.912 Kedungwaringin - 37.362 9.148 46.510 Cikarang Utara - 8.390 10.165 18.555 Karangbahagia - 11.352 22.138 33.490

Cibitung - 12.689 27.794 40.483 Cikarang Barat - 14.781 18.274 33.055

Tambun Selatan - 13.566 23.934 37.500 Tambun Utara - 28.671 26.169 54.840

Babelan - 23.100 32.640 55.740 Tarumajaya - 6.389 32.491 38.880 Tambelang - 2.028 17.652 19.680 Sukawangi - 33.114 13.850 46.964 Sukatani - 9.142 15.447 24.589

Sukakarya - 7.466 14.470 21.936 Pebayuran - 41.604 21.326 62.930

Cabangbungin - 15.617 18.013 33.630 Muaragembong 6.185 17.462 5.478 29.125

Kabupaten Bekasi / Bekasi Regency 6.185 412.147 424.433 842.765




280

Tabel / Table 8.1.4. Jumlah Kendaraan yang Wajib Uji Menurut Jenisnya Di Kabupaten Bekasi, 2009-2011

Kecamatan / District 2009 2010 2011

Umum Bukan Umum Umum Bukan

Umum Umum Bukan Umum

(1) (22) (23) (24) (25) (26) (27)

1. Ambulance - - - - - - 2. Besten Wagon - 30 - 30 - 32 3. Bemo - - - - - - 4. Angkutan Pedesaan - - - - - - 5. Taxi 1.186 - 1.361 - 1.364 - 6. Otobis 547 180 555 181 581 186 7. Truk 220 6.913 220 7.402 220 8.152 8. Pick Up - 11.783 - 12.936 - 14.659 9. Tangki - 314 - 351 - 383 10. Kereta Gandengan - 5 - 5 - 6 11. Tempelan - 169 - 176 - 184 12. Traktor - 63 - 75 - 88 13. Bis Metro/Micro 540 201 551 207 551 228 14. Krane Wagon - - - - - - 15. Otolet - - - - - - 16. Angkutan Kota 2.814 - 2.794 - 2.786 -

17. Bis Mini 246 144 265 164 261 260

18. Box - 3.635 - 4.217 - 4.905

19. Tandem - - - - - -

20. Kendaraan Khusus - 67 - 68 - 66

Jumlah / Total 5.553 23.504 5.746 25.812 5.763 29.149

Sumber : Dinas Perhubungan Kabupaten Bekasi



281

2. Angkutan Darat / Land Transportation

Tabel / Table 8.2.1. Perkembangan Volume Lalu Lintas Tol Di Gerbang Tol Cibitung, Cikarang Barat, Cikarang Utama dan Cikarang Timur / Traffic Volume Highway at Cibitung and Cikarang Highway, 2006 – 2011

Lalu Lintas / Traffic 2007 2008 2009 2010 2011

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Golongan I /

Group I 15.417.131 15.229.811 15.471.126 16.742.630 40.827.293

Golongan II / Group II 3.430.460 3.483.624 3.280.807 3.782.747 8.316.471

Golongan III / Group III - 915.720 903.840 1.070.269 2.481.451

Golongan IV / Group IV 82.767 281.450 269.906 320.073 1.058.617

Golongan V / Group V 98.787 312.264 276.873 318.214 822.729

Jumlah /

Total 19.029.145 20.222.869 20.202.552 22.233.933 53.506.561

Sumber : PT (PERSERO) JASA MARGA Cabang Jakarta – Cikampek Source : PT Jasa Marga, Jakarta – Cikampek Division



282

Tabel / Table 8.2.2. Volume Lalu Lintas Tol Di Gerbang Tol Cibitung,

Cikarang Barat, Cikarang Utama dan Cikarang Timur / Traffic Volume Highway at Cibitung and Cikarang Highway, 2011

Lalu Lintas / Traffic

Gerbang / Gate

Cibitung Ramp

Cikarang Barat

Cikarang Barat 2

Cikarang Utama

Cikarang Timur

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Golongan I /

Group I 10.620.212 14.046.919 1.266.942 13.219.519 1.673.701

Golongan II / Group II 2.393.978 2.555.669 227.913 2.896.832 242.079

Golongan III / Group III

706.289 690.464 150.678 894.796 39.224

Golongan IV / Group IV 305.942 305.361 20.208 420.462 6.644

Golongan V / Group V 316.248 204.351 17.279 279.579 5.272

Jumlah / Total 14.342.669 17.802.764 1.683.020 17.711.188 1.966.920

Sumber : PT (PERSERO) JASA MARGA Cabang Jakarta – Cikampek Source : PT Jasa Marga, Jakarta – Cikampek Division



283

3. Angkutan Kereta Api / Train Transportation

Tabel / Table 8.3.1. Banyaknya Penumpang Kereta Api yang Naik dan Uang yang Diterima di Stasiun Kereta Api Tambun menurut Bulan / The Number of Train Passanger and Revenue at Tambun Railway Stations by Month, 2011

Bulan / Month Penumpang (Orang) / Passanger (person)

Uang Yang Diterima / Revenue (Rp)

(1) (2) (3)

Januari / January 60.012 95.086.500

Pebruari / February 54.219 88.377.000

Maret / March 61.223 98.575.000

April / April 51.389 83.967.500

Mei / May 56.020 90.965.000

Juni / June 50.216 82.967.500

Juli / July 53.429 87.078.500

Agustus / August 48.615 76.563.000

September / September 48.701 76.666.500

Oktober / October 55.215 89.810.500

November / November 52.419 84.873.000

Desember / December 49.330 80.441.000

Jumlah / Total 640.788 1.035.371.000

Sumber : PT Kereta Api Indonesia Stasiun Tambun Source : PT Kereta Api Indonesia Tambun Station



284

Tabel / Table 8.3.2. Banyaknya Penumpang Kereta Api yang Naik

dan Uang yang Diterima di Stasiun Kereta Api Cikarang menurut Bulan / The Number of Train Passanger and Revenue at Cikarang Railway Stations by Month, 2011

Bulan / Month Penumpang (Orang) / Passanger (person)

Uang Yang Diterima / Revenue (Rp)

(1) (2) (3)

Januari / January 19.452 43.180.000

Pebruari / February 16.740 35.882.000

Maret / March 17.617 39.217.000

April / April 15.748 38.230.000

Mei / May 19.147 44.243.000

Juni / June 17.542 41.346.000

Juli / July 18.588 42.826.000

Agustus / August 16.473 38.208.000

September / September 17.585 38.096.000

Oktober / October 19.344 53.404.000

November / November 16.794 50.658.000

Desember / December 17.221 48.794.000

Jumlah / Total 212.251 514.084.000

Sumber : PT Kereta Api Indonesia Stasiun Cikarang Source : PT Kereta Api Indonesia Cikarang Station



285

4. Pos / Post

Tabel / Table 8.4.1. Banyaknya Tenaga Kerja, Hasil Penjualan Benda Pos dan Pendapatan Jasa Lainnya / The Number of Manpower, The Mail Materials Sold and Other Service Income, 2011

Kantor Pos / Post Office

Tenaga Kerja / Labor

Penjualan Benda Pos /

Mail Material Sold (000 Rp)

Jasa Lainnya / Other Service

Paket Pos / Post Package

(000 Rp)

Wesel Pos / Post Wessel

(000 Rp) (1) (2) (3) (4) (5)

Setu 1 8.400 20.091 87.331

Cibarusah 2 2.000 20.529 62.058

Serang 2 7.720 104.877 166.337

Cikarang 10 36.450 89.043 465.019

Kedungwaringin 2 1.200 13.410 52.427

Cibitung 4 19.800 105.515 749.888

Tambun 17 33.150 228.225 674.943

Babelan 7 8.065 34.726 147.005

Tambelang 2 50 2.626 60.407

Sukatani 2 2.400 7.594 40.789

Cabangbungin 2 1.420 2.076 18.026

Muaragembong 2 800 1.951 35.519

Kabupaten Bekasi / Bekasi Regency 53 121.455 630.663 2.559.749

2010 53 101.632 741.758 1.583.380

2009 58 205.404 275.040 1.570.051

2008 61 175.820 221.224 68.801.717 Sumber : PT (Persero) Pos Indonesia Cabang Bekasi Source : PT (Persero) Pos Indonesia – Bekasi Division



286

5. Hotel / Hotel

Tabel / Table 8.5.1. Banyaknya Malam Tempat Tidur Yang Tersedia, Dipergunakan dan Tingkat Pemakaian Tempat Tidur Perusahaan Akomodasi / The Number of Night from Bed Presented, Used and The Ratio of Bed Usage from The Accomodation Enterprise, 2011

Bulan / Month

Banyaknya Malam Tempat Tidur / Number of night from bed

Tingkat Pemakaian

Tempat Tidur /

Ratio of bed usage

(%)

Tersedia / Presented

Dipergunakan Tamu / Used Asing /

Foreigner Domestik / Native Jumlah / Total

orang % orang % orang (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

Januari / January 36.332 4.472 12,31 15.458 42,55 19.930 54,86

Pebruari / February 32.816 3.485 10,62 14.860 45,28 18.345 55,90 Maret / March 36.332 3.692 10,16 16.275 44,80 19.967 54,96

April / April 35.194 3.780 10,74 18.008 51,17 21.788 61,91

Mei / May 36.332 5.343 14,71 17.862 49,16 23.205 63,87

Juni / June 35.160 3.438 9,78 19.846 56,44 23.284 66,22

Juli / July 36.363 3.357 9,23 20.750 57,06 24.107 66,30

Agustus / August 36.363 3.038 8,35 18.345 50,45 21.383 58,80

September / September 35.190 3.112 8,84 16.977 48,24 20.089 57,09

Oktober / October 36.363 3.654 10,05 17.838 49,06 21.492 59,10

November / November 35.130 3.835 10,92 15.767 44,88 19.602 55,80

Desember / December 35.682 2.835 7,95 17.146 48,05 19.981 56,00

Kabupaten Bekasi / Bekasi Regency 427.257 44.041 10,31 209.132 48,95 253.173 59,26

2010 298.310 30.966 10,38 141.443 47,41 172.409 57,80

2009 296.080 36.343 12,27 139.708 47,19 176.051 59,46

2008 294.041 60.311 31,87 128.925 68,13 189.236 64,36

2007 281.340 26.022 21,62 94.341 78,38 120.363 42,78 Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Bekasi Source : BPS – Statistics Bekasi Regency



287

Tabel / Table 8.5.2. Banyaknya Malam Kamar Yang Tersedia dan Terjual Serta Tingkat Penghunian Kamar Perusahaan Akomodasi / The Number of Night from Room Presented, Sold and The Ratio of Room Usage from The Accomodation Enterprise, 2011

Bulan / Month

Banyaknya Malam Kamar / The Number of Night from

Room

Tingkat Penghunian / The Ratio of Usage

Tersedia / Presented

Terjual / Sold

Kamar / Room

Orang Atas Kamar / Double on Room

(1) (2) (3) (4) (5)

Januari / January 30.101 9.795 32,54 2,02

Pebruari / February 27.188 10.155 37,35 1,80

Maret / March 30.101 10.594 35,19 1,89

April / April 29.130 11.839 40,64 1,83

Mei / May 30.101 12.532 41,63 1,85

Juni / June 29.130 10.163 34,89 2,30

Juli / July 30.132 11.726 38,92 2,08

Agustus / August 30.132 10.305 34,20 2,04

September / September 29.603 9.462 31,96 2,11

Oktober / October 30.132 12.126 40,24 1,76

November / November 29.100 11.022 37,88 1,79

Desember / December 30.071 9.741 32,39 2,06

Kabupaten Bekasi / Bekasi Regency 354.921 129.460 36,48 1,95

2010 243.531 107.316 44,07 1,61 2009 242.766 82.790 34,10 2,13

2008 229.779 83.699 36,43 2,26

2007 207.889 86.209 41,47 1,40 Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Bekasi Source : BPS – Statistics Bekasi Regency



288

Tabel / Table 8.5.3. Banyaknya Tamu Domestik dan Asing Pada Perusahaan Akomodasi / The Number of Visitor / Guest, Foreigner and Native, at The Accomodation Enterprise, 2011

Bulan / Month

Banyaknya Tamu / Number of Guest Asing /

Foreigner Domestik /

Native Jumlah /

Total orang % orang % orang %

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Januari / January 2.165 1,26 11.544 6,70 13.709 7,96

Pebruari / February 2.060 1,20 11.229 6,52 13.289 7,72

Maret / March 2.125 1,23 11.231 6,52 13.356 7,76

April / April 2.090 1,21 11.787 6,84 13.877 8,06

Mei / May 2.137 1,24 12.494 7,26 14.631 8,50

Juni / June 1.968 1,14 12.262 7,12 14.230 8,26

Juli / July 2.101 1,22 14.008 8,13 16.109 9,35

Agustus / August 1.924 1,12 11.348 6,59 13.272 7,71

September / September 2.051 1,19 10.336 6,00 12.387 7,19

Oktober / October 2.113 1,23 12.526 7,27 14.639 8,50

November / November 2.092 1,21 13.722 7,97 15.814 9,18

Desember / December 1.967 1,14 14.930 8,67 16.897 9,81

Kabupaten Bekasi / Bekasi Regency 24.793 14,40 147.417 85,60 172.210 100,00

2010 9.037 8,95 91.951 91,05 100.988 100,00

2009 7.264 7,46 90.075 92,54 97.339 100,00

2008 9.040 10,84 74.382 89,16 83.422 100,00

2007 10.988 14,86 62.938 85,14 73.926 100,00 Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Bekasi Source : BPS – Statistics Bekasi Regency



289

Tabel / Table 8.5.4. Rata-rata Lama Menginap Tamu Domestik dan Asing Pada Perusahaan Akomodasi / Native and Foreigner Guest Average of Staying at Accomodation Enterprise, 2011

Bulan / Month

Rata-rata Lama Menginap / The Average of Staying

Asing / Foreigner (hari/days)

Domestik / Native (hari/days)

(1) (2) (3)

Januari / January 4,68 2,01

Pebruari / February 3,99 2,05

Maret / March 3,97 2,24

April / April 4,13 2,29

Mei / May 5,68 2,09

Juni / June 4,33 2,40

Juli / July 3,71 2,06

Agustus / August 4,09 2,45

September / September 3,57 2,69

Oktober / October 3,95 2,04

November / November 4,24 1,62

Desember / December 3,61 1,59

Kabupaten Bekasi / Bekasi Regency 4,18 2,09

2010 3,43 1,54 2009 5,00 1,55

2008 6,67 1,73

2007 2,37 1,50 Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Bekasi Source : BPS – Statistics Bekasi Regency


291

BAB IX / Chapter IX

KEUANGAN DAN HARGA-HARGA / Finance and Prices


Cakupan Statistik Keuangan

Negara meliputi :

Keuangan Pemerintah Pusat

Keuangan Pemerintah Daerah

Propinsi

Keuangan Pemerintah Daerah

Kabupaten / Kota

Keuangan Pemerintah Desa.

The covering of the state finance

statistic is:

The Central Government Finance

The Province Government

Finance

The Regency / Municipality

Government Finance

The Rural Government Finance

Keuangan Pemerintah Pusat ber-

sumber dari Departemen Keuang-

an, sedang Keuangan Pemerintah

Daerah Propinsi dan Kabupaten /

Kota dikumpulkan oleh Badan

Pusat Statistik melalui masing-

masing Kantor Gubernur dan

Bupati. Sektor keuangan negara

sejak tahun 2000 dihitung berda-

sarkan tahun kalender yang ber-

akhir pada bulan Desember.

The source of the Central

Government Finance is from the

finance departement, meanwhile The

Province Government Finance and

The Municipal / Regency Gov-rnment

Finance are collected by the Statistics

Indonesia according to its

government and its regent. And since

2000 government finance was

counted based on calendar year that

ended on December.

Khusus untuk Keuangan Peme-

intah Desa, perkiraan

pengeluaran dan pendapatan

diperoleh dari Survei Keuangan

Tingkat Desa berdasarkan sampel

lebih kurang 10 persen dari

For only the Rural Government

Finance, the estimation of

expenditure and income is made

from the Rural Government Finan-ce

survey based on 10% more and less

Keuangan dan Harga-harga .................................................................................................................... Finance and Prices


292

seluruh desa di Indonesia. of all the rural in Indonesia.

IHK mencakup 7 kelompok yaitu:

bahan makanan; makanan jadi,

minuman, rokok dan tembakau;

perumahan; sandang; kesehatan;

pendidikan, rekreasi dan olah

raga; transpor dan komunikasi.

The consumer price index (IHK)

covers 7 item, those are food, drink,

cigarette and tobacco, housing,

clothes, health, educatio, recreation

and sport, transpor-tation and

communication.

Pengumpulan data harga

produsen dilakukan melalui

wawancara langsung kepada

petani dengan Daftar HP-2

sedangkan pengumpulan data

harga eceran pedesaan

(konsumen) adalah wawancara

dengan para pedagang di pasar

kecamatan yang terpilih sebagai

sampel dengan Daftar HP-1.

Semua kegiatan pencacahan

harga-harga dilakukan oleh

Koordinator Statistik Kecamatan.

The producer price data collection is

done by direct interview toward a

farmer with HP-2 document

meanwhile the consumer price data

collection in the rural stage is done

by direct interview toward a retailer

in the chosen District market as a

sample with HP-1 document. All of

the price enumeration activity is done

by the lowest ranking government

official statistic.

1. Keuangan / Finance

Pada tahun anggaran 2011

penerimaan Pemerintah Daerah

Kabupaten Bekasi sebesar Rp.

2.363,250 milyar atau naik 36,19

% dari tahun anggaran

sebelumnya.

In the 2011 fiscal year, the revenue

of the Regional Government of the

Bekasi Regency is about Rp.

2,363.250 billions or increased 36.19

% from last year.

Finance and Prices..................................................................................................................... Keuangan dan Harga-harga


293

Grafik / Figure 6. Realisasi Penerimaan dan Pengeluaran Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi / The Trend of The Actual Revenue and Expenditures from The Regional Government of The Bekasi Regency, 1998 – 2011

Sumber : Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi Source : The Bekasi Regency - Regional Government Penerimaan daerah terbesar

diperoleh dari dana perimbangan

yang mencapai Rp. 1.157,037

milyar, terdiri dari bagi hasil

pajak, bagi hasil bukan pajak,

DAU, dan DAK. (Tabel 9.1.2).

The most funds collective by native

revenue is from balancing account

reach about Rp. 1,157.037 billions

spreading in tax share, non tax

share, general allocation cash, and

special allocation cash. (Table 9.1.2).

2. Koperasi / Loan and Cooperation

Penyaluran kredit pada tahun

2011 meningkat dari tahun

sebelumnya. Jumlah koperasi di

tahun 2011 sebanyak 856 buah,

The credit distribution in the

pawnshop are increased in comparing

with 2010. The number of

cooperatives in the year 2011 as



294

terdiri dari 15 KUD dan 841

koperasi non KUD. Anggota KUD

sebanyak 42.263 orang,

sedangkan anggota koperasi non

KUD sebanyak 80.295 orang.

many as 856 pieces, made up of 15

cooperatives and 841 non KUD

cooperative. KUD members as much

as 42 263 people, while the members

of the cooperative non KUD as

80,295 people.

3. Harga-harga / Prices

Harga rata-rata gabah kering

giling (GKG) di tingkat produsen

pada tahun 2011 naik 16,16 %

dari tahun sebelumnya. Awal

tahun 2011 harga rata-rata GKG

mencapai Rp. 3.655,6 per kg.

Kemudian naik hingga di akhir

tahun dan kembali naik menjadi

Rp. 3.775 per kg (Tabel 9.3.1.).

At the producer's level in 2011, the

averages price of unhulled paddy

increased about 16.16 % from last

year. In the beginning of 2011, the

price of unhulled paddy reached Rp

3,655.6 per kg. And then increased

slowly until the last year has come

back to Rp. 3,775 per kg (Table

9.3.1.).

Rata-rata harga pupuk urea di

pedesaan selama tahun 2011

mengalami fluktuasi.

The average price of urea fertilizer in

the country during 2011 fluctuated.

Sedangkan rata-rata harga pupuk

TSP cenderung stabil.

While the average price of TSP

fertilizer in the country during 2011

stable.



295

1. Keuangan / Finance

Tabel/Table 9.1.1. Realisasi Penerimaan dan Pengeluaran Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi / The Trend of The Actual Revenue and Expenditures from The Regional Government of The Bekasi Regency, 2010 – 2011

No Uraian / Description 2010 2011

(1) (2) (3) (4)

1 Anggaran Pendapatan 1.735.259.432.745,00 2.363.250.553.528,00

2 Anggaran Belanja 1.700.882.513.500,00 2.323.239.730.761,00

2.1. Belanja Tdk Langsung 935.507.338.323,00 1.141.292.260.718,00

2.2. Belanja Langsung 747.375.175.177,00 1.181.947.470.043,00

Sumber : Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi Source : The Bekasi Regency - Regional Government



296

Tabel/Table 9.1.2. Realisasi Penerimaan Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi / The Actual Revenues from The Regional Government of The Bekasi Regency, 2010 – 2011

Uraian / Description 2010 2011 (1) (2) (3)

1. Bagian Pendapatan Asli

Daerah / Local Government Original Revenues

258.671.098.123,00 599.070.130.849,00

1.1. Pajak Daerah / Local Tax 116.873.915.640,00 418.894.443.644,00 1.2. Retribusi Daerah / Local

Retribution 68.033.758.376,00 87.801.046.425,00

1.3. Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan / Profit Of Local Government Corporations

24.248.217.129,00 30.137.542.965,00

1.4. Lain-lain PAD yang sah / Legal Miscellaneous Revenues 49.515.206.978,00 62.237.097.815,00

2. Dana Perimbangan /

Balancing Account 1.147.007.099.045,00 1.157.037.049.474,00

2.1. Bagi Hasil Pajak / Tax Share 481.878.239.191,00 363.387.221.446,00 2.2. Bagi Hasil Bukan Pajak / Non

Tax Share 44.642.703.854,00 57.821.240.028,00

2.3. Dana Alokasi Umum / General Allocation Cash 536.786.256.000,00 680.464.788.000,00

2.4. Dana Alokasi Khusus / Special Allocation Cash 83.699.900.000,00 55.363.800.000,00

3. Lain-lain Pendapatan Daerah

Yang Sah / Legal Miscellaneous Revenues

329.581.235.577,00 607.143.373.205,00

3.1. Pendapatan Hibah 2.999.965.000,00 3.999.965.000,00 3.2. Bagi Hasil Pajak dari Propinsi

dan Pemda Lainnya 157.993.465.850,00 252.740.755.170,00

3.3. Dana Darurat - - 3.4. Dana Penyesuaian dan

Otonomi Khusus 66.275.198.577,00 289.739.129.930,00

3.5. Bantuan Keuangan dari Propinsi atau Pemda Lainnya 101.526.397.000,00 59.745.783.400,00

3.6. Dana Bagi Hasil Retribusi dari Provinsi dan Pemerintahan Daerah Lainnya

786.209.150,00 917.739.705,00

Jumlah / Total 1.735.259.432.745,00 2.363.250.553.528,00




297

Tabel/Table 9.1.3. Persentase Penerimaan Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi / The Revenue Percentage from The Regional Government of The Bakasi Regency, 2010 – 2011

Uraian / Description 2010 2011

(1) (4) (5)

Penerimaan Daerah / Regional Revenues

100,00 100,00

1. Bagian Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Tahun Lalu / Surplus of Previous Year

- -

2. Bagian Pendapatan Asli Daerah / Local Government Original Revenues

14,91 25,35

2.1. Pajak Daerah / Local Tax 6,74 17,73 2.2. Retribusi Daerah / Local Retribution 3,92 3,72 2.3. Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah

yang Dipisahkan 1,40 1,28

2.4. Lain-lain PAD yang sah / Legal Miscellaneus Revenues 2,85 2,63

3. Dana Perimbangan / Balancing Account

66,10 48,96

3.1. Bagi Hasil Pajak / Tax Share 27,77 15,38 3.2. Bagi Hasil Bukan Pajak / Non Tax

Share 2,57 2,45

3.3. Dana Alokasi Umum / General Allocation Cash 30,93 28,79

3.4. Dana Alokasi Khusus / Special Allocation Cash 4,82 2,34

4. Lain-lain Pendapatan Daerah Yang Sah / Legal Misallanous Revenues

18,99 25,69

4.1. Pendapatan Hibah 0,17 0,17 4.2. Dana Bagi Hasil Pajak dari Propinsi

dan Pemerintah Daerah Lainnya 9,10 10,69

4.3. Dana Darurat - - 4.4. Dana Penyesuaian dan Otonomi

Khusus 3,82 12,26

4.5. Bantuan Keuangan dari propinsi atau Pemerintah Daerah Lainnya 5,85 2,53

4.6. Dana Bagi Hasil Retribusi dari Provinsi dan Pemerintahan Daerah Lainnya 0,05 0,04




298

Tabel/Table 9.1.4. Realisasi Anggaran Belanja Kabupaten Bekasi / The Actual Expenditures from The Regional Government of The Bekasi Regency, 2010– 2011

No Jenis Belanja 2010 2011 (1) (2) (2) (3)

A Belanja Tidak Langsung 953.507.338.323,00 1.141.292.260.718,00

1. Belanja Pegawai 753.080.171.878,00 874.566.674.967,00

2. Belanja Bantuan Sosial 54.612.305.000,00 76.443.747.000,00

3. Belanja Bagi Hasil Kepada Kabupaten dan Pemerintahan Desa 18.850.990.000,00 27.511.550.000,00

4. Belanja Bantuan Keuangan Kepada Kabupaten dan Pemerintahan Desa

43.810.546.700,00 45.336.239.701,00

5. Belanja Tidak Terduga 349.952.100,00 61.534.000,00

6. Belanja Hibah 100.803.372.645,00 117.372.515.050,00

B Belanja Langsung 747.375.175.177,00 1.181.947.470.043,00

1. Belanja Pegawai 57.044.256.512,00 81.616.924.868,00

2. Belanja Barang dan Jasa 299.040.675.655,00 456.829.263.798,00

3. Belanja Modal 391.290.243.010,00 643.501.281.377,00 Jumlah / Total (A+B) 1.140.876.442.354,00 2.323.239.730.761,00




299

2. Koperasi

Tabel/Table 9.2.1. Banyaknya KUD dan Keanggotaan Dirinci menurut Kecamatan / The Number of Village Unit Cooperative and Membership by District, 2011


KUD / Village Unit Cooperative

(unit)

Keanggotaan / Members Penuh /

Full (orang)

Calon / Candidate

(orang)

Jumlah / Total

(orang) (1) (2) (3) (4) (5)

Setu 1 2.506 - 2.506

Serang Baru - - - - Cikarang Pusat - - - -

Cikarang Selatan 1 771 - 771 Cibarusah 1 1.132 - 1.132

Bojongmangu - - - - Cikarang Timur - - - - Kedungwaringin 1 8.247 - 8.247 Cikarang Utara 2 2.381 - 2.381 Karangbahagia - - - -

Cibitung - - - - Cikarang Barat 1 2.017 - 2.017

Tambun Selatan 1 5.915 - 5.915 Tambun Utara - - - -

Babelan 1 1.790 - 1.790 Tarumajaya 1 1.740 - 1.740 Tambelang 1 1.738 - 1.738 Sukawangi - - - - Sukatani 1 3.645 - 3.645

Sukakarya - - - - Pebayuran 1 4.917 - 4.917

Cabangbungin 1 1.594 - 1.594 Muaragembong 1 3.870 - 3.870

Kabupaten Bekasi / Bekasi Regency 15 42.263 - 42.263

2010 n/a n/a n/a n/a 2009 15 48.546 734 49.280 2008 15 48.546 734 49.378 2007 15 8.215 1.495 9.710

Sumber : Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Kabupaten Bekasi



300

Source : The Bekasi Regency - Regional Office of Industry, Trade and Cooperative Service



301

Tabel/Table 9.2.2. Banyaknya Koperasi Non KUD dan Keanggotaan Dirinci menurut Kecamatan / The Number of The Non Village Unit Cooperative and Membership by District, 2011


Koperasi Non KUD / Non Village Unit

Cooperative (unit)

Anggota / Members

(orang)

Tenaga Kerja / Manpower

(orang)

(1) (2) (3) (4)

Setu 26 1.320 60

Serang Baru 8 266 13 Cikarang Pusat 37 6.715 125

Cikarang Selatan 124 10.551 150 Cibarusah 11 755 10

Bojongmangu 5 181 5 Cikarang Timur 14 589 20 Kedungwaringin 11 763 15 Cikarang Utara 102 10.075 250 Karangbahagia 11 392 11

Cibitung 33 3.753 170 Cikarang Barat 139 19.511 400

Tambun Selatan 142 17.498 400 Tambun Utara 13 718 25

Babelan 44 1.901 45 Tarumajaya 23 1.073 50 Tambelang 14 531 24 Sukawangi 4 118 8 Sukatani 20 967 10



Kabupaten Bekasi /


2010 n/a n/a n/a 2009 722 86.189 1.922 2008 722 86.189 1.922 2007 722 84.668 1.890

Sumber : Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Kabupaten Bekasi Source : The Bekasi Regency - Regional Office of Industry, Trade and Cooperative

Service



302

Tabel/Table 9.2.3. Keadaan Keuangan Koperasi menurut Jenis Kegiatan / The Cooperative Finance by Kind of Activity, 2011 (Juta / Million Rp)

Kecamatan / District Simpanan / Assets

Cadangan Volume Usaha /

Business SHU

(1) (2) (3) (4) (5)

Setu 357,35 268,02 536,03 44,66

Serang Baru 393,54 295,15 590,30 49,19 Cikarang Pusat 3.578,60 2.683,95 5.367,90 447,32

Cikarang Selatan 1.563,90 1.172,92 2.345,85 195,48 Cibarusah 350,02 262,51 525,03 43,75

Bojongmangu 30,45 22,84 45,67 3,80 Cikarang Timur 186,94 140,20 280,40 23,37 Kedungwaringin 300,43 225,32 450,65 37,55 Cikarang Utara 4.884,27 3.663,21 7.326,41 610,53 Karangbahagia 557,50 418,12 836,25 69,88

Cibitung 824,84 618,63 1.237,26 103,10 Cikarang Barat 5.070,06 3.802,54 7.605,08 633,75

Tambun Selatan 9.928,44 744,63 14.892,65 1.241,05 Tambun Utara 293,60 220,20 440,38 36,69

Babelan 1.745,90 1.309,42 2.618,85 218,23 Tarumajaya 2.128,16 1.596,12 3.192,24 106,40 Tambelang 90,87 68,15 136,30 11,35 Sukawangi 98,05 73,54 147,07 12,25 Sukatani 212,50 159,37 318,74 26,56

Sukakarya 110,02 82,52 165,03 13,75 Pebayuran 57,32 42,99 85,98 14,33

Cabangbungin 158,73 119,05 238,09 79,36 Muaragembong 785,70 589,28 1.178,56 157,14

Kabupaten Bekasi /

Bekasi Regency 33.707,19 18.578,68 50.560,72 4.179,49

2010 n/a n/a n/a n/a 2009 4.212,68 445,21 7.251,83 960,22 2008 4.212,68 445,21 7.251,83 960,22 2007 534.098,23 138.754,98 683.850,69 9.694,84

Sumber : Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Kabupaten Bekasi Source : The Bekasi Regency - Regional Office of Industry, Trade and Cooperative

Service



303

3. Harga-harga / Prices

Tabel/Table 9.3.1. Perkembangan Rata-rata Harga Produsen Gabah Kering Giling Padi IR 64 / The Trend of The Average Producer Prices of Unhulled Paddy of IR 64, 2007 – 2011

Bulan / Month 2007 (Rp/Kg)

2008 (Rp/Kg)

2009 (Rp/Kg)

2010 (Rp/Kg)

2011 (Rp/Kg)

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Januari / January 3.054,0 2.550 2.800 3.200,0 3.655,6

Pebruari / February 2.855,0 2.400 3.100 3.950,0 3.410,0

Maret / March 2.736,0 2.013 3.100 3.300,0 2.950,0

April / April 2.508,0 2.175 3.000 2.950,0 2.887,5

Mei / May 2.342,0 2.620 2.925 3.000,0 2.975,0

Juni / June 2.401,0 2.660 2.800 2.950,0 3.100,0

Juli / July 2.376,0 2.590 2.800 3.850,0 3.437,5

Agustus / August 2.510,0 2.490 2.800 4.000,0 3.431,3

September / September 2.528,0 2.550 3.000 3.850,0 3.450,0

Oktober / October 2.469,0 2.580 3.000 4.000,0 3.543,8

November / November 2.451,0 2.620 2.900 2.900,0 3.625,0

Desember / December 2.450,0 2.725 3.200 3.200,0 3.775,0

Rata-rata / Average 2.549,0 2.498 2.952 3.429,2 3.353,4

Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Bekasi Source : BPS – Statistics Bekasi Regency



304

Tabel/Table 9.3.2. Perkembangan Rata-rata Harga Eceran Pupuk Urea Di Daerah Pedesaan / The Trend of Retailer's Prices of The Urea Fertilizer Average in Rural Area, 2007 – 2011


2008 (Rp/Kg)

2009 (Rp/Kg)

2010 (Rp/Kg)

2011 (Rp/Kg)

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Januari / January 1.420,0 1.375 1.833 1.878,6 1.860,0

Pebruari / February 1.380,0 1.650 1.839 1.878,6 1.840,0

Maret / March 1.380,0 1.650 1.839 1.878,6 1.855,0

April / April 1.380,0 1.550 1.861 1.921,4 1.855,0

Mei / May 1.380,0 1.536 1.878 1.921,4 1.805,0

Juni / June 1.380,0 1.629 1.872 1.921,4 1.805,0

Juli / July 1.380,0 1.629 1.972 1.907,1 1.825,0

Agustus / August 1.580,0 1.564 1.956 1.957,1 1.825,0

September / September 1.580,0 1.621 1.944 1.985,7 1.825,0

Oktober / October 1.620,0 1.829 1.972 1.942,9 1.825,0

November / November 1.620,0 1.853 2.011 1.828,6 1.825,0

Desember / December 1.620,0 1.700 2.028 1.842,9 1.860,0

Rata-rata / Average 1.476,7 1.632 1.917 1.905,4 1.833,8




305

Tabel/Table 9.3.3. Perkembangan Rata-rata Harga Pupuk TSP Di Daerah Pedesaan / The Trend of The TSP Fertilizer Average Price in Rural Area, 2007 – 2011


2008 (Rp/Kg)

2009 (Rp/Kg)

2010 (Rp/Kg)

2011 (Rp/Kg)

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Januari / January 2.060,0 3.333 2.325,0 1.900,0 2.150,0

Pebruari / February 2.000,0 3.333 2.325,0 1.900,0 2.150,0

Maret / March 2.000,0 3.333 2.325,0 1.966,7 2.083,0

April / April 2.040,0 2.800 2.325,0 1.933,3 2.083,0

Mei / May 2.040,0 2.900 2.325,0 2.000,0 2.083,0

Juni / June 2.040,0 3.040 2.325,0 2.000,0 2.083,0

Juli / July 2.040,0 3.040 2.325,0 2.200,0 2.083,0

Agustus / August 2.240,0 2.850 2.250,0 2.266,7 2.083,0

September / September 2.240,0 2.883 2.450,0 2.266,7 2.083,0

Oktober / October 2.240,0 2.933 2.450,0 2.200,0 2.083,0

November / November 2.240,0 2.917 2.325,0 2.166,7 2.083,0

Desember / December 2.240,0 2.750 2.325,0 2.166,7 2.083,0

Rata-rata / Average 2.118,3 3.009 2.339,6 2.080,6 2.094,2



307

BAB X / Chapter X

PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO / Gross Regional Domestic Product


Produk Domestik Regional Bruto

(PDRB) pada tingkat regional

(propinsi / kabupaten / kota)

menggambarkan kemampuan

suatu wilayah untuk menciptakan

output (nilai tambah) pada suatu

waktu tertentu. PDRB dari sisi

sektoral merupakan penjumlahan

seluruh komponen nilai tambah

bruto yang mampu diciptakan

oleh sektor-sektor ekonomi atas

berbagai aktivitas produksinya.

The Gross Regional Domestic

Product (PDRB) at the regional

level (Province / regency /

municipality) describes an ability

of a region to create an output

(value add-ed) at a fix time.

Whether PDB and PDRB, viewed

from the ;sectoral side, explain

the summation of all of a gross

value added components which

can be created by the economic

sectors upon some of their

production activities.

Produk Domestik Bruto maupun

agregat turunannya disajikan

dalam 2 (dua) versi penilaian,

yaitu atas dasar “harga berlaku”

dan atas dasar “harga konstan”.

Disebut sebagai harga berlaku

karena seluruh agregat dinilai

dengan menggunakan harga pada

tahun berjalan, sedangkan harga

konstan penilaiannya didasarkan

kepada harga satu tahun dasar

tertentu. Dalam publikasi di sini

digunakan harga tahun 2000

The Gross Domestic Product

(PDB) and its descendant

component are presented in 2

side of valuation, those are based

on “the current price” and “the

constant price”, the current price

means that all of component will

be valued with using the prices at

the current year, meanwhile the

constant price means that all of

component will be valued based

on the price at the base year. In

this publication, the presentation

Produk Domestik Regional Bruto ......................................................................................... Gross Regional Domestic Product


308

sebagai dasar penilaian. of PDB and its decedent

component use the price in 2000

as the base year.

Laju pertumbuhan Produk

Domestik Regional Bruto

diperoleh dari perhitungan PDRB

atas dasar harga konstan.

Laju pertumbuhan menunjukkan

perkembangan agregat

pendapatan dari satu waktu

terhadap waktu sebelumnya

(perkembangan berantai).

The Gross Regional Domestic

Product (PDRB) growth is gained

from the PDRB calculation based

on the constant price.

The growth rate shows the

development of aggregate income

from one period to the previous

period (the development of a

chain).

Produk Domestik Regional Bruto

(PDRB) merupakan salah satu

indikator ekonomi makro yang

dapat digunakan untuk melihat

tingkat perkembangan dan

struktur perekonomian di suatu

daerah. Nilai PDRB disajikan atas

dasar harga berlaku, yaitu dengan

memperhitungkan pengaruh

harga, dan atas dasar harga

konstan, yaitu tanpa

memperhitungkan pengaruh

harga.

One of some macro economic

indicators is Gross Regional

Domestic Product (GRDP) which

can be used to look out the

development trend and the

economic structure at the regional

level. The value of GRDP is

presented based on the present

value which calculates the

influences of the present price

and also based on the constant

price which does not include in

calculating the influence of the

present value.

PDRB Kabupaten Bekasi tahun

2010 atas dasar harga berlaku,

meningkat 8,21 % dari tahun

sebelumnya dari Rp. 88.161,91

milyar di tahun 2009 menjadi Rp.

In 2010 the GRDP of the Bekasi

Regency, based on the present

value, was increased 8.21 % from

that in 2009, it was from Rp

88,161.91 billions in 2009 to Rp

Gross Regional Domestic Product.......................................................................................... Produk Domestik Regional Bruto


309

95.763,55 milyar di tahun 2010

(Tabel 10.1.). Sedangkan atas

dasar harga konstan mengalami

peningkatan dari Rp. 51.116,88

milyar di tahun 2009 menjadi Rp.

54.249,85 milyar di tahun 2010

(Tabel 10.2.).

95,763.55 billions in 2010 (Table

10.1.). Meanwhile based on the

constant price, the GRDP of the

Bekasi Regency was increased

from Rp 51,116.88 billions in

2009 to Rp 54,249.85 billions in

2010 (Table 10.2.).

Laju pertumbuhan PDRB

berdasarkan harga konstan

sebesar 6,13 % pada tahun 2010,

meningkat sebesar 1,06 %

dibanding tahun 2009.

The growth rate of GDP at

constant prices by 6.13% in 2010,

an increase of 1.06% compared

to 2009.

Grafik / Figure 7. Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Bekasi 2010 Atas Dasar Harga Konstan 2000 menurut Lapangan Usaha / The GRDP of The Bekasi Regency 2010, Based on The Constant Prices 2000, by The Industrial Origin


Distribusi persentase PDRB

menurut sektor menunjukkan

The percentage distribution of the

GRDP, based on the sector



310

kontribusi masing-masing sektor

dalam pembentukan PDRB.

Sektor industri mengalami

penurunan kontribusi terhadap

PDRB dari 77,63 % pada tahun

2009 menjadi 76,94 % di tahun

2010. Sektor ini adalah sektor

yang paling dominan dalam

pembentukan PDRB. Sektor

perdagangan memberikan

kontribusi sebesar 9,66 %.

Sebagaimana layaknya sektor

yang menjadi motor penggerak

pembangunan, maka keberadaan

sektor Industri yang dominan di

Kabupaten Bekasi mengangkat

sektor Tersier (Perdagangan,

angkutan, bank, lembaga

keuangan dan jasa) menjadi

sektor ke 2 (dua) yang dominan

di Kabupaten Bekasi.

activity, indicates the contribution

of the each sector in relation to

build the GRDP. The contribution

of industrial sector is decreased

77.63 % in 2009 to 77.63 % in

2010. This sector is the main

sector in building the GRDP. The

trading sector gave contri-bution

about 9.66 %. Industrial sector as

dominant sector pushed third

sectors up, which are trade,

transportation, banks and finance

and service to second dominant

sectors in Bekasi Regency.

Di lain pihak sektor pertanian

adalah sektor ekonomi yang

selalu terdesak. Sektor pertanian

di Kabupaten Bekasi sebelum

sektor industri mendominasi

perekonomian adalah sektor yang

menjadi andalan di Kabupaten

Bekasi.

In other side, the agricultural

sector is going down although it

used to be a dominant sector in

Bekasi Regency.



311

Tabel/Table 10.1. Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Bekasi Atas Dasar Harga Berlaku menurut Lapangan Usaha / The GRDP of The Bekasi Regency, Based on The Current Prices, by The Industrial Origin (Juta / Million Rp)

LAPANGAN USAHA / Industrial Origin 2007 2008 2009*) 2010*)

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Pertanian / Agriculture 1.505.821,69 1.727.887,01 1.963.977,73 2.233.339,67 2. Pertambangan dan

Penggalian / Mining and Quarrying

1.337.136,05 1.521.509,12 1.588.019,01 1.777.325,22

3. Industri Pengolahan /

Manufacturing Industry 59.124.592,61 65.216.649,85 69.659.343,78 75.037.439,62

4. Listrik, Gas dan Air

Bersih / Electricity, Gas and Water Supply

1.706.263,81 1.894.723,41 2.091.705,72 2.302.109,32

5. Bangunan /

Construction 958.572,58 1.188.305,17 1.422.163,63 1.645.158,89

6. Perdagangan, Hotel dan


6.296.696,32 7.315.042,73 8.405.349,09 9.424.761,75

7. Pengangkutan dan

Komunikasi / Transportation and Communication

1.164.298,51 1.370.230,67 1.509.043,04 1.666.072,73

8. Keuangan, Persewaan

dan Jasa Perusahaan / Finance, Dwelling and Business Services

860.162,41 1.012.604,60 1.163.521,28 1.306.609,47

9. Jasa-Jasa / Services 1.544.456,44 1.730.601,45 1.932.669,52 2.133.905,64

PDRB dengan Migas / GRDP with Gas and Oil

74.498.000,41 82.977.554,02 89.735.792,80 97.526.722,30

PDRB tanpa Migas /

GRDP without Gas and Oil 73.173.337,62 81.469.279,52 88.161.908,36 95.763.548,61

*) Angka Perbaikan / Revised Figure **) Angka Sementara / Preliminary Figure Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Bekasi Source : BPS – Statistics Bekasi Regency



312

Tabel/Table 10.2. Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Bekasi Atas Dasar Harga Konstan 2000 menurut Lapangan Usaha / The GRDP of The Bekasi Regency, Based on The Constant Prices 2000, by The Industrial Origin (Juta Rp / Million Rp)

LAPANGAN USAHA / Industrial Origin

2007 2008 2009*) 2010*) (1) (2) (3) (4) (5)

1. Pertanian / Agriculture 884.656,60 935.339,07 990.908,29 1.041.797,12 2. Pertambangan dan

Penggalian / Mining and Quarrying

633.410,71 655.916,11 678.180,90 744.832,90


Manufacturing Industry 37.050.863,06 39.067.966,95 40.653.221,28 42.896.819,97

4. Listrik, Gas dan Air

Bersih / Electricity, Gas and Water Supply

827.175,77 876.877,50 940.190,20 1.014.336,16

5. Bangunan /

Construction 547.239,41 624.126,55 711.629,09 802.717,61

6. Perdagangan, Hotel dan


4.334.092,27 4.774.815,62 5.244.796,77 5.722.772,86

7. Pengangkutan dan

Komunikasi / Transportation and Communication

692.403,77 739.028,63 803.964,40 867.276,12

8. Keuangan, Persewaan

dan Jasa Perusahaan / Finance, Dwelling and Business Services

489.177,19 532.336,52 579.516,75 626.897,00

9. Jasa-Jasa / Services 1.022.272,72 1.096.077,64 1.187.159,48 1.271.957,70

PDRB dengan Migas / GRDP with Gas and Oil

46.481.291,50 49.302.484,58 51.789.567,15 54.989.407,44

PDRB tanpa Migas /

GRDP without Gas and Oil 45.853.858,08 48.652.292,93 51.116.878,86 54.249.847,45




313

Tabel/Table 10.3. Laju Pertumbuhan PDRB Kabupaten Bekasi Atas Dasar Harga Berlaku menurut Lapangan Usaha / The GRDP Growth rate of The Bekasi Regency, Based on The Current Prices, by The Industrial Origin (Persen / Percentage)


(1) (2) (3) (4) (5)

1. Pertanian / Agriculture 15,15 14,75 13,66 13,72 2. Pertambangan dan Penggalian / Mining

and Quarrying 12,90 13,79 4,37 11,92

3. Industri Pengolahan / Manufacturing

Industry 11,42 10,30 6,81 7,72

4. Listrik, Gas dan Air Bersih / Electricity,

Gas and Water Supply 11,13 11,05 10,40 10,06

5. Bangunan / Construction 21,98 23,97 19,68 15,68 6. Perdagangan, Hotel dan Restoran /

Trade, Hotel and Restaurant 13,93 16,17 14,90 12,13

7. Pengangkutan dan Komunikasi /

Transportation and Communication 15,85 17,69 10,13 10,41

8. Keuangan, Persewaan dan Jasa

Perusahaan / Finance, Dwelling and Business Services

17,40 17,72 14,90 12,30

9. Jasa-Jasa / Services 12,26 12,05 11,68 10,41

Laju Pertumbuhan PDRB dengan Migas /

GRDP Growth with Gas and Oil 11,99 11,38 8,14 8,68

Laju Pertumbuhan PDRB tanpa Migas /

GRDP Growth without Gas and Oil 11,98 11,34 8,21 8,62




314

Tabel/Table 10.4. Laju Pertumbuhan PDRB Kabupaten Bekasi Atas Dasar Harga Konstan 2000 menurut Lapangan Usaha / The GRDP Growth rate of The Bekasi Regency, Based on The Constant Prices 2000, by The Industrial Origin (Persen / Percentage)


(1) (2) (3) (4) (5)

1. Pertanian / Agriculture 2,98 5,73 5,94 5,14 2. Pertambangan dan Penggalian / Mining

and Quarrying 6,15 3,55 3,39 9,83

3. Industri Pengolahan / Manufacturing

Industry 5,60 5,44 4,06 5,52

4. Listrik, Gas dan Air Bersih / Electricity,

Gas and Water Supply 5,22 6,01 7,22 7,89

5. Bangunan / Construction 13,39 14,05 14,02 12,80 6. Perdagangan, Hotel dan Restoran /

Trade, Hotel and Restaurant 9,80 10,17 9,84 9,11


Transportation and Communication 10,07 6,73 8,79 7,87



8,26 8,82 8,86 8,18


Laju Pertumbuhan PDRB dengan Migas /

GRDP Growth with Gas and Oil 6,14 6,07 5,04 6,18

Laju Pertumbuhan PDRB tanpa Migas /

GRDP Growth without Gas and Oil 6,14 6,10 5,07 6,13




315

Tabel/Table 10.5. Distribusi Persentase PDRB Kabupaten Bekasi Atas Dasar Harga Berlaku menurut Lapangan Usaha / The GRDP Percentage Distribution of The Bekasi Regency, Based on The Current Prices, by The Industrial Origin (Persen / Percentage)


2007 2008 2009*) 2010*) (1) (2) (3) (4) (5)

1. Pertanian / Agriculture 2,02 2,08 2,19 2.29 2. Pertambangan dan Penggalian /

Mining and Quarrying 1,79 1,83 1,77 1.82


Manufacturing Industry 79,36 78,60 77,63 76.94

4. Listrik, Gas dan Air Bersih /

Electricity, Gas and Water Supply 2,29 2,28 2,33 2.36

5. Bangunan / Construction 1,29 1,43 1,58 1.69 6. Perdagangan, Hotel dan Restoran

/ Trade, Hotel and Restaurant 8,45 8,82 9,37 9.66


Transportation and Communication

1,56 1,65 1,68 1.71



1,15 1,22 1,30 1.34

9. Jasa-Jasa / Services 2,07 2,09 2,15 2.19

PDRB / GRDP 100,00 100,00 100,00 100,00




316

Tabel/Table 10.6. Distribusi Persentase PDRB Kabupaten Bekasi Atas Dasar Harga Konstan 2000 menurut Lapangan Usaha / The GRDP Percentage Distribution of The Bekasi Regency, Based on The Constant Prices 2000, by The Industrial Origin (Persen / Percentage)


2007 2008 2009*) 2010*) (1) (2) (3) (4) (5)

1. Pertanian / Agriculture 1,90 1,90 1,91 1,89 2. Pertambangan dan Penggalian /

Mining and Quarrying 1,36 1,33 1,31 1,35


Manufacturing Industry 79,71 79,24 78,50 78,01

4. Listrik, Gas dan Air Bersih /

Electricity, Gas and Water Supply 1,78 1,78 1,82 1,84

5. Bangunan / Construction 1,18 1,27 1,37 1,46 6. Perdagangan, Hotel dan Restoran

/ Trade, Hotel and Restaurant 9,32 9,68 10,13 10,41


Transportation and Communication

1,49 1,50 1,55 1,58



1,05 1,08 1,12 1,14


PDRB / GRDP 100,00 100,00 100,00 100,00




317

Tabel/Table 10.7. Angka Agregat PDRB, Jumlah Penduduk dan PDRB Per Kapita Kabupaten Bekasi / The GRDP Aggregate Index, The Population Number and The GRDP Per Capita of The Bekasi Regency

Uraian / Description 2007 2008 2009*) 2010*)

(1) (2) (3) (4) (5)

NILAI ABSOLUT

PDRB atas dasar Harga Berlaku ( Juta Rp )

74.498.000,41 82.977.554,02 89.735.792,80 97.526.722,30

PDRB atas dasar Harga Konstan 2000 ( Juta Rp )

46.481.291,50 49.302.484,58 51.789.567,15 54.989.407,44

Jumlah Penduduk Pertengahan Tahun (Jiwa)

2.307.255,00 2.413.853,00 2.524.786,00 2.630.401,00

PDRB per Kapita atas dasar Harga Berlaku ( Rp )

32.288.585,53 34.375.562,23 35.541.940,11 37.076.750,77

PDRB per Kapita atas dasar Harga Konstan 2000 ( Rp )

20.145.710,59 20.424.808,21 20.512.458,14 20.905.332,47

PDRB per Kapita atas dasar Harga Berlaku tanpa Sektor Industri ( Rp )

6.663.072,70 7.357.906,29 7.951.742,85 8.549.754,46

INDEKS PERKEMBANGAN

PDRB atas dasar Harga Berlaku 237,17 264,16 285,68 310,48 PDRB atas dasar Harga Konstan 2000 147,98 156,96 164,88 175,06 Jumlah Penduduk Pertengahan Tahun 138,28 144,67 151,32 157,65 PDRB per Kapita atas dasar Harga Berlaku

171,51 182,59 188,79 196,94

PDRB per Kapita atas dasar Harga Konstan 2000 107,01 108,49 108,96 111,04

INDEKS BERANTAI

PDRB atas dasar Harga Berlaku 130,30 145,13 156,95 170,57 PDRB atas dasar Harga Konstan 2000 112,49 119,32 125,34 133,08 Jumlah Penduduk Pertengahan Tahun 109,53 114,59 119,86 124,87 PDRB per Kapita atas dasar Harga Berlaku 118,96 126,65 130,95 136,60

PDRB per Kapita atas dasar Harga Konstan 2000 102,71 104,13 104,58 106,58

INDEKS HARGA IMPLISIT PDRB 160,28 168,30 173,27 177,36


Documents

BDA 2012 final