8
Mengukur dengan Alat Ukur Mekanik Presisi Kompetensi Dasar : Kompetensi Dasar : Menjelaskan cara penggunaan Menjelaskan cara penggunaan alat ukur mekanik presisi alat ukur mekanik presisi

Bevel Protractor

Embed Size (px)

Citation preview

Mengukur dengan Alat Ukur Mekanik Presisi

Kompetensi Dasar : Kompetensi Dasar : Menjelaskan cara penggunaanMenjelaskan cara penggunaan alat ukur mekanik presisialat ukur mekanik presisi

Bevel Protractor

Setelah mempelajari Materi ini, diharapkan siswa dapat Menjelaskan cara penggunaan Bevel Protractor

Kompetensi Dasar Menjelaskan cara penggunaan alat ukur mekanik presisi

4. Busur bilah ( Bevel Protactor)

Pengukur sudut universal yang digunakan untuk pengukuran sudut secara tepat.

ketelitian pengukuran hingga 5 menit.

Pengukur sudut dapat distel pada sembarang tempat dengan daerah pengukuran dari nol sampai dengan 360°.

Prinsip pembacaannya sebetulnya tidak jauh berbeda dengan prinsip pembacaan jangka sorong, hanya skala utama satuannya dalam derajat, sedangkan skala nonius dalam menit.

Pembagian nonius sudut dari 0° sampai 60° terdiri atas sebuah busur sebesar 23° dan terbagi menjadi 12 bagian yang sama. Jadi 12 bagian = 23°, sehingga 1 bagian = 23°/12 = 1 55’ atau 5’ lebih kecil dari 2°.

Contoh Skala utama = 54o

Skala Nonius yang segaris = pada angka 25

= 3 strip daro nol (0)= 3 x 5’= 15’Ukuran sudutnya = 54,15’

5. Bevel Protactor merupakan pengukur sudut universal digunakan untuk pengukuran sudut secara tepat.

RESUME

Sudji Munadi. 1988. Dasar-Dasar Metrologi Industri. Jakarta: Depdikbud: Dirjen Dikti, Proyek Pengembangan LPTK.

DAFTAR PUSTAKA

Tim Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta. 2004. Penggunaan dan Pemeliharaan Alat Ukur. Yogyakarta: Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan, Depdiknas.

THANKS

SISWANTO, ST