17
BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 1

BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN …ppid.bappenas.go.id/wp-content/uploads/2017/07/Laporan-Sekretariat... · BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 4 Berdasarkan

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN …ppid.bappenas.go.id/wp-content/uploads/2017/07/Laporan-Sekretariat... · BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 4 Berdasarkan

BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 1

Page 2: BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN …ppid.bappenas.go.id/wp-content/uploads/2017/07/Laporan-Sekretariat... · BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 4 Berdasarkan

BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 2

PENDAHULUAN

Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan

Nasional (SPPN), Kementerian PPN/Bappenasbertanggung jawab sebagai penyusun Rencana

Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN), Rencana Pembangunan Jangka Menengah

Nasional (RPJMN), maupun Rencana Kerja Pemerintah (RKP). Hal ini menunjukkan

Kementerian PPN/Bappenas memiliki peran sentral dalam proses penyusunan rencana dan

anggaran pembangunan pemerintah di tingkat nasional dan daerah, hingga evaluasi dan

penyusunan laporan pelaksanaan rencana pembangunan.

Rencana Strategis (Renstra) Kementerian PPN/Bappenas 2015-2019 menyebutkan bahwa

Kementerian PPN/Bappenas mempunyai empat peran utama,yaitu: sebagai pengambil kebijakan/

keputusan (policy maker), think-tank, koordinator, dan administrator. Kementerian PPN/Bappenas

juga berperan dalam penyusunan kebijakan pembangunan dengan mengupayakan koordinasi,

sinkronisasi, harmonisasi, dan peningkatan sinergi pembangunan di berbagai sektor dan wilayah.

Sejalan dengan hal di atas, di era keterbukaan informasi ini, tuntutan akan pelaksanaan tata

pemerintahan yang baik (good governance) juga semakin menguat. Hal ini tercermin dari

keinginan masyarakat untuk memperoleh keterbukaan informasi, terutama menyangkut pelayanan

publik yang diselenggarakan oleh Badan Publik. Hal ini kemudian dilegitimasi pemerintah melalui

penetapan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (UU

KIP).

Indonesia adalah salah satu dari 75 negara yang memiliki Freedom of Information Act, dan

keberadaan UU KIP ini semakin menunjukkan keseriusan Indonesia dalam mewujudkan

pelaksanaan tata pemerintahan yang baik yang mengedepankan prinsip-prinsip transparansi,

partisipasi, dan akuntabilitas. Pengesahan UU KIP merupakan bentuk penegasan bahwa hak untuk

memperoleh informasi merupakan salah satu bentuk hak asasi dari kehidupan berbangsa dan

bernegara yang demokratis. Hak publik untuk memperoleh informasi adalah salah satu elemen

penting dalam mewujudkan penyelenggara pemerintahan yang terbuka dan transparan.

Secara garis besar UU KIP yang terdiri dari 64 pasal ini mencakup empat hal utama, yaitu:

(1) hak setiap orang untuk memperoleh informasi; (2) kewajiban Badan Publik menyediakan dan

melayani permintaan informasi secara tepat, cepat waktu, biaya ringan/proporsional, dan cara

sederhana; (3) pengecualian informasi yang bersifat ketat dan terbatas; serta (4) kewajiban Badan

Publik untuk membenahi sistem dokumentasi dan pelayanan informasi.

Sebagai salah satu Badan Publik, Kementerian PPN/Bappenas harus membuka akses

seluas-luasnya kepada publik untuk mengakses informasi yang menjadi haknya. Kementerian

PPN/Bappenas juga harus siap melayani dengan baik apabila terjadi permintaan informasi dari

publik yang sangat masif. Jika hal ini tidak bisa dipenuhi, maka dalam UU KIP telah diatur sanksi

pidananya.

Berdasarkan hal tersebut di atas, maka menjadi sangat penting untuk dijadikan kegiatan

tersendiri bagi kelancaran pelaksanaan pelayanan informasi kepada publik yang merupakan

amanat UU KIP yang menjadi tugas pokok dan fungsi (tupoksi) Pejabat Pengelola Informasi dan

Dokumentasi (PPID) di Kementerian PPN/Bappenas dan masuk dalam salah satu tupoksi di

bagian hubungan masyarakat khususnya sub-bagian hubungan antar lembaga dan pelayanan

informasi publik.

Page 3: BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN …ppid.bappenas.go.id/wp-content/uploads/2017/07/Laporan-Sekretariat... · BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 4 Berdasarkan

BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 3

PELAKSANAAN PID

A. DASAR HUKUM PELAKSANAAN KETERBUKAAN INFORMASI PUBLIK

Pemberlakuan keterbukaan informasi publik sebagai Hak Asasi Manusia dalam hukum

internasional tercantum pada pasal 19 ayat 2 Konvenan Internasional Hak-Hak Sipil dan

Politik (International Convenant on Civil and Political Rights – ICCPR) tahun 1966. Aturan

ini kemudian diratifikasi oleh pemerintah Indonesia melalui Undang-Undang Nomor 12 Tahun

2005. Dalam wilayah kedaulatan hukum nasional, keterbukaan informasi publik secara

konstitusional diatur dalam Pasal 28 F BAB XA tentang Hak Asasi Manusia UUD Negara

Republik IndonesiaTahun 1945.

Sebagai wujud kepatuhan kepada konstitusi dan beberapa aturan pelaksanaan

lainnyadalam hal pemenuhan dan keterbukaan informasi publik, seperti: PP Nomor 61 Tahun

2010 tentang Pelaksanaan UU KIP, Perki Nomor 1 Tahun 2010 tentang Standar Layanan

Informasi Publik, dan Perki Nomor 1 Tahun 2013 tentang Prosedur Penyelesaian Sengketa

Informasi, Kementerian PPN/Bappenas mengimplementasikan UU KIP dengan terlebih

dahulu membuat dasar hukum pembentukan struktur PPID melalui Keputusan Menteri

PPN/Kepala Bappenas No. KEP.80/M.PPN/HK/08/2011 tentang Pengelola Informasi dan

Dokumentasi di Kementerian PPN/Bappenas dan Keputusan Menteri PPN/Kepala Bappenas

No. KEP.11/M.PPN/HK/01/2012 tentang Perubahan Atas Keputusan Menteri PPN/Kepala

Bappenas No. KEP.80/M.PPN/HK/08/2011 tentang Pengelola Informasi dan Dokumentasi di

Kementerian PPN/Bappenas.

Gambar 1. Struktur PPID Kementerian PPN/Bappenas

Page 4: BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN …ppid.bappenas.go.id/wp-content/uploads/2017/07/Laporan-Sekretariat... · BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 4 Berdasarkan

BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 4

Berdasarkan Pasal 1 angka 8 UU KIP, PPID bertanggung jawab di bidang

penyimpanan, pendokumentasian, penyediaan, dan/atau pelayanan informasi di Badan Publik.

Berdasarkan struktur PPID di atas, Menteri PPN/Kepala Bappenas bertindak sebagai

Pengarah; Pimpinan Unit Kerja Eselon I bertindak sebagai Tim Pertimbangan Pelayanan

Informasi; dan Kepala Biro Humas dan Tata Usaha Pimpinan bertindak sebagai Pejabat

Pengelola Informasi dan Dokumentasi.

Dalam menjalankan tupoksi dalam hal pelayanan informasi dan dokumentasi kepada

publik, PPID Kementerian PPN/Bappenas dibantu oleh Sekretariat PPIDdan Person in Charge

Pengelola Informasi dan Dokumentasi Unit Kerja Eselon II (PIC PID UKE II) yang telah

ditunjuk oleh masing-masing Pejabat Eselon II untuk menghimpun informasi dan dokumentasi

di setiap unit kerja.

Gambar 2. Peranan Sekretariat PPID dan PIC PID UKE II

Dalam menjalankan tupoksinya,Panduan bagi petugas pelayanan informasi publik

didasarkan pada Standar Operasional Prosedur (SOP) pelayanan informasi publik yang

kemudian direview secara berkala dan dimutakhirkan apabila diperlukan dan sudah tidak

sesuai. Selain SOP tersebut, petugas pelayanan informasi publik juga diberikan panduan

berupa kode etik dan Daftar Informasi Publik (DIP). DIP tersebut ditetapkan oleh masing-

masing PIC PID UKE II Kementerian PPN/Bappenas. DIP bersifat dinamis dan dapat

dimutakhirkan setiap saat apabilaterjadi perubahan status informasi,yang berkaitan dengan

sifat informasi,baik yang wajib disediakan dan diumumkan secara berkala, serta merta, setiap

saat, maupun dikecualikan,dan/atau terdapat penambahan atau pengurangan informasi

publikdari unit kerja terkait.

Page 5: BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN …ppid.bappenas.go.id/wp-content/uploads/2017/07/Laporan-Sekretariat... · BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 4 Berdasarkan

BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 5

B. PELAYANAN PEMOHON INFORMASI DAN DATA

Untuk meminta informasi atau menyampaikan pengaduan terkait pelayanan informasi

Kementerian PPN/Bappenas, pemohon wajib:

1. Mengisi formulir permintaan informasi, yang dapat dilakukan di tempat pelayanan,

atau surat permohonan dapat dikirimkan via pos ke alamat:

Sekretariat Pelayanan Informasi Publik

Kementerian PPN/Bappenas

Gedung TS2A, Lantai 2

Jl. Taman Suropati No. 2, Jakarta 10310

Telp./Fax. +62 21 31928277

2. Mengisi formulir pengaduan dan memasukkannya ke dalam kotak pengaduan yang

tersedia di depan ruangan Sekretariat Pelayanan Informasi Publik Kementerian

PPN/Bappenas.

3. Menyampaikan formulir permintaan informasi atau pengaduan melalui laman

(www.ppid.bappenas.go.id) atau surel ([email protected]).

4. Menyampaikan permintaan informasi melalui telepon.

Gambar 3. Proses Pelayanan Informasi dan Dokumentasi

Selanjutnya, Sekretariat Pelayanan Informasi Publik akan memilah permintaan

informasi dan pengaduan tersebut, dengan ketentuan sebagai berikut:

a. Pemohon yang datang langsung mengisi Formulir Permintaan Informasi atau

Formulir Pengaduan;

b. Pemohon melalui surat, faksimile, laman dan surel mengisi Formulir Permintaan

Informasi atau Formulir Pengaduan yang tersedia.

c. Khusus untuk pemohon melalui telepon, data diri dapat diisi oleh Petugas

Pelayanan Informasi Publik ke dalam Formulir Permintaan Informasi atau Formulir

Pengaduan.

Page 6: BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN …ppid.bappenas.go.id/wp-content/uploads/2017/07/Laporan-Sekretariat... · BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 4 Berdasarkan

BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 6

Kemudian, Unit Pelayanan Informasi akan menjawab permintaan informasi yang

bersifat umum. Jika permintaan informasi bersifat khusus (informasi yang diminta tidak

dikecualikan namun belum dikuasai oleh Sekretariat, atau belum termuat dalam DIP) maka

Formulir Permintaan Informasi akan diajukan ke Pejabat Pengelola Informasi Publik.

Untuk memproses permintaan informasi, Sekretariat berkoordinasi dengan PPID dan

PIC PID di UKE II terkait, melalui disposisi yang ditandatangani oleh Pejabat Eselon II dalam

waktu paling lambat 10 (sepuluh) hari kerja dan dapat diperpanjang paling lama 7 (tujuh) hari

kerja sesuai kondisi. Apabila informasi sudah terkumpul, Sekretariat menyampaikan informasi

atau jawaban/tanggapan kepada pemohon.

Untuk pengaduan terkait pelayanan informasi, setelah menerima formulir pengaduan,

Tim Sekretariat akan meneruskan pengaduan ke PPID untuk ditindaklanjut. Jika pengadu

masih belum puas, maka dapat mengajukan pengaduan ke atasan PPID.

Biaya pelayanan informasi dibebankan pada anggaran Kementerian PPN/Bappenas,

sehingga pengguna informasi tidak dipungut biaya atau gratis. Namun bila terdapat kegiatan

penggandaan informasi/bahan, maka biaya yang timbul dibebankan kepada pemohon

informasi.

Gambar 4. Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang P.S. Brodjonegoro

Meninjau Ruang Sekretariat PPID

Guna memberikan pelayanan prima pada pemohon informasi yang berkunjung

langsung, PPID Kementerian PPN/Bappenas menyediakan ruang khusus PPID yang bersih

dan nyaman, serta dilengkapi dengan perangkat pendukung layanan, antara lain:rak informasi,

telepon, fax, komputer, printer, televisi, maupun meja dan kursi yang diperuntukkan untuk

layanan informasi. Adapun pelaksanaan operasional pelayanan informasi dan dokumentasi

pada PPID Kementerian PPN/Bappenas dilaksanakan setiap hari kerja pukul 08.00 WIB

sampai dengan pukul 16.00 WIB.

Page 7: BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN …ppid.bappenas.go.id/wp-content/uploads/2017/07/Laporan-Sekretariat... · BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 4 Berdasarkan

BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 7

Tuntutan pelaksanaan good governance di era keterbukaan informasi publik yang

dengan mudah dan cepat mendapat layanan informasi yang akurat memacu Kementerian

PPN/Bappenas untuk selalu dapat menjalankan tupoksi dengan baik dan selalu berinovasi

untuk mengembangkan layanan informasi. Tahun 2016, PPID Kementerian PPN/Bappenas

selalu memutakhirkan konten informasi di laman www.bappenas.go.id, laman

www.ppid.bappenas.go.id, maupun unit kerja yang memiliki laman khusus, menyesuaikan

ketentuan UU KIP dan Perki Nomor 1 Tahun 2010 mengenai informasi yang wajib disediakan

dan diumumkan secara berkala, informasi yang diumumkan secara serta merta, dan informasi

yang wajib tersedia setiap saat.

Diharapkan dengan makin baiknya konten dan lengkapnya informasi pada laman

Kementerian PPN/Bappenas, PPID, dan unit kerja yang memiliki laman, masyarakat dapat

dengan mudah dan cepat untuk mencari dan mengunduh informasi-informasi publik, seperti

dasar hukum yang berkaitan dengan Kementerian PPN/Bappenas, rencana kerja dan anggaran,

Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA), laporan keuangan, laporan kinerja, informasi

pengadaan, dan informasi lain yang berkaitan dengan tupoksi Kementerian PPN/Bappenas dan

dapat berpartisipasi lebih baik lagi dalam proses berbangsa dan bernegara.

Tabel 1. Klasifikasi Informasi Publik Kementerian PPN/Bappenas 2016

Publikasi tidak hanya dilakukan melalui media elektronik dan media cetak, PPID

Kementerian PPN/Bappenas juga turut berpartisipasi pada setiap acara yang berkaitan dengan

Keterbukaan Informasi Publik, seperti dalam Rencana Aksi Nasional (RAN) Open

Government Indonesia (OGI), Hari Hak untuk Tahu yang diselenggarakan oleh Kementerian

Komunikasi dan Informatika dan Komisi Informasi Pusat, serta menghadiri acara-acara yang

diselenggarakan pihak lain yang berkaitan dengan keterbukaan informasi publik.

Page 8: BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN …ppid.bappenas.go.id/wp-content/uploads/2017/07/Laporan-Sekretariat... · BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 4 Berdasarkan

BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 8

C. RINCIAN PERMOHONAN INFORMASI PUBLIK PPID

Tahun 2016, PPID Kementerian PPN/Bappenas total menerima 64 (enam puluh empat)

permohonan informasi, dengan rincian 57 (lima puluh tujuh) berasal dari individu/perorangan,

1 (satu) berasal dari badan hukum, dan 6 (empat) berasal dari badan publik. Semua

permohonan informasi tersebut terfasilitasi, sehingga tidak ada yang mengajukan keberatan ke

atasan PPID dan sengketa ke Komisi Informasi Pusat.

Tabel2. Jumlah Pemohon Informasi Per Bulan

Sementara itu, mekanisme permohonan para pemohon informasi, 34 (tiga puluh empat)

melalui media elektronik (e-mail, telepon, dsb), 27 (dua puluh tujuh) dilakukan dengan datang

langsung ke PPID Kementerian PPN/Bappenas, dan 3 (tiga) melalui surat resmi.

Tabel3. Mekanisme Permohonan Informasi Per Bulan

Kemudian, untuk jenis informasi yang dimohonkan pemohon informasi sangat

bervariasi. Sebagian besar informasi terkait bidang infrastruktur, dokumen perencanaan

pembangunan, pengadaan barang dan jasa, kajian-kajian yang dimiliki Kementerian

PPN/Bappenas, serta dana hibah dan pinjaman yang berasal dari luar negeri.

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des

Badan Publik 2 1 2 1

Badan Hukum 1

Kelompok Orang

Individu 6 3 1 6 6 6 2 6 3 10 4 4

0

2

4

6

8

10

12

14

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des

Datang Langsung 1 2 1 2 4 2 2 4 2 2 3 2

Elektronik 5 1 4 2 4 1 2 2 9 2 2

Surat Resmi 2 1

0

2

4

6

8

10

12

14

Page 9: BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN …ppid.bappenas.go.id/wp-content/uploads/2017/07/Laporan-Sekretariat... · BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 4 Berdasarkan

BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 9

Tabel4. Jenis Informasi Yang Diminta Per Bulan

Dari keseluruhan jumlah permohonan informasi, 5 (lima) diberikan sebagian,

dikarenakan informasi dan data yang dimiliki memang hanya sebagian, selebihnya tidak ada

dan/atau berada di badan publik lain. 46 (empat puluh enam) diberikan seluruhnya, dan 13

(tiga belas) ditolak karena tidak dikuasai.

Tabel5. Pelayanan Permohonan Per Bulan

Seperti tahun 2014 dan 2015, di tahun ini Biro Humas dan TU Pimpinan juga

melakukan survei kepuasan terhadap pelayanan publik di Kementerian PPN/Bappenas. Setelah

dilakukan tabulasi, terdapat kenaikan tingkat kepuasan publik terhadap pelayanan publik di

Kementerian PPN/Bappenas dari tahun 2014 sebesar 84,00 persen dengan 16 Indikator.

Tabel 6.Indeks Tingkat Kepuasan Pelayanan Publik 2016 = 84,00%

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des

Terkait Badan Publik 1 1 3

Kegiatan dan Kinerja Badan Publik 4 4 6 3 2 1 3 3 7 4 4

Laporan Keuangan 1 1 1 2 2 1 2 1

Informasi Lain 1 2 1 1 1 1

02468

101214

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des

Diberikan seluruhnya 6 3 5 5 5 2 2 1 10 3 4

Diberikan sebagian 1 1 1 2

Ditolak karena dikecualikan

Ditolak karena tidak dikuasai 2 1 1 1 3 1 2 2

02468

101214

76.00%

78.00%

80.00%

82.00%

84.00%

86.00%

88.00%

90.00%

Page 10: BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN …ppid.bappenas.go.id/wp-content/uploads/2017/07/Laporan-Sekretariat... · BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 4 Berdasarkan

BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 10

PENUTUP

A. CAPAIAN

1. Peringkat ke-8 Anugerah Keterbukaan Informasi Publik kategori badan publik

kementerian.

Gambar 5. Kementerian PPN/Bappenas Menerima Piagam

Penganugerahan Pemeringkatan Keterbukaan Informasi Publik 2016

2. Pembaharuan informasi berkala, serta merta, setiap saat dalam laman PPID.

Gambar 6. Tampilan Laman PPID Kementerian PPN/Bappenas

Page 11: BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN …ppid.bappenas.go.id/wp-content/uploads/2017/07/Laporan-Sekretariat... · BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 4 Berdasarkan

BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 11

3. Penyusunan DIP oleh masing-masing PIC UKE II.

4. Perbaikan/renovasi ruangan Sekretariat PPID Kementerian PPN/Bappenas.

5. Pelayanan 64 (enam puluh empat) permohonan informasi dengan rata-rata waktu

penyelesaian 5 hari kerja.

6. Tidak ada keberatan maupun sengketa informasi.

B. KENDALA

1. Pemahaman terhadap UU KIP belum merata di seluruh UKE II Kementerian

PPN/Bappenas.

2. Pengelolaan database seluruh informasi publik di tiap UKE II rata-rata masih dilakukan

secara manual.

C. RENCANA TINDAK LANJUT

1. Sosialisasi UU KIP lebih ditingkatkan lagi di Kementerian PPN/Bappenas.

2. Revisi Keputusan Menteri PPN/Kepala Bappenas No. KEP.11/M.PPN/HK/01/2012

tentang Perubahan Atas Keputusan Menteri PPN/Kepala Bappenas No.

KEP.80/M.PPN/HK/08/2011 tentang Pengelola Informasi dan Dokumentasi di

Kementerian PPN/Bappenas agar lebih secara eksplisit menjelaskan struktur organisasi,

kewenangan, dan tugas pokok dan fungsi para pelaksana PPID (Atasan PPID, PPID,

arsiparis, tenaga IT, tenaga pelayan informasi).

3. Pedoman pelayanan informasi publik secara umum (waktu pelayanan, biaya pelayanan,

sop pelayanan informasi, alur koordinasi dengan PIC UKE II, dll) dituangkan dan diatur

dalam Keputusan Menteri PPN/Kepala Bappenas.

4. Terus memperbaharui isi informasi dan konten pada laman PPID Kementerian

PPN/Bappenas.

Page 12: BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN …ppid.bappenas.go.id/wp-content/uploads/2017/07/Laporan-Sekretariat... · BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 4 Berdasarkan

BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 12

LAMPIRAN

A. PELAYANAN INFORMASI PUBLIK 2016

Tabel 7.PelayananInformasi Publik 2016

No Nama Pemohon Informasi Yang Diminta Unit Kerja Waktu Proses

1. Henricus Bayu Hendrawan

Penyediaan infrastruktur berupa KSPI di 2015

Pusdatinrenbang 5 hari

2. Aisyah Nur Aroufi Penyebaran kuesioner Biro Humas dan TU Pimpinan

1 hari

3. Shinta Aryani Infrastruktur Indonesia 2016-2020 dan strategi pengembangan infrastruktur Indonesia

Direktorat Transportasi

6 hari

4. Hotman DL Tobing Buku RPJMN 2015-2019 Sekretariat PPID 1 hari 5. Hotman DL Tobing Jumlah bantuan ADB untuk

perluasan kalimalang Direktorat Transportasi

17 hari

6. Yuli Fazriyani) Program Dekonsentrasi Nasional, Data Indeks Kemajuan Pembangunan Daerah 2008-2014

Direktorat Alokasi Pendanaan Pembangunan

1 hari

7. Evita Ayu Public Private Partnership, 10 buku

Biro Humas dan TU Pimpinan

2 hari

8. Jimris Fernando Jurnal Pembangunan, Paket Ekonomi Jokowi Jilid 1-10, dan Buku RPJMN 2015-2019

Biro Umum 1 hari

9. Lavenia Lauri Gricella Peta Besar Rencana Struktur Ruang Kawasan Batam, Bintan, dan Karimun berdasarkan Perpres No. 87 Tahun 2011

Direktorat Tata Ruang dan Pertanahan

2 hari

10. Sekretariat Wakil Presiden

Buku RPJMN 2015-2019 dan RKP 2016, 10 buku

Biro Umum 9 hari

11. Agus Triarso Daftar pengadaan barang dari DAK

Direktorat Otonomi Daerah

2 hari

12. Dina Caroline Hibah AID Fortrade Bilateral Direktorat Pendanaan Luar Negeri Bilateral

3 hari

13. Tulus Sitorus SK Tim Kader Anti Narkoba Kementerian PPN/Bappenas

Biro SDM 1 hari

14. Tendy Lesmana S Areal konsesi pertambangan di Indonesia

Direktorat Sumber Daya Energi, Mineral, Pertambangan

2 hari

15. Busman Pemenang APN dan MDGs 2016

Sekretariat PPID 1 hari

16. Realino Oscar Artama Master plan reklamasi teluk jakarta dan Giant Sea Wall

Sekretariat PPID 1 hari

17. Rizki Amelia Data seputar PPID Kementerian PPN/Bappenas

Sekretariat PPID 1 hari

18. Busman Hasil kesepakatan Musrenbangnas Provinsi Sulawesi Tengah

Sekretariat PPID 1 hari

Page 13: BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN …ppid.bappenas.go.id/wp-content/uploads/2017/07/Laporan-Sekretariat... · BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 4 Berdasarkan

BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 13

19. Sindhunata Hargyono Katalog arsip dan informasi Pusdatinrenbang 5 hari

20. Siti Sujatini Kerjasama pemerintah dan swasta dalam mewujudkan smart city

Direktorat KPS- Rancang Bangun

1 hari

21. Dian Fitriyani Agustin Pertimbangan penentuan anggaran pendidikan sebesar 20% APBN dan APBD tahun 2009

Plt. Direktur Pendidikan

1 hari

22. Frans Julius Wenas Daftar nama, jabatan, alamat & nomor telpon kantor Menteri, Pejabat Eselon I dan II Kementerian PPN/Bappenas

Sekretariat PPID 2 hari

23. Faris Ady Nugroho Data Incremental Capital Output Ratio (ICOR) kabupaten di Provinsi Banten tahun 2013-2014

Direktorat Alokasi Pendanaan Pembangunan

5 hari

24. Yopih Dokumen Perencanaan Pembangunan di Kementerian PPN/Bappenas

Sekretariat PPID)

1 hari

25. Supanggung Data Indeks Pembangunan Desa untuk seluruh desa di Indonesia

Sekretariat PPID 1 hari

26. Doddy Ismunandar Bahari

Tabel Input-Output Inter-Regional (IRIO) terbaru

Direktorat Pengembangan Wilayah dan Kawasan

1 hari

27. Firman Bima Penyebaran kuesioner skripsi Direktorat Transportasi, Pengembangan Wilayah dan Kawasan, EKPD, EKPS

6 hari

28. Moch. Nadir Bantuan pemeriksaan eksternal maupun internal Koperasi KUB Mandiri Bersama di Lebak, Banten

Sekretariat PPID 2 hari

29. Sunandar Data kebutuhan/realisasi pendanaan infrastruktur tahun 2015-2016 baik Pemerintah (APBN/APBD), BUMN dan swasta.

Direktorat Transportasi

4 hari

30. Mansur Chisni Data prakiraan anggaran untuk RPJMN 2009-2019

Direktorat Transportasi

4 hari

31. Lembaga Pemantau Penyelenggara Pemerintah NKRI

Dana APBD dan APBN Kabupaten tahun anggaran 2016 Sumatera Utara untuk pembangunan

Sekretariat PPID 6 hari

32. Reja Hidayat Paparan bonus demografi Direktorat Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja

1 hari

33. Hesrudin Gaffar Surat keterangan dari Kementerian PPN/Bappenas yang menyatakan bahwa pegawai dengan nama Suryo Buharja bukan merupakan PNS Kementerian PPN/Bappenas, serta surat keterangan yang menyatakan bahwa pekerjaan pembuatan pagar bandara kertajati majalengka dan

Biro Sumber Daya Manusia dan Direktorat Transportasi

1 hari

Page 14: BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN …ppid.bappenas.go.id/wp-content/uploads/2017/07/Laporan-Sekretariat... · BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 4 Berdasarkan

BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 14

pembangunan gedung Kementerian PPN/Bappenas di jalan proklamasi tidak ada

34. Dina Caroline Data dana bantuan pembangunan (ODA) per masing-masing sektor dan sub sektor yang diterima Indonesia dari negara donor/partner periode 1995-2014

Direktorat Pendanaan Luar Negeri Bilateral.

11 hari

35. Mardana Jasa konsultan tenaga ahli Sekretariat PPID 1 hari 36. Andi Ibnu Rusli Data perkembangan belanja

modal belanja barang APBN 2004-2016

Direktorat Alokasi Pendanaan Pembangunan

1 hari

37. Hesti Kusumaningrum Informasi lelang/tender di pemerintahan

Sekretariat PPID 1 hari

38. April Lokita Sulasmi Peningkatan ekspor non migas, peningkatan iklim investasi, dan reformasi fiskal

Direktorat Perdagangan, Investasi dan Kerjasama Ekonomi Internasional dan Direktorat Keuangan Negara dan Analisis Moneter

6 hari

39. Mas Nadir Tindak lanjut atas pemberitaan penyalahgunaan wewenang yang dilakukan oleh pemerintah

Sekretariat PPID 1 hari

40. Mas Nadir Tindak lanjut atas penyalahgunaan wewenang yang dilakukan pemerintah

Sekretariat PPID 2 hari

41. BPKP Kontrak kerja para pegawai kontrak di Kementerian PPN/Bappenas

Sekretariat PPID 1 hari

42. Henny Kurniawaty Data produktivitas sektor ekonomi dan data ICOR masing-masing sektor ekonomi

Direktorat Perencanaan Makro dan Analisis Statistik

3 hari

43. Dewi Erowati Dokumen penyiapan rencana awal dan penyempurnaan rancangan awal RPJMN 2004-2009

Biro Humas dan TUP

5 hari

44. Jefri Tamba Blue print dan grand design KSST

Direktorat Kerja Sama Pembangunan Internasional

5 hari

45. Tony Hidayat Data target pertumbuhan sektor industri tahun 2017

Direktorat Industri, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

1 hari

46. Riefky Rachmad Fadillah

Kerjasama Indonesia dan Timor Leste dalam skema KSST

Direktorat Kerja Sama Pembangunan Internasional

6 hari

47. Disbun Kalbar Informasi mengenai undangan workshop rangkaian musrenbang tahun 2016 (penipuan)

Sekretariat PPID 1 hari

Page 15: BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN …ppid.bappenas.go.id/wp-content/uploads/2017/07/Laporan-Sekretariat... · BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 4 Berdasarkan

BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 15

48. Semuel Dola Informasi mengenai undangan workshop rangkaian musrenbang tahun 2016 (penipuan)

Sekretariat PPID 1 hari

49. Mas Nadir Tindak lanjut atas pemberitaan penyalahgunaan wewenang yang dilakukan oleh pemerintah

Sekretariat PPID 2 hari

50. Faisal Akbar Minraya Nilai PDRB nominal dan riil seluruh Kabupaten-Kota, tingkat pendidikan penduduk usia kerja Kabupaten-Kota, jumlah penduduk usia kerja Kabupaten Kota (dari tahun 1995-2015)

Sekretariat PPID 8 hari

51. Mirna Saraswati Buku RPJMN 2014-2019 Sekretariat PPID 1 hari 52. Pebriansyah Wanapi Daftar kerjasama Indonesia-

Tiongkok di bidang infrastruktur yang ditandatangani 2014-2016

Sekretariat PPID 7 hari

53. Mohamad Soleh Kebutuhan ideal infrastruktur, pariwisata, dan sarana kesehatan dan prasarana lainnya di Makassar

Sekretariat PPID 7 hari

54. Badan Pemeriksa Keuangan

Cascading target RPJMN bidang pendidikan ke Kabupaten/Kota, Kebijakan/strategi evaluasi kinerja, capaian bidang pendidikan per tahun, data PHLN yang dikelola Kemendikbud atau disalurkan langsung ke Kabupaten/Kota, alokasi anggaran untuk pendidikan dalam APBN 2011-2016

Direktorat Pendidikan dan Agama

3 hari

55. Maulana Rizal Ibrahim Alamat kantor beberapa direktorat di Kementerian PPN/Bappenas

Sekretariat PPID 1 hari

56. Pemkab Musi Rawas Pelaksanaan SDG's dan indikator SDG's untuk daerah

Sekretariat PPID 2 hari

57. Herry Herdiansyah Data PPID Kementerian PPN/Bappenas

Sekretariat PPID 1 hari

58. Indra Indeks persepsi penanganan korupsi

Staf Ahli Menteri Bidang Hubungan Kelembagaan

1 hari

59. Mas Nadir Tindak lanjut atas pemberitaan-pemberitaan penyalahgunaan wewenang yang dilakukan oleh pemerintah

Sekretariat PPID 1 hari

60. Nur Hikmah Setianingrum

Data-data profil PPID Kementerian PPN/Bappenas

Sekretariat PPID 1 hari

61. Wahudi Data penanggulangan kemiskinan

Sekretariat PPID 1 hari

62. Novy Sartika Putri Sari Dewi

PNPM - ICDD Phrase I & II, program pengentasan kemiskinan kluster II, Hubungan kerjasama pemerintah Indonesia dan IDB Group

Direktorat Penanggulangan Kemiskinan dan Kesejahteraan Sosial

5 hari

63. Fahmi Adha Jalur Sutra Maritim Tiongkok Direktorat Pertahanan dan Keamanan; Direktorat Pendanaan Luar

1 hari

Page 16: BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN …ppid.bappenas.go.id/wp-content/uploads/2017/07/Laporan-Sekretariat... · BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 4 Berdasarkan

BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 16

Negeri Multilateral dan Bilateral

64. Herfita Rizki Hasanah Gurning

Studi Evaluasi Pelaksanaan Program Kompensasi Pengurangan Subsidi BBM Bidang Infrastruktur Perdesaan

Staf Ahli Bidang Pembangunan Sektor Unggulan dan Infrastruktur

1 hari

Page 17: BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN …ppid.bappenas.go.id/wp-content/uploads/2017/07/Laporan-Sekretariat... · BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 4 Berdasarkan

BIRO HUMAS DAN TU PIMPINAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS 17