18
BLOCK BOOK PENGANTAR FILSAFAT HUKUM FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS UDAYANA 2016

BLOCK BOOK PENGANTAR FILSAFAT HUKUM...ke 8,10 dan 12. Sedangkan tutorial pertemuan ke 9, 11 dan 13 sampai pada ujian akhir semester pada pertemuan ke 14 (sesuai dengan jadwal). 7.4

  • Upload
    others

  • View
    2

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: BLOCK BOOK PENGANTAR FILSAFAT HUKUM...ke 8,10 dan 12. Sedangkan tutorial pertemuan ke 9, 11 dan 13 sampai pada ujian akhir semester pada pertemuan ke 14 (sesuai dengan jadwal). 7.4

BLOCK BOOK

PENGANTAR FILSAFAT HUKUM

FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS UDAYANA

2016

Page 2: BLOCK BOOK PENGANTAR FILSAFAT HUKUM...ke 8,10 dan 12. Sedangkan tutorial pertemuan ke 9, 11 dan 13 sampai pada ujian akhir semester pada pertemuan ke 14 (sesuai dengan jadwal). 7.4

BLOCK BOOK FILSAFAT HUKUM

I. IDENTITAS MATA KULIAH

Nama Mata Kuliah : Pengantar Filsafat Hukum

Kode Mata KUliah : WHP 5204

SKS : 2 SKS

Status : MK. Wajib Nasional (Kurnas/Kurti)

Team teaching : Dr. I Ketut Wirawan., SH., MHum.

I Nyoman Bagiastra, SH., MH.

II. MANFAAT MATA KULIAH

Dengan cara berpikir holistik maka mempelajari filsafat hukum memberikan wawasan

yang luas dan terbuka untuk menghargai pemikiran, pendapat dan pendirian orang lain.

Dengan mempelajari filsafat hukum mahasiswa diajak berpikir kritis dan radikal, inovatif, selalu

mencari sesuatu yang baru membimbing untuk menganalisis masalah-masalah hukum secara

rasional dan kemudian mempertanyakan jawaban itu secara terus menerus sampai pada

akarnya.

III. DESKRIPSI MATA KULIAH:

Mata kuliah Filsafat Hukum merupakan mata kuliah wajib nasional(Kurnas). Substansi

mata kuliah filsafat hukum mencangkup: Pendahuluan, Aliran /Mazhab Filsafat Hukum, Aspek-

Aspek Persoalan Dalam Filsafat Hukum, Hakekat dan Tujuan Hukum, Aspek Keilmuan Dalam

Filsafat Hukum, Perspektif Filsafat Hukum Dalam Keberlakuan Hukum, yang memberikan

pemahaman kepada mahasiswa tentang pengertian Filsafat Hukum,Sejarah Perkembangan

Pemikiran Filsafat Hukum Dari masa purbakala sampai dewasa ini, dan aliran-aliran dalam

filsafat hukum. Inti dari pembelajaran filsafat hukum adalah penguasaan aliran-aliran filsafat

hukum karena dengan bekal inilah semua permasalahan filsafat hukum mampu dianalisis

dengan baik melaluiu pendekatan integral-holistik. Materi yang dibahas dalam mata kuliah ini

meliputi antara lain tinjauan terhadap filsafat hukum, pengertian hukum pada zaman tradisional

dan modern, ilmu hukum, kebebasan manusia dan hak-hak manusia, aliran-aliran/mazhab

Page 3: BLOCK BOOK PENGANTAR FILSAFAT HUKUM...ke 8,10 dan 12. Sedangkan tutorial pertemuan ke 9, 11 dan 13 sampai pada ujian akhir semester pada pertemuan ke 14 (sesuai dengan jadwal). 7.4

filsafat hukum sebelum dan sesudah abad XX, aspek ontologi, epistemologi dan aksiologi dalam

hukum.

IV. TUJUAN MATA KULIAH:

Dengan mempelajari Filsafat Hukum diharapkan mahasiswa lebih mudah untuk

mempelajari segala aspek filsafat hukum secara komprehensif.

Dengan pemahaman filsafat hukum mengenai perkembangan pemikiran tentang hukum

dan pengkajian terhadap masalah-masalah dalam filsafat hukum tersebut mahasiswa dapat

memahami berbagai perkembangan pemikiran yang dianut dalam aliran-aliran filsafat hukum.

Disamping itu pula mahasiswa dapat melakukan pengkajian terhadap masalah-masalah dalam

ilmu hukum. Pengkajian ini diharapkan agar mahasiswa dapat menganalisa isu-isu hukum yang

berkembang dalam masyarakat.

Standar kompetensi yang ingin dicapai yaitu ranah Kognitif C4

V. PERSYARATAN MENGIKUTI MATA KULIAH FILSAFAT HUKUM

Secara formal, mahasiswa yang akan menempuh mata kuliah Filsafat hukum harus telah

duduk di semester tujuh. Secara materiil, mata kuliah ini mensyaratkan adanya pemahaman

dan penguasaan mahasiswa terhadap materi-materi Filsafat Hukum.

VI. MATERI PERKULIAHAN (ORGANISASI PERKULIAHAN)

6.1. PENDAHULUAN

1.1. Pengertian Filsafat Hukum

1.2. Letak Filsafat Hukum Dalam Kerangka Ilmu Hukum

1.3. Ruang Lingkup Filsafat Hukum

1.4. Objek Sistematika dan Manfaat Filsafat Hukum

6.2. ALIRAN / MAZHAB FILSAFAT HUKUM

2.1. Aliran Hukum Alam

2.2. Mazhab Hukum Kodrat

2.3. Mazhab Positivisme

2.4. Aliran Formalistis

Page 4: BLOCK BOOK PENGANTAR FILSAFAT HUKUM...ke 8,10 dan 12. Sedangkan tutorial pertemuan ke 9, 11 dan 13 sampai pada ujian akhir semester pada pertemuan ke 14 (sesuai dengan jadwal). 7.4

2.5. Mazhab Kebudayaan dan Sejarah

2.6. Utilitarianisme

2.7. Sociological Jurisprudence

2.8. Realisme Hukum

2.9. Critical Legal Studies

2.10. Feminisme Jurisprudence

2.11. Semiotika Jurisprudence

6.3 ASPEK-ASPEK PERSOALAN FILSAFAT HUKUM

3.1. Hukum dan Keadilan

3.2. Hukum dan Kekuasaan

3.3. Hukum dan Nilai Sosial Budaya

3.4. Hukum Sebagai Alat Pembaharuan Masyarakat

3.5. Dasar Mengikatnya Hukum

6.4. HAKEKAT DAN TUJUAN HUKUM

4.1. Hakekat Hukum

4.2. Tujuan Hukum

6.5. ASPEK KEILMUAN DALAM FILSAFAT HUKUM

5.1. Aspek Ontologi Hukum

5.2. Aspek Epistemologi Hukum

5.3. Aspek Aksiologi Hukum

6.6. PERSPEKTIF FILSAFAT HUKUM DALAM KEBERLAKUAN HUKUM

6.6.1. Penerapan Hukum

6.6.2. Aplikasi Pemikiran Filsafat Hukum Dalam Praktek Hukum

Page 5: BLOCK BOOK PENGANTAR FILSAFAT HUKUM...ke 8,10 dan 12. Sedangkan tutorial pertemuan ke 9, 11 dan 13 sampai pada ujian akhir semester pada pertemuan ke 14 (sesuai dengan jadwal). 7.4

VII. METODE DAN STRATEGI PROSES PEMBELAJARAN

7.1. Metode Perkuliahan

Metode Perkuliahan adalah Problem Based Learning (PBL) dimana pusat pembelajaran

ada pada mahasiswa. Metode yang diterapkan adalah “belajar” (learning) bukan

“mengajar” (teaching).

7.2. Stategi Pembelajaran

Strategi Pembelajaran : kombinasi perkuliahan 50 % perkuliahan (6 kali pertemuan

perkuliahan), 50% tutorial (6 kali pertemuan tutorial) satu kali pertemuan untuk ujian

tengah semester (UTS) dan satu kali pertemuan ujian akhir semester (UAS), sehingga

jumlah pertemuan tatap muka sebanyak 14 kali pertemuan.

7.3. Pelaksanaan Perkuliahan dan Tutorial (komposisi)

Dalam mata kuliah Pengantar Hukum Indonesia ini perkuliahan (Lecture) direncanakan

berlangsung selama 3 (tiga) kali yaitu pertemuan ke 1, 3 dan 5. Sedangkan tutorial 3

(tiga) kali yaitu pertemuan ke 2, 4, dan 6 sampai ujian tengah semester (UTS) pada

pertemuan ke 7 secara terjadwal, kemudian dilanjutkan dengan perkuliahan pertemuan

ke 8,10 dan 12. Sedangkan tutorial pertemuan ke 9, 11 dan 13 sampai pada ujian akhir

semester pada pertemuan ke 14 (sesuai dengan jadwal).

7.4. Strategi Perkuliahan

Perkuliahan berkaitan dengan pokok bahasan yang akan dipaparkan dengan alat bantu

media berupa white board, power point slide, serta penyiapan bahan bacaan tertentu

yang dapat diakses oleh mahasiswa. Sebelum perkuliahan mahasiswa sudah

mempersiapkan diri (self study). Mencari bahan atau materi, membaca dan memahami

pokok bahasan yang akan dikuliahkan sesuai dengan panduan (guiden) dalam block

book.

7.5. Strategi Tutorial

Jumlah mahasiswa dalam masing-masing kelas tutorial maksimum 20 orang.

Mahasiswa mengerjakan tugas-tugas (discussion task) dan study task.Untuk

mempersiapkan tugas-tugas terkait dengan proses pembelajaran tutorial, mahasiswa

ditugaskan untuk melakukan self study. Kelas tutorial dilaksanakan dalam bentuk

diskusi dibawah bimbingan seorang pimpinan diskusi (discussion Leader )

Page 6: BLOCK BOOK PENGANTAR FILSAFAT HUKUM...ke 8,10 dan 12. Sedangkan tutorial pertemuan ke 9, 11 dan 13 sampai pada ujian akhir semester pada pertemuan ke 14 (sesuai dengan jadwal). 7.4

7.6. Jadwal Perkuliahan

NO PERTEMUAN TOPIK KEGIATAN

V. PENILAIAN DAN UJIAN

Penilaian terhadap kompetensi mahasiswa dilakukan terhadap 2 aspek yakni hard skills

dan soft skills. Penilaian hard skills dilakukan melalui Ujian dan penilaian tugas-tugas

mahasiswa. Ujian terdiri dari Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir Semester (UAS).

Penilaian aspek soft skill yang terdiri dari kehadiran, keaktifan, pemahaman terhadap materi

kuliah, dan argumentasi mahasiswa di dalam mengikuti proses pembelajaran dan berdiskusi.

Penilaian terhadap aspek soft skills diintergrasikan ke nilai UTS, TT, dan UAS. Penilaian akhir

dari proses pembelajaran ini berdasarkan rumus nilai akhir yaitu :

(UTS + TT) + (2 X UAS)

NA = 2

3

Sistem penilaian adalah mempergunakan skala 5 (0-4) dengan rincian dan kesetaraan

sebagai berikut :

Skala Nilai Penguasaan

Kompetisi

Keterangan dengan skala nilai

Huruf Angka 0-10 0-100

Page 7: BLOCK BOOK PENGANTAR FILSAFAT HUKUM...ke 8,10 dan 12. Sedangkan tutorial pertemuan ke 9, 11 dan 13 sampai pada ujian akhir semester pada pertemuan ke 14 (sesuai dengan jadwal). 7.4

A

B+

B

C+

C

D+

D

E

4,0

3,5

3,0

2,5

2,0

1,5

1,0

0,0

Sangat baik

Antara sangat baik dengan baik

Baik

Antara baik dan cukup

Cukup

Kurang

Sangat kurang

Gagal

8,0-10,0

7,0-7,9

6,5-6,9

6,0-6,4

5,5-5,9

5,0-5,4

4,0-4,9

0,0-3,9

80-100

70-79

65-69

60-64

55-59

50-54

40-49

0-39

VII. BAHAN BACAAN

Abdul Ghofur Anshori, 2006, Filsafat Hukum Sejarah, Aliran dan Pemaknaan, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.

Antonius Cahyadi dan Fernando M. Manullang, 2007, Pengantar Ke Filsafat Hukum, Kencana

Prenada Media Group, Jakarta. Arief Sidharta, 2007, Meuwissen Tentang Pengembanan Hukum, Ilmu Hukum, Teori Hukum,

dan Filsafat Hukum, PT. Refika Aditama, Bandung. Darji Darmodiharjo dan Shidarta, 2006, Pokok-pokok Filsafat Hukum, Pt. Gramedia Pustaka

Utama, Jakarta. Jan Hendrik Rapar, 1996, Pengantar Filsafat, Kanisius, Yogyakarta.

Lili Rasjidi dan Ira Thania Rasjidi, 2007, Dasar-dasar Filsafat dan Teori Hukum, Pt. Citra

Aditya Bakti, Bandung.

-------, 2002, Pengantar Filsafat Hukum, CV. Mandar Maju, Bandung.

Mahadi, 2003, Falsafah Hukum Suatu Pengantar, PT. Alumni, Bandung. Otje Salman, 2008, Filsafat Hukum (Perkembangan dan dinamika masalah), Rafika Aditama,

Bandung. Soetiksno, 1976, Filsafat Hukum, Pradnya Paramita, Jakarta.

Page 8: BLOCK BOOK PENGANTAR FILSAFAT HUKUM...ke 8,10 dan 12. Sedangkan tutorial pertemuan ke 9, 11 dan 13 sampai pada ujian akhir semester pada pertemuan ke 14 (sesuai dengan jadwal). 7.4

-------, 2004, Filsafat Hukum, PT. Pradnya Paramita, Jakarta. Teguh Prasetyo dan Abdul Halim Barkatullah, 2007, Ilmu Hukum dan Filsafat Hukum Studi

Pemikiran Ahli Hukum Sepanjang Zaman, Pustaka Pelajar, Yogyakarta. Theo Huijbers, 1982, Filsafat Hukum Dalam Lintasan Sejarah, Kanisius, Yogyakarta.

-------, 1990, Filsafat Hukum, Kanisius, Yogyakarta.

W. Friedmann, 1990, Teori dan Filsafat Hukum (Idealisme Filosofis dan Problema Keadilan) Susunan I, CV. Rajawali, Jakarta.

-------, 1990, Teori dan Filsafat Hukum (Idealisme Filosofis dan Problema Keadilan) Susunan II, CV. Rajawali, Jakarta.

-------, 1990, Teori dan Filsafat Hukum (Idealisme Filosofis dan Problema Keadilan) Susunan II, CV. Rajawali, Jakarta.

IX. KONTRAK PERKULIAHAN DAN SAP (Terlampir)

PERTEMUAN KE-1

KULIAH PERTAMA (Lectures)

I. Pendahuluan

1. Tinjauan Terhadap Filsafat hukum

a. Pengertian Filsafat Hukum

b. Manfaat Mempelajari Filsafat Hukum

c. Ilmu-ilmu yang Berobjek Hukum

Standar kompetensi/Ranah Kognitif : diharapkan sampai pada tingkat pemahaman

(comprehension) yang termasuk dalam C2.

Bahan Bacaan :

Darji Darmodiharjo dan Shidarta, 2006, Pokok-pokok Filsafat Hukum, Pt. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Page 9: BLOCK BOOK PENGANTAR FILSAFAT HUKUM...ke 8,10 dan 12. Sedangkan tutorial pertemuan ke 9, 11 dan 13 sampai pada ujian akhir semester pada pertemuan ke 14 (sesuai dengan jadwal). 7.4

Lili Rasjidi dan Ira Tania Rasjidi, 2007, Dasar-dasar Filsafat dan Teori Hukum, Pt. Citra Aditya Bakti, Bandung.

PERTEMUAN KE-2

TUTORIAL KESATU

Petunjuk :

a. Mahasiswa memilih seorang Disccusion Leader yang akan memimpin jalannya diskusi, dan

seorang Note Keeper yang akan mencatat setiap pertanyaan, dan segala sesuatu yang

didiskusikan.

b. Proses berdiskusi menggunakan 7 jump approaches

1) Membaca

2) Menentukan kata-kata susah

3) Brain storming

4) Menemukan / memformulasikan Learning Goal

5) Mencari Prior Knowledge

6) Menjawab Learning Goal

7) Reporting

c. Masing-masing grup/ orang harus aktif bertanya, menanggapi, berargumentasi atau

memberi masukan dengan aturan main secara tertib dan terarah.

Study Task

Menurut Mahadi filsafat hukum adalah falsafah tentang hukum, falsafah tentang segala

sesuatu dibidang hukum secara mendalam sampai keakar-akarnya secara sistematis. Apeldoorn

filsafat hukum menghendaki jawaban atas pertanyaan, apakah hukum? Yang menghendaki

agar kita berpikir masak-masak tentang tanggapan kita dan bertanya pada diri sendiri, apa

yang sebenarnya kita tanggap tentang hukum.

Apabila kita telaah kedua pandangan tentang filsafat hukum tersebut maka pandangan

pertama menghendaki bahwa dalam filsafat hukum harus berpikir secara mendalam sampai

keakar-akarnya atau sampai pada hakekat dari hukum tersebut dan dalam menggunakan

pemikiran filsafat hukum pun harus secara sistematis. Sedangkan pandangan kedua

menyatakan bahwa . Sehubungan dengan itu, ada pandangan lain menyatakan bahwa filsafat

Page 10: BLOCK BOOK PENGANTAR FILSAFAT HUKUM...ke 8,10 dan 12. Sedangkan tutorial pertemuan ke 9, 11 dan 13 sampai pada ujian akhir semester pada pertemuan ke 14 (sesuai dengan jadwal). 7.4

hukum tersebut merupakan cara untuk mengetahui mengenai apa yang dimaksud dengan

hukum. Jadi menurut pandangan yang terakhir ini mengartikan filsafat hukum tersebut hanya

sebagai sarana yang dipakai untuk mencapai suatu pengertian tentang hukum.

Bahan Bacaan

Darji Darmodiharjo dan Shidarta, 2006, Pokok-pokok Filsafat Hukum, Pt. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Lili Rasjidi dan Ira Tania Rasjidi, 2007, Dasar-dasar Filsafat dan Teori Hukum, Pt. Citra Aditya Bakti, Bandung.

PERTEMUAN KE-3

KULIAH KEDUA (Lectures)

II. ALIRAN / MAZHAB FILSAFAT HUKUM

2.1. Aliran Hukum Alam

2.2. Mazhab Hukum Kodrat

2.3. Mazhab Positivisme

2.4. Aliran Formalistis

2.5. Mazhab Kebudayaan dan Sejarah

2.6. Utilitarianisme

2.7. Sociological Jurisprudence

2.8. Realisme Hukum

2.9. Critical Legal Studies

2.10. Feminisme Jurisprudence

2.11. Semiotika Jurisprudence

Standar kompetensi/Ranah Kognitif : diharapkan sampai pada tingkat pemahaman

(comprehension) yang termasuk dalam C2.

Bahan Bacaan :

Otje Salman, 2008, Filsafat Hukum (Perkembangan dan dinamika masalah), Rafika Aditama, Bandung.

Page 11: BLOCK BOOK PENGANTAR FILSAFAT HUKUM...ke 8,10 dan 12. Sedangkan tutorial pertemuan ke 9, 11 dan 13 sampai pada ujian akhir semester pada pertemuan ke 14 (sesuai dengan jadwal). 7.4

Lili Rasjidi dan Ira Tania Rasjidi, 2007, Dasar-dasar Filsafat dan Teori Hukum, Pt. Citra Aditya Bakti, Bandung.

Antonius Cahyadi dan Fernando M. Manullang, 2007, Pengantar Ke Filsafat Hukum, Kencana

Prenada Media Group, Jakarta.

PERTEMUAN KE-4

TUTORIAL KEDUA

Petunjuk :

a. Mahasiswa memilih seorang Disccusion Leader yang akan memimpin jalannya diskusi, dan

seorang Note Keeper yang akan mencatat setiap pertanyaan, dan segala sesuatu yang

didiskusikan.

b. Proses berdiskusi menggunakan 7 jump approaches

1. Membaca

2. Menentukan kata-kata susah

3. Brain storming

4. Menemukan / memformulasikan Learning Goal

5. Mencari Prior Knowledge

6. Menjawab Learning Goal

7. Reporting

8. Masing-masing grup/ orang harus aktif bertanya, menanggapi, berargumentasi atau

memberi masukan dengan aturan main secara tertib dan terarah.

Discussion Task

1. Bandingkanlah antara aliran filsafat hukum yang satu dengan aliran filsafat hukum yang

lain!

2. Kemukakanlah kekhasan dari masing-masing aliran tersebut!

Dalam aliran Positivisme hukum memandang perlu memisahkan secara tegas antara

hukum dan moral atau das sollen dan das sein. Dalam kacamata positivis tiada hukum lain

kecuali perintah penguasa atau law is a comman of the law gives. Bahkan dari aliran hukum

positiv yang dikenal dengan nama Legisme, berpendapat bahwa hukum itu identik dengan

Page 12: BLOCK BOOK PENGANTAR FILSAFAT HUKUM...ke 8,10 dan 12. Sedangkan tutorial pertemuan ke 9, 11 dan 13 sampai pada ujian akhir semester pada pertemuan ke 14 (sesuai dengan jadwal). 7.4

undang-undang. Diskusikan Bagaimana analisa saudara tentang pandangan tersebut diatas

terkait dengan aliran-aliran yang lain dalam filsafat hukum.

Bahan Bacaan :

Otje Salman, 2008, Filsafat Hukum (Perkembangan dan dinamika masalah), Rafika Aditama,

Bandung.

Lili Rasjidi dan Ira Tania Rasjidi, 2007, Dasar-dasar Filsafat dan Teori Hukum, Pt. Citra Aditya Bakti, Bandung.

Antonius Cahyadi dan Fernando M. Manullang, 2007, Pengantar Ke Filsafat Hukum, Kencana Prenada Media Group, Jakarta.

PERTEMUAN KE-5

KULIAH KETIGA (Lectures)

III : ASPEK-ASPEK PERSOALAN FILSAFAT HUKUM

3.1. Hakekat Hukum

3.2. Tujuan Hukum

3.3. Dasar Mengikatnya Hukum

3.4. Hukum dan Kekuasaan

3.5. Hukum dan Nilai Sosial Budaya

3.6. Hukum Sebagai Alat Pembaharuan Masyarakat

Standar kompetensi/Ranah Kognitif : diharapkan sampai pada tingkat pemahaman

(comprehension) yang termasuk dalam C2.

Bahan Bacaan :

Abdul Ghofur Anshori, 2006, Filsafat Hukum Sejarah, Aliran dan Pemaknaan, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.

Darji Darmodiharjo dan Shidarta, 2006, Pokok-pokok Filsafat Hukum, Pt. Gramedia Pustaka

Utama, Jakarta.

Page 13: BLOCK BOOK PENGANTAR FILSAFAT HUKUM...ke 8,10 dan 12. Sedangkan tutorial pertemuan ke 9, 11 dan 13 sampai pada ujian akhir semester pada pertemuan ke 14 (sesuai dengan jadwal). 7.4

Lili Rasjidi dan Ira Tania Rasjidi, 2002, Pengantar Filsafat Hukum, CV. Mandar Maju, Bandung.

Theo Huijbers, 1990, Filsafat Hukum, Kanisius, Yogyakarta.

PERTEMUAN KE-6

TUTORIAL KETIGA

Petunjuk :

a. Mahasiswa memilih seorang Disccusion Leader yang akan memimpin jalannya diskusi, dan

seorang Note Keeper yang akan mencatat setiap pertanyaan, dan segala sesuatu yang

didiskusikan.

b. Proses berdiskusi menggunakan 7 jump approaches

1. Membaca

2. Menentukan kata-kata susah

3. Brain storming

4. Menemukan / memformulasikan Learning Goal

5. Mencari Prior Knowledge

6. Menjawab Learning Goal

7. Reporting

8. Masing-masing grup/ orang harus aktif bertanya, menanggapi, berargumentasi atau

memberi masukan dengan aturan main secara tertib dan terarah.

Discussion Task

=====================================================

PERTEMUAN KE-7

KULIAH KEEMPAT (Lectures)

IV : ASPEK KEILMUAN DALAM HUKUM

4.1. Aspek Ontologi Hukum

4.2. Aspek Epistemologi Hukum

4.3. Aspek Aksiologi Hukum

Standar kompetensi/Ranah Kognitif : diharapkan sampai pada tingkat pemahaman

(comprehension) yang termasuk dalam C4.

Page 14: BLOCK BOOK PENGANTAR FILSAFAT HUKUM...ke 8,10 dan 12. Sedangkan tutorial pertemuan ke 9, 11 dan 13 sampai pada ujian akhir semester pada pertemuan ke 14 (sesuai dengan jadwal). 7.4

Bahan Bacaan :

Arief Sidharta, 2007, Meuwissen Tentang Pengembanan Hukum, Ilmu Hukum, Teori Hukum, dan Filsafat Hukum, PT. Refika Aditama, Bandung.

Abdul Ghofur Anshori, 2006, Filsafat Hukum Sejarah, Aliran dan Pemaknaan, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.

W. Friedmann, 1990, Teori dan Filsafat Hukum (Idealisme Filosofis dan Problema Keadilan) Susunan I, CV. Rajawali, Jakarta.

-------, 1990, Teori dan Filsafat Hukum (Idealisme Filosofis dan Problema Keadilan) Susunan

II, CV. Rajawali, Jakarta.

-------, 1990, Teori dan Filsafat Hukum (Idealisme Filosofis dan Problema Keadilan) Susunan II, CV. Rajawali, Jakarta.

PERTEMUAN KE-8

TUTORIAL KEEMPAT

Petunjuk :

a. Mahasiswa memilih seorang Disccusion Leader yang akan memimpin jalannya diskusi, dan

seorang Note Keeper yang akan mencatat setiap pertanyaan, dan segala sesuatu yang

didiskusikan.

b. Proses berdiskusi menggunakan 7 jump approaches

1. Membaca

2. Menentukan kata-kata susah

3. Brain storming

4. Menemukan / memformulasikan Learning Goal

5. Mencari Prior Knowledge

6. Menjawab Learning Goal

7. Reporting

8. Masing-masing grup/ orang harus aktif bertanya, menanggapi, berargumentasi atau

memberi masukan dengan aturan main secara tertib dan terarah.

Problem Task

Page 15: BLOCK BOOK PENGANTAR FILSAFAT HUKUM...ke 8,10 dan 12. Sedangkan tutorial pertemuan ke 9, 11 dan 13 sampai pada ujian akhir semester pada pertemuan ke 14 (sesuai dengan jadwal). 7.4

Nenek Minah (55) warga Desa Darmakradenan Kecamatan Ajibarang Banyumas Jawa

Tengah. dijatuhi pidana penjara selama 1.5 bulan, lebih ringan dari dakwaan Jaksa Penuntut

Umum yang dalam tuntutannya meminta Nenek Tua ini dijatuhi pidana penjara selama 6 bulan

hanya karena mengambil biji kakao di perkebunan tempat dia bekerja, padahal dalam

pembelaan yang ia sampaikan sendiri jelaslah bahwa biji kakao tersebut dia ambil untuk

ditanam kembali.

Negara kita adalah negara hukum Pancasila, sudah bukan lagi negara hukum rechtstaat

seperti sebelum adanya amandemen UUD 1945. Artinya negara kita bukanlah penganut stelsel

hukum civil law murni yang mengagungkan kodifikasi hukum sebagai suatu mahakarya. hal ini

mengakibatkan hakim sudah tidak berposisi sebagai corong undang-undang (subsumtie

automat) yang hanya menerapkan rumusan undang-undang tanpa mempertimbangkan rasa

keadilan yang hidup dalam masyarakat.

Nenek Minah didakwa melanggar Pasal 362 KUHP tentang pencurian dengan ancaman

pidana maksimal lima tahun penjara, yang lengkapnya berbunyi"Pasal 362

Barang siapa mengambil barang sesuatu, yang seluruhnya atau sebagian

kepunyaan orang lain, dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum,

diancam karena pencurian, dengan pidana penjara paling lama lima tahun atau

pidana denda paling banyak sembilan ratus rupiah".

Dengan maksud dimiliki secara melawan hukum

Nenek Minah mengambil 3 biji kakao tersebut dengan tujuan untuk menanamnya sendiri, dan

kemudian pohon kakao yang tumbuh dari biji kakao tersebut menjadi milik Nenek Minah.

Namun disisni saya harus terlebih dahulu menjelaskan secara gamblang apakah tindakan

tersebut melawan hukum atau tidak. Ada 3 hal yang harus dijelaskan, yaitu mengenai sifat

melawan hukum formil, sifat melawan hukum materil, dan kriteria perbuatan melawan hukum

berdasarkan jurisprudence Lindenbaum dan Cohen tahun 1919.

Sifat melawa hukum formil adalah suatu perbuatan itu bersifat melawan hukum apabila

perbuatan diancam pidana dan dirumuskan sebagai suatu delik (tindak pidana) dalam suatu

peraturan perundang-undangan. Sedangkan sifat melawan hukum materil adalah suatu

perbuatan melawan hukum atau tidaknya digantungkan pada azas-azas hukum tidak tertulis,

misalnya rasa keadilan masyarakat.

Nenek Minah, maafkan kami yang tidak bisa mendampingi dan meringankan bebanmu,

cucumu ini berjanji untuk tidak lagi mengulangi keslahannya, kesalahan meninggalkan kaum

Page 16: BLOCK BOOK PENGANTAR FILSAFAT HUKUM...ke 8,10 dan 12. Sedangkan tutorial pertemuan ke 9, 11 dan 13 sampai pada ujian akhir semester pada pertemuan ke 14 (sesuai dengan jadwal). 7.4

lemah yang butuh pertolongan sepertimu. Salam Hormat untukmu yang telah kuat

menanggung semua beban ini, Kami…. Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Udayana.

Bahan Bacaan :

Arief Sidharta, 2007, Meuwissen Tentang Pengembanan Hukum, Ilmu Hukum, Teori Hukum, dan Filsafat Hukum, PT. Refika Aditama, Bandung.

Abdul Ghofur Anshori, 2006, Filsafat Hukum Sejarah, Aliran dan Pemaknaan, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.

W. Friedmann, 1990, Teori dan Filsafat Hukum (Idealisme Filosofis dan Problema Keadilan) Susunan I, CV. Rajawali, Jakarta.

-------, 1990, Teori dan Filsafat Hukum (Idealisme Filosofis dan Problema Keadilan) Susunan

II, CV. Rajawali, Jakarta.

-------, 1990, Teori dan Filsafat Hukum (Idealisme Filosofis dan Problema Keadilan) Susunan

II, CV. Rajawali, Jakarta.

PERTEMUAN KE-9

KULIAH KELIMA (Lectures)

V : ASAS-ASAS DALAM HUKUM

5.1. Azas Objektif Hukum

5.2. Rasional

5.3. Moral

5.4. Nilai Subjektif Hukum

5.5. Hak dan Kewajiban

5.6. Hak Azasi

Standar kompetensi/Ranah Kognitif : diharapkan sampai pada tingkat pemahaman

(comprehension) yang termasuk dalam C4.

Bahan Bacaan :

Abdul Ghofur Anshori, 2006, Filsafat Hukum Sejarah, Aliran dan Pemaknaan, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.

Theo Huijbers, 1982, Filsafat Hukum Dalam Lintasan Sejarah, Kanisius, Yogyakarta.

Page 17: BLOCK BOOK PENGANTAR FILSAFAT HUKUM...ke 8,10 dan 12. Sedangkan tutorial pertemuan ke 9, 11 dan 13 sampai pada ujian akhir semester pada pertemuan ke 14 (sesuai dengan jadwal). 7.4

Arief Sidharta, 2007, Meuwissen Tentang Pengembanan Hukum, Ilmu Hukum, Teori Hukum, dan Filsafat Hukum, PT. Refika Aditama, Bandung.

W. Friedmann, 1990, Teori dan Filsafat Hukum (Idealisme Filosofis dan Problema Keadilan) Susunan I, CV. Rajawali, Jakarta.

PERTEMUAN KE-10

TUTORIAL KELIMA

Petunjuk :

a. Mahasiswa memilih seorang Disccusion Leader yang akan memimpin jalannya diskusi, dan

seorang Note Keeper yang akan mencatat setiap pertanyaan, dan segala sesuatu yang

didiskusikan.

b. Proses berdiskusi menggunakan 7 jump approaches

1. Membaca

2. Menentukan kata-kata susah

3. Brain storming

4. Menemukan / memformulasikan Learning Goal

5. Mencari Prior Knowledge

6. Menjawab Learning Goal

7. Reporting

8. Masing-masing grup/ orang harus aktif bertanya, menanggapi, berargumentasi atau

memberi masukan dengan aturan main secara tertib dan terarah.

Problem Task

norma-norma berdasar atas kehendak,sebabnya adalah bahwa suatu keharusan yang

dalam tiap-tiap norma mengandaikan bahwa ada "sesuatu yang menghendaki". Demikian pula

dalam bidang hukum, "sesuatu yang menghendaki" itu adalah warga negara yang bersama-

sama mau mengatur hidupnya secara yuridis. Oleh karena itu dalam bidang hukum, justru

kehendak yuridis merupakan akar dan syarat seluruh hukum (positif). R. Stammler

menerangkan bahwa kehendak yuridis tersebut bukanlah suatu realitas psikologis, seperti

halnya kehendak untuk memberikan harta jika seseorang dirampok. Karena memberikan harta

bukanlah suatu kewajiban yuridis, melainkan semata-mata oleh sebab takut (psikis). Oleh

karena itu kehendak psikologis termasuk bidang"ada", bukan bidang "harus". Tampak juga

Page 18: BLOCK BOOK PENGANTAR FILSAFAT HUKUM...ke 8,10 dan 12. Sedangkan tutorial pertemuan ke 9, 11 dan 13 sampai pada ujian akhir semester pada pertemuan ke 14 (sesuai dengan jadwal). 7.4

bahwa kehendak psikologis itu bersifat subjektif, sedangkan kehendak yuridis bersifat netral

dan objektif (Kelsen). Menurut Stammler kehendak bebas dan otonom yang membangun hidup

bersama secara yuridis bersifat formal belaka (dalam arti Fortnen a priori Kanti ), dan tidak ada

sangkut pautnya dengan isi suatu tata hukum yang bersifat materiil.