BUKU AJAR MANAJEMEN KEUANGAN INTERNASIONAL · 2020. 3. 28. · 7 RANCANGAN PEMBELAJARAN MANAJEMEN KEUANGAN INTERNASIONAL RANCANGAN OUTLINE BUKU AJAR Judul buku ajar ; MANAJEMEN KEUANGAN

1 RANCANGAN PEMBELAJARAN MANAJEMEN KEUANGAN INTERNASIONAL

BUKU AJAR

MANAJEMEN KEUANGAN INTERNASIONAL

Oleh :

Dr. Maryam Mangantar, SE, M.Si

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS SAM RATULANGI

MANADO

MARET 2019


DAFTAR ISI

Halaman Pengesahan i

Daftar Isi ii

Latar Belakang 1

Tujuan 2

Sasaran Pengguna 3

Jadwal 4

Gambaran Materi 5

Lampiran-lampiran:

- Rancangan pembelajaran

- Rancangan penggunaan

- Sertifikat

- Tim teknis dan biodata Penyusun Utama

- Rencana penganggaran

- Draft Buku Ajar


LATAR BELAKANG

Pengembangan bahan ajar digunakan sebagai cara mengidentifikasi ,

mengembangkan dan mengevaluasi isi dan strategi pembelajaran. Pengembangan bahan

ajar lahir dari suatu pemahaman dalam hal desain pembelajaran. Pengembangan bahan

ajar dihadirkan dengan pertimbangan sifat dari materi atau konten ajar, jumlah peserta

proses pembelajaran dan ketersediaan materi pembelajaran. Selain itu bahan ajar

bermanfaat memberi pengalaman dan sumber pembelajaran secara langsung dan konkrit

pada mahasiswa karena bisa memberikan ilustrsi pada suatu hal yang mungkin sulit

diamati secara langsung. Bahan ajar yang berkualitas dan memenuhi standar akan dapat

membantu mahasiswa di dalam proses pembelajaran sehingga tujuan pembelajaran.

Sebagai salah satu unsur dalam Tri dharma perguruan tinggi selain penelitian dan

pengabdian masyarakat, maka proses pembelajaran merupakan core business yang

merupakan proses mencari dan memperkaya pengetahuan peserta proses belajar yaitu

mahasiswa. Oleh karenanya pengembangan bahan pembelajaran yang inovatif yang

dituangkan dalam buku ajar perlu dilakukan dapat memberikan hasil yang lebih baik dan

terjamin efisien dan efektivitasnya. Acuan menilai bahwa suatu bahan ajar merupakan

sumber belajar antara lain dapat membantu mahasiswa belajar secara mandiri, tersedia

dan mudah dijangkau serta memfasilitasi mahasiswa pada materi ajar yang lengkap,

terkini tetapi juga memanfaatkan teknologi informasi yang mengacu pada proses student

centre learning.

Manajemen Keuangan Internasional (MKI) merupakan salah satu mata kuliah

wajib bagi mahasiswa yang mengambil konsentrasi Manajemen keuangan di Jurusan

Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unsrat.. Mata kuliah yang membahas

manajemen keuangan khuaus bagi perusahaan-perusahaan multinasional ini belum

memiliki referensi bahan ajar dari dosen pengampu mata kuliah. Karenanya

penyususnan bahan ajar dalam bentuk buku ajar Manajemen keuangan Internasional

menjadi sangat penting. Diharapkan dari penyusunan buku ajar Manajemen Keuangan

Internasional ini mahasiswa mendapatkan bahan ajar yg bermanfaat, bermutu, proses

pembelajaran lebih optimal, inovatif, dan kreatif.


TUJUAN

Tujuan kegiatan buku ajar Manajemen Keuangan Internasional ini adalah

menyediakan bahan ajar yang inovatif yang dapat memberikan hasil belajar yang lebih

baik, peningkatan efisensi dan efektivitas pembelajaran menuju pembaharuan dan

tercapainya tujuan pembelajaran

.


SASARAN PENGGUNA

Pengguna utama konten pembelajaran Mata Kuliah Manajemen Keuangan Internasional

adalah mahasiswa Jurusan Manajemen Konsentrasi manajemen Keuangan FEB

UNSRAT. Mata kuliah ini ditawarkan di semester genap dengan beban 3 sks.


JADWAL

Kegiatan penyusunan konten Bahan Ajar Mata Kuliah Manajemen Keuangan

Internasional dilaksanakan dengan mengikuti jadwal sbb:

No Kegiatan B u l a n

6 7 8 9 10 11

1 Penyusunan konten pembelajaran

2 Penyusunan bahan ajar

3 Finalisasi bahan ajar xxx

4 Monitoring xxx xxx

5 ISBN,HKI dan pencetakan

6 Penyusunan laporan dan SPJ


RANCANGAN OUTLINE BUKU AJAR

Judul buku ajar ; MANAJEMEN KEUANGAN INTERNASIONAL

Nama calon penulis : DR. Maryam Mangantar, SE, MSi

NIP : 196412241989032003

Jurusan/Fakultas : Manajemen/Ekonomi dan Bisnis

--------------------------------------------------------------------------

BAGIAN I LINGKUNGAN KEUANGAN INTERNASIONAL

BAB 1. MANAJEMEN KEUANGAN PERUSAHAAN MULTINASIONAL : SUATU

TINJAUAN 1.1. Tujuan Perusahaan Multinasional 1.2. Teori-teori Bisnis Internasional

1.3. Peningkatan Globalisasi 1.4. Peluang dari Bisns Internasional

BAB 2. NERACA PEMBAYARAN

2.1. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Neraca Berjalan 2.2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Neraca Modal 2.3. Badan-badan yang Mendorong Pertumbuhan Bisnis Internasional 2.4. Arus Keuangan Internasional BAB 3. PASAR KEUANGAN INTERNASIONAL

3.1. Pasar Valuta Asing 3.2. Pasar Eurocurrency 3.3. Pasar Eurocredit 3.4. Pasar Eurobond 3.5. Pasar Saham Internasional BAB 4. PENENTUAN NILAI TUKAR

4.1. Mengukur Pergerakan Nilai Tukar 4.2. Ekuilibrium Nilai Tukar

4.3. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Nilai Tukar 4.4. Berspekulasi Dalam Pergerakan Nilai Tukar

BAB 5. CURRENCY FUTURES DAN CURRENCY OPTION 5.1. Pasar Currency Futures 5.2. Pasar Currency Option


5.3. Grafik Kontinjensi bagi Opsi 5.4. Efisiensi Futures dan Opsi BAGIAN II : PERILAKU NILAI TUKAR BAB 6. PENGARUH PEMERINTAH ATAS NILAI TUKAR 6.1. Sistem Nilai Tukar 6.2. Krisis Mekanisme Nilai Tukar 6.3. Intervensi Pemerintah 6.4. Zona target Nilai Tukar 6.5. Intervensi sebagai Suatu Perangkat Kebijakan BAB 7. ARBITRASI INTERNASIONAL DAN PARITAS SUKU BUNGA 7.1. Arbitrasi Internasional 7.2. Paritas Suku Bunga 7.3. Hubungan antara Kurs Spot dengan Kurs Forward BAB 8. HUBUNGAN ANTARA INFLASI, SUKU BUNGA DAN NI;AI TUKAR 8.1. Paritas Daya Beli 8.2. Dampak fisher Internasional 8.3. Perbandingan antara Teori IRP, PPP, dan IFE BAGIAN III. MANAJEMEN RISIKO NILAI TUKAR BAB 9. PERAMALAN NILAI TUKAR 9.1. Teknik-teknik Peramalan 9.2. Perusahaan Penyedia jasa Peramalan 9.3. Mengevaluasi Kinerja Peramalan 9.4. Peramalan dalam Pasar yang Efisien BAB 10. MENGUKUR EXSPOSURE TERHADAP FLUKTUASI NILAI TUKAR 10.1. Apakah Risiko Nilai Tukar Relevan 10.2. Exposure Transaksi 10.3. Exposure Ekonomi 10.4. Exposure Translasi BAB 11. MENGELOLA EXPOSURE TRANSAKSI 11.1. Exposure Transaksi 11.2. Teknik Menghilangkan Exposure Transaksi 11.3. Keterbatasan Hedging jangka Pendek 11.4. Melakukan Lindung Nilai Exposure Jangka panjang

11.5. Teknik-teknik Hedging Alternatif


BAB 12. MENGELOLA EXPOSURE EKONOMI DAN EXPOSURE TRANSLASI 12.1. Mengelola Exposure Ekonomi 12.2. Mengelola Exposure Translalsi


RANCANGAN PEMBELAJARAN SEMESTER

Mata Kuliah Manajemen

Keuangan

Internasional

Semester : 6 Kode Mata kuliah : :

B333036

Jurusan Manajemen Dosen:

1. Maryam

Mangantar

2. Sri Murni

3. P. Van Rate

4. Ivone S.

Saereang

5.Joubert B.

Maramis

6.Dedy N. Baramuli

7.Johan Tumewu

8.Marlin Pamuru

9.Fitty Valdy Arie

10.Victoria Untu

CAPAIAN PEMBELAJARAN:

1. Mampu menjelaskan Lingkungan Perusahaan Multinasional.

2. Mampu menjelaskan komponen utama dari neraca pembayaran serta menjelaskan

bagaimana transaksi internasional dipengaruhi oleh factor ekonomi dan factor lain.

3. Mampu menganalisis perbedaan pasar valas, pasar Eurocurrency dn pasar saham

internasional

4. Mampu menentukan dan mengukur pergerakan nilai tukar, dan mampu

mempraktekkan perdagangan valas dalam dunia nyata

5. Mampu menghitung dan menganalisis penggunaan model penentuan harga opsi

valuta

6. Mampu menganalisis pengaruh pemerintah atas nilai tukar.

7. Mampu menganalisis kondisi yang akan muncul dalam berbagai bentuk arbitrasi

internasional,dan dampak yang akan muncul sebagai reaksi terhadap arbitrasi

internasional serta konsep paritas suku bunga yang dapat mencegah

kesempatan2 arbitrasi

8. Mampu membuat sintesa teori Paritas daya beli (PPP), Internasional Fisher

effect(IFC), dan implikasinya terhadap perubahan nilai tukar hubungan antara

inflasi,suku bunga dan nilai tukar


9. Mampu menganalisis manfaat yg didapat perusahaan dalam peramalan nilai tukar

dengan menggunakan teknik peramalan dan mengukur kinerja peramalan nilai

tukarr

10. Mampu menganalisis relevansi exposure suatu MNC terhadap nilai tukar,

mengukur exposure transaksi, exposure ekonomi dan exposure translasi nilai

tukar.

11. Mampu mengidentifikasikan teknik hedging untuk exposure transaksi,

menganalisis bagaimana tiap2 teknik digunakan untuk men-hedge piutang dan

hutang dagang masa depan, membandingkan keunggulan dan kelemahan dari

setiap teknik hedging

12. Mampu menganalisis bagaimana perusahaan2 MNC dapat menghedge exposure

ekonominya dan exposure translasi

13. Mampu mengeanalisis dan mengelola kasus exposure di masa krisis

Buku referensi :

1. Jeff Madura, 2004,Manajemen Keuangan Internasional jilid 1 dan 2, ed 4, penerbit

Erlangga

2. Faisal, M. 2001.Manajemen Keuangan Internasional.Cetakan Pertama.Salemba

Empat, Jakarta

. 3. Kuncoro, Mudrajad.2001.Manajemen Keuangan Internasional, Global.BPFE

Yogyakarta, Yogyakarta.

Matriks Pembelajaran :

Minggu Kemampuan akhir

yang diharapkan

Bahan Kajian/Materi

Pembelajaran

Bentuk

Pembelaj

aran

Waktu

Belajar

(Menit)

Deskripsi Tugas Luaran Kriteria Penilaian

(Indikator)

Bobot

Nilai

(%)

Referens

i

1 2 3 4 5 6 7 8


1

-Mengetahui bahan,

materi, dan skedul

perkuliahan.

-Mengetahui dan

memahami

kompetensi yang

akan dicapai pada

mata kuliah

manajemen

keuangan

internasional

- Mampu menjelaskan

Konsep Dasar

Manajemen Keuangan

Internasional

khususnya Ruang

Lingkup Manajemen

Keuangan , Tujuan

MNC, konflik2 yg

menghalangi

pencapaian tujan

MNC sebagai

langkah awal dalam

mempelajari

Manajemen Keuangan

dalam suatu

perusahaan.

Penjelasan Umum

Pelaksanaan Perkuliahan

Ruang Lingkup

Manajemen Keuangan

Internasional:

1. Manajemen Keuangan

Internasional: suatu

tinjauan.

2. Tujuan MNC ,gaya MKI

MNC

3. Kendala2 yg dihadapi

MNC 4. Teori-teori Bisnis int

ernasional

5. Siklus hidup produk

internasional 6. Metode2 bisnis

internasional 7. Peluang dan risiko

internasional

-Ice

breaking

,

ceramah

, diskusi

-

kelompok

3-4 orang

dan

membagi

tugas

presentasi

materi

setiap

minggu)

150 - Mahasiswa

mendiskusikan

permasalahan

yang sudah

disusun dosen

dalam kelompok

kecil

- Diskusi kelas

-Kesepakatan

Dosen dengan

Mahasiswa

-Interaksi akrab

dosen dgn mhs,

sesama mhs

-Motivasi

mahasiswa untuk

belajar mandiri.

-Mahasiswa dapat

mengikuti skedul

perkuliahan

-keaktifan dalam

diskusi

5

1,2, 3,

2 Mampu menjelaskan

komponen utama dari

neraca pembayaran

serta menjelaskan

bagaimana transaksi

internasional

dipengaruhi oleh

factor ekonomi dan

factor lain.

Arus dana Internasional:

1. Neraca pembayaran

2. Faktor2 yg

mempengaruhi neraca

berjalan

3. Memperbaiki deficit

neraca pembayaran

4. Faktor2 yg

memp.neraca modal

5. Badan2 yg mendorong

pertumb.bisnis

internaasioanl

Diskusi

kelompok

150 - Mahasiswa

mendiskusikan

permasalahan

yang sudah

disusun dosen

dalam kelompok

kecil

- Diskusi kelas

- Mahasiswa secara

perorangan

menyusun Neraca

pembayaran

Ringkasan

materi Analisis

Keuangan

Perusahaan

(perorangan)

-Hasil tes

formatif

mahasiswa

(perorangan)

- Keaktifan dalam

diskusi

kelompok

- Kualitas

ringkasan

perorangan

- Hasil tes formatif

10 1,2,3

3 Mampu menganalisis

perbedaan pasar valas,

pasar Eurocurrency dn

pasar saham

internasional

Pasar keuangan internasional:

1. Pasar valas

2. Pasar Eurocurrency

3. Pasar Eurobond

4. Pasar saham

internasional

5. Pemanfaatan pasar

keuangan internsional

Diskusi

kelompok

150 - Mahasiswa

mendiskusikan

permasalahan

yang sudah

disusun dosen

dalam kelompok

kecil

- Diskusi kelas

- Mahasiswa secara

perorangan

menyusun

ringkasan tentang

bagaimana

perusahaan2 MNC

memanfaatkan

pasar keuangan

Ringkasan

materi pasar

keuangan

internasional

- Keaktifan dalam

diskusi

kelompok

- Kemampuan

presentasi dan

diskusi dalam

kelompok

- Kualitas

ringkasan

perorangan

5 1,2,3


internasional

4 Mampu menentukan

dan mengukur

pergerakan nilai tukar,

dan mampu

mempraktekkan

perdagangan valas

dalam dunia nyata

Penentuan nilai tukar:

1. Mengukur pergerakan

nilai tukar

2. Ekuilibrium nilai tukar

3. Faktor2 yg memp.nilai

tukar

4. Berspekulasi dalam

pergerakan nilai tukar

5. Perdagangan valas

dalam dunia nyata

Diskusi

Kelompok

150 - Mahasiswa

mendiskusikan

permasalahan

yang sudah

disusun dosen

dalam kelompok

kecil

- Diskusi kelas

- Mahasiswa secara

perorangan mering

kas penentuan

nilai tukar

Ringkasan

Materi

penentuan nilai

tukar

- Keaktifan dalam

diskusi

kelompok

- Kemampuan

presentasi dan

diskusi dalam

kelompok

- Kualitas

ringkasan

perorangan

10 1,2,3

5 Mampu menghitung

dan menganalisis

penggunaan model

penentuan harga

opsi valuta

Currency futures dan currency

option:

1. Pasar currency futures

2. Pasar currency option

3. Hedging memakain

currency call options

4. Currency put option

5. Grafik kontijensi bagi

opsi

6. Opsi tipe European

7. Efisiensi dari future dan

opsi

Diskusi

kelompok

150 - Mahasiswa

mendiskusikan

permasalahan

yang sudah

disusun dosen

dalam kelompok

kecil

- Diskusi kelas

- Mahasiswa secara

perorangan

meringkas.

Currency futures

dan currency

option

Ringkasan

Materi currency

futures dan

currency option

- Keaktifan dalam

diskusi

kelompok

- Kemampuan

presentasi dan

diskusi dalam

kelompok

- Kualitas

ringkasan

perorangan

10 1,2,3

6 Mampu

menganalisis

pengaruh

pemerintah atas nilai

tukar: bagaimana

pemerintah dapat

menggunakan

intervensi langsung

dan tidak langsung

menentukan nilai

tukar, dan

bagaimana

pengaruhnya

terhadap

perekonomian

nasional

Pengaruh pemerintah atas

nilaitukar:

1. Sistem nilai tukar

2. Krisis mekanisme

nilai tukar

3. Intervensi pemerintah

4. Zona target nilai

tukar

5. Intervensi sebagai

suatu perangkat

kebijakan

Diskusi

Kelompok

150 - Mahasiswa

mendiskusikan

permasalahan

yang sudah

disusun dosen

dalam kelompok

kecil

- Diskusi kelas

- Mahasiswa secara

perorangan

meringkas. Mater

iPengaruh

pemerintah atas

nilai tukar

Ringkasan

materi

Pengaruh

pemerintas atas

nilai tukar

- Keaktifan dalam

diskusi

kelompok

- Kemampuan

presentasi dan

diskusi dalam

kelompok

- Kualitas

ringkasan

perorangan

5 1,2,3,

7 Mampu

menganalisis kondisi

yang akan muncul

dalam berbagai

bentuk arbitrasi

internasional,dan

dampak yang akan

muncul sebagai

reaksi terhadap

arbitrasi

Arbitrasi internasional dan

paritas suku bunga :

1. Arbitrasi internasional :

locational arbitrage,

triangular arbitrage dan

covered interest

arbitrage

2. Paritas suku bunga:

derivasi paritas suku

bunga, analisis grafik

paritas suku bunga,

Diskusi

kelompok

150 - Mahasiswa

mendiskusikan

permasalahan

yang sudah

disusun dosen

dalam kelompok

kecil

- Diskusi kelas

- Mahasiswa secara

perorangan

meringkas

Ringkasan

Materi

Arbitrasi

internasional

dan paritas suku

bunga

- Keaktifan dalam

diskusi

kelompok

- Kemampuan

presentasi dan

diskusi dalam

kelompok

- Kualitas

ringkasan

perorangan

10 1,2,3,4


internasional serta

konsep paritas suku

bunga yang dapat

mencegah

kesempatan2

arbitrasi

menguji apakah IRP

eksis, interpretasi atas

paritas suku bunga,

menguji aoakah oaritas

suku bunga eksis dan

pertimbangan2 pada

saat menilai paritas

suku bunga

arbitrasi

internasional dan

paritas suku bunga

8 mampu membuat

sintesa teori Paritas

daya beli (PPP),

Internasional Fisher

effect(IFC), dan

implikasinya

terhadap perubahan

nilai tukar hubungan

antara inflasi,suku

bunga dan nilai

tukar

Hubungan antara inflasi,suku

bunga dan nilai tukar :

1. Paritas daya beli

2. Dampak fisher

internasional

3. Perbandingan antara

teori IRP,PPP,IFE

Diskusi

kelompok

150 - Mahasiswa

mendiskusikan

permasalahan

yang sudah

disusun dosen

dalam kelompok

kecil

- Diskusi kelas

- Mahasiswa secara

perorangan

meringkas materi

hubungan antara

inflasi, suku bunga

dan nilai tukar

- Ringkasan

materi

hubungan

antara

inflasi, suku

bunga dan

nilai tukar

- Keaktifan dalam

diskusi

kelompok

- Kemampuan

presentasi dan

diskusi dalam

kelompok

- Kualitas

ringkasan

perorangan

5 1,2,34

9 Mampu

menganalisis

manfaat yg didapat

perusahaan dalam

peramalan nilai

tukar dengan

menggunakan teknik

peramalan dan

mengukur kinerja

peramalan nilai

tukarr

Peramalan nilai tukar:

1. Mengapa perusahaan

melakukan peramalan

nilai tukar

2. Teknik2 peramalan

3. Perusahaan penerima

jasa peramalan

4. Mengevaluasi kinerja

peramalan

5. Peramalan dalam pasar

yang efisien

Diskusi

kelompok

150 - Mahasiswa

mendiskusikan

permasalahan

yang sudah

disusun dosen

dalam kelompok

kecil

- Diskusi kelas

- Mahasiswa secara

perorangan

meringkas materi

peramalan nilai

tukar

Ringkasan

materi

peramalan nilai

tukar

- Keaktifan dalam

diskusi

kelompok

- Kemampuan

presentasi dan

diskusi dalam

kelompok

- Kualitas

ringkasan

perorangan

10 1,2,3,4

10-11 Mampu

menganalisis

relevansi exposure

suatu MNC terhadap

nilai tukar,

mengukur exposure

transaksi, exposure

ekonomi dan

exposure translasi

nilai tukar.

Mengukur exposure terhadap

fluktuasi nilai tukar:

1. Apakah risiko nilai

tukar relevan?

2. Exposure transaksi

3. ,eksposure transaksi

dari arus kas

netto,exposure transaksi

berbasis valuta,

variabilitas sepanjang

waktu,exposure

transaksi berdasarkan

korelasi valuta,korelasi

valuta sepanjang

waktu,menilai exposure

transaksi

4. Exposure ekonomi:

exposure ekonomi

Diskusi

Kelompok

300 - Mahasiswa

mendiskusikan

permasalahan

yang sudah

disusun dosen

dalam kelompok

kecil

- Diskusi kelas

- Mahasiswa secara

Perorangan

meringkas mengukur

axposure terhadap

nilai tukar.

Ringkasan

Mengukur

exposure

terhadap nilai

tukar.

- Keaktifan dalam

diskusi

kelompok

- Kemampuan

presentasi dan

diskusi dalam

kelompok

- Kualitas

ringkasan

perorangan

10 1,2,3,2


terhadap depresiasi

valuta local, eksposure

ekonomi terhdap

depresiasi valuta

local,exposure ekonomi

tidak lansung,exposure

ekonomi perusahaan

domestic

murni,perusahaan multi

nasional,mengukur

exposure ekonomi

5. Exposure translasi:

apakah exposure

translasi relevan?,

factor penentu exposure

translasi,contoh

exposure translasi

12-13 Mampu

mengidentifikasikan

teknik hedging

untuk exposure

transaksi,

menganalisis

bagaimana tiap2

teknik digunakan

untuk men-hedge

piutang dan hutang

dagang masa depan,

membandingkan

keunggulan dan

kelemahan dari

setiap teknik

hedging

Mengelola exposure

transaksi:

1. Mengidentifikasikan

exposure transaksi

netto

2. Apakah hedging

berguna

3. Teknik2

menghilangkan

exposure transaksi:

kontrak futures,

kontrak forward,

instrument pasar

uang, opsi valuta

4. Perbandingan teknik

hedging

5. Keterbatasan

hedging jangka

penting

6. Menghedge

exposure jangka

panjang

7. Teknik hedging

alternatif

Diskusi

kelompok

300 - Mahasiswa

mendiskusikan

permasalahan

yang sudah

disusun dosen

dalam kelompok

kecil

- Diskusi kelas

- Mahasiswa

mempresentasikan

suatu topik secara

kelompok

Ringkasan

- Keaktifan dalam

diskusi

kelompok

- Kemampuan

presentasi dan

diskusi dalam

kelompok

- Kualitas

ringkasan

perorangan

10 1,2,3,4

14-15 Mampu menganalisis

bagaimana

perusahaan2 MNC

dapat menghedge

exposure ekonomi

Mengelola exposure ekonomi

1. Mengelola exposure

ekonomi, menilai

exposure ekonomi

2. Bagaimana

rekstrukturisasi dapat

mengurangi exposure

Diskusi

kelompok

300 - Mahasiswa

mendiskusikan

permasalahan

yang sudah

disusun dosen

dalam kelompok

kecil

Ringkasan

mengelola

exposure

ekonomi

- Keaktifan dalam

diskusi

kelompok

- Kemampuan

presentasi dan

diskusi dalam

kelompok

10 1,2,3


ekonomi

3. Isu yang terlibat dalam

keputusan

rekstrukturisasi

4. Bagaimana MNC

melakukan

resktrukturisasi untuk

menggurangi exposure

5. Kasus: mengelola

exposure ekonomi

pasca krisis ERM

- Diskusi kelas

- Mahasiswa

mempresentasikan

suatu topik secara

kelompok

,membaha dan

menganalisis

kasus

- Kualitas

ringkasan

perorangan

16 Mampu menganalisis

bagaimana

perusahaan2 MNC

dapat melakukan

hedging exposure

translasi

Mengelola exposure translasi

1. Pemakaian kontrak

foreward untuk meng

hedge exposure

translasi

2. Keterbatasan2 hedging

exposure translasi:

proyeksi laba yg tidak

akurat,

ketidaktersediaan

kontrak forward bagi

sejumlah

valuta,distorsi

akuntansi,

meningkatnya exposure

transaksi

3. Solusi alternative dalam

meng hedge exposure

translasi

Diskusi

kelompok

150 - Mahasiswa

mendiskusikan

permasalahan

yang sudah

disusun dosen

dalam kelompok

kecil

- Diskusi kelas

- Mahasiswa

mempresentasikan

suatu topik secara

kelompok

,membaha dan

menganalisis

kasus

Ringkasan

mengelola

exposure

translasi

- Keaktifan dalam

diskusi

kelompok

- Kemampuan

presentasi dan

diskusi dalam

kelompok

- Kualitas

ringkasan

perorangan

-

10 1,2,3


FORMAT RANCANGAN TUGAS

Nama Mata Kuliah : Manajemen Keuangan

Internasional

Sks : 3 (3-0)

Program Studi : Manajemen Pertemuan ke : 1

Fakultas : Ekonomi dan Bisnis

A. TUJUAN TUGAS

Lingkungan perusahaan multinasional

B. URAIAN TUGAS:

1. Obyek Garapan: lingkungan perusahaan multinasional

2. Batasan yang harus dikerjakan: Konsep Dasar Tentang Lingkungan perusahaan multinasional

3. Metode/Cara Pengerjaan (acuan cara pengerjaan):

- Mahasiswa mendiskusikan permasalahan yang sudah disusun dosen dalam kelompok kecil

- Permasalahan yang didiskusikan: Konsep Dasar Tentang Lingkungan perusahaan multinasional

- Hasil diskusi kelompok didiskusikan di kelas

- Mahasiswa mengikuti tes formatif

4. Deskripsi Luaran tugas yang dihasilkan:

Hasil tes formatif (perorangan) yang dilaksanakan selama 50 menit terakhir pada tahap ini.

C. KRITERIA PENILAIAN (5%):

- Keaktifan dalam diskusi kelompok

- Hasil tes formatif perorangan

RUBRIK PENILAIAN

KRITERIA 1:Keaktifan dalam diskusi (20%)

DIMENSI Sangat

Memuaskan

(≥80)

Memuaskan

(65-79) Batas

(55-64) Kurang

Memuaskan

(40-54)

Di bawah

standard

(<40)

SKOR

Keaktifan

mencari

literatur

Sangat aktif Aktif Cukup

aktif

Kurang aktif Tidak aktif

Keaktifan

berdiskusi


aktif



TOTAL

KRITERIA 2: Hasil tes formatif perorangan (80%)

DIMENSI Sangat

Memuaskan

(≥80)

Memuaskan

(65-79)

Batas

(55-64)

Kurang

Memuaskan

(40-54)

Di bawah

standard

(<40)

SKOR

Skor


Nama Mata Kuliah : Manajemen Keuangan Sks : 3 (3-0)



A. TUJUAN TUGAS:

Menjelaskan komponen utama dari neraca pembayaran serta menjelaskan bagaimana transaksi internasional dipengaruhi oleh factor

ekonomi dan factor lain.

B. URAIAN TUGAS:

1. Obyek Garapan: neraca pembayaran serta menjelaskan bagaimana transaksi internasional dipengaruhi oleh factor ekonomi dan

factor lain.

2. Batasan yang harus dikerjakan meringkas bahan ajar

Arus dana Internasional:

1. neeraca pembayaran

2. Faktor2 yg mempengaruhi neraca berjalan

3. Memperbaiki deficit neraca pembayaran

4. Faktor2 yg memp.neraca modal Badan2 yg mendorong pertumb.bisnis internaasioanl

3. Metode/Cara Pengerjaan (acuan cara pengerjaan): - Mahasiswa mendiskusikan permasalahan yang sudah disusun dosen dalam kelompok kecil. Permasalahan yang dibahas

meliputi:Arus dana Internasional:

- neeraca pembayaran

- Faktor2 yg mempengaruhi neraca berjalan

- Memperbaiki deficit neraca pembayaran

- Faktor2 yg memp.neraca modal Badan2 yg mendorong pertumb.bisnis internaasioanl

Hasil diskusi kelompok didiskusikan di kelas


- Mahasiswa secara perorangan menyusun ringkasan hasil kajian arus dana internasional


Ringkasan hasil kajian tentang Arus dana internasional setiap mahasiswa diberikan waktu selama 50 menit terakhir untuk

menyusun ringkasan tentang materi arus dana internasional



- Kualitas ringkasan hasil kajian perorangan

RUBRIK PENILAIAN

KRITERIA 1: Keaktifan dalam diskusi (50%)

DIMENSI Sangat

Memuaskan

(≥80)

Memuaskan

(65-79) Batas

(55-64) Kurang

Memuaskan

(40-54)

Di bawah

standard

(<40)

SKOR

Keaktifan

mencari

literatur


aktif


Keaktifan

berdiskusi


aktif


TOTAL

KRITERIA 2: Kualitas Ringkasan Hasil kajian arus dana internasional (50%)

DIMENSI Sangat

Memuaskan

(≥80)

Memuaskan

(65-79)

Batas

(55-64)

Kurang

Memuaskan

(40-54)

Di bawah

standard

(<40)

SKOR

Kelengkapan

konsep

Sangat lengkap

(mampu

mengembangkan

konsep secara

optimal)

Lengkap

(melebihi

konsep

minimal pada

modul)

Cukup

lengkap

(sesuai

konsep

minimal

pada

modul)

Kurang

lengkap

(dibawah

konsep

minimal pada

modul)

Tidak

lengkap

(konsep

tidak

sesuai)

Ketepatan

konsep

Sangat tepat

(sesuai dengan

logika ilmiah)

Tepat

Cukup

tepat

Kurang tepat Tidak

tepat

Ide baru dan

kreativitas

Sangat baik

(memunculkan

beberapa ide

baru)

Baik

(memunculkan

ide baru)

Cukup

baik

(ide

seperti

pada

modul)

Kurang baik

(ide di bawah

tuntutan

modul)

Tidak baik

(miskin

ide)

Total


……………….



internasional

Sks : 3 (3-0)



A. TUJUAN TUGAS:

Menganalisis mengenai perbedaan pasar valas, pasar Eurocurrency dn pasar saham internasional

B. URAIAN TUGAS:

1. Perbedaan pasar valas, pasar Eurocurrency dn pasar saham internasional

2. Batasan yang harus dikerjakan: Pasar keuangan internasional:

1. .Pasar valas


3. Pasar Eurobond

4. Pasar saham internasional

5. Pemanfaatan pasar keuangan internsional


- Mahasiswa mendiskusikan permasalahan yang sudah disusun dosen dalam kelompok kecil.


- Mahasiswa secara perorangan menyusun ringkasan pasar keuangan internasional


Ringkasan hasil kajian tentang pasar keuangan internasional, setiap mahasiswa diberikan waktu selama 50 menit terakhir untuk

menyusun ringkasan.




RUBRIK PENILAIAN

KRITERIA 1: Keaktifan dalam diskusi (50%)

DIMENSI Sangat

Memuaskan

(≥80)

Memuaskan

(65-79) Batas

(55-64) Kurang

Memuaskan

(40-54)

Di bawah

standard

(<40)

SKOR

Keaktifan Sangat aktif Aktif Cukup Kurang aktif Tidak aktif


mencari

literatur

aktif

Keaktifan

berdiskusi


aktif


TOTAL

KRITERIA 2: Kualitas ringkasan Pasar keuangan internasional (50%)

DIMENSI Sangat

Memuaskan

(≥80)

Memuaskan

(65-79) Batas

(55-64) Kurang

Memuaskan

(40-54)

Di bawah

standard

(<40)

SKOR

Kelengkapan

konsep

Sangat lengkap

(mampu

mengembangkan

konsep secara

optimal)

Lengkap

(melebihi

konsep

minimal pada

modul)

Cukup

lengkap

(sesuai

konsep

minimal

pada

modul)

Kurang

lengkap

(dibawah

konsep

minimal pada

modul)

Tidak

lengkap

(konsep

tidak

sesuai)

Ketepatan

konsep

Sangat tepat

(sesuai dengan

logika ilmiah)

Tepat

Cukup

tepat

Kurang tepat Tidak

tepat

Ide baru dan

kreativitas

Sangat baik

(memunculkan

beberapa ide

baru)

Baik

(memunculkan

ide baru)

Cukup

baik

(ide

seperti

pada

modul)

Kurang baik

(ide di bawah

tuntutan

modul)

Tidak baik

(miskin

ide)

Total


Nama Mata Kuliah : Manajmen Keuangan

Internasional

Sks : 3 (3-0)



A. TUJUAN TUGAS: Mampu menentukan dan mengukur pergerakan nilai tukar, dan mampu mempraktekkan perdagangan valas dalam dunia nyata

B. URAIAN TUGAS:

1. Obyek Garapan: Mampu menentukan dan mengukur pergerakan nilai tukar, dan mampu mempraktekkan perdagangan valas dalam dunia nyata

2. Batasan yang harus dikerjakan:

Penentuan nilai tukar:


1. Mengukur pergerakan nilai tukar


3. Faktor2 yg memp.nilai tukar

4. Berspekulasi dalam pergerakan nilai tukar

5. Perdagangan valas dalam dunia nyata


- Mahasiswa mendiskusikan permasalahan yang sudah disusun dosen dalam kelompok kecil.


- Mahasiswa secara perorangan menyusun ringkasan hasil kajian penentuan nilai tukar.

4. Deskripsi Luaran tugas yang dihasilkan: . Penentuan nilai tukar,:mengukur pergerakan nilai tukar, ekuilibrium nilai tukar,

faktor2 yg memp.nilai tukar, serspekulasi dalam pergerakan nilai tukar, perdagangan valas dalam dunia nyata



- Kualitas ringkasan hasil analisis perorangan

RUBRIK PENILAIAN


DIMENSI Sangat

Memuaskan

(≥80)

Memuaskan

(65-79) Batas

(55-64) Kurang

Memuaskan

(40-54)

Di bawah

standard

(<40)

SKOR

Keaktifan

mencari

literatur


aktif


Keaktifan

berdiskusi


aktif


TOTAL

KRITERIA 2: Kualitas Kajian penentuan nilai tukar (50%)

DIMENSI Sangat

Memuaskan

(≥80)

Memuaskan

(65-79) Batas

(55-64) Kurang

Memuaskan

(40-54)

Di bawah

standard

(<40)

SKOR

Kelengkapan

konsep

Sangat lengkap

(mampu

mengembangkan

konsep secara

optimal)

Lengkap

(melebihi

konsep

minimal pada

modul)

Cukup

lengkap

(sesuai

konsep

minimal

pada

modul)

Kurang

lengkap

(dibawah

konsep

minimal pada

modul)

Tidak

lengkap

(konsep

tidak

sesuai)

Ketepatan

konsep

Sangat tepat

(sesuai dengan

logika ilmiah)

Tepat

Cukup

tepat

Kurang tepat Tidak

tepat

Ide baru dan Sangat baik Baik Cukup Kurang baik Tidak baik


kreativitas (memunculkan

beberapa ide

baru)

(memunculkan

ide baru)

baik

(ide

seperti

pada

modul)

(ide di bawah

tuntutan

modul)

(miskin

ide)

Total



Internasional

Sks : 3 (3-0)



A. TUJUAN TUGAS:

Menganalisis penggunaan model penentuan harga opsi valuta

B. URAIAN TUGAS:

1. Obyek Garapan:


Currency futures dan currency option: 1. Pasar currency futures


3. Hedging memakain currency call options


5. Grafik kontijensi bagi opsi


7. Efisiensi dari future dan opsi


Mahasiswa mendiskusikan permasalahan yang sudah disusun dosen dalam kelompok kecil. Permasalahan yang dibahas yaitu: Currency futures dan currency option yang meliputi:, Pasar currency futures, pasar

currency option, hedging memakain currency call options, currency put option, grafik kontijensi bagi opsi, opsi tipe European,

efisiensi dari future dan opsi


- Mahasiswa secara perorangan menyusun ringkasan hasil penggunaan model penentuan harga opsi valuta.


Ringkasan hasil kajian tentang penggunaan model penentuan harga opsi,, setiap mahasiswa diberikan waktu selama 50 menit

terakhir untuk menyusun ringkasan.





RUBRIK PENILAIAN


DIMENSI Sangat

Memuaskan

(≥80)

Memuaskan

(65-79) Batas

(55-64) Kurang

Memuaskan

(40-54)

Di bawah

standard

(<40)

SKOR

Keaktifan

mencari

literatur


aktif


Keaktifan

berdiskusi


aktif


TOTAL

KRITERIA 2: Kemampuan Presentase dan Diskusi Dalam Kelompok (40%)

DIMENSI Sangat

Memuaskan

(≥80)

Memuaskan

(65-79) Batas

(55-64) Kurang

Memuaskan

(40-54)

Di bawah

standard

(<40)

SKOR

Materi dan

tayangan

presentasi

Sangat baik

dan menarik

Baik dan

menarik

Cukup

baik dan

menatik

Kurang baik

dan menarik

Tidak baik

dan tidak

menarik

Kemampuan

presentasi

Sangat baik Baik Cukup

baik

Kurang Baik Tidak baik

Kemampuan

berdiskusi


baik

Kurang baik Tidak baik

TOTAL


KRITERIA 3: Kualitas ringkasan Penggunaan model penentuan harga opsi (30%)

DIMENSI Sangat

Memuaskan

(≥80)

Memuaskan

(65-79) Batas

(55-64) Kurang

Memuaskan

(40-54)

Di bawah

standard

(<40)

SKOR

Kelengkapan

konsep

Sangat lengkap

(mampu

mengembangkan

konsep secara

optimal)

Lengkap

(melebihi

konsep

minimal pada

modul)

Cukup

lengkap

(sesuai

konsep

minimal

pada

modul)

Kurang

lengkap

(dibawah

konsep

minimal pada

modul)

Tidak

lengkap

(konsep

tidak

sesuai)

Ketepatan

konsep

Sangat tepat

(sesuai dengan

logika ilmiah)

Tepat

Cukup

tepat

Kurang tepat Tidak

tepat

Ide baru dan

kreativitas

Sangat baik

(memunculkan

beberapa ide

baru)

Baik

(memunculkan

ide baru)

Cukup

baik

(ide

seperti

pada

modul)

Kurang baik

(ide di bawah

tuntutan

modul)

Tidak baik

(miskin

ide)

Total



Internasional

Sks : 3 (3-0)



A. TUJUAN TUGAS: Menganalisis pengaruh pemerintah atas nilai tukar: bagaimana pemerintah dapat menggunakan intervensi langsung dan tidak langsung

menentukan nilai tukar, dan bagaimana pengaruhnya terhadap perekonomian nasional

URAIAN TUGAS:

1. Obyek Garapan: Penentuan nilai tukar


Pengaruh pemerintah atas nilaitukar:


2. Krisis mekanisme nilai tukar


4. Zona target nilai tukar

5. Intervensi sebagai suatu perangkat kebijakan

.


- Mahasiswa mendiskusikan permasalahan yang sudah disusun dosen dalam kelompok kecil. Permasalahan yang dibahas

adalah pengaruh pemerintah atas penentuan nilai tukar



- Mahasiswa secara perorangan menyusun ringkasan hasil Analisis Pengaruh pemerintah atas penentuan nilai tukar


Ringkasan hasil kajian tentang pengaruh pemerintah ats penentuan nilai tukar, setiap mahasiswa diberikan waktu selama 50

menit terakhir untuk menyusun ringkasan.




RUBRIK PENILAIAN


DIMENSI Sangat

Memuaskan

(≥80)

Memuaskan

(65-79)

Batas

(55-64)

Kurang

Memuaskan

(40-54)

Di bawah

standard

(<40)

SKOR

Keaktifan

mencari

literatur


aktif


Keaktifan

berdiskusi


aktif


TOTAL

KRITERIA 2: Kualitas ringkasan Analisis BEP (50%)

DIMENSI Sangat

Memuaskan

(≥80)

Memuaskan

(65-79)

Batas

(55-64)

Kurang

Memuaskan

(40-54)

Di bawah

standard

(<40)

SKOR

Kelengkapan

konsep

Sangat lengkap

(mampu

mengembangkan

konsep secara

optimal)

Lengkap

(melebihi

konsep

minimal pada

modul)

Cukup

lengkap

(sesuai

konsep

minimal

pada

modul)

Kurang

lengkap

(dibawah

konsep

minimal pada

modul)

Tidak

lengkap

(konsep

tidak

sesuai)

Ketepatan

konsep

Sangat tepat

(sesuai dengan

logika ilmiah)

Tepat

Cukup

tepat

Kurang tepat Tidak

tepat

Ide baru dan

kreativitas

Sangat baik

(memunculkan

beberapa ide

baru)

Baik

(memunculkan

ide baru)

Cukup

baik

(ide

seperti

pada

Kurang baik

(ide di bawah

tuntutan

modul)

Tidak baik

(miskin

ide)


modul)

Total



internasional

Sks : 3 (3-0)



A. TUJUAN TUGAS:

Menganalisis kondisi yang akan muncul dalam berbagai bentuk arbitrasi internasional,dan dampak yang akan muncul sebagai reaksi

terhadap arbitrasi internasional serta konsep paritas suku bunga yang dapat mencegah kesempatan2 arbitrasi

B. URAIAN TUGAS:

1. Obyek Garapan: Arbitrasi internasional dan paritas suku bunga


Arbitrasi internasional dan paritas suku bunga :

1. Arbitrasi internasional : locational arbitrage, triangular arbitrage dan covered interest arbitrage

2. Paritas suku bunga: derivasi paritas suku bunga, analisis grafik paritas suku bunga, menguji apakah IRP eksis,

interpretasi atas paritas suku bunga, menguji aoakah oaritas suku bunga eksis dan pertimbangan2 pada saat menilai

paritas suku bunga


-Mahasiswa mendiskusikan permasalahan yang sudah disusun dosen dalam kelompok kecil. permasalahan yang dibahas meliputi arbitrasi internasional : locational arbitrage, triangular arbitrage dan covered

interest arbitrage, paritas suku bunga: derivasi paritas suku bunga, analisis grafik paritas suku bunga, menguji apakah IRP eksis,

interpretasi atas paritas suku bunga, menguji aoakah oaritas suku bunga eksis dan pertimbangan2 pada saat menilai paritas suku

bunga

Hasil diskusi kelompok didiskusikan di kelas

- Mahasiswa secara perorangan menyusun ringkasan hasil kajian arbitrasi internasional dan paritas suku bunga


- Ringkasan hasil kajian tentang arbitrasi internasional dan paritas suku bunga

setiap mahasiswa diberikan waktu selama 50 menit terakhir untuk menyusun ringkasan.




RUBRIK PENILAIAN



DIMENSI Sangat

Memuaskan

(≥80)

Memuaskan

(65-79) Batas

(55-64) Kurang

Memuaskan

(40-54)

Di bawah

standard

(<40)

SKOR

Keaktifan

mencari

literatur


aktif


Keaktifan

berdiskusi


aktif


TOTAL

KRITERIA 2: Kualitas ringkasan konsep arbitrasi internasional dan paritas suku bunga (50%)

DIMENSI Sangat

Memuaskan

(≥80)

Memuaskan

(65-79) Batas

(55-64) Kurang

Memuaskan

(40-54)

Di bawah

standard

(<40)

SKOR

Kelengkapan

konsep

Sangat lengkap

(mampu

mengembangkan

konsep secara

optimal)

Lengkap

(melebihi

konsep

minimal pada

modul)

Cukup

lengkap

(sesuai

konsep

minimal

pada

modul)

Kurang

lengkap

(dibawah

konsep

minimal pada

modul)

Tidak

lengkap

(konsep

tidak

sesuai)

Ketepatan

konsep

Sangat tepat

(sesuai dengan

logika ilmiah)

Tepat

Cukup

tepat

Kurang tepat Tidak

tepat

Ide baru dan

kreativitas

Sangat baik

(memunculkan

beberapa ide

baru)

Baik

(memunculkan

ide baru)

Cukup

baik

(ide

seperti

pada

modul)

Kurang baik

(ide di bawah

tuntutan

modul)

Tidak baik

(miskin

ide)

Total



internasional

Sks : 3 (3-0)



A. TUJUAN TUGAS:

Membuat sintesa teori Paritas daya beli (PPP), Internasional Fisher effect(IFC), dan implikasinya terhadap perubahan nilai tukar

hubungan antara inflasi,suku bunga dan nilai tukar


B. URAIAN TUGAS:

1. Obyek Garapan: Teori PPP,IFC dan nilai tukar

2. Batasan yang harus dikerjakan: Hubungan antara inflasi,suku bunga dan nilai tukar :


2. Dampak fisher internasional

3. Perbandingan antara teori IRP,PPP,IFE



meliputi: Teori PPP,IFC, nilsi tukar. .Hasil diskusi kelompok didiskusikan di kelas

- Mahasiswa secara perorangan menyusun ringkasan hasil kajian Teori PPP,IFC dan nilai tukar


Ringkasan hasil kajian tentang Teori PPP, IFC dan nilai tukar, setiap mahasiswa diberikan waktu selama 50 menit terakhir untuk

menyusun ringkasan.




RUBRIK PENILAIAN


DIMENSI Sangat

Memuaskan

(≥80)

Memuaskan

(65-79) Batas

(55-64) Kurang

Memuaskan

(40-54)

Di bawah

standard

(<40)

SKOR

Keaktifan

mencari

literatur


aktif


Keaktifan

berdiskusi


aktif


TOTAL

KRITERIA 2: Kualitas ringkasan konsep PPP,IFC dan nilai tukar (50%)

DIMENSI Sangat

Memuaskan

(≥80)

Memuaskan

(65-79) Batas

(55-64) Kurang

Memuaskan

(40-54)

Di bawah

standard

(<40)

SKOR

Kelengkapan

konsep

Sangat lengkap

(mampu

mengembangkan

konsep secara

optimal)

Lengkap

(melebihi

konsep

minimal pada

modul)

Cukup

lengkap

(sesuai

konsep

minimal

pada

modul)

Kurang

lengkap

(dibawah

konsep

minimal pada

modul)

Tidak

lengkap

(konsep

tidak

sesuai)

Ketepatan Sangat tepat Tepat Cukup Kurang tepat Tidak


konsep (sesuai dengan

logika ilmiah)

tepat tepat

Ide baru dan

kreativitas

Sangat baik

(memunculkan

beberapa ide

baru)

Baik

(memunculkan

ide baru)

Cukup

baik

(ide

seperti

pada

modul)

Kurang baik

(ide di bawah

tuntutan

modul)

Tidak baik

(miskin

ide)

Total



internasional

Sks : 3 (3-0)



A. TUJUAN TUGAS:

Mengalisis manfaat yg didapat perusahaan dalam peramalan nilai tukar dengan menggunakan teknik peramalan dan mengukur kinerja

peramalan nilai tukarr

B. URAIAN TUGAS:

1. Obyek Garapan: Peramalan nilai tukar


Peramalan nilai tukar:

1. Mengapa perusahaan melakukan peramalan nilai tukar


3. Perusahaan penerima jasa peramalan

4. Mengevaluasi kinerja peramalan

5. Peramalan dalam pasar yang efisien



meliputi: Penentuan nilai tukar

- Mahasiswa secara perorangan menyusun ringkasan peramalan nilai tukar.


Ringkasan hasil kajian tentang Peramalan nilai tukar, setiap mahasiswa diberikan waktu selama 50 menit terakhir untuk

menyusun ringkasan tentang konsep Penentuan niali tukar.





RUBRIK PENILAIAN


DIMENSI Sangat

Memuaskan

(≥80)

Memuaskan

(65-79)

Batas

(55-64)

Kurang

Memuaskan

(40-54)

Di bawah

standard

(<40)

SKOR

Keaktifan

mencari

literatur


aktif


Keaktifan

berdiskusi


aktif


TOTAL

KRITERIA 2: Kualitas ringkasan Materi Penentuan nilai tukar (50%)

DIMENSI Sangat

Memuaskan

(≥80)

Memuaskan

(65-79)

Batas

(55-64)

Kurang

Memuaskan

(40-54)

Di bawah

standard

(<40)

SKOR

Kelengkapan

konsep

Sangat lengkap

(mampu

mengembangkan

konsep secara

optimal)

Lengkap

(melebihi

konsep

minimal pada

modul)

Cukup

lengkap

(sesuai

konsep

minimal

pada

modul)

Kurang

lengkap

(dibawah

konsep

minimal pada

modul)

Tidak

lengkap

(konsep

tidak

sesuai)

Ketepatan

konsep

Sangat tepat

(sesuai dengan

logika ilmiah)

Tepat

Cukup

tepat

Kurang tepat Tidak

tepat

Ide baru dan

kreativitas

Sangat baik

(memunculkan

beberapa ide

baru)

Baik

(memunculkan

ide baru)

Cukup

baik

(ide

seperti

pada

modul)

Kurang baik

(ide di bawah

tuntutan

modul)

Tidak baik

(miskin

ide)

Total



Internasional

Sks : 3 (3-0)

Program Studi : Manajemen Pertemuan ke : 10-11



A. TUJUAN TUGAS:

Menganalisis relevansi exposure suatu MNC terhadap nilai tukar, mengukur exposure transaksi, exposure ekonomi dan exposure

translasi nilai tukar

B. URAIAN TUGAS:

1. Mengukur exposure terhadap fluktuasi nilai tukar:

2. Batasan yang hrrus dikerjakan:

1. Apakah risiko nilai tukar relevan?


3. ,eksposure transaksi dari arus kas netto,exposure transaksi berbasis valuta, variabilitas sepanjang waktu,exposure

transaksi berdasarkan korelasi valuta,korelasi valuta sepanjang waktu,menilai exposure transaksi

4. Exposure ekonomi: exposure ekonomi terhadap depresiasi valuta local, eksposure ekonomi terhdap depresiasi valuta

local,exposure ekonomi tidak lansung,exposure ekonomi perusahaan domestic murni,perusahaan multi

nasional,mengukur exposure ekonomi

5. Exposure translasi: apakah exposure translasi relevan?, factor penentu exposure translasi,contoh exposure translasi


Mahasiswa mendiskusikan permasalahan yang sudah disusun dosen dalam kelompok kecil. Permasalahan yang

dibahas meliputi Apakah risiko nilai tukar relevan?, exposure transaksi, eksposure transaksi dari arus kas

netto,exposure transaksi berbasis valuta, variabilitas sepanjang waktu,exposure transaksi berdasarkan korelasi

valuta,korelasi valuta sepanjang waktu,menilai exposure transaksi Exposure ekonomi: exposure ekonomi terhadap depresiasi valuta local, eksposure ekonomi terhdap depresiasi valuta

local,exposure ekonomi tidak lansung,exposure ekonomi perusahaan domestic murni,perusahaan multi

nasional,mengukur exposure ekonomi, Exposure translasi: apakah exposure translasi relevan?, factor penentu

exposure translasi,contoh exposure translasi


- Mahasiswa secara perorangan menyusun ringkasan hasil kajian tentang exposure transaksi nilai tukar.


Ringkasan hasil kajian tentang exposure transaksi nilai tukarl, setiap mahasiswa diberikan waktu selama 50 menit terakhir untuk

menyusun ringkasan.





RUBRIK PENILAIAN


DIMENSI Sangat

Memuaskan

(≥80)

Memuaskan

(65-79) Batas

(55-64) Kurang

Memuaskan

(40-54)

Di bawah

standard

(<40)

SKOR

Keaktifan

mencari

literatur


aktif


Keaktifan

berdiskusi


aktif


TOTAL

KRITERIA 2: : Kemampuan Presentase dan Diskusi Dalam Kelompok (40%)

DIMENSI Sangat

Memuaskan

(≥80)

Memuaskan

(65-79) Batas

(55-64) Kurang

Memuaskan

(40-54)

Di bawah

standard

(<40)

SKOR

Materi dan

tayangan

presentasi

Sangat baik

dan menarik

Baik dan

menarik

Cukup

baik dan

menatik

Kurang baik

dan menarik

Tidak baik

dan tidak

menarik

Kemampuan

presentasi


baik


Kemampuan

berdiskusi


baik


TOTAL

KRITERIA 3 : Kualitas ringkasan Konsep exposure transaksi nilai tukar, secara

perorangan (30%)

DIMENSI Sangat

Memuaskan

(≥80)

Memuaskan

(65-79) Batas

(55-64) Kurang

Memuaskan

(40-54)

Di bawah

standard

(<40)

SKOR

Kelengkapan

konsep

Sangat lengkap

(mampu

mengembangkan

Lengkap

(melebihi

konsep

Cukup

lengkap

(sesuai

Kurang

lengkap

(dibawah

Tidak

lengkap

(konsep


konsep secara

optimal)

minimal pada

modul)

konsep

minimal

pada

modul)

konsep

minimal pada

modul)

tidak

sesuai)

Ketepatan

konsep

Sangat tepat

(sesuai dengan

logika ilmiah)

Tepat

Cukup

tepat

Kurang tepat Tidak

tepat

Ide baru dan

kreativitas

Sangat baik

(memunculkan

beberapa ide

baru)

Baik

(memunculkan

ide baru)

Cukup

baik

(ide

seperti

pada

modul)

Kurang baik

(ide di bawah

tuntutan

modul)

Tidak baik

(miskin

ide)

Total



Internasional

Sks : 3 (3-0)



A. TUJUAN TUGAS:

Mampu mengidentifikasikan teknik hedging untuk exposure transaksi, menganalisis bagaimana tiap2 teknik digunakan untuk men-

hedge piutang dan hutang dagang masa depan, membandingkan keunggulan dan kelemahan dari setiap teknik hedging

B. URAIAN TUGAS:

1. Obyek Garapan: Mengelola exposure transaksi


Mengelola exposure transaksi:

1. Mengidentifikasikan exposure transaksi netto

2. Apakah hedging berguna

3. Teknik2 menghilangkan exposure transaksi: kontrak futures, kontrak forward, instrument pasar uang, opsi valuta

4. Perbandingan teknik hedging

5. Keterbatasan hedging jangka penting

6. Menghedge exposure jangka panjang

7. 7. Teknik hedging alternatif




meliputi mengukur exposure terhadap nilai tukar


- Mahasiswa secara perorangan menyusun ringkasan hasil kajian tentang mengelola exposure transaksi


Ringkasan hasil kajian tentang Mengelola exposure transaksi setiap mahasiswa diberikan waktu selama 50 menit terakhir untuk

menyusun ringkasan.




RUBRIK PENILAIAN


DIMENSI Sangat

Memuaskan

(≥80)

Memuaskan

(65-79) Batas

(55-64) Kurang

Memuaskan

(40-54)

Di bawah

standard

(<40)

SKOR

Keaktifan

mencari

literatur


aktif


Keaktifan

berdiskusi


aktif


TOTAL

KRITERIA 2: : Kemampuan Presentase dan Diskusi Dalam Kelompok (40%)

DIMENSI Sangat

Memuaskan

(≥80)

Memuaskan

(65-79) Batas

(55-64) Kurang

Memuaskan

(40-54)

Di bawah

standard

(<40)

SKOR

Materi dan

tayangan

presentasi

Sangat baik

dan menarik

Baik dan

menarik

Cukup

baik dan

menatik

Kurang baik

dan menarik

Tidak baik

dan tidak

menarik

Kemampuan

presentasi


baik


Kemampuan

berdiskusi


baik


TOTAL


KRITERIA 3 : Kualitas Ringkasan Mengelola exposure transaksi, secara perorangan (30%)

DIMENSI Sangat

Memuaskan

(≥80)

Memuaskan

(65-79) Batas

(55-64) Kurang

Memuaskan

(40-54)

Di bawah

standard

(<40)

SKOR

Kelengkapan

konsep

Sangat lengkap

(mampu

mengembangkan

konsep secara

optimal)

Lengkap

(melebihi

konsep

minimal pada

modul)

Cukup

lengkap

(sesuai

konsep

minimal

pada

modul)

Kurang

lengkap

(dibawah

konsep

minimal pada

modul)

Tidak

lengkap

(konsep

tidak

sesuai)

Ketepatan

konsep

Sangat tepat

(sesuai dengan

logika ilmiah)

Tepat

Cukup

tepat

Kurang tepat Tidak

tepat

Ide baru dan

kreativitas

Sangat baik

(memunculkan

beberapa ide

baru)

Baik

(memunculkan

ide baru)

Cukup

baik

(ide

seperti

pada

modul)

Kurang baik

(ide di bawah

tuntutan

modul)

Tidak baik

(miskin

ide)

Total


Nama Mata Kuliah : Manajemen Keuangan Sks : 3 (3-0)


Internasional



A TUJUAN TUGAS: Mampu menganalisis bagaimana perusahaan2 MNC dapat menghedge exposure ekonomi

B. URAIAN TUGAS:

1. Obyek Garapan: Mengelola exposure ekonomi

1. Mengelola exposure ekonomi, menilai exposure ekonomi

2. Bagaimana rekstrukturisasi dapat mengurangi exposure ekonomi

3. Isu yang terlibat dalam keputusan rekstrukturisasi

4. Bagaimana MNC melakukan resktrukturisasi untuk menggurangi exposure

5. Kasus: mengelola exposure ekonomi pasca krisis ERM


Mengelola exposure ekonomi



meliputi: Mengelola exposure ekonomi

- Mahasiswa secara perorangan menyusun ringkasan Mengelola exposure ekonomi


Ringkasan hasil kajian tentang mengelola exposure ekonomi, setiap mahasiswa diberikan waktu selama 50 menit terakhir untuk

menyusun ringkasan.




RUBRIK PENILAIAN


DIMENSI Sangat

Memuaskan

(≥80)

Memuaskan

(65-79) Batas

(55-64) Kurang

Memuaskan

(40-54)

Di bawah

standard

(<40)

SKOR

Keaktifan Sangat aktif Aktif Cukup Kurang aktif Tidak aktif


mencari

literatur

aktif

Keaktifan

berdiskusi


aktif


TOTAL

KRITERIA 2: Kualitas ringkasan materi Mengelola exposure ekonomi (50%)

DIMENSI Sangat

Memuaskan

(≥80)

Memuaskan

(65-79) Batas

(55-64) Kurang

Memuaskan

(40-54)

Di bawah

standard

(<40)

SKOR

Kelengkapan

konsep

Sangat lengkap

(mampu

mengembangkan

konsep secara

optimal)

Lengkap

(melebihi

konsep

minimal pada

modul)

Cukup

lengkap

(sesuai

konsep

minimal

pada

modul)

Kurang

lengkap

(dibawah

konsep

minimal pada

modul)

Tidak

lengkap

(konsep

tidak

sesuai)

Ketepatan

konsep

Sangat tepat

(sesuai dengan

logika ilmiah)

Tepat

Cukup

tepat

Kurang tepat Tidak

tepat

Ide baru dan

kreativitas

Sangat baik

(memunculkan

beberapa ide

baru)

Baik

(memunculkan

ide baru)

Cukup

baik

(ide

seperti

pada

modul)

Kurang baik

(ide di bawah

tuntutan

modul)

Tidak baik

(miskin

ide)

Total



Internasional

Sks : 3 (3-0)



A TUJUAN TUGAS: Menganalisis bagaimana perusahaan2 MNC dapat melakukan hedging exposure translasi

B. URAIAN TUGAS:

1. Obyek Garapan:



Mengelola exposure translasi:

1. Pemakaian kontrak foreward untuk meng hedge exposure translasi

2. Keterbatasan2 hedging exposure translasi: proyeksi laba yg tidak akurat, ketidaktersediaan kontrak forward bagi sejumlah

valuta,distorsi



meliputi: Mengelola exposure translasi

- Mahasiswa secara perorangan menyusun ringkasan Mengelola exposure translasi


Ringkasan hasil kajian tentang mengelola exposure translasi, setiap mahasiswa diberikan waktu selama 50 menit terakhir untuk

menyusun ringkasan.




RUBRIK PENILAIAN


DIMENSI Sangat

Memuaskan

(≥80)

Memuaskan

(65-79)

Batas

(55-64)

Kurang

Memuaskan

(40-54)

Di bawah

standard

(<40)

SKOR

Keaktifan

mencari

literatur


aktif


Keaktifan

berdiskusi


aktif


TOTAL

KRITERIA 2: Kualitas ringkasan materi Mengelola exposure translasi (50%)

DIMENSI Sangat

Memuaskan

(≥80)

Memuaskan

(65-79) Batas

(55-64) Kurang

Memuaskan

(40-54)

Di bawah

standard

(<40)

SKOR

Kelengkapan

konsep

Sangat lengkap

(mampu

Lengkap

(melebihi

Cukup

lengkap

Kurang

lengkap

Tidak

lengkap


mengembangkan

konsep secara

optimal)

konsep

minimal pada

modul)

(sesuai

konsep

minimal

pada

modul)

(dibawah

konsep

minimal pada

modul)

(konsep

tidak

sesuai)

Ketepatan

konsep

Sangat tepat

(sesuai dengan

logika ilmiah)

Tepat

Cukup

tepat

Kurang tepat Tidak

tepat

Ide baru dan

kreativitas

Sangat baik

(memunculkan

beberapa ide

baru)

Baik

(memunculkan

ide baru)

Cukup

baik

(ide

seperti

pada

modul)

Kurang baik

(ide di bawah

tuntutan

modul)

Tidak baik

(miskin

ide)

Total

Garis-Garis Besar Program Pengajaran Manajemen Keuangan Internasional

No Pokok

Bahasan

Sub Pokok Bahasan

1

2

Ruang Lingkup

Manajemen

Keuangan

Internasional

Arus Dana

Internasional

1. Manajemen Keuangan Internasional: suatu tinjauan.

2. Tujuan MNC ,gaya MKI MNC

3. Kendala2 yg dihadapi MNC

4. Teori-teori Bisnis internasional

5. Siklus hidup produk internasional

6. Metode2 bisnis internasional

7. Peluang dan risiko internasional

1. Neraca pembayaran

2. Faktor2 yg mempengaruhi neraca berjalan

3. Memperbaiki deficit neraca pembayaran

4. Faktor2 yg memp.neraca modal

5. Badan2 yg mendorong pertumb.bisnis internaasioanl

:


3

4

5

6

7

8

9

Pasar Keuangan

Internasional

Penentuan nilai tukar

Currency futures dan

currency option

Pengaruh pemerintah

atas nilai tukar

Arbitrasi

Internasionaldan

paritas

Hubungan antara

inflasi,suku bunga

dan nilai tukar

Peramalan nilai tukar

1. Pasar valas


3. Pasar Eurobond

4. Pasar saham internasional

5. Pemanfaatan pasar keuangan internsional

1. Mengukur pergerakan nilai tukar


3. Faktor2 yg memp.nilai tukar

4. Berspekulasi dalam pergerakan nilai tukar

5. Perdagangan valas dalam dunia nyata


2. Hedging memakain currency call options


4. Grafik kontijensi bagi opsi


6. Efisiensi dari future dan opsi


2. Krisis mekanisme nilai tukar


4. Zona target nilai tukar

5. Intervensi sebagai suatu perangkat kebijakan

Arbitrasi internasional dan paritas suku bunga :

1. Arbitrasi internasional : locational arbitrage, triangular arbitrage dan covered interest arbitrage

2. Paritas suku bunga: derivasi paritas suku bunga, analisis grafik paritas suku bunga, menguji apakah IRP eksis, interpretasi atas paritas suku

bunga, menguji aoakah oaritas suku bunga eksis dan pertimbangan2 pada saat menilai paritas suku bunga


2. Dampak fisher internasional

3. Perbandingan antara teori IRP,PPP,IFE

1. Mengapa perusahaan melakukan peramalan nilai tukar


3. Perusahaan penerima jasa peramalan

4. Mengevaluasi kinerja peramalan

5. Peramalan dalam pasar yang efisien

1. Apakah risiko nilai tukar relevan?


10

11

11

12

Mengukur exposure

terhadapnilai tukar

Mengelola exposure

transaksi

Menglola exposure

ekonomi

Mengelola exposure

translasi


3. ,eksposure transaksi dari arus kas netto,exposure transaksi berbasis valuta, variabilitas sepanjang waktu,exposure transaksi berdasarkan

korelasi valuta,korelasi valuta sepanjang waktu,menilai exposure transaksi

4. Exposure ekonomi: exposure ekonomi terhadap depresiasi valuta local, eksposure ekonomi terhdap depresiasi valuta local,exposure ekonomi

tidak lansung,exposure ekonomi perusahaan domestic murni,perusahaan multi nasional,mengukur exposure ekonomi

5. Exposure translasi: apakah exposure translasi relevan?, factor penentu exposure translasi,contoh exposure translasi

1. Mengidentifikasikan exposure transaksi netto

2. Apakah hedging berguna

3. Teknik2 menghilangkan exposure transaksi: kontrak futures, kontrak forward, instrument pasar uang, opsi valuta

4. Perbandingan teknik hedging

5. Keterbatasan hedging jangka penting

6. Menghedge exposure jangka panjang

7. Teknik hedging alternatif

1. Mengelola exposure ekonomi, menilai exposure ekonomi

2. Bagaimana rekstrukturisasi dapat mengurangi exposure ekonomi

3. Isu yang terlibat dalam keputusan rekstrukturisasi

4. Bagaimana MNC melakukan resktrukturisasi untuk menggurangi exposure

5. Kasus: mengelola exposure ekonomi pasca krisis ERM

Mengelola exposure translasi

1. Pemakaian kontrak foreward untuk meng hedge exposure translasi

2. Keterbatasan2 hedging exposure translasi: proyeksi laba yg tidak akurat, ketidaktersediaan kontrak forward bagi sejumlah valuta,distorsi

akuntansi, meningkatnya exposure transaksi

3. Solusi alternative dalam meng hedge exposure translasi


BAB 1

MANAJEMEN KEUANGAN PERUSAHAAN MULTINASIONAL :

SUATU TINJAUAN

Perusahaan-perusahaan secara berkesinambungan menciptakan dan menerapkan stratge-

straegi baru untuk memperbaiki arus kas mereka dalam rangka meningkatkan kekayaan

pemegang saham Sejumlah strategi mengharuskan dilakukannya ekspansi dalam pasar local.

Strategi semacam ini biasanya dapat diimplementasikan tanpa banyak kesulitas karena informasi mengenai telah terlebih dahulu diketahuidan cara operasi tidak perlu banyak diubah. Strategi-

strategi lain mengharuskan penetrasi ke dalam pasar asing.

Pada awalnya perusahaan hanya berupaya mengekspor produk ke suatu negara tertentu

atau mengimpor bahan baku dari produsen luar negeri Namun dengan berlalunya waktu banyak

dari mereka yang menemukan kesempatan –kesempatan baru dan akhirnya membentuk anak

perusahaan di negara- negara asing. Sejumlah korporasi seperti Dow Chemical, Exxon,

American brands, umumnya mendapatkan lebih dari 50% penjualan mereka dari negara asing.

Westinghouse beroperasi di 16 negara asung dan pendapatan tahunan internasionalnya mencapai

lebih dari $2 milyar . Honeywell memiliki 42 anak perusahaan dan sejumlah proyek usaha

patungan di seluruh dunia. Contoh lain Coca Cola Companya yang mendistribusikan produknya

di lebih dari 160 negara dan menggunakan 40 valuta berbeda. Sekitar 80% laba operasi total

tahunannya berasal dari luar AS.

Bisnis global bukanlah hal yang baru bagi perusahaan-perusahaan multinasional yang

berbasis di Negara-negara lain. Perusahaan-perusahaan Eropa sejak dulu telah melakuka bisnis

internasional karena dipemudah oleh kedekatan mereka

1.1. Tujuan Perusahaan Multinasional

Tujuan sebuah Multinational Corporation (MNC) secara umum adalah memaksimalkan

kekayaan pemegang saham . Penentuan tujuan perusahaan adalah penting karena semua

keputusan harus memberikan kontribusi bagi pencapaian tujuan tersebut. Jadi jika

tujuannya adalah untuk memaksimumkan laba di masa depan, kebijakan-kebijakan

perusahaan harus berbeda dengan kebijakan yang mungkin dikeluarkan seandainya

tujuannya untuk memaksimumkan kekayaan pemegang saham.

Sebuah MNC harus membuat keputusan berlandaskan tujuan yang sama dengan tujuan

perusahaan domestik murni. Tetapi di sisi lain perusahaan-perusahaan MNC

memilikikesempatan yang lebih luas yang membuat keputusannya menjadi lebih

kompleks.

Manajer dari sebuah perusahaan mungkin membuat membuat keputusan yang

bertentangan dengan tujuan perusahaanuntuk memaksimumkan kekayaan pemegang


saham. Jika perusahaan hanya terdiri dari satu pemilik yang juga merupakan satu-

satunya manajer, maka tidak akan terjadi konflik keagenan atau agency problem.

1.2. Teori-teori Bisnis Internasional

Teori-teori yang dipakai umum untuk menjelaskan mengapa banyak perusahaan terlibat dalam bisnis internasional adalah :

a. Teori Keunggulan Komparatif

Teori yang menyatakan bahwa masing-masing negara memiliki keunggulan untuk berspesialisasi dengan produk-produk yang diproduksi dengan biaya yang relatif efisien.

b. Teori Pasar tidak Sempurna

Teori yang menyatakan bahwa karena adanya biaya dari transfer tenaga kerja dan sumber daya lain bagi tujuan produksi perusahaan mungkin berupaya untuk menggunakan faktor-faktor produksi luar negeri jika faktor-faktor ini lebih murah dari pada faktor-faktor lokal.

c. Teori Siklus Produk

Teori yang menyataka bahwa awalnya sebuah perusahaan berupaya memantapkan dirinya di pasar lokal, dan kemudian berekspansi ke pasar luar negeri sebagai reaksi terhadap permintaan asing atas produk-produknya.

1.3. Peningkatan Globalisasi

Peningkatan globalisasi tidak hanya relevan bagi perusahaan-perusahaan multinasional saja, tetapi bagi perusahaan-peusahaan domestik murni.perusahaan-perusahaan domestik mungkin akan mendapat persaingan yang lebih keras dari perusahaan-perusahaan asing, khususnya bila mereka beroperasi di negara-negara yang hambatan-hambatan perdagangannya telah dikurangi atau dihapuskan.

Volume perdagangan internasional (ekspor dan impor) relatif terhadap produk nasional bruto (GNP= Gross National Product) dari sejumlah negara penting ditunjukkan pada Gambar 1. Dari gambar tersebut dapat dilihat bahwa volume perdagangan internasional sebagai persentase dari GNP secara umum lebih


tinggi bagi Kanada dan negara-neara Eropa dibanding negara-negara AS dan jepang.

1.4. Peluang dan Risiko Internasional

Karena produksi di luar negeri bisa menciptakan keunggulan biaya atau membuka peluang dalam pasar luar negeri , potensi pertumbuhan menjadi lebih besar bagi perusahaan-perusahaan yang terlibat bisnis internasional.

Documents

BUKU AJAR MANAJEMEN KEUANGAN INTERNASIONAL · 2020. 3. 28. · 7 RANCANGAN PEMBELAJARAN MANAJEMEN KEUANGAN INTERNASIONAL RANCANGAN OUTLINE BUKU AJAR Judul buku ajar ; MANAJEMEN KEUANGAN