Buletin Saraswati - sinmawa.unud.ac.id

1Buletin Saraswati Edisi I

Buletin SaraswatiBuletin Saraswati

FORUM PERSAUDARAAN MAHASISWA HINDU DHARMAUNIVERSITAS UDAYANA

Paras ParosParas ParosJalinan Makna Sendi Kasih SayangJalinan Makna Sendi Kasih Sayang

Edis

i I |

Tah

un 2

020

“Masemeton” Menelisik Realitas “Masemeton” Menelisik Realitas Makna dalam Simbolis Makna dalam Simbolis PelantikanPelantikan

FPMHD-Unud: Benang Merah FPMHD-Unud: Benang Merah Mahasiswa Hindu UdayanaMahasiswa Hindu Udayana

2 FPMHD-Unud

Tahun 2020

RedaksiRedaksiSalamSalam

Alamat Redaksi:

Sekretariat FPMHD-UnudSekretariat FPMHD-UnudJl. SMA 3 Gang III No. 20C,Jl. SMA 3 Gang III No. 20C,DenpasarDenpasar

Om Swastyastu"Om Ano Bhadrah Kratavo Yantu Visvatah" (Semoga pikiran yang baik datang dari sega-la penjuru) -Yajur Weda XXV. 14

Pujastuti angayubagia kami pan-jatkan kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa, karena atas asung kertha wara nu-graha-Nya, Buletin Saraswati ini dapatdiselesaikan tepat pada waktunya.

Buletin Saraswati ini merupakanbuletinedisipertamadaritimredaksiBidangHubunganInformasidanJurnalistik(HIJ)FP-MHD-Unudmasabakti2020-2021.Padaedisiini,BuletinSaraswatimengangkattema“Pa-ras Paros: Jalinan Makna Sendi Kasih Sayang”.

Kami menyadari bahwa buletin initidak luput dari kekurangan, sehingga kri-tik dan saran sangat kami harapkan demikesempurnaan buletin kedepannya. Kamiberharap Buletin Saraswati ini mampumemberikan motivasi untuk saling men-yayangi pada diri pembaca dan memperke-nalkan FPMHD-Unud lebih mendalam.

OmSantih,Santih,SantihOm

IntiOrganisasiIntiOrganisasi

Koordinator:Koordinator:I Made Agus RisnawanI Made Agus Risnawan

Sekretaris Jeneral:Sekretaris Jeneral:Kadek Intan MayaniKadek Intan Mayani

Bendahara:Bendahara:NiWayanNinaSuariyantiNiWayanNinaSuariyanti

Tim RedaksiTim Redaksi

Pimpinan Redaksi:Pimpinan Redaksi:Ni Putu Ayu TrianaNi Putu Ayu Triana

Kontributor:Kontributor:I Putu Indra PratamaI Putu Indra PratamaI Putu Aji Deska MahartaI Putu Aji Deska MahartaIGAPLarasatiIGAPLarasatiI Putu Yosan BudanaI Putu Yosan Budana

Penulis:Penulis:NiNyomanEraJumantiniNiNyomanEraJumantiniNi Putu Ayu TrianaNi Putu Ayu TrianaWayan Gede Ananta BrahmanandaWayan Gede Ananta BrahmanandaSang Ayu Kompiang Intan Sri RahayuSang Ayu Kompiang Intan Sri Rahayu

Editor:Editor:NiNyomanEraJumantiniNiNyomanEraJumantini

Fotografer&Ilustrator:Fotografer&Ilustrator:MadePramaYudistiraMadePramaYudistiraNiNyomanIraSantiWedariNiNyomanIraSantiWedariLuhAyuPutriSaraswatiLuhAyuPutriSaraswati

Layouter:Layouter:Ni Putu Ayu TrianaNi Putu Ayu Triana


Pandemi Covid-19 merupakan masalah yang menyelubun-gi seluruh perjalanan tahun 2020. Pecegahannya dapat dilakukan dengan penerapan social distancing dan patuh

dengan protokol kesehatan. Namun, seiring berjalannya waktu, penerapan ini berimbas pada kehidupan sosial manusia. Beber-apa orang berlebihan dalam menerapkannya sehingga menjadi benar-benar tidak peduli dengan makhluk di sekitarnya. Hal ini membuat retaknya jalinan kasih yang telah ada. Sebagai generasi muda Hindu, harus mampu menyelesaikan tantangan ini dengan menempatkan diri sebagai penyokong tanpa meng-hilangkan makna dari sosial distancing. Di tengah kondisi ini, Forum Persaudaraan Mahasiswa Hindu Dharma Universitas Udayana (FPMHD-Unud) hadir sebagai media bagi mahasiswa Hindu khususnya dalam lingkungan Universitas Udayana. FPMHD-Unud selaku organisasi yang mengusung prinsip 'ngayah' dan persaudaraan, diupayakan untuk menitikberatkan peningkatan kasih sayang antar sesama. Beranjak masa periode baru, prinsip ini diharapkan mampu tertanam pada diri mas-ing-masing agar tetap menyebarkan rasa kasih lewat program ker-ja yang dilaksanakan. Sehingga, jalinan kasih sayang menjadi pon-dasi yang kuat antar sesama makhluk hidup di tengah pandemi ini.

Satyam Eva Jayate!

Editorial

4 FPMHD-Unud

Tahun 2020

Regenerasi dalam se-buah organisasi selalu dilakukan bertujuan un-

tuk pembaharuan. Tak luput dengan pergantian pengurus, dilakukan sebagai bahtera un-tuk sebuah organisasi menuju lebih baik dan menjamin keber-langsungan bertahannya se-buah organisasi. Tujuan yang tak lain bukan hanya sebagai penerus, namun sebagai kader yang mulai berdinamika, ibarat sebuah bangunan yang dire-novasi, memperbaiki elemen bangunan yang sudah tak ko-koh, yang mulai rusak diterpa

angin dan termakan waktu. Be-gitupun dengan FPMHD-Unud di tahun ini, melakukan regen-erasi anggota dan pergan-tian kepengurusan berharap mampu menuju cahaya yang lebih terang dari terang yang kemarin telah berpijar. Tentu dengan ceremony atau upaca-ra yang menyimbolkan sebuah makna sekaligus sebagai tan-da awal menuju pembaharu-an. Melalui Paruman Agung XXV, pemilihan pemimpin un-tuk menyambung tongkat es-tafet kedepannya. Di tanggal 11 Oktober 2020, bertepatan

‘‘Masemeton’ Menelisik Realitas ‘‘Masemeton’ Menelisik Realitas Makna dalam Simbolis PelantikanMakna dalam Simbolis Pelantikan

Laporan UtamaLaporan Utama

Penulis : Era Jumantini


dengan Pengukuhan Penasi-hat FPMHD-Unud Periode 2020/2024, sekaligus se-bagai Pelantikan Fungsionar-is Periode 2020/2021 sebagai simbol resmi dalam memu-lai proses satu tahun kepen-gurusan yang akan dijalani.

Sedikit berbeda den-gan tahun-tahun sebelumnya, bentuk perayaan yang dijalani ketat dengan protokol keseha-tan. Adanya wabah Covid-19 telah membatasi ruang gerak, namun semangat dan tekad baik tak dapat disurutkan wa-lau banyaknya hambatan dan rintangan. Pelantikan merupa-kan sebuah peresmian, tanda nyata adanya sebuah pergan-tian dan dimulainya suatu hal yang baru. Kala pelantikan, SPNF Sanggar Kegiatan Be-lajar Kabupaten Badung men-jadi saksi bisu, setiap sudut ruangannya memberikan ber-juta kenangan yang esok hari patut untuk dikenang dan di-ceritakan. Rasa persaudaraan yang tertanam memberi mak-na adanya persandian atau hubungan yang terjalin hingga

menumbuhkan rasa sayang dan memiliki. Dalam bahasa Bali “Masemeton”, inilah yang sekarang mewakilkan rasa da-lam hubungan kepengurusan, memiliki saudara baru, teman baru, kakak dan adik baru bahkan keluarga baru. Timbul rasa satu kesatuan sebagai generasi Hindu yang berada dalam naungan FPMHD-Unud yang nantinya mampu mer-angkul saudara Hindu dalam Universitas Udayana maupun lingkungan di luar instansi. Memberikan warna baru, bisa bertemu dan berkumpul berb-agi cerita, saling men-genal satu sama lain untuk mem-bangun komuni-kasi dan ikatan serta memper-erat rasa per-saudaraan . Mengesamp-ingkan ego m a s i n g - m a s i n g , bekerja sama kedepannya dengan asas ‘Ngayah’melaku-kan semuanya karena sen-ang bukan karena paksaan.

6 FPMHD-Unud

Tahun 2020

Pengembangan seni dan intelektual dalam diri mahasiswa diperlukan

sebagai bahan dalam mengh-adapi dunia kerja. Forum Per-saudaraan Mahasiswa Hindu Dharma Universitas Udayana (FPMHD-Unud) merupakan satu-satunya wadah berkum-pul bagi seluruh mahasiswa Hindu Universitas Udayana yang memiliki tujuan untuk menghimpun kekuatan fisik dan mental mahasiswa da-lam melestarikan seni, adat dan budaya, sehingga kede-pannya mampu terbentuk jiwa yang berkualitas baik bagi diri sendiri maupun sekitarnya. Forum Persaudaraan Maha-

siswa Hindu Dharma Univer-sitas didirikan pada tanggal 28 Juni 1992 melalui peparu-man agung mahasiswa Hindu Dharma Universitas Udaya-na dengan perjalanan yang menarik. Berbagai tantangan dan aksi “penculikan” diha-dapi oleh pendiri forum den-gan puncaknya terjadi pada tahun 1991. Viralnya berita mengenai Hindu di Bali yang isinya hanya melecehkan dan menyakiti umat Hindu, me-ngundang reaksi keras dari mahasiswa Hindu di Bali. Mahasiswa Hindu di Bali sangat terprovokasi, teruta-ma I Dewa Putu Gandita Rai Anom, I Gusti Putu Artha, dan

Laporan KhususLaporan Khusus

FPMHD-Unud: FPMHD-Unud: Benang Merah Mahasiswa Benang Merah Mahasiswa

Hindu UdayanaHindu Udayana

Penulis : Ayu Triana


kawan-kawan untuk melaku-kan konsolidasi total. Dengan pantang menyerah, akhirnya terbentuklah FPMHD-Unud seperti yang diketahui saat ini.

Dikutip dari artikel yang ditulis oleh Koordinator I FPMHD-Unud tahun 2013, keanggotaan FPMHD-Unud terdiri atas dua, yaitu bersifat aktif dan pasif. Anggota pas-if memiliki arti bahwa seluruh mahasiswa Hindu Univeritas Udayana otomatis menjadi an-ggotanya. Anggota aktif yakni anggota yang telah mengiku-ti rangkaian kegiatan seperti Mahasisya Upanayana dan Dharma Pengasraman Anggo-ta atau sedikit tidaknya pernah mengikuti 3 kali kegiatan fo-rum. Demi kemudahan pelak-sanaan kegiatan, dibuatkann-ya Kartu Tanda Anggota bagi anggota aktif dengan mencan-tumkan logo FPMHD-Unud berupa Padma Asta Dala den-gan warna merah, putih, dan hitam yang melambangkan Tri

Datu simbol Tri Murti dan tiga moto FPMHD-Unud diantaran-ya (1) Ikang Dharma Inaranan Widhi (kebenaran itu adalah Tuhan), (2) Dharma Raksak-ti Raksitah (siapa saja yang menjaga, memelihara, dan membela kebenaran/dharma maka orang tersebut akan dilindungi oleh Dharma), dan (3) Satyam Eva Jayate (Ke-benaran pasti selalu menang).

Berdasarkan namanya yang menganut terminologi “Persaudaraan” memiliki arti bahwa forum ini menitikberat-kan pada rasa persaudaraan dengan prinsip bahwa semua mahasiswa Hindu di Universi-tas Udayana adalah saudara. Panggilan mbok dan bli mer-upakan salah satu aplikasinya. Dengan menjaga persauda-raan tersebut, diharapkan FP-MHD-Unud mampu menjaga kebersamaannya dan eksis-tensinya baik di lingkungan Universitas Udayana maupun di lingkungan masyarakat luas.

8 FPMHD-Unud

Tahun 2020

Persaudaraan atau men-yame merupakan suatu hal yang melekat antar

individu utamanya di Bali, yang dikenal dengan istilah menyame braye. Rasa menyame sangat berkaitan erat dengan Tri Hita Karana dan Tatwam Asi. Saat ini yang menjadi kendala ada-lah konsep Tri Hita Ka-rana dan Tat Twam Asi sangat sulit untuk d i i m p l e -mentasikan di tengah pandemi mengingat adanya pembatasan-pembatasan yang ditujukan kepada seluruh mas-yarakat guna mempercepat pemutusan rantai Covid-19. Dewasa ini pandemi Covid-19 masih menghantui lapisan masyarakat yang menimbul-kan adanya pembatasan akti-vitas sosial. Menurut data yang

dihimpun dari Satuan Tugas Penanganan (Satgas) Covid-19 hingga tanggal 31 Oktober 2020 tercatat terjadi penam-bahan 3.143 orang yang ter-papar Covid-19 di Indonesia.

Di Provinsi Bali sendiri wabah ini sudah menimbulkan

dampak baik dalam bidang k e s e h a t a n , ekonomi, so-sial, budaya, dan tak ka-lah ramainya diperbincang-kan yaitu pen-

didikan. Dari data yang didapat dari Dinas Kesehatan Provinsi Bali diperoleh terjadinya pen-ingkatan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 tanggal 31 Ok-tober 2020 sebanyak 52 orang. Dikaitkan dengan per-tumbuhan Covid-19 apakah pandemi ini membuat turunnya rasa persaudaraan? Dihimpun

Lunturnya Rasa Menyame di Tengah Pandemi Covid-19

Penulis : Ananta Brahmananda (Bidang Advokasi)


dari jawaban kuesioner yang telah disebarkan oleh Bidang Advokasi FPMHD-Unud melalui grup Fungsionaris FPMHD-Un-ud dengan berisi beberapa per-tanyaan didapatkan data bahwa dominasi jawaban menyatakan rasa persaudaraan dapat menurun serta kegiatan berkum-pul/berdiskusi memang terjadi penurunan terutama kegiatan diskusi di tengah pandemi. Na-mun menurut responden kare-na pandemi ini tali persauda-raan antar anggota keluarga semakin terjalin karena semua anggota keluarga sedang be-rada di rumah dan tentunya menambah waktu berkumpul di tengah keluarga tersebut.

Dari hasil wawancara dapat disimpulkan pula, adanya penurunan rasa persaudaraan balik lagi terhadap pribadi dan sudut pandang orang itu sendi-ri, ada yang menyatakan pan-demi ini merugikan sehingga membuat semakin ada jarak di-antara masyarakat namun ada juga yang menyatakan bahwa pandemi lebih mempererat satu rasa satu tanggungan seper-ti peka terhadap orang sekitar dengan membagikan masker, pemberian bantuan swadaya

ataupun kebutuhan pokok.

Persaudaraan tidak dapat diukur melalui kegiatan berkumpul/berdiskusi secara langsung, namun dengan ke-canggihan teknologi kita masih dapat bercengkrama dengan teman, saudara, keluarga dan lainnya secara virtual meskipun tidak bertemu langsung. Men-gambil contoh kegiatan yang sudah dilakukan FPMHD-Unud untuk meningkatkan tali per-saudaraan dimana pada 31 Ok-tober 2020 telah melaksanakan persembahyangan bersama sekaligus kegiatan matur pi-uning kepengurusan dan yang akan berjalan yaitu Dharma Pangasraman Anggota yang menyasar mahasiswa baru. Melalui Dharma Pangasraman Anggota XXVII diharapkan mampu menyambung kemba-li rasa persaudaraan sekaligus mencari kader baru FPM-HD-Unud. Meskipun konsepnya sedikit berbeda dari pelaksa-naan tahun-tahun sebelumnya tetapi tidak mengurangi mak-na DPA yakni sebagai kaderi-sasi FPMHD-Unud yang tidak lepas dari ‘membangun rasa persaudaraan’ dengan tetap mematuhi protokol Covid-19.

10 FPMHD-Unud

Tahun 2020

Pandemi memang menja-di tantangan bagi setiap orang, begitu pun bagi

sebuah organisasi. Bagaima-na tidak? Kegiatan organi-sasi yang umumnya banyak melakukan paguyuban (ber-kumpul) tentu harus dibatasi, belum lagi peraturan lain yang wajib ditaati. Dalam kondisi tersebut, integritas dari kad-er organisasi tentunya sangat diuji. Mudah bagi seseorang untuk merasa jenuh, tidak lay-ak, atau bahkan tertekan kare-na sistem dan keadaan yang tidak sesuai dengan keingi-nan dirinya. Permasalahan seperti itulah yang hendaknya ditanggulangi melalui sistem kaderisasi yang tepat. Kader-isasi memang bukan sekedar ajang untuk mewariskan tong-kat estafet kepemimpinan,

tapi juga upaya membentuk karakter dan pola pikir. Kade-risasi juga tidak melihat an-ggota secara individu tetapi justru mengupayakan poten-si-potensi antar individu dalam organisasi secara komprehen-sif. Artinya, setiap individu di-harapkan mampu membentuk support system bagi individu lainnya selama memegang tanggung jawab dan kewa-jiban. Dalam organisasi sep-erti FPMHD-Unud, konsep inilah yang selalu didengung-kan. Kader-kader forum hen-daknya tidak berorganisasi untuk pencapaian dirinya se-mata tetapi juga untuk mem-bangun semangat persauda-ran dan kepedulian sesama mahasiswa Hindu, apalagi di masa sulit seperti pandemi ini.

Penulis :Kompiang Intan

Pentingkah Kaderisasi di Masa Pandemi? Tri Hita Karana


Ritatkala Sang Hyang Widhi munggah ring jagatKidung Puja Tri Sandhya kauncarangSatmaka nirdoting pikayunAntuk kawisesan Ida Sang Hyang Parama Kawi

Sagilig sagulug sabayantaka Asah asih asuh Kaaptiang ring sajabaning parilaksana Ngajegang drestaning pakraman

Tumpek kamargiang antuk pangrasa elingNindihin suksmaning pertiwiNgarastiti sajeroning pengurip jagatAntuk Parama Shanti

Tri Hita KaranaPenulis : Ayu Triana

PUISIPUISI

12 FPMHD-Unud

Tahun 2020

Satyam Eva JayateSatyam Eva Jayate

Kunjungi kami melalui:

fpmhdunud28

fpmhd_unud @dvc3799e

FPMHD-Unud

sinmawa.unud.ac.id/ormawa/fpmhd

[email protected]

Documents

Buletin Saraswati - sinmawa.unud.ac.id