11

Click here to load reader

BUPATI BANYUWANGI SALINAN IZIN PENGGUNAAN …jdih.banyuwangikab.go.id/dokumen/perda/Perda_No._02_Tahun_2013... · BAB II RUANG LINGKUP Pasal 2 Ruang lingkup Peraturan Daerah ini meliputi

  • Upload
    doannhu

  • View
    218

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: BUPATI BANYUWANGI SALINAN IZIN PENGGUNAAN …jdih.banyuwangikab.go.id/dokumen/perda/Perda_No._02_Tahun_2013... · BAB II RUANG LINGKUP Pasal 2 Ruang lingkup Peraturan Daerah ini meliputi

BUPATI BANYUWANGI

SALINAN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI

NOMOR 2 TAHUN 2013

TENTANG

IZIN PENGGUNAAN PEMANFAATAN TANAH

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI BANYUWANGI,

Menimbang : a. bahwa berdasarkan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, izin penggunaanpemanfaatan tidak termasuk jenis retribusi daerah;

b. bahwa Peraturan Daerah Kabupaten Banyuwangi Nomor 7Tahun 2009 tentang Retribusi Ijin Peruntukan PenggunaanTanah, masih mengatur tentang retribusinya sehingga perludisesuaikan;

c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud padahuruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan DaerahKabupaten Banyuwangi tentang Izin Penggunaan PemanfaatanTanah.

Mengingat : 1. Pasal 18 ayat (6) Undang-Undang Dasar Negara RepublikIndonesia Tahun 1945;

2. Undang–Undang Nomor 12 Tahun 1950 tentang PembentukanDaerah-Daerah Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi JawaTimur (Berita Negara Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 1950,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 19)sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 2Tahun 1965 (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2Tahun 1965, Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 2730);

3. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Peraturan DasarPokok-Pokok Agraria (Lembaga Negara RI Tahun 1960 Nomor104, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 2043);

4. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum AcaraPidana (Lembaran Negara RI Nomor 76 Tahun 1981, TambahanLembaran Negara RI Nomor 3209);

5. Undang Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang PemerintahanDaerah (Lembaran Negara RI Nomor 125 Tahun 2004,Tambahan Lembaran Negara Nomor 4437) sebagaimana telahdiubah kedua kali dengan Undang-undang Nomor 12 Tahun2008 (Lembaran Negara RI Nomor 59 Tahun 2008, TambahanLembaran Negara Nomor 4844);

1

Page 2: BUPATI BANYUWANGI SALINAN IZIN PENGGUNAAN …jdih.banyuwangikab.go.id/dokumen/perda/Perda_No._02_Tahun_2013... · BAB II RUANG LINGKUP Pasal 2 Ruang lingkup Peraturan Daerah ini meliputi

2

6. Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang(Lembaran Negara RI Nomor 68 Tahun 2007, TambahanLembaran Negara Nomor 4725);

7. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungandan Pengelolaan Lingkungan Hidup (Lembaran Negara RI Nomor140 Tahun 2009, Tambahan Lembaran Negara Nomor 5059);

8. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang PembentukanPeraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Tahun 2011Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Nomor 5234);

9. Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 1983 tentangPelaksanaan Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana(Lembaran Negara RI Tahun 1981 Nomor 6, TambahanLembaran Negara RI Nomor 3258), sebagaimana telah diubahdengan Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2010 (LembaranNegara RI Tahun 2010 Nomor 90, Tambahan Lembaran NegaraRI Nomor 5145);

10. Peraturan Pemerintah Nomor 16 tahun 2004 tentangPenatagunaan Tanah (Lembaran Negara RI tahun 2004 Nomor45, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4385);

11. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang PedomanPembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan PemerintahanDaerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 165, TambahanLembaran Negara Nomor 4593);

12. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang PembagianUrusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan DaerahProvinsi dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (LembaranNegara Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran NegaraNomor 4737);

13. Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 2010 tentangPenyelenggaraan Penataan Ruang (Lembaran Negara Tahun2010 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Nomor 5103);

14. Keputusan Presiden Nomor 34 Tahun 2003 tentang KebijakanNasional di Bidang Pertanahan;

15. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 08 Tahun 1993 tentangPenyelenggaraan Penataan Ruang di Daerah;

16. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 4 tahun 1996 tentangPedoman Perubahan Pemanfaatan Lahan Perkotaan;

17. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 41/PRT/M/2007tentang Pedoman Kriteria Teknis Kawasan Budidaya;

18. Peraturan Menteri Perumahan Rakyat Nomor 11/PERMEN/M/2008 tentang Pedoman Keserasian KawasanPerumahan dan Permukiman;

19. Peraturan Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 1 Tahun2010 tentang Standar Pelayanan dan Pengaturan Pertanahan;

20. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 53 Tahun 2011 tentangPembentukan Produk Hukum Daerah;

Page 3: BUPATI BANYUWANGI SALINAN IZIN PENGGUNAAN …jdih.banyuwangikab.go.id/dokumen/perda/Perda_No._02_Tahun_2013... · BAB II RUANG LINGKUP Pasal 2 Ruang lingkup Peraturan Daerah ini meliputi

3

21. Keputusan Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 2 tahun2003 tentang Norma dan Standar Mekanisme KetatalaksanaanKewenangan Pemerintah di Bidang pertanahan yangdilaksanakan Pemerintah Kota dan Kabupatan;

22. Keputusan Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 34 tahun2003 tentang Kebijakan Nasional di Bidang Pertanahan;

23. Peraturan Daerah Kabupaten Banyuwangi Nomor 4 Tahun 2012tentang Penyidik Pegawai Negeri Sipil Daerah KabupatenBanyuwangi (Lembaran Daerah Kabupaten Banyuwangi Tahun2012 Nomor 11/E);

24. Peraturan Daerah Kabupaten Banyuwangi Nomor 6 Tahun 2011tentang Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Banyuwangi(Lembaran Daerah Kabupaten Banyuwangi Tahun 2011 Nomor1/D).

25. Peraturan Daerah Kabupaten Banyuwangi Nomor 8 Tahun 2012tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten BanyuwangiTahun 2012-2032 (Lembaran Daerah Kabupaten BanyuwangiTahun 2012 Nomor 9/E ).

Dengan Persetujuan BersamaDEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI

danBUPATI BANYUWANGI

MEMUTUSKAN:Menetapkan : PERATURAN DAERAH TENTANG IZIN PENGGUNAAN

PEMANFAATAN TANAH.

BAB I

KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Dalam Peraturan Daerah ini yang dimaksud dengan:

1. Daerah adalah Kabupaten Banyuwangi;

2. Pemerintah Daerah adalah Bupati dan perangkat daerah sebagaiunsur penyelenggara pemerintahan daerah;

3. Kepala Daerah adalah Bupati Banyuwangi;

4. Badan adalah sekumpulan orang dan/atau modal yangmerupakan kesatuan, baik yang melakukan usaha maupunyang tidak melakukan usaha yang meliputi perseroanterbatas, perseroan komanditer, perseroan lainnya, badanusaha milik negara (BUMN), atau badan usaha milik daerah(BUMD) dengan nama dan dalam bentuk apa pun, firma,kongsi, koperasi, dana pensiun, persekutuan, perkumpulan,yayasan, organisasi massa, organisasi sosial politik, atauorganisasi lainnya, lembaga dan bentuk badan lainnyatermasuk kontrak investasi kolektif dan bentuk usaha tetap.

Page 4: BUPATI BANYUWANGI SALINAN IZIN PENGGUNAAN …jdih.banyuwangikab.go.id/dokumen/perda/Perda_No._02_Tahun_2013... · BAB II RUANG LINGKUP Pasal 2 Ruang lingkup Peraturan Daerah ini meliputi

4

5. Tata ruang adalah wujud struktur ruang dan pola ruang;

6. Izin Penggunaan Pemanfaatan Tanah yang selanjutnya disebut(IPPT) adalah pemberian izin yang diberikan oleh PemerintahDaerah kepada Instansi Pemerintah, lembaga, badan usaha danperseorangan atas penggunaan tanah untuk kepentingan umumdan/atau kegiatan usaha dalam rangka izin pemanfaatan ruangyang sesuai dengan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW),Rencana Detail Tata Ruang Kawasan (RDTR Kawasan), RencanaDetail Tata Ruang Kota (RDTRK) dan Rencana Teknik RuangKota (RTRK);

7. Izin Pemanfaatan Ruang adalah izin yang dipersyaratkan dalamkegiatan pemanfaatan ruang sesuai dengan ketentuan peraturanperundang-undangan.

BAB II

RUANG LINGKUP

Pasal 2

Ruang lingkup Peraturan Daerah ini meliputi pemberian izinpenggunaan pemanfaatan tanah untuk:

1. Jenis kegiatan pembangunan dan/atau kegiatan usaha dalampemanfaatan tanahnya dapat menimbulkan dampak padastruktur ekonomi, sosial dan lingkungan;

2. Bangunan dan termasuk lahan yang menjadi bagian darikegiatan pembangunan dan/atau kegiatan usaha denganbatasan luas tanah tertentu sesuai jenis kegiatan usahanya,meliputi:

a. Luas tanah minimal 500 M2:

Perkantoran (pemerintah, swasta);

Fasilitas umum (pendidikan, kesehatan);

Pertokoan (toko, rumah toko, rumah kantor);

Pergudangan;

Industri (besar, menengah dan kecil);

Pariwisata (tempat wisata/rekreasi);

Perhotelan;

Restoran/rumah makan;

Fasilitas olahraga;

Bangunan menara telekomunikasi (tower);

Bangunan pengisian bahan bakar minyak dan gas (SPBU,SPBE, SPBN);

Bangunan jasa komersial lainnya.

b. Pengembangan tanah kavling oleh perorangan/badan hukumdengan luas minimal 1.000 M2.

Page 5: BUPATI BANYUWANGI SALINAN IZIN PENGGUNAAN …jdih.banyuwangikab.go.id/dokumen/perda/Perda_No._02_Tahun_2013... · BAB II RUANG LINGKUP Pasal 2 Ruang lingkup Peraturan Daerah ini meliputi

5

c. Pembangunan perumahan baru oleh developer/pengembang/perorangan/badan hukum dengan luas tanahminimal 20.000 M2.

BAB III

TUJUAN

Pasal 3

Penyusunan Peraturan Daerah ini bertujuan:

1. Mengatur penggunaan dan pemanfaatan tanah bagi kebutuhankegiatan pembangunan yang sesuai dengan Rencana Tata RuangWilayah (RTRW) Kabupaten, Rencana Detail Tata RuangKawasan (RDTR Kawasan), Rencana Detail Tata Ruang Kota(RDTRK) dan Rencana Teknik Ruang Kota (RTRK);

2. Mewujudkan penggunaan dan pemanfaatan tanah agar sesuaidengan arahan fungsi kawasan dalam Rencana Tata RuangWilayah (RTRW) Kabupaten, dan arahan zona pemanfaatanlahan sesuai dengan Rencana Detail Tata Ruang Kawasan (RDTRKawasan), Rencana Detail Tata Ruang Kota (RDTRK) danRencana Teknik Ruang Kota (RTRK);

3. Mewujudkan tertib pertanahan yang meliputi penggunaan danpemanfaatan tanah termasuk pemeliharaan tanah sertapengendalian pemanfaatan tanah;

4. Menjamin kepastian hukum untuk menggunakan danmemanfaatkan tanah bagi masyarakat yang mempunyaihubungan hukum dengan tanah sesuai dengan Rencana TataRuang Wilayah yang telah ditetapkan.

BAB IV

PENGGUNAAN DAN PEMANFAATAN TANAH

Pasal 4

(1) Penggunaan dan pemanfaatan tanah harus sesuai denganfungsi kawasan dalam Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW)Kabupaten, dan arahan zona pemanfaatan lahan sesuai denganRencana Detail Tata Ruang Kawasan (RDTR Kawasan),Rencana Detail Tata Ruang Kota (RDTRK) dan Rencana TeknikRuang Kota (RTRK);

(2) Penggunaan dan pemanfaatan tanah sebagaimana dimaksudpada ayat (1) tidak boleh mengganggu fungsi alam, tidakmengubah bentang alam dan ekosistem alami;

(3) Penggunaan tanah sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tidakboleh diterlantarkan, harus dipelihara dan dicegahkerusakannya;

(4) Pemanfaatan tanah sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tidaksaling bertentangan, tidak saling mengganggu, danmemberikan peningkatan nilai tambah terhadap penggunaantanahnya;

Page 6: BUPATI BANYUWANGI SALINAN IZIN PENGGUNAAN …jdih.banyuwangikab.go.id/dokumen/perda/Perda_No._02_Tahun_2013... · BAB II RUANG LINGKUP Pasal 2 Ruang lingkup Peraturan Daerah ini meliputi

6

(5) Petunjuk pelaksanaan penggunaan dan pemanfaatan tanahsebagaimana dimaksud pada ayat (1), ayat (2), ayat (3), danayat (4) diatur dalam Peraturan Kepala Daerah.

Pasal 5

Penggunaan dan pemanfaatan lahan pertanian harus mengacupada lahan pertanian berkelanjutan yang diatur tersendiri dalamPeraturan Daerah.

Pasal 6

Dalam hal penggunaan dan pemanfaatan tanah, pemegang hakatas tanah wajib mengikuti persyaratan yang diatur dalamketentuan peraturan perundang-undangan.

Pasal 7

Penggunaan dan pemanfaatan tanah tidak bolehmengorbankan kepentingan umum, yaitu:

a. Rencana dan pengembangan lokasi harus menyediakan, antaralain:

1. Akses jalan, saluran drainase/pembuangan, jaringan irigasidan lain sebagainya kepada masyarakat umum di dalamdan sekitar lokasi tanah yang dimohon, sesuai dengankebutuhan.

2. Sarana dan prasarana publik (fasos dan fasum) danmengintegrasikannya dengan sarana dan prasarana yangada sesuai dengan perencanaan pembangunan PemerintahDaerah setempat.

3. Sarana pengolahan limbah secara terpadu bagipenggunaan tanah industri yang dimohon.

4. Ruang terbuka hijau.

5. Sarana konservasi tanah dan air seperti sumurresapan, biopori, terasering, sodetan, dan lain sebagainya.

6. Sarana dan prasarana seperti tempat parkir, tempatibadah sesuai dengan sekalanya, sanitasi, kebersihan,keamanan dan sebagainya bagi penggunaan danpemanfaatan tanah untuk pusat-pusat perdagangan, dankegiatan lainnya yang berkaitan dengan masyarakat luas(restoran, pusat perbelanjaan, dan sebagainya).

b. Terhadap penggunaan dan pemanfaatan tanah pada pulau-pulau kecil dan bidang-bidang tanah yang berada disempadan pantai, sempadan waduk, dan atau sempadansungai, antara lain:

1. Tidak boleh menutup akses masyarakat untukmencapai pesisir, pantai, pulau-pulau kecil, dan sungai.

2. Harus menyediakan dan atau meningkatkan kualitassarana akses yang sudah ada.

Page 7: BUPATI BANYUWANGI SALINAN IZIN PENGGUNAAN …jdih.banyuwangikab.go.id/dokumen/perda/Perda_No._02_Tahun_2013... · BAB II RUANG LINGKUP Pasal 2 Ruang lingkup Peraturan Daerah ini meliputi

7

3. Tidak boleh menguasai, memiliki, menggunakan danmemanfaatkan pulau-pulau kecil secara keseluruhan.

4. Wajib memelihara bagian wilayah pulau-pulau kecilyang tidak dikuasai atau dimiliki sebagai bentuk partisipasisosialnya.

Pasal 8Apabila terjadi perubahan Rencana Tata Ruang Wilayah, makapenggunaan dan pemanfaatan tanah sebagaimana dimaksuddalam Pasal 4 mengikuti Rencana Tata Ruang Wilayah yangterakhir.

Pasal 9(1) Pemanfaatan tanah dapat ditingkatkan apabila tidak

mengubah penggunaan tanahnya;(2) Peningkatan pemanfaatan tanah sebagaimana dimaksud pada

ayat (1) harus memperhatikan hak atas tanahnya sertakepentingan masyarakat.

Pasal 10Pemanfaatan tanah dalam kawasan lindung dapat ditingkatkanuntuk kepentingan pendidikan, penelitian dan pengembangan ilmupengetahuan dan teknologi, dan ekowisata apabila tidakmengganggu fungsi lindung.

Pasal 11(1) Peralihan dari lahan sawah ke lahan darat maupun dari lahan

darat ke lahan sawah, harus mendapat rekomendasi dariKepala Daerah;

(2) Pemberian rekomendasi peralihan lahan sebagaimanadimaksud pada ayat (1) dapat didelegasikan kepada SKPDteknis yang membidangi.

BAB VKETENTUAN PERIZINAN

Pasal 12(1) Setiap Badan Usaha dan/atau perorangan yang menggunakan

tanah untuk kegiatan pembangunan fisik dan/atau untukkeperluan lain yang berdampak pada struktur ekonomi, sosial,budaya dan lingkungan wajib mendapat Izin PenggunaanPemanfaatan Tanah dari Kepala Daerah atau pejabat yangditunjuk;

(2) Tanah yang dapat ditunjuk dalam Izin PenggunaanPemanfaatan Tanah adalah tanah yang menurut tata ruangyang berlaku diperuntukkan bagi kegiatan pembangunan fisikdan/atau keperluan lain yang berdampak pada strukturekonomi, sosial, budaya dan lingkungan;

Page 8: BUPATI BANYUWANGI SALINAN IZIN PENGGUNAAN …jdih.banyuwangikab.go.id/dokumen/perda/Perda_No._02_Tahun_2013... · BAB II RUANG LINGKUP Pasal 2 Ruang lingkup Peraturan Daerah ini meliputi

8

(3) Bagi setiap pemegang izin Penggunaan Pemanfaatan Tanahyang dimaksud pada ayat (1) yang akan melakukan perubahandokumen izin, dikenakan persyaratan izin baru;

(4) Setiap izin Penggunaan Pemanfaatan Tanah wajib mengacupada Rencana Umum Tata Ruang Wilayah (RTRW), RencanaDetail Tata Ruang Kawasan (RDTR Kawasan), Rencana DetailTata Ruang Kota (RDTRK) dan Rencana Teknik Ruang Kota(RTRK);

(5) Izin Penggunaan Pemanfaatan Tanah di Kawasan PengendalianKetat, harus mendapatkan persetujuan Kepala Daerah ataudapat didelegasikan kepada SKPD teknis yang membidangi;

(6) Kawasan Pengendalian Ketat diatur tersendiri dalam PeraturanDaerah;

(7) Tata cara pemberian izin sebagaimana dimaksud pada ayat (1)diatur lebih lanjut dengan Peraturan Kepala Daerah.

BAB VIPENGENDALIAN DAN PENGAWASAN

Pasal 13(1) Kepala Daerah melakukan pengendalian dan pengawasan

terhadap izin penggunaan pemanfaatan tanah;(2) Pengendalian dan pengawasan sebagaimana dimaksud pada

ayat (1) dapat didelegasikan kepada dinas teknis yangmembidangi.

BAB VIIKETENTUAN PIDANA/SANKSI

Pasal 14(1) Pelanggaran terhadap ketentuan dalam pasal 12 ayat (1), ayat

(2), ayat (3), ayat (4) dan ayat (5) diancam pidana kurunganpaling lama 6 (enam) bulan, dan/atau denda paling banyakRp50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah).

(2) Tindak pidana sebagaimana dimaksud pada ayat (1) Pasal iniadalah pelanggaran.

BAB VIIIPENYIDIKAN

Pasal 15(1) Pejabat Pegawai Negeri Sipil tertentu di lingkungan Pemerintah

Daerah diberi wewenang khusus sebagai Penyidik untukmelakukan penyidikan tindak pidana di bidang pertanahanDaerah, sebagaimana dimaksud dalam Undang-UndangHukum Acara Pidana.

(2) Penyidik sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah pejabatpegawai negeri sipil tertentu di lingkungan Pemerintah Daerahyang diangkat oleh pejabat yang berwenang sesuai denganketentuan peraturan perundangundangan.

Page 9: BUPATI BANYUWANGI SALINAN IZIN PENGGUNAAN …jdih.banyuwangikab.go.id/dokumen/perda/Perda_No._02_Tahun_2013... · BAB II RUANG LINGKUP Pasal 2 Ruang lingkup Peraturan Daerah ini meliputi

9

(3) Wewenang Penyidik sebagaimana dimaksud pada ayat (1)adalah:

a. menerima, mencari, mengumpulkan, dan menelitiketerangan atau laporan berkenaan dengan tindak pidanadi bidang pertanahan Daerah agar keterangan atau laporantersebut menjadi lebih lengkap dan jelas;

b. meneliti, mencari, dan mengumpulkan keteranganmengenai orang pribadi atau Badan tentang kebenaranperbuatan yang dilakukan sehubungan dengan tindakpidana pertanahan Daerah;

c. meminta keterangan dan bahan bukti dari orang pribadiatau Badan sehubungan dengan tindak pidana di bidangpertanahan Daerah;

d. memeriksa buku, catatan, dan dokumen lain berkenaandengan tindak pidana di bidang pertanahan Daerah;

e. melakukan penggeledahan untuk mendapatkan bahanbukti pembukuan, pencatatan, dan dokumen lain, sertamelakukan penyitaan terhadap bahan bukti tersebut;

f. meminta bantuan tenaga ahli dalam rangka pelaksanaantugas penyidikan tindak pidana di bidang pertanahanDaerah;

g. menyuruh berhenti dan/atau melarang seseorangmeninggalkan ruangan atau tempat pada saat pemeriksaansedang berlangsung dan memeriksa identitas orang, benda,dan/atau dokumen yang dibawa;

h. memotret seseorang yang berkaitan dengan tindak pidanaPertanahan Daerah;

i. memanggil orang untuk didengar keterangannya dandiperiksa sebagai tersangka atau saksi;

j. menghentikan penyidikan; dan/atau

k. melakukan tindakan lain yang perlu untuk kelancaranpenyidikan tindak pidana di bidang pertanahan Daerahsesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

(4) Penyidik sebagaimana dimaksud pada ayat (1)memberitahukan dimulainya penyidikan dan menyampaikanhasil penyidikannya kepada Penuntut Umum melalui Penyidikpejabat Polisi Negara Republik Indonesia, sesuai denganketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Hukum AcaraPidana.

BAB IX

KETENTUAN PENUTUP

Pasal 16

Pada saat Peraturan Daerah ini mulai berlaku, Peraturan DaerahKabupaten Banyuwangi Nomor 7 Tahun 2009 tentang Retribusi IjinPeruntukan Penggunaan Tanah, dicabut dan dinyatakan tidakberlaku.

Page 10: BUPATI BANYUWANGI SALINAN IZIN PENGGUNAAN …jdih.banyuwangikab.go.id/dokumen/perda/Perda_No._02_Tahun_2013... · BAB II RUANG LINGKUP Pasal 2 Ruang lingkup Peraturan Daerah ini meliputi

10

Pasal 17

Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundanganPeraturan Daerah ini dengan penempatannya dalam LembaranDaerah Kabupaten Banyuwangi.

Ditetapkan di BanyuwangiPada tanggal 4 Februari 2013

BUPATI BANYUWANGI,ttd

H. ABDULLAH AZWAR ANAS

Diundangkan di BanyuwangiPada tanggal 24 Juni 2013

SEKRETARIS DAERAHKABUPATEN BANYUWANGI,

ttdDrs. H. SLAMET KARIYONO, M.Si.Pembina Utama MudaNIP 19561008 198409 1 001

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN 2013 NOMOR 10

Sesuai dengan aslinya,a.n. Sekretaris Daerah Kabupaten Banyuwangi

Asisten Administrasi Pemerintahanu.b.

Kepala Bagian Hukum,

Page 11: BUPATI BANYUWANGI SALINAN IZIN PENGGUNAAN …jdih.banyuwangikab.go.id/dokumen/perda/Perda_No._02_Tahun_2013... · BAB II RUANG LINGKUP Pasal 2 Ruang lingkup Peraturan Daerah ini meliputi

11

PENJELASAN

ATAS

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI

NOMOR 2 TAHUN 2013

TENTANG

IZIN PENGGUNAAN PEMANFAATAN TANAH

I. PENJELASAN UMUM

Bahwa dalam rangka pengaturan pemanfaatan tanah di KabupatenBanyuwangi agar dapat tercapai dengan baik, kiranya selalu berpedomanpada Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW), Rencana Detail Tata RuangKawasan (RDTR Kawasan), Rencana Detail Tata Ruang Kota (RDTRK) danRencana Teknik Ruang Kota (RTRK), kerena Izin Penggunaan PemanfaatanTanah (IPPT) ini di tetapkan dalam rangka untuk mengatur pemanfaatanruang sesuai dengan batasan luasan tanah serta kesesuaian peruntukannya.

Dengan pemberian Izin Penggunaan Pemanfaatan Tanah (IPPT) yangsesuai dengan peruntukannya diharapkan di Kabupaten Banyuwanginantinya akan tercipta keselarasan mulai dari proses perizinannya sampaidengan terciptanya iklim usaha yang kondusif, dengan tetap berpedomanpada paraturan perundang-undangan.

II. PENJELASAN PASAL DEMI PASAL

Pasal 1 : Cukup jelas

Pasal 2

Angka 1 : Cukup Jelas

Angka 2

Huruf a : Cukup jelas

Huruf b : 1. Setiap perizinan tanah kapling harusmendapatkan persetujuan Rencana Tapak dariSKPD teknis yang membidangi.

2. Setiap perizinan tanah kapling yang rencanapengajuaannya untuk kawasan perumahan,maka luas tanahnya minimal 20.000 m².

3. Perizinan tanah kapling hanya diberikan kepadaperorangan/badan hukum yang akan melakukanpenjualan tanahnya saja.

Huruf c : Cukup jelas

Pasal 3 s/d 7 : Cukup jelas.

Pasal 8 : Batas maksimal revisi site plan sebanyak 2 (dua) kalipada lahan yang sama.

Pasal 9 s/d 17 : Cukup jelas.

=====================