37
BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN SERUYAN NOMOR 7 TAHUN 2015 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN SERUYAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SERUYAN, Menimbang : a. bahwa sebagai pelaksanaan lebih lanjut Undang- Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah dan Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah, perlu membentuk Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah; b. bahwa Kabupaten Seruyan telah menetapkan Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2008 tentang Urusan Pemerintahan Kabupaten Seruyan, yang digunakan sebagai pedoman dalam penetapan organisasi perangkat daerah yang sesuai dengan kebutuhan dan potensi daerah; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Daerah Kabupaten Seruyan tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan Kabupaten Katingan, Kabupaten Seruyan, Kabupaten Sukamara, Kabupaten Lamandau, Kabupaten Gunung Mas, Kabupaten Pulang Pisau, Kabupaten Murung Raya dan Kabupaten Barito Timur di Provinsi Kalimantan Tengah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 18, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4180); SALINAN

BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SERUYAN NOMOR 7 TAHUN 2015

TENTANG

ORGANISASI DAN TATA KERJA

DINAS DAERAH KABUPATEN SERUYAN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI SERUYAN,

Menimbang : a. bahwa sebagai pelaksanaan lebih lanjut Undang-

Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali,

terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah

dan Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah, perlu membentuk Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah;

b. bahwa Kabupaten Seruyan telah menetapkan

Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2008 tentang Urusan Pemerintahan Kabupaten Seruyan, yang digunakan sebagai pedoman dalam penetapan

organisasi perangkat daerah yang sesuai dengan kebutuhan dan potensi daerah;

c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana

dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu

menetapkan Peraturan Daerah Kabupaten Seruyan tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang

Pembentukan Kabupaten Katingan, Kabupaten Seruyan, Kabupaten Sukamara, Kabupaten Lamandau, Kabupaten Gunung Mas, Kabupaten

Pulang Pisau, Kabupaten Murung Raya dan Kabupaten Barito Timur di Provinsi Kalimantan

Tengah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 18, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4180);

SALINAN

Page 2: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

2

2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);

3. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang

Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2004 Nomor 05, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355);

4. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan

Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438);

5. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang

Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 5234);

6. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang

Aparatur Sipil Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 6, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 5494);

7. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang

Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587)

sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang

Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);

8. Peraturan Pemerintah Nomor 100 Tahun 2000 tentang

Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil Dalam Jabatan

Struktural (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 197, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4018) sebagaimana telah

diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2002 tentang Perubahan Atas Peraturan

Pemerintah Nomor 100 Tahun 2000 tentang Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil Dalam Jabatan Struktural (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2002 Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4194);

Page 3: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

3

9. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 4578);

10. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang

Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 165,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4593);

11. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang

Organisasi Perangkat Daerah (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 89, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4741);

12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia

Nomor 56 Tahun 2010 tentang Perubahan atas

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 57 Tahun 2007 tentang Petunjuk Teknis Penataan Organisasi Perangkat Daerah (Berita Negara Republik Indonesia

Tahun 2010 Nomor 537);

13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah (Berita Negara Republik Indonesia

Tahun 2014 Nomor 32);

14. Peraturan Daerah Kabupaten Seruyan Nomor 2 Tahun

2008 tentang Urusan Pemerintahan Kabupaten Seruyan (Lembaran Daerah Kabupaten Seruyan

Tahun 2008 Nomor 30 Seri E). Dengan Persetujuan Bersama

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH

KABUPATEN SERUYAN

Dan

BUPATI SERUYAN

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : PERATURAN DAERAH TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN SERUYAN

Page 4: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

4

BAB I KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Dalam Peraturan Daerah ini yang dimaksud dengan :

1. Pemerintahan Daerah adalah penyelenggaraan urusan pemerintahan oleh pemerintah daerah dan dewan perwakilan rakyat daerah menurut asas otonomi dan

tugas pembantuan dengan prinsip otonomi seluas-luasnya dalam sistem dan prinsip Negara Kesatuan

Republik Indonesia sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945;

2. Pemerintah Daerah adalah kepala daerah sebagai

unsur penyelenggara Pemerintahan Daerah yang memimpin pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah otonom.

3. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah yang selanjutnya

disingkat DPRD adalah lembaga perwakilan rakyat

daerah yang berkedudukan sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Daerah.

4. Daerah adalah Kabupaten Seruyan.

5. Daerah Otonom yang selanjutnya disebut Daerah adalah kesatuan masyarakat hukum yang mempunyai batas-batas wilayah yang berwenang mengatur dan

mengurus Urusan Pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat menurut prakarsa sendiri

berdasarkan aspirasi masyarakat dalam sistem Negara Kesatuan Republik Indonesia.

6. Peraturan Daerah yang selanjutnya disebut Perda atau yang disebut dengan nama lain Perda Kabupaten.

7. Peraturan Kepala Daerah yang selanjutnya disebut

Perkada adalah Peraturan Bupati.

8. Kepala Daerah adalah Bupati Seruyan sebagai unsur

penyelenggara Pemerintah Daerah.

9. Wakil Kepala Daerah adalah Wakil Bupati Seruyan;

10. Sekretaris Daerah adalah Sekretaris Daerah Kabupaten

Seruyan.

11. Dinas Daerah adalah Dinas Daerah Kabupaten

Seruyan;

Page 5: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

5

12. Perangkat Daerah adalah Organisasi/ Lembaga Pemerintahan Kabupaten Seruyan yang terdiri dari

Sekretariat Daerah, Dinas Daerah, Lembaga Teknis Daerah dan Kecamatan;

13. Unit Pelaksana Teknis Dinas yang selanjutnya disebut

UPTD adalah unsur pelaksana tugas teknis pada Dinas

Daerah; 14. Kepala Dinas adalah Pejabat yang memimpin

Sekretariat pada Dinas Daerah;

15. Sekretaris Dinas adalah pejabat yang memimpin Sekretariat pada Dinas Daerah;

16. Kepala Bidang adalah Pejabat yang memimpin Bidang pada Dinas Daerah;

17. Kelompok Jabatan Fungsional adalah Kelompok

Pegawai Negeri Sipil yang diberi tugas, wewenang dan

hak secara penuh oleh pejabat yang berwenang untuk melaksanakan kegiatan yang sesuai dengan profesinya dalam rangka mendukung kelancaran tugas pokok dan

fungsi Dinas Daerah.

BAB II PEMBENTUKAN

Pasal 2

(1) Dengan Peraturan Daerah ini dibentuk Dinas Daerah

Kabupaten Seruyan;

(2) Dinas Daerah sebagaimana dimaksud pada ayat (1) pasal ini, terdiri dari : a. Dinas Pendapatan Daerah.

b. Dinas Kesehatan. c. Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

d. Dinas Pertanian dan Peternakan. e. Dinas Kehutanan dan Perkebunan. f. Dinas Kelautan dan Perikanan.

g. Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informasi. h. Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga. i. Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan

UMKM. j. Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Pariwisata.

k. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil. l. Dinas Sosial. m. Dinas Pertambangan dan Energi.

n. Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah.

Page 6: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

6

BAB III KEDUDUKAN

Pasal 3

Dinas Daerah merupakan unsur pelaksana Urusan Pemerintah Daerah yang masing-masing dipimpin oleh

seorang Kepala Dinas yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah yang secara operasional dikoordinasikan oleh

Asisten Sekretaris Daerah sesuai dengan bidang tugasnya.

BAB IV TUGAS POKOK, FUNGSI DAN SUSUNAN ORGANISASI

Bagian Pertama DINAS PENDAPATAN DAERAH

Paragraf 1

Tugas Pokok dan Fungsi

Pasal 4

Dinas Pendapatan Daerah mempunyai tugas melaksanakan kewenangan desentralisasi dan tugas

dekonsentrasi di bidang pendapatan daerah.

Pasal 5

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4, Dinas Pendapatan Daerah menyelenggarakan

fungsi :

a. Perumusan Kebijaksanaan teknis di bidang pendapatan daerah sesuai dengan kebijaksanaan yang ditetapkan oleh Bupati berdasarkan Peraturan Perundang-

undangan yang berlaku.

b. Pengkoordinasian pelaksanaan pemungutan pendapatan daerah.

c. Penyelenggaraan pungutan pendapatan daerah berdasarkan peraturan perundang-undangan.

d. Melaksanakan pengawasan pelaksanaan pungutan pendapatan daerah.

e. Melaksanakan evaluasi pelaksanaan tugas atau fungsi

dinas pendapatan daerah.

f. Pembinaan, pelayanan, pengawasan, pengendalian,

monitoring, evaluasi dan pelaporan penyelenggaraan pendapatan daerah, dan

g. Penyelenggaraan urusan katatausahaan dinas.

Page 7: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

7

Paragraf 2 Susunan Organisasi

Pasal 6

Dinas Pendapatan Daerah, terdiri dari :

a. Kepala Dinas.

b. Sekretariat, terdiri dari :

1) Sub Bagian Penyusunan Program. 2) Sub Bagian Tata Usaha.

3) Sub Bagian Keuangan dan Perlengkapan.

c. Bidang Pendataan dan Penetapan Pajak dan Retribusi,

terdiri dari : 1) Seksi Pendaftaran dan Pendataan.

2) Seksi Penetapan dan Kerjasama. d. Bidang Penagihan, Sengketa dan Penyuluhan, terdiri

dari : 1) Seksi Penagihan dan SDM Pemungut. 2) Seksi Penyuluhan dan Penyelesaian Keberatan.

e. Bidang Pajak Bumi Bangunan dan BPHTB, terdiri dari :

1) Seksi Pendaftaran dan Penetapan PBB dan BPHTB. 2) Seksi Penagihan dan Pembukuan PBB dan BPHTB.

f. Bidang Pelaporan dan Pengendalian Pendapatan, terdiri dari : 1) Seksi Pelaporan Pendapatan.

2) Seksi Pengendalian Pendapatan.

g. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD).

h. Kelompok Jabatan Fungsional.

Bagian Kedua

DINAS KESEHATAN

Paragraf 1

Tugas Pokok dan Fungsi

Pasal 7

Dinas Kesehatan mempunyai tugas melaksanakan

kewenangan desentralisasi dan tugas dekonsentrasi di bidang kesehatan.

Page 8: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

8

Pasal 8

Untuk melaksanakan tugas tersebut sebagaimana dimaksud pada Pasal 7, Dinas Kesehatan

menyelenggarakan fungsi : a. Perumusan kebijakan teknis di bidang Kesehatan

sesuai dengan kebijaksanaan yang ditetapkan oleh Bupati berdasarkan peraturan perundang-undangan.

b. Mengkoordinasikan penyusunan program pembangunan kesehatan, pengolahan data dan

informasi kesehatan serta penelitian dan pengembangan kesehatan.

c. Penyelenggaraan pengendalian dan pemberantasan penyakit meliputi surveilans epidemiologi,

pengendalian penyakit menular langsung, pengendalian penyakit bersumber binatang, pengendalian penyakit tidak menular, imunisasi dan

kesehatan mata. d. Penyelenggaraan pengendalian wabah dan bencana

meliputi kesiapsiagaan, tanggap darurat dan pemulihan.

e. Penyelenggaraan penyehatan lingkungan meliputi :

penyehatan air, pengawasan kualitas lingkungan,

penyehatan kawasan dan sanitasi darurat, sanitasi makanan dan bahan pangan serta pengamanan limbah.

f. Penyelenggaraan jaminan kesehatan meliputi

kepesertaan, pemeliharaan kesehatan dan pembiayaan. g. Pengelolaan ketenagaan meliputi perencanaan,

pendayagunaan, pendidikan dan pelatihan, registrasi, perizinan dan akreditasi tenaga dan sarana kesehatan

medis, tenaga para medis dan tenaga non medis/tradisional terlatih.

h. Penyelenggaraan kefarmasian meliputi obat, makanan dan minuman, napza, kosmetika dan alat kesehatan; registrasi, akreditasi dan sertifikasi sarana dan

peralatan kesehatan.

i. Pembinaan, pelayanan, pengawasan, pengendalian, monitoring, evaluasi dan pelaporan penyelenggaraan kesehatan dan

j. Penyelenggaraan urusan katatausahaan dinas.

Page 9: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

9

Paragraf 2 Susunan Organisasi

Pasal 9

Dinas Kesehatan, terdiri dari :

a. Kepala Dinas. b. Sekretariat, terdiri dari :

1) Sub Bagian Penyusunan Program. 2) Sub Bagian Tata Usaha.

3) Sub Bagian Keuangan dan Perlengkapan.

c. Bidang Pelayanan Kesehatan, terdiri dari :

1) Seksi Kesehatan Dasar 2) Seksi Kesehatan Khusus

3) Seksi Kesehatan Rujukan d. Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan, terdiri dari :

1) Seksi Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit. 2) Seksi Kesehatan Lingkungan. 3) Seksi Wabah dan Bencana.

e. Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia

Kesehatan,terdiri dari : 1) Seksi Perencanaan dan Pendayagunaan SDMK. 2) Seksi Pendidikan dan Pelatihan.

3) Seksi Registrasi dan Akreditasi. f. Bidang Jaminan dan Sarana kesehatan, terdiri dari :

1) Seksi Jaminan Kesehatan 2) Seksi Sarana, Peralatan Kesehatan

3) Seksi Kefarmasian g. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD).

h. Kelompok Jabatan Fungsional.

Bagian Ketiga

DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

Paragraf 1

Tugas Pokok dan Fungsi

Pasal 10

Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat mempunyai tugas melaksanakan kewenangan

desentralisasi dan tugas dekonsentrasi di bidang pekerjaan umum dan perumahan Rakyat.

Page 10: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

10

Pasal 11

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada

Pasal 10, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menyelenggarakan fungsi :

a. Perumusan kebijakan teknis di bidang Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, bina marga, cipta karya, sumber daya air dan tata ruang dan pengembangan

kawasan strategis sesuai dengan kebijaksanaan yang di tetapkan oleh Bupati berdasarkan peraturan

perundang-undangan. b. Pembinaan dan penyusunan perencanaan dan program.

c. Pembinaan dan pelaksanaan pengembangan prasarana

transportasi. d. Pembinaan pengembangan perumahan dan pemukiman.

e. Pembinaan dan pelaksanaan pengembangan Sumber

Daya Air.

f. Pembinaan dan pelaksanaan bangunan gedung.

g. Pembinaan dan pelaksanaan pengembangan tata ruang.

h. Pembinaan dan pelaksanaan pengembangan jasa konstruksi.

i. Pemberian perijinan dan pelaksanaan pengawasan.

j. Pembinaan, pelayanan, pengawasan, pengendalian, monitoring, evaluasi dan pelaporan penyelenggaraan pekerjaan umum dan perumahan, dan

k. Penyelenggaraan urusan katatausahaan dinas.

Paragraf 2

Susunan Organisasi

Pasal 12

Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, terdiri dari :

a. Kepala Dinas.

b. Sekretariat, terdiri dari : 1) Sub Bagian Penyusunan Program.

2) Sub Bagian Tata Usaha. 3) Sub Bagian Keuangan dan Perlengkapan.

Page 11: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

11

c. Bidang Sumber Daya Air, terdiri dari : 1) Seksi Pembangunan dan Pemanfaatan Air.

2) Seksi Pengamanan Sumber-Sumber Air. d. Bidang Bina Marga, terdiri dari :

1) Seksi Pembangunan Jalan dan Jembatan. 2) Seksi Pemeliharaan Jalan dan Jembatan.

e. Bidang Cipta Karya, terdiri dari : 1) Seksi Tata Bangunan, Pemukiman dan Perumahan.

2) Seksi Penyehatan Lingkungan Permukiman (PLP). f. Bidang Tata Ruang dan Pengembangan Kawasan

Strategis, terdiri dari : 1) Seksi Pengaturan Tata Ruang dan Pemetaan.

2) Seksi Pembangunan, Pemanfaatan, Pengawasan dan Pengendalian.

g. Bidang Perumahan, terdiri dari : 1) Seksi Perencanaan, Pembiayaan dan Penyediaan

Perumahan.

2) Seksi Rumah Umum, Swadaya dan Negara.

h. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD). i. Kelompok Jabatan Fungsional.

Bagian Keempat

DINAS PERTANIAN DAN PETERNAKAN

Paragraf 1

Tugas Pokok dan Fungsi

Pasal 13

Dinas Pertanian dan Peternakan mempunyai tugas

melaksanakan sebagian urusan Pemerintah Daerah Pertanian dan Peternakan.

Pasal 14

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada

Pasal 13, Dinas Pertanian dan Peternakan menyelenggarakan fungsi :

a. Pelaksanaan dan pelayanan teknis di Bidang Ketata

Usahaan yang meliputi kegiatan Perlengkapan, Umum

dan Kepegawaian, Perencanaan, Monitoring, Evaluasi, Pelaporan dan Keuangan Dinas.

b. Melaksanakan tugas Teknis Operasional di Bidang

Produksi TPH yang meliputi kegiatan Pengembangan

Teknologi dan Budidaya TPH serta Perlindungan Tanaman dan Pestisida.

Page 12: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

12

c. Melaksanakan tugas Teknis Operasional di Bidang Sarana Prasarana Pertanian yang meliputi kegiatan

Pengembangan Pemanfaatan Lahan, Air dan Irigasi, Pengembangan Alsintan dan sarana Produksi Pertanian (saprotan) lainnya.

d. Melaksanakan tugas Teknis Operasional di Bidang

Usaha Tani dan Pengembangan SDM yang meliputi

kegiatan Pengembangan Mutu dan Pengolahan Hasil Pertanian dan Peternakan dan Bimbingan Usaha

Investasi, Kemitraan dan Pengembangan SDM Pertanian.

e. Melaksanakan tugas Teknis Operasional di Bidang Peternakan yang meliputi Pengembangan Budidaya dan

Teknologi Peternakan serta Kesehatan Hewan Masyarakat Veteriner.

Paragraf 2 Susunan Organisasi

Pasal 15

Dinas Pertanian dan Peternakan, terdiri dari : a. Kepala Dinas.

b. Sekretariat, terdiri dari :

1) Sub Bagian Penyusunan Program.

2) Sub Bagian Tata Usaha. 3) Sub Bagian Keuangan dan Perlengkapan.

c. Bidang Pengembangan Produksi Tanaman Pangan dan

Hortikultura, terdiri dari :

1) Seksi Pengembangan Budidaya dan Teknologi Tanaman Pangan dan Hortikultura.

2) Seksi Perlindungan Tanaman dan Pestisida. d. Bidang Bina Sarana dan Prasarana Pertanian, terdiri

dari : 1) Seksi Pemanfaatan Lahan, Air dan Irigasi. 2) Seksi Pengembangan Sarana dan Prasarana Produksi

Tanaman Pangan dan Hortikultura.

e. Bidang Pengembangan Usaha Tani dan Pengembangan Sumber Daya Manusia terdiri dari : 1) Seksi Pengembangan Mutu dan Pengolahan Hasil

Pertanian dan Peternakan. 2) Seksi Bimbingan Usaha Investasi, Kemitraan dan

Pengembangan Sumber Daya Manusia.

Page 13: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

13

f. Bidang Peternakan, terdiri dari :

1) Seksi Pengembangan Budidaya dan Teknologi Peternakan.

2) Seksi Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner.

g. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD). h. Kelompok Jabatan Fungsional.

Bagian Kelima

DINAS KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN

Paragraf 1

Tugas Pokok dan Fungsi

Pasal 16

Dinas Kehutanan dan Perkebunan mempunyai tugas

melaksanakan kewenangan desentralisasi dan tugas dekonsentrasi di bidang kehutanan dan perkebunan.

Pasal 17

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada Pasal 16, Dinas Kehutanan dan Perkebunan menyelenggarakan fungsi :

a. Perumusan kebijakan, program, kegiatan, anggaran,

pedoman dan standar di bidang kehutanan dan

perkebunan sesuai dengan kebijaksanaan Bupati berdasarkan peraturan perundang-undangan.

b. Penyelenggaraan kawasan hutan dan penataan ruang

dan pemetaan pemanfaatan lahan perkebunan.

c. Penyelenggaraan pengamanan dan penanggulangan

bencana hutan dan pembinaan, pelayanan dan pengembangan perbenihan, budidaya dan perlindungan perkebunan.

d. Penyelenggaraan pelestarian dan perlindungan hutan

dan pembinaan, pengembangan pengolahan,

pengendalian mutu dan pemasaran hasil perkebunan.

e. Penyelenggaraan izin usaha kehutanan dan perkebunan.

f. Pemanfaatan dan pengembangan sumber daya manusia, ilmu pengetahuan dan teknologi,

kelembagaan, sarana dan prasarana, serta sumber pembiayaan usaha kehutanan dan perkebunan.

g. Pengembangan investasi usaha kehutanan dan perkebunan.

Page 14: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

14

h. Pembinaan, pelayanan, pengawasan, pengendalian,

monitoring, evaluasi dan pelaporan penyelenggaraan kehutanan serta pengelolaan sistem informasi dan

statistik perkebunan dan

i. Penyelenggaraan urusan katatausahaan dinas.

Paragraf 2

Susunan Organisasi

Pasal 18

Dinas Kehutanan dan Perkebunan, terdiri dari :

a. Kepala Dinas.

b. Sekretariat, terdiri dari : 1) Sub Bagian Penyusunan Program. 2) Sub Bagian Tata Usaha.

3) Sub Bagian Keuangan dan Perlengkapan.

c. Bidang Penataan Kawasan Hutan, terdiri dari :

1) Seksi Inventarisasi Data dan Pemetaan Hutan. 2) Seksi Penataan Pengusahaan dan Pembangunan

Hutan.

d. Bidang Perlindungan, Pengamanan dan Pengawasan

Hutan, terdiri dari : 1) Seksi Perlindungan dan Pengamanan Hutan. 2) Seksi Pengawasan Pengusahaan dan Peredaran Hasil

Hutan.

e. Bidang Produksi Konservasi dan Rehabilitasi Hutan, terdiri dari : 1) Seksi Produksi, Iuran Hasil Hutan.

2) Seksi Konservasi dan Rehabilitasi.

f. Bidang Budidaya dan Produksi Perkebunan, terdiri dari : 1) Seksi Produksi. 2) Seksi Budidaya.

g. Bidang Bina Usaha Perkebunan, terdiri dari:

1) Seksi Perijinan dan Pengembangan Usaha

Perkebunan. 2) Seksi Pengolahan dan Pemasaran Hasil Kebun.

i. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD).

j. Kelompok Jabatan Fungsional.

Page 15: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

15

Bagian Keenam

DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN

Paragraf 1 Tugas Pokok dan Fungsi

Pasal 19

Dinas Kelautan dan Perikanan mempunyai tugas

melaksanakan kewenangan desentralisasi dan tugas dekonsentrasi di bidang kelautan dan perikanan.

Pasal 20

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada Pasal 19, Dinas Kelautan dan Perikanan

menyelenggarakan fungsi : a. Perumusan kebijakan teknis di bidang kelautan dan

perikanan sesuai dengan kebijaksanaan yang ditetapkan oleh Bupati berdasarkan peraturan perundang-undangan.

b. Pengelolaan sarana dan prasarana kelautan dan

perikanan. c. Pembinaan dan pengembangan usaha perikanan.

d. Pengembangan, pelestarian dan perlindungan sumber

daya kelautan dan perikanan.

e. Pembinaan produksi dan pengembangan teknologi.

f. Fasilitasi pengembangan usaha dan pemasaran

perikanan.

f. Pembinaan, pelayanan, pengawasan, pengendalian,

monitoring, evaluasi dan pelaporan penyelenggaraan kelautan dan perikanan.

h. Penyelenggaraan usaha ketatausahaan dinas.

Paragraf 2

Susunan Organisasi

Pasal 21 Dinas Kelautan dan Perikanan, terdiri dari :

a. Kepala Dinas.

b. Sekretariat, terdiri dari :

1) Sub Bagian Penyusunan Program.

2) Sub Bagian Tata Usaha. 3) Sub Bagian Keuangan dan Perlengkapan.

Page 16: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

16

c. Bidang Perikanan Budidaya, terdiri dari :

1) Seksi Sarana Prasarana Produksi dan Usaha Perikanan Budidaya.

2) Seksi Perbenihan Kesehatan Ikan dan Lingkungan.

d. Bidang Perikanan Tangkap, terdiri dari :

1) Seksi Sarana, Prasarana dan Usaha Perikanan Tangkap.

2) Seksi Pengelolaan Sumber Daya Ikan.

e. Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan,

terdiri dari : 1) Seksi Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan. 2) Seksi Usaha dan Investasi.

f. Bidang Pengelolaan Sumber Daya Kelautan dan

Perikanan, terdiri dari : 1) Seksi Konservasi dan Rehabilitasi Sumber Daya

Kelautan dan Perikanan.

2) Seksi Pengawasan dan Pengelolaan Sumber Daya Kelautan, Perikanan dan Pesisir.

g. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD).

h. Kelompok Jabatan Fungsional.

Bagian Ketujuh

DINAS PERHUBUNGAN, KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

Paragraf 1 Tugas Pokok dan Fungsi

Pasal 22

Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika mempunyai tugas melaksanakan kewenangan

desentralisasi dan tugas dekonsentrasi di bidang perhubungan, komunikasi dan informasi.

Pasal 23

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada

Pasal 22, Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika menyelenggarakan fungsi :

a. Perumusan kebijakan teknis di bidang perhubungan,

komunikasi dan informatika sesuai dengan

kebijaksanaan yang ditetapkan oleh Bupati berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

b. Pembinaan, Koordinasi dan Pengawasan serta evaluasi

di bidang transportasi laut dan transportasi sungai,

danau dan penyeberangan.

Page 17: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

17

c. Pengkoordinasian dan pengawasan serta evaluasi di

bidang transportasi jalan dan transportasi udara.

d. Pembinaan, koordinasi dan pengawasan serta evaluasi di bidang pos, telekomunikasi dan informatika.

e. Pelaksanaan fasilitasi, koordinasi, integrasi dan hubungan antar lembaga, dan

f. Penyelenggaraan urusan ketatausahaan Dinas.

Paragraf 2 Susunan Organisasi

Pasal 24

Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika, terdiri dari :

a. Kepala Dinas.

b. Sekretariat, terdiri dari :

1) Sub Bagian Penyusunan Program. 2) Sub Bagian Tata Usaha.

3) Sub Bagian Keuangan dan Perlengkapan.

c. Bidang Transportasi Jalan dan Udara, terdiri dari :

1) Seksi Lalu Lintas Angkutan Jalan dan Udara. 2) Seksi Sarana Prasarana Keselamatan Jalan dan

Penerbangan.

d. Bidang Transportasi Laut, Sungai dan Penyeberangan,

terdiri dari : 1) Seksi Lalu Lintas Angkutan Laut, Sungai, Danau dan

Penyeberangan.

2) Seksi Sarana Prasarana Keselamatan Pelayaran, Sungai, Danau dan Penyeberangan.

e. Bidang Teknologi Informatika Pos dan Telekomunikasi

terdiri dari :

1) Seksi Telematika dan Teknologi Informatika. 2) Seksi Pos dan Telekomunikasi.

f. Bidang Sarana Komunikasi dan Diseminasi Informasi (SKDI),terdiri dari :

1) Seksi Hubungan antar Lembaga. 2) Seksi Penyiaran Daerah dan Diseminasi Informasi.

g. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD).

h. Kelompok Jabatan Fungsional.

Page 18: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

18

Bagian Kedelapan

DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA

Paragraf 1 Tugas Pokok dan Fungsi

Pasal 25

Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten

Seruyan mempunyai tugas melaksanakan kewenangan desentralisasi dan tugas dekonsentrasi di bidang

pendidikan, pemuda dan olahraga.

Pasal 26

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud Pasal

25, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga menyelenggarakan fungsi :

a. Perumusan Kebijakan Teknis dalam rangka perencanaan pembinaan dan pengembangan pendidikan, kepemudaan dan keolahragaan sesuai

dengan kebijaksanaan yang ditetapkan oleh Bupati berdasarkan Peraturan Perundang-undangan.

b. Pembinaan pendidikan dasar dan pendidikan luar

biasa, pendidikan menengah dan perguruan tinggi,

pendidikan nonformal dan informal. c. Pelaksanaan kebijakan pembinaan dan pengembangan

kepemudaan meliputi koordinasi, kelembagaan, produktifitas dan program pengembangan anak, remaja

dan pemuda. d. Pelaksanaan kebijakan pembinaan dan pengembangan

keolahragaan yang meliputi penyelenggaraan permasalan, pengembangan bakat, peningkatan prestasi

dan koordinasi kegiatan olahraga. e. Perumusan kebijakan perencanaan, pemanfaatan,

pengendalian dan evaluasi prasarana dan sarana pendidikan, kepemudaan dan keolahragaan.

f. Perumusan pelaksanaan kebijakan pemberian ijin atau rekomondasi dibidang kegiatan kepemudaan dan

keolahragaan. g. Pembinaan, pelayanan, pengawasan, pengendalian,

monitoring, evaluasi dan pelaporan penyelenggaraan pendidikan, pemuda dan olahraga, dan

h. Penyelenggaraan urusan ketatausahaan dinas.

Page 19: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

19

Paragraf 2

Susunan Organisasi

Pasal 27

Susunan Organisasi Dinas Pendidikan, Pemuda dan

Olahraga terdiri dari : a. Kepala Dinas.

b. Sekretariat, terdiri dari :

1) Sub Bagian Penyusunan Program. 2) Sub Bagian Tata Usaha. 3) Sub Bagian Keuangan dan Perlengkapan.

c. Bidang Pengembangan Standar Nasional Pendidikan, terdiri dari : 1) Seksi Pengembangan Data

2) Seksi Pengembangan Standar Mutu dan Akses

d. Bidang Pendidikan Dasar, terdiri dari :

1) Seksi TK dan SD. 2) Seksi Sekolah Menengah Pertama.

e. Bidang Pendidikan Menengah dan Pendidikan Luar

Biasa terdiri dari :

1) Seksi SMA/SMK. 2) Seksi SLB.

f. Bidang Pendidikan Formal dan Informal, terdiri dari : 1) Seksi Kesetaraan, Dikmas dan Gender.

2) Seksi PAUD.

f. Bidang Pembinaan Pemuda dan Olahraga, terdiri dari :

1) Seksi Bina Kepemudaan. 2) Seksi Bina Keolahragaan.

g. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD).

h. Kelompok Jabatan Fungsional.

Bagian Kesembilan

DINAS PERINDUSTRIAN, PERDAGANGAN, KOPERASI DAN USAHA MIKRO KECIL MENENGAH

Paragraf 1

Tugas Pokok dan Fungsi

Pasal 28

Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha

Mikro Kecil Menengah (UMKM) mempunyai tugas melaksanakan kewenangan desentralisasi dan tugas dekonsentrasi di bidang perindustrian, perdagangan,

koperasi dan usaha mikro kecil menengah (UMKM).

Page 20: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

20

Pasal 29

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada Pasal 28, Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan

Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) menyelenggarakan fungsi :

a. Perumusan kebijakan teknis di bidang perindustrian, perdagangan, koperasi dan UMKM sesuai dengan kebijaksanaan yang ditetapkan oleh Bupati berdasarkan

Peraturan perundang-undangan yang berlaku.

b. Pembinaan dan koordinasi pengembangan industri hasil pertanian, hasil hutan, logam, mesin, elektronika dan aneka.

c. Pembinaan dan pengkoordinasian pengembangan perdagangan dalam negeri, perdagangan luar negeri,

kemetrologian dan pengujian mutu barang, kegiatan perlindungan konsumen dan pengawasan barang beredar.

d. Pembinaan dan koordinasi pengembangan serta

pemberdayaan penyusunan program, evaluasi,

pengolahan data dan informasi di bidang koperasi, usaha mikro, kecil dan menengah.

e. Pemberian dan pengendalian izin industri, perdagangan,

koperasi dan usaha mikro, kecil dan menengah.

f. Penyusunan perumusan kebijakan teknis, pemberian

bimbingan dan penjabaran kebijakan teknis pemberian

bimbingan di bidang fasilitasi pembiayaan dan simpan pinjam koperasi, usaha mikro, kecil dan menengah.

g. Pembinaan, pelayanan, pengawasan, pengendalian,

monitoring, evaluasi dan pelaporan, penyelenggaraan

perindustrian perdagangan, koperasi dan usaha mikro, kecil dan menengah.

Paragraf 1

Susunan Organisasi

Pasal 30

Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM, terdiri dari :

a. Kepala Dinas.

b. Sekretariat, terdiri dari : 1) Sub Bagian Penyusunan Program.

2) Sub Bagian Tata Usaha. 3) Sub Bagian Keuangan dan Perlengkapan.

Page 21: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

21

c. Bidang Industri, terdiri dari. 1) Seksi Industri Hasil Pertanian dan Kehutanan (IHPK).

2) Seksi Industri Logam, Mesin, Elektronika dan Aneka (ILMEA).

d. Bidang Perdagangan dan Perlindungan Konsumen,

terdiri dari :

1) Seksi Perdagangan Dalam Negeri dan Luar Negeri. 2) Seksi Perlindungan Konsumen.

e. Bidang Koperasi, terdiri dari : 1) Seksi Bina Kelembagaan Koperasi.

2) Seksi Bina Usaha Koperasi. f. Bidang Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM),

terdiri dari : 1) Seksi Bina Kelembagaan Usaha.

2) Seksi Bina Kemitraan Usaha

g. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD).

h. Kelompok Jabatan Fungsional.

Bagian Kesepuluh DINAS TENAGA KERJA, TRANSMIGRASI DAN

PARIWISATA

Paragraf 1

Tugas Pokok dan Fungsi

Pasal 31

Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Pariwisata

Kabupaten Seruyan mempunyai tugas melaksanakan kewenangan desentralisasi dan tugas dekonsentrasi di bidang tenaga kerja dan transmigrasi.

Pasal 32

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada Pasal 31, Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Pariwisata

menyelenggarakan fungsi : a. Perumusan kebijakan perencanaan, monitoring,

evaluasi dan pelaporan serta pengendalian teknis di bidang Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Pariwisata

sesuai dengan kebijaksanaan yang ditetapkan oleh Bupati berdasarkan peraturan perundang-undangan.

b. Penyelenggaraan kebijaksanaan ketenagakerjaan di bidang penempatan dan perluasan kerja, di bidang

pelatihan dan produktivitas, di bidang hubungan industrial dan syarat kerja, di bidang pembinaan dan pengawasan norma kerja, norma keselamatan dan

kesehatan kerja.

Page 22: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

22

c. Merumuskan pelaksanaan kebijaksanaan pemberian izin dan atas rekomendasi pada pengarah tenaga kerja

keluar negeri, peraturan perusahaan, lembaga serikat pekerja maupun organisasi serikat dan asosiasi

pengusaha.

d. Pembinaan jaminan sosial tenaga kerja, pembinaan

pendidikan keterampilan tenaga kerja yang produktif dan kompetitif;

e. Pembinaan bursa kerja yang kondusif hingga pertambahan angkatan kerja dapat terserap pada

lowongan kerja yang tersedia diberbagai sektor ekonomi. f. Pembinaan, koordinasi dan pengendalian, penyiapan

pemukiman transmigrasi;

g. Pembinaan, koordinasi dan pengembangan masyarakat dan kawasan transmigrasi.

h. Perumusan kebijakan teknis ketransmigrasian, penanganan kemiskinan dan pengelolaan data dan informasi kemiskinan.

i. Penyelenggaraan dan pengkoordinasian penanganan

kemiskinan. j. Pembinaan, pelayanan, pengawasan, pengendalian,

monitoring, evaluasi dan pelaporan penyelenggaraan tenaga kerja dan transmigrasi.

k. Penyelenggaraan urusan ketatausahaaan dinas.

Paragraf 2 Susunan Organisasi

Pasal 33

Susunan Organisasi Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Pariwisata, terdiri dari :

a. Kepala Dinas.

b. Sekretariat, terdiri dari :

1) Sub Bagian Penyusunan Program. 2) Sub Bagian Tata Usaha.

3) Sub Bagian Keuangan dan Perlengkapan.

c. Bidang Industrial dan Pengawasan, terdiri dari :

1) Seksi Hubungan Industrial. 2) Seksi Persyaratan dan Norma Kerja.

3) Seksi Keselamatan dan Kesehatan Kerja.

Page 23: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

23

d. Bidang Pelatihan dan Penempatan Tenaga Kerja, terdiri dari :

1) Seksi Penempatan Tenaga Kerja. 2) Seksi Perluasan Tenaga Kerja.

3) Seksi Bursa Kerja. e. Bidang Transmigrasi, terdiri dari :

1) Seksi Peningkatan Pembangunan, Ketrampilan Kawasan Transmigrasi dan Masyarakat Sekitar.

2) Seksi Pembinaan Transmigrasi.

f. Bidang Kebudayaan dan Pariwisata, terdiri dari :

1) Seksi Kebudayaan. 2) Seksi Pariwisata.

g. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD).

h. Kelompok Jabatan Fungsional.

Bagian Kesebelas

DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL

Paragraf 1

Tugas Pokok dan Fungsi

Pasal 34

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten

Seruyan mempunyai tugas melaksanakan kewenangan desentralisasi dan tugas dekonsentrasi di bidang kependudukan dan Pencatatan Sipil.

Pasal 35

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada Pasal 34, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

menyelenggarakan fungsi :

a. Perumusan kebijakan teknis di bidang kependudukan dan Pencatatan Sipil sesuai dengan kebijaksanaan yang ditetapkan oleh Bupati berdasarkan peraturan

perundang-undangan.

b. Pelaksanaan dan pembinaan teknis di bidang

kependudukan dan Pencatatan Sipil.

c. Penyusunan perencanaan pembangunan dan pengembangan kegiatan, bidang kependudukan dan Pencatatan Sipil.

d. Pembinaan umum dan teknis berdasarkan kebijakan

yang ditetapkan oleh pemerintah sesuai Peraturan Perundang-undangan.

e. Pendaftaran dan penerbitan Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP).

Page 24: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

24

f. Pencatatan dan penerbitan akta kelahiran, akta

perkawinan, akta perceraian, akta kematian dan akta pengakuan pengesahan anak.

g. Pelaksanaan kegiatan perencanaan, pencatatan dan

pelaporan program, pengelolaan data dan analisa data

serta pengembangan kebijakan yang mendukung program kependudukan dan Pencatatan Sipil.

h. Pengumpulan, pengolahan dan evaluasi data kependudukan.

i. Penyelenggaraan urusan ketatausahaan dinas.

Paragraf 2 Susunan Organisasi

Pasal 36

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, terdiri dari : a. Kepala Dinas.

b. Sekretariat, terdiri dari :

1) Sub Bagian Penyusunan Program. 2) Sub Bagian Tata Usaha. 3) Sub Bagian Keuangan dan Perlengkapan.

c. Bidang Kependudukan, terdiri dari :

1) Seksi Mutasi dan Perubahan Data Penduduk.

2) Seksi Penerbitan Dokumen Penduduk.

d. Bidang Pengendalian, Pengolahan Data dan Informasi Administrasi kependudukan, terdiri dari : 1) Seksi Penatausahaan dan Verifikasi Data.

2) Seksi Informasi Pengolahan Data dan Pelaporan.

e. Bidang Pencatatan Sipil, terdiri dari : 1) Seksi Kelahiran, Kematian dan Pengesahan. 2) Seksi Perkawinan dan Perceraian.

f. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD).

g. Kelompok Jabatan Fungsional.

Page 25: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

25

Bagian Kedua Belas DINAS SOSIAL

Paragraf 1

Tugas Pokok dan Fungsi

Pasal 37

Dinas Sosial Kabupaten Seruyan mempunyai tugas melaksanakan kewenangan desentralisasi dan tugas

dekonsentrasi di bidang sosial.

Pasal 38

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada

Pasal 37, Dinas Sosial menyelenggarakan fungsi :

a. Perumusan kebijakan teknis di bidang sosial sesuai dengan kebijaksanaan yang ditetapkan oleh Bupati berdasarkan peraturan perundang-undangan.

b. Pembinaan dan pengembangan kesejahteraan sosial.

c. Pembinaan pelayanan dan rehabilitasi sosial.

d. Pelaksanaan pembinaan potensi dan partisipasi sosial masyarakat.

e. Pembinaan organisasi sosial, pekerjaan sosial dan sumbangan sosial.

f. Pembinaan, pelayanan, pengawasan, pengendalian, monitoring, evaluasi dan pelaporan penyelenggaraan

sosial, dan g. Penyelenggaraan urusan ketatausahaan dinas.

Paragraf 2

Susunan Organisasi

Pasal 39

Dinas Sosial, terdiri dari :

a. Kepala Dinas.

b. Sekretariat, terdiri dari : 1) Sub Bagian Penyusunan Program. 2) Sub Bagian Tata Usaha.

3) Sub Bagian Keuangan dan Perlengkapan.

c. Bidang Pembinaan dan Pelayanan Sosial, terdiri dari : 1) Seksi Kepahlawanan dan Perintis Kemerdekaan. 2) Seksi Pelayanan Sosial Anak dan Lanjut Usia.

Page 26: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

26

d. Bidang Pemberdayaan Sosial, terdiri dari : 1) Seksi Pemberdayaan Keluarga Fakir Miskin dan

Komunitas Adat Terpencil. 2) Seksi Pemberdayaan Kelembagaan Kesejahteraan

Sosial. e. Bidang Rehabilitasi Sosial, terdiri dari :

1) Seksi Rehabilitasi Penyandang Cacat dan Tuna Sosial.

2) Seksi Rehabitasi Korban Narkotika, Psikotropika Zat

Adiktif (NAPZA).

f. Bidang Bantuan dan Jaminan Kesejahteraan, terdiri dari :

1) Seksi Bantuan Korban Bencana, Korban Tindak

Kekerasan dan Pekerja Migran. 2) Seksi Jaminan Kesejahteraan Sosial.

g. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD).

h. Kelompok Jabatan Fungsional.

Bagian Ketiga Belas

DINAS PERTAMBANGAN DAN ENERGI

Paragraf 1 Tugas Pokok dan Fungsi

Pasal 40

Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Seruyan

mempunyai tugas melaksanakan desentralisasi dan tugas dekonsentrasi di bidang pertambangan dan energi.

Paragraf 2

Susunan Organisasi

Pasal 41

Dinas Pertambangan dan Energi, terdiri dari :

a. Kepala Dinas.

b. Sekretariat, terdiri dari :

1) Sub Bagian Penyusunan Program. 2) Sub Bagian Tata Usaha.

3) Sub Bagian Keuangan dan Perlengkapan.

c. Bidang Minyak dan Gas Bumi, terdiri dari :

1) Seksi Pengusahaan dan Pengawasan Minyak dan Gas Bumi.

2) Seksi K-3 dan Lingkungan Minyak dan Gas Bumi.

Page 27: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

27

d. Bidang Geologi dan Sumber Daya Mineral , terdiri dari : 1) Seksi Inventarisasi Sumber Daya Mineral,

Laboratorium dan Survey. 2) Seksi Geologi Tata Lingkungan dan Geologi Kelautan.

e. Bidang Pertambangan Umum, terdiri dari :

1) Seksi Pembinaan dan Pelayanan Perizinan.

2) Seksi Penataan Wilayah, Pengawasan dan Evaluasi. f. Bidang Listrik dan Pemanfaatan Energi, terdiri dari :

1) Seksi Pengusahaan Pengesahan Listrik dan Energi. 2) Seksi Konservasi dan Pemanfaatan Energi.

g. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD).

h. Kelompok Jabatan Fungsional.

Bagian Keempat Belas DINAS PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH

Paragraf 1 Tugas Pokok dan Fungsi

Pasal 42

Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah mempunyai tugas melaksanakan kewenangan desentralisasi dan tugas dekonsentrasi di bidang Pengelolaan Keuangan dan Aset

Daerah.

Pasal 43

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana di maksud pada

Pasal 43, Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah menyelenggarakan fungsi :

a. Perumusan kebijakan teknis di bidang pengelolaan keuangan dan aset daerah sesuai dengan kebijaksanaan

yang ditetapkan oleh Bupati berdasarkan Peraturan Perundang-undangan.

b. Penyusunan dan pelaksanaan kebijakan pengelolaan APBD.

c. Penyusunan rancangan APBD dan rancangan perubahan APBD.

d. Pelaksanaan fungsi bendahara umum daerah.

e. Penyusunan laporan keuangan yang merupakan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD.

f. Menyusun perencanaan dan pengelolaan barang milik/

kekayaan daerah.

Page 28: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

28

g. Pembinaan, pelayanan, pengawasan, pengendalian, monitoring, evaluasi dan pelaporan penyelenggaraan

sosial, dan

h. Penyelenggaraan urusan ketatausahaan dinas.

Paragraf 2

Susunan Organisasi

Pasal 44

Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah, terdiri dari :

a. Kepala Dinas.

b. Sekretariat, terdiri dari : 1) Sub Bagian Penyusunan Program.

2) Sub Bagian Tata Usaha. 3) Sub Bagian Keuangan dan Perlengkapan.

c. Bidang Anggaran, terdiri dari : 1) Seksi Perencanaan, Penyediaan Anggaran. 2) Seksi Pengendalian Anggaran.

d. Bidang Akuntansi dan Pelaporan, terdir dari :

1) Seksi Pelaporan Akutansi Daerah, Konsolidasi dan Verifikasi.

2) Seksi Akutansi Perangkat Daerah dan Instansi.

e. Bidang Perbendaharaan Daerah, terdiri diri :

1) Seksi Perbendaharaan.

2) Seksi Kas Daerah.

f. Bidang Aset Daerah, terdiri dari : 1) Seksi Perencanaan, Pengadaan dan Pemeliharaan

Barang Milik Daerah.

2) Seksi Penilaian, Penghapusan dan Penatausahaan Barang Milik Daerah.

g. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD).

h. Kelompok Jabatan Fungsional.

BAB V

UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS

Pasal 45

(1) Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Dinas- Dinas daerah

mempunyai kedudukan sebagai unsur pelaksana teknis operasional Dinas Daerah;

(2) Unit Pelaksana Teknis Dinas Daerah dipimpin oleh

Kepala yang berada di bawah dan bertanggung jawab

kepada Bupati melalui Kepala Dinas;

Page 29: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

29

(3) Unit Pelaksana Teknis Dinas dapat dibentuk setelah memenuhi persyaratan sesuai peraturan perundang-

undangan yang berlaku;

(4) Pengaturan tentang UPTD mengenai nomenklatur, jumlah dan jenis, susunan organisasi, tugas dan fungsi ditetapkan dengan peraturan Bupati berdasarkan

peraturan perundang-undangan.

BAB VI

KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL

Pasal 46

Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas

melaksanakan sebagian tugas Dinas Daerah sesuai bidang keahlian dan kebutuhan.

Pasal 47

(1) Kelompok Jabatan fungsional sebagaimana dimaksud dalam pasal 47, terdiri dari sejumlah tenaga dalam jenjang Jabatan Fungsional yang terbagi dalam

berbagai kelompok sesuai dengan bidang keahliannya;

(2) Kelompok Jabatan Fungsional sebagai dimaksud pada ayat (1), dipimpin oleh seorang tenaga fungsional senior yang ditunjuk dan bertanggung jawab kepada Kepala

Dinas; (3) Jumlah Jabatan Fungsional sebagaimana dimaksud

pada ayat (2), ditentukan berdasarkan kebutuhan dan beban kerja;

(4) Jenis Jabatan Fungsional sebagaimana dimaksud pada

ayat (3), diatur sesuai dengan ketentuan peraturan

perundang-undangan yang berlaku.

BAB VII TATA KERJA

Pasal 48

Dalam melaksanakan tugasnya Kepala Dinas, Sekretaris,

Kepala Bidang, Kepala Seksi serta Pemangku Jabatan Fungsional wajib menerapkan prinsip koordinasi, integrasi,

simplikasi dan sinkronisasi secara vertikal maupun horisontal baik di lingkungan unit kerja masing-masing maupun dengan instansi lain sesuai dengan tugas pokok

masing-masing.

Page 30: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

30

Pasal 49

(1) Setiap pimpinan satuan organisasi dalam lingkungan Dinas Daerah bertanggung jawab memimpin dan

mengkoordinasikan, memberikan petunjuk-petunjuk, pengendalian dan pengawasan dalam pelaksanaan tugas kepada bawahannya masing-masing;

(2) Setiap pimpinan satuan organisasi dalam lingkungan

Dinas daerah wajib mengikuti, memenuhi petunjuk

dan bertanggung jawab kepada atasannya masing-masing serta menyampaikan laporan tepat pada

waktunya; (3) Setiap laporan yang diterima oleh pimpinan satuan

organisasi dalam lingkungan Dinas Daerah yang berasal dari bawahan, wajib diolah dan dipergunakan

sebagai bahan penyusunan laporan lebih lanjut serta untuk memberikan petunjuk-petunjuk kepada bawahan.

Pasal 50

Para Kepala Bidang di lingkungan Dinas Daerah menyampaikan laporan kepada Kepala Dinas, selanjutnya

Sekretaris menyusun dan mengolah laporan tersebut sebagai bahan laporan kepada Bupati.

BAB VIII KEPEGAWAIAN

Pasal 51

(1) Kepala Dinas, Sekretaris, Kepala Bidang dan Kepala Seksi serta para Pejabat Fungsional di lingkungan Dinas Daerah diangkat dan diberhentikan oleh Bupati

atas usul Sekretaris Daerah;

(2) Pejabat-pejabat lainnya di Lingkungan Dinas Daerah diangkat dan diberhentikan sesuai dengan ketentuan Perundang-undangan yang berlaku.

(3) Pembinaan Kepegawaian di Lingkungan Dinas Daerah

dilakukan oleh Bupati sesuai peraturan perundang-

undangan.

(4) Kepala Dinas merupakan Eselon II.b, Sekretaris pada Dinas merupakan jabatan struktural Eselon III.a, Kepala Bidang pada Dinas merupakan jabatan

struktural Eselon III.b, Kepala Subbidang dan Kepala Seksi, Kepala UPTD merupakan jabatan Eselon IV.a,

Kepala Subbagian pada UPTD merupakan jabatan struktural eselonIV.b.

Page 31: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

31

Pasal 52

Jenjang jabatan dan kepangkatan serta susunan kepegawaian di Lingkungan Dinas Daerah diatur sesuai

dengan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.

BAB IX

PEMBIAYAAN

Pasal 53

Segala biaya yang dikeluarkan untuk pelaksanaan tugas

Dinas Daerah dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Seruyan.

BAB X

KETENTUAN LAIN-LAIN

Pasal 54

Bagan susunan Dinas Kabupaten Seruyan adalah

sebagaimana tercantum dalam Lampiran I, Lampiran II, Lampiran III, Lampiran IV, Lampiran V, Lampiran VI, Lampiran VII, Lampiran VIII, Lampiran IX, Lampiran X,

Lampiran XI, Lampiran XII, Lampiran XIII dan Lampiran XIV yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari

Peraturan Daerah ini.

BAB XI

KETENTUAN PENUTUP

Pasal 55

Hal – hal yang belum diatur dalam Peraturan Daerah ini,

sepanjang mengenai pelaksanaannya, termasuk rincian tugas pokok dan fungsi ditetapkan dengan Peraturan Daerah.

Pasal 56

Dengan berlakunya Peraturan Daerah ini, maka Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2007 tentang Organisasi dan Tata

Kerja Dinas Daerah kabupaten dicabut dan dinyatakan tidak berlaku lagi.

Pasal 57

Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan

pengundangan Peraturan Daerah ini dengan penempatannya dalam Lembaran Daerah Kabupaten Seruyan.

Page 32: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

32

Ditetapkan di Kuala Pembuang

pada tanggal 10 Agustus 2015

BUPATI SERUYAN,

TTD

SUDARSONO

Diundangkan di Kuala Pembuang

pada tanggal 11 Agustus 2015

Plt. SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN SERUYAN,

TTD

SYAMSURIJAL

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SERUYAN

TAHUN 2015 NOMOR 30 SERI D

Page 33: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

33

PENJELASAN

ATAS

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SERUYAN

NOMOR 7 TAHUN 2015

TENTANG

ORGANISASI DAN TATA KERJA

DINAS DAERAH KABUPATEN SERUYAN

I. UMUM

Dalam penyelenggaraan pemerintah daerah, kepala daerah selain dibantu oleh perangkat daerah yang terdiri dari unsur staf yang membantu penyusunan kebijakan dan koordinasi, diwadahi dalam sekretariat, dan

unsur pelaksana urusan daerah yang diwadahi dalam dinas daerah, kepala daerah juga dibantu oleh unsur pengawas yang diwadahi dalam bentuk inspektorat, unsur perencana yang diwadahi dalam bentuk badan, unsur

pendukung tugas kepala daerah dalam penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah yang bersifat spesifik, diwadahi dalam lembaga teknis daerah. Dinas Daerah merupakan unsur pendukung tugas Bupati.

Dasar utama penyusunan perangkat daerah dalam bentuk suatu organisasi adalah adanya urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan

daerah, yang terdiri dari urusan wajib dan urusan pilihan, yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. Urusan pemerintahan daerah yang menjadi kewenangan

Kabupaten Seruyan dituangkan dalam Peraturan Daerah Kabupaten Seruyan Nomor 2 Tahun 2008.

Pembentukan Organisasi dan Tata kerja Dinas Daerah pada prinsifnya berpedoman pada Undang-Undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun

2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 57 Tahun 2007 tentang Petunjuk Teknis Penataan Organisasi Perangkat Daerah.

Pembentukan Organisasi dan Tata kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan ditetapkan dengan Peraturan Daerah Kabupaten Seruyan, dengan

mengacu pada Peraturan Daerah Kabupaten Seruyan Nomor Tahun 2012 tentang Urusan Pemerintahan Kabupaten Seruyan.

II. PASAL DEMI PASAL

Pasal 1

Cukup Jelas

Pasal 2

Cukup Jelas

Pasal 3

Cukup Jelas

Pasal 4

Cukup Jelas

Page 34: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

34

Pasal 5

Cukup Jelas

Pasal 6

Cukup Jelas

Pasal 7

Cukup Jelas

Pasal 8

Cukup Jelas

Pasal 9

Cukup Jelas

Pasal 10

Cukup Jelas

Pasal 11

Cukup Jelas

Pasal 12

Cukup Jelas

Pasal 13

Cukup Jelas

Pasal 14

Cukup Jelas

Pasal 15

Cukup Jelas

Pasal 16

Cukup Jelas

Pasal 17

Cukup Jelas

Pasal 18

Cukup Jelas

Pasal 19

Cukup Jelas

Pasal 20

Cukup Jelas

Pasal 21

Cukup Jelas

Pasal 22

Cukup Jelas

Pasal 23

Cukup Jelas

Page 35: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

35

Pasal 24

Cukup Jelas

Pasal 25

Cukup Jelas

Pasal 26

Cukup Jelas

Pasal 27

Cukup Jelas

Pasal 28

Cukup Jelas

Pasal 29

Cukup Jelas

Pasal 30

Cukup Jelas

Pasal 31

Cukup Jelas

Pasal 32

Cukup Jelas

Pasal 33

Jabatan fungsional dimaksud adalah jabatan fungsional sesuai keahlian dan kebutuhan.

Pasal 34

Cukup Jelas

Pasal 35

Cukup jelas

Pasal 36

Cukup jelas

Pasal 37

Cukup Jelas

Pasal 38

Cukup Jelas

Pasal 39

Cukup Jelas

Pasal 40

Cukup Jelas

Pasal 41

Cukup Jelas

Page 36: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

36

Pasal 42

Cukup Jelas

Pasal 43

Cukup Jelas

Pasal 44

Cukup Jelas

Pasal 45

Cukup Jelas

Pasal 46

Cukup Jelas

Pasal 47

Cukup Jelas

Pasal 48

Yang dimaksud dengan “Koordinasi” adalah peran serta para pemegang jabatan dan pemangku kepentingan dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya.

Yang dimaksud dengan “Integrasi” adalah penyelenggaraan fungsi-fungsi pemerintahan daerah yang dilaksanakan secara terpadu dalam

organisasi perangkat daerah Yang dimaksud dengan “Sinkronisasi” hádala konsistensi dalam penataan organisasi perangkat daerah sesuai dengan norma,

prinsip,dan estándar ysng berlaku.

Yang dimaksud dengan “Simplikasi” hádala penyederhanaan

penataan organisasi perangkat daerah yang efisien, efektif, rasional dan profesional.

Pasal 49

Cukup Jelas

Pasal 50

Cukup Jelas

Pasal 51

Cukup Jelas

Pasal 52

Cukup Jelas

Pasal 53

Cukup Jelas

Pasal 54

Cukup Jelas

Pasal 55

Cukup Jelas

Pasal 56

Cukup Jelas

Page 37: BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH filetentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Seruyan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan

37

Pasal 57

Cukup Jelas

Pasal 58

Cukup Jelas

TAMBAHAN LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SERUYAN

TAHUN 2015 NOMOR 66