Cara Riset Pasar menggunakan Google Keyword Planner (GKP)

Embed Size (px)

Citation preview

1. Buka www.adwords.google.com/keywordplanner , maka akan muncul tampilan sbb :

Tampilan login ke alat riset Google Keyword Planner (GKP). Masukkan email gmail Sobat dan password, lalu klik Sign in. Kalo blm punya email gmail, harap Sobat buat dulu ya gratis..he..he..2. Setelah login (Sign in), akan muncul halaman pendaftaran jika Sobat baru pertama kali buka akun ini. Ini tampilannya :

Sobat perlu memilih setting zona waktu dan mata uang jika suatu saat mau pasang iklan PPC Adwords. Perhatikan warna kuning di atas : itu peringatan bahwa zona waktu dan mata uang tidak bisa diganti, karena bersifat permanen. Jika nanti Sobat mau ganti mata uang dan zona waktu, bisa membuka akun Google Adwords yg baru dg email gmail yg baru juga.3. Setelah Sobat klik tombol Continue di atas, maka akan di bawa ke halaman verifikasi akun sbb:

Verifikasi Akun Google Adwords berhasil. Perhatikan ada tulisan Next Step : Create your first campaign. Terlihat bahwa akun ini sebenarnya untuk pemasang iklan Google Adwords. Namun Sobat tidak perlu khawatir, karena iklan tidak akan jalan (Sobat tdk akan ditagih) sampai memasukkan informasi billing.4. Untuk memakai alat Google Keyword Planner secara gratis, Sobat bisa klik tulisan biru di atas Sign in to your Adwords account. Nanti hasilnya terlihat seperti ini :

Abaikan petunjuk untuk membuat iklan pertama kali (create your first campaign). Fokuskan pada menu atas yg ada tulisan Tools and Analysis. Lalu pilih Keyword Planner.5. Setelah Sobat memilih Sub menu Keyword Planner di atas, maka akan dibawa ke halaman riset sbb :

Ada 3 cara riset yg ditawarkan Google Keyword Planner. Sebagai pemula, Sobat fokus saja dulu pada cara nomor 1 : Search for keyword and adgroup ideas. Cara ke-1 ini sudah Kami terapkan di kelas Bimbel RWP selama beberapa bulan.6. Setelah Sobat klik cara riset pertama di atas, maka akan terlihat kotak pengisian keyword sbb (Saya mengambil kata kunci produk kecantikan karena mengacu pada studi kasus website Bu Danti www.CantikGrosir.com):

Ketikkan keyword dasar terdiri dari 2 kata, misalnya dari website Bu Danti topiknya ttg produk kecantikan, maka Saya ketikkan produk kecantikan. Lalu ganti kotak Targetting : All location dg negara Indonesia dan All languages dg Bahasa Indonesia.

Ketikkan target Negara Indonesia dan Bahasa Indonesia (Indonesian). Hal ini kita lakukan dg asumsi target pasar produk Sobat ada di Indonesia dan menggunakan Bahasa Indonesia. Untuk mengetikkan pada kotak berikutnya, klik aja mouse Sobat di luar area kotak di atas.7. Selanjutnya Sobat bisa menekan tombol Get Ideas atau Dapatkan Ide untuk melihat jumlah pencari (pasar) produk kecantikan dan kata kunci turunannya sbb :

Klik Get ideas untuk mendapatkan jumlah pencari kata kunci utama dan kata kunci turunan menurut rekomendasi Om Google.8. Hasil rekomendasi Om Google untuk jumlah pencari kata kunci utama dan kata kunci turunan adalah sbb :

Abaikan Ad group ideas karena itu utk pemasang iklan. Sobat Pilih aja Keyword Ideas, lalu lihat hasil keyword total berjumlah 656. Lalu segera klik download/unduh untuk menyimpannya di komputer kita dalam format excel.9. Setelah tekan tombol Download di atas, maka akan keluar kotak dialog 1, dialog 2, dan dialog 3 sbb :

Kotak dialog 1 untuk download ke format excel. Klik tombol Download.

Kotak dialog 2 untuk download ke format excel. Klik tulisan biru Your download is now available.

Kotak dialog 3 untuk download ke format excel. Pilih open with, lalu tekan tombol OK.10. Setelah Sobat pilih open with, lalu tekan tombol OK di atas, maka kumpulan keyword yg jumlahnya ratusan tadi akan tersaji di komputer Sobat dalam format excel sbb :

Keyword hasil download tersaji dalam format excel. Sobat harus edit dulu tabel ini karena banyak kolom-kolom yg tidak kita perlukan. Hapus semua kolom kecuali sisakan 2 kolom saja, yaitu : Kolom Keyword dan Kolom Average Monthly Search.11. Nanti kolom yg tersisa seperti ini :

Ganti judul Average Monthly Search dg Jumlah Pencari/bln. Ini baru Keyword awal yg diolah di excel pertama kali. Masih ada cara pengolahan berikutnya agar terlihat potensi pendapatan bersih jutaan rupiah dari kata kunci potensial yg disaring. Jika total jumlah pencari dijumlahkan, maka terlihat sementara jumlahnya 147.630 pencarian/bln. Ini masih data kasar.12. Next, kita lanjutkan ya pembahasan berikutnya pada artikel episode ke-2 ttg Google Keyword Planner ini. Soalnya Saya mesti keluar Sobat dari dlm kamar kerja karena ada yg mesti dikerjakan di luarhehe.See you next episode!Sampai jumpa dengan artikel bagaimana perhitungan agar omset bersih Toko Online Bu Danti meningkat dari Rp. 16 Juta/bulan menjadi di atas Rp. 50 Juta/bln : www.CantikGrosir.com11. Kolom Keyword dan Jumlah Pencari sudah dibuat sbb :

Ganti judul Average Monthly Search dg Jumlah Pencari/bln. Ini baru Keyword awal yg diolah di excel pertama kali. Masih ada cara pengolahan berikutnya agar terlihat potensi pendapatan bersih jutaan rupiah dari kata kunci potensial yg disaring. Jika total jumlah pencari dijumlahkan, maka terlihat sementara jumlahnya 147.630 pencarian/bln. Ini masih data kasar.Lalu kita akan lanjutkan ke urutan kerja nomor 12 di bawah :12. Pindahkan dulu posisi angka penjumlahan total ke sebelah kanan sbb :

Pindahkan dulu posisi angka penjumlahan total ke sebelah kanan agar tidak terganggu saat kita olah datanya. Caranya dengan menarik kotak di sekeliling angka dg mouse ke kanan.13. Tidak semua kata kunci yg ada di tabel nomor 11 di atas sesuai dg target pasar kita. Untuk itu kita perlu melakukan filter agar yg muncul adalah kata kunci target sesuai produk kita. Perhatikan cara berikut :

Hitamkan semua (bold) kolom A dan kolom B dari atas sampai bawah. Hal ini bertujuan agar kita bisa melakukan filter utk semua kata kunci di atas.

Tekan menu Sort & Filter yg ada di sebelah kanan atas jendela excel Sobat. Lalu klik sub menu Filter di bagian bawahnya.14. Setelah kita memilih sub menu filter di atas, maka akan muncul tanda filter di tabel excel keyword :

Klik tanda panah di kolom keyword, lalu muncul jendela filter baru. Klik Text filter dan pilih Contains.15. Akan terbuka jendela Autofilter Keyword seperti di bawah :

Pilih filter keyword dg Contains, lalu ketikkan 1 kata yg menggambarkan produk kita. Selanjutnya klik centang Or untuk memilih filter Contains lagi. Lalu ketikkan 1 kata lagi yg menggambarkan produk kita. Sobat juga bisa pilih centang And jika 2 kata yg diketik ingin muncul menjadi 1 kata keyword gabungan. Tekan OK.16. Setelah tekan OK, nanti akan muncul keyword-keyword yg hanya mengandung kata kecantikan atau pemutih sesuai filter yg Saya ketik di atas. Perhatikan hasilnya berikut :

Perhatikan tanda panah di atas. Keyword-keyword yg muncul hanya mengandung kata kecantikan atau pemutih. Selain 2 kata tsb, keywordnya dihilangkan. Sekarang Sobat bisa kopi semua keyword tsb dan jumlah pencarinya ke lembaran baru (sheet). Bold dari atas sampai bawah, lalu klik kanan mouse Sobat, pilih Copy.17. Setelah itu, Sobat paste ke halaman excel baru dg klik menu Insert Worksheet seperti di bawah :

Gerakkan (scroll) mouse Sobat ke bawah, lalu klik gambar kertas Insert Worksheet untuk membuka halaman kerja baru excel. Di halaman tsb Sobat akan membuat kerja baru mengelola keyword-keyword yg sudah difilter.18. Setelah halaman kerja excel baru terbuka (worksheet), Sobat bisa paste semua keyword yg dikopi tadi sbb :

Silahkan Sobat klik kanan mouse, lalu tekan paste (panah 1). Selanjutnya Sobat arahkan mouse ke tulisan Sheet2 (panah 2), lalu klik kanan dan pilih Rename untuk memberi nama worksheet ini (panah 3). Perhatikan gambar berikutnya..!19. Beri nama worksheet Sobat sesuai dg nama keyword yg difilter, misal Saya memberikan nama kecantikan-pemutih sbb :

Perhatikan, lembar kerja ini sudah diberi nama kecantikan-pemutih sebagai penanda bahwa Saya sudah melakukan filter keyword dg 2 kata tsb. Sobat beri saja namanya sesuai keyword masing-masing. Kita bisa buat lembar worksheet baru lagi jika melakukan filter untuk keyword yg berbeda.20. Jika Sobat perhatikan tabel worksheet kita yg baru, maka akan terlihat jumlah pencari/bln nya belum ngurut dari yg terbesar ke terkecil. Kita perlu mengurutkannya untuk mengetahui 10 kata kunci paling potensial yg akan dimasukkan ke website Sobat nanti. Lihat gambar berikut :

Jika Sobat lihat pada kolom Jumlah Pencari/bln, maka terlihat urutannya masih acak. Kita perlu membuat urutan dari yg terbesar ke yg terkecil untuk mengetahui 10 keyword terbaik untuk dimasukkan ke dalam website nanti. Silahkan Sobat Bold dulu tabel di atas untuk membuat urutannya.21. Setelah dibold-kan seperti tabel di atas, segera cari menu Sort & Filter pada sisi kanan atas excel Sobat :

Klik Sort & Filter, lalu pilih Custom Sort. Nanti akan muncul jendela sortir seperti di bawah.22. Silahkan Sobat urutkan jumlah pencari/bln dari yg terbesar ke yg terkecil (Largest to Smallest):

Silahkan Sobat pilih kolom Sort by berdasarkan Jumlah Pencari/bln. Lalu pilih Order berdasarkan Largest to Smallest. Klik OK.23. Hasil tampilan urutan keyword berdasarkan jumlah pencari/bulan sudah diurutkan seperti di bawah :

Sekarang sudah terbentuk urutan keyword berdasarkan jumlah pencari/bulan dari yg terbesar ke yg terkecil. Data ini akan membuat Kita lebih mudah memilih 10 Keyword Terbaik berdasarkan Potensial Buyer. Jumlah pencari/bln yg berjumlah 100 ke atas sudah termasuk bagus.24. Coba Sobat jumlahkan total potensi pasar keyword-keyword hasil urutan seperti tabel di atas. Jika Saya jumlahkan, maka total potensi pasar produk kecantikan dan pemutih kulit wanita adalah 61.470 per bulan :

Hasil penjumlahan Potensi Pasar per bulan produk kecantikan wanita ini adalah 61.470. Data ini masih bisa kita sortir lagi untuk mengetahui berapa prediksi pengunjung per bulan ke website dan berapa prediksi omset Sobat per bulan. Perhatikan tabel di bawah.25. Jika Sobat sudah belajar ilmu SEO Google dg baik dan diprediksi mampu mendatangkan pengunjung 30% dari potensi pasar di atas dg konversi penjualan 10% nya, maka potensi omset adalah sebagai berikut :

Potensi omset produk kecantikan dan pemutih kulit dg keyword hasil olahan kita lebih dari Rp. 138 Juta/bln jika harga produk @ Rp. 75.000,-. Sedangkan potensi omset bersih lebih dari Rp. 46 Juta dg asumsi keuntungan produk @ Rp. 25.000,-. Sobat juga bisa hitung sendiri potensi omsetnya berdasarkan keyword masing-masing.26. Perhitungan di atas masih bisa dilakukan untuk keyword lain yg belum kita olah, misalnya keyword pelangsing. Kita bisa filter keyword awal seperti tahap 15 di atas dg mengetikkan kata (contains) pelangsing. perhatikan contohnya sbb :

Jika filter keyword dilakukan lagi untuk kata pelangsing, maka akan didapat 100 lebih kata kunci yg berhubungan dg pelangsing. Kita bs mengolah lagi 100-an kata kunci tsb seperti tahap-tahap sebelumnya. Hasilnya bisa terlihat seperti tabel di bawah.27. Hasil dari pengolahan keyword pelangsing akan memberikan potensi omset seperti di bawah:

Potensi omset produk kecantikan dg keyword kata pelangsing bisa mencapai lebih dari Rp. 46 Juta/bln jika harga produk @ Rp. 75.000,-. Sedangkan potensi omset bersih lebih dari Rp. 15 Juta dg asumsi keuntungan produk @ Rp. 25.000,-. Sobat juga bisa hitung sendiri potensi omsetnya berdasarkan keyword masing-masing.28. Jika kita gabung potensi omset yg berhubungan dg produk kecantikan, pemutih kulit wanita, dan pelangsing tubuh, maka akan diperoleh omset bersih lebih dari Rp. 61 Juta :

Potensi omset bersih produk kecantikan dg kata-kata kecantikan, pemutih, dan pelangsing adalah Rp. 61 Juta lebih. Hal ini sudah menjawab target utama tulisan ini untuk menjelaskan potensi omset bersih website member RWP yg bisa ditingkatkan menjadi lebih dari Rp. 50 Juta/bln (awalnya hanya Rp. 16 Juta/bln).Silahkan Sobat cek lagi target penulisan artikel ini untuk menjelaskan potensi omset bersih website Bu Danti di atas Rp. 50 Juta/bln>>KlikOkay, sekian dulu Sobat penjelasan cara menggunakan Google Keyword Planner (GKP) episode kedua. Insya Allah nanti kita sambung lagi dengan GKP episode ketiga.Materi GKP episode ketiga akan berisi tentang cara memilih 10 keyword potensial buyer dan membuat meta tags untuk disisipkan di dalam website (keyword, title, deskripsi).