23
Adalah elemen mesin yang berfungsi sebagai penerus putaran dan daya dari poros penggerak ke poros yang digerakkan.

CLUTCH (KOPLING).ppt

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: CLUTCH (KOPLING).ppt

Adalah elemen mesin yang berfungsi sebagai penerus putaran dan daya dari poros penggerak ke poros yang digerakkan.

Page 2: CLUTCH (KOPLING).ppt

Pemindahan daya mesin ke roda belakang dapat dilakukan secara perlahan-lahan.

Pada waktu mengganti gigi transmisi, mesin harus bebas dengan kotak gigi transmisi.

Page 3: CLUTCH (KOPLING).ppt

Ditinjau dari cara pengoperasiannya:

1. Kopling Manual

3. Kopling Otomatis:a. Kopling Fluidab. Torque Converterc. TCC (Torque Converter

Clutch)

2. Kopling Semi-otomatis

Page 4: CLUTCH (KOPLING).ppt

Ditinjau dari prinsip kerjanya: 1. Kopling Gesek :

a. Kopling plat: 1) Kopling plat kering 2) Kopling plat basah b. Kopling kerucut

2. Kopling Sentrifugal 3. Kopling Fluida

4. Kopling Maknit

Page 5: CLUTCH (KOPLING).ppt

Ditinjau dari sistem pengontrolannya:

1. Kopling Mekanis

2. Kopling Hidrolis

Page 6: CLUTCH (KOPLING).ppt
Page 7: CLUTCH (KOPLING).ppt
Page 8: CLUTCH (KOPLING).ppt
Page 9: CLUTCH (KOPLING).ppt

Melepas baut pengikat pada universal joint propeler shaft bagian belakang.

Melepas propeler shaft. Melepas kotak transmisi. Melepas cover clutch. Melepas kampas kopling.

Page 10: CLUTCH (KOPLING).ppt
Page 11: CLUTCH (KOPLING).ppt

1. Periksa permukaan kampas kopling2. Ukur kedalaman paku keling.3. Periksa/ukur panjang torsion spring4. Ukur gerak bebas kampas kopling terhadap

poros input transmisi.

Page 12: CLUTCH (KOPLING).ppt
Page 13: CLUTCH (KOPLING).ppt

1. Posisi kampas kopling harus sentris terhadap flywheel.

2. Pemukaan naf/hub bagian rata harus menghadap ke flywheel.

SST : Clutch pilot shaft

Page 14: CLUTCH (KOPLING).ppt
Page 15: CLUTCH (KOPLING).ppt
Page 16: CLUTCH (KOPLING).ppt

1. Kopling SelipPenyebab:

a. Langkah bebas pedal kopling terlalu pendek.b. Permukaan plat kopling aus/terbakar.c. Adanya minyak/gemuk pada permukaan kopling.d. Pegas tekan dan plat kopling sudah lemah atau ptah.e. Plat penekan kopling atau roda penerus sudah.

berubah bentuk.

Page 17: CLUTCH (KOPLING).ppt

2.Kopling Menggesek (tak dapat terlepas penuh)Penyebab:

a. Jarak antara pedal kopling dg.lantai terlalu pendek.b. Pada kopling sistem hidrolik, adanya kerusakaan

pd.sistem hidroliknya, misal karena:1) Kekurangan minyak kopling2) Kerusakan pd.piston silinder utama dan/atau silinder pelepas.3) Terdapat udara/uap di dalam sistem

hidroliknyac. Kerusakan pd.permukaan plat koplingd. Keausan pd.silinder pelepas dan/atau bantalan pelepas

kopling

Page 18: CLUTCH (KOPLING).ppt
Page 19: CLUTCH (KOPLING).ppt

Impeller berputar ke arah bawah maka aliran minyak akan searah putaran impeller. Aliran minyak menerpa turbin, maka turbine juga berputar ke bawah.

Minyak terus mengalir ke bagian belakang dan aliran tersebut berlawanan arah dengan arah aliran minyak dari impeller. Kemudian aliran tersebut ditangkap oleh Stator untuk disearahkan dengan aliran minyak dari impeller.

Page 20: CLUTCH (KOPLING).ppt

1. CoverDiikat dengan roda gila dan meneruskan

putaran motor ke impeller pump.2. Input Shaft.Meneruskan putaran dari Turbin Runner ke

transmisi.3. One Way ClutchMenghindari stator berputar berlawanan

dengan putaran turbine Runner.4. Impeller PumpMembangkitkan aliran minyak ATF.5. StatorMengarahkan aliran minyak dari Turbin

Runner ke Impeller Pump.6. Turbine RunnerMeneruskan putaran Impeller Pump

melalui aliran minyak ke Output Shaft.7. Lock Up ClutchMelalui bidang gesek (Friction Material)

menghubungkan langsung putaran motor ke Output Shaft.

Covercoverc

Input Shaft

Impeller Pump

Stator

Aliran oli

Turbine Runner

One Way Clutch

Lock Up Clutch

Page 21: CLUTCH (KOPLING).ppt

POSISI TERHUBUNG

Pada saat kendaraan

berjalan dengan kecepatan tinggi 50 km/jam atau lebih, minyak yang bertekanan mengalir ke bagian belakang lock up clutch. Oleh karena itu, lock up clutch tertekan ke arah converter case.

Page 22: CLUTCH (KOPLING).ppt
Page 23: CLUTCH (KOPLING).ppt