19
Daftar Isi BAB 1 PENDAHULUAN..................................................2 1.1 Overview Perusahaan..........................................2 1.2 Group Perusahaan............................................. 4 PT Furnimart Mebelindo Sakti...................................4 1.3 Visi, Misi, dan Filosofi Perusahaan..........................5 Misi........................................................... 5 Filosofi....................................................... 6 1.4 Award........................................................ 6 BAB 2 ISI.........................................................10 2.1 Tentang Pabrik.............................................. 10 2.2 Proses Produksi............................................. 11 2.3 Cost by Olympic............................................. 12 BAB 3 PENUTUP.....................................................14 3.1 Kesimpulan.................................................. 14 3.2 Kritik dan Saran............................................ 14 1

Company Visit - Olympic furniture

Embed Size (px)

DESCRIPTION

laporan hasil company visit ke olympic furniture yang berlokasi di bogor

Citation preview

Page 1: Company Visit - Olympic furniture

Daftar Isi

BAB 1 PENDAHULUAN.....................................................................................................................2

1.1 Overview Perusahaan..................................................................................................................2

1.2 Group Perusahaan........................................................................................................................4

PT Furnimart Mebelindo Sakti......................................................................................................4

1.3 Visi, Misi, dan Filosofi Perusahaan.............................................................................................5

Misi...............................................................................................................................................5

Filosofi..........................................................................................................................................6

1.4 Award..........................................................................................................................................6

BAB 2 ISI............................................................................................................................................10

2.1 Tentang Pabrik...........................................................................................................................10

2.2 Proses Produksi.........................................................................................................................11

2.3 Cost by Olympic........................................................................................................................12

BAB 3 PENUTUP...............................................................................................................................14

3.1 Kesimpulan................................................................................................................................14

3.2 Kritik dan Saran.........................................................................................................................14

1

Page 2: Company Visit - Olympic furniture

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Overview Perusahaan

Olympic Furniture adalah salah satu produsen furniture terbesar di Indonesia dengan

kantor pusat  yang bertempat di Kota Bogor. Setelah beroperasi selama lebih dari 26 tahun,

Olympic Furniture telah menjadi perusahaan terkemuka yang memenuhi kebutuhan furniture

baik dalam maupun luar negeri. Olympic Furniture memiliki lebih dari 49 cabang dan 30

kiani (titik distribusi) yang tersebar di seluruh Indonesia dan telah memasok produk furniture

berkualitas ke lebih dari 3600 toko tradisional, 250 modern retailer outlet, berbagai proyek

milik instansi pemerintah dan swasta, direct selling serta menyediakan layanan penjualan

online. Selain  itu, Olympic Furniture telah mengekspor produk furniture ke lebih dari 100

negara di berbagai belahan dunia.

Sejarah OLYMPIC

Berawal dari Box Speaker

Pada tahun 1975 mulailah ia menekuni bisnis box speaker dengan merancang dan

membuat rangkaian elektroniknya. Hal ini dilakukan dengan modal menjual perhiasan milik

isterinya. Ternyata, angin keberhasilan berhembus kencang kearah perjalanan bisnisnya. Box

Speaker-nya laku keras dan banyak disukai orang. Sejak itulah selama bertahun-tahun ia terus

memproduksi Box Speaker yang ternyata berbahan baku Partikel.

Meja Belajar yang Legendaris

Inspirasi memang kadang datang tak terduga. Suatu hari, Au Bintoro melihat mobil

bak terbuka mengangkut sebuah meja belajar yang terbuat dari kayu. Ia berpikir, betapa

sayangnya jika mobil sebesar itu hanya mengangkut satubuah meja belajar saja. “Jika

mejanya bisa dibongkar pasang, pasti akan lebih menghemat tempat saat diangkut”, katanya

dalam hati. Perpaduan bahan Box Speaker yang praktis dan bisa di bongkar pasang dan meja

belajar kayu bergumul di pikirannya. Naluri bisnisnya yang tajam melahirkan insipirasi untuk

menciptakan Meja Belajar dari bahan partikel yang biasa digunakan untuk Box Speaker. Au

pun langsung merancang dan membuat sendiri sebuah meja belajar yang ukurannya lebih

kecil dari biasa, berbahan partikel dan dapat dibongkar pasang.

2

Page 3: Company Visit - Olympic furniture

Sebagaimana Box  Speaker, Meja Belajar berbahan partikel tersebut juga laris terjual

di pasaran, bahkan mulai melegenda. Sampai sekarang, jika bicara soal Meja Belajar, rasanya

tak akan afdol kalau tidak menyebut nama Olympic. Akan tetapi, perjalanan menuju sukses

memang tidak semulus yang dibayangkan. Ada saja lubang yang siap menghadang langkah.

Pernah suatu kali Au mendapat pesanan ribuan meja belajar. Dengan percaya diri walaupun

kontrak belum ditandatangani, Au sudah mulai mencicil pembuatan meja itu siang dan

malam karena kapasitas produksi waktu itu masih sedikit. Namun malang baginya, pesanan

tersebut batal padahal ribuan meja buatannya sudah menumpuk dan disimpan dimana-mana.

Tapi langit belum runtuh, setelah menunggu tiga bulan tanpa kepastian, akhirnya Au menjual

meja buatannya ke pasar, dan ternyata semuanya habis terjual !!

Lahirnya nama Olympic

Pada tahun 1982, Au Bintoro mendirikan perusahaan untuk memproduksi furniture

knockdown secara massal, dan untuk melabel merek produknya tersebut, ia terinspirasi oleh

Pesta Olahraga dunia yang berlangsung di Los Angles tahun 1984, Olympiade. Terilhami

oleh popularitas Olimpiade tersebut, lahirlah nama Olympic Furniture lengkap dengan

logonya, sebuah nama yang nantinya akan merajai pasar furniture di tanah air. Berawal dari

Bogor, meja Olympic mulai merambah Jakarta dan kota-kota besar di Jawa, Sumatra dan

Kalimantan. Au melakukan investasi dengan memperluas lahan, membangun pabrik

bermesin modern, merekrut banyak karyawan, dan memperluas varian produk. Tempat Tidur,

Lemari Hias, Lemari Pakaian, Rak TV, Kitchen Set, dan segala produk furniture lainnya

mulai bermunculan dengan Merek Olympic. Pemisahan Divisi Pabrikan (manufacturing) dan

divisi Pemasaran (marketing) yang dilakukan berhasil meningkatkan penjualan produk di

pasaran. Tetapi cobaan kembali datang dengan datangnya krisis ekonomi yang melanda

negara ini pada tahun 1997. Hal ini berdampak buruk pada Olympic. Beruntung Olympic saat

itu telah memiliki tenaga-tenaga profesional yang diakui sendiri oleh Au sangat handal,

sehingga bisnis Olympic masih dapat berjalan. Setelah masa-masa berat tersebut, produksi

Olympic kembali berputar. Saat ini, Olympic  Furniture sudah menjadi bagian hidup dari

konsumen Indonesia maupun luar negeri. Hal ini ditunjukkan dengan banyaknya cabang

Olympic di seluruh Indonesia dan terdistribusinya produk Olympic hampir ke 100 negara di

dunia.

3

Page 4: Company Visit - Olympic furniture

PT Cahaya Sakti Furintraco

PT Cahaya Sakti Furintraco (CSF) didirikan oleh Bpk. Au Bintoro di kota Bogor pada

tahun 1983 dengan jalur bisnis yang  ditempuh adalah memproduksi dan memasarkan

produk-produk meja belajar yang bersifat knockdown furniture yang mengadopsi Olympic

Furniture sebagai brand name-nya.

Untuk memperluas jariungan pemasaran dan distribusi pada tahun 1986 didirikan PT

Cahaya Sakti Multi Intraco (CASMI). Perluasan pemasaran dan distribusi tersebut disertai

dengan perluasan kelompok dan tipe produkny, mulai dari Bedroom set ke Living Room set

ke Children set, dan Office set dengan tujuan mengakomodasi meningkatnya permintaan

terhadap produk-produk knockdown untuk rumah tangga maupun perkantoran.

Saat ini Olympic Furniture sudah menjadi salah satu bagian hidup dari konsumen

Indonesia maupun luar negeri. Hal ini ditunjukkan dengan adanya lebih dari 50 cabang

Olympic di seluruh Indonesia yang mendistribusikan ke lebih dari 3.000 toko, baik

Traditional Retail Outlet maupun Modern Retail Outlet, dan pendistribusian ke lebih 100

negara di seluruh pelosok dunia.

Mengetahuinya  pentingnya  terpenuhinya  permintaan  konsumen, CASMI

memasarkan dan mendistrbusikan produk-produk sejenis dengan merk/brand berbeda yang

sesuai dengan keadaan pasar, antara lain: Solid Furniture, Albatros, Procella, Olympia,

Jaliteng, Grafier, dan Audiopro.

1.2 Group Perusahaan

PT Furnimart Mebelindo Sakti

Furnimart merupakan divisi Retail Bisnis Olympic yang berdiri sejak tahun 2006.

Toko pertama dibuka di Kota Bogor. Pertumbuhan toko terus meningkat hingga menjadi 100

toko yang tersebar di lebih 49 kota dan 11 Propinsi, di pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan dan

Sulawesi.

Furnimart Hadir untuk memberikan solusi kepada konsumen dengan menghadirkan

pilihan furniture dan disain yang beragam. Ditoko ini konsumen dapat menemukan

bermacam merek dari produk Furniture. Furnimart juga menghadirkan Produk Ekslusif yang

tidak didapatkan di toko lain.

4

Page 5: Company Visit - Olympic furniture

Pada awal Tahun 2011, Brand toko berubah. Sesuai dengan tuntutan masyarakat dan

kondisi pasar, logo Furnimart berganti dengan bentuk yang lebih " Tegas, Elegan dan

simple". Dengan Mengusung tagline " Modern and Simple Living", produk furniture

furnimart mengalami perkembangan disain dimana disain tersebut menjadi lebih modern dan

lebih simple, baik dari segi bentuk, warna, perawatan dan suasana yang ditampilkan. Sesuai

dengan perkembangan itu pulalah, Furnimart Hadir di Mall Artha Gading sebagai toko

pertama dalam Mall sebelum menyebar ke Mall lainnya. 

Toko Furniture Furnimart berada dibawah naungan PT. Furnimart Mebelindo Sakti

(FMS). Selain Toko Furnimart, PT. FMS juga mengelola Toko Furniture MER. Selain

mengelola sendiri toko toko Furniture ini, sistem waralaba juga telah diterapkan. Sehingga

bagi orang, komunitas atau badan usaha yang hendak membuka toko furniture tidak perlu

repot memulai, dengan bekerjasama, toko furniture sudah dapat diwujudkan dengan segera.

1.3 Visi, Misi, dan Filosofi Perusahaan

Visi

Menjadi Organisasi Perusahaan Furniture yang Komprehensif dan Integratif serta Berkelas

Dunia.

Olympic Group memiliki komitmen menjadi satu-kesatuan perusahaan, yang terdiri dari

berbagai pilar bisnis furniture, yang menyeluruh dan terpadu, serta memenuhi standar

organisasi perusahaan tingkat global terutama dalam kapasitas budaya kerja, bisnis, sistem,

dan sumber daya.

Misi

Memberikan Keunggulan Kinerja Dan Keharmonisan Kerjasama Bagi Relasi Bisnis Serta

Kemaslahatan Untuk Semua Pihak Yang Berkepentingan.

Olympic Group memiliki komitmen melakukan maksimalisasi dan optimalisasi berbagai

aspek dalam bisnis furnitur, untuk memberikan keunggulan komparatif dalam rangka

mencapai kinerja tertinggi dan keharmonisan kerjasama bagi relasi bisnis, serta kemanfaatan

5

Page 6: Company Visit - Olympic furniture

terbaik bagi semua pihak yang berkepentingan, meliputi : Share Holder, Employee,

Customer, Consumer, Retired Employee, Social and Environment, Business Partner,

Government and Nation.

Filosofi

THE BEST GENERATION CONDUCTING FOR THE BEST REGENERATION. Generasi

yang terbaik melakukan alih generasi dengan tata cara yang terbaik, untuk melahirkan

generasi penerus yang terbaik

Filosofi Organisasi terdiri dari 3 Bagian terangkai dalam 1 kesatuan

Generasi yang terbaik : Generasi yang terbaik hendaknya memiliki komitmen untuk

melakukan perbaikan terus menerus secara sistemetis guna mencapai keunggulan komperatif

dalam berbagai aspek

Melakukan alih generasi dengan tata cara yang terbaik : Setiap generasi hendaknya memiliki

komitmen untuk melakukan proses alih generasi melalui tata cara yang tepat, lancar dan

efektif.

Untuk melahirkan generasi penerus yang terbaik : Setiap generasi hendaknya memiliki

komitmen untuk melakukan investasi diri agar memiliki nilai-nilai kebajikan yang

membanggakan

1.4 Award

2006-2009PRIMANIYARTA

Primaniyarta merupakan penghargaan yang diberikan oleh Badan

Pengembangan Ekspor Nasional (BPEN) kepada para eksportir

nasional yang mencatatkan prestasi terbaik dalam ekspor non-migas.

6

Page 7: Company Visit - Olympic furniture

2006-2012IMAC

Indonesia Most Admired Companies (IMAC) Award 2012 merupakan

penghargaan yang diberikan oleh Majalah Bloomberg Bussinessweek dan

Lembaga Konsultan Frontier kepada perusahaan yang memiliki citra positif

terhadap produk dan layanannya. Penghargaan ini diberikan setelah

melakukan penilaian dengan mengacu pada beberapa kriteria yaitu, Quality, Performance,

Responsibility dan Attractiveness.

2002-2013TOP BRAND AWARD

Top Brand Award merupakan penghargaan yang diberikan untuk merek

dianggap sebagai "TOP". "TOP" kriteria berdasarkan pada survei yang

dilakukan oleh Frontier Consulting Group. Top Brand Index

diformulasikan berdasarkan 3 variabel: Mind Share, Market Share dan

Commitment Share.

2006-2012INDONESIA BEST BRAND AWARD (IBBA) PLATINUM

Olympic Furniture menerima penghargaan dari Indonesia Best Brand

Award (IBBA) 2011 didalam kategori Furniture. Jenis Penghargaan IBBA

2011 yang diberikan kepada Olympic Furniture adalah IBBA 2011 –

Platinum, yang artinya delapan tahun berturut-turut Olympic Furniture

mampu mempertahankan kepercayaan dan memenuhi dengan baik kebutuhan konsumen akan

produk furniture.

2007-2012SOLO BEST BRAND INDEX (SBBI)

Olympic Furniture kembali mendapatkan SBBI (Solo Best Brand

Index) di tahun 2011 ini. Survey dilakukan oleh SOLO POS

bekerjasama dengan Optima Solusi Indonesia (OPSI) dan Program

Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP)

7

Page 8: Company Visit - Olympic furniture

Universitas Sebelas Maret (UNS). Berdasarkan hasil survey selama 3 (tiga) bulan, terhitung

Bulan Maret sampai dengan Mei 2011, terhadap 1.500 responden, Merk Olympic Furniture

kembali menjadi Pemenang didalam kategor Kategori elektronik dan perlengkapan rumah

tanggai.

2002-2010ICSA

Penghargaan ICSA adalah apresiasi terhadap merek yang berhasil

memberikan kepuasan di mata masyarakat Indonesia. Penghargaan

berdasarkan survei Frontier Consulting Group dan majalah SWA di Jakarta,

Bandung, Semarang, Surabaya, Makassar dan Medan.

2005-2008E-COMPANY AWARD

Penghargaan ini diberikan kepada perusahaan terbaik yang mengimplementasikan teknologi

informasi yang terbukti mampu meningkatkan kinerja bisnis perusahaan.

2002-2006IGDS

Penghargaan IGDS diberikan oleh Pemerintah kepada perusahaan atau desainer yang telah

melakukan upaya menghasilkan desain produk sesuai performa desain dan

memenuhi kriteria good design.

2006-2008SNI AWARD

Penghargaan SNI Award merupakan salah satu penghargaan tertinggi yang

diberikan oleh Pemerintah kepada Perusahaan maupun industri Nasional

yang konsisten menerapkan standar SNI.

8

Page 9: Company Visit - Olympic furniture

2012SOCIAL MEDIA AWARD

Social Media Award diberikan kepada merek – merek yang paling banyak

memperoleh pembicaraan/sentimen positif di situs social media. Metode

pengukurannya mengacu pada EMSS Index (earned media share of voice by

sentiment) dengan cara menghitung pembicaraan positif suatu merek

ditambah persentase pembicaraan netral, dan dikurangi pembicaraan negatif.

9

Page 10: Company Visit - Olympic furniture

BAB 2 ISI

2.1 Tentang Pabrik

Berlokasi di Bogor dengan luas kawasan industri sebesar 16 ha, 10 ha diantaranya

adalah working area / gedung yang didukung oleh suasana asri menjadikan Olympic sebuah

perusahaan yang peduli pada lingkungan, baik pabrik maupun sekitarnya.

Untuk Menjaga mutu produk yang dihasilkan, proses produksi menggunakan mesin-

mesin dengan teknologi tinggi yang

pengoperasiannya menggunakan

sistem secara otomatis. Didukung oleh

tenaga-tenaga ahli yang terampil dan

berpengalaman mulai dari proses

Laminating, Cutting, Shaping, Edge

Banding, Boring, Finishing sampai

dengan Packing, tentunya Produk

Furniture Olympic menjadi lebih presisi, rapi, dan jauh lebih berkualiatas.

Olympic Group merupakan perusahaan furniture satu-satunya yang menyediakan

fasilitas laboratorium yang berfungsi untuk menganalisa dan mengembangkan produk

sebagai jawaban atas keluhan pelanggan terhadap produk, sehingga para pelanggan dapat

mencapai kepuasan terhadap produk.

Mengetahui bahwa faktor Sumber Daya Manusia adalah kunci terpenting dalam

keberhasilan suatu organisasi, Olympic Group mengkonsentrasikan padas pengembangan

Sumber Daya Manusia sebagai “aset” yang paling berharga yang harus dikembangkan.

Olympic Group menyediakan fasilitas gedung olahraga setiap harinya setelah jam

kerja. Olympic Group menyediakan poliklinik, yang langsung dibawah tanggung jawab

dokter medis. Poliklinik ini tidak terbatas pada personel Olympic tetapi terbuka juga untuk

masyarakat sekitarnya. Olympic Group juga menyediakan sarana ibadah yang dapat

dimanfaatkan sewaktu-waktu pelaksanaan ibadah.

10

Page 11: Company Visit - Olympic furniture

Olympic Group memiliki keyakinan bahwa dengan berlandaskan tubuh yang sehat

dan iman yuang kuat akan memberikan ketenangan dan keberhasilan dalam menjalankan

setiap tugas dan pekerjaan.

2.2 Proses Produksi

Olympic Group menggunakan kayu karet sebagai bahan dasar dari material yang digunakan untuk membuat furniture. Material ini kemudian dapat dibedakan menjadi dua, yaitu Particle Board (PB) dan Medium Density Fibreboard (MDF). Perbedaan dari kedua material ini sebenarnya hanya terletak pada tingkat kerapatannya, dimana MDF memiliki kerapatan yang lebih baik dari particle board. Sehingga produk yang dihasilkan MDF memiliki kualitas produk yang lebih baik dan harga yang lebih tinggi daripada yang dihasilkan particle board.

Particle Board Medium Density Fibreboard

Proses produksi dimulai dari:

- Proses Laminating : Proses melapisi foil pada lembaran

material (PB/MDF) dengan menggunakan mesin pelapis

(Hot press/Cool press). Sebelum dibawa ke proses

selanjutnya, material yang dilapisi foil harus dibiarkan

selama 2 jam (adding time) agar foil dapat melekat

dengan sempurna ke material. Waktu tunggu ini

tergantung dari jenis lem yang digunakan. Foil yang

digunakan dalam proses ini adalah foil yang tidak tembus air.

11

Page 12: Company Visit - Olympic furniture

- Proses Cutting : Proses memotong lembaran PB/MDF menjadi ukuran komponen

yang diinginkan (sesuai dengan BPP dan KAP) dengan menggunakan mesin yang

dioperasikan secara computerized atau semi automatic.

- Proses Shaping : Proses membentuk komponen dengan membuang sebagian kecil

material secara manual.

- Proses Edge Banding : Proses melapisi bagian sisi komponen dengan menggunakan

mesin penempel lurus maupun lengkung.

- Proses Boring : Proses membuat lubang pada komponen dengan jarak dan diameter

yang telah ditentukan.

- Proses Finishing : Proses penyempurnaan akhir pada produk.

- Proses Packing : Proses pengemasan produk.

2.3 Cost by Olympic

Dalam menentukan besar biaya yang digunakan, Olympic menggunakan pendekatan

Standar Costing, yaitu pembebanan harga pokok kepada produk atau jasa tertentu yang

ditentukan di muka dengan cara menentukan besarnya biaya standar dari biaya bahan baku,

biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead pabrik untuk mengolah satu satuan produk

atau jasa tertentu.

12

Page 13: Company Visit - Olympic furniture

Pada dasarnya di dalam Harga Pokok Standar terdiri dari 3 aktivitas yaitu :

- Penentuan Standar

- Pengumpulan biaya yang sesungguhnya terjadi

- Analisis selisih biaya standar dengan biaya sesungguhnya.

Manfaat Harga Pokok Standar untuk:

- Perencanaan dan penyusunan anggaran

- Pembuatan keputusan tentang harga jual produk, strategi pengembangan produk dan

lain sebagainya.

- Pengendalian biaya.

- Menilai hasil pelaksanaan.

- Meningkatkan kesadaran akan pentingnya penghematan biaya.Menerapkan

Management by objective (MBO).

- Membebankan biaya yang telah dikeluarkan ke produk selesai dan persediaan produk

dalam proses.

- Menekan biaya administrasi dengan menyederhanakan prosedur akuntansi.

- Menyajikan laporan biaya dengan cepat.

13

Page 14: Company Visit - Olympic furniture

BAB 3 PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Olympic Group didirikan di kota Bogor pada tahun 1983 dengan jalur bisnis yang

ditempuh adalah memproduksi dan memasarkan produk-produk meja belajar yang bersifat

knockdown furniture dengan mengadopsi Olympic Furniture sebagai brand name-nya.

Untuk memperluas jaringan pemasaran dan distribusi pada tahun 1986 didirikan PT

Cahaya Sakti Multi Intraco. Bapak Au Bintoro selaku Chairman Olympic Group menganggap

pentingnya perluasan pemasaran dan distribusi tersebut juga perlu disertai dengan perluasan

kelompok dan tipe produk-produknya, mulai dari Bed Room Set, Living Room Set, Children

Set, Kitchen Set, dan Office Set, dengan tujuan untuk mengakomodasi meningkatnya

permintaan terhadap produk-produk knockdown untuk rumah tangga maupun perkantoran.

Saat ini Olympic Furniture sudah menjadi salah satu bagian hidup dari Konsumen

dalam maupun luar negeri. Hal ini ditunjukan dengan adanya lebih dari 70 cabang Olympic

diseluruh Indonesia yang mendistribusikan ke lebih dari 3600 toko, baik Traditional Retails

Outlet maupun Modern Retails Outlet, dan pendistribusian ke lebih dari 100 negara dipelosok

dunia.

Mengetahui pentingnya pemenuhan permintaan konsumen, PT Cahaya Sakti Multi

Intraco memasarkan dan mendistribusikan produk-produk sejenis dengan merk / brand yang

berbeda, yang sesuai dengan keadaan pasar, seperti: Albatros, Solid , Princess, Olympia, &

Inovative. Keberhasilan Olympic Group dimata masyarakat Indonesia sebagai Indonesia Best

Knock Down Furniture dibuktikan dengan diterima berbagai penghargaan dari Indonesia

maupun Luar Negeri.

3.2 Kritik dan Saran

Kritik serta saran yang membangun sangat diharapkan untuk penyempurnaan karya

tulis ini. Terima Kasih.

14