Upload
rtzulfa
View
27
Download
2
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Contoh SAP tentang diare
Citation preview
Senin, 01 April 2013SATUAN ACARA PENYULUHAN diare
SATUAN ACARA PENYULUHAN( SAP )
POKOK BAHASAN : MEMAHAMI PENYAKIT DIARE PADA ANAKSUB POKOK BAHASAN: 1. PENGERTIAN DIARE.2. PENYEBAB DIARE3. TANDA DAN GEJALA DIARE4. CARA PENULARAN5. CARA MENANGGULANGI6. CARA MENCEGAH TERJADINYA DIARE
SASARAN: ORANG TUA PASIENHARI/TANGGAL/JAM: SELASA, 24 APRIL 2012TEMPAT : RUANG POLI ANAK
1. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUMSetelah diberikan penyuluhan diharapkan orang tua pasien atau keluarga memahamitentang penyakit diare pada anak.
2. TUJUAN INTRUKSIONAL KHUSUSSetelah diberikan penyuluhan diharapkan orang tua atau keluarga dapat :1. Menjelaskan pengertian diare.2.Menjelaskan penyebab diare3. Menjelaskan tanda dan gejala diare4. Menjelaskan cara penularan5. Menjelaskan cara menanggulangi6. Menjelaskan cara mencegah terjadinya diare.
3. POKOK MATERISesuai dengan TIK
4.KEGIATAN PENYULUHAN
NoHARI/TANGGALLANGKAH PENYULUHANMETODEMEDIA
1Selasa , 24 Maret 2012PembukaanCeramah dan Tanya jawabLeaflet
2Selasa , 24 Maret 2012IntiCeramah dan Tanya jawabLeaflet
3Selasa , 24 Maret 2012PenutupCeramah dan Tanya jawabLeaflet
.5. SUMBERFKUI. 2007. ILMU KESEHATAN ANAK. Jakarta : Infomedika Jakartahttp://habangputih.blogspot.com/2009/12/diare-dan-demam.html
6. EVALUASI
Prosedur: Post testJenis test: Pertanyaan secara lisanButir soal: 6 soal1. Jelaskan pengertian diare.2. Jelaskan penyebab diare3. Jelaskan tanda dan gejala diare4. Jelaskan cara penularan5. Jelaskan cara menanggulangi6. Jelaskan cara mencegah terjadinya diare.
MATERI PENYULUHAN
1.PengertianDiare adalah suatu kondisi buang air besar yang tidak normal yaitu lebih dari 3 kali sehari dengan jenis tinja yang encer dapat disertai atau tanpa disertai darah atau lendir.2.Penyebab DiarePenyebab diare banyak disebabkan oleh kuman dan keracunan makanan
3.Tanda dan Gejala Diare- Kadang kadang disertai panas- anak/bayi cengeng gelisah tidak mau makan serta haus-Gelisah- Dehidrasi- Berak terus menerus kadang disertai muntah-Kesadaran menurun4. Cara penularanTerutama ditularkan melalui air dan makanan yang telah tercemaratau mengandung kuman dan penyebab diare karena kebiasaan hidup tidak sehat.- Buang air besar dan tinja disembarang tempat- Tidak cuci tangan dengan sabun setelah selesai buabg air besar- Menggunakan air yang kurang bersih- Sering memberikan susu botol pada bayi
5.Cara menanggulanginya- Berikan segera banyak minum air teh,larutan gula garam,sayur,sop, atau oralit yang terbaik- Jangan dipusakan,teruskan pemberian makan terutama ASI dan makanan pendamping ASI oleh bayi- Mencari pengobatan lanjutan pengobatan ke puskesmas,apabila tidak membaik selama 2 hari* Diare terus menerus* Ada muntah berulang* Demam* Tidak mau makan* Kelihatan sangat haus* Ada darah dalam tinja6.Cara Mencegah Diare.Cara untuk mencegah diare antara lain adalah sebagai berikut :- Berikan ASI pada bayi sampai 2 umur 2 tahun-Pemberian makanan pendamping ASI setelah bayi berumur 4 bulan-Penggunaan air bersih yang cukup- Cuci tangn pakai sabun setelah BAB- Penggunaan kaskus sehat- Jangan makan di sembarang tempat.- Menggunakan air bersih yang cukup.- Imunisasi campak pada bayi umur 9 bulanDiposkan olehDewi Citra Mariadi06.04 SATUAN ACARA PENYULUHAN
Pokok Bahasan :Memahamipenyakitdiare pada anak(system pencernaan)Sub Pokok Bahasan:Pencegahan dan penatalaksanaan diareSasaran :KeluargapasienHari/Tanggal :Sabtu, 29 Desember 2012Waktu :10.00 - 11.00 WITATempat :RuangKaswari
I. LATAR BELAKANGDiare masih merupakan masalah kesehatan masyarakat di negaraberkembang. Di Indonesia diare merupakan penyebab utama morbiditas danmortalitas pada anak balita. Menurut hasil penelitian Akhmad Sofian pada tahun2009 menunjukkan 116 anak usia 1-3 tahun menderita diare cair akut sebesar66,38%, diare disertai lendir dan darah sebanyak 33,62% dimana penderita diarelaki-laki 61,21% dan perempuan 38,79%. Menurut WHO, diare membunuh 2juta anak di dunia setiap tahun sedangkan di Indonesia menurut Surkesnas (2001) diare merupakan salah satu penyebab kematian kedua terbesar pada balita.Berdasarkan data-data di atas, tidak bisa dipungkiri bahwa diare masihmenjadi permasalahan dalam masyarakat khususnya keluarga di Indonesiahingga terkadang diare dianggap sebagai hal yang sepele. Padahal kalau tidakditangani dengan cepat dan tepat diare akan mengancam nyawa bagipenderitanya.Kurangnya informasi tentang kebersihan lingkungan maupunmakanan yang dikonsumsi serta gaya hidup yang kurang bersih menjadi salahsatu faktor penyebab diare. Keluarga sebagai unit terkecil dari masyarakat mempunyai peranan pentingdalam menanggulangi penyakit diare ini. Apabila ada salah satu anggotakeluarga yang terkena diare maka dari keluargalah yang harus memberikanpertolongan pertama terhadap penderita. Namun tidak semua keluarga paham dan mau melakukan perannya untuk menanggulangi penyakit diare ini denganberbagai alasan, salah satunya adalah kurangnya informasi mengenai diare danjuga cara penanganan pada penyakit ini.Oleh sebab itu, kami menyusun satuan acara penyuluhan ini guna memberikaninformasi kepada masyarakat, khususnya keluarga yang nantinya diharapkandapat menambah pengetahuan keluarga terhadap penanganan diare sehinggakeluarga mampu mengaplikasikan informasi yang didapat untuk mencegahterjadinya penyakit diare di keluarga.
II. TUJUAN UMUMSetelah diberikan penyuluhan diharapkankeluargapasien memahamitentang penyakitdiare pada anak.
III. TUJUAN KHUSUSSetelahMengikutipenyuluhanselama 10-15 menitdiharapkan keluargapasiendapat1. Menyebutkanpengertian diare.2. Menyebutkan penyebab diare3. Menyebutkan tanda dan gejala diare.4. Menyebutkan tindakan bila anak diare.5. Menyebutkan cara mencegah terjadinya diare.
IV. METODECeramah, diskusi/tanya jawab
V. MEDIALeaflet,LCD, Flip Chart.
VI. ISI MATERI(materi lengkap terlampir)1.Definisi (pengertian) diare2.Penyebab diare3.Tanda dan gejala diare4.Tindakan bila anak mengalami diare5.Pencegahan diare
VII. PROSES PELAKSANAANNoKegiatanRespon Pasien/KeluargaWaktu
1Pendahuluana.Memberi salamb.Menyampaikan pokok bahasanc.Menyampaikan tujuand.Melakukan apersepsiMenjawab salamMenyimakMenyimakMenyimak3 menit
2IsiPenyampaian materi tentang:a.Definisi (pengertian) Diareb.Penyebab Diarec.Tanda dan gejala Diared.Tindakan bila anak mengalami diaree.Pencegahan diare
MemperhatikanMemperhatikanMemperhatikanMemperhatikanMemperhatikan9 menit
3Penutupa.Diskusib.Kesimpulanc.Evaluasid.Memberikan salam penutupAktif bertanyaMemperhatikanMenjawab pertanyaanMenjawab salam3 menit
VIII.ORGANISASI1.Sekretaris :Yuli Parwati2.Moderator :Yuni Dwi Antari3.Penyaji :Yunita Kartika Dewi4.Fasilitator :Yoga Pratama5.Observer :Yosua Edwin Arybowo
IX. SETTING TEMPAT
PESERTA
PESERTA
X. EVALUASIa.Struktur :1)Media yang digunakan dalam acara penyuluhan semuanya lengkap2)Materi disiapkan dalam bentuk makalah dan dibuat dalam laetflat serta disajikan dengan clip cart agar penyampaian kepada pasien dan keluarga pasien lebih mudah.
b.Proses penyuluhan :1)Penyuluhan kesehatan tentang TBC berjalan dengan baik, pasien dan keluarga dapat memahami penyuluhan yang diberikan.2)Di dalam proses penyuluhan diharapkan terjadi interaksi
c.Hasil penyuluhan1)Peserta penyuluhan dapat memahami dari apa yang disampaikan dan mampu menjawab pertanyaan yang diberikan oleh penyuluh.
XI. REFERENSI:
FKUI. 2007. ILMU KESEHATAN ANAK. Jakarta : Infomedika Jakartahttp://habangputih.blogspot.com/2009/12/diare-dan-demam.html
MATERI PENYULUHAN
I.PengertianDiare adalah suatu kondisi buang air besar yang tidak normal yaitu lebih dari 3 kali sehari dengankarakteristikyang encer dapat disertai atau tanpa disertai darahdanlendir.
II.Jenis Diarea.Diare akut : terjadi selama 3-5 harib.Diare berkepanjangan : berlangsung antara 7-14 haric.Diare kronik : berlangsung lebih dari 14 hari
III.Penyebab DiarePenyebab diare adalah sebagai berikut :1.Infeksi: virus, bakteri, parasit.2.Makanan : basi, beracun, alergi terhadap makanan.3.Gangguan penyerapan makanan : tidak toleransi terhadap karbohidrat, lemak atau protein.4.Sistem kekebalan tubuh menurun.5.Psikologis : rasa takut dan cemas.
IV.Tanda dan Gejala Diare a.Mula-mula anak/bayi cengeng gelisah, suhu tubuh meningkat, nafsu makan berkurang.b.Sering buang air besar > 3X dengan bentuk cair atau encer, kadang disertai mual dan muntahc.Terdapat tanda dan gejala dehidrasi yaitu ubun-ubun cekung dan mata cowong, Kelenturan kulit menurun,kulit kering, merasa haus, bibir kering dan penurunan berat badan.d. Anus dan sekitarnya lecet karena seringnya BABe.Frekuensi kencing menurun : Disebabkan karena terjadi kekurangan cairan dalam tubuh
V.Cara Penanganan Diarea.Khususnya untuk ibu yang masih menyusui diharapkan menghindari makanan yg berminyak, pedas,mengandung gas, (ibu harus lebih memperhatikan dan menjaga pola makan)b.Dapat dimulai di rumah dengan minum: larutan gula garam, larutan oralit, tetap minum ASI (bayi). Larutan gula garam dibuat dengan cara air matang sebanyak 250cc dicampur dengan 2 sendok teh gula dan 1 sendok teh garam.c.Tetap makan dan minum.d.Istirahat yang cukup.e.Bila masih diare segera bawa ke Puskesmas atau rumah sakit terdekat.
VI.Kebutuhanoralit sesuai kelompok umur :UmurSetiap MencretJumlah oralit yang disediakan di rumah
< 1 tahun gelas400 ml/hari (2 bungkus)
1 - 4 tahun1 gelas600-800 ml/hari (3-4 bungkus)
5 12 tahun11/2gelas800-1000 ml/hari (4-5 bungkus)
Dewasa3 gelas1200-2800 ml/hari (6-10 bungkus)
Catatan: 1 bungkus oralit = 1 gelas = 200 ml:Perkiraan oralit untuk kebutuhan 2 hari.
VII.Cara Mencegah Diare.Cara untuk mencegah diare antara lain adalah sebagai berikut :1.Pemberian ASIeksklusif 4s/d6 bulan2.Mencuci tangan setelah buang air besar, sebelum memasak, mengolah makanan dan makan, sebelum memberi makan pada anak-anak.3. Mencuci payudara dengan air hangat sebelum memberikan ASI pada anak4. Khususnya pada ibu yg bekerja/setelah bepergian, sebelum memberikan ASI Pada anak alangkah baiknya payudara dibersihkan terdahulu dan ASI dibuang sedikit.5.BAB pada tempatnya.6.Jangan makan di sembarang tempat.7.Menggunakan air matang untuk minum.8.Memperkuat daya tahan tubuh : ASI minimal 2 tahun pertama, meningkatkan status gizi,dan imunisasi.9.Meletakkan makanan ditempat tertutup
HasilPertanyaan(diskusi):1.Diare muncul itu bagaimana?Pertama disebabkan dari bakteri, virus, dan jamur. Selain itu, makanan basi juga dapat menyebabkan diare, kemampuan tubuh tidak dapat menerima makanan yang mengandung karbohidrat, lemak dan dll.
2.Bagaiman pencegahannya?Pemberian ASI eksklusif 4 s/d 6 bulan, mencuci tangan setelah buang air besar, sebelum memasak, mengolah makanan dan makan, sebelum memberi makan pada anak-anak, mencuci payudara dengan air hangat sebelum memberikan ASI pada anak, khususnya pada ibu yg bekerja/setelah bepergian, sebelum memberikan ASI pada anak alangkah baiknya payudara dibersihkan terdahulu dan ASI dibuang sedikit, BAB pada tempatnya, jangan makan di sembarang tempat, menggunakan air matang untuk minum, memperkuat daya tahan tubuh : ASI minimal 2 tahun pertama, meningkatkan status gizi,dan imunisasi., serta meletakkan makanan ditempat tertutup.
Kesimpulan:Dari penyuluhan yang dilakukan dapat saya simpulkan diare disebabkan dari bakteri, virus, dan jamur. Selain itu, makanan basi juga dapat menyebabkan diare, kemampuan tubuh tidak dapat menerima makanan yang mengandung karbohidrat, lemak dan dll.Pemberian ASI eksklusif 4 s/d 6 bulan, mencuci tangan setelah buang air besar, sebelum memasak, mengolah makanan dan makan, sebelum memberi makan pada anak-anak, mencuci payudara dengan air hangat sebelum memberikan ASI pada anak, khususnya pada ibu yg bekerja/setelah bepergian, sebelum memberikan ASI pada anak alangkah baiknya payudara dibersihkan terdahulu dan ASI dibuang sedikit, BAB pada tempatnya, jangan makan di sembarang tempat, menggunakan air matang untuk minum, memperkuat daya tahan tubuh : ASI minimal 2 tahun pertama ; meningkatkan status gizi ;dan imunisasi, serta meletakkan makanan ditempat tertutup.