Upload
bela-riski-dinanti
View
212
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/18/2019 Da Ticnjauan 222
1/26
REFERAT
DERMATITIS ATOPIK
Oleh :
Aditya Hudiansyah
201310401011070
Pembimbing :
dr. Andri Catur Jatmik ! "#. $$
SMF ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN RSUD KAB. JOMBANG
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2015
1
8/18/2019 Da Ticnjauan 222
2/26
BAB I
PENDAHULUAN
%ermatitis at #ik &%A' meru#akan suatu #enyakit keradangan kulit yang
kr nik! ditandai dengan rasa gatal! eritema! edema! (esikel! dan luka #ada stadium
akut! #ada stadium kr nik ditandai dengan #enebalan kulit &likeni)ikasi' dan
distribusi lesi s#esi)ik sesuai )ase %A! keadaan ini *uga berhubungan dengan
k ndisi at #ik lain #ada #enderita atau#un keluarganya &+au,i -.! dkk.!200 '.
Penyakit ini dialami sekitar 10/20 anak. Pada 70 kasus dermatitis
at #ik umumnya dimulai saat anak/anak diba ah tahun dan 10 saat rema*a
de asa ( illiam H.C.! 200 '. 5mumnya e#is de #ertama ter*adi sebelum usia
12 bulan dan e#is de/e#is de selan*utnya akan hilang timbul hingga anak
mele ati masa tertentu. "ebagian besar anak akan sembuh dari eksema sebelum
usia tahun. "ebagian ke6il anak akan terus mengalami eksema hingga de asa.
%i#erkirakan angka ke*adian di masyarakat adalah sekitar 1/3 dan #ada anak
tahun sebesar 3!1 dan #re(alensi %A #ada anak meningkat /10 #ada 20/30
tahun terakhir &Judar ant .! 200 '.
Pada #enderita %A 30 akan berkembang men*adi asma! dan 3
berkembang men*adi rhinitis alergi. 8erdasarkan International Study of Ashma,
and Alergies in Children #re(alensi ge*ala dermatitis at #ik #ada anak usia enam
atau tu*uh tahun se*ak #eri de tahun #ertama ber(ariasi yakni kurang dari dua
#ersen di 9ran dan Cina sam#ai kira/kira 20 #ersen di Australia! 9nggris dan
"kandina(ia. Pre(alensi yang tinggi *uga ditemukan di Amerika. %i 9nggris! #ada
sur(ei # #ulasi #ada 17 0 anak/anak yang menderita %A dari usia satu sam#ai
lima tahun ditemukan kira/kira ;4 #ersen kasus ringan! 14 #ersen kasus sedang! 2
#ersen kasus berat & illiam H.C.! 200 '.
8/18/2019 Da Ticnjauan 222
3/26
Anak ="5 %r. " et m dida#atkan *umlah #asien %A mengalami #eningkatan
sebesar 11 #asien &;!14 ' #ada tahun 200 ! tahun 2007 sebesar 14; #asien
&11.0 ' sedangkan tahun 200; sebanyak 230 #asien &11. '
&?ulkarnain 9.! 200 '. Pre(alensi #ada anak laki/laki sekitar 20 ! 12 #ersen #ada
tahun/tahun sebelum studi! dan 1 anak #erem#uan &11 #ada tahun sebelum
tahun 2000' ( @ada J.! 2002'.
3
8/18/2019 Da Ticnjauan 222
4/26
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Defini i%ermatitis at #ik &%A' ialah keadaan #eradangan kulit kr nis dan residi)!
disertai gatal yang umumnya sering ter*adi selama masa bayi dan anak/anak!
sering berhubungan dengan #eningkatan 9g dalam serum dan ri ayat at #i
keluarga atau #enderita &%A! rhinitis alergi! dan atau asma br n6hial'
("ularsit "A B %*uanda A! 200 '.B. E!i"#"$i
Penyebab dermatitis at #ik tidak diketahui dengan #asti! diduga disebabkan
leh berbagai )akt r yang saling berkaitan &multi)akt rial'. +akt r intrinsik
beru#a #redis# sisi genetik! kelainan )isi l gi dan bi kimia kulit! dis)ungsi
imun l gis! interaksi #sik s matik dan disregulasi ketidakseimbangan
sistem sara) t n m! sedangkan )akt r ekstrinsik meli#uti bahan yang bersi)at
iritan dan k ntaktan! alergen hiru#! makanan! mikr rganisme! #erubahan
tem#eratur! dan trauma &+au,i - et al ! 200 '.
%. P&!"$ene i"am#ai saat ini #at l gi mau#un mekanisme yang #asti %A belum semuanyadiketahui! demikian #ula #ruritus #ada %A. @an#a #ruritus diagn sis %A tidak da#at ditegakkan. =asa gatal dan rasa nyeri sama/sama memiliki rese#t r ditaut derm e#idermal! yang disalurkan le at sara) C tidak bermielin ke sara) s#inal sens rik yang selan*utnya diteruskan ke talamus k ntralateral dank rteks untuk diartikan. =angsangan yang ringan! su#er)isial denganintensitas rendah menyebabkan rasa gatal! sedangkan yang dalam dan
berintensitas tinggi menyebabkan rasa nyeri. "ebagian #at genesis %A da#atdi*elaskan se6ara imun l gik dan n nimun l gik. 7
M'#!if&(!")* %A mem#unyai #enyebab multi )akt rial antara lain )akt r genetik! em si! trauma! keringat! imun l gik.
Re +"n I,'n Si !e,i(* @erda#at 9+-/g yang menurun. 9nterleukins#esi)ik alergen yang di#r duksi sel @ #ada darah #eri)er &interleukin 9 /4!9 / dan 9 /13' meningkat. Juga ter*adi sin #hilia dan #eningkatan 9g .
4
8/18/2019 Da Ticnjauan 222
5/26
I,'n"+&!"#"$i K'#i!* Pada %A! sel @ yang in)iltrasi ke kulit adalahC%4 =OD. "el @ ini menggunakan C A mau#un rese#t r lainnya untuk mengenali dan menyeberangi end telium #embuluh darah. %i #embuluhdarah #eri)er #asien %A! sel @ subset C%4D mau#un subset C%;D dari sel @dengan #etanda C ADC%4 =OD dalam status terakti(asi &C%2 D! C%40 D!H A%=D'. "el yang terakti(asi ini mengeks#resikan +as dan +as ligand yangmen*adi #enyebab a# #t sis. "el/sel itu sendiri tidak menun*ukkan a# #t siskarena mereka di#r teksi leh sit kin dan #r tein extracellular matrix& C
8/18/2019 Da Ticnjauan 222
6/26
tingkat ke#arahan yang berbeda! teta#i se6ara umum mereka mengalami # la
distribusi lesi yang seru#a ( ?ulkarnain 9.! 200 '.
$ulit #enderita %A umumnya kering! #u6at redu#! kadar li#id die#idermis
berkurang dan kehilangan air le at e#idermis meningkat. Penderita %A
6enderung ti#e astenik! dengan intelegensia diatas rata/rata!sering merasa
6emas! eg is! )rustasi! agresi)! atau merasa tertekan ( "ularsit ".A.! B
%*uanda A.! 200 '.
"ubyekti) selalu terda#at #ruritus.@erdiri atas 3 bentuk! yaitu:
1. 8entuk in)antil & 0 / 2 tahun'.
esi a al dermatitis at #ik mun6ul #ada bulan #ertama kelahiran!
biasanya bersi)at akut! sub akut! rekuren! simetris dikedua #i#i
&?ulkarnain 9.! 200 '. $arena letaknya didaerah #i#i yang berk ntak
dengan #ayudara! sering disebut eksema susu. @erda#at eritem berbatas
tegas! da#at disertai #a#ul/#a#ul dan (esikel/(esikel miliar! yang
men*adi er si)! eksudati)! dan berkrusta. @em#at #redileksi dikedua
#i#i! ekstremitas bagian )leks r! dan ekstens r
&
8/18/2019 Da Ticnjauan 222
7/26
G&,-&) * %ermatitis At #ik 9n)antil &"im#s n . .! B Hani)in J.
8/18/2019 Da Ticnjauan 222
8/26
Eambar 4.b.
Eambar 4.6.
Eambar 4a! b! 6: %ermatitis At #ik #ada Anak/anak &"im#s n
. .! B Hani)in J.
8/18/2019 Da Ticnjauan 222
9/26
menyertainya ialah Ger sis kutis! ikti sis! hi#erlinearis Palmaris et
#lantaris! # m) liks! #tiriasis alba! kerat sis #ilaris &beru#a #a#ul/#a#ul
miliar! ditengahnya terda#at lekukan'! dll. &
8/18/2019 Da Ticnjauan 222
10/26
G&,-&) /* tem#at #redileksi %A bentuk in)antil &Judar ant .! 200 '.
G&,-&) * tem#at #redileksi %A bentuk anak/anak &Judar ant .! 200 '.
10
8/18/2019 Da Ticnjauan 222
11/26
E. S!i$,&!& +& & e),&!i!i &!"+i(
@erda#at bebera#a gambaran klinis dan stigmata yang ter*adi #ada %A! yaitu:
I 34i!e e),&!"$)&+4i ,E resan #ada kulit #enderita %A akan menyebabkan kemerahan dalam
aktu 10/1 detik diikuti dengan (as k nstriksi yang menyebabkan
garis ber arna #utih dalam aktu 10/1 menit berikutnya.I Re&( i 6& ('#&) +&)& "(
8/18/2019 Da Ticnjauan 222
12/26
"ering di*um#ai #ada #enderita #enyakit alergi karena g s kan dan
garukan berulang *aringan di ba ah mata dengan akibat #erangsangan
melan sit dan #eningkatan timbunan melanin.I Hi+e)+i$,en!& i
@erda#at daerah hi#er#igmentasi akibat garukan terus menerus.I K'#i! (e)in$
$ulit #enderita %A umumnya kering! bersisik! #e6ah/#e6ah! dan
ber#a#ul ) likular hi#erkerat tik yang disebut kerat sis #ilaris. Jumlah
kelen*ar sebasea berkurang sehingga ter*adi #engurangan #embentukan
sebum! sel #engeluaran air dan Ger sis! terutama #ada musim #anas.
I De#&9e -#&n84Penyuntikan asetilk lin #ada kulit n rmal menghasilkan keluarnya
keringat dan eritema. Pada #enderita at #i akan ter*adi eritema ringan
dengan delayed blanch . Hal ini disebabkan leh (as k nstriksi atau
#eningkatan #ermeabilitas ka#iler.I Ke)in$&! -e)#e-i4&n
Penderita %A 6enderung berkeringat banyak sehingga #ruritus
bertambah.I G&! &n $&)'(&n -e)#e-i4&n
Penyuntikan bahan #ema6u rasa gatal &tri#sin' #ada rang n rmalmenimbulkan gatal selama /10 menit! sedangkan #ada #enderita %A
gatal da#at bertahan selama 4 menit.I V&)i& i ,' i,
8/18/2019 Da Ticnjauan 222
13/26
Hani)in dan bit, &1 77' menyusun #etun*uk yang sekarang diterima
sebagai dasar untuk menegakkan diagn sis %A
8/18/2019 Da Ticnjauan 222
14/26
/ i#atan in)ra rbital %ennie K < rgan
/ $ n*ungti(itis berulang
/ $erat k nus
/ $atarak subka#sular anteri r
/ Orbita men*adi gela#
/
8/18/2019 Da Ticnjauan 222
15/26
•
8/18/2019 Da Ticnjauan 222
16/26
iktam l atau ,in6 ksida dan ter batubara! yang di#akai diatas ster id
t #i6al berman)aat untuk meng bati eksema #ada ekstremitas ( Eraham
8.=.! 200 '.
$ rtik ster id t #ikal dalam *angka aktu lama da#at menyebabkan
e)ek sam#ing l kal &atr )i! striae! hi#ertrik sis! hi# #igmentasi!
teleangiektasis! dsb'.
8/18/2019 Da Ticnjauan 222
17/26
ii. + t tera#i
$ mbinasi 5MA dan 5M8 atau bersama #s ralen
&) t kem tera#i' da#at mem#erbaiki %A dan menyebabkan remisi
#an*ang! namun berisik menimbulkan #enuaan dini dan keganasan
kulit #ada #eng batan *angka #an*ang.
iii. Obat lainnya
"ikl s# rin! A,ati #rin! m )etil mik )en lat! met treksat!
inter)er n gamma! lain/lain &antag nis leuk trien! tim #entin!
imun tera#i alergen dan #r bi tik' &"ugit @. .! 200 '.
8. Pen$"-&!&n i !e,i( i. K")!i(" !e)"i
Hanya digunakan untuk meng bati eksaserbasi akut! dalam *angka
#endek! dan d sis rendah! diberikan berselang/seling atau diturunkan
#erlahan &tapering '! segera ganti dengan k rtik strer id t #ikal'.ii. An!i4i !&,in
%igunakan untuk membantu mengurangi rasa gatal yang hebat!
terutama malam hari! karena itu antihistamin yang di#akaimem#unyai e)ek sedati) misanyal hidr ksisin atau di)enhidramin.
iii. An!i infe( i5ntuk #eng batan k l ni ".aureus yang belum resisten da#at
diberikan eritr misin! asitr misin! atau klaritr misin! sedangkan
untuk yang sudah resisten diberikan dikl ksasilin atau generasi
#ertama se)al s# rin.i6. In!e)fe)"n
9+-/N diketahui menekan res# n 9g dan menurunkan )ungsi dan
#r li)erasi sel @h2. Peng batan dengan 9+-/N rek mbinan
menghasilkan #erbaikan klinis! karena da#at menurunkan *umlah
e sin )il t tal dalam sirkulasi. &"ularsit ".A.! B %*uanda A.! 200 '.
. Men$in &)i f&(!") +en8e!' : +)e i+" i i
8ila eksudasi berat atau stadium akut beri k m#res terbuka. 8ila
dingin da#at diberikan krim k rtik ster id ringan sedang. Pada lesi kr nis
17
8/18/2019 Da Ticnjauan 222
18/26
dan likeni)ikasi da#at diberikan sale# k rtik ster id kuat
&
8/18/2019 Da Ticnjauan 222
19/26
h me stasis @h1/@h2! sehingga kelangsungan kehamilan tidak terganggu
& ndaryant .! B Hars n A.! 2010'.
M. M&8&,7M&8&, ';i e)$i
Ada bebera#a 6ara untuk melakukan u*i kulit! yaitu 6ara intradermal!
u*i tusuk & prick test '! sel u*i g res & scratch test ' dan #a6th test &u*i tem#el'.
5*i g res sudah banyak ditinggalkan karena hasilnya kurang akurat.
1. U;i ('#i! in!)& e), "e*umlah 0!02 ml ekstrak alergen dalam 1 ml
sem#rit tuberkulin disuntikkan se6ara su#er)isial #ada kulit sehingga
timbul 3 mm gelembung. %imulai dengan k nsentrasi terendah yang
menimbulkan reaksi! kemudian ditingkatkan berangsur masing/masing
dengan k nsentrasi 10 kali li#at sam#ai menimbulkan indurasi /1 mm.
5*i intradermal ini seringkali digunakan untuk titrasi alergen #ada
kulit.@es alergi #engu*ian in*eksi intradermal tidak direk mendasikan
untuk #enggunaan rutin untuk aer allergens dan makanan! teta#i
mungkin untuk mendeteksi ra6un dan diagn sis alergi bat. 9ni memba a
resik lebih besar ana)ilaksis dan harus dilakukan dengan tenaga medis
yang berk m#eten melalui #elatihan s#esialis.
2. U;i !' '( 5*i tusuk da#at dilakukan dalam aktu singkat dan lebih
sesuai untuk anak. @em#at u*i kulit yang #aling baik adalah #ada daerah
( lar lengan ba ah dengan *arak sedikitnya 2 sentimeter dari li#at siku
dan #ergelangan tangan. "etetes ekstrak alergen dalam gliserin & 0
gliser l' diletakkan #ada #ermukaan kulit. a#isan su#er)isial kulit ditusuk
dan di6ungkil ke atas memakai lanset atau *arum yang dim di)ikasi! ataudengan menggunakan *arum khusus untuk u*i tusuk. kstrak alergen yang
digunakan 1.000/10.000 kali lebih #ekat dari#ada yang digunakan untuk
u*i intradermal. %engan menggunakan sekitar ml ekstrak #ada kulit!
dihara#kan risik ter*adinya reaksi ana)ilaksis akan sangat rendah. 5*i
tusuk mem#unyai s#esi)itas lebih tinggi dibandingkan dengan u*i
intradermal! teta#i sensiti(itasnya lebih rendah #ada k nsentrasi dan
# tensi yang lebih rendah. $ ntr l 5ntuk k ntr l # siti) digunakan 0!01
19
8/18/2019 Da Ticnjauan 222
20/26
histamin #ada u*i intradermal dan 1 #ada u*i tusuk. $ ntr l negati)
dilakukan untuk menyingkirkan kemungkinan reaksi derm gra)isme
akibat trauma *arum. 5ntuk k ntr l negati) digunakan #elarut gliserin.
Antihistamin da#at mengurangi reakti(itas kulit. Oleh karena itu! bat
yang mengandung antihistamin harus dihentikan #aling sedikit 3 hari
sebelum u*i kulit. Peng batan k rtik ster id sistemik mem#unyai
#engaruh yang lebih ke6il! 6uku# dihentikan 1 hari sebelum u*i kulit
dilakukan. Obat g l ngan ag nis Q *uga mem#unyai #engaruh! akan teta#i
karena #engaruhnya sangat ke6il maka da#at diabaikan. 5sia #asien *uga
mem#engaruhi reakti(itas kulit alau#un #ada usia yang sama da#at sa*a
ter*adi reaksi berbeda.
8/18/2019 Da Ticnjauan 222
21/26
3. 5*i g res kulit &"P@'adalah #r sedur yang memba a resik yang relati)
rendah! namun reaksi alergi sistemik telah dila# rkan. $arena test adalah
#erkutan! langkah/langkah #engendalian in)eksi sangat #enting.
• Pasien harus benar/benar dan te#at mengenai risik dan man)aat.
•
8/18/2019 Da Ticnjauan 222
22/26
4. Pat6h @es &@es @em#el'.
@es ini untuk mengetahui alergi k ntak terhada# bahan kimia! #ada
#enyakit dermatitis atau eksim. @es ini dilakukan di kulit #unggung. Hasil
tes ini baru da#at diba6a setelah 4; *am. 8ila # siti) terhada# bahan kimia
tertentu! akan timbul ber6ak kemerahan dan melenting #ada kulit.
"yarat tes ini :
1. %alam 4; *am! #asien tidak b leh melakukan akti(itas yang
berkeringat! mandi! # sisi tidur tertelungku#! #unggung tidak b leh
bergesekan.
2. 2 hari sebelum tes! tidak b leh minum bat yang mengandung
ster id atau anti bengkak. %aerah #ungung harus bebas dari bat
les! krim atau sale#.
. RAST
8/18/2019 Da Ticnjauan 222
23/26
7. Te P)"6"(& i.
@es ini digunakan untuk mengetahui alergi terhada# bat yang diminum!
makanan! da#at *uga untuk alergen hiru#! 6 nt hnya debu. @es #r ( kasi
untuk alergen hiru# dinamakan tes #r ( kasi br nkial. @es ini digunakan
untuk #enyakit asma dan #ilek alergi. @es #r ( kasi br nkial dan makanan
sudah *arang di#akai! karena tidak nyaman untuk #asien dan berisik
tinggi ter*adinya serangan asma dan sy k. tes #r ( kasi br nkial dan tes
#r ( kasi makanan sudah digantikan leh "kin Pri6k @est dan I$E
+e ifi( ,e!" e RAST.
5ntuk tes #r ( kasi bat! menggunakan met de %8PC &% uble 8lind
Pla6eb C ntr l' atau u*i samar ganda. 6aranya #asien minum bat dengan
d sis dinaikkan se6ara bertaha#! lalu ditunggu reaksinya dengan inter(al
1 K 30 menit.
%alam satu hari hanya b leh satu ma6am bat yang dites! untuk tes
terhada# bahan ,at lainnya harus menunggu 4; *am kemudian. @u*uannya
untuk mengetahui reaksi alergi ti#e lambat.
Ada sedikit ma6am bat yang sudah da#at dites dengan met de =A"@.
"emua tes alergi memiliki keakuratan 100 ! dengan syarat #ersia#an tes
harus benar! dan 6ara melakukan tes harus te#at dan benar.
BAB III
KESIMPULAN
Perkembangan dermatitis at #ik meru#akan hasil #er#aduan antara )akt r
genetik! lingkungan! imun l gis! dan )armak l gis. $arena semakin hari angka
ke*adian dermatitis at #ik ini semakin berkembang se*alan dengan kema*uan
tekn l gi! dan industri yang menghasilkan banyak # lutan dan iritan! maka
23
8/18/2019 Da Ticnjauan 222
24/26
langkah untuk men6egah dermatitis at #ik ini sangat berman)aat untuk men6egah
kenaikan #re(alensi dan dihara#kan dengan mengenali lebih dalam tentang
#enyakit dermatitis at #ik ini dihara#kan #ula da#at mengurangi angka kesakitan
yang ter*adi baik #ada masa in)antil! anak/anak mau#un de asa.
%A+@A= P5"@A$A
+au,i -.! "a itri! P han ".".! 200 . $ relasi antara Jumlah $ l ni
Staphylococcus Aureus B 9g s#esi)ik terhada# nter t ksin
"ta#hyl 6 66us Aureus #ada %ermatitis At #ik. %e#artemen "
8/18/2019 Da Ticnjauan 222
25/26
Judar ant .! 200 . %ermatitis At #ik. Children Allergy Clini6 9n) rmati nR
.Childrenallergi66lini6. rd#ress.6 m .
8udiastuti
8/18/2019 Da Ticnjauan 222
26/26
"im#s n . .! B Hani)in J.