Upload
yosep-merengues-los
View
3
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
DAFTAR PUSTAKA
1. Sudijono A. Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada. 2007:7-13
2. Soedijarto. Kurikulum, Sistem Evaluasi, dan Tenaga Pendidikan sebagai Unsur Strategis dalam Penyelenggaraan Sistem Pengajaran Nasional. Jurnal Pendidikan Penabur 2004;3:89-107
3. Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP). 2008. Prosedur Operasi Standar (POS) UjianNasional (UN) Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah (SMA/MA) Tahun Pelajaran 2008/2009. Jakarta:Dinas Pendidikan Nasional.
4. Arikunto S. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara. 2008:7-19 5. Nevid JS, Rathus SA, Greene B. Psikologi Abnormal. EdisiKelima. Jilid 1. Alih
bahasa: Jeanette Murad, dkk. Jakarta: Erlangga. 2005:163-66 6. Sadock, B.J., & Sadock, V.A. 2009. Kaplan &Sadock's Synopsis of Psychiatry:
Behavioral Sciences/Clinical Psychiatry,10th Edition. 7. Taylor,S.E. (2006). Health Psychology. Singapore: Mc.Graw Hill. Inc.8. Dorland, W. N. (2012). Kamus Saku Kedokteran Dorland (28 ed.). Editor. Yanuar
Budi Hartanto et al . Jakarta: EGC 9. Ngalim Purwanto. (2006). Psikologi Pendidikan, Bandung : PT. Remaja Rosda
karya10. Yusuf, S dan Nurihsan, J., 2007. Teori Kepribadian. Bandung : Pt Remaja Rosda
karya.
11. Hjelle, L.A. & Ziegler, D.J. 1992. Personality theories. 3rd edition. New York:
McGraw Hill
12. Field, Andy. Discovering Statistic Using SPSS, thrid edition. SAGE Publication.
2009. h 70
13. Wangmuba. Kecemasan dan Psikologi. Jakarta: Fakultas Psikologi Universitas
Indonesia. 2009.
14. Nadia G, Jeroen L. Cognitive coping strategies and symptoms of depression and
anxiety: a comparison between adolescents and adults. 2002.
15. Hawari, D. 2008. Manajemn Stres, Cemas, dan Depresi. Jakarta: Balai Penerbitan FK UI, pp: 18-19, 88, 130-131.
16. Nandi, A., Beard J.R., Galea S. 2009. Epidemiologi Untuk Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif di Bidang Kesehatan. Yogyakarta: Gadjah Mada Universitas Press, p:58.
17. Haryadi, Doddy. 2007. Perilaku bermasalah remaja muncul lebih dini.18. Lawrence, AP. Daniel Cervone, Oliver P. John. Psikologi Kepribadian Teori &
penelitian, Ed. 9. Kencana:Jakarta. 2004. h 300-90
19. Dorland, WAN. Kamus Kedokteran Dorland, edisi 29. Jakarta:EGC. 2002. h 600
20. Dalyono. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek Dan Psikologi Pendidikan.
Jakarta : Rineka Cipta; 2002. h 33-60
21. Goldberg, L.R. The development of markers for the Big-Five factor structure.
Psychological Assessment; 1992. h 4, 26-42
22. Atkinson, R., & Atkinson, R. Pengantar Psikologi (ed. 8). Jakarta: Erlangga; 1996.
h 33-45
23. Pervin, L.A., Cervone, D., John, O.P. Personality: Theory and Research. Hoboken.
NJ: Wiley. 2005. h 95-110
24. Anastasi A, Urbina S. Tes Psikologi Edisi ke Tujuh. Indeks : Jakarta. 2006, h. 401-
2
25. Friedman, H. S.& Schustack, M. W. Kepribadian Teori Klasik dan Riset. Modern
Jilid 1. Jakarta: Erlangga; 2008. h 18--35
26. Sobur, Alex. Psikologi Umum. Bandung: Pustaka Setia; 2013. h 40-71
27. Safitri, Rahma. Peran Kepribadian Big-Five dalam Gaya Manajemen Konflik
[Skripsi]. Fakultas Psikologi, Universitas Sumatera Utara. 2014. h 20-30
28. Azwar, S. Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka; 2012. h 5-50
29. Santrock, J.W. Psikologi Perkembangan. Edisi 11 Jilid 1. Jakarta: Erlangga. 2007
30. National Institute of Mental Health (NIH). Anxiety Disorder. US : NIH Publication
No. 09 3879. 2009.
31. Wiknjosastro, Hanifa. Ilmu Kebidanan. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono
Prawirohardjo. 2007.
32. Al-Mighwar,M. Psikologi Remaja. Bandung: CV Pustaka Setia. 2006.
33. Maramis, Willy F. Catatan Ilmu Kedokteran Jiwa. Edisi ke-2. Surabaya : Airlangga
University Press. 2009.
34. Kring, A.M., Johnson, S.L., Davison, G.C., & Neale, J.M. Abnormal psychology,
12th Ed. NJ: John Wiley & Sons. 2012
35. Savitri Ramaiah. Kecemasan Bagaimana Mengatasi Penyebabnya. Jakarta: Pustaka
Populer Obor. 2005.
36. Yustinus Semiun. Kesehatan Mental 2. Yogyakarta: Kanisius. 2006.
37. Ambarwati S. Gambaran Tarit Kepribadian, Kecemasan dan Stres serta Strategi
Coping pada Penderita Dispepsia Fungsional. [Jakarta]: Fakultas Psikologi
Universitas Indonesia; 2005.
38.