134
LAPORAN STUDI LAPANGAN "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA" DISUSUN OLEH : NEROLI FLEUR VIVIAN MM: 99250011 FAKtLTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POUTIK PROGRAM ACICIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 1999

"DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

  • Upload
    vunga

  • View
    232

  • Download
    9

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

LAPORAN STUDI LAPANGAN

"DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

DISUSUN OLEH :

NEROLI FLEUR VIVIAN

MM: 99250011

FAKtLTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POUTIKPROGRAM ACICIS

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG1999

Page 2: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

LEMBAR PERSETUJUAN

"DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

Dosen Pembimbing Malang, 18 Desember 1999Penulis

tiJ&9"t! tfirtmDrs. Oman Sukmana, M.Si. Neroli Fleur Vivian

MengetahuiKetufcfcrogram "ACICIS"UniVeratas Muhammadiyah Malang

Drs. HAJIabib, MA

Page 3: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

rvjasiV^ v^Wv

/

^

<•.-'•' ^

Page 4: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

>

w.

DAFTARISI

Halaman

LEMBAR PERSETUJUAN i

DAFTARISI ii

DAFTAR LAMPIRAN v

LEMBAR PERSEMBAHAN vi

KATAPENGANTAR vii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Krisis Moneter

A.1 Penyebab Krismon 1

A.2 Tinjauan Umum Krisis Moneter di Indonesia 4

A.3Masalah-masalah Lain Yang Memperdalam Dampak JCrisis

Moneter 5

A.4 Sumber Bantuan Untuk Mengatasi Krismon 5

B. Rumusan Masalah 6

C. Tujuan Studi Lapangan 7

D. Metodologi Laporan StudiLapangan

D.l Sumber Data

l.a Sumber Primer 8

l.b Sumber Sekunder 8

D.2 Teknik Pengumpulan Data

2.a RisetPustaka 9

2.b Riset Lapangan 9

BAB II ANALISA ANGKET: DAMPAK KRISMON TERHADAP

MAHASISWA

A.Universitas-Universitas Di Malang

A.1 Universitas Swasta

Universitas Muhammadiyah Malang 10

A.2 Universitas Negeri

Universitas Brawijawa 21

Page 5: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

B. Universitas-UniversitasDi Yogyakarta

B.1 Universitas Swasta

UniversitasMuhammadiyah Yogyakarta 29

B.2 Universitas Negeri

2.a. Universitas Gadjah Mada 40

2.b. Institut Seni Indonesia 48

C. Kesimpulan Analisa Angket 56

BAB III JALAN KELUAR: BEASISWA DAN PROGRAM BANTUAN

A. Universitas Muhammadiyah Malang

A.1 Beasiswa 58

A.2 Birokrasi 58

A.3 Program BantuanLainnya 59

B. UniversitasBrawijawa

B.l Beasiswa 59

B.2 ProgramBantuanLainnya 60

C. UniversitasGadjah Mada

C.1 Beasiswa 61

C.2 Program Bantuan Lainnya 62

C.3 Beasiswa Ke LuarNegeri 63

D.Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

D.l Beasiswa 64

E. Institut Seni Indonesia 65

F. Beasiswa Ke Luar Negeri

F.l Australian Development Scholarship 68

F.2 MC-HRD Proactive: Pendidikan Gratis di Jerman 69

BAB IV PEMERDCSAANKEABSAHANDATA

A. Angket 70

B. Wawancara 71

in

Page 6: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

BABV PENUTUP

A. Kesimpulan 72

B. Saran 73

DAFTARPUSTAKA 74

IV

Page 7: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

DAFTAR LAMPIRAN

A. Surat Keterangan UMM 76

B.Daftar Konsultasi Bimbingan Lapangan Mahasiswa ACICIS.... 77

C. Contoh Angket 78

D. Pertanyaan Wawancara

D.l Universitas Muhammadiyah Malang 82

D.2 Universitas Brawijaya 84

E. Data Beasiswa

E.1 Universitas Muhammadiyah Malang 86

E.2 Universitas Brawijaya 87

E.3 Universitas Muhammadiyah Yogyakarta 88

E.4 Universitas Gadjah Mada 96

E.5Universitas Gadjah Mada: Beasiswa Ke Luar Negeri .101

E.6 Institut Seni Indonesia 104

E.7 Insitut SeniIndonesia: Beasiswa Kerja Mahasiswa.... 105

E.8 Brosur MC-HRD Proactive: 107

E.9 Australian Development Scholarship 108

F. Korespondens

F.l SuratKeterangan Pelajaran Mahasiswa Asingdi The

Australian NationalUniversity 115

F.2 Daftar Biaya Kuliah MahasiswaAsing: The Australian

National University 116

Page 8: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

LEMBAR PERSEMBAHAN

Penulis mempersembahkan laporan Studi Lapangan ini sebagai wujud terima kasihpenulis kepada:

R.Andri Virdinanto yang memungkinkan laporan ini

Ibunda dan Ayahanda

Jessica Douglas dan Sonya Flemming

Lila Dwilita Sari

Nenny dan teman-teman satu kosnya di Malang

Kawan-kawan yang ditemukan di lapangan

VI

Page 9: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

KATAPENGANTAR

Oleh karena penulis ikut serta dengan program "Year in Indonesia" (Tahun di Indonesia)

di Australian National University yang bekerjasama dengan organisasi ACICIS

(Australian Consortium for In Country Indonesian Studies), maka penulis memilih

mendaftar di Universitas Muhammadiyah Malang. Program ACICIS mengharuskan

mahasiswa Australia mengambil "Studi Lapangan" melalui fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu

Politik, UMM, dengan syarat wajib menulis laporan dan memberi seminar tentang

laporaimya. Maksud Studi Lapangan tersebut adalah untuk mempraktekkan bahasa

Indonesia dan mendalami kehidupan sosial budaya masyarakat Indonesia. Secara

pribadi, penulis memanfaatkan program Studi Lapangan" untuk mengembangkan

ketrampilan belajar dan untuk memahami kesulitan yang dialami mahasiswa dan

kemungkinan penyelesaiannya berdasarkan data yang dikumpulkan melalui proses

wawancara kepada mahasiswa.

Kesulitan mahasiswa tersebut antara lain merupakan kekurangan uang karena timbulnya

krismon. Krismon timbul pada akhir tahun 1997 dan dampaknya masih terasa sampai

sekarang.

Untuk mendapatkan informasi penulis mewawancarai beberapa pimpinan universitas

serta lembaga belajar swasta dan Kedutaan Besar Australia. Cerita-cerita dari mahasiswa

didapatkan melalui sebuah angket yang disebarkan di lima kampus Universitas di Malang

dan di Yogyakarta. Kalau wawancara langsung dengan staf lembaga tidak mungkin,

Vll

Page 10: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

penulis menggunakan pelayanan telekomunikasi untuk melakukan wawancara melalui

telepon.

Dalam melaksanakan Studi Lapangan serta kuliah pendahuluan, penulis mendapatkan

ilmu dan ide-ide sehingga tugas ini dapat terselesaikan.

Meskipun berbagai macam hambatan dihadapi penulis di lapangan malah penulis juga

mendapat bantuan dari berbagai pihak sehingga tugas ini akhirnya terselesaikan semampu

penulis. Oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Drs H. Achmad Habib MA, Ketua ACICIS, Universitas Muhammadiyah Malang.

2. Dra Vina Salviana MSi, Academic Secretary, Universitas MuhammadiyahMalang.

3. Pak Oman, Dosen Pembimbing penulis.

4. Associate Prof. David Reeve, Resident Director ACICIS.

5. Pak Dhiky, Bagian Keuangan, Universitas Muhammadiyah Malang.

6. Dr Candra Fajri Ananda, SE, MSc, Universitas Brawijaya.

7. Moh. Azis Arisudi, Dosen Universitas Brawijaya.

8. Rektor dan stafBagian Keuangan, Universitas Brawijaya.

9. StafKantor Kerjasama, Universitas Gadjah Mada.

10. Pak Bambang Kartika, Pembantu Rektor III, Universitas Gadjah Mada.

11. Drs HM Adnan Hadjam, MA, Pembantu Dekan III, Fakultas Ekonomi,

Universitas Gadjah Mada.

12. Mbak Novy, Informasi Rektoriat, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

Vlll

Page 11: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

13. Mas Try, Staf Sekretariat Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

14. Pak Sigit, Institut Seni Indonesia.

15. Staf BagianKemahasiswaan ISI

16. StafKedutaan Besar Australia, Jakarta.

17. StafProactive, Jl Tamansiswa dan Jl Agus Salim, Yogyakarta.

IX

Malang, Desember 1999Penulis

Page 12: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

5$2

SE'J

OC

DC

3O

0C

3O

C3

CD

0O

CD

OO

C3

CD

CD

C3

0J

Ob

CDCD

(313

CDCD

CD

^^

^-a

.-a

.-a

.^^.a

.-a

.^.-2

:-2

:-2

.

iiiriiiiiiiiiiiiiiix

iiIIIIII-i:!:ii:i;:[::[:i

-n

-T

-_

r_

r.

;5

^;5

;ci:

;5

?::=

:C

;<

,<t:

;<

r:i:

<:<

<<

<trt:t:t:trt:t:,~

'f~

t~

t~

fiP

^i^

^^

i^

^^

^^

^o

^^

co

co

co

c0

c5

cD

c0

c0

cr)c5

c3

c0

ci)c5

c5

cD

c0

cI3

<<

:<

c<

<:<

<c<

:<

=i:<

c<

c<

:<

<<

:<

^^

^^

^^

^••^

^^

•^

^•^

^^

^^

^

^<

<:<

c<

c<

:<

c<

<:<

:<

<:<

i:<

<<

c<

<:<

:<

<<

sc<

s:<

s:«

d:<

£«

sc<

c<

i:«

i<

a;<

c<

c<

sc<

t<

c<

c<

c<

i-sc

^*Si

"5^"3^

r£S

-S

-S

-S*

S.

'S.s.

-£.s.

'S*s.

s.

s.

-£.-£.

ty

)c/5

cficn

i/3

i/)(/3

[/)^

c/3

cn

t/)cD

t/3

iO

c/)(

<c<

<c<

<;<

:<

<:<

c<

i;<

<<

i;<

:<

:-

Co

Co

Co

Co

Co

Co

Co

Co

Co

Co

Co

Co

Co

Co

C

Ci5

C5

cI3

<^

cD

cJ3

cD

cD

CD

CD

c9

cD

cD

^f

^^

^^

^^

^^

^^

^^

66

66

66

66

66

66

^

^•^^•^•^^^•^^^^^^

^^

^^

^^

^^

^^

^^

%%

%%

%%

%%

%%

%%

%co

co

co

co

co

co

co

co

co

co

co

co

c

Co

^C

qC

^C

oC

oC

oC

oC

oC

oC

oC

oI?

OrOr

QrQr

QrQr

OrOr

Q:Or

OrQ?

Or

——

—^

—^^^^^^^

^^^^^^^^^^^^.^^cS

.

<c<

x<

c<

<c<

<<

:<

c<

t<

<c<

QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ

<c<

c<

i<

c<

:<

c<

t<

:<

c<

c<

<:«

a:<

;<

:<

c<

:<

:<

i<

r<

c<

:<

r<

:

11iiiiiin

ii||i

i%11iii

i|i

%11

11ii

ii|i

11m

m1

1^

^^

^^

^^

ww

^^

^w

ww

ww

ww

ww

ww

ww

^w

co

co

wco

co

wco

co

ww

co

co

wco

co

co

wo

Page 13: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG KRISIS MONETER

A.1 Penyebab Krismon

Teori analisa penyabab krisis moneter yang terjadi pada tahun 1997 itu

bermacam-macam. Sebabnya latar belakang keadaan krisis moneter sangat rumit.

Oleh karena itubanyak fakta bisadikatakan penyebab krisis moneter.

Salah satu teori penyeban krisis moneter yang telah ditulis oleh Hal Hill, seorang

akademik di Australian National University, mengungkapkan suasana yang

memmbulkan krisis moneter.

Menurut Hal Hill beberapa peristiwa negatif yang terjadi merupakan inti

penyebab krisis moneter. Peristiwa tersebut terjadi karena kejadian keuangan

intemationnal yang tidak diketahui secara sempuma serta kejadian-kejadian

ekonomi dan politik di Indonesia. Menurut Hal Hill krisis moneter tersebut hams

dipandang dari segi pemicu eksternal serta tiga fakta ekonomi dalam negeri.

Setelahkrisis moneter muncul beberapafakta lain menimbulkan suasana semakin

serius, yang paling penting diantara fakta tersebut adalah ketidakpastian politik

sejak akhir tahun 1997.

Page 14: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

Pemicu pertama krisis moneter Indonesia adalah suasana ekonomi Thailand. Di

Thailand perlarian modal dan runtuhnya nilai mata uang baht pada bulan Juli 1997

menyebabkan para penanam modal cemas terhadap perekonomian kawasan Asia

Tenggara. Banyak penanam modal baru mulai memikirkan kemungkinan

perisitiwa demikianterjadi di negara laindi kawasan tersebut.

Setelah perlarian modal mulai mengalir ke luar Indonesia juga, tiga masalah yang

terkait muncul secara cepat. Tiga masalah tersebut yang pada awalnya

mendorong perekonomian tersebut menuju suasana krisis.

Masalah pertama adalah bahwa Indonesia, seperti kebanyakan negara di seluruh

kawasan Asia Tenggara, berusaha untuk menentukan nilai tukar rupiah terhadap

dolar Amerika Serikat tetapi pada kenyataannya ketetapan tersebut masih bisa

berolah-olah sesuai dengan keadaan ekonomi. Dalam suasana demilrian, yaitu

nilai bunga nomina dalam negeri sekitar tiga kali lipat nilai bunga di luar negeri

dan rekening modal terbuka, perusahaan dalam negeri mulai meminjam modal

terlalu besar dan sedidkit sekali perusahaan tersebut menghindarkan posisi valuta

asing. Dengan demikian ketika modal tiba-tiba mengalir ke luar secara besar,

baik modal dalam negeri maupun asing, maka Bank Indonesia tidak lagi sanggup

menjaga nilai rupiah.

Page 15: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

Masalah kedua, adalah sifat hutang dengan negara asing. Modal jangka pendek

membanjiri perekonomian Indonesia dalam bentuk pinjaman dan uang tidak sah

di pasar saham. Modal tersebut yang bersifat berjalan cepat menyebabkan

keadaan menjadi hampir tidak bisa dikendali. Kalau pinjaman bersifat jangka

panjang atau dalam bentuk investasi asing yang tentu, masalah yang muncul lebih

mudah dikendalikan.

Masalah ketiga, sistem keuangan dalam negeri, yang berperan penyalur demi

sebagian besar pinjaman dengan negara asing, tidak dikelolai dan diamari dengan

baik. Meskipun ada usaha pembebasan perekonomian Indonesia pada tahun 1998

yang membiarkan pemasuk pasar baru yang dimanis, sebagian besar pernyataan

keuangan dianggap tidak bisa dipercayai. Dalam keadaan krisis, kepercayaan

dalam para bank penting sekali, dan sifat tersbut secara besar tidak ada.

Kemudian ketika Bank Indonesia menutup enam belas bank pada tanggal 1

November tanpa peringatkan terlebih dahulu atau penjelasan, kepanikan keuangan

muncul secara cepat.

Namun demikian ada pengaruh peristiwa politik. Tiang pondasi politik Indonesia

juga memperburuk keadaannya.

Pada akhir tahun 1997 ada kecurigaan tentang janji-janji pemerintah Indonesia

terhadap reformasi, tenitama ketika beberapa proyek anak mantan Presiden

Page 16: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

Soeharto kelihatan lepas dari peraturan baru. Kesehatan Soeharto menurun pada

awal bulan Desember yang menyebabkan ketidakpastian politik baru. Pada bulan

Januari desas-desus bahwa BJ Habibie menjadi wakil Presiden menjadi kenyataan

danakibatnya nilai rupiah turunlagi.

Ada dua fakta lain yang harus ditekankan dalam penjelasan suasana krisis

ekonomi menurut Hal Hill. Yang pertama adalah ketidakpastian wacana ekonomi

kawasan Asia Timur. Yang kedua adalah keadaan perekonomian pedesaan

Indonesia. Pengaruh bencana El Nino yang merupakan penjelasan musim

kemarau penjang sangat berpengaruh.

A.2 Tinjauan Umum Dampak Krisis Moneter di Indonesia

Sebagai negara yang sedang berkembang, Indonesia menghadapi kesulitan

keuangan. Pada tahun 1997 muncullah Krisis Moneter yang disingkat "krismon".

Krismon tersebut bukan hanya dialami di Indoensia sendiri malah di seluruh

kawasan Asia. Korban-korban utama dari krisis keuangan Asia tersebut adalah

negara-negara di kawasanAsia Tenggara.

Di Indonesia dampak krisis moneter terdiri dari nilai rupiah yang rendah, stagflasi,

penurunan pertumbuhan ekonomi, pengangguran, kenaikan harga "sembako"

(sembilan bahan pokok) dan kertas. Sebagai contoh, nilai tukar dolar Amerika

Serikat mencapai Rpl6.000 pada akhir tahun 1997 (Him, 52, Suara

Muhammadiyah, No 5, Th Ke 53). Pengangguran pada tahun 1995-96 adalah

Page 17: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

sekitar tujuh juta jiwa dan pada 1997 menjadi 9,3 juta jiwa dari sembilan puluh

jutaangkatan kerja (Jawa Pos, Rabu Port, 28Januari 1998).

A.3 Masalah -Masalah Lain Yang Memperdalam Dampak Krisis

Moneter

Krisis moneter Indonesia juga merupakan tantangan bagi pemerintah Orde Baru

(Orba). Gerakan anti Orba tersebut setidaknya menuntut mundurnya Presiden

Soeharto. Dalam segi iklim, musim kemarau yang panjang menyebabkan

ancaman pangan. Oleh karena kurang hujan, petani tidak mampu mencukupi

permintaan persediaan pangan. Keadaannya begitu serius sehingga Indonesia

mengimpor beras sebanyak dua juta ton. (Ummat No 26, Th III, 12 Januari).

A.4 Sumber Bantuan Untuk Mengatasi Krismon

Untuk mengatasi krisis moneter dua cara yang dilakukan, yaitu langkah yang

dilakukan di dalam negeri dan langkah luar negeri. Dari segi dalam negeri,

Pemerintah Indonesia berusaha untuk mengatasi krisis keuangan dengan gerakan

"Saya Cinta Rupiah" yang bermaksud memperkuat nilai rupiah terhadap dolar

dengan tindakan ajakan menukarkan dolar dengan rupiah. Temyata gerakan cinta

rupiah tersebut tidak sanggup mengatasi krisis moneter yang menyebabkan

dampak yang luas di masyarakat. Dana Moneter Internasional (International

Monetary Fund, IMF) telah membantu Indonesia dan negara-negara Asia

Tenggara lainnya untuk bantuan keuangan. Malah nilai tukar mata uang di

Page 18: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

negara-negara yang telah dibantu IMF tems bergejolak, khususnya nilai mata

uang Indonesia.

Bantuan luar negeri untuk menyelamatkan perekonomian Indonesia bukan hal

yang bam. Selama Orde Lama IMF dan Bank Dunia telah menawarkan bantuan

untuk mengatasi persoalan ekonomi Indonesia pada tahun 1968 yang memang

diterima pemerintah Rakyat Indonesia. Akan tetapi pemerintah RI tidak boleh

menerima bantuan IMF secara cuma-cuma. Untuk menerima bantuan IMF

tersebut banyak persyaratan hams dipenuhi. Hal ini menyebabkan ketidakpastian

buat pemerintah Orba sehingga persetujuan menerima paket dana IMF terjadi

sesudah kurun waktu yang cukup lama. Kontroversi penerimaan bantuan IMF

berkembang menjadi isu politik yang chgunakan kelompok-kelompok nasionalis-

radikal untukmenjatuhkan kabinetpemerintah.

Implikasi keterlibatan IMF mempakan pengetatan-pengetatan di segala sektor.

Karena penghematan disebabkan pengetatan tersebut, akibatnya investasi semakin

kecil yang dalam jangka panjang menyebabkan pengangguran yang cukup tinggi.

Olehkarena itu prospek lapangan kerja bagi paramahasiswa selama kurun waktu

pengetatan tersebut semakin sedikit.

B. RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan latar belakang krismon yang berpengaruh di banyak segi kehidupan

masyarakat Indonesia maka penulis mempelajari salah satu kelompok, yaitu para

Page 19: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

mahasiswa. Selain sumber-sumber tertulis yang mempengamhi fokus laporan

penulis ada juga pengalaman pribadi penulis waktu menjadi mahasiswa di

Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta serta cerita-cerita dari teman yang cukup

menarik tentang masalah krismon. Maka penulis merumuskan masalah, yaitu

"Dampak Krismon Terhadap Mahasiswa". Penulis memilih mahasiswa yang

semester tujuh ke atas untuk mengisi angket karena mahasiswa tersebut masuk

kuliah sebelum krismon terjadi dan oleh karena itu bisa membandingkan keadaan

sebelum serta sesudah krismon.

C. TUJUAN STUDI LAPANGAN

Tujuan penulis melaksanakan "Studi Lapangan" adalah:

1. Memahami masalah-masalah mahasiswa yang timbul sebagai akibat dari

Krisis Moneter.

2. Mempelajari langkah-langkah yang diambil untuk mengatasi kesulitan

keuangan.

3. Mencari jalan keluaar untuk mahasiswa yang menghadapi kesulitan uang

melalui beasiswa.

4. Membandingkan keadaan para mahasiswa sebelum dansesudah krismon.

5. Mempelajari pembahan praktis serta psikologis mahasiswa.

Page 20: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

D. METODOLOGI LAPORAN STUDI LAPANGAN

D.l. Sumber Data

D.l.a. Sumber Primer

Untuk mengumpulkan data tentang mahasiswa dan pengalamannya sebagai akibat

dari krismon penulis telah menyebarkan angket di kampus swasta serta negeri di

Malang dan Yogyakarta (lihat Lampiran C). Kampus-kampus yang menjadi

sumberkajiandi Malang termasuk:

1. Universitas Muhammadiyah Malang (Swasta)

Jl RayaTlogomas Km 8, Malang.

2. Universitas Brawijaya (Negeri)

Jl MT Haryono 165,Malang.

DiYogyakarta kampus-kampus yang menjadi sumber laporan termasuk:

1. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (Swasta)

Kampus Terpadu, Jl Lingkar Selatan, Tamintirto, Yogyakarta.

2. Universitas Gadjah Mada (Negeri)

Jl Nusantara, Bulaksumur,Yogyakarta.

3. InstitutSeniIndonesia (Negeri)

Jl Parangtritis Km 6, Kotak Pos 1210, Yogyakarta.

D.l.b. Sumber Sekunder

Data-data tentang beasiswa didapat melalui administrasi di para kampus tersebut

serta Kedutaan Besar Australia di Jakarta dan MC-HRD Proactive di Jalan

Tamansiswa Yogyakarta.

Page 21: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

2. Teknik Pengumpulan Data

a. Riset Pustaka

Kajian tertulis termasuk artikel-artikel dari koran dan majalah dipelajari penulis

untuk memperdalam pengertian penulis tentang latar-belakang krisis moneter.

b. Riset Lapangan

Observasi, angket, dialog melalui telepon, e-mail serta wawancara dilakukan

untuk mengumpulkan tentang masalah krismon dan peluang untuk mengatasi

masalah tersebut.

Page 22: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

BABU

ANALISA ANGKET: DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA

2.1 Universitas-Universitas Di Malang

2.1A Universitas Swasta

Universitas Muhammadiyah Malang

Jl Raya Tlogomas Km 8,Malang

L Penjelasan Repsonden Angket

A. Jumlah Responden

Responden angket yang disebar di Universitas Muhammadiyah Malang berjumlahduapuluh orang.

B. Jenis Kelamin Responden

Kebanyakan responden angket di UMM merupakan jenis kelamin perempuan.Delapan belas responden merupakan perempuan dan dua merupakan laki-laki.

C. Jurusan Responden

Responden angket merupakan mahasiswa dari jurusan Akuntansi (8 orang),Psikologi (8 orang), Biologi (1 orang) dan tiga responden tidak menyebutjurusannya.

D. Semester

Sembilan responden merupakan mahasiswa-mahasiswa semester tujuh dan sebelasresponden merupakan mahasiswa-mahasiswi semester sembilan.

10

Page 23: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

11

E. Orang Tua Responden

E.1 Pekerjaan

Pekerjaan orang tua resonden paling banyak terdiri dari pegawai negeri atau

wiraswasta. Namun demikian jenis pekerjaan orang tua responden bermacam-

macam yang dapat dilihat di tabel di bawah:

TABEL1:

PEKERJAAN ORANG TUA RESPONDEN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

Jenis Pekerjaan Orang Tua RespondenPegawai SwastaPegawai Negeri

Pegawai Negeri SipilWiraswasta

Ibu Rumah TanggaGum

Purnawirawan ABRIDosen

Departemen Pekerjaan UmumTidak disebutkanTidak kerja

Jumlah Orang Tua RespondenSumber: AngketPenulis, LihatLampiran C

Jenis Pekerjaan Orang Tua Responden

E.2 Pendidikan

42,5 persen orang tua responden yang telah mengenyam pendidikan sampai

tingkat SMA. Tingkat pendidikan terakhir orang tua responden mempakan SMP,

Perguman Tinggi (PT), D-3, Sarjana dan S-2. Data terhadap tingkat pendidikanterakhir sebagai berikut:

Jumlah

1

40

Page 24: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

TABEL 2

TINGKAT PENDIDIKAN TERAKHIR ORANG TUA RESPONDEN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

Tingkat PendidikanTerakhir Orang TuaResponden

Jumlah Persentase

SMP 4 10%SMA 17 42,5%D-3 1 2,5%PT 7 17,5%Sarjana 8 20%S-2 3 7,5%Jumlah Orang TuaResponden

40 100%

Sumber: Angket Penulis, Lihat Lampiran C

12

ANALISA DATA

A. SPP dan Kesulitan Mencukupinya

Orang tua responden paling banyak mempakan sumber pembayaran SPP (Surat

Persetujuan Pembayaran) dan biaya hidup. Seratus persen responden di UMM

mengatakan orang tuanya membayar SPPnya. Setemsnya lima puluh lima persen

responden mengalami kesluilitan mencukupi biaya SPP dan biaya hidupnya.

Responden yang kadang-kadang mengalami kesulitan mencukupi SPP dan biaya

hidup mempakan empat puluh persen dari jumlah resonden UMM. Sisanya, yaitu

lima persen resonden UMM, mengalami kesulitan membayar SPP dan biaya

hidup. Walaupun banyak para responden tidak mengalami kesulitan membayar

SPP atau biaya hidup mereka mengakui berusaha melakukan penghematan yang

dapat dilihat dalam perubahan gaya hidup sejak keadaan krisis moneter.

Page 25: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

13

B. Biaya Kuliah

Kebanyakan responden UMM mengakui biaya kuliah yang mereka terima sudah

cukup, yaitu tujuh puluh lima persen. Yang kadang-kadang tidak menerima

cukup mempakan lima belas persen dan yang tidak cukup sepuluh persen.

Walaupun para responden pada umumnya menerima cukup uang untuk biaya

kuliah banyak responden menghemat dalam berbagai macam bentuk. Bentuk

penghematan yang dilakukan para resonden mempakan masak sendiri, mencuci

baju sendiri, pola belanja serta meminjam buku dan fotokopinya dari pada

mengorbankan uang banyak kalau membeli bukunya sendiri. Yang mencari

beasiswa mempakan hanya dua puluh lima persen dari jumlah responden UMM.

Satu mahasiswa mengakui berpuasa dari hari Senin sampai hari Kamis sebagai

bentuk penghematan dan satu responden yang lainnya memakai kosmetik yang

murah demi penghematan. Lima responden, yaitu dua puluh lima persen dari

jumlah para responden UMM, bekerja untuk mencukupi biaya kuliah, biasanyadalam bidang "bisnis", yaitu menjual produk dalam skala kecil.

C. Kos-Kosan

Walaupun tidak semua responden tinggal di kos-kosan, dampak krismon pada

umumnya masih terasa yang dapat dilihat dalam perubahan gaya hidup sejakkrismon.

/9ft'-

Page 26: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

14

Namun demikian responden yang tinggal di kos-kosan bisa dikatakan tidak

mengalami kesulitan mencukuppi biayanya. Enam puluh persen repsonden

mengakui bayaran kos-kosannya sudah lancar, lima belas responden UMM

kadang-kadang tidak lancar membayar kos-kosan dan lima persen tidak lancar.

Sisanya, yaitu dua puluh persen tidak tinggal di kos-kosan malah di rumah.

Kesimpulannya adalah bahwa biaya kos-kosan tidak mempakan biaya yang sulitdicukupi oleh mahasiswa UMM pada umumnya.

D. Gaya Hidup

Jelas dari data yang dikumpulkan penulis melalui sebuah angket (lihat Lampiran

B) bahwa gaya hidup dipengamhi oleh krisis moneter. Pembahan gaya hidup para

resonden UMM tersebut biasanya dalam bentuk pola atau frekuensi belanja.

Dari jumlah responden tersebut, delapan puluh persen menyebut mengalami

pembahan gaya hidup sejak krisis moneter. Lima belas persen responden

mengakui tidak ada pembahan gaya hidup sejak krismon dan lima persen pararesponden tidak menjawab.

Selain frekuensi dan pola belanja sebagai pembahan gaya hidup, responden

menghemat uang dengan mengurangi hal berikut: frekuensi menonton di bioskop,

frekuensi mudik, pengeluaran dan cara menghabiskan waktu luang antara lain.

Page 27: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

15

Dengan demikian bisa dikatakan bahwa dampak krismon dikurangi oleh

responden UMM dengan pembahan gaya hidup seperti frekuensi dan pola belanja.

E. Kendaraan

Dari jawaban para responden UMM, sulit disimpulkan bahwa ada hubungan

antara kendaraan yang dipakai ke kampus dan keadaan keuangan responden. Hal

tersebut bisa dijelaskan dengan lancarnya pelayanan angkutan umum dan jumlah

kos-kosan yang sangat dekat kampus UMM.

Namun demikian dari jumlah para responden 52,4% naik angkutan kota ke

kampus, 28,6% jalan kaki dan 19% naik sepeda motor. Salah satu responden

kadang naik motor dan kadang naik angkutan kota. Oleh karena itu sulit

disimpulkan bahwa ada hubungan antara keuangan responden dan kendaraan yangdigunakan.

F. Rencana Setelah Lulus Kuliah

Meskipun lowongan pekerjaan semakin tipis di Indonesia para responden pada

umumnya tetap optimis. Jawaban responden UMM hampir seragam terhadap

rencananya setelah lulus kuliah, yaitu mereka berencana mencari pekerjaan.

Memang sembilan puluh persen para responden mau mencari pekerjaan setelah

lulus kuliah. Padahal sepuluh persen responden mau melanjutkan kuliah ke

Page 28: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

16

tingkat S-2. Banyak responden UMM mengatakan jika lowongan pekerjaan tidak

ada, rencananya membuka lowongan pekerjaan sendiri seperti berdagang.

G. ProspekKerja

Para responden UMM bilang bahwa prospek kerja dalam keadaan krisis moneter

ini sulit, ada sebagian pun yang mengatakan prospek kerja sulit sekali.

Dari hasil angket ditemukan bahwa delapan puluh persen responden UMM

merasa prospek kerja dalam keadaan krisis moneter saat ini sulit dan dua puluh

persen merasa prospek kerja sulit sekali.

Kebanyakan responden UMM tidak pesimis atas prospek kerja walaupun prospek

tersebut dianggap sulit. Enam puluh persen responden menjawab mereka "tidak

pesimis", dua puluh lima persen "sedikit pesimis" dan lima belas persen tidakpesimis.

H. Politik

Pada angket yang disebarkan tersbut dua pertanyaan mengenai pemilihan partaipolitik berdasarkan keinginan responden serta penjelasannya mengapa respondenmemilih partai tersebut. Temyata hasil pertanyaan tersebut sedikit sekali yangdijawab. Hal inii mungkin disebabkan tiga hal sebagai berikut:

Page 29: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

17

1. pola politik orde bam yang melarang para pencoblos menyebutkan partaiyang mereka pilih.

2. responden tersebut bingung untuk memilih karena begitu banyakpartainya.

3. karena sifat dari pemilu tersebut adalah "luber" yaitu langsung, umum,

bebas dan rahasia. Maksudnya luber tersebut adalah pemilih langsung datang ke

tempat pecoblosan, umum: semua golongan diwajibkan mencoblos, bebas:

memilih partai diinginkan dan, rahasia: sang pemilih sendiri yang tahu apa yangdia pilih.

Dari data politik yang terbatas tersebut jelas kebanyakan responden UMM tidak

lebih tertarik pada partai politik dan kebijakannya sejak krismon. Memang limapuluh persen responden UMM mempakan golongan yang tidak lebih tertarik padapartai politik sejak krismon, tiga puluh lima persen responden UMM lebih tertarik

pada partai politik dan lima belas persen sama sekali tidak tertarik pada politik.

Terhadap pertanyaan tentang partai yang dipilih kemarin waktu pemilu, sebanyaktiga puluh lima persen resonden tidak mencoblos, empat puluh persen keberatan

menjawab karena "rahasia" dan sebagainya, dua puluh persen memilih Partai

Amanat Nasional (PAN) dan lima persen responden mencoblos Partai KeadilanPersatuan.

Page 30: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

18

Penjelasan responden atas pemilihannya adalah bahwa platform partai yangdipilih bagus,

partai tersebut paling sesuai, dan yang paling unik, yaitu sang pemilih suka warnapartainya.

Alasan-alasan responden atas tidak mencoblos mempakan salah satu dari: mereka

pesimis pada kemampuan parpol, mereka tidak tertarik pada politik dan waktunyatidak sempat mencoblos.

Bisa disimpulkan bahwa ketertarikan pada parpol tidah berubah sejak krismon

pada umumnya, akan tetapi kebanyakan responden tidak memilih pada pemilu1999, paling banyak karena mereka merasa pesimis pada parpol.

I. Agama

Responden ditanyakan kalau ada perubahan ketertarikan pada agama sejakkeadaan krisis moneter. Temyata kebanyakan responden UMM memang lebihtertarik pada agama sejak krisis moneter. Sebanyak lima puluh persen para

responden mempakan golongan yang lebih tertarik pada agama Tiga puluh lima

persen responden tidak lebih tertarik, malah mereka tetap tertarik sebelum krisis

moneter dan lima belas persen responden tidak menjawab pertanyaan tersebut.

Dari mereka yang lebih tertarik pada agama sejak krismon, salah satupenjelasannya adalah karena mereka "berdoa agar krismon cepat teratasi".

Page 31: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

19

Dengan demikian bisa disimpulkan demi kebanyakan responden UMM ada

hubungan antara ketertarikan pada agama dan keadaan krisis moneter.

Kesimpulan tentang para responden UMM

Dari data angket yang disebarkan kepada para responden beberapa hal bisadisimpulkan:

• Orang tua para responden membayarkan SPP dan biaya hidup responden.

• Kebanyakan mahasiswa UMM tidak mengalami kesulitan mencukupi biaya

SPP dan biaya hidup. Namun demikian sebagian besar para responden

kadang-kadang mengalami kesulitan membayar biaya SPP dan biaya hidup.• Biaya kuliah yang diterima para responden cenderung cukup.

• Pola penghematan yang dilakukan para responden mempakan masak sendiri,mencuci baju sendiri, mengurangi uang yang dibelanjakan, meminjam bukudan memfotokopinya.

• Kebanyakan para responden UMM sudah lancar dalam membayar biaya kos-kosan.

• Gaya hidup para responden dipengamhi krisis moneter.

• Kebanyakan responden UMM naik angkutan kota ke kampus. Namun

demikian tidak bisa disimpulkan bahwa para mahasiswa tidak mampumembeli sepeda motor karena pelayanan angkutan kota, atau mikrolet,tersebut cukup lancar.

Page 32: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

20

• Kebanyakan responden mengatakan prospek kerja sekarang pada saat krisis

moneter suilit. Namun demikian mereka tidak pesimis terhadap prospek kerja.

• Dampak krisis moneter tidak mempengamhi ketertarikan pada politikkebanyakan para responden.

• Sejak krisis moneter kebanyakan responden UMM lebih tertarik pada agama.

Page 33: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

21

2.1.B Universitas Negeri

Universitas Brawijaya

JlMT Haryono 165, Malang

I. Penjelasan Responden

A. Jumlah Responden

Tujuh belas mahasiswa Universitas Brawijaya menjadi responden angket yangdisebarkan penulis secara langsung.

B. Jenis Kelamin Responden

Kebanyakan responden angket yang dapat dilihat di Lampiran Bmempakan laki-

laki. Memang 52,9% responden mempakan laki-laki dan 47,1% perempuan.

C. Jurusan Responden

Responden UNBRA terdiri dari mahasiswa di jurusan Pajak (D-3), Akuntansi,Ekonomi Pengembangan danPertanian.

D. Semester

Kebanyakan responden UNBRA mempakan mahasiswa semester tujuh (76,5%).Mahasiswa yang semester sembilan mempakan 11,7%, semester sebelas 5,9% danyang bam lulus 5,9%. Walaupun salah satu mahasiswa sudah lulus dan dalam

kenyataan tidak bisa disebut mahasiswa lagi, kasusnya menarik sekali dan olehkarena itudigunakan untuk analisis.

Page 34: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

22

E. OrangTua Responden

E.l Pekerjaan

Orang tua para responden UNBRA bekerja di berbagai macam bidang. Jenis

pekerjaan yang paling populer adalah sebagai ibu rumah tangga. Pekerjaan lain

termasuk pegawai negeri sipil (11,8%), pegawai negeri (11,8%), pegawai swasta

(2,9%), wiraswasta (5,9%), pedagang (5,9%), dosen (2,9%), petani (2,9%),

tunjangan (2,9%) serta yang tidak kerja (11,8%), pekerjaan orang tuanya tidak

disebut (11,8%) atau orang tuanya sudah meninggal (5,9%).

E.2 Pendidikan

Pendidikan terakhir orang tua responden UNBRA mulai dari tingkat SD sampai

Sarjana. Tidak ada satu tingkat pendidikan terakhir yang paling menonjol. Akan

tetapi pendidikan terakhir orang tua responden mempakan: SD, SMP, SMA,

STM, Sekolah Rakyat, Sarjana Muda (D-3), PT dan S-l.

ANALISA DATA

A. SPP dan Kesulitan Mencukupinya

Orang tua responden yang paling banyak membayar SPPnya. Sebanyak 82,3%

responden UNBRA menyebut orang tuanya sebagai sumber tunggal pembayaran

SPPnya. Namun demikian ada responden yang membayar setengah biaya SPP

sendiri dan sisanya dibayarkan orang tuanya, ada yang dibayarkan suaminya dan

salah satu yang dibayarkan kakaknya.

Page 35: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

23

Dari jumlah responden UNBRA temyata kebanyakan, yaitu 58,8%, tidak

mengalami kesulitan dalam membayar SPP dan biaya hidupnya. Bagi 35,3%

responden pembayaran SPP dan biaya hidup sulit dicukupi dan 5,9% mengatakan

bahwa pembayaran SPP dan biaya hidup kadang-kadang sulit. Dengan demikian

bisa dikatakan bahwa bagi kebanyakan responden Universitas Brawijayapembayaraan SPP dan biaya hidup tidak sulit.

B. Biaya Kuliah

Dari data yang dikumpulkan melalui angket yang disebarkan di kampus UNBRA

bisa disimpulkan bahwa kebanyakan responden diberi biaya kuliah secukupnya.

Memang sebanyak 58,8% responden mengatakan biaya kuliah yang diterimanya

sudah cukup, 35,3% tidak cukup dan 5,9% kadang-kadang cukup.

Usaha para responden UNBRA untuk mencukupi biaya kuliah jauh dari seragam.

Usaha tersebut terdiri dari menghemat, mencari beasiswa, mencuci baju sendiri,

masak sendiri, bekerja, menghemat dalam pola belanja, mencari hiburan yang

murah serta menghemat dengan meminjam buku dari teman dan perpustakaan dan

memfotokopinya, dan lain sebagainya. Usaha menghemat lain yang lebih unik

termasuk tidur di gedung kemahasiswaan dan menunaikan ibadah puasa sunah

dari hari Senin sampai Kamis.

Page 36: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

24

C. Kos-kosan

Dari data tersebut bisa disimpulkan bahwa kebanyakan (47,1%) responden sudah

lancar dalam membayar uang kos-kosan. Namun sebagian besar, yaitu 29,4%,

responden tidak tinggal di kos-kosan malah masih tinggal di rumah yang jelas

lebih irit. Para responden yang tidak lancar membayar uang kos-kosan

mempakan 17,6% dan 5,9% responden kadang-kadang lancar.

Oleh karena itu kesimpulannya adalah bahwa kebanyakan responden UnBra sudah

lancar dalam membayar uang kos-kosan.

D. Gaya Hidup

Salah satu dampak krisis moneter adalah perubahan biaya hidup responden.

Sebanyak 82,4% responden UNBRA mengalami pembahan gaya hidup sebagaiakibat dari krisis moneter. Sisanya, yaitu 17,6% responden tidak mengalami

pembahan gaya hidup sejak krisis moneter. Pembahan gaya hidup tersebut palingbanyak dalam bentuk mengurangi frekuensi menonton di bioskop. Pembahan lain

termasuk menghabiskan waktu luang, frekuensi mudik, semakin hemat, jatah

rokok berkurang, frekuensi makan dan mengutamakan yang penting dibeli.

Oleh karena itu bisa disimpulkan bahwa ada hubungan antara krisis moneter danpembahan gayahidup.

Page 37: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

25

E. Kendaraan

Kebanyakan responden UNBRA menjawab bahwa mereka naik jalan kaki ke

kampus. Sebanyak 52,6% para responden mempakan yang jalan kaki ke kampus.

Angkutan kota digunakan oleh 26,3% para responden UnBra, 10,3% responden

tidak menjawab pertanyaan tersebut, 5,3% naik motor dan 5,3% diantar. Dengan

demikian jelas bahwa kebanyakan responden UNBRA naik jalan kaki ke kampus.

F. Rencana Setelah Lulus Kuliah

Masa depan yang direncanakan responden UNBRA paling banyak merupakan

mencari pekerjaan. Sebanyak 64,6% responden berharap untuk bekerja setelah

lulus kuliah. Yang mau melanjutkan kuliah ke tingkat S-2 hanya 11,8%

responden. Adapun responden yang berencana bekerja atau melanjutkan kuliah

(5,9%) serta yang mau bekerja sambil melanjutkan kuliah ke tingkat S-2. Sisa

responden, yaitu 11,8% tidak menjawab pertanyaan tersebut.

G. Prospek Kerja

Para responden UNBRA mengatakan bahwa dengan keadaan krisis moneter

prospek kerja sulit (70,6%) padahal 5,9% responden mengatakan tidak sulit

mencari pekerjaan, 5,9% mengatakan bahwa kesulitan mencari pekerjaan

tergantung bidang pekerjaan (sektor formayinformal), 5,9% bilang bahwa sulit

sekali mencari pekerjaan sekarang saat krisis ekonomi dan sisanya (1,8%) tidakmemberikan penjelasan terhadap prospek kerja.

Page 38: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

26

Meskipun kebanyakan responden UNBRA merasa prospek kerja sulit sekarang

ini, kebanyakannya tidak pesimis atas prospek kerja. Memang 58,8% responden

UNBRA tidak pesimis atas prospek kerja, 17,6% kadang-kadang pesimis, 11,8%

pesimis dan 11,8% tidak memberi komentar.

H. Politik

Sebagai akibat dari krisis moneter 52,9% responden UNBRA lebih tertarik padapara partai politik dan kebijakannya. Padahal 23,5% para responden merasa tidak

ada hubungan antara ketertarikan politik dan krisis ekonomi. Adapun respondenUNBRA (sebanyak 11,8%) yang sama sekali tidak tertarik pada politik baik

sebelum maupun setelah krisis moneter. Sisa responden, yaitu 11,8%, tidak

menjawab pertanyaan berhubungan dengan ketertarikan politik sejak keadaankrisis moneter.

Partai-partai yang dipilih para responden pada pemilu kemarin termasuk antara

lain PAN, PDI-P dan PK (Partai Keadilan). Alasannya paling banyak berdasarkan

sifat partai yang dipilih para responden masing-masing. Beberapa mahasiswa

UNBRA keberatan menyebutkan partai yang mereka pilih pada pemilu kemarinkarena kebijakan pemilu yang disebut "luber".

I. Agama

Dari data angket yang telah disebarkan di kampus UNBRA ditemukan bahwa

tidak ada hubungan antara ketertarikan agama dan keadaan krisis moneter.

Page 39: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

27

Memang 52,9% para responden tidak lebih tertarik pada agama sejak keadaankrisis moneter, 17,6% lebih tertarik dan 29,5% tidak menjawab. Dengandemikian bisa disimpulkan bahwa responden UNBRA pada umumnya tidakdipengamhi krismon dalam bidang ketertarikan pada agama.

Kesimpulan tentang para responden UNBRA

• Biaya SPP dan biaya hidup paling banyak dibayarkan orang tua responden.

• Mencukupi biaya SPP dan biaya hidup tidak sulit bagi kebanyakan responden.

• Biaya kuliah yang diterima responden UNBRA biasanya cukup. Usaha

mencukupi biaya kuliah bermacam-macam. Yang paling populer adalah

menghemat.

• Kebanyakan responden UNBRA sudah lancar dalam membayar uang kos-

kosan.

• Pembahan gaya hidup dialami responden untuk mengatasi keadaan krisis

moneter.

• Kebanyakan responden UNBRA jalan kaki ke kampus.

• Prospek kerja responden UNBRA dikatakan sulit. Namun para responden

pada umumnya tidak pesimis atas prospek kerja tersebut.

• Pada umumnya para responden UNBRA merencanakan mencari pekerjaan

setelah lulus kuliah.

• Prospek kerja responden UNBRA disebut sulit. Namun para responden

tersebut pada umumnya tidak pesimis atas prospek kerja tersebut.

Page 40: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

28

• Sebagai akibat dari krismon kebanyakan reponden lebih tertarik pada politik.

• Pada umumnya para responden UNBRA merasa tidak ada hubungan antaraketertarikan agama dan keadaan krisis moneter.

Page 41: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

29

2.2 Universitas-Universitas Di Yogyakarta

2.2.A Universitas Swasta

Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Jl Lingkar Selatan, Tamantiro, Yogykarta

L Penjelasan Responden Angket

A. Jumlah Responden

Angket yang dimmuskan penulis berhubungan dengan "dampak krismon terhadap

mahasiswa" disebarluaskan baik melalui kantor Rektorat UMY maupun secara

langsung di plasa kampus terpadu UMY. Responden UMY berjumlah dua puluhmahasiswa.

B. Jenis Kelamin Responden

Kebanyakan responden angket tersebut mempakan mahasiswa laki-laki. Memang

delapan puluh lima persen responden UMY mempakan mahasiswa laki-laki dan

limabelas persen perempuan.

C. Jurusan Responden

Para responden UMY adalah mahasiswa di falkultas dan jumsan sebagai berikut:

FISIP (20%), Ilmu Pemerintahan (40%), Hubungan Internasional (30%) dan

Agama Islam (10%).

Page 42: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

30

D. Semester

Mahasiswa UMY yang menjadi responden angket tersebut mempakan mahasiswa

semester tujuh (45%), semester sembilan (50%) dan semester sebelas (5%).

Dengan demikian kebanyakan responden tersebut adalah mahasiswa semester

sembilan.

E. Orang Tua Responden

E.1 Pekerjaan

Orang tua responden UMY bekerja di banyak bidang. Dari data angket yang

ditemukan adalah bahwa lebih banyak orang tua mahasiswa UMY bekerja sebagai

wiraswasta (30%) dari pada jenis pekerjaan yang lainnnya.

Jenis pekerjaan orang tua responden dan proporsi dari jumlah orang tua responden

sebagai berikut:

TABEL3

JENIS PEKERJAAN ORANG TUA RESPONDEN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

Jenis Pekerjaan ProporsiWiraswasta 30%

Ibu Rumah Tangga 20%

Pegawai Negeri Sipil 20%

Tidak 15%

Tidak disebutkan 15%

Pegawai Pemerintah 15%Pajak 10%

Petani 10%

Sudah Meninggal 10%Dagang 5%

Sumber: Angket Penulis, Lihat Lampiran C

Page 43: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

31

Dari tabel 3di atas jelas bahwa jenis pekerjaan orang tua responden UMY tidakseragam.

E.2 Pendidikan

Tingkat pendidikan terakhir orang tua responden UMY ditemukan melalui angketyang disebarkan di plasa kampus terpadu UMY.

Tingkat pendidikan terakhir orang tua responden yang paling tinggi adalah S-1.

Padahal tingkat pendidikan terakhir yang paling rendah adalah yang tidakmengenyam pendidikan secara resmi.

Data terhadap pendidikan orang tua responden sebagai berikut:

TABEL4

TINGKAT PENDIDIKAN ORANGTUA RESPONDEN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

Tingkat pendidikan terakhirSD

Proporsi15%

SMP

SPCF7,5%

30%D-3

S-1

ST

PT

17,5%12,5%2,5%

2,5%5%Tidak mengenyam pendidikan

Sumber: Angket Penulis, Lihat Lampiran C

1SPOSekolahPendidikan Guru2ST=Saijana Teknik

Page 44: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

32

Dengan data tersebut bisa dikatakan bahwa kebanyakan orang tua responden

UMY tingkat pendidikannya sampai tingkat SMA. Namun demilrian sebagianbesar orang tua responden UMY sempat belajar sampai tingkat D-3.

ANALISA DATA

A. SPP dan Kesulitan Mencukupinya

Resonden UMY ditanyakan siapa membayar SPP dan biaya hidupnya melalui

angket yang disebarluaskan di plasa kampus terpadu UMY. Yang ditemukan dari

jawaban pertanyaan tersebut adalah bahwa 95% responden tidak membayar SPPdan biaya hidupnya sendiri malah dibayarkan orang tuanya. Lima persenresponden membayar SPPnya sendiri dengan bantuan orang tuanya.

Responden tersebut juga ditanyakan kalau mereka menghadapi kesulitan

pembayaran SPP dan biaya hidup. Jawabannya membuktikan bahwa empat puluh

persen responden kadang-kadang menghadapi kesulitan pembayaran SPP dan

biaya hidup, tiga puluh lima persen responden tidak menghadapi kesulitan

pembayaran SPP dan biaya hidup, dua puluh persen responden menghadapi

kesulitan tersebut dan lima persen responden mengatakan mencukupi SPP danbiayahidupsulit sekali.

B. Biaya Kuliah

Para responden ditanyakan kalau biaya kuliah yang diterimanya cukup dan

bagaimana usahanya mengatasi kekurangan biaya kuliah tersebut. Data angket

Page 45: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

33

membuktikan kebanyakan (85%) responden menerima cukup banyak biayakuliah, sepuluh persen menunjukkan bahwa biayah kuliah yang diterimanya tidakcukup dan lima persen kadang-kadang cukup.

Usaha yang sering dilakukan responden adalah bekerja, mencuci baju sendiri, pola

mendapatkan buku, mencari beasiswa dan lain sebagainya. Salah satu responden

menghematkan biaya kuliah dengan tidak mengambil kos-kosan.

C. Kos-kosan

Berhubungan dengan biaya hidup mahasiswa adalah biaya kos-kosan. Dengan

demikian responden ditanyakan kalau pembayaran kos-kosannya sudah lancar.

Yang ditemukan dari data angket tersebut adalah bahwa empat puluh lima persen

responden sudah lancar membayar kos-kosannya, dua puluh lima persen tidak

lancar, lima belas persen kadang-kadang lancar dan lima belas persen tidak kos.

Oleh karena itu bisa dikatakan bahwa sebagian besar responden sudah pernah

mengalami kesulitan mencukupi biaya kos-kosan. Namun kebanyakan responden

sudah lancar alam membayar kos-kosannya.

D. Gaya Hidup

Sebagai akibat dari krisis moneter banyak mahasiswa antara golongan

masyarakat Indonesia lain harus mengalami pembahan gaya hidup agar kebutuhan

sehari-hari masih terjangkau. Dari hasil angket tersebut dibuktikan bahwa tujuh

Page 46: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

34

puluh lima persen para responden UMY mengalami perubahan gaya hidup sejak

krismon padahal dua puluh lima persen responden tidak mengalami pembahangaya hidup tersebut.

Pembahan gaya hidup bisa dilihat dari banyak segi. Pola belaja ditemukan

sebagai bidang utama dari gaya hidup yang bembah sejak krismon. Bidang-bidang yang lainnya termasuk menghabiskan waktu luang, frekuensi menonton di

bioskop, gaya hidup secara luas, frekuensi jalan-jalan, penghematan pengeluarandan pola makan.

E. Kendaraan

Salah satu pertanyaan dari angket penulis yang telah disebarkan di kampus UMY

terkait dengan penggunaan kendaraan ke kampus. Data angket tersebut

membuktikan bahwa kebanyakan responden UMY naik bis ke kampus. Namun

demikian banyak responden naik sepeda motor, yang hampir sebanyak jumlah

responden yang naik bis. Responden lain menunjukkan bahwa mereka jalan kaki

ke kampus dan sisa responden naik kendaraan pribadi atau dijemput. Oleh

karena data berhubungan dengan kendaraan yang paling banyak dipakai para

responden, penilis menyarankan beberapa kemungkinan yang menyebabkan data

tersebut:

• Para mahasiswa berasal dari latar belakang kelas menengah ke atas maka

banyak mahasiswa UMY mampu mempunyai sepeda motor (asal punya

sepeda motor) ketimbang mahsiswa di kampus lain.

Page 47: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

35

• Kampus UMY terpadu terletak jaih dari pusat kota, jadi para mahasiswa lebih

iritnaik bisdari pada naik bis.

• Mahasiswa UMY tergantung pada bis kampus yang cenderung cepat diisi

penumpang maka mahasiswa tersebut lebih suka naik sepeda motor.

Fakta-fakta tersebut menyebabkan kesimbangan relatif data terhadap penggunaankendaraan kekampus.

F. Rencana Setelah Lulus Kuliah

Rencana para mahasiswa UMY setelah lulus kuliah bermacam-macam. Meskipun

keanekaragaman keingingan responden angket UMY tersebut sebanyak enam

puluh persen responden mau mencari pekerjaan setelah lulus kuliah, lima belas

persen mau melanjutkan kuliah ke tingkat S-2, sepuluh persen bemecana bekerja

dan melanjutkan kuliah ke tingkat S-2, sepuluh persen responden ingin pulangkampung danlimapersen maumenikah.

Dengan demikian kesimpulannya adalah bahwa masa depan yang direncanakan

responden UMY paling banyak mempakan mencari pekerjaan.

G. ProspekKerja

Angket yang disebarluaskan di kampus terpadu juga menanyakan pendapat para

responden terhadap prospek kerjanya. Jawaban terhadap pertanyaan tersebut

Page 48: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

36

membuktikan bahwa kebanyakan responden UMY merasa prospek mendapatkan

pekerjaan sulit. Data angket tersebut menunjukkan lima puluh persen responden

merasa prospek kerja sulit, sepuluh persen sulit sekali, tiga puluh persen tidak

sulit, lima persen tergantung dan lima persen tidak menjawab pertanyaan tersebut.

Berhubungan dengan prospek kerja, para mahasiswa ditanyakan kalau mereka

pesimis terhadap prospek tersebut. Angketnya menunjukkan bahwa tujuh puluh

lima persen responden tidak pesimis, dua puluh persen pesimis dan lima persenkadang-kadang pesimis.

Dengan demikian bisa disimpulkan bahwa walaupun prospek kerja responden

dianggap sulit mereka tidak pesimis terhadap prospek tersebut.

H. Politik

Untuk mempelajari hubungan ketertarikan pada politik dengan keadaan krisis

moneter, para responden ditanyakan kalau ada pembahan ketertarikan pada politik

sejak krismon. Jawaban terhadap pertanyaan tersebut menunjukkan bahwa para

responden memang lebih tertarik pada politik sejak krismon, yaitu sebanyak lima

puluh lima persen. Namun tiga puluh lima persen para responden tidah lebih

tertarik pada politik, lima persen tidak tertarik sama sekali dan lima persen tidak

menjawab.

Berhubungan dengan ketertarikan pada politik responden diminta menunjukkan

partai yang mereka pilih pada pemilu kemarin. Pertanyaan tersebut membuktikan

Page 49: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

37

bahwa banyak responden mencobloskan Partai Amanat Nasional. Partai-partai

lain yang ditunjukkan para responden sebagai partai yang dipilih pada saat pemilu

kemarin termasuk Partai Kebangkitan Bangsa dan Partai Rakyat Demokratik.

Banyak responden tidak memilih pada pemilu kemarin karena alasan-alasan

sebagai berikut:

• Sang responden pesimis pada partai politik

• Sang responden tidak sempat memilih pada saat pemilu

Pemilihan para responden berdasarkan kebijakan dan platform partai terpilih

sesuai atau paling jelas.

Maka kesimpulannya adalah bahwa pada umumnya responden UMY lebih tertarik

pada partai-partai politik dan kebijakannya sejak krismon dan cenderung memilih

partai PAN pada saat pemilu kemarin. Salah satu fakta yang mungkin

mempengamhi pemilihan responden adalah bahwa Amien Rais adalah dosen

UMY sebelum pemilu kemarin.

L Agama

Pembahan ketertarikan pada agama para responden diamati melalui angket

tersebut. Yang ditemukan dari pertanyaan tersebut adalah bahwa tujuh puluh

persen para responden memang lebih tertarik pada agama sejak keadaan krisis

moneter. Dua puluh persen responden tidak lebih tertarik pada agama sejak

Page 50: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

38

krismon dan sepuluh persen tidak menjawab pertanyaan tersebut. Penjelasan

pembahan ketertarikan pada agama tersebut tidak seragam namun pada umumnya

para responden menunjukkan bahwa adalah pedoman hidup dan bisa

mendinginkan hati yang panas.

Dengan demikian para responden UMY kampus terpadu bisa dikatakan lebih

tertarik pada agama sejak keadaan krismon.

Kesimpulan tentang para responden UMY

• Pada umumnya orang tua responden UMY membayarkan SPP dan biayahidupnya.

• Pembayaran SPP dan biaya hidup tidak sulit bagi kebanyakan mahasiswa

UMY yang menjadi responden.

• Biaya kuliah yang diterima responden pada umumnya cukup. Bila usaha

mencukupinya dibutuhkan responden bekerja, menghemat atau mencari

beasiswa.

• Kebanyakan responden UMY sudah lancar dalam membayar kos-kosannya.

• Gaya hidup para responden memang dipengamhi krisis moneter. Pembahan

gaya hidup tersebut paling sering dalam bentuk pola belanja.

• Responden UMY paling banyak naik bis ke kampus, naun sebagian besar naiksepeda motor.

• Rencana para responden UMY paling banyak mempakan mencari pekerjaan.

Page 51: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

39

• Prospek kerja para responden dianggap sulit namun mereka tidak pesimis.

• Responden UMY lebih tertarik pada politik sejak krismon dan cenderung

memilihPAN pada pemilu kemarin.

• Ketertarikan pada agama sejak krismon memang naik antara responden UMY.

Page 52: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

40

2.2.B Universitas Negeri

1. Universitas Gadjah Mada

Jl Nusantara, Bulaksumur, Yogyakarta.

I. Penjelasan Responden

A. Jumlah Responden

Para mahasiswa UGM yang menjadi responden angket yang dimmuskan penulis

berhubungan dengan dampak krismon terhadap mahasiswa berjumlah empat belasorang.

B. Jenis Kelamin Responden

Kebanyakan responden UGM mempakan laki-laki. Memang 78,6% para

responden adalah mahasiswa lelaki UGM dan 21,4% mahasiswi.

C. Jurusan Responden

Para responden UGM belajar di jurusan Teknik (14,3%), Hukum (50%),

Pengelolaan Hutan (14,3%), Akuntansi (7,1%), Ilmu Sosiantri (7,1%) dan Sastra

(7,1%). Kemudian bisa dikatakan kebanyakan responden UGM mempakan

mahasiswa-mahasiswi di fakultas Hukum.

D. Semester

Mahasiswa UGM yang menjadi responden angket krisis moneter tersebut paling

banyak mempakan mahasiswa semester sembilan. Namun demikian responden-

Page 53: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

41

responden terdiri dari mahasiswa semester tujuh, sembilan, sebelas dan dua belas.

Ada responden pun yang tidak menyebutkan semester kuliahnya.

E. Orang Tua Responden

E.l Pendidikan

Jenis pekerjaan orang tua responden UGM bermacam-macam. Namun dua jenis

pekerjaan paling banyak disebutkan sebagai jenis pekerjaan orang tua responden,

yaitu ibu rumah tangga dan gum yang masing-masing mempakan 14,3% dari

jawaban responden.

Jenis pekerjaan lainnya termasuk wiraswasta (3,6%), pegawai negeri (7,1%),

pegawai negeri sipil (7,1%), pumawirawan ABRI (3,6%), pengerajin (3,6%),

pedagang (3,6%), pensiunan (3,6%), bakul (3,6%), serta orang tuanya sudah

meninggal (3,6%) danyang tidak disebutkan (21,4%).

Dari jumlah yang tidak disebutkan, tidak jelas kalau informasi dianggap rahasia

karena berhubungan dengan pendapatan orang tuanya, orang tuanya sudah

meninggal atau tidak bekerja. Oleh karena itu jawaban demikian digabung dalam

kategori "tidak disebutkan" karena alasannya tidak diketahui penulis.

E.2 Pendidikan

Tingkat pendidikan terakhir orang tua responden ditemukan melalui angket

berjudul "dampak krismon terhadap mahasiswa". Hasil dari angket tersebut

Page 54: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

42

menunjukkan bahwa kebanyakan orang tua responden UGM berpendidikan

sampai tingkat SMA (21,4%). Tingkat pendidikan terakhir yang lainnya

mempakan yang tidak mengenyam sekolah (7,1%) Madrasah (7,1%), SD (3,6%),

SMP (10,7%), Sekolah Rakyat (7,1%), D-3 (3,6%), PT (3,6%), S-1 (10,7%),

PGSLP3 (3,6%), S-3 (3,6%), dan yang tidak disebutkan (14,3%).

Salah satu mahasiswa menunjukkan bahwa kedua orang tuanya tidak mengenyam

sekolahnamunresponden tersebutmasuk fakultas Hukum di UGM.

ANALISA DATA

A. SPP dan Kesulitan Mencukupinya

Yang ditemukan dari hasil angket tersebut adalah bahwa orang tua responden

UGM mempaka sumber utama pembayaran SPP dan biaya hidupnya. Memang

sebanyak 85,7% responden menyebutkan orang tuanya sebagai pembayar SPP dan

biaya hidupnya, 7,1% membayar sendiri dan 7,1% membayar sendiri dengan

bantuan kakaknya.

Selain sumber pembayaran SPP dan biaya hidup, responden juga ditanyakan kalau

mereka mengalami kesulitan dalam pembayaran SPP tersebut. Angket tersebut

membuktikan 85,7% responden tidak mengalami kesulitan dalam pembayaran

SPP dan biaya hidup dan 14,3% mengalami kesulitan tersebut.

3PGSLP=Pendidikan Guru Sekolah Lanjut Pertama

Page 55: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

43

B. Biaya Kuliah

Para responden diamati dari segi biaya kuliah yang diterimanya. Hasil angket

menunjukkan 71,4% persen para responden sudah menerima cukup biaya kuliahdan 28,6% tidak cukup.

Seterusnya para responden ditanyakan bila biaya kuliah yang diterima tidak cukupbagaimana usahanya mencukupi biaya tersebut. Angket menunjukkan mencuci

baju sendiri, pola belanja dan pola mendapatkan sumber bacaan mempakan cara

mengatasi kekurangan tersebut. Usaha lain termasuk bekerja, masak sendiri,

hiburan yang murah, mencari beasiswa dan mengurangi pola makan.

C. Kos-kosan

Pada umumnya para responden UGM sudah lancar dalam membayar kos-

kosannya. Memang sebanyak 85,7% para responden tersebut sudah lancar dalam

membayar kos-kosannya dan 14,3% tidak lancar. Oleh karena itu pada umumnyabiaya kos-kosan tidak mempakan kesulitan bagi para responden.

D. Gaya Hidup

Para responden UGM pada umumnya menyebutkan ada pembahan gaya hidupsejak krisis moneter. Sebanyak 71,4% menunjukkan ada pembahan gaya hidupsejak keadaan krismon dan 28,6% reponden tidak ada pembahan gaya hidup.

Dengan demikian bisa dikatakan bahwa pembahan gaya hidup dialami untuk

mengatasi pengaruh krismon tersebut terhadap kebutuhan-kebutuhan lain.

Page 56: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

44

Pembahan gaya hidup dialami dalam banyak bidang. Frekuensi mudik

mempakan pembahan yang paling banyak dialami para responden. Pembahan

gaya hidup lain termasuk menghabiskan waktu luang, pola belanja, frekuensi

menonton di bisokop, frekuensi makan dan merokok.

Oleh karena itu kesimpulannya adalah bahwa para responden UGM

menghematkan uang sejak krismon dengan mengurangi frekuensi mudik.

E. Kendaraan

Kendaraan yang dipakai para mahasiswa UGM yang menjadi reponden angket

krismon penulis paling banyak mempakan sepeda motor dan naik jalan kaki.

Kendaraan lain adalah naik bis dan sisa responden tidak menjawab pertanyaan

tersebut. Jumlah responden yang naik motor sama dengan yang naik jalankaki.

Ini bisa dijelaskan oleh dekatnya daerah kos-kosan dengan kampus UGM dan

keadaan keuangan para mahasiswa yang cenderung kelas menengah ke bawah

maka adayang mampu membeli sepeda motor (asal membeli sepeda motor).

F. Rencana Setelah Lulus Kuliah

Rencana para responden UGM setelah lulus kuliah paling banyak terdiri dari

mencari pekerjaan (71,4%). Rencana responden laintermasuk melanjutkan kuliah

ke tingkat S-2 (7,1%), bekerja sambil melanjutkan kuliah (7,1%), menikah (7,1%)

dan belum dipikirkan (7,1%). Dengan demikian kebanyakan para responden

UGM merencanakan bekerja setelah lulus kuliah S-1.

Page 57: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

45

G. Prospek Kerja

Yang ditemukan dari angket mengenai krisis moneter adalah bahwa kebanyakan

responden UGM merasa prospek mendapatkan pekerjaan sulit (50%), 21%

responden merasa prospek tersebut tidak sulit dan 14,3% tidak menjawab

pertanyaan tersebut.

Berhubungan dengan prospek mendapatkan pekerjaan para responden seterusnya

ditanyakan kalau mereka merasa pesismis pada prospek mendapatkan pekerjaan.

Kebanyakan, yaitu 85,7% responden, tidak merasa pesimis, 7,1% merasa pesimis

dan 7,1% tidak menjawab.

Dengan demikian walaupun prospek mendapatkan pekerjaan dianggap sulit, para

responden tidakmerasa pesimis padaprospek tersebut.

H. Politik

Para responden UGM ditanyakan kalau mereka lebih tertarik pada partai-partai

politik dankebijakannya sejak krismon. Data yang dihasilkan dari angket tersebut

menunjukkan bahwa kebanyakan para responden, 50%, tidak lebih tertarik pada

politik sejak krismon, 35,7% para responden lebih tertarik, 7,1% responden tidak

tertarik pada politik sama sekali dan 7,1% responden tidak menjawab pertanyaan

tersebut.

Dengan demikian pada umumnya para responden UGM merasa tidak ada

hubungan antara ketertarikan politik dan keadaan krisis moneter.

Page 58: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

46

Kebanyakan para responden yang memilih kemarin pada saat pemilumencobloskan PAN. Ada responden lain yang memilih PRD, PDI-P dan ada punreponden yang tidak ingat partai yang ia cobloskan. Beberapa responden tidak

menyebutkan partai yang ia pilih karena informasi tersebut dianggap rahasia.Responden lain tidak memilih karena mereka merasa pesimis terhadap parpol,sifat luber dari pemilu atau mereka di luar daerah pada saat pemilu maka tidak

boleh memilih. Para responden yang ikut mencobloskan partai yang ia sukaiberdasarkan pemilihannya pada program atau platform yang sesuai, sifat Islampartai yang dipilih atau merasa simpatis pada partai yang ia pilih karena tidaktermasuk partai-partai populer.

L Agama

Para responden UGM cenderung merasa ketertarikan pada agama tidakdipengaruhi krismon. Sebanyak 71,4% para responden merasa mereka tidak lebih

tertarik pada agama sejak krismon dan 28,6% para responden lebih tertarik.

Dengan demikian para responden UGM pada umumnya tidak lebih tertarik padaagama sejak keadaan krisis moneter.

Kesimpulan tentang para responden UGM

• Orang tua responden UGM membayarkan SPP dan biaya hidup pararesponden.

Page 59: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

47

• Pembayaran SPP dan biaya hidup tidak sulit bagi kebanyakan respondenUGM.

• Pada umumnya biaya kuliah yang diterima responden UGM sudah cukup.

• Bila biaya kuliah yang diterima kurang, usaha mencukupinya terdiri dari

mencuci baju sendiri, mengurangi pola belanja dan pola mendapatkan sumberbacaan lebih irit.

• Pada umumnya para responden UGM sudah lancar dalam membayar kos-kosannya.

• Kebanyakan para resonden UGM mengalami pembahan gaya hidup sejakkrismon. Pembahan gaya hidup dapat dilihat dari segi frekuensi mudik.

• Para responden UGM naik sepeda motor atau jalan kaki ke kampus.

• Rencana setelah lulus kuliah para responden cenderung mencari pekerjaan.

• Prospek mendapatkan pekerjaan dianggap sulit namun responden-repondentidak pesimis.

• Kebanyakan responden UGM merasa tidak ada hubungan antara ketertarikan

pada partai-partai politik dan kebijakannya dan keadaan krisis moneter. Partai

yang paling banyak dipilih para responden adalah PAN.

• Para responden UGM cenderung tidak lebih tertarik pada agama sejakkeadaan krisis moneter.

Page 60: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

48

2.2.C Institut Seni Indonesia

Jl Parangtritis Km 6, Kotak Pos 1210, Yogyakarta

I Penjelasan Reponden

A. Jumlah Responden

Mahasiswa-mahasiswi Institut Seni Indonesia yang menjadi responden angket

mengenai dampak krismon terhadap mahasiswa berjumlah duabelas orang.

B. Jenis Kelamin Responden

Kebanyakan responden ISI mempakan laki-laki. Sebanyak 83,3% respondennya

terdiri dari lelaki dan 16,7%perempuan.

C. Jurusan Responden

Responden ISI pada umumnya mempakan mahasiswa di jurusan etnomusikologi,

yaitu sebanyak 58,3%. Jurusan-jurasan lain pararesponden mempakan Seni Tari

(8,3%), Seni Kriya (8,3%), DisainKomunikasi Visual (8,3%), Seni Mumi (8,3%)

dan Seni Rupa (8,3%).

D. Semester

Responden ISI pada umumnya terdiri dari mahasiswa-mahasiswi semester tujuh,

yaitu 50%. Sisanya mempakan para mahasiswa semester sembilan (33,3%),

sepuluh (8,3%) dan empat belas (8,3%).

Page 61: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

49

£. Orang Tua Responden

£.1 Pekerjaan

Jenis pekerjaan orang tua responden ISI bermacam-macam. Tiga jenis pekerjaan

yang paling banyak disebutkan sebagai pekerjaan orang tuanya adalah pedagang,

pegawai dan wiraswasta yang masing-masing mempakan 12,5% dari jumlah jenis

pekerjaan orang tua responden ISI. Jenis pekerjaan lainnya termasuk ibu rumah

tangga, gum, BKKBN, pegawai negeri sipil, jagal dan sisanya mempakan

pekerjaan tidak disebut responden, orang tuanya sudah meninggal atau orang

tuanya tidak bekerja. Jenis pekerjaan orang tua responden yang tidak disebutkan

responden mempakan sebagian besar jawaban tersebut, yaitu 29,2%. Yang tidak

menjawab pertanyaan tersebut disangka bermaksud orang tuanya sudah

meninggal, pengangguran atau informasi tersebut rahasia. Salah satu

kemungkinan tidak bisa dipilih secara akurat maka digabung sebagai kelompok

yang tidak diketahui penulis.

Kesimpulannya adalah jenis pekerjaan orang tua responden pada umumnya terdiri

dari pegawai, wiraswasta dan pedagang.

E.2 Pendidikan

Orang tua responden ISI cenderung sudah berpendidikan sampai tingkat SMA

(33,3%) namun ada sebagian besar yang mempunyai pendidikan terakhir pada

tingkat SD (20,8%). Tingkat pendidikan terakhir orang tua responden lain

Page 62: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

50

termasuk SMP (8,3%), PT (12,5%), S-1 (4,2%), SPG (12,5%) dan yang tidak

diketahui responden mempakan 12,5% jawaban tersebut.

Kemudian bisa disimpulkan bahwa pada umumnya orang tua responden

mahasiswa ISI belajar sampai tingkat SMA.

ANALISA DATA

A. SPP dan Kesulitan Mencukupinya

Orang tua para responden ISI paling banyak membayarkan SPP dan biaya hidup

responden, yaitu sebanyak 83,3%. Namun demikian responden lain menunjukkan

bahwa SPP dan biaya hidup dibayarkan orang tuanya serta beasiswa (8,3%) dan

salah satu yang dibayarkan oleh orang tuanya serta lembaga taman budaya (8,3%).

Walaupun SPP dan biaya hidup responden dibayarkan orang tuanya kebanyakan

responden merasa pembayaran SPP sulit, yaitu 50%. Responden lain

menunjukkan pembayaran SPP sulit sekali (8,3%), kadang-kadang sulit (16,7%)

dan tidak sulit (25%).

Bisa disimpulkan demikian bahwa SPP dibayarkan orang tua repsonden ISI

namun mencukupi pembayaran SPP tersebut dianggap sulit.

B. Biaya Kuliah

Biaya kuliah yang diterima para responden paling banyak disebutkan tidak cukup

(66,6%) dan sisanya yaitu 33,3% cukup.

Page 63: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

51

Dengan demikian kesimpulannya adalah bahwa biaya kuliah yang diterima para

responden ISI tidak cukup.

Bila biaya kuliah tidak cukup, mahasiswa ISI cenderung bekerja agar

mencukupinya. Jenis pekerjaan para responden cenderung berhubungan dengan

bakat berkarya atau berkesenian yang dikembangkan di kampus. Namun jenis

pekerjaan lain termasuk menjual sawah ladang, berjaulan kaos sablonan dan

sablon, dan berjualan Pepsi.

Selain bekerja, mahasiswa ISI yang menjadi responden angket berhubungan

dengan dampak krismon terhadap mahsiswa menghemat dalam bentuk berbagai

macam. Jenis penghematan tersebut terdiri dari mencari beasiswa, pola belanja,

hiburan yang murah, mencuci baju sendiri, dan pola mendapatkan buku bacaan.

Salah satu mahsiswa menunjukkan bahwa dia menghemat dengan memakai bahan

yang murah meriah.

Kesimpulannya adalah bahwa biaya kuliah responden tidak cukup dan dicukupi

dengan usaha bekerja.

C. Kos-kosan

Yang ditemukan dari data angket tersebut adalah bahwa kebanyakan, yaitu lima

puluh persen, responden ISI tidak lancar dalam membayar kos-kosannya. Padahal

Page 64: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

52

33,3% responden ISI sudah lancar dalam membayar kos-kosannyaa dan 16,7%kadang-kadang lancar.

D. GayaHidup

Responden ISI setuju tanpa kekecualian bahwa mereka mengalami pembahan

gaya hidup sejak krismon. Dengan demilrian seratus persen respondenmenunjukkan ada pembahan gaya hidup sejak krismon.

Bentuk pembahan tersebut bermacam-macam namun yang paling banyakditujukkan adalah menghabiskan waktu luang dan pola belanja. Bentuk

pembahan gaya hidup lain termasuk frekuensi mudik, frekuensi menonton di

bioskop, pola makan, berhenti merokok, mencukupi kebutuhan hidup sangat sulit,

kendaraan waktu mudik dipilih agar lebih irit, "lebih boros" dan kesulitanberkarya.

Oleh karena itu, bisa dikatakan bahwa responden ISI mengalami pembahan gayahidup dalam berbagai macam bentuk termasuk menghabiskan waktu luang.

E. Kendaraan

Kebanyakan responden ISI jalan kaki ke kampus (41,7%) bila ditanyakan caranya

sampai ke kampus. Sebagian besar responden lain naik sepeda motor atau naik

sepeda (masing-masing mempakan 25% jawaban responden) dan sisa respondentersebut naik becak (8,3%).

Page 65: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

53

Staf administrasi ISI telah menjelaskan bahwa mahasiswa di fakultas Media

Rekam cenderung kaya, Seni Rupa cukupan dan Seni Pertunjukan menengah ke

bawah. Kebanyakan responden belajar di fakultas Seni Rupa maka para

responden cenderung mempunyai sepeda motor atau sepeda jika mereka tinggal

jauh dari kampus sehingga tidak terjangkau jalan kaki.

F. Rencana Setelah Lulus Kuliah

Responden ISI paling banyak merencanakan mencari pekerjaan setelah lulus

kuliah (58,3% responden). Sisanya belum membuat rencana untuk masa setelah

lelus kuliah (16,7%) atau ingin sengar sendra tari (8,3%). Maka kebanyakan

responden ISI mempunyai rencana untuk mencari pekerjaan setelah lulus kuliah.

G. Prospek Kerja

Prospek mendapatkan pekerjaan menumt kebanyakan para responden ISI sulit

(50% responden). Sebanyak 16,7% para responden merasa prospek mendapatkan

pekerjaan sulit sekali, 25% tidak sulit dan 8,3% tergantung.

Berhubungan dengan prospek kerja tersebut para responden kemudian ditanyakan

kalau mereka merasa pesimis pada prospek kerja. Yang ditemukan adalah bahwa

58,3% para responden ISI merasa tidak pesimis dan 41,7% pesimis.

Maka walaupun prospek kerja tersebut dianggap sulit oleh mahasiswa ISI yang

menjadi responden, mereka cenderung tidak pesimis.

Page 66: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

54

H. Politik

Terhadap ketertarikan politik sejak keadaan krismon responden ISI baik lebih

tertarik maupun tidak lebih tertarik. Ketegori-kategori ini masing-masing

mempakan 33,3%jumlah responden. Namun sebagian besar para respondentidak

tertarik pada politik sama sekali (25%) dan 8,3% responden tidak memberi

komentar.

Partai-partai yang dipilih para responden pada saat pemilu kemarin adalah PDI-P,

Partai Bulan Bintang dan PAN. Partai yang dipilih responden tersebut

berdasarkan sesuainya atau karena bersifat Islam. Kebanyakan responden

memang tidak memilih pada saat pemilu kemarin karena mereka merasa pesimis

pada parpol, bingungatau merasa parpol tidak sanggup mengatasi kesulitan yang

sedang ada di Indonesia termasuk keadaan moneter.

I. Agama

Responden ISI ditanyakan kalau mereka lebaihtertarikpada agamasejak krismon.

Yang ditemukan dari jawaban pertanyaan tersebut adalah bahwa jumlah

responden yang lebih tertarik pada agama sama dengan jumlah responden yang

tidak lebih tertarik, yaitu 41,7%. Responden lain menunjukkan bahwa mereka

tidak percaya pada agama.

Dengan demikian bisa disimpulkan bahwa para responden ISI baik lebih tertarik

maupun tidak dipengamhi dalam ketertarikanpadaagama.

Page 67: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

55

Kesimpulantentang responden ISI

• SPP dan biaya hidup para responden ISI cenderung dibayarkan orang tuanya

namun bila pembayaran tersebut kurang, mencukupinya dianggap sulit.

• Biaya kuliah yang diterima para responden ISI tidak cukup pada umumnya.

Usaha untuk mencukupinya paling banyak terdiri dari bekerja yang

memanfaatkan bakat berkarya atau berkesenian yang dikembangkan di

kampus.

• Kebanyakan responden ISI tidak lancar dalam membayar kos-kosannya.

• Semua responden ISI mengalami pembahan gaya hidup sejak krismon.

Bentuk pembahan tersebut antara lain termasuk menghabiskan waktu luang

dan pola belanja.

• Responden ISI cenderung jalan kaki ke kampus.

• Kebanyakan responden ISI merencanakan mencari pekerjaan setelah lulus

kuliah.

• Prospek mendapatkan pekerjaan dianggap sulit oleh para responden ISI.

Namun responden tersebut merasa tidak pesimis terhadap prospek

mendapatkan pekerjaan.

• Responden ISI baik lebih tertarik maupun tidak lebih tertarik pada partai-

partai politik dan kebijakannya sejak krismon.

• Jumlah responden yang lebih tertarik pada agama sejak krismon sama dengan

yang tidak lebih tertarik.

Page 68: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

56

C. KESIMPULAN ANALISAANGKET

Kelima kampus yang diamati penulis untuk tugas "Studi Lapangan" adalah

Universitas Muhammadiyah Malang, Universitas Brawijaya, Universitas

Muhammadiyah Yogyakarta, Universitas Gadjah Mada dan Institut Seni

Indonesia. Pengamatan tersebut dilakukan dari segi jenis kelamin responden,jurusan, semester kuliahnya, orang tuanya (termasuk Jems pekerjaan dan tingkatpendidikan terakhir), pembayaran SPP dan biaya hidup, biaya kuliah yangditerima responden, lancarnya dalam membayar kos-kosan, perubahan gaya hidupsejak krismon, penggunaan kendaraan ke kampus, pendapatnya terhadap prospekkerja, dan perubahan ketertarikan pada politik dan agama.

Pertanyaan tersebut merupakan sebuah angket yang disebarluaskan di lima

kampus tersebut. Pengamatan melalui angket tersebut mengemukakan beberapakesimpulan.

Dari lima kampus tersebut para mahasiswa di Institut Seni Indonesia temyatayang paling dipengamhi krisis moneter. Baik dari segi psikologis maupun praktis,

para responden ISI mempakan mahasiswa di kampus yang paling merasakan

dampak krisis moneter. Kesimpulan ini berdasarkan segi praktis yaitu:pembayaran SPP dan biaya hidup dan kesulitan mencukupinya, biaya kuliah yangditerima responden, lancarnya dalam membayar kos-kosan, pembahan gayahidup, dan segi psikologis: rencana setelah lulus kuliah dan pesimismenya danpembahan ketertarikan pada politik dan agama sejak krismon.

Page 69: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

57

Responden Universitas Gadjah Mada temyata mempakan mahasiswa yang paling

tidak dipengamhi krisis moneter. Kesimpulan ini juga berdasarkan fakta-fakta

praktis serta psikologis tersebut. Dampak krismon terhadap mahasiswa UGM

pada umumnya tidak terasa seperti para mahasiswa ISI. Walaupun dampak

krismon paling tidak terasa di UGM, kampus tersebut tidak lepas dari pengaruhkrismon.

Baik Institut Seni Indonesia maupun Universitas Gadjah Mada mempakan

kampus negeri di Yogyakarta. Dengan demikian tidak bisa disimpulkan bahwa

ada perbedaan dari segi dampak krisis moneter antara kampus negeri dan swasta

atau kampus di Yogyakarta dan Malang.

Page 70: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

BAB III

JALAN KELUAR: BEASISWA DAN PROGRAM BANTUAN

Beasiswa adalah "tunjangan uang yang diberikan kepada pelajar atau mahasiswa

sebagai biaya belajar". (Kamus Besar Bahasa Indonesia: Edisi Kedua,

Departemen Pendidikan &Kebudayaan, Balai Pustaka, 1996).

A. Universitas Muhammadiyah Malang

A.1 Beasiswa

Untuk mengatasi masalah kekurangan uang dari segi para mahasiswa UMM, ada

sebelas jenis beasiswa yang ditawarkan administrasi UMM. Sumber dana

beasiswa tersebut baik bersifat swasta maupun negeri. Sebelas pemberi beasiswa

tersebut termasuk antara lain: PT Djarum, Toyota Astra dan Japan Airlines.

Jumlah dana beasiswa bermacam-macam serta cara pemberian dalam arti kata

diberi perbulan atau pertahun. Ada beasiswa Islamic Educational Scientific and

Cultural Organisation yang sebanyak AS$100 sebulan dan yang cuma Rp 600.000

setahun.

A.2 Birokrasi

Sebenarnya jumlah beasiswa yang diproses administrasi UMM melebihi sebelas.

Namun dalam kenyataan beasiswa tambahan ini dikatakan "gagaT. Yang sering

terjadi adalah pemberi beasiswa menawarkan dana beasiswa, akan tetapi tidak

pernah mengirim dana tersebut karenaalasan-alasan tertentu.

58

Page 71: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

59

A.3 Program Bantuan Lainnya

Meskipun keadaan krisis moneter jumlah peminat UMM semakin bertambah.

Namun sejak tahun akademik 1997/98 program keringanan SPP dilaksanakan di

Universitas Muhammadiyah Malang. Jika mahasiswa menjadi peserta program

keringanan SPP, mereka hams melunasi SPP yang mundur.

Jumlah mahasiswa yang meminta keringanan SPP dalam setahun sebanyak

seratus dua puluh lima mahasiswa. Jumlah ini tidak mengalami kenaikan sejak

keadaan krisis moneter. Antara laki-laki dan perempuan lebih banyak laki-laki

mahasiswa yang meminta keringanan SPP.

B. Universitas Brawijawa

B.1 Beasiswa

UNBRA memberi dua puluh delapan jenis beasiswa kepada para mahasiswanya.

Jumlah beasiswa adalah 3468 yang terdiri dari pemberi seperti Mobil, Pertamina,

Gudang Garam dan Iain-lain. Pemberi beasiswa PT Sony Aelec memberi dua

beasiswa yang sebesar Rp 1.500.000 sebulan. Di pihak lain pemberi beasiswa

Dharma Pertiwi memberi jumlah dana beasiswa Rp 40.000 sebulan kepada

sepuluh mahasiswa.

Beasiswa tersebut diberikan kepada para mahasiswa di berbagai macam fakultas.

Kebanyakan penerima beasiswa tersebut mempakan mahasiswa di fakultas teknik.

Di fakultas tersebut ada 680penerima beasiswa.

Page 72: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

60

B.2. Program Bantuan Lainnya

Universitas Brawijaya sudah lama menawarkan program keringanan SPP keapda

para mahasiswanya yang mengalami kesulitan keuangan. Sebelum krisis moneter

pun program keringanan SPPtelah dilaksanakan.

Walaupun mahasiswa yang ikut program keringanan SPP mereka menghadapikewajiban mengembalikan biaya SPP setelah lulus.

Jumlah mahasiswa yang meminta keringanan SPP dalam setahun berjumlah

sebanyak tujuh ratus mahasiswa. Dengan adanya krisis moneter terjadi kenaikan

keringanan pembayaran SPP kurang lebih enam puluh persen.

Keringanan pembayaran SPP tersebut bersyarat mahasiswa mendapat indeks

prestasi yang 3,00 ke atas dan pemyataan penghasilan orang tua calon peserta

program dari ketua RT dan RW.

Sesuai dengan peraturan program keringan pembayaran SPP tersebut boleh jadi

satu jenis kelamin menjadi peserta program tersebut dari pada jeni kelamin yang

lainnya. Kemungkinan ini disebabkan peraturan yang berdasarkan IP dan kondisi

ekonomi orangtua calontersebut.

Sejak keadaan krisis moneter jumlah mahasiswa bam yang mendaftar di UNBRA

memang turun. Seberapa besar tidak diketahui stafbagian keuangan UNBRA.

Page 73: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

61

Melalui Koperasi Mahasiswa UNBRA ada beasiswa sistem kerja yang lepas dari

SPP yaitubemilai Rp 60.000 sebulan.

Sumber kredit mahsiswa tersebut berasal dari simpanan pkok mahasiswa yang

ditarik saat mahasiswa masuk kuliah. Jumlah simpanan pokok kurang lebih Rp

10.000 per mahsiswa. UNBRA juga menawarkan pertukaran pelajar mahasiswa

keJepang namun pesertanya terbatas.

C. Universitas Gadjah Mada

C.l Beasiswa

Buat para mahasiswa yang cukup cerdas sesuai dengan peraturan UGM ada 50

jenis beasiswa tersedia. Menumt tujuan adminstrasi UGM 20% para mahasiswa

akan terima salah satu dana beasiswa tersebut. Beasiswa di UGM bisa mempakan

dana sebanyak Rp 1.000.000 sebulan dan yang paling sedikit sebesar Rp 40.000

sebulan.

Pemberi-pemberi dana beasiswa tersebut adalah perusahaan seperti McDonald,

Shell, PT Pos Indonesia dan lain sebagainya. Dana ini diberi kepada mahasiswa

di berbagai macam fakultas di UGM. Dari data yang didapat penulis terhadap

"sumber dan penerima tunjangan pendidikan" jelas sejak krisis moneter terjadi

Page 74: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

62

bahwa jumlah beasiswa yang tersedia naik tajam. Pada tahun 1997 jumlah

penerima beasiswa adalah 2007 naik menjadi 2934 pada tahun 1998.

Selain sumber dana ini ada beasiswa dan TID (Tunjangan Ikatan Dinas) yang

dikelola para fakultas masing-masing. Pada tahun 1997 jumlah beasiswa dan TID

tersebut berjumlah 198 dan pada tahun 1998 naik menjadi 211 beasiswa dan TID.

C.2 Program Bantuan Lainnya

Untuk mahasiswa yang menghadapi kekurangan dana untuk membayar SPP,

UGM melakukan program-program bantuan. Ada tiga jenis program keringananSPP:

1 Bantuan Uang. Kredit ini tidak wajib dikembalikan penerima.

Dari jumlah program keringanan SPP 5% mempakan jenis Bantuan

Uang tersebut.

2. Kredit. Program ini merupakan pinjaman dengan UGM yang hams

dikembalikan. Kredit ini mempakan 40% dari jumlah program

keringanan SPP.

3. Potongan. Mahasiswa yang menerima keringanan SPP jenis ini

membayar sebagian dari jumlah biaya SPP yang biasa. 50 sampai

55% dari jumlah program keringanan SPP mempakan jenis ini.

Kredit (2) tersebut biasanya berjumlah Rp 350.000 yang mesti dikembalikan

sepuluh tahun setelah lulus. Kredit jenis ini diberi kepada sekitar 70 mahasiswa di

Page 75: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

63

setiap fakultas. Untuk menerima kredit ini calon penerima wajib kerja selama

satu sampai dua jam seminggu di kampus UGM misalnya di bagian

kemahasiswaan atau di perpustakaan. Calon penerima kredit tersebut hams

mendapat Indeks Prestasi (IP) yang 3,25 ke atas. Surat-surat dari ketua RT calon

penerima hams disampaikan kepada suatu panel seleksi. Jumlah mahasiswa yang

meminta keringanan SPP memang naik sejak krismon terjadi.

Program lain bernama QUE (Quality Undergraduate Education) yang terdiri dari

dana luar negeri yang didapatkan UGM melalui proses seleksi nasional. Penerima

QUE diberi kesempatan untuk latihan bekerja di suatu pemsahaan internasional di

Jakarta, Mahasiswa yang sempat ikut program QUE tersebut telah belajar di UGM

selama tujuh semester lebih.

C.3 Beasiswa Ke LuarNegeri

Mahasiswa UGM diberi kesempatan untuk ikut program-program ke negara lain

seperti Jepang dan Singapore. Program-program tersebut bermacam-macam. Ada

yang disebut "Academic Exchange" yang selama satu tahun ke Jepang; "Student

Exchange" yang selama setahun ke Tokyo, Jepang; "Short Term" selama setahun

ke Jepang; dan "Kunjungan Pelajar" ke Singapore selama enam bulan. Program

tersebut dilakukan di empat kampus di Jepang yang menyeponsori penerima

beasiswa selama waktu belajar di negara tersebut.

Page 76: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

64

Informasi tentang jumlah biaya dan lain sebagainya tidak diketahui oleh staf

kantor kerjasama UGM karena beasiswa tersebut ditangani penerima langsung.

D. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta1. Beasiswa

Universitas Muhammadiyah Yogyakarta menawarkan beberapa jenis beasiswa

kepada para mahasiswanya. Ada beasiswa Peningkatan Prestasi Akademik

(PPA), Beasiswa Kredit Bantuan Belajar Mahasiswa (BKBBM) dan Supersemar

(SS). Beasiswa tersebut bernilai Rp 35.000 sebulan sampai Rp 60.000 sebulan

yang diberikan kepada mahasiswa di berbagai macam fakultas. Jumlah penerimabeasiswa tersebut adalah:

TABEL5

JUMLAH PENERIMA BEASISWA

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

Beasiswa Tahun Jumlah PenerimaPPA 1994-95 5

1995-96 22

1996-97 21

1997-98 21—

1998-99 14

BKBBM 1998-99 9

SSWilavahV 1994-95 10

1995-96 11

1996-97 13

1997-98 12

1998-99 15

SSWilavahlll 1994-95 11

1995-96 6

1996-97 9

1997-98 12

1998-99 7

Sumber: Bagian Kemahasiswaan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Page 77: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

65

Dari data tersebut tidak jelas kalau jumlah beasiswa naik atau turun sesuai dengan

keadaan ekonomi yang adapada waktu tertentu.

E. Institut Seni Indonesia

Yang ditemukan dari wawancara dengan beberapa staf administrasi ISI adalah

jumlah beasiswa yang diberikan kepada para mahasiswa yang tidak mampu

membayar SPP. Menumt tabel "Mahasiswa Penerima Tunjangan Belajar

Program SI Keadaan : 1998-99" yang dimmuskan oleh staf administrasi ISI ada

sepuluh jenis beasiswa yang diberikan kepada para mahasiswa. Namun dalam

kenyataan dua beasiswa dari sepuluh tersebut tidak lagi diberikan. Beasiswa ini

adalah beasiswa DIK dan ABRI.

Sebanyak 451 mahasiswa ISI setahun menerima Beasiswa Kerja Mahasiswa yang

mengharuskan mahasiswa tersebut bekerja di salah satu bagian kampusnya.

Tugas-tugas mahasiswa ditentukan pemberi tugasnya dan tempat kerjanya.

Beasiswa tersebut lepasdari SPP.

Buat 25 mahasiswa persemester yang mendapat Indeks Prestasi yang 2,75 ke atas

ada beasiswa yang membayarkan SPP. Penerima beasiswa SPP tersebut bisa

digolongkan dalam tiga kelompok:

1. Anak Pegawai ISI

2. Anak Veteran

3. Anak Pegawai Negeri

Page 78: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

66

Untuk menjadi calon penerima beasiswa tersebut surat keterangan dari RT,

kecamatan serta tempat pekerjaan orang tua harus diberikan kepada bagian

kemahasiswaan supaya membuktikan penghasilan orang tuanya tidak cukup.

Dalam tahun-tahun kemarin jumlah beasiswa tersebut sebanyak lima puluh

mahasiswa persemester. Penerima beasiswa bebas SPP belajar di salah satu dari

tiga fakultas ISI, yaitu:

1. Fakultas Seni Rupa

2. Fakultas Seni Pertunjukan

3. Fakultas Seni Media Rekam Beasiswa bebas SPP diberikan kepada

mahasiswa sebagai berikut:

TABEL 6

PENYALURAN BEASISWA ISI

Fakultas Persentase Mahasiswa

Seni Rupa 50%

Seni Pertunjukan 35%

Seni Media Rekam 15%

Sumber: Bagian Kemahasiswaan ISI

Persentase PenerimaBeasiswa

67%

25%

7%

Jelas sebagian besar beasiswa bebas SPP diberikan kepada fakultas Seni Rupa

namun persentase penerima melebihi persentase mahasiswa di fakultas tersebut.

Page 79: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

67

Fakultas Seni Perjuntukan dan Seni Media Rekam menerima sisa beasiswa bebas

SPP yang kurang sesuai dengan proporsi mahasiswa di fakultas masing-masing.

Menumt staf administrasi, mahasiswa di fakultas Media Rekam cenderung kaya,

Seni Rupa "cukupan" dan Seni Pertunjukan menengah ke bawah. Dengan

demikian mahasiswa dari fakultas Pertunjukan yang paling sering mencari

beasiswa.

Akan tetapi jika mahasiswa tidak bisa mendapatkan beasiswa, mereka

memanfaatkan ketrampilanannya yang dikembangkan di kuliah misalnya video

shooting (pengambilan gambar), memotret di acara pemikahan, menari, melukis

di Jalan Malioboro dan lain sebagainya. Menumt staf administrasi ISI para

mahasiswanya diajar menjadi mandiri sehingga setelah lulus mendapatkan

pekerjaan tidak menjadi kesulitan. Seterusnya lulusan ISI tidak mengalami

kesulitan mencari pekerjaan karena dites sebelum masuk. Tes tersebut bermaksud

untuk membuktikan bakat calon mahasiswa ISI yang akan dikembangkan jika

diterima.

Page 80: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

68

F. BEASISWA LUAR NEGERI

F.l Australian Development Scholarships (ADS)

ADS adalah semacam program belajar di Australia yang termasuk tiket pesawat

PP (pulang pergi), biaya kuliah, asuransi jiwa, uang saku dan uang untuk pindah.

Uang saku tersebut bemilai AUS$15.271,72 setahun pada tahun 1998-99 dan

uang pindah bemilai AUS$1.633 pada tahun tersebut.

Program ADS dilakukan di beberapa kampus di Australia termasuk antara lain:

Curtin University (Perth)

Murdoch University (Perth)

Flinders University (Adelaide)

University ofAdelaide

University ofSouth Australia (Adelaide)

UniversityofTasmania

Deakin University (Melbourne)

LaTrobe University (Melbourne)

Monash University (Melbourne)

RMIT (Melbourne)

University ofMelbourne

Bond University (Gold Coast, Queensland)

University of Queensland (Brisbane)

Charles Sturt University (Wagga-Wagga)

Macquarie University (Sydney)

Page 81: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

69

University ofNew England (Armidale)

University ofTechnology Sydney

Australian National University (Canberra)

University of Canberra

Berbagai jurusan bisa diambil penerima beasiswa ADS tersebut yang bisa dibatasi

negara asal penerima. Buat mahasiswa SI belum ada beasiswa untuk belajar diAustralia melalui Kedutaan Besar Australia. Namun demikian beasiswa ADS

tersebut diberikan kepada mahasiswa di tingkat S-2 dan S-3.

F.2 MC-HRD PROACTIVE: "Pendidikan Gratis Di Jerman"

Program pendidikan di Jerman ini adalah program kuliah selama sarjana S-1 yang"gratis" dalam arti kata biaya kuliah tidak ditanggung mahasiswa. Calon peserta

program tersebut hams mempakan kelas III tahun ajaran 1999/2000 atau lulus

SMU/K 1998/99. Program belajar ini temasuk:

1. Lima sampai enam bulan pelatihan intensif bahasa Jerman dan Bahasa

Inggris di Yogyakarta

2. Pemahaman Budaya Jerman dan

3. Pengembangan Sumber Daya Manusia.

Calon peserta program di Jerman ini hams duduk tes masuk dan membayar biayaadministrasi dengan jumlah Rp 25.000.

Page 82: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

BAB IV

PEMERIKSAAN KEABSAHAN DATA

1. Angket

Data yang didapatkan melalui angket yang dimmuskan penulis bisa dikatakan

lebih banyak bersumber dari mahasiswa laki-laki di semua kampus kecuali

Universitas Muhammadiyah Malang. Dengan demikian data angket memang

dipengamhi jenis kelamin responden. Ketidakseimbangan jenis kelamin reponden

disebabkan fokus "Studi Lapangan" berdasarkan mahasiswa semester tujuh ke

atas. Mahasiswa tersebut cenderung sulit ditemukan untuk wawancara karena

mereka tidak sering masuk kuliah lagi. Oleh karena itu angket tersebut disebarkan

dengan sembarangan asal disebarkan.

Angket yang berhubungan dengan dampak krsimon terhadap mahasiswa juga bisa

dikatakan lebih banyak bersumber dari fakultas tertentu dari pada semua fakultas

di setiap kampus. Hal ini disebabkan waktu yang sangat terbatas serta cara

menyebarluaskan angket yang memang sembarangan.

Fakta-fakta lain yang menyebabkan data yang berpihak adalah jumlah angket di

setiap kampus yang berbeda. Semua statistik yang dianalisa berdasarkan populasi

responden yang berbeda, oleh karena itu kesimpulan yang ditarik bisa berpihak.

Lagi pula proporsi responden tidak seragam terhadap semester kuliahnya. Salah

70

Page 83: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

71

satu fakta lain adalah latar belakang setiap mahasiswa yang berbeda yang tidakdiamati waktu menyebarkan angket.

Untuk mendapatkan data yang lepas dari pengaruh atau fakta luar sulit sekali.

Dengan demikian data yang ditemukan oleh penulis mesti dipandang sebagaicontoh dan bukan sebagai kenyataan bagi semua kampus secara luas.

2. Wawancara

Wawancara dengan para staf di empat kampus yang diamati bisa dikatakan

berpihak karena keakuratan informasi yang diberikan kepada penulis dipengamhi

keterbatasan pengetahuan tentang hal-hal yang diamati penulis. Namun demikian

data yang ditemukan dari wawancara tersebut masih cukup akurat untuk

pembahasan umum tentang kampus-kampus yang diamati.

Wawancara dengan stafadministrasi UMY temyata sulit sekali sehingga akhimya

ditinggalkan penulis karena mengorbankan waktu banyak. Akibatnya informasi

terhadap program bantuan lain UMY tidak bisa dibahas penulis.

Dengan demikian keakuratan data yang didapatkan melalui wawancara dibatasi

barunya data tersebut dan wawancara yang tidak lengkap.

Page 84: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

BABV

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Krisis moneter mengakibatkan dampak terhadap para mahasiswa baik di kota

Malang maupun di Yogyakarta. Data yang ditemukan dari jawaban angket-angket

tersebut membuktikan bahwa dari kelima kampus yang diamati penulis tidak ada

satupunyang lepas dari pengaruh krisis moneter.

Setelah penulis melakukan observasi dari jawaban angket-angket tersebut penulis

menarik kesimpulan bagi mahasiswa yang kurang biaya kuliah sebagai berikut:

1. Perlunya pembahan gaya hidup mahasiswa sebelum hingga setelah terjadi

krisis moneter.

2. Bila perlu, mencari kerja sambilan untuk memenuhi segala kebutuhan.

Mencari beasiwa yang bisa didapatkan dari kampus yang bersangkutan.

4. Mencari keringanan biaya kuliah dan segala kebutuhan perkuliahan

kepada kampus yang bersangkutan.

5. Mencari beasiswa melalui kedutaan besar.

6. Mencari beasiswa ke perushaan-perusahaan besar.

3

72

Page 85: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

73

B. Saran

1. Kepada pemerintah agar segera memperbaiki perekonomian bangsaIndonesia.

2. Pihak kampus hendaknya mempermudah proses mendapatkan beasiswa

berdasarkan prosedur yang berlaku.

3. Pemerintah memberikan tunjangan sosial khususnya dalam bidan

pendidikan.

4. Mahasiswa itu sendiri hendaknya bisa menciptakan lapangan pekerjaan.

Page 86: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

,s MV)^™'^ MAL^6 mVE»S/TAS ^mA0/y4H MAV^G UW' ?9,t^^AM%^L ,

>S^ > MAl^ UNI V%A >«^M^S UWC>% £

I>SM<^>MAL^ UN,U%/4 W^^!MA^6 UW'CA>AMWC S>smo^>mal^uni^

VEft^S M0^MAD/^yERS*AS M^mD'y<

^4sm^mAD'y<mS/?AS M^mAD,y<ms/TAS M\#^MA0/^.

s'rAsm^mDlKVEft^SMO^MAO/^>M>MA0/^>SM^A0/^

VE/?^SMV)^MAD/^>sL<AD' _r.,

!>SM<^>MAL^.

^V\AM^

' AMM< ^M^/KAH#M/W^MA%'/KAH ^

v>NG

,AMW<H^7^%AHt#AM^/KA,^

MAMM<V'lAM^/KAH^!^VJWAM/M^

VKAH N^A.ANG

^AMA^„#HAMM^

S/TAS^^AHtt^!|>s M^A^^^L> UNIV5*SIs >*'*«i>un/C™s5^^h!>SU^Zf>MAL^UNIVf< >MMA%^ MA^G UW< A>MM4a ^

>SM<"A>MALA^UN^^

>S MU*^"*> MAL^ m^S/TZ^m°»4H MA>° Um4 is #^M^/Kah S*>VERs'% m^mDl^m& mVE^rZ>MMA<mG UW' Cl^m<vZ §>

Page 87: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

DAFTARPUSTAKA

Panduan Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang. Th Akademik 1999-2000. "Sejarah" him 3.

Dwi Susilowati "IMF, Politik dan Maknanya Bagi Indonesia" Bestari Jan-Apr1998, hal 46-53.

Hal Hill. "The Indonesian Economy: The Strange and Sudden Death of aTiger"di "The Fall of Soeharto" Forrester, G & May, R (red) Crawford HousePublishing, Bathurst.

Kamus Besar Bahasa Indonesia: Edisi Kedua. Departemen Pendidikan &Kebudayaan, Balai Pustaka, 1996.

Oman Sukmana "Pengangguran dan Kesejahteraan Sosial" Bestari Jan-Apr 1998hal 90-95.

Artikel-artikel dari koran dan majalah

Bestari No 25 Th. XI Jan-Apr 1998. Edisi Jumal Ilmiah, UniversitasMuhammadiyah Malang. "Dampak Krisis" him 1-6 &"Krisis Nilai Daya" him 6-

Bestari Edisi No 123 Juli 1998. "Walaupun Krismon, Wisuda Jalan Tems" him 1.

Bestari Edisi no 114 Okt 1997 "Rupiah Melemah, Masyarakat Hidup Hemat""Pelajaran ObjektifDibalik Krisis Fundamental Ekonomi" him 8-9.

Bestari Jan -Apr "Dampak Krisis Rupiah Terhadap Perekonomian MakroIndonesia" hal 2-5.

Bestari, Edisi no 118 Feb 1998 "Kiat Membuat Skripsi Ditengah Krisis Kertas".

Bestari, Edisi no 118 Feb 1998 "UMM Bagi-bagikan Sembako".

Bisnis Indonesia. Kamis 25 Sept 1997 "Antara Krisis Rupiah dan Ekspor Non-Migas",hal8.

Bisnis Indonesia, Selasa 28Okt 1997 "Krisis Moneter dan Refleksi ke dalam"

ForumKeadilanNo 20, Th VI, 12Jan 1998. "Krisis"Gatra 6 Des 1997"Penyembuhan Ekonomi" hal 311-312.

74

Page 88: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

75

Gatra, 15 Nov 1997 "Jurus Mengatrol Efisiensi"

Jawa Pos, Selasa Wage 25 Nov 1997 "Ekonomi Indonesia Pulih 2Tahun Lagi".

Jawa Pos, Rabu Pahing 7 Jan 1998 "Ekonomi Nasional 1998 Tahun Koreksi danKonsolidasi".

Jawa Pos, Rabu Kliwon 4 Peb 1998 4 Peb 1998. "Gelap Mata Akibat KrisisMoneter"

Jawa Pos, Selasa Pon 13 Jan "Krisis Ekonomi 1997 Bukan Penyebab TuneealSakitnya Perusahaan" BB

Jawa Pos, Rabu Pon 28 Jan 1998 "Krisis Moneter dan Pengangguran"

Kedaulatan Rakyat, Sabtu Pon 4 Desember 1999 "Undip Terima Beasiswa 32Sumber" him 7.

Suara Merdeka Minggu, 14 Des 1997 "Antara Isu dan Krisis Kepercayaan"

Suara Muhammadiyah No 05 Th Ke 53 1-15 Mar 1998. UniversitasMuhammadiyah Malang. "Meredam Gejolak Nilai Tukar Rupiah" him 52-53.

Suara Muhammadiyah No 15 Th Ke84 1-15 Aug 1999, UniversitasMuhammadiyah Malang. "Kuliah Termurah Di Pusat Kota Malang" him 44.

Surabaya Post Selasa, 3Feb 1998. "Krisis Moneter dan Ekonomi Ribawi" hal 6.

Surya, Selasa 14Okt 1997 "Ekonomi Makin Gawat"

Ummat, No 26 Thn III, 12 Jan 1998/13 Ramadhan 1418H "Ancaman KrisisPangan" hal 234-237.

Ummat, No 23 Thn III, 22 Des 1997/22Sya'ban 1418H "Rakyat dalam KrisisEkonomi" hal 321-322.

Page 89: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

J>S M<^> MALA# ' >rAS»^^H MAV^G UWt%,TAS ^AM^%AH ^

I>S MV<^> MAL^ U7Vf**AS^^'^M>G UW< AS^AM/W^/KA ^j>SM<^> MALA^ >rA tfS^"^ mA^G UN'< I #WAM^/ J*J>S M^Z> MAl^" >rAS tfS^^H MAV^6 UN"^, As^AM%C I*

>S MV^D' MALA^ UN,Vf<P^^^^UN<Ss^^«to/SS >NG>SM<MAr^^LA^^vS iV\^^^toJs^AM^/KAHU^G

VE<SM>MAD/^VEft^SMVJ^MA°"5VE^SMO^MAO/^V£^SM^MA0/*VE^SM0^MA0/^

VE^SM^MA0/ 'VE^sMu^MAD/^> su^mAD,y«i

"ERs^sm^mADly^r< m>mad/^,„,„_VE/?^SM^MA°' MA^

VE^SM^>M^U

^VAAM/W/}^AMM/j^'/KAH M\^

vM4G

vjflG

M/W^ \J^G

,AM^%AH>NGAMWo

'HAM^%AH^NG^ttAMA*^ VANG^WAM^ ;

.^/TAS^AMM^ v

J>S M<rr^MAlA#UN >rA ^MMA< JJ>UWC^^/ A1^

N«<S >MALA 'V%/rA i^M^^Crv^GUW,<;^AM^/A >NG?'%MU^A>MALA^UmV%/^^

>S M^A^^MALA^UN,Vf< >MMA< m>& UW^Cs^AM^/KA ^^SMU^r' MALA^ ' /rA >M^

,^G U/\f/|/c, vWAAMM/3 liWG

Page 90: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

LAMPIRAN

Page 91: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

UniYERSITAS MUHMMADIYAH MALAT1QPROGRAM AUSTRALIAN CONSORTIUM

FOR IN COUNTRY INDONESIAN STUDIESJl. Raya Tlogomas KM. 8Telp. (0341) 464318 -21 Psw. 132 Malang 65144

SUR.AT KETERANOAN

Nomor : E.6.J/476/UMM/IX/1999

Dengan ini kami menerangkan bahwa mahasiswa Program ACICISdi Universitas Muhammadiyah Malang :

N a m a

Kebangsaan

No. Paspor

: NEROLI VIVIAN

: Australia

: L6718733

' T n,elakS*na^ "Pr°firara ^al..,an Lapangan", sela.a-laksanakan program tersebut yang bersangkutan akan mengamatid«n mewawancarai beberapa masyarakat di sekitar Malang danYogyakarta. Pengamatan dan Wawancara tersebut dalam rangka•njraktekkan Bahasa Indonesia dan mendaiami kehidupan soltbudaya masyarakat Indonesia. al

Demikian, surat keterangan ini dibuat agar semua pihak yangberhubungan dengan mahasiswa tersebut memakluminya.

Ptember 1999

okram ACICIS,

. haoTb, MA.

Page 92: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

IXAJPTAR KONSULTASI BIMBINGAN LAPAHOANMAHASISWA A C X C X 8

SEMBSTRR OAKJIL TH. 1999 / 2000 77

^ARI / TANGGAL WAKTU MATERI BIMBINGAN PARAF DOSEN

StUn//W-J-5j

ruc-B* *-iC <

IA

//*>— /2<H>

#•30 - \0.h

Page 93: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

c.

Angket 78

"Dampak Krismon Terhadap Mahasiswa"

Nama: Neroli Vivian

Jurusan: FISIP (Fakultas Urau Sosial &Ilmu Politik)Alamat: Universitas Muhammadiyah MalangKeterangan: Studi Lapangan

Nama :A;<^.Vb{h&ti.Jenis Kelamin :p?SJ^py.?f{\No. Telp. : \Alamat kampus :JL...f!^r.l*^.fi.fiS.:,.fav^Status kampus ,:W...^.Q^^h^.r:d'.^... *Jurusan ; .i$9A\...L??.C.LSemester : $&....,

1. Siapayang membayar biaya kuliah (SPP) dan biaya hidup anda selamakuliah?.....?C!?^.7V^: _...;;.../....

2. Apakah anda menghadapi kesulitan membayar SPP dan biaya hidup?

3. Apakah anda lancar dalam membayar biaya kos-kosan?

4. Apakah biayakuliah yang anda terima sudah cukup?

Page 94: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

5. Apabila tidak cukup bagaimanakah usaha anda untuk mencukupinya?Contohi:

Bekerja, apajenis pekerjaannya?

Menghemat dalam bentuk:

• Masak

o

o

Cuci bajusendiri

Hiburan yang murah

/^ Pola belanja

Beli buku/pinjam/perpustakaan/fotokopi"Mencari beasiswa .

° Lain-lain:

6a Adakah perubahan gaya hidup sejak krismon?

6b. Apaperubahamiya?Contoh:

Menghabiskan waktu luang

Frekuensi mudik

A Frekuensi nonton di bioskop° Lain-lain:

o

o

V

7. Aparencana anda setelah lulus?

*•*••••••••••* .T w/...

2

!

79

Page 95: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

8. Bagaimaiiaprospekbekerjasekarangim di saat krisis moneter?,?^?..^..?y.^£.:.

9. Apakah anda merasa pesimis atas prospek pekerjaan anda?

80

10. Apakah ada pembahaan ketertarikan pada partai-partai politik dankebijakannya sejak krismon?

11a, Partai mana yang anda pilih pada pemilu kemarin?&A#m;

lib. Apa alasannya?

12. Apakah anda lebih tertarik pada agama sejak krismon? Apjalasannya?

13. Apa pekerjaan orang tuaanda?

a) PekerjaanIbu iJty..£?gf!$.mT**{fym*Rata-rafa Penghasilan per Bulan :Rp.. $fc?T$ffi;&!fb,

b) Pekerjaan Ayah

Rata-rataPenghasilan per Bulan% :Rp. fiP..\.W)/..CM..

Page 96: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

•*!_

14.

»

15.

Orang tua anda berasal dari mana? (Perdesaan/Kota)L>o -

Pendidikan terakhir orang tua anda sampai tingkat apa?Tkii. .v.? I AJbu:...MAyah:..v.. „•.-.

16. Andanaikapakekampus?..../^?^..^.V; '° •*

i

81

Page 97: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

ia: Ncroli Vivian

^anipus: Universitas Muhammadiyah MalangTugas: Studi LapanganTopOt: Dampak Krismon Terhadap Mahasiswa

la Apakah ada program keringanan SPP di UMM?

82

b. Mulai kapan keringanan SPP berlaku?

2. Jikakeringanan SPP diberikan, apakah mahasiswa harus mengembalikan"la-edit" tersebut? Apakah ada kewajiban lain?

3. Apakah ada sistem kredit mahasiswalainuntuk membantu mahasiswayang mengalamikekurangan uang?

4a Berapajumlah mahasiswa yang meminta keringanan SPP dalam setahun?

i 12.9 oW^^s^

Dari jumtah mahasiswa SI yang baru di UMM berapa persentase yangmeminta keringanan SPP, dan apakah jumlah persentase tersebutmengalami kenaikan sejak keadaan krisis moneter?

Page 98: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

83

Sumber dana kredit mahasiswa berasal dari mana? (misalnya perusahaanluar negen, UMM, swasta, pemerintah RI).

Apakah keringanan SPP lebih sring diberikan di salah satu fakultasdibandingkan dengan fakultas-fakultas yang lainnya?

Lebih banyak mana antara laki-laki dan perempuan dari mahasiswa van*meminta keringanan tersebut? y s

.Apakah keadaan krisis moneter menyebabkan jumlah mahasiswa baruyang mendaftar di UMM berkurang?

TicCaA.' , \ctyi y^ fe^t UMM Cc^t^•btrtarvifccvK

Apakah UMM menyediakan program belajar di luar negeri, bagi merekayang mendapatkan beasiswa? ^ "lerexa

Un bJ> Umcnbrd b^o^m #^

Page 99: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

84

jjtyma: Neroli VivianIpmpus: Universitas Muhammadiyah MalancTugas: Studi LapanganToplk: Dampak Krismon Terhadap Mahasiswala

4a

Apakah ada program keringanan SPP di Uni Braw?

Mulai kapan keringanan SPP berlaku?

^S^SSTad^?** mahasiswa harus mengembalikanKreair tersebut? Apakah ada kewajiban lain?

Jj ^ <^/ <ry^ ^^^ "V

Dari jumlah mahasiswaSl yanc baru di Tin! r™,,, u

p'~2r- °^--~ij* kr<»~~ -7^2 <^, Vu_

Page 100: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

85

Sumber dana ki'edit mahasiswaberasal dari mana? (misalnya perusahaanluar negeri, Uni Braw, swasta, pemerintah RI).

Apakali keringanan SPP lebih sring diberikan di salahsatu fakultasdibandingkan dengan fakultas-fakultas yang lainnya?

Lebih banyak mana antara laki-laki dan perempuan dari mahasiswa yangmeminta keringanan tersebut?

Apakah keadaan krisis moneter menyebabkan jumlah mahasiswa baruyangmendaftar di Uni Brawberkurang?

8<^o.<^(Ja.f^u^ f j

Apakah Uni Braw menyediakan program belajar di luar negeri, bagimereka yang mendapatkan beasiswa?

Page 101: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

UHH ' DATA te>VS6vAlA

/9/W fvAjtoktM fkm6w< . /?^^w £Wi^—'' E.i

^VA-Ah-OK^ir;- n | .;•:..•.'••• • *

*•ill

Page 102: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

•UDCAA-I4 w-

Bantuan Tugas Akhir

r*^. DA?2,122*" PENER,MA BEASISWA UNTUK 8-1 DAN S-0DARI BERBAGAI SUMBER Dl UNIVERSITAS BRAWUAYA

TAHUN AKAOEMIK 1*99/2000 UA™

100.000 123 177 168 160 144247 132 119 140 120

Page 103: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

\P*nerima Beasiswa Sun.r.«„r T.huh W3-1W

Melalui kOPFRTIS WIL.5UniverBxta8 Muhammadiyah ^Yogyakarta

01. Umi k'helifah|?3|jUmi Salanah*W*Wahyudi04. Awanul l'oi asih

Pair Ni.grohoMuorohe A

•>-. PeBti ';r,» AIB. Plis >,,„,

Alhani Rita P"Sv^tarri Cwj. A

05.

06,

.10

' Pal Ekonomi/Akt )< Fak Ekonomi/Mjn ) 92/E/2027*( Pal. Teknik/Sipil)< Fak Telnik/Sipil)' Fak HuK.m' Pal Hukum< Fal Prtn'Bdv' P*i Prtn/Sosek' Fa* Isipo)/HI• F*1 Isipol/MI

» 92/H/1453» 92/H/1509

F«n«. 11Br BmSj,w, Supersemar Tahun 1994-1995M-IaUi •'OP^PTIS WIL.5

L-mversitas Muhamaaai v3h Yogv ta

10.

:i.

•3

Nuircho Andri -antoP*i: NuorohoAi-*nul. kosasih

R&sti-ana AjipratiwiEl «s Tr> *<%dBt.ntar'i rluJ- AstutiAlhani Pi^.e PositaUmi «ho]iiah<-'">i Sal amah

• Pal Hulumt Pal M.ji.j.T) j' Pal Telnik Sipin' Pal Telnik Sipil)< Fal Prt Bdv >

p>-t Sosel »IsiDO] )Ieipol 1

' Fal Ekonomi/Akt )' Pal Ekonomi/Mjn )

F*i

Fal

Fal

) '920051071201120061920051071201120007930051073114120078910051073114120030920051072301120079922051072304120097920051071403120104"300510714031200*3930051071303120053920051071302120346

Per..rim» Eeasis,^ Supersemar Tahon 1995_19„H»!«lui kOPPPTIS WIL 5

'-'oi 6rsit»» Huhammadi.ah Yogyakarta

Arif I^nari

Awanul• iaaa^ihp'"*pta Suhar.anap^rma- SyimawatiMuha.T.mad Rcmiie«stivan4 AjiuratiwiElvS TrvanaCarbarn

Harsonc'

£lv kusiianda»-isartcno Hariadi

Fat T!?°-Lee?n * g40051070S3120018Fal snik Sipil) 930051073114120078Pa J:r?l«-E,ktrl 97005^73li7lISof111 llllt*n '°TO°51072301120050Pa 'p JS3R »!^05107230U200??Fak'prtn f t '92005107230U20078Fak riono °SMk ' 920°510723041200P7Fa p ™°»*'"jn ) 920051071302120150Fak H'°nomi/AKt »930051071303120188Fak Hukum ,930051071201120034Pak Hukum ,920051071201l!oi20

'9«9rio»a Beasisasiswa Supersemar TahUn' l°36_,9o7. Melalui kOPERTIS WIL.5Unlver-aitaB Muhammaoivah voqyak.rt,'

'M p«Striv#oj a.»•=•"16 5fr*i*r.ICil.-a pvji paEni kholifahE!-* Tr.)r}"#->* Sucia.-.aP' 1 »uni *»-«-.iSurardiA-lv :u^«nD'cna Erjvaai'.ailatul WuatRi'-i-di"iiit Dwi S

ip»*atiwi

ha " u I

Fak Prtn/BdyPak Prtn/BdyFak Prtn-Bdy

Prtn-SoselPrtn.SoselIsipcl/HIl Sdol i-.erjnledolteran•add t«r«nkedoltaranTel nil /TSTeknil/TS

**%l

Fak

Pak

Fak

Pal

FalP«l

Fal

Pal

Fak

) "20051072301120078) 920051072301120057> 920051072301120068) 920051072301120059> "20051072301120097> 94005107143120068» O400Sl071B03120rt46

1 ) 940051071803120104> Q40051071B03120018» "•♦0051071803120116> "^0051073114120130» "40051073U4120077» "40051073114120009

'/jUv*»

10.

11.">P

iroh

1 Pak Telriii/TS

88

v '..<'

*,v-

Page 104: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

01

02

03

04

05

06.

OS.

0°.

i.0.

11.1 7

PS-e-lm5 Beasiswa Supersemar Tahun 1997-1qq8. Meuiui KOPERTIS WIL.5 "

Universitas .Muhammadiyah Yoayakarta 89

iff, eo»/6)Isman Suhadi

PatkhiyaturrohmanMuhammad HuzairiEti Tri Ekosari kamirahIdam Hgrjug #g

E>o Sri RukminaMiftahul JannahSofvan Setv-o DarmawanHendrifai

Anna Nur Nazi 1ah ChamimSri Harvnno

Vo^on Kurniawan

( Fak Tel-nik/TS )( Fak Teknik/TS )( Fak Teknik/TS )( Fak Teknik/TS )( Fal- Teknik/TS )( Fal- Teknik/TS )( "F*l Tpknik'TE )( Fak T?knik/TE )< Fat '^nik 'TE )( Fak Teknik/TE )• Fat Teknik'TM )( Fak Teknik/TS >

95005107311412015494005107311412009295005107311412012994005107311412011495005107311412013195005107311412007894005107,31071200^195005107310712002895005107310-120060950051073107120051Q5005107320*120O4?950051073114120158

Tambahan Beasiswa Suoersemar

Pens rim? Beasiswa Supersemar Tahun 1997-199BMelalui KOPERTIS WIL s

Universitas Muhammadiyah Yogyakarta W:"*/tl

01. MOHAMMAD YAMIN02. WIWIT WIDODO03. RETNO WULANDARI

<Jby Teknik/TS ) 950051073ii4i-nn«S7< Fal- Teknik/TS ) 940051073114120068< Fak Prtn/Sossk) 9500510723O412O007

Page 105: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

* /

No,

01.

02.

03.

04,

05.

No.

01.

02.

03.

04.

05.

06.

07.

08.

09.

10.

11.

12.

13.

14.

15.

16.

17.

18.

19.

20.

21.

22.

Penerima Beasiswa Peningkatan Prestasi Akademik (PPA)Tahun 1994 - 1995 90

Melalui KOPERTIS WIL. VUniversitas Muhammadiyah Yogyakarta

Nama N i n :s«:

Hartini J 920051073114120049Hasan Basri ; ; 920051073114120093Hendrawati Dwi Rahajeng* 930051073114120116Parguno • ; 931051073107120019Muhammad Saiful JauhariJ 930051073107120061

Fak Jur

Teknik : TSTeknik 1 TSTeknik : tsTeknik : teTeknik : te

Penerima Beasiswa Peningkatan Prestasi Akademik (PPA)Tahun 1995 - 1996

Melalui KOPERTIS WIL. VUniversitas Muhammadiyah Yogyakarta

IPK

Nama N i • :s«; Fak Jur ,'IPK

Supardi

Ita Rima RahmawatiCahyo PriambodoTeguh MarhendiIbnu SudarmonoHasan Basri

Hendrawati Dwi RahayengArifin Noor AsyikinM.Saiful JauhariMahfud

Fatka Agung TSigit Widayanto

Zuhriyatun Nur HandayaniBasuki Dwijosaputro \Yuliana IkhsantiFrancy Risvansuna Fyfera Yuliana

Sunarsih

Farida AriyaniEddy Bahari HasibuanKhusnan IndartoAlek Murtini

940051071803120104

940051071803120126940051071803120114

92005107311412004293005107311412006692005107311412009393005107311412011694005107310712001493005107310712006194005107310712003794005107310712002691Q0510723011200279200510723011200259200510723011200259200510723041200729200510723041200189300510713Q2120155930051071302120127930051071302120109930051071302120177930051071202120069931051071303120002

Kedokteran

Kedokteran

Kedokteran

TeknikTeknik

Teknik

Teknik

Teknik

Teknik

Teknik

Teknik

PertanianPertanian

PertanianPertanian

PertanianEkonoai

EkonomiEkonoai

Ekonoai

Ekonoai

Ekonoai

KU

KU

KU

TS

TS

TS

TS

TE

TE

TE

TE

BDYP

BDYP

S0SEK

S0SEK

S0SEKMJN

MJN

MJN

MJN

MJN

AKT

3.5

3.25

3.20

3.05

2.92

3.203.36

3.05

2.94

3.15

3.15

3.17

3.72

2.98

3.41

3.56

3.50

3.43

0.00

3.58

3.28

3.19

Page 106: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

Penerima Beasiswa Peningkatan Prestasi AkademikTahun 1996 - 1997

Melalui' KOPERTIS WIL. V; Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

No. Nana Nil :sa* Fak

01.

02.

03.

04.

05.

06.

07.

08.

09.

10.

11.

12.

13,14.

15.

16.

17.

18.

19.

20.

21

M. Yusuf Hi IonMuntjaqinahAgus Pamuji:Sant'i RahayuNurul Maisaroh

Muhammad Romzi

Farida Sukmawati

Hastin PudyastutiFrancy Risvansuna FMuh Muhib

Arif SyaifudinSarbini

Mukhtar HanafiAsroni

Arifin Noor AsyikinPujianto

Arief Nur Rahadian SidEty Tri Ekosari KamiralAlexander Is

Wiwit Uidodo

Teguh Hartono

950051071803120045940051071803120008940051071803120023930051071803120017940051072301120024920051072301120079930051072301120050

930051072301120006920051072304120018

930051072304120043930051072304120027

940051072304120011940051073107120061940051073107120003940051073107120014

940051073107120049,940051073107120060|940051073114120114J940051073114120006

:t|i?400510731141200685:f940051073114120024i

4! Kedokteran

4! Kedokteran

2! Kedokteran

6! Kedokteran

4J Pertanian

8! Pertanian

6J Pertanian

6S Pertanian

8! Pertanian

6! Pertanian

6*, Pertanian

4: Pertanian

4| Teknik .

4J Teknik4! Teknik

4* Teknik

4! Teknik

4' Teknik

4! Teknik

4J Teknik

4J Teknik

Penerima Beasiswa|jfeningkatan Prestasi Akademik (PPA)fahun 1997 - 1998

Mejilui KOPERTIS WIL. VUniversity Muhammadiyah Yogyakarta

No. N a m a

01.: Sitti Ridha Khairani F02.; Binti Afshokah03.: Farida Sukmawati04.: Anis Shofiyarii05.: Muhammad Fauzi Miftah06.: Muh. Muhib07.: Kikit Dwi Setyantoro08.: Irman Nurachman09.! Ika Marnia Lusianti10.: Luqmanul HakimU.: Suseno12.: Mawardi

13.: Uiwit Uidono14.: Henderi Kusuma15.: Arpah Efendi16.5 R i y a d i

17.: Lailatul Muatiroh18.; Endang Setyawati Hisyam19.: Bambang Ary Uibowo20.J Sri Mulyono21.: Abd. Rauf

&!'

**•:

«.k N i m !Sm

!$?50051071803120046If930051072301120038^930051072301120050:|930051072301120057:|95005107230l120008I*930051072304120043V,940051073114120009t?i 940051073114120020^940051073114120027^940051073114120032I 940051071314120045: '940051073114120067!1940051073114120068J;.?40051073114120072Jt940051073114120074:^;940051073114120077I#40051073114120130:-940051073114120140!l940051073114120148I; 950051073109120001

Fak

KedokteranPertanian

PertanianPertanian

PertanianPertanianTeknik

Teknik

Teknik

Teknik

Teknik

Teknik

Teknik.Teknik

Teknik

Teknik

Teknik

Teknik

Teknik

Teknik•_l 1i.

(PPA)

91

1 Jur !IPK

' KU .'2.66BDYP :3.19

BDYP J3.28BDYP }3.43

BDYP :3.ooS0SEK 13.33

TS 12.69TS 12.54

TS !2.94TS 13.14

TS :2.62TS J2.67

TS 13.12TS !2.68TS !2.63TS :3.39

TS J3.llTS 12.97

TS !3.02TM :3.56

Page 107: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

iMo

!!»•

Penerima Beasiswa Peningkatan Prestasi Akademik (PPA)Tahun 1998 - 1999

Melalui KOPERTIS WIL. VUniversitas Muhammadiyah Yooyakarta 92

N $ m a

"iti"- Purwantiningsih

pidi •> Rifa ' i^•jv •'•I'jrrachman

5itti Ridha k

hjus Budian to

Wi n a f t i

Ida Dwi WahyuniMt.irti I'l.-rqf Hstutj• * ; r i

I in fc i Fcicni i .•«

Dwi Pa*no UulandariNoviantj

P.rvcono WahyujatmikoArtanti Eatia SayeKti

N i :sm:

950051071803120084.95005107160312010595005107180312000795005107]S0312014c"5005107180312007a

9e0051.r 23011200019*005107 23011200049500510^14031202289600510"1303120043

960051071303120070950051071303120005960051071302120113950051071302120157960051071302120040

Fak ! Jur :ifk ji

Kedokteran : K.UKedokteran : K.U 1kedokteran : k.u : IKedoKteran : k.u Ikedolteran k.U

i!

Per tanian Bdy Z.45!Pertanian Bdr 3.57;Isiool Hi 3.52JEKonoai At t 7 e( j

Ekonomi M X 3.51 !Ekonomi At ♦ 3.71Ekonomi ; Njn 3,45Ekonomi Pljn 2,9Ekonomi ; Mjn 3,60

Penerifrva Beasiswa Kredit Bantuan Belajar MahasiswaTahun Akademik i°98 - 1999 (KBBM )

Melalui KOPEPTIS WIL.5Universitas Muhammadiyah Voayakarta

OI . LINA JULIAN! ( FAk" KEDOKTERAN) 9531011702. HENNY PUSPITOSARI U ( FAK KEDOKTERAN) 95310044ftT # WALITQ ( FAk KEDOKTERAN) 0471HOSQ04 . FEF! MISDHI ANA ( FAK KEDOKTERAN) Q43ino**705. DODV AGUNG WA ( FAk KEDOKTERAN) 943100^3Oc . M. ANTCNG SUBKI ( FAK TEKNIK/TS- \ 95110084'.' ' IDAM HFRMAM S ( FAK TEKNIK/TS ) 95110136Ob. SRI ATMAJA ( FAK TEKNIK/TS \ 95110028m© m ALACHVAR ( FAk HUKUM ) 94610080

O i .

02 .

03.

04 .

05.

Or.

07.

OS.

0°.

i O.

11.

12.

13.

-4.

Penerima Beasiswa Supersemar Tahun 1998-1999Melalui KOPERTIS WIL.5

Universitas Muhammadiyah Yooyakarta

LILI MASLIYAH

L!LV HAYATI

DILIANA SUSILOWATIDIAN CATUR SEPTIYARINI•'UNI LESTARININGSIHALHAMIDI WINANDANURSAMTI PPASIDA RINITEGUH BAYU SUNTOROSUNDARI

WILIS FAHLEFI

PIMDA PRIHATANT I MARN> UJIDNASTUTINUR AGUS SUSANTO

SRI A5NURININGSIHCURIAMTO ADM

( FAk.

( FAk

( FAk

S( FAK.

( FAk

( FAK

( FAk

( FAK

( FAk

( FAK

( FAk

( FAK.

( FAK

( FAk

( FAK

KEDOKTERAN)KEDOKTERAN)

PRTN/SOSEK)PRTN/AGRO )PPTN'SOSEK)

TEKNIK/TE )TEKNIK/TE )TEKNIK/TM )EKONOMI/EA)EKONOMI/HJ)

HUKUM )

HUKUM \

HUKUM )

HUKUM )

TEKNIK/TE )

960051

°60051

970051

970051

970051

960051

960051

970051

960051

960051

960051

970051

97O051

960051

°60051

071803120007

071803120002072304120026072301120014

072304120033073107129934

073107120030073109120033

071303120055071302120044

07120112002507120112009007120112005°

07310712000T071201120063

Page 108: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

Penerima Beasiswa Supersemar Tahun 1993 - 1994

Melalui KOPERTAIS WIL. Ill

Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

01. Mohammad Sabri

02. Fajar Junaidi

03. Sri Budi Utami

04. Walidi

05. Tri Warni

93

91/D/877 ( Fak Agama Islam /KPI )92/D/950 < Fak Agama Islam /KPI )91/D/878 ( Fak Agama Islam /KPI )90/D/854 ( Fak Agama Islam /KPI )90/D/859 ( Fak Agama Islam /KPI )

Penerima Beasiswa Supersemar Tahun 1994 - 1995Melalui KOPERTAIS WIL. Ill

Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

01. Anik Setyawati

02. Rahayu Puji Lestari03. Siti Sumiati

04. Sarwoto

05. Khuzaimah

06. Mardiana

07. Puji Lestari

08. Legiman09. Hamam Nasir

10. Tarwiasih

11. Susila Raharja

91/TB/0360 ( Fak Agama Islam / PAI )92/TB/0572 ( Fak Agama Islam / PAI )92/TB/0558 ( Fak Agama Islam / PAI )92/TB/0524 ( Fak Agama Islam / PAI )92/TB/0475 [ Fak Agama Islam / PAI )92/TB/0475 1[ Fak Agama Islam / PAI )92/D/0917 ([ Fak Agama Islam / KPI )90/D/0853 {[ Fak Agama Islam / KPI )92/D/0913 ( Fak Agama Islam / KPI )92/D/0931 ( Fak Agama Islam / KPI )91/D/0889 ( Fak Agama Islam / KPI )

Penerima Beasiswa Supersemar Tahun 1995 - 1996Melalui KOPERTAIS WIL. Ill

Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

01. Indah Wijiyanti02. Sari Dewi C

03. Mubarak .M

04. Momon Kusmana

05. Ahmad Farid

06. Muhvadi

92/TB/0477

92/TB/0497

92/TB/0500

93/TB/0585

93/TB/0588

93/TB/0601

Fak Agama Islam / PAIFak Agama Islam / PAIFak Agama Islam / PAIFak Agama Islam / PAIFak Agama Islam / PAIFak Agama Islam / PAI

Penerima Beasiswa Supersemar Tahun 1996 - 1997Melalui KOPERTAIS WIL. Ill

Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

01. Budi Rosia

02. Mudawiyah03. Dian Nurdianto04. Mardono

05. Enik Kristiana Swasti06. Haris

07. Lin Fathurrahmah08. Mahmudahno M. •*• O

( Fak Agama Islam / KPI( Fak Agama* Islam / KPI( Fak Agama Islam / KPI( Fak Agama Islam / PAI( Fak Agama Islam / PAI( Fak Agama Islam / PAI

( Fak Agama Islam / PAI( Fak Agama Islam / PAI

(ft 4~L^j

Page 109: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

Penerima Beasiswa Supersemar Tahun 1997 - 1998

Melalui KOPERTAIS WIL. Ill

Universitas Muhammadiyah Yogyakarta 94

NO.| NAMA MAHASISWA

01.| El is Nurbaeti

02.| Siti Rosyidah

03.| Alfi Ashari

04.| Dadah Baldah .

05.I Sumini

06.j Purwanti

07.j Palahuddin

08.1 Zari'atun Masruroh

09.| Laily Mardiyati

10.| Fitriana ERmaWati

11.J Yuni Saptantun

12.| Nurwanto

| NO. MHS

| 95710028

| 94710013

| 94710014

j 95710046

| 96710028

| 95810040

| 96810002

| 96810111

| 96810031

| 94810040

| 94810023

| 95810043 |

1 FAKULTAS / JURUSAN I

1 Fak Agama ][slam / KPI |

1 Fak Agama [slam / KPI |

1 Fak Agama [slam / KPI |

1 Fak Agama ![slam / KPI |

1 Fak Agama ]islam / KPI |

1 Fak Agama '.[slam / PAI 1

1 Fak Agama i[slam / PAI |

1 Fak Agama islam / PAI 1

1 Fak Agama :islam / PAI |

1 Fak Agama iislam / PAI I

1 Fak Agama 1islam / PAI |

1 Fak Agama 1slam / PAI |

K-ori.-na Beasiswa Super =e<r.ar Tahun i'og -

Fakultas Aaama Islam

Jurusan K.P.I dan Jurusan F.A.:

l<n iversitas Muh a m- a o i • a h 'loqv^ijrts

: 5=^>

i-LMA MAHASISWA I NO. MHS FAKULTAS /JURUSAN ISMS D ' '_

0***/

-fncncr i n

Ida S'. *"h,a id ah

!?iar !k«fd i an to

'.'• i d f d

!•••.•••.• i A'-j fan

S i 11 Z'j d a id a h

•iv.... Far ica

97-^10002 IPa* Aaama Islam

96T10014 jFai Aaama I= lam

957 10059 |P3t Aaama Islam

^7810025 IFa; Aaama Islam

96810042 IFa* Aaama Islam

95610667 jFaS- Aaama Islam95810047 (Fai- Aaama Islam

•PI j 3 ! Baru,KPIj 5 i Baru!

/a*90:

*"I : J •-•.»•. f o^K.ni l asi & Fen*-iaran Aga^a Islam

pAI : Jur .^sncidit an Aaama Islam

KPI |FmI ]

FAI jPAI jPAI |

7 | Earni

3 I Bar.ji

5 ( Barui

7 I BaruI

7 I BaruI

Page 110: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

oi.

O?.

OZ.

04.

05.

06.

r>7.

08.

09.

10.

11.

12.

13.

14.

15.

P^npr-Vnia Beasiswa SuDF»rst?mar Tahun 1990-1999Melalui KOPERTIS WIL.5

Universitas Muhammadiyah Yooyakarta95

LIU MASH YAH ( FAKLILY MAYATI ( FAKOH. IANA SUSILOWATI ( FAKDIAN TATUR SEPTIYARINI S( FAKYUNI LESTARININGSIH ( TAK

ALHAMIDI WINANDA ( FAKNURSANTI PRASIDA RINI ( FAK

TEGUH BAYU SUNTORO ( FAK

RIINDARI ( FAK

WILIS FAHLEFI ( FAKRINDA PRIHATANTI N ( FAK

ARNY WIDYASTUTI ( FAK

NUR AGUS SUSANTO ( FAK

SRI ASNURININGSIH ( FAK

YIIRIANTO ADM ( FAK

KEDOKTERAN)

KEDOKTERAN)

PRTN/SOSEK)

PRTN/AGRO )

PRTN/SOSEK)

TEKNIK/TE )

TFKNIK/TE )

TEKNIK./TM )

FkTINOMI/FA)

EKONOMI/MJ)

HUKUM

HUKUM

HUKUM

HUKUM

TFKNIK/TE

960051071803170007

960051071803170002

970051072304120026

970051072301120014

970051077304170033

960051073107129934

960051073107120030

970051073109120033 /V960051071303120055

960051071302120044

960051071201120025

970051071201120090

970051071201120059

960051073107120005

960051071201120063

//: A J

fl- (t.ce<.

,\tiC*.ce<

Page 111: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

2. JUMLAH PENERIMA TUNJANGAN PENDIDIKAN YANG DIKELOLA UGM TAHUN 1998Fakultas

Jumla!

U--21 ***"** Bl EK FA FI GE HK SP KU KG KH KT PA W PT PS SA TK TP Mb.. D,«"l"I. tadocctneni PT

3. Nusancan

4. Sumntri Brodjonegoro5. Unilever

6. McDonald

7. Yampi"

8. BiBBuik

9. Thics Contractor

10. ToyocoAstraTSS

11. Y.Pend. Teknik tod.*'

12. Y.AmalAhidi(Ori>U)13. Biraantan

14. BankDanamonCabangSolo

15. Dannawaaa

16. Djarum

17. liquates

18. Mitsui Kosfore

19. Mobil Oil Ind. Inc."

20. PPA

21. PT Pes Indonesia

22. Supersemar

23. Toyoto Astra Regukr24. Tifico

25. Frcepoft

Pctjoac

I

I

0

0

0

I

0

I

0

0

0

0

0

0

1

0

0

0

I

26

1

26

0

3

0

3

2

0

0

3

I

0

0

0

I

0

0

4

1

2

0

0

0

6

48

0

28

16

0

0

I

I

0

0

0

I

0

0

0

0

0

0

0

0

2

0

0

0

2

42

I

20

0

0

0

2

I

0

0

0

I

0

0

0

0

0

0

0

0

I

0

0

0

2

20

0

18

0

0

0

I

1

0

I

0

I

0

I

0

0

0

0

0

0

3

0

0

I

5

44

. 0

28

0

0

0

2

I

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

I

2

0

0

0

I

36.

0

45

1

0

0

0

0

9

72

0

51

0

3

0

2

I

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

2

0

2

0

0

0

0

38

0

24

0

0

0

I

I

0

0

0

0

0

0

0

0

0

I

0

I

0

0

0

I

42

0

4

0

0

0

I

I

0

0

0

I

0

0

0

0

0

I

0

0

3

0

I

0

2

55

0

22

0

0

0

I

I

I

0

0

I

0

0

0

0

0

0

0

0

30

0

0

0

2

75

0

35

0

0

0

I

0

0

0

0

0

0

0

1

3

0

2

I

0

0

6

70

0

19

0

I

2

2

I

0

0

0

I

4

0

0

0

0

0

0

0

4

3

0

0

II

33

I

21

0

2

0

3

I

0

0

0

I

0

0

0

0

0

0

0

0

3

0

0

0

9

66

48

0

0

0

0

I

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

2

0

0

0

4

16

16

0

0

I

I

I

0

0

0

I

0

0

0

0

0

0

4

0

2

2

0

0

9

4

2

0

0

I

0

0

0

2

0

9

0

2

0

3

3

0

2

31

39 125

0 0

41

4

4

0

55

9

0

7

J 34 50.000.00

I 20 50000.00

0 I 40.000.00

1 2 250.000100

0 (jj^ 75.000.0060.00000

100.000.00

50.000.00

Sept-Apt

Sept'Apr

Apt-Dcs.

JaiL-De*.

iaa-Drv

Sept-Apt.

Juli-Juni

Jaa-Oes.

Fcb-Jan.

Sept-Apt

Sept-Adst

Sept-Apt

Agu.-Jub ••

Apr.-Mart

15

4

2

2

2

9

3

70

10

I

3

101

73 920

0 5

19 500

0 30

13

100.000.00

225.000.00

200.00000

75.000.00

20 40.00000

2 SOOOOjOO

45.000.00

75.00000

75.00000

40.00000

60.00000

60000.00

50.000.00

60.000.00

7500000

60.00000

Apr..M*it

Sept-Apt

Ofct-Sept

JubVJuoi

Sept-Apt

Apr.-Man

Jtdi-Jun

Apr.-Man

Sept.-Api

Sept-Api

Des.-Nov.10 100000.00

Page 112: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

97

2.JUMLAH PENERIMA TUNJANGAN PENDIDIKAN YANG DIKELOLA UGM TAHUN 1998 (Lanjutan)

•. .. Fakultas Jumlah

No. *Sumber Dana Bl EK FA FI GE HK SP KU KG KH KT PA PN PT PS SA TK TP Mi*. Duu/BL Pcriode

2fi.-Shdl • 0 4 0 0 0 0 0 . 0 0 0 0 1 0 0 0 0 4 0 9 140.00000 OkL-Sept27. Sumitomo Bank 2 15 2 1 3 6 V 3 1 3 S 1 2 2 2 3 3 2 60 I0O00O00 Sept-Apt.28. Kakira Prima Coal 0 3 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3 0 0 0 0 12 0 18 123.00000 Jufi-Det29. Supersemar Khusus 3 1 1 0 2 2 6 2 0 0 0 0 1 0 1 7 2 3 31 45.00000 Apr.-Mart

, 30 Johanna Oe Ridder 41 11 38 8 42 13 20 46 20 27 12 54 17 12 3 IS 100 21 500 5000000 Apr.-Mart31. Gudang Garam 2 2 0 2 2 1 2 1 2 2 0 1 2 2 2 2 3 2 30 5000000 Apr.-Mart32. Bank Tiara41 0 26 1 0 1 12 2 0 1 0 1 2 0 2 1 1 9 1 60 5000000 Sept-Apt33. Astra Intcmationar1' 2 9 0 0 • 0 0 0 0 0 0 0 7 0 0 1 0 21 0 40 lOOOOOOO Sept-Apt34. Bung Hatta 0 1 1 0 0 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 7 IOO00O00 Sept-Apt35. SamvaBank

Foundation310 8 0 0 0 4 2 0 0 0 0 2 0 0 0 0 0 0 16 258.00000 Apr.-Man.

36. Yayasan Salim 1 3 1 0 1 3 1 0 0 0 0 2 0 1 1 0 6 0 20 lOO.OOOOO Sepi -Apt37. KopimUGM 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 1 1 1 5 5000000 Sept-Apt.38. Aminef 0 0 0 0 0 0 2 0 0 0 0 1 0 0 0 0 2 0 5 1.00000000 Pcncmeuer39. Andenscn 0 4 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 0 0 0 6 TOO 000JO Scpt-Api40 IDABR1 0 0 4 0 5 0 0 3 7 0 0 0 0 0 0 0 4 0 23 125.00000 Feb-Jjn41. IDDepdikbud 1

V0 0 0 . 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 S 0 7 45.00000 Apr.-Man.

41 IDTim-Tim* 8 0 0 •0 3 6 II 0 6 4 2 3 1 0 0 16 3 65 100.00000 Apr.-Mart43. SI EEDP-ADB (Pelita) 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 4 0 4 » •!

44. AIEJNagoya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 145. Bahard: Partner 0 0 0 0 0 10 0 0 0 0 0 6 0 0 0 0 0 0 10 • •!

46. Milan 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 147. Korea Foundation 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 .0 0 0 0 0 1 0 t> 1

, 48. Sains danTeknotegj'* 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 o 0 0 0 0 0 125 0 125 - Apr.-Mart49. SekarSajiNuuntara"

>/ 50 Yupharini'0

3

2

2

0

5

0

2

2

3

1

2

0

2

0

* 0

0

0

0 0

2 0

0

•3 •

0

2

3

1

1

2

2

9

4

1

3

1

18 • Biaya sknpu

- Bantuan SPP •.

•, i,t '. • 1 •'/, ' >•' • • t ' : ±r

.•«'/ -i >:•*•'.-'• »:• •*&$•, 'ii&$i°te?$£&&£$&

W**

&!&&$I^B$&Hfifr'Nf*9*-*' '•** (e ••- iffHi. • '-"! • -w ••• ***xw* <«*♦-*«***^r<, >**r***^**«^*«»»*"i*fc»*j( *w.e 1 --r..».«

X^LAHPENERrMATWJANGANPENDn>,KANYANGD,KELOLAUCMTAHUN,»M^„,..,.->

51. Aodrtanus Noe"

51 Spur*'

53. Amcham Umum"

54. Amcham KhususPish.*'

55. Dr. Launtry Baru'ama*'

Jumlah

KturaifOK

2) ditunbanSPP.&uangbuku3) ditambahuangbuku

120 232 128 61 150 132 210 141

Perit.de

50 50.000.00 Sept-Api.5 450.00000 Pfcncmeucr4 500.000.00 Pcncmeuer

65 500.000X0 Pcncmeuer

20 100.000.00 Hanyavrkali86 134 173 202 111 158 62 158 629 142 3029

4) diheodkaa per September 19985} baru/dalam proses6) bantuan skripsL

Page 113: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

00

fto.

130

3. SUMBER DAN JUMLAH PENERIMA TUNJANGAN PENDIDIKANTAHUN 1994 S.D. 1998

Penerima Tunjangan Pendidikan

1994 1995 1996 1997 1998

A. Beasiswa

1. Achmad Bakri 5 5 5 5 02. Bimantara 20 20 20 20 203. Danamon Bank 18 20 20 20 04. Darmala 2 0 0 0 05. Darmawana 80 65 75 80 706. Y. Darma Bakli Kalbe 14 14 12 12 07. Djarum 8 7 7 10 108. Ebara 5 5 5 0 09. IBM 30 0 0 0 0

10. PTIndocement 26 26 38 34 3411. Inquatex 1 1 1 1 112. Kagama 20 20 20 20 2013. KPP-KPS 24 0 0 II 0

14. Mitsui Kosgoro 2 2 3 3 315. Mobil Oil Ind. Inc. 19 27 32 28 10116. Nusantara 2 2 1 1 117. PPA 215 415 490 600 92018. PT Pos Indonesia 5 5 5 5 5

10. Sumantri Brodjonegoro 12 12 12 0 220. Supersemar 500 500 500 500 50021. SayapGaruda 56 49 20 0 022. Toyota Astra Reguler 23 25 25 28 3023. Tifico • 13 13 .13 13 1324. Unilever -••-•• 3 7 7 4 4

25. JJC . .3 1 1 0 026. PII 2 2 3 0 0

27. Freeport 10 10 10 4 1028. McDonald 20 20 20 16 1529. YAMPI 3 4 3 4 4

30. Shell 5 5 7 9 931. Tiara Bank 0 20 20 60 6032. Bank Sumitomo 0 0 30 30 6033. Bank Bali 0 2 2 2 234. Kaltim Prima Cool 0 0 3 0 1835. Metro Data 0 0 5 0 036. Thies Contractor 0 0 1 2 2

131

3. SOMBER »AN PENERIMA TUNJANGAN PENDIDIKAN

No. Sumber

» \MliyUU

Penerima

in;

iTunjangan Pendidikan

1994 1995 1996 1997 199837. Supersemar Khusus38. Johanna De Ridder 37

0

0

0

0

0

0

0

0

0n

31 21 19 31

39. Toyota Astra TSS 0 303 310 500

40. Gudang Garam 0 2 2 2

41. Y.Pcnd.Teknik Ind. 30 30. 30 30

42. Y. Bina Ruhui Rahayu 4 3. 4 9

43.. Astra Internasional 0 0 1 0

44. BungHatta 0 0 40 40

45. Sanwa Bank Foundation 0 0 2 7

46. Y. Amal Abadi (Orbii) 0 0 12 16

47. Danamon Cabang Solo 0

0

• 0 3 3

48. KopmaUGM0

0

0 4 2

49. Korea Foundation 0 0 0 5

50. Mizan b 0 0 1

51. SI EEDP-ADP(Pdita)0 .

0

0

0

0 0 0 1

52. Sains dan Teknologi53. SekarSaji Nusantara *

0

0,0

0

0

0

4

125

54. Spur 0 0 0 18

55. Yupharin 0

0

0

0

0

0

6 0 0 5

56. Yayasan Salim 0 0 0 40

57. AIEJ Nagoya . 0 0 0 20

58. Amcham Khusus PRSH 0 0 0 I

69. AmchamUmum 0. 0 0 65

60. Aminef 0 0 0 4

61. Andersen0

0

0

0

0

0 0 0 5

62. Andrianus Noe 0 0 0 6

63. Bahar& Partner 0 0 0 50

64. Dr. Launtry Barlianta0

0

0

0

0

0

10

20Subjumlah A

1183 1387 1793 2007 2934B. Ikatan Dinas1. Ikatan Dinas ABRI

7

51

64

2. Ikatan Dinas Depdikbud 15 9 3 23

3. Ikatan Dinas Timor TimurZU

66

14

67

12

557

65Subjumlah B

122 101 90 70 OS

Jumlah A + B'315 1470 1865 20IQ m?9

Page 114: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

*•

132

4. BEASISWA DAN TID YANG DIKELOLA FAKULTAS

TAHUN 1994 S.D. 1998

TahunNo. Fakultas Sumber

1994 1995 1996 1997 1998

A.

1.

Beasiswa yang dikelola Fakultas

Biologi

2. Ekonomi

3i Farmasi

4.

5..

Filsafat

Geografi.iii,,

Hukum

Isipol

Kedokteran

9. KedGigi

10. KedHewan

11. Kehutanan

1. Budi Angkasa Nugraha2.IBT

1.AFEGAMA59

IPTCiwiKimia

3.PTIntanKiat

4. Fokoma FE

5. Amot

6. Kertonegoro7. Widya Husada8. Fuji Bank9. PTPul International Line

10. Darma Wanita FE-UGM

11. Alumni FE-UGM

1. Alumni FA-UGM

2. Portamasi

Faoundation

,_ l.Pomag .i2. FakultasGeografi

- 3. IkatanSurveyor Indonesia4. Alam Nusantara

5. PT Petra Konsulindo Utama

1. Kel. Pertamina

2. Bank Indonesia

' l.JJC

2. Y. Van Deventer Mass

l.Potma

2. Dana Pendidikan FK

3.CVEGC

l.CV.EGC

2. Fak.Kedokteran Gigi3. Van De Venter Mass

1. Alam Nusantara

2. Romindo

3. AUS*AID1. Paguyuban Alumni2.Persakl

0

0

0

0

0

0

0

0

3

0

0

0

0

0

0

0

2

2

1

0

0

0

0

0

0

8

9

0

10

0

0

2

2

0

f2

0

0

16

26

26

18

8

8

0

0 <

0

0

0

0

0 .

0

4

2

0 ;2

0

0

0

0

0

7

9

0

5

0

0

0

3

0

0

0

0

0

16

0

0

18

8

8

0

6

4

1

0

I

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

6

'35

4

0

0

0

0

0

8

0

0

16

15

0

0

48

' 00

0

6

4

0

0

0

13 _\0

0

0 "0 -••

0

I

0

0

0

1

10

7

5

4

0

0

0

3

0

0

8

0

0

16

0

0

34*

0l0

0'.

6

0

2

3

39

0

0

9

0"*"o;o'o

i

2

0

0

13

13

2

2

0

I

0

2

4

0

7

i-

133

4.BEASISWA DAN TIDYANG DIKELOLA FAKULTASTAHUN 1994 SJ>. 1998 (Lanjutan)

No. Fakultas

12. MIPA

13. Pertanian

14. Petemakan

15. Teknik

Jumlah A

SumberTahun

1994 1995 1996 1997 1998

3. Yayasan Pendidikan4. LasmoOU

5..Van De Venter Mass6.IWPL

7. DepagWIC Jakarta8.Dinas Kehutanan P. Raya9.PT Pupuk Kujang Gkampek 0

10. Diktat SDMBogorU.Depkes12.Bazis

13.JatiSejahtera14.AKobal15.Adipayat. BatanZ Van DeVenterMass3.BPPS

4.IBT .5. EIUDP

1.BASIS ^ -"IPPI-Todai,' Jepang3.YYS,Pro£TriHarso,1.Van De Venter Mass2. Basis Depag3.Pemda I Kalteng4. Harian Republilca5. Pemda I Kalbar6. Pemda I Jambi7. Pemda II Kediri8. Potma

1.Van De Venter MassZPLN

3.SPB

4. Sony

2 0 0 0 00 0 I 1 10 0 3 . I 00 0 0 40 00 0 0 . 1 I0 . 0 0 ' 1 0

ek 0 a 0 1 10 0 . 0 4 40 0 0 0 10 o 0 0 20 o •••• 0- 0 50 0 0 0 10 0 0 0 10 0 0 . 0 140 0 2 0 00 0 0 0 00 , 0.:tf: 0 t: 0 u 00 0 1 0 00 . . 0;*. 0-v. 4 00 0 .' 0 0 170 i O.iy t.-0l:.J. 0 i 22 3 0 0 01 0 j: 0 0 01 0 0 0 00 3 0 0 00 1 0 0 00 1 > 0 . 0 00 1 0 0 00 0 0 0 40 1. 0 1 10 0 0 0 00 8 9 3 00 0 0 0 2

48 152 101 198 211

Page 115: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

n

13

41

00

4*1?!fASflADANTO

YANGDIREtOLA

FAKULTAS•*'*•

*TAH

UN

1994S.D.1998(Laniuunl

No.

Fakultas

Su

mb

er

B.

TID

yangdikelola

Fakultas1.

Kehutanan.-,.-

LDepL

Kehutanan2.D

epLK

esehatan2.

TeknikI'.PemdaIrianJaya

••;2.Batan

**:

3.Lapan'

'Jumlah

B

Jumlah

A+

B

Ta

hu

n

19941995

19961997

1998

0000

O

77017012

77

"02300

106100

0I

16j

0>

II

17

_4j258

201199

228

M

Page 116: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

Handoko Dodiek Seto ISIPOL

Aji Setyanto Sastra

EryRosanty Suryandari Biologi

Wamdo Catur Adiprana Teknik

Rio Jatrniko Teknik

Danang Waskito ISIPOL

Medy Aginta

10

11

12

I Wayan Sadwika

Yulius Pribadi

[Teknik; MesinJlSIPOL

>

.w-,«.%1> .•v.tj»„^aiptffljra^SMF

Daftar Mahasiswa UGM kc LN

NUPACE

2 Oktober 1999

W^^^^^^^'-S •;«v.;.i-..v.v.y,v«

NUPACE. Nagoya Univ. Agust'97 Agust^

NUPACE. Nagoya Univ. Agust'97 Agust*98

Academic Exchange

Academic Exchange

NUPACE. Nagova Univ.

NUPACE, Nagoya Univ:

Agust'97

Agust'97

Agusf98

Agust^b

Academic Exchange NUPACE. Nagoya Univ.Okt.98 Okt 99 'Pra* ^terima 5orang, yang tidak

bcr;uigkat 1 orang

Academic Exchange

Academic Excltan.ge

Academic Exchange

NUPACE. NageyaUniv.

NUPACE. Nagoya Univ.

Okt.98

Okt.98

NUPACE. Nagova Univ. Okt.98

Okt.99

Okt.99

Okt.99

Academic Exchange

Academic Exchange

Academic Exchange

NUPACE. Nagoya Univ.

NUPACE. Nagoya Univ.

Apr-99

4-50kf99

NUPACE Nagova Univ. 4-50kf99

Apr-00

Sept. 2000

Sept. 2000

dari 19orang calon, ygditerima 1

dari 5 orang calon

di tenma 2 orang

+r.r.*%i...-V •4»<»*Wl<Oi- ; Tag.Wi.^«w.-3MK<4V' ».«•

Page 117: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

O

Kawandiyono Santoso Isipol

Daftar Mahasiswa UGM Ke LN

SIF-ASEAN

2 Oktober 1999

SIF-ASEAN, Singapore Juli'98

Kunjungan Pelajar SIF-ASEAN. SingaporeJuli'98

**&>*z&m3^^

..'^l.u.rr..

dri 17orang calon, ditcrirna 3

Nov98

Nov98

Amalinda Savirani Gurdi ISIPOL

Samuel Erik Hutabarat Ekonomi

Kunjungan Pelaiar SIF-ASEAN.Singapore 12Jutil999 |l3Nop.99 ;1 orang calonKuniunpanPehiar ISIF-ASEAN. Sin«,nore ||2JuBlg>o |nNopQ9 ^te~^^

•Jfe>j:l*

UniPrayutf

Vuni Wijava

Mahardi Salim

4 fRahmah Inavahin

Daftar Mahasiswa Ke LN

AIKOM

Ekonomi. Akuntansi [Short Term 1th"lEkonomi. Akuntansi Short Term 1thISastra. Jepang Ishort Ten^nT

*i

2 Oktober 1999

KOMABA. AIKOMKOMABA. AIKOM

KOMABA. AIKOM Okt.99

«c>

Sept.2000 daii 14 onmp calonifnMAPA ATt»^, 1 .Sept2000 Iditerima3orangKOMABA. AIKOM ll5Qfct99 IScpt2000 | ~^

Page 118: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

COO

Jasmin

Dewi Casmiwati

YessiPermana

Mflana Pandanwangi-•*-• Muhammad FaDail'

Ninuk Sulistyawati

fHeni Hemawati

P.v.:..-.

i. Elok HaJimah

GanjarNugroho

ISIPOL

ISIPOL

MIPA

Psikologi

Sastra

Sastra

Sastra

r£:f^Jrfif; jf:"lPsil<:u I aisT^f:rF;::."*

Sastra JepangISIPOL

Daftar Mahasiswa UGM Ke LN

CHIBA

2 Oktober 1999

~^~f&£Sti£f.4.'JrT> 1

WffiffiM

Student Exchange (1 tit) CHIBA UNIV. JPN Okt'98

Student Exchange (I th) CHIBA UNIV. JPN

Student Exchange (I th)Student Exchange CI th)Student Exchange (\ th)Student Exchange (I th)

CHIBA UNIV. JPN

Okt. '98

CHIBA UNIV. JPN

CHIBA UNIV. JPN

CHIBA UNIV. JPN

Okt'99

Okf99

Okf99

Okt '99

IStudent Exchange (I th) CHIBA UNIV. JPN Okt'99

Daftar Mahasiswa UGM Ke LN

AIEJ/ISEP OF TUFS

2 Oktober 1999

J:^::Pi^raiil^:$^g|:;iiSi^iiSipa^^Pr^':::::':?.

Student Exchange

Student ExchangeISEP-TUFS.TokvoISEP-TUFS. Tokvo 15 Okt. 99

Okf99 dari 5 orangcalon, diterima 2 orangOkt'99

Sep-00 dari 13 orangcalonSep-00

Sep-00

di terima 5oranp

Sep-00

Sep-00 J

'M:

Seot.2000 dari 3 orang calon yg diterima 2 orang

Page 119: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

CATATAN;

Darmasisva ;U bagian Ka.Sub.Bag. Kerjw

aaama Luar Negeri

Page 120: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

105

E.vii

BENTUK TUGAS KERJA MAHASISWA PENERIMABEASISWA KERJA MAHASISWA ISI YOGYAKARTA

1. Melaksanakan perawatan peralatan studio2. Membantu administrasi di Jurusan dan mendata/menginfentarisasi

Peralatan studio, koleksi buu - buku ,karya tulis yang ada di jurusan3. Membantu/Asisten Dosen, Asisten Laboratorium (studio).4. Membentuk kelompok diskusi mahasiswa, kelompok kerja studio.5. Aktifdalam kegiatan UKM ISI Yogyakarta6* ^T^TghldU^m kcgiatan ekstra kurikuler bidan8 P^alaran dandan^senr melaksanaka« »«* kegiatan diskusi, dialog, olah raga7. Dan tugas-tugas lain yang relevan.

YogyakartaPembantu Rektor IIIBidang Kemahasiswaan

ttd

Drs. Kasraan KSNIP 131474286

Page 121: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

SURAT PERNYATAAN PENERIMABEASISWA KERJA MAHASISWA PRIODE 11999/2000

ISI YOGYAKARTA

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama :

NIM :

Jurusan ;

Fakultas •

106

1. Akan melaksanakan tugas kerja yang diatur oleh Ketua Jurusan/Sekretaris Jurusan saya,untuk membantu kegiatan antara lain Akademik, Administrasi, Kemahasiswaan Jurusan danPerpustakaan sebagai konsekwensi penerima Beasiswa kerja Mahasiswa 1999/2000.

i 2. Akan menyelesaikan pembayaran SPP yang masih menunggak dengan dana Beasiswa KerjaMahasiswa, yang akan dipotong langsung oleh Bendahara Beasiswa ISI Yogyakarta.

Demikian surat pemyataan ini saya tandatangani bahwa saya siap untuk melaksanakan tugaskerja yang diberikan Ketua Jurusan/Sekretaris Jurusan.

Mengetahui, Yogyakarta,"

Kajur/SekJ'ur Penerima Beasiswa BKM,

NIP: m;

Page 122: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

107

E.viii

!."SP**"!*!"<8&Hn»"«PwiiihSiJi^SE&S*

Page 123: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

(MSN Hotmail] [Image]AUSTRALIAN DEVELOPMENT SCHOLARSHIPS (ADS) ^8

Enable of contents: ^

* What are Australian Development Scholarships?* Am-1 eligible for a scholarship and how do I apply?* How are people selected for scholarships?* Where can I study?* What can I study?* What is the length of scholarships?* What are the scholarship conditions?* Do I get financial assistance while studying?

What are ADS? ••

Australian Development Scholarships (ADS) provide opportunities forpeople from selected developing countries to study in Australia.

^UtVl r*plf?ed ™at scholarships previously offered by AusAID,*rtY Aus?falian sponsored Training Assistance Scholarships (ASTAS)and Australian Development Cooperation Scholarships (ADCOS).OBJECTIVES OF ADS:

^ffJitr ^yei0P^ntus^larships allow people to gain knowledgeww £ W?iCh vU1 help ^e dev«l°P"*nt of their home countrywhen they return home after finishing their study.

CATEGORIES OF ADS SCHOLARSHIPS:

There are two categories of scholarships:

Public sector: Governments in partner countries nominatecandidates for the public sector category.

Open/equity: Applicants do not need to be nominated bytheir Government or employer. Anyone who meets theselection criteria may apply.

Am Ieligible for a scholarship and how do Iapply? [top ]

^S?ri<:0!!ly eligibl? for aa Australian Development Scholarship(ADS) if you are a citizen of one of the countries listed below ifyour country of citizenship is not listed below «dyou^i»h?o*consider other- scholarship opportunities to studyln A^sSaliai^S^/SST-^htt^//-i-^ya.govyau/.(clitc^: gainEnquires about scholarships should be made with the AustraliaDiplomatic Minion in the country of citizensnlp. Fo^S~scholarship information for-citizens of Indonesia is onlyivallable£~i^fSt"lian Somatic Mission in Jakarta. Sip^LtHMissions in other countries.or AusAID Offices in Australia cannot222£ W*y specific information about the avaS^y^^scholarships. The postal address for the Australian Diplomatic

Page 124: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

Mission is available by clicking

COUNTRY OF CITIZENSHIP

Bangladesh

Bhutan

Cambodia

China

Cook Islands

Fiji

French Polynesia

Indonesia

Kiribati

Laos

Maldives

Micronesia

Nauru

Nepal

New Caledonia

Niue

Pakistan

Papua New Guinea

Philippines

Solomon Islands

Sri Lanka

Thailand

Tokelau

Tonga

Tuvalu

Uganda

Vanuatu

on the «City• indicated below:

AUSTRALIAN DIPLOMATIC MISSION

Dhaka

New Delhi *

Phnom Penh : >

Beijing

. Wellington

Suva

Noumea

Jakarta

Tarawa

Vientiane

Colombo v

Noumea

Nauru

Kathmandu

Noumea ' 6

Wellington

Islamabad

Port Moresby

Manila

Honiara

Colombo

Bangkok

Wellington -

Nukuirsquo;alofa

Suva

Nairobi

Port Vila

109

Page 125: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

Vietnam Hanoi -' • "' 110

How are people selected for scholarships? Itop '1

'SK*!*!?* ^f ~at !at±8iy both **•" 9en«al eligibilitycriteria and specific criteria established for each,country.

a^L*** t 9ender^^ty policy (half of the scholarships areawarded to women and half to men).

To be eligible for a scholarship applicants must:

*!!!£ citlzen!hiP ln •» ADS participating country and must not««^*C»?Sf V Place ln « Australian education institution!?< awa,! S °£ *»"**»Uaii permanent.residence status oreligibility to.holdra New Zealand passport,^(unless theirItTll ^f n0t iSSUe Pa85P°rts «ndash;;,the Cook Islands, Niue

*

*

and Tokelau).

not have permanent ^residence status in New Zealand (unlesstheir country does not issue passports findash; the CookIslands, Niue and Tokelau).

not b* married or engaged to be married to a person who holdsor who is eligible to hold Australian or New Zealandcitizenship or permanent residence status (unless their countrydoes not issue passports - the Cook Islands, Niue and Tokelau).

* meet specific eligibility criteria imposed by the Government ofV? aPPjicant«rsquois country of citizenship (country specificeligibility criteria are available from Australian DiplomaticMissions in the country of citizenship).;. •»> ;

* satisfy Australian Government requirements for internationalstudent entry to Australia (health and character checks, etc.);

;* not hold another scholarship during the period of the ADS;•'••" i ' -i ' -:» -:.:.' . >,

not hold or have held an Australian Government Scholarship inthe preceding 12 months at the time of application (with theexception of Papua New Guinea Secondary School Projectstudents); :.<-.'"

satisfy the admission requirements of the Australianinstitution in which.the course is to be. undertaken;

* be applying to commence a new course.of study and not beseeking support through ADS for a course already commenced inAustralia; -

* not be transferring from another Australian trainingscholarship to an ADS during the same course of study.

* be able to take up the scholarship in the calendar year for

Page 126: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

which the scholarship is offered. '..? s

Where can I study? { top]

Australian Development-'Scholarship Students can'study at tertiary^^"T Xa8ted ^lw' Mo" information about Australian ^fou^^\^8t^UtJCna ^ Study opportunities in Australia can befound at http://aei.detya.gov.au/

Western Australia South Australia 't. •

Curtin University Flinders Universityof Technology of South Australia.GPO Box U1987 GPO Box 2100 -Perth WA 6845 Adelaide SA 5001 '*Fax: (08) 9266 2605Fax: (08) 8201 326i

Edith Cowan TAFE SAUniversity GPO Box 1152 :•Pearson Street Adelaide SA 5001Churchlands WA 6018Fax: (08) 8226 3655rax: (08) 9273 8732 ***'. * \

University ofMurdoch University AdelaideMurdoch WA 6150 Adelaide SA 5005 iFax: (08). 9310 5090Fax: (08) 8232 3741

University of NotreUniversity of southPj"8? AustraliaPO Box 1225 GPO Box 2471Fremantle WA 6959 Adelaide SA 5001 ^Fax: (08) 9239 5544Fax: (08) 8.302 0233

University ofWestern AustraliaNedlands WA 6907Fax* (08) 9382 4071 '

Tasmania

Australian MaritimeCollegerPO Box 986 •.:..•Launceston TAS 7250Fax:v(03).6326 6493

TAFE:InternationaiEducation findash;Tasmania -

GPO Box,1625Hobart TAS 7001

Fax:.(03) 6233 5655

•T >~University ofTasmania

GPO Box-252C

Hobart TAS 7001 •Fax:3(03) 6226 7862

Victoria Queensland

Deakin University Bond University221 Burwocd HighwayGold Coast QLD 4229Burwood VIC 3217 Fax: (07) 5595 4062Fax: (03) 9244 5670 •.;,: .•;-•/•• .>..:*, . " Cenjtral Queensland 'La Trobe UniversityUniversityBundoora VTC 3083 North RockhamptonFax: (03) 9479 3660QLD 4702" ,_ Fax: (07) 4930 9803

Monash University ' j!Clayton VIC 3168 Griffith UniversityFax: (03) 9905 5856Kessels Road *

Nathan QLD 4111Royal Melbourne Fax: (07) 3875 5260Institute ofTechnology James Cook

New South Wales

Australian CatholicUniversity i• m40 Edward StreetNorth Sydney NSW 2060Fax: (02) 9739 2001

> - ••.••*• ••..»' •. . . , « •

Avondale CollegePO Box 19

Cooranbong NSW 2265Fax: ;(049) 802 118

>• .• ' •

Charles SturtUniversityPO Box 588

Wagga Wagga NSW 2678Fax: (02) 6933 2799

111

Page 127: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

GPO Box 2303U University of NorthMelbourne VIC 3001 QueenslandFax: (03) 9663 6925Townsville QLD 4811e^ w Faxs (07) 4781 5988Swinburne Instituteof Technology QueenslandPO Box 218 University ofHawthorn VTC 3122 TechnologyFax: (03) 9818 3648Victoria Park Road

Kelvin Grove QLDTAFE Vic

C/- BendigoRegional Instituteof TAFE

PO Box 170

Bendigo VIC 3550Fax:

4059

Fax: (07) 3864 3529

TAFE QueenslandInternationalLocked Bag 2234 GPO

(03) 5434 1417Brisbane QLD 4001Fax: (07) 3235 4416

University ofBallarat University ofMount Helen QueenslandPO Box 663 st. Lucia QLD 4072Ballarat VIC 3353 Fax: (07) 3365 1794Fax: (03) 5327 8001

University ofUniversity of Southern QueenslandMelbourne post Office, DarlingPARKVTLLE VIC 3052 HeightsFax: (03) 9349 3204Toowoomba QLD 4350,M fc A Fax: (07) 4636 2211Victoria Universityof TechnologyPO Box 14428

MCMC Melbourne Vic Australian Capital8001 TerritoryFax: (03) 9689 5670

Australian NationalUniversityCanberra ACT 0200

Northern Territory Fax: (02) 6249 5550

Northern Territory Canberra InstituteUniversity of TechnologyDarwin NT 9090 GPO Box 826Fax: (08) 8946 6642Canberra ACT 2601

Fax: (02) 6207' 4666

University ofCanberra

PO Box 1

Belconnen ACT 2616Fax: (02) 6201 5040

Macquarie UniversitySydney NSW 2109Fax: (02) 9850 7733

Southern CrossUniversityPO Box 157

Lismore NSW 2480Fax: (02) 6620 3227

TAFE NSW

Level 2, 770 GeorgeStreet

Sydney NSW 2000Fax: (02) 9212 6721

University ofNewcastle

Callaghan NSW 2308Fax: (02) 4960 1766

University of NewEnglandArmidale NSW 2351Fax: (02) 6773 3325

University of NewSouth Wales

Sydney NSW 2052Fax: (02) 9385 3732

University of SydneySydney NSW 2006Fax: (02) 9351 4013

University ofTechnology, SydneyBox 123

Broadway NSW 2007Fax: (02) 9514 1530

University of WesternSydneyHawkesburyLocked Bag 1 -Richmond NSW 2753

Fax: (0245)'885 258v

University of WesternSydneyMacarthur

PO 555

Campbelltown NSW 2560Fax: (0246) 266 677

University of Western

112

Page 128: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

Sydney 113Nepean

PO Box 10

Kingswood NSW 2747Fax: ;(02) 9685 9298v ^..

University ofWollongongNorthfield Ave

Wollongong NSW 2552Fax: (02) 4221 5934

What can I study? [ top ] ;'. "; *. •.*' •''•' .•'•'

Australian Development Scholarship students studyTa wide range ofdisciplines at Australian universities and most*technical traininainstitutions.

The scholarship numbers and fields of study for each country aredetermined annually as part of Australia&rsguo;s bilateraldevelopment assistance program with that country.

Some countries may limit the level of study (technical,undergraduate or postgraduate) and give priority to certain fieldsof study to better meet development needs.

Country.specific information is available from the relevantAustralian Diplomatic Mission and from AusAID Scholarships CountrySpecific Information. ..-

What is the length of scholarships? [ top j•j'-'

Scholarships are offered for the minimum period that-the individualcould be expected to complete the academic program. Scholarships mayinclude preparatory programs (including English language tuition)which are normally limited to one year. r

Applicants considering studying for particular professions (egmedicine, legal studies, etc) should note that they-are expected tocomplete their practical training in their own country. Only underexceptional circumstances does ADS include a practical trainingperiod required for professional registration. j

What are the scholarship conditions? [ top ] • . '

Applicants who are offered a scholarship will be asked to sign anundertaking declaring that they will comply with the conditions ofthat scholarship. Partner countries may impose their own conditionson the scholarship.

Conditions include:

a. studying full time in Australiab. restrictions on employment in Australiac. complying with conditions set down by'the institution

Page 129: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

d. achieving satisfactory academic progresse. accepting that the scholarship may be withdrawn by the

•Australian Government -n ,f. leaving Australia and returning to the home country on

completion of the scholarship . •- .i, ^,g. restrictions on returning to Australia within 2 years of:the

completion of the scholarship- . • u ,.;<.♦h. repaying the totai amount of the scholarship if conditions (f)

or (g) are not adhered to

Do I get financial assistance while studying?! top J

Scholarship entitlements cover a return airfare to Australia,academic and other compulsory fees, basic health<insurance, anestablishment allowance and a living allowance paid fortnightly.

?*? ]^Ving allowance is Paid at ahigher rate.when the student isjoined long term by one or more family members.; No assistance isavailable with the airfares of family members. >'

For the financial year commencing 1 July 1998, the followingbenefits are paid (^Australian dollars) to students in receipt ofan Australian Development Scholarship:

LIVING ALLOWANCE v

Unaccompanied rate $15,271.72 per annum ($585.16 per fortnight)

Accompanied rate $20,703.05 per annum ($794.08 per fortnight)1

ESTABLISHMENT ALLOWANCE

$1,633 at the beginning of each long term award.

•£

114

Page 130: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

F.i

THE AUSTRALIAN NATIONAL UNIVERSITY

Neroli Vivian

Jl Kartini No 6

Sagan55223YogyakartaIndonesia

Dear Mr Vivian,

DIVISION OF STUDENT RECRUrTMENT ANDINTERNATIONAL EDUCATION

CANBERRA ACT 0200 AUSTRALIA

TELEPHONE: 612 62494643

FACSIMILE: 612 6249 5550

EMAIL* [email protected]

Thank you for requesting information about undergraduate study at the Australian National UniversityEnclosed you will find the International Student Prospectus, which provides details of undergraduate coursesoffered by the University and explains the University's minimum admission requirements and applicationprocess for international students. The prospectus also contains information about the services available tointernational students, campus accommodation, and the 2000 course fees schedule.

The ANU has published extensively on the World Wide Web (WWW). If you have access to the WWW youmay wish to refer to these ANU sites for more information: y

http://www.anu.edu.au(This will give you up-to-date general information about the ANU)

http://www.anu.edu.au/ieo(This will give you specific information for international students).

If you have any further questions please do not hesitate to contact this office.

Yours sincerely,Tim BeckettDirector

Division of Student Recruitment and International Education

Page 131: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

F.ii

THE AUSTRALIAN

NATIONAL UNIVERSITY 116

University Programs and Fees 2000 J15My 1999

Undergraduate Courses

Award Name

Faculty ofArtsBachelor ofArts —

Course Duration Annual Rate*(A$) |

BachelorofArts (Art History &Curatorship)-Bachelor ofArts (Australian Studies)Bachelor ofArts (Development Studies)Bachelor ofArts (European Studies)Bachelor ofArts (Policy Studies)Diploma in Arts : .

FacultyofAsian StudiesBachelorofAsian StudiesFour-year specialist courses:

BachelorofAsian Studies (Arabic)-Bachelor ofAsian Studies (Chinese)-Bachelor ofAsian Studies (Hindi)-Bachelor ofAsian Studies (Indonesian)Bachelor ofAsian Studies (Japanese)—Bachelor ofAsian Studies (Korean)Bachelor ofAsian Studies (Thai)Bachelor ofAsian Studies (Vietnamese)-

Faculty ofEconomics & CommerceBachelor ofCommerce-Bachelor ofEconomics-Bachelorof Actuarial Studies—

Faculty ofEngineering and Information TechnologyBachelor ofEngineering ~BachelorofInformation Technology ——— ..BachelorofSoftware Engineering—

Faculty ofLawBachelor, of Laws-Bachelor ofLaws (Graduate) -

Faculty ofScienceBacheloi ofScience •BachelorofScience (Forestry)Bachelor ofScience (Resource &Environmental Management).Institute ofTheArtsBachelor of Arts (Visual)Bachelor of MusicDiploma ofArt-Advanced Diploma of Music—Advanced Diploma ofMusic inJazz Studies

3 years3 years3 years3 years3 years3 yearsminimum 1year

3 years

4 years4 years4 years4 years4 years4 years4 years4 years

3 years3 years3 years

4 years3 years4 years

4 years3 years

3 years4 years3 years

3 yean4 years2 years3 years3 years

•Annual Rates are based on standard full-time unit loading. Variations may incur additional charges.The University reserves the right tovarv the ahov* inf*^n,t„ „,„Wv ,imJ «*"««"" cnarges.

11500

11500

11500

11500

11500

11500

8500

11500

11500

11500

11500

11500

11500

11500

11500

11500

12500

12500

12500

16000

14000

16000

13500

13 500

15 000

15 000

15000

1350013 50012500

12500

12500

Page 132: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

Undergraduate Combined Degrees (leading to two full degrees) Ts^

Award Name i Course Duration Annual Rate*(A$)Bachelor ofArts/Bachelor ofAsian Studies— •• • • • * 4years 1H300Bachelorof Arts/Bachelor of Asian Studies (Specialist)——---—-— 5 years 11500Bachelorof Arts/BachelorofCommerce 4 years 12500BachelorofArts/Bachelor of Economics 4 years 12500Bachelor of Arts/Bachelor of Science———— ; ' 4 years 15000Bachelor of Arts/Bachelor of Laws 5 years 13500Bachelor of Arts/Bachelor of Arts (Visual) • 4 years 13 500

Bachelor of Asian Studies/Bachelor of Arts(Visual) • -— 4 years 13500Bachelor of Asian Studies/Bachelor of Commerce 4 years 12500Bachelor of Asian Studies/Bachelor of Economics •••• 4 years . 12500Bachelor of Asian Studies/Bachelor of Laws — 5 years 13 500Bachelor ofAsian Studies/Bachelor ofEngineering 5to5J years ^ 16000Bachelor of Asian Studies/Bachelor of Science — 4 years 15000Bachelor of Asian Studies (SpecialistVBachelor of Commerce 5 years 12500Bachelor of Asian Studies (SpecialistVBachelor of Economics 5 years 12 500Bachelor ofAsian Studies (SpecialistyBachelor of Laws 6 years 13 500Bachelor of Asian Studies (SpecialistyBachelor of Science 5 years 15 000Bachelor ofAsian Studies (SpecialistyBachelor ofArts (Visual) 5years 13 500

Bachelor ofActuarial Studies/Bachelor ofCommerce 4 years 12 500Bachelor ofActuarial Studies/Bachelor ofEconomics 4 years 12 500Bachelor of Actuarial Studies/Bachelor of Laws 5 years 13 500Bachelor ofCommerce/Bachelor ofEconomics 4 years 12 500Bachelor ofCommerce/Bachelor ofEngineering—• 5.5 years 16 000Bachelor ofCommerce/Bachelor of Information Technology • 4 years 14 000Bachelor ofCommerce/Bachelor ofLaws 5years 13 500Bachelor ofEconomics/Bachelor ofInformation Technology 4years 14 000Bachelor ofEconomics/Bachelor ofLaws - . . 5years 13 500

Bachelor ofEngineering/Bachelor ofEconomics . 5.5 years 16 000Bachelor ofEngineering/Bachelor ofInformation Technology 5years 16 000Bachelor ofEngineering/Bachelor ofScience 1 5years 16 000

Bachelor ofScience/Bachelor ofCommerce —— 4years 15 000Bachelor ofScience/Bachelor ofEconomics— • 4years 15 000Bachelor ofScience/Bachelor ofScience (Forestry) • . 5years 15 OOOBachelor ofScience (ForestryyBachelor ofEconomics 5years 15 000Bachelor ofScience/Bachelor ofLaws 5yean j5 qqq

Bachelor Degrees with HonoursAll Bachelor degree courses offer the opportunity to undertake studies at Honours level The Honours degree course usually adds one yearto the course duration specified above, exceptions being the courses for the degrees ofBachelor ofLaws. BachelorofEngineering. BachelorofSoftware Engineenng and. provided that the Honours requirements are completed concurrently with the Pass degree, the dearee ofBachelor ofScience (Forestry). w^wewgww

The Annual Rate for the Honours year is the same as Indicatedfor the relevant Bachelor degree.

Undergraduate Non-Award Courses

LlTf^r . ^ " Annual Rale^MStudy Abroad fNnn.Au/nrrf),., 12000 ^^Study Abroad (Asia Pacific School ofEconomics and Mnnngfrncnt) 13 caqNon-Award tunmanuu^nn.\a\^ra,n^ j* JjjjNon-Award (Setenea) _ _.T.1 M,.,,— ,- IS QQQProfessional Actuarial Studies »">" . J2JjM

•Annual Rales are based on standard full-time unit loading. Variations may incur additional charges.••cost for each semester unit

The University reserves the right to vary the above information atany time.

Page 133: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

S* {Graduate Courses

Doctor ofPhilosophyAwardName

Doctorof Philosophy (laboratory based)Course Duration Annual Rate*(A$)

DoctorofPhilosophy (non-laboratory based)-Doctor of Philosophy (non-laboratory based. Research School of Pacificand Asian Studies) ;—— .-. „_Doctorof Philosophy (Asia Pacific School of Economics and Management)—-DoctorofPhilosophy (Demography)-Doctor of Philosophy (Visual Arts. Music)*Doctorof Juridical Science (SJDXentry from Master's program)-DoctorofPopulation Health-

** Doctor ofPsychology(Clinical)-

Master ofPhilosophy

2-4 years2-4 years

2-4 years2-4 years2-4 years2-4 years1-2 years

3 years3 years

17 000

ttg00

15 500

16000

16000

14 000

13 500

16000

13 500

Award NameMaster of Philosophy (laboratory based)Master of Philosophy (non-laboratory based)-Master ofPhilosophy (in Electronic Arts)Master of Philosophy (in Music)-

Course Duration AnnualRate*(A$)1-2 years1-2 years1-2 years1-2 years1-2 years

17 000

13 500

14000

14 000

14000Master ofPhilosophy (in Visual Arts)-

Master

Award NameMaster ofApplied Epidemiology-Master ofAppliedStatisticsMaster of Arts-

Masterof Arts (Asian Studies)—Master ofArts (Demography)—MasterofArts (Electronic Aits)-MasterofArts (International Relations)-MasterofArts (Visual Arts)Master of Asian Studies-

Master ofClinicalPsychology-Master ofCommerce-

Master o*Development Administration-Master of Economics-Master of Economics of Development-Masterof Engineering-Master ofEnvironmental Management and Development-Master of Environmental Science

MasterofFinancial ManagementMaster of Forestry-Masterof Infrastructure Management-Master ofLaws————————

MasterofLegalStudies-Master of Letters

Master of Music-

MasterofPopulation Health-MasterofPopulationStudiesMaster ofPublic PolicyMaster of Resource and Environmental Studies-MasterofScience (laboratorybased)*MasterofScience (non-laboratorybased)Master ofStatistics

Master ofVisual Arts

Course Duration2 years" year•2 years

2 years" year•2 yearsyear

-2 yearsyear

2 years" year

year

year

year

-2 yearsyear

year

year

year

year

-2 years•2 years•2 years[-2 years

2 years* year

year

-2 years-2 years-2 yearsyear

•2 years

Annual Rate*(A$)17 000

14000

13 500

13 500

16000

14 000

15 000

14 000

13 000

13 500

14 000

16000

14 000

16000

17 000

16000

17 000

14000

17000

16000

13 500

13500

12500

14 000

13 500

16000

16000

13 500

17 000

13 500' not offered in 2000

14 000

Award Name Course Duration Course Fee (A$)Master of Business Administration •

Master of Business Administration (new) Public Sector stream-1 months

1 months

27 500 (full cost)27 500 (full cost)

Graduate Diplomas|_ Award Name Course Duration Annual Rate*(A$)

Graduate Diplomain AccountingGraduate Diploma in Applied Linguistics-Graduate Diploma in Applied Psychology-Graduate Diploma in Arts*Graduate Diploma in AsianStudies-

___________________ lyearlyear

, 1 year.. 1 year

' • 1 year

•AnnualRates arebasedon standard full-time unit loading. Variations mayincuradditional charges.7i^ timh~rtfrm —*0rv*t the ritht to vary the above information at any time.

13500

12500

12500

12500

12500

Page 134: "DAMPAK KRISMON TERHADAP MAHASISWA"

Award NameGraduate Diplomain Australian Studies-Graduate Diploma in Demography-Graduate Diploma in Development Administration-Graduate Diplomain Econometrics-Graduate Diplomain Economics-Graduate Diploma in Economic History—Graduate Diploma in Economics of Development-Graduate Diploma in Electronic Arts-Graduate Diploma inEnvironmental Management &Development-Graduate Diploma in P'^nrrGraduate Diploma in Infrastructure Management—Graduate Diploma in International Relations——Graduate Diploma in LawGraduate Diploma in Legal Practice-

Course Durationyear

year

year

year

year

year

year

year

year

year

year

year

year

22 weeks

year

year

year

year

year

year (part time)**

year

year

year

year

year

year

year

"" Graduate Diploma in Legal Studies-Graduate Diploma in Middle Eastern and Central Asian Studies-Graduate Diplomain Music-

Annual Rate*(AS) \ \1250016000

ne$>rTeredin200013500

1350016000

1350016000

13 500

16000

14 000

12500

11000 (full cost)12 500

a, 1250013500

12500

13 500

8000

<%

Graduate Diploma in Population Health—-—Graduate Diploma inPublic Economic PolicyGraduate Diploma in Public PolicyGraduate Diploma in Resource &Environmental Management(laboratory based • more than 50%)Graduate Diploma in Resource &Environmental Management(non-laboratory based • 50% ormore)-Graduate Diploma inScience (laboratory based)-—Graduate Diploma inScience (non-laboratory based)-Graduate Diploma in ScientificCommunication-Graduate Diploma in Teaching ofEnglish to Speakers ofOther Languages (TESOL)Graduate Diploma of Art (Visual)—- ..

Graduate Certificates

16000

12 500

16000

12500

20500

10000

13500

Award NameGraduate Certificate inApplied Japanese Linguistics-Graduate Certificate in Applied Statistics-

Course Duration Course Fee (A$)1 semester

1 semester1 semester

1 semester

1 semester

1 semester1 semester1 trnvester

1 ffmpitcr1 semester1 semester

1 semester

4000

70007000

8250

8000

8000

8000

8000

8000

7000

8000

4000

Graduate Certificate in Business Statistics^ Graduate Certificate in Demography

Graduate Certificate in Development Administration-Graduate Certificate inEconomics of Development-Graduate Certificatein EnvironmentalLaw-Graduate Certificate inEnvironmental Law, Management and Business-Graduate Certificate in Environmental Management &DevelopmentGraduate Certificate inFinancial M^nngrmfnt—Graduate Certificate in Infrastructure Management——Graduate Certificate in Music Performance—« -Graduate Certificate in Public PolicyGraduate Certificate in Teaching ofEnglish to Speakers ofOther Languages (TESOL)

Non-Award Postgraduate Courses (Asia Pacific School ofEconomics and Management -APSEM)^dName Course Duration Course Fee (AS) I

Non Award p™^..^ r»11n- (apseM) -———i— x *'—IIntroductory Course: Economics ofDevelopment-Preparatory Course: Development Administration-Preparatory Course: Economics ofDevelopment-

2 semesters (part time)** 8 0001 semester 5 000

Preparatory Course: Environmental Management and Development-Mathematics Bridging Course: Economics ofDevelopmentShortCourses (various):

no set duration1 semester6-7 weeks6-7 weeks6-7 weeks5 weeks4 weeks

6 weeks

8 weeks

Non-Award Postgraduate Courses (except the Institute ofthe Arts andAPSEM)Award Name • Course Duration

Laboratory basedNon-laboratory basedInternational RelationsPreparatory Course: Demography-

(no set duration)(no set duration)(no set duration)7 weeks

•Annual Rates are based on standard full-time unit loading. Variations may incur additional charges.••for temporary residents on non-student visasThe University reserves the right to vary the above information at any time.

16 000 (annual rate)8000

2500

2 500

2 500

1000

5000

7000

9000

Annual Rate*(A$)17 000

13 500

14 000

3 000 (full cost)