14
DASAR-DASAR ELEKTRO STIMULASI Ada tiga bidang penggunaan elektro-stimulasi yaitu : 1. Elekt roterapi, p engguna an da lam t erapi atau pengoba tan. 2. Elekt rodiagn osis , peng gunaan dalam mendi gnosis penyaki t 3. Elekt romyog rafi, pencat atan aktif itas elekt rik dlm motor unit. Ada tiga bentuk elektrikal yg dominan digunakan dalam stimulasi, yaitu : 1. St at ik ( stat ic c ur re nt ) 2. Galvani k (gal vani c curr ent) 3. Faradi k (fa radi c current ) Statik dan galvanic menghasilkan respon twitch (satu kedutan), sedangkan faradic menghasilkan respon tetanic (kejang) dan bertahan. Faradi c curre nt dite mukan oleh Farada y, merupa kan induks i elekt romag netik dan dikembangkan sebagai arus listrik baru disebut faradic current. Bentuknya asimetrical alternating current pulse dan short duration, mampu menghasilkan titanic kontraksi  pada otot yg innervated. Penggunaan istilah dg tujuan terapi. 1. EMS = Ele ctri cal Muscl e Stimul ation , adalah pengg unaan li srik ut k stimulasi ot ot denervated agar dapat mempertahankan kehidupannya (viability). 2. ESTR = El ectr ic al St imul at ion for Ti ss ue re pair , adal ah st imul asi li st ri k ut k mengurangi edema, memperbaiki sirkulasi, dan pengobatan luka. 3. NMES = Neuromusculair electr ical stimul at ion, adalah stimulasi utk otot yg innervated utk mengembalikan fungsi, termasuk penguatan, mengurangi spasme, mencegah atrofi, dan re-edukasi. 4. FES = func ti onal electrical st imul at io n, untuk me ngaktifgkan otot dlm melakukakan fungsinya. 5. TENS = tra nsc utaneus ele ctr ica l ner ve sti mul ati on, utk mengur angi nye ri atgau terkenal dg pain management. Karakteristik Material (benda). 1. Atom, materi t erkeci l yg netral , terdi ri dr nucl eus yg meng andung proton (pos itif ) seimbang dg electron (negati f) yang mengelil ingi nucleu s. Atom akan berubah menjadi ion jika jumlah proton dan electron tidak seimbang. Dalam tubuh kita bisa membuang atau menambah electron. Ion negative, selalu mencoba membuan g ele ctron, dan ion pos iti f sel alu mencoba mendapatkan elect ron agar netra l. Electron yg tidak terikat oleh atom, diseb ut free elect ron yg mampu bergerak ke atom yg satu ke yang lain. 2. Tubuh ki ta, ter masuk j aringa n yg hidup d an kompos isiny a juga te rdir i dari at om, ion dan free electron. 3. Conductor, adal ah mater ial yang terdiri dari atom yg sangat rea kti f thd ali ran listrik, elektronya sangat bebas begerak dan sangat longgar ikatannya dalam orbit. Jadi sangat mudah dialiri listrik, contoh di tubuh kita adalah jaringan syaraf dan di luar tubuh adalah metal. 1

Dasar Eletro Stimulasi1

Embed Size (px)

DESCRIPTION

1

Citation preview

7/16/2019 Dasar Eletro Stimulasi1

http://slidepdf.com/reader/full/dasar-eletro-stimulasi1-5634facf4017a 1/14

DASAR-DASAR ELEKTRO STIMULASI

Ada tiga bidang penggunaan elektro-stimulasi yaitu :1. Elektroterapi, penggunaan dalam terapi atau pengobatan.

2. Elektrodiagnosis, penggunaan dalam mendignosis penyakit

3. Elektromyografi, pencatatan aktifitas elektrik dlm motor unit.

Ada tiga bentuk elektrikal yg dominan digunakan dalam stimulasi, yaitu :

1. Statik (static current)2. Galvanik (galvanic current)

3. Faradik (faradic current)

Statik dan galvanic menghasilkan respon twitch (satu kedutan), sedangkan faradic

menghasilkan respon tetanic (kejang) dan bertahan.Faradic current ditemukan oleh Faraday, merupakan induksi elektromagnetik dan

dikembangkan sebagai arus listrik baru disebut faradic current. Bentuknya asimetrical

alternating current pulse dan short duration, mampu menghasilkan titanic kontraksi

 pada otot yg innervated.

Penggunaan istilah dg tujuan terapi.1. EMS = Electrical Muscle Stimulation, adalah penggunaan lisrik utk stimulasi otot

denervated agar dapat mempertahankan kehidupannya (viability).

2. ESTR = Electrical Stimulation for Tissue repair, adalah stimulasi listrik utk mengurangi edema, memperbaiki sirkulasi, dan pengobatan luka.

3. NMES = Neuromusculair electrical stimulation, adalah stimulasi utk otot yg

innervated utk mengembalikan fungsi, termasuk penguatan, mengurangi spasme,

mencegah atrofi, dan re-edukasi.4. FES = functional electrical stimulation, untuk mengaktifgkan otot dlm

melakukakan fungsinya.5. TENS = transcutaneus electrical nerve stimulation, utk mengurangi nyeri atgauterkenal dg pain management.

Karakteristik Material (benda).1. Atom, materi terkecil yg netral, terdiri dr nucleus yg mengandung proton (positif)

seimbang dg electron (negatif) yang mengelilingi nucleus. Atom akan berubah

menjadi ion jika jumlah proton dan electron tidak seimbang.

Dalam tubuh kita bisa membuang atau menambah electron. Ion negative, selalumencoba membuang electron, dan ion positif selalu mencoba mendapatkan

electron agar netral. Electron yg tidak terikat oleh atom, disebut free electron yg

mampu bergerak ke atom yg satu ke yang lain.2. Tubuh kita, termasuk jaringan yg hidup dan komposisinya juga terdiri dari atom,

ion dan free electron.

3. Conductor, adalah material yang terdiri dari atom yg sangat reaktif thd aliranlistrik, elektronya sangat bebas begerak dan sangat longgar ikatannya dalam orbit.

Jadi sangat mudah dialiri listrik, contoh di tubuh kita adalah jaringan syaraf dan di

luar tubuh adalah metal.

1

7/16/2019 Dasar Eletro Stimulasi1

http://slidepdf.com/reader/full/dasar-eletro-stimulasi1-5634facf4017a 2/14

4. Insulator, adalah material yg ikatan elektronnya sangat kuat sehingga sukar dilalui

listrik. Contoh dalam tubuh adalah lemak jaringan adipose. Kebanyakan jaringan

tubuh kita bersifat semikonduktor.

Karakteristik Listrik.

Listrik adalah bentuk energi yang bilamana bergerak akan mengeluarkan medan magnet,efek kimia, mekanik, dan termal dan bilamana istirahat menghasilkan tenaga listrik lain.

Aliran listrik merupakan murni gerakan electron pada conductor. Jika aliran searah

disebut Direct current (DC), dan bila aliran bolak-balik disebut Alternating Current(AC).1. Charge, adalah sejumlah electron yg bebas mengalir, diukur dengan satuan

coulomb (C). Satu coulomb = 6.26 x 10 pangkat 18 elektron. Aliran listrik yg

dipakai dlm pengobatan diukur dengan microcoulomb atau satu/ milyard

coulomb. Gharge dapat disimpan atau di gerakkan. Gudang charge atau voltagememiliki potensi bekerja membentuk driving force atau potensi listrik (electrical

 potential). Gerakan dari chage adalah current.

2. Current (I), adalah seberapa cepat electron mengalir atau kecepatan electron

mengalir. Sedangkan ampere (A), adalah ukuran tingkat kecepatan elecktronmengalir. Satu amper = aliran satu coulomb per detik. Utk pengobatan ukuran

kecepatan aliran listrik digunakan milliampere (mA) dan microampere (um).3. Voltage (V), adalah tenaga elektromotif (EMF) yg dihasilkan oleh electrical

 potential. Dua daearah akan meiliki electrical potential jika kedua daerah terdapat

electron charge yang berbeda. Beda potensial itu akan menimbulkan tenagamendorong charge, menyebabkan aliran listrik dari satu daerah ke yang lain.

Electron akan bergerak dari lokasi yang konsentrasinya tinggi (lebih negative) ke

area yg konsentrasi electronnya rendah (kurang negative). Jadi aliran electron dari

negatif ke positif. EMF mendorong electron sampai electrical potentiap keduaarea menjadi seimbang. Volt (V) adalah satuan electrical potential. Dalam

 pengobatan dipakai satuan millivolt dan volt. Voltmeter adalah alat untuk 

mengukur beda potential.4. Resistance (R), atau tahanan menentukan mudah atau sukarnya aliran dalam suatu

substansi. Conductance, mudah aliran bergerak. Sehingga conductor yg baik 

 berarti rendah resistance, sedangkan insulator mempunyai resistence yg tinggi.Ohm adalah satuan ukuran resistance. Satu ohm artinya dapat membatasi aliran

listrik satu ampere dimana beda potensial satu volt. Resistance digunakan pd DC.

5. Impedance (Z), artinya sama dengan resistance yg digunakan pada AC, dan untuk 

menjelaskan aliran yg terjadi pada jaringan bilogi.6. Hukum Ohm, menyatakan bahwa Current = voltage : resistance.

Karakteristik Current.Terjadinya Current diperlukan dua syarat, pertama adanya sumber energi berupa beda

 potensial dan kedua adanya conductor yg akan dilalui aliran listrik atau current. Current

adalah gerakan electron (negative) menuju ke positif.Current yng melalui conductor seperti kawat adalah gerakan electron (electron flow), jika

dikonversi dalam tubuh berupa aliran ions (ionic flow). Ion positif (cation) bergerak 

menuju electrode negative (catode), dan ion negative (anion) bergerak menuju electrode

 positif (anode). Reaksi kimia akan terjadi diantara kedua electrode dan jaringan selama

2

7/16/2019 Dasar Eletro Stimulasi1

http://slidepdf.com/reader/full/dasar-eletro-stimulasi1-5634facf4017a 3/14

terjadi transfers charge. Ibarat kulit sebagai gudang yg menyimpan cairan garam (NaCl),

maka sodium ion positif (Na), akan bergerak ke negative pole bercampur dengan air,

membentuk sodium hydroxide (NaOH), dimana reaksi ini akan meningkatkan basa ataualkali, akan menjadikan protein lebih cair dan jaringan lebih lunak. SEdangkan ion

chloride negative akan bergerak ke positif pole, bercampur dengan air membentuk asam

hidrochoric (HCl), dimana reaksi kimia ini menjadikan gumpalan protein dan jaringanmengeras.

Perbandingan arus listrik dan arus air 

Arus Listrik Arus Air

Electron Tetes air  

Coulomb Galon

Current Aliran air  

Voltage Tekanan air  Resistance atau Impedance Pipa air, lubang sempit hambatan

tinggi

3

7/16/2019 Dasar Eletro Stimulasi1

http://slidepdf.com/reader/full/dasar-eletro-stimulasi1-5634facf4017a 4/14

Current stimulator

Biasanya generator atau mesin stimulator menghasilkan dua jenis current yaitu Contans

(regulated) current atau Constan (regulated) voltage. Ada beberapa jenis generator ygdapat menghasilkan keduanya.

Constan current stimulator, menhasilkan current yang tak dapat dirubah, meskipunterjadi perubahan resistance (impedance). Naik turunnya voltage utk mempertahankan

current flow. Keuntungannya, output konsisten terhadap respon fisiologi, jadi

menentukan efek fisiologi, nisalnya kualitas kontraksi otot bisa berlangsung lama tanpakelelahan.

Kerugiannya jika terjadi pwerubahan impedance misalnya saat kontak electrode berubah

atau kering, maka resistance naik, akibatnya voltage naik utk mempertahankan current

flow, selanjutnya akan terjadi rasa sakit serta jaringan rusak. Stimulator yg dihasilkandari AC dan DC kebanyakan constant current, seperti TENS.

Constan Voltage stimulator, menghasilkan voltage yg tak dapat dirubah. Naik turunnya

current output tergantung dari perubahan resistance. Keuntungannya jika current turunakibat naiknya resistance akan mencegah rasa tak enak (discomfort) dan cidera.

Kerugiannya, kualitas response seperti kontraksi otot, akan berubah manakala terjadi perubahan resistance.

Klasifikasi Current.A.  Direct Current (DC). Sering disebut galvanic, arusnya searah dan

kontinyus dg durasi sekurangnya 1 detik. Satu electrode selalu negative

dan satu electrode lainnya selalu positif selama periode stimulasi. DC

menghasilkan efek kimia di jaringan tubuh. Sering digunakan utk iontoporesis, memasuukan obat dalam jaringan.

B. . Alternating Current (AC), adalah arus bola-balik secara kontinyu, bisa

 juga terputus-putus (burs). Perubahan arah atau bidirection sekurangnya 1second. Perubahan muatan electrode selalu berubah setiap pase dalam

cycle kadang negative dan kadang positif. Disini tidak terjadi efek kimia,

selama electrode terus berubah-ubah.C.  Pulsatil (pulse) Current , adalah unidirection atau bidirection flow yang

secara periodic berhenti dlm waktu kurang dari satu second (milli atau

microsecond) sebelum aliran berikutnya. Current terdiri dari satu pulse

dengan short duration. Setiap pulse bisa terdiri dari satu phase atau lebih.Rangkaian pulse selanjutnya sampai berhenti disebut  pulse train. Efek 

kimia tergantung dari DC atau AC sebagai sumbernya, Efek anode atau

katode terjadi bila sumbernya DC dan bila AC satu phase anode dan satu phase katode dlm satu pulse

Lihat Gambar 10-3 . Type of current.

4

7/16/2019 Dasar Eletro Stimulasi1

http://slidepdf.com/reader/full/dasar-eletro-stimulasi1-5634facf4017a 5/14

Karakteristik Pulsatil Current

 

SINGLE PULSE PULSE TRAIN

Wave form Interpulse interval

Amplitude Frequency

Rise time/decay time Duty cycle

Intrapulse interval On-off timeDuration Ramp time

Charge Total current

Penjelasan Tentang Single Pulse1. Wave form (bentuk gelombang), mengganbarkan amplitude dan durasi

dalam suatu pulse .

Dibedakan menjadi Monophasic, selalu unidirection (satu arah) bisa positif atau negative.

Biphasic, selalu bidirection (dua arah), satu phase positif dan yg lain

negative. Disini tidak terjadi efek kimia karena electrode selalu berubah,sehingga tidak terjadi akumulasi charge pd jaringan. Utk stimualsi

neuromuskuler banyak digunakan jenis ini.

Penggunaan, biphasic atau poliphasic sering digunakan dalam stimulasi,

tetapi tidak utk pengobatan luka.

5

7/16/2019 Dasar Eletro Stimulasi1

http://slidepdf.com/reader/full/dasar-eletro-stimulasi1-5634facf4017a 6/14

2. Amplitudo, adalah maximum current, dulu sering digunakan istilah peak 

current. Ampiltudo menentukan kuatnya stimulasi. Diukur dg satuanmilliampere atau microampere. Di mesin biasanya diberi labelIntensity.Amplitudo yg besar akan menembus jaringan lebih dalam. Lihat

Gb.10-7

 

6

7/16/2019 Dasar Eletro Stimulasi1

http://slidepdf.com/reader/full/dasar-eletro-stimulasi1-5634facf4017a 7/14

 

3..Rise time dan Decay time.

Rise time adalah waktu yg dibutuhkan untuk mencapai peak amplitude atau puncak amplitude dari posisi nol.

Decay time adalah waktu yg dibutuhkan dari peak amplitodo untuk mencapai

kembali ke nol.

7

7/16/2019 Dasar Eletro Stimulasi1

http://slidepdf.com/reader/full/dasar-eletro-stimulasi1-5634facf4017a 8/14

4. Intrapulse Interval, adalah waktu diantara akhir phase dan awal phase berikutnyadalam satu pulse.

5. Durasi, adalah waktu yg dibutuhkan mulai awal sampai akhir dalam satu phasesuatu pulse.

8

7/16/2019 Dasar Eletro Stimulasi1

http://slidepdf.com/reader/full/dasar-eletro-stimulasi1-5634facf4017a 9/14

6. Phase Carge, adalah sejumlah energi listrik yg dibebaskan ke jaringan setiap phase setiap pulse, diukrui dg Microcoulumb per second.

Pulse phase, adalah jumlah seluruh charge phase dalam satu pulse.

9

7/16/2019 Dasar Eletro Stimulasi1

http://slidepdf.com/reader/full/dasar-eletro-stimulasi1-5634facf4017a 10/14

Penjelasan tentang Pulse Train.1. Akan lebih mudah membedakan dengan melihat gambar tentang beberapa

 parameter yg digunakan dalam single pulse dibandingkan dg pulse train atau

“series of pulse”

2. Interpulse dan Interburst Interval.

Interpulse interval, adalah waktu yg diperlukan mulai dari akhir suatu pulse

sampai mulainya pulse berikutnya. Dihitung dg millisecond.

Hubungannya dengan durasi, jika interpulse interval naik maka durasi turun dansebaliknya .

10

7/16/2019 Dasar Eletro Stimulasi1

http://slidepdf.com/reader/full/dasar-eletro-stimulasi1-5634facf4017a 11/14

4. FrekuensiPulse frequency, sering digunakan pulse per second (pps) atau pulse rate, yaitu

 jumlah pulse yg dilepaskan ke tubuh dalam satu second. Respon tubuh

 berdasarkan jumlah pulse bukan jumlah phase. Single monophasic, biphasicmaupun poliphasin, dihitung sebgai “satu” oleh tubuh. Pembawa frekuensi adalah

 basis frekuensi dari AC current, sebelum dimodifikasi oleh mesin menjadi

frekuensi yg berbeda masuk kedalam tubuh. Satuan frekuensi digunajkan Hertzdisingkat Hz. Semakin tinggi frekuensi, respon otot berupa kontraksi titanic, dan

semakin fatiq atau lelah. Semakin rendah krekuensi, kontraksi oto menjadi twitch.

Hubungannya dg impedance (tahanan), semakin tinggi impedance maka rekuensi

turun dan sebaliknya.Hampir semua mesin sitmulasi menggunakan low-frequency. Label tertera dalam

mesin “pulse rate” menggambarkan frekuensi. Untuk terapi biasnya menggunakan

frekuensi antara 1-120 pps. Kontraksi otot cukup enak dg frekuensi 15-50 pps.

 

5. Duty Cycle.Pada saat on time adalah waktu current masuk ke tubuh. Off time, adalah saat

dimana current stop.

11

7/16/2019 Dasar Eletro Stimulasi1

http://slidepdf.com/reader/full/dasar-eletro-stimulasi1-5634facf4017a 12/14

6. Ramp time, adalah waktu naiknya amplitude pada pulse train.

Ramp time menentukan enak tidaknya stimulasi, biasanya 2 secon cuku confort

untuk stimulasi.

7. Total Current.

Total current , sinonimnya average current, adalah jumlah current yg dilepaskan

masuk dalam jaringannpersecond, dihitung dg milliampere. Total cuurentmenentukan savety treatment dan besarnya efek fisiologi. Total current

 berbanding lurus atau proporsional dengan Peak amplitude, pulse frekuency, dan

 phase duration. Batas aman utk terapi total current sekitar 1-4 mA/cm2 luaselectrode.

12

7/16/2019 Dasar Eletro Stimulasi1

http://slidepdf.com/reader/full/dasar-eletro-stimulasi1-5634facf4017a 13/14

8. ModulasiModulasi adalah macam atau variasi, satu-dua-atau lebih sebuah parameter. Bisa

digunakan pada pulse, atau current, amplitude, durasi.Sweep, biasa dipakai label mesi utk modulasi pulse frekuensi.

Surged AC, label utk modulasi amplitude.

Ramping, label utk modulasi phase charge atau amplitude.Continuous dan Interrupted, label utk modulasi current.

Surge mode, dan reciprocate mode, adalah label utk delivery interrupted current.

13

7/16/2019 Dasar Eletro Stimulasi1

http://slidepdf.com/reader/full/dasar-eletro-stimulasi1-5634facf4017a 14/14

MUSCLE CONTRACTION TREATMENT(FARADISM)

Stimulasi dg mengunakan arus faradisasi sering digunakan untuk latiahn pasif kontraksi otot. Current yg digunakan adalah surging atyau interruption sehingga

menghasilkan relaksasi tidak capai dan cukup nyaman.

Efek fisiologi yg terjadi, semacam pumping action, sehingga membantumemperlancar aliran darah dan limfe, serta pembuangan zat sisa yg tak berguna

 bg tubuh.

Indikasi1. Utk pembentukan bentuk tubuh atau pengurangan berat badan.

2. Pemulihan pinggang/perut setelah melahirkan

3. Jika berat badan hilang karena diet otot cenderung kendor, karena itu perlu

toning contour, agar ototnya lebih keras tidak lembek.4. Pembentukan bentuk paha, lengan ataun bokong agar proporsional dg bentuk 

tubuh.5. Re-edukasi otot akibat istirahat lama, atau karena tak terpakai missal sakit.

6. Mengencangkan otot dada agar buah dada tidak jatuh.

7. mencegah naiknya berat badan atau obesitas.

Aplikasi Faradik.

1. Metode motor point, untuk individual muscle

2. Metode muscle group, untuk kelompok otot

14