38
Panduan Penyelenggaraan Penelitian BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penyelenggaraan Tridharma Perguruan Tinggi didasarkan pada semangat pelaksanaan otonomi perguruan tinggi, yakni otonomi keilmuan yang melekat pada dosen dan otonomi pengelolaan keuangan yang melekat pada pengelolaan perguruan tinggi. Dosen secara individual memiliki kebebasan akademik dan kebebasan mimbar akademik. Otonomi keilmuan merupakan prinsip dasar bagi sivitas akademika untuk dipelihara dan dikembangkan dengan berpedoman kepada kaidah dan etika ilmiah. Oleh karena itu, setiap sivitas akademika baik secara perseorangan maupun secara institusional memiliki hak dan tanggung jawab untuk mengemban dan melaksanakan otonomi itu, khususnya dalam penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Ketika penelitian disinergikan dalam penyelenggaraan Tridharma Perguruan Tinggi dan peningkatan mutu diversifikasi serta manfaat penelitian sebagai arah yang hendak dicapai, maka terdapat beberapa sudut pandang keilmuan. Berdasarkan sudut

Dat20!2!2014panduan Penelitian Terbaru 2014

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Penelitian emboh

Citation preview

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian

    BAB I

    PENDAHULUAN

    A. Latar Belakang

    Penyelenggaraan Tridharma Perguruan Tinggi

    didasarkan pada semangat pelaksanaan otonomi

    perguruan tinggi, yakni otonomi keilmuan yang melekat

    pada dosen dan otonomi pengelolaan keuangan yang

    melekat pada pengelolaan perguruan tinggi. Dosen secara

    individual memiliki kebebasan akademik dan kebebasan

    mimbar akademik. Otonomi keilmuan merupakan prinsip

    dasar bagi sivitas akademika untuk dipelihara dan

    dikembangkan dengan berpedoman kepada kaidah dan

    etika ilmiah. Oleh karena itu, setiap sivitas akademika

    baik secara perseorangan maupun secara institusional

    memiliki hak dan tanggung jawab untuk mengemban dan

    melaksanakan otonomi itu, khususnya dalam

    penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan pengabdian

    kepada masyarakat.

    Ketika penelitian disinergikan dalam

    penyelenggaraan Tridharma Perguruan Tinggi dan

    peningkatan mutu diversifikasi serta manfaat penelitian

    sebagai arah yang hendak dicapai, maka terdapat

    beberapa sudut pandang keilmuan. Berdasarkan sudut

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 2

    pandang itu Tridharma Perguruan Tinggi menjadi satu

    kesatuan yang terintegrasi, dan mutu diversifikasi serta

    manfaat penelitian menjadi fokus perhatian.

    Pertama, dalam penyelenggaraan pendidikan ilmu

    dipandang sebagai produk. Ilmu merupakan produk

    pemikiran dan penelitian para ahli pada bidang masing-

    masing, kemudian diimplementasikan secara elaboratif.

    Produk itu menjadi titik tolak penelitian untuk

    mengembangkan unsur teori dan unsur metodologi.

    Dengan cara demikian temuan baru akan diperoleh

    melalui penelitian yang berorientasi pada pengembangan

    bidang ilmu murni, dan pemberdayaan masyarakat. Di

    samping itu, ilmu dapat dimanfaatkan untuk kepentingan

    penerapan keahlian sivitas akademika dalam menunjang

    kemajuan masyarakat. Penerapan ilmu dapat dijadikan

    media untuk mengukur signifikansi ilmu bagi

    penyelenggaraan pendidikan dalam kehidupan

    bermasyarakat. Berdasarkan hal itu dapat diperoleh juga

    umpan balik sebagai masukan bagi perumusan kebijakan

    di bidang kurikulum dan program studi yang dibutuhkan.

    Program studi yang dibutuhkan terus dikembangkan

    bahkan ditingkatkan. Sementara itu program studi yang

    tidak dibutuhkan sebaiknya tidak perlu dibuka lagi.

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 3

    Kedua, dalam penyelenggaraan penelitian ilmu

    dipandang sebagai proses. Ilmu dikembangkan melalui

    cara kerja ilmiah sesuai dengan pendekatan dan model

    penelitian yang digunakan. Hasil penelitian dialihkan

    dalam penyelenggaraan pendidikan terutama dalam

    kegiatan pembelajaran. Dosen akan mengalihkan bahan

    pengajaran berdasarkan hasil penelitian. Begitu juga

    dengan mahasiswa akan memperoleh unsur-unsur ilmu

    yang baru dan mutakhir. Hasil penelitian tersebut diuji

    kembali dalam penyelenggaraan penelitian berikutnya

    secara terus menerus dan berkesinambungan. Di samping

    itu, penelitian dapat dijadikan sebagai cara kerja untuk

    memecahkan masalah kemasyarakatan secara ilmiah. Cara

    pemecahan masalah yang demikian tentu saja sangat

    tergantung kepada karakteristik dan daya ampuh masing-

    masing disiplin atau bidang ilmu tersebut. Oleh karena itu

    penelitian dilakukan dengan menggunakan pendekatan

    interdisipliner. Dengan cara demikian, suatu disiplin atau

    bidang ilmu akan berkembang karena pada dasarnya ilmu

    merupakan deskripsi, eksplanasi, prediksi, dan refleksi

    tentang kehidupan dalam arti luas, yang mencakup gejala

    alamiah, gejala sosial, dan gejala budaya sebagai buku

    besar yang penuh dengan petanda dan misteri.

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 4

    Ketiga, dalam penyelenggaraan pengabdian kepada

    masyarakat ilmu dipandang sebagai metode. Ilmu

    ditempatkan sebagai instrumen dan cara kerja untuk

    memecahkan masalah kemasyarakatan secara ilmiah. Hal

    itu bermakna, bahwa kegiatan pengabdian kepada

    masyarakat merupakan wahana penerapan ilmu dan

    keahlian sivitas akademika dalam konteks kehidupan

    bermasyarakat. Unsur teori dan metodologi berbagai

    disiplin atau bidang ilmu merupakan kerangka teori

    dalam memahami kehidupan masyarakat yang selalu

    mengalami perubahan, dan permasalahan yang rumit

    serta pelik.

    Cara pemecahan masalah melalui penelitian yang

    berorientasi pada pemberdayaan masyarakat, dan

    penelitian pengembangan bidang ilmu akan memperoleh

    keluaran berupa berbagai masalah penelitian, bahkan

    bidang ilmu. Hasil penelitian tersebut memperluas

    wilayah penelitian (unsur substansi) yang dapat dijadikan

    subyek penelitian akademik dalam penyelenggaraan

    pendidikan, terutama untuk penulisan skripsi, tesis dan

    disertasi.

    Sinergi Tridharma Perguruan Tinggi itu dapat

    diorganisasikan secara efektif oleh pengelola Perguruan

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 5

    Tinggi. Setidaknya terdapat empat aspek yang dapat

    diraih bagi pengembangan penelitian. Pertama,

    penyelenggaraan Tridharma Perguruan Tinggi

    merupakan wahana untuk meningkatkan mutu

    diversifikasi dan manfaat penelitian. Kedua,

    penyelenggaraan pendidikan merupakan wahana untuk

    mengembangkan penelitian yang berorientasi pada

    bidang pemberdayaan masyarakat, dan penelitian bidang

    ilmu sesuai kompetensi dosen (peneliti). Ketiga,

    penyelenggaraan pendidikan dan pengabdian kepada

    masyarakat merupakan wahana untuk menguji dan

    menerapkan unsur-unsur ilmu secara integratif, dan

    interdisipliner dalam kegiatan penelitian. Keempat,

    penyelenggaraan pengabdian kepada masyarakat

    merupakan wahana untuk mengembangkan penelitian

    kebijakan dan penelitian aksi yang melibatkan dosen

    dan/atau peneliti sesuai dengan minat, kompetensi, dan

    kemampuan masing-masing.

    B. Landasan Penyelenggaraan Penelitian

    Penyelenggaraan penelitian di Sekolah Tinggi Agama

    Islam Negeri Pamekasan selanjutnya disebut STAIN

    ditetapkan berdasarkan peraturan perundang-undangan

    dan ketentuan-ketentuan yang berlaku sebagai wujud

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 6

    kebijakan di bidang pendidikan tinggi dan penelitian.

    Adapun peraturan tersebut adalah sebagai berikut:

    1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem

    Pendidikan Nasional.

    2. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru

    dan Dosen

    3. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang

    Pendidikan Tinggi: Lembaran Negara RI tahun 2012

    No. 158; tambahan lembaran Negara RI No. 5336;

    Keputusan Menteri Agama RI No. 102 tahun 2008

    tentang Statuta STAIN Pamekasan

    4. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 1999 tentang

    Pendidikan Tinggi.

    5. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang

    Standar Nasional Pendidikan

    6. Keputusan Menteri Agama Nomor 110 Tahun 1982

    tentang Pembidangan Ilmu Agama Islam.

    7. Keputusan Menteri Agama RI. nomor 350 tahun 2004

    tentang Pedoman Penyusunan Kurikulun Pendidikan

    Tinggi Agama Islam

    8. Keputusan Menteri Agama RI. nomor 383 tahun 1997

    tentang Kurikulun Nasional Program Sarjana (S1) IAIN

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 7

    yang disempurnakan dan kurikulum Program Sarjana

    (S1) Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri;

    9. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI. Nomor 22

    tahun 2006 tentang Standart Isi, Peraturan Menteri

    Pendidikan Nasional RI. Nomor 23 tahun 2006 tentang

    Standart Kompetensi Lulusan, Peraturan Menteri

    Pendidikan Nasional RI. Nomor 24 tahun 2006 tentang

    Pelaksanaan KTSP

    10. Peraturan Menteri Agama RI. Nomor 10 tahun 2010

    tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan,

    Susunan Organisasi, dan Tata Kerja Kementerian

    Agama RI; Berita Negara RI tahun 2010 No. 592;

    11. Keputusan Ketua STAIN Nomor Sti.18.3/PP.00.11/543

    Tahun 2011 tentang Pedoman Penyelenggaraan

    Pendidikan.

    C. Arah Penyelenggaraan Penelitian

    Penyelenggaraan penelitian di STAIN diarahkan

    untuk mencapai tiga tujuan secara simultan antara lain:

    Pertama, untuk meningkatkan mutu penelitian mencakup

    proses dan hasil yang diperoleh. Kedua, untuk

    meningkatkan diversifikasi penelitian yang berorientasi

    pada pengembangan bidang ilmu, dan pengabdian

    kepada masyarakat. Ketiga, untuk meningkatkan manfaat

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 8

    hasil penelitian mencakup pengembangan ilmu,

    penunjang kemajuan masyarakat dan pengembangan

    STAIN di masa yang akan datang.

    D. Bidang Kajian Penelitian

    Bidang kajian penelitian di lingkungan STAIN

    meliputi :

    No. Bidang Disiplin Sub disiplin

    1. Quran dan Hadist

    Ulumul Quran 1. Sejarah al Quran 2. Ilmu Qiraah al Quran 3. Balaghat al Quran 4. Tafsir 5. Perbandingan Tafsir 6. Sub disiplin ilmu

    yang relevan.

    Ulumul Hadist 1. Hadist Dirayat 2. Hadist Riwayat 3. Sejarah Hadits dan

    Ahli hadits 4. Takhrij Hadist 5. Sub disiplin ilmu

    yang relevan

    2. Pemikiran dalam Islam

    Ilmu Kalam/Tauhid

    1. Sejarah Ilmu Kalam/Tauhid

    2. Aliran-aliran Ilmu Kalam/Tauhid

    3. Perbandingan Aliran-aliran dalam Ilmu Kalam/Tauhid

    4. Sub disiplin ilmu yang relevan

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 9

    Falsafah 1. Sejarah Falsafah 2. Konsepsi

    Ketuhanan 3. Konsepsi Alam 4. Konsepsi Manusia 5. Politik 6. Akhlak 7. Ilmu Logika 8. Sub disiplin ilmu

    yang relevan

    Tasawwuf 1. Sejarah Tasawwuf 2. Tasawwuf Akhlaki 3. Tasawwuf Falsafi 4. Tariqat 5. Sub disiplin ilmu

    yang relevan

    3. Hukum Islam dan Pranata Sosial

    Hukum Islam 1. Ilmu Hukum Islam 2. Perbandingan

    hukum Islami 3. Sejarah

    Perkembangan Hukum Islam

    4. Peradilan Islam 5. Ilmu Falak 6. Sub disiplin ilmu

    yang relevan

    Ushul Fiqih 1. Ushul Fiqih / Ushul Fiqih Perbandingan

    2. Falsafah Tasyri al Islami

    3. Sub disiplin ilmu yang relevan

    Pranata Sosial 1. Institusi Masyarakat Islam

    2. Ekonomi Islam

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 10

    3. Perbankan Islam 4. Sub disiplin ilmu

    yang relevan

    4. Sejarah Peradaban Islam

    Sejarah Islam

    1. Periodesasi Sejarah Islam

    2. Filsafat Sejarah 3. Historiografi Islam 4. Sub disiplin ilmu

    yang relevan

    Peradaban Islam

    1. Sejarah Peradaban Islam

    2. Kebudayaan Islam 3. Sub disiplin ilmu

    yang relevan

    5. Bahasa Linguistic

    Pembelajaran Bahasa

    Sastra

    6. Pendidikan Islam

    Pendidikan dan Pembelajaran

    1. Filsafat Pendidikan Islam

    2. Sejarah Pendidikan Islam

    3. Metodologi Pembelajaran Agama Islam

    4. Perbandingan Pendidikan Islam

    5. Managemen Pendidikan Islam

    6. Pembimbingan Akhlah Islam

    7. Supervisi Pendidikan Islam

    8. Sub disiplin ilmu

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 11

    yang relevan

    Psikologi

    1. Psikologi Perkembangan

    2. Psikologi Agama 3. Psikologi Belajar 4. Psikologi Sosial 5. Sub disiplin ilmu

    yang relevan

    7. Dakwah Islam

    Dakwah 1. Ilmu Dakwah 2. Sejarah Penyiaran

    dan Pengembangan Islam

    3. Falsafah Dakwah 4. Bimbingan Sosial

    Keagamaan 5. Psikologi Dakwah 6. Sub disiplin ilmu

    yang relevan

    Perbandingan Agama

    1. Sejarah Agama 2. Falsafah Agama 3. Sosiologi Agama 4. Sub disiplin ilmu

    yang relevan

    8. Pemikiran Moderen di Dunia Islam

    Politik

    Hukum

    Ekonomi

    Budaya

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 12

    BAB II

    PELAKSANAAN DAN DANA PENELITIAN

    A. Organisasi Pelaksana Penelitian

    1. Penanggung jawab pelaksanaan penelitian adalah

    Ketua STAIN yang dikoordinasikan oleh Pusat

    Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

    selanjutnya disebut P3M.

    2. Tugas dan Wewenang P3M

    a. Menginformasikan kepada para peneliti tentang

    peluang penelitian guna menyusun dan

    menyampaikan proposal penelitian sesuai dengan

    panduan penyelenggaraan penelitian.

    b. Memeriksa kelengkapan administrasi proposal

    penelitian sesuai dengan panduan

    penyelenggaraan penelitian.

    c. Memfasilitasi seleksi proposal penelitian bagi tim

    penilai.

    d. Mengumumkan hasil penilaian proposal penelitian

    oleh Tim Penilai dan ditetapkan dalam Surat

    Keputusan Ketua STAIN.

    e. Menetapkan tahapan pencairan biaya penelitian.

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 13

    f. Menyampaikan persetujuan kepada Bendahara

    DIPA untuk mencairkan biaya penelitian kepada

    peneliti.

    g. Menerima laporan hasil penelitian

    h. Menerima artikel hasil penelitian yang diketik

    dalam program word dalam bentuk softcopy dan

    hardcopy.

    i. Menyelenggarakan seminar hasil penelitian.

    j. Melakukan segala hal yang terkait dengan semua

    tahapan penelitian dengan cara:

    1) Memberikan penjelasan kepada peneliti tentang

    prosedur dan aturan sesuai dengan panduan

    penyelenggaraan penelitian.

    2) Memberikan peringatan, teguran, dan sanksi

    bagi peneliti yang tidak memenuhi ketentuan

    panduan penyelenggaraan penelitian.

    3. Tim Penilai Proposal

    a. Tim Penilai Proposal adalah seseorang yang

    memiliki kompetensi dan integritas keilmuan.

    b. Tim penilai proposal berasal dari luar STAIN yang

    ditetapkan dengan Surat Keputusan Ketua STAIN.

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 14

    c. Biaya yang dikeluarkan untuk Tim Penilai

    proposal dibebankan pada biaya penelitian masing-

    masing proposal secara merata.

    d. Hasil Penilaian Tim Penilai proposal tidak bisa

    diganggu gugat.

    B. Bentuk Penelitian

    Bentuk penelitian yang dilaksanakan adalah

    Penelitian Individual. Penelitian Individual adalah

    penelitian yang dilakukan oleh seorang peneliti. Penelitian

    individual dapat dilakukan dengan menggunakan data

    kualitatif maupun kuantitatif. Penelitian individual

    terfokus pada lima cluster, dengan rincian sebagai berikut :

    1. Pengembangan dan/atau penerapan sebuah

    disipilin ilmu

    2. Pengembangan dan/atau penerapan strategi serta

    arah kebijakan Pemerintah kabupaten di Madura

    pada wilayah publik

    3. Apresiasi, afirmasi, aplikasi kajian berkeadilan

    gender dalam pendidikan dan pengajaran

    4. Ekplorasi kearifan lokal/lokalogi Madura dalam

    konteks sosial budaya, ekonomi, bahasa, dan

    agama

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 15

    5. Pengembangan Kelembagaan STAIN

    C. Peneliti

    Peneliti adalah:

    1. Dosen Tetap STAIN Pamekasan.

    2. Tenaga Administrasi yang bertugas di P3M dengan

    pangkat minimal Penata Muda/IIIa dan pernah

    mengikuti pelatihan penelitian.

    D. Kewajiban dan Hak Peneliti

    1. Kewajiban Peneliti

    a. Kewajiban Peneliti Individual

    1) Menyusun proposal penelitian.

    2) Merancang kegiatan penelitian.

    3) Melaksanakan kegiatan penelitian.

    4) Mempresentasikan hasil penelitian dalam

    forum seminar hasil penelitian yang dikelola

    oleh P3M dan tidak bersifat mengikat.

    5) Menyusun laporan hasil penelitian

    6) Menyempurnakan laporan hasil penelitian

    sesuai dengan rekomendasi Tim Penilai yang

    ditunjuk P3M.

    7) Menyetorkan laporan hasil penelitian sebanyak

    5 (lima) eksemplar disertai dengan soft copy

    dengan ketentuan:

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 16

    1. Telah disempurnakan sebagaimana

    rekomendasi dari Tim Penilai.

    2. Telah disetujui oleh Kepala P3M.

    3. Telah disahkan oleh Ketua STAIN

    2. Hak Peneliti

    a. Memperoleh biaya penelitian sesuai dengan

    tanggung jawab, kewajiban, dan etos kerjanya.

    b. Memperoleh kesempatan dinominasikan hasil

    penelitiannya untuk diterbitkan di jurnal Nuansa

    P3M STAIN berdasar pada keputusan tim

    penyunting. Jika peneliti berkeinginan untuk

    diterbitkan di luar jurnal Nuansa harus seijin P3M

    sebagai pemilik otoritas hasil penelitian.

    c. Memperoleh pencairan biaya penelitian tahap

    pertama setelah dinyatakan lulus dan merevisi

    proposal sebagaimana rekomendasi dari Tim

    Penilai

    d. Memperoleh pencairan biaya penelitian tahap

    kedua setelah menyetorkan revisi laporan

    sebagaimana rekomendasi dari Tim Penilai dan

    menyetorkan artikel penelitian.

    E. Seleksi Proposal

    1. Seleksi proposal dilakukan oleh Tim Penilai.

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 17

    2. Tahapan seleksi proposal meliputi:

    a. Seleksi administrasi

    b. Seleksi Isi

    3. Kelengkapan proposal meliputi: ketepatan waktu,

    warna sampul, sistematika proposal, surat pernyataan

    keaslian penelitian (bukan merupakan pengulangan

    hasil penelitian, baik di dalam maupun di luar STAIN,

    bukan merupakan penelitian skripsi, tesis, ataupun

    disertasi), dan kelengkapan lampiran.

    4. Pengusul proposal wajib merevisi sebagaimana

    rekomendasi dari Tim Penilai dan berhak memperoleh

    biaya penelitian.

    F. Kriteria Penilaian

    1. Topik atau Judul Penelitian

    No Indikator Penilaian Skor

    A. Apakah topik yang diangkat menarik dan mencerminkan masalah atau problem yang perlu diteliti

    -

    1. Sangat dan merupakan topik yang aktual dan untuk diteliti

    4

    2. Menarik dan merupakan topik yang penting untuk diteliti

    3

    3. Hanya sebagian aspek yang menarik namun tidak terlalu penting untuk diteliti

    2

    4. Tidak menarik dan tidak penting untuk 1

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 18

    diteliti

    B. Apakah topik atau isu yang diteliti memiliki unsur inovasi ?

    -

    1. Sangat inovatif danatau atau menggunakan pendekatan yang belum pernah dipergunakan sebelumnya.

    4

    2. Inovatif dalam beberapa aspek dan belum banyak dikaji dengan pendekatan serupa.

    3

    3. Cukup inovatif, namun sudah banyak dikaji dengan pendekatan serupa.

    2

    4. Sama sekali tidak inovatif. 1

    Jumlah Nilai

    6. Latar Belakang

    No Indikator Penilaian Skor

    C. Apakah latar belakang yang ditulis dapat memberikan penjelasan terhadap topik penelitian?

    -

    1. Sangat menjelaskan topik penelitian dan didukung dengan berbagai data kuantitatif maupun kualitatif yang relevan.

    4

    2. Menjelaskan topik penelitian, namun tidak disertai dengan data kuantitatif maupun kualitatif yang relevan.

    3

    3. Tidak menjelaskan topik penelitian sekalipun disertai dengan data kuantitatif maupun kualitatif yang juga tidak relevan.

    2

    4. Sama sekali tidak menjelaskan topik penelitian dan tidak disertai data kuantitatif maupun kualitatif.

    1

    D. Apakah latar belakang mengidentifikasi beberapa Faktor atau aspek lain yang terkait permasalahan penelitian?

    -

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 19

    1. Mengidentifikasi faktor atau aspek lain yang terkait dengan permasalahan penelitian dengan sangat detail.

    4

    2. Mengidentifikasi faktor atau aspek lain yang terkait dengan permasalahan penelitian cukup memadai

    3

    3. Hanya mengidentifikasi faktor atau aspek lain yang terkait dengan permasalahan penelitian secara sepintas.

    2

    4. Sama sekali tidak mengidentifikasi faktor atau aspek lain yang terkait dengan permasalahan penelitian.

    1

    Jumlah Nilai

    7. Masalah Penelitian

    No Indikator Penilaian Skor

    E. Bagaimana masalah penelitian dirumuskan?

    -

    1. Dirumuskan dengan redaksi yang baik dan fokus pada core problem yang akan diteliti.

    4

    2. Dirumuskan dengan redaksi yang kurang baik, namun telah fokus pada core problem yang akan diteliti.

    3

    3. Dirumuskan dengan redaksi yang baik, namun tidak fokus pada core problem yang akan diteliti.

    2

    4. Tidak dirumuskan dengan redaksi yang baik dan tidak fokus pada core problem yang akan diteliti.

    1

    Jumlah Nilai

    4. Pembatasan masalah

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 20

    No Indikator Penilaian Skor

    F. Apakah penelitian yang akan dilakukan memiliki batasan pembahasan atau ruang lingkup yang jelas?

    -

    1. Memiliki batasan atau ruang lingkup yang jelas dan rasional untuk sebuah penelitian, baik yang meliputi isu penelitian, lokasi, atau durasi waktu.

    4

    2. Menyebutkan batasan atau ruang lingkup yang jelas, namun tidak rasional untuk sebuah penelitian.

    3

    3. Menyebutkan batasan atau ruang lingkup, namun tidak terlalu jelas dan tidak rasional untuk sebuah penelitian.

    2

    4. Sama sekali tidak menyebutkan batasan atau ruang lingkup penelitian.

    1

    Jumlah Nilai

    5. Signifikansi Penelitian

    No Indikator Penilaian Skor

    G. Apakah topik atau isu yang diteliti memiliki pengaruh penting bagi kehidupan sosial masyarakat atau masyarakat akademik?

    -

    1. Memiliki pengaruh sangat penting. 4

    2. Memiliki pengaruh cukup penting. 3

    3. Tidak memiliki pengaruh yang penting. 2

    4. Sama sekali tidak memiliki pengaruh penting.

    1

    Jumlah Nilai

    6. Kajian Riset Sebelumnya

    No Indikator Penilaian Skor

    H. Apakah disebutkan kajian tentang beberapa -

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 21

    penelitian sejenis yang dilakukan sebelumnya?

    1. Memaparkan beberapa penelitian sejenis yang telah dilakukan sebelumnya secara lengkap dengan menyebutkan nama peneliti, topik penelitian, kapan penelitian dilaksanakan, lokasi penelitian, dan sebagainya serta menegaskan titik perbedaan penelitian dengan beberapa penelitian sebelumnya.

    4

    2. Memaparkan secara cukup memadai beberapa penelitian sejenis yang telah dilakukan sebelumnya tanpa disertai detail nama peneliti, topik penelitian, kapan penelitian dilaksanakan, lokasi penelitian, dan sebagainya, serta tetap menegaskan titik perbedaan penelitian dengan beberapa penelitian sebelumnya.

    3

    3. Hanya memaparkan secara sekilas beberapa penelitian sejenis yang telah dilakukan sebelumnya, dan menegaskan titik perbedaan penelitian dengan beberapa penelitian sebelumnya.

    2

    4. Sama sekali tidak memaparkan beberapa penelitian sejenis yang telah dilakukan sebelumnya dan juga tidak menegaskan titik perbedaan penelitian dengan beberapa penelitian sebelumnya.

    1

    Jumlah Nilai

    7. Kerangka Teori

    No Indikator Penilaian Skor

    I. Bagaimana kerangka teori dipergunakan dalam riset?

    -

    1. Menggunakan atau menyebutkan 4

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 22

    kerangka teori yang tepat dengan masalah penelitian dan dielaborasi secara memadai.

    2. Menggunakan kerangka atau menyebutkan teori yang tepat dengan masalah penelitian, namun tidak dielaborasi secara memadai.

    3

    3. Menggunakan atau menyebutkan kerangka teori yang tidak tepat dengan masalah penelitian.

    2

    4. Sama sekali tidak menggunakan kerangka teori.

    1

    Jumlah Nilai

    8. Metode Penelitian

    No Indikator Penilaian Skor

    J. Apakah metode penelitian yang digunakan dapat beroperasi secara maksimal untuk menjawab pertanyaan penelitian?

    -

    1. Sangat operasional dan diprediksi kuat mampu menjawab pertanyaan riset.

    4

    2. Operasional, namun masih perlu beberapa penajaman agar mampu menjawab pertanyaan riset.

    3

    3. Kurang operasional, sehingga memerlukan penajaman yang cukup kuat agar mampu menjawab pertanyaan riset.

    2

    4. Sama sekali tidak operasional, sehingga diprediksi tidak mampu menjawab pertanyaan riset.

    1

    Jumlah Nilai

    9. Sumber Bacaan atau Referensi

    No Indikator Penilaian Skor

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 23

    K. Bagaimana kualitas dan kuantitas sumber bacaan atau referensi yang dijadikan rujukan pembahasan?

    -

    1. Lebih dari 10 sumber bacaan dan 75% lebih relevan dengan isu penelitian yang diangkat.

    4

    2. Lebih dari 10 sumber bacaan, namun kurang dari 75% yang relevan dengan isu penelitian.

    3

    3. Kurang dari 10 sumber bacaan dan 50% lebih relevan dengan isu penelitian yang diangkat.

    2

    4. Kurang dari 10 sumber bacaan, namun kurang dari 50% yang relevan dengan isu penelitian.

    1

    Jumlah Nilai

    10. Instrumen Penelitian

    No Indikator Penilaian Skor

    L. Apakah instrumen penelitian yang dirancang mampu mengeksplorasi data yang relevan dengan topik riset?

    -

    1. Sangat komprehensif dan dirinci secara detail, sehingga diprediksi mampu mengeksplorasi data yang relevan secara maksimal.

    4

    2. Komprehensif, namun kurang dirinci secara detail, sehingga masih membutuhkan beberapa masukan tim penilai.

    3

    3. Kurang komprehensif dan tidak dirinci secara detail, sehingga membutuhkan banyak penguatan dari tim penilai.

    2

    4. Sangat tidak komprehensif dan diprediksi tidak mampu mengeksplorasi data yang

    1

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 24

    relevan.

    Jumlah Nilai

    G. Sanksi

    Apabila sampai batas akhir penyetoran laporan

    penelitian peneliti belum menyetor laporan, maka:

    a. Biaya penelitian akan dipotong sesuai aturan dalam

    surat kontrak

    b. Yang bersangkutan tidak diperkenankan menjadi

    Peneliti pada penelitian berikutnya.

    I. Prosedur dan Mekanisme Penelitian yang Dibiayai dari

    Luar STAIN

    1. Pengajuan proposal penelitian yang dibiayai dari luar

    STAIN diatur sesuai dengan ketentuan yang berlaku

    pada pihak penyandang dana tersebut dan

    dikoordinasikan dengan P3M.

    2. Seminar proposal yang akan diajukan dapat difasilitasi

    P3M.

    3. Seminar hasil penelitian dilaksanakan dengan biaya

    yang diperoleh peneliti dari pihak luar STAIN.

    4. Peneliti yang memperoleh biaya dari luar STAIN

    diwajibkan mengirim proposal dan laporan hasil

    penelitian ke P3M untuk kelengkapan dana penelitian.

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 25

    BAB III

    PENGAJUAN DAN SISTEMATIKA

    PROPOSAL PENELITIAN

    Setiap penelitian yang dilaksanakan di STAIN harus

    melalui tahap pengusulan sesuai dengan prosedur yang

    ditentukan.

    Sistematika proposal penelitian yang diajukan mengikuti

    ketentuan sebagai berikut:

    A. Topik atau Judul Penelitian

    Topik penelitian hendaknya singkat, spesifik, dan

    jelas yang memiliki daya tarik dan inovatif.

    B. Bidang Ilmu

    Bidang ilmu penelitian berdasarkan 8 bidang ilmu

    yang dikembangkan di lingkungan STAIN sebagaimana

    termaktub dalam Pedoman Penyelenggaraan Penelitian

    ini.

    C. Latar Belakang atau Konteks Penelitian

    Latar belakang berisi uraian yang memberikan

    penjelasan yang mendukung topik penelitian dan

    mengidentifikasi beberapa faktor atau aspek lain yang

    terkait.

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 26

    D. Masalah atau Fokus Penelitian

    Masalah yang diangkat fokus pada core problem dan

    dirumuskan dengan redaksi yang baik.

    E. Pembatasan Masalah

    Penelitian yang akan dilakukan memiliki batasan

    pembahasan atau ruang lingkup penelitian yang jelas.

    F. Signifikansi Masalah

    Permasalahan penelitian yang akan diteliti memiliki

    signifikansi atau pengaruh penting bagi kehidupan social

    masyarakat atau masyarakat akademik.

    G. Kajian Riset Sebelumnya

    Penelitian yang akan dilakukan didasari atas paparan

    beberapa penelitian sejenis yang telah dilakukan

    sebelumnya dan menegaskan titik perbedaan penelitian

    yang jelas.

    H. Kerangka Teori

    Penelitian yang akan dilakukan menggunakan atau

    menyebutkan kerangka teori yang tepat dengan masalah

    penelitian

    I. Metode Penelitian

    Diuraikan metode penelitian yang digunakan secara

    rinci. Uraian dapat meliputi pendekatan dan jenis

    penelitian yang digunakan dalam penelitian, variable

    dalam penelitian, rancangan penelitian, teknik

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 27

    pengumpulan data dan analisis data secara jelas dan rinci,

    cara penafsiran dan penyimpulan hasil penelitian, yang

    dapat dioprasionalkan secara maksimal untuk menjawab

    pertanyaan penelitian

    J. Daftar Pustaka

    Berisi tentang daftar referensi yang diambil sebagai

    rujukan dalam menguraikan kajian pustaka dan kerangka

    teori.

    K. Jadual Pelaksanaan

    Jadual kegiatan penelitian meliputi kegiatan

    persiapan, pelaksanaan dan penyusunan laporan

    penelitian dalam bentuk tabel. Tabel memberikan rincian

    kegiatan dan jadual pelaksanaan kegiatan tersebut. Jadual

    kegiatan pelaksanaan mengacu pada metode penelitian.

    L. Lampiran-lampiran

    Lampiran proposal berisi tentang: (1) surat

    pernyataan keaslian proposal penelitian, (2) daftar riwayat

    hidup, dan (3) instrumen penelitian bagi penelitian non

    pustaka.

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 28

    BAB IV

    LAPORAN PENELITIAN

    1. Laporan penelitian disusun sesuai dengan pedoman

    penulisan karya ilmiah STAIN.

    2. Pada sampul punggung ditulis logo STAIN, nama peneliti,

    judul, dan tahun.

    3. Laporan penelitian disetujui oleh Kepala P3M dan

    disahkan oleh Ketua STAIN (Format halaman pengesahan

    terlampir).

    4. Lampiran laporan penelitian meliputi :

    a. Surat pernyataan keaslian penelitian

    b. Surat tugas meneliti dari STAIN

    c. Surat ijin meneliti dari STAIN

    d. Surat keterangan penelitian dari lokasi

    e. Pedoman Instrumen penelitian

    f. Hasil perolehan data instrumen penelitian

    (bukan sample tapi lengkap)

    g. Daftar riwayat hidup peneliti

    h. Laporan penggunaan biaya penelitian disertai

    bukti fisik penggunaan biaya penelitian

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 29

    5. Untuk penelitian yang dibiayai dari anggaran DIPA

    STAIN, laporan yang disetorkan sebanyak 5 (lima)

    eksemplar, dengan perincian sebagai berikut :

    a. 1 (satu) eksemplar ke P3M

    b. 1 (satu) eksemplar ke Perpustakaan

    c. 1 (satu) eksemplar ke Jurusan

    d. 1 (satu) eksemplar ke Kaprodi

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 30

    BAB V

    PENUTUP

    Panduan penelitian ini merupakan ketentuan-ketentuan

    yang dijadikan aturan dalam melaksanakan kegiatan

    penelitian di lingkungan STAIN.

    Hal-hal yang belum diatur dalam panduan

    Penyelenggaraan Penelitian ini akan diatur lebih lanjut.

    Demikian panduan ini dibuat untuk dijadikan acuan dalam

    pelaksanaan penelitian.

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 31

    Lampiran 1

    Contoh Halaman Pengesahan Penelitian:

    LEMBAR IDENTITAS DAN PENGESAHAN

    1. Judul Penelitian : Studi Penelusuran Prodi Tadris Bahasa Inggris, Prodi Hukum Perdata Islam, dan Prodi Perbankan Syariah STAIN Pamekasan

    2. Bidang/Disiplin Kajian Penelitian : Pendidikan /Studi Pelayakan Alumni dan Kerjasama Lembaga

    3. Bentuk Penelitian : Individual

    4. Peneliti:

    a. Nama : Mulyadi, M.Pd b. Tempat Tanggal Lahir : Sampang, 27 Agustus 1973 c. Pangkat/Gol/NIP : Lektor Kepala/IV-a/19730827 199903 1 002 d. PTAI : STAIN Pamekasan

    5. Waktu Penelitian : 3 (Tiga) bulan (Mei-Juli 2014) (sesuaikan

    dengan kontrak penelitian)

    6. Biaya Yang Diperlukan : Rp. 10.000.000,00 (sepuluh Juta Rupiah) Pamekasan, 30 Juli 2014 (sesuaikan dengan kontrak penelitian) Menyetujui: Peneliti, Kepala P3M,

    Dr. Ainur Rahman Hidayat Mulyadi, M.Pd. NIP.19721009 199903 1 004 NIP.19730827 199903 1 002

    Mengesahkan: Ketua STAIN Pamekasan

    Dr. H. Taufiqurrahman, M.Pd NIP.1961229 199303 1 001

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 32

    Lampiran 2

    Contoh Surat Pernyataan Keaslian Penelitian

    SURAT PERNYATAAN

    Yang bertanda tangan di bawah ini:

    Nama : Dr. Ainur Rahman Hidayat

    Tempat/Tgl. Lahir : Pamekasan, 09 Oktober 1972

    NIP : 19721009 199903 1 004

    Jabatan : Peneliti

    Menyatakan dengan sebenarnya bahwa penelitian ini:

    1. Bukan merupakan pengulangan penelitian sebelumnya

    2. Bukan merupakan penelitian skripsi, tesis, ataupun disertasi

    Surat pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya jika dikemudian hari

    ternyata ditemukan penyimpangan terhadap pernyataan ini, maka kami

    akan melakukan penelitian ulang dari awal.

    Demikian surat pernyataan ini dibuat sebagai persyaratan usulan penelitian

    yang dibiayai DIPA STAIN.

    Pamekasan, 30 Juli 2014 Yang menyatakan,

    Dr.Ainur Rahman Hidayat NIP.19721009 199903 1 004

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 33

    Lampiran 3

    Contoh Daftar Riwayat Hidup

    Bunai, S.Ag, M.Pd., Lahir di Sumenep saat ini

    adalah sebagai tenaga pengajar di STAIN

    Pamekasan, pendidikan tinggi di tempuh di STAIN

    Pamekasan Jurusan Tarbiyah (PAI) selesai 1998,

    Universitas Negeri Surabaya (UNESA) Jurusan

    Manajemen Pendidikan (S-2) selesai tahun 2004,

    saat ini tercatat sebagai mahasiswa Program Doktor

    Universitas Negeri Malang

    Jalan panjang telah dilalui dalam

    mempersiapkan diri sebagai kandidat doktor

    Manajamen Pendidikan melalui karya tulis yang telah diterbitakan antara

    lain; Metodologi Studi Islam, Perpustakaan STAIN Pamekasan, 2001;

    Wanita Karir dalam Perspektif Islam, Jurnal Karsa, 2002; Prospek Guru

    Agama Pasca Permberlakuan Undang-Undang No.14 Tahun 2005 Tentang

    Guru dan Dosen,Jurnal Tadris, 2006; Peningkatan Mutu Guru Melalui

    Program Sertifikasi di Madrasah Aliyah Negeri se Pamekasan, Jurnal

    Nuansa, 2007; Optimalisasi Pembelajaran Bahasa Arab (Analisis

    Pembelajaran Efektif Bahasa Arab), Jurnal Okara, 2007; Metodologi

    Penelitian Pendidikan,Perpustakaan STAIN Pamekasan Press, 2007,

    Kumpulan Ayat dan Hadits Tentang Pendidikan, Perpustakaan STAIN

    Pamekasan Press, 2007; Strategi Pembelajaran PAI, Perpustakaan STAIN

    Pamekasan Press, 2009, dan yang terakhir adalah Budaya Belajar Sekolah

    Unggul, Pustaka Nusantara, 2011.

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 34

    Lampiran 4 Contoh Halaman Sampul

    LAPORAN PENELITIAN INDIVIDUAL

    PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM PADA RINTISAN

    SEKOLAH BERTARAF INTERNASIONAL (RSBI) DI SMPN 1

    PAMEKASAN

    OLEH:

    BUNAI, S.Ag., M.Pd.

    SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI PAMEKASAN

    2014

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 35

    Lampiran 5 Contoh Abstrak

    ABSTRAK

    Bunai, Siswanto, dan Jamal Abd. Nasir. 2009. Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Pada Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI) di SMPN 1 Pamekasan. Laporan Penelitian Kolektif. Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Pamekasan.

    Kata Kunci: Pendidikan Agama Islam dan Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional

    Dalam upaya menjadikan guru bermutu dalam profesinya maka dituntut adanya karakteristik bagi guru tersebut terutama kreatifitas dalam hal kaitannya dengan proses belajar-mengajar. Dan yang tak kalah pentingnya adalah penempatan posisi guru tersebut disesuaikan dengan keahliannya. Guru sebagai tenaga pendidik harus betul-betul ahli dalam bidangnya. Di samping itu guru harus memahami hal-hal yang bersifat teknis terutama kegiatan mengelola dan melaksanakan interaksi belajar-mengajar. Dalam meningkatkan kualitas guru ini, pemerintah tidak tinggal diam, terbukti dengan adanya Keputusan Menteri Pendidikan No. 25 Tahun 1995 tentang jabatan fungsional guru dan angka kreditnya. Hal ini jelas bahwa pemerintah ikut serta mencari terobosan-terobosan baru dalam peningkatan mutu proses belajar-mengajar. Dari sinilah lahir sebuah Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI) untuk menumbuhkan kualitas pendidikan di Indonesia agar proses pembelajaran di lembaga pendidikan yang ada di Indonesia dapat berjalan dengan baik. Ada 3 (tiga) hal penting yang menjadi kajian pokok pada lembar abstrak ini untuk memahami isi laporan hasil penelitian kolektif ini secara keseluruhan, yaitu: (1) Bagaimana perencanaan pembelajaran Pendidikan Agama Islam pada Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI) di SMPN 1 Pamekasan? (2)? Bagaimana pelaksanaan pembelajaran Pendidikan Agama Islam pada Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI) di SMPN 1 Pamekasan (3) Bagaimana penilaian pembelajaran Pendidikan Agama Islam pada Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI) di SMPN 1 Pamekasan?

    Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Yang menjadi informan dalam penelitian ini adalah Kepala SMPN 1 Pamekasan, Guru PAI, dan Siswa. Sedangkan prosedur pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah interviu atau wawancara, observasi atau pengamatan mendalam dan analisis dokumen. Analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan simpulan. Sedangkan pengecekan keabsahan temuan tersebut dilakukan dengan teknik perpanjangan keikutsertaan, ketekunan pengamatan, triangulasi. uraian rinci dan analisis kasus negatif.

    Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) para guru agama yang mengajar pada kelas RSBI di SMPN 1 Pamekasan sudah melakukan persiapan dan perencanaan pembelajaran dengan baik. Hal ini bisa terlihat bahwa guru agama telah menyusun atau merumuskan tujuan pembelajaran dengan baik dalam wujud standar kompetensi dan kompetensi dasar, mempersiapkan materi pelajaran, menentukan metode dan media pembelajaran, dan juga telah mempersiapkan evaluasi/penilaian dalam pembelajaran. (2) para guru agama pada RSBI di SMPN 1 Pamekasan telah mampu melaksanakan pembelajaran dengan baik, hal ini dapat dilihat dari kemampuannya untuk membuka dan menutup pelajaran dengan trampil, menyajikan materi dengan baik dan lugas, membangun interaksi dalam pembelajaran dengan baik, menggunakan metode mengajar dengan baik, dan menggunakan media pembelajaran dengan baik pula. (3) para guru agama pada RSBI di SMPN 1 Pamekasan telah melakukan penilaian terhadap pelaksanaan pembelajaran pendidikan agama Islam dengan baik. Penilaian itu dilaksanakan pada setiap selesai pelajaran disampaikan, pada tengah semester dan pada saat akhir semester. Dan teknik penilaian yang dilakukan adalah tes tulis, tes lisan, dan penugasan. Tes lisan dilakukan pada setiap selesai tatap muka pelajaran, tes tulis dan penugasan itu dilakukan setiap ujian tengah semester dan akhir semester.

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 36

    Lampiran 6 Contoh Pedoman Wawancara A. Wawancara Kepada Guru

    1. a. Apakah anda mempunyai persiapan sebelum melaksanakan program belajar-mengajar? - Mengapa demikian?

    b. Persiapan program belajar-mengajar apa saja yang anda lakukan? - Mengapa demikian?

    2. a. Apakah anda dalam mengajar menguasai bahan pelajaran? - Mengapa demikian? b. Bahan pelajaran apa saja yang anda kuasai? - Mengapa demikian? c. Apakah dalam menyampaikan materi pelajaran anda memperhatikan tujuan

    belajar? - Mengapa demikian? d. Bagaimana respon atau tanggapan terhadap anda dalam menyampaikan bahan

    pelajaran? 3. a. Apakah anda melakukan pengelolaan kelas dalam mengajar? - Mengapa

    demikian? b. Dalam bentuk apa saja Pengelolaan kelas yang anda lakukan? - Mengapa

    demikian? c. Bagaimana respon atau tanggapan siswa setelah anda melakukan pengelolaan

    B. Wawancara Kepada Kepala Sekolah 1. a. Sepengetahuan anda, apakah guru-guru sudah melakukan persiapan

    terhadap program belajar-mengajar? - Mengapa demikian? Persiapan apa saja yang dilakukan guru-guru sebelum mengajar? - Mengapa demikian?

    2. a. Sepengetahuan anda, apakah guru dalam mengajar menguasai bahan pelajaran? - Mengapa demikian?

    b. Apakah bahan pelajaran yang dikuasai guru sesuai dengan materi yang akan disampaikan kepada siswa? - Mengapa demikian?

    c. Sepengetahuan anda apakah guru dalam menyampaikan materi pelajaran memperhatikan tujuan belajar? - Mengapa demikian?

    d. Sepengetahuan anda, bagaimana respon atau tanggapan siswa terhadap guru dalam menyampaikan bahan pelajaran?

    3. a. Sepengetahuan anda, apakah guru melakukan pengelolaan kelas dalam mengajar? - Mengapa demikian?

    b. Dalam bentuk apa saja pengelolaan kelas yang dilakukan guru-guru? - Mengapa demikian?

    c. Sepengetahuan anda, bagaimana respon atau tanggapan siswa terhadap guru yang telah melakukan pengelolaan kelas?

    C. Wawancara Kepada Siswa 1. a. Menurut kamu, apakah gurumu sudah melakukan persiapan sebelumnya dalam

    program belajar-mengajar? - Mengapa demikian? Persiapan apa saja yang dilakukan guru-guru sebelum mengajar? Mengapa demikian?

    2. a. Menurut kamu, apakah gurumu dalam mengajar menguasai bahan pelajaran? - Mengapa demikian?

    b. Apakah bahan pelajaran yang telah dikuasai guru-mu sesuai dengan materi yang disampaikan? - Mengapa demikian?

    c. Apakah gurumu dalam menyampaikan materi pelajaran sesuai dengan tujuan belajar? - Mengapa demikian?

    d. Bagaiman tanggapanmu terhadap gurumu dalam menyampaikan bahan pelajaran? - Mengapa demikian?

    3. a. Menurut kamu, apakah gurumu melakukan pengelolaan kelas dalam mengajar? - Mengapa demikian?

    b. Dalam bentuk apa saja pengelolaan kelas yang dilakukan gurumu? - Mengapa demikian?

    c. Bagaimana respon kamu terhadap guru yang telah melakukan pengelolaan kelas? - Mengapa demikian?

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 37

    Lampiran 7 Contoh Pedoman Observasi dan Dokumentasi

    PEDOMAN OBSERVASI

    Nama Guru yang diobservasi : .............................. Klas : .............................. Mata Pelajaran : ............................. Jam : .............................. Aspek Yang diobservasi

    No Yang Diobservasi Uraian

    1 Persiapan Mengajar

    2 Kelengkapan Mengajar

    3 Kemampuan guru menggunakan strategi mengajar yang digunakan

    4 Kemampuan guru menggunakan media pemebelajaran

    5 Kemampuan guru mengelola kelas

    6 Kemampuan guru melakukan evaluasi pembelajaran

    PEDOMAN DOKUMENTASI Nama Guru : .............................. Klas : .............................. Mata Pelajaran : .............................. Daftar Dokumen yang dibutuhkan:

    No Dokumen Uraian

    1 Silabus

    2 Satuan Acara Pembelajaran (SAP)

    3 Media Pembelajaran

    4 Soal-soal ujian

  • Panduan Penyelenggaraan Penelitian 38

    Lampiran 8 Contoh Angket

    PEDOMAN ANGKET TENTANG PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & PEMBENTUKAN AKHLAQUL

    KARIMAH Nama Siswa : . Kelas : . Petunjuk Pengisian! a. Sebelum mengerjakan soal ini tulislah terlebih dahulu nama dan kelasmu pada tempat

    yang telah ditentukan! b. Setelah membaca dengan seksama, maka berilah tanda silang (X) pada salah satu

    alternatif jawaban yang kamu anggap benar! A. Pendidikan Agama Islam (Variabel X) 1. Apakah kamu mengerti terhadap pelajaran pendidikan agama Islam yang

    disampaikan oleh gurumu? a. Ya b. Kadang-kadang c. Tidak

    2. Apakah kamu menguasai terhadap pelajaran pendidikan agama Islam yang disampaikan oleh gurumu? a. Ya b. Kadang-kadang c. Tidak

    3. Apakah kamu mengamalkan pelajaran pendidikan agama Islam yang kamu peroleh di sekolahmu, dalam kehidupan sehari-harimu? a. Ya b. Kadang-kadang c. Tidak

    4. Apakah metode mengajar yang digunakan gurumu dapat mempermudah kamu mengerti terhadap materi pelajaran? a. Ya b. Kadang-kadang c. Tidak

    5. Apakah alat peraga yang digunakan gurumu dapat mempermudah kamu mengerti terhadap materi pelajaran? a. Ya b. Kadang-kadang c. Tidak

    B. Pembentukan Akhlaqul Karimah (Variabel Y) 1. Kalau temanmu yang membutuhkan pertolonganmu, apakah kamu

    menolongnya? a. Ya b. Kadang-kadang c. Tidak

    2. Apakah kamu mau kalau disuruh oleh orang tuamu untuk membeli sesuatu? a. Ya b. Kadang-kadang c. Tidak

    3. Apakah kamu mau kalau disuruh oleh gurumu untuk mengambil sesuatu? a. Ya b. Kadang-kadang c. Tidak

    4. Kalau temanmu meminta sesuatu, apakah kamu memberinya? a. Ya b. Kadang-kadang c. Tidak

    5. Apakah kamu bertutur kata yang baik kepada guru dan orang tuamu? a. Ya b. Kadang-kadang c. Tidak

    A. Latar BelakangB. Landasan Penyelenggaraan PenelitianC. Arah Penyelenggaraan PenelitianD. Bidang Kajian PenelitianBidang kajian penelitian di lingkungan STAIN meliputi :

    PELAKSANAAN DAN DANA PENELITIANA. Organisasi Pelaksana PenelitianB. Bentuk PenelitianC. PenelitiD. Kewajiban dan Hak PenelitiE. Seleksi ProposalF. Kriteria Penilaian6. Latar BelakangG. SanksiI. Prosedur dan Mekanisme Penelitian yang Dibiayai dari Luar STAIN

    BAB IIILAPORAN PENELITIANPENUTUP

    LEMBAR IDENTITAS DAN PENGESAHAN1. Judul Penelitian : Studi Penelusuran Prodi Tadris Bahasa Inggris, Prodi Hukum Perdata Islam, dan Prodi Perbankan Syariah STAIN Pamekasan2. Bidang/Disiplin Kajian Penelitian : Pendidikan /Studi Pelayakan Alumni dan Kerjasama Lembaga2014ABSTRAK