2
Rumput laut Pengeringan Penghalusan Perendaman Penyaringan Filtrat Residu Ekstraksi Akuades (T=80 0 C) 1:20 (w/v) Penyaringan T= 80 0 C, Selama 80 menit Sambil diaduk Filtrat Residu Presipitasi Etanol 1:3 (v/v) Penyaringan Filtrat Residu Pengeringan Karageenan Akuades

data pengamatan+skema karageenan

Embed Size (px)

DESCRIPTION

laporan praktikum

Citation preview

Perlakuan Pengamatan

Rumput laut dikering dalam ovenRumput laut kering

Rumput laut dikeringkanSerbuk rumput laut

2,5 g serbuk rumput laut direndam dengan akuades selama 15 menitRumput laut mengembang

disaringRumput laut lunak

Panaskan akuades dalam gelas beker dengan kompor listrik sampai suhu 80oCAquades panas 80 0C

Residu (rumput laut) ditambah akuades panas (T=80 0C) dengan perbandingan (1:20 w/v) sambil diaduk selama 80 menitCampuran berwarna coklat muda agak keruh, yang mula-mula encer menjadi kental

Disaring Campuran tidak bisa disaring

Ditambah aquades panas sambil diaduk hingga volume 100 mlCampuran lebih encer

Disaring Diperoleh filtrat sebanyak 52 ml berwarna keruh

Residu berwarna coklat keruh

Filtrat ditambah etanol dengan perbadingan 1:3 (v/v) smabil diaduk

Kemudian didiamkan selama 30 menitTerbentuk serat karageenan

Disaring menggunakan corong, kemudian dicuci dengan akuades hingga pH netralKarageenan berwarna keruh

Karageenan dikeringkan dalam ovenKarageenan kering dengan berat 1,17 g

Rendemen

Rumput laut

Pengeringan

Penghalusan

Perendaman

Penyaringan

Filtrat

Residu

Ekstraksi

Akuades (T=80 0C)

1:20 (w/v)

Penyaringan

T= 80 0C, Selama 80 menit

Sambil diaduk

Filtrat

Residu

Presipitasi

Etanol 1:3 (v/v)

Penyaringan

Filtrat

Residu

Pengeringan

Karageenan

Akuades