Upload
drdema
View
213
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
7/23/2019 Dema Tutor
http://slidepdf.com/reader/full/dema-tutor 1/5
Jelaskan pembagian derajat luka bakar?
Luka bakar dapat diklasifikasikan berdasarkan derajat, kedalaman dan luasnya luka bakar.
Berdasarkan derajat dan kedalamannya, luka bakar diklasifikasikan seperti pada tabel 1 dibawah
ini:Tabel derajat dan kedalaman luka bakar
Derajat Kedalaman Kerusakan Karakteristik
I Superficial Epidermis Kulit kering, hiperemis,
nyeri
II
Dangka
l
Dalam
Superficial Dermal
Deep Dermal
Epidermis dan sepertiga
bagian superfisial dermis
Kerusakan dua pertiga
bagian superfisial dermis,dan jaringan dibawahnya
Bula, nyeri
eperti marbel, putih, dan
keras
III Full Thickness Kerusakan seluruh lapisan
kulit !dermis dan epidermis"
serta lapisan yang lebih
dalam
Luka berbatas tegas, tidak
ditemukan bula, berwarna
ke#$klatan, kasar, tidak
nyeri
IV Sangat Dalam eluruh lapisan kulit dan
struktur disekitarnya seperti
lemak subkutan, fasia, $t$t
dan tulang
%engenai struktur
disekitarnya
%et$de kedua adalah rule of nine. %et$de ini adalah met$de yang baik dan #epat untuk
menilai luka bakar menengah dan berat pada penderita yang berusia diatas 1& tahun. 'ubuh
dibagi menjadi area (). %et$de ini tidak akurat pada anak karena adanya perbedaan pr$p$rsi
tubuh anak dengan dewasa.
Beratnya luka bakar berdasarkan derajat dan luasnya kulit yang terkena dan dapat
dikateg$rikan menjadi * yaitu ringan, sedang dan berat. +isebut ringan jika terdapat luka bakar
derajat seluas -1) atau derajat seluas -/). Luka bakar sedang adalah luka bakar derajat
seluas 1&01) atau derajat seluas 01&). Luka bakar berat merupakan luka bakar derajat
seluas /&) atau derajat seluas 1&) atau mengenai wajah, tangan0kaki, alat
7/23/2019 Dema Tutor
http://slidepdf.com/reader/full/dema-tutor 2/5
kelamin2persendian sekitar ketiak atau akibat listrik tegangan tinggi !1&&&3" atau dengan
k$mplikasi patah tulang2kerusakan jaringan lunak2gangguan jalan nafas
Metode Rule of nine
7/23/2019 Dema Tutor
http://slidepdf.com/reader/full/dema-tutor 3/5
%et$de ketiga adalah diagram oleh Lund dan Broder. %et$de ini mengkalkulasi t$tal
area tubuh yang terkena berdasarkan l$kasi dan usia. %et$de ini merupakan met$de yang paling
akurat pada anak bila digunakan dengan benar.
umber :
1. 4urnida +5. +ukungan 6utrisi pada Luka Bakar. 7akultas Ked$kteran 8ni9ersitas
adjajaran; /&11. +iakses dari http:22pustaka.unpad.a#.id2wp0
#$ntent2upl$ads2/&1*2112ustaka<8npad<+ukungan<6utrisi<0pada<0luka<0bakar.pdf.pdf
pada tanggal /= 6$9ember /&1/. +ewi >. Luka Bakar: K$nsep 8mum +an n9estigasi Berbasis Klinis Luka
5ntem$rtem +an $stm$rtem. 7akultas Ked$kteran 8dayana. +iakses dari
http:22d$wnl$ad.p$rtalgaruda.$rg2arti#le.php?arti#le@1AAC9al@(& pada tanggal /=
6$9ember /&1
Jelaskan pr$sedur Basi# Life upp$rt se#ara umum?
7/23/2019 Dema Tutor
http://slidepdf.com/reader/full/dema-tutor 4/5
!" !ira# Maintanance and $%Spine $ontrol
5irway maintanan#e
1. nspeksi jalan nafas, apakah terlihat ada sumbatan, atau terdapat suara nafas abn$rmal
! snoring, gargling, crowing "/. Bersihkan jalan nafas dari darah, mu#us dan benda asing.
*. 5ngkat sudut rahang atau dagu !Chin Lift/Jaw Thrust " untuk men#egah lidah jatuh ke
belakang dan menghambat jalan nafas !Jangan sampai hiperekstensi, pasien dapat
mengalami #edera spinal". ilihlah ukuran orofaringeal tube yang sesuai. Jarak antara
sudut mulut dan daun telinga adalah #ara mudah untuk menentukan ukurannya. Jika #ara
tersebut tidak berhasil atau pasien tidak sadar !4D@-", intubasi end$trakeal adalah
#ara selanjutnya. Jika intubasi end$trakeal tidak memungkinkan !#$nt$h pada trauma
parah pada wajah", langkah selanjutnya adalah krik$tir$id$t$mi.
Der9i#al pine r$te#ti$n
1. Duriga pada pasien risik$ tinggi berdasarkan riwayat ke#elakaan !ke#elakaan lalu lintas,
jatuh atau $lahraga"
/. Fentikan manipulasi gerakan pada kepala dan leher. 4unakan collar neck yang keras
untuk im$bilisasi leher dan kepala serta gunakan papan yang lurus dan panjang untuk
im$bilisasi tubuh.
*. +apatkan #ukup bukti melalui e9aluasi radi$l$gi.
B" B&'!T(I)* !)D V')TIL!TI+)
nspeksi kedalaman dan laju nafas pasien, warna kulit pasien apakah terdapat sian$sis
serta pergerakan dinding dada pasien. alpasi trakea untuk menilai de9iasi dan dinding dada
untuk menilai apakah ada tanda0tanda trauma. erkusi dada pasien se#ara simetris untuk melihat
apakah ada pneum$t$raks, hemat$t$raks dll. 5uskultasi suara nafas se#ara bilateral untuk.
%asalah yang mengan#am nyawa yang harus diidentifikasi selama primary survey seperti 7lail
#hest, luka terbuka, tertusuk atau tumpul pada t$raks, hem$t$raks massif dan tensi$n
pneum$t$raks.
$" $I&$,L!TI+) !)D ('M+&&(!*' $+)T&+L
7/23/2019 Dema Tutor
http://slidepdf.com/reader/full/dema-tutor 5/5
1. 6ilai nadi, tekanan darah, fungsi perfusi dan tanda perdarahan untuk men#ari sumber
perdarahan, menilai tanda0tanda sy$k dan menentukan kemungkinan jenis sy$k /. K$ntr$l perdarahan luar dengan balut tekan.
*. ada #edera penetrasi leher dimana di#urigai trauma pada 9ena, p$sisikan pasien dalam
p$sisi trendelenberg untuk men#egah emb$li udara.A. Jika pasien sy$k, masukan 1 atau / 3 line ukuran besar dan mulai resusitasi #airan
/ L kristal$id hangat atau /& ml2kgBB pada anak. Jika resusitasi #airan tidak berhasil
pertimbangkan transfusi darah setipe, jika tidak ada maka gunakan g$l$ngan darah G
rhesus negatif
D" DIS!BILIT- .)',&+ 'V!L,!TI+) !)D M!)!*'M')T/
1. 6ilai 4D pasien/. 6ilai pupil pasien !ukuran, is$k$ri dan reaksi"
'" '01+S,&'2')VI&+)M')T $+)T&+L
1. Buka seluruh pakaian pasien untuk pemeriksaan se#ara keseluruhan/. astikan pasien tetap hangat dengan pemasangan selimut untuk men#egah terjadinya
hip$termi.
umber :
1. 5'L 'ea#hing r$t$#$ls. +iakses dari
http:22www.disaster.$rg.tw2er11(dr$pb$H2le#tures2atls<ett#2#$natls.d$# pada tanggal /=
6$9ember /&1/. +emetriades +. 5ssessment and %anagement $f 'rauma th Ed. 8ni9ersity $f $uthern
+i9isi$n Gf 'rauma 5nd urgi#al Driti#al Dare, +epartment Gf urgery 8ni9ersity Gf
$uthern Dalif$rnia : /&&(