20
AAK BANDUNG 2006 DESTILASI DESTILASI

DESTILASI

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: DESTILASI

AAK BANDUNG 2006

DESTILASIDESTILASI

Page 2: DESTILASI

AAK BANDUNG 2006

Destilasi

Suatu proses pemisahan / pemurnian zat berdasarkan perbedaan titik didihnya.

Tujuan :

Memisahkan suatu substansi dari campurannya / memisahkan suatu substansi yg mudah menguap dari substansi lain yg relatif lebih sukar menguap

Page 3: DESTILASI

AAK BANDUNG 2006

Proses destilasi meliputi 3 tahap :

a. Mendidihkan cairan.

semua zat cair cenderung melepaskan molekul-molekulnya ke permukaan.

tekanan uap berbanding langsung dengan temperatur.

b. Memindahkan uap cairan

c. Mengkondensasikan uap cairan menjadi cairan kembali

Page 4: DESTILASI

AAK BANDUNG 2006

a. Mendidihkan cairan :a. Mendidihkan cairan :

Menggunakan : - api bebas

- heating matle/hot plate

- water bath

- sand bath/oil bathZat yang larut menaikkan titik didih cairanZat yang tidak larut tidak merobah titik didih

cairanMakin besar BM, titik didih makin tinggiZat yang mempunyai sifat asosiasi titik didih

lebih tinggi

Page 5: DESTILASI

AAK BANDUNG 2006

b. Memindahkan uap cairan :b. Memindahkan uap cairan :

Diperlukan panas yang lebih tinggi dibanding -kan titik didih cairan.

Karena itu suhu pemanasan selalu lebih tinggi dibandingkan titik didih cairan.

Page 6: DESTILASI

AAK BANDUNG 2006

c. Mengkondensasikan uap cairan c. Mengkondensasikan uap cairan menjadi cairan kembali menjadi cairan kembali

Memerlukan pendingin/kondensor Ada beberapa jenis/tipe kondensorPanjang kondensor adalah jarak antara 2 pipa

air pendingin kondensor

Page 7: DESTILASI

AAK BANDUNG 2006

Destilasi dapat dibedakan menjadi 4 macam :

1. Destilasi sederhana

2. Destilasi fraksi

3. Destilasi uap air

4. Destilasi hampa (vakum)

Page 8: DESTILASI

AAK BANDUNG 2006

1. Destilasi Sederhana1. Destilasi Sederhana

Digunakan untuk memisahkan campuran senyawa yang mempunyai perbedaan titik didih relatif besar (> 5o C)

Alat yang dibutuhkan relatif sederhana, yaitu : labu destilasi, pendingin, penampung, dan pemanas.

Suhu destilat adalah suhu yang ditunjuk – kan oleh termometer pada lubang pipa labu destilasi.

Page 9: DESTILASI

AAK BANDUNG 2006

Destilasi SederhanaDestilasi Sederhana

Page 10: DESTILASI

AAK BANDUNG 2006

2. Destilasi Uap Air2. Destilasi Uap Air

Digunakan untuk memisahkan campuran senyawa yang rusak atau menggumpal pada suhu >100o C (suhu uap air maksimum 100o C)

Bisanya digunakan untuk memisahkan minyak atsiri dari matriksnya (misalnya minyak kayu putih)

Page 11: DESTILASI

AAK BANDUNG 2006

Destilasi Uap AirDestilasi Uap Air

Page 12: DESTILASI

AAK BANDUNG 2006

3. Destilasi Fraksi (Bertingkat)3. Destilasi Fraksi (Bertingkat) Proses destilasi dengan menggunakan kolom

fraksi,

atau :

Proses destilasi berulang, yaitu dengan menampung destilat dalam fraksi-fraksi tertentu, kemudian mendistilasi kembali sehingga terpisah.

Digunakan untuk memisahkan campuran senyawa yang mempunyai perbedaan titik didih yang kecil

Page 13: DESTILASI

AAK BANDUNG 2006

Destilasi Fraksi (Bertingkat) Destilasi Fraksi (Bertingkat)

Page 14: DESTILASI

AAK BANDUNG 2006

4. Destilasi Hampa / Vakum4. Destilasi Hampa / VakumDigunakan untuk memisahkan campuran

senyawa yang rusak pada suhu titik didih.Pompa vakum digunakan untuk menurun-

kan tekanan, sehingga titik didih turun (P.V = n.R.T)

Rotary evaporator (dengan berbagi tipe) merupakan alat destilasi vakum yang paling banyak digunakan untuk menguap- kan cairan yang titik didihnya rendah.

Page 15: DESTILASI

AAK BANDUNG 2006

Destilasi Hampa / VakumDestilasi Hampa / Vakum

Page 16: DESTILASI

AAK BANDUNG 2006

Alat dan cara kerja destilasi sederhana

Pemilihan alat didasarkan pada :Titik didih cairanBanyaknya cairan yang didestilasiSifat khusus dari cairan

Page 17: DESTILASI

AAK BANDUNG 2006

Alat destilasia. Labu destilasiLabu destilasi leher normalLabu destilasi leher pendekLabu destilasi leher panjang

Labu harus terisi cairan >1/3 tetapi <2/3 volume labu.

(Untuk destilasi vakum volume cairam maksimum ½ volume labu)

Page 18: DESTILASI

AAK BANDUNG 2006

Alat destilasi

b. Pendingin Pendingin tipe Liebig. Bowl, Alihn,

Vigreux dsb. Panjang pendingin adalah jarak antara

pipa air pendingin.

Page 19: DESTILASI

AAK BANDUNG 2006

Alat destilasic. Penampung Untuk cairan yang mudah menguap

digunakan penampung tertutup (sumbat diberi split agar udara bisa keluar)

Untuk cairan yang beracun atau mudah terbakar, ditampung dalam penampung yang berisi air (dengan catatan zat tersebut tidak campur dengan air)

d. Pemanas

Api bebas, Hot plate, Heating mantle, Oil/sand bath

Page 20: DESTILASI

AAK BANDUNG 2006

Terima Terima KasihKasih