5
Diagram Alir Uji Alkaloid Pembuatan filtrate : Serbuk simplisia ditimbang sebanyak 0,5 gram kemudian ditambahkan 1 ml asam klorida 2 N dan 9 ml air suling, dipanaskan di atas penangas air selama 2 menit, didinginkan dan disaring kemudian dilakukan pemeriksaan pada masing-masing pereaksi dengan prosedur sebagai berikut: 3 tetes filtrat ditambahkan 2 tetes pereaksi Bouchardat Endapan berwarna coklat sampai hitam 3 tetes filtrat ditambah 2 tetes pereaksi Dragendorff Terbentuk warna merah atau jingga 3 tetes filtrat ditambahkan 2 tetes larutan pereaksi Mayer Endapan menggumpal berwarna putih atau kuning 3 tetes filtrat ditambahkan dengan 2 tetes pereaksi Wagner endapan berwarna coklat

Diagram Alir Uji Alkaloid

Embed Size (px)

DESCRIPTION

hjklmnbvcfred

Citation preview

Diagram Alir Uji Alkaloid

Pembuatan filtrate : Serbuk simplisia ditimbang sebanyak 0,5 gram kemudian ditambahkan 1 ml asam

klorida 2 N dan 9 ml air suling, dipanaskan di atas penangas air selama 2 menit, didinginkan dan disaring

kemudian dilakukan pemeriksaan pada masing-masing pereaksi dengan prosedur sebagai berikut:

3 tetes filtrat ditambahkan 2 tetes pereaksi

Bouchardat

Endapan berwarna coklat sampai hitam

3 tetes filtrat ditambah 2 tetes pereaksi

Dragendorff

Terbentuk warna merah atau jingga

3 tetes filtrat ditambahkan 2

tetes larutan pereaksi Mayer

Endapan menggumpal

berwarna putih atau kuning

3 tetes filtrat ditambahkan dengan 2

tetes pereaksi Wagner

endapan berwarna coklat

Diagram Uji Flavonoid

Pembuatan filtrate : Serbuk simplisia ditimbang sebanyak 0,5 gram lalu ditambahkan 10 ml metanol,

direfluks selama 10 menit, disaring panas-panas melalui kertas saring. Filtrat diencerkan dengan 10 ml air

suling, setelah dingin ditambahkan 5 ml eter, dikocok hatihati, lalu didiamkan sebentar. Lapisan

metanolnya diambil, diuapkan pada temperatur 400C, sisanya dilarutkan dalam 5 ml etil asetat, disaring

kemudian dilakukan pemeriksaan pada masing-masing pereaksi dengan prosedur sebagai berikut:

1 ml larutan percobaan diuapkan ad kering, sisanya dilarutkan dalam 2 ml etanol 95%, lalu + 0,5 gram

serbuk seng dan 2 ml asam klorida 2 N

Didiamkan selama 1 menit, kemudian ditambahkan 10 tetes asam klorida pekat. Jika dalam waktu 2 – 5

menit , warna merah intensif menunjukkan adanya flavonoida.

*LIHAT DIAGRAM PERTAMA KOLOM PERTAMA

lalu ditambahkan 0,1 gram serbuk magnesium dan 10 tetes asam

klorida pekat, warna merah jingga sampai warna merah ungu

menunjukkan adanya flavonoida

*LIHAT DIAGRAM PERTAMA KOLOM PERTAMA

lalu ditambahkan pereaksi NaOH 10%., warna biru violet

menunjukkan adanya flavonoida

*LIHAT DIAGRAM PERTAMA KOLOM PERTAMA

lalu ditambahkan pereaksi FeCl3 1%., warna hitam menunjukkan

adanya flavonoida.

*LIHAT DIAGRAM PERTAMA KOLOM PERTAMA

lalu ditambahkan pereaksi H2SO4 pekat, warna hijau kekuning-

kuningan menunjukkan adanya flavonoida

Diagram Uji Terpenoid

Pembuatan filtrate : Sebanyak 1 gram serbuk simplisia disari dengan 20 ml eter selama 2 jam, disaring

kemudian dilakukan pemeriksaan pada masing-masing pereaksi dengan prosedur sebagai berikut:

3 tetes filtrat ditambah dengan 2 tetes

pereaksi Salkowsky (H2SO4 pekat).

Apabila terbentuk warna merah menunjukkan adanya

terpenoida/steroida

sebanyak 3 tetes filtrat ditambahkan dengan 2 tetes

pereaksi Liebermann – Bouchard

warna ungu atau merah yang berubah menjadi biru

ungu atau biru hijau menunjukkan adanya

terpenoida/steroida

sebanyak 3 tetes filtrat ditambahkan dengan 2 tetes

pereaksi cerium sulfat 1%

warna coklat menunjukkan adanya terpenoida/

steroida

Diagram Uji Tanin

Pembuatan filtrate : Serbuk simplisia ditimbang sebanyak 1 gram, disari dengan 10 ml air suling lalu

disaring.

Filtrat diencerkan dengan air sampai tidak

berwarna

Larutan diambil 2 ml dan ditambahkan

dengan 1 – 2 tetes pereaksi besi (III) klorida

1%

Warna biru kehitaman atau hijau kehitaman

menunjukkan adanya tanin

Diagram Uji Saponin

Ditimbang serbuk simplisia 0,5 gr

dimasukkan ke tabung reaksi, tambahkan

10ml air panas, didinginkan

Dikocok kuat-kuat selama 10 detik

Jika terbentuk busa setinggi 1 – 10 cm stabil

tidak kurang dari 10 menit dan tidak hilang

dengan penambahan 1 tetes asam klorida 2

N menunjukkan adanya saponin