KEANEKARAGAMAN HAYATIBiodivesitas

Fakta 1Indonesia memiliki beraneka jenis flora dan Fauna khasContoh :

Tumbuhan Kantung semar ( Nephenthes sp) Raflessia arnoldi matoa ( Pometia pinnata) Badak bercula satu ( Rhinoceros sondaicus )

Fakta 2 Beraneka warna bunga Euphorbia Beragam ukuran panjang, warna, bentuk dan system pertulangan daun Beragam karakter siswa (tinggi badan, berat badan, warna kulit, rambut

dll) dalam satu kelas di SMA 2 Wsb

Keseragaman : Persamaan sifat atau cirri tubuh MHKeberagaman : perbedaan sifat atau cirri yang dimiliki MHBiodiversitas/ Keanekaragaman hayati: Persamaan dan perbedaan sifat/ cirri yang dimiliki MH

TINGKAT KEANEKARAGAMAN HAYATI

Keanekaragaman gen Menyebabkan variasi antar individu sejenis Variasi : Perbedaan ciri yang dimiliki oleh individu yang sejenisContoh Bunga mawar merah dan putih Kucing berbulu putih, abu-abu, hitam atau kombinasi Rambut keriting, berombak dan lurus Kenekaragam species Perbedaan sifat dan ciri yang ditemukan pada individu antar spesiesContohPerbedaan ciri pada tumbuhan suku Palmae : salak, kurma, kelapa, aren dan palem

Keanekaragaman ekosistem Perhatikan table berikut

EkosistemIndikator

Kolam Sawah Gurun

Komponen abiotik dominan

Air Tanah dan air Pasir

Flora Ganggang, teratai, Enceng gondok

Padi, paku air (Azola pinnata)

Kaktus, spinifex

Fauna Ikan, lele, serangga air

Tikus, belalang, ular, katak

Unta, tikus, ular derik, kadal

Kelembaban Sangat tinggi tinggi rendah

Contoh ekosistem: Ekosistem konifer (pinus, cemara, serigala) Ekosistem padang rumput (didominasi rumput, domba, biri-biri) Ekosistem pantai ( formasi pes caprae dan barringtonia)

KEANEKARAGAMAN HAYATI INDONESIA A. Berdasarkan karakter Wilayah

Tingkatan KRHTingkatan KRH

Keanekaragaman genKeanekaragaman gen Keanekaragaman jenis Keanekaragaman jenis Keanekaragaman

ekosistemKeanekaragaman

ekosistem

Karakter geografis Indonesia Terletak diantara 6o LU – 11o LS dan 95o – 141o BT (terletak di daerah iklim tropis) Temperatur cukup tinggi ( 26o - 28o Celcius ) Curah hujan cukup tinggi ( 700-7.000 mm/tahun ) Tanah yang subur karena tingginya proses pelapukan batuan Terletak pada pertemuan 2 rangkaian pegunungan muda (sirkum pasifik dan

mediterania) sehingga memiliki banyak gunung berapi

Beragam spesies yang ditemukan di Indonesia Burung cendrawasih di Papua Burung maleo di Sulawesi Komodo di Pulau Komodo Rafflesia arnoldi Disebut spesies Endemik Bermacam-macam spesies salak, durian, dan kedondong

B. Berdasar Persebaran Organisme

Persebaran organisme dipelajari dalam Biogeografi

Barier (penghalang) Geografi

Gunung yang tinggi, gurun pasir, sungai dan lautan membatasi penyebaran dan kompeisi dari suatu spesies

Daerah Biogeografi di duniaNearktik : Amerika utaraPalearktik : Asia sebelah utara Himalaya, Eropa dan Afrika, gurun sahara utaraNeotropikal : Amerika Selatan bagian tengahOriental Asia : Asia, Himalaya SelatanEthiopia : AfrikaAustralia : Australia dan pulau-pulau sekitarnya

It’s mean….. Wilayah Indonesia barat ( Fauna tipe Oriental)

Gajah, Tapir, harimau, siamang, orang utan, harimau, badak bercula satu, macan tutul dll Wilayah Timur (Australia)

Cendrawasih, kangguru, anoa, komodo Zona Peralihan

Fauna di pulau Bali dan Lombok Flora Malesiana

Meliputi tumbuhan di wilayah Indonesia, Malaysia, Filipina dan Papua NuginiContoh : Rafflesia arnoldi Matoa ( Pometia pinnata ) Salak ( Zalacca sp ) Meranti ( Shorea sp )

MANFAAT KEANEKARAGAMAN HAYATI Kebutuhan pangan ( serealia, buah-buahan, umbi-umbian, sayuran, ayam, sapi dll) Kebutuhan sandang ( kapas, ulat sutera, domba) Kebutuhan papan ( Jati, meranti, sengom, albizzia dll) Obat-obatan dan kosmetik ( jahe-jahean, kina, sirih dll) Memiliki nilai budaya (sapi, cemara, tanaman hias, dll)

PENGARUH KEGIATAN MANUSIA TERHADAP KEANEKARAGAMAN HAYATI Positif

Penghijauan dan reboisasi Pengendalian hama secara biologis Sistem tebang pilih Pemuliaan hwan Pelestarian alam secara in situ atau ex situ

Negatif Ladang berpindah Intensifikasi petanian (pemupukan, pestisida, bibit unggul) Penemuan tanaman dan hewan unggul ( erosi plasma nutfah )

Fauna Indonesia merupakan peralihan antara Asia dan Australia

Perbuaruan liar Penebangan liar Industrialisasi

USAHA PERLINDUNGAN ALAM Perlindungan alam ketat ( Cagar alam ) Perlindungan alam terbimbing ( Kebun Raya ) Taman nasional

COGITO ERGO SUMKamu ada Jika Kamu Berfikir

Performed BY:

Pucca Student Care

( Sistem pengelompokan mahluk Hidup )Tujuan : mempermudah mempeljari mahluk HidupIlmu yang mempelajari : TAKSONOMI

Manfaat: Penelitian lebih lanjut Melestarikan mahluk Hidup Mengetahui hubungan satu organisme dengan organisme lain

TATANAMA MAHLUK HIDUPBinomial NomenclatureTokoh : Carollus Linnaeus

Prinsip/ Aturan Penulisan: Terdiri atas 2 kata dari bahasa latin atau yang dilatinkan

Contoh: Mangifera indica ( mangga )Rafflessia arnoldi

Kata pertama menunjukkan Genus, diawali dengan huruf besar Kata kedua menunjukkan species, diawali dengan huruf kecil

Contoh: Aurelia aurita ( ubur-ubur ) G S

Diberi garis bawah terpisah atau dicetak miringContoh : Araucaria cuninghamii atau Araucaria cuninghamii ( cemara )

Boleh disertakan nama penemunyaContoh : Oryza sativa. Linn ( padi )

Jika nama penunjuk jenis terdiri dari 2 kata kedua kta harus dirangkaiContoh: Hibiscus rosa sinensis menjadi Hibiscus rosa-sinensis ( kembang sepatu )

Tingkatan-tingkatan dalam klasifikasi disebut TAKSON

Urutan Taksonomi Kingdom/ kerajaan Filum atau Divisio/ keluarga besar Kelas Ordo/ Bangsa Family/ suku Genus/ marga Species/ jenis

Contoh klaifikasi1. Padi ( Oryza sativa )Kingdom ; PlantaeDivisio : AngiospermeaeKelas : MonocotyledoneaeOrdo : PoalesFamily : PoaceaeGenus : OryzaSpecies : Oryza sativa

keep always been a fighter, not a cheaper..!!

IDENTIFIKASI HEWAN DAN TUMBUHANKunci Determinasi Sederhana

1. a. Biji melekat pada daun buah atau pada strobillus ……………………………………………………2 b. Biji tidak melekat pada daun buah ………………………………………………………………………………32. a. Daun berbentuk jarum ………………………………………………………………………………………………….Pinnaceae b. Daun tidak berbentuk jarum ……………………………………………………………………………………….Cycadaceae3. a. Tulang daun menyirip ………………………………………………………………………………………………………4 b. Tulang daun lurus ……………………………………………………………………………………………………………Poaceae4. a. Tidak memiliki daun pemikat (braktea) ………………………………………………………………………5 b. Memiliki daun pemikat (braktea) …………………………………………………………………………………Nyctaginaceae5. a. Buah buni ………………………………………………………………………………………………………………………….Myrtaceae b. Buah kotak ……………………………………………………………………………………………………………………….Rubiaceae

Tentukan Family dari tumbuhan berikut: Pinus, Bougenville, Pakis haji, kopi, jambu air, jagung

Tumbuhan:Lumut hati,lumut daun,suplir,paku

kawat melinjo,kedelai,jagung,terong,padi,

pinus

2a. Tak berbiji

3b. tak berdaun

1b. tumbuhan tak berpembuluh

5b. Berdaun lebar

3a. Berdaun

5a. berdaun jarum

4b. Berbiji tertutup

4a. Berbiji terbuka

2b. Berbiji

1a. Tumbuhan berpembuluh

Buatlah Kunci determinasi dari tumbuhan: Lumut hati,lumut daun,suplir,paku kawat melinjo,kedelai,jagung,terong,padi, pinus

KINGDOM PLANTAE Dunia Tumbuhan

Ciri-ciri dunia tumbuhan ( Kingdom Plantae ) Memiliki akar, batang dan daun sejati Bersifat eukariotik Memiliki kloroplast Kandungan pigmen kloroplast: klorofil dan karoten

KLASIFIKASI/ PENGELOMPOKAN TUMBUHAN

Contoh; Lumut hati, lumut daun

Contoh: Suplir, semanggi, paku tiang

Contoh: melinjo, pakis haji, damar, pinus

BRYOPHYTA ( Tumbuhan Lumut )Ciri-ciri Habitat di

tempat yang lembab Belum memiliki akar, batang dan daun sejati

Berklorofil Sebagian memiliki bentuk berupa thallus ( lembaran) Mengalami pergiliran keturunan ( metagenesis )

Struktur

6a. Monokotil

8a. Bunga kupu-kupu

7b. Batang tak berrongga7a. Batang berongga

6b. Dikotil

8b. Bunga terompet

PLANTAEPterydophyta

Bryophyta

Berpembuluh

Tak Berpembuluh

Spermatophyta

Angiospermeae

Gymnospermeae

Monocotyledoneae

Dicotyledoneae

My teacher will draw it on the whiteboard

METAGENESIS PADA TUMBUHAN LUMUT

generatif

vegetatif

Klasifikasi Hepaticopsida ( lumut hati )

Contoh: Marchantia polymorpha Lunularia sp

Tumbuhan Lumut Anthoceratopsida ( lumut tanduk )Contoh: Anthoceros laevis

Bryopsida ( lumut daun )Contoh: Polytrrichum , Spaghnum

PTERYDOPHYTA ( tumbuhan paku )Ciri-ciri Memiliki akar, batang dan daun sejati Cara hidup

di air ( Azola pinnata ) di tempat lembab ( Adiantum sp ) menempel / epifit ( Platycerium bifurcatum )

mengalami pergiliran keturunan ( METAGENESIS ) METAGENESIS TUMBUHAN PAKU

SPORA

Protonema

Tumbuhan lumut

Anteridium

Arkhegonium

spermatozoid

ovum

zigot

sporogonium

sporangium

spora

Manfaat Obat penyakit hepar ( Marchantia)

Pembalut ( Spaghnum) Media tanam/ Moss

perintis

Manfaat Obat penyakit hepar ( Marchantia)

Pembalut ( Spaghnum) Media tanam/ Moss

perintis

generatif

vegetatatif

Struktur

Klasifikasi Psilopsida/ Psilophytinae ( paku purba )

Contoh: Psilotum sp Rhynia sp

Tumbuhan Lumut Lycopsida/ Lycopodinae ( Paku kawat )Contoh: Selaginella wildenowii, Lycopodium clavatum

Sphenopsida/Equisetinae ( paku ekor kuda )Contoh: Equisetum

Pteropsida/ Filicinae ( paku sejati )Contoh: Marsilea crenata, Platycerium bifurcatum,

Adiantum sp, Azola pinnata , Alsophylla glauca Manfaat tumbuhan paku

Bahan obat-obatan ( Lycopodium clavatum ) Bahan makanan/ sayur ( Marsilea crenata) Tanaman hias ( Adiantum sp, Platycerium biffurcatum) Pupuk hijau ( Azolla pinnata) Karangan bunga ( Lycopodium sp)

Protalium

Anteridium

Arkhegonium

spermatozoid

ovum

zigot

sporogonium

sporangium

spora

SPORA

Tumbuhan paku

SPERMATOPHYTA ( Tumbuhan Barbiji )

SPERMATOPHYTA ( Tumbuhan Barbiji )

Ciri-ciri

Gymnospermeae ( Tumbuhan berbiji terbuka )