69
RENCANA KERJA (RENJA) DINAS KESEHATAN PROVINSI DKI JAKARTA

DINAS KESEHATAN PROVINSI DKI JAKARTA › file2018 › e...Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020 i-3 Total anggaran Belanja Langsung kesehatan tahun anggaran

  • Upload
    others

  • View
    7

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

  • RENCANA KERJA (RENJA)

    DINAS KESEHATAN PROVINSI DKI JAKARTA

  • Rancangan Rencana Kerja Pemerintah Daerah Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    i-1

    DAFTAR ISI

    Kata Pengantar

    Daftar Isi i-1

    Executive Summary i-6

    BAB I PENDAHULUAN I-1

    1.1. Latar Belakang I-2

    1.2. Landasan Hukum I-3

    1.3. Maksud dan Tujuan I-6

    1.4. Sistematika Penulisan I-6

    BAB II HASIL EVALUASI RENJA DINAS KESEHATAN TAHUN LALU II-1

    2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Dinas Kesehatan Tahun Lalu dan

    Capaian Renstra Dinas Kesehatan ................................................ II-2

    2.2. Analisis Kinerja Pelayanan Dinas Kesehatan .................................. II-23

    2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Dinas Kesehatan

    Provinsi DKI Jakarta ........................................................................ II-28

    2.4. Review terhadap Rancangan Awal RKPD ....................................... II-33

    2.5. Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat ................ II-35

    BAB III TUJUAN DAN SASARAN DINAS KESEHATAN III-1

    3.1. Telaahan terhadap Kebijakan Nasional ........................................ III-2

    3.2. Tujuan dan Sasaran Renja Dinas Kesehatan ............................... III-3

    3.3. Program dan Kegiatan ................................................................. III-6

    BAB IV RENCANA KERJA DAN PENDANAAN DINAS KESEHATAN IV-1

    BAB V PENUTUP V-1

    Lampiran I Tabel 2.4 Review Terhadap Rancangan Awal RKPD Tahun 2020 Provinsi DKI Jakarta

    Lampiran II Tabel 3.2. Rumusan Rencana Program dan Kegiatan Tahun 2020 dan Perkiraan Maju Tahun 2021 Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    i-2

    EXECUTIVE SUMMARY

    Dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di DKI Jakarta

    Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta beserta jajaran berupaya semaksimal mungkin

    melaksanakan tugas pokok dan fungsinya sesuai Peraturan Gubernur Nomor 278

    Tahun 2016 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Kesehatan, dengan

    mempertimbangkan capaian kinerja kesehatan tahun sebelumnya.

    Dengan Unit Kerja Perangkat Daerah yang saat ini berjumlah 86 unit, di tahun

    2020 dipandang perlu dibentuk 1 unit baru yang menangani jaminan kesehatan di DKI

    Jakarta ( Unit Pelaksana Teknis ) dimana penganggarannya masih terdapat dalam

    Rencana Kerja Dinas Kesehatan.

    Berdasarkan hasil evaluasi terhadap capaian indikator kesehatan pada tahun

    2018 serta mengawal Visi dan Misi Gubernur Provinsi DKI Jakarta yang tertuang

    dalam RPJMD Tahun 2017 – 2022, maka Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta dan

    jajaran merencanakan kegiatan di tahun 2020 sesuai dengan jadwal yang ditentukan

    oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah ( Bappeda) DKI Jakarta.

    Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020 berserta

    rencana pendanaannya terdapat dalam Tabel 3.2 (lampiran 2) yang menampilkan

    program, kegiatan, dan rencana anggaran Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta

    Tahun 2020, terdapat 7 program dan 2.171 kegiatan. Terdapat 3 kegiatan baru yang

    tidak ada di dalam Renstra Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta yaitu :

    1. Kajian Universal Risk Coverage.

    2. Kajian Penyusunan Tarif RS Khusus DKI Jakarta (UPT).

    3. Penatalaksanaan Administrasi Klaim Jaminan Sosial Kesehatan (UPT).

    Dan terdapat 6 Kegiatan Strategis Daerah (KSD) yaitu :

    1. Penatalaksanaan Jaminan Kesehatan Daerah.

    2. Pembiayaan Jaminan Kesehatan di Luar Kuota Jaminan Kesehatan Nasional

    (JKN).

    3. Kajian Penyusunan Tarif RS Khusus DKI Jakarta (UPT).

    4. Kajian Universal Risk Coverage.

    5. Penatalaksanaan Administrasi Klaim Jaminan Sosial Kesehatan (UPT).

    6. Penyelenggaraan Sistem Informasi Kesehatan Terintegrasi (UPT).

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    i-3

    Total anggaran Belanja Langsung kesehatan tahun anggaran 2020 adalah

    sebesar Rp 7.607.473.397.331,- yang tersebar di 87 SKPD / UKPD Kesehatan,

    dengan total anggaran Belanja Layanan Umum Daerah (BLUD) sebesar Rp

    2.987.020.476.213,- dan anggaran belanja APBD Murni sebesar Rp

    4.620.452.921.118,-

    Anggaran Belanja Tidak Langsung yang merupakan alokasi untuk gaji dan

    tunjangan Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Dinas Kesehatan dan jajaran angggaran

    yang diusulkan adalah sebesar Rp 2.199.630.959.000,-.

    Tahun anggaran 2020 terdapat 4 lembaga calon penerima hibah yaitu : Komisi

    Penanggulangan Aids (KPA) Provinsi DKI Jakarta, Yayasan Kanker Indonesia (YKI)

    Provinsi DKI Jakarta, Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi DKI Jakarta dan

    Academic Health System (AHS) Universitas Indonesia dengan jumlah anggaran hibah

    yang direkomendasikan adalah sebesar Rp 29.573.111.050,-.

  • BAB I PENDAHULUAN

    PENDAHULUAN

    1 Latar Belakang, Landasan Hukum, Maksud & Tujuan, Sistematika Penulisan

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    I-2

    1.1 Latar Belakang

    Rencana Kerja (Renja) Perangkat Daerah merupakan dokumen perencanaan

    Perangkat Daerah untuk periode 1 (satu) tahun, yang memuat program, kegiatan,

    lokasi, dan kelompok sasaran yang disertai indikator kinerja dan pendanaan sesuai

    dengan tugas dan fungsi setiap Perangkat Daerah. Penyusunannya berpedoman

    pada Rencana Strategis (Renstra) Perangkat Daerah dan Rencana Kerja Pemerintah

    Daerah (RKPD).

    Amanat Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

    Pembangunan Nasional yaitu setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) wajib

    menyusun Renja sebagai pedoman kerja selama periode 1 (satu) tahun dan berfungsi

    untuk menerjemahkan perencanaan strategis lima tahunan ke dalam perencanaan

    tahunan yang sifatnya lebih operasional. Hal tersebut ditegaskan kembali dalam

    Peraturan Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan,

    Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan

    Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan

    Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta Tata Cara Perubahan

    Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka

    Menengah Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah, yang dalam pasal 15

    Ayat (1) mengamanatkan bahwa ”Perangkat Daerah menyusun Renstra Perangkat

    Daerah dan Renja Perangkat Daerah”.

    Proses penyusunan Renja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta mengacu pada

    Rancangan Awal RKPD Provinsi DKI Jakarta. Oleh karena itu penyusunan Renja

    Dinas Kesehatan dikerjakan secara simultan/paralel dengan penyusunan RKPD

    Tahun 2020. Selain itu juga dengan mempertimbangkan hasil evaluasi terhadap

    Renja Dinas Kesehatan tahun sebelumnya, target kinerja tahun 2020 dalam Renstra

    Dinas Kesehatan Tahun 2017-2022 dan penelaahan terhadap Kebijakan Nasional.

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    I-3

    1.2 Dasar Hukum Penyusunan

    Dasar hukum yang digunakan dalam penyusunan Renja Dinas Kesehatan Tahun

    2020, adalah sebagai berikut:

    1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang

    Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme;

    2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;

    3. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;

    4. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

    Pembangunan Nasional;

    5. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara

    Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah;

    6. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2007 tentang Pemerintahan Provinsi Daerah

    Khusus Ibukota Jakarta sebagai Ibukota Negara Kesatuan Republik Indonesia;

    7. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;

    8. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan

    Perundang-Undangan;

    9. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintah Daerah

    sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Undang-Undang

    Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23

    Tahun 2014 Tentang Pemerintah Daerah;

    10. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pedoman Pengelolaan

    Keuangan Daerah;

    11. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan

    Kinerja Instansi Pemerintah;

    12. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan

    Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi dan

    Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota;

    13. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan Tata Cara

    Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan

    Daerah;

    14. Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Undang-

    Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik;

    15. Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2012 tentang Hibah Daerah;

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    I-4

    16. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah;

    17. Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2008 tentang Penataan Ruang Kawasan

    Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Puncak, Cianjur;

    18. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman

    Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir

    dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2018;

    19. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 32 Tahun 2011 tentang Pedoman

    Pemberian Hibah dan Bantuan Sosial yang Bersumber dari Anggaran

    Pendapatan dan Belanja Daerah sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir

    dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011

    20. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara

    Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara

    Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan Jangka

    Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Serta

    Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana

    Pembangunan Jangka Menengah Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah

    Daerah;

    21. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 31 Tahun 2019 tentang Penyusunan

    Rencana Kerja Pemerintah Daerah Tahun 2020;

    22. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 33 Tahun 2019 tentang Pedoman

    Penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2020

    23. Peraturan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan

    Perencanaan Pembangunan Nasional Nomor 2 Tahun 2019 tentang Rancangan

    Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Tahun 2020;

    24. Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2007 tentang Pokok-pokok Pengelolaan

    Keuangan Daerah;

    25. Peraturan Daerah Nomor 14 Tahun 2011 tentang Sistem Perencanaan

    Pembangunan dan Penganggaran Terpadu;

    26. Peraturan Daerah Nomor 1 tahun 2012 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah

    2030;

    27. Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2012 tentang Rencana Pembangunan Jangka

    Panjang Daerah Tahun 2005-2025;

    28. Peraturan Daerah Nomor 1 tahun 2014 tentang Rencana Detail Tata Ruang dan

    Peraturan Zonasi;

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    I-5

    29. Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan

    Perangkat Daerah Provinsi DKI Jakarta;

    30. Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2018 tentang Rencana Pembangunan Jangka

    Menengah Daerah Tahun 2017-2022;

    31. Peraturan Gubernur Nomor 142 Tahun 2018 tentang Pedoman Pemberian Hibah,

    dan Bantuan Sosial yang Bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja

    Daerah;

    32. Peraturan Gubernur Nomor 112 Tahun 2013 tentang Tanggung Jawab Sosial dan

    Lingkungan Dunia Usaha;

    33. Peraturan Gubernur Nomor 142 Tahun 2013 tentang Sistem dan Prosedur

    Pengelolaan Keuangan Daerah Daerah sebagaimana telah beberapa kali diubah

    terakhir dengan Peraturan Gubernur Nomor 161 Tahun 2014;

    34. Peraturan Gubernur Nomor 175 Tahun 2015 tentang Pengenaan Kompensasi

    Terhadap Pelampauan Nilai Koefisien Lantai Bangunan sebagaimana telah

    beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Gubernur Nomor 119 Tahun 2016;

    35. Peraturan Gubernur Nomor 53 Tahun 2018 tentang Rencana Strategis Perangkat

    Daerah Tahun 2017-2022;

    36. Peraturan Gubernur Nomor 68 Tahun 2018 tentang Percepatan Pelaksanaan

    Kegiatan Strategis Daerah;

    37. Peraturan Gubernur Nomor 90 Tahun 2018 tentang Peningkatan Kualitas

    Permukiman Dalam Rangka Penataan Kawasan Permukiman Terpadu;

    38. Peraturan Gubernur Nomor 278 Tahun 2016 tentang Organisasi dan Tata Kerja

    Dinas Kesehatan;

    39. Keputusan Gubernur Nomor 1959 Tahun 2018 tentang Standardisasi Usulan

    Kegiatan Rembuk Rukun Warga Dalam Rangka Penyusunan Rencana Kerja

    Pemerintah Daerah Tahun 2020;

    40. Keputusan Gubernur Nomor 1107 Tahun 2019 tentang Perubahan Atas

    Keputusan Gubernur Nomor 1042 Tahun 2018 tentang Daftar Kegiatan Strategis

    Daerah;

    41. Keputusan Gubernur Nomor 138 Tahun 2019 tentang Daftar Infrastruktur Khusus

    Kegiatan Strategis Daerah;

    42. Keputusan Gubernur Nomor 150 Tahun 2019 tentang Tim Penyusun Rencana

    Kerja Pemerintah Daerah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta; dan

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    I-6

    43. Instruksi Gubernur Nomor 118 Tahun 2018 tentang Pelaksanaan Musrenbang

    Tahun 2019 Dalam Rangka Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah

    Tahun 2020.

    44. Surat Edaran Gubernur Nomor 1 Tahun 2019 tentang Penyusunan Rencana Kerja

    Satuan Kerja Perangkat Daerah/ Unit Kerja Perangkat Daerah Tahun Anggaran

    2020.

    1.3 Maksud dan Tujuan

    Renja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020 disusun untuk mewujudkan

    target kinerja tahun 2020 dengan mengalokasikan sumber daya yang dimiliki.

    Adapun tujuan penyusunan Renja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    adalah sebagai berikut:

    1. Menjabarkan Rencana Strategis (Renstra) Dinas Kesehatan ke dalam rencana

    operasional tahunan;

    2. Menyediakan arahan/pedoman bagi aparatur Dinas Kesehatan Provinsi DKI

    Jakarta dalam menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Dinas Kesehatan Tahun

    2020;

    3. Menjadi alat ukur kinerja penyelenggaraan fungsi dan tugas Dinas Kesehatan.

    Sesuai dengan dokumen Rancangan Awal RKPD Tahun 2020, tema pembangunan

    pada tahun 2020 adalah “Memacu Pertumbuhan Berkualitas”. Berkualitas di sini

    dimaknai dengan hasil pertumbuhan dan pembangunan Provinsi DKI Jakarta secara

    merata dapat dinikmati oleh seluruh warga Jakarta.

    1.4 Sistematika Penulisan

    Sebagaimana telah diatur dalam Permendagri Nomor 86 Tahun 2017, dokumen Renja

    Dinas Kesehatan tahun 2020 disusun dengan sistematika sebagai berikut:

    BAB I : PENDAHULUAN

    Pada bab ini dijabarkan penjelasan ringkas tentang Renja perangkat daerah,

    keterkaitan antara Renja dengan RKPD dan Rencana Strategis (Renstra)

    perangkat daerah, serta proses penyusunan Renja.

    BAB II : HASIL EVALUASI PELAKSANAAN RENJA PERANGKAT DAERAH

    TAHUN LALU

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    I-7

    Bab ini berisi hasil evaluasi pelaksanaan Renja Dinas Kesehatan Provinsi

    DKI Jakarta Tahun 2018 (n-2) dan perkiraan capaian tahun 2019 (n-1);

    analisis kinerja pelayanan Dinas Kesehatan; isu-isu penting

    penyelenggaraan tugas dan fungsi Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta;

    review terhadap Rancangan Awal RKPD Tahun 2020 dan penelaahan

    usulan program dan kegiatan masyarakat yang bersumber dari hasil

    Rembuk RW, usulan langsung masyarakat.

    BAB III : TUJUAN DAN SASARAN PERANGKAT DAERAH

    Pada bab ini dijabarkan penelaahan arah kebijakan dan prioritas

    pembangunan nasional yang terkait dengan tugas pokok dan fungsi Dinas

    Kesehatan, perumusan tujuan dan sasaran didasarkan atas rumusan isu-isu

    penting penyelenggaraan tugas dan fungsi Dinas Kesehatan yang dikaitkan

    dengan sasaran target kinerja Renstra Dinas Kesehatan, program dan

    kegiatan.

    BAB IV : RENCANA KERJA DAN PENDANAAN DAERAH

    BAB V : PENUTUP

    Bab ini berisi uraian penutup yang terdiri atas catatan penting yang perlu

    mendapat perhatian, kaidah-kaidah pelaksanaan, dan rencana tindak lanjut.

  • HASIL EVALUASI RENJA PERANGKAT

    DAERAH TAHUN LALU 2 Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun Lalu dan Capaian Renstra, Analisis Kinerja Pelayanan, Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tupoksi, Review Ranwal RKPD, Penelaahan Program dan Kegiatan Masyarakat

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    II-2

    2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja Dinas Kesehatan Tahun Lalu dan Capaian Renstra Dinas Kesehatan

    Pada bagian ini menjelaskan tentang evaluasi terhadap pelaksanaan Renja Dinas

    Kesehatan Tahun 2018 dan Capaian Renstra Dinas Kesehatan pada Tahun 2018.

    Fungsi evaluasi ini adalah dalam rangka penyediaan informasi-informasi yang

    berguna untuk menentukan strategi dan kegiatan Renja Dinas Kesehatan Tahun 2020.

    Evaluasi atau reviu akan dilakukan terhadap realisasi program dan kegiatan Dinas

    Kesehatan Tahun 2018 serta realisasi target sasaran Renstra Dinas Kesehatan pada

    Tahun 2018. Selain itu juga akan dilakukan reviu terhadap pelaksanaan kegiatan

    tahun 2019 dan proyeksi realisasi anggaran tahun 2019.

    Reviu hasil evaluasi pelaksanaan Renja Dinas Kesehatan Tahun 2018 ditinjau dari

    capaian program dapat dilihat dalam Tabel 2.1. Program yang digunakan pada tahun

    2018 berbeda dengan program yang digunakan untuk tahun 2019-2022 dalam

    Renstra Dinas Kesehatan Tahun 2017-2022, sebab proses penyusunan Rencana

    Kerja Tahun 2018 dilakukan pada tahun 2017 dan proses penyusunan RPJMD serta

    Renstra OPD masih berlangsung sampai dengan tahun 2018. Landasan penggunaan

    program tahun 2018 adalah Keputusan Gubernur Provinsi DKI Nomor 645 Jakarta

    Tahun 2017 tentang Penetapan Daftar Program dan Kegiatan Satuan Kerja

    Perangkat Daerah/Unit Kerja Perangkat Daerah Menurut Urusan Pemerintah Daerah

    Tahun Anggaran 2018.

    Terdapat 4 (empat) program utama yang diampu oleh Dinas Kesehatan yaitu program

    “Kesehatan Masyarakat, Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit”, “Pembinaan

    Upaya Kesehatan’, Kefarmasian dan Alat Kesehatan” dan “Jaminan Pemeliharaan

    Kesehatan Daerah”. Selain itu terdapat 2 (dua) program yang bersifat umum dan

    digunakan oleh seluruh OPD yaitu program “Peningkatan dan Pengelolaan Kantor

    SKPD/UKPD Perencanaan Pembangunan Daerah” dan “Pengelolaan Kendaraan

    Operasional SKPD/UKPD Perencanaan Pembangunan Daerah”.

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    II-3

    Tabel 2.1 Realisasi Capaian Program Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2018

    No Program Indikator Kinerja Cara Perhitungan Target Realisasi Capaian Kriteria

    (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

    1. Kesehatan Masyarakat, Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit

    Jumlah Balita Gizi Buruk 274 balita

    317 balita 84,31% Tidak Tercapai

    2. Kesehatan Masyarakat, Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit

    Persentase Pemenuhan SPM Kesehatan

    Jumlah Indikator Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Kesehatan yang Mencapai Target dibagi Jumlah Total Indikator Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Kesehatan Dikali 100%

    100% 44,44% 44,44% Tidak Tercapai

    3. Kesehatan Masyarakat, Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit

    Jumlah Kasus Penyakit Potensial Wabah

    1.555 Alert

    Kasus

    1.157 Alert Kasus

    100% Tercapai

    4 Pembinaan Upaya Kesehatan

    Persentase Fasilitas Kesehatan Dengan Indeks Kepuasan Masyarakat ≥ 3

    Jumlah Total Nilai Interval Konversi (NIK) dari Seluruh SKPD/UKPD Urusan Kesehatan di Suatu Wilayah Dalam Kurun Waktu Tertentu dibagi Jumlah SKPD/UKPD Urusan Kesehatan di Suatu Wilayah Dalam Kurun Waktu Tertentu dikali 100%

    3,8 Poin 2,76 Poin 72,63% Tidak Tercapai

    5 Pembinaan Upaya Kesehatan Pembinaan Upaya Kesehatan

    Persentase Fasilitas Kesehatan Yang Memenuhi Standar

    Jumlah Layanan Kesehatan yang Memenuhi Standar dibagi Jumlah Layanan Kesehatan yang Dilakukan Pengawasan dikali 100%

    27% 34,79% 100% Tercapai

    6 Pembinaan Upaya Kesehatan

    Persentase Kota / Kabupaten yang Melaporkan Data Kesehatan

    Jumlah Kota / Kabupaten yang melaporkan data kesehatan

    6 Kab / Kota

    6 Kab/ Kota

    100% Tercapai

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    II-4

    No Program Indikator Kinerja Cara Perhitungan Target Realisasi Capaian Kriteria

    (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

    dibagi Jumlah Kota / Kabupaten yang ada

    7 Program Kefarmasian dan Alat kesehatan

    Persentase Fasilitas Kesehatan yang Memberikan Pelayanan Kefarmasian Sesuai Standar

    Jumlah Fasilitas Kesehatan yang Memberikan Pelayanan Kefarmasian Sesuai Standar dibagi Fasilitas Kesehatan yang Memberikan Pelayanan Kefarmasian yang ada

    85% 87,01% 100% Tercapai

    8 Program Kefarmasian dan Alat kesehatan

    Persentase Penyalur Alat Kesehatan yang Dipakai Memenuhi Standar

    Jumlah Penyalur Alat Kesehatan yang Dipakai Memenuhi Standar dibagi Jumlah Penyalur Alat Kesehatan yang Dipakai

    80% 12,5% 15,63% Tidak Tercapai

    9 Program Kefarmasian dan Alat kesehatan

    Persentase Ketersediaan Obat dan Vaksin

    Jumlah kumulatif item obat indikator yang tersedia di seluruh puskesmas kecamatan dibagi Jumlah puskesmas kecamatan yang melapor x jumlah total item obat indikator

    100% 100% 100% Tercapai

    10 Program Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Kesehatan

    Persentase SDM Kesehatan yang Kompeten

    100% 100% 100% Tercapai

    11 Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Daerah

    Jumlah Penerima Bantuan Iuran ( PBI )

    Jumlah peserta PBI APBD yang telah dilakukan validasi

    5.732.908 5.167.929 90,14% Tidak Tercapai

    12 Program Peningkatan dan Pengelolaan Kantor Urusan Kesehatan

    Indeks Kepuasan Pelayanan Kantor

    4 3 75% Tidak Tercapai

    13 Program Pengelolaan Kendaraan Operasional Urusan Kesehatan

    Indeks Kepuasan Pelayanan Kendaraan Operasional

    4 3 75% Tidak Tercapai

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    II-5

    Pengukuran kinerja dalam rangka mengetahui tingkat keberhasilan/kegagalan

    pencapaian sasaran dilakukan dengan cara membandingkan antara realisasi dengan

    target setiap indikator kinerja yang telah ditetapkan. Rumus untuk menghitung capaian

    kinerja setiap indikator ada dua macam :

    1. Indikator bermakna positif, artinya : jika semakin besar realisasi berarti semakin

    baik kinerjanya, atau sebaliknya semakin kecil realisasi semakin buruk kinerjanya,

    maka digunakan rumus pendek yaitu : Realisasi / target x 100%

    2. Indikator bermakna negatif, artinya : jika semakin besar realisasi berarti semakin

    buruk kinerjanya, atau sebaliknya semakin kecil realisasi semakin baik kinerjanya,

    gunakan rumus Panjang, yaitu : Target-(realisasi-target) /Target x 100%

    Dari 13 (tiga belas) indikator kinerja Dinas Kesehatan tahun 2018 hanya 6

    (enam) indikator yang mencapai target, sedangkan 7 indikator lainnya tidak mencapai

    target.

    Hal-hal yang mempengaruhi pencapaian indikator tersebut antara lain:

    1. Belum semua permasalahan dapat diintervensi, khususnya permasalahan

    lanjutan yang berkaitan dengan kesehatan masyarakat yang memerlukan

    koordinasi dan intervensi dengan lintas sektor terkait.

    2. Mobilitas penduduk yang tinggi.

    3. Data yang bersumber dari fasilitas pelayanan kesehatan tingkat pertama milik

    swasta belum terindentifikasi

    4. Data sasaran yang berbeda sehingga perhitungan indikatornya menjadi bias.

    5. Pelaksanaan manajemen asset masih belum optimal.

    Berdasarkan penjelasan di atas, maka perlu dilakukan perbaikan pada tahun

    berikutnya antara lain :

    1. Rencana perbaikan 1, Penguatan koordinasi lintas sektor serta advokasi

    regulasi ke sektor-sektor terkait.

    2. Rencana perbaikan 2, Peningkatan kualitas layanan dengan kemudahan akses

    pelayanan kesehatan.

    3. Rencana perbaikan 3, Penguatan jejaring dan jaringan pelayanan kesehatan di

    setiap wilayah kelurahan.

    4. Rencana perbaikan 4, Penguatan data sasaran dengan melakukan koordinasi

    dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil serta dengan BPS Provinsi DKI

    Jakarta.

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    II-6

    5. Rencana perbaikan 5, Monitoring dan evaluasi pelaksanaan manajemen asset

    di setiap UKPD kesehatan.

    Secara rinci hasil evaluasi pelaksanaan Renja Dinas Kesehatan dan

    pencapaian Renstra Dinas Kesehatan sampai dengan Tahun 2019, dapat dilihat pada

    tabel 2.2.

    Dalam tabel dimaksud dapat dilihat capaian masing-masing kegiatan Dinas

    Kesehatan pada Tahun 2018 dan 2019. Pada tahun 2018, 80 target kegiatan dapat

    dicapai, hanya 23 target kegiatan belum dapat dicapai. Berikut daftar kegiatan Dinas

    Kesehatan yang tidak mencapai target pada tahun 2018:

    1. Penatalaksanaan Upaya Eradikasi Campak, karena kurangnya kemampuan

    petugas mengenai pelaporan.

    1. Penatalaksanaan Skrining Faktor Risiko Penyakit Tidak Menular pada Penduduk

    Usia 15-59 Tahun, karena puskesmas belum menganggarkan kebutuhan reagen

    sesuai jumlahPenatalaksanaan Skrining Faktor Risiko Penyakit Tidak Menular

    pada Penduduk Usia 15-59 Tahun, karena puskesmas belum menganggarkan

    kebutuhan reagen sesuai jumlah sasaran, penggerakan masyarakat oleh lintas

    sektor belum optimal, pencatatan dan pelaporan masih terpisah dengan lintas

    bidang dan lintas program.

    2. Penatalaksanaan Pelayanan Kesehatan Terstandar pada Penderita Hipertensi,

    karena pencatatan dan pelaporan masih terpisah dengan lintas bidang dan lintas

    program.

    3. Penatalaksanaan Penyakit Tuberkulosis (TB) Resisten Obat, karena Belum

    semua RSUD/RSKD kuat dalam komitmen membuka layanan TB RO sesuai

    standar.

    4. Penatalaksanaan Pelayanan Kesehatan Terstandar pada Ibu Bersalin karena

    data persalinan yang diperoleh RS, PBM dan klinik swasta belum lengkap dan

    akurat.

    5. Penatalaksanaan Pelayanan Kesehatan Terstandar pada Ibu Nifas, karena

    Pencatatan dan pelaporan Layanan Nifas dari PMB, RS, dan klinik swasta belum

    semua terintegrasi serta masih adanya data lost to follow-up dikarenakan

    Mobilitas penduduk sasaran.

    6. Penatalaksanaan Upaya Peningkatan Cakupan Pemberian Air Susu Ibu (ASI)

    Eksklusif, karena belum adanya kohort ASI Eksklusif.

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    II-7

    7. Penatalaksanaan Pelayanan Kesehatan Terstandar pada Warga Negara

    Indonesia Usia 60 Tahun Ke Atas, karena belum semua puskesmas kelurahan

    terlatih layanan lansia dan geriatrik, perlu penyamaan persepsi definisi

    operasional skrining kesehatan lansia, pelaporan masih dilakukan per tahun.

    8. Penatalaksanaan Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR), karena belum

    semua puskesmas kelurahan terpapar dengan konsep pelayanan PKPR serta

    masih terbatasnya tenaga teknis di lapangan.

    9. Penatalaksanaan Kesehatan Anak dengan Disabilitas, karena tidak semua

    wilayah binaan puskesmas terdapat Sekolah Luar Biasa (SLB)

    10. Penatalaksanaan Pelayanan Kegawadaruratan Pra-Rumah Sakit Melalui Sistem

    Penanganan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT), karena Jumlah Ambulans AGD

    yang masih sangat terbatas dibandingkan dengan jumlah kasus yang harus

    segera direspons.

    11. Penatalaksanaan Penyakit Kusta, karena Masih tingginya kasus pasien baru

    dengan cacat serta tingginya mutasi petugas kusta.

    12. Penatalaksanaan Produk Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT), karena jumlah

    PIRT semakin banyak berkembang namun data PIRT tidak secara berkala

    diterima oleh puskesmas, pelaksana teknis di puskesmas masih terbatas, data

    perizinan PIRT dari PTSP tidak ditembuskan ke dinas kesehatan, sehingga hanya

    pelaku yang aktif menanyakan informasi ke suku dinas kesehatan yang terjaring.

    13. Penatalaksanaan Jaminan Kesehatan Daerah, Tidak ada permasalahan,

    menurunnya jumlah PBI dikarenakan beberapa hal seperti peserta yang

    meninggal dunia, pindah ke kepesertaan mandiri, atau menjadi pegawai swasta

    dimana pembiayaan jaminan kesehatan dibiayai oleh pemberi kerja.

    14. Pengembangan Pelayanan RSUD, karena masih dalam proses pematangan

    perencanaan pengembangan RSUD dari tipe D ke tipe C.

    15. Penatalaksanaan Pengelolaan Perbekalan Kesehatan, karena Belum seluruh

    PAK bersertifikat CPAKB sesuai dengan amanat Permenkes Nomor 26 tahun

    2018, dan masih merujuk pada Permenkes Nomor 4 Tahun 2014 tentang Cara

    Distribusi Alat Kesehatan yang Baik.

    16. Penatalaksanaan Pelayanan Kesehatan Tradisional di Puskesmas, karena belum

    semua puskesmas menyelenggarakan secara optimal pengembangan kesehatan

    tradisional.

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    II-8

    17. Penatalaksanaan Pengelolaan Sumber Daya Manusia Kesehatan, karena

    Puskesmas Kelurahan menjadi denominator perhitungan namun tidak memenuhi

    syarat ketenagaan sebagaimana puskesmas kecamatan.

    18. Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (SDM) Urusan Kesehatan, karena

    Kebutuhan tenaga kesehatan di Fasilitas Pelayanan Kesehatan (Puskesmas dan

    Rumah Sakit) bertambah terus sesuai peningkatan layanan di UKPD masing-

    masing.

    19. Penatalaksanaan Manajemen Anggaran SKPD/UKPD Urusan Kesehatan, karena

    Keterlambatan pencairan anggaran, efisiensi anggaran, serta gagal lelang.

    20. Sinkronisasi Perencanaan Program dan Kegiatan Urusan Kesehatan, karena

    persentase capaian indikator kinerja kegiatan urusan kesehatan tidak tercapai

    sesuai target.

    21. Pemeliharaan KDO/KDO Khusus, karena Seluruh KDO yang tercatat sebagai

    aset Dinas Kesehatan telah dilakukan servis di ATM (bengkel resmi), namun

    karena harga komponen e-budgeting yang besar sehingga penyerapan dibawah

    50%)

    22. Pemeliharaan dan Pengembangan Sistem Manajemen Mutu (SMM), karena 2

    UKPD tidak melakukan proses sertifikasi di tahun 2018.

    Sedangkan, pada tahun 2019 program yang digunakan berbeda dengan tahun 2018.

    Sehingga perkiraan realisasinya belum dihitung pada Dokumen Renja Bappeda

    Tahun 2020. Namun untuk kegiatan 2019 relatif sama dengan kegiatan pada tahun

    2018.

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    II-9

    Tabel 2.2 Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja dan Pencapaian Renstra Dinas Kesehatan s.d. Tahun 2019 Provinsi DKI Jakarta

    Kode Urusan / Bidang Urusan Pemerintah

    Daerah dan Program / Kegiatan

    Indikator Kinerja Program (Outcomes) / Kegiatan

    (Output)

    Target Kinerja

    Capaian Renstra

    Perangkat Daerah

    tahun 2022

    Realisasi Target Kinerja

    Keluaran Kegiatan s/d tahun

    2017

    Target dan Realisasi Kinerja Kegiatan Tahun 2018 Target

    kegiatan (Renja tahun 2019)

    Perkiraan Realisasi Capaian Target

    Renstra s/d tahun 2019

    Target Renja tahun 2018

    Realisasi Renja tahun 2018

    Tingkat Realisasi (%)

    Realisasi Capaian Kegiatan s/d 2019

    Tingkat Capaia

    n Renstra

    (%)

    1 2 3 4 5 6 7 8 = (7/6) *(dari LKPJ)

    9 *(dari Monev)

    10 = (5+7+9)

    11 = (10/4)

    Kesehatan

    1 02

    05

    Program Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Daerah

    1 02

    05

    01 Penatalaksanaan Jaminan Kesehatan Daerah

    Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran

    5965687 3518959 5372908 5127520 95,43 5790237 5790237 97,06

    1 02

    05

    02 Pembiayaan Jaminan Kesehatan di Luar Kuota Jaminan Kesehatan Nasional (JKN)

    Persentase Klaim Pembiayaan Jaminan Kesehatan di Luar Kuota Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Terverifikasi

    100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00

    1 02

    06

    1 02

    06

    01 Penatalaksanaan Pengelolaan Kantor Urusan Kesehatan

    Persentase SKPD/UKPD yang Melakukan Peningkatan dan Pengelolaan Kantor Urusan Kesehatan

    100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00

    1 02

    06

    02 Penatalaksanaan Manajemen Anggaran SKPD/UKPD Urusan Kesehatan

    Presentase SKPD/UKPD Urusan Kesehatan dengan Realisasi Penyerapan Anggaran Lebih Dari Sama Dengan 85%

    75,00 43,37 50,00 49,41 98,82 55,00 55,00 73,33

    1 02

    06

    03 Penatalaksanaan Pengelolaan Keuangan SKPD/UKPD Urusan Kesehatan

    Presentase SKPD/UKPD Urusan Kesehatan dengan Laporan Keuangan Tepat Waktu dan Akuntabel

    90,00 0,00 80,00 100,00 125,00 82,00 82,00 91,11

    1 02

    06

    04 Penyediaan Jasa Telepon, Air, Listrik dan Internet (TALI)

    Tersedianya Jasa Telepon, Air, Listrik dan Internet (TALI)

    100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    II-10

    Kode Urusan / Bidang Urusan Pemerintah

    Daerah dan Program / Kegiatan

    Indikator Kinerja Program (Outcomes) / Kegiatan

    (Output)

    Target Kinerja

    Capaian Renstra

    Perangkat Daerah

    tahun 2022

    Realisasi Target Kinerja

    Keluaran Kegiatan s/d tahun

    2017

    Target dan Realisasi Kinerja Kegiatan Tahun 2018 Target

    kegiatan (Renja tahun 2019)

    Perkiraan Realisasi Capaian Target

    Renstra s/d tahun 2019

    Target Renja tahun 2018

    Realisasi Renja tahun 2018

    Tingkat Realisasi (%)

    Realisasi Capaian Kegiatan s/d 2019

    Tingkat Capaia

    n Renstra

    (%)

    1 2 3 4 5 6 7 8 = (7/6) *(dari LKPJ)

    9 *(dari Monev)

    10 = (5+7+9)

    11 = (10/4)

    1 02

    06

    05 Penyediaan Jasa Pengolahan Air Limbah

    Tersedianya Jasa Pengolahan Air Limbah

    100,00 100,00 100,00 NA NA

    100,00 100,00 100,00

    1 02

    06

    06 Penyediaan Jasa dan Pengadaan Perlengkapan Kebersihan Kantor

    Tersedianya Jasa dan Pengadaan Perlengkapan Kebersihan Kantor

    100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00

    1 02

    06

    07 Penyediaan Jasa dan Pengadaan Perlengkapan Keamanan Kantor

    Tersedianya Jasa dan Pengadaan Perlengkapan Keamanan Kantor

    100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00

    1 02

    06

    08 Pemeliharaan Peralatan dan Perlengkapan Kerja

    Tersedianya Pemeliharaan Peralatan dan Perlengkapan Kerja

    100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00

    1 02

    06

    09 Penyediaan Alat Tulis Kantor Tersedianya Alat Tulis Kantor 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00

    1 02

    06

    10 Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan

    Tersedianya Barang Cetakan dan Penggandaan

    100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00

    1 02

    06

    11 Penyediaan Sewa Mesin Foto Copy Penyediaan Sewa Mesin Foto Copy

    100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00

    1 02

    06

    12 Penyediaan Peralatan Rumah Tangga

    Tersedianya Peralatan Rumah Tangga

    100,00 100,00 100,00 NA NA 100,00 100,00 100,00

    1 02

    06

    13 Penyediaan Makanan dan Minuman Tersedianya Makanan dan Minuman

    100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00

    1 02

    06

    14 Pemeliharaan Rutin/Berkala Mebeulair

    Terlaksananya Pemeliharaan Rutin/Berkala Mebeulair

    100,00 100,00 100,00 NA NA 100,00 100,00 100,00

    1 02

    06

    15 Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan

    Tersedianya Jasa Administrasi Keuangan

    100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00

    1 02

    06

    16 Pengisian Alat Pemadan Api Ringan (APAR)

    Terisinya Alat Pemadam Api Ringan (APAR)

    100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00

    1 02

    06

    17 Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kerja

    Persentase SKPD/UKPD yang Melakukan Penyediaan

    100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    II-11

    Kode Urusan / Bidang Urusan Pemerintah

    Daerah dan Program / Kegiatan

    Indikator Kinerja Program (Outcomes) / Kegiatan

    (Output)

    Target Kinerja

    Capaian Renstra

    Perangkat Daerah

    tahun 2022

    Realisasi Target Kinerja

    Keluaran Kegiatan s/d tahun

    2017

    Target dan Realisasi Kinerja Kegiatan Tahun 2018 Target

    kegiatan (Renja tahun 2019)

    Perkiraan Realisasi Capaian Target

    Renstra s/d tahun 2019

    Target Renja tahun 2018

    Realisasi Renja tahun 2018

    Tingkat Realisasi (%)

    Realisasi Capaian Kegiatan s/d 2019

    Tingkat Capaia

    n Renstra

    (%)

    1 2 3 4 5 6 7 8 = (7/6) *(dari LKPJ)

    9 *(dari Monev)

    10 = (5+7+9)

    11 = (10/4)

    Peralatan dan Perlengkapan Kerja

    1 02

    06

    18 Sinkronisasi Perencanaan Program dan Kegiatan Urusan Kesehatan

    Persentase Capaian Kinerja Kegiatan Urusan Kesehatan Sesuai Target

    95,00 45,00 75,00 70,87 94,49 80,00 80,00 84,21

    1 02

    07

    Program Pengelolaan Kendaraan Operasional Urusan Kesehatan

    1 02

    07

    01 Pemeliharaan KDO/KDO Khusus Persentase KDO/KDO Khusus dengan Kriteria Laik Jalan

    100,00 70,00 100,00 40,00 40,00 100,00 100,00 100,00

    1 02

    07

    02 Penyediaan Jasa Perizinan KDO/KDO Khusus

    Tersedianya Jasa Perizinan KDO/KDO Khusus

    100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00

    1 02

    07

    02 Penyediaan BBM KDO/KDO Khusus

    Tersedianya BBM KDO/KDO Khusus

    100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00

    1 02

    08

    Program Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat dan Upaya Kesehatan Perorangan

    1 02

    08

    01 Penatalaksanaan Keluarga Sehat Proporsi Keluarga dengan Indeks Keluarga Sehat (IKS) Berkategori Sehat

    47,00 32,00 35,00 48,93 139,80 38,00 38,00 80,85

    1 02

    08

    02 Penatalaksanaan Program Ketuk Pintu Layani Dengan Hati (KPLDH)

    Persentase Permasalahan Kesehatan yang Diintervensi oleh Tim Ketuk Pintu Layani Dengan Hati (KPLDH)

    70,00 15,00 35,00 81,08 231,66 40,00 40,00 57,14

    1 02

    08

    03 Penatalaksanaan Promosi Kesehatan

    Persentase SKPD/UKPD Urusan Kesehatan yang Mengkampanyekan dan Melaksanakan Minimal 3 Indikator Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS)

    60 8,24 20,00 65,38 326,90 30,00 30,00 50,00

    1 02

    08

    04 Penatalaksanaan Kesehatan Olahraga

    Persentase SDM Kesehatan di Fasilitas Pelayanan Kesehatan

    35,00 25,00 27,00 53,80 199,26 29,00 29,00 82,86

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    II-12

    Kode Urusan / Bidang Urusan Pemerintah

    Daerah dan Program / Kegiatan

    Indikator Kinerja Program (Outcomes) / Kegiatan

    (Output)

    Target Kinerja

    Capaian Renstra

    Perangkat Daerah

    tahun 2022

    Realisasi Target Kinerja

    Keluaran Kegiatan s/d tahun

    2017

    Target dan Realisasi Kinerja Kegiatan Tahun 2018 Target

    kegiatan (Renja tahun 2019)

    Perkiraan Realisasi Capaian Target

    Renstra s/d tahun 2019

    Target Renja tahun 2018

    Realisasi Renja tahun 2018

    Tingkat Realisasi (%)

    Realisasi Capaian Kegiatan s/d 2019

    Tingkat Capaia

    n Renstra

    (%)

    1 2 3 4 5 6 7 8 = (7/6) *(dari LKPJ)

    9 *(dari Monev)

    10 = (5+7+9)

    11 = (10/4)

    Milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang Dilakukan Peningkatan Wawasan Penilaian Kebugaran

    1 02

    08

    05 Penatalaksanaan Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM)

    Proporsi Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM) Aktif

    50,00 0,00 37,00 70,83 191,43 40,00 40,00 80,00

    1 02

    08

    06 Penatalaksanaan Audit Maternal Persentase Kasus Kematian Maternal yang Dilakukan Audit

    100,00 65,00 80,00 81,63 102,04 85,00 85,00 85,00

    1 02

    08

    07 Penatalaksanaan Audit Perinatal Persentase Kasus Kematian Perinatal yang Dilakukan Audit

    60,00 10,00 25,00 30,68 122,72 35,00 35,00 58,33

    1 02

    08

    08 Penatalaksanaan Imunisasi Dasar Persentase Kelurahan Universal Child Immunization (UCI)

    100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00

    1 02

    08

    09 Penatalaksanaan Imunisasi Lanjutan pada Anak Usia Bawah Dua Tahun (Baduta)

    Persentase Cakupan Imunisasi Lanjutan pada Anak Usia 12-23 Bulan

    60,00 47,00 50,00 111,00 222,00 53,00 53,00 88,33

    1 02

    08

    10 Penatalaksanaan Imunisasi Lanjutan pada Anak Usia Sekolah

    Persentase Cakupan Imunisasi Lanjutan pada Anak Usia Sekolah Dasar

    94,00 90,34 90,00 91,23 101,37 91,00 91,00 96,81

    1 02

    08

    11 Penatalaksanaan Upaya Eradikasi Campak

    Persentase Kasus Suspek Campak yang Dilakukan Pengambilan Spesimen

    90,00 80,00 80,00 79,03 98,79 82,50 82,50 91,67

    1 02

    08

    12 Penatalaksanaan Upaya Eradikasi Penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I) Lainnya

    Acute Flaccid Paralysis (AFP) Rate Lebih Dari Sama Dengan 2 per 100.000 Penduduk Usia Kurang Dari 15 Tahun

    2,00 2,29 ≥ 2 2,7 100,00 2,00 2,00 100,00

    1 02

    08

    13 Penatalaksanaan Investigasi Penyakit Berpotensial Kejadian

    Persentase Rumor Kejadian Luar Biasa (KLB) dan/atau

    100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    II-13

    Kode Urusan / Bidang Urusan Pemerintah

    Daerah dan Program / Kegiatan

    Indikator Kinerja Program (Outcomes) / Kegiatan

    (Output)

    Target Kinerja

    Capaian Renstra

    Perangkat Daerah

    tahun 2022

    Realisasi Target Kinerja

    Keluaran Kegiatan s/d tahun

    2017

    Target dan Realisasi Kinerja Kegiatan Tahun 2018 Target

    kegiatan (Renja tahun 2019)

    Perkiraan Realisasi Capaian Target

    Renstra s/d tahun 2019

    Target Renja tahun 2018

    Realisasi Renja tahun 2018

    Tingkat Realisasi (%)

    Realisasi Capaian Kegiatan s/d 2019

    Tingkat Capaia

    n Renstra

    (%)

    1 2 3 4 5 6 7 8 = (7/6) *(dari LKPJ)

    9 *(dari Monev)

    10 = (5+7+9)

    11 = (10/4)

    Luar Biasa (KLB) dan/atau Kejadian Luar Biasa (KLB)

    Kejadian Luar Biasa (KLB) yang Dilakukan Investigasi Dalam Waktu Kurang Dari atau Sama Dengan 24 Jam

    1 02

    08

    14 Penatalaksanaan Kesehatan Jemaah Haji

    Persentase Jemaah Haji yang Mendapatkan Pembinaan Istitha'ah Kesehatan Haji

    90,00 70,00 70,00 100,00 142,86 75,00 75,00 83,33

    1 02

    08

    15 Penatalaksanaan Pelayanan Penyakit Tidak Menular secara Terpadu (PANDU PTM)

    Persentase Puskesmas yang Melaksanakan Pelayanan Penyakit Tidak Menular secara Terpadu (PANDU PTM)

    70,00 0 30,00 95,45 318,17 40,00 205,45 2,94

    1 02

    08

    16 Penatalaksanaan Skrining Faktor Risiko Penyakit Tidak Menular pada Penduduk Usia 15-59 Tahun

    Persentase Penduduk Usia 15-59 Tahun yang Diskrining Faktor Risiko Penyakit Tidak Menular (PTM)

    100,00 0 100,00 20,34 20,34 100,00 220,34 2,20

    1 02

    08

    17 Penatalaksanaan Pelayanan Kesehatan Terstandar pada Penderita Hipertensi

    Persentase Penduduk Penderita Hipertensi yang Mendapatkan Pelayanan Kesehatan Sesuai Standar

    100,00 0 100,00 33,56 33,56 100,00 233,56 2,34

    1 02

    08

    18 Penatalaksanaan Pelayanan Kesehatan Terstandar pada Penderita Diabetes Mellitus

    Persentase Penduduk Penderita Diabetes Melitus yang Mendapatkan Pelayanan Kesehatan Sesuai Standar

    100,00 0 100,00 34,89 34,89 100,00 234,89 2,35

    1 02

    08

    19 Penatalaksanaan Pelayanan Kesehatan Terstandar pada Penderita Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) Berat

    Persentase Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) Berat yang Mendapatkan Pelayanan Kesehatan Sesuai Standar

    100,00 0 100,00 100,00 100,00 100,00 300,00 3,00

    1 02

    08

    20 Penatalaksanaan Penyakit HIV-AIDS

    Persentase Orang dengan Risiko HIV yang Mendapatkan

    100,00 0 100,00 114,91 114,91 100,00 314,91 3,15

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    II-14

    Kode Urusan / Bidang Urusan Pemerintah

    Daerah dan Program / Kegiatan

    Indikator Kinerja Program (Outcomes) / Kegiatan

    (Output)

    Target Kinerja

    Capaian Renstra

    Perangkat Daerah

    tahun 2022

    Realisasi Target Kinerja

    Keluaran Kegiatan s/d tahun

    2017

    Target dan Realisasi Kinerja Kegiatan Tahun 2018 Target

    kegiatan (Renja tahun 2019)

    Perkiraan Realisasi Capaian Target

    Renstra s/d tahun 2019

    Target Renja tahun 2018

    Realisasi Renja tahun 2018

    Tingkat Realisasi (%)

    Realisasi Capaian Kegiatan s/d 2019

    Tingkat Capaia

    n Renstra

    (%)

    1 2 3 4 5 6 7 8 = (7/6) *(dari LKPJ)

    9 *(dari Monev)

    10 = (5+7+9)

    11 = (10/4)

    Pelayanan Kesehatan Sesuai Standar

    1 02

    08

    21 Penatalaksanaan Penyakit Tuberkulosis (TB)

    Jumlah Kota/Kabupaten yang Mencapai Target Case Detection Rate (CDR) di Layanan TB Sesuai Standar

    6 2 3 5 166,67 4 4 66,67

    1 02

    08

    22 Penatalaksanaan Penyakit Tuberkulosis (TB) Resisten Obat

    Jumlah RSUD/RSKD yang Menyelenggarakan Pelayanan Rujukan/Subrujukan Tuberkulosis Resisten Obat Sesuai Standar

    22 2 6 3 50,00 10 10 45,45

    1 02

    08

    23 Penatalaksanaan Pelayanan Kesehatan Anak Usia Sekolah

    Persentase Anak Usia Sekolah yang Mendapatkan Skrining Kesehatan Sesuai Standar

    80,00 50,00 60,00 94,91 158,18 65,00 65,00 81,25

    1 02

    08

    24 Penatalaksanaan Pelayanan Kesehatan Reproduksi Calon Pengantin (Catin)

    Persentase Calon Pengantin (Catin) yang Melakukan Skrining Kesehatan

    70,00 0,00 30,00 82,22 274,07 40,00 40,00 57,14

    1 02

    08

    25 Penatalaksanaan Pelayanan Kesehatan Terstandar pada Ibu Hamil

    Persentase Ibu Hamil yang Mendapatkan Pelayanan Sesuai Standar

    100,00 96,00 97,00 98,78 101,84 100,00 100,00 100,00

    1 02

    08

    26 Penatalaksanaan Pelayanan Kesehatan Terstandar pada Ibu Bersalin

    Persentase Ibu Bersalin yang Mendapatkan Pelayanan Persalinan Sesuai Standar

    100,00 97,00 100,00 98,61 98,61 100,00 100,00 100,00

    1 02

    08

    27 Penatalaksanaan Pelayanan Kesehatan Rujukan Terstandar pada Ibu Bersalin

    Persentase RSUD/RSKD yang Menyelenggarakan Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi Komprehensif (PONEK) 24 Jam

    100,00 20,00 30,00 34,78 115,93 40,00 40,00 40,00

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    II-15

    Kode Urusan / Bidang Urusan Pemerintah

    Daerah dan Program / Kegiatan

    Indikator Kinerja Program (Outcomes) / Kegiatan

    (Output)

    Target Kinerja

    Capaian Renstra

    Perangkat Daerah

    tahun 2022

    Realisasi Target Kinerja

    Keluaran Kegiatan s/d tahun

    2017

    Target dan Realisasi Kinerja Kegiatan Tahun 2018 Target

    kegiatan (Renja tahun 2019)

    Perkiraan Realisasi Capaian Target

    Renstra s/d tahun 2019

    Target Renja tahun 2018

    Realisasi Renja tahun 2018

    Tingkat Realisasi (%)

    Realisasi Capaian Kegiatan s/d 2019

    Tingkat Capaia

    n Renstra

    (%)

    1 2 3 4 5 6 7 8 = (7/6) *(dari LKPJ)

    9 *(dari Monev)

    10 = (5+7+9)

    11 = (10/4)

    1 02

    08

    28 Penatalaksanaan Pelayanan Kesehatan Terstandar pada Ibu Nifas

    Persentase Ibu Nifas yang Mendapatkan Pelayanan Nifas Sesuai Standar

    100,00 94,00 100,00 97,24 97,24 100,00 100,00 100,00

    1 02

    08

    29 Penatalaksanaan Pelayanan Kesehatan Terstandar pada Bayi Baru Lahir

    Presentase Bayi Baru Lahir yang Mendapatkan Pelayanan Kesehatan Sesuai Standar

    100,00 96,50 97,00 98,41 101,45 100,00 100,00 100,00

    1 02

    08

    30 Penatalaksanaan Pelayanan Kesehatan Terstandar pada Balita

    Persentase Anak Usia 0-59 Bulan yang Mendapatkan Pelayanan Kesehatan Sesuai Standar

    100,00 90,18 91,00 94,38 103,71 93,00 93,00 93,00

    1 02

    08

    31 Penatalaksanaan Upaya Peningkatan Cakupan Pemberian Air Susu Ibu (ASI) Eksklusif

    Persentase Bayi Usia 0-6 Bulan Mendapatkan Air Susu Ibu (ASI) Eksklusif

    90,00 66,00 70,00 38,14 54,49 75,00 75,00 83,33

    1 02

    08

    32 Penatalaksanaan Pengendalian Anak Balita (Bawah Lima Tahun) Kurus

    Persentase Anak Balita (Bawah Lima Tahun) Kurus yang Mendapatkan Makanan Tambahan

    100,00 80,00 85,00 91,43 107,56 90,00 90,00 90,00

    1 02

    08

    33 Persentase Anak Balita (Bawah Lima Tahun) Kurus yang Mendapatkan Makanan Tambahan

    Persentase Warga Negara Indoensia Usia 60 Tahun Ke Atas yang Mendapatkan Skrining Kesehatan Sesuai Standar

    100,00 41,00 100,00 89,88 89,88 100,00 100,00 100,00

    1 02

    08

    34 Penatalaksanaan Pelayanan Kesehatan Terstandar pada Bencana dan Kejadian Luar Biasa (KLB)

    Persentase Penanganan Masalah Kesehatan Dalam Kondisi Bencana/Berpotensi Bencana dan Kejadian Luar Biasa (KLB)

    100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00

    1 02

    08

    35 Penatalaksanaan Pelayanan Kesehatan Terstandar pada Korban

    Persentase Fasilitas Pelayanan Kesehatan Milik Pemerintah Provinsi DKI

    100,00 20,00 60,00 61,84 103,07 80,00 80,00 80,00

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    II-16

    Kode Urusan / Bidang Urusan Pemerintah

    Daerah dan Program / Kegiatan

    Indikator Kinerja Program (Outcomes) / Kegiatan

    (Output)

    Target Kinerja

    Capaian Renstra

    Perangkat Daerah

    tahun 2022

    Realisasi Target Kinerja

    Keluaran Kegiatan s/d tahun

    2017

    Target dan Realisasi Kinerja Kegiatan Tahun 2018 Target

    kegiatan (Renja tahun 2019)

    Perkiraan Realisasi Capaian Target

    Renstra s/d tahun 2019

    Target Renja tahun 2018

    Realisasi Renja tahun 2018

    Tingkat Realisasi (%)

    Realisasi Capaian Kegiatan s/d 2019

    Tingkat Capaia

    n Renstra

    (%)

    1 2 3 4 5 6 7 8 = (7/6) *(dari LKPJ)

    9 *(dari Monev)

    10 = (5+7+9)

    11 = (10/4)

    Kekerasan terhadap Perempuan dan/atau Anak (KtP/A)

    Jakarta Mampu Tata Laksana Korban Kekerasan terhadap Perempuan dan/atau Anak (KtP/A)

    1 02

    08

    36 Penatalaksanaan Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR)

    Persentase Puskesmas yang Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR)

    100,00 41,00 70,00 51,92 74,17 80,00 80,00 80,00

    1 02

    08

    37 Penatalaksanaan Peningkatan Kualitas Kesehatan Remaja Putri

    Persentase Remaja Putri yang Mendapatkan Tablet Tambah Darah (TTD)

    45,00 17,00 25,00 50,06 200,24 30,00 30,00 66,67

    1 02

    08

    38 Penatalaksanaan Kesehatan Anak dengan Disabilitas

    Persentase Puskesmas yang Menyelenggarakan Pembinaan Kesehatan Anak dengan Disabilitas di Sekolah Luar Biasa (SLB) dan Masyarakat

    70,00 0 50,00 22,73 45,46 55,00 55,00 78,57

    1 02

    08

    39 Penatalaksanaan Pengendalian dan Dukungan Kesehatan Lapangan

    Cakupan Dukungan Kesehatan Lapangan Sesuai Standar

    100,00 94,44 96,00 100,00 104,17 100,00 100,00 100,00

    1 02

    08

    40 Penatalaksanaan Pelayanan Kegawadaruratan Pra-Rumah Sakit Melalui Sistem Penanganan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT)

    Persentase Penanganan Kegawatdaruratan Pra-Rumah Sakit Melalui Sistem Penanganan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT) Dalam Waktu Maksimal 30 Menit

    100,00 100,00 100,00 72,63 72,63 100,00 100,00 100,00

    1 02

    08

    41 Penatalaksanaan Surveilans Berbasis Kematian

    Persentase Puskesmas yang Melaksanakan Autopsi Verbal (AV)

    30,00 5,00 10,00 86,36 863,60 15,00 15,00 50,00

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    II-17

    Kode Urusan / Bidang Urusan Pemerintah

    Daerah dan Program / Kegiatan

    Indikator Kinerja Program (Outcomes) / Kegiatan

    (Output)

    Target Kinerja

    Capaian Renstra

    Perangkat Daerah

    tahun 2022

    Realisasi Target Kinerja

    Keluaran Kegiatan s/d tahun

    2017

    Target dan Realisasi Kinerja Kegiatan Tahun 2018 Target

    kegiatan (Renja tahun 2019)

    Perkiraan Realisasi Capaian Target

    Renstra s/d tahun 2019

    Target Renja tahun 2018

    Realisasi Renja tahun 2018

    Tingkat Realisasi (%)

    Realisasi Capaian Kegiatan s/d 2019

    Tingkat Capaia

    n Renstra

    (%)

    1 2 3 4 5 6 7 8 = (7/6) *(dari LKPJ)

    9 *(dari Monev)

    10 = (5+7+9)

    11 = (10/4)

    1 02

    08

    42 Penatalaksanaan Deteksi Dini Penyakit Hepatitis B

    Cakupan Deteksi Dini Hepatitis B bagi Ibu Hamil

    70,00 40,00 50,00 62,69 125,38 55,00 55,00 78,57

    1 02

    08

    43 Penatalaksanaan Penyakit Infeksi Saluran Pencernaan (ISP)

    Persentase Puskesmas yang Melaksanakan Layanan Rehidrasi Oral Aktif (LROA)

    80,00 30,00 40,00 92,60 231,50 50,00 50,00 62,50

    1 02

    08

    44 Penatalaksanaan Upaya Pemeliharaan Eliminasi Malaria

    Annual Parasite Incidence (API) Kasus Malaria Indigenous Sama Dengan 0 (Nol)

    0,00 0,00 0,00 0,00 100,00 0,00 0,00 100,00

    1 02

    08

    45 Penatalaksanaan Penyakit Kusta Proporsi Penemuan Kasus Kusta Baru Tanpa Cacat

    95,00 91,16 93,00 84,71 91,09 95,00 95,00 100,00

    1 02

    08

    46 Penatalaksanaan Penyakit Pneumonia pada Balita

    Persentase Puskesmas yang Melakukan Pemeriksaan dan Tatalaksana Pneumonia pada Balita (Bawah Lima Tahun) Melalui Pendekatan MTBS (Manajemen Terpadu Balita Sakit)

    70,00 13,37 30,00 85,80 286,00 40,00 40,00 57,14

    1 02

    08

    47 Penatalaksanaan Penyakit Kecacingan

    Jumlah Kota/Kabupaten yang Minimal 50% Puskesmasnya Melaksanakan Peningkatan Layanan Penyakit Kecacingan

    75,00 50,00 55,00 100,00 181,82 60,00 60,00 80,00

    1 02

    08

    48 Penatalaksanaan Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD)

    Case Fatality Rate Demam Berdarah Dengue (CFR DBD) Kurang Dari 1%

    0,02 0,04 0,04 0,07 175,00 0,04 0,04 200,00

    1 02

    08

    49 Penatalaksanaan Produk Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT)

    Persentase Produk Industri Rumah Tangga (PIRT) yang Dilakukan Pemeriksaan

    50,00 0,20 12,00 5,84 48,67 26,00 26,00 52,00

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    II-18

    Kode Urusan / Bidang Urusan Pemerintah

    Daerah dan Program / Kegiatan

    Indikator Kinerja Program (Outcomes) / Kegiatan

    (Output)

    Target Kinerja

    Capaian Renstra

    Perangkat Daerah

    tahun 2022

    Realisasi Target Kinerja

    Keluaran Kegiatan s/d tahun

    2017

    Target dan Realisasi Kinerja Kegiatan Tahun 2018 Target

    kegiatan (Renja tahun 2019)

    Perkiraan Realisasi Capaian Target

    Renstra s/d tahun 2019

    Target Renja tahun 2018

    Realisasi Renja tahun 2018

    Tingkat Realisasi (%)

    Realisasi Capaian Kegiatan s/d 2019

    Tingkat Capaia

    n Renstra

    (%)

    1 2 3 4 5 6 7 8 = (7/6) *(dari LKPJ)

    9 *(dari Monev)

    10 = (5+7+9)

    11 = (10/4)

    1 02

    08

    50 Pengembangan Laboratorium Kesehatan Masyarakat

    Jumlah Kota/Kabupaten yang Memiliki Minimal 1 (Satu) Laboratorium Kesehatan Masyarakat

    6,00 1,00 1,00 0,00 0,00 6,00 6,00 100,00

    1 02

    08

    51 Penatalaksanaan Kesehatan Lingkungan Terstandar pada Tempat-tempat Umum (TTU)

    Persentase Tempat-tempat Umum (TTU) yang Memenuhi Syarat Kesehatan Lingkungan

    80,00 55,00 64,39 107,32 65,00 65,00 81,25

    1 02

    08

    52 Penatalaksanaan Kesehatan Lingkungan Terstandar pada Tempat Pengolahan Makanan (TPM)

    Persentase Tempat Pengolahan Makanan (TPM) yang Memenuhi Syarat Kesehatan Lingkungan

    65,00 20,00 30,00 49,31 164,37 40,00 40,00 61,54

    1 02

    08

    53 Penatalaksanaan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM)

    Jumlah kelurahan yang Melaksanakan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM)

    267 117 137 229 167,15 167 167 62,55

    1 02

    09

    Program Peningkatan Prasarana dan Sarana Bidang Kesehatan

    1 02

    09

    01 Penatalaksanaan Pelayanan Kesehatan Terstandar di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP)

    Persentase Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) yang Melakukan Pelayanan Kesehatan Sesuai Standar

    75,00 15,80 20,00 35,40 177,00 35,00 35,00 46,67

    1 02

    09

    02 Penatalaksanaan Pelayanan Kesehatan Terstandar di Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjut (FKRTL)

    Persentase Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjut (FKRTL) yang Melakukan Pelayanan Kesehatan Sesuai Standar

    67,91 62,57 63,64 84,38 132,59 64,71 64,71 95,29

    1 02

    09

    03 Pengembangan Pelayanan RSUD Jumlah RSUD Kelas D yang Ditingkatkan Menjadi RSUD Kelas C

    10 0 3 1 33,33 5 5 50,00

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    II-19

    Kode Urusan / Bidang Urusan Pemerintah

    Daerah dan Program / Kegiatan

    Indikator Kinerja Program (Outcomes) / Kegiatan

    (Output)

    Target Kinerja

    Capaian Renstra

    Perangkat Daerah

    tahun 2022

    Realisasi Target Kinerja

    Keluaran Kegiatan s/d tahun

    2017

    Target dan Realisasi Kinerja Kegiatan Tahun 2018 Target

    kegiatan (Renja tahun 2019)

    Perkiraan Realisasi Capaian Target

    Renstra s/d tahun 2019

    Target Renja tahun 2018

    Realisasi Renja tahun 2018

    Tingkat Realisasi (%)

    Realisasi Capaian Kegiatan s/d 2019

    Tingkat Capaia

    n Renstra

    (%)

    1 2 3 4 5 6 7 8 = (7/6) *(dari LKPJ)

    9 *(dari Monev)

    10 = (5+7+9)

    11 = (10/4)

    1 02

    09

    04 Penyelenggaraan Sistem Informasi Kesehatan Terintegrasi

    Persentase SKPD/UKPD yang Menerapkan Sistem Informasi Kesehatan Terintegrasi

    100,00 30,00 30,00 100,00 333,33 40,00 40,00 40,00

    1 02

    09

    05 Penatalaksanaan Pengelolaan Perbekalan Kesehatan

    Persentase Sarana Penyalur Alat kesehatan dan Perbekalan Kesehatan Rumah Tangga (PKRT) yang Memenuhi Standar

    75,00 0 20,00 12,05 60,25 35,00 35,00 46,67

    1 02

    09

    06 Penatalaksanaan Pemeliharaan Alat Kesehatan di Fasilitas Pelayanan Kesehatan

    Persentase Fasilitas Pelayanan Kesehatan Yang Melakukan Pemeliharaan Alat Kesehatan

    90,00 0 30,00 53,13 177,10 60,00 60,00 66,67

    1 02

    09

    07 Penatalaksanaan Pengendalian Sarana Apotek

    Persentase Sarana Apotek yang Memenuhi Standar

    75,00 10,00 20,00 20,48 102,40 35,00 35,00 46,67

    1 02

    09

    08 Penatalaksanaan Penyediaan Obat Dan Bahan Kefarmasian

    Persentase Fasilitas Pelayanan Kesehatan Milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang Memiliki Ketersediaan Obat Sesuai Standar

    98,00 95,00 95,00 98,70 103,89 96,00 96,00 97,96

    1 02

    09

    09 Penatalaksanaan Pengendalian Penyehat Tradisional (Hatra)

    Persentase Penyehat Tradisional (Hatra) yang Dilakukan Pengawasan

    45,00 13,30 15,00 34,00 226,67 20,00 20,00 44,44

    1 02

    09

    10 Pembangunan/Pengembangan/Rehabilitasi Gedung Puskesmas

    Jumlah Puskesmas yang Dibangun/Dikembangkan/Direhabilitasi

    107 0 0 0 100,00 18 18 16,82

    1 02

    09

    11 Pembangunan/Pengembangan/Rehabilitasi Gedung RSUD/RSKD

    Jumlah RSUD/RSKD yang Dibangun/Dikembangkan/Direhabilitasi

    12 0 0 0 100,00 1 1 8,33

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    II-20

    Kode Urusan / Bidang Urusan Pemerintah

    Daerah dan Program / Kegiatan

    Indikator Kinerja Program (Outcomes) / Kegiatan

    (Output)

    Target Kinerja

    Capaian Renstra

    Perangkat Daerah

    tahun 2022

    Realisasi Target Kinerja

    Keluaran Kegiatan s/d tahun

    2017

    Target dan Realisasi Kinerja Kegiatan Tahun 2018 Target

    kegiatan (Renja tahun 2019)

    Perkiraan Realisasi Capaian Target

    Renstra s/d tahun 2019

    Target Renja tahun 2018

    Realisasi Renja tahun 2018

    Tingkat Realisasi (%)

    Realisasi Capaian Kegiatan s/d 2019

    Tingkat Capaia

    n Renstra

    (%)

    1 2 3 4 5 6 7 8 = (7/6) *(dari LKPJ)

    9 *(dari Monev)

    10 = (5+7+9)

    11 = (10/4)

    1 02

    09

    12 Penatalaksanaan Penyediaan Alat Kesehatan di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta

    Persentase Fasilitas Pelayanan Kesehatan Milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang Memiliki Alat Kesehatan Sesuai Standar

    80,00 0,00 40,00 53,61 134,03 50,00 50,00 62,50

    1 02

    09

    13 Penatalaksanaan Perbekalan Kesehatan Pakai Habis di Pelayanan Kesehatan Milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta

    Persentase Fasilitas Pelayanan Kesehatan Milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang Memiliki Perbekalan Kesehatan Pakai Habis Sesuai Standar

    80,00 0,00 40,00 53,61 134,03 50,00 50,00 62,50

    1 02

    09

    15 Penatalaksanaan Pengelolaan Limbah Medis di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Milik Pemerintah Daerah

    Persentase Fasilitas Pelayanan Kesehatan Milik Pemerintah Daerah yang Memiliki Pengelolaan Limbah Medis Sesuai Standar

    70,00 21,00 30,00 96,86 322,87 40,00 157,86 57,14

    1 02

    09

    16 Penyediaan Ambulans Jumlah Ambulans yang Dibeli 20 145 87 87 100,00 20 252,00 100,00

    1 02

    09

    17 Penatalaksanaan Pelayanan Kesehatan Tradisional di Puskesmas

    Persentase Puskesmas yang Menyelenggarakan Upaya Pengembangan Kesehatan Tradisional

    100,00 11,35 15,00 13,66 91,07 40,00 65,01 40,00

    1 02

    09

    18 Penatalaksanaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)

    Persentase Fasilitas Pelayanan Kesehatan Milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang Melaksanakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) sesuai Standar

    95,00 60,00 65,00 96,98 149,20 70,00 226,98 73,68

    1 02

    10

    Program Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan (SDMK)

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    II-21

    Kode Urusan / Bidang Urusan Pemerintah

    Daerah dan Program / Kegiatan

    Indikator Kinerja Program (Outcomes) / Kegiatan

    (Output)

    Target Kinerja

    Capaian Renstra

    Perangkat Daerah

    tahun 2022

    Realisasi Target Kinerja

    Keluaran Kegiatan s/d tahun

    2017

    Target dan Realisasi Kinerja Kegiatan Tahun 2018 Target

    kegiatan (Renja tahun 2019)

    Perkiraan Realisasi Capaian Target

    Renstra s/d tahun 2019

    Target Renja tahun 2018

    Realisasi Renja tahun 2018

    Tingkat Realisasi (%)

    Realisasi Capaian Kegiatan s/d 2019

    Tingkat Capaia

    n Renstra

    (%)

    1 2 3 4 5 6 7 8 = (7/6) *(dari LKPJ)

    9 *(dari Monev)

    10 = (5+7+9)

    11 = (10/4)

    1 02

    10

    01 Penatalaksanaan Pengelolaan Sumber Daya Manusia Kesehatan (SDMK)

    Persentase Fasilitas Pelayanan Kesehatan yang Memiliki Sumber Daya Manusia Kesehatan (SDMK) Sesuai Standar

    80,00 32,00 35,00 15,68 44,80 50,00 50,00 62,50

    1 02

    10

    02 Penatalaksanaan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kesehatan (SDMK)

    Persentase Sumber Daya Manusia Kesehatan (SDMK) yang Ditingkatkan Kompetensinya

    100,00 31,44 35,00 45,11 128,89 45,00 45,00 45,00

    1 02

    10

    03 Pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM) Urusan Kesehatan

    Penurunan Persentase Kasus Disiplin Pegawai

    3,00 4,00 3,05 3,77 123,61 3,05 3,05 101,67

    1 02

    10

    04 Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (SDM) Urusan Kesehatan

    Persentase SKPD/UKPD yang memiliki kecukupan Sumber Daya Manusia (SDM)

    90,00 75,00 80,00 75,00 93,75 85,00 85,00 94,44

    1 02

    11

    Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik Urusan Kesehatan

    1 02

    11

    01 Survei Kepuasan Masyarakat Persentase SKPD/UKPD Urusan Kesehatan dengan Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Minimal Berkategori Baik

    100,00 68,29 80,00 91,76 114,70 85,00 85,00 85,00

    1 02

    11

    02 Pengembangan Produktivitas dan Inovasi Bidang Kesehatan

    Presentase SKPD/UKPD Urusan Kesehatan yang Memiliki Inovasi Bidang Kesehatan

    100,00 80,00 85,00 87,06 102,42 90,00 90,00 90,00

    1 02

    11

    03 Pemeliharaan dan Pengembangan Sistem Manajemen Mutu (SMM)

    Persentase SKPD/UKPD Urusan Kesehatan yang Tersertifikasi

    100,00 100,00 100,00 72,73 72,23 100,00 100,00 100,00

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    II-22

    Kode Urusan / Bidang Urusan Pemerintah

    Daerah dan Program / Kegiatan

    Indikator Kinerja Program (Outcomes) / Kegiatan

    (Output)

    Target Kinerja

    Capaian Renstra

    Perangkat Daerah

    tahun 2022

    Realisasi Target Kinerja

    Keluaran Kegiatan s/d tahun

    2017

    Target dan Realisasi Kinerja Kegiatan Tahun 2018 Target

    kegiatan (Renja tahun 2019)

    Perkiraan Realisasi Capaian Target

    Renstra s/d tahun 2019

    Target Renja tahun 2018

    Realisasi Renja tahun 2018

    Tingkat Realisasi (%)

    Realisasi Capaian Kegiatan s/d 2019

    Tingkat Capaia

    n Renstra

    (%)

    1 2 3 4 5 6 7 8 = (7/6) *(dari LKPJ)

    9 *(dari Monev)

    10 = (5+7+9)

    11 = (10/4)

    1 02

    11

    04 Analisa dan Pengembangan Kebijakan Kesehatan Berdasarkan Hasil Penelitian

    Jumlah Hasil Inovasi dan/atau Penelitian yang Dimanfaatkan Untuk Kebutuhan Program dan Kebijakan Urusan Kesehatan

    1 1 1 1 1 1 1 100,00

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    II-23

    2.2 Analisis Kinerja Pelayanan Dinas Kesehatan

    Kinerja adalah gambaran mengenai tingat pencapaian pelaksanaan suatu

    kegiatan atau program atau kebijakan dalam mewujudkan sasaran, tujuan, misi dan

    visi organisasi yang tertuang dalam rencana strategis, yang kemudian diterjemahkan

    kedalam indikator kegiatan SKPD yang dapat terukur secara kuantitatif dan

    merefleksikan kualitas pelayanan sesungguhnya. Dinas kesehatan Provinsi DKI

    Jakarta memiliki 103 indikator kegiatan sebagai hasil kajian dari berbagai aspek, mulai

    dari kajian situasi kesehatan Pemerintah Daerah Provinsi DKI Jakarta, kebijakan

    Pemerintah Pusat dan Daerah, NSPK, serta komitmen global di bidang kesehatan

    yang menjadi parameter keberhasilan pembangunan kesehatan di Provinsi DKI

    Jakarta.

    Ditinjau dari dimensi produktifitas, rasio antara keluaran yang efektif terhadap

    keseluruhan input diukur melalui beberapa aspek, diantaranya adalah ketercapaian

    indikator kegiatan, modal, tenaga kerja, dan sarana dan prasarana. Dari aspek

    pencapaian target indikator, dari total 103 indikator kegiatan, sebanyak 80 target

    kegiatan dapat dicapai, hanya 23 target kegiatan belum dapat dicapai. Dikaji dari

    aspek rasio pembiayaan bidang kesehatan, untuk mendukung keberhasilan

    pembangunan di bidang kesehatan, pada tahun 2018 Pemerintah Daerah Provinsi

    DKI Jakarta mengalokasikan anggaran bidang kesehatan sebesar Rp

    8.061.630.8720.23,- dengan realisasi sebesar Rp 6.759.163.939.766,- atau 83,84%.

    Adapun proporsi anggaran bidang kesehatan terhadap total APBD Pemerintah

    Provinsi DKI Jakarta Tahun 2018 adalah sebesar 15,39 %. Hal ini telah sesuai dengan

    ketentuan yang tertuang dalam Undang-Undang Kesehatan nomor 36 tahun 2009

    tentang Kesehatan yang mengatur besarnya anggaran yang dialokasikan untuk

    pembiayaan bidang kesehatan adalah minimal 10%.

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    II-24

    Dari aspek pemenuhan Sumber Daya Manusia Kesehatan (SDMK), Dinas

    Kesehatan Provinsi DKI Jakarta masih mengalami beberapa kendala dalam

    pemenuhan tenaga kesehatan secara kuantitas, jenis, maupun distribusi. Hal ini

    ditunjukan dengan capaian indikator penatalaksanaan pengelolaan dan

    pemberdayaan SDMK yang belum memenuhi target di tahun 2018. Selain itu,

    pemenuhan kebutuhan terhadap sarana pendukung pelayanan masih perlu mendapat

    perhatian terutama dalam mendukung keberhasilan pencapaian SPM bidang

    kesehatan. Begitu juga dengan kebutuhan pengembangan sarana dan prasarana

    sistem informasi yang optimal dan terintegrasi masih perlu dilakukan guna menyajikan

    data yang akurat, satu pintu, trackable, dan real-time, sehingga permasalahan terkait

    pencatatan dan pelaporan, kehilangan data pelayanan, serta lost to follow up sasaran

    dapat diminimalisir guna meningkatkan ketercapaian target indikator kegiatan.

    Dari dimensi kualitas pelayanan, pengetahuan dan kemampuan petugas menjadi

    indikator penting dalam upaya pemberian pelayanan kesehatan yang berkualitas.

    Pemenuhan dan peningkatan kompetensi tenaga kesehatan masih menjadi prioritas

    kegiatan di tahun selanjutnya. Ketercapaian beberapa indikator kegiatan sangat

    dipengaruhi oleh kemampuan tenaga kesehatan, seperti belum tercapainya target

    indikator Penatalaksanaan Pelayanan Kesehatan Terstandar pada Warga Negara

    Indonesia Usia 60 Tahun Ke Atas sebagai salah satu indikator SPM, serta

    Penatalaksanaan Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR) disebabkan oleh

    masih belum optimalnya pembinaan dan peningkatan kapasitas tenaga kesehatan

    dalam pemberian pelayanan tersebut.

    Penatalaksanaan Pelayanan Kegawatdaruratan Pra-Rumah Sakit Melalui

    Sistem Penanganan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT), merupakan salah satu

    indikator yang merefleksikan dimensi responsivitas pelayanan secara langsung. Dinas

    Kesehatan Provinsi DKI Jakarta masih belum mampu memenuhi dimensi ini secara

    maksimal dikarenakan masih belum memadainya sarana pendukung (ambulans)

    untuk memobilisasi secara cepat kasus-kasus dilapangan yang membutuhkan

    penanganan segera. Selain itu, penerapan/pelaksanaan regulasi yang ada untuk

    mendukung optimalisasi dimensi responsif pelayanan tersebut melalui kerjasama

    bersama pihak-pihak terkait masih belum berjalan maksimal.

    Menutup dari semua dimensi kinerja pelayanan, responsibilitas dan

    akuntabilitas merupakan dimensi pelayanan yang menunjukan integritas dari pemberi

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    II-25

    pelayanan itu sendiri. Dimensi ini dapat diukur salah satunya melalui sejauh mana

    Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta beserta jajaran, serta Fasilitas Kesehatan

    Swasta dan unsur lainnya dapat bersinergi dan berkomitmen untuk

    menyelenggarakan pelayanan kesehatan sesuai dengan harapan masyarakat.

    Keberhasilan 77% di tahun 2018 merupakan milestone dan langkah awal yang cukup

    baik sebagai bahan evaluasi dan dasar membangun sinergitas yang lebih baik dari

    berbagai aspek. Hal ini perlu diawali dengan membangun komitmen yang kuat dan

    konsisten untuk terus meningkatkan kuantitas, jenis pelayanan, serta pelayanan

    kesehatan yang berkualitas dan dinamis sesuai dengan kebutuhan yang terangkum

    dalam indikator-indikator program/kegiatan RPJMD dan renstra, SPM, maupun

    komitmen global.

    Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta s.d.

    Tahun 2018, dapat dilihat pada tabel dibawah ini.

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    II-26

    Tabel 2.3 Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta s.d. Tahun 2018

    No Indikator SPM/Standar Nasional Indikator Kinerja Kunci (IKK)

    Target Renstra Dinas Kesehatan Realisasi Capaian

    Proyeksi Catatan Analisis

    2018 2019 2020 2021 2018 2019 2020 2021

    (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)

    Persentase Pemenuhan SPM Bidang Kesehatan

    100 100 100 100 44,44 100 100 Meningkat

    Persentase Sinyal Kewaspadaan Dini Penyakit Menular Yang Direspon

    85 85 85 85 74,41 85 85 Meningkat

    Jumlah Kota / Kabupetan Yang Melaksanakan Tatanan Kehidupan Sehat Mandiri

    6 6 6 6 6 6 6 Tetap

    Persentase Penduduk DKI Jakarta Yang Memiliki Jaminan Kesehatan Melalui SJSN Bidang Kesehatan

    95 95 95 95 98 95 95 Meningkat

    Persentase Layanan Kesehatan yang Memenuhi Standar

    27 40 53 65 34,79 53 65 Meningkat

    Persentase Sumber Daya Manusia Kesehatan yang Kompeten

    100 100 100 100 100 100 100 Tetap

    Indeks Kepuasan Pelayanan Kantor

    4 4 4 4 3 4 4 Meningkat

    Persentase Capaian Kinerja Program Kesehatan Sesuai Target

    100 100 100 100 44,44 100 100 Meningkat

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    II-27

    No Indikator SPM/Standar Nasional Indikator Kinerja Kunci (IKK)

    Target Renstra Dinas Kesehatan Realisasi Capaian

    Proyeksi Catatan Analisis

    2018 2019 2020 2021 2018 2019 2020 2021

    (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)

    Indeks Kepuasan Pelayanan Kendaraan Operasional

    4 4 4 4 3 4 4 Meningkat

    Rerata Indeks Kepuasan Masyarakat SKPD/UPKD Urusan Kesehatan

    79 82 84 86

    69 84 86

    Meningkat

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    II-28

    2.3 Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta

    Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta memetakan 2 permasalahan utama

    yaitu tentang kesenjangan capaian terhadap target dari berbagai indikator kinerja

    yang ditetapkan serta tindak lanjut dari hasil evaluasi tersebut. Kesenjangan capaian

    kinerja secara umum terlihat dari indikator Usia Harapan Hidup (UHH) yang

    merupakan salah satu unsur penyusun Indeks Pembangunan Manusia (IPM). UHH

    juga dipengaruhi oleh upaya-upaya penatalaksanaan kesehatan ibu dan ana yang

    diukur melalui Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB). Sampai

    saat ini pencapaian AKI masih menjadi salah satu permasalahan diProvinsi DKI

    Jakarta selain beberapa indikator SPM Bidang Kesehatan yang juga belum mencapai

    target.

    Dalam menjalankan tugas dan fungsinya, Dinas Kesehatan Provinsi DKI

    Jakarta harus mampu menjawab setiap tantangan dan mengadaptasi peluang yang

    ada untuk mendukung pencapaian Visi dan Misi Gubernur dan Wakil Gubernur.

    Terkait hal tersebut, dapat dijelaskan sebagai berikut :

    1) Misi 1 : Menjadikan Jakarta kota yang aman, sehat, cerdas, berbudaya dengan

    memperkuat nilai-nilai keluarga dan memberikan ruang kreativitas melalui

    kepemimpinan yang melibatkan, menggerakkan dan memanusiakan.

    Permasalahan pelayanan perangkat daerah antara lain :

    - Upaya pelayanan kesehatan yang bersifat kuratif selama ini masih terlalu

    mendominasi dan terlalu fokus pada pelanggan sebagai seorang individu bulan

    sebagai bagian dari masyarakat.

    - Belum seluruh masyarakat memiliki jaminan pemeliharaan kesehatan.

    - Standarisasi kualitas jenis manfaat pelayanan yang dapat diberikan kepada

    masyarakat belum sepenuhnya diatus secara teknis. Perluasan manfaat

    pembiayaan kesehatan tetap harus memperhatikan kualitas dan kemampuan

    fasilitas pelayanan kesehatan dalam memberikan pelayanan.

    - Perencanaan dan pelaksanaan pembangunan/peningkatan sarana fasilitas

    pelayanan kesehatan banyak menemui kendala.

    - Pemenuhan prasarana terkait pelayanan kesehatan maish belum terstandarisasi

    secara teknis dengan mendetail.

    - Sistem informasi yang tersedia saat ini belum terintegrasi.

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    II-29

    - Analisa pemenuhan kebutuhan dan distribusi SDM masih belum secara

    maksimal memfasilitasi perubahan Analisa Jabatan dan Analisa Beban Kerja

    (ABK).

    Faktor penghambat untuk pencapaian Misi 1 antara lain :

    - Kesiapan rencana aksi pencapaian suatu tujuan salah satunya bergantung pada

    intervensi lintas sektor melalui pembiayaan yang berfokus pada pencapaian

    tersebut.

    - Peraturan yang ada saat ini membatasi akses jaminan pembiayaan untuk situasi

    tertentu saja seperti pada Kejadian Luar Biasa (KLB) dan Kekerasan terhadap

    Perempuan dan Anak (KtP/A). Perluasan manfaat di luar kuota harus diatur

    terlebih dahulu . Selain itu tidak semua pemberi mau bertanggungjawab dalam

    memberikan jaminan pemeliharaan kesehatan melalui BPJS. Hal ini

    memerlukan kerjasama lintas sektor dengan Dinas Tenaga Kerja untuk

    memperkuat aturan tersebut.

    - Pemenuhan persyaratan perijinan.

    Faktor pendorong untuk pencapaian Misi 1 antara lain :

    - Restrukturisasi dan integrasi Upaya Kesehatan Masyarakat dan Upaya

    Kesehatan Perorangan yang dilakukan oleh Tim Ketuk Pintu Layani Dengan Hati

    (KPLDH)

    - Anggaran bersumber APBD yang kuat untuk membantu masyarakat yang tidak

    mampu dalam upaya pencapaian Universal Health Coverage (UHC) menjadi

    salah satu faktor penjamin pembiayaan kesehatan bagi penduduk di Provinsi

    DKI Jakarta.

    - Kemampuan pembiayaan melalui anggaran Belanja Layanan Umum Daerah

    (BLUD)

    2) Misi 3 : Menjadikan Jakarta tempat wahana aparatur negara yang berkarya,

    mengabdi, melayani serta menyelesaikan berbagai permasalahan kota dan warga,

    secara efektif, meritrokratis dan berintegritas.

    Permasalahan pelayanan perangkat daerah antara lain :

    - Pemantauan dan evaluasi terhadap efisiensi dan efektivitas pelaksanaan

    kebijakan pengelolaan kantor masih belum maksimal.

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    II-30

    - Pengambil kebijakan pelayanan kesehatan belum secara maksimal

    memfasilitasi kebutuhan pelayanan publik.

    Faktor penghambat untuk pencapaian Misi 3 antara lain :

    - Kemampuan penatakelolaan manajemen perkantoran dan pengelolaan kegiatan

    yang masih belum optimal.

    - Belum adanya system informasi manajemen asset dan persediaan

    - Kemampuan penatakelolaan asset dan identifikasi nilai serta kebutuhan

    pengelolaan kendaraan operasional masih belum optimal.

    - Analisa hasil kepuasan pelanggan belum secara maksimal disinkronkan dengan

    analisa kebutuhan pengembangan pelayanan.

    Faktor pendorong untuk pencapaian Misi 3 antara lain :

    - Pembiayaan yang bersumber anggaran BLUD mendorong efisiensi penggunaan

    anggaran.

    - Pemetaan kepuasan pelanggan dilakukan secara rutin minimal 1 kali dalam

    setahun.

    Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Dinas Kesehatan Provinsi DKI

    Jakarta, yaitu :

    1. Tantangan antara lain :

    - Adanya Instruksi Gubernur mengenai Germas

    - Adanya Lembaga dan Komisi pendukung program kegiatan

    - Adanya regulasi mengenai Penanggulangan Masalah Kesehatan seperti :

    Masalah TB, Rokok, PTM, Keamanan Pangan, Kesehatan Lingkungan, dll

    - Adanya regulasi mengenai Standarisasi Fasilitas Pelayanan Kesehatan dan

    Penyehat Tradisional.

    - Kemudahan akses internet dan perkembangan tekhnologi semakin pesat.

    - Kerjasama perusahaan swasta untuk pembiayaan kesehatan (CSR).

    - Kemudahan akses untuk ketersediaan alat kesehatan.

    - Ketersediaan obat dan alat kesehatan di e-Catalog semakin meningkat.

    2. Peluang antara lain :

    - Kurangnya dukungan lintas sector dan komitmen lintas sector

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    II-31

    - Masih adanya penolakan / stigma masyarakat akibat kekurangan informasi

    kesehatan di masyarakat.

    - Rendahnya kesadaran masyarakat mengenai Perilaku Hidup Bersih dan Sehat

    (PHBS).

    - Meningkatnya tuntutan masyarakat mengenai kualitas layanan di fasilitas

    pelayanan kesehatan.

    - Fasilitas pelayanan kesehatan belum semua terstandar.

    - Meningkatnya ketertarikan masyarakat akan penyehat tradisional.

    - Penyehat tradisional tidak sesuai standar akibat kekurangan informasi.

    - Sistem informasi kesehatan belum terintegrasi.

    - Intervensi permasalahan dan perencanaan kesehatan belum berdasarkan data

    yang akurat.

    - Banyaknya penyalur alat kesehatan yang berdomisili di DKI Jakarta memerlukan

    pengawasan yang lebih kuat.

    - Jumlah apotek dan toko obat yang banyak.

    - Keterbatasan jumlah dan kompetensi sumber daya manusia kesehatan (SDMK).

    Isu-isu strategis berdasarkan tugas dan fungsi perangkat daerah merupakan kondisi

    atau hal yang harus diperhatikan dan dikedepankan dalam perencanaan

    pembangunan karena dampaknya yang signifikan bagi perangkat daerah tersebut di

    masa yang akan datang. Suatu kondisi / kejadian yang menjadi isu strategis adalah

    keadaan yang apabila tidak diantisipasi, akan menimbulkan kerugian yang lebih besar

    atau sebaliknya, dalam hal jika tidak dimanfaatkan akan menghilangkan peluang

    untuk meningkatkan layanan kepada masyarakat dalam jangka panjang.

    Untuk tahun 2017 – 2020 pelaksanaan fungsi dan tugas Dinas Kesehatan Provinsi

    DKI Jakarta dititikberatkan terhadap 25 isu strategis yaitu :

    1. Penerapan pelayanan kesehatan berdasarkan prinsip continuum of care (OKE

    O-Care).

    2. Penguatan dan inovasi upaya kesehatan perorangan dan masyarakat.

    3. Kebijakan Kementerian Kesehatan mengenai SPM Bidang Kesehatan

    (Peraturan Meneteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2016)

    4. Perlunya optimalisasi penanggulangan Kejadian Luar Biasa (KLB) kasus

    kesehatan di masyarakat.

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    II-32

    5. Implementasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS).

    6. Kebijakan pemerintah untuk Jaminan Kesehatan Nasional (Universal Health

    Coverage).

    7. Perencanaan, pendayagunaan dan pengembangan SDM Kesehatan sesuai

    standar.

    8. Pemenuhan sarana dan prasarana kesehatan sesuai standar.

    9. Perlunya integrase Sistem Informasi Manajemen (SIM) menghasilkan informasi

    berbasis data.

    10. Penguatan Public Service Center (PSC).

    11. Penerapan Tata Kelola Pemerintahan yang Baik (Good Governance).

    12. Standarisasi fasilitas pelayanan kesehatan (Sarpras, Akreditasi, ISO, KARS,

    JCI,dll)

    13. Pencemaran dan penurunan kualitas kesehatan lingkungan.

    14. Pergeseran pola penyakit (dominasi Penyakit Tidak Menular).

    15. Optimalisasi sinkronisasi perencanaan dan kebijakan kesehatan berbasis bukti

    (evidence-based).

    16. Implementasi terhadap komitmen global (SDGs-Sustainable Development

    Goals, PHEIC-Public Health Emergencyof International Concern).

    17. Perkembangan tekhnologi informasi yang pesat.

    18. Hukum / Kebijakan Kesehatan.

    19. Pembangunan Indonesia Sehat melalui Pendekatan Keluarga (PIS-PK)

    20. Globalisasi produk jasa pelayanan kesehatan melalui berbagai skema ( WTO,

    MEA, AFTA, CAFTA, dll).

    21. Situasi perkembangan jenis, penggolongan, dan penyalahgunaan narkotika,

    psikotropika dan zat adiktif lainnya.

    22. Situasi keamanan pangan.

    23. Kesehatan matra (kelompok jemaah haji, pengungsi, dll).

    24. Situasi resitensi antimikroba.

    25. Situasi perkembangan penyehat tradisional empiris.

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    II-33

    2.4 Review terhadap Rancangan Awal RKPD

    Rancangan awal RKPD Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta disusun

    berdasarkan evaluasi hasil capaian indikator kinerja kesehatan tahun 2018. Setiap

    UKPD kesehatan juga melakukan penyusunan rancangan awal RKPD berdasarkan

    nomenklatur kegiatan yang terdapat dalam Rencana Strategis Dinas Kesehatan

    Provinsi DKI Jakarta Tahun 2017 – 2022.

    Proses penyusunan rancangan awal RKPD Dinas Kesehatan Provinsi DKI

    Jakarta dilakukan melalui Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RKPD Provinsi

    DKI Jakarta Tahun 2020 Bidang Kesejahteraan Rakyat yang dilaksanakan pada

    tanggal 13 an 19 Maret 2019.

    Dari tahapan proses tersebut, terdapat 1 kegiatan baru sesuai dengan

    masukan dari Tim Gubernut Upaya Percepatan Pembangunan terkait dengan

    pelaksanaan jaminan kesehatan yaitu : Kajian Universal Risk Coverage dan Universal

    Cost Coverage

    Rancangan awal RKPD Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta dapat dilihat

    pada lampiran 1 (table 2.4)

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    II-34

    Tabel 2.4 Review Terhadap Rancangan Awal RKPD Tahun 2020 Provinsi DKI Jakarta *)

    Nama Perangkat Daerah : Dinas Kesehatan Lembar …. dari …..

    No.

    Rancangan Awal RKPD Hasil Analisis Kebutuhan

    Catatan Penting Program/Kegiatan Lokasi

    Indikator Kinerja

    Target Capaian

    Pagu Indikatif (Rp. 000)

    Program/Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja

    Target Capaian

    Kebutuhan Dana (Rp. 000)

    (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)

    *) Ada pada lampiran 1

  • Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020

    II-35

    Dari table 2.4 Review Terhadap Rancangan Awal RKPD Tahun 2020 Provinsi DKI

    Jakarta, khususnya Dinas Kesehatan dan jajaran terlihat bahwa pada tahap Rancangan Awal

    RKPD, kegiatan yang diinput hanya Kegiatan Strategis Daerah (3 kegiatan) dengan jumlah

    anggaran sebesar Rp 1.665.383.225.000,- . Dan jumlah anggaran yang dibutuhkan

    berdasarkan hasil analisis kebutuhan yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan dan jajaran, besar

    anggarannya adalah Rp 8.005.090.924.782,- dengan jumlah kegiatan sebanyak 2.255

    kegiatan.

    2.5 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat

    Rencana Kerja Dinas Kesehatan Tahun 2020 juga mengakomodir usulan

    langsung ma