55
DINAS KOPERASI DAN UMKM DIY JLn. HOS Cokroaminoto No. 162 Yogyakarta No. Telp / FAX (0274) 515622 Website : [email protected] LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2017

DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

  • Upload
    leduong

  • View
    226

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

DINAS KOPERASI DAN

UMKM DIY JLn. HOS Cokroaminoto No. 162 Yogyakarta

No. Telp / FAX (0274) 515622

Website : [email protected]

LAPORAN KINERJA INSTANSI

PEMERINTAH

TAHUN

2017

Page 2: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

ii

Kata Pengantar

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Koperasi dan UMKM Daerah

Istimewa Yogyakarta disusun berdasarkan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) Tahun

Anggaran 2017, serta Perjanjian Kinerja Tahun 2017 dan merupakan bentuk

akuntabilitas dari pelaksanaan tugas dan fungsi yang dipercayakan kepada setiap

instansi pemerintah atas penggunaan anggaran. Hal terpenting yang diperlukan

dalam penyusunan laporan kinerja adalah pengukuran kinerja dan evaluasi serta

pengungkapan (disclosure) secara memadai hasil analisis terhadap pengukuran

kinerja.

Tujuan penyusunan laporan ini adalah untuk memberikan gambaran

tingkat pencapaian sasaran maupun tujuan instansi sebagai jabaran dari visi, misi

dan strategi instansi yang mengindikasikan tingkat keberhasilan dan kegagalan

pelaksanaan kegiatan-kegiatan sesuai dengan program dan kebijakan yang

ditetapkan. Sebagai ukuran keberhasilan capaian dari target yang telah ditetapkan

dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

dan UMKM. Diharapkan penyajian LKj IP ini dapat menjadi bahan evaluasi untuk

lebih meningkatkan kinerja yang berorientasi pada hasil, baik berupa output

maupun outcomes di masa mendatang.

Akhirul kata semoga laporan ini dapat memberi manfaat dan dapat

digunakan sebagaimana mestinya.

Yogyakarta, 28 Februari 2018

Plt. KEPALA DINAS KOPERASI DAN UMKM DIY

Drs. Tri Saktiyana, M.Si NIP 19660219 199303 1 005

Page 3: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

iii

Ikhtisar Eksekutif

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Koperasi dan UMKM Daerah

Istimewa Yogyakarta ini merupakan bentuk pertanggungjawaban atas perjanjian

kinerja Dinas Koperasi dan UMKM DIY yang memuat rencana, capaian, dan

realisasi indikator kinerja dari sasaran strategis. Sasaran dan indikator kinerja

termuat dalam Renstra Dinas Koperasi dan UMKM DIY Tahun 2012-2017. Untuk

mencapai sasaran tersebut, ditempuh dengan melaksanakan strategi, kebijakan,

program dan kegiatan seperti telah dirumuskan dalam rencana strategis.

Ringkasan prestasi kinerja Dinas Koperasi dan UMKM DIY yang

dihasilkan di tahun 2017, dapat digambarkan sebagai berikut:

a. Sasaran 1: Meningkatnya Capaian Pelaksanaan Program Pendukung Sasaran

Dinas Koperasi dan UMKM DIY

dengan indikatornya

1. Rata-rata ketercapaian fisik program 01,02,03,05,06

capaian kinerja sampai dengan akhir Bulan Desember 2017 adalah 100 %

b. Sasaran 2: Meningkatnya Usaha Ekonomi Produktif

dengan indikatornya

1. Presentase Pertumbuhan Koperasi Aktif dan UMKM

capaian kinerja sampai dengan akhir Bulan Desember 2017 adalah 3,85 %

Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui

pada setiap sasaran menunjukkan beberapa tantangan yang perlu menjadi

perhatian bagi Dinas Koperasi dan UMKM DIY ke depan. Pertama, Target capaian

Indikator Jumlah Koperasi Aktif yang mengalami penurunan karena berbagai factor

harus menjadi focus perhatian kedepan. Kedua, Kebutuhan terhadap Pendataan

khususnya pendataan UMKM perlu dibuat lebih tepat dan akurat serta diperlukan

persamaan persepsi terhadap system pemdataan. Hal ini penting agar Indikator

yang berbasis pada data tersebut dapat lebih dipertanggungjawabkan.

Page 4: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

iv

Hasil evaluasi yang disampaikan dalam Laporan Kinerja Instansi Pemerintah

ini penting dipergunakan sebagai pijakan bagi Dinas Koperasi dan UMKM DIY

dalam perbaikan kinerja di tahun yang akan datang.

Page 5: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

v

Daftar Isi

KATA PENGANTAR ......................................................................................... ii

IKHTISAR EKSEKUTIF ...................................................................................... iii

DAFTAR ISI .................................................................................................... iv

DAFTAR TABEL ................................................................................................ v

DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... vi

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................. 1

I.1 Struktur Organisasi 2

I.2 Fungsi dan Tugas 4

I.3 Keadaan Pegawai 4

I.4 Keadaan Sarana dan Prasarana 6

I.5 Keuangan 17

I.6 Sistematika LKj IP 18

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA 20

II.1 Perencanaan Strategis 20

II.1.1 Visi dan Misi 21

II.1.2 Tujuan dan Sasaran 25

II.1.3 Strategi 27

II.1.3.1 Misi 1 27

II.2 Perjanjian Kinerja Tahun 2017 30

II.3 Rencana Anggaran Tahun 2017 31

II.3.1 Target Belanja Dinas Koperasi dan UMKM DIY 31

II.3.2 Alokasi Anggaran Per Sasaran Strategis 32

II.4 Instrumen Pendukung 32

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA 36

III.1. Capaian Kinerja Tahun 2017 36

III.2. Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja Sasaran Strategis 36

III.2.1. Sasaran Meningkatnya Usaha Ekonomi Produktif 38

III.3. Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja Lainnya 41

III.4. Akuntabilitas Anggaran 42

BAB IV PENUTUP 46

LAMPIRAN- LAMPIRAN

Page 6: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

vi

Daftar Tabel

Tabel I.1 Sumber Daya Manusia Dinas Koperasi dan UMKM 5

Tabel I.2 Sarana dan Prasarana Dinas Koperasi dan UMKM 7

Tabel I.3 Sumber Daya dan Jumlah Anggaran Dinas Koperasi dan UMKM 17

Tabel I.3 Keterkaitan Misi dan Tujuan 25

Tabel II.1 Keterkaitan Misi dan Tujuan 25

Tabel II.2 Sasaran Strategis Dinas Koperasi dan UMKM DIY 25

Tabel II.3 Program dan Kegiatan Dinas Koperasi dan UMKM DIY 25

Tabel II.4 Perjanjian Kinerja Tahun 2017 31

Tabel II.5 Target Belanja Dinas Koperasi dan UMKM Tahun 2017 31

Tabel II.6 Anggaran Belanja Langsung per Sasaran Strategis 32

Tabel III.1 Skala Nilai Peringkat Kinerja 36

Tabel III.2 Target dan Realisasi Sasaran Strategis 37

Tabel III.3 Target dan Realisasi kinerja 39

Tabel III.4 Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung dan Sasaran 42

Tabel III.5 Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung per Program 2017 43

Page 7: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

BAB 1

Pendahuluan

Penyusunan Laporan Kinerja Instansi

Pemerintah Dinas Koperasi dan UMKM Tahun

2017 dilaksanakan berdasarkan Peraturan

Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah,

Peraturan Menteri PAN dan RB RI Nomor 53

Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian

Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu

atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah dan

Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta

Nomor 94 Tahun 2016 tentang Pedoman Sistem

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.

Hal ini merupakan bagian dari implementasi Sistem Akuntabilitas

Kinerja Instansi Pemerintah guna mendorong terwujudnya sebuah

kepemerintahan yang baik (good governance) di Indonesia.

Dengan disusunnya Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Dinas

Koperasi dan UMKM DIY Tahun 2017 diharapkan dapat:

1. Memberikan informasi kinerja yang terukur kepada pemberi mandat atas

kinerja yang telah dan seharusnya dicapai oleh Dinas Koperasi dan UMKM

DIY Mendorong Dinas Koperasi dan UMKM DIY di dalam melaksanakan

tugas dan fungsinya secara baik dan benar yang didasarkan pada peraturan

perundangan, kebijakan yang transparan dan dapat

dipertanggungjawabkan kepada masyarakat.

2. Sebagai upaya perbaikan berkesinambungan bagi Dinas Koperasi dan

UMKM DIY untuk meningkatkan kinerjanya.

3. Memberikan kepercayaan kepada masyarakat terhadap Dinas Koperasi dan

UMKM DIY di dalam pelaksanaan program/kegiatan dalam rangka

peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Bab 1 Berisi :

1. Struktur Organisasi

2. Fungsi dan Tugas

3. Keadaan Pegawai

4. Keadaan Sarana dan

Prasarana

5. Keuangan

6. Sistematika LKj IP

Page 8: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

2

I.1 Struktur Organisasi

Dinas Koperasi dan UMKM DIY Daerah Istimewa Yogyakarta dibentuk

berdasarkan Peraturan Daerah Istimewa Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 3

Tahun 2015 tentang Kelembagaan Pemerintah Daerah Daerah Istimewa

Yogyakarta.

Dinas Koperasi dan UMKM DIY merupakan unsur pelaksana

penyelenggaraan pemerintahan daerah dengan susunan organisasi sebagai

berikut.

Sesuai dengan Peraturan Daerah Istimewa Daerah Istimewa

Yogyakarta Nomor 3 Tahun 2015 tentang Kelembagaan Pemerintah Daerah

Daerah Istimewa Yogyakarta maka susunan organisasi Dinas Koperasi dan

UMKM DIY adalah sebagai berikut :

1. Kepala Dinas

2. Sekretariat, terdiri :

a. Subbagian Umum; b. Subbagian Keuangan; dan c. Subbagian Program dan Informasi.

3. Bidang Koperasi, terdiri:

a. Seksi Kelembagaan dan Usaha; dan b. Seksi Pengawasan.

4. Bidang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah, terdiri dari :

a. Seksi Produktifitas dan Pemasaran; dan b. Seksi Pusat Layanan Usaha Terpadu.

5. Bidang Pembiayaan, terdiri dari :

a. Seksi Pembiayaan Koperasi; dan b. Seksi Pembiayaan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah.

Untuk lebih jelasnya struktur organisasi Dinas Koperasi dan UMKM dapat

dilihat sebagai berikut :

Page 9: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

3

Gambar 2.1. Bagan Struktur Organisasi Dinas Koperasi dan UMKM DIY

STRUKTUR ORGANISASI

DINAS KOPERASI DAN UMKM DIY

TAHUN 2018

KEPALA DINAS

SEKRETARIS

SUB BAGIAN UMUM

SUB BAGIAN PROGRAM & INFORMASI

SUB BAGIAN KEUANGAN

BIDANG

KOPERASI

BIDANG UKM

BIDANG PEMBIAY

AAN

SEKSI KELEMBAGAAN KOPERASI DAN USAHA

SEKSI

PRODUKTIVITAS DAN

PEMASARAN

SEKSI PEMBIAYAAN KOPERASI

SEKSI

PENGAWASAN KOPERASI

SEKSI PLUT

SEKSI PEMBIAYAA

N UMKM

Page 10: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

4

I.2 Tugas dan Fungsi

Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 68 Tahun

2015 Tanggal 2 September 2015 menetapkan bahwa Dinas Koperasi dan

UMKM DIY mempunyai tugas “Melaksanakan Urusan Pemerintah Daerah

di bidang Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah”.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud Dinas Koperasi dan

UMKM DIY mempunyai fungsi :

1. Penyusunan program dan pengendalian di bidang koperasi, usaha

mikro, kecil dan menengah;

2. Perumusan kebijakan teknis bidang koperasi, usaha mikro, kecil dan

menengah;

3. Pelaksanaan kerjasama koperasi, usaha mikro, kecil dan menengah;

4. Pemberian fasilitasi, pembinaan, perlindungan, pemasaran dan

pengembangan koperasi, usaha mikro, kecil dan menengah;

5. Pelaksanaan pelayanan umum bidang koperasi, usaha mikro, kecil

dan menengah;

6. Pemberian fasilitasi bidang koperasi, usaha mikro, kecil dan

menengah Kabupaten/Kota;

7. Pemberdayaan sumberdaya dan mitra kerja bidang koperasi, usaha

mikro, kecil dan menengah;

8. Pelaksanaan kegiatan ketatausahaan; dan

9. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Gubernur sesuai dengan

tugas dan fungsinya.

I.3 Keadaan Pegawai

Jumlah Pegawai (per Desember2017) saat ini sebanyak 42 (empat

puluh dua) orang adapun perinciannya adalah sebagai berikut :

Page 11: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

5

Tabel I.1. Sumber Daya Manusia Dinas Koperasi dan UMKM DIY

NO

URAIAN SEKRETA

RIAT BIDANG

KOPERASI BIDANG

UKM BIDANG

PEMBIAYAAN

A Berdasarkan Tingkat

Pendidikan

Sarjana S2 3 3 2 2

Sarjana S1 7 1 1 2

SLTA 8 4 3 3

SLTP 2 1

B Berdasarkan Pangkat & Gol

Pembina Utama Muda (IV/c) 1

Pembina TK I (IV/b) 1 1 1 1

Pembina (IV/a) 1 2 1

Penata TK I (III/d) 3 1 2 1

Penata Muda TK I (III/b) 8 3 3 3

Penata Muda (III/a) 2 1

Pengatur (II/c) 4 1

Pengatur Muda Tk I (II/b)

juru Tk I (I/d) 1

C Berdasarkan Jenis Jabatan

Pejabat Struktural 5 3 3 3

Fungsional Tertentu (Penyuluh)

Fungsional Umum 15 5 4 4

Jumlah 20 8 7 7

Sumber data : Diskop dan UMKM per Desember 2017

Jumlah ideal pegawai dibandingkan dengan beban pekerjaan

Page 12: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

6

Sumber Daya Manusia (SDM) Dinas Koperasi dan UMKM DIY dengan

jumlah SDM satu kepala dinas, 4 Eselon III, 9 Eselon IV serta Fungsional

umum sebanyak 28 orang maka jumlah keseluruhan SDM adalah 42

orang. Sedangkan idealnya jumlah pegawai di Dinas Koperasi dan

UMKM DIY sesuai Peraturan Gubernur Nomor : 122 Tahun 2015

tanggal 29 Desember 2015 tentang Kualifikasi Jabatan Pelaksana,

adalah sebanyak 48 pegawai. Saat ini baru terisi 28 pegawai, sehingga

masih kekurangan 20 formasi pegawai pada formasi pegawai

Fungsional Umum

I.4 Keadaan Sarana dan Prasarana

Sarana dan Prasarana yang dimiliki Dinas Koperasi dan UMKM DIY

telah dipergunakan secara optimal dalam rangka memberikan

pelayanan pada khususnya masyarakat Koperasi dan Usaha Mikro

Kecil Menengah yang membutuhkan pembinaan. Sarana Gedung

Kantor saat ini masih membutuhkan perhatian yang serius karena

disamping kondisi gedung yang telah lama tidak direhabilitasi, ada

beberapa ruang yang tidak dapat dimanfaatkan dikarenakan dalam

kondisi rusak. Diantaranya adalah ruang Aula besar, ruang meeting,

dan ruang kelas yang sangat dibutuhkan dalam pelaksanaan program

kegiatan Dinas. Pada tahap awal RPJMD tahun 2018-2022 diupayakan

rehabilitasi sarana dan prasarana sudah dapat diselesaikan sehingga

pada tahap tahun berikutnya dapat memperlancar pelaksanaan

program dan kegiatan dinas.

Sarana dan prasarana yang dimiliki Dinas Koperasi dan UMKM

dapat dilihat pada tabel berikut :

Page 13: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

7

Tabel I.2.

Tabel Sarana dan Prasarana Dinas Koperasi dan UMKM DIY

No. Spesifikasi Barang Asal/Cara Perolehan

Barang

Tahun Perolehan

Satuan

Keadaan Barang (B, KB,

RB)

Jumlah

No. Urut

Jenis Barang / Nama Barang

Merk / Type

Barang Harga

1 TANAH 2 84,735,000.00

2 TANAH UNTUK BANGUNAN GEDUNG

2 84,735,000.00

3 Tanah Bangunan Perumahan/ Gedung Tempat Tinggal

1 14,985,000.00

4 Tanah Bangunan Rumah Negara Gol. II

APBD 1980 Bidang 1 14,985,000.00

5 Tanah Untuk Bangunan Tempat Kerja/ Jasa

1 69,750,000.00

6 Tanah Bangunan Kantor Pemerintah

APBD 1979 Bidang 1 69,750,000.00

7 ALAT ALAT ANGKUTAN

24 870,042,500.00

8 Alat Angkutan Darat Bermotor

24 870,042,500.00

9 Kendaraan Dinas Bermotor Perorangan

1 45,700,000.00

10 Jeep Daihatsu

Ferosa APBD 1998 Unit Baik 1 45,700,000.00

11 Kendaraan Bermotor Penumpang

4 680,169,500.00

12 Mini Bus (Penumpang 14 Orang kebawah)

TOYOTA APBD 1997 Unit Kurang

Baik 1 77,062,000.00

13 Mini Bus (Penumpang 14 Orang kebawah)

mitsubhisi Kuda

APBN 2004 Unit Baik 1 85,000,000.00

14 Mini Bus (Penumpang 14 Orang kebawah)

Toyota Innova

APBD DAIS 2015 Unit Baik 1 307,103,750.00

15 Mini Bus (Penumpang 14 Orang kebawah)

Toyota Avanza Veloz

APBD DAIS 2015 Unit Baik 1 211,003,750.00

Page 14: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

8

No. Spesifikasi Barang Asal/Cara Perolehan

Barang

Tahun Perolehan

Satuan

Keadaan Barang (B, KB,

RB)

Jumlah

No. Urut

Jenis Barang / Nama Barang

Merk / Type

Barang Harga

16 Kendaraan Bermotor Beroda Dua

19 144,173,000.00

17 Sepeda Motor Honda MCB APBD 1993 Buah Rusak Ringan

1 2,439,000.00

18 Sepeda Motor Honda C.86 APBD 1994 Buah Rusak Ringan

1 3,247,000.00

19 Sepeda Motor Honda C.86 APBD 1994 Buah Rusak Ringan

1 3,247,000.00

20 Sepeda Motor Honda MCB APBD 1994 Buah Rusak Ringan

1 3,152,000.00

21 Sepeda Motor Honda C.86 APBD 1994 Buah Rusak Ringan

1 3,247,000.00

22 Sepeda Motor Honda C.86 APBD 1994 Buah Rusak Ringan

1 3,247,000.00

23 Sepeda Motor Honda MCB APBD 1994 Buah Rusak Ringan

1 3,152,000.00

24 Sepeda Motor Honda MCB APBD 1994 Buah Rusak Ringan

1 3,152,000.00

25 Sepeda Motor Honda C100

APBD 1995 Buah Rusak Ringan

1 3,990,000.00

26 Sepeda Motor Honda Supra Fit

APBN 2005 Buah

Baik 1 11,150,000.00

27 Sepeda Motor Honda Supra Fit

APBN 2005 Buah

Baik 1 11,150,000.00

28 Sepeda Motor Honda Supra X 1M

APBN 2005 Unit Baik 1 13,250,000.00

29 Sepeda Motor Suzuki Shogun 1

APBN 2005 Buah

Baik 1 12,100,000.00

30 Sepeda Motor Honda Supra Fit

APBN 2005 Buah

Baik 1 11,150,000.00

31 Sepeda Motor Honda Supra X 1M

APBN 2005 Unit Baik 1 13,200,000.00

32 Sepeda Motor Honda Supra Fit

APBN 2005 Unit Baik 1 11,150,000.00

33 Sepeda Motor Honda Win APBN 2005 Unit Baik 1 9,850,000.00

34 Sepeda Motor Honda Supra Fit

APBN 2005 Unit Baik 1 11,150,000.00

35 Sepeda Motor Honda Supra Fit

APBN 2005 Unit Baik 1 11,150,000.00

36 ALAT BENGKEL DAN ALAT UKUR

8 53,600,000.00

37 ALAT UKUR

8 53,600,000.00

38 Alat Ukur/Pembanding

8 53,600,000.00

Page 15: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

9

No. Spesifikasi Barang Asal/Cara Perolehan

Barang

Tahun Perolehan

Satuan

Keadaan Barang (B, KB,

RB)

Jumlah

No. Urut

Jenis Barang / Nama Barang

Merk / Type

Barang Harga

39 Air Conditioning Unit DAIKIN APBD 2017 Unit Baik 8 53,600,000.00

40 ALAT KANTOR DAN RUMAH TANGGA

551 905,931,374.00

41 ALAT KANTOR

85 136,112,334.00

42 Mesin Tik

4 922,144.00

43 Mesin Ketik Manual Standar (14-16)

APBD 1982 Unit Rusak Ringan

1 285,714.00

44 Mesin Ketik Manual Standar (14-16)

ollivety APBD 1985 Buah

Rusak Ringan

1 65,000.00

45 Mesin Ketik Manual Standar (14-16)

APBD 1993 Unit Rusak Ringan

2 571,430.00

46 ALAT PENYIMPANAN PERLENGKAPAN KANTOR

71 36,516,690.00

47 Lemari Besi/Metal Yunika APBD 1983 Unit Rusak Ringan

2 370,000.00

48 Lemari Besi/Metal Daichi APBD 1983 Unit Rusak Ringan

2 350,000.00

49 Lemari Besi/Metal Yunika APBD 1984 Unit Baik 1 177,000.00

50 Lemari Besi/Metal Elite APBD 1984 Unit Baik 10 58,340.00

51 Lemari Besi/Metal TOP APBD 2017 Unit Baik 7 19,425,000.00

52 Rak Kayu APBD 1983 Unit Baik 1 13,000.00

53 Rak Kayu APBD 1984 Unit Baik 1 94,000.00

54 Rak Kayu APBD 1985 Unit Rusak Ringan

1 12,500.00

55 Filling Besi/Metal Royal APBD 1981 Buah

Rusak Ringan

1 79,000.00

56 Filling Besi/Metal Daici APBD 1983 Unit Rusak Ringan

6 300,000.00

57 Filling Besi/Metal APBD 1984 Unit Rusak Ringan

1 200,000.00

58 Filling Besi/Metal Royal APBD 1984 Unit Rusak Ringan

8 350,000.00

59 Filling Besi/Metal Elite APBD 1984 Unit Rusak Ringan

3 150,000.00

60 Filling Besi/Metal Royal-Brother

APBD 1993 Unit Rusak Ringan

7 350,000.00

61 Filling Besi/Metal Royal APBD 1993 Unit Rusak Ringan

6 200,000.00

62 Filling Besi/Metal Royal+

Lion APBD 1993 Unit

Rusak Ringan

12 102,850.00

Page 16: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

10

No. Spesifikasi Barang Asal/Cara Perolehan

Barang

Tahun Perolehan

Satuan

Keadaan Barang (B, KB,

RB)

Jumlah

No. Urut

Jenis Barang / Nama Barang

Merk / Type

Barang Harga

63 Brangkas Ichiban APBD DAIS 2015 Unit Baik 1 10,700,000.00

64 Lemari Kaca Brother APBD 2014 Unit Baik 1 3,585,000.00

65 ALAT KANTOR LAINNYA

10 98,673,500.00

66 Papan Nama Instansi APBD 1994 Unit Rusak Ringan

1 25,000.00

67 Papan Nama Instansi APBD 2016 Paket

Baik 1 23,080,000.00

68 White Board diamond APBD 1987 Unit Baik 1 75,000.00

69 White Board diamond APBD 2007 Unit Baik 1 150,000.00

70 White Board Daiko APBD 2012 Unit Baik 1 2,200,000.00

71 White Board Daiko APBD 2014 Unit Baik 1 2,366,500.00

72 Overhead Projektor en-A Vision

7 1 APBN 2003 Unit

Rusak Ringan

1 5,909,000.00

73 Overhead Projektor Panasonic APBN 2003 Unit Rusak Ringan

2 25,538,000.00

74 Display Handmade APBD 2014 Unit Baik 1 39,330,000.00

75 ALAT RUMAH TANGGA

305 328,772,540.00

76 Meubilair

258 190,022,540.00

77 Lemari Kayu APBD 1994 Unit Baik 13 2,167,000.00

78 Lemari Kayu Handmade APBD 2017 Unit Baik 6 9,600,000.00

79 Lemari Kayu Handmade APBD 2017 Unit Baik 6 21,600,000.00

80 Rak Kayu Hand Made APBD 2014 Unit Baik 1 11,000,000.00

81 Kursi Besi / Metal Indachi APBD 2014 Buah

Baik 5 6,745,000.00

82 Kursi kayu/Rotan/Bambu

APBD 1972 Unit Baik 5 10,000.00

83 Kursi kayu/Rotan/Bambu

APBD 1982 Unit Baik 6 38,570.00

84 Kursi kayu/Rotan/Bambu

APBD 1982 Buah

Baik 1 6,430.00

85 Kursi kayu/Rotan/Bambu

APBD 1992 Unit Baik 4 210,000.00

86 Kursi kayu/Rotan/Bambu

APBD 1992 Unit Baik 1 30,000.00

Page 17: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

11

No. Spesifikasi Barang Asal/Cara Perolehan

Barang

Tahun Perolehan

Satuan

Keadaan Barang (B, KB,

RB)

Jumlah

No. Urut

Jenis Barang / Nama Barang

Merk / Type

Barang Harga

87 Kursi kayu/Rotan/Bambu

APBD 1992 Unit Baik 3 100,000.00

88 Kursi kayu/Rotan/Bambu

APBD 1995 Unit Rusak Ringan

1 4,500.00

89 Zice APBD 1986 Unit Baik 1 500,000.00

90 Zice APBD 1986 Unit Baik 1 100,000.00

91 Zice APBD 1996 Unit Baik 1 150,000.00

92 Meja Rapat Modera APBD 2014 Unit Baik 2 5,518,000.00

93 Meja Rapat DATA SCRIP

APBD 2017 Unit Baik 1 5,258,000.00

94 Meja Rapat atascrip

Arjun APBD 2017 Unit Baik 10 29,830,000.00

95 Meja Tulis APBD 1972 - Baik 2 14,000.00

96 Meja Tulis APBD 1972 Unit Baik 2 250,000.00

97 Meja Tulis APBD 1975 Buah

Baik 2 60,000.00

98 Meja Tulis APBD 1976 Buah

Baik 1 30,000.00

99 Meja Tulis APBD 1978 Unit Baik 1 35,000.00

100 Meja Tulis APBD 1978 Unit Baik 1 30,000.00

101 Meja Tulis APBD 1978 Unit Baik 1 25,000.00

102 Meja Tulis APBD 1978 Unit Baik 1 250,000.00

103 Meja Tulis APBD 1979 Unit Baik 1 35,000.00

104 Meja Tulis APBD 1981 Buah

Baik 7 261,000.00

105 Meja Tulis APBD 1981 Buah

Baik 1 40,000.00

106 Meja Tulis APBD 1981 Unit Baik 1 40,000.00

107 Meja Tulis APBD 1981 Unit Rusak Ringan

1 35,000.00

108 Meja Tulis APBD 1983 Unit Baik 1 50,000.00

109 Meja Tulis APBD 1993 Unit Baik 8 490,000.00

110 Meja Tulis APBD 1995 Unit Baik 1 400,000.00

111 Meja Resepsion Handmode APBD 2014 Unit Baik 1 13,306,000.00

112 Kursi Rapat Ergomatric APBD 2017 Unit Baik 10 10,000,000.00

113 Kursi Rapat FUTURA APBD 2017 Unit Baik 50 21,500,000.00

114 Kursi Putar APBD 1993 Unit Baik 27 627,040.00

115 Kursi Putar Indachi APBD 2014 Buah

Baik 3 2,190,000.00

116 Kursi Biasa APBD 1967 Buah

Baik 1 2,000.00

Page 18: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

12

No. Spesifikasi Barang Asal/Cara Perolehan

Barang

Tahun Perolehan

Satuan

Keadaan Barang (B, KB,

RB)

Jumlah

No. Urut

Jenis Barang / Nama Barang

Merk / Type

Barang Harga

117 Kursi Biasa APBD 1993 Unit Baik 30 300,000.00

118 Kursi Lipat Futura APBD 2014 Buah

Baik 16 8,560,000.00

119 Meja Komputer PRO ERGO APBD 2014 Unit Baik 3 3,180,000.00

120 Meja 1/2 Biro UNO APBD 2014 Unit Baik 4 13,040,000.00

121 Sofa APBD 2014 Unit Baik 1 6,730,000.00

122 Sofa APBD 2014 Unit Baik 1 6,500,000.00

123 Sofa Handmade APBD DAIS 2015 Unit Baik 2 8,500,000.00

124 Lemari Pakaian APBD 1993 Unit Baik 9 675,000.00

125 Alat Pengukur Waktu

7 16,000.00

126 Jam Mekanis APBD 1999 Unit Baik 1 2,000.00

127 Jam Mekanis Citizen APBD 2000 Unit Baik 6 14,000.00

128 Alat Pendingin

21 112,950,000.00

129 AC Split sharp APBD 1997 Unit Rusak Ringan

3 7,500,000.00

130 AC Split Panasonic APBD 2005 Unit Baik 1 4,000,000.00

131 AC Split Panasonic APBD 2012 Unit Baik 1 9,820,000.00

321 AC Split Panasonic 2 APBD 2013 Unit Baik 1 10,100,000.00

133 AC Split Panasonic APBD 2013 Unit Baik 2 20,200,000.00

134 AC Split Sharp APBD 2014 Unit Baik 4 38,320,000.00

135 AC Split Sharp APBD 2014 Unit Baik 1 9,580,000.00

136 AC Split Panasonic APBD 2014 Unit Baik 2 13,400,000.00

137 Kipas Angin Sanyo APBD 1993 Unit Baik 6 30,000.00

138 Alat Rumah Tangga Lainnya (Home Use)

7 5,412,000.00

139 Amplifier TOA ZA-

2120 APBD 2014 Unit Baik 1 1,900,000.00

140 Amplifier TOA ZA-

2240 APBD 2014 Unit Baik 1 2,800,000.00

141 Wireless TOA APBD 1993 Unit Rusak Ringan

1 150,000.00

142 Stabilisator Kenika APBD 2014 Unit Baik 1 500,000.00

143 Tiang Bendera APBD 1979 Unit Rusak Ringan

1 6,000.00

144 Tiang Bendera APBD 1982 Unit Rusak Ringan

1 6,000.00

145 Mimbar/Podium APBD 1993 Unit Baik 1 50,000.00

Page 19: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

13

No. Spesifikasi Barang Asal/Cara Perolehan

Barang

Tahun Perolehan

Satuan

Keadaan Barang (B, KB,

RB)

Jumlah

No. Urut

Jenis Barang / Nama Barang

Merk / Type

Barang Harga

146 Alat Pemadam Kebakaran

12 20,372,000.00

147 Alat Pemadam/Portable

Yamato APBD 1991 Unit Baik 1 100,000.00

148 Alat Pemadam/Portable

Chubb BP APBD 1994 Unit Baik 1 272,000.00

149 Alat Pemadam/Portable

- APBD 2017 Unit Baik 10 20,000,000.00

150 KOMPUTER

46 258,156,500.00

151 Personal Komputer

30 218,163,500.00

152 P.C. Unit APBD 1990 Unit Rusak Ringan

4 100,000.00

153 P.C. Unit APBD 2002 Unit Baik 1 1,500,000.00

154 P.C. Unit APBD 2003 Unit Baik 4 28,140,000.00

155 P.C. Unit Lenovo APBD 2013 Unit Baik 1 11,069,000.00

156 P.C. Unit HP APBD 2014 Unit Baik 3 25,792,500.00

157 P.C. Unit HP APBD DAIS 2015 Unit Baik 10 95,000,000.00

158 Lap Top LENOVO APBD 2017 Unit Baik 6 47,262,000.00

159 Note Book Dell APBD 2014 Unit Baik 1 9,300,000.00

160 Peralatan Mini Komputer

3 16,408,000.00

161 Printer HP/Laser APBD 2017 Unit Baik 1 7,667,000.00

162 Printer Epson/Injet APBD 2017 Unit Baik 1 2,215,000.00

163 Printer pson/Dot

Matri APBD 2017 Unit Baik 1 6,526,000.00

164 Peralatan Personal Komputer

13 23,585,000.00

165 Printer HP P1102 APBD 2014 Unit Baik 3 3,360,000.00

166 Printer HP M125 APBD DAIS 2015 Unit Baik 10 20,225,000.00

167 MEJA DAN KURSI KERJA/RAPAT PEJABAT

115 182,890,000.00

168 Meja Kerja Pejabat

13 45,356,000.00

169 Meja Kerja Pejabat Eselon II

Handmade APBD DAIS 2015 Unit Baik 1 6,987,000.00

170 Meja Kerja Pejabat Eselon III

Handmade APBD DAIS 2015 Unit Baik 3 9,477,000.00

171 Meja Kerja Pejabat Eselon IV

Handmade APBD DAIS 2015 Unit Baik 6 18,954,000.00

172 Meja Kerja Pegawai Non Struktural

UNO APBD 2014 Unit Baik 1 3,620,000.00

Page 20: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

14

No. Spesifikasi Barang Asal/Cara Perolehan

Barang

Tahun Perolehan

Satuan

Keadaan Barang (B, KB,

RB)

Jumlah

No. Urut

Jenis Barang / Nama Barang

Merk / Type

Barang Harga

173 Meja Kerja Pegawai Non Struktural

Handmade APBD DAIS 2015 Unit Baik 2 6,318,000.00

174 Meja Rapat Pejabat

13 38,935,000.00

75 Meja Rapat Pejabat Eselon II

UNO APBD DAIS 2015 Unit Baik 13 38,935,000.00

176 Kursi Kerja Pejabat

13 20,155,000.00

177 Kursi Kerja Pejabat Eselon II

ICHIKO APBD DAIS 2015 Unit Baik 1 7,810,000.00

178 Kursi Kerja Pejabat Eselon III

ICHIKO APBD DAIS 2015 Unit Baik 3 3,585,000.00

179 Kursi Kerja Pejabat Eselon IV

ICHIKO APBD DAIS 2015 Unit Baik 6 2,604,000.00

180 Kursi Kerja Pegawai Non Struktural

Indachi APBD 2014 Buah

Baik 1 5,300,000.00

181 Kursi Kerja Pegawai Non Struktural

ICHIKO APBD DAIS 2015 Unit Baik 2 856,000.00

182 Kursi Rapat Pejabat

25 11,875,000.00

183 Kursi Rapat Ruangan Rapat Pejabat Eselon II

Futura APBD DAIS 2015 Unit Baik 25 11,875,000.00

184 Kursi Hadap Depan Meja Kerja Pejabat

38 16,064,000.00

185 Kursi Hadap Depan Meja Kerja Pejabat Eselon II

Futura APBD 2015 Unit Baik 2 868,000.00

186 Kursi Hadap Depan Meja Kerja Pejabat Eselon III

Futura APBD 2015 Unit Baik 8 3,472,000.00

187 Kursi Hadap Depan Meja Kerja Pejabat Eselon IV

Futura APBD DAIS 2015 Unit Baik 18 7,704,000.00

188 Kursi Hadap Depan Meja Kerja Pejabat Eselon V

Chitose APBD 2014 Buah

Baik 10 4,020,000.00

189 Lemari dan Arsip Pejabat

13 50,505,000.00

190 Lemari Buku untuk untuk Perpustakaan

HandMade APBD 2014 Unit Baik 2 9,190,000.00

191 Lemari Arsip untuk arsip Dinamis

Hand Made APBD 2014 Unit Baik 1 5,315,000.00

192 Lemari Arsip untuk arsip Dinamis

DATASCRIP APBD 2017 Unit Baik 10 36,000,000.00

Page 21: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

15

No. Spesifikasi Barang Asal/Cara Perolehan

Barang

Tahun Perolehan

Satuan

Keadaan Barang (B, KB,

RB)

Jumlah

No. Urut

Jenis Barang / Nama Barang

Merk / Type

Barang Harga

193 ALAT STUDIO DAN ALAT KOMUNIKASI

10 37,283,000.00

194 ALAT STUDIO

10 37,283,000.00

195 Peralatan Studio Visual

8 32,783,000.00

196 Proyektor + Attachment

Epson APBD 2014 Unit Baik 1 8,750,000.00

197 Proyektor + Attachment

Seemax APBD DAIS 2015 Unit Baik 1 2,500,000.00

198 Proyektor + Attachment

Hitachi ED-27X

APBD DAIS 2015 Unit Baik 1 5,000,000.00

199 Proyektor + Attachment

HITACHI APBD 2017 Unit Baik 1 6,133,000.00

200 Microphone/Wireless Mic

HF 2 Ch ES-99

APBD 2014 Unit Baik 2 8,300,000.00

201

Paging Mic OA ZM-100

E APBD 2014 Unit Baik 1 1,500,000.00

202 DVD Player Philips APBD 2014 Unit Baik 1 600,000.00

203 Peralatan Studio Video dan Film

1 3,500,000.00

204 Rak Peralatan APBD 2014 Unit Baik 1 3,500,000.00

205 Peralatan Studio Video dan Film A

1 1,000,000.00

206 Layar Film Tripod APBD 2017 Unit Baik 1 1,000,000.00

207 ALAT LABORATORIUM

2 400,000.00

208 ALAT LABORAORIUM FISIKA NUKLIR / ELEKTRONIKA

2 400,000.00

209 System/Power Supply

2 400,000.00

210 Cable Drum TOA APBD 2014 Unit Baik 2 400,000.00

211 BANGUNAN GEDUNG

5 4,502,527,100.00

212 BANGUNA'N GEDUNG TEMPAT KERJA

5 4,502,527,100.00

213 Bangunan Gedung Kantor

3 4,447,698,100.00

214 Bangunan Gedung Kantor Permanen

APBD 1982 Unit Baik 1 362,014,200.00

215 Bangunan Gedung Kantor Permanen

APBD 1999 Unit Baik 1 86,795,000.00

Page 22: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

16

No. Spesifikasi Barang Asal/Cara Perolehan

Barang

Tahun Perolehan

Satuan

Keadaan Barang (B, KB,

RB)

Jumlah

No. Urut

Jenis Barang / Nama Barang

Merk / Type

Barang Harga

216 Bangunan Gedung Kantor Permanen

antrian Koper 2013 Unit Baik 1 3,998,888,900.00

217 Bangunan Gedung Untuk Pos Jaga

1 29,125,000.00

218 Gedung Pos Jaga Permanen

APBD 2016 Unit Baik 1 29,125,000.00

219 Bangunan Gedung Garasi/Pool

1 25,704,000.00

220 Gedung Garasi/Pool Permanen

APBD 2013 Unit Baik 1 25,704,000.00

221 MONUMEN

1 52,160,000.00

222 TUGU TITIK KONTROL/PASTI

1 52,160,000.00

223 Tugu/Tanda Batas

1 52,160,000.00

224 Tugu/ Tanda Batas Administrasi Kepemilikan

APBD 2016 Paket

Baik 1 52,160,000.00

225 JARINGAN

1 70,235,000.00

226 JARINGAN LISTRIK

1 70,235,000.00

227 Jaringan Distribusi

1 70,235,000.00

228 Jaringan Distribusi Tegangan 1 s/d 20 KVA

APBD 2011 Unit Baik 1 70,235,000.00

229 BUKU PERPUSTAKAAN

54 4,196,000.00

230 BUKU

14 1,200,000.00

231 llmu Sosial

14 1,200,000.00

232 Ekonomi 2016 -

10 1,020,000.00

233 Hukum 2016 -

3 121,000.00

234 Perdagangan 2016 -

1 59,000.00

235 TERBITAN BERKALA

40 2,996,000.00

236 Buku Laporan

40 2,996,000.00

237 Lain-lain APBD 2017 Buah

15 1,185,600.00

238 Lain-lain APBD 2017 Buah

23 1,599,900.00

239 Lain-lain APBD 2017 Buah

1 165,000.00

240 Lain-lain APBD 2017 Buah

1 45,500.00

TOTAL 658 6,581,109,974.00

Page 23: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

17

Jumlah ideal Sarana dan Prasarana dibandingkan dengan beban

pekerjaan.

Dinas Koperasi dan UMKM DIY baru berdiri selama 2 Tahun. Sarana

dan Prasarana yang tersedia di Dinas Koperasi dan UMKM DIY pada

saat ini masih belum mencukupi. Sarana Fisik Gedung masih

membutuhkan perbaikan / rehab karena disamping gedung telah

lama, banyak kerusakan yang membuat beberapa ruang tidak dapat

digunakan. Sedangkan sarana Peralatan dan Perlengkapan juga masih

banyak kekurangan sehingga di tahun mendatang diharapkan bisa

terpenuhi untuk kelancaran dalam pelaksanaan tugas – tugas

kedinasan.

I.5 Keuangan

Untuk melaksanakan program kegiatan dalam rangka

pembinaan dan pengembangan sektor Koperasi dan UMKM, Dinas

Koperasi dan UMKM DIY pada tahun 2017 didukung dana yang berasal

dari APBD DIY dan APBN (Dekonsentrasi). Sejak tahun 2016 dalam

Dokumen Pelaksanaan Anggaran Dinas Koperasi dan UMKM DIY

terdapat Dana Alokasi Khusus (DAK) di DIY yang berasal dari

Kementerian Koperasi dan UMKM sebesar Rp. 2.500.000.000,- per

tahun.

Tabel 1.3. SUMBER DAN JUMLAH ANGGARAN DINAS KOPERASI &

UMKM DIY TAHUN 2017.

NO SUMBER ANGGARAN JUMLAH (Rp)

1 APBD (include Dana DAK) 11.017.206.621,27

2 APBN DEKONSENTRASI 1.672.081.000

JUMLAH TOTAL 12.689.287.621

Page 24: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

18

I.6 Sistematika Laporan Kinerja Instansi Pemerintah

Sistematika penulisan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Dinas

Koperasi dan UMKM DIY tahun 2017 adalah sebagai berikut :

Ringkasan Eksekutif memuat:

1. Pada bagian ini disajikan tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan

dalam rencana strategis serta sejauh mana instansi pemerintah

mencapai tujuan dan sasaran utama tersebut serta kendala-kendala

yang dihadapi dalam pencapaiannya;

2. Disebutkan pula langkah-langkah apa yang telah dilakukan untuk

mengatasi kendala tersebut dan langkah antisipatif untuk

menanggulangi kendala yang mungkin akan terjadi pada tahun

mendatang.

BAB I PENDAHULUAN

Dalam bab ini memuat tentang alasan disusun LKj IP/manfaat LKj IP,

Struktur Organisasi, Tugas dan Fungsi Dinas Koperasi dan UMKM, Potensi

yang menjadi ruang lingkup OPD dan Sistematika penulisan LKj IP.

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

Pada bagian ini disajikan gambaran singkat mengenai rencana

strategis, rencana kinerja tahunan dan perjanjian kinerja. Pada awal bab

disajikan gambaran secara singkat sasaran utama yang ingin diraih

instansi pada tahun yang bersangkutan serta bagaimana kaitannya

dengan capaian visi dan misi instansi.

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

Pada bagian ini disajikan uraian hasil pengukuran kinerja, evaluasi, dan

analisis akuntabilitas kinerja. Termasuk didalamnya menguraikan secara

sistematis pembandingan data kinerja secara memadai,

keberhasilan/kegagalan, dan permasalahan yang dihadapi serta langkah-

langkah antisipatif yang akan diambil.

Disajikan pula akuntabilitas keuangan dengan cara menyajikan

rencana dan realisasi anggaran bagi pelaksanaan tupoksi atau tugas-tugas

lainnya dalam rangka mencapai sasaran/tujuan organisasi yang telah

Page 25: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

19

ditetapkan, termasuk analisis tentang capaian indikator kinerja dan

efisiensi.

BAB IV PENUTUP

Pada bagian ini dikemukakan simpulan secara umum tentang

keberhasilan/kegagalan, permasalahan dan kendala utama yang

berkaitan dengan kinerja instansi yang bersangkutan serta strategi

pemecahan masalah.

LAMPIRAN

Page 26: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

20

BAB 2

Perencanaan

& Perjanjian Kinerja

II.1 Perencanaan Strategis

Pembangunan yang telah

dilaksanakan Pemerintah Daerah DIY selama

lima tahun terakhir menunjukkan tingkat

keberhasilan yang baik. Dalam kurun waktu 5

(lima) tahun, RPJMD 2012-2017 telah

mengalami 2 (dua) kali perubahan. Evaluasi

Pembangunan ini dilakukan pada tahun 2014

dan tahun 2015.

Perubahan pertama pada tahun 2014 disebabkan karena adanya

beberapa indikator target sasaran yang capaiannya telah melampaui target

yang ditetapkan pada akhir RPJMD. Hasil evaluasi tersebut ditindaklanjuti

dengan dilakukannya perubahan terhadap RPJMD 2012-2017 berdasarkan

amanat Peraturan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 8 tahun 2014

Tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta

Nomor 6 Tahun 2013 dan Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta

Nomor 104 Tahun 2014 Tentang Perubahan Target Pencapaian Sasaran

Tahunan Rencana Jangka Menengah, Kebijakan Umum dan Program

Pembangunan Serta Indikator Kinerja Utama Gubernur Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2012-2017.

Kemudian perubahan kedua pada tahun 2015, disebabkan karena

adanya perubahan Struktur Organisasi dan Tata Kerja Kelembagaan

Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta berdasarkan Peraturan

Daerah Istimewa Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 3 Tahun 2015 Tentang

Kelembagaan Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta sehingga

diperlukan perubahan Peraturan Gubernur Nomor 104 Tahun 2014 Tentang

Bab 2 Berisi :

1. Perencanaan

Strategis

2. Perjanjian Kinerja

Tahun 2017

3. Rencana Anggaran

Tahun 2017

4. Instrumen

Pendukung

Page 27: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

21

Perubahan Target Pencapaian Sasaran Tahunan Rencana Jangka Menengah,

Kebijakan Umum dan Program Pembangunan Serta Indikator Kinerja Utama

Gubernur Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2012-2017

menjadi Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 118 Tahun

2015 Tentang Perubahan Peraturan Gubernur Nomor 104 Tahun 2014 Tentang

Perubahan Target Pencapaian Sasaran Tahunan Rencana Jangka Menengah,

Kebijakan Umum dan Program Pembangunan Serta Indikator Kinerja Utama

Gubernur Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2012-2017.

Selaras dengan perubahan RPJMD 2012-2017 yang kedua

menimbulkan konsekuensi logis adanya tindak lanjut dalam Perubahan

Renstra Dinas Koperasi dan UMKM Tahun 2012-2017, yang telah ditetapkan

dalam SK Kepala Dinas Koperasi dan UMKM No 519/01843 tentang Rencana

Strategis Dinas Koperasi dan UMKM. Perubahan perlu dilakukan untuk

melakukan rasionalisasi terkait target kinerja sasaran, program dan kegiatan

pendukung sasaran Dinas Koperasi dan UMKM yang sesuai dengan perubahan

kedua. Hal ini sebagai penjabaran sasaran dan indikator Gubernur dalam

perubahan RPJMD. Hasil perubahan RPJMD DIY Tahun 2012-2017 yang kedua

akan digunakan sebagai panduan dalam menentukan program kegiatan dalam

rencana kerja sampai dengan tahun akhir RPJMD. Perubahan yang dilakukan

tercantum dalam Renstra Dinas Koperasi dan UMKM DIY.

II.1.1 Visi dan Misi

VISI

Visi adalah gambaran yang menantang tentang keadaan masa

depan yang realistik berisikan cita-cita dan citra yang ingin

diwujudkan dalam kurun waktu tertentu oleh unit organisasi.

Disamping itu visi menggambarkan pandangan jauh ke depan

kemana unit kerja akan dibawa pada kondisi yang diinginkan. Visi

harus jelas dan mampu menarik komitmen dan menggerakkan

orang, menciptakan makna bagi kehidupan anggota unit

kerja/organisasi, menciptakan standar keunggulan, menjembatani

keadaan sekarang dengan keadaan masa depan.

Page 28: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

22

Dalam merumuskan visi Dinas Koperasi dan UMKM meliputi aspek-

aspek yaitu mencerminkan apa yang ingin dicapai, memberikan

arah dan fokus strategi yang jelas, menjadi perekat dan

menyatukan berbagai gagasan strategis, memiliki orientasi

terhadap masa depan sehingga segenap jajaran harus berperan

dalam mendifinisikan dan membentuk masa depan, serta

menjamin kesinambungan kepemimpinan unit kerja/ organisasi.

Penentuan Visi Dinas berpedoman pada Visi Pembangunan Daerah

DIY. Adapun visi Pembangunan Daerah DIY yaitu : “Daerah

Istimewa Yogyakarta Yang Lebih Berkarakter, Berbudaya, Maju,

Mandiri dan Sejahtera Menyongsong Peradaban Baru”

Keberhasilan pembangunan sektor Koperasi dan UMKM

merupakan prioritas utama dalam mempercepat pembangunan

daerah. Untuk menunjang keberhasilan Visi yang akan menjadi

panduan arah dalam pelaksanaan pembangunan sektor Koperasi

dan UMKM maka Dinas Koperasi dan UMKM DIY telah

menetapkan visi yang ingin dicapai dalam jangka menengah Dinas

Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah tahun 2016-2017.

VISI Dinas Koperasi UMKM DIY Tahun 2016 – 2017 :

“Terdepan dalam

pemberdayaan Koperasi

Usaha Mikro Kecil dan Menengah (KUMKM)

yang mandiri dan berdaya saing

di ASEAN”

Penjelasan dari Visi tersebut adalah sebagai berikut :

Dinas Koperasi dan UMKM DIY berperan dalam merumuskan

kebijakan daerah untuk memajukan dan memberdayakan Koperasi

Page 29: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

23

dan UMKM sehingga dapat melakukan kerjasama dalam

menghadapi keterbukaan ekonomi di Asean.

Jumlah Koperasi sebanyak 2.685 unit dan jumlah UMKM di DIY

yang mencapai 230.047 unit usaha merupakan suatu kekuatan

ekonomi kerakyatan yang mampu memberikan kesejahteraan

mayoritas warga masyarakat khususnya DIY.

MISI

Adapun misi yang diemban oleh Dinas Koperasi dan UMKM DIY

untuk mencapai visi yang telah ditetapkan agar tujuan unit kerja

dapat terlaksana dan berhasil dengan baik adalah sebagai berikut:

Mewujudkan Koperasi

Usaha Mikro Kecil dan Menengah yang

Mandiri dan Berdaya Saing.

Penjelasan:

Untuk dapat mencapai visi tersebut maka harus dapat

mewujudkan misi yang dapat dilakukan dengan beberapa tahapan

sebagai berikut :

1. Peningkatan SDM, diwujudkan melalui program dan kegiatan;

a. Penguatan kebijakan entrepreneurship yang mencakup

pola pengembangan kewirausahaan, edukasi

entrepreneurship di institusi pendidikan, dan penguatan

dukungan untuk wirausaha berbasis tehnologi dan industry

kreatif.

b. Peningkatan akses pelatihan dan layanan pendampingan

usaha.

2. Penguatan Institusi, dilakukan dengan melaksanakan program

dan kegiatan:

Page 30: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

24

a. Kemitraan investasi berbasis keterkaitan usaha (backward-

forward linkages),

b. Peningkatan peran koperasi dalam penguatan system bisnis

pertanian dan perikanan, pariwisata, dan sentra industri di

kawasan industry Piyungan Bantul dan Kulonprogo.

3. Peningkatan Pembiayaan, diwujudkan melalui program dan

kegiatan;

a. Pengembangan lembaga pembiayaan/bank Koperasi dan

UMKM, serta optimalisasi sumber pembiayaan non-bank,

b. Pengembangan system informasi pembiayaan,

c. Advokasi pembiayaan bagi koperasi dan UMKM.

4. Peningkatan Produksi dan Pemasaran, dilaksanakan melalui

program dan kegiatan;

a. Perluasan penerapan teknologi tepat guna,

b. Diversifikasi produk berbasis rantai nilai dankeunggulan

lokal,

c. Peningkatan penerapan standarisasi produk (SNI, HaKI) dan

sertifikasi (halal, keamanan pangan dan obat),

d. Integrasi fasilitasi pemasaran dan system distribusi

domestic maupun ekspor.

5. Perlindungan Usaha, dilakukan melalui program dan kegiatan

untuk mencapai:

a. Harmonisasi regulasi dan perijinan di tingkat

kabupaten/kota hingga desa terkait dengan kegiatan usaha,

b. Pengurangan jenis, biaya, dan waktu pengurusan perijinan

sampai tingkat kabupaten/kota, dan desa/kelurahan di

wilayah DIY.

c. Peningkatan efektivitas regulasi persaingan usaha yang

sehat,

Page 31: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

25

d. Peningkatan kerjasama perlindungan dalam pola triple

helix.

II.1.2 Tujuan dan Sasaran

Tujuan

Tujuan yang ingin dicapai untuk mewujudkan visi dan

melaksanakan Misi Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil

Menengah (UMKM) DIY dalam kurun waktu tahun 2016– 2017,

dalam rangka membangun sektor Koperasi dan UMKM yang

mampu menjawab tantangan ekonomi, mengantisipasi

perkembangan dan perubahan lingkungan serta persaingan global

yang cepat, adalah “ Meningkatnya kualitas kelembagaan

Koperasi dan UMKM “

Pada tabel dibawah ini digambarkan keterkaitan antara Misi yang

dilaksanakan Dinas Koperasi dan UMKM DIY pada kurun waktu

tahun 2016 – 2017 dan Tujuan yang ingin dicapai.

Tabel 2.1

KETERKAITAN MISI DAN TUJUAN

S

NO MISI TUJUAN

1

Mewujudkan Koperasi Usaha

Mikro Kecil dan Menengah yang

Mandiri dan Berdaya Saing.

Meningkatnya kualitas

kelembagaan koperasi dan

UMKM

Page 32: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

26

Sasaran

Sasaran Dinas Koperasi dan UMKM dalam melaksanakan tugas

fasilitasi, pembinaan, perlindungan, pemasaran, dan

pengembangan koperasi dan usaha mikro kecil dan menengah

adalah seluruh pelaku usaha UMKM dan Koperasi di DIY.

Perkembangan koperasi aktif di DIY sampai dengan tahun

2017 berjumlah 2.685 Koperasi. Sedangkan UMKM meliputi sektor

aneka usaha, perdagangan, industri pertanian, industri non

pertanian. Pada tahun 2017 jumlah UMKM di DIY sebesar 248.217

unit.

Sasaran Strategis

Mengacu pada misi yang telah ditetapkan, maka sasaran-sasaran

strategis yang hendak dicapai atau dihasilkan dalam kurun waktu

lima tahun adalah sebagai berikut:

Tabel II.2 Sasaran Strategis Dinas Koperasi dan UMKM DIY

NO. SASARAN

STRATEGIS

INDIKATOR

KINERJA SATUAN

Target tahunan Keterangan

2013 2014 2015 2016 2017

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1

Meningkatnya

Usaha Ekonomi

Produktif.

Prosentase Pertum-

buhan Koperasi Aktif dan UMKM

% 4 4 4 4 4 Sebelum

Meningkatnya

Usaha Ekonomi

Produktif.

Prosentase Pertum-

buhan Koperasi Aktif dan UMKM

% 4 4 4 4 4 Sesudah

Page 33: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

27

II.1.3 Strategi

Setelah menentukan tujuan dan sasaran, maka langkah

selanjutnya perlu ditentukan bagaimana hal tersebut dapat

dicapai. Cara mencapai tujuan dan sasaran merupakan strategi

organisasi untuk merealisasikan tujuan dan sasaran yang telah

ditetapkan, meliputi penetapan strategi, kebijakan, program dan

kegiatan.

II.1.3.1 Misi 1 Mewujudkan Koperasi Usaha Mikro Kecil dan

Menengah yang Mandiri dan Berdaya Saing.

Strategi

Agar pelaksanaan program/kegiatan tepat sasaran

seperti yang diinginkan, maka dibutuhkan strategi

yang tepat sehingga kemungkinan penyimpangan

dalam pelaksanaan serta kegagalan pencapaian

tujuan yang ditetapkan dapat diminimalisir.

Strategi yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut :

1. Pemberdayaan Koperasi untuk meningkatkan

aktifitas perekonomian daerah

2. Pemberdayaan UMKM dalam rangka pengentasan

kemiskinan dan penciptaan lapangan kerja

3. Mengembangkan enterprenurship yang

berorientasi pada pengurangan angka kemiskinan

4. Penguatan pemasaran UMKM melalui

peningkatan penggunaan produk lokal dan

Penciptaan iklim usaha yang kondusif bagi UMKM.

5. Penumbuhan, Pengembangan dan Penguatan

UMKM melalui Pengembangan teknologi IT dan

Page 34: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

28

Teknologi Produksi ( termasuk sertifikasi produk)

bagi pelaku Koperasi dan UMKM

Kebijakan

Kebijakan adalah pedoman yang wajib dipatuhi

dalam melakukan tindakan untuk melaksanakan

strategi yang dipilih, agar lebih terarah dalam

mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan.

Dalam rangka pembangunan jangka menengah

sektor Koperasi dan UMKM DIY periode tahun 2016 –

2017, maka ditentukan arah kebijakan sebagai

berikut :

1. Pemberdayaan koperasi dengan memperkuat

kelembagaan dan struktur permodalan serta

pengembangan usahanya.

2. Meningkatkan kemampuan eterprenurship pelaku

UKM

3. Penciptaan wira usaha baru melalui pelatihan,

diklat, maupun fasilitasi usaha

4. Penguatan Permodalan dan Manajemen Keuangan

Koperasi dan UKM

Program

Program Dinas Koperasi dan UMKM merupakan

program prioritas RPJMD yang sesuai dengan tugas

dan fungsi Dinas Koperasi dan UMKM. Rencana

program prioritas beserta indikator keluaran

Page 35: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

29

program per Dinas Koperasi dan UMKM sebagaimana

tercantum dalam RPJMD, selanjutnya dijabarkan

Dinas Koperasi dan UMKM kedalam rencana kegiatan

untuk setiap program prioritas tersebut. Pemilihan

kegiatan untuk masing-masing program prioritas ini

didasarkan atas strategi dan kebijakan jangka

menengah Dinas Koperasi dan UMKM DIY.

Program pengembangan sektor Koperasi dan UMKM

di Daerah Istimewa Yogyakarta meliputi:

1. Program Penciptaan iklim Usaha Kecil Menengah

yang kondusif

2. Program Peningkatan kualitas kelembagaan

koperasi

3. Program Penguatan Permodalan dan Manajemen

Keuangan Koperasi dan UKM

Kegiatan

Program pengembangan sektor koperasi dan UMKM

di Daerah Istimewa Yogyakarta yang sudah

ditentukan untuk periode 2016 - 2017 harus

diterjemahkan ke dalam kegiatan-kegiatan agar

dapat mencapai sasaran yang sudah ditentukan.

Kegiatan yang dipilih untuk setiap program prioritas,

diharapkan dapat menunjukkan akuntabilitas kinerja

sesuai dengan tugas dan fungsi Dinas Koperasi dan

UMKM DIY.

Page 36: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

30

Tabel II.3 PROGRAM DAN KEGIATAN

DINAS KOPERASI DAN UKM DIY TA 2017

NO PROGRAM KEGIATAN

1 Program Penciptaan

Iklim Usaha Kecil

Menengah yang

Kondusif

1

2

3

Peningkatan Kapasitas UKM (DAK)

Penumbuhan dan Pengembangan

Kewirausahaah Baru.

Pembinaan UMKM

2 Program Peningkatan

Kualitas Kelembagaan

Koperasi

1

2

Pembinaan Perkoperasian

Penongkatan Kapasitas Koperasi. (DAK)

2 Program Penguatan

Permodalan dan

Manajemen Keuangan

Koperasi dan UKM

1 Pembinaan Manajemen Keuangan dan

Usaha Kecil.

II.2 Perjanjian Kinerja Tahun 2017

Dokumen Perjanjian Kinerja (PK) merupakan dokumen yang

berisikan penugasan dari pimpinan instansi yang lebih tinggi kepada

pimpinan instansi yang lebih rendah untuk melaksanakan

program/kegiatan yang disertai dengan indikator kinerja. Melalui

perjanjian kinerja, terwujudlah komitmen penerima amanah dan

kesepakatan antara penerima dan pemberi amanah atas kinerja terukur

tertentu berdasarkan tugas, fungsi dan wewenang serta sumber daya

yang tersedia. Dokumen tersebut memuat sasaran strategis, indikator

kinerja, beserta target kinerja dan anggaran.

Page 37: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

31

Dalam penyusunan perjanjian kinerja instansi mengacu pada

Renstra, RKT, IKU, dan anggaran atau DPA. Perjanjian Kinerja pada tabel

berikut merupakan Perjanjian Kinerja tahun 2017:

Tabel II.4. PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017

N

O.

SASARAN

STRATEGIS

INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

TAHUNAN

TRIWULAN TARGE

T

1 2 3 4 5 6 7

1. Meningkatnya

usaha ekonomi

produktif

Persentase

Pertumbuhan

Koperasi aktif dan

UMKM

% 4 Triwulan I 1

Triwulan II 2

Triwulan III 3

Triwulan IV 4

II.3 Rencana Anggaran Tahun 2017

Pada Tahun Anggaran 2017 Dinas Koperasi dan UMKM

melaksanakan kegiatan dengan anggaran murni sebesar Rp

11.017.206.261,27,-. dengan rincian Belanja Tidak Langsung Rp

3.019.490.813,27,- dan Belanja Langsung Rp 7.997.715.808,-. Adapun

realisasi anggaran sebesar Rp 10.560.950.960,- (95,86%) dengan rincian

untuk belanja tidak langsung Rp 2.824.497.632,- (93,54%) belanja

langsung sebesar Rp 7.736.453.328,- (96,73 %).

II.3.1 Target Belanja Dinas Koperasi dan UMKM

Tabel II.5. TARGET BELANJA DINAS KOPERASI DAN UMKM TAHUN 2017

Uraian Target Prosentase

Belanja Tidak Langsung Rp. 3.019.490.813,- 27,4 %

Belanja Langsung Rp. 7.997.715.808,- 72.6 %

Jumlah Rp. 11.017.206.621,27.,- 100.%

Page 38: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

32

II.3.2 Alokasi Anggaran Per Sasaran Strategis

Anggaran belanja langsung Tahun 2017 Dinas Koperasi dan UMKM

yang dialokasikan untuk pencapaian sasaran strategis adalah

sebagai berikut:

Tabel II.6. ANGGARAN BELANJA LANGSUNG PER SASARAN

STRATEGIS

II.4 Instrumen Pendukung

Instrument pendukung sistem informasi Dinas Koperasi dan UMKM DIY :

II.4.1 Website Dinas

Instrument pendukung sistem informasi Dinas Koperasi dan

UMKM DIY pada tahun 2017 telah dilengkapi dengan adanya

Website Dinas. Dengan adanya Website baru tersebut diharapkan

dapat menjadi media penyampaian informasi kepada masyarakat

sehingga masyarakat umumnya dan masyarakat Koperasi dan

UMKM pada khususnya dapat mengetahui Keberadaan dan Tugas

Fungsi Dinas dalam Pengembangan Sektor Koperasi dan UMKM,

No

.

Sasaran Anggaran Prosenta-

se

Keterangan

1 2 3 4 5

1

2.

Meningkatnya

Capaian

Pelaksanaan

Program

Pendukung Sasaran

Dinas

Meningkatnya

usaha ekonomi

produktif

Rp. 1.728.221.600,-

Rp. 6.269.494.208,-

21,61

78,39

Page 39: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

33

serta dapat mengetahui program dan kegiatan apa saja yang telah

dan akan dilaksanakan Dinas.

Gambar Tampilan Depan Website Dinas Koperasi dan UMKM

Disamping Website di atas Dinas Koperasi dan UMKM juga

mengelola Website PLUT-KUMKM. Pusat Layanan Usaha Terpadu

Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (PLUT KUKM) DIY

yang disebut PLUT Jogja, merupakan lembaga yang menyediakan

jasa-jasa non finansial secara menyeluruh dan terintegrasi bagi

Koperasi dan usaha mikro, kecil dan menengah dalam upaya

meningkatkan kinerja produksi, pemasaran, pembiayaan

pengembangan SDM melalui peningkatan kapasitas kewirausahaan,

teknis dan manajerial serta kinerja kelembagaan dalam rangka

meningkatkan daya saing KUMKM. Website PLUT-KUMKM sebagai

media informasi kepada masyarakat KUMKM, sebagai alat

komunikasi antar pelaku usaha untuk dapat membuka wawasan

sekitar dunia usaha sehingga dapat lebih memotivasi pelaku usaha

DIY untuk terus berkembang.

Page 40: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

34

Untuk mendukung penerapan SAKIP Dinas Koperasi dan

UMKM menggunakan ODS atau Online Data System. Online Data

System merupakan Aplikasi yang dimiliki Kementerian Koperasi dan

UKM RI. ODS adalah aplikasi yang digunakan untuk mengelola data

koperasi dan UMKM. Aplikasi ODS dapat diakses oleh Dinas

Koperasi dan UMKM di seluruh Indonesia. Aplikasi ODS juga

mengelola proses sertifikasi Nomor Induk Koperasi dan mencatat

administrasi sertifikasi sehingga proses sertifikasi dapat

dilaksanakan dengan baik.

Sistem pendataan yang dilakukan adalah mengkompilasi

data yang diperoleh dari kabupaten/kota baik untuk data Koperasi

maupun data UMKM.

Page 41: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

35

Gambar tampilan aplikasi ODS

Page 42: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

36

BAB 3

Akuntabilitas Kinerja

III.1. Capaian Kinerja Tahun 2017

Dinas Koperasi dan UMKM DIY telah

melaksanakan penilaian kinerja dengan mengacu

pada Perjanjian Kinerja Dinas Koperasi dan UMKM

DIY tahun 2017 yang telah disepakati. Penilaian ini

dilakukan oleh tim pengelola kinerja untuk

mengevaluasi dan mengukur dalam rangka

pengumpulan data kinerja yang hasilnya akan

memberikan gambaran keberhasilan dan

kegagalan dalam pencapaian tujuan dan sasaran.

Dari hasil pengumpulan data selanjutnya

dilakukan kategorisasi kinerja (penentuan posisi)

sesuai dengan tingkat capaian kinerja yaitu:

Tabel III.1 Skala Nilai Peringkat Kinerja

Berdasarkan Permendagri Nomor 54 Tahun 2010

Pengukuran target kinerja dari sasaran strategis yang telah

ditetapkan oleh Dinas Koperasi dan UMKM DIY dilakukan dengan

membandingkan antara target kinerja dengan realisasi kinerja. Indikator

kinerja sebagai ukuran keberhasilan dari tujuan dan sasaran strategis

No. Interval Nilai

Realisasi Kinerja

Kriteria Penilaian

Realisasi Kinerja

Kode

1. 91 ≤ 100 Sangat Baik Hijau Tua

2. 76 ≤ 90 Tinggi Hijau Muda

3. 66 ≤ 75 Sedang Kuning Tua

4. 51 ≤ 65 Rendah Kuning Muda

5. ≤ 50 Sangat Rendah Merah

Bab 3 Berisi :

1. Capaian Kinerja

Tahun 2016

2. Evaluasi dan

Analisis Capaian

Kinerja Sasaran

Strategis

3. Evaluasi dan

Analisis Capaian

Kinerja Lainnya

4. Akuntabilitas

Anggaran

Page 43: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

37

Dinas Koperasi dan UMKM DIY beserta target dan capaian realisasinya

dirinci sebagai berikut:

Tabel III.2. TARGET dan REALISASI SASARAN STRATEGIS

Dari tabel di atas, terdapat satu indikator dalam sasaran strategis. Pada tahun

2017. Indikator sasaran strategis terbentuk dari dua indikator program yang

telah memenuhi target yang ditetapkan atau sebesar 50 % dari total indikator.

Sementara itu, sebanyak satu indikator atau sebesar 50 % belum memenuhi

target. Tidak tercapainya target disebabkan oleh berbagai faktor kendala.

Capaian yang tertinggi pada indikator Jumlah UMKM dengan persentase

100,01% sementara indikator yang mengalami capaian yang rendah adalah

indikator Jumlah Koperasi Aktif.

III.2. Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja Sasaran Strategis

Dalam sub bab ini disajikan pencapaian sasaran strategis Dinas

Koperasi dan UMKM DIY yang dicerminkan dalam capaian Indikator

Kinerja. Adapun evaluasi dan analisis secara rinci indikator kinerja

menurut sasaran stategis diuraikan sebagai berikut:

Realisasi Sasaran Strategis Dinas Koperasi dan UMKM DIY Tahun

2017 “Persentase Pertumbuhan Koperasi aktif dan UMKM” adalah

3,85 % dari target sebesar 4 %, sedangkan prosentase capaian sasaran

strategis adalah sebesar 96,25 %.

NO SASARAN

STRATEGIS

INDIKATOR

KINERJA

SATUAN TARGET REALISASI

PERSENTASE

KRITERIA/

KODE

1 2 3 4 5 6 7 8

1. Meningkat

-nya usaha

ekonomi

produktif

Persentase

Pertumbuhan

Koperasi aktif

dan UMKM

% 4 3,85 96,25

Page 44: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

38

Sebagaimana diuraikan diatas Indikator sasaran strategis tidak

dapat mencapai target yang telah ditetapkan disebabkan karena adanya

beberapa kendala dalam upaya pencapaian Indikator Program “ Jumlah

Koperasi Aktif”. Kendala tersebut adalah sebagai berikut :

Adanya perubahan system perizinan Koperasi.

Diterbitkannya SK Pembubaran Koperasi sebanyak 414

Koperasi.

Adanya penurunan kinerja koperasi yang semula Aktif menjadi

pasif (tidak aktif)

III.2.1. Sasaran Meningkatnya Usaha Ekonomi Produktif.

Peningkatan Usaha Ekonomi Produktif adalah upaya yang

ditujukan untuk memberikan kemampuan usaha ekonomi,

meningkatkan produktifitas kerja, meningkatkan penghasilan dan

menciptakan kemitraan usaha yang saling menguntungkan antar

pelaku usaha. Dengan adanya kondisi ketimpangan pendapatan dan

ketimpangan wilayah di Daerah Istimewa Yogyakarta maka sasaran

meningkatkan usaha ekonomi produktif menjadi penting dan menjadi

prioritas. Melalui pembinaan dan pengembangan sektor koperasi dan

UMKM diharapkan upaya peningkatan usaha ekonomi produktif akan

lebih efisien dan dapat mencapai target yang telah ditentukan.

Tolok ukur capaian sasaran (maksud/penjelasan dari sasaran) dari

sasaran strategis Peningkatan Usaha Ekonomi Produktif adalah

Persentase Pertumbuhan Koperasi aktif dan UMKM. Terdiri dari 2

indikator program yaitu indikator Jumlah Koperasi Aktif dan Jumlah

UMKM. Adapun formasi perhitungan indicator Persentase

Pertumbuhan Koperasi Aktif dan UMKM adalah :

(Jumlah Koperasi Aktif Jumlah Koperasi Aktif

+ ___ +

Jumlah UMKM Th n-1) Jumlah UMKM Th n)

X 100 %

Jumlah Koperasi Aktif + Jumlah UMKM Th n-1

Page 45: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

39

Tabel III.3 Target dan Realisasi Kinerja

No Indikator Capaian

2016

2017 Target

Akhir

Renstra

(2017)

Capaian

s/d 2017

terhadap

2017 (%)

Target Realisasi % Realisasi*

1 2 3 4 5 6 7 8

1 Terwujudnya

Administrasi

Perkantoran yang

mendukung

kelancaran tugas

dan fungsi SKPD

100% 100% 100% 100% 100% 100%

2 Meningkatnya

Sarana dan

Prasarana

Aparatur yang

mendukung

kelancaran tugas

dan fungsi SKPD

100% 100% 100% 100% 100% 100%

3 Terwujudnya

penata usaha

keuangan dan

pencapaian

kinerja program

yang mendukung

kelancaran tugas

dan fungsi SKPD.

100% 100% 100% 100% 100% 100%

4 Persentase

Pertumbuhan

Koperasi Aktif

dan UMKM

3,71

4 3,85 % 96,25 %

4 % 96,25 %

Keterangan kolom (6) Perhitungan indicator adalah:

(Jumkah Kop Aktif ditambah Jumlah UMKM tahun n) dikurangi (Jumkah Kop

Aktif ditambah Jumlah UMKM tahun n-1), dibagi (Jumkah Kop Aktif

ditambah Jumlah UMKM tahun n-1), dikalikan 100 %

Realisasi indicator Presentase Pertumbuhan Koperasi Aktif dan UMKM

tahun 2017 adalah sebesar 3,85 % dari Target 4 %. Dengan demikian

prosentase capaian indicator tahun 2017 adalah sebesar 96,25 %.

Realisasi indicator Presentase Pertumbuhan Koperasi Aktif dan UMKM

tahun 2016 adalah sebesar 3,71 % dari Target 4 %. Dengan demikian

Page 46: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

40

prosentase capaian indicator tahun 2017 adalah sebesar 92,75 %. Dengan

demikian pada akhir tahun 2017 ada peningkatan capaian indicator

sebesar 3,5 %

Tahun 2017 adalah tahapan Akhir dari pembangunan jangka

menengah, adapun target indicator sasaran jangka menengah yang

tertuang dalam dokumen Renstra adalah 4 %, dengan demikian hasil

analisa realisasi kinerja tahun berjalan dengan realisasi kinerja sampai

dengan target jangka menengah yang tertuang dalam Renstra adalah

sama yaitu 3,84 % atau tingkat capaian indicator sebesar 96,25 %.

Pembinaan dan pengembagan Koperasi pada tahun-tahun

belakangan ini mengalami berbagai tantangan baik yang berasal dari

faktor internal dan eksternal. Faktor eksternal diantaranya keadaan

ekonomi global yang secara umum kurang mendukung perkembangan

Koperasi, sedangkan faktor internalnya diantaranya SDM Koperasi yang

potensial semakin terbatas. Adanya kebijakan pembubaran terhadap

koperasi yang tidak aktif dapat memberikan data yang lebih valid

terhadap jumlah koperasi yang harus dibina dan dikembangkan

kinerjanya. Namun disisi lain data yang selama ini telah digunakan sebagai

Indikator Kinerja mengalami perubahan yang signifikan berupa

pengurangan dari jumlah yang sebelumnya. Hal ini terlihat pada analisis

data Tahun 2016 dan 2017.

Analisis terhadap capaian kinerja dari indikator kinerja jumlah

koperasi aktif dari tahun 2016 ke tahun 2017 mengalami penurunan. Pada

tahun 2016 capaian jumlah koperasi aktif sebesar 2.427 koperasi.

Sedangkan pada tahun 2017 capaian jumlah koperasi aktif menurun

menjadi 1.782 koperasi, berkurang sebanyak 645 unit atau menurun

26,6%.

Sebagaimana diuraikan diatas Indikator sasaran strategis tidak

dapat mencapai target yang telah ditetapkan disebabkan karena adanya

Page 47: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

41

beberapa kendala dalam upaya pencapaian Indikator Program “ Jumlah

Koperasi Aktif”. Kendala tersebut adalah sebagai berikut :

Adanya perubahan sistem pengesahan badan hukum koperasi yang

semula dikerjakan oleh dinas koperasi setempat, berubah

pengesahannya ke Menteri Koperasi UKM melalui sistem online.

Diterbitkannya SK Pembubaran Koperasi berkelanjutan, dimana

untuk tahun 2017 sebanyak 414 Koperasi.

Setelah diadakan validasi data, maka data koperasi aktif di dalamnya

masih terdapat koperasi pasif (kepengurusan sudah tidak ada,

kegiatan usaha tidak berjalan, 3 kali berturut-turut tidak RAT,

koperasi membubarkan diri sendiri) sehingga terjadi penurunan

jumlah koperasi aktif.

Dari hasil analisis terhadap penyebab tidak tercapainya indicator program

“Jumlah Koperasi Aktif” diketahui lebih disebabkan karena factor

eksternal dalam hal ini adalah kebijakan dari Pusat dan kinerja lembaga

koperasi itu sendiri sebagai lembaga usaha. Sedangkan dari sisi Dinas

seluruh program dan kegiatan yang telah direncanakan telah terlaksana

100 % secara fisik, adapun dari segi pembiayaan realisasi anggaran

belanja langsung dari pagu Rp. 7.997.715.808. telah terealisasi sebesar

Rp. 7.736.453.328 atau 96,73 %.

Dengan adanya kendala sebagaimana tersebut diatas maka dipayakan

solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut. Adapun solusinya adalah

sebagai berikut :

Dinas Koperasi UMKM DIY melakukan pembinaan berupa diklat,

bintek, dan pendampingan pada koperasi.

Perlunya kaderisasi terhadap pengurus dan pengawas.

Perlu adanya penambahan SDM-ASN yang berkualitas sesuai

kompetensinya di bidang koperasi.

Meningkatkan jejaring usaha/kemitraan.

Meningkatkan pengawasan internal dan eksternal.

III.3 Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja Lainnya

Dinas Koperasi dan UMKM DIY tidak memiliki target kinerja lainnya (SPM

dan MDGs).

Page 48: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

42

III.4 Realisasi Anggaran

Penyerapan anggaran belanja langsung pada tahun 2017 sebesar

96,73 %. dari total anggaran yang dialokasikan. Realisasi anggaran untuk

program/kegiatan utama sebesar 77,21 %, sedangkan realisasi untuk

program/kegiatan pendukung sebesar 19.52 %. Jika dilihat dari realisasi

anggaran per sasaran, penyerapan anggaran terbesar pada

program/kegiatan di sasaran Meningkatnya usaha ekonomi produktif

pada kegiatan Pembinaan UMKM (98,85 %). Sedangkan penyerapan

terkecil pada program/kegiatan pendukung yaitu Penyediaan Jasa,

Peralatan dan Perlengkapan Perkantoran (86,06 %).

Jika dikaitkan antara kinerja pencapaian sasaran dengan

penyerapan anggaran, pencapaian sasaran yang relatif baik dan diikuti

dengan penyerapan anggaran kurang dari 100% menunjukkan bahwa

dana yang disediakan untuk pencapaian sasaran pembangunan tahun

2017 telah mencukupi.

Anggaran dan realisasi belanja langsung tahun 2017 yang

dialokasikan untuk membiayai program/kegiatan dalam pencapaian

sasaran disajikan pada tabel berikut:

Tabel III.4. Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung per Sasaran Tahun 2017

No Sasaran

Kinerja Anggaran

Target Reali

sasi

%

Reali

sasi

Target Realisasi

% Reali

sasi

1 2 3 4 5 6 7 8

1 Meningkatnya

Capaian

Pelaksanaan

Program

Pendukung

Sasaran Dinas

100 % 100 % 100

%

Rp.

1.728.221.600,-

Rp.

1.561.358.838

19,52

%

2 Meningkatnya

usaha

ekonomi

produktif

4 % 3,85 % 96,2

5 %

Rp.

6.269.494.208,-

Rp.

6.175.094.490

77,21

%

Page 49: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

43

No Sasaran

Kinerja Anggaran

Target Reali

sasi

%

Reali

sasi

Target Realisasi

% Reali

sasi

Jumlah

Total Belanja

Langsung

Rp.

7.997.715.808

Rp.

7.736.453.328

96,73

%

Tabel III.5. Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung per Program Tahun 2017

(yang mendukung capaian sasaran strategis)

No Program/

Kegiatan

Keuangan Keterangan

Target

(Rp)

Realisasi

(Rp)

Realis

asi (%)

Devi

asi

1 PROGRAM

PELAYANAN

ADMINISTRASI

PERKANTORAN

929,494,100 799,915,439 86.06 13,06

1.1 Penyediaan Jasa,

Peralatan, dan

Perlengkapan

Perkantoran

455,430,000 357,347,098 78.46 21.54 Semua

kegiatan

secara fisik

telah selesai

dilaksanakan.

Adapun

anggaran yang

tidak

terealisasi

adalah

merupakan

sisa atau

efisiensi.

Anggaran yg

tersisa

sebagian besar

pada rekening

listrik dan

telphone.

1.2 Penyediaan Jasa

Pengelola Pelayanan

Perkantoran

274,101,100 265,896,600 97.01 2.99

Page 50: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

44

1.3 Penyediaan Rapat-

Rapat, Koordinasi dan

Konsultasi

199,963,000 176,671,741 88.35 11.65 - Semua

kegiatan telah

dilaksanakan

sesuai dengan

rencana

2 PROGRAM

PENINGKATAN

SARANA DAN

PRASARANA

APARATUR

574,925,000 552,125,049 96.03 3,97

2.1 Pembangunan/Rehabil

itasi Rumah dan

Gedung Kantor

125,000,000 124,756,050 99.8 0.2

-

2.2 Pengadaan Peralatan

dan Perlengkapan

300,000,000 280,411,000 93.47 6.53 - Kegiatan

sudah

dilaksanakan

sesuai dengan

rencana.

2.3 Pemeliharaan

Peralatan dan

Perlengkapan

24,925,000 24,650,000 98.9 1.1

2.4 Pemeliharaan

Kendaraan

Dinas/Operasional

125,000,000 122,307,999 97.85 2.15

3 PROGRAM

PENINGKATAN

PENGEMBANGAN

SISTEM PELAPORAN

CAPAIAN KINERJA DAN

KEUANGAN

223,802,500 209,318,350 93.53 6,47

3.1 Penyusunan Laporan

Kinerja SKPD

9,975,000 9,975,000 100 0

3.2 Penyusunan Laporan

Keuangan SKPD

19,349,500 19,286,125 99.67 0.33

3.3 Penyusunan Rencana

Program Kegiatan

SKPD serta

Pengembangan Data

dan Informasi

164,500,000 151,499,225 92.1 7.9 Secara fisik

kegiatan telah

terlaksana

semua,

sedangkan sisa

Anggaran

adalah pada

rekening

perjalanan luar

daerah dan

honor.

Page 51: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

45

3.4 Monitoring dan

Evaluasi Pelaksanaan

Program Kegiatan

SKPD

29,978,000 28,558,000 95.26 4.74

4 PROGRAM

PENCIPTAAN IKLIM

USAHA KECIL

MENENGAH YANG

KONDUSIF

3,039,234,708 3,004,297,028 98.85 1,15

4.1 Peningkatan Kapasitas

UKM (DAK)

1,181,698,000 1,159,680,955 98.14 1.86

4.2 Penumbuhan dan

Pengembangan

Kewirausahaan Baru

1,103,946,708 1,098,794,323 99.53 0.47

4.3 Pembinaan UMKM 753,590,000 745,821,750 98.97 1.03

5 PROGRAM

PENINGKATAN

KUALITAS

KELEMBAGAAN

KOPERASI

2,663,939,500 2,625,028,462 98.54 1,46

5.1 Pembinaan

perkoperasian

1.345.637.500 1.315.143.812 97.73 2,27

5.2 Peningkatan Kapasitas

Koperasi (DAK)

1,318,302,000 1,309,884,650 99.36 0.64

6 PROGRAM

PENGUATAN

PERMODALAN DAN

MANAJEMEN

KEUANGAN KOPERASI

DAN USAHA KECIL

566,320,000 545,769,000 96.37 3.63

6.1 Pembinaan

Manajemen Keuangan

Koperasi dan Usaha

Kecil

566,320,000 545,769,000 96.37 3.63

Jumlah Total Belanja Langsung 7,997,715,808 7,736,453,328 96.73 3.27

Page 52: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

46

BAB 4

Penutup

Penyelenggaraan kegiatan di Dinas

Koperasi dan UMKM DIY pada Tahun Anggaran

2017 merupakan tahun ke lima (5) dari Rencana

Strategis Dinas Koperasi dan UMKM DIY Tahun

2012-2017. Keberhasilan yang dicapai berkat kerja

sama dan partisipasi semua pihak dan diharapkan

dapat dipertahankan serta ditingkatkan.

Sementara itu, untuk target-target yang belum

tercapai perlu diantisipasi dan didukung oleh

berbagai pihak.

Hasil laporan kinerja Dinas Koperasi dan UMKM DIY tahun 2017 dapat

disimpulkan sebagai berikut:

1. Dari analisis capaian sasaran strategis Meningkatnya Usaha Ekonomi

Produktif., terdapat dua indikator kinerja utama yang dipilih sebagai tolak

ukur. Pada tahun 2017, satu indikator yang telah memenuhi target yang

ditetapkan atau sebesar 50 % dari total indikator. Sementara itu,

sebanyak satu indikator atau sebesar 50 % belum memenuhi target. Tidak

tercapainya target disebabkan oleh berbagai faktor kendala.

2. Sebagaimana diuraikan diatas Indikator sasaran strategis tidak dapat

mencapai target yang telah ditetapkan disebabkan karena adanya

Bab 4 Berisi :

1. Kesimpulan

2. Saran

Page 53: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

47

beberapa kendala dalam upaya pencapaian Indikator Program “ Jumlah

Koperasi Aktif”. Kendala tersebut adalah sebagai berikut :

Adanya perubahan sistem pengesahan badan hukum koperasi yang

semula dikerjakan oleh dinas koperasi setempat, berubah

pengesahannya ke Menteri Koperasi UKM melalui sistem online.

Diterbitkannya SK Pembubaran Koperasi berkelanjutan, dimana

untuk tahun 2017 sebanyak 414 Koperasi.

Setelah diadakan validasi data, maka data koperasi aktif di dalamnya

masih terdapat koperasi pasif (kepengurusan sudah tidak ada,

kegiatan usaha tidak berjalan, 3 kali berturut-turut tidak RAT,

koperasi membubarkan diri sendiri) sehingga terjadi penurunan

jumlah koperasi aktif.

Dengan adanya kendala sebagaimana tersebut diatas maka dipayakan

solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut. Adapun solusinya adalah

sebagai berikut :

Langkah-langkah yang perlu diambil untuk mengatasi permasalahan

yang dihadapi dapat dirumuskan saran-saran sebagai berikut:

Dinas Koperasi UMKM DIY melakukan pembinaan berupa diklat,

bintek, dan pendampingan pada koperasi.

Perlunya kaderisasi terhadap pengurus dan pengawas.

Perlu adanya penambahan SDM-ASN yang berkualitas sesuai

kompetensinya di bidang koperasi.

Meningkatkan jejaring usaha/kemitraan.

Meningkatkan pengawasan internal dan eksternal.

Page 54: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi

48

LAMPIRAN:

Lampiran 1. Struktur Organisasi

Lampiran 2. Perencanaan Strategis (matriks Renstra lima tahun)

Lampiran 3. Perjanjian Kinerja Tahun 2017

Lampiran 4. Penghargaan yang pernah diterima

Page 55: DINAS KOPERASI DAN UMKM DIYdiskopumkm.jogjaprov.go.id/publik/wp-content/uploads/2018/03/LKjIP... · dapat diketahui melalui Indikator yang ada pada tiap Program pada Sektor Koperasi