Upload
triyanda-gunawan
View
49
Download
1
Embed Size (px)
DESCRIPTION
TUgas Presentasi Tentang Diskusi Kelas
Citation preview
PENDAHULUAN
Diskusi bukan model pembelajaran sebenarnya, tetapi merupakan prosedur atau strategi mengajar yang bermanfaat dan banyak dipakai sebagai bagian langkah dari banyak model pembelajaran yang lain.
Tinjauan Umum Diskusi Kelas
Dukungan Teoritis dan Empiris
Pelaksanaan Pengajaran Diskusi Kelas
Hasil Pencarian
Diskursus, Diskusi dan Resitasi Kelas
TPU & HBS
Langkah – Langkah
Lingkungan Belajar & Sistem
Manajemen
Tinjauan Umum Diskusi
Kelas
Diskursus, Diskusi dan Resitasi Kelas
TPU & HBS
Langkah – Langkah
Lingkungan Belajar & Sistem
Manajemen
Diskusi adalah situasi dimana guru dan para siswa, atau antara siswa dengan siswa yang lain berbincang satu sama lain dan berbagi gagasan dan pendapat mereka.
TPU & HBS
Diskursus, Diskusi dan Resitasi Kelas
Langkah – Langkah
Lingkungan Belajar & Sistem
Manajemen
Tiga Tujuan
diskusi meningkatkan cara berfikir siswa dan membantu
mereka membangun sendiri pemahaman isi pelajaran.
diskusi menumbuhkan keterlibatan dan keikutsertaan
siswa.
Ketiga, diskusi digunakan guru membantu siswa
mempelajari ketrampilan komunikasi dan proses berfikir
yang penting.
Langkah – Langkah
Diskursus, Diskusi dan Resitasi Kelas
TPU & HBS
Lingkungan Belajar & Sistem
Manajemen
Tahap 1
Tahap 2
Tahap 3
Tahap 4
Tahap 5
Guru menyampaikan tujuan diskusi dan menyiapkan siswa untuk berpartisipasi.
Menyampaikan tujuan dan mengatur settingTahap 1
Tahap 2
Tahap 2 Mengarahkan diskusi
Guru mengarahkan fokus diskusi dengan menguraikan aturan – aturan dasar, mengajukan pertanyaan – pertanyaan awal, menyajikan situasi yang tidak dapat segera dijelaskan, atau menyampaikan isu diskusi.
Tahap 3Tahap 1
Tahap 3 Menyelenggarakan diskusi
Guru memonitor antaraksi para siswa, mengajukan pertanyaan, mendengarkan gagasan siswa, menanggapi gagasan, melaksanakan aturan – aturan dasar, membuat catatan diskusi, menyampaikan gagasan sendiri.
Tahap 4Tahap 2
Tahap 4 Mengakhiri diskusi
Guru menutup diskusi dengan merangkum atau mengungkapkan makna diskusi yang telah diselenggarakan kepada siswa.
Tahap 5Tahap 3
Tahap 5 Melakukan tanya jawab singkat tentang proses diskusi itu
Guru menyuruh para siswa untuk memeriksa proses diskusi dan berfikir mereka.
HomeTahap 4
Lingkungan Belajar & Sistem
Manajemen
Diskursus, Diskusi dan Resitasi Kelas
TPU & HBS
Langkah – Langkah
Lingkungan guna pelaksanaan diskusi
ditandai oleh proses keterbukaan dan peran
siswa yang aktif.
Guru dapat mengatur bentuk tempat duduk
yang bervariasi dan memusatkan perhatian
guna diskusi tertentu, tergantung kepada sifat
dari kelas dan tujuan pembelajaran.
Diskursus dan Pengertian
Aspek Sosial Diskursus
Ceramah Guru
Pertanyaan Guru
Dukungan Teoritis dan
Empiris
Waktu Sela
Diskursus dapat dipandang sebagai
eksternalisasi dari fikiran, yakni pengungkapan
pikiran yang tersembunyi seseorang guna
diketahui oleh orang lain.
Diskursus dan Pengertian
Aspek Sosial Diskursus
Ceramah Guru
Pertanyaan Guru
Waktu Sela
Aspek diskursus kelas adalah kemampuan untuk
mengembangkan pertumbuhan kognitif dan
kemampuan untuk menghubungkan dan menyatukan
aspek pembelajaran. Diskursus membantu
menetapkan pola partisipasi dan secara konsekuen,
memiliki dampak besar terhadap manajemen kelas.
Diskursus dan Pengertian
Aspek Sosial Diskursus
Ceramah Guru
Pertanyaan Guru
Waktu Sela
Para peneliti yang mempelajari masalah diskursus
kelas menemukan bahwa para guru pada umumnya
banyak berbicara panjang lebar dan bahwa pola
komunikasi dasar itu berlangsung di dalam
kebanyakan kelas. Juga, mereka menemukan bahwa
pola ini bukan paling baik guna meningkatkan cara
berfikir siswa.
Diskursus dan Pengertian
Aspek Sosial Diskursus
Ceramah Guru
Pertanyaan Guru
Waktu Sela
Pengajaran resitasi bersandar kepada ceramah dan
pertanyaan guru. Cara guru mengajukan
pertanyaan dan jenis pertanyaan yang diajukan
merupakan fokus penemuan dan perhatian yang
penting untuk beberapa waktu yang lalu
Diskursus dan Pengertian
Aspek Sosial Diskursus
Ceramah Guru
Pertanyaan Guru
Pengaruh Jenis Pertanyaan Menentukan Tingkat Kesulitan Pertanyaan
Waktu Sela
Pengaruh Jenis Pertanyaan
Pengaruh jenis pertanyaan terhadap hasil belajar dan daya
fikir siswa menurut Gall (1984) cara berikut:
• Penekanan pada pertanyaan – pertanyaan fakta lebih
efektif guna menimbulkan hasil belajar siswa yang lemah,
yang melibatkan terutama penguasaan ketrampilan dasar.
• Penekanan pada pertanyaan – pertanyaan kognitif tinggi
akan lebih efektif bagi para siswa dari kemampuan rata –
rata dan tinggi, yang terutama ketika mereka masuk
sekolah menengah, dimana cara berfikir lebih bebas
diperlukan.
Menentukan Tingkat Kesulitan Pertanyaan
Tingkat kesulitan menunjukkan pada kemampuan para siswa untuk menjawab pertanyaan secara benar tanpa memperhatikan tingkat kognitif. Jere Brophy dan Tom Good (1986) menyimpulkan bahwa ada tiga pokok yang harus diperhatikan guru bila menentukan bagaimana kesulitan pertanyaan – pertanyaan mereka dibuat.
• Sebagian besar (mungkin sekitar tiga perempat) pertanyaan guru seharusnya ada pada tingkat sehingga akan mendapatkan jawaban benar.
• Seperempat pertanyaan lain seharusnya ada pada tingkat kesulitan sehingga akan memperoleh beberapa tanggapan siswa, walaupun jika tanggapan itu tidak sempurna.
• Tidak diberikan pertanyaan yang begitu sulit, sehingga tidak ada sama sekali siswa yang dapat menjawabnya.
Diskursus dan Pengertian
Aspek Sosial Diskursus
Ceramah Guru
Pertanyaan Guru
Waktu sela adalah jeda antara pertanyaan
guru dan tanggapan siswa dan antara jawaban
itu dan reaksi guru atau pertanyaan berikutnya.
Penelitian oleh Mary Budd Rowe (1974a,
1974b) bahwa waktu sela yang meningkat akan
meningkatkan tanggapan siswa lebih baik.
Waktu Sela
Tugas Perencanaan
Mempertimbangkan Tujuan
Mempertimbangkan Siswa
Memilih Pendekatan
Pelaksanaan Pengajaran
Diskusi Kelas
Tugas Perencanaan
Mempertimbangkan Tujuan
Mempertimbangkan Siswa
Memilih Pendekatan
Perencanaan diskusi memerlukan sedikit
banyak upaya, mungkin lebih. Perencanaan
merupakan tugas utama guru agar
memungkinkan terlaksananya kegiatan dengan
sukses.
Tugas Perencanaan
Mempertimbangkan Tujuan
Mempertimbangkan Siswa
Memilih Pendekatan
Menentukan bahwa diskusi itu cocok untuk suatu
pelajaran tertentu merupakan langkah pertama
dalam perencanaan suatu diskusi. Langkah
berikutnya adalah menyiapkan pelajaran dan
menentukan jenis apa diskusi yang akan
dilakukan dan memilih startegi khusus untuk
digunakan.
Tugas Perencanaan
Mempertimbangkan Tujuan
Mempertimbangkan Siswa
Memilih Pendekatan
Guru yang sudah berpengalaman mengetahui
bahwa mereka harus juga mempertimbangkan
ketrampilan diskusi dan komunikasi siswanya. Bila
merencanakan diskusi, maka penting sekali guru
menilai cara – cara untuk mendorong partisipasi
siswa sebanyak mungkin
Tugas Perencanaan
Mempertimbangkan Tujuan
Mempertimbangkan Siswa
Memilih Pendekatan
Pendekatan yang dipilih seharusnya
mencerminkan maksud guru dan sifat
siswa yang terlibat.
Pertukaran Resitasi
Diskusi Berdasarkan
Masalah
Pertukaran Resitasi
Sesi tanya jawab singkat (diskusi resitasi) tentang
tugas materi bacaan atau suatu ceramah dapat
memberikan alat pengecekan guru terhadap pemahaman
siswa maupun memberikan motivasi siswa untuk
menyempurnakan tugas bacaan mereka atau untuk
mendengarkan baik – baik ketika guru sedang berbicara.
Diskusi Berdasarkan
Masalah
Diskusi Berdasarkan Masalah
Dalam diskusi jenis ini, guru membantu siswa menjadi
sadar akan proses penalarannya sendiri dan mengajar
untuk memantau dan mengevaluasi strategi belajar
mereka sendiri.
Home
End