4
Guguk Nunang, 15 Januari 2015 Aku MenungguMu Tujuh setengah tahun sudah.. Doaku masih belum ada kabar Bukankah ini waktu yang tepat untuk berputus asa Terkadang aku berpikir untuk menyerah padaMu Tidakkah ini terlalu kejam untukku Tuhan Segala usaha telah aku lakukan Bukan aku mau menyalahkanMu Karena segala kesalahan dan kekhilafan tentu ada padaku Sungguh Kau Yang Maha Berkehendak Hari- hari yang kelam terus kulalui Sering ku jalan tertunduk Rasa rendah seharusnya hanya padaMu Tapi mereka sering mengingatkanku Tentang kekuranganku Aku malu Aku benci Aku iri Jika orangtua yang diharapkan Mereka masih dalam kondisi yang tidak memungkinkan Sering ku mencoba berhusnudzhan

Doa

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Doa

Guguk Nunang, 15 Januari 2015

Aku MenungguMu

Tujuh setengah tahun sudah..

Doaku masih belum ada kabar

Bukankah ini waktu yang tepat untuk berputus asa

Terkadang aku berpikir untuk menyerah padaMu

Tidakkah ini terlalu kejam untukku Tuhan

Segala usaha telah aku lakukan

Bukan aku mau menyalahkanMu

Karena segala kesalahan dan kekhilafan tentu ada padaku

Sungguh Kau Yang Maha Berkehendak

Hari- hari yang kelam terus kulalui

Sering ku jalan tertunduk

Rasa rendah seharusnya hanya padaMu

Tapi mereka sering mengingatkanku

Tentang kekuranganku

Aku malu

Aku benci

Aku iri

Jika orangtua yang diharapkan

Mereka masih dalam kondisi yang tidak memungkinkan

Sering ku mencoba berhusnudzhan

Mungkin ini caraMu melindungiku dari dunia yang mulai

gila

Mungkin Kau mengajarkanku untuk tidak bertinggi hati

Mungkin ini caraMu menjagaku dari maksiat muda mudi

Page 2: Doa

Mungkin Kau juga mau menunjukkanku siapa sahabat

sejati

Tapi dengan ini aku juga tidak berkembang

Rasanya lebih membanggakan saat aku SD

Setelah itu, semuanya mulai mundur dan menjauh

Hingga kini..

Kapan masaku Tuhan

Pertanyaan itu sering aku ajukan

Bukankah kau juga telah menolak tentang cita-cita yang

aku inginkan sejak kecil

Mohon jangan lagi ya ALLAH,,

Cita ku yang tinggi takkan bisa terwujud

Aku berharap lebih untuk doaku yang ini setelah satu doa

terbesarku telah Kau tolak

Saat yang lain dengan cepatnya Kau ubah menjadi lebih

baik

Tapi kenapa aku terlalu lama

Mungkinkah Kau tidak berencana untuk mengijabah doaku

Jangan Tuhan,,jangan Kau rencanakan itu

Aku takut..terlebih atas hati yang kau bolak-balikkan ini

Yang semakin membuatku merasa tidak pantas

Jika ini karena kesalahanku

Mohon bantu aku menyadari kesalahanku

Mohon ampuni aku Karena telah berbuat dosa

Mohon tunjukkan jalan yang benar untukku Tuhan

Kau pasti tau aku sering merenung

Page 3: Doa

Kau pasti tau aku sering menagis sendirian

Kau pasti tau penderitaanku

Kau juga pasti tau derita ini hanya kuceritakan padaMu

Bukan kepada orangtua

Bukan saudara

Juga bukan sahabat

Karena mereka tidak akan pernah mengerti

Apa yang kurasa

Hanya padaMu

Hanya pada Tuhanku

ALLAH SUBHAANAHUWATA’AALA

Tuhan Semesta Alam

Aku menungguMu…