8

Click here to load reader

Document 1

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Document 1

ELCBPengertianELCB adalah sebuah alat pemutus rangkaian listrik ketika terjadi kontak antara arus positif, arus negatifdan grounding pada instalasi listrik. Dan yang lebih penting lagi ELCB bisa memutuskan arus listrikketika terjadi kontak antara listrik dan tubuh manusia.Cara kerjaCara kerja ELCB ketika terjadi kontak antara listrik dan tubuh manusia,maka arus akan mengalir melaluitubuh manusia ke grounding atau bumi maka akan terjadi perbedaan total arus yang melewati ELCBsehingga akan memicu alat tersebut memutuskan arus listrik seketika. Di dalam ELCB tidak terdapatpengaman thermal ataupun magnetis (kecualiadanya tambahan komponen). Komponen ini juga tidak dapat digunakan untuk mendeteksi kebocoranarus yang melebihi 6kA.

ELCB adalah sebuah alat pemutus ketika terjadi kontak antara arus positif,arus negatif dan groundingpada instalasi listrik.Dan yang lebih penting lagi ELCB bisa memutuskan arus listrik ketika terjadi kontakantara listrik dan tubuh manusia.perlu kita ketahui,bahwa listrik sangat penting perannnya dalamkehidupan sehari-hari.Tapi kita juga harus mewasdai bahaya dari arus listrik.Efek dari sengatan listriksangat bervareasi dari cacat fisik dan psikis sampai pada membawa korban jiwa.Telah banyak kasus yangterjadi di sekitar kita meninggalnya seseorang karna tersengat arus listrik.Mungkin ELCB patut kitaperhitungkan untuk tingkat keamanan di rumah kita,baik untuk keamanan keluarga kita dari sengatanlistrik maupun untuk instalasi listrik di rumah kita.Cara kerja ELCB ketika terjadi kontak antara listrik dan tubuh manusia,maka arus akan mengalir melaluitubuh manusia ke grounding atau bumi maka akan terjadi perbedaan total arus yang melewati ELCBsehingga akan memicu alat tersebut memutuskan arus listrik seketika.Hal-hal yang perlu di perhatikan dalam pemasangan ELCB.Pastikan instalasi listrik dalam keadaan baik,artinya samua sambungan harus tertutup rapat denganmenggunakan isolasi dan pastikan pengabelan positif maupun negatip jangan bersetuhan dengangrounding atau tembok dan apapun yang berhubungan dengan bumi atau grounding sebab walaupun arusnegatif/netral bersentuhan dengan tembok dan sejenisnya yang berhubungan dengan bumi maka ELCBakan memutuskan arus seketika.Pastikan semua peralatan rumah tangga seperti pompa air,kulkas lampu dan lain sebagai dalam kondisiyang baik atau normal,karna jika ada alat yang dalam kondisi tidak baik/kurang normal juga bisa memicuELCB memutuskan ARUS.

ELCB (Earth Leakage Circuit Breaker)

Pengaman listrik untuk rumah modern pada umumnya adalah MCB (mini circuit breaker). Pengaman ini hanya memberikan proteksiterhadap bahaya kebakaran karena beban lebih atau hubungan singkat. MCB tidak dapat memberikan proteksi terhadap sengatanlistrik yang dialami seseorang, karena arus yang mengalir lewat tubuh seseorang relatif kecil dibandingkan dengan rating arus padaMCB. Sehingga diperlukan MCB yang diperlengkapi kemampuan untuk memutus arus bila terjadi bocoran arus ke tanah karena adaorang yang tersengat listrik. ELCB adalah MCB yang telah dilengkapi dengan rangkaian deteksi arus bocor yang mampu mencegahbahaya akibat sengatan listrik kepada seseorang. Alat ini bekerja dengan mendeteksi apakah ada perbedaan arus yang mengalir padakawat listrik.

Bagaimana ELCB bekerja ??

Umumnya bila peralatan listrik bekerja normal maka total arus yang mengalir pada kawat “plus” dan “netral” adalah sama sehinggatidak ada perbedaan arus. Namun bila seseorang tersengat listrik, kawat “plus” akan mengalirkan arus tambahan melewati tubuhorang yang tersengat ke tanah.

Ilustrasi di atas menggambarkan bahwa pada kawat “plus” atau “fasa” akan mengalir tambahan arus sebesar ΔI bila ada seseorangyang tersengat aliran listrik. Bila ELCB terpasang, maka tambahan arus tersebut dideteksi oleh rangkaian khusus. Bila ada tambahanarus maka berarti ada perbedaan arus yang mengalir antara kawat “plus” dan “netral”. Perbedaan sebesar 30 mA sudah cukup untukmengaktifkan relay untuk memutus MCB. Dengan demikian ELCB dapat melindungi orang dari bahaya tersengat aliran listrik.

Bagaimana cara pemasangan ELCB ??

Secara prinsip pemasangan ELCB sederhana, yakni dengan menyisipkan ELCB antara peralatan listrik dengan sumber listrik. Keduakawat baik “plus” maupun “netral” dilewatkan ELCB sebelum mencapai titik yang dilindungi.

Page 2: Document 1

Jika MCB hanya kawat “plus” saja yang dilewatkan maka ELCB keduanya.

Ada beberapa konfigurasi pemasangan ELCB yang dapat dilakukan, yakni :

1. Pemasangan ELCB untuk proteksi aliran listrik ke stop kontak, karena kasus tersengat listrik biasanya dialami lewatperalatan listrik yang ditancapkan ke stop kontak. Hal ini mudah dilakukan untuk rumah yang masih dibangun karenapengaturan perkabelan masih dapat dilakukan dengan mudah. Namun untuk rumah yang sudah jadi biasanya jaringan stopkontak dijadikan satu bagian dengan beberapa lampu. Hal ini agak menyulitkan namun dapat dilakukan alternatif mencariELCB yang nilainya paling tidak setara dengan cabang MCB dimana terdapat stop kontak yang hendak diproteksi.Kemudian kabel ke stop kontak diputus kedua-duanya dan dilewatkan ke ELCB sebelum ke stop kontak. ELCB dapatditaruh di kamar yang bersangkutan, misal kamar anak kecil, di beri kotak pengaman dan diletakkan ditempat yang tidakterjangkau anak-anak.

Jika ada lebih dari satu stop kontak yang hendak diproteksi atau jaringan kabelnya menyatu dengan switch lampu. Maka disarankanproteksi dilakukan terhadap jaringan kabel untuk 1 kamar. Cari kabel jaringan listrik kamar yang mengarah ke MCB, sisipkan ELCBpada kabel antara MCB dan kamar.

1. Pemasangan ELCB untuk proteksi keseluruhan peralatan listrik rumah tangga. Untuk konfigurasi ini pemasangan cukupsederhana. Rating ELCB dipilih sama dengan MCB pada meter PLN, atau sedikit lebih besar. ELCB disisipkan diantarameter PLN dengan kotak MCB pembagi distribusi. Cara ini memang paling mudah dan praktis, namun resiko gangguankarena arus bocor lebih besar. Seperti telah diketahui ELCB bekerja berdasarkan perbedaan arus antara kawat “plus” dankawat “netral”. Pada jaringan listrik rumah bisa saja kebocoran terjadi bukan dari akibat orang tersengat listrik tapi darisambungan kabel di atap yang terkena tetesan air hujan, atau ada hewan atau tikus yang mati tersengat di atap, atau kawat“plus” yang isolasinya terkelupas. Arus bocoran ini menyebabkan ELCB akan sering trip sehingga mengganggukenyamanan. Namun kondisi ini dapat pula digunakan sebagai indikator bahwa jaringan kabel ada yang terganggu, yakniakibat kemungkinan-kemungkinan yang disebut di atas. Bila terjadi hal seperti ini sebaiknya dilakukan pengecekan secaramenyeluruh bagian-bagian jaringan kabel. Sementara kerusakan belum diatasi maka ELCB harus di “by pass” agar tidakmengganggu kenyamanan. Namun juga perlu dicermati apakah hanya ELCB saja yang sering trip, bila ternyata MCB lainjuga trip maka kemungkinan bukan karena arus bocor tapi memang terjadi korslet atau beban lebih.

Copyright @ www.Hezhongindotama.com All Rights Reserved

Thermal Over Load Relay

Fungsi dari Over load relay adalah untuk proteksi motor listrik dari beban lebih. Seperti halnya sekring(fuse) pengaman beban lebih ada yang bekerja cepat dan ada yang lambat. Sebab waktu motor start arusdapat mencapai 6 kali nominal, sehingga apabila digunakan pengaman yang bekerja cepat, makapengamannya akan putus setiap motor dijalankan.

Page 3: Document 1

Over load relay yang berdasarkan pemutus bimetal akan bekerjasesuai dengan arus yang mengalir, semakin tinggi kenaikan temperatur yang menyebabkan terjadinyapembengkokan , maka akan terjadi pemutusan arus, sehingga motor akan berhenti. Jenis pemutus bimetalada jenis satu phasa dan ada jenis tiga phasa, tiap phasa terdiri atas bimetal yang terpisah tetapi salingterhubung, berguna untuk memutuskan semua phasa apabila terjadi kelebihan beban. Pemutus bimetalsatu phasa biasa digunakan untuk pengaman beban lebih pada motor berdaya kecil.

Kontruksi Over load relay apabila resistance wire dilewati arus lebih besar dari nominalnya, maka bimetaltrip, bagian bawah akan melengkung ke kiri dan membawa slide ke kiri, gesekan ini akan membawalengan kontak pada bagian bawah tertarik ke kiri dan kontak akan lepas. Selama bimetal trip itu masihpanas, maka dibagian bawah akan tetap terbawa ke kiri, sehingga kontak – kontaknya belum dapatdikembalikan ke kondisi semula walaupun reset buttonnya ditekan, apabila bimetal sudah dingin barulahkontaknya dapat kembali lurus dan kontaknya baru dapat di hubungkan kembali dengan menekan resetbutton._____________________________Sumber: anaklistrik98.blogspot.com

THERMAL OVERLOAD

Sesuai dengan namanya proteksi motor ini menggunakan panas sebagai pembatas arus pada motor. Alatini sangat banyak dipergunakan saat ini. Biasanya disebut TOR, Thermis atau overload relay. Cara kerjaalat ini adalah dengan menkonversi arus yang mengalir menjadi panas untuk mempengaruhi bimetal. Nah, bimetal inilah yang menggerakkan tuas untuk menghentikan aliran listrik pada motor melalui suatucontrol motor starter (baca motor starter). Pembatasan dilakukan dengan mengatur besaran arus pada dialdi alat tersebut. Jadi alat tersebut memiliki range adjustment misal TOR dengan range 1 ~ 3,2 Ampdisetting 2,5 Amp. Artinya, kita membatasi arus dengan TOR pada level 2,5 Amp saja.

Bagaimana bila terjadi kelebihan arus/ overload pada motor starter? Seperti contoh di atas, TOR di setting2,5 Amp dan semisal arus telah mencapai 3 ampere, apa yang kita harapkan ? Starter shut down/ Trip !Benar, hanya kapan akan trip?? Secepatnya ?? Ini sangat tidak mungkin bila kita menggunakan Thermal

Page 4: Document 1

Overload/ TOR. Nah…,terus seberapa cepat TOR itu akan trip ?? Dengan menggunakan bimetal sebagaipembatas tentu tidak dapat bereaksi secara cepat terhadap kenaikan arus. Perlu diketahui, TOR di pasaranmemiliki beberapa type yang disebut Class. Jadi dengan memilih class yang berbeda maka kecepatan tripTOR akan berbeda pula. Saat ini terdapat TOR dengan Class 10, Class 15, Class 20 dll. Class inimenunjukkan kecepatan trip saat TOR dialiri arus sebesar 6X setting. Semisal, digunakan TOR class 20dengan setting 10 Amp, saat arus mencapai 60 Amp alat ini akan trip setelah mencapai waktu 20 DETIK!! 6X setting dalam 20 DETIK !! Bagaimana jika kelebihan arus hanya pada 13 Amp saja? Kita bisamenunggu ber jam jam agar trip. Untuk lebih jelasnya mintalah kurva trip seperti pada gambar saatmembeli TOR dan hitung kecepatan tripnya. Perlu diketahui kurva TOR adalah logaritmik bukan linier.So, kita tidak perlu lagi menyalahkan keakuratan TOR yang selama ini dipakai.

http://bayupancoro.wordpress.com/2007/02/25/overload-motor-protection/

THERMAL OVERLOADFungsi dari Over load relay adalah untuk proteksi motor listrik dari beban lebih. Seperti halnya

sekring (fuse) pengaman beban lebih ada yang bekerja cepat dan ada yang lambat. Sebab waktu motorstart arus dapat mencapai 6 kali nominal, sehingga apabila digunakan pengaman yang bekerja cepat, makapengamannya akan putus setiap motor dijalankan.

Overload relay yang berdasarkan pemutus bimetal akan bekerja sesuai dengan arus yang mengalir,semakin tinggi kenaikan temperatur yang menyebabkan terjadinya pembengkokan , maka akan terjadipemutusan arus, sehingga motor akan berhenti. Jenis pemutus bimetal ada jenis satu phasa dan ada jenistiga phasa, tiap phasa terdiri atas bimetal yang terpisah tetapi saling terhubung, berguna untukmemutuskan semua phasa apabila terjadi kelebihan beban. Pemutus bimetal satu phasa biasa digunakanuntuk pengaman beban lebih pada motor berdaya kecil.

Kontruksi Overload relay apabila resistance wire dilewati arus lebih besar dari nominalnya, makabimetal trip, bagian bawah akan melengkung ke kiri dan membawa slide ke kiri, gesekan ini akanmembawa lengan kontak pada bagian bawah tertarik ke kiri dan kontak akan lepas. Selama bimetal tripitu masih panas, maka dibagian bawah akan tetap terbawa ke kiri, sehingga kontak ± kontaknya belumdapat dikembalikan ke kondisi semula walaupun reset buttonnya ditekan, apabila bimetal sudah dinginbarulah kontaknya dapat kembali lurus dan kontaknya baru dapat di hubungkan kembali dengan menekanreset button.

Bentuk fisik dan symbol TOR pada dasarnya relay arus lebih adalah suatu alat yang dapatmendeteksi besaran arus yang melalui suatu jaringan dengan bantuan trafo arus. Harga atau besaran yangboleh melewatinya disebut dengan setting.

Gambar : Bentuk fisik dan symbol TORDiposkan oleh diary.mybustanoel di 06:42

Page 5: Document 1

Sebelum mempelajari lebih dalam mengenai Time Delay Relay (Timer), Thermal Over Load Relay(Tripper Over Load), Relay Contactor (Relay), dan Magnetic Contactor (Kontaktor), Sebaiknya kitamempelajari sistem kerjanya terlebih dahulu. agar mampu memahami suatu fungsi rangkaian kerjaotomatis.

Gambar 1 : Thermal Over Load.Thermal relay atau overload relay adalah peralatan switching yang peka terhadap suhu dan akanmembuka atau menutup kontaktor pada saat suhu yang terjadi melebihi batas yang ditentukan atauperalatan kontrol listrik yang berfungsi untuk memutuskan jaringan listrik jika terjadi beban lebih..

Gambar 2 : Simbol Thermal Over Load.

Gambar 3 : Kontak Thermal Over Load.Thermal relay atau overload relay adalah peralatan switching yang peka terhadap suhu dan akanmembuka atau menutup kontaktor pada saat suhu yang terjadi melebihi batas yang ditentukan atauperalatan kontrol listrik yang berfungsi untuk memutuskan jaringan listrik jika terjadi beban lebih..

Gambar 4 : Bagian-bagian Thermal Over Load.

Page 6: Document 1

Gambar 5 : Fungsi Kontak Thermal Over Load

Karakteristik

1. Terdapat konstruksi yang berhubungan langsung dengan terminal kontaktor magnit.2. Full automatic function, Manual reset, dan memiliki pengaturan batas arus yang dikehendaki

untuk digunakan.3. Tombol trip dan tombol reset trip, dan semua sekerup terminal berada di bagian depan.4. Indikator trip5. Mampu bekerja pada suhu -25 °C hingga +55 °C atau (-13 °F hingga +131 °F)

Gambar 6 : Cara Kerja Thermal Over Load.Thermal overload relay (TOR) mempunyai tingkat proteksi yang lebih efektif dan ekonomis, yaitu:

1. Pelindung beban lebih / Overload2. Melindungi dari ketidakseimbangan phasa / Phase failure imbalance3. Melindungi dari kerugian / kehilangan tegangan phasa / Phase Loss.

Referensi :

1. http://www3.sea.siemens.com/step/pdfs/cc_2.pdf2. http://www05.abb.com/global/s3. https://docs.google.com/document/d/4. Badan Standarisasi Nasional. Persyaratan Umum Instalasi Listrik 2000 (PUIL 2000). Jakarta:

Yayasan PUIL, 2000.5. Kismet Fadillah. Instalasi Motor Listrik. Bandung: PT Angkasa, 19996. E. Setiawan, Ir. Instalasi Arus Kuat. Jakarta: PT Bina Cipta, 19867. Perusahaan Listrik Negara. Teknologi Jaringan Distribusi. Jakarta: Pusat Pendidikan dan Latihan,

1986.8. Sumaryono, Marsudi. Petunjuk Keselamatan Kerja. Jakarta: Departemen Pendidikan dan

Kebudayaan, 1998.9. http://septianboediman.wordpress.com/2010/11/24/dasar-dasar-saklar-no-nc-pada-elektro-

mekanis-magnetik/

Thermal Overload Relay (TOLR)

4:09 PM JONI IRAWAN No commentsThermal Over Load Relay (TOLR) adalah suatu pengaman beban lebih menurut PUIL 2000 bagian

5.5.4.1 yaitu proteksi beban lebih (arus lebih) dimaksudkan untuk melindungi motor dan perlengkapankendali motor, terhadap pemanasan berlebihan sebagai akibat beban lebih atau sebagai akibat motor takdapat diasut.

Page 7: Document 1

Relay ini dihubungkan dengan kontaktor pada kontak utama 2, 4, 6 sebelum ke beban (motorlistrik). Gunanya untuk mengamankan motor listrik atau memberi perlindungan kepada motor listrik darikerusakan akibat beban lebih.Beberapa penyebab terjadinya beban lebih antara lain:1) Arus start yang tertalu besar atau motor listrik berhenti secara mendadak2) Terjadinya hubung singkat3) Terbukanya salah satu fasa dari motor listrik 3 fasa.

Arus yang terlalu besar yang timbul pada beban motor listrik akan mengalir pada belitan motorlistrik yang dapat menyebabkan kerusakan dan terbakarnya belitan motor listrik. Untuk menghindari halitu dipasang termal beban lebih pada alat pengontrol. Prinsip kerja termal beban lebih berdasarkan panas(temperatur) yang ditimbulkan oleh arus yang mengalir melalui elemen-elemen pemanas bimetal. Dansifatnya pelengkungan bimetal akibat panas yang ditimbulkan, bimetal akan menggerakkan kontak-kontak mekanis pemutus rangkaian listrik (Kontak 95-96 membuka).TOR bekerja berdasarkan prinsip pemuaian dan benda bimetal. Apabila benda terkena arus yang tinggi,maka benda akan memuai sehingga akan melengkung dan memutuskan arus.

Gambar 4.21 Termal Over Load Relay

Gambar 4.22 Prinsip BimetalArus yang berlebihan akan menimbulkan panas, sehingga dapat membengkokkan benda bimetal.

Gambar 4.23 Diagram Kontak Termal Over Load Relay

Gambar 4.24 Diagram Penyambungan pada Kontaktor Magnet

Page 8: Document 1

Gambar 4.25 Konstruksi Termal Over Load RelayUntuk mengatur besarnya arus maksimum yang dapat melewati TOR, dapat diatur dengan

memutar penentu arus dengan menggunakan obeng sampai didapat harga yang diinginkan.Besarnya arus yang diperlukan untuk mengerjakan bimetal sebanding dengan besarnya arus yangdiperlukan untuk membuat alat pengaman terputus.Di dalam penggunaanya sesuai dengan PUIL 2000pasal 5.5.4.3 bahwa gawai proteksi beban lebih yang digunakan adalah tidak boleh mempunyai nilaipengenal,atau disetel pada nilai yang lebih tinggi dari yang diperlukan untuk mengasut motor pada bebanpenuh. Oleh karena itu, waktu tunda gawai proteksi beban lebih tersebut tidak boleh lebih lama dari yangdiperlukan untuk memungkinkan motor diasut dan dipercepat pada beban penuh.

Motor induksi dengan daya besar diatas 50 kW bekerja dengan arus nominal diatas 100 A.Pemasangan thermal overload relay tidak bisa langsung dengan circuit breaker,tetapi melewati alattransformator arus CT (Gambar 7.42).Ratio arus primer trafo arus CT dipilih 100 A/5 A. Sehinggathermal overload relay cukup dengan rating sekitar 5A saja.Jika terjadi beban lebih arus primer CTmeningkat diatas 100 A, arus sekunder CT akan meningkat juga dan mengerjakan thermal overload relaybekerja, sistem mekanik akan memutuskan circuit breaker.

Gambar 4.26 Pemakaian trafo arus CT pengamanan motorPerhitungan Penyetelan ArusIR = S/1.075 x Im/RT1 x 1/In (4.3)IR = ratio IR x InKet : S = % nilai beban lebih saat relay trippingIm = arus beban penuhRT1 = perbandingan trafo arusIn = arus relay yang diizinkanIR = Arus pick up minimum pada relay

/thermal-overload-relay-tolr.html