Dr. Muhammad Ichsan Mustari, MHM Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan, Dinas Kesehatan Sulsel

S1 : Fak. Kedokteran UNHAS (1985) S2 : Hospital Management, Leeds University, England (2000)

- Ketua Umum Senat mahasiswa FK Unhas tahun 1988 - 1989

- Sekretaris I Pengurus IDI Wilayah Sulselbar 2003 – 2007

- Sekretaris Umum Pengurus IDI Wilayah Sulselbar 2007 - 2010

- Ketua III Pengurus IDI Wilayah Sulselbar 2010 – 2013

- Ketua II Pengurus IDI Wilayah Sulselbar 2013 – 2017

- Ketua Umum Pengurus IDI Wilayah Sulselbar 2017 – 2020

• Dokter Teladan I Tingkat Nasional 1997

• Satyalancana Karya Satya 10 Tahun dari Presiden RI

• Satyalancana Karya Satya 20 Tahun dari Presiden RI

• Piagam Adi Satya Utama dari Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Tahun 2012

INDIKATOR PIS - PK KOMITMEN

PENCAPAIAN

PROVINSI SULSEL

2019

12 Indikator PIS-PK

Tahapan Kegiatan PIS-PK

PIS - PK

DATA

INTERVENSI

IKS >0,8 307 Puskesmas

1) Nilai indeks > 0,800 : keluarga sehat

2) Nilai indeks 0,500 – 0,800 : pra-sehat

3) Nilai indeks <0,500 : tidak sehat

Tahapan Kegiatan PIS-PK

» Pelatihan

» Persiapan Pengumpulan Data

» Pengumpulan Data (+ intevensi sewaktu)

» Editing Kuesioner (Batching dan Coding)

» Entri Data (Online/Offline/Manual)

» Analisis Data (level wilayah/level keluarga/level individu)

» Perumusan Masalah (IKS/Cakupan Indikator)

» Penyusunan Rencana Intervensi (RUK, RPK)

» Intervensi (Individu/Keluarga/Wilayah/Indikator)

TELAH DI

DATATOTAL

1 KOTA MAKASSAR 132.616 118.627 47,22 251.243

2 PINRANG 78.162 9.932 11,27 88.094

3 BONE 67.176 119.783 64,07 186.959

4 WAJO 66.406 31.674 32,29 98.080

5 PANGKAJENE KEPULAUAN 65.264 30.297 31,70 95.561

6 JENEPONTO 62.277 48.185 43,62 110.462

7 GOWA 59.191 126.548 68,13 185.739

8 LUWU 58.950 24.289 29,18 83.239

9 BULUKUMBA 53.573 62.215 53,73 115.788

10 MAROS 52.244 17.866 25,48 70.110

11 SIDENRENG RAPPANG 51.358 21.645 29,65 73.003

12 TAKALAR 49.002 50.928 50,96 99.930

13 SOPPENG 47.496 18.621 28,16 66.117

14 TORAJA UTARA 44.249 4.935 10,03 49.184

15 ENREKANG 39.201 10.148 20,56 49.349

16 TANA TORAJA 34.011 12.699 27,19 46.710

17 BANTAENG 32.349 23.653 42,24 56.002

18 KOTA PALOPO 29.747 5.734 16,16 35.481

19 LUWU TIMUR 27.852 43.364 60,89 71.216

20 KEPULAUAN SELAYAR 27.762 5.279 15,98 33.041

21 KOTA PARE PARE 24.525 9.739 28,42 34.264

22 BARRU 20.828 29.019 58,22 49.847

23 SINJAI 19.987 50.711 71,73 70.698

24 LUWU UTARA 17.254 61.575 78,11 78.829

1.161.480 937.466 2.098.946

NO KOTA/KAB.

JUMLAH

BELUM

PERSENTASE CAPAIAN KELUARGA YANG TELAH DIKUNJUNGI

1.161.480 KK dari 2.098.946 KK

JANUARI 2018 OKTOBER 2018 MARET 2019 34,41 % 38,72% 55,34 %

PERSENTASE CAPAIAN KELUARGA YANG TELAH DIKUNJUNGI

1.161.480 KK dari 2.098.946 KK

JANUARI 2018 OKTOBER 2018 MARET 2019 34,41 % 38,72% 55,34 %

Sisa : 937.466 KK (44,66%)

TELAH DI

DATATOTAL

14 TORAJA UTARA 44.249 4.935 10,03 49.184

2 PINRANG 78.162 9.932 11,27 88.094

20 KEPULAUAN SELAYAR 27.762 5.279 15,98 33.041

18 KOTA PALOPO 29.747 5.734 16,16 35.481

15 ENREKANG 39.201 10.148 20,56 49.349

10 MAROS 52.244 17.866 25,48 70.110

16 TANA TORAJA 34.011 12.699 27,19 46.710

13 SOPPENG 47.496 18.621 28,16 66.117

21 KOTA PARE PARE 24.525 9.739 28,42 34.264

8 LUWU 58.950 24.289 29,18 83.239

11 SIDENRENG RAPPANG 51.358 21.645 29,65 73.003

5 PANGKAJENE KEPULAUAN 65.264 30.297 31,70 95.561

4 WAJO 66.406 31.674 32,29 98.080

17 BANTAENG 32.349 23.653 42,24 56.002

6 JENEPONTO 62.277 48.185 43,62 110.462

1 KOTA MAKASSAR 132.616 118.627 47,22 251.243

12 TAKALAR 49.002 50.928 50,96 99.930

9 BULUKUMBA 53.573 62.215 53,73 115.788

22 BARRU 20.828 29.019 58,22 49.847

19 LUWU TIMUR 27.852 43.364 60,89 71.216

3 BONE 67.176 119.783 64,07 186.959

7 GOWA 59.191 126.548 68,13 185.739

23 SINJAI 19.987 50.711 71,73 70.698

24 LUWU UTARA 17.254 61.575 78,11 78.829

1.161.480 937.466 39,38 2.098.946

NO KOTA/KAB.

JUMLAH

BELUM

0.00

10.00

20.00

30.00

40.00

50.00

60.00

70.00

63.43

55.70 53.22 52.23

50.60 49.92 48.99 46.16

44.13

40.31 39.93 39.65 38.42 38.42 35.24 34.87

33.25 32.48 31.58 31.23 30.31 30.22 29.87

23.43

KB

PROGRAM

PROGRAM

Series10.00

10.00

20.00

30.00

40.00

50.00

60.00

70.00

80.00

90.00

100.00 95.92 95.59 95.00 94.69 94.40 93.35 93.08 92.28 90.88 90.52 90.39 89.31 89.23 88.94 88.64 86.47 85.25

84.01 79.12 78.35 77.19 73.53 73.38

66.31

PERSALINAN NAKES

KENDALA YANG MUNGKIN TERJADI PADA PENDATAAN

1. Kinerja enumerator

2. Fasilitas

3. Dana

4. Kondisi lapangan

5. Kondisi lapangan

KENDALA YANG MUNGKIN TERJADI PADA PENDATAAN

1. Kinerja enumerator

2. Fasilitas

3. Dana

4. Kondisi lapangan

KENDALA YANG MUNGKIN TERJADI PADA PENDATAAN

1. Kinerja enumerator : a. Beban kerja b. Pembagian waktu c. Rencana Kunjungan (target/ waktu)

a. Bahan dan alat b. Kendaraan c. Jaringan online d. Aplikasi e. Hardware

3. Dana : a. Ketersediaan b. Kecukupan

4. Kondisi lapangan a. Kendala di sasaran (keluarga) b. Geografis/ cuaca c. Pemekaran wilayah

2. Fasilitas :

KENDALA YANG MUNGKIN TERJADI PADA INTERVENSI

5. Koordinasi/ komunikasi a. Share informasi b. Analisis data yang kurang akurat

PERMASALAHAN DAN SOLUSI NO PERMASALAHAN ALTERNATIF SOLUSI

1 Pelatihan a. Belum semua puskesmas terlatih b. Tenaga pelatih tidak melibatkan program c. Puskesmas yg sdh terlatih tidak diinformasikan ke program

a. Menambah jumlah pelatihan b. Program dilibatkan dalam proses pelatihan untuk

mendampingi pelatih yg tidak ada dari program c. Perlu ada informasi kepada progam puskesmas mana saja

yang sudah dan akan dilatih PIS-PK

2 Pelaksanaan Kunjungan Keluarga : a. Program tidak mengetahui jadwal pelaksanaan kunjungan rumah b. Hasil pendataan tidak diverifikasi oleh program c. Tidak ada koordinasi antara program dan programer PIS-PK, hasil kunjungan rumah

tidak bisa diakses oleh program

a. Harus ada komunikasi dan koordinasi antara Program dan Pengelola PIS PK

b. Pengelola wajib melibatkan program dalam pendataan maupun untuk intervensi dan tindaklanjut

3 Jaringan internet : belum semua daerah memiliki jaringan internet yang memadai Bekerjasama dengan Kominfo untuk penyediaan layanan internet

4 Aplikasi Keluarga Sehat : aplikasi termasuk data PIS-PK hanya diakses dan diketahui oleh seksi data tanpa melibatkan program terkait

Akses pelaksanaan PIS-PK harus bisa diakses oleh program

5 Analisis : Bidang Yankes tidak diberi peran dalam program PIS-PK, analisis hasil tidak pernah melibatkan program bahkan setelah data dikirim ke pusat

a. Mengembalikan tupoksi pengelolaan PIS-PK ke bidang Yankes sebagai koordinator

b. Sebelum data dikirim wajib untuk diverifikasi oleh program

6 Intervensi lanjut : program tidak bisa melakukan intervensi krn hasil pis pk tidak terpapar Menyampaikan hasil pis pk ke program dan menyusun rencana bersama untuk intrvensi dan tindaklanjut

7 Monev : pelaksanaan monev di pusat bersamaan dengan monev dari Binwil di Provinsi Sebaiknya ada koordinasi yang baik antara provinsi dan pusat agar kegiatan monev tidak bersamaan waktunya

PERMASALAHAN DAN SOLUSI

PERMASALAHAN DAN SOLUSI

PERMASALAHAN DAN SOLUSI

HIRARKI PEMANFAATAN DATA

PUSKESMAS / KECAMATAN

DESA

R W

R T

KELUARGA

DESA

R W

R T

KELUARGA

INDIVIDU INDIVIDU INDIVIDU

- Di mulai dengan Total Coverage

tingkatan terendah

- IKS keluarga/Wilayah

- Cakupan Indikator

- Sumber data : dashboard aplikasi

KS

- Proporsi atau

Prevalensi

- Sumber data :

raw data individu

HIRARKI PEMANFAATAN DATA

PUSKESMAS / KECAMATAN

DESA

R W

R T

KELUARGA

DESA

R W

R T

KELUARGA

INDIVIDU INDIVIDU INDIVIDU

- Proporsi atau

Prevalensi

- Sumber data :

raw data individu

- Di mulai dengan Total Coverage

tingkatan terendah

- IKS keluarga/Wilayah

- Cakupan Indikator

- Sumber data : dashboard aplikasi

KS

TINDAK LANJUT

- Lesson Learn

- Tindak lanjut sesuai masalah local

- Koordinasi dengan Program untuk tindak lanjut (pembahasan di Minlok Pusk)

IKS Kecamatan

IKS Desa/ Kelurahan

IKS RW

IKS RT

IKS Keluarga

PELAKSANAAN PENDEKATAN KELUARGA

DENGAN KONSEP WILAYAH

TINDAK LANJUT

PROGRAM KIA DAN KB

1. Mengikuti program KB

2. Persalinan Ibu di Faskes

• K1, K4

• Siapa yang menolong

• Dimana ?

3. Bayi mendapat Imunisasi dasar lengkap

• Kartu imunisasi

• Dimana ?

• Bagaimana dengan bayi sekitarnya

4. Bayi mendapat ASI Eksklusif

5. Pemantauan pertumbuhan Balita

TINDAK LANJUT

PROGRAM PENYAKIT TIDAK MENULAR

1. ODGJ

• berat,

• berobat

• tidak ditelantarkan

• Pemanfaatan data PIS PK

• Deteksi dini

• Pemeriksaan, diagnosis

• Keberlanjutan pengobatan

• Penguatan keluarga

• Keterlibatan masy sekitar

TINDAK LANJUT

PROGRAM PENYAKIT TIDAK MENULAR

2. TB

• berobat,

• Sesuai standar

• Pemanfaatan data PIS PK

• Deteksi dini

• Pemeriksaan, diagnosis

• Keberlanjutan pengobatan

• Penguatan keluarga

• Keterlibatan masy sekitar

TINDAK LANJUT

PROGRAM PENYAKIT TIDAK MENULAR

3. Hipertensi

• berobat,

• teratur

• Pemanfaatan data PIS PK

• Deteksi dini

• Pemeriksaan, diagnosis

• Keberlanjutan pengobatan

• Penguatan keluarga

• Keterlibatan masy sekitar

TINDAK LANJUT

PROGRAM PENYEHATAN LINGKUNGAN

1. AIR BERSIH

• Kepemilikan

• perilaku penggunaan

TINDAK LANJUT

PROGRAM PENYEHATAN LINGKUNGAN

2. JAMBAN

• Kepemilikan

• perilaku penggunaan

KASIH

TERIMA