Upload
triatri
View
2.617
Download
34
Embed Size (px)
Citation preview
abdulsyahid-forum Blog Edukasi & Funs
Selamat Datang di http://abdulsyahid-forum.blogspot.com
Uji Duncan's Multiple Range Test (DMRT)
Uji Duncan's Multiple Range Test (DMRT)
Oleh : Abdul Syahid, SP., MP
Oke, kali ini saya akan menjelaskan bagaimana cara menggunakan
uji Duncan's Multiple Range Test atau sering disebut uji DMRT. Di
beberapa referensi ada yang menamakan dengan ”Uji Jarak
Berganda Duncan”. Dan untuk selanjutnya saya hanya
menyebutnya dengan Uji DMRT. Uji DMRT berbeda dengan Uji BNT
atau BNJ. Kalau pada Uji BNT atau BNJ, perbandingan terhadap
nilai-nilai rata-rata perlakuan hanya menggunakan satu nilai
pembanding, sedangkan Uji DMRT nilai pembandingnya sebanyak
P – 1 atau tergantung banyaknya perlakuan. Artinya apabila
perlakuan anda berjumlah 10, maka nilai pembandingnya
sebanyak 9.
Kalau anda telah menguasai uji DMRT ini, maka saya sangat
menyarankan anda lebih baik menggunakan uji ini daripada
misalnya dengan uji BNT atau BNJ. Mengapa demikian? Karena Uji
DMRT lebih teliti dan bisa digunakan untuk membandingkan
pengaruh perlakuan dengan jumlah perlakuan yang besar.
Uji DMRT ini dalam penggunaannya agak rumit sedikit tapi tidak
susah asalkan anda bisa memahaminya tahap demi tahap. Untuk
menggunakan uji ini, atribut yang anda perlukan adalah 1) data
rata-rata perlakuan, 2) taraf nyata, 3) jumlah perlakuan, 4)
derajad bebas (db) galat, dan 5) tabel Duncan untuk menentukan
nilai kritis uji perbandingan.
Perlu anda ketahui bahwa uji DMRT ini dilakukan hanya apabila
hasil analisis ragam minimal berpengaruh nyata. Tapi bagaimana
kalau hasil analisis ragam tidak berpengaruh nyata apakah bisa
dilanjutkan dengan uji DMRT? Jawabnya bisa. Tapi yang menjadi
pertanyaan selanjutnya adalah apakah perlu menguji perbedaan
pengaruh perlakuan jika ternyata perlakuan yang dicobakan
sudah tidak memberikan pengaruh yang nyata? Bukankah apabila
perlakuan tidak berpengaruh berarti perlakuan t1 = t2 = t3 = tn,
yang berarti pengaruh perlakuannya sama. Jadi sebenarnya
pengujian rata-rata perlakuan pada perlakuan-perlakuan yang
tidak berpengaruh nyata tidak banyak memberikan manfaat apa-
apa.
Oke, sebagai contoh saya ambil data berikut ini yang merupakan
data hasil pengamatan pengaruh pemupukan P terhadap bobot
polong isi (gram) kedelai varitas Slamet. Percobaan dilakukan
dengan rancangan acak kelompok dengan tujuan untuk
mengetahui pengaruh pemupukan P terhadap bobot polong isi
kedelai. Data hasil pengamatan adalah sebagai berikut :
Select Language
Pow ered by Translate
search
Daftar isi»
Botum (7)
Funs (1)
Home (1)
Makalah (2)
PerancanganPercobaan (28)
Statistika (2)
Tabel Statistika (1)
Tutorial (2)
Maret (1)
November (1)
Oktober (1)
Juli (1)
Juni (8)
Mei (5)
April (14)
Maret (15)
Abd Syahid
Dasar-Dasar Statistika:Penyajian Data Statistik
BRYOPHYTA DANTRACHEOPHYTA
Uji Duncan's MultipleRange Test (DMRT)
THALLOPHYTA (ALGAEDAN FUNGI)
Uji Beda Nyata Terkecil(BNT)
© Ω
ShoutMix
2011-06-03
9:30 AM
Information
1. Name
Guest
2. Website
3. Message
Berbagi Laporkan Penyalahgunaan Blog Berikut» Buat Blog Masuk
6/3/2011 Blog Abdulsyahid-forum: Uji Duncan's …
…blogspot.com/…/uji-duncan-multiple-r… 1/11
Hasil analisis ragam (anova) dari data di atas adalah berikut ini :
Oke, sekarang kita mulai saja bagaimana cara menggunakan uji
DMRT ini.
Langkah pertama yang harus anda lakukan adalah menentukan
nilai jarak (R) sebanyak p - 1 (dalam contoh ini p = 7, maka p – 1
= 7 – 1 = 6) berdasarkan data jumlah perlakuan (dalam contoh ini
perlakuan, p = 7), derajat bebas (db) galat (dalam contoh ini db
galat = 12, lihat angka 12 yang berwarna kuning pada tabel
analisis ragam), dan taraf nyata (dalam contoh ini misalkan taraf
nyata = 5% atau 0,05 (disimbolkan dengan alfa). Sehingga nilai
jarak (R) ini ditulis dengan R(p, v, α).
Setelah semua nilai sudah anda tentukan, barulah anda bisa
menentukan nilai jarak (R) dengan cara melihat pada tabel nilai
kritis uji perbandingan berganda Duncan. Berikut saya lampirkan
sebagian dari tabel tersebut :
Anda perhatikan angka-angka yang saya blok dengan kotak
merah pada tabel di atas. Jumlah angka –angka pada blok
tersebut ada 6 yang saya ambil berdasarkan P – 1 atau 7 – 1 = 6
dan db galat = 12 seperti yang sudah kita tentukan sebelumnya.
Untuk lebih jelasnya angka-angka tersebut saya pindahkah pada
tabel berikut :
Buat Lencana Anda
Menduga Data Hilangdengan AnalisisPeragam
Rancangan AcakLengkap (RAL) denganulangan tidak sama
Cara Membuat BlogPada Blogger
Tabel Statistika
Analisis Peragam(ANKOVA) dalamPercobaan Faktorial
Analisis Peragam(ANKOVA) dalamPercobaan RAK
Analisis Peragam(ANKOVA) dalamPercobaan RAL
Distribusi Frekuensi
Split Splot Design
BRYOPHYTA DANTRACHEOPHYTA
Control
Refresh Shout!
ShoutMix chat widget
w ith Google Friend Connect
Followers (15) More »
Already a member? Sign in
Follow
Makassar 1
Mountain View 1
Surabaya 1
Malang 1
Semarang 1
San Jose 2
TodayTotalOnline
2753837
1
Get this $$$
6/3/2011 Blog Abdulsyahid-forum: Uji Duncan's …
…blogspot.com/…/uji-duncan-multiple-r… 2/11
Nah, selanjutnya kita akan menghitung nilai kritis atau nilai baku
dari DMRT untuk masing-masing nilai P dengan rumus berikut :
Berikut ini saya coba menghitung untuk P = 2 dimana KT galat =
14,97 dan r (kelompok) = 3 (lihat pada tabel analisis ragam):
Dengan cara yang sama anda dapat menghitung nilai kritis DMRT
untuk P = 3, P = 4, P = 5, P = 6, dan P = 7. Dan hasilnya dapat
anda lihat pada tabel berikut:
Langkah selanjutnya adalah menentukan perbedaan pengaruh
antar perlakuan. Untuk ini saya menggunakan kodifikasi dengan
huruf. Caranya adalah sebagai berikut :
Langkah pertama anda susun nilai rata-rata perlakuan dari yang
terkecil hingga yang terbesar seperti berikut :
Oke, langkah kedua adalah menentukan huruf pada nilai rata-rata
tersebut. Perlu anda ketahui cara menentukan huruf ini agak
rumit dan berbeda dengan Uji BNJ atau BNT, tapi anda jangan
khawatir asalkan anda mengikuti petunjuk saya pelan-pelan
tahap demi tahap. Dan saya yakin apabila anda menguasai cara
ini, saya jamin anda hanya butuh waktu paling lama 5 menit
untuk menyelesaikan pengkodifikasian huruf pada nilai rata-rata
perlakuan.
Anonymous wrote...pak,, kalau mau uji DMRT tpi
langsung pakai spss bisa
ga?gimana caranya?thx
bpk...
Anonymous wrote...pak saya sedang skripsi
regresi isotonik untuk
menentukan nilai ambang,
tetapi saya ada
permasalahan dengan
data.kira2 punya ide atau
usul g pak. tentang data
yang bisa dicari nilai
ambangnya..thank
cempaka wrote...pak saya mau tanya, apakah
tiap tabel uji duncan hanya
2,3,4,5,6,7,8,9,10,12,14,16,18.
yg 11,13,15,17 ko tdk ada ya
pak? karena data saya ada
18, bagaimana
mengakalinyaa atau
mencarinya? terimakasih.
Regia Desty wrote...Masih blum mudeng,,, tp
terimakasih ilmunya pak,,,
Admin wrote...To Anonim:Kalau
menginginkan perlakuan
yang terbaik lebih banyak
untuk direkomendasikan,
gunakan yang 5%. Jadi
prinsipnya semakin kecil
taraf nyata yang digunakan
(misal 1%) maka semakin
kecil juga...
Continue >>
Masukkan Code ini K1-E1E1C3-Duntuk berbelanja diKutuKutuBuku.com
INVESTASI HANYA 20RB
1X SEUMURH HIDUP
HANYA 20RB | TANPA
BUAT WEB TANPA
PROMO TANPE BELI
Modal MINIM HANYA 20rb
Abdul Syahid
Lihat profillengkapku
Uang Online Dari
Blog Anda
Dapatkan uang
online dari blog
anda, 60% komisi
untuk anda!
ads.kombes.com
Pay Per Click
Indonesia
Punya Blog? Anda
Akan Kami Bayar
Untuk Setiap
Kliknya! Daftar
Segera!
ads.kombes.com
Pasang Iklan
Disini!
Bonus pendaftaran
sebesar Rp.5.000,-
Hanya Pada Masa
Promosi.
ads.kombes.com
Ads by kombes.com
6/3/2011 Blog Abdulsyahid-forum: Uji Duncan's …
…blogspot.com/…/uji-duncan-multiple-r… 3/11
Baik kita mulai saja. Pertama-tama anda jumlahkan nilai DMRT
pada P = 2 yaitu 6,88 dengan nilai rata-rata perlakuan terkecil
pertama, yaitu 17,33 + 6,88 = 24,21 dan beri huruf “a” dari nilai
rata-rata perlakuan terkecil pertama (17,33) hingga nilai rata-
rata perlakuan berikutnya yang kurang dari atau sama dengan
nilai 24,21. Dalam contoh ini huruf “a” diberi dari nilai rata-rata
perlakuan 17,33 hingga 22,67. Lebih jelasnya lihat pada tabel
berikut :
Selanjutnya anda jumlahkan nilai DMRT pada P = 3 yaitu 7,22
dengan nilai rata-rata perlakuan terkecil kedua, yaitu 21,00 +
7,22 = 28,22 dan beri huruf “b” dari nilai rata-rata perlakuan
terkecil kedua (21,00) hingga nilai rata-rata perlakuan berikutnya
yang kurang dari atau sama dengan nilai 28,22. Dalam contoh ini
huruf “b” diberi dari nilai rata-rata perlakuan 21,00 hingga 26,00.
Lebih jelasnya lihat pada tabel berikut :
Selanjutnya jumlahkan lagi nilai DMRT pada P = 4 yaitu 7,44
dengan nilai rata-rata perlakuan terkecil ketiga, yaitu 22,67 +
7,44 = 30,11 dan beri huruf “c” dari nilai rata-rata perlakuan
terkecil ketiga (22,67) hingga nilai rata-rata perlakuan berikutnya
yang kurang dari atau sama dengan nilai 30,11. Dalam contoh ini
huruf “c” diberi dari nilai rata-rata perlakuan 22,67 hingga 26,00.
Lebih jelasnya lihat pada tabel berikut :
Modal MINIM HANYA 20rb
Hasil Jutaan
HANYA 20RB | TANPA
BUAT WEB TANPA
PROMO TANPE BELI
MAU GAJI 20 JUTA ?
KERJA 2 JAM MODAL
CUMA 95RIBU
KUNJUNGI
WWW.MCUO.NET
Perbesar ALAT VITAL dan
TAHAN LAMA hanya 169rb
Panduan ebook, video,
bonus Kama Sutra! Tanpa
oba
OLES HERBAL UTK KUAT
TAHAN LAMA
REKOMENDASI BOYKE!
Atasi EJAKULASI DINI
Rekomendasi BOYKE
BPOM, Aman
INVESTASI 95 RIBU HASIL
30 JUTA/BULAN, MAU ?
KUNJUNGI
WWW.MCUO.NET
MAU GAJI 20 JUTA ?
KERJA 2 JAM MODAL
CUMA 95RIBU
KUNJUNGI
WWW.MCUO.NET
Mau GAJI 20jt/bln dengan
modal 25rb
HANYA 25RB | TANPA
BUAT WEB TANPA
PROMO TANPE BELI
INVESTASI 95 RIBU HASIL
30 JUTA/BULAN, MAU ?
KUNJUNGI
WWWW.MCUO.NET
BESAR, PANJANG, dan
TAHAN LAMA hanya 169rb
Panduan ebook, video,
bonus Kama Sutra! Tanpa
oba
KumpulBlogger.com
6/3/2011 Blog Abdulsyahid-forum: Uji Duncan's …
…blogspot.com/…/uji-duncan-multiple-r… 4/11
Sampai disini anda perhatikan huruf “c” pada tabel di atas. Huruf
“c” tersebut harus anda abaikan (batalkan) karena sebenarnya
huruf “c” sudah terwakili oleh huruf b (karena pemberian huruf c
tidak melewati huruf “b”). Berbeda dengan pemberian huruf “b”
sebelumnya. Pemberian huruf b melewati huruf a sehingga huruf b
tidak diabaikan/dibatalkan.
Langkah selanjutnya jumlahkan lagi nilai DMRT pada P = 5 yaitu
7,51 dengan nilai rata-rata perlakuan terkecil keempat, yaitu
26,00 + 7,51 = 33,51 dan beri huruf “c” (karena pemberian huruf
“c” sebelumnya dibatalkan, maka pemberian dengan huruf “c”
kembali digunakan) dari nilai rata-rata perlakuan terkecil keempat
(26,00) hingga nilai rata-rata perlakuan berikutnya yang kurang
dari atau sama dengan nilai 33,51. Dalam contoh ini huruf “c”
diberi dari nilai rata-rata perlakuan 26,00 hingga 30,67. Lebih
jelasnya lihat pada tabel berikut :
Anda perhatikan huruf c di atas. Karena pemberian huruf c
melewati huruf b sebelumnya, maka pemberian huruf c ini tidak
dibaikan/dibatalkan.
Langkah selanjutnya jumlahkan lagi nilai DMRT pada P = 6 yaitu
7,60 dengan nilai rata-rata perlakuan terkecil kelima, yaitu 30,67
+ 7,60 = 38,27 dan beri huruf “d” dari nilai rata-rata perlakuan
terkecil kelima (30,67) hingga nilai rata-rata perlakuan berikutnya
yang kurang dari atau sama dengan nilai 38,27. Dalam contoh ini
huruf “d” diberi dari nilai rata-rata perlakuan 30,67 hingga 36,00.
Lebih jelasnya lihat pada tabel berikut :
Langkah selanjutnya jumlahkan lagi nilai DMRT pada P = 7 yaitu
7,64 dengan nilai rata-rata perlakuan terkecil keenam, yaitu
36,00 + 7,60 = 43,20 dan beri huruf “d” dari nilai rata-rata
perlakuan terkecil kelima (36,00) hingga nilai rata-rata perlakuan
berikutnya yang kurang dari atau sama dengan nilai 43,20. Dalam
contoh ini huruf “e” diberi dari nilai rata-rata perlakuan 36,00
hingga 41,00. Lebih jelasnya lihat pada tabel berikut :
6/3/2011 Blog Abdulsyahid-forum: Uji Duncan's …
…blogspot.com/…/uji-duncan-multiple-r… 5/11
Diposkan oleh Abd syahid di 21:48
Label: Perancangan Percobaan
Terakhir anda susun kembali nilai rata-rata perlakuan tersebut
sesuai dengan perlakuannya, seperti tabel berikut:
Oke, sekarang akan saya jelaskan arti huruf-huruf pada tabel
diatas?
Prinsip yang harus anda pegang adalah bahwa “perlakuan yang
diikuti oleh huruf yang sama berarti tidak berbeda nyata
pengaruhnya menurut DMRT5%”. Pada perlakuan P2 dan P3
sama-sama diikuti huruf “e” artinya perlakuan P2dan P3 tidak
berbeda nyata pengaruhnya.
Menentukan Perlakuan Terbaik
Untuk menentukan perlakuan mana yang terbaik, langkah-
langkahnya adalah berikut ini:
Langkah pertama anda harus melihat perlakuan mana yang nilai
rata-ratanya tertinggi. Dalam contoh ini perlakuan yang nilai
rata-ratanya tertinggi adalah P2.
Langkah kedua anda lihat pada rata-rata perlakuan P2 itu diikuti
oleh huruf apa. Dalam contoh ini perlakuan P2 diikuti oleh huruf
“e”.
Langkah ketiga anda lihat rata-rata perlakuan mana saja yang
diikuti oleh huruf “e”. Dalam contoh ini rata-rata perlakuan yang
diikuti oleh huruf “e” adalah P2 itu sendiri dan P3.
Langkah keempat anda perhatikan kembali perlakuan P2 dan P3.
Dalam contoh ini perlakuan P2=45,00 kg/ha dan P3=67,50 kg/ha.
Sampai di sini anda harus bisa mempertimbangkan secara logis
perlakuan mana yang terbaik. Logikanya seperti ini, apabila
perlakuan dengan dosis lebih rendah tetapi mempunyai
mempunyai pengaruh yang sama dengan perlakuan dengan dosis
yang lebih tinggi dalam meningkatkan hasil, maka perlakuan dosis
yang lebih rendah tersebut lebih baik daripada perlakuan dosis
yang lebih tinggi di atasnya. Dalam contoh ini perlakuan P2 lebih
baik daripada perlakuan P3 dan P4. Jadi dapat disimpulkan
perlakuan P2-lah yang terbaik.
Selesai. Semoga bermanfaat.
6/3/2011 Blog Abdulsyahid-forum: Uji Duncan's …
…blogspot.com/…/uji-duncan-multiple-r… 6/11
Reaksi:
32 komentar:
Anonim mengatakan...
terimakasih, penjelasannya sangat berarti untuk orang
yang lagi kebingungan seperti saya
Rabu, April 01, 2009 2:55:00 PM
sayo mengatakan...
pak..boleh minta lebih dijelaskan mencari efek mandiri
dari RAKFaktorial yang tidak terjadi interaksi gimana
caranya???
penelitian saya 2 faktor (3 dan 5 taraf)..mohon
penjelasannya...terimakasih
Kamis, Juni 04, 2009 6:48:00 PM
Abd syahid mengatakan...
To : Sayo,
Silahkan anda pelajari pada artikel saya tentang
pengujian beda pengaruh perlakuan pada percobaan
faktorial.
Minggu, Juni 07, 2009 11:19:00 AM
Anonim mengatakan...
pak bagaimana cara membuat tabel duncan pada taraf
5% dengan cara microsoft excell
Selasa, Agustus 18, 2009 8:38:00 PM
Abd Syahid mengatakan...
To: Anonim.
tabel duncan yg saya tahu tdk bisa dibuat dgn m.exell.
Begitu juga dgn tabel tuckey. yg pernah saya buat dg
exell adalah tabel t, tabel z, tabel chi kuadrat, dan
tabel F. Semua tabel tsb sdh ada rumusnya di m.exell.
Jumat, Agustus 21, 2009 8:25:00 AM
Anonim mengatakan...
pak, bagaimana kalau jumlah perlakuan saya lebih dari
20(perlakuan saya ada 30)? sdngkn di tabel duncan,
jumlah perlakuan nya hanya sampai 20 saja. mohon
bantuannya. terimakasih sebelumnya.
Rabu, Maret 03, 2010 5:06:00 PM
Abd Syahid mengatakan...
To. Anonim.
Thanks atas kunjungannya. Pengalaman saya selama
ini, saya tidak pernah menemui kasus seperti ini.
jumlah perlakuan sampai 30. Apakah ini nantinya anda
tidak kesulitan dalam menginterpretasi kode huruf pada
hasil pengujian dari ke 30 perlakuan anda. Maaf untuk
sementara ini saya belum bisa menjawab. tapi akan
saya usahakan bagaimana pemecahannya.
Jumat, Maret 05, 2010 8:54:00 PM
Anonim mengatakan...
Pak saya menemukan kasus dalam percobaan, dari
hasil analisis anava perlakuannya tidak berbeda nyata,
tetapi ketika dilakukan analisis DMRT terdapat
perbedaan, saya sudah mengulang penghitungannya
dengan secara manual dan sofwere hasil nya nyata,
menurut bapak apakah hal tersebut dapat terjadi?
6/3/2011 Blog Abdulsyahid-forum: Uji Duncan's …
…blogspot.com/…/uji-duncan-multiple-r… 7/11
Terima kasih sebelumnya.
Selasa, April 20, 2010 10:16:00 PM
Abd Syahid mengatakan...
To: Anonim.
Perbedaan pengaruh rata-rata dari hasil pengujian uji
beda nilai rata-rata yg nyata padahal hasil pengujian
anova tidak nyata mungkin saja terjadi. Tapi
perbedaan tsb tetap saja tidak memberikan arti apa-
apa karena dari anovanya memang sdh tidak nyata.
Jadi yg pertama dan yg utama kita lihat adalah
Anovanya dulu. Jika anovanya sdh tidak nyata, maka
pengujian selanjutnya menjadi tdk berarti lagi.
Tapi kasus demikian bisa terjadi karena kemungkinan
data percobaannyaa tidak memenuhi asumsi-asumsi
analisis ragam. Misalnya data yg tdk memenuhi asumsi
analisis ragam tsb di anova kan ternyata tidak
berpengaruh nyata, tetapi begitu asumsi-asumsinya
terpenuhi ternyata berpengaruh nyata. Data yg seperti
ini jika dilanjutkan bisa saja terjadi perbedaan yg nyata
antara pengaruh perlakuannya.
Sabtu, April 24, 2010 8:32:00 PM
Anonim mengatakan...
pak, kalo misalkan untuk mencari jarak duncan yang db
Galatnya lebih dari 100 gmn pak?karena di tabel
maksimal db galatnya 100. mohon bimbingannya...trims
Jumat, Mei 21, 2010 2:33:00 AM
Abd Syahid mengatakan...
To Anonim.
Kalau db galat lebih dari 100 sepertinya uji Duncan
tidak bisa digunakan, karena kita akan kesulitan untuk
mengkodefikasi hurufnya. Mungkin gunakan aja uji
gugus scott knot.
Sabtu, Mei 22, 2010 9:40:00 AM
Anonim mengatakan...
mas,kalau dalam statistik ada istilajh beda nyata dan
tidak beda nyata..arti beda nyata sendiri itu apa mas?
padahal nilainya berbeda.gmn cara menjelaskannya?
mhn bimbingannya...thanks
Kamis, Mei 27, 2010 4:29:00 AM
Abd Syahid mengatakan...
To Anonim.
Maksud "beda nyata" disini adalah pengaruh
perlakuannya yg berbeda nyata, bukan pada nilai rata-
ratanya meskipun nilainya memang sdh berbeda. Jadi
yg anda lihat adalah notasi hurufnya.
Kamis, Mei 27, 2010 7:06:00 AM
Anonim mengatakan...
Bagaimana mengkodekan perlakuan ke 7 andaikata nilai
e tidak melebihi nilai wilayah perlakuan ke 7??
Rabu, Juni 09, 2010 7:57:00 PM
Yohanes mengatakan...
Wah.. benar2 berguna pak.. apalagi untuk mahasiswa
seperti saya yang sedang dalam tahap akhir..
saya mau tanya juga pak, bedanya uji BNT dengan uji
DMRT ini apa?? bagaimana cara menentukan uji lanjut
mana yg lebih baik digunakan?? lebih bagus mana??
6/3/2011 Blog Abdulsyahid-forum: Uji Duncan's …
…blogspot.com/…/uji-duncan-multiple-r… 8/11
trima kasih..
Sabtu, Oktober 16, 2010 12:29:00 AM
Admin mengatakan...
to Anonim:
Maka huruf e nya dibatalkan. jadi perlakuan ke 6 hanya
huruf d. Dan otomatis perlakuan ke 7 diberi huruf e.
Sabtu, Oktober 16, 2010 11:03:00 AM
Admin mengatakan...
Perbedaan antara BNT dan DMRT itu terletak pada
jumlah nilai uji. Kalau pd BNT hanya menggunakan 1
nilai kritis, tapi kalau pd DMRT menggunakan nilai uji
sejumlah t - 1, maksudnya kalau perlakuan sejumlah 8
perlakuan, maka dgn uji DMRT ada 7 nilai uji.
Utk menentukan uji apa yg digunakan, tergantung,
kalau mau teliti gunakan DMRT.
Sabtu, Oktober 16, 2010 11:21:00 AM
Deni mengatakan...
terima kasih Pak... memudah kan saya dalam
mengerjakan skripsi
Kamis, Oktober 21, 2010 12:07:00 PM
Anonim mengatakan...
pertanyaan... bagaimana cara mencari nilai DB galat
32;4 ?? soalnya di tabel BNJ nilai galat 32 tidak ada
Mohon informasinya terima kasih
Selasa, Desember 28, 2010 2:38:00 PM
Anonim mengatakan...
terima kasih pak, boleh entar konsultasi secara online
Sabtu, Januari 01, 2011 7:58:00 AM
Anonim mengatakan...
pertanyaan:
penelitian sy menggunakan metode RAL, terdiri dr 2
faktor (pemupukan 4 taraf & pengemasan 3 varian) x 3
ulangan. faktor 1 saat budidaya sedangkan faktor 2 di
berikan pascapanen. jd di awal, di anggap hanya ada 1
faktor, tanaman contoh yang telah di siapkan untuk
perlakuan faktor 2 di anggap sebagai ulangan hingga
nilai ulangan jd naik sampai 9 ulangan. konsekuensinya
db Galat jadi terlalu tinggi mencapai angka 32. saat uji
lanjut menggunakan BNJ nilai db Galat 32 tidak ada di
tabel.
apa ada cara khusus untuk kasus ini?
Kamis, Januari 06, 2011 5:55:00 PM
Admin mengatakan...
To Anonim:
Ambil db 30, karna db 32 yang paling mendekati db 30.
Jumat, Januari 07, 2011 10:41:00 PM
Anonim mengatakan...
makasih diskusinya.. bisa buat referensi
ujian...suksesss.
Minggu, Januari 23, 2011 8:51:00 PM
Anonim mengatakan...
saya bingung membacanya,ada versi gampangnya g???
6/3/2011 Blog Abdulsyahid-forum: Uji Duncan's …
…blogspot.com/…/uji-duncan-multiple-r… 9/11
Terima kasih atas minat anda untuk membaca posting saya,
silahkan beri komentar pada posting ini.
Jumat, Februari 25, 2011 4:16:00 PM
Admin mengatakan...
To Anonim:
Ini sudah cara yang paling gampang saya buat.
Sabtu, Maret 12, 2011 11:22:00 PM
inayah mengatakan...
inayah:pak klo misalnya db 55 ditabel DMRT, mk ikut
yg 40 or 60??syukron
Senin, Maret 14, 2011 8:50:00 PM
inayah mengatakan...
pak uji lanjut DMRT klo di SPSS tu pa sama dg dunet??
sy bingung nyarinya..syukron
Senin, Maret 14, 2011 9:03:00 PM
Shendi Putri A mengatakan...
Pak kira2 kenapa hasil dari SPSS tidak sama dengan
hasil manual perhitungan? Lalu jika saya mempunyai
kombinasi percobaan berjumlah 8, kira2 uji lanjut yang
digunakan DMRT atau BNT ? Terimakasih...
Kamis, Maret 17, 2011 12:05:00 PM
Anonim mengatakan...
PAK Ini mahasiswa bapak y mngambil MK rancangan
percobaan ini lngsng bleh d copy kah pa'? mksih ya
pakmateri nya....
Sabtu, Maret 19, 2011 3:47:00 PM
Admin mengatakan...
To Anonim:
Silahkan langsung download aja.
Sabtu, Maret 19, 2011 8:46:00 PM
cempaka mengatakan...
pak saya mau tanya, apakah tiap tabel uji duncan
hanya 2,3,4,5,6,7,8,9,10,12,14,16,18. yg 11,13,15,17
ko tdk ada ya pak? karena data saya ada 18,
bagaimana mengakalinyaa atau mencarinya?
terimakasih.
Selasa, Mei 17, 2011 5:37:00 AM
Anonim mengatakan...
pak,, kalau mau uji DMRT tpi langsung pakai spss bisa
ga?
gimana caranya?
thx bpk...
Rabu, Mei 25, 2011 11:14:00 AM
Poskan Komentar
6/3/2011 Blog Abdulsyahid-forum: Uji Duncan's …
…blogspot.com/…/uji-duncan-multiple-r… 10/11
Posting Lebih Baru Posting LamaBeranda
Langgan: Poskan Komentar (Atom)
Beri komentar sebagai: Select profile...
Poskan Komentar Pratinjau
Buat sebuah Link
Link ke posting ini
Template Awesome Inc.. Gambar template oleh mammuth. Didukung oleh Blogger.
6/3/2011 Blog Abdulsyahid-forum: Uji Duncan's …
…blogspot.com/…/uji-duncan-multiple-r… 11/11