143
EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG DALAM IMPLEMENTASI APLIKASI “TANGERANG LIVE” Skripsi Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Untuk Memenuhi Persyaratan Gelar Sarjana Sosial (S. Sos) Oleh: Ibtisamah Nur Rosyidah NIM. 11130510002019 JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2017 M / 1438 H

EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG DALAM

IMPLEMENTASI APLIKASI “TANGERANG LIVE”

Skripsi

Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi

Untuk Memenuhi Persyaratan Gelar Sarjana Sosial (S. Sos)

Oleh:

Ibtisamah Nur Rosyidah

NIM. 11130510002019

JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM

FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

2017 M / 1438 H

Page 2: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot
Page 3: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot
Page 4: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

i

ABSTRAK

Ibtisamah Nur Rosyidah

NIM. 1113051000209

Efektivitas Komunikasi Humas Pemkot Tangerang dalam Implementasi

Aplikasi Tangerang LIVE

Dalam menerapkan konsep kota yang berbasis teknologi saat ini (e-city).

Pemerintah Kota Tangerang berinovasi ikut serta dalam membangun smart city

dengan menciptakan sebuah aplikasi pelayanan berbasis online yang diberi nama

Sesuai dengan tag line Kota Tangerang sendiri, yaitu “Tangerag LIVE”. Proyek

smart city berdampak pada kualitas hidup warga dengan tujuan menjadikan

masyarakatnya menjadi lebih cerdas, sehat dan efisien dalam memperoleh

informasi dan pelayann dari pemerintahnya. Maka dari itu, masyarakat juga

dituntut untuk ikut berpartisipasi dalam pengelolaan dan penyelenggaraan

kota, serta menjadi pengguna kota yang aktif.

Dengan banyaknya tumpang tindih peran dan fungsi antara Humas dan

Kominfo di instansi dan lembaga lainnya, Humas dan Kominfo di Pemkot

Tangerang justru bisa bekerjasama dan jalan beriringan. Dalam implementasi

sebuah program pemerintahyang dirancang untuk masyarakat dibutuhkan pola

komunikasi yang baik untuk menciptakan komunikasi yang efektif dan efisien

demi mencapai tujuan organisasi.Hasil yang semakin mendekati sasaran atau

tujuan berarti semakin tinggi tingkat efektivitasnya.

Dalam penelitian ini, timbul beberapa masalah yang diangkat oleh penulis.

Pertama, Bagaimana kegiatan komunikasi dan publikasi aplikasi Tangerang LIVE

oleh Humas Pemkot Tangerang, kedua, Bagaimana respon masyarakat kota

Tangerang mengenai aplikasi Tangerang LIVE?

Dalam peneltian ini, peneliti menggunakan teori Model komunikasi PR

Two Way Asymmetrical Communication. Grunig menjelaskan bahwa model in

merupakan cara PR untuk mengubah sikap publik dengan tujuan atau sasaran

organisasi. Persuasi dalam teori ini dianggap sebagai tujuan utama dan dijalankan

melalui komunikasi dua arah dengan efek yang tidak seimbang (imbalanced

effect). Dalam model ini memiliki tujuan untuk mengajak dan mendapatkan

dukungan dari publik.

Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif,

yaitu menggambarkan dan memberikan pemaparan serta memberi penjelasan

mengenai yang diteliti berdasarkan wawancara mendalam serta analisis yang

diperoleh dalam penelitian terhadap aktivitas Humas Pemkot Tangerang dalam

mengomunikasikan aplikasi Tangerang LIVE.

Dari data yang ditemukan, peneliti menemukan beberapa temuan, antara

lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

Tangerang dalam menyebarluaskan terkait program pemerintah tersebut, lalu

respon masyarakat kota Tangerang mengenai aplikasi Tangerang LIVE, sehingga

dapat diambil kesimpulan bahwa proses komunikasi yang dilakukan selama ini

dinilai efisien tetapi kurang efektif.

Kata kunci: Humas, Aplikasi Tangerang LIVE, Komunikasi, Efektif.

Page 5: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

ii

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim,

Syukur Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT atas segala limpahan

rahmat dan karunia-Nya, shalawat beserta salam semoga selalu dilimpahkan

kepada Nabi Muhammad SAW yang telah membawa umatNya dari jaman

jahiliyyah menuju jaman kepintaran.

Begitu banyak kesan dan manfaat yang dirasakan oleh penulis saat

menyelesaikan skripsi ini, yang berjudul “Efektivitas Komunikasi Humas Pemkot

Tangerang dalam implementasi aplikasi Tangerang LIVE”.Dalam menyelesaikan

skripsi ini peneliti tidak hanya mendapatkan ilmu tetapi juga mendapatkan

pelajaran bahwa tidak ada kesuksesan tanpa adaya usaha dan kerja keras.

Selama proses penelitian skripsi ini, peneliti mendapatkan banyak bantuan,

bimbingan dan dukungan baik secara moril maupun akademis dari berbagai pihak.

Oleh karena itu pada kesempatan kali ini, peneliti ingin mengucapkan terimakasih

kepada:

1. Dr. H. Arief Subhan, MA selaku Dekan Fakultas Ilmu Dakwah dan

Ilmu Komunikasi

2. Dr, Suparto, M.Ed, Ph.D selaku Wakil Dekan I, Dr. Roudhonah

M.A. selaku Wakil Dekan II, dan Dr. Suhaimi M.Si selaku Wakil

Dekan III, Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi.

3. Drs. Masran, M.A. selaku Ketua Jurusan Komunikasi dan

Penyiaran Islam, Fita Fathurokhmah, M.Si selaku Sekertaris

Page 6: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

iii

Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Ilmu Dakwah

dan Ilmu Komunikasi.

4. Bu Nunung Khairiyah, MA selaku dosen pembimbing skripsi yang

telah bersedia membimbing dan telah memberi banyak member

masukan serta saran selama penulisan skripsi ini.

5. Bu Naschiha, MA selaku dosen pembimbing akademik.

6. Segenap Dosen Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi yang

telah berjasa dalam memberikan ilmunya kepada penulis selama

empat tahun duduk dibangku perkuliahan.

7. Seluruh staf dan karyawan yang ada di Fakultas Ilmu Dakwah dan

Ilmu Komunikasi Perpustakaan Utama dan juga Akademik

Mahasiswa yang telah melayani prosedur penggunaan pelayanan

fasilitas belajar dengan baik.

8. Papa dan Mama tercinta, M.Saifudin Zuhri dan Muksaromah Saleh

yang sangat luar biasa mendampingi penulis untuk bisa meraih

pendidikan setinggi-tingginya, untuk do’a, cinta, dukungan, kasih

sayang yang tidak henti-hentinya sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi ini dengan baik.

9. Kakak dan Adik yang amat penulis sayangi, Dianita Nur Fadhillah

dan Muhammad Akmal Zuhri yang banyak memberikan semangat,

dan dukungan yang tiada henti.

10. Ibu Yunita Virdianti Prasetya selaku Kepala Sub.Bagian Humas

Pelayanan Informasi Publik Pemkot Tangerang yang telah

mengizinkan peneliti untuk melakukan penelitian langsung di

Page 7: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

iv

bagian Humas pemkot Tangerang dan telah banyak membantu

peneliti dalam memperoleh data penelitian dan sekaligus sebagai

narasumber kunci dalam penelitian ini.

11. Bapak Adi Dzukifli selaku Kepala Bidang Pengembangan Aplikasi

Manajemen Pemerintahan, Dinas Kominfo Pemerintah Kota

Tangerang yang telah memberikan data berupa hasil wawancara

dan dokumentasi seputar aplikasi Tangerrang LIVE.

12. Seluruh staff bagian Humas Pemkot Tangerang dan teman-teman

magang di bagian Humas Pemkot Tangerang.

13. Seluruh narasumber pendukung dalam penelitian ini.

14. Keluarga besar Ikatan Mahasiswa Ilmu Komunikasi Indonesia

(IMKI) PPT UIN Jakarta, Ikatan Remaja Masjid Fathulah

(IRMAFA), dan PMII komfakda terimakasih atas pengalaman

organisasi yang tak terlupakan.

15. Sahabat tercinta yang banyak membantu, mendukung dan memberi

semangat kepada peneliti. Kepada Farha Attaqia, Winarni, Siti

Farhatul Uyun, serta teman-teman Let’s Trip: Ka Defri, Ka Fazri

dan Ka Andi. See u on top!

16. Kawan-kawan seperjuangan Jurusan Komunikasi dan Penyiaran

Islam angkatan 2013 khususnya kelas KPI E yang telah

memberikan dukungan dan semangat dalam proses penyelesaian

skripsi ini.

Page 8: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

v

17. Kawan-kawan KKN Securah UIN Jakarta 2016, yang telah sama-

sama mengukir sejuta cerita kuliah kerja nyata di Kp. Kalongdagul

dan Garisul, Kecamatan Jasinga Kabupaten Bogor.

18. Dan semua pihak yang terlibat namun tidak dapat disebutkan satu

persatu, terimakasih banyak dan semoga amal dan kebaikan dibalas

oleh Allah SWT. Amiin

Akhir kata, semoga karya tulis skripsi ini dapat bermanfaat baik dari segi

akademis maupun dari segi praktis.Mohon maaf jika terdapat kekurangan, oleh

karena itu kritik dan saran yang bersifat membangun sangat peneliti harapkan.

Jakarta, 25 Oktober 2017

Ibtisamah Nur Roosyidah

Page 9: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

vi

DAFTAR ISI

ABSTRAK .......................................................................................................................... i

KATA PENGANTAR ........................................................................................................ ii

DAFTAR ISI...................................................................................................................... vi

DAFTAR GAMBAR ....................................................................................................... viii

DAFTAR TABEL ........................................................................................................... viii

BAB I .................................................................................................................................. 1

PENDAHULUAN ............................................................................................................. 1

A. Latar Belakang Masalah.......................................................................................... 1

B. Pembatasan Masalah dan Perumusan Masalah ....................................................... 7

C. Tujuan Penelitian .................................................................................................... 7

D. Manfaat Penelitian .................................................................................................. 8

E. Metodologi Penelitian ............................................................................................. 8

F. Teknik Analisis Data ............................................................................................. 11

G. Teknik Keabsahan Data ........................................................................................ 11

H. Pedoman Penelitian ............................................................................................... 12

I. Tinjauan Pustaka ................................................................................................... 12

J. Sistematika Penulisan ........................................................................................... 14

BAB II .............................................................................................................................. 17

LANDASAN TEORITIS DAN KERANGKA KONSEPTUAL ................................. 17

A. Pengertian Efektivitas Komunikasi ....................................................................... 17

1. Komunikasi Efektif ........................................................................................... 20

2. Indikasi Komunikasi Efektif ............................................................................. 21

B. Hubungan Masyarakat (Humas) ........................................................................... 22

1. Definisi Hubungan Masyarakat ........................................................................ 22

2. Fungsi Hubungan Masyarakat .......................................................................... 24

3. Tugas Hubungan Masyarakat ............................................................................ 25

C. Hubungan Masyarakat Pemerintahan ................................................................... 29

1. Definisi Hubungan Masyarakat Pemerintahan.................................................. 29

2. Tugas Hubungan Masyarakat Pemerintah ........................................................ 30

D. Model komunikasi PR Two Way Asymmetrical Communication........................ 31

E. Pengertian Implementasi ....................................................................................... 34

Page 10: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

vii

F. Tangerang LIVE ................................................................................................... 36

BAB III ............................................................................................................................. 40

GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN ............................................................ 40

A. Gambaran Umum Kota Tangerang ....................................................................... 40

1. Sejarah Kota Tangerang .................................................................................... 40

2. Visi Misi Kota Tangerang ................................................................................. 47

3. Logo Kota Tangerang (bentuk dan arti lambang) ............................................. 48

B. Gambaran Umum Bagian Humas Kota Tangerang 2016 ..................................... 51

1. Struktur organisasi bagian humas kota tangerang ............................................. 51

2. Identifikasi Struktur Organisasi Humas Pusat Pemerintahan Kota Tangerang . 52

3. Peran, Tugas dan Program Kehumasan Pemkot Tangerang ............................. 70

BAB IV ............................................................................................................................. 73

TEMUAN DAN ANALISIS ........................................................................................... 73

A. Proses Komunikasi Aplikasi Tangerang LIVE oleh Humas Pemerintah Kota

Tangerang (Teori S-M-C-R-E) ..................................................................................... 73

1. Who (siapa komunikatornya) ............................................................................ 74

2. Says what (pesan apa yang disampaikan) ......................................................... 75

3. in which channel (saluran apa yang digunakan) ............................................... 78

4. To whom (siapa komunikannya) ....................................................................... 85

5. With what effect (efek apa yang didapat) .......................................................... 86

B. Efektivitas Komunikasi Humas Pemkot Tangerang Dalam Implementasi Aplikasi

Tangerang LIVE ........................................................................................................... 89

C. Konfirmasi Temuan dengan Teori ........................................................................ 95

BAB V ............................................................................................................................ 100

PENUTUP ...................................................................................................................... 100

A. Kesimpulan ......................................................................................................... 100

B. Saran ................................................................................................................... 101

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................... 103

Page 11: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

viii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3. 1 Logo Kota Tangerang ...................................................................... 48

Gambar 3. 2 Struktur organisasi bagian Humas Kota Tangerang ......................... 51

Gambar 4. 1 Daftar aplikasi Pemerintah Kota Tangerang .................................... 77

Gambar 4. 2 Tampilan aplikasi Tangerang LIVE ................................................. 77

Gambar 4. 3 Pemberitaan mengenai aplikasi Tangerag LIVE di website Pemkot

Tangerang .............................................................................................................. 83

Gambar 4. 4 pemberitaan mengenai aplikasi Tangerang LIVE di Twitter

@TangerangLIVE ................................................................................................. 83

Gambar 4. 5 pemberitaan mengenai aplikasi Tangerang LIVE di akun twitter

@TangerrangTV ................................................................................................... 84

Gambar 4. 6 pemberitaan mengenai aplikasi Tangerang LIVE di instagram

@kominfo_tng ...................................................................................................... 84

Gambar 4. 7 pemberitaan mengenai aplikasi Tangerang LIVE di instagram

@livemagz ............................................................................................................ 85

Gambar 4. 8 aplikasi Tangerang LIVE di play store ............................................ 87

Gambar 4. 9 data pengguna aplikasi Tangerang LIVE di berbagai kecamatan di

Kota Tangerang ..................................................................................................... 88

DAFTAR TABEL

Tabel 4. 1 Jumlah pemberitaan topik Smart City tahun 2016-2017 ..................... 82

Page 12: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Komunikasi merupakan salah satu hal yang sangat penting dalam

kehidupan manusia.Sebab dengan komunikasi manusia bisa saling

berinteraksi dan saling bertukar informasi.Komunikasi juga ikut berperan

serta dalam berjalannya sebuah organisasi. Tanpa adanya komunikasi

maka akan sulit untuk mencapai tujuan yang diinginkan secara maksimal.

Namun, untuk menciptakan sebuah organisasi yang baik dan juga untuk

mencapai tujuan secara maksimal diperlukan metode komunikasi yang

baik dan juga untuk mencapai tujuan secara maksimal diperlukan metode

komunikasi yang baik agar tercipta komunikasi yang efektif dan efisien.

Dalam sebuah organisasi dibutuhkan pola komunikasi yang baik

untuk menciptakan komunikasi yang efektif dan efisien komunikasi efektif

dan efisien dibutuhkan untuk mencapai tujuan organisasi. Pola komunikasi

antara pemerintah dan masyarakatnya (down ward) atau masyarakat

kepada pemerintahnya (up ward)

Adanya unit kehumasan pada setiap instansi pemerintahan

merupakan suatu keharusan fungsional dalam rangka penyebaran tentang

aktivitas instansi tersebut baik ke dalam maupun ke luar yaitu kepada

Page 13: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

2

masyarakat pada umumnya. Humas merupakan suatu alat untuk

memperlancar jalannya interaksi serta penyebaran informasi melalui pers,

radio, televisi dan media lainnya.1

Humas sebagai perantara atau penyambung lidah antara

masyarakat dan pemerintah seyogyanya memiliki sifat yang adil dan

terbuka dan mampu menjadi mediator pada setiap masukan dari

masyarakat kepada atasan. Setiap masukan dari masyarakat sebelum

disampaikan kepada atasan hendaknya ditampung, dipelajari, dan diamati

sebelum diteruskan kepada atasan. Sebagaimana fungsi Humas yaitu

menciptakan keserasian antara masyarakat dan pemerintah maka, Humas

harus melayani segala laporan-laporan dan masukan-masukan yang

diterima serta tidak menutup-nutupi segala informasi baik dari intern

(lembaga pemerintah) maupun ekstern (masyarakat).2

Dengan kemajuan teknologi dan keterbukaan informasi saat ini

manusia berharap untuk hidup lebih mudah dan lebih sehat.Keinginan dan

kenyamanan untuk hidup lebih mudah dan sehat menjadi suatu impian

masyarakat. Namun dengan banyaknya penduduk,bentukan kota dan

tingkat kepadatan yang tinggi menjadi suatu hambatan untuk mencapai

kualitas hidup tersebut.Untuk menjawab keinginan manusia akan kualitas

hidup yang mudah dan sehat maka muncul berbagai metode dan strategi

untuk mencapai hal tersebut, salah satu metode tersebut adalah konsep

perencanaan kota cerdas atau biasa disebut Smart City.

1H.A.W Widjaja, komunikasi dan Hubungan Masyarakat, (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2002)

h.63. 2H.A.W Widjaja, komunikasi dan Hubungan Masyarakat, h.95.

Page 14: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

3

Smart city adalah sebuah konsep kota cerdas yang dapat membantu

masyarakat mengelola sumber daya yang sudah ada dengan efektif, efisien

dan memberikan informasi yang tepat kepada masyarakat. Informasi

tersebut dapat diakses melaui controlling room. Smart city merupakan

konsep perencanaan kota dengan memanfaatkan perkembangan teknologi

yang akan membuat hidup lebih mudah dan sehat dengan tingkat efisiensi

dan efektifitas yang tinggi.3

Aplikasi Tangerang LIVE merupakan sebuah perwujudan dari

konsep smart city yang mengacu kepada pemanfaatan teknologi internet

dalam mewujudkan kota Tangerang yang lebih cerdas. Aplikasi

inimerupakan aplikasi yang berbasiskan teknologi internet. Dengan adanya

aplikasi “Tangerang LIVE” tersebut pemerintah secara tidak langsung

mengajak masyarakat untuk mendapatkan hidup yang lebih mudah dan

efisien dalam memperoleh informasi yang tepat.

Istilah “Tangerang LIVE” dipilih sebagai slogan Kota Tangerang

yang baru memiliki arti mendalam. LIVE adalah singkatan dari Liveable,

Investable, Visitable, dan e-City. 4 hal itu adalah visi misi Pak Walikota

dalam membangun Kota Tangerang. Liveable, artinya kota yang layak

huni. Investable, kota primadona bagi investor. Visitable, kota wisata dan

e-City yaitu kota berbasis teknologi berbasis elektronik. Slogan LIVE

bukan berarti menghapus slogan Kota Tangerang yang sebelumnya, yakni

3http://m.kompasiana.com/olho/smart-city-dan-implementasinya-di-

indonesia_587dba192bb0bd6530e976dc

Page 15: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

4

Berakhlaqul Karimah. Tapi slogan “LIVE” hanya untuk memudahkan

masyarakat dalam memahami grand design Pak Walikota.4

“Tangerang LIVE” merupakan suatu aplikasi berbasis teknologi

yang merupakan perwujudan dari konsep e-city atau smart city 2.0. Di

dalam “Tangerang LIVE” memuat berbagai aplikasi seperti aplikasi Laksa

(Layanan Aspirasi Kotak Saran Anda), aplikasi layanan mobil ambulans

dan jenazah gratis, aplikasi simpati RS (Sistem Informasi Tempat Tidur

Rumah Sakit), dan berbagai aplikasi lain seperti pencari kerja online, dan

aplikai segar (Sistem Informasi Harga Pasar).5

Dengan diterapkannya konsep Tangerang Smart City tidak terlepas

dari peran Humas Pemkot Tangerang yang telah mendedikasikan

kinerjanya dalam implementasi aplikasi “Tangerang LIVE”.

Dalam penerapannya konsep Smart City 2.0 melalui aplikasi

Tangerang LIVE ini, Pemerintah kota Tangerang meraih penghargaan

Publik Relation Indonesia Awards (PRIA) 2017 yang berlangsung di

Convention Hall Hotel Harris, Sunset Road, Kuta, Bali, Jumat

(24/3/2017), dengan kategori program digital terbaik (Tangerang LIVE).

Dalam ajang tersebut empat gelar juara berhasil diraih pemerintah Kota

Tangerang, yaitu: kategori Digital Public Relations, Departement Public

Relations, Media Internal untuk kategori cetak, dan Media Relations.

Melalui program tersebut pemkot Tangerang bermaksud mengembangkan

4https://tangerangonline.id/2016/02/16/tangerang-live-bukan-sekadar-slogan-baru/

(diaksespada: 20 Juni 2017) 5http://m.bantenhits.com/advertorial/52279/pemkot-tangerang-terus-kembangkan-

tangerang-smart-city

Page 16: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

5

Tangerang Smart City 2.0 yang difokuskan untuk peningkatan kualitas

pelayanan publik bagi masyarakat di Kota Tangerang. Capaian ini adalah

sebuah kerja sama tim antara humas maupun dinas kominfo kota

Tangerang. Keduanya saling melengkapi, Humas berperan

mengomunikasikan kebijakan dan program pembangunan, sementara

untuk diseminasi atau penyebarluasan informasi menjadi pekerjaan dinas

kominfo.

Dengan diciptakannya aplikasi Tangerang LIVE sebagai

perwujudan dari konsep smart city kota Tangerang tidak terlepas dari

peran Humas Pemkot Tangerang yang bertugas dalam

mengomunikkasikan dan mempublikasikan kebijakan pemerintah tersebut

kepada masyarakat melalui media humas. Dengan adanya program

“Tangerang LIVE” tersebut pemerintah secara tidak langsung mengajak

masyarakat untuk lebih dapat melek teknologi agar tercapai hidup yang

lebih mudah dan efisien dalam memperoleh informasi yang tepat.

Membangun Humas bertujuan untuk membangun akuntabilitas.

Apabila pemerintahnya sudah akuntable, masyarakatnya juga tergerak

menjadi bagian dari pemerintah dalam membangun kotanya. Humas

berperan untuk memberikan masukan kepada pimpinan/atasan, seperti

yang dirasakan masyarakat, dan memberikan masukan kepada masyarakat

tentang maksud dan tujuan pembangunan dan pengembangan, agar

masyarakat tidak merasa asing. Humas menjadi mediator yang mampu

menserasikan antara apa yang diharapkan dan apa yang diwujudkan,

Page 17: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

6

mempertemukan kepentingan bersama lembaga/instansi dan khalayak.

Mengingat tujuan dan fungsi Humas adalah menciptakan keharmonisan

antara instansi/lembaga dengan khalayak (masyarakat) maka

keharmonisan tersebut akan menciptakan pula iklim yang terus menerus

positif dalam pengertian kreatif, produktif, progresif antara kedua belah

pihak.6

Berdasarkan latar belakang di atas, peneliti tertarik untuk meneliti

tentang Efektivitas Komunikasi Humas Pemerintah Kota Tangerang dalam

implementasi aplikasi Tangerang LIVE. Di samping banyaknya

permasalahan tumpang tindih peran dan fungsi antara Humas dan Kominfo

di instansi dan lembaga lainnya, Humas dan Kominfo di Pemkot

Tangerang justru bisa bekerjasama dan berjalan beriringan, maka tak heran

bila dalam ajang penghargaan Public Relation Indonesia Awards tersebut

banyak kategori penghargaan di bidang media maupun Humas yang diraih

oleh Pemkot Tangerang.

Program “Tangerang LIVE” yang juga menjadi fokus peneliti

merupakan aplikasi yang dinilai peneliti sangat unik dan menarik. Dengan

menggunakan media Internet yang merupakan teknologi masa kini yang

mudah dan efisien dalam mengaksesnya, masyarakat Kota Tangerang

tidak hanya diberi keleluasaan dan kemudahan untuk mendapatkan

informasi seputar Kota Tangerang, pada aplikasi ini pula pemerintah

memberikan pelayanan berbentuk aplikasi berbasis internet yang mana

6H.A.W Widjaja, komunikasi dan Hubungan Masyarakat,h.101.

Page 18: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

7

masyarakat dapat merasakan pelayanannya langsung dalam bentuk online,

seperti mengajukan berbagai macam izin demi menghindari berbagai

prakter pungutan liar perizinan di Kota Tangerang langsung dengan mudah

hanya dengan mengikuti instruksi yang ada dan mengisi data melalui

aplikasi ini.

B. Pembatasan Masalah dan Perumusan Masalah

1. Batasan Masalah

Adapun pembatasan masalah pada penelitian ini yakni pada

Efektivitas Komunikasi Humas Pemkot Tangerang dalam Implemetasi

Aplikasi Tangerang LIVE.

2. Perumusan Masalah

Berdasarkan pembatasan masalah di atas, maka rumusan

masalah yang akan diteliti adalah:

a. Bagaimana kegiatan komunikasi dan publikasi aplikasi Tangerang

LIVE oleh Humas Pemkot Tangerang?

b. Bagaimana respon masyarakat kota Tangerang mengenai aplikasi

Tangerang LIVE?

C. Tujuan Penelitian

1) Untuk mengetahui Efektifitas Komunikasi Humas Pemkot

Tangerang dalam implementasi aplikasi Tangerang LIVE

2) Bagaimana respon masyarakat kota Tangerang mengenai aplikasi

Tangerang LIVE?

Page 19: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

8

D. Manfaat Penelitian

Peneliti mengharapkan agar penelitian ini dapat memberikan

manfaat secara:

a. Secara Teoritis, yaitu memberikan sumbangan wawasan keilmuan,

khususnya mengenai kajian ilmu dalam bidang pengembangan

pelayanan publik yang dilakukan oleh humas pemkot kota

Tangerang melalui aplikasi berbasis internet “Tangerang LIVE”

b. Secara akademis, penelitian ini diharapkan dapat memberikan

kontribusi dan manfaat dalam perkembangan kajian humas bagi

mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta khususnya Jurusan

Komunikasi Penyiaran Islam Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu

Komunikasi.

Dalam tataran praktis, penelitian ini diharapkan dapat menjadi

rujukan bagi praktisi, humas, serta pihak-pihak yang terlibat dalam

dunia sosial kemasyarakatan agar lebih memperhatikan bagaimana

efektivitas komunikasi Humas Pemkot Tangerang dalam implemetasi

aplikasi Tangerang LIVE.

E. Metodologi Penelitian

1. Pendekatan Penelitian

Pendekatan yang digunakan pada penelitian ini adalah

pendekatan kualitatif dengan sifat penelitian deskriptif. Krik dan Miller

mendefinisikan bahwa penelitian kualitatif adalah tradisi tertentu

dalam ilmu pengetahuan sosial secara fudamental bergantung pada

Page 20: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

9

pengamatan pada manusia dalam kawasannya sendiri dan berhubungan

dengan orang-orang tersebut dalam bahasanya dan dalam

peristilahannya.7

Maka pada penelitian ini, peneliti akan mengamati yang

berhubungan dengan Humas Pemkot Tangerang dan aplikasi

Tangerang LIVE melalui teknik pengumpulan data wawancara,

dokumentasi, dan observasi langsung pada aktifitas humas yang terkait

dengan efektifitas komunikasi Humas Pemkot Tangerang dalam

implementasi aplikasi “Tangerang LIVE”.

2. Metode penelitian

Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah studi kasus.

Penelitian studi kasus adalah penelitian yang meneliti fenomena

kontemporer secara utuh dan menyeluruh pada kondisi yang

sebenarnya, dengan menggunakan berbagai sumber data.8

3. Subjek dan Objek Penelitian

Subjek dalam penelitian ini adalah Humas Pemkot Tangerang

selaku unit yang mengomunikasikan atau mempublikasikan kebijakan

dan program pembangunan. Sedangkan objek penelitiannya adalah

Efektifitas Komunikasi Humas Pemkot Tangerang pada implementasi

aplikasi “Tangerang LIVE”.

7Dr. Lexy J. Moleong, M. A. Metode Penelitian Kualitatif, h.3

8Imam Gunawan, S.Pd., M.Pd, Metode Penelitan Kualitatif: Teori dan Praktik, (Jakarta: PT

Bumi Aksara, 2013), h.121.

Page 21: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

10

4. Teknik Pengumpulan Data

a. Wawancara Mendalam

Wawancara akan dilakukan peneliti secara langsung dengan

orang-orang yang dianggap perlu dan mewakili dalam penelitian

ini. Wawancara ini bertujuan untuk menggali keterangan yang

mendalam seputar topik yang terkait dalam permasalahan ini

sehingga terkumpul informasi yang diperlukan oleh peneliti.

b. Observasi

Metode observasi adalah metode pengumpulan data yang

digunakan untuk menghimpun data penelitian, data-data penelitian

ini dapat diamati peneliti. Dalam arti bahwa data tersebut dapat

dihimpun peneliti melalui panca indera.

Dalam penelitian ini, peneliti mengadakan pengamatan

lansung terhadap pola komunikasi Humas Pemerintah Kota

Tangerang dalam mengomunikasikan atau mempublikasikan

aplikasi Tangerang LIVE kepada masyarakat Kota Tangerang

c. Dokumentasi

Dokumentasi adalah pengumpulan data dengan cara

mengalir atau mengambil data-data catatan, dokumentasi,

administrasi yang sesuai dengan masalah yang diteliti. Dalam hal

ini dokumentasi diperoleh melalui dokumen-dokumen atau arsip-

arsip dari perusahaan yang diteliti berupa hasil wawancara dan foto

kegiatan lembaga pemerintah tersebut.9

9Nasution , Metodoligi research Penelitian Ilmi, (Jakarta: Bumi Aksara, 2003) h.143.

Page 22: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

11

F. Teknik Analisis Data

Miles dan Huberman mengemukakan tiga tahapan yang harus

dikerjakan dalam menganalisis data penelitian kualitatif, yaitu reduksi

data, paparan data, dan penarikan kesimpulan.10

Berikut penjelasannya:

a. Reduksi Data

Mereduksi data merupakan kegiatan merangkum, memilih hal-hal

pokok, memfokuskan pada hal-hal penting, dan mencari tema dan

polanya.11

b. Paparan Data

Pemaparan data sebagai sekumpulan informasi tersusun dan

memberi kemungkinan adanya penarikan kesimpulan dan pengambilan

tindakan.12

c. Penarikan Kesimpulan

Kesimpulan disajikan dalam bentuk deskriptif dengan berpedoman

pada kajian peneliti.

G. Teknik Keabsahan Data

Penelitian kualitatif harus mengungkap kebenaran yang objektif.

Karena itu keabsahan data dalam sebuah penelitian kualitatif sangat

penting. Melalui keabsahan data kredibilitas (kepercayaan) penelitian

kualitatif dapat tercapai. Dalam penelitian ini untuk mendapatkan

keabsahan data dilakukan dengan teknik triangulasi. Adapun triangulasi

10

Imam Gunawan, S. Pd., M. Pd, Metode Penelitian Kualitatif: Teori dan Praktik, h.210. 11

Sugiyono, Metode Penelitian Bisnis, (Bandung: Penerbit Alfabeta, 2007), hal.92 12

Miles, Matthew dan Huberman, A. Michael, Analisis Data Kualitatif: Buku Sumber Tantangan Metode-Metode Baru, (Jakarta: UI Press), h.17.

Page 23: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

12

adalah teknik pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu

yang lain di luar data itu untuk keperluan pengecekan atau sebagai

perbandingan terhadap data itu.13

Dalam memenuhi keabsahan data penelitian ini dilakukan

triangulasi dengan sumber. Menurut Patton, triangulasi dengan sumber

berarti membandingkan dan mengecek balik derajat kepercayaan suatu

informasi yang diperoleh melaui waktu dan alat yang berbeda dalam

penelitian kualitatif.14

Triangulasi dengan sumber yang dilaksanakan pada penelitian ini

yaitu membandingkan keadaan dan prespektif seseorang dengan berbagai

pendapat dan pandangan orang seperti rakyat biasa, orang yang

berpendidikan menengah atau tinggi, orang berada, orang pemerintahan.

H. Pedoman Penelitian

Penulisan skripsi ini mengacu pada buku Pedoman Penulisan

Karya Ilmiah (Skripsi, Tesis, Disertasi) yang diterbitkan oleh CeQDA

(Center for Quality Development and Assurance) Universitas Islam Negri

Syarif Hidayatullah Jakarta.

I. Tinjauan Pustaka

Dalam penelitian terkadang ada tema yang berkaitan dengan

penelitian yang peneliti teliti sekalipun arah dan tujuan yang diteliti

berbeda. Untuk dijadikan rujukan awal peneliti menemukan beberapa

13

Lexy. J. Moleong, MetodePenelitianKualitatif, h.330. 14

Lexy. J. Moleong, MetodePenelitianKualitatif, h.29.

Page 24: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

13

sumber kajian lain yang lebih terdahulu yang membahas terkait strategi

Humas.

Rujukan pertama berjudul “Peranan Hubungan Masyarakat

(HUMAS) MPR RI dalam Mensosialisasikan Empat Pilar Bangsa tahun

2014” olehMochammad Kahfi (UIN Jakarta 2014). Skripsi ini membahas

tentang bagaimana peran Biro Humas MPR RI dalam mensosialisasikan

Empat Pilar Bangsa tahun 2014 dan apa saja kegiatan Humas MPR RI

dalam mensosialisasikan program terebut. Persamaan pada penelitian ini

adalah sama-sama membahas tentang Humas pada instansi pemerintahan

dan sama-sama membahas tentang peran humas pemerintahan dalam

mengomunikasikan program atau kebijakan pemerintah.

Rujukan kedua berjudul “Strategi PR Kebab Turki Baba Rafi

dalam memperoleh penghargaan Asia Top 10 Young Entrepreneur” oleh

Tania ( UIN Jakarta tahun 2014). Skripsi ini membahas tentang bagaimana

strategi PR Kebab Turki Baba Rafi dalam upayanya meningkatkan

penjualan dan menumbuhkembangkan franchise-nya. Ada strategi dari

pada Kebab Turki Baba Rafi sehingga Kebab Turki Baba Rafi bisa

mendapatkan penghargaan Asia Top 10 Young Entrepreneur. Persamaan

pada penelitian ini adalah keduanya sama-sama membahas tentang strategi

PR dalam memperoleh suatu penghargaan di bidangnya, pada penelitian

Kebab Turki Baba Rafi ini penghargaan yang diperolehnya berupa

penghargaan Asia Top 10 Young Entrepreneur dan pada penelitian ini

adalah fokus penghargaan yang didapatkan oleh Pemkot Tangerang yaitu

penghargaan public relations indonesia awards 2017 Tangerang LIVE

Page 25: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

14

terbaik kategori program digital. Kemudian, Perbedaan pada penelitian ini

dengan sebelumnya terletak pada subjeknya. Dimana subjek pada

penelitian sebelumnya adalah Public relation KebabTurki Baba Rafi dan

pada penelitian ini subjeknya adalahHumas Pemkot Tangerang.

Rujukan ketiga berjudul “Efektivitas Komunikasi Organisasi

Kepemimpinan Di Kantor Walikota Tangerang Dalam Menerapkan Motto

Akhlakul Karimah” oleh Rizal Fikri (UIN Jakarta tahun 2014). Skripsi ini

membahas tentag efektivitas komunikasi organisasi dalam penerapan

motto akhlakul karimah di kantor walikota Tangerang pada era Wahidin

Halim. Persamaan pada penelitian ini adalah subjeknya mengenai

Pemerintah Kota Tangerang, namun dalam penelitian ini penelitian lebih

dikhususkan pada Humas Pemkot Tangerang, selanjutnya persamaan pada

kedua penelitian ini adalah sama-sama membahas mengenai efektivitas

komunikasi. Perbedaan ada penelitian ini dan sebelumnya yaitu terletak

pada objek ang diteliti, pada penelitian ini objeknya mengenai Aplikasi

Tangerang LIVE dan pada penelitian sebelumnya objek yang diteliti yaitu

penerapan motto akhlakul karimah dalam organisasi Pemerintah Kota

Tangerang.

J. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan ini ditujukan untuk memudahkan

pemahaman tentang penelitian ini, maka peneliti membagi skripsi ini

menjadi lima bagian yang terdiri atas bab per bab yang berkaitan dan

Page 26: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

15

merupakan satu kesatuan yang utuh dari skripsi ini. Adapun sistematika

penelitiannya sebagai berikut:

BAB I Pendahuluan

Dalam bab ini dibahas pendahuluan yang meliputi Latar

Belakang Masalah, Batasan dan Rumusan Masalah, Tujuan

Penelitian, Metodologi Penelitian, Teknik Analisis Data,

Pedoman Penelitian, Tinjauan Pustaka, dan Sistematika

Penulisan.

BAB II Landasan Teori dan Kerangka Konseptual

Dalam bab ini akan diuraikan landasan-landasan teori dan

kerangka konseptual yang akan digunakan dalam penelitian

ini, pertama konseptualisasi mengenai Pengertian

Efektivitas Komunikasi (komunikasi efektif, indikasi

komunikasi efektif. Kedua, konseptualisasi mengenai

Humas; (pengertian humas, fungsi humas dan tugas

humas). Ketiga, konseptualisasi mengenai Humas

Pemerintahan; (definisi Humas Pemerintah, tugas Humas

Pemerintah). Keempat, landasan teori komunikasi PR Two

Way Assimetrical Communication. Kelima, pengertian

Implementasi. Keenam, konseptualisasi mengenai aplikasi

“Tangerang LIVE”.

Page 27: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

16

BAB III Gambaran Umum ObjekPenelitian

Dalam bab ini penulis akan menjabarkan gambaran umum

objek penelitian yaitu: Gambaran umum kota Tangerang

dan gambaran umum bag.Humas Pemkot Tangerang

(struktur organisasi Humas Pemkot Tangerang, identifikasi

struktur organisasi Humas Pemkot Tangerang).

BAB IV Hasil dan Pembahasan

Dalam bab ini penulis menguraikan hasil observasi yang

telah diperoleh, mulai dari data-data dan hasil wawancara.

Kemudian analisis data dari sumber-sumber yang telah

penulis peroleh dalam lokasi penelitian. Lalu penulis

mengaplikasikan teori yang ada dengan hasil yang

didapatkan selama penelitian.

BAB V Kesimpulan dan Penutup

Dalam bab ini akan ditarik kesimpulan dari hasil temuan

penelitian serta memberikan saran sebagai bahan

pertimbangan.

Page 28: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

17

Page 29: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

17

BAB II

LANDASAN TEORITIS DAN KERANGKA KONSEPTUAL

A. Pengertian Efektivitas Komunikasi

Efektivitas merupakan suatu keadaan yang menunjukkan tingkat

keberhasilan atau kegagalan kegiatan manajemen dalam mencapai tujuan.

Sedangkan komunikasi adalah sebagai proses penyampaian pesan oleh

komunikator kepada komunikan melalui media yang menimbulkan akibat

tertentu. Sehingga dapat disimpulkan bahwa Efektivitas Komunikasi

adalah suatu proses penyampaian pesan yang mampu mencapai tujuan dari

isi pesan tersebut dan memberikan umpan balik (feed back) atau reaksi

sehingga pesan pun berhasil tersampaikan dan menimbulkan sebuah

komunikasi yang efektif.

Menurut Jalaluddin Rahmat, efek dapat terjadi pada tataran yaitu:

1) Efek Kognitif, yaitu terjadi jika ada perubahan pada apa

yang diketahui, dipahami, dan dipersepsi oleh khalayak.

Efek ini berkaitan dengan transmisi pengetahuan,

kepercayaan, atau informasi.

2) Efek Afektif, yaitu timbul jika ada perubahan pada apa

yang dirasakan, disenangi, atau dibenci khalayak, yang

meliputi segala yang berkaitan dengan emosi, sikap, serta

nilai.

Page 30: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

18

3) Efek Behavioral, yaitu merujuk pada perilaku nyata yang

dapat diamati, yang meliputi pola-pola tindakan, kegiatan,

atau kebiasaan tindakan berperilaku.1

efektivitas tidak boleh lepas dari: faktor tujuan, faktor manusia,

faktor nilai-nilai dan faktor sistem organisasi itu sendiri yang

dihubungkan dengan kondisi waktu, target, jumlah, dan kualitas. Dengan

demikian efektivitas ternyata bersifat multidimensional, sehingga strategi

yang dipilih untuk meningkatkan efektivitas tergantung pada kekhususan

atau spesifikasi faktor dari permasalahan yang hendak dipecahkan. Yang

perlu digaris bawahi bahwa sesuatu yang efektif belum tentu efisien,

demikian sebaliknya sesuatu yang efisien belum tentu efektif, namun perlu

ditegaskan kembali bahwa jika sesuatu kegiatan atau aktivitas telah

terbukti ketidak efektifannya maka tidak perlu lagi mempersoalkan

efisiensinya.

Efektivitas bukan sesuatu yang mudah untuk dinilai secara

objektif. Memang, secara sederhana efektivitas dapat didefinisikan sebagai

sejauh mana suatu organisasi, badan, lembaga atau individu mampu

merealiasasikan berbagai tujuannya. Secara ringkas, setidaknya ada empat

pendekatan yang berkembang untuk menetapan kriteria efektifitas:2

1) pendekatan sasaran (Goal attainmet)

pendekatan ini menekankan bahwa suatu organisasi atau

kegiatan dikatakan efektif bila mampu mewujudkan berbagai

tujuannya dengan baik. Pendekatan ini mencoba mengukur sejauh

1WahyuIlaihi, M.A., KomunikasiDakwah, PT. RemajaRosdakarya, Bandung, 2010, Cet. 1,

hal. 21. 2 Kusdi, teori organisasi dan administrasi, (Jakarta: Salemba Humanika, 2009) hal.92

Page 31: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

19

mana suatu lembaga berhasil merealisasikan sasaran yang hendak

dicapai.

2) pendekatan sistem

pendekatan ini lebih menekankan kepada proses.

Pendekatan ini mendefinisikan efektivitas sebagai suatu

kemampuan oranisasi untuk memperoleh input, memproses input

tersebut, menyalurkan output, sekaligus mempertahankan stabilitas

dan keseimbangan di dalam sistem.

3) strategic Constituency

pendekatan ini mendefinisikan bahwa efektivitas organisasi

merupakan kemampuan untuk memuaskan berbagai tuntutan dari

konstituen, yaitu berbagai pihak yang secara strategis menentukan

kelangsungan hidup organisasi tersebut.

4) Competing Value

Menurut pendekatan ini bahwa setiap organisasi pada

dasarnya harus memiliki preferensi tentang titik berat ukuran

efektivitasnya.Pendekatan ini menemukan empat tipe ukuran

efektivitas yang masing-masing dapat disesuaikan dengan

organisasi, bergantung pada jenis oranisasi itu sendiri dan

posisinya dalam life cycle. Jadi menurut definisi ini, efektivitas

organisasi adalah sejauh mana organisasi mencapai berbagai

sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan, di mana penetapan

sasaran-sasaran dan tujuan-tujuan itu mencerminkan konstituensi

Page 32: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

20

strategis kepentingan subjektif penilai dan tahap pertumbuhan

organisasi.

Bisa disimpukan bahwa efektivitas adalah tolak ukur sejauh mana

sebuah program dapat mencapai tujuan atau sasarannya. Berbekal

pemaparan di atas, peneliti dapat menyimpulkan bahwa pendekatan dalam

menentukan efektivitas yang paling relevan dengan penelitian ini adalah

pendekatan Goal Attaintment atau yang disebut sebagai pendekatan

sasaran.

Alasan mengapa peneliti menggunakan pendekatan goal attaitment

atau pendekatan sasaran adalah karena penelitian ini ingin melihat

efektivitas komunikasi yang dilakukan Humas Pemkot Tangerang dalam

mempublikasikan program pemerintah kota tangerang (aplikasi Tangerang

LIVE) pada khalayak. Jadi untuk mengetahui efektif atau tidaknya

program tersebut dalam bentuk jumlah downloader atau pengguna,

peneliti harus mengetahui bagaimana proses komunikasi dan publikasi

terkait aplikasi tersebut yang dilakukan Humas Pemkot Tangerang dan

bagaimana efek yang ditangkap dari khalayaknya.

1. Komunikasi Efektif

Efektiftidaknya sebuah komunikasi bisa kita lihat dengan

indikator sebagai berikut:

a. Perbedaan persepsi

b. Reaksi emosional, emosi ini bisa dalam bentuk marah,

benci, mempertahankan persepsi, malu, takut, yangakan

berpengaruh dalam memahami pesan yang sedang

Page 33: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

21

disampaikan kepada komunikan. Pendekatan yang terbaik

dalam hubungan emosi adalah menerimanya sebagai dari

proses komunikasi dan mencoba untuk memahaminya

ketika emosi menimbulkan masalah.

c. Ketidak-konsistenan komunikasi verbal dan nonverbal

yaitu, mencakup semua stimulus dalam suatu peristiwa

komunikasi baik yang dihasilkan oleh manusia maupun

lingkungan.

d. Kecurigaan. Seorang komunikan mempercayai atau

mencurigai suatu pesan pada umumnya merupakan fungsi

kredibilitas dari pengiriman dan pemikiran dari penerima

pesan.3

2. Indikasi Komunikasi Efektif

Steward L Tubbs, mengemukakan bahwa komunikasi dapat

dikatakan efektif apabila ada lima indikasi berikut:

1) Pengertian, penerimaan yang cermat dari isi stimulasi

seperti apa yang dimaksud oleh komunikator

2) Kesenangan, komunikasi ini juga disebut dengan

komunikasi fasis (phatic communication) yang

dimaksuduntuk menimbulkan kesenangan. Komunikasi

menjadikan hubungan antar individu menjadi hangat, akrab

dan menyenangkan.

3WahyuIlaihi, M.A., KomunikasiDakwah, PT. RemajaRosdakarya, Bandung, 2010, Cet. 1,

hal. 164.

Page 34: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

22

3) Pengaruh pada sikap, komunikasi juga sering dilakukan

untuk mempengaruhi orang lain, seperti seorang khotib

yang ingin membangkitkan sikap keagamaan dan

mendorong jamaah dapat beribadah dengan baik atau

seorang politisi yang ingin menciptakan citra yang baik

kepada publik pemilihnya, dan lain-lain.

4) Hubungan sosial yang makin baik, komunikasi juga

ditunjukkan untuk menumbuhkan hubungan sosial

yangbaik. Manusia adalah makhluk sosial yang tidak dapat

bertahan hidup sendiri, untuk itu manusia selalu

berkeinginan untuk berhubungan dengan orang lain secara

positif.

5) Tindakan, tindakan persuasi dalam komunikasi digunakan

untuk mempengaruhi sikap persuasif, juga diperlukan untuk

memperoleh tindakan yang dikehendaki komunikator.

Dalam hal ini, efektivitas komunikasi biasanya diukur dari

tindakan nyata oleh komunikan.4

B. Hubungan Masyarakat (Humas)

1. Definisi Hubungan Masyarakat

Dalam sebuah organisasi komersial maupun non komersial

keberadaan Hubungan Masyarakat cukup diperhitungkan

keberadaannya. Humas diartikan sebagai salah satu kegiatan dari

Public Relation yang menangani hubungan antara lembaga dengan

4WahyuIlaihi, M.A., KomunikasiDakwah, PT. RemajaRosdakarya, Bandung, 2010, Cet. 1,

hal. 157

Page 35: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

23

masyarakat. Humas memiliki ruang lingkup yang terbatas,

sedangkan public relation memiliki ruang lingkup yang luas.

Humas hanya menyampaikan pesan kepada masyarakat, sedangkan

public relation sangat berperan aktif baik urusan intern maupun

ekstern yakni untuk membangun relasi dengan masyarakat

luas.Kesamaan Humas dan Public Relation yakni sama-sama

mambangun komunikasi dua arah antara masyarakat dan lembaga.

Menurut British Institute of Public Relation (IPR) humas

adalah keseluruhan upaya yang dilakukan secara terencana dan

berkesinambungan dalam rangka menciptakan dan memelihara niat

baik (good will) dan saling pengertian antara suatu organisasi

dengan segenap khalayaknya.5

Menurut Frank Jefkins, humas adalah semua bentuk

komunikasi yang terencana, baik itu ke dalam maupun ke luar

antara suatu organisasi dengan semua khalayaknya dalam rangka

mencapai tujuan-tujuan spesifik yang berlandaskan pada saling

pengertian. Tetapi tidak hanya mencapai saling pengertian saja,

melainkan ada tujuan khusus seperti penanggulangan masalah-

masalah komunikasi yang memerlukan suatu perubahan tertentu,

misalnya mengubah sikap yang negatif menjadi positif.6

Dengan demikian, Humas dapat diartikan sebagai upaya

berkesinambungan guna menciptakan pengertian publik yang lebih

baik sehingga dapat memperdalam kepercayaan publik terhadap

5 Frank Jefkins, Public Relation, (Jakarta: Erlangga, 2003), Edisi ke-5, h.9.

6 Frank Jefkins, Public Relation,h.10.

Page 36: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

24

suatu organisasi/individu. Selain itu Humas juga melakukan

kegiatan komunikasi baik kepada internal maupun eksternal pada

sebuah organisasi atau perusahaan. Humas bertanggungjawab

memberikan informasi, meyakinkan, meraih simpati, dan

memberikan ketertarikan masyarakat untuk membuat masyarakat

mengerti dan menerima sebuah situasi.

2. Fungsi Hubungan Masyarakat

Humas memiliki fungsi timbal balik, ke luar dan ke dalam.

Ke luar ia harus mengusahakan sikap dan gambaran masyarakat

yang positif terhadap segala tindakan dan kebijakan organisasi atau

lembaganya. Ke dalam, ia berusaha mengenali, mengidentifikasi

hal-hal yang dapat menibulkan sikap dan gambaran negatif dalam

masyarakat sebelum sesuatu tindakan atau kebijakan itu dijalankan.

Dapat dikatakan, ia berperan dalam membina hubungan baik antara

lembaga atau organisasinya dengan masyarakat atau dengan media

massa. Fungsi utama Humas adalah mengatur lalu lintas dan

sirkuasi informasi internal eksternal dengan memberikan informasi

serta penjelasan seluas mungkin kepada publik mengenai

kebijakan, program, tindakan suatu organisasi agar dapat dipahami

sehingga memperoleh public support and public acceptance.7

Betrand R. Canfield dalam bukunya Public Relation Principles

and Problems, ia mengemukakan fungsi Humas sebagai berikut:

7 F. rachmadi, Public Relation: Teori dan Praktek. Aplikasi dalam Badan Usaha Swasta

dan Lembaga Pemerintah, (Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 1992), h.22.

Page 37: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

25

a. It should serve the public’s interest (mengabdi kepada

kepentingan umum). Hal ini dtekankan karena adanya

anggapan pejabat Humas sebagai orang “sewaan” orang-

orang kaya yang menginginkan orang-orang miskin tetap

hidup melarat. Yang dimaksud orang kaya adalah para

manajer dan orang-orang miskin adalah khalayak.

b. Maintain good communication (memelihara komunikasi

yang bak). Memelihara hubungan komunikatif antara

pejabat Humas dengan publik baik internal maupun

ekstenal dan dengan manajer beserta stafnya, dilakukan

secara timbal balik yang dilandasi empati sehingga

menimbulkan rasa simpati.

c. Stress good morals and manners (menitikberatkan moral

dan perilaku yang baik). Ditekankannya moral dan perilaku

yang baik ialah semata-mata untuk menjaga citra organisasi

di hadapan publiknya.8

3. Tugas Hubungan Masyarakat

Menurut Cutlip, Center, dan Brown dalam bukunya “Effective

Public Relations” tugas Humas mencangkup sepuluh ketegori ini:

a. Writing and Editing: membuat newsrelease yan disiarkan

dan dicetak, newsletter untuk wartawan dan stakeholder

eksternal, website dan pesan di media lainnya, laporan

8 Onong Uchana Effendy, Hubungan Masyaraka: Suatu Studi Komunikasi, (Bandung: PT

Remaja Rosdakara, 2002), Cet ke-6, h.35.

Page 38: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

26

tahunan, naskah pidato, brosur, film, dan slide show, artikel

publikasi, iklan institusi, dan lain-lain.

b. Media Relation and Placement: menghubungi pihak media,

freelance writer, dan publikasi perdagangan secara intens

agar mereka mempublikasikan dan menyiarkan berita dan

feature mengenai organisasi, merespon permintaan media

akan informasi, mengklarifikasi, isu dan memberikan akses

media kepada sumber yang dapat memiliki otoritas.

c. Research, mencari informasi mengenai opini publik,

kecenderungan, isu yang sedang naik, iklim politik dan

pemerintahan, kelompok kepentingan dan hal-hal lain yang

berhubungan dengan stakeholder organisasi.

d. Management and Administration: memogramkan dan

merencanakan kolaborasi dengan manajer lain, mengetahui

kebutuhan-kebutuhan, menentukan prioritas, mengatur

tujuan dan sasaran, membangun strategi dan taktik.

Mengadministrasi personal, keuangan, dan jadwal program.

e. Counseling, memberikan masukan kepada top management

mengenai keadaaan sosial, politik dan regulasi; member

konsultasi kepada manajeman tentang bagaimana

menghindari dan merespon kritik, dan bekerja sama dengan

pembuat keputusan dengan memberikan masukan

mengenai strategi dalam menjaga atau merespon isu dan

krisis.

Page 39: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

27

f. Special Event: menyiapkan dan menyusun konferensi pers,

convention, open house, grand opening, perayaan ulang

tahun, acara amal, kontes, program penghargaan dan

special event lainnya.

g. Speaking: mengajarkan orang-orang dalam berbicara dan

mengatur pembicara yang terisi dalam podium sebelum

pembicara utama muncul

h. Production: membangun komunikasi dan menggunakan

pengetahuan dan keahlian multimedia, termasuk seni,

fotografi, tipografi tampilan layar komputer, merekam dan

mengubah video dan mempersiapkan presentasi

audiovisual.

i. Training: menyiapkan executive spokeperson untuk

berhubugan dengan media dan membuat kesan kepada

publik. Melatih orang-orang dalam organisasi untuk

meningkatkan kemampuan menulis dan berkomunikasi,

membantu mengenalkan perubahan budaya, kebijakan,

struktur dan proses organisasi.

j. Contact: melayani sebagai penghubung dengan media,

komunitas, dan kelompok eksternal dan kelompok internal

lainnya, mendengarkan, menegosiasi, mengendalikan

konflik dan mendapatkan kesepakatan sebagai mediator

antara organisasi dan stakeholder yang penting,

Page 40: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

28

menyusunpertemuan dan sambutan sebagai tuan rumah

kepada para tamu.9

Tugas pokok Humas menurut A.W. Widjaja dalam bukunya

yang berjudul “Komunikasi dan Hubungan Masyarakat” antara

lain:

a. Pengumpulan dan Pengolahan Data

1) Mengumpulkan data untuk keperluan informai

2) Mengolah data

3) Menyajikan dan sehingga siap digunakan

4) Mengarsipkan data sehingga sewaktu-waktu dapat

digunakan kembali

5) Melayani kebutuhan data bagi yang

memerintahkan

6) Membuat kliping dari seluruh media massa

b. Penerangan

1) Menyebarkan informasi

2) Mengadakan hubungan dengan media massa

3) Mengadakan pemberian kehumasan

4) Membuat dokumentasi kegiatan lembaga

5) Menyelengggarakan pemeran

6) Memberikan pelayanan informasi dengan

menyajikan berita-berita dan kliping

7) Mentranskip rekaman pidato dan mengarsipkannya

9 Scott M. Cutlip, Allen H. Center, Glen M. Broom, Effective Public Relations, (New Jersey:

Pearson Prentice Hall, 2006), 9th

Edition, h.34.

Page 41: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

29

8) Mengalbumkan foto-foto kegiatan

9) Mengikuti kunjungan kerja pejabat/pimpinan

10) Mengadakan wisata pers ke objek yang telah

ditenukan

c. Publikasi

1) Menerbitkan warta harian, mingguan, majalah

bulanan,dan folder (leaflet)

2) Menerbitkan buku kerja

3) Menerbitkan kalender kerja

4) Ikut serta menyelenggarakan pameran, antara lain

pameran pembangunan.10

C. Hubungan Masyarakat Pemerintahan

1. Definisi Hubungan Masyarakat Pemerintahan

Humas dalam lembaga pemerintah merupakan suatu

keharusan fungsional dalam rangka tugas penyebaran informasi

tentang kebijakan,program, dan kegiatan lembaga pemerintah

kepada masyarakat. Pada umumnya humas diklarifikasikan

menurut jenis organisasi yakni humas pemerintahan, humas

perusahaan, dan humas internasional. Dalam Humas pemerintahan,

Sam Black dalam bukunya “Practical Public Relation”,

10

.W. Widjaja, Komunikasi dan Hubungan Masyarakat, (Jakarta: Bumi Aksara, 1993), Cet ke-2, h.57-59.

Page 42: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

30

mengklarifikasikan humas menjadi humas pemerintahan pusat dan

humas pemerintahan daerah.11

Humas pemerintah diarahkan untuk hubungan dengan

media, masalah umum, dokumentasi dan publikasi. Demikian juga

dengan namanya selain Divisi Humas, dikenal juga Sekertaris Pers,

Divisi Informasi dan Komunikasi, Bagian Umum, Pusat

Dokumentasi dan Publikasi. Kegiatan-kegiatan yang biasanya

dilakukan humas adalah konferensi pers, membuat press release,

press cliing, pameran, menerbitkan media intern, mengorganisir

pertemuan dengan masyarakat, penerangan melalui berbagai media

komunikasi bagi masyarakat, mendokumentasi semua kegiatan

instansi, mengorganisir kunjungan para pejabat, dan menerima

keluhan masyarakat.12

2. Tugas Hubungan Masyarakat Pemerintah

Humas pemerintah bertugas memberikan informasi dan

penjelasan kepada publik mengenai kebijakan dan langkah yang

diambil oleh pemerintah serta mengusahakan timbulnya hubungan

yang harmonis antara lembaga dengan publik. Pada dasarnya tugas

humas pemerintah adalah:

a. Memberikan penerangan dan pendidikan kepada

masyarakat tentang kebijakan, langkah-langkah, dan

tindakan-tindakan pemerintah, serta memberikan layanan

11

Onong Uchana Effendy, Hubungan Masyarakat: Suatu Studi Komunikasi, (Bandung: PT.Remaja Rosdakarya, 2002), Cet. Ke-6, h.38-39.

12Frida Kusumastuti, Dasar-dasar Hubungan Masyarakat, (Bogor Selatan: Ghalia

Indonesia, 2002), h.37.

Page 43: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

31

informasi yang diperlukan kepada masyarakat secara

terbuka.

b. Memberi bantuan kepada media berita berupa bahan-bahan

informasi mengenai kebijakan dan langkah-langkah serta

tindakan pemerintah, termasuk fasilitas peliputan kepada

media berita untuk acara-acara resmi yang penting.

c. Mempromosikan kemajuan pembangunan ekonomi dan

kebudayaan yang telah dicapai oleh bangsa kepada

khalayak di dalam negeri maupun luar negeri.

d. Memonitor pendapat umum tentang kebijakan pemerintah

selanjutnya menyampaikan tanggapan masyarakat dalam

bentuk feedback kepada pimpinan instansi-instansi

pemerintah yang bersangkutan sebagai input.13

D. Model komunikasi PR Two Way Asymmetrical Communication

Praktisi Humas yang mempraktikan model ini menggunakan hasil

riset untuk mengembangkan pesan-pesan sekitarnya lebih mudah untuk

membujuk publik agar publik berpikir, bersikap dan bertindak sesuai

dengan harapan-harapan organisasi. Model ini disebut juga sebagai model

persuasi ilmiah yang menggunakan hasil-hasil penelitian tentang sikap,

misalnya untuk merancang pesan.

13

I Gusti Ngurah Putra, Manajemen Hubungan Masyarakat, (Jogjakarta: Penerbitan Universitas Atmajaya Yogyakarta, 1999), Cet ke-1, h.78.

Page 44: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

32

Model ini menurut Grunig dan Hunt diasosiasikan dengan praktik

yang dilakukan Edward Bernays pada pertengahan 1920 hingga 1950.14

Dalam model asimetris dua arah, praktisi PR berperan sebagai mediator

antara organisasi dan publik mereka.Model ini menerapkan metode riset

ilmu sosial untuk meningkatkan efektivitas persuasi dari pesan yang

disampaikan.Praktisi public relations dengan model ini menggunakan

survei, wawancara, dan fokus group untuk mengatur serta menilai publik

sehingga mereka bisa merancang program PR yang bisa memperoleh

dukungan dari publik. Walaupun timbal balik (feedback) dari semua itu

dipertimbangkan ke dalam proses pembuatan program, namun organisasi

dengan model ini lebih tertarik mengenai cara publik menyesuaikan diri

dengan mereka ketimbang sebaliknya, organisasi yang menyesuaikan

dengan kepentingan publik.15

Grunig menjelaskan bahwa model in

merupakan cara PR untuk mengubah sikap publik dengan tujuan atau

sasaran organisasi.

Grunig menjelaskan bahwa model ini merupakan cara PR untuk

mengubah sikap publik dengan tujuan atau sasaran organisasi.16

Menurut

Wilco, riset yang digunakan dalam model ini ialah formatif dan evaluative.

Formatif, untuk membantu merencanakan suatu aktivitas dan memilih

sasaran-sasaran dan evaluative jika sasaran tersebut telah dicapai. Mathee

14

Keith Butterick. Pengantar Public relations Teori dan Praktik. (Jakarta: PT.Rajagrafindo, 2012) h.32.

15 Lattimore, Dan Baskin, Otis Heiman, Suzzete T. Toth, Elisabeth L. Public relations

Profesi dan Praktik, (Jakarta : Salemba Humanika, 2010) h.59 16

Grunig,dkk. Models of Public relations and Communication dalam Grunig, James E. (ed.). Excellence in Public relations and Communication Management.(New Jersey: Lawrence Erlbaum Associates, 1992) h.39.

Page 45: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

33

menjelaskan feedback yang didapat dari riset semata-mata digunakan

untuk menentukan pesan pesan persuasive yang lebih baik. Persuasi ini

dianggap sebagai tujuan utama dan dijalankan melalui komunikasi dua

arah dengan efek yang tidak seimbang (imbalanced effect). Dalam model

ini kebanyakan dipraktikkan pada competitive business dan agencies yang

memiliki tujuan untuk mengajak dan mendapatkan dukungan dari publik.17

Model ini lebih baik dari model komunikasi yang satu arah.

Komunikasi berperan untuk pengumpulan informasi tentang publik untuk

pengambilan keputusan manajemen.Walau umpan balik dari publik

diperhatikan, namun pesan-pesan komunikasi organisasi lebih banyak

berusaha agar public beradaptasi dengan organisasi, bukan sebaliknya.

Melalui model ini Humas membantu organisasi mempersuasi publik untuk

berfikir dan berperilaku seperti yang dikehendaki organisasi. Dalam model

ini, Humas menggunakan metode ilmiah (seperti polling,interview) untuk

mengukur sikap publik, sehingga organisasi dapat men-design program

yang bisa mendapatkan dukungan publik. Namun informasi dari publik

tidak digunakan untuk memodifikasi tujuan, misi, kebijakan, atau

prosedur-prosedur yang dilakukan organisasi.Fungsi komunikasi tidak

termasuk mempersuasi memanejemen untuk mengubah pemikiran dan

tindakan-tindakannya terhadap kebijakan atau isu-isu tertentu.Sehingga

organisasi tetap memosisiskan diri di atas publiknya. Dalam istilah teori

permainan, organisasi bertindak sebagai “zero zum game” your

17

Lattimore, Dan., Otis Baskin., Suzette T. Heiman., dan Elizabeth L. Toth. Public relations: Profesi dan Praktik, Penerjemah Afrianto Daud. (Jakarta: Penerbit Salemba Humanika, 2010) h.15.

Page 46: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

34

organization “wins” only if the public or publics”lose”. (organisasi

merasa “menang” hanya jika publik “kalah”). Di sini terjadi relasi jangka

pendek.

Praktisi public relation dengan model ini menggunakan survey,

wawancara, dan fokus grup untuk mengukur serta menilai publik sehingga

mereka bisa merancang program public relation yang bisa memperoleh

dukungan dari publik kunci. Walaupun timbal balik (feedback) dari semua

itu dipertimbangkan ke dalam proses pembuatan program, namun

organisasi dengan model ini masih lebih tertarik mengenai bagaimana

publik menyesuasikan diri dengan mereka ketimbang sebaliknya,

organisasi yang menyesuaikan denagn kepentingan publik sebagaimana di

atas.18

E. Pengertian Implementasi

Implementasi merupakan suatu proses penerapan ide, konsep,

kebijakan, atau inovasi dalam suatu tindakan praktis sehingga memberikan

dampak, baik berupa perubahan pengetahuan, keterampilan, maupun nilai

dan sikap. Implementasi dapat berarti “put something into effect”,

(penerapan sesuatu yang memberikan efek/dampak).19

Esensinya implementasi adalah suatu proses, suatu aktifitas yang

digunakan untuk mentransfer ide/gagasan, progam atau harapan-harapan

18

Rachmat Kuyantono, Teknik Praktisi Riset Komunikasi: Disertai contoh Praktis Riset Media, Public relation, Ascertising, Komunikasi Organisasi, Organisasi Pemasaran, cet. IV, (Jakarta: Kenana, 2009), hlm.296-297.

19 Mulyasa, Kurikulum Berbasis Kompetensi: Konsep, Karakteristik, dan implementasi,

(Bandung: Remaja Rosdakarya), h.31.

Page 47: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

35

yang dituangkan dalam bentuk desain perencanaan suatu program dan

dilaksanakan sesuai dengan desain tersebut.

Implementasi kebijakan sesungguhnya bukanlah sekedar

bersangkut paut dengan mekanisme penjabaran keputusan-keputusan

politik ke dalam prosedur-prosedur rutin lewat saluran-saluran birokrasi,

melainkan lebih dari itu, ia bersangkutan dengan masalah konflik,

keputusan dan siapa yang memperoleh apa dari suatu kebijakan ( Merilee

S. Grindle ). Oleh sebab itu tidak terlalu salah jika dikatakan implementasi

kebijakan merupakan aspek yang penting dari keseluruhan proses

kebijakan, bahkan Udoji dengan tegas menyatakan “pelaksanaan kebijakan

adalah sesuatu yang penting, bahkan jauh lebih penting daripada proses

pembuatan kebijakan, karena kebijakan itu sebatas impian atau rencana

bagus yang tersimpan rapi dalam arsip kalau tidak di implementasikan.20

Dengan demikian kebijakan hanyalah merupakan sebuah awal dan

belum dapat dijadikan indikator dari keberhasilan pencapaian maksud dan

tujuan. Proses yang jauh lebih esensial adalah pada tataran implementasi

kebijakan yang ditetapkan. Karena kebijakan tidak lebih dari suatu

perkiraan akan masa depan yang masih bersifat semu, abstrak, dan

konseptual. Namun ketika telah masuk di dalam tahapan implementasi dan

terjadi interaksi antara berbagai faktor yang mempengaruhi kebijakan,

barulah keberhasilan maupun ketidak-berhasilan kebijakan akan diketahui.

20

Solichin Abdul Wahab, Analisis Kebijakan, Edisi Kedua, PT Bumi Aksara, 2004 hlm 35.

Page 48: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

36

F. Tangerang LIVE

Pemerintah Kota Tangerang meluncurkan aplikasi Tangerang Live,

Rabu (17/8/2016).Aplikasi yang dapat diakses di android berguna untuk

memudahkan masyarakat dslam mencari informasi maupun mencari kerja

di Kota Tangerang.

Slogan Kota Tangerang yang baru memiliki arti mendalam. LIVE

adalah singkatan dari Liveable, Investable, Visitable, dan e-City.

Tangerang LIVE adalah portal aplikasi android Pemerintah Kota

Tangerang. Tangerang LIVE memuat beberapa fitur aplikasi seperti LIVE

News, LAKSA, Siap Kerja, SEGAR, e-Paper, dan lain-lain.

a. Aplikasi LIVE News - berisi tentang berita-berita Permerintahan

Kota Tangerang, mulai dari kegiatan Walikota, Wakil Walikota,

Sekretaris Daerah hingga program dinas dan instansi terkait

lainnya. Setiap harinya, berita yang disajikan merupakan yang

terbaru sesuai dengan kegiatan yang sedang berjalan atau

dilaksanakan.

b. Aplikasi LAKSA (Layanan Aspirasi Kotak Saran Anda) -

merupakan media komunikasi yang berfungsi untuk menerima

laporan dari masyarakat yang masuk sehingga dapat direspon

dengan cepat oleh Dinas terkait. Masyarakat bisa menyampaikan

laporan seperti macet, banjir, penumpukan sampah, jalan rusak

atau lainnya terkait pelayanan masyarakat. Operator yang bertugas

di Tangerang LIVE Room akan langsung menghubungi petugas di

lapangan agar menindaklanjutinya secara langsung. Jika setelah

Page 49: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

37

selesai, maka akan difoto dan disampaikan untuk bisa diketahui

oleh pelapor.

c. Darurat 112 - Layanan Nomor Tunggal Panggilan Darurat 112

merupakan layanan panggilan tunggal terpadu hasil kerjasama

pemerintah pusat dengan pemerintah daerah untuk pelayanan

kecelakaan darurat seperti kebakaran, keamanan, dan ambulans.

Layanan ini terintegrasi dengan operator seluler dan penyelenggara

local sehingga dapat diakses secara gratis.

d. Aplikasi Siap Kerja (Pencaker/Pencari Kerja) - Siap Kerja berisi

tentang aplikasi Pencari Kerja (Pencaker) yang disiapkan oleh

Dinas Ketenagakerjaan Kota Tangerang. Aplikasi pencaker ini

memberikan kemudahan karena sudah menghimpun info lowongan

kerja secara khusus. Bagi warga Kota Tangerang, maka bisa

mengirim lamaran secara otomatis dengan mengklik kanal kirim

CV sesuai data diri di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil atau

saat membuat Kartu Kuning.

e. Aplikasi E-Paper - e-Paper adalah koran digital milik Pemerintah

Kota Tangerang yang berisi mengenai kegiatan Walikota, Wakil

Walikota, Sekretaris Daerah, Organisasi Perangkat Daerah (OPD),

DPRD, PKK hingga kegiatan masyarakat lainnya yang juga

disajikan dalam bentuk Koran bernama Kota Benteng. Aplikasi ini

dibuat untuk memudahkan masyarakat yang ingin membaca Kota

Benteng dalam bentuk e-paper.

Page 50: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

38

f. Aplikasi Harga Pasar - SEGAR atau Sistem Informasi Harga Pasar

merupakan aplikasi yang baru dibuat dan diluncurkan bertepatan

dengan perayaan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke 71

Tahun. Di dalam aplikasi ini, masyarakat bisa mengetahui harga

bahan pokok di sejumlah pasar tradisional seperti Pasar Anyar,

Pasar Bandeng, Pasar Jatiuwung, Pasar Malabar, Pasar Poris dan

Pasar Ramadani.

g. Aplikasi Simpati RS - Simpati RS (Sistem Informasi Tempat Tidur

Rumah Sakit) merupakan sistem yang menyediakan informasi

ketersediaan tempat tidur di setiap rumah sakit yang bekerja sama

dengan BPJS Kesehatan. Fitur Simpati RS pada aplikasi tangerang

LIVE memuat informasi dan ketersediaan tempat tidur rumah sakit

berdasarkan kelas.

h. Aplikasi Perijinan Online - Layanan perizinan online adalah

aplikasi untuk mempermudah dan mempercepat pelayanan dalam

hal mengajukan berbagai macam izin, serta menghindari berbagai

prakter pungutan liar perizinan di Kota Tangerang.

i. Aplikasi PBB - Berisi aplikasi-aplikasi layanan publik yang

dikelola oleh Badan Pendapatan Daerah Kota Tangerang

diantaranya iPBB dan Cek Status Pelayanan PBB.

Page 51: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

39

j. Aplikasi Cek NIK - Layanan ini dapat digunakan untuk melakukan

pengecekan apakah NIK terdaftar di database Disdukcapil Kota

Tangerang.21

21

https://play.google.com/store/apps/details?id=id.go.tangerangkota.tangeranglive&hl=in (diakses pada: 20 Juni 2017)

Page 52: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

40

BAB III

GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN

A. Gambaran Umum Kota Tangerang

1. Sejarah Kota Tangerang

Berdirinya Kota Tangerang tidak lepas dari sejarah

perjuangan Kesultanan Banten melawan Kolonialisme Belanda.

Nama “Tangerang” yang menunjuk kepada suatu daerah yang

berada di bantaran sungai Cisadane, yang dahulu dikenal dengan

nama Untung Jawa, lahir dari beberapa kejadian pada masa lampau

hingga akhirnya resmi disebut “TANGERANG”.

Sejarah mencatat lahirnya Tangerang bermula dari sebutan

kepada sebuah bangunan tugu berbahan dasar bambu yang

didirikan oleh Pangerang Soegiri, putra Sultan Ageng Tirtayasa

dari Kesultanan Banten.Tugu tersebut terletak di bagian Barat

Sungai Cisadane yang diyakini saat ini berada di wilayah kampung

Gerendeng. Oleh masyarakat sekitar, bangunan tugu tersebut

disebut "tengger" atau "tetengger" yang dalam bahasa sunda berarti

tanda atau penanda.

Sesuai dengan julukannya, fungsi dari tugu tersebut

memang sebagai penanda pembagian wilayah antara Kesultanan

Banten dengan pihak VOC Belanda.Dimana, wilayah

kesultananBanten berada di sebelah barat dan wilayah yang di

kuasai VOC di sebelah timur sungai Cisadane.

Page 53: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

41

Hingga pada sekitar tahun 1652.Kala itu penguasa Banten

mengangkat tiga orang maulana, yang diberi pangkat Aria. Ketiga

maulana tersebut merupakan kerabat jauh Sang Sultan yang berasal

dari Kerajaan Sumedang Larang, bernama Yudhanegara,

Wangsakara dan Santika. Ketiganya diminta dan diutus untuk

membantu perekonomian Kesultanan Banten dengan melakukan

perlawanan terhadap VOC yang semakin merugikan Kesultanan

Banten dengan sistem monopoli dagang yang diterapkannya.

Pada perjuangannya ketiga maulana tersebut membangun

benteng pertahanan hingga mendirikan pusat pemerintahan

kemaulanaan yang menjadi pusat perlawanan terhadap VOC di

daerah Tigaraksa.Namun, dalam pertempuran melawan VOC,

ketiga maulana gugur satu demi satu. Aria Santika wafat pada

tahun 1717 di Kebon Besar Kec. Batuceper, Aria Yudhanegara

wafat pada tahun 1718 di Cikolol dan pada tahun yang sama Aria

Wangsakara menutup usia di Ciledug dan dimakamkan di

Lengkong Kiai.

Daerah di sekitar benteng pertahanan yang dibangun oleh

ketiga maulana disebut masyarakat sekitar dengan istilah daerah

Benteng.Hal ini turut mendasari sebutan Kota Tangerang yang

dikenal dengan sebutan Kota Benteng.

Beralih ke latar belakang berubahnya istilah "Tangeran"

menjadi "Tangerang". Hal ini bermula pada tanggal 17 April 1684,

pada saat ditandatanganinya perjanjian antara Sultan Haji atau

Page 54: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

42

Sultan Abunnashri Abdulkahar putra Sultan Ageng Tirtayasa

pewaris Kesultanan Banten dengan VOC. Pada salah satu pasal

perjanjian tersebut menyebutkan bahwa wilayah yang kala itu

dikenal dengan “Tangeran” sepenuhnya menjadi milik dan

ditempati oleh VOC.

Dengan adanya perjanjian tersebut, daerah Tangerang

seluruhnya masuk kekuasaan Belanda.Kala itu, tentara Belanda

tidak hanya terdiri dari bangsa asli Belanda tetapi juga merekrut

warga pribumi di antaranya dari Madura dan Makasar yang di

antaranya ditempatkan di sekitar wilayah benteng. Tentara VOC

yang berasal dari Makasar tidak mengenal huruf mati, dan terbiasa

menyebut “Tangeran” dengan “Tangerang”.Kesalahan ejaan dan

dialek inilah yang diwariskan dari generasi ke generasi bahkan

hingga saat ini.

Berlanjut ke masa pemerintahan awal di Tangerang pasca

ditandatanganinya perjanjian Banten dengan VOC. Kala itu,

Pemerintah Belanda membentuk pemerintahan kabupaten yang

lepas dari Kesultanan Banten di bawah pimpinan seorang bupati.

Para bupati yang pernah memimpinan Tangerang di era

pemerintahan Belanda pada periode tahun 1682-1809

adalah Kyai Aria Soetadilaga I-VII.

Setelah pemerintahan keturunan Aria Soetadilaga, Belanda

menghapus pemerintahan ini dan memindahkannya ke

Page 55: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

43

Batavia.Kemudian Belanda membuat kebijakan, sebagian tanah di

Tangerang dijual kepada orang-orang kaya di Batavia.

Nama wilayah Tangerang menjadi nama resmi pertama kali

pada masa pendudukan Jepang tahun 1942-1945. Pemerintah

Jepang saat itu sempat melakukan pemindahan pusat pemerintahan

Jakarta Ken (wilayah administratif setingkat Kabupaten) ke

Tangerang yang dipimpin oleh Kentyo M. Atik Soeardi. Peristiwa

ini berdasarkan kepada keputusan Gunseikanbu, yang merupakan

pimpinan Departemen Militer Jepang, tanggal 9 boelan 11 hoen

syoowa 18 (2603) Osamu Sienaishi 1834. Keputusan tersebut juga

akhirnya menunjuk Atik Soeardi untuk menjabat pembantu Wakil

Kepala Gunseibu Jawa Barat dan Raden Pandu Suradiningrat

menjadi Bupati Tangerang (1943-1944).

Seiring berjalannya waktu, daerah Tangerang yang kala itu

berbentuk Kabupaten Daerah Tingkat II mengalami perkembangan

yang sangat pesat.Letaknya yang berbatasan langsung dengan Ibu

Kota menjadikan beberapa kecamatan yang berbatasan langsung

menjadi pusat segala kegiatan baik Pemerintah, Ekonomi, industri

dan Perdagangan, Politik, Sosial Budaya.

Hal tersebut mendasari pemerintah memandang perlu untuk

mengatur penyelenggaraan pemerintahan secara khusus. Maka

pada tanggal 28 Februari 1981 keluar Peraturan Pemerintah Nomor

50 Tahun 1981 tentang Pembentukan Kota Administratif

Tangerang, dengan demikian Kecamatan Tangerang, Kecamatan

Page 56: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

44

Batuceper, Kecamatan Ciledug, Kecamatan Benda dan Kecamatan

Jatiuwung masuk ke dalam Wilayah Kota Administratif

Tangerang.

Dalam perjalanan kurun waktu 12 Tahun Kota

Administratif Tangerang kembali menunjukan perkembangan dan

pertumbuhan yang sangat pesat disegala bidang, baik dalam

penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan

pembinaan kemasyarakatan. Dinamika kehidupan perekonomian

kota ditandai dengan berkembangnya unit-unit usaha dan

perdagangan termasuk pertumbuhan jumlah penduduk yang

mencapai 921.848 jiwa, dengan laju pertumbuhan mencapai 8,27

% yang diakibatkan derasnya arus urbanisasi yang pada akhirnya

berpengaruh bagi kehidupan sosial - politik, budaya dan

perekonomian masyarakat.

Perkembangan tersebut sejalan dengan Peraturan Daerah

(Perda) Kabupaten Daerah Tingkat II Tangerang Nomor 4 Tahun

1985 tentang Rencana Umum Tata Ruang Kota yang

peruntukannya sebagai daerah industri, perumahan, perdagangan,

dan jasa dalam skala lokal, regional, nasional dan internasional.

Dengan struktur Pemerintahan yang masih berbentuk Kota

Administratif sebagaimana diatur dalam Surat Keputusan Gubernur

Kepala Daerah Tingkat I Jawa Barat Nomor : 650/SK-39-

Pemda/1983 tanggal 14 Maret 1983 tentang Susunan Organisasi

dan Tata Kerja Wilayah Kota Administratif Tangerang, mengalami

Page 57: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

45

berbagai kesulitan karena terbatasnya kewenangan pemerintah kota

pada waktu itu.

Selanjutnya Surat Keputusan Gubernur tersebut dijabarkan

melaluiSurat Keputusan Bupati Kepala Daerah Tingkat II

Tangerang Nomor : 188.45/SK.40-HUK/1984 tanggal 17 Maret

1984 tentang Pelimpahan Pelaksanaan Tugas dan Kewenangan

Bupati Kepala Daerah Tingkat II Tangerang kepada Walikota

Administratif Tangerang.

Dengan perubahan struktur Pemerintah Kota Administratif

tetap tidak dapat mendukung dinamika pelayanan yang dibutuhkan

oleh masyarakat Kota Tangerang, terlebih lagi aparat Pemerintah

Kota hanya berjumlah 737 orang yang terdiri dari 331 PNS dan

406 status magang/honor daerah. Untuk itulah dalam rangka

menunjang pelaksanaan pembinaan dan pengelolaan Kota

Administratif diperlukan struktur Pemerintahan yang lebih tinggi

dari status Kota Administratif yaitu dengan membentuk daerah

otonom Kotamadya Daerah Tingkat II yang mengatur rumah

tangganya sendiri.

Adapun Walikota Administratif Tangerang yang telah

menjabat mulai terbentuk Kota Administratif adalah :

1. Periode 1982-1986 : Bapak KARSO PERMANA, BA

2. Periode 1986-1990 : Bapak Drs. H. YITNO

3. Periode 1990-1993 :Bapak Drs. H. DJAKARIA

MACHMUD

Page 58: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

46

Proses pembentukan Kotamadya Daerah Tingkat II

Tangerang diawali dengan adanya aspirasi sejumlah tokoh

masyarakat yang disampaikan kepada Bpk. Drs. H. YITNO

sebagai Walikota Administratif Tangerang kemudian direstui oleh

Bapak H. TADJUS SOBIRIN sebagai Bupati Kepala Daerah

Tingkat II Tangerang pada waktu itu, selanjutnya diproses melalui

DPRD Kabupaten Daerah Tingkat II Tangerang.

Proses pembentukan Kotamadya Daerah Tingkat II

Tangerang secara keseluruhan berlangsung selama 5 tahun 8 bulan

27 hari yaitu sejak tanggal 1 Juni 1987 sampai dengan 28 Februari

1993 dan secara resmi Kotamadya Daerah Tingkat II Tangerang

menjadi Daerah Otonom Ke-25 di Jawa Barat dan Ke-312 se

Indonesia. Selanjutnya Kotamadya Daerah Tingkat II Tangerang

diresmikan oleh Bapak Jenderal TNI (Pur) RUDINI (Menteri

Dalam Negeri Republik Indonesia) pada hari Minggu tanggal 28

Februari 1993 bertepatan dengan bulan Suci Ramadhan 1413 H

sekaligus melantik Bapak Drs. H. DJAKARIA MACHMUD

sebagai Pejabat Walikotamadya Kepala Daerah Tingkat II

Tangerang.

Satu tahun kemudian, berdasarkan hasil pemilihan DPRD

Kotamadya Daerah Tingkat II Tangerang Bapak Drs. H.

DJAKARIA MACHMUD terpilih sebagai Walikotamadya Kepala

Daerah Tingkat II Tangerang yang pertama. Adapun urutan

Page 59: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

47

Walikotamadya Kepala Derah Tingkat II Tangerang adalah sebagai

berikut :

1) Tahun 1993 – 1998 :Bpk Drs. H. DJAKARIA

MACHMUD

2) Tahun 1998 – 2003 : Bpk Drs. H. MOCH. THAMRIN

3) Tahun 2003 – 2013 : Bpk Drs. H. WAHIDIN HALIM

4) Tahun 2013 – Sekarang :Bpk H. ARIEF R. WISMANSYAH,

B.Sc., M.Kes.

Demikian sejarah singkat berdirinya Kotamadya Daerah

Tingkat II Tangerang dan sejalan dengan telah ditetapkannya Undang-

undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah

sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 32 tahun

2004 tentang Pemerintahan Daerah maka sebutan Kotamadya Daerah

Tingkat II Tangerang menjadi Kota Tangerang.Letak astronomis dan

Batas Wilayah Kota Tangerang.1

2. Visi Misi Kota Tangerang2

a. Visi Kota Tangerang

“Terwujudnya kota tangerang yang maju, mandiri, dinamis,

dan sejahtera, dengan masyarakat yang berakhlakul karimah.”

b. Misi kota Tangerang

Mewujudkan tata pemerintahan yang baik, akuntabel, dan

transparan didukung dengan struktur birokrasi yang

berintegritas, kompeten, dan professional.

1 Hubungan Masyarakat (Humas) Kota Tangerang, 2017

2www.tangerangkota.go.id

Page 60: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

48

Penjelasan misi:

1) Meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang berdaya saing

tinggi

2) Mengembangkan kualitas pendidikan, kesehatan, dan

kesejahteraan sosial demi terwujudnya masyarakat yang

berdaya saing di era globalisasi

3) Meningkatkan pembangunan sarana perkotaan yang

memadai dan berkualitas

4) Mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan

berwawasan lingkungan yang bersih, sehat, dan nyaman.

3. Logo Kota Tangerang (bentuk dan arti lambang)

Gambar 3.1 Logo Kota Tangerang

Lambang daerah berbentuk perisai dengan warna hijau

Motto "BHAKTI KARYA ADHI KERTARAHARJA", artinya

adalah semangat pengabdian dalam bentuk Karya

Pembangunan untuk kebesaran negeri dan kemakmuran serta

kesejahteraan wilayah

Page 61: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

49

Didalam lambang tersebut terdapat lukisan-lukisan yang

merupakan unsur-unsur sebagai berikut:

a. Bintang :

1) Melambangkan keagamaan

2) Melambangkan pula bahwa masyarakat Kotamadya Dati

II Tangerang adalah agamis

b. Roda Mesin :

Melambangkan bahwa Kotamadya Daerah Tingkat II

Tangerang adalah merupakan roda industry

c. Landasan Pacu (Run Way) :

Melambangkan adanya Bandara Internasional

Soekarno-Hatta yang sekaligus melambangkan semangat pacu

untuk mencapai cita-cita Pembangunan yang luhur sebagai

daerah penyangga Ibu Kota Negeri RI

d. Riak Air :

Melambangkan adanya Sungai Cisadane yang

memberikan manfaat dan kesuburan bagi masyarakat

Kotamadya Daerah Tingkat II Tangerang

e. Gerigi Roda Besi, Padi dan Kapas :

Melambangkan Tanggal, bulan dan Tahun Proklamasi

Indonesia tanggal 17 Agustus 1945 dengan penjelasan sebagai

berikut :

Page 62: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

50

1) Tujuh belas gerigi roda besi melambangkan tanggal

tujuh belas

2) Delapan Bunga Kapas melambangkan bulan delapan

3) Empat puluh lima butir padi melambangkan tahun

empat lima

4) Dua Lingkaran didalam Roda Besi melambangkan

tahun lahirnya Kotamadya Daerah Tingkat II Tangerang

pada bulan Februari

f. Jumlah Gelombang, Riak Air, Dua buah lingkaran dalam

roda mesin, tanda batas landasan dan lampu landasan :

Melambangkan tanggal, bulan dan tahun Hari Jadi

Pemerintah Kotamadya Daerah Tingkat II Tangerang yaitu

pada tanggal 28 Februari 1993 dengan penjelasan sebagai

berikut :

1) Dua puluh delapan gelombak riak air melambangkan

tanggal dua puluh delapan.

2) Dua buah lingkaran dalam roda mesin melambangkan

bulan dua

3) Sembilan tanda batas di dalam Run Way segi tiga lampu

landasan melambangkan tahun sembilan puluh tiga

g. Arti warna dalam lambang daerah adalah :

1) Warna Hijau mempunyai arti kemakmuran dan

kesuburan

Page 63: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

51

2) Warna Kuning mempunyai arti keadilan, kekuasaan,

kewibawaan dan keagungan

3) Warna Hitam mempunyai arti keteguhan dan ketabahan

4) Warna Biru mempunyai arti kesetiaan dan kebijaksanaan

5) Warna Putih mempunyai arti kesucian dan kebersihan

6) Warna Merah mempunyai arti keberanian3

B. Gambaran Umum Bagian Humas Kota Tangerang 2016

1. Struktur organisasi bagian humas kota tangerang

Gambar 3.2 Struktur organisasi bagian Humas Kota Tangerang

3www.tangerangkota.go.id

Sekertaris

daerah kota

Tangerang

Asisten

Administrasi

Umum

Kepala Bagian

Humas

Kassubbag

Protokol

Kasubbag

Peliputan dan

Pemberitaan

Kassubbag

Pelayanan

Informasi

Staff

Page 64: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

52

2. Identifikasi Struktur Organisasi Humas Pusat Pemerintahan

Kota Tangerang

Susunan organisasi, tugas, fungsi serta tata kerjabagian

Hubungan MasyarakatPemeritah Kota Tangerang tertuang dalam

peraturan walikota tangerangnomor 55 pasal 39 sampai dengan

pasal 42 tahun 2016 sebagaimana berikut:

a. Tugas dan Fungsi Asisten Administrasi Umum dalam

Lingkup Hubungan Masyarakat dan Protokol.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada

ayat (1), Bagian Hubungan Masyarakat mempunyai fungsi:

1) Pengoordinasian perumusan kebijakan Pemerintah

Daerah di bidang hubungan masyarakat dan protokol;

2) Pengoordinasian pelaksanaan kebijakan Pemerintah

Daerah di bidang hubungan masyarakat dan protokol;

3) Penyelenggaraan peliputan dan pemberitaan kegiatan

Walikota/Wakil Walikota/Sekretaris Daerah;

4) Penyelenggaraan publikasi kegiatan dan pemberian

informasi mengenai kebijakan Walikota/Wakil

Walikota/Sekretaris Daerah;

5) Penyelenggaraan pelaksanaan tugas Pejabat Pengelola

Informasi dan Dokumentasi (PPID) Pemerintah Daerah

sesuai dengan peraturan perundang-undangan;

Page 65: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

53

6) Pengoordinasian Pejabat Pengelola Informasi dan

Dokumentasi (PPID) Pembantu sesuai dengan peraturan

perundang-undangan; dan

7) Pelaporan.

Bagian Hubungan Masyarakat dipimpin oleh

seorang Kepala Bagian Hubungan Masyarakat yang berada

di bawah dan bertanggungjawab kepada Asisten Bidang

Administrasi Umum.

b. Tugas Sub Bagian Peliputan dan Pemberitaan

1) Melakukan penyusunan usulan rencana kegiatan Sub

Bagian Peliputan dan Pemberitaan berdasarkan tugas,

permasalahan dan regulasi sebagai bahan penyusunan

Rencana Strategis serta Rencana Kerja dan Anggaran

Sekretariat Daerah;

2) Melakukan pengumpulan serta pengolahan data dan

bahan yang diperlukan dalam rangka penyusunan

konsep pedoman serta petunjuk teknis pembinaan,

pengendalian dan koordinasi penyelenggaraan

pemerintahan daerah yang berkenaan dengan peliputan

dan pemberitaan kegiatan Walikota/Wakil

Walikota/Sekretaris Daerah yang tidak dapat diekspos

atau diikuti secara langsung oleh masyarakat serta

pengumpulan informasi mengenai peristiwa-peristiwa

Page 66: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

54

dan perkembangan dinamika kehidupan masyarakat di

Daerah;

3) Melakukan penyusunan konsep pedoman serta petunjuk

teknis pembinaan, pengendalian dan koordinasi

penyelenggaraan pemerintahan daerah yang berkenaan

dengan peliputan dan pemberitaan kegiatan

Walikota/Wakil Walikota/Sekretaris Daerah yang tidak

dapat diekspos atau diikuti secara langsung oleh

masyarakat serta pengumpulan informasi mengenai

peristiwa-peristiwa dan perkembangan dinamika

kehidupan masyarakat di Daerah;

4) Melakukan pengkajian dan penelitian terhadap

permasalahan-permasalahan yang berkenaan dengan

peliputan dan pemberitaan kegiatan Walikota/Wakil

Walikota/Sekretaris Daerah yang tidak dapat diekspos

atau diikuti secara langsung oleh masyarakat serta

pengumpulan informasi mengenai peristiwa-peristiwa

dan perkembangan dinamika kehidupan masyarakat di

Daerah;

5) Melakukan pengkajian dan penelitian terhadap

permasalahan-permasalahan yang berkenaan dengan

publikasi kegiatan dan pemberian informasi mengenai

kebijakan Walikota/wakil Walikota;

Page 67: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

55

6) Melakukan penyusunan konsep kebijakan Pemerintah

Daerah yang berkenaan dengan peliputan dan

pemberitaan kegiatan Walikota/Wakil

Walikota/Sekretaris Daerah yang tidak dapat diekspos

kepada atau diikuti secara langsung oleh masyarakat

serta pengumpulan informasi mengenai peristiwa-

peristiwa dan perkembangan dinamika kehidupan

masyarakat di Daerah;

7) Melakukan pembinaan terhadap pelaksanaan kegiatan

pemerintahan daerah yang berkenaan dengan peliputan

dan pemberitaan kegiatan Walikota/Wakil

Walikota/Sekretaris Daerah yang tidak dapat diekspos

atau diikuti secara langsung oleh masyarakat serta

pengumpulan informasi mengenai peristiwa-peristiwa

dan perkembangan dinamika kehidupan masyarakat di

Daerah;

8) Melakukan penyusunan konsep kebijakan yang

diperlukan dalam rangka pengoordinasian perumusan

kebijakan Pemerintah Daerah yang berkenaan dengan

peliputan dan pemberitaan kegiatan Walikota/Wakil

Walikota/Sekretaris Daerah yang tidak dapat diekspos

atau diikuti secara langsung oleh masyarakat serta

pengumpulan informasi mengenai peristiwa-peristiwa

Page 68: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

56

dan perkembangan dinamika kehidupan masyarakat di

Daerah;

9) Melakukan penyiapan rapat koordinasi dan kegiatan-

kegiatan lainnya dalam rangka pengoordinasian

perumusan kebijakan Pemerintah Daerah yang

berkenaan dengan peliputan dan pemberitaan kegiatan

Walikota/Wakil Walikota/Sekretaris Daerah yang tidak

dapat diekspos atau diikuti secara langsung oleh

masyarakat serta pengumpulan informasi mengenai

peristiwa-peristiwa dan perkembangan dinamika

kehidupan masyarakat di Daerah, serta melakukan

pemantauan, pengawasan dan pembinaan terhadap

pelaksanaan kebijakan Pemerintah Daerah yang telah

ditetapkan dalam rapat koordinasi;

10) Melakukan pemberian fasilitasi dan pelayanan

administrasi kepada seluruh Perangkat Daerah dan

instansi lainnya dalam rangka pelaksanaan kebijakan

Pemerintah Daerah, Pemerintah Provinsi dan

Pemerintah Pusat yang berkenaan dengan peliputan dan

pemberitaan kegiatan Walikota/Wakil

Walikota/Sekretaris Daerah yang tidak dapat diekspos

atau diikuti secara langsung oleh masyarakat serta

pengumpulan informasi mengenai peristiwa-peristiwa

Page 69: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

57

dan perkembangan dinamika kehidupan masyarakat di

Daerah;

11) Melakukan pengendalian terhadap pelaksanaan kegiatan

pemerintahan daerah yang berkenaan dengan peliputan

dan pemberitaan kegiatan Walikota/Wakil

Walikota/Sekretaris Daerah yang tidak dapat diekspos

atau diikuti secara langsung oleh masyarakat serta

pengumpulan informasi mengenai peristiwa-peristiwa

dan perkembangan dinamika kehidupan masyarakat di

Daerah;

12) Melakukan penyiapan peralatan dan personil dalam

rangka peliputan dan pemberitaan kegiatan

Walikota/Wakil Walikota/ Sekretaris Daerah yang tidak

dapat diekspos atau diikuti secara langsung oleh

masyarakat;

13) Melakukan kegiatan peliputan dan pemberitaan

terhadap kegiatan Walikota/Wakil Walikota/Sekretaris

Daerah dengan menggunakan peralatan-peralatan audio,

video dan audiovisual yang tidak dapat diekspos atau

diikuti secara langsung oleh masyarakat;

14) Melakukan kegiatan pengumpulan informasi mengenai

perkembangan dinamika kehidupan masyarakat dan

opini publik di Daerah yang berpengaruh terhadap

kebijakan Pemerintah Daerah, baik secara langsung

Page 70: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

58

maupun melalui pemberitaan dalam media cetak dan

media elektronik;

15) Melakukan kegiatan pengolahan hasil-hasil

pengumpulan informasi mengenai peristiwa-peristiwa

dan perkembangan dinamika kehidupan masyarakat di

Daerah yang berpengaruh terhadap kebijakan

Pemerintah Daerah dalam bentuk kliping, rekaman

audio, rekaman video, film dan lain-lain;

16) Melakukan pengendalian terhadap pelaksanaan kegiatan

pemerintah daerah yang berkenaan dengan publikasi

kegiatan dan pemberian informasi mengenai kebijakan

Walikota/Wakil Walikota;

17) Melakukan penyiapan bahan-bahan dan data yang

diperlukan dalam rangka penyusunan konsep berita

kegiatan Walikota/Wakil walikota;

18) Melakukan penyusunan konsep berita kegiatan

Walikota/Wakil Walikota ;

19) Melakukan publikasi berita kegiatan Walikota/Wakil

Walikota melalui media cetak dan media elektronik;

20) Melakukan penghimpunan bahan-bahan dan data yang

diperlukan dalam rangka pemberian informasi

mengenai kebijakan Walikota/Wakil Walikota kepada

kalangan pers dan masyarakat dalam kaitannya dengan

perkembangan dinamika pemerintahan daerah dan

Page 71: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

59

kehidupan masyarakat serta opini publik di Daerah

yang berpengaruh terhadap kebijakan Pemerintah

Daerah;

21) Melakukan pengumpulan data dari Perangkat Daerah

dan Instansi/lembaga pemerintahan/swasta dan

penyiapan informasi dalam rangka counter issue, Hak

Jawab, dan Hak Koreksi terhadap opini publik/isu-isu

yang berkembang di tengah-tengah masyarakat;

22) Melakukan penyelenggaraan jumpa pers dalam rangka

pemberian informasi mengenai kebijakan

Walikota/Wakil Walikota dalam kaitannya dengan

perkembangan dinamika pemerintahan dan kehidupan

masyarakat serta opini publik di Daerah yang

berpengaruh terhadap kebijakan Pemerintah Daerah;

23) Melakukan penyiapan bahan-bahan dan data yang

diperlukan dalam rangka penyusunan rencana pendirian

serta pengembangan prasarana dan sarana Crisis Center

Pemerintah Daerah;

24) Melakukan pendirian serta pengembangan prasarana

dan sarana Crisis Center Pemerintah Daerah;

25) Melakukan pengelolaan prasarana dan sarana Crisis

Center Pemerintah Daerah;

26) Melakukan pengumpulan data dari Perangkat Daerah

dan Instansi/lembaga pemerintahan/swasta dan

Page 72: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

60

penyiapan informasi dalam rangka counter issue, Hak

Jawab, dan Hak Koreksi terhadap opini publik/isu-isu

yang berkembang di tengah-tengah masyarakat;

27) Melakukan penyelenggaraan jumpa pers dalam rangka

pemberian informasi mengenai kebijakan

Walikota/Wakil Walikota dalam kaitannya dengan

perkembangan dinamika pemerintahan dan kehidupan

masyarakat serta opini publik di Daerah yang

berpengaruh terhadap kebijakan Pemerintah Daerah;

28) Melakukan penyiapan bahan-bahan yang berkaitan

dengan pelaksanaan kegiatan kedinasan Sub Bagian

Peliputan dan Pemberitaan dalam rangka penyusunan

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah dan laporan

kedinasan lainnya yang berkenaan dengan Bagian

Hubungan Masyarakat;

29) Melakukan monitoring, evaluasi, dan pelaporan

kegiatan Sub Bagian Peliputan dan Dokumentasi; dan

30) Melaksanakan tugas lain sesuai dengan bidang

tugasnya.

c. Tugas Sub Bagian Protokol

1) Melakukan penyusunan usulan rencana kegiatan Sub

Bagian Protokol berdasarkan tugas, permasalahan dan

regulasi sebagai bahan penyusunan Rencana Strategis

serta Rencana Kerja dan Anggaran Sekretariat Daerah;

Page 73: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

61

2) Melakukan pengumpulan serta pengolahan data dan

bahan yang diperlukan dalam rangka penyusunan

konsep pedoman serta petunjuk teknis pembinaan,

pengendalian dan koordinasi penyelenggaraan

pemerintahan daerah yang berkenaan dengan

keprotokolan;

3) Melakukan penyusunan konsep pedoman serta petunjuk

teknis pembinaan, pengendalian dan koordinasi

penyelenggaraan pemerintahan daerah yang berkenaan

dengan keprotokolan;

4) Melakukan pengkajian dan penelitian terhadap

permasalahan-permasalahan yang berkenaan dengan

keprotokolan;

5) Melakukan penyusunan konsep kebijakan Pemerintah

Daerah yang berkenaan dengan keprotokolan;

6) Melakukan pembinaan terhadap pelaksanaan kegiatan

pemerintahan daerah yang berkenaan dengan

keprotokolan;

7) Melakukan penyusunan konsep kebijakan yang

diperlukan dalam rangka pengoordinasian perumusan

kebijakan Pemerintah Daerah yang berkenaan dengan

keprotokolan;

8) Melakukan penyiapan rapat koordinasi dan kegiatan-

kegiatan lainnya dalam rangka pengoordinasian

Page 74: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

62

perumusan kebijakan Pemerintah Daerah yang

berkenaan dengan keprotokolan, serta melakukan

pemantauan, pengawasan dan pembinaan terhadap

pelaksanaan kebijakan Pemerintah Daerah yang telah

ditetapkan dalam rapat koordinasi;

9) Melakukan pemberian fasilitasi dan pelayanan

administrasi kepada seluruh Perangkat Daerah dan

instansi lainnya dalam rangka pelaksanaan kebijakan

Pemerintah Daerah, Pemerintah Provinsi dan

Pemerintah Pusat yang berkenaan dengan keprotokolan;

10) Melakukan pengendalian terhadap pelaksanaan kegiatan

pemerintahan daerah yang berkenaan dengan

keprotokolan;

11) Melakukan penyusunan acara dalam rangka upacara

pelantikan pejabat, rapat-rapat dinas dan pertemuan-

pertemuan di lingkungan Pemerintah Daerah yang

memerlukan pelayanan yang bersifat protokoler;

12) Melakukan pengaturan persiapan penyelenggaraan rapat

atau pertemuan kedinasan lainnya yang memerlukan

pelayanan yang bersifat protokoler;

13) Melakukan penyiapan bahan-bahan dan data dalam

rangka penyusunan konsep naskah pidato Walikota,

Wakil Walikota dan Sekretaris Daerah;

Page 75: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

63

14) Melakukan penyusunan konsep naskah pidato Walikota,

Wakil Walikota, dan Sekretaris Daerah;

15) Melakukan pembuatan notulen dalam penyelenggaraan

rapat-rapat dinas di lingkungan Pemerintah Daerah

yang memerlukan pelayanan yang bersifat protokoler;

16) Melakukan persiapan penyelenggaraan penerimaan

tamu-tamu Pemerintah Daerah, tamu-tamu Negara,

serta tamu-tamu perwakilan negara sahabat;

17) Melakukan pengaturan dan penyiapan akomodasi, acara

perjalanan dan kendaraan bagi tamu-tamu Pemerintah

Daerah, tamu-tamu Negara, serta tamu-tamu perwakilan

negara sahabat;

18) Melakukan penyusunan jadwal dan acara perjalanan

dinas Walikota, Wakil Walikota dan Sekretaris Daerah;

19) Melakukan pembinaan dalam rangka mewujudkan

tertib administrasi dalam pelaksanaan kegiatan

kedinasan Sub Bagian Protokol;

20) Melakukan penyusunan konsep Rancangan Peraturan

Daerah/Rancangan Peraturan Walikota/Rancangan

Keputusan Walikota yang berkaitan dengan

keprotokolan;

21) Melakukan penyiapan bahan-bahan yang berkaitan

dengan pelaksanaan kegiatan kedinasan Sub Bagian

Protokoldalam rangka penyusunan Laporan Kinerja

Page 76: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

64

Instansi Pemerintah dan laporan kedinasan lainnya yang

berkenaan dengan Bagian Umum;

22) Melakukan monitoring, evaluasi, dan pelaporan

kegiatan Sub Bagian Protokol; dan

23) Melaksanakan tugas lain sesuai dengan bidang

tugasnya.

d. Tugas Sub Bagian Pelayanan Informasi

1) Melakukan penyusunan usulan rencana kegiatan Sub

Bagian Pelayanan Informasi berdasarkan tugas,

permasalahan dan regulasi sebagai bahan penyusunan

Rencana Strategis serta Rencana Kerja dan Anggaran

Sekretariat Daerah;

2) Melakukan pengumpulan serta pengolahan data dan

bahan yang diperlukan dalam rangka penyusunan

konsep pedoman serta petunjuk teknis pembinaan,

pengendalian dan koordinasi penyelenggaraan

pemerintahan daerah yang berkenaan dengan pelayanan

informasi publik dan pengelolaan informasi sesuai

dengan mekanisme internal Pejabat Pengelola Informasi

dan Dokumentasi Pemerintah Daerah serta penerimaan

pengaduan masyarakat;

3) Melakukan penyusunan konsep pedoman serta petunjuk

teknis pembinaan, pengendalian dan koordinasi

penyelenggaraan pemerintahan daerah yang berkenaan

Page 77: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

65

dengan pelayanan informasi publik dan pengelolaan

informasi sesuai dengan mekanisme internal Pejabat

Pengelola Informasi dan Dokumentasi Pemerintah

Daerah serta penerimaan pengaduan masyarakat sesuai

dengan peraturan perundang-undangan;;

4) Melakukan pengkajian dan penelitian terhadap

permasalahan-permasalahan yang berkenaan dengan

pelayanan informasi publik dan pengelolaan informasi

sesuai dengan mekanisme internal Pejabat Pengelola

Informasi dan Dokumentasi Pemerintah Daerah serta

penerimaan pengaduan masyarakat;

5) Melakukan penyusunan konsep kebijakan Pemerintah

Daerah yang berkenaan dengan pelayanan informasi

publik dan pengelolaan informasi sesuai dengan

mekanisme internal Pejabat Pengelola Informasi dan

Dokumentasi Pemerintah Daerah serta penerimaan

pengaduan masyarakat sesuai dengan peraturan

perundang-undangan;

6) Melakukan pembinaan terhadap pelaksanaan kegiatan

pemerintahan daerah yang berkenaan dengan pelayanan

informasi publik dan pengelolaan informasi sesuai

dengan mekanisme internal Pejabat Pengelola Informasi

dan Dokumentasi Pemerintah Daerah serta penerimaan

Page 78: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

66

pengaduan masyarakat sesuai dengan peraturan

perundang-undangan;

7) Melakukan penyusunan konsep kebijakan yang

diperlukan dalam rangka pengoordinasian perumusan

kebijakan Pemerintah Daerah yang berkenaan dengan

pelayanan informasi publik dan pengelolaan informasi

sesuai dengan mekanisme internal Pejabat Pengelola

Informasi dan Dokumentasi Pemerintah Daerah serta

penerimaan pengaduan masyarakat sesuai dengan

peraturan perundang-undangan;

8) Melakukan penyiapan rapat koordinasi dan kegiatan-

kegiatan lainnya dalam rangka pengoordinasian

perumusan kebijakan Pemerintah Daerah yang

berkenaan dengan pelayanan informasi publik dan

pengelolaan informasi sesuai dengan mekanisme

internal Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi

Pemerintah Daerahsesuai dengan peraturan perundang-

undangan, serta melakukan pemantauan, pengawasan

dan pembinaan terhadap pelaksanaan kebijakan

Pemerintah Daerah yang telah ditetapkan dalam rapat

koordinasi;

9) Melakukan pemberian fasilitasi dan pelayanan

administrasi kepada seluruh Perangkat Daerah dan

instansi lainnya dalam rangka pelaksanaan kebijakan

Page 79: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

67

Pemerintah Daerah, Pemerintah Provinsi dan

Pemerintah Pusat yang berkenaan dengan pelayanan

informasi publik dan pengelolaan informasi sesuai

dengan mekanisme internal Pejabat Pengelola Informasi

dan Dokumentasi Pemerintah Daerah serta penerimaan

pengaduan masyarakat sesuai dengan peraturan

perundang-undangan;

10) Melakukan penerimaan terhadap pengaduan masyarakat

yang berkenaan dengan penyelenggaraan pemerintahan

daerah ;

11) Melakukan penyampaian pengaduan masyarakat yang

berkenaan dengan penyelenggaraan pemerintahan

daerah kepada Perangkat Daerah yang terkait;

12) Melakukan monitoring atas tindak lanjut yang

dilakukan oleh Perangkat Daerah yang bersangkutan

terhadap pengaduan masyarakat yang telah disampaikan

kepadanya;

13) Melakukan pengendalian terhadap pelaksanaan kegiatan

pemerintahan daerah yang berkenaan dengan pelayanan

informasi publik dan pengelolaan informasi sesuai

dengan mekanisme internal Pejabat Pengelola Informasi

dan Dokumentasi Pemerintah Daerah serta penerimaan

pengaduan masyarakat sesuai dengan peraturan

perundang-undangan;

Page 80: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

68

14) Melakukan penyusunan Daftar Informasi Publik dalam

rangka penyusunan database informasi sesuai dengan

peraturan perundang-undangan;

15) Melakukan pengumpulan bahan dan data dari PPID

Pembantu;

16) Melakukan pengolahan, dan pengkompilasian bahan

dan data untuk didokumentasikan menjadi bahan

informasi publik;

17) Melakukan koordinasi dengan Perangkat Daerah yang

membidangi urusan Komunikasi dan Informatika dalam

rangkapemberitaan informasi yang telah dikuasai

apabila belum bisa dilakukan secara mandiri;

18) Melakukan pencetakan dan penggandaan informasi dan

dokumentasi (soft/hard copy);

19) Melakukan pengoordinasian dan penyimpanan

informasi yang telah dikuasai;

20) Melakukan penyediaan dan pemberian pelayanan

informasi kepada publik sesuai dengan peraturan

perundang-undangan;

21) Melakukan verifikasi bahan informasi publik;

22) Menyiapkan bahan-bahan uji konsekuensi atas

informasi yang dikecualikan;

23) Melakukan pemutakhiran informasi dan dokumentasi;

Page 81: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

69

24) Melakukan pengelolaan Aplikasi PPID Pemerintah

Daerah pada Website Pemerintah Daerah;

25) Melakukan penyediaan informasi dan dokumentasi

untuk diakses oleh masyarakat sesuai dengan peraturan

perundang-undangan;

26) Melakukan penyusunan Laporan Pelayanan Informasi

sesuai dengan peraturan perundang-undangan;

27) Melakukan penyiapan bahan dalam rangka koordinasi

dengan PPID Pembantu, baik secara berkala maupun

insidentil;

28) Melakukan pengkajian kebutuhan dan penyusunan

rencana kebutuhan prasarana dan sarana dalam rangka

mendukung kelancaran pelaksanaan tugas PPID sesuai

dengan peraturan perundang-undangan;

29) Melakukan pengadaan prasarana dan sarana dalam

rangka mendukung kelancaran pelaksanaan tugas PPID

sesuai dengan peraturan perundang-undangan;

30) Melakukan penyusunan StandarOperating Procedure

(SOP) PPID sebagai salah satu kelengkapan yang

diperlukan untuk mempermudah PPID dalam

mengelola dan pemberian layanan informasi kepada

masyarakat;

31) Melakukan penyusunan konsep Rancangan Peraturan

Walikota/Rancangan Keputusan Walikota yang

Page 82: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

70

berkaitan dengan pelayanan informasi publik dan

pengelolaan informasi oleh Pejabat Pengelola Informasi

dan Dokumentasi Pemerintah Daerah;

32) Melakukan penyusunan konsep Rancangan Peraturan

Walikota/Rancangan Keputusan Walikota yang

berkaitan dengan pelayanan informasi publik dan

pengelolaan informasi oleh Pejabat Pengelola Informasi

dan Dokumentasi Pemerintah Daerah;

33) Melakukan penyiapan bahan-bahan yang berkaitan

dengan pelaksanaan kegiatan kedinasan Sub Bagian

Pelayanan Informasidalam rangka penyusunan Laporan

Kinerja Instansi Pemerintah dan laporan kedinasan

lainnya yang berkenaan dengan Bagian Hubungan

Masyarakat;

34) Melakukan monitoring, evaluasi, dan pelaporan

kegiatan Sub Bagian Pelayanan Informasi; dan

35) Melaksanakan tugas lain sesuai dengan bidang

tugasnya.

3. Peran, Tugas dan Program Kehumasan Pemkot Tangerang

Begitu strategis peran Humas Pemerintah dalam menjebatani

organisasi dengan masyarakat yang menjadi publik utamanya.Peran

strategis ini juga ditandai dengan berbagaimacam dasar hukum

berbentuk Undang-undang hingga Peraturan Menteri (Permen) yang

turut mengkoridori kerja humas pemerintah. Sebagai contoh, sebut saja

Page 83: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

71

Peraturan Menteri PAN & RB (Permenpan RB) yang memberikan

petunjuk teknis mengenai Tata Kelola Humas Pemerintah (No.

30/2011) dan Pedoman Infrastruktur Humas Pemerintah (No. 31/

2011) bahkan sistematika kerja audit humas pemerintah pun tak luput

dari pedoman Permenpan RB (No.27/ 2011).

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menginduk kepada

Kementerian Dalam Negeri (Mendagri), maka berlaku pula

Permendagri 13/ 2011 mengenai pelaksanaan Tugas Kehumasan di

Lingkungan Kementerian Dalam Negeri dan Pemerintah

Daerah.Pentingnya posisi humas dalam lembaga pemerintahan, dalam

Permendagri tersebut disebutkan Pejabat Kehumasan di lingkungan

Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota bertindak sebagai juru bicara

Bupati/Walikota.

Program Kehumasan pada Pemkot Tangerang terdiri atas:

a. Pengelolaan Opini dan Aspirasi masyarakat, dimana

memfasilitasi peran aktif masyarakat Pemkot menyediakan

call center, pengelolaan sosial media resmi, aplikasi LIVE

dan pengukuran pemberitaan melalui media monitoring.

b. Pengelolaan Informasi yang mencakup penyenggaraan ke

PPID-an, Ruang Pusat Kendali Kota dan website resmi

pemerintah.

c. Penyediaan Konten Informasi dan Strategi Pemberitaan/

agenda setting, melalui kegiatan peliputan yang disajikan

Page 84: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

72

melalui release dan informasi dari Media Internal yang

dikelola secara internal.

d. Penguatan Sumberdaya dan Komunikasi Publik serta

Penyediaan Akses Informasi .

e. layanan media relations dengan disediakannya press room,

media center, kerjasama media, Jumpa Pers/ Press Tour,

media Gathering dan meningkatkan hubungan informas/

personal antara praktisi humas Pemkot dengan rekan media.

f. Penguatan Suberdaya dan Komunikasi Publik dan

Penyediaan Akses Informasi melalui kegiatan tahunan

Forum Kehumasan, Pembinaan Agen Informasi dan

Pembinaan Kelompok Informasi Masyarkat (KIM) dan

Bimtek PPID. 4

4 Sumber: Humas Pemkot Tangerang 2017

Page 85: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

73

BAB IV

TEMUAN DAN ANALISIS

A. Proses Komunikasi Aplikasi Tangerang LIVE oleh Humas Pemerintah

Kota Tangerang (Teori S-M-C-R-E)

Sebagai bagian dari pemerintahan, Humas Pemkot Tangerang

berfungsi memberikan pengenalan identitas (keungguan atau kinerja) kepada

masyarakat. Humas Pemkot Tangerang memiliki peran yang kuat untuk

mempublikasikan, menyampaikan sesuatu atau meyakinkan publik mengenai

program atau kebijakan pemerintah yang dimiliki.

Tugas Humas Pemkot Tangerang dalam penciptaan aplikasi

Tangerang LIVE yang digagas oleh Walikota dan Dinas Kominfo Pemkot

Tangerang secara utuh adalah merencanakan dan mengembangkan

komunikasi yang lebih bersisfat up to down, guna memperlancar tujuan

utama dari Humas dan Pemerintah kota Tangerang tersebut yaitu

mempublikasikan kepada masyarakat kota Tangerang mengenai aplikasi

Tangerang LIVE.

Peranan Humas sebagai komunikator sangatlah penting. Peranan

komunikator akan mempengaruhi perubahan sikap, tingkah laku, atau

ketertarikan khalayak yang dituju (komunikan) apabila khalayak tersebut

merasa nyaman dan tertarik dengan apa yang disampaikan. Jadi dalam proses

komunikasi keterkaitan antara komunikator, komunikan dan pesan yang

disampaikan sangatlah mempengaruhi hasil akhir (efek) pada implementasi

program itu sendiri.

Page 86: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

74

Menurut Harold D Lasswell, dalam proses komunikasi sebenarnya menjawab

pertanyaan: who says what in which channel to whom with what effect (siapa

mengatakan apa kepada siapa melalui saluran apa dengan efek apa). Berikut

ini adalah penjelasan dan temuan peneliti di lapangan:

1. Who (siapa komunikatornya)

Humas sebagai bagian dari suatu badan/lembaga/instansi merupakan

perpanjangan lidah atau sebagai penyebar luas informasi dan publikasi ke

masyarakat. Tidak hanya mediator dalam mempublikasikan kepada

masyarakat kota Tangerang saja namun, Humas Pemkot Tangerang juga turut

aktif mengangkat isu terkait program-program atau produk pelayanan yang

digagas oleh Pemerintah Kota Tangerang kepada dunia luar. Dengan dibantu

oleh Dinas Kominfo Pemerintah Kota Tangerang sebagai pencipta dan

pengelola program pelayanan baru pemerintah yang berbasis digital

“Tangerang LIVE”. Sebagaimana dalam wawancara oleh Ibu Yunita selaku

kepala sub.bagian Humas Pelayanan informasi publik mengatakan:

“Humas sedikit langsung memang terlibat tapi tidak terlibat

langsung dalam pengembangan dan pembuatan, maintenance itu

semua di kominfo tapi kita lebih banyak ke support untuk bahan,

misalkan di dalam aplikasi Tangerang LIVE itu kan ada berita nah itu

humas tuh yang untuk release-release yg ada. Di humas kita lebih

banyak di konten dan didalam publikasi sebetulnya fungsi kehumasan

pemerintah itu mempublikasikan kegiatan pembangunan.Nah, fungsi

publikasi di kita itu dipegang oleh 2, ada kominfo, ada humas.Di

humas itu publikasinya ada di peliputan dan pemberitaan kaitannya

media relation, berita-berita yang kita sebarkan di media. Nah kalo di

kominfo ada bidang langsung khusus untuk publikasi namanya bidang

desiminasi informasi dan komunikasi publik di bidang ini semuanya

ada kepala sesi desiminasi media elektronik, informasi media cetak

dan pengembangan kemitraan komunikasi publik ini juga sama

Page 87: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

75

kerjanya untuk mempublikasikan kegiatan kita, termasuk didalamnya

juga mempublikasikan terkait aplikasi Tangerang LIVE itu.”1

Dalam wawancara oleh Ibu Yunita selaku kasubbag Humas dapat

disimpulkan bahwa aplikasi Tangerang LIVE sebagai program pemerintah

dalam menunjang kemudahan pelayanan bagi masyarakat Kota Tangerang

sudah dirumuskan secara matang sebelum akhirnya dibuat dan dipublikasikan

ke masyarakat. Walikota Tangerang (Bapak Arief Wismansyah) pastinya

sudah mengadakan sebuah pertemuan dalam membahas aplikasi tersebut agar

pengelolaan dan sosialisasi kebijakan aplikasi tersebut bisa lebih terorganisir

dengan baik, maka semua lapisan struktur dalam pemerintahan juga turut

digerakkan karena ini merupakan perwujudan dari sebuah konsep smart city

bagi kota Tangerang, maka semua ikut berperan juga dalam membangun kota

Tangerang yang lebih smart yaitu salah satunya dengan menerapkan

teknologi digital dalam menunjang pelayanan bagi masyarakatnya.

2. Says what (pesan apa yang disampaikan)

Dalam penelitian ini program pemerintah kota Tangerang yang

disampaikan kepada khalayak yaitu mengenai aplikasi Tangerang LIVE yang

mana aplikasi tersebut merupakan salah satu perwujudan dari konsep smart

city kota Tangerang 2.0. Di dalam “Tangerang LIVE” memuat berbagai fitur

aplikasi seperti aplikasi Laksa (Layanan Aspirasi Kotak Saran Anda), aplikasi

layanan mobil ambulans dan jenazah gratis, aplikasi simpati RS (Sistem

1 Hasil wawancara dengan narasumber Ibu Yunita Virdianti Prasetya selaku kepala

sub.bagian humas pelayanan informasi public tanggal 23 Agustus 2017

Page 88: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

76

Informasi Tempat Tidur Rumah Sakit), pencari kerja online,aplikai segar

(Sistem Informasi Harga Pasar), cek NIK, dll.2

Tujuan dirilisnya aplikasi Tangerang LIVE ini bukan lain adalah

untuk mengefektifkan kinerja serta program-program Pemerintah Kota

Tangerang agar program dan informasi tersebut lebih mudah untuk diakses

masyarakat dan mempermudah pertukaran inforasi dua arah dari pemerintah

kepada masyarakat maupun sebaliknya, maka dibentuklah aplikasi Tangerang

LIVE ini sebagai aplikasi yang didalamnya terintegrasi fitur-fitur pelayanan

online bagi masyarakat kota Tangerang. Sebagaimana diungkapkan oleh Ibu

Yunita selaku kepala sub.bagian Humas Pelayanan informasi publik

mengatakan:

“Jadi pertamanya di tahun 2012 sudah banyak aplikasi-

aplikasi di kita yang semuanya itu tak terkoneksi, tidak terintegrasi.

Aplikasinya banyak ada untuk internal pemerintahan, ada aplikasi

yang untuk dilempar ke masyarakat untuk mempermudah masyarakat

berhubungan dengan kita atau juga aplikasi yag dimanfaatkan untuk

menyampaikan informasi kepada masyarakat. Nah ini semua aplikasi-

aplikasi ini tidak terkoneksi satu sama lain dan akhirnya pada akhir

tahun 2014 ada blue print tentang TIK smart city semua aplikasi ini

digabung. Nah termasuk juga ini adalah salah satu ide dan juga arahan

pak walikota.Waktu itu untuk mempermudah masyarakat

memanfaatkan aplikasi jadi, beberapa aplikasi untuk masyarakat ini

digabungkan jadi satu di dalam Tangerang LIVE. Jadi, sebelumnya

tuh LAKSA (layanan kotak saran anda) salah satu fiturnya ini kan

aplikasi untuk pertanyaan masyarakat dll itu sendiri tadinya, laksa

sendiri, cek NIK sendiri. Nah jadi untuk mempermudah satu kali

download udah ada semua pak wali bilang waktu itu jadi akhirnya

digabungkan di aplikasi itu (Tangerang LIVE).”3

2http://m.bantenhits.com/advertorial/52279/pemkot-tangerang-terus-kembangkan-tangerang-

smart-city 3 Hasil wawancara dengan narasumber Ibu Yunita Virdianti Prasetya selaku kepala

sub.bagian humas pelayanan informasi public tanggal 23 Agustus 2017

Page 89: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

77

Bisa disimpulkan dari wawancara di atas, ternyata pada awalnya

aplikasi dari pemerintah kota tangerang ini banyak dan tidak terintegrasi, lalu

dengan gagasan dari Pak Walikota Arief Wismansyah agar aplikasi-aplikasi

milik Pemerintah Kota Tangerang yang ada agar disatukan atau

diintegrasikan dalam satu aplikasi, jadi untuk satu kali download masyarakat

sudah dapat menggunakan berbagai macam fitur pelayanan dan informasi

secara online di dalam satu aplikasi. Berikut contoh aplikasi yang dimiliki

Pemerintah Kota Tangerang untuk eksteral publik.

Gambar 4.1 Daftar aplikasi Pemerintah Kota Tangerang

Gambar 4.2 Tampilan aplikasi Tangerang LIVE

Page 90: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

78

3. in which channel (saluran apa yang digunakan)

Dalam Humas sendiri, saluran yang digunakan dalam

mempublikasikan/mengomunikasikan aplikasi Tangerang LIVE kepada

masyarakat yaitu melalui media humas, melalui peliputan dan pemberitaan di

media-media cetak baik itu media cetak lokal maupun nasional. Karena

aplikasi Tangerang LIVE ini merupakan produk digital dan terobosan baru

yag dimiliki Pemkot Tangerang maka publikasi tidak hanya terfokus pada

bagian Humas saja tapi juga dinas lain yang turut bersinergi dalam

mensukseskan program Pemkot Tangerang ini, salah satunya yaitu dinas

kominfo. Dinas Kominfo Pemkot Tangerang tidak hanya bekerja sebagai

pengolah dan pengaya fitur-fitur yang ada dalam aplikasi tersebut tetapi juga

sedikit banyak ikut mensosialisasikan kepada masyarakat terkait aplikasi

Tangerang LIVE ini. Sebagaimana dalam wawancara oleh Pak Adi Dzukifli

selaku kepala bidang pengembangan aplikasi menajemen pemerintahan Dinas

Kominfo Pemkot Tangerang mengatakan:

“kami juga mensosialisasikan kurang lebih sama dengan apa

yang dilakukan oleh humas hanya bedanya kami menggunakan sosial

media jadi teknologi ya yang kami gunakan itu di kominfo ada

Tangerang TV, ada temen2 tangerang LIVE room yang mengelola

akun resmi sosial media pemerintah kota, juga melalui Koran kota

benteng, majalah LIVE magazine yang ditaruh di hotel-hotel,

memang ada perbedaan tapi hanya media sih yang berbeda tapi

tujuannya sama bagaimana memperkenalkan aplikasi ini.”4

Dari hasil wawancara oleh Pak Adi Dzukifli selaku kepala bidang

pengembangan aplikasi menajemen pemerintahan Dinas Kominfo Pemkot

4 Hasil wawancara dengan narasumber Bapak Adi Dzukifli selaku kepala bidang

pengembangan aplikasi menajemen pemerintahan, Dinas Kominfo Pemerintah Kota Tangerang tanggal 29 Agustus 2017

Page 91: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

79

Tangerang dapat kita ketahui bahwasannya dinas Kominfo turut membantu

dalam hal mengomunikasikan atau mempublikasikan terkait aplikasi

Tangerang LIVE ini kepada masyarakat melalui media digital agar lebih bisa

menjangkau ruang yang lebih luas dan agar lebih teroptimalkannya kegitan

publikasi aplikasi pelayanan pemerintah tersebut.

a. Media Publikasi Humas

Berikut media yang digunakan oleh Humas pemkot Tangerang

dalam mempublikasikan aplikasi Tangerang LIVE

1) media cetak

koran daerah, seperti: koran Tangerang express, koran

satelit news, koran Tangerang Raya, koran Banten pos,

koran Tangsel Pos, koran Radar Banten.

Koran nasional, seperti: Koran Jakarta, Pos kota,

Republika, dll.

Majalah: tempo

Dalam pelaksanaan publikasi aplikasi Tangerang LIVE yang

dilakukan oleh Humas Pemkot Tangerang memanfaatkan media

cetak lokal dan nasional. Media cetak digunakan dalam proses

publikasi karena merupakan salah satu media Humas, selain media

lokal dari Tangerang sendiri dalam mempublikasikan program

Pemerintah Kota Tangerang, Humas juga bekerja sama dengan

media cetak nasional sehingga penyebaran informasi bisa

mencangkup khalayak yang lebih luas di luar daerah Kota

Tangerang.

Page 92: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

80

Pemilihan media cetak sebagai media publikasi juga

didasarkan pada efektifitasnya yang bisa mencangkup semua

kalangan baik itu remaja, dewasa, dan orang tua karena tak dapat

dipugkiri, walau berada dalam era informasi yang sudah lebih maju

saat ini dan beralih ke era digitalisasi namun masih banyak juga

masyarakat terutama usia 50 tahun ke atas yang lebih suka

mendapatkan informasi melalui koran ketimbang menatap layar

smart phone atau komputer untuk membaca informasi secara

online. Berikut pemberitaan di media cetak mengenai lokal dan

nasional mengenai aplikasi Tangerang LIVE sepanjang tahun 2016

sampai pertengahan tahun 2017:5

JUMLAH PEMBERITAAN TOPIK SMART CITY 2016

SEPTEMBER

No Date Title Media Type Media

Name

Page /

Link

1 9/17/2016 Aplikasi Tangerang

LIVE Berbasis Android

Koran

Daerah

Tangerang

Ekspress 10

2 9/21/2016 Telkomsel Hadirkan T-

Bike dan T-Drive

Koran

Nasional

Koran

Jakarta 6

OKTOBER

No Date Title Media

Type

Media

Name

Page /

Link

1 10/20/2016 Badung Belajar Smart

City ke Kota Tangerang

Koran

Daerah

Tangerang

Ekspress 10

5 Sumber: Humas Pemerintah Kota Tangerang

Page 93: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

81

2 10/20/2016

Bupati Badung Kagum

Terhadap Pengembangan

Smart City

Koran

Daerah

Tangerang

Raya 2

3 10/26/2016 Smart City, Solusi

Percepatan Pembangunan

Koran

Daerah

Satelit

News 2

4 10/26/2016 Arief Sebut Smart City

Percepat Pembangunan

Koran

Daerah

Banten

Pos 4

5 10/26/2016 Arief Bagikan Ilmu Smart

City

Koran

Daerah

Tangerang

Ekspress 9

6 10/26/2016 Smart City Percepat

Pembangunan

Koran

Daerah

Tangsel

Pos 12

7 10/27/2016 Dalam Menerapkan

Smart City

Koran

Nasional Pos Kota 00A2

NOVEMBER

No Date Title Media

Type

Media

Name

Page /

Link

1 11/1/2016 Jadi Pilot Project Smart

City

Koran

Daerah

Radar

Banten 15

2 11/14/2016

Banyak Kab/Kota Adopsi

Smart City Kota

Tangerang

Majalah

Mingguan

Majalah

Tempo

(Ind)

24

3 11/17/2016

Pemkab Sleman Adopsi

Aplikasi Tangerang

Smart City

Koran

Daerah

Tangerang

Raya 2

4 11/28/2016 Ribuan Warga Koran

Daerah

Banten

Pos 5

Page 94: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

82

JUMLAH PEMBERITAAN TOPIK SMART CITY PER 30 MEI 2017

MEI

No Date Title Media

Type

Media

Name

Page /

Link

1 5/6/2017 Smart City Kota

Tangerang Lulus Seleksi

Koran

Daerah

Tangerang

Ekspress 10

2 5/8/2017

Kota Tangerang Lulus

Seleksi Gerakan Menuju

100 Smart City

Koran

Daerah

Satelit

News 2

3 5/9/2017 Kota Tangerang Lulus

Seleksi Smart City

Koran

Daerah

Banten

Pos 4

4 5/24/2017

WaIi Kota Tangerang

Smart City Buat Layanan

Publik Efektif

Koran

Nasional Republika 22

Tabel 4.1 Jumlah pemberitaan topik Smart City tahun 2016-2017

Page 95: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

83

b. Media Publikasi Kominfo

Website Pemerintah Kota Tangerang

Gambar 4.3 Pemberitaan mengenai aplikasi Tangerag

LIVE di website Pemkot Tangerang

Akun sosial media instagram dan twitter

Gambar 4.4 pemberitaan mengenai aplikasi Tangerang LIVE

di Twitter @TangerangLIVE

Page 96: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

84

Gambar 4.5 pemberitaan mengenai aplikasi Tangerang LIVE di

akun twitter @TangerrangTV

Gambar 4.6 pemberitaan mengenai aplikasi Tangerang LIVE di

instagram @kominfo_tng

Page 97: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

85

Gambar 4.7 pemberitaan mengenai aplikasi Tangerang

LIVE di instagram @livemagz

4. To whom (siapa komunikannya)

Seperti yang telah dibahas sebelumnya, bahwasannya dalam

pemberitaan di media cetak yang merupakan media humas, koran sendiri

merupakan media yang bisa diakses oleh semua kalangan remaja ataupun

orang tua karena media cetak merupakan media informasi yang bisa

menyentuh semua kalangan. Namun, khalayak khusus yang disasar dalam

penciptaan aplikasi Tangerang LIVE ini adalah mereka yang berusia 45 tahun

ke bawah atau masyarakat generasi Y dan generasi Z. Karena dilihat dari

pengguna aktif internet saat ini dinilai pada rentan usia 45 tahun kebawah.

Namun, pelayanan yang berbentuk langsung juga tidak akan sepenuhnya

dihapuskan karena tidak semua masyarakat di Kota Tangerang semuanya

mengakses internet. Seperti yang dikatakan Pak Adi Dzukifli selaku kepala

Page 98: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

86

bidang pengembangan aplikasi menajemen pemerintahan, Dinas Kominfo

Pemkot Tangerang mengatakan:

“tidak semua masyarakat itu tersentuh oleh teknologi contoh

misalnya yang usia 45 tahun ke atas kan mereka kan generasi generasi

baby boomers atau generasi gen x kalo yang muda muda ini gen z.

jadi memang perbedaan perbedaan umur itu segmentasinya berbeda

memang tidak semua sasaran aplikasi Tangerang LIVE ini untuk

semuanya. Aplikasi Tangerang LIVE ini lebih banyak disasar itu

untuk pasar-pasarnya yang 45 tahun ke bawah, jadi kalau untuk yang

tua-tua biar dapet informasi dari anaknya.6

5. With what effect (efek apa yang didapat)

Efek dari pesan yang dikomunikasikan oleh komunikator akan timbul

pada komunikan sebagai sasaran komunikasi. Efek yang diharapkan oleh

Pemerintah Kota Tangerang adalah semakin banyak masyarakat kota

Tangerang yang tahu dan mengerti dengan aplikasi Tangerang LIVE sehinga

teroptimalkannya penggunaan aplikasi tersebut, karena aplikasi tersebut

dibuat sebagai pengembangan pelayanan bagi masyarakat oleh Pemerintah

Kota Tangerang.

Dari awal pembuatan aplikasi sampai pertengahan tahun 2017 aplikasi

Tangerang LIVE masih terus dipublikasikan kepada masyarakat. Sebagai

efek dari upaya yang dilakukan Humas dan bekerjasama dengan Kominfo

pemkot Tangerang dalam mempublikasikan aplikasi tersebut dapat kita lihat

hasilnya bahwa dalam setahun ini dari awal pembuatannya yaitu pada

Agustus 2016 sampai saat ini (pertengahan tahun 2017) pengguna aplikasi

6Wawancara dengan Pak Adi Dzukifli selaku kepala bidang pengembangan aplikasi

menajemen pemerintahan, Dinas Kominfo Pemkot Tangerang

Page 99: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

87

Tangerang LIVE ini sudah mencapai 10 ribu downloader, ini dapat dilihat

dari data yang saya peroleh dari google play store yang diakses pada 13

september 2017 dengan sebaran data pengguna fitur aplikasi laksa di wilayah

kota Tangerang sebagai berikut:7

Gambar 4.8 aplikasi Tangerang LIVE di play store

7Sumber: Dinas Kominfo Pemerintah Kota Tangerang

Page 100: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

88

Gambar 4.9 data pengguna aplikasi Tangerang LIVE di berbagai kecamatan

di Kota Tangerang

Dari data yang peneliti dapatkan dari google play store dapat terlihat

bahwasannya efek dari publikasi aplikasi Tangerang LIVE yang dilakukan

humas bersama kominfo pemkot tangerang selama satu tahun dinilai masih

jauh dari target, dari data yang didapatkan yakni sudah 10 ribu downloader

dari kurang lebih 2 juta penduduk di Kota Tangerang dan tak dipungkiri juga

masih banyak masyarakat yang belum mengetahui tentang aplikasi ini atau

belum tertarik untuk mendownload-nya. Seperti yang diungkapkan oleh

saudara Rizky Zamaluddin Manaf mahasiswa UIN Jkt 2013 mengatakan:

“Sebenarnya saya juga tidak tahu banyak paling pernah baca-

baca gitu dari koran di kelurahan itu ada laksa. kalo dari temen gak

ada sih ya karna kalo pemerintah kota Tangerang itu kan

penyuluhannya itu gak sampe ke RT/RW paling dari koran yang

sampai di kelurahan doang jadi orang-orang di pinggiran seperti

rumah saya yang dipinggiran itu kan gak pada tau dengan adanya

aplikasi ini. kalau setau saya sih tetangga-tetangga kayaknya juga gak

banyak yang tau memang karena dirasa kurangnya sosialisasi dari

pemerintah kota tangerang juga.”

Page 101: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

89

Dari hasil wawancara dengan saudara Rizky Zamaludin di atas dapat

diambil kesimpulan bahwasannya sosialisasi lewat media cetak dan

elektronik yang selama ini dilakukan oleh Pemerintah Kota Tangerang dirasa

belum teroptimalkan dan belum sepenuhnya menyentuh masyarakat kota

Tangerang, ataupun bila ada yang mengetahui tapi tidak tertarik untuk

mendownload aplikasi tersebut, padahal pembuatan aplikasi tersebut tidaklah

lain untuk mempermudah proses pelayanan, pembangunan dan

mempermudah masyarakat kota Tangerang untuk mendapatkan pelayanan,

informasi dan tanggapan langsung dari pemerintah kota Tangerang. Jadi

sebagai bentuk pelayanan komunikasi 2 arah yang ingin dibangun

pemerintah.

Saudara Rizky menjelaskan bahwa akan lebih optimal apabila

komunikasi yang dilakukan Humas lebih menyentuh langsung ke masyarakat

dengan turun ke lapangan dan mensosialisasikan program pelayanan

pemerintah yang berbasis digital ini agar masyarakat lebih paham dan lebih

tertarik lagi untuk menggunakannya.

B. Efektivitas Komunikasi Humas Pemkot Tangerang Dalam Implementasi

Aplikasi Tangerang LIVE

Pencapaian yang sebenarnya dalam pembuatan aplikasi Tangerang

LIVE ini adalah dengan teroptimalkannya penggunaan aplikasi tersebut.

Sebagaimana yang diungkapkan oleh Ibu Yunita selaku kepala sub.bagian

Humas Pelayanan informasi publik dalam wawancaranya beliau mengatakan:

“sebetulnya bukan hambatan sebetulnya tantangan, karena

bagaimana caranya mengedukasi atau juga memberitahu dan juga

Page 102: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

90

mengajak masyarakat untuk sama-sama memanfaatkan ini karena kan

tentunya sudah dibangun sedemikian rupa dengan berbagai macam

manfaat kalau tidak dimanfaatkan oleh masyarakat kan percuma. Nah,

dengan jumlah downloader/pengguna aktif kita masih ingin terus

memanfaaatkan, kalau memang awal-awal tahun 2017 bulan februari

kalau tidak salah masih 6 ribuan yang baru download dengan jumlah

oang, 1,9 juta penduk kota tangerang itu masih jauh dari harapan tapi

juga harus digarisbawahi penduduk kota tangerang yang jumlahnya

1,9 atau hampir 2 juta ini juga bukan semua dalam usia yang aktif

menggunakan perangkat digital nah, tentunya kita tetap terus ingin

lebih mensosialisasikan lagi agar masyarakat bisa memanfaatkan dan

apa yang kita buat ini juga bisa berguna bagi masyarakat luas. Jadi

tantangannya yaitu tadi supaya lebih banyak yang download lagi.8

Dari wawancara peneliti dengan kepala sub.bagian Humas Pelayanan

informasi publik tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwasannya hasil dari

publikasi aplikasi Tangerang LIVE yang dilakukan Pemerintah Kota

Tangerang tersebut memang masih jauh dari harapan dengan jumlah

masyarakat kota Tangerang yang mencapai hampir dua juta dengan pengguna

aktif internet (usia dibawah 50 tahun) kurang lebih 1,2 juta penduduk, baru

10 ribu yang mendowload aplikasi tersebut

Namun, dalam menilai efektivitas kinerja Humas Pemerintah Kota

Tangerang dalam mengomunikasikan aplikasi Tangerang LIVE ini peneliti

menggunakan beberapa indikator komunikasi efektif dan mengaitkannya

dengan penemuan dilapangan, sebagai berikut:

a. Pemahaman

“ialah kemampuan memahami pesan secara cermat

sebagaimana dimaksudkan oleh komunikator.”9Tujuan dari

komunikasi adalah terjadinya pengertian bersama dan untuk

8Wawancara oleh Ibu Yunita selaku kepala sub.bagian Humas Pelayanan informasi public

9Suranto AW, Komunikasi Efektif Mendukung Kinerja Perkantoran, www.uny.ac.id.

Page 103: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

91

sampai pada tujuan itu, maka seorang komunikator maupun

komunikan harus sama-sama mengerti fungsinya masing-

masing.Komunikator mampu menyampaikan pesan sedangkan

komunikan mampu menerima pesan yang disampaikan

komunikator.

Dalam penelitian ini, dari hasil wawancara dengan beberapa

narasumber yang merupakan masyarakat kota Tangerang peneliti

menilai bahwa pesan yang disampaikan Humas Pemkot

Tangerang dalam menyampaikan aplikasi Tangerang LIVE dapat

dipahami dalam hal kegunaan dan fungsinya, apalagi dengan

dibantu dinas Kominfo dalam hal publikasi lewat sosial media

yang daya jagkaunya lebih luas. Dalam hal menjalankan fungsi

pelayanan dari aplikasi ini juga dinilai sangat mudah karena user

atau pengguna hanya tinggal mengisi data dan mengikuti prosedur

yang dijelaskan di dalam aplikasi tersebut yang dinilai sangat

mudah dimengerti dan diikuti.

b. Kesenangan

“yakni apabila proses komunikasi itu selain berhasil

menyampaikan informasi, juga dapat berlangsung dalam suasana

menyenangkan kedua belah pihak.”10

Suasana yang menyenangkan

kedua belah pihak juga bisa diartikan dengan bagaimana jalannya

komunikasi, bagaimana komunikasi tersebut berlangsung, apabila

komunikasi dikatakan menyenangkan maka komunikasi dapat

10

Suranto AW, Komunikasi Efektif Mendukung Kinerja Perkantoran, www.uny.ac.id.

Page 104: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

92

berjalan dengan baik dan pesan dari komunikasi tersebut bisa

disampaikan dengan optimal sehingga dapat menguntungkan bagi

kedua belah pihak.

Dalam penyampaian terkait aplikasi Tangerang LIVE ini,

Humas dibantu Kominfo dinilai baik dalam

mengomunikasikannya kepada masyarakat, karena ini memang

merupakan produk Pemerintah Kota Tangerang yang

kegunaannya bukan lain untuk meningkatkan kualitas pelayanan

untuk masyarakat kota Tangerang, tentunya hal ini disambut baik

oleh Humas Pemkot Tangerang, apalagi melalui aplikasi ini

Pemerintah Kota Tangerang banyak meraih penghargaan di

bidang pembangunan kota yang cerdas atau smart city dan

menjadi role model pemerintah tingkat 2 yang menggunakan

aplikasi digital dalam menngkatkan kualitas pelayanan publik.

Dan untuk masyarakat sendiri juga sebetulnya sangat

mengapresiasi program pemerintah tersebut karena ini juga

memudahkan mereka dalam mendapatkan pelayanan dan

informasi dari pemerintah, namun tidak dapat dipungkiri sikap

atau feed back yang diterima oleh masyarakat tentunya juga akan

menghasilkan efek yang berbeda-beda.

c. Pengaruh pada sikap

Tujuan berkomunikasi adalah memengaruhi sikap. Jika dengan

berkomunikasi dengan orang lain, kemudian terjadi perubahan

pada perilakunya, maka komunikasi yang terjadi adalah efektif,

Page 105: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

93

dan jika tidak terjadi perubahan pada perilaku maka komunikasi

yang terjadi adalah tidak efektif.

Dalam penelitian ini peneliti menilai bahwa pesan yang

disampaikan komunikator dalam hal ini Humas Pemkot

Tangerang dalam menyampaikan aplikasi Tangerang LIVE

kepada masyarakat kota Tangerang dinilai kurang optimal karena

banyak masyarakat yang juga belum tersentuh dengan adanya

pemberitaan terkait aplikasi Tangerang LIVE tersebut atau ada

juga masyarakat yang sudah tau tapi hanya sekedar tahu saja tidak

ada gerakan atau keinginan lebih anjut untuk mendownloadnya.

Jadi efek yang sampai kemasyarakat dinilai kurang efektif karena

hanya menyentuh kognitif dan afektif masyarakat saja tidak

sampai kepada behavioral/tindakannya.

d. Hubungan yang makin baik

“bahwa dalam proses komunikasi yang efektif secara tidak

sengaja meningkatkan kadar hubungan interpersonal.”11

Dari kegiatan publikasi dan komunikasi terkait aplikasi

Tangerang LIVE, sudah barang tentu menjadikan hubungan antara

pemerintah dan masyarakat ini menjadi baik, apalagi pelayanan

yang diberikan merupakan layanan yang bersifat 2 arah, yang bisa

langsung dikomentari oleh masyarakat dan mendapatkan feed

back langsung dari pejabat pemerintahan. Kalau dahulu untuk

melayangkan kritik atau tanggapan kepada pemerintah dirasa

11

Suranto AW, Komunikasi Efektif Mendukung Kinerja Perkantoran, www.uny.ac.id.

Page 106: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

94

sangat sulit untuk mendapat feed back karena keterbatasan ruang

dan waktu, namun saat ini di era digital seperti sekarang ini hanya

dengan memantau aplikasi layanan kotak saran (LAKSA)

Pemerintah Kota Tangerang sudah tau apa saja komentar dan

tanggapan yang masuk dan bisa langsung ditanggapi langsung

melalui aplikasi tersebut.

Dari hasil penelitian dan analisis peneliti di atas dapat disimpulkan

bahwa pengguna aplikasi Tangerang LIVE yang nyatanya belum mencapai

angka yang diharapkan. Dari jumlah penduduk kota Tangerang yang lebih

dari 2 juta penduduk, dengan jumlah penduduk usia produktif yang berkisar

kurang lebih 1,2 juta penduduk, hanya 10 ribu yang telah mendownload

aplikasi tersebut.

Terlepas dari kurang optimalnya kinerja yang dilakukan Humas

Pemkot Tangerang dalam mengomunikasikan aplikasi Tangerang LIVE dan

jumlah pengguna aplikasi tersebut, dapat kita lihat efek atau hasil positif dari

pembuatan aplikasi Tangerang LIVE ini yaitu berdampak dengan semakin

baiknya kinerja pelayanan pemerintah, mudahya pertukaran infomasi dari

masyarakat kepada pemerintah maupun sebaliknya, tapi juga aplikasi

Tangerang LIVE ini menjadi suatu kebanggaan bagi Pemerintah Kota

Tangerang dalam mendapatkan penghargaan-penghargaan dan sebagai salah

satu bentuk sosialisasi kepada dunia luar agar mereka melihat bagaimana

usaha Pemerintah Kota Tangerang sebagai pemerintah lokal pemerintah

tingkat 2 kota trus memiliki keinginan yang kuat untuk melayani masyarakat

sehingga melahirkan sebuah aplikasi yang ternyata dinilai mungkin bisa

Page 107: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

95

menjawab kebutuhan masyarakat akan informasi dan bisa menjadi contoh

atau role model smart city di daerah-daerah di Indonesia.

Dari penjabaran peneliti diatas dapat disimpulkan bahwa dalam proses

komunikasi atau publikasi aplikasi Tangerang LIVE yang dilakukan Humas

Pemkot Tangerang ini efisien tetapi kurang efektif yaitu berarti baik dalam

memanfaatkan sumberdaya (input) tetapi tidak mencapai sasaran.

C. Konfirmasi Temuan dengan Teori

Dalam penelitian efektivitas komunikasi Humas Pemkot Tangerang

dalam implementasi aplikasi Tangerang LIVE, peneliti memfokuskan kajian

penelitian ini pada bagaimana upaya komunikasi aau publikasi aplikasi

Tangerang LIVE yang dilakukan Humas, dalam hal ini upaya tersebut berupa

aktivitas atau kegiatan yang dilakukan Humas dengan media massa, dan porsi

kerja humas dalam implementasi aplikasi Tangerang LIVE tersebut.

Dalam hal ini, peneliti menemukan beberapa temuan yang terkait

dengan fokus penelitiaan.Setelah peneliti konfirmasi dengan model

komunikasi PR two way asymmetrical yang menjadi acuan peneliti, ternyata

terdapat keterkaitan.

1. Model komunikasi yang digunakan Humas Pemkot Tangerang

dengan Teori Two Way Asymmetrical Communication

Dalam pembahasan mengenai efektivitas komunikasi aplikasi

Tangerang LIVE oleh Humas Pemkot Tangerang, telah dijelaskan di

atas bahwa Humas pemkot Tangerang tidak hanya terbatas

mempublikasikan terkait aplikasi tersebut dalam media cetak saja tapi

Page 108: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

96

ada pula strategi-strategi yang dilakukan Humas pemkot Tangerang

dalam memperkenalkan aplikasi tersebut kepada masyarakat luas

salah satunya dengan mengikuti aplikasi tersebut dalam ajang-ajang

penghargaan aplikasi digital, dalam ajang penghargaan pemerintah

atau publik relation lainnya.

Walau dalam implementasinya Humas Pemkot Tangerang

menerima segala tanggapan dari masyarakat terkait aplikasi ini dan

menjadi mediator antara pemerintah dengan publik, namun dalam

perumusan, pembuatan dan pengelolaan program pemerintah tersebut,

pemerintah lebih menekankan agar bagaimana publik bisa beradaptasi

dan mengikuti perkembangan yang ada dan apa yang dibuat

pemerintah bisa dipergunakan dengan maksimal oleh publik

sasarannya. Jadi dalam hal ini peran Humas selain mempublikasi

terkait aplikasi ini, ia juga mempersuasi publik untuk mengikuti dan

melakukan sesuai keinginan pemerintah yaitu menggunakan aplikasi

ini dengan maksimal.

Dalam analisis mengenai peran humas pemkot Tangerang

dalam mempublikasi aplikasi tangerang LIVE ini, komunikasi yang

dilakukan humas dalam implemetasi aplikasi tersebut peneliti nilai

sesuai dengan model komunikasi asimetris dua arah (two way

asymmetrical communicaton) oleh Grunig dan Hunt. Model tersebut

merupakan model komunikasi 2 arah yang menyatakan bahwa

komunikasi berperan untuk pengumpulan informasi tentang publik

untuk pengambilan keputusan manajemen.Walau umpan balik dari

Page 109: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

97

publik diperhatikan, namun pesan-pesan komunikasi organisasi lebih

banyak berusaha agar publik beradaptasi dengan organisasi, bukan

sebaliknya.Melalui model ini Humas membantu organisasi

mempersuasi publik untuk berfikir dan berperilaku seperti yang

dikehendaki organisasi. Dalam model ini, Humas menggunakan

metode ilmiah (seperti polling, interview) untuk mengukur sikap

publik, sehingga organisasi dapat men-design program yang bisa

mendapatkan dukungan publik. Namun informasi dari pubik tidak

digunakan untuk memodifikasi tujuan, misi, kebijakan, atau prosedur-

prosedur yang dilakukan organisasi. Fungsi komunikasi tidak

termasuk mempersuasi memanejemen untuk mengubah pemikiran dan

tindakan-tindakannya terhadap kebijakan atau isu-isu

tertentu.Sehingga organisasi tetap memosisiskan diri di atas

publiknya.

Humas pemkot Tangerang menginginkan agar masyarakat

mengikuti apa yang telah pemeritah berikan kepada mereka yaitu

memaksimalkan penggunaan pelayanan dalam aplikasi Tangerang

LIVE. Walaupun pelayanan publik secara langsung atau tidak dengan

menggunakan media digital tidak dihapuskan, namun Humas Pemkot

Tangerang beserta Diskominfo Pemkot Tangerang terus

mengupayakan agar bagaimana aplikasi ini bisa diketahui dan bisa

dijalankan oleh masyarakat secara aktif karena aplikasi ini juga

merupakan aplikasi perwujudan dari konsep Tangerang smart city.

Jadi Pemerintah Kota Tangerang tidak hanya ingin kotanya saja yang

Page 110: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

98

menjadi smart tapi juga masyarakatnya menjadi masyarakat yang

cerdas.

Dari analisa yang telah dijabarkan tersebut menurut peneliti

model ini dengan dikaitkan dengan penelitian yang ada dinilai sebagai

hal yang positif karena dengan masyarakat mengikuti perkembangan

zaman dan mempergunakan aplikasi yansg telah dibuatkan

pemerintah kota tangerang dalam menunjang kegiatan pembangunan

dan pelayanan yang ada diharapkan masyarakat akan lebih maju,

pelayanan pemerintah untuk masyarakatnya semakin baik, dan

pelayanan juga infomasi yang didapatkan akan lebih mudah.

Jadi bukanlah hal yang dinilai peneliti buruk apabila

pemerintah mendesign sebuah program baru untuk mempersuasi

publik agar menggunakannya dengan maksimal tanpa dirumuskan

dulu dengan keinginan publik atau dengan dilakukan observasi

kepada masyarakat terlebih dahulu, karena peneliti menilai ini adalah

sebuah terobosan baru bagi kota-kota di Indonesia dalam

meningkatkan mutu pelayanan serta kemudahan dalam mendapatkan

informasi apalagi dengan keinginan pemerintah dalam mewujudkan

smart city tersebut patut diapresiasi dengan mengoptimalkan apa yang

telah dibuat pemerintah. Jadi tidak hanya kotanya yag cerdas,

pemerintahnya yang cerdas, tapi masyarakatnya juga harus cerdas.

Namun dari banyak penghargaan dan apresiasi dunia luar pada

aplikasi pemerintah Kota Tangerang tersebut juga menjadi introspeksi

bagi Pemerintah Kota Tangerang aplikasi yang dinilai sangat baik

Page 111: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

99

tersebut nyatanya juga belum teroptimalkan penggunaanya oleh

masyarakat kota Tangerang sendiri, ini sebagai introspeksi bahwa

ternyata kurangnya publikasi dan sosialisasi yang dilakukan selama

ini.

Page 112: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

100

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan uraian dari bab-bab sebelumnya sebagai upaya dari

hasil pembahasan dan penulisan skripsi ini, maka dapat ditarik kesimpulan

sebagai berikut:

1. Komunikasi yang dilakukan telah berjalan secara efektif. Hal tersebut

terlihat dari bagaimana proses komunikasi proses komunikasi dan

publikasi yang dilakukan oleh humas dan dinas kominfo pemkot

tangerang dinilai sangat rapih dan terorganisir hal tersebut dapat

terlihat dari pembagian media publikasi yang dikelola oleh masing-

masing departemen sehingga proses publikasi dapat terfokus pada

bidang masing-masing dan penyebar luasan program dapat lebih luas

lagi dalam menyentuh khalayak, dan juga sikap pak walikota Arief

R.Wismansyah sendiri yang sangat terbuka dalam memberikan arahan

terkait pembuatan aplikasi tersebut dengan menggabungkan beberapa

fitur pelayanan online dalam satu aplikasi, selain itu juga proses

komunikasi yang dinilai peneliti cukup baik yaitu bagaimana humas

juga turut mengangkat aplikasi tersebut sebagai terobosan baru konsep

smart city kota tangerang kepada dunia luar sehingga mendapatkan

apresiasi yang cukup baik dari dunia luar.

2. Dalam implementasi aplikasi Tangerang LIVE ini dinilai tidak efektif.

Itu ditandai dengan jumlah pengguna atau downloader yang masih

Page 113: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

101

jauh dari sasaran. Dan dapat dinilai juga dengan penilaian sebagian

masyarakat yang sudah mengetahui tetapi tidak tetarik untuk men-

download aplikasi tersebut. Jadi proses pengenalan program

pemerintah tersebut hanya sampai pada efek kognitif dan afektif

masyarakat saja tapi tidak sampai efek tindakan (behavior) masyarakat

mendownloadnya

3. Proses komunikasi dalam implementasi aplikasi Tangerang LIVE oleh

humas pemkot tangerang ini dinilai peneliti sesuai dengan model

komunikasi asimetris dua arah (two way asymmetrical communicaton)

oleh Grunig dan Hunt yang mana melalui model ini Humas membantu

organisasi mempersuasi publik untuk berfikir dan berperilaku seperti

yang dikehendaki organisasi. Dalam Humas pemkot Tangerang

mereka juga menginginkan agar masyarakat mengikuti apa yang telah

pemerintah berikan kepada mereka yaitu memaksimalkan penggunaan

pelayanan dalam aplikasi Tangerang LIVE. Walau pada kenyataannya

penguna aplikasi tersebut masih jauh dari sasaran dan adapula

masyarakat yang tidak tertarik untuk mengunduhnya namun proses

komunikasi dan publikasi masih terus digencarkan oleh pemerintah

kota tangerang.

B. Saran

1. Hendaknya pemerintah lebih cermat dalam menanggapi respon

masyarakat terkait program-program yang dibuat, karena

pembuatan aplikasi tersebut tidak lain adalah untuk memudahkan

masyarakat mendapatkan informasi secara 2 arah dan juga

Page 114: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

102

pelayanan dari pemerintah, jadi respon dan efek dari masyarakat

sangat dibutuhkan untuk terus koreksi kinerja pemerintah dan agar

pemerintah dapat menentukan strategi apa kedepannya yang harus

digunakan agar program pemerintah tersebut lebih optimal lagi..

2. Sebaiknya kegiatan publikasi aplikasi tangerang LIVE ini

dilakukan dengan turun secara langsung kepada masyarakat untuk

mempersuasi masyarakat agar mayarakat lebih tertarik lagi untuk

mengunduhnya dan menggunakannya secara optimal.

3. Dalam menjalankan pelayanan terhadap publik peran para staff

dalam pemerintahan harus saling bersinergi dan semangat dalam

menjalankan tugasnya.

4. Input atau saran dari masyarakat haruslah diterima dan dikelola

dengan baik sebagai introspeksi dalam memperbaiki kinerja dan

pelayanan terhadap publik.

Page 115: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

103

DAFTAR PUSTAKA

Buku dan jurnal:

Abdul Wahab, Solichin, Analisis Kebijakan, PT Bumi Aksara. Edisi Kedua.

2004.

Budi,Winarno. Teori dan praktek kebijakan publik.Media

Pressindo.Yogyakarta, 2007.

Bungin, Burhan, Sosiologi Komunikasi,Teori, paradigma, dan discourse

Teknologi Komunikasi di Masyarakat. Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2008.

Effendy, Onong Uchana, Hubungan Masyarakat: Suatu Studi Komunikasi.

Bandung: PT Remaja Rosdakara, Cet ke-6, 2002.

F. rachmadi, Public Relation: Teori dan Praktek. Aplikasi dalam Badan

Usaha Swasta dan Lembaga Pemerintah.Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 1992.

Gunawan, Imam, Metode Penelitan Kualitatif: Teori dan Praktik. Jakarta: PT

Bumi Aksara, 2013.

H.A.W Widjaja, komunikasi dan Hubungan Masyarakat. Jakarta: PT Bumi

Aksara, 2002.

Ilaihi, Wahyu. Komunikasi Dakwah, Bandung: PT. RemajaRosdakarya. Cet.

1, 2010.

Jefkins, Frank, Public Relation. Jakarta: Erlangga, Edisi ke-5, 2003.

Kusdi, teori organisasi dan administrasi.Jakarta: Salemba Humanika, 2009.

Kusumastuti, Frida.Dasar-dasar Hubungan Masyarakat. Bogor Selatan:

Ghalia Indonesia, 2002.

Miles, dkk.Analisis Data Kualitatif: Buku Sumber Tantangan Metode-Metode

Baru, Jakarta: UI Press.

Page 116: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

104

Moleong, Lexy. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja

Rosdakarya, 1997.

Mulyasa, Kurikulum Berbasis Kompetensi: Konsep, Karakteristik, dan

implementasi. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Nasution , Metodoligi research Penelitian Ilmi. Jakarta: Bumi Aksara, 2003.

Putra, I GustiNgurah, Manajemen Hubungan Masyarakat. Jogjakarta:

Penerbitan Universitas Atmajaya Yogyakarta. Cet ke-1, 1999.

Scott M. Cutlip, dkk. Effective Public Relations.New Jersey: Pearson Prentice

Hall. 9th

Edition, 2006.

Sugiyono, Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Penerbit Alfabeta, 2007.

Widodo, Joko. Analisis kebijakan publik. Bayumedia Publishing. Malang,

2007.

Page 117: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

105

Sumber online:

http://m.kompasiana.com/olho/smart-city-dan-implementasinya-di-

indonesia_587dba192bb0bd6530e976dc

http://m.bantenhits.com/advertorial/52279/pemkot-tangerang-terus-

kembangkantangerang-smart-city

https://play.google.com/store/apps/details?id=id.go.tangerangkota.tangerangli

ve&hl=in

www.tangerangkota.go.id

http://m.bantenhits.com/advertorial/52279/pemkot-tangerang-terus-

kembangkan-tangerang-smart-city

Suranto AW, Komunikasi Efektif Mendukung Kinerja Perkantoran, diakses

pada 5 september 2017 dari www.uny.ac.id.

sumber lain:

Divisi Humas kota Tangerang.

pasal 43 peraturan Walikota Tangerang nomor 21.

Page 118: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

Transkip wawancara dengan Ibu Yunita Virdianti Prasetya (kepala

sub.bagian humas pelayanan informasi public) tanggal 23 Agustus 2017

1. Bagaimana awalnya aplikasi Tangerang LIVE ini dikomunikasikan kepada

organisasi?

J: awal ceritanya karna Pemkot semenjak awal tahun 2009/2012 sampai

masalah smart city ini bisa mencuat, jadi pertamanya di tahun 2012 sudah

banyak aplikasi-aplikasi di kita yang semuanya itu tak terkoneksi, tidak

terintegrasi. Aplikasinya banyak ada untuk internal pemerintahan, ada

aplikasi yang untuk dilempar ke masyarakat untuk mempermudah

masyarakat berhubungan dengan kita atau juga aplikasi yang dimanfaatkan

untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat. Nah ini semua

aplikasi-aplikasi ini tidak terkoneksi satu sama lain dan akhirnya pada

akhir tahun 2014 ada blue print tentang TIK smart city semua aplikasi ini

digabung. Nah termasuk juga ini adalah salah satu ide dan juga arahan pak

walikota. Waktu itu untuk mempermudah masyarakat memanfaatkan

aplikasi jadi, beberapa aplikasi untuk masyarakat ini digabungkan jadi satu

di dalam Tangerang LIVE. Jadi, sebelumnya tuh LAKSA (layanan kotak

saran anda) salah satu fiturnya ini kan aplikasi untuk pertanyaan

masyarakat dll itu sendiri tadinya, laksa sendiri, cek NIK sendiri. Nah jadi

untuk mempermudah satu kali download udah ada semua, pak wali bilang

waktu itu jadi akhirnya digabungkan di aplikasi itu (Tangerang LIVE).

Nah, jadi untuk internal sendiri untuk pemerintah itu ya tadi yang saya

ceritain sebenarnya aplikasi itu sudah 64 aplikasi yang ada di pemerintah

Page 119: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

Kota Tangerang tidak semua aplikasi itu untuk internal kita tapi ada juga

yang dibuat untuk masyarakat, itulah kenapa di dinas kominfo yang

membawahi tentang smart city/e-city kota Tangerang tuh dibagi 2, ada

kepala bidang pengembangan aplikasi pelayanan publik dan ada kepala

bidang aplikasi menejemen pemerintahan. Karna aplikasi di Kota

Tangerang itu ada yang untuk internal, ada untuk eksternal publik. Yang

internal yaitu tadi absensi karyawan trus perencanaan internal keuangan,

itu kan bukan untuk publik. Nah, kalo ini bener-bener pelayanan

masyarakat yaitu tadi: laksa, cek rumah sakit, cek harga pasar (segar) yang

ada semua di Tangerang LIVE itu di bawah pengembangan aplikasi

pelayanan publik. Jadi sosialisasinya sebenarnya tentu saja saat kita ingin

memberikan informasi keluar tentunya orang dalam harus tau duluan,

karna sebetulnya kekuatan internal ini bisa jadi salah satu cara

mensosialisasikan karna itu adalah pihak terdekat dengan instansi, bagian

dari instansi, juga bisa mengomunikasikan kepada masyarakat, ya minimal

hal terdekat dulu kalau tidak keluarga/karyawan

2. Dalam menjalankan aplikasi Tangerang LIVE siapa2 saja yang berperan di

dalamnya selain Humas?

J: sebenarnya Humas sedikit langsung memang terlibat tapi tidak terlibat

langsung dalam pengembangan dan pembuatan, maintenance itu semua di

kominfo tapi kita lebih banyak ke support untuk bahan, misalkan di dalam

aplikasi Tangerang LIVE itu kan ada berita nah itu humas tuh yang untuk

membuat release2 (konten) kita lebih banyak di konten dan didalam

Page 120: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

publikasi sebetulnya fungsi kehumasan pemerintah itu mempublikasikna

kegiatan pembangunan. Nah, fungsi publikasi di kita itu dipegang oleh 2,

ada kominfo, ada humas. Di humas itu publikasinya ada di peliputan dan

pemberitaan kaitannya media relation, berita2 yang kita sebarkan di media.

Nah kalo di kominfo ada bidang langsung khusus untuk publikasi

namanya bidang desiminasi informasi dan komunikasi publik di bidang ini

semuanya ada kepala sesi desiminasi media elektronik, informasi media

cetak dan pengembangan kemitraan komunikasi publik ini juga sama

kerjanya untuk mempublikasikan kegiatan kita, termasuk didalamnya juga

mempublikasikan terkait aplikasi Tangerang LIVE itu

3. Apa atar belakang dipilihnya nama Tangerang LIVE?

J: sebenarnya ini satu kesatuan, bisa dikatakan ini brandingnya Kota

Tangerang karna pada masa kepemimpinan Pak Arief ini mengembangkan

brand program Tangerang LIVE (liveable, investable, visitable dan e-city)

dan semuanya akhirnya diberi branding dengan nama “LIVE” dan juga

dari komen room kita namanya Tangerang LIVE room itu diresmiinnya

tanggal 28 februari waktu ulang tahun ke-23 kota Tangerang tahun 2016

nah, setelah itu bulan agustus bertepatan dengan ulang tahun ke 71

dilaunchinglah aplikasi Tangerang LIVE itu. Jadi namanya itu karna

branding aja biar jadi satu kesatuan.

4. Adakah perbedaan aplikasi Tangerang LIVE ini dengan aplikasi online

milik pemerintah di daerah2 lainnya di Indonesia?

Page 121: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

J: sebenarnya tidak akan sama persis karna ini juga sebetulnya bagian dari

inovasi pemerintah kota Tangerang terus juga disesuaikan dengan

kebutuhan masyarakat dan juga perkembangan dunia saat ini, jadi kita juga

menanggapi perkembangan era digital, era informasi pemerintah kota

tangerang berinovasi dikaitkan juga dengan kebutuhan masyarakat akan

infomasi yang diperlukan masyarakat. Nah trus kalau daerah lain punya

pastinya juga akan berbeda walaupun nanti sedikit banyak akan ada yang

sama misalkan, klunya Jakarta itu kan aplikasi yang dibuat untuk

pemerintah supaya cepat merespon masukan dari masyarakat, di Jakarta

punya klu, kita punya laksa gitu. Sedikit banyak sama tapi ada bedanya

juga. Ini lebih ke inovasi tiap2 daerah trus juga hasil tiap daerah ini

merespon terhadap berkembangnya era, berkembangnya dunia saat ini

akan kebutuhan masyarakat.

5. Apa yang menjadi tujuan/sasaran dari aplikasi Tangerang LIVE?

J: untuk mempermudah masyarakat dalam mencari informasi mengenai

apapun yang ada di pemerintah kota tangerang terutama di pelayanan

pemerintah kota tangerang, karena disitu kan ada pembuatan ijin online,

trus juga untuk cek rumah sakit, cek harga pasar, pengen tau pbb, pengeen

tau NIK-nya bener atau engga kan semua ada di situ, termasuk juga

komunikasi dua arahnya dimana masyarakat bisa memberikan masukan,

bisa mamberikan pertanyaan dan kita menjawab jadi ini bukan hanya

komunikasi satu arah tapi komunikasi 2 arah yang diharapkan. Jadi,

mudah2an aplikasi ini diharapan bisa membantu mendukung kita di dalam

memberikan pelayanan informasi kepada masyarakat

Page 122: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

6. Apa saja prestasi yang telah di dapatkan pemkot Tangerang melalui

aplikasi Tangerang LIVE ini?

J: sebetulnya satu kesatuan aplikasi itu di dalam program pemeritah kota

Tangerang dalam mengembangkan kota e-city atau kota berbasis e-city

jadi sebetulnya secara garis besar prestasi-prestasi itu merupakan apresiasi

yang diberikan pihak luar terhadap apa yang kita lakukan dan kalau dari

perjalannannya ini. Alhamdulillah yang namanya inovasi kan pasti

berbuah manis kalau memang kita serius menjalankannya dan juga kalau

lihat manfaatnya masyarakat bisa merasakan, kalu dari awal sih kita

buktinya dari tahun 2015 kita sudah bisa memenangkan index kota cerdas

Indonesia (IKCI) kota Tangerang ini dari majalah kompas, kita 3 besar di

urutan kedua di pemerntah di seluruh Indonesia, open gorvement ini dari

dunia e-commerce singapura jadi, apresiasinya sudah sampai internasional

ebenarnya dari open gorvement kita menjadi salah satu pemenang dari 3

kota di Indonesia yang sudah mengembangkan e-city, belum lagi dari

media2 seperti: i-news TV, SINDO, PR Indonesia, dari media2 juga yang

memang meng-capture usaha usaha kita dalam bidang e-city in ya

Alhamdulillah udah banyak penghargaan2 di bidang e-city yang udah kita

dapetin. Jadi ini tidak terlepas dari program e-city sebagai rogram

besarnya. Nah alikasi Tangerang LIVE ini bagian dari itu

7. Strategi apa yang digunakan Humas dalam meraih prestasi tersebut

J: sebenarnya strategi khusus sih tidak ada karena kita ini sudah

berdasarkan kegiatan, apa yang kita lakukan itu kegiatan humas itu

Page 123: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

berdasarrkan rencana anggaran yang sudah diatur satu tahun sebelumnya,

kita udah punya beberapa kegiatan di dalamnya dan secara khusus

memang strategi gaada tapi kita memiliki strategi yang lebih teknikal jadi

kalo secara brand besar untuk mensoaialisaisikan Tangerang LIVE tidak

seperti itu, jadi misalkan kayak hari ini walikota punya jadwal untuk

talkshow di media apa nah, kebetulan kalau kita liat secara analisa kasar

kita nih di humas yang namnya e-city ini sebetulnya trend, trend

pemerintah daerah karna yaitu tadi perkembangan dunia, perkembangan

zaman sekarang kan udah era digital, udah era informasi akhirnya jadi

trend nasional dan kita ingin dong tangerang ini muncul ke permukaan

dengan tanggap terhadap perkembangan zaman, nah, makannya sering kita

ketengahkan di dalam bebrapa talk show pak wali artaupun juga di dalam

pemberitaan media, di dalam kerja sama media kita di bidang advertorial

untuk secara khusus mengangkat isu tentang e-city kota tangerang atau

smart city kota Tangerang salah satunya adalah dengan aplikasi Tangerang

LIVE

8. Kendala apa saja yang ditemukan dalam pelaksanaan kebijakan aplikasi

Tangerang LIVE?

J: sebetulnya bukan hambatan sebetulnya tantangan, karena bagaimana

caranya mengedukasi atau juga memberitahu dan juga mengajak

masyarakat untuk sama-sama memanfaatkan ini karena kan tentunya

sudah dibangun sedemikian rupa dengan berbagai macam manfaaat kalau

tidak dimanfaatkan oleh masyarakat kan percuma. Nah, dengan jumlah

downloader/pengguna aktif kita masih ingin terus memanfaaatkan, kalau

Page 124: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

memang awal2 tahun 2017 bulan februari kalau tidak salah masih 6 ribuan

yang baru download dengan jumlah oang, 1,9 juta penduduk Kota

Tangerang itu masih jauh dari harapan tapi juga harus digarisbawahi

penduduk Kota Tangerang yang jumlahnya 1,9 atau hampir 2 juta ini juga

bukan semua dalam usia yang aktif manggunakan perangkat digital nah,

tentunya kita tetap terus ingin lebih mensosialisasikan lagi agar

masyarakat bisa memanfaatkan dan apa yang kita buat ini juga bisa

berguna bagi masyarakat luas. Jadi tantangannya yaitu tadi supaya lebih

banyak yang download lagi. Makannya pak wali seringkali dalam acara2

beliau misalkan seperti kemarin di tarawih keliling bulan puasa beliau

langsung mendemokan cara pengguaan aplikasi ini, jadi masyarakat bisa

tahu “oh..seperti itu” jadi misalkan beliau langsung telpon 112 kan ada

telpon darurat tuh untuk ambulans dan mobil jenazah beliau coba telpon

langsung dan ambulans-nya langsung dateng segala macam kan diliat tuh

sama masyarakat “ternyata oh memang ada gitu”

9. Apakah ibu pribadi pernah menssosialisasikan aplikasi Tangerang LIVE

ini di jejaring social milik ibu?

J: kalau di medsos saya pribadi iyaa selalu juga saya pribadi mewakili kita

untuk melombakan aplikasi ini di PR Indonesia award nah itu salah satu

cara kita dari humas untuk bisa memunculkan nama aplikasi ini dan

alhamdulilalh dewan juri waktu itu yag saya tanggap malihat manfaatnya

yang banyak bagi masyarakat dan ini terobosan baru bagi bidang

pemerintahan terutama pemerintah daerah dan akhirnya aplikasi

Tangerang LIVE ini memnangkan PR Indonesia dengan mengalahkan

Page 125: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

aplikasi2 e-commerce salah satunya kapanlagi.com kita menang silver dia

daper browns ya itu suatu kebanggan lah dari kita, trus juga genius kalah

salma kita. Mungkin mereka melihat bagaimana usaha pemerintah kota

tangerang sebagi pemerintah local peerintah tingkat 2 kota trus memiliki

keinginan yang kuat untuk melayani masyarakat sehingga melahirkan

sebuah aplikasi yang ternyata dinilai mungkin bisa menjawab kebutuhan

masyarakat akan infoormasi

10. Apa saja yag dilakukan Humas pemkot tangerang dalam menaikan aplikasi

Tangerag LIVE ini dalam ajang-ajang berprestasi ditinggat nasional

maupun internasional?

J: strategi yang dilakukan humas yakni mengemas bagaiman cara agar

aplikasi ini bisa mempunai nilai lebih, ini harus betul2 dipikirkan,

misalkan caranya pertama kan kita kalau dalam kejuaraan2 itu kan kita

membuat proposal, dari mulai proposal kan kita menyiapkan hal hal yang

menjadi kekuatan dari aplikasi ini nah ini strategi humas juga yang dipaki

keywordnya apa aplikasi in kalau berkali kali kita naikan beberapa kali

saya selalu mengatakan kalau aplikasi ini integrated (integrated

application) trus juga aplikasi 2 arah yang bisa dimanafaaatkan untuk

masyarakat, integrasinya karena semua aplikasi jadi satu, satu kali

download semuanya sudah ada disana. Jadi pemilihan keyword,

meyiapkan proposalnya, kalau kita presentasinya kalau memang

diperlukan presentasi pokoknya bagaimana caranya mengemas dan

meyampaikan bagaimana aplikasi ini unggul dibanding yang lain.

Page 126: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

11. Apakah pernah dilakukan monitoring atau evaluasi terkait aplikasi

Tangerang LIVE ini?

J: monitoring dan evaluasi semuanya da di kominfo jadi kalo misalkan

mau liat dari google dari analitiknya tentang berapa orang yang sudah

mendowload atau berapa orang yang aktif memanfaatkan trus berapa

banyak message yang masuk untuk laksa dll nanti bisa diliat di kominfo.

trus juga saya ga tahu secara teknis bagaimana cara melihatnya tapi bisa di

lihat di play store juga berapa jumlah yang sudah mendownload trus

misalkan cari perbandingan aplikasi serupa di daerah lain, jangan samakan

dengan DKI Jakarta karna Jakarta sih provinsi mungkin nanti bisa cari

aplikasi lain misalkan yang ada di kota Bandung atau yag ada di Bogor

coba bandingkan tapi perbandingannya tentunya lihat juga dari jumlah

penduduk jadi jumlah yang download per jumalh penduduk jadi kelihatan

perbandingannya

12. Saran agar aplikasi in lebih bisa dikenal masyarakat kota Tangerang

J: aplikasi ini terus berkembang, terakhir ini akan masuk lagi yang e-

plesiran dan masih akan terus dikembangan jadi nanti tuh inginnya seperti

seperti zumato atau force square jadi ada beberapa tiik kuliner nah, itu

udah satu dimasukin sama kominfo dan aplikasi ini akan terus berkembang

dan inginnya sih seiring berjalannya waktu perkembangan fitur2 yang ada

di aplikasi ini juga berbanding lurus dengan masyarakat merasakan

manfaat dari aplikasi ini. Kita juga akan terus mengkomunikasikan

aplikasi ini bukan hanya mengenalkan tapi juga memaintance baik itu

Page 127: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

termasuk dari apa yag disampakan pak wali dalam beberapa wawancara

atu pun juga pidato beliau akan terus disosialisikan oleh beliau oleh kita

juga akan terus kita ssosialisasikan dengan berbagai macam kegiatan yang

ada di humas salah satunya yaitu advertorial trus juga media relation kita

itu akan terus dimanfaatkan karna ini salah satu hal yang dimiliki kota

Tangerang apresiasinya sebenarnya bukan mengharapkan penghargaan

dari pihak luar, justru apresiasinya adalah semangat kita untuk terus

mengkomunikasikan mensosialisasikan aplikasi ini.

Page 128: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

Transkip wawancara dengan pak Adi Dzukifli (kepala bidang

pengembangan aplikasi manajemen pemerintahan, Dinas KOMINFO

Pemkot Tangerang) 29 Agustus 2017.

1. Bisakah bapak jelaskan terkait latar belakang aplikasi Tangerang LIVE?

J: latar belakang pembuatan aplikasi tangerang LIVE itu awalnya tidak ada

aplikasi Tangerang LIVE, yang ada itu adalah aplikasi laksa, jadi cikal

bakal Tangerang LIVE itu namanya aplikasinya laksa (layanan aspirasi

kotak saran anda) itu adalah media dimana masyarakat bisa berinteraksi

menyampaikan keluhan, apresiasi, informasi kepada pemerintah kota. Di

laksa ini yang aplikasi android itu merupakan hasil evolusi dari laksa

sebelumnya, sebelumnya laksa iu based on sms nah kemudian seiring

berkembangan zaman, berkembang menjadi aplikasi android laksa. Laksa

dirilis tahun 2016 bulan Februari kemudian bulan maret kita ada aplikasi

lagi, aplikasi siap kerja trus kita mengeluarkan lagi aplikasi2 lain, lama-

lama kita melihat menjadi tidak eektif buat masyarakat untuk mendapatkan

layanan. Mengapa? Karena buat menyampaikan keluhan download

aplikasi laksa, untuk mencari kerja download aplikasi siap kerja, untuk

informasi harga pasar download aplikasi segar, itu amat sangat tidak

efektif jadi arahan pak wali (saya lupa bulan apa persisnya) di merge

(digabung) semua aplikasi-aplikasi yang ada menjadi portal layanan

disebutnya adalah aplikasi Tangerang LIVE. Nah, sekarang Tangerang

LIVE sudah mulai berevolusi menjadi aplikasi super ada banyak (kalau di

IT itu disebutnya super aplikasi) kenapa disebut super aplikasi? Karena

Page 129: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

banyak sekali layanan layanan menu-menu yang sebetulnya itu adalah

aplikasi yang berdiri sendiri cuma dijadikan satu. Nah, jadi itu latar

belakangnya kita ingin mengefektifkan layanan kepada masyarakat, kedua

juga supaya memperrmudah kami pemerintah kota untuk melakukan

sosialisasi karena kan kalau satu2 kan repot. Nah, init tuh dulu terinsprasi

dari portal go-jek kalau dari layout kan keliatan ya agak2 mirip sama go-

jek, ada banner, mungkin sekarang kalau di Tangerang LIVE ada jadwal

solat, di bawahnya ada aplikasi-aplikasi ya kurang lebih sama lah dengan

go-jek karna memang yang kami lakukan di pemerintah kota itu mencoba

melihat perkembangan teknologi sama tren karna kalau kita gak ngikutin

tren mau apa.

2. Apa latar belakang terpilihnya nama Tangerang LIVE pada aplikasi ini?

J: Tangerang LIVE itu sebenrnya yang memberikan nama pak wali, karna

tagline pembangunan beliau dari 5 tahun ini dari tahun 2013-2018 adalah

Tangerang LIVE yang isinya Liveable, Investible, Visitable, E-Cit. nah,

kenapa Tangerang LIVE yang dipilih? Satu, adalah arahan dari beliau.

Kedua, memang isinya dari Tangerang LIVE itu mencerminkan LIVE itu.

Liveable (layak dihuni) kita informasikan di situ bahwa ada faktor

keamanan bahwa aman kota Tangerang, nyaman itu kan berarti

masyarakat bisa menyampaikan sesuatu gak usah sampai ke koran, gak

usah sampai ke media sosial, twitter bahwa *maaf kalo boleh saya sebut*

satu kota yang jauh dari bumi karena macetya, jangan sampai kota

Tangerang di sebut kayak gitu walaupun pernah salah satu daerah di Kota

Page 130: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

Tangerang di kecamatan tertentu yang berbatasan langsung dengan

Tangerang Selatan dibilang sama jauhnya dengan jauhnya kota yang

disebut planet tadi, itu pernah juga jadi rame di kaskus. Jadi gitu

Tangerang LIVE, investiblenya kita ada menu perizinan, visitablenya kita

ada menu baru namanya e-plesiran yang isinya tempat hang out buat anak-

anak muda ataupun anak-anak tua. E-plesiran itu baru dirlis pada tanggal

16 agustus dalam rangka kemerdekaan HUT RI ke-72. Jadi semua yang

ada hubungan dengan masyarakat nanti akan adanya hanya dalam alplikasi

Tangerang LIVE, kalau ada layanan lain yang ada di luar yang dirilis oleh

pemerintah kota Tangerang tapi bukan Tangerang LIVE itu bisa dipastikan

itu bukan dari pemerintah kota dan informasinya tidak bisa kami

mempertanggungjawabkan secara utuh.

3. Apakah terdapat perbedaan konsep e-city di pemkot Tangerang dengan

daerah2 lainnya di Indonesia?

J: sebenernya sih kalau kami pemerintah kota lebih senang menyebutnya

dengan kota cergas (kepanjangan dari cerdas dan gergas) salah satu konsep

dari e-city/smat city/kota cergas itu adalah kearifan lokal jadi, kalau

berbeda, ya pasti berbeda karna ya sama seperti anak manusia adalah

setiap anak adalah unik setiap anak adalah berbeda. Sama kota /kabupaten

juga berbeda jadi smart city yag dikembangkan juga pasti berbeda engga

mungkin smart city/e-city yang dikembangkan di Kota Tangerang itu akan

sama dengan smart city yang dikebangkan di kota Samarinda. Karna

kenapa? Karna samarinda kan jauh di Kalimantan jadi punya karakteristik

Page 131: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

penduduk yang berbeda, punya topologi geografi yang berbeda punya

budaya yang berbeda yang pasti nama aplikasi gak akan sama, contoh kalu

di samarinda nama aplikasinya e-plesiran karna e-plesiran itu diambil dari

bahasa sunda yang artinya jalan-jalan. Jadi memang secara konsep utuh

sama smart city yaitu bagaimana masyarakat kotanya nyaman dan

bagaimana kotanya bisa menyelesaikan setiap permasalahan kota dengan

cara yang cerdas baik dengan bantuan ataupun tanpa bantuan dari teknlogi

karna, smart city/e-city itu it’s not about IT (bukan hanya sekedar IT) tapi

juga banyak peran disitu contoh yang dilaksanakan banyuwangi itu kan

smart city juga mereka mempromosikan kotanya engga dengan IT kan

artinya bukan dengan membangun comment centre seperti bandung kan

engga, mereka membangun kotanya dengan menciptakan festival-festival

sampe ada istilahnya festifal kasur, bayangkan di banyuwangi ada satu hari

semua penduduk ngeluarin kasurnya itu dijadikan festifal yaitu tadi konyol

tapi kan unik dan akhrinya kan jadi daya tarik tersendiri yaitu yang kita

sebut dengan smart. Jadi konsep e-city di kita memang secara konsep

sama tapi secara implementasi berbeda .

4. Bagaimana sistem kerja dinas Kominfo dalam mengelola aplikasi TL?

J: kalu di KOMINFO itu terdiri dari beberapa section, section yang

pertama, itu yang kaitannya dengan developing aplikasi jadi bagaimana

pengkayaan fitur-fitur yang ada dalam aplikasi itu sendiri selain perbaikan

seala macem ya, tapi yang pasti kita di kominfo itu secara tupoksi karna

kami berhubungan di bidang IT langsung menyentuh teknologi jadi kami

Page 132: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

punya peran untuk membangun fitur-fitur baru/memperkaya fitur, yang

kedua, mengevaluasi. Belum tentu semua fitur itu semua dipake sama

masyarakat jadi kedepan kita akan mengevaluasi fitur mana yang tidak

efektif nah, itu akan direduksi/akan dimerge terus. yang ketiga, itu setelah

memperkaya fitur dan mengevauasi kami juga mensosialisasikan kurang

lebih sama dengan apa yang dilakuan oleh humas hanya bedanya kami

menggunakan social media jadi, teknologi ya yang kami gunakan itu di

kominfo ada Tangerang TV, ada temen2 tangerang LIVE room yang

mengelola akun resmi social media pemerintah kota, juga melalui koran

kota benteng, majalah LIVE magazine yang ditaruh di hotel-hotel,

memang ada perbedaan tapi hanya media sih yang berbeda tapi tujuannya

sama bagaimana memperkenalkan aplikasi ini.

5. Kendala apa saja yag dihadapi dalam pelaksanaan kebijakan aplikasi TL?

J: kalau kendala secara teknis aplikasi ini masih limited edition untuk versi

android jadi, temen teman yang pake ios belum bisa pake ini. Yang kedua

tidak semua masyarakat itu tersentuh oleh teknologi contoh misalnya yang

usia 40-50 tahun ke atas kan mereka kan generasi generasi baby boomers

atau generasi gen x kalo yang muda muda ini gen z. jadi memang

perbedaan perbedaan umur itu segmentasinya berbeda memang tidak

semua sasaran aplikasi Tangeang LIVE ini untuk semuanya. Aplikasi

Tangerang LIVE ini lebih banyak disasar itu untuk pasar-pasarnya yang 45

tahun ke bawah, jadi kalau untuk yang tua-tua biar dapet informasi dari

anaknya contoh, misalnya emaknya dapet informasi dari anaknya yang

Page 133: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

masih sekolah. Jadi memang ada segmentasi tapi untuk yang tua-tua itu

kita punya media lain tadi kayak koran kota benteng kan orang usia 45 ke

atas lebih gemar untuk membaca dibandingkan dengan membaca di tab

atau di handphone.

Page 134: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

Transkip wawancara dengan saudara Rizky Zamaludin (Mahasiswa KPI

UIN Jakarta 2013) 28 Agustus 2017

1. sudah berapa lama tinggal dan menetap di kota Tangerang?

J: sekitar tahun 1995-1996 saat setelah pindah dari daerah Rawa Belong-

Jakarta Barat. Sekarang saya tinggal di daerah kreok kecamatan Larangan

Kota Tangerang

2. apakah anda mengetahui tetang aplikasi Tangerang LIVE?

J: ya cukup tau

3. Dari mana anda mengetahui aplikasi Tangerang LIVE ini dan coba

Sebutkan pelayanan apa saja yang anda ketahui yang ada di dalam aplikasi

tersebut

J: sebenarnya saya juga tidak tahu banyak paling pernah baca-baca gitu di

Koran dari kelurahan itu ada laksa

4. Apakah anda sudah mendownload aplikasi Tangerang LIVE?

J: karna saya tidak download maka saya gak tahu

5. Apakah anda pernah mendengar mengenai aplikasi tangerang LIVE ini

dari teman atau dari mulut ke mulut?

J: kalo dari temen gak ada sih ya karna kalo pemerintah kota Tangerang itu

kan penyuluhannya itu gak sampe ke RT/RW paling darikelurahan doang

jadi orang2 dipinggirran seperti rumah saya yang dipinggiran itu kan gak

pada tau dengan adanya aplikasi ini.

Page 135: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

6. apakah teman-teman di sekitar anda ada yang anda ketahui telah

mendownload aplikasi ini?

J: kalu setau saya sih tetangga-tetangga kayaknya juga gak banyak yang

tau memnag karena kurangnya sosialisasi dari pemerintah Kota Tangerang

juga

7. apakah anda mengetahui atau pernah mendengar penghargaan2 yang

pernah di raih pemkot Tangerang dalam mewujudkan konsep e-city?

J: kalo publikasi tentang Tangerang LIVE gitu saya gak pernah tau karena

kurangnya sosialisasi taunya itu karena saya tau sendiri gitu dating ke

kelurahan baca Koran trus korannya ada berita tentang penghargaan gitu

dan banyak, jadi ya taunya dari koran2 gitu aja

8. apakah setelah wawancara ini dan mengetahui sedikitnya tentang aplikasi

Tangerang LIVE apakah anda berminat untu mndowloadnya?

J: saya cukup tertarik, karna saya ingin menyukseskan salah satu program

Pak Arief dengan adanya aplikas ini mengaa tidak kita manfaatkan untuk

membangun kota tangerang yang lebih baik

9. apa saran anda untuk pemerintah kota Tangerang agar aplikasi ini bisa

lebih dikenal luas oleh masyarakat kota Tangerang

j: kalau untuk pengenalan aplikasi ini seharusnya ada sosialisasi yang lebih

terorganisir sehingga semua lapisan masyarakat bisa lebih tau bahwa kota

Tangerang punya aplikasi Tangerang LIVE ini sehingga bisa digunakan

lebih baik lagi. Seperti penyuluhan lewat RT/RW, karna kan sekarang

Page 136: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

masyarakat udah pada punya gadget tuh penyuluhan lewat rt/rw harus di

perbanyak lagi

10. bagaimana menurut anda pembangunan pada masa kepemimpinan pak

arief saat ini apalagi dengan digaungkannya konsep smart city?

J: kalo pembangunan saat ini saya kira sudah cukup bagus ya,

pebangunannya juga sudah merata sampai ke desa2 pinggiran kota

Tangerang, bukti nyata yang saya rasakan yaitu seperti pengindahan jalan

dikasih mural, lampu2 jalan juga sudah terasa sampai ke pinggiran Kota

Tangerang.

Page 137: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

Foto bersama Ibu Yunita V.Prasetya (Kepala Sub.Bagian Humas

Pelayanan Informasi Publik Pemkot Tangerang)

Foto bersama Pak Adi Dzukifli (kepala bidang pengembangan aplikasi

menajemen pemerintahan, Dinas KOMINFO Pemkot Tangerang)

Page 138: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot

Foto bersama saudara Rizky Zamaludin (Mahasiswa KPI UIN Jakarta 2013)

Page 139: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot
Page 140: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot
Page 141: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot
Page 142: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot
Page 143: EFEKTIVITAS KOMUNIKASI HUMAS PEMKOT TANGERANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/40247/1... · lain adalah proses komunikasi yang dilakukan Humas dan Kominfo Pemkot