20
DIREKTORAT JENDERAL PAJAK 2010 PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 70/PMK.03/2010 TENTANG BATASAN KEGIATAN DAN JENIS JASA KENA PAJAK YANG ATAS EKSPORNYA DIKENAI PAJAK PERTAMBAHAN NILAI

Ekspor JKP

  • Upload
    doduong

  • View
    242

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Ekspor JKP

DIREKTORAT JENDERAL PAJAK2010

PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 70/PMK.03/2010

TENTANG BATASAN KEGIATAN DAN JENIS JASA KENA PAJAK YANG ATAS EKSPORNYA DIKENAI PAJAK

PERTAMBAHAN NILAI

Page 2: Ekspor JKP

OUTLINE

1. Policy Statement2. Dasar Hukum3. Muatan Pasal4. Tanggal berlaku

Page 3: Ekspor JKP

Policy Statement

Sebagai pelaksanaan Pasal 4 ayat (2) UU PPN perlu menetapkan Peraturan Menteri Keuangan tentang Batasan Kegiatan dan Jenis Jasa Kena Pajak yang atas Ekspornya Dikenai Pajak Pertambahan Nilai.

Page 4: Ekspor JKP

OBJEK PPN (Pasal 4)

EXISTING Tidak diatur

PERUBAHAN(UU 42/2009)

Dikenakan PPN sebesar 0% atas:• Ekspor BKP tidak berwujud; (Psl 4 (1) g)• Ekspor JKP. (Psl 4 (1) h)

Batasan dan jenis BKP tidak berwujud yang atas ekspornya dikenakan PPN diatur di penjelasan Pasal 4 ayat (1) huruf g.

Batasan dan jenis jasa yang atas ekspornya dikenakan PPN diatur di PMK. (Psl 4 (2))

Alasan Perubahan

Untuk menetralkan pembebanan PPN dan memberi kesempatan kepada pelaku jasa di Indonesia bersaing di pasar global.

EKSPOR BKP TIDAK BERWUJUD & EKSPOR JKP

Page 5: Ekspor JKP

Dasar Hukum

• Pasal 4 ayat (2) UU No 42 tahun 2009 ttg PPN dan PPnBM, bahwa Ketentuan mengenai batasan kegiatan dan jenis JKP yang atas ekspornya dikenai PPN diatur dengan Peraturan Menteri Keuangan.

Page 6: Ekspor JKP

Muatan Pasal

Pasal 10: Pencabutan

Pasal 1: DefinisiPasal 2: Penghitungan PPNPasal 3: Batasan Kegiatan JKP yg atas ekspornya dikenai PPNPasal 4: Jenis JKP yg atas ekspornya dikenai PPNPasal 5: Saat terutangnya PPNPasal 6: Tempat terutangnya PPNPasal 7: Kewajiban membuat Faktur PajakPasal 8: PelaporanPasal 9: Ketentuan Peralihan

Pasal 11: Tanggal berlaku

Page 7: Ekspor JKP

Pasal 1 : Definisi (1)

• Undang-Undang Pajak Pertambahan Nilai : Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1983 tentang Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2009

• Jasa: setiap kegiatan pelayanan yang berdasarkan suatu perikatan atau perbuatan hukum yang menyebabkan suatu barang, fasilitas, kemudahan, atau hak tersedia untuk dipakai, termasuk jasa yang dilakukan untuk menghasilkan barang karena pesanan atau permintaan dengan bahan dan atas petunjuk dari pemesan.

• Jasa Maklon adalah jasa yang dilakukan untuk menghasilkan barang karena pesanan atau permintaan dengan bahan dan atas petunjuk dari pemesan.

• Jasa Kena Pajak adalah jasa yang dikenai pajak berdasarkan undang-undang Pajak Pertambahan Nilai

Page 8: Ekspor JKP

Pasal 1 : Definisi (2)

• Ekspor JKP: setiap kegiatan penyerahan JKP ke luar Daerah Pabean.

• Penggantian: nilai berupa uang, termasuk semua biaya yang diminta atau seharusnya diminta oleh pengusaha karena penyerahan JKP, ekspor JKP, atau ekspor BKP Tidak Berwujud, tetapi tidak termasuk PPN yang dipungut menurut Undang-Undang PPN dan potongan harga yang dicantumkan dalam Faktur Pajak atau nilai berupa uang yang dibayar atau seharusnya dibayar oleh Penerima Jasa karena pemanfaatan JKP dan/atau oleh penerima manfaat BKP Tidak Berwujud karena pemanfaatan BKP Tidak Berwujud dari luar Daerah Pabean di dalam Daerah Pabean.

Page 9: Ekspor JKP

Pasal 2: Penghitungan PPN

• PPN dikenakan atas ekspor JKP oleh PKP• PPN terutang = tarif PPN x DPP• Tarif PPN = 0%• DPP= Penggantian.

Page 10: Ekspor JKP

Pasal 3: Batasan Kegiatan JKP yg atas ekspornya

dikenai PPN(1)

(1) Untuk Jasa Maklon• Pemesan/penerima JKP berada di luar DP dan

merupakan WPLN serta tidak mempunyai BUT;• Spesifikasi dan bahan disediakan oleh

pemesan/penerima JKP;• Bahan : bahan baku, barang setengah jadi, dan/atau

bahan penolong/pembantu yang akan diproses menjadi BKP yang dihasilkan;

• Kepemilikan atas barang jadi berada pada pemesan/penerima JKP; dan

• Pengusaha Jasa Maklon mengirim barang hasil pekerjaannya berdasarkan permintaan pemesan atau penerima JKP ke luar DP

Page 11: Ekspor JKP

Pasal 3: Batasan Kegiatan JKP yg atas ekspornya

dikenai PPN(2)

(2) Untuk selain Jasa Maklon• jasa yang melekat pada atau untuk barang

bergerak yang dimanfaatkan di luar Daerah Pabean; atau

• jasa yang melekat pada atau untuk barang tidak bergerak yang terletak di luar Daerah Pabean

Page 12: Ekspor JKP

Pasal 4: Jenis JKP yg atas ekspornya dikenai PPN

• Jasa Maklon;• jasa perbaikan dan perawatan; • jasa konstruksi, yaitu layanan jasa konsultansi

perencanaan pekerjaan konstruksi, layanan jasa pelaksanaan pekerjaan konstruksi, dan layanan jasa konsultansi pengawasan pekerjaan konstruksi,

Page 13: Ekspor JKP

Pasal 5: Saat terutangnya PPN

• Saat terutang PPN atas ekspor JKP : saat ekspor

• Saat ekspor JKP : saat Penggantian atas jasa yang diekspor tersebut dicatat atau diakui sebagai penghasilan

Page 14: Ekspor JKP

Pasal 6: Tempat terutangnya PPN

PPN terutang di - tempat tinggal atau - tempat kedudukan dan/ atau - tempat kegiatan usaha dilakukan atau - tempat lain selain tempat tinggal atau

tempat kedudukan dan/atau tempat kegiatan usaha dilakukan yang diatur dengan Peraturan Direktur Jenderal Pajak

(mengacu pada pasal 12 UU PPN)

Page 15: Ekspor JKP

Pasal 7: Kewajiban membuat Faktur Pajak

• PKP yg melakukan ekspor JKP wajib membuat Pemberitahuan Ekspor Jasa Kena Pajak pada saat Ekspor Jasa Kena Pajak.

• Pemberitahuan Ekspor Jasa Kena Pajak dilampiri dengan invoice sebagai satu kesatuan yang tidak terpisahkan adalah dokumen tertentu yang kedudukannya dipersamakan dengan Faktur Pajak.

• Form Pemberitahuan Ekspor Jasa Kena Pajak

Page 16: Ekspor JKP

Pasal 8: Pelaporan

• Atas kegiatan ekspor barang yang dihasilkan dari kegiatan ekspor Jasa Maklon oleh PKP Eksportir Jasa Maklon tidak dapat dilaporkan sebagai ekspor BKP dalam SPT Masa PPN

• PPN atas perolehan BKP, perolehan JKP, pemanfaatan BKP Tidak Berwujud dari luar DP, pemanfaatan JKP dari luar DP, dan/atau impor BKP, yang tidak berhubungan langsung dengan kegiatan ekspor Jasa Maklon merupakan PM yang tidak dapat dikreditkan sebagaimana diatur dalam Pasal 9 ayat (8) huruf b UU PPN

Page 17: Ekspor JKP

Pasal 9: Aturan Peralihan

Ekspor JKP baik sebagian atau seluruhnya yang dilakukan sebelum tanggal 1 April 2010, namun Penggantian atas jasa yang diekspor tersebut dicatat atau diakui sebagai penghasilan pada atau setelah tanggal 1 April 2010, dikenai PPN berdasarkan ketentuan yang diatur dalam PMK ini

Page 18: Ekspor JKP

Pasal 10: Pencabutan

Pada saat Peraturan Menteri Keuangan ini mulai berlaku, Keputusan Menteri Keuangan Nomor 302/KMK.04/1989 tentang Pengenaan Pajak Pertambahan Nilai atas Jasa Kena Pajak Selain Jasa yang Dilakukan oleh Pemborong, Jasa Angkutan Udara Dalam Negeri dan Jasa Telekomunikasi dicabut dan dinyatakan tidak berlaku, terhitung sejak tanggal 1 Januari 1995.

Page 19: Ekspor JKP

Pasal 11: Tanggal berlaku

PMK ini berlaku sejak tanggal 1 April 2010 (saat berlakunya UU PPN)

Page 20: Ekspor JKP

TERIMA KASIH

20