2
Paper Praktikum Metalurgi Ekstraksi Dewi Lestari Natalia (1006704530) Proses Elektrometalurgi dan Kadar Sn Maksimal yang didapat Pada Ekstraksi Logam Sn Proses elektrometalurgi merupakan suatu proses ekstraksi logam yang menggunakan sumber listrik sebagai sumber panasnya. Tujuannya proses ini adalah untuk mengendapkan logam dari suatu larutan sebagai hasil pelindian. Proses elektrometalurgi adalah tahap terakhir dalam memproduksi logam setelah sebelumnya logam dilakukan hidrometalurgi ataupun pirometalurgi. Biasanya setelah proses leaching, logam akan mengalami proses electrowinning untuk mendapatkan logam yang diinginkan. Timah (Sn) banyak ditemukan terutama dalam bentuk Kasiterit (SnO 2 ). Prinsip pengolahan menjadi logamnya yaitu proses reduksi dari bijih oksida tersebut (SnO 2 ). Proses ekstraksi pada timah, berawal dari pirometalurgi dan kemudian elektrometalurgi, yaitu elektrorefining. Electrorefining adalah proses pemurnian secara elektrolisis dimana logam yang ingin ditingkatkan kadarnya (logam yang masih cukup banyak mengandung pengotor) digunakan sebagai anoda pada sel elektrolisis, elektrolit yang digunakan adalah larutan dengan konduktifitas listrik yang besar dan konsentrasi yang konstan, dan katodanya adalah logam murni.

Elektrometalurgi dan Kadar Sn Maksimal

Embed Size (px)

DESCRIPTION

ekstraksi

Citation preview

Page 1: Elektrometalurgi dan Kadar Sn Maksimal

Paper Praktikum Metalurgi Ekstraksi

Dewi Lestari Natalia (1006704530)

Proses Elektrometalurgi dan Kadar Sn Maksimal yang didapat Pada Ekstraksi Logam Sn

Proses elektrometalurgi merupakan suatu proses ekstraksi logam yang

menggunakan sumber listrik sebagai sumber panasnya. Tujuannya proses ini adalah

untuk mengendapkan logam dari suatu larutan sebagai hasil pelindian. Proses

elektrometalurgi adalah tahap terakhir dalam memproduksi logam setelah sebelumnya

logam dilakukan hidrometalurgi ataupun pirometalurgi. Biasanya setelah proses

leaching, logam akan mengalami proses electrowinning untuk mendapatkan logam yang

diinginkan. Timah (Sn) banyak ditemukan terutama dalam bentuk Kasiterit (SnO2).

Prinsip pengolahan menjadi logamnya yaitu proses reduksi dari bijih oksida tersebut

(SnO2). Proses ekstraksi pada timah, berawal dari pirometalurgi dan kemudian

elektrometalurgi, yaitu elektrorefining.

Electrorefining adalah proses pemurnian secara elektrolisis dimana logam yang

ingin ditingkatkan kadarnya (logam yang masih cukup banyak mengandung pengotor)

digunakan sebagai anoda pada sel elektrolisis, elektrolit yang digunakan adalah larutan

dengan konduktifitas listrik yang besar dan konsentrasi yang konstan, dan katodanya

adalah logam murni.