6
ENDAPAN PORFIRI Endapan porfiri adalah suatu endapan primer (hipogen) yang berukuran relatif besar dengan kadar rendah sampai medium, Pada umumnya dikontrol oleh struktur geologi, Secara spasial dan genetik berhubungan dengan intrusi porfiritik felsik sampai dengan intermediet. Sub-tipe endapan porfiri Endapan Porfiri Cu (± Au, Mo, Ag, Re, PGE) Endapan Porfiri Cu-Mo (± Au, Ag) Endapan Porfiri Cu-Mo-Au (± Ag) Endapan Porfiri Cu-Au (± Ag, Mo) Endapan Porfiri Mo (± W, Sn) Endapan Porfiri Sn (± W, Mo, Ag, Bi, Cu, Zn, In) Jenis mineral Porfiri tembaga Chalcopyrite, Pyrite, Chalcocite, Bornite, Molybdenite, Galena, Magnetite, Gold, Copper Porfiri timah Arsenopyrite, Frankeite, Pyrrhotite, Sphalerite, Chalcopyrite, Galena, Stannite, Fluorite Tetrahedrite-Tennantite, Sheelite Tipe alterasi Porfiri tembaga - Propylitic

Endapan Porfiri

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Endapan Porfiri

ENDAPAN PORFIRI

Endapan porfiri adalah suatu endapan primer (hipogen) yang berukuran relatif besar dengan kadar rendah sampai medium, Pada umumnya dikontrol oleh struktur geologi, Secara spasial dan genetik berhubungan dengan intrusi porfiritik felsik sampai dengan intermediet.

Sub-tipe endapan porfiri

Endapan Porfiri Cu (± Au, Mo, Ag, Re, PGE)

Endapan Porfiri Cu-Mo (± Au, Ag)

Endapan Porfiri Cu-Mo-Au (± Ag)

Endapan Porfiri Cu-Au (± Ag, Mo)

Endapan Porfiri Mo (± W, Sn)

Endapan Porfiri Sn (± W, Mo, Ag, Bi, Cu, Zn, In)

Jenis mineral

Porfiri tembaga

Chalcopyrite, Pyrite, Chalcocite, Bornite, Molybdenite, Galena, Magnetite, Gold, Copper

Porfiri timah

Arsenopyrite, Frankeite, Pyrrhotite, Sphalerite, Chalcopyrite, Galena, Stannite, Fluorite

Tetrahedrite-Tennantite, Sheelite

Tipe alterasi

Porfiri tembaga

- Propylitic

- Argillic

- Phyllic/Sericitization

- Potassic

Porfiri timah

Page 2: Endapan Porfiri

- Propylitic

- Argillic

- Phyllic/Sericitization

- Tourmalinization

Tectonic setting

Metallogenic Province yang relatif memanjang dan dangkal yang berasosiasi dengan sabuk (jalur) orogenik.

Endapan tembaga porfiri : andesitic stratovolcanoesyang berhubungan dengan subduksi pada tatanantektonik busur kepulauan dan busur benua.

Endapan molibdenum porfiri : an-orogenic batuan granit yang terbentuk pada kerak benua, khususnya pada zona regangan.

Beberapa endapan Porfiri Mo, Porfiri W-Mo dan Porfiri Sn terbentuk pada kerak benua yang sangat tebal yang berhubungan dengan collosion.

Fluida Bijih

Fluid inclusion

Kisaran: 250-750°C dengan salinitas 15-70 wt.% pada sistem orthomagmatik, dan <>

Kedalaman: <>

Jenis air: air magmatik dan air meteorik

Sumber metal

Produk sampingan dari kristalisasi magmatic (incompability element). Metal dan sulfur berasal dari batuan samping.

Kontrol Mineralisasi

Endapan porfiri terbentuk dan berhubungan erat dengan intrusi-intrusi epizonal dan mesozonal. Pada intrusi felsik dicirikan dengan keberadaan tekstur-tekstur tertentu, seperti comb-quartz. Hubungan yang erat antara aktivitas magma dan mineralisasi hidrothermal dicirikan dengan keberadaan mineral-mineral pada intrusi dan breksi hydrothermal.

Karakteristik Mineralisasi

Page 3: Endapan Porfiri

Dalam skala endapan bijih (ore deposits), beberapa tipe mineralisasi berupa veins, vein sets, stockworks, fractures, 'crackled zones' and breccia pipes pada umumnya berasosiasi dengan struktur.Secara regional, suatu kompleks endapan porfiri yang memiliki nilai ekonomis biasanya dicirikan oleh tingginya tingkat kerapatan mineralized veins and fractures. Jumlah/konsentrasi veinlets tersebut akan semakin besar dengan bertambahnya permeabilitas batuan induk (host rock) sepanjang berlangsungnya proses mineralisasi

Komposisi mineralogi suatu endapan porfiri secara umum cukup bervariasi. Kehadiran pirit (FeS2) sebagai mineral sulfida yang dominan dapat mencirikan endapan porfiri Cu, Cu-Mo dan Cu-Au (Ag), yang menunjukkan tingginya porsi sulfur yang terdapat dalam endapan. Sebaliknya, pada endapan porfiri Sn, W dan Mo akan memperlihatkan kandungan sulfur dan mineral-mineral sulfida yang rendah, dimana kehadiran mineral-mineral oksida akan lebih dominan.

Zona Alterasi

Sisi terdalam (inner zone) umumnya zona potassic yang dicirikan oleh kehadiran biotite and/or K-feldspar (± amphibole ±magnetite ± anhydrite).

Sisi terluar (outer zone) umumnya merupakan propylitic alteration yang mengandung quartz, chlorite, epidote, calcite and, locally, albite berasosiasi dengan pyrite. Zona-zona phyllic alteration (quartz +sericite + pyrite) dan argillic alteration (quartz + illite + pyrite ± kaolinite ±smectite ± montmorillonite ± calcite) dapat terbentuk sebagai zona-zona yang erletak diantara zona potassic and propyli.

jenis-jenis endapan mineral yang mempunyai resikokesalahan tinggi dan ada pula jenis-jenis endapan mineral yang mempunyai resikokesalahan rendah.a. Jenis endapan Vein, terbentuk setelah pembentukan batuan samping, mineral terdapatdalam bentuk “spot”, tersebar tidak merata, tidak memperlihatkan tendencygeometrik, sulit dievaluasi (memiliki resiko tinggi), cadangan biasanya berskala

kecil.

Page 4: Endapan Porfiri
Page 5: Endapan Porfiri