5
PERANAN PENERIMA BEASISWA BEASISWA PENDIDIKAN INDONESIA PROGAM DOKTOR DALAM MENYELESAIKAN PERMASALAHAN MASYARAKAT DAN BANGSA Judul : Peranan Penelitian Bidang Sel Punca (Stem Cells) dalam Menyelesaikan Permasalahan Penyakit Degeneratif. Sebagai seorang peneliti yang bergelut di bidang penelitian stem cell untuk mengatasi penyakit degeneratif maka perlu dilakukan berbagai macam penelitian mengenai potensi stem cell untuk menggantikan sel-sel organ tubuh yang rusak. Penggalian potensi daerah atau memanfaatkan kearifan lokal bangsa Indonesia dalam bidang kedokteran ini harus mendapat perhatian khusus untuk kemashalatan dunia terkhusus penduduk Indonesia yang sedang memerlukan bantuan. Dahulu kala, ketika nenek moyang menganggap tali pusat bukanlah hanya sekedar saluran yang menghubungkan antara ibu yang sedang hamil dengan janin (fetus) yang sedang dikandung melainkan juga dianggap sebagai ‘pengasuh’ bayi di dalam kandungan sehingga ketika tali pusat atau yang sering disebut ari-ari oleh orang awam keluar bersama dengan bayi akan diperlakukan secara spesial dan ditempatkan dalam suatu gentong khusus. Bahkan mitos ini masih dilakukan oleh sebagian besar masyarakat Indonesia sampai saat ini.

Essay Lpdp

Embed Size (px)

DESCRIPTION

essay

Citation preview

PERANAN PENERIMA BEASISWA BEASISWA PENDIDIKAN INDONESIA PROGAM DOKTOR DALAM MENYELESAIKAN PERMASALAHAN MASYARAKAT DAN BANGSA

Judul : Peranan Penelitian Bidang Sel Punca (Stem Cells) dalam Menyelesaikan Permasalahan Penyakit Degeneratif.Sebagai seorang peneliti yang bergelut di bidang penelitian stem cell untuk mengatasi penyakit degeneratif maka perlu dilakukan berbagai macam penelitian mengenai potensi stem cell untuk menggantikan sel-sel organ tubuh yang rusak. Penggalian potensi daerah atau memanfaatkan kearifan lokal bangsa Indonesia dalam bidang kedokteran ini harus mendapat perhatian khusus untuk kemashalatan dunia terkhusus penduduk Indonesia yang sedang memerlukan bantuan.Dahulu kala, ketika nenek moyang menganggap tali pusat bukanlah hanya sekedar saluran yang menghubungkan antara ibu yang sedang hamil dengan janin (fetus) yang sedang dikandung melainkan juga dianggap sebagai pengasuh bayi di dalam kandungan sehingga ketika tali pusat atau yang sering disebut ari-ari oleh orang awam keluar bersama dengan bayi akan diperlakukan secara spesial dan ditempatkan dalam suatu gentong khusus. Bahkan mitos ini masih dilakukan oleh sebagian besar masyarakat Indonesia sampai saat ini.Seiring dengan kemajuan dunia medis ternyata tali pusat yang sangat dikramatkan oleh sebagian masyarakat budaya Indonesia ternyata mengandung sel yang dapat mengobati penyakit dan mengganti sel-sel organ tubuh yang telah rusak seperti jantung coroner, kerusakan ginjal, fraktur tulang, dan lain-lain. Adanya sumber sel pengganti jaringan organ tubuh yang rusak yang belum terdiferensiasi (belum terspesialisasi menjadi sel khusus yang fungsional) dari tali pusat ini merupakan suatu penemuan abad 21 yang membantu dunia medis dalam menangani penyakit-penyakit kronis, yang disebut dengan Stem Cell.Tali pusat atau ari-ari merupakan sumber stem cell yang sangat banyak karena menunjukkan tingkat proliferasi (pembelahan sel) yang sangat tinggi dan tidak mengalami reaksi penolakan ketika dimasukkan ke dalam tubuh (transplantasi berbasis sel) atau reaksi imunologis. Tali pusat mengandung stem cell yang dapat berdiferensiasi menjadi jaringan tulang yang disebut mesenchymal stem cell dengan melakukan pengecekan gen-gen pembentukan tulang (osteogenik) sehingga para ahli bioteknologi dan paramedis menjadi lebih yakin bahwa mesenchymal stem cell dapat digunakan untuk terapi berbasis sel dalam mengobati segala penyakit yang berhubungan dengan kerusakan jaringan tulang seperti kanker tulang dan fraktur tulang. Keunggulan stem cell inilah yang menjadikan suatu gebrakan besar dalam dunia bioteknologi dan medis dalam menangani penyakit-penyakit yang sifatnya kronis. Adanya diferensiasi stem cell menjadi sel-sel yang telah terspesialisasi dan siap untuk menggantikan fungsi dan struktur organ tubuh yang rusak menjadikan suatu harapan besar bagi para penderita penyakit kronis.Perbaikan dan regenerasi jaringan tubuh yang rusak merupakan suatu proses biologi yang sangat kompleks yang melibatkan sistem molekuler, seluler, termasuk jaringan itu sendiri. Regenerasi jaringan memerlukan kombinasi komponen penting yang mendukung proliferasi dan diferensiasi sel Regenerasi jaringan dapat dipercepat dengan menggunakan perancah (scaffold) yang dikombinasikan dengan sel dan faktor pertumbuhan. Pada dasarnya perancah merupakan sebuah matriks extraseluler sementara untuk proliferasi dan diferensiasi sel terbuat dari bahan yang sifatnya biodegradable yang sering diimplantkan dengan sel.Dalam mengatasi masalah penyakit degeneratif yang berhubungan dengan kerusakan jaringan tulang maka sebagai peneliti perlu dilakukan pengembangan perancah/implant tulang bahan dasarnya dibuat dari produk lokal seperti gipsum. Pemanfaatan produk lokal ini akan meningkatkan kelayakan pengembangan sistem perancah ini karena tidak ada kendala ketersediaan bahan dasar serta memberi nilai tambah ekonomis untuk daerah penghasil bahan dasar.Selain itu, untuk perancah berbasis fibrin hidrogel dan kombinasi fibrin-kitosan, bahan dasar yang dipakai sangat mudah diperoleh karena berasal dari plasma donor, juga teknis pembuatannya relatif mudah, sehingga produksi perancah fibrin dapat optimum sedangkan untuk bahan kitosan juga merupakan produk yang bahan dasarnya banyak tersedia di Indonesia karena merupakan bahan turunan dari kitin yang banyak terdapat di hewan laut.Sel punca juga dapat dibuat dari sel normal yang telah diinduksi (induced pluripotent stem cell) seperti sel kulit atau fibroblas sehingga menghasilkan sel yang dapat berubah menjadi sel lain. Sehingga, berdasarkan hal tersebut mendorong saya untuk mendalami bidang stem cell khususnya iPSc yang dapat mengatasi penyakit degeneratif. Medical department, Faculty of Medicine, The University of Manchester, United Kingdom merupakan universitas yang dapat mewadahi mahasiswa yang ingin mendalami bidang stem cell sehingga menjadi ahli di bidang tersebut.