Etika Bisnis dalam IslamYesi Apriliawati125020300111003Adani Khairina125020300111008Vitria Zhuanita125020300111018Annisa Rizkaninghadi125020300111077

Sistem etika umat muslim berasal dari Al Quran dan sunnahIslam tidak materialistisKonsep kesejahteraan manusia, persaudaraan, keadilan ekonomi-sosial, keseimbangan antara kebutuhan material dan spiritual

Filter MoralChapra (1992) : sistem pasar harus dipertahankan, tapi mekanisme harga diperbaiki dengan meminimalkan penggunaan yang tidak perlu pada sumber daya.Keynes (1972) : kebutuhan manusia tidak terbatasManusia masuk ke dalam dua kelas kebutuhan

PersatuanKehidupan pada dasarnya adalah kesatuanAllah merupakan satu-satunya pencipta alam semestaOrang lain merupakan saudara yang samaDalam bisnis : kerjasama dan kesetaraan usaha dan peluang

KeadilanIslam berusaha untuk memberantas semua macam ketidakadilan, eksploitasi dan penindasan.Penghasilan yang didapatkan sudah seharusnya dilakukan dengan cara yang jujur dan tidak dengan menipu.Jika mendapatkan kekayaan yang lebih, berarti kita diberi amanah, dan dianjurkan untuk meyalurkannya kepada yang lebih membutuhkan, seperti fakir miskin, melalui zakat.

Wali AmanahManusia yang ada di bumi dianggap sebagai wakil atau pemegang amanah.Meskipun kita bisa menggunakan semua sumber daya yang ada di bumi, sebaiknya tidak digunakan secara sekaligus, karena tidak hanya satu pihak saja yang membutuhkan tetapi semua orang.Konsep wali amanah mirip dengan pembangunan berkelanjutan.

Pentingnya keseimbanganNabi Muhammad SAW menyarankan umatnya untuk berperilaku sederhana dalam apapun. Aspek sosial juga harus menjadi salah satu aspek yang dipertimbangkan para pengusaha dalam mengambil keputusan.Dalam islam, masyarakat menjadi elemen yang lebih penting.Islam menitikberatkan pada kewajiban yang harus dilaksanakan, jika sudah dilaksanakan maka hak-hak yang ada pun akan terpenuhi

Ringkasan :Dalam islam, kegiatan usaha dapat dikatakan menjadi fungsi penting secara sosial. Nabi Muhammad SAW dalam sebagian besar hidupnya dihabiskan dengan berdagang.Hukum islam berasal dari Al-Quran dan sunnah, sudah mencakup hubungan bisnis antara pembeli dan penjual. Dan tidak ada perbedaan antara muslim dan non-muslim mengenai transaksi komersial.

Ethical principleRelevant business practice(s)Al-Kahfi ayat 46Amal lebih penting daripada hartaAl-Anaam ayat 165Ketimpangan jabatan diijinkanAz-Zukhruf ayat 32Perbedaan antara manajer, pekerja, dapat diterima. Perbedaan derajat untuk berbagiAt-Taubah ayat 103Redistribusi pendapatan: kekayaan harus dibagi dengan mereka yang kurang beruntung.Al-Baqarah ayat 275Tuhan mengijinkan jual beli namun melarang ribaHud ayat 85Berikan ukuran pasKeller, 1994Siapa pun tahu dari cacat dalam sesuatu wajib mengungkapkan hal ituHanafy dan Sallam, 1988Keadilan dalam negosiasi kontrakAl-Azhab ayat 70Kebenaran dan keterusterangan dalam negosiasi.At-Tur ayat 21Pentingnya tanggung jawab individu

Bukan menciptakan monoton, namun kreativitas dan keanekaragamanIslam memiliki liberalisasi ekonomi -> filter moral

Realitas jauh dari ajaran agamaIdeologi dominan x islamv sekularisme, feodalisme, kapitalisme, dan sosialismeDampak libaralisasi ekonomi: mempertajam kesenjangan social Dualisme budaya: Islam vs asingInformalistas dalam hubungan bisnis: memilih bisnis dengan orang yang dikenal

ROGERS et al terutama di negara berkembang seperti mesir manajer harus mengembangkan dan menerapkan filosofi bisnis yang seimbang yang mengintegrasikan persyaratan profitabilitas perusahaan multinasional dengan kebutuhan sosial, ekonomi, dan ekologi negara berkembang yang mereka tinggal didalamnya.Budaya mesir yang berbasis islam, berfokus pada isu sosial seperti keluarga, kesehatan, dan pelatihan bagi kaum muda

Filosofi islamPraktek di MesirImplikasi eksekutif luar negeriTidak ada diskriminasi di tempat kerjaLebih mementingkan hubungan sosial dalam bisniskepercayaan dan kerjasama harus dijalin sebelum berbisnisPentingnya mencari ilmuOrang mesir utamanya menekankan pada pendidikanMengadakan pelatihan sebagai bagian dr kontrakPeduli lingkunganOrang mesir melalaikan cinta lingkungan karena sifatnyaMerupakan kesempatan bagi luar negri untuk membuat teknologi lingkungan dan memperkenalkannya sebagai nilai islamMenggunakan kekayaan untuk membantu orang yang kekuranganOrang mesir lebih menekankan untuk tidak hidup berfoya-foyaManajer internasional memiliki kesempatan melakukan hal ini dengan melakukan joint venture (kerjasama modal dan manajerial bagi perusahaan yg terpuruk)

Filosofi islamPraktek di MesirImplikasi eksekutif luar negeriJujur dan adil dalam memberikan informasi pada pembeliinformalitas pada perlakuan waktu, bobot dan ukuran, bisnis jabat tangan.keraguan penundaan.kurangnya kepercayaan.Upaya untuk mendapatkan manfaat dari negaraHarus sabar dan berhati-hati, jika menunjukkan kesabaran, orang mesir akan meningkatkan rasa percaya Haramnya ribaAda sebagian orang mesir yang melakukan dan ada yang tidakHarus mengetahui pandangan orang mesir, kemudian bisa menjadi peluang untuk membuat bank berdasarkan nilai islam

Pengetahuan tentang etika sangat penting untuk manajer internasionalManajer harus memeriksa kebudayaan yang ada di sebuah negara yang akan ia pilih, supaya ia tidak salah langkah dan mampu mengembangkan perusahannya di negara asingMesir sangat erat kaitannya dengan nilai agama islamCita-cita islam merupakan budaya dari semua umat muslim di dunia, dan hal ini merupakan peluang bagi manajer untuk melakukan bisnis dengan umat muslim