18
 AVSH - EB MM IPB 2008 1 Bahan Kuliah ETIKA BISNIS TM - 1 1. ETIKA DAN ETIKET Dosen: Prof.Dr.Ir. Aida Vitayala Hubeis Email: [email protected] 

Etika Dan Etiket

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Etika Dan Etiket

5/17/2018 Etika Dan Etiket - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/etika-dan-etiket-55b07d37dfe01 1/18

 

AVSH - EB MM IPB 2008 1

Bahan Kuliah ETIKA BISNIS 

TM - 1

1. ETIKA DAN ETIKET

Dosen: Prof.Dr.Ir. Aida Vitayala HubeisEmail: [email protected] 

Page 2: Etika Dan Etiket

5/17/2018 Etika Dan Etiket - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/etika-dan-etiket-55b07d37dfe01 2/18

 

AVSH - EB MM IPB 2008 2

TUJUAN PEMBAHASAN:Mahasiswa dapat memahami kebedaan makna

Etiket Etika, dan Norma sopan santun, 

SUB POKOK BAHASAN

1. Norma sopan santun,2. Norma moral,3. Norma hukum4. Etika sebagai:

Sains

Adat istiadat Makna etika (statis, dinamis) Perspektif teori Etika (deontologis,

teleologi, egoisme)

POKOK BAHASAN:etiket dan etika 

Page 3: Etika Dan Etiket

5/17/2018 Etika Dan Etiket - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/etika-dan-etiket-55b07d37dfe01 3/18

 

AVSH - EB MM IPB 2008 3

ETIKA, ETIKET & MORAL

Membicarakan istilah etika memang terkadang menjadi

agak rancu dengan istilah etiket dan moral.

Walaupun masing-masing memiliki makna sendiri-sendiri, penerapan istilah ETIKET dan MORAL di dalamrealita kehidupan BERETIKA bersifat saling melengkapi.

Etiket lebih merupakan penerapan praktis dari etika.Implementasinya akan bervariasi antar-tempat, antar-budaya, antar-orang, antar profesi & antar-masyarakatsebagai hasil dari adab sopan-santun yang bergerak

dan bergeser menurut perkembangan zaman. Sedangmoral merupakan dasar pembentukan etika.

Page 4: Etika Dan Etiket

5/17/2018 Etika Dan Etiket - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/etika-dan-etiket-55b07d37dfe01 4/18

 

AVSH - EB MM IPB 2008 4

Kata Etika berasal dari bahasa Latin, Etica yang berarti

falsafah moral sebagai pedoman cara hidup yang benardilihat dari sisi pandang agama, norma sosial & budaya.

Etika berkaitan dengan kata moral yang dalam bahasa Latindisebut Mos (Mores; jamak) yang berarti adat kebiasaanatau cara hidup seseorang dengan melakukan perbuatan

yang baik (kesusilaan) & menghindari perbuatan atautindakan yang buruk (asusila).

Dalam bahasa Yunani, etika disebut Ethos  yangmengindikasi suatu adat kebiasaan/watak kesusilaan.

@ Semangat khas kelompok tertentui.e. ethos kerja, kode etik kelompok profesi@ Norma yang dianut o/ kelompok, golongan &

masyarakat tertentu mengenai perbuatan ygbaik

 

-benar,@ Studi tentang prinsip-prinsip perilaku yang baik

& benar sebagai falsafat moral.

APA ITU ETIKA? 

Page 5: Etika Dan Etiket

5/17/2018 Etika Dan Etiket - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/etika-dan-etiket-55b07d37dfe01 5/18

 

AVSH - EB MM IPB 2008 5

Terminius Technicus ; artinya etika dipelajari sebagaiilmu pengetahuan yang membahas masalah perbuatanatau tindakan manusia.

Manner  – custom : artinya etika membahas hal-hal yangterkait dengan tat-cara dan kebiasaan (adat-istiadat)yang melekat pada kodrat manusia dalam pengertianbaik-buruk suatu tingkah-laku atau perbuatan yangdilakukan manusia (Aristoteles: Etica Nikomachela).

Kamus Besar Bahasa Indonesia mencantumkan bahwaetika menyangkut pemahaman nilai benar-salah yangdianut oleh suatu golongan atau masyarakat (KBBI,1988). Etika sebagai rambu-rambu bertindak suatumasyarakat berfungsi untuk mengarahkan, membimbing

dan mengingatkan anggota masyarakat untuk selalumelakukan tindakan yang baik (good conduct). Dengandemikian, moral atau moralitas lebih mengarah padaacuan penilaian terhadap perbuatan yang dilakukan

 

seseorang dan etika pada upaya pengkajian sistem nilaiyang berlaku dan menjadi acuan bertindak.

Page 6: Etika Dan Etiket

5/17/2018 Etika Dan Etiket - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/etika-dan-etiket-55b07d37dfe01 6/18

 

AVSH - EB MM IPB 2008 6

Kata ETIKET (Etiquete) berasal dari bahasa Perancis yangmenyandang arti tata cara pergaulan yang baik antar- sesamamanusia.

Etika pergaulan/berkenalan, misalnya, harus dilakukan dengantepat. Untuk itu diperlukan informasi sebelumnya mengenaiorang yang akan diperkenalkan, menyangkut hal-hal yangbersifat umum (nama, pekerjaan, jenis dan level bahasa, sertacara berbicara yang dikaitkan dengan status sosial-ekonomi,budaya, latar belakang pendidikan, dan usia orang yang akandiperkenalkan).

Dengan demikian, etiket merupakan saranauntuk kelancaran berkomunikasi di dalampergaulan dan juga membantu pencapaiansuatu cita-cita:

Hubeis, Aida Vitayala S & Sjafri Mangkuprawira. 2008.

Etike & Estetika Bisnis. (will be published).

Page 7: Etika Dan Etiket

5/17/2018 Etika Dan Etiket - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/etika-dan-etiket-55b07d37dfe01 7/18

AVSH - EB MM IPB 2008 7

ETIKA BERBISNIS 

Keberadaan pemimpin & kepemimpinan perusahaan yangbaik dan andal,Penampilan karyawan yang santun rapi-ceria-prima & dapat

memberi purna-layan terhadap pelanggan, bekerja efektifdan efisien, berkemampuan prima dan santun di dalam

menyampaikan dan atau menolak gagasan, taatasas didalam bernegosiasi, mengkomunikasi dua arah antaraatasan dan bawahan-menerima pelanggan

Merupakan poin plus suatu perusahaandalam menangani usaha dan melayani

pelanggan.

 

Page 8: Etika Dan Etiket

5/17/2018 Etika Dan Etiket - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/etika-dan-etiket-55b07d37dfe01 8/18

AVSH - EB MM IPB 2008 8

ETHICS is the discipline that deals with what is good andbad and with moral duty and obligation. Ethics can also beregarded as a set of moral principles or values.

MORALITY is a doctrine or system of moral conduct. Moralconduct refers to that which relates to principles of rightand wrong in behavior (Nofieiman, 2006).

ETHICS is defined as the consensually acceptedstandards of behavior for an occupation, trade andprofession”:

MORALITY is the precepts of personal behaviorbased on religious or philosophical grounds” 

LAW refers to formal codes that permit or forbidcertain behaviors and may or may not enforce ethicsor morality”. (Von de Embse,1988: Managerial Ethics

Hard Decision on Soft Criteria

  

Page 9: Etika Dan Etiket

5/17/2018 Etika Dan Etiket - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/etika-dan-etiket-55b07d37dfe01 9/18

AVSH - EB MM IPB 2008 9

Standar universal yang akan dapat menyamakan ataumemperkecil perbedaan antara ETIKA & ETIKET dapatdiacu pada pembenaran menurut kesepahaman tentang

makna baik-tidak baik, salah-benar, bengis-tidak bengis. Dan ini akan terkait pada keyakinan agama, nilai, dan

norma yang dianut oleh tiap orang, masyarakat dan negaradalam episteme zamannya.

Untuk sesuatu yang biasa di masa lalu mungkin bisadibilang bengis saat ini.Misal: Cara hukuman mati Di Eropaabad 17 (cara yang keji): Tangan dan kaki diikat, lantas kuda dari empat penjuru

menarik tali ke arah berlawanan sampai badan terdakwatercerai berai. Guilletin/pisau raksasa yang memotong leher terhukum. Hukum pancung dan potong tangan. Semua itu seolah bengis, jika kita melihat dari konteks

sekarang (hukuman mati dengan ditembak, dilistrik).

  

Page 10: Etika Dan Etiket

5/17/2018 Etika Dan Etiket - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/etika-dan-etiket-55b07d37dfe01 10/18

AVSH - EB MM IPB 2008 10

Tiga norma umum pembeda ETIKA & ETIKET (Sims, 2003) 

Norma SOPAN-SANTUN sebagai norma pengaturan perilaku

dan sikap lahiriah manusia dalam melakukan relasi sosialdengan sesama mencakup berbagai perilaku keseharian(cara bicara, bertamu, makan, berpakaian, dll)

Norma MORAL yang terkait dengan komponen penilaian

tentang baik dan tidak baik, benar dan salah, tepat dan tidaktepat terhadap segala tindakan dan tingkahlaku manusia didalam suatu masyarakat.

Norma HUKUM sebagai seperangkat aturan yang dibuatpemerintah dalam rangka menjamin kelangsungan hidup

berbangsa dan bernegara. Hukum menentukan ekspektasietika yang diharapkan dalam komunitas dan mencobamengatur serta mendorong pada perbaikan masalah yangdipandang buruk atau tidak baik dalam komunitas. Hukumsebagai suatu norma dimana aturan-aturan diberlakukansecara tegas menyangkut keselamatan dan kesejahteraanbanyak orang dalam kehidupan bermasyarakat.

  

Page 11: Etika Dan Etiket

5/17/2018 Etika Dan Etiket - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/etika-dan-etiket-55b07d37dfe01 11/18

AVSH - EB MM IPB 2008 11

MAKNA ETIKA: STATIS Vs DINAMIS (Chrissides & Kaler 2001) 

Ethic is a set of principle prescribing a behaviour code 

that explain what is good and right or bad and wrong: It may even outline moral duty and obligation generally.

Pengertian statis dari Etika sulit menghasilkan kesepahamankarena banyak pihak memiliki kepentingan yang saling

singgung, perubahan & pergeseran budaya tentang maknaetis & tidak etis, serta adanya penggunaan kriteria legal didalam membuat keputusan yang beretika.

Etika bersifat majemuk. Tiap orang beda referensi terhadappengertian etis & tidak etis:Unsur budaya & agama berperan

penting dalam menentukan perilaku yang etis atau beretika: Dari perspektif agama sesuatu yang disebut etis lebihbersifat hitam-putih dan merupakan suatu dogma yangtidak perlu diperdebatkan.

Dari perspektif budaya maka pemahaman tentang

perilaku etis akan sangat bervariasi antar-masyarakat danantar-individu. 

Page 12: Etika Dan Etiket

5/17/2018 Etika Dan Etiket - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/etika-dan-etiket-55b07d37dfe01 12/18

AVSH - EB MM IPB 2008 12

Ethic is concerned with clarifying what constitutes humanwelfare and the kind of conduct necessary to promote it.

Definisi dinamis dari etika ini memperlihatkan adanyakumpulan nilai dan fokus pada perilaku dimana dua-duanya memerlukan kesepahaman bersama.

Kendalanya adalah sulitnya memperoleh kesepahamanyang dimaknai sama oleh semua pihak sehingga acap

terjadi debat berkepanjangan atau debat kusir mengenai arti baik-buruk, etis-tidak etis, dan legal-illegaldalam berbisnis.

Kerangka konseptual pada definis dinamis etika  dapatmemperlihatkan dan memanifestasikan keputusan bisnis

yang dicapai, menjadi subyek perdebatan publik, danmasyarakat sebagai salahsatu komponen stakeholders yang turut menentukan status baik, legal dan etistidaknya suatu bisnis.

 

Page 13: Etika Dan Etiket

5/17/2018 Etika Dan Etiket - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/etika-dan-etiket-55b07d37dfe01 13/18

AVSH - EB MM IPB 2008 13

1. TEORI DEONTOLOGI2. TEORI TELEOLOGI

3. TEORI EGOISME

Secara normatif suatu Etika memberi jawabanatas pertanyaan tentang “berdasar norma-norma

manakah seseorang seharusnya bertindak?

Jawaban terhadap pertanyaan ini dapat dilihatdari perspektif TIGA TEORI etika.

  

Page 14: Etika Dan Etiket

5/17/2018 Etika Dan Etiket - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/etika-dan-etiket-55b07d37dfe01 14/18

AVSH - EB MM IPB 2008 14

1. TEORI DEONTOLOGI

Teori Deontologi diperkenalkan oleh Immanuel Kant(1724-1804). Berasaldari kata deon yang berarti: apa yang

harus dilakukan atau KEWAJIBAN harus sesuaidengan prosedur dan teori. Menurut Kant hakekat sesuatu “YANG BAIK”

adalah NIAT YANG BAIK

Deontologi Aturan: suatu tindakan dilakukanmenurut kaidah yang dikehendaki dan dapat

diberlakukan secara umum Deontologi Situasi: suatu tindakan yang secara

moral dibenarkan adalah jika tindakan itu dapatdijadikan aturan umum di mana semua orang akanbertindak sama dalam situasi itu. 

 

Page 15: Etika Dan Etiket

5/17/2018 Etika Dan Etiket - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/etika-dan-etiket-55b07d37dfe01 15/18

AVSH - EB MM IPB 2008 15

Teori deontologi aturan menghadapi masalah ketika:

Ada dua norma bertentangan

Semua aturan moral kadang-kadangmemunculkan pengecualian.

SOLUSI

Kewajiban moral bersifat  prime facie (WD Ross).

Melalui teori Deontologi situasi (Imannuel Kant)(dengan tiga kriteria):

Reversibility (able to be changed orundone)

Universability (relating to the universe oreverything; relating to whole word)

Penghargaan terhadap martabat manusia.

  

Page 16: Etika Dan Etiket

5/17/2018 Etika Dan Etiket - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/etika-dan-etiket-55b07d37dfe01 16/18

AVSH - EB MM IPB 2008 16

2. TEORI TELEOLOGI

Teori Teleologi mengandung makna tentang adanya upayamembedakan tujuan, hasil, sasaran dan akibat dari suatutindakan dari sudut pandang APA & SIAPA yang melakukan. 

Dari sudut Apa dikenal dua versi teleologi, yaitu:

Hedonisme , yang merupakan gambaran suatu situasi

dimana seseorang bertindak sedemikian rupa sehinggamencapai kenikmatan yang paling besar

Eudaimonisme , yaitu situasi dimana seseorang Bertindaksedemikian rupa sehingga mencapai kebahagiaan;

Dari sudut Siapa dikenal DUA versi egoisme etis yaitu:Egoisme Hedonistik: bertindak sedemikian rupasehingga mencapai kenikmatan yang paling besar

Egoisme Eudamonistik. bertindak sedemikian rupa

sehingga mencapai kebahagiaan terbesar 

Page 17: Etika Dan Etiket

5/17/2018 Etika Dan Etiket - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/etika-dan-etiket-55b07d37dfe01 17/18

AVSH - EB MM IPB 2008 17

2. TEORI EGOISME

Teori Egoisme yang mencakup pemahaman tentang:

Egoisme psikologis 

Egoisme kelompok,

Egoisme dicerahi  

Universalisme etis/ Utilitarianisme dalam konteks

penggunaan (utilisation) yaitu “the greatest happines of the greatest number of the people” :

Utilitarianisme mencakup:

Utilitarianisme Hedonistik, yang mengukur tingkatkesenangan dan ketidaksenangan

Utilitarianisme Eudamonistik yang mengukur jumlahkebahagiaan tertinggi diantara pihak yang terlibat

 

Page 18: Etika Dan Etiket

5/17/2018 Etika Dan Etiket - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/etika-dan-etiket-55b07d37dfe01 18/18

AVSH - EB MM IPB 2008 18

1. Amartya Sen. 1991 . On Ethics & Economics. BasilBlackwell Ltd. UK

2. A.Sonny Keraf. 1998 . Etika Bisnis. Pustaka Filsafat.Penerbit Kanisius. Jakarta

3. Ketut Rinjin. 2004 . Etika Bisnis dan Implementasinya.Gramedia Pustaka Utama. Jakarta

4. Laura Hartman, Burr Ridge, 2004. Perspectives in Business Ethics,, IL: McGraw-Hill.5. Robby I.Chandra. 1995 . Etika Dunia Bisnis. Penerbit

Kanisius, Yogyakarta.6. Sims, R. 2003. Ethics and Corporate Social

Responsibility  – Why Gints Fall. .T. Greenwood Press. 7. Sterling Harwood, Belmont, CA, 1996. Business as Ethical 

 and Business as Usual , : Wadsworth Publishing.8. Sudiro Suprapto. 2005. Etika : Rahasia Sukses Manajer

Masa Depan. Progres. Jakarta.

BAHAN BACAAN