Upload
nendi-dawson
View
299
Download
61
Embed Size (px)
DESCRIPTION
planktonologi
Citation preview
7/16/2019 Euglenophyta Dan Pyrropyta
http://slidepdf.com/reader/full/euglenophyta-dan-pyrropyta 1/26
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Fitoplankton merupakan sekelompok organisme yang memegang peranan
sangat penting dalam ekosistem air, karena hidup fitoplankton terutama pada
lapisan perairan yang mendapat cahaya matahari yang dibutuhkan dan mempunyai
kandungan klorofil yang mampu melakukan proses fotosintesis. Proses
fotosintesis pada ekosistem air yang dilakukan oleh fitoplankton sebagai produsen
merupakan sumber energi utama bagi kelompok organisme air lainnya yang
berperan sebagai konsumen, dimulai dengan zooplankton dan di ikuti oleh
organisme air lainnya seperti ikan melalui rantai dan jaring-jaring makanan.
Setidaknya sekitar 90 proses fotosintesis diperairan dilakukan oleh fitoplankton,
sedangkan !0 sisanya berasal dari hasil fotosintesis yang dilakukan oleh
mikrofita.
Salah satu dari anggota fitoplankton adalah Filum "uglenophyta dan
Filum Pyrrophyta. #engan adanya fitoplankton di perairan, maka kandungan
oksigen terlarut di perairan akan bertambah. #ari kedua Filum tersebut kita harus
mengetahui klasifikasi, cara reproduksi dan habitatnya, sehingga kita akan paham
mengenai kelompok dari fitoplankton tersebut. #engan adanya latar belakang
tersebut, maka kita perlu mencari informasi lebih banyak lagi dan membuatnya ke
dalam bentuk paper. $gar kita lebih paham mengenai sistematika dari Filum
"uglenophyta dan Filum Pyrrophyta.
1.2Tujuan
$dapun tujuan yang kami sampaikan yaitu%
• &ntuk mengetahui sistematika fitoplankton dari kelompok Filum
"uglenophyta dan Filum Pyrrophyta.
• #apat menjelaskan morfologifitoplankton dari kelompok Filum "uglenophyta
dan Filum Pyrrophyta.
• #apat menjelaskansistem reproduksi fitoplankton dari kelompok Filum
"uglenophyta dan Filum Pyrrophyta.
1.2 Rumusan Masalah
1
7/16/2019 Euglenophyta Dan Pyrropyta
http://slidepdf.com/reader/full/euglenophyta-dan-pyrropyta 2/26
'umusan masalah yang akan kami selesaikan yaitu%
• Sebutkan sistematika fitoplankton dari kelompok Filum "uglenophyta dan
Filum Pyrrophyta(
• )elaskan morfologi fitoplankton dari kelompok Filum "uglenophyta dan
Filum Pyrrophyta(
• )elaskan sistem reproduksi fitoplankton dari kelompok Filum "uglenophyta
dan Filum Pyrrophyta(
BAB II
2
7/16/2019 Euglenophyta Dan Pyrropyta
http://slidepdf.com/reader/full/euglenophyta-dan-pyrropyta 3/26
TINJAUAN PUTA!A
2.1 "stemat"ka #"lum Euglen$%h&ta
"uglenophyta selnya berflagela dan merupakan sel tunggal yang
berklorofil, tetapi dapat mengalami kehilangan klorofil dan kemampuan untuk
berfotosintesa.Semua spesies "uglenophyta yang mampu hidup pada nutrien
komplek tanpa adanya cahaya, beberapa ilmu*an memasukkannya ke dalam
filum protozoa. +ontohnya strain mutan alga genus +hlamydomonas yang tidak
berklorofil, dapat dimasukkan ke dalam kelas Protozoa genus Polytoma. al ini
merupakan contoh bagaimana sulitnya membedakan dengan tegas antara alga dan
protozoa.
• abitat
#iisi "uglenophyta terdiri hanya satu kelas yaitu "uglenophyceae.
Sebagian besar kelompok ini hidup di air ta*ar, tetapi ada beberapa yang hidup di
air laut, contohnya "utreptia dan klepsiella. "uglenophyceae terutama banyak
hidup di tempat yang banyak mengandung bahan organik, hidup bebas senagai
zooplankton. eberpara ada yang bersifat andozoik, contohnya "uglenomorpha
/hidup pada perut berudu 'ana sp.
Secara umum mempunyai cara hidup yang lengkap, yaitu dapat bersifat
saprofit, holozoik, dan fototrofik. 1leh karena itu, dapat hidup secara heterotrof
dan autotrof. 2etapi yang lebih sering dilakukan adalah secara heterotrof, autotrof
dilakukan apabila lingkungan kurang terdapat bahan organik. 1leh karena itu,
"uglenophyceae sering disebut bersifat miksotrof.
• +iri-ciri umum "uglenophyta
! &niseluler
3 Pada umumnya memiliki flagel yang tidak sama panjang /eterokontae
jumlah flagel 3 atau 4
5 &mumnya hidup di air ta*ar yang kaya bahan organik /di laut sangat sedikit
4 ersifat autorof, karena memiliki klorofil a dan b, 6 karoten dan beberapa
7anthofil yaitu asta7anthin
8 ersifat heterotrof karena memakan bahan organic bakteri yang tersedia.
3
7/16/2019 Euglenophyta Dan Pyrropyta
http://slidepdf.com/reader/full/euglenophyta-dan-pyrropyta 4/26
: $da yang memiliki kloroplast /dapat berfotosintesis ada juga yang tidak dapat
berfotosintesis.
; <ang berfotosintesis disebut Phototrophic
= <ang tidak berfotosintesis disebut 1smotrophic /makan dengan cara diffusi
9 >elompok yang ketiga disebut Phagotrophic /makan dengan cara menangkap
makanan
!0 #inding sel tidak terbuat dari selulosa namun membran tipis tersusun atas
lapisan-lapisan protein berbentuk spiral, yang disebut ?pellicle@
!! )umlah genus hanya 40 dan jumlah spesies - A =00
!3 Bemiliki bintik mata yang disebut stigma
!5 "yespot /stigma merah terang yang sensitie terhadap cahaya. Pigmen merah
ini merupakan asta7anthin
!4 )uga disebut "uglenozoa, euglenoids, euglenophytes
!8 +adangan makanan berupa paramilum yaitu bentuk antara dari polisakarida
!: &jung anterior dari sel berupa sitostom dan diba*ahnya berupa @
kerongkongan C atau Dullet
- Dullet terdiri atas leher yang sempit /cytopharyn7 dan bagian posterior
yang membesar berupa *aduk /reseroir.
- Eaduk berhubungan dengan akoula kontraktil
!; Sistem pergerakan
- #engan flagellum
Prinsipnya sama dengan pergerakan baling-baling. Pergerakan flagellum
pada ! atau 3 bidang digunakan untuk dorongan atau sentakan.
- Betaboly /menggunakan dinding sel yang mengandung protein
"uglenophyta tersebar secara luas, terdapat di air ta*ar, air payau air laut• agian tubuh
Sel "uglenophyta dibatasi oleh plasmalemma e7terirly dan didalamnya
terdapat lapisan protein dengan kulit tipis yang spiral dan terdiri dari garis
pellicular yang tumpang tindih. Pellicle tersusun dari =0 protein sisa lemak dan
karbohidrat. eberapa "uglenophyta berjalan mengalir,berkontaksi dan
memeperluas @Perpindahan "uglenoidC atau metabolism ketika tidak berenang
4
7/16/2019 Euglenophyta Dan Pyrropyta
http://slidepdf.com/reader/full/euglenophyta-dan-pyrropyta 5/26
mekanisme yang bleum dimengerti,ketika mereka dalam fase enkistasi dan
palmelloid,euglena dan flagellate mempunyai dua atau beberapa flagel .
#i bagian depan dari sel euglena hijau, terdapat tonjolan bitik mata atau
stigma terdapat di sitoplasma yang ber*arna,dan kontras daripada kebanyakan
alga lainnya, di bagian yang berada didalam cloroplas.Stigma terletak disekitar
tempat pembengkakan flagel.
$sta7antin atau ecinenone adalah pigmen dalam bintik mata bersama
dengan yang lainnya yaitu pigmen carotenoid.Pigmen carotenoid seperti #$
tampak pada stigma ".gracilis.#imulai dengan "ngelmann, banyak peneliti
berpendapat bah*a bintik mata dari euglena /dan sel aigal euglena lain nya yang
terlibat menerima rangsangan cahaya. 1rganisme tersebut adalah phototactic
positif terhadap cahaya dengan insetitas rendah dan phototactic negatie terhadap
cahaya terang dan kegelapan. Sejumlah penelitian memperlihatkan aksi spectrum
dari photota7is dan penyerapan spectrum oleh pigmen bintik mata / +obb,!9:5.
+hloroplast dari euglenophyta berariasi di antar spesies dan genus yang
berbeda. Bereka Bungkin kecil, cakram sederhana besar dan seluruhnya platelete
atau pinggiran terbelah Gatau pita dan tersusun dalam mode yang seperti bintang.
>loroplas dibatasi oleh tiga membaran yang berikaatan dengan chlorophyta
/Heefor-2ran,!9=!.Ini telah di tunjukkan bah*a cloroplas dari euglena adalah
deriate dari hasil simbosis dengan alga hijau, membran terluar menunjukkan
plasmalemma adalah simbiosis asli terluar /Dibbs, !9;=, !9=!.
Jakuola kontraltif terletak di bagian anterior dari sel euglena dan disimpan
didalam tempat cadangan secara teratur. Jakuola kecil menyatu ke dalam akuola
kontraktil yang baru setelah dia mengisi ke dalam cadangna makanan.
ukelus adalah bagian terpenting dari sel euglena dan sering mudahterlihat di dalam indiidu yang hidup di tengah atau di bagian belakang dari sel.
Bitosis intranuclear sebagian besar ditandai oleh nucleus yang terus menerus
terbagi selama mitosis. Susunan dari kromosom panjang dan berporos.>romatid
berpisah secara bertahap sepanjang sumbu panjang mereka dan berpindah ke
kutub. Bikrotubulus sekarang menyususn benang-benang spindle di dalam
nucleus. Sitokenesis terjadi dengan pembelahan yang membujur dari protoplasma.
5
7/16/2019 Euglenophyta Dan Pyrropyta
http://slidepdf.com/reader/full/euglenophyta-dan-pyrropyta 6/26
eberpa genus dari euglenoid mempunyai kemampuan untuk menjadi
kista dan dengan demikian dapat bertahan dari kondisi lingkungan yang tidak
baik. #an satu spesies tampak seperti palmelloid permanen. 'eproduksi pada
euglena sepenuhnya adalah dengan aseksual dengan pembelahan sel.
• >lasifikasi "uglenophyta
'r($ Euglenales
#ari kedua flagel di anterior sel merupakan anggota dari "uglenales.
anya satu yang muncul dari tempat habitat dan dari lubangnya. Barga dari
"uglenales memiliki satu keluarga yaitu "uglenaceae.
!. Euglena Viridis
• Borfologi
"uglenoida memiliki tubuh yang menyerupai gelendong dan diselimuti
oleh pelikel "uglena iridis. &kuran tubuhnya 58 K :0 mikron dimana ujung
tubuhnya meruncing dengan satu bulu cambuk. e*an ini memilki stigma /bintik
mata ber*arna merah yang digunakan untuk membedakan gelap dan terang.
"uglena juga memiliki kloroplas yang mengandung klorofil untuk berfotosintesis.
"uglena memasukkan makanannnya melalui sitofaring menuju akuola dan
ditempat inilah makanan yang berupa he*an K he*an kecil dicerna.• $natomi
"uglena memiliki satu flagella yaitu ekor sebagai alat gerak, satu panjang
dan satu pendek organieme ini dapat melakukan simbiosis dengan jenis ganggang
tertentu dan tubuhnya dapat memancarkan sinar bila terkena rangsangan mekanik.
• 'eproduksi
"uglena berkembang biak secara egetatif, yaitu dengan pembelahan
biner secara membujur. Pembelahan ini dimulai dengan membelahnya nukleus
menjadi dua. Selanjutnya flagel dan sitoplasma serta selaput sel juga terbagi
menjadi dua. $khirnya terbentuklah dua sel euglena baru. Sistem sirkulasi euglena
mengambil zat organik yang terlarut di sekitarnya. Pengambilan zat organik
dilakukan dengan cara absorbsi melalui membran sel. Selanjutnya, zat makanan
itu dicernakan secara enzimatis di dalam sitoplasma.
• abitat
"uglena berhabitat di habitat air ta*ar dan melimpah di daerah ini, seperti
di kolam peternakan atau parit saluran air, yang mengkonsumsi kotoran binatang
•
Bakanan
6
7/16/2019 Euglenophyta Dan Pyrropyta
http://slidepdf.com/reader/full/euglenophyta-dan-pyrropyta 7/26
Bakanan "uglena sangat berariasi meliputi segala organisme hidup.
+ytostoma "uglena dapat digembungkan dengan sangat besar untuk menelan
mangsanya yang besar. +adangan makanan "uglena berupa paramylum, yaitu
karbohidrat yang tidak larut, bentuknya dapat berupa cakram cincin, batang atau
bulat, yang kadang-kadang ukurannya relatif besar.Paramylum berupa
polysaccharida yang rumus molekulnya menyerupai tepungpati, tetapi tidak
bereaksi dengan tes pati.utir paramylum menyerupai butir patiamylum, yaitu
mempunyai lapisan yang konsentris.
ila "uglena tumbuh di tempat gelap dengan substrat organik yang cocok,
*arnanya hilang, tetapi akan ber*arna kembali bila ada cahaya. Pada keadaan
yang luar biasa, "uglena dapat menghasilkan suatu arietasras yang tidak
ber*arna /apokhlorotik, ras ini tetap tidak ber*arna meskipun ada cahaya. 'as
apokhlorotik ini dapat diperoleh dengan memperlakukan sel "uglena dengan
streptomysin dalam cahaya.
"uglena sering kali dapat memberi *arna pada air bila dalam jumlah yang
banyak. anyak dijumpai di dalam kolam-kolam kecil yang banyak mengandung
bahan organik. #alam bentuk kehidupan yang saprofit tanpa zat *arna, jarang
dijumpai dan bila ada biasanya terdapat pada tempat-tempat dimana terjadi
purifikasi /pembusukan. eberapa jenis "uglena hidup pada lumpur sepanjang
tepi sungai, estuarine, atau payau-payau bergaram.Pada tempat ini dapat tumbuh
subur sehingga cukup memberi *arna pada lumpur. )ika populasinya di kolam
sangat banyak, maka menyebabkan permukaan kolam seperti tertutup lapisan
hijau yang dapat berubah *arna menjadi merah dalam beberapa jam.
7
7/16/2019 Euglenophyta Dan Pyrropyta
http://slidepdf.com/reader/full/euglenophyta-dan-pyrropyta 8/26
Euglena viridis
• >lasifikasi
>ingdom % Protista
Filum % "uglenozoa
>elas % "uglenoidea
1rdo % "uglenales
Family % "uglenaceae
Denus % "uglena
Species % Euglena viridis
3. Phacus pleuronectes
Phacus mirip juga dengan "uglena, tetapi selnya lebih kaku karena
memiliki keel, kloroplast discoid, tanpa pirenoid, paramylum bodi besar
berbentuk seperti donat dan terletak di tengah sel. Partamylum bodi Hepocinclis
berbentu cincin tetapi di kedua sisi anterior.
2ubuhnya yang memanjang dengan suatu eaginasi /reseroir di bagian
ujung anterior. Jakuola kontraktil berupa suatu kantung, dan dua flagella muncul
dari dinding tersebut.Sebuah pigmen berupa suatu bintik atau berupa stigma dan
bertempat di area dasar flagella yang panjang yang berfungsi untuk fotoreseptif.
Pada Peranema yang tidak ber*arna, kedua flagella panjang yang muncul dari
suatu alur berupa jalan kecil ke arah belakang. 2ubuh tertutup oleh pelicle dan
bersifat fleksibel dan punggung yang longitudinal akan tampak dengan mikroskop
elektron.
Phacus pleuronectes
>erajaan % Protista
Filum % "uglenozoa
8
7/16/2019 Euglenophyta Dan Pyrropyta
http://slidepdf.com/reader/full/euglenophyta-dan-pyrropyta 9/26
>elas % "uglenoidea
1rdo % "uglenales
Famili % "uglenaceae
Denus % Phacus
Spesies % Phacus pleuronectes
5. Eutreptiella eupharyngea
Selnya nyata berariasi disebabkan dari pergerakannya sendiri.
berdasarkan spesies, kloroplasnya tidak menyerupai pita, dan berakhir di pusat
paramilon. "utreptia sering muncul dilautan dan di air payau.
Eutreptiella eupharyngea Boestrup L orris in Ealne et al. !9=:
>erajaan % Protista
Filum % "uglenozoa
>elas % "uglenoidea
1rdo % "uglenales
Famili % "utreptiacea
Denus % "utreptiella
Spesies % Eutreptiella eupharyngea
'r($ Peranemales)Eutre%t"ales
Bemiliki ! famili "utreptiaceae dan terdiri atas 5 genus yaitu $stacia,
Peranema, yalophacus.
!. Peranema
Peranema bersifat holozoik. +ara ingesti Peranema telah dipelajari secara
detail. agian akhir anterior tubuhnya terdapat dua organ rod paralel dinamakan
organ rod yang letaknya berdekatan dengan reseroir. agian anterior organ rod
9
7/16/2019 Euglenophyta Dan Pyrropyta
http://slidepdf.com/reader/full/euglenophyta-dan-pyrropyta 10/26
yang disebut cytostoma yang berhubungan dengan reseroir. Pada proses
makannya, organ rod ditonjolkan keluar untuk berlabuh dengan menyentakkan
tubuhnya menangkap mangsanya untuk kemudian ditelan secara keseluruhan atau
organ rod tersebut dapat digunakan untuk memotong makanan baru kemudian
ditelan dan dihancurkan di dalam acuola makanan.
Peranema
>erajaan % Protista
Filum % "uglenozoa
>elas % "uglenida
1rdo % "uglenales
Famili % Peranemataceae
Denus % Peranema
Spesies % Peranema sp
'r($ Rha*($m$na(ales
$nggota dari eterohematales ber*arna dan phagotropic. Bereka memilki
bintik mata yang berkurang dan flagel. Beskipun mereka memilki karasteristik
dari euglena lainnya mereka dibagi tersendiri dari genus +lorophylouse di dalam
nutrisis dan mempunyai oragenel special untuk menelan partikel dan oragansisme
lainnya .
!. Colacium mucronatum
ersifat epizoik pada copepoda, rotifera dan zooplankton air ta*ar
lainnya.
Sel-sel dari +olacium dibungkus oleh selaput lendir yang melekat dengan
suatu tangkai pada inangnya, ujung anterior sel menghadap ke ba*ah.2angkai
lendir terbentuk karena bagian anterior sel manghasilkan lebih banyak
lendir.Bempunyai banyak khloroplast berbentuk cakram, dengan atau tanpa
pirenoid.
10
7/16/2019 Euglenophyta Dan Pyrropyta
http://slidepdf.com/reader/full/euglenophyta-dan-pyrropyta 11/26
Inti tunggal, besar terletak pada bagian posterior /atas dari sel. agian
anterior /ba*ah selprotoplast mengandung gullet yang jelas dan juga ada bintik
mata. Pada koloni bentuk pohon, protoplastnya tidak mempunyai flagella.
Protoplast dari +olacium juga dapat berkembang membentuk stadium
telanjang yang amoeboid, dan berkembang secara egetatif. #apat pula berbentuk
stadium telanjang yang amoeboid dengan 4 inti. Pada stadium ini reproduksi
dengan membentuk tunas dengan satu inti dan kemudian mengalami metamorfose
menjadi sel kembar dengan satu flagella.
ila pembelahan sel berlangsung, sel anakan masing-masing akan
membentuk tangkai yang tetap melekat pada tangkai induknya. Pembelahan sel
yang berulang-ulang akan menghasilkan koloni yang berbentuk pohon /dendroid.
Sel-sel dari koloni membentuk pohon berbentuk bulat telur atau lonjong.
Sel dari stadiumbentuk dendroid atau palmelloid, protoplastnya dapat
menghasilkan satu flagellum dan keluar berupa suatu zooid yang berenang
bebas.Mooid ini berenang beberapa saat sebelum menanggalkan flagellanya dan
menghasilkan dinding.
Colacium mucronatum
>ingdom % Protista
Filum % "uglenozoa
>elas % "uglenoidea
1rdo % 'habdomonadales
Famili % 'habdomonadaceae
Denus % +olacium
11
7/16/2019 Euglenophyta Dan Pyrropyta
http://slidepdf.com/reader/full/euglenophyta-dan-pyrropyta 12/26
Spesies % Colacium mucronatum
2.2 +"r",+"r" M$r-$l$g" #"lum Euglen$%h&ta
"uglenophyta memiliki tubuh yang menyerupai gelendong dan diselimuti
oleh pelikel Euglena viridis. &kuran tubuhnya 58 K :0 mikron dimana ujung
tubuhnya meruncing dengan satu bulu cambuk. e*an ini memilki stigma /bintik
mata ber*arna merah yang digunakan untuk membedakan gelap dan terang.
"uglena juga memiliki kloroplas yang mengandung klorofil untuk berfotosintesis.
"uglena memasukkan makanannnya melalui sitofaring menuju akuola dan
ditempat inilah makanan yang berupa he*an K he*an kecil dicerna.
Susunan tubuhnya dibatasi oleh perikel yang merupakan membran plasma
yang menebal, ada yang kaku contohnya Phacus dan ada yang lentur contohnya
Euglena dan Peranema. Pada yang bersifat lentur periplas juga sebagai alat gerak,
gerak periplas ini juga disebut dengan gerak euglenoid.
1rganisme ini mempunyai tingkat perkembangan lebih tinggi daripada
+yanophyta karena sudah mempunyai inti yang tetap dan mempunyai khloroplast
seperti pada tumbuhan tinggi. >arena itu "uglena dapat melangsungkan
fotosinthesis dan tumbuh seperti halnya pada tumbuhan tinggi. eberapa
euglenoid berfotosintesis dan yang lain tidak. $nggota-anggota yang berpigmen
memiliki kloroplas yang berisi klorofil a dan b. asil fotosintesis disimpan
sebagai paramilon, sebuah polimer glukosa yang berbentuk butiran dalam
sitoplasma.
12
7/16/2019 Euglenophyta Dan Pyrropyta
http://slidepdf.com/reader/full/euglenophyta-dan-pyrropyta 13/26
#inding sel tidak dibungkus oleh dinding selulosa, melainkan oleh perikel
berprotein, yang berada didalam plasmalema. Pada kebanyakan "uglenoid, perikel
itu bersifat lentur sehingga memungkinkan perubahan bentuk sel, tetapi pada
beberapa jenis, perikel ini kaku sehingga sel memiliki bentuk tetap.
&jung anterior dari sel berupa sitostoma, sel terbentuk dari ujung depan sel
euglenoid melekuk kedalam membentuk saluran yang ujung dalamnya meluas
menjadi rongga membulat membentuk reseroar. Saluran dan reseroar itu
*alaupun dianggap sebagai terusan tempat partikel makanan padat masuk
kedalam sel. dan diba*ahnya berupa @kerongkonganCgullet. Pada beberapa jenis
celah ini berguna untuk memasukkan makanan berbentuk padat, tetapi pada
beberapa jenis tidak demikian. Dullet terdiri atas leher yang sempit /cytopharyn7
dan bagian posterior yang membesar berupa *aduk /reseroir. Eaduk
berhubungan dengan akoula kontraktil. Pada genera tertentu pada gulletnya
terdapat batang farink, terletak parallel dengan panjang gullet, dan ujung
ba*ahnya sampai setinggi dasar *aduk atau memanjang ke ujung posterior dari
sel. Fungsi organ ini untuk menyokong sitostoma *aktu menelan makanan padat.
Flagella dari "uglena pangkalnya tertanam pada dasar *aduk dan keluar
sepanjang sitofarin7 dan sitostoma.<ang mempunyai satu flagella, tumbuh ke
muka. Denera yang mempunyai dua flagella, flagellanya sama panjang dan
tumbuh ke arah depan tetapi lebih banyak genera yang flagellanya tidak sama
panjang. Flagelanya mempunyai rumbai-rumbai sepanjang batang /tipe tinsel.
Sistem pergerakan flagella pada prinsipnya sama dengan pergerakan
baling-baling. Pergerakan flagellum pada ! atau 3 bidang digunakan untuk
dorongan atau sentakan. Delombang dari sistem undulatori ini le*atnya dari dasar
ke ujung dan langsung mengendalikan organisme dalam arah yang berla*ananatau pergerakan gelombang le*at dari ujung ke dasar dan ini gerakan sentakan
organisme.
Sel mempunyai sebuah pigmen merah menyerupai bintik mata. Pigmen
merah ini merupakan asta7anthin yang hanya dijumpai pada golongan +rustaceae.
+adangan makanan berupa paramilum yaitu bentuk antara dari polisakharida, jadi
bukan berupa amilum seperti pada tumbuhan tinggi atau glycogen seperti pada
binatang.
13
7/16/2019 Euglenophyta Dan Pyrropyta
http://slidepdf.com/reader/full/euglenophyta-dan-pyrropyta 14/26
"uglenophyta dapat hidup secara autotrof tetapi juga secara saprofitG tidak
dapat hidup dalam medium yang hanya mengandung garam-garam anorganik,
tetapi akan cepat tumbuh bila dalam medium ditambah dengan sejumlah asam
amino. eberapa jenis hidup secara obligat saprofit sedang yang lain obligat
autotrof, disamping ada yang hidup secara holozoik yaitu dapat menangkap dan
menelan mangsanya seperti pada binatang.
ubungan antara "uglenophyta dengan alga lainnya masih belum jelas.
Belihat adanya persamaan dalam hal *arnanya, maka diduga ada persamaannya
dengan +hlorophyta, tetapi organisasi protoplas antara keduanya jauh berbeda.
#alam kenyataannya kelompok euglenoid ini mempunyai persamaan dengan
+hrysophyta, #inoflagellata dan Jolo7.
2. Met$(e Re%r$(uks" #"lum Euglen$%h&ta
'eproduksi pada "uglenophyta dapat dengan seksual dan dengan aseksual
• $seksual
#engan pembelahan sel, baik *aktu sedang aktif bergerak atau dalam
keadaan istirahat. Pada genera yang mempunyai lorika /pembungkus sel
protoplast membelah di dalam lorika, kemudian salah satu anak protoplast keluar
dari lorikanya dan membentuk lorika baru, sedang yang satu tetap di dalam lorika
lamanya dan tumbuh menjadi sel baru. Pada sel yang bergerak aktif, pembelahan
memanjang sel /longitudinal dan dimulai dari ujung anterior. Pada genera yang
mempunyai satu flagella, mula-mula blepharoplast membelah menjadi dua, satu
memba*a flagelanya dan satu lagi akan menghasilkan flagella baru.
14
7/16/2019 Euglenophyta Dan Pyrropyta
http://slidepdf.com/reader/full/euglenophyta-dan-pyrropyta 15/26
"uglena, pembelahan biner membujur
>eterangan%
a K c % inti membelah
d K e % membran plasma menggenting
f % terbentuk dua sel anak
Pada yang mempunyai dua flagella, dapat terjadi salah satu sel anakan
memba*a dua flagel lamanya dan sel anakan yang lain akan menghasilkan dua
flagella baru atau dapat terjadi masing-masing sel anakan memba*a satu flagella
dan kemudian masing-masing menghasilkan satu flagella lagi. Pembelahan sel
pada yang tidak bergerak aktif dapat berlangsung dalam keadaan dibungkus oleh
selaput lendir. >adang-kadang protoplast anakan tidak keluar dari selaput
pembungkusnya sebelum membelah lagi. #alam kasus seperti ini akan terbentuk
koloni yang tidak permanen, yang pada *aktu tertentu selnya akan bergerak aktif
kembali. Pada banyak genera dijumpai bentuk berupa siste berdinding tebal.
entuk siste ada yang menyerupai sel egetatifnya, tetapi kebanyakan bentuknya
berbeda, bulat atau polygonal. Protoplast dapat menghasilkan sangat banyak
euglenarhodone, sehingga ber*arna sangat merah. iasanya siste berkecambah
15
7/16/2019 Euglenophyta Dan Pyrropyta
http://slidepdf.com/reader/full/euglenophyta-dan-pyrropyta 16/26
dengan keluarnya protoplast dari dalam dinding yang tebal dan tumbuh manjadi
sel baru yang bergerak aktif.
• Seksual
$danya konjugasipenggabungan sel egetatif pernah dijumpai pada
beberapa euglenoid, tetapi kasus ini masih sangat kabur. $utogami
/penggabungan dua inti anakan dalam sel, pernah dijumpai pada Phacus.
Pada umumya Euglena sp. Bembelah diri secara longitudinal selama
hidup sebagai plankton yang dapat membelah diri *aktu berada dalam kista.
Denus "uglena dapat membentuk bermacam Kmacam kista yaitu%
!. Protectie-cyste % kista ini dibentuk untuk perlindungan terhadap bahan-bahan
yang beracun atau sinar matahari yang kuat misalnya pada *aktu pagi hari atau
sore hari.
3. 'eproductie-cyste % pada kista tersebut protoplasma membelah diri dalam 3
atau 4 bagian dan tiap bagian nanti menjadi satu indiidu dalam kista tiap
indiidu dapat bergerak dengan flagel yang terbentuk.
5. 2emporary K cyste % atau resting- cyste terbentuk pada indiidu beristirahat atau
jika ada matahari yang kuat. #inding- dinding kista dari selulosa ini dapat
membuka dalam 3 bagian simetrik.
2./ Peranan #"lum Euglen$%h&ta
a. Peran positif
• idang Perikanan
Danggang merupakan fitoplankton /plankton tumbuhanG plankton he*an
disebut zooplankton yang berfungsi sebagai makanan ikan.
• "kosistem Perairan
#alam ekosistem perairan, ganggang merupakan produsen primer, yaitu
sebagai penyedia bahan organik dan oksigen bagi he*an-he*an air seperti ikan,
udang dan serangga air.
• #alam dunia sains
"uglena sering dijadikan sebagi objek karena ganggang ini mudah didapat
dan dibiakkan dan sebagai indikator adanya pencemaran organik.
16
7/16/2019 Euglenophyta Dan Pyrropyta
http://slidepdf.com/reader/full/euglenophyta-dan-pyrropyta 17/26
b. Peran negatif
• Bencemari sumber air
• Penimbunan endapan tanah pada dasar kolam dan danau
2.0 "stemat"ka #"lum P&rr$%h&ta
17
7/16/2019 Euglenophyta Dan Pyrropyta
http://slidepdf.com/reader/full/euglenophyta-dan-pyrropyta 18/26
Pyrrophyta /<unani, pyrrhos N api atau ganggang api adalah alga
uniseluler yang menyebabkan air laut tampak bercahaya /berpendar di malam
hari karena sel-selnya mengandung fosfor. Pyrrophyta atau #inophyta disebut
juga #inoflagellata /<unani, dinos N berputar, flagel N cambuk karena memiliki
flagela.
Danggang api ini tubuhnya tersusun atas satu sel memiliki dinding sel dan
dapat bergerak aktif. +iri yang utama bah*a di sebelah luar terdapat celah dan
alur, masing-masing mengandung satu flagel
• +iri-ciri umum Pyrrophyta
!. Bemiliki ariasi nutrisi yang besar dari autototropik ke bentuk heterotropik
yang mana terdapat ertebrata parasit dan ikan atau alga phagocytiza yang
lain.
3. Bemiliki peranan sebagai plankton baik di air ta*ar dan di air laut.
5. entuk sel tunggal.
4. Bempunyai bintik mata /stigma, berupa kumpulan butir lipid yang
mengandung pigmen karetinoid.
8. 2ubuh primitif pada umumnya berbentuk ooid tapi asimetri.
:. Bempunyai dua flagella, satu terletak di lekukan longitudinal dekat tubuh
bagian tengah yang disebut sulcus dan memanjang ke bagian posterior.
Sedangkan flagella yang lain ke arah transersal dan ditempatkan dalam
18
7/16/2019 Euglenophyta Dan Pyrropyta
http://slidepdf.com/reader/full/euglenophyta-dan-pyrropyta 19/26
suatu lekukan /cingulum yang melingkari tubuh atau bentuk spiral pada
beberapa belokan.
;. Sel terbagai secara transersal oleh cingulum menjadi epiteka dan hipoteka.
=. #inding sel pada umumnya mengandung selulose.
9. Semua tipe mempunyai membran plasma yang berkesinambungan dengan
membran flagel pada bagian luar.
!0. +adangan makanan berupa amilum yang terdapat dalam sitoplasma.
• Struktur tubuh Pyrrophyta
1rganisme ini memiliki peranan sebagai plankton baik di air ta*ar dan di
air laut. Beskipun lebih berfariasi bentuk yang ditemukan di air laut. >elas
dinophyceae motil tersusun oleh epiko dan hipokon yang terbagi secara melintang
oleh girdre /sabuk sigulum "pikon dan hipokon paa umumnya dibagi menjadi
sejumlah lempengan /teka dan jumlah serta susunan karakterisrik pada tingkat
marga sulcus letaknya membujur.
• Struktur sel Pyrrophyta
Pembagian Pyrrophyta dalam 3 golongan berdasarkan pada ada tidaknya
penutup sel /ampiesma yaitu yang telanjang /unarmored dan mempunyai
penutup sel /theca. Pada teka terdapat pelat-pelat seperti baja dengan komponen
utama sellulosa. )umlah dan letak pelat digunakan sebagai dasar dalam pemberian
nama Peridinium.
Bempunyai bintik mata /stigma, berupa kumpulan butir lipid yang
mengandung pigmen karetinoid. 2ubuh dinoflagellata primitif pada umumnya
berbentuk ooid tapi asimetri, mempunyai dua flagella, satu terletak di lekukan
longitudinal dekat tubuh bagian tengah yang disebut sulcus dan memanjang ke
bagian posterior. Sedangkan flagella yang lain ke arah transersal dan
ditempatkan dalam suatu lekukan /cingulum yang melingkari tubuh atau bentuk
spiral pada beberapa belokan. Hekukan tranersal disebut girdle, merupakan
cincin yang simpel dan jika berbentuk spiral disebut annulus. Flagellum
transersal menyebabkan pergerakan rotasi dan pergerakan kedepan, sedangkan
flagellum longitudinal mengendalikan air ke arah posterior. Sel #inoflagellata
terbagai secara transersal oleh cingulum menjadi epiteka dan hipoteka. Pada
Peridinium, epiteka tersusun atas 3 seri% apical dan precingular. Pada beberpara
genus terdapat seri pelat yang tidak sempurna pada permukaan dorsal dengan !-5
19
7/16/2019 Euglenophyta Dan Pyrropyta
http://slidepdf.com/reader/full/euglenophyta-dan-pyrropyta 20/26
pelat interkalar anterior. ipoteka tersusun atas 3 seri transersal% cingular dan
antapikal juga sering terdapat seri yang tidak sempurna yaitu interkalar posterior.
#inding sel pada umumnya mengandung selulose, hal ini akan
memberikan struktur karakteristik dari teka amfisema adalah nama yang
digunakan untuk lapisan terluar khusus dari sel #inophyceae. Semua tipe
mempunyai membran plasa yang berkesinambungan dengan membran flagel pada
bagian luar. Pada umumnya terdapat sejumlah pori dalam amfisema dengan
trikosit dalam tipe pori.
• >lasifikasi Pyrrophyta
#iisi % Pyrrophycophyta
Filum % #inoflagellata
>elas % #inophyceae
1rdo % Peridiniales
Famili % Perididiaceae
Denus % Peridinium
Spesies % Peridinium quinquecorne
Filum % #inoflagellata
1rdo % Donyaulacales
Denus % +eratium
Spesies % Ceratium hirundinella
20
7/16/2019 Euglenophyta Dan Pyrropyta
http://slidepdf.com/reader/full/euglenophyta-dan-pyrropyta 21/26
Ceratium hirundinella
>ingdom % +hromaleolata
Filum % #inoflagellata
>elas % #inophyceae
1rdo % Phytodiniales
Denus % Pfiesteria
Spesies % Pfiesteria Piscicida
Pfiesteria Piscicida
Pfiesteria menghasilkan racun yang menyebabkan kerusakan sistem saraf
/neurotoksin. eurotoksin dapat menyebabkan kematian ikan, udang, kepiting,
dan burung. Banusia akan mengalami gangguan kesehatan apabila mengonsumsi
produk laut yang terkontaminasi neurotoksin.
• abitat dan ekologi Pyrrophyta
Pyrrophyta berasal dari lautan /dominan tetapi ada beberapa ratus spesies
yang lain yang berada di air segar. Pyrrophyta memiliki ariasi nutrisi yang besar
21
7/16/2019 Euglenophyta Dan Pyrropyta
http://slidepdf.com/reader/full/euglenophyta-dan-pyrropyta 22/26
dari autototropik ke bentuk heterotropik yang mana terdapat ertebrata parasit dan
ikan atau alga phagocytiza yang lain.
Bayoritas dari dinoflagellata berasal dari lautan, tetapi ada beberapa ratus
spesies yang lain yang berada di air segar. #inoflagellata adalah komponen yang
penting dari plankton, khususnya pada kondisi hangat sebagai penambahan,
beberapa spesies adalah benthic atau terjadi dalam peristi*a simbiotik.
#inoflagellata memiliki ariasi nutrisi yang besar, dari ragenutu tropik ke bentuk
heterotropik yang mana terdapat juga inertebrata parasit dan ikan atau alga
phagocyt yang lain. #inoflagellata yang memiliki sistem fotosintesis dan
membutuhkan itamin disebut autotrop dan yang membutuhkan energi disebut
heterotrop.
2. +"r",+"r" M$r-$l$g" #"lum P&rr$%h&ta
Pyrrophyta merupakan alga uniselular /bersel satu dengan dua flagel yang
berlainan, berbentuk pita, keluar dari sisi perut dalam suatu saluran. Bengandung
pigmen /klorofil $,+3 dan piridinin, sementara yang lain memiliki klorofil
$,+!,+3 dan fucosantin yang dapat berfotosintesis. anya dinoflagellata yang
memiliki kemampuan untuk berfotosintesis.
$lga api ini berbentuk sel tunggal dan bentuk filamennya bercabang.
$nggota yang memiliki dinding sel terdiri dari selulosa dan lempeng-lempeng.
+ontoh % Glenodinium dan Peridinium terdapat lekukan pada tubuh selnya.
selain itu terdapat butir-butir kromatin yang berupa untaian /hal ini merupakan ciri
khas dari alga api. #ikelompokkan sebagai protista autotrof oleh adanya klorofil
a dan c, tetapi tidak mempunyai klorofil b pigmen 7antofil yang khas yaitu
peridinin, neoperidinin, dino7anthin dan neodino7anthin dan b karoten yangmemberikan *arna coklat atau *arna coklat emas.
Pyrrophyta memiliki alat gerak berupa flagel sebanyak 3 buah, satu buah
melingkar sedangkan satu lagi berada dibagian posterior. $da juga falgel yang
terletak di bagian lateral. ila flagel yang melingkar bergerak, maka sel akan
berputar dan bila flagel bagian posterior yang bergerak maka sel akan maju.
Pyrrophyta bersifat fotoautotrof atau heterotrof, sebagai saprofit, parasit,
hidup bersimbiosis atau holozoik. >arakteristik organisme ini dari eukariotik
22
7/16/2019 Euglenophyta Dan Pyrropyta
http://slidepdf.com/reader/full/euglenophyta-dan-pyrropyta 23/26
lainnya adalah tetap memadatnya kromosom pada semua stadia sehingga dikenal
dengan sifat mesokariotik.
<ang paling umum dinoflagellata fosil yaitu dalam bentuk kista. amun,
beberapa spesies memiliki kista dinding sel terbuat dari selulosa, yang tidak
menjadi fosil. Spesies yang menjadi fosil biasanya memiliki dinding yang terbuat
dari bahan yang mirip dengan sporopollenin.
2. Met$(e Re%r$(uks" #"lum P&rr$%h&ta
Pyrrophyta memiliki 3 cara perkembangbiakan, yaitu secara%
Jegetatif, yaitu dengan pembelahan sel yang bergerak, jika sel memiliki
panser, maka selubung akan pecah. #apat juga dengan cara protoplas membelah
membujur, lalu keluarlah dua sel telanjang yang dapat mengembara yang
kemudian masing K masing membuat panser lagi. Setelah mengalami *aktu
istirahat zigot yang mempunyai dinding mengadakan pembelahan reduksi,
mengeluarkan sel kembar yang telanjang
Se7ual, dalam sel terbentuk 4 isogamet yang masing-masing dapat
mengadakan perka*inan dengan isogamet dari indiidu lain. Sporik, yaitu dengan
zoospora /contohnya Gloeonidium dan aplanospora /contohnya Glenodinium
Pada Alexandrium sp, cara perkembangbiakannya yaitu%
!. >ista-kista tidur dalam dasar laut, tertimbun oleh sedimen. )ika tak terganggu
oleh kekuatan fisik atau alam, mereka dapat berada di dasar laut dalam kondisi
tertidur untuk *aktu bertahun-tahun. )ika terdapat kandungan oksigen dan
kondisi memungkinkan, mereka daapt melakukan proses perkecambahan.
3. )ika suhu hangat dan banyak cahaya yang merangsang perkecambahan ini,
kista akan pecah dan mengeluarkan sel yang dapat berenang. Sel inidireproduksi oleh pembelahan sederhana dalam beberapa hari pengeraman.
5. )ika kondisi tetap optimal, sel akan terus membelah diri secara berlipat, dari
dua menjadi empat, empat menjadi delapan, dan seterusnya. Setiap satu sel
dapat menghasilkan beberapa ratus sel dalam se minggu.
4. Pada saat nutrisi telah habis, pertumbuhan sel berhenti dan terbentuklah sel-sel
gamet. Setiap dua sel gamet yang berbeda bersatu membentuk satu sel baru
23
7/16/2019 Euglenophyta Dan Pyrropyta
http://slidepdf.com/reader/full/euglenophyta-dan-pyrropyta 24/26
yang berkembang menjadi sebuah zigot dan akhirnya menjadi kista. >ista ini
lalu jatuh ke dasar laut dan dapat berbiak pada tahun berikutnya.
2.3 Re( T"(es
'ed 2ides merupakan sebuah fenomena alam air laut yang berubah *arna
menjadi merah yang disebabkan oleh fitoplankton. 'ed 2ides dapat menyebabkan
kematian massal biota laut, perubahan struktur komunitas ekosistem perairan,
keracunan dan juga bisa menyebabkan kematian pada manusia. Ini terjadi
dikarenakan fitoplankton tersebut mengeluarkan racun.
Pertumbuhan yang cepat dari plankton dinoflagellata mungkin akan
menghasilkan *arna coklat atau merah dimana perubahan *arna air disebut redtide. 'ed tide biasanya terjadi pada air pesisir pantai dan muara. eberapa
dinoflagellata menghasilkan red tide adalah Luminescent, spesies lain mungkin
mengandung racun yang dapat dilepaskan kedalam air atau terakumulasi dalam
rantai makanan. #alam beberapa kasus, racun dapat menyebabkan kematian ikan
atau menyebabkan keracunan manusia yang makan makanan yang terkontaminasi
oleh moluska atau ikan.
'ed tide merupakan blooming Pyrrophyta dengan !- 30 juta sel per liter.
'ed tide dapat menyebabkan%
a >ematian ikan dan inertebrata, jika yang blooming adalah Ptychodiscus
brevis.
b >ematian inertebrata jika yang blooming adalah Gonyaulax, Ceratium dan
Cochlodinium.
c >ematian organisme laut, yang lebih dikenal sebagai paralytic shellfish
poisoning, jika yang blooming adalah Gonyaulax.
24
7/16/2019 Euglenophyta Dan Pyrropyta
http://slidepdf.com/reader/full/euglenophyta-dan-pyrropyta 25/26
Penyebab dari berkembangnya dinoflagellata umumnya berhubungan
dengan kondisi lokal.
BAB III
PENUTUP
25
7/16/2019 Euglenophyta Dan Pyrropyta
http://slidepdf.com/reader/full/euglenophyta-dan-pyrropyta 26/26
1.1 !es"m%ulan
$lgae merupakan kelompok protista yang mirip tumbuhan karena mampu
membuat makanannya sendiri melalui proses fotosintesis. erdasarkan dominansi
pigmennya, alga dikelompokkan menjadi enam filum, yaitu% +hlorophyta,
Phaeophyta, +hrysophyta, 'hodophyta, "uglenophyta, dan Phyrophyta.
>lasifikasi Filum "uglenophyta terdiri dari 5 ordo, yaitu 1rdo "uglenales,
1rdo Peranemales"utreptiales dan 1rdo 'habdomonadales. Perkembangbiakan
pada "uglenophyta terdiri atas perkembangbiakan secara seksual, dan aseksual.
>lasifikasi Filum Pyrrophyta terdiri dari kelas #inophyceae.
Perkembangbiakan pada Pyrrophyta terdiri atas perkembangbiakan secara seksual,
dan egetatif.
$lga berperan sebagai produsen dalam ekosistem. erbagai jenis alga
yang hidup bebas di air terutama yang tubuhnya bersel satu dan dapat bergerak
aktif merupakan penyusun phitoplankton. #an adapula yang menyebabkan
pencemaran air, misalnya 'ed 2ides yang merupakan blooming Pyrrophyta
dengan !- 30 juta sel per liter.
26