31
EVALUASI ALUMNI DAN STAKEHOLDER PRODI-PRODI PASCASARJANA IAIN SUMATERA UTARA LAUSER SIBAYAK HOTEL, 27-28 AGUSTUS 2014 HARAPAN ALUMNI KEPADA PRODI KOMUNIKASI ISLAM (KOMI) PPS IAIN SUMATERA I. 1. Nama Alumni : Hasnun Jauhari Ritonga, MA 2. Pekerjaan/Jabatan Alumni : Dosen Fakultas Dakwah dan Komunikasi IAIN Sumatera Utara II. MASUKAN ALUMNI UNTUK PERBAIKAN PROSES PEMBELAJARAN DI PROGRAM STUDI KOMUNIKASI ISLAM PPS IAIN SUMATERA UTARA 1. KURIKULUM DAN SILABUS Pada saat saya mengikuti pendidikan S2 Komunikasi Islam di PPs IAIN Sumatera Utara sejak tahun 2005 – 2008, maka mata kuliah yang saya ikuti adalah: Pendekatan Dalam Pengkajian Islam, Sejarah dan Peradaban Islam, Sejarah Pemikiran Dalam Islam, Al-Qur’an, Hadis, Metodologi Penelitian Komunikasi Islam, Sistem Komunikasi Islam, Teori Komunikasi, Komunikasi Internasional, Media Budaya dan Masyarakat, Komunikasi

EVALUASI ALUMNI PRODI KOMI PPS IAIN-SU.doc

Embed Size (px)

Citation preview

EVALUASI ALUMNI DAN STAKEHOLDERPRODI-PRODI PASCASARJANA IAIN SUMATERA UTARA

LAUSER SIBAYAK HOTEL, 27-28 AGUSTUS 2014

HARAPAN ALUMNI KEPADA PRODI KOMUNIKASI ISLAM (KOMI) PPS IAIN SUMATERA

I. 1. Nama Alumni

: Hasnun Jauhari Ritonga, MA2. Pekerjaan/Jabatan Alumni

: Dosen Fakultas Dakwah dan Komunikasi

IAIN Sumatera Utara

II. MASUKAN ALUMNI UNTUK PERBAIKAN PROSES PEMBELAJARAN DI PROGRAM STUDI KOMUNIKASI ISLAM PPS IAIN SUMATERA UTARA1. KURIKULUM DAN SILABUS

Pada saat saya mengikuti pendidikan S2 Komunikasi Islam di PPs IAIN Sumatera Utara sejak tahun 2005 2008, maka mata kuliah yang saya ikuti adalah: Pendekatan Dalam Pengkajian Islam, Sejarah dan Peradaban Islam, Sejarah Pemikiran Dalam Islam, Al-Quran, Hadis, Metodologi Penelitian Komunikasi Islam, Sistem Komunikasi Islam, Teori Komunikasi, Komunikasi Internasional, Media Budaya dan Masyarakat, Komunikasi Pembangunan Islam, Komunikasi Lintas Budaya, dan Psikologi Komunikasi.Sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) No. 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) khususnya Pasal 5 disebutkan bahwa penyetaraan capaian pembelajaran yang dihasilkan melalui pendidikan dengan jenjang kualifikasi pada KKNI terdiri atas 9 kualifikasi, dan pendidikan setingkat S2 (Magister) berada pada kualifikasi yang ke-8.

Di dalam lampiran peraturan tersebut disebutkan bahwa pada kualifikasi 8 diharapkan:

a. Mampu mengembangkan pengetahuan, teknologi, dan/atau seni di dalam bidang keilmuannya ataau praktek profesionalnya melalui riset, hingga menghasilkan karya inovatif dan teruji.

b. Mampu memecahkan permasalahan ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni di dalam bidang keilmuannya melalui pendekatan inter atau multidisipliner.

c. Mampu mengelola riset dan pengembangan yang bermanfaat bagi masyarakat dan keilmuan, serta mampu mendapat pengakuan nasional dan internasional.Berangkat dari mata kuliah yang diajarkan pada S2 program studi Komunikasi Islam (KOMI) peraturan tentang KKNI di atas, maka ada beberapa masukan yang ingin saya sampaikan, yaitu:

a. Perlunya penambahan mata kuliah matrikulasi dalam bidang Pengantar Komunikasi untuk mahasiswa-mahasiswa yang bukan berlatar belakang Ilmu Komunikasi. Tentu saja hal tersebut untuk menjawab kualifikasi yang diinginkan oleh Prodi Komunikasi Islam yang sejalan dengan Perpres No. 8 Tahun 2012 tentang KKNI sebagaimana di atas.b. Perlunya menambahkan materi khusus atau sub bab khusus dalam silabus mata kuliah Al-Quran dan Hadis. Misalnya, jika dalam silabus Al-Quran yang selama ini lebih terkait dengan materi-materi Ulumul Quran dan Tafsir, maka sebaiknya ada penambahan satu bab sebagai pengantar ke pemahaman materi-materi Komunikasi di dalam Al-Quran, seperti Prinsip-prinsip komunikasi, komunikasi interpersonal, intrapersonal, organisasi dan massa, etika komunikasi, dan seterusnya. Demikian juga dalam mata kuliah Hadis, hendaknya ada satu sub bab yang mengkaji tentang hadis-hadis yang berkaitan dengan komunikasi, setelah materi-materi ilmu hadis (ulumul hadis). Dengan demikian, mahasiswa dapat memahami relevansi Al-Quran maupun Hadis dengan Komunikasi Islam.

Tentu saja masukan ini dengan memperhatikan kualifikasi yang diinginkan di dalam Perpres No. 8 Tahun 2012 tentang KKNI sebagaimana di atas. c. Mata kuliah yang terkait dengan penelitian menurut saya sangat kurang, di KOMI misalnya hanya ada satu, yaitu Metodologi Penelitian Komunikasi Islam. Saya mengusulkan agar pada mata kuliah-mata kuliah tertentu ada satu materi yang terkait dengan penelitian Komunikasi Islam, misalnya Al-Quran, bagaimana bila seseorang ingin meneliti Komunikasi ditinjau dari Al-Quran/Tafsir, materi-materi apa yang semestinya diteliti, demikian juga dalam mata kuliah Hadis, bagaimana Komunikasi bila diteliti dengan pendekatan Hadis, atau Komunikasi Lintas Budaya, bagaimana penelitian yang terkait dengan tema Lintas Budaya, Komunikasi Internasional, Komunikasi Pembangunan, Teori Komunikasi, dan seterusnya. Untuk melihat dan memperdalam penelitian komunikasi dalam bidang-bidang tersebut. 2. TENAGA PENGAJAR

Dalam bidang tenaga pengajar ini agaknya perlu diperhatikan beberapa hal, yaitu:a. Selama ini selama saya di perkuliahan S2 metode pembelajaran yang diterapkan dosen masih terfokus pada seminar kelas dan ceramah, serta penugasan. Agaknya diperlukan metode pembelajaran yang variatif sesuai dengan bidang atau mata kuliahnya masing-masing, seperti simulasi dan praktek, sebab bagaimanapun alumni S2 KOMI nantinya diharapkan akan tampil di tengah-tengah masyarakat membawakan misi prodinya. Bahwa semua metode pembelajarannya seharusnya mengarah kepada profesi keilmuannya, apakah akan menjadi spesialis menulis ataukah spesialis berpidato (orator). Agaknya sangat lucu bila ada ungkapan/pertanyaan: Alumni Komunikasi kok tidak bisa komunikasi dengan baik di tengah-tengah masyarakat, tidak komunikatif?. Sekalipun tentu saja orang/alumni komunikasi tidak harus jadi penceramah, akan tetapi tercermin dalam setiap tindakan komunikatifnya. Hal ini dapat tercapai dengan variasi model/metode pembelajaran yang seharusnya digunakan.

b. Terkait dengan media pembelajaran, agaknya di S2 KOMI media pembelajaran yang digunakan masih sangat kurang. Bahwa teknologi dan komunikasi tidak bisa dilepaskan dari produk ilmu komunikasi sesuatu yang tidak bisa dipungkiri, oleh karena itu semestinya orang komunikasi memahami secara lebih jauh produk-produk teknologi dan komunikasi yang dapat dimanfaatkan sebagai media pembelajaran. Berbagai sosial media dapat digunakan sebagai media pembelajaran, seperti facebook, twitter, BBM, watshapp, dan sebagainya, demikian juga dapat memanfaatkan media online/sosial media dalam pembelajarannya, sekalipun harus tetap ada kuliah tatap muka.c. Terkait dengan variasi dosen, saya mengharapkan agar ada dosen-dosen khusus yang diundang untuk memberikan kuliah-kuliah tertentu, seperti yang sudah dilakukan di S3 KOMI dengan mengundang pakar komunikasi dari luar daerah. Hal ini tentu akan menumbuhkan gairah mahasiswa dalam proses pembelajaran di S2 KOMI. Misalnya, kajian tentang Komunikasi Internasional hendaknya menghadirkan dosen yang memang benar-benar menguasai komunikasi secara global, bukan saja dari segi bahasa tetapi juga memiliki wawasan global, sehingga tidak ketinggalan informasi global dewasa ini.

3. SARANA DAN PRASARANA PEMBELAJARAN

Dalam hal sarana dan prasarana pembelajaran di KOMI S2 IAIN Sumatera Utara, saya mengusulkan beberapa hal, yaitu:a. Hendaknya ada perpustakaan khusus Komunikasi Islam. Dalam sejarah, kemajuan Islam ditandai dengan adanya perpustakaan yang hebat, semacam nizam al-mulk. Oleh karena itu peran perpustakaan Komunikasi Islam sangat penting artinya bagi kemajuan S2 dan S3 Komunikasi Islam di PPs IAIN Sumatera Utara. Hal ini juga sangat diperlukan sebagai referensi bagi penelitian-penelitian mahasiswa KOMI. Bila perpustakaan khusus tidak memungkinkan, maka buku-buku yang terkait dengan Komunikasi Islam hendaknya diperbanyak.b. Bila point a di atas masih sangat sulit direalisasikan, maka saran saya hendaknya pihak pengelola PPs IAIN Sumatera Utara memiliki perpustakaan elektronik (e-library), di mana di dalamnya terdapat penelitian-penelitian mahasiswa, baik setingkat S2 maupun S3. Di samping itu, terutama di S2 KOMI para dosennya banyak yang memiliki kepustakaan online hendaknya dimanfaatkan untuk memperbanyak koleksi kepustakaan Prodi KOMI IAIN Sumatera Utara. Prof. Dr. Rahmah Hasyim dan Dr. Iskandar Zulkarnain, M.Si. memiliki koleksi yang banyak tentang komunikasi dalam bentuk elektronik.c. Selama ini wadah perhimpunan alumni dan forum-forum diskusi belum ada, dan kalaupun ada tidak dimanfaatkan secara maksimal. Hendaknya kedua komponen ini diaktifkan dan dimanfaatkan secara maksimal demi kepentingan pengembangan keilmuan Komunikasi Islam. Hal ini tentu saja terkait dengan sarana dan sarana pembelajaran, seperti kantor alumni, ruang-ruang diskusi bagi para mahasiswa dan alumninya. Bila memungkinkan juga, hendaknya ada forum diskusi Komunikasi Islam yang secara intensif mengkaji keilmuannya dan forum ini agar domotori oleh Ketua Prodi Komunikasi Islam.4. KEGIATAN ILMIAH

Ada beberapa saran sebagai masukan dalam bidang kegiatan ilmiah di S2 Komunikasi Islam, yaitu:

a. Hendaknya para dosen KOMI mengikutsertakan mahasiswa untuk kegiatan penelitian dalam pengembangan Komunikasi Islam. Hal tersebut penting untuk membiasakan mahasiswa melakukan penelitian sebelum menulis tesisnya sendiri. Di samping itu juga untuk sharing pengalaman di antara mahasiswa. Penelitian yang saya maksudkan bukan library research, tetapi field research. b. Pengkajian terhadap Komunikasi Islam dalam seminar-seminar masing dirasakan sangat kurang, oleh karena itu Ketua Prodi KOMI PPSs IAIN Sumatera Utara hendaknya menggiring alumni dan membentuk forum-forum diskusi KOMI untuk mengadakan seminar-seminar yang bertemakan KOMI. Bagaimanapun dengan banyaknya seminar yang mengkaji tentang KOMI akan sangat banyak manfaatnya bagi perkembangan KOMI di PPs IAIN Sumatera Utara.

c. Agaknya Prodi KOMI PPs IAIN Sumatera Utara juga perlu memikirkan pentingnya Jurnal Ilmiah khusus KOMI sebagai wadah menghimpun karya-karya ilmiah orang-orang KOMI. Seandainya pihak Pengelola Pasca tidak memiliki dana untuk itu, agaknya para alumni dapat memberikan support untuk itu.

5. PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

a. Dalam bidang pengabdian kepada masyarakat, KOMI hendaknya dapat memanfaatkan stakeholder dan alumninya. Bahwa peta pengabdian masyarakat bagi orang-orang KOMI hingga saat ini tidak terdokumentasikan adalah satu hal yang semestinya dapat dijadikan sebagai suatu proyeksi ke depan, sehingga lahan pengabdian bagi orang-orang KOMI itu terpublikasikan di tengah-tengah masyarakat.

b. Wadah perhimpunan bagi para alumni KOMI hingga saat ini belum ada, hendaknya wadah tersebut dapat dipkirkan untuk dibentuk, sebab akan banyak hal yang bisa dikerjakan secara bersama-sama untuk pengembangan KOMI ke depan, tidak terkecuali dalam bidang pengabdian kepada masyarakat.

c. Kerjasama dalam bidang keilmuan dengan Perguruan Tinggi lain hendaknya lebih diintesifkan. Selama ini belum nampak ke permukaan wujud kerjasama dengan PT lain yang memiliki program studi Komunikasi Islam atau Komunikasi secara umum. Kerjasama dimaksud dalam bentuk pertukaran dosen dan mahasiswa dalam kegiatan-kegiatan pengembangan Komunikasi secara umum dan Komunikasi Islam secara lebih khusus.6. HUMAN RELATION DAN MANAJEMEN PELAYANAN

Dalam hal human relation dan manajemen pelayanan ada beberapa hal yang menjadi masukan, yaitu:

a. Perlunya sistem informasi yang memudahkan mahasiswa dan alumni untuk melakukan komunikasi dengan manajemen pasca IAIN Sumatera Utara. Bahwa era informasi dan komunikasi yang sudah demikian canggih dibutuhkan sistem informasi yang terkoneksi ke berbagai lini. Hal tersebut dimungkinkan melalui sistem informasi online, sehingga setiap mahasiswa yang menginginkan informasi tanpa harus datang ke kantor PPs IAIN Sumatera Utara dapat terpenuhi.b. Selain sistem informasi secara online, hotline (nomor telepon) yang selalu siap melayani semua pihak yang menginginkan/membutuhkan informasi tentang pasca IAIN Sumatera Utara harus juga tetap ada dan dapat dimanfaatkan.

c. Di era keterbukaan dewasa ini orang-orang sudah meninggalkan istilah: kalau bisa dipersulit kenapa harus dipermudah, menjadi yassiru wa tuassir/ permudah jangan persulit. Dan ini konsep yang sesuai dengan Islam, sebab Islam adalah ajaran rahmatan lil alamin, bukan lanatan lil alamin. Semoga kita bisa mengaplikasikannya, jangan justru orang yang di luar Islam ngotot memiliki konsep itu, karena mereka mengaplikasikannya.Medan, 27 Agustus 2014

Hasnun Jauhari Ritonga, MAEVALUASI ALUMNI DAN STAKEHOLDER

PRODI-PRODI PASCASARJANA IAIN SUMATERA UTARA

LAUSER SIBAYAK HOTEL, 27-28 AGUSTUS 2014

HARAPAN ALUMNI KEPADA PRODI KOMUNIKASI ISLAM (KOMI) PPS IAIN SUMATERA

I. 1. Nama Alumni

: Ahmad Tamrin Sikumbang, MA2. Pekerjaan/Jabatan Alumni

: Dosen Fakultas Dakwah dan Komunikasi

IAIN Sumatera Utara

MASUKAN ALUMNI UNTUK PERBAIKAN PROSES PEMBELAJARAN DI PROGRAM STUDI KOMUNIKASI ISLAM PPS IAIN SUMATERA UTARA

1. Kurikulum dan SyllabusBidang kurikulum dan syllabus selama ini relatif sudah baik. Meskipun demikian tentu perlu dilakukan perbaikan dan penyesuaian sesuai dengan perkembangan keilmuan Ilmu Komunikasi. Secara spesifik masukan atau saran berkaitan dengan biddang diantaranya yaitu:

a. Perlu memperkuat mata kuliah dalam rumpun Ilmu Komunikasi terutama sesuai dengan konsentrasi S2 KOMI media studies.

b. Mengurangi mata kuliah yang kurang relevan.c. Mengadakan studi perbandingan terkait Ilmu Komunikasi ke berbagai PT yang terdapat prodi/Fakultas komunikasi seperti UI, Unpad, UGM, UIN Jkt, UIN Jogja dan PT di luar negeri seperti Malaysia, Thailand dan Singapura.

d. Menyelenggarakan Workshop dan seminar terkait Ilmu Komunikasi dari berbagai perspektif, termasuk perspektif Islam dengan mendatangkan pakar dari dalam dan luar negeri.

e. Menyediakan/fasilitasi jurnal-jurnal komunikasi baiok nasional maupun internasional agar memperoleh berbagai informasi yang up to date tentang ilmu Komunikasi.

f. Menyediakan buku-buku terbaru dalam rumpun ilmu Komunikasi lewat perpustakaan.

2. Tenaga Pengajar

Dalam bidang tenaga pengajar relatif sudah baik, sebab dosennya sudah berpendidikan S3 bahkan profesor. Metode pengajaran dosen suddah dengan sistem penugasan dan presentasi. Media yang digunakan dosen dalam proses pembelajaran selain ceramah, juga sudah memakai laptop dan infokus. Kemudian dosen dalam memberikan penilaian berdasarkan kemampuan. Meskipun demikian sebagai masukan berkaitan dengan hal ini di antaranya, yaitu:

a. Perlu mendatangkan tamu dari Perguruan Tinggi yang dikenal baik dari Pulau Jawa seperti UI, UNPAD, UGM, UIN Jakarta, UIN Yogyakarta, dan juga dari luar negeri seperti Malaysia.

b. Perlu ketepatan waktu dosen dalam memberikan nilai.3. Sarana dan Prasarana

Dalam bidang sarana dan prasarana perlu terus ditingkatkan seperti kelengakapan fasilitas belajar dan lain sebagainya. Kemudian juga perlu menyediakaan fasilitas ruangan dan kelengkapannya untuk organisasi/ wadah bagi alumni.

4. Kegiatan Ilmiah

Kegiatan ilmiah perlu diperbanyak frekuensinya dengan melibatkan mahasiswa dan alumni. Terlebih lagi setelah terbentuk wadah bagi para alumni, yaitu Ikatan Alumni Pascasarjana (TANAPAS) IAIN Sumatera Utara. Kiranya wadah ini dapat dijadikan mitra untuk peningkatan kualitas seperti dalam kegiatan penelitian, seminar, workshop, studi banding, dan lain-lain. Kemudian melibatkan/mengikutsertakan alumni dalam berbagai even kegiatan yang diadakan baik yang bersifat akademik maupun non akademik. Mengalokasikan anggaran untuk berbagai kegiatan yang dilakukan alumni.5. Pengabdian Masyarakat

Dalam bidang pengabdian masyarakat kiprah alumni sudah cukup banyak sesuai dengan bidang dan tempat masing-masing di antaranya sebagai dosen, politisi, wartawan, penceramah, wirausahaan, dan lain-lain.6. Human Relation dan Manajemen Pelayanan

Dalam hal hubungan antara dosen, pegawai, staf dan mahasiswa/alumni relatif cukup baik, meskipun demikian ada hal-hal yang perlu diperbaiki, terutama dalam bidang manajemen pelayanan yang dirasakan kurang, seperti komunikasi dengan staf yang kurang kondusif terkait dengan sesuatu urusan, seperti waktu yang lama dan sebagainya. Untuk itu, masukan yang dapat diberikan di antaranya, yaitu:

a. Perlu memperbaiki berbagai pelayanan terutama akademik;

b. Perlu menyediakan kotak saran dan masukan;

c. Perlu mempermudah dan mempercepat berbagai urusan tanpa syarat tertentu;

d. Perlu memiliki arsip data yang tersusun dan rapi;

e. Perlu menyediakan beasiswa untuk mahasiswa dan alumni yang berprestasi;

f. Perlu meniadakan pembayaran SPP jika sudah non aktif dan menggantikannya hanya dengan membayar biaya registrasi. Medan, 27 Agustus 2014

Ahmad Tamrin Sikumbang, MAEVALUASI ALUMNI DAN STAKEHOLDER

PRODI-PRODI PASCASARJANA IAIN SUMATERA UTARA

LAUSER SIBAYAK HOTEL, 27-28 AGUSTUS 2014

HARAPAN ALUMNI KEPADA PRODI KOMUNIKASI ISLAM (KOMI) PPS IAIN SUMATERA

1. Nama Alumni

: Erwan Effendi, MA2. Pekerjaan/Jabatan Alumni

: Wartawan/Humas Harian WASPADA MedanMASUKAN ALUMNI UNTUK PERBAIKAN PROSES PEMBELAJARAN DI PROGRAM STUDI KOMUNIKASI ISLAM PPS IAIN SUMATERA UTARA1. Kurikulum dan Silabus:

Persoalan kurikulum dan silabus merupakan hal penting untuk bagaimana melahirkan alumni yang professional, memiliki skill dan kemampun terutama dalam menghadapi tantangan global. Mengingat hal, maka Prodi Komi harus:

a. Kurikulum harus sesuai dengan kebutukhan pasar

b. Mata kuliah tentang jurnalistik dan surat kabar harus semakin diperdalam

c. Menyediakan dosen selain akademis juga praktisi

2. Tenaga Pengajar/Dosen

Untuk mendukung lahirnya para alumni yang profesional selain memperbaiki kurikulum juga harus menyediakan tenaga pengajar yang memiliki kemampuan sesuai bidangnya.

a. Pendalaman mata kuliah jurnalistik/surat kabar

3. Sarana dan prasarana

Sarana dan prasarana yang tersedia setelah pindah ke kampus Jalan Sutomo, dinilai sudah memadai namun perlu ditingkatan untuk menunjung bproses belajar mengajar yang baik.

a. Keberadaan AC harus menjadi perhatian khusus agar tidak sering mati.

b. WC harus setaip saat dalam keadaan bersih,aman dan nyaman.

c. Lampu harus tetap terjaga jangan sampai ada yang matidanhidupmati

d. Air bersih harus tetap terjaga agar tidak selalu habis.

e. Kran air harus terawat jangan samapi ada yuang copot.

4. Kegiatan Ilmiah

Kegiatan ilmiah dirasa amat penting dalam upaya menambah wawasan dan ilmu pengetahuan dan oleh karena itu:

a. Kegitan ilmia seperti seminar, dialog, diskusi dan sejenisnya harus semakin ditingkatkan sebagaimana mestinya>b. Nara suumber tidak hanya dari internal kamous tapi juga luar kampus, nasional dan internasionjal.

5. Pengabdian masyarakat.

Pengabadian masyarakat harus dilakuan sesuia dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi,oleh katrena itu:

a. Pengabdian masyarakat harus semakin ditingkatkan tidak hanya melibatkanmahasiswataopi8juga paradosen

6. Human relation dan manajemen pelayanan:

Persoalan human realisen dan manajemen pelayanan pada dasarnya adalah merupakan etalase dari PPs dan oleh karena ke depan hal itu harus semakin diperbaiki:

a. Petugas harus hadir tepat waktu

b. Pembagian pengerjaan harus jelas jangan ada yang tumpang tindih sehingga membingungkan calon mahasiwa dan calon mahasiswa

c. Petugas harus bisa mejadikan diri sebagai pelayanan bukan minta dilayani

d. Petugas harus cepatr tanggap terhadap kebutuhan mahasiswa dan calon mahasiwa

e. Hubungan mahasiswa dengan para dosen harus terus dibangun agar semakin dekat dan akrab.Medan, 27 Agustus 2014

Erwan Effendi, MAEVALUASI ALUMNI DAN STAKEHOLDER

PRODI-PRODI PASCASARJANA IAIN SUMATERA UTARA

LAUSER SIBAYAK HOTEL, 27-28 AGUSTUS 2014

HARAPAN ALUMNI KEPADA PRODI KOMUNIKASI ISLAM (KOMI) PPS IAIN SUMATERA

1. Nama Alumni

: Abdul Karim Batubara, MA2. Pekerjaan/Jabatan Alumni

: Dosen Fak. Dakwah dan Komunikasi

IAIN Sumatera UtaraMASUKAN ALUMNI UNTUK PERBAIKAN PROSES PEMBELAJARAN DI PROGRAM STUDI KOMUNIKASI ISLAM PPS IAIN SUMATERA UTARA1. Kurikulum dan SilabusEvaluasi

1. Secara umum kurikulum dan silabus yang ada di prodi Komunikasi Islam sudah baik. Beberapa matakuliah Prodi KOMI sudah mencerminkan kebutuhan alumni dalam dunia kerja. Namun demikian untuk lebih meningkatkan kualitas para alumni dalam persaingan dunia kerja perlu ada beberapa saran .

Saran:

1. Perlu ditambah matakuliah komponen keahlian prodi Komunikasi Islam sesuai dengan kebuuthan stake holder dan dunia

2. Mengurangi matakuliah yang relevansinya terhadap kebutuhan dunia kerja sangat kecil.

3. Komponen inti, tujuan dan sasaran silabus matakuliah KOMI perlu direvisi. Ada beberapa komponen ini matakuliah Keahlian Prodi KOMI tidak sesuai dengan perkembangan dunia saat ini dan tidak memenuhi kebutuhan alumni dalam dunia kerja.

2. Tenaga Pengajar

Evaluasi

Dosen-dosen yang mengajar di Pascasarjana IAIN-SU khususnya prodi KOMI sudah sesuai dengan kualified kelimuan dan pengalaman. Umumnya para dosen yang mengajar berasal dari perguruan tinggi yang ada di Medan dan Luar Negeri. Sudah sebagian besar para dosen berlatar pendidikan S3 dan professional dalam bidang ilmunya, walaupun sisi masih ada juga dosen latar belakang pendidikannya master (S2) untuk matakuliah tertentu. Metode dan strategi pengajaran yang dilakukan dosen juga bervariasi. Evaluasi terhadap penilaian mahasiswa juga variatif yang menimbulkan pro dan kontra para mahasiswa.

Saran

1.Penambahan dosen dari luar Sumatera Utara/Medan yang professional dalam bidang keilmuan komunikasi untuk menambah kualitas prodi KOMI.

2.Metode dan strategi pengajaran seharusnya sudah mengarah kepada peningkatkan keilmuan mahasiswa dengan metode dialog dan diskusi interaktif. Selama ini masih ada dosen yang metode pengajaranya komunikasi satu arah yang tidak memberikan kebebasan mahasiswa untuk dialog atau diskusi tentang tema-tema tersebut.

3. Tentang evaluasi nilai mahasiswa, masih ada dosen yang memberikan nilai kepada mahasiswa tidak sesuai dengan kemampuan dan keaktifan mahasiswa. Dosen belum menggunakan standard penilaian yang benar. Nilai mahasiswa semuanya sama tanpa ada perbedaan.

4. Nilai mahasiswa diharapkan dikeluarkan tepat waktu untuk menyikapi kebutuhan mahasiswa dalam KHS yang bisa digunakan untuk keperluan studi seperti pengurusan beasiswa dan izin kuliah dari tempat dinas kerja. 3. Sarana dan Prasarana

Sarana-sarana dan media yang tersedia baik untuk mendukung pengajaran maupun kebutuhan para mahasiswa di pasca sarjana sudah baik. Sistem pengajaran sudah menggunakan LCD. Ruangan belajar dilengkapi dengan AC dan system pelistrikan yang baik. Ruangan kamar mandi sudah banyak dan telah memenuhi kebutuhan mahasiswa. Fasilitas Kantin juga cukup memadai. Perpustakaan juga banyak mendukung pembelajaran mahasiswa dengan koleksi-koleksi buku cukup memadai.

SARAN

1.Hendaknya keberadaan Perpustakaan ditempatkan strategis yang mudah dijangkau oleh mahasiswa dan dosen. Keberadaan perpustakaan pada saat ini perlu ditinjau karena letaknya yang tidak strategis yang menyebabkan mahasiswa kurang berminat ke perpustakaan.

2. Fasilitas WIFI/Internet harus diadakan untuk membantu mahasiswa dan alumni untuk kebutuhan perkulihaan atau urusan administrasi.

3.Keberadaan AC, Air dan listrik sering dipermasalahkan, karena sering sarana-sarana tersebut mati dan ini juga berpengaruh pada proses perkulihaan. Perlu adanya GENSET sebagai solusi hal tersebut.4. Kegiatan Ilmiah

Kegiatan Ilmiah yang dikelola pascasarjana dan prodi KOMI meliputi kegiatan penelitian, seminar dan karya ilmiah. Dalam pelaksaan kegiatan-kegiatan tersebut, sedikit sekali melibatkan dan pemberdayaan alumni.

SARAN

1.Perlu diperbanyak penelitian-penelitian prodi KOMI dengan melibatkan para alumni yang dikelola oleh khusus PRODI KOMI

2. Kegiatan seminar khususnya prodi KOMI kuantitasnya perlu ditambah sehingga member kesempatan kepada alumni untuk mengikuti dan menambah wawasan keilmuan yang up to date.

3. Diterbitkan jurnal PRODI KOMI sebagai media keilmuan para alumni.5. Pengabdian Masyarakat

Banyak para alumni Prodi KOMI yang banyak berkiprah di masyarakat. Ada yang berprofesi sebagai Anggota Dewan, Dai-Daiah, pengurus ORMAS, Pengurus Lembaga Masyarakan dan Keagamaan. Para dosen KOMI juga banyak yang menjadi Dai dan narasumber dalam kegiatan-kegiatan di masyarakat dan profesi keilmuan,

SARAN

1.Perlu adanya buku profile alumni Prodi KOMI yang sukses di masyarakat

2. Bagi dosen KOMI perlu ada schedule kegiatan pengabdian masyarakat yang tidak terlalu padat, sehingga mengganggu jadwal perkuliaahn di pasca yang itu dapat merugikan mahasiswa.6. Human Relations/Manajemen Pelayanan

Hubungan interaksi antara para dosen Prodi KOMI dan mahasiswa berlangsung baik, hal ini terlihat dari kemudahan-kemudahan para mahasiswa ketika menghubungi para dosen untuk keperluan studi. Ketika konsultasi tesis, para dosen Pembimbing dari Prodi KOMI mudah dihubungi walaupun pada dosen tersebut cukup sibuk. Untuk pelayanan administrasi dan akademik sering terjadinya keluhan-keluhan para mahasiswa dalam pelayanan tersebut.

SARAN

1.Tetap ditingkatkan hubungan yang harmonis antara dosen prodi KOMI, Staf Pasca dan Mahasiswa agar tetap sukses Prodi KOMI.

2. Diharapkan adanya peningkatkan pelayanan administrasi seperti kemudahan dan tidak terlalu lama dalam penerbitan Kartu Hasil Studi Mahasiswa, surat izin riset penelitian dan surat aktif kuliah.

Medan, 27 Agustus 2014

Abdul Karim Batubara, MAEVALUASI ALUMNI DAN STAKEHOLDER

PRODI-PRODI PASCASARJANA IAIN SUMATERA UTARA

LAUSER SIBAYAK HOTEL, 27-28 AGUSTUS 2014

HARAPAN ALUMNI KEPADA PRODI KOMUNIKASI ISLAM (KOMI) PPS IAIN SUMATERA

1. Nama Alumni

: Maryadi, MA2. Pekerjaan/Jabatan Alumni

: Dosen/ Ka. Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam

STAIS Sri Deli Tebing TinggiMASUKAN ALUMNI UNTUK PERBAIKAN PROSES PEMBELAJARAN DI PROGRAM STUDI KOMUNIKASI ISLAM PPS IAIN SUMATERA UTARADalam rangka turut serta membangun pemikiran demi terwujudnya proses pembelajaran yang maksimal di Prodi Komunikasi Islam Pascasarjana IAIN Sumatera Utara dengan output yang sesuai dengan kepentingan umat, ada beberapa saran yang saya sampaikan sebagai berikut:1. Kurikulum dan Silabus

Persoalan kurikulum dan silabus pada saat saya menjalani perkuliahan pada tahun 2003 dan berakhir tahun 2006, menurut saya sudah sesuai dengan keperluan yang saya butuhkan. Sebagai seorang dosen saya merasakan manfaat dari kurikulum dan silabus yang diajarkan kepada kami. Setelah menyelesaikan perkuliahan di pasca, saya mendapat amanah menjadi Dekan Fakultas Agama di salah satu Perguruan Tinggi Swasta. Dan saat ini saya saya pindah tugas sebagai Ka Prodi KPI di STAIS. Dapat saya sampaikan bahwa apa yang diperoleh dari perkuliahan dapat menjadi acuan dalam menentukan kebijakan yang diterapkan di fakultas. Hal ini merupakan satu indicator bahwa yang saya dapatkan dari perkuliahan mampu mendukung tugas yang saya emban mulai dari proses membuat perpanjangan izin oprasional sampai membuat borang akreditasi program studi. Saya merasakan adanya materi yang sesuai dengan apa yang saya kerjakan, sehingga saya berasumsi kurikulum dan silbus yang diberikan saat itu sesuai dengan kebutuhan. Meskipun demikian saya sarankan agar kurikulum dan silabus selalu dievaluasi. Prodi minimal setiap dua tahun sekali melakukan pembenahan kurikulum dengan melibatkan alumni yang terlibat langsung dalam masyarakat. Jika memungkinkan, prodi membuka prodi baru Jurnalistik Islam

2. Tenaga Pengajar

Jika memperhatikan tenaga pengajar yang mengampu mata kuliah yang kami terima saat itu, secara kuantitas maupun kwalitas pengajar menurut saya sudah tepat, karena tenaga pengajar yang mengampu mata kuliah, rata-rata sudah Prof dan doctor sesuai dengan bidang dan keahliannya masing-masing.

a. Metode Pembelajaran

Terkait metode pembelajaran yang diberikan masing-masing dosen sama, hanya aplikasi penerapan metode yang disampaikan agak berbeda, hal ini dimungkinkan karena setiap dosen mempunyai karakter yang berbeda, sehingga dalam memberikan mata kuliah juga terkesan sangat bervariasi, sehingga ada kesan tersendiri bagi para mahasiswa dalam menilai dosen yang memberikan matakuliah yang kami terima. Menurut saya yang menjadi pembeda dari apa yang disampaikan dosen berkaitan dengan teknik pembelajaran yang dilakukan. Jika memungkinkan diharapkan untuk perbaikan dan penambahan wawasan keilmuan, setiap semester ada dosen luar Negri yang mengampu mata kuliah yang diberikan. Hal ini untuk memaksa mahasiswa menambah perbendaharaan bahasa.

b. Media dan pelaksanaan

Jika dikaitkan dengan media pembelajaran yang kami rasakan saat itu, memang tidak senyaman media yang dirasakan mahasiswa saat ini. Ruang perkuliahan pada saat kami kuliah terkesan kurang nyaman. Tetapi jika dibandingkan dengan realita saat ini media pembelajaran saat ini sudah mengalami perubahan yang sangat significant. Infocus saat itu masih terbatas, ada ruang kuliah yang belum dilengkapi fasilitas tersebut. Sehingga ada dosen yang mengeluh akibat hal ini.

c. Evaluasi Pembelajaran

Berkenaan dengan evaluasi hasil pembelajaran yang kami rasakan saat itu sudah sesuai dengan yang saya harapkan. Sebagai alumni saya berharap apa yang sudah berjalan dengan baik dapat dilanjutkan dan dipertahankan. Saran saya untuk saat ini sebaiknya hasil evaluasi pembelajaran dapat dilakukan secara on line, sehingga ketepatan waktu dan kepuasan mahasiswa dalam menerima hasil perkuliahan tersebut sangat terasa.

3. Sarana dan prasarana pembelajaran

Berkaitan dengan sarana dan prasarana pembelajaran yang kami rasakan saat itu dengan realita saat ini terdapat banyak perubahan yang significant. Dilihat dari fasilitas yang kami rasakan saat itu dengan apa yang dirasakan saat ini terlihat jelas perbedaannya. Baik dari fasilitas ruang perkuliahan beserta perlengkapannya, maupun media komunikasi sebagai pendukung yang dipergunakan. Untuk kepentingan prodi dan kemudahan mengakses informasi bagi mahasiswa maupun alumni, sebaiknya prodi membuat web khusus KOMI.4. Kegiatan IlmiahKegiatan ilmiyah merupakan kepentingan mendasar bagi terciptanya tri darma perguruan tinggi. Untuk mewujudkan hal ini, prodi komi hendaknya selalu melakukan hal-hal berikut:

a. Penelitian

Untuk kegiatan penelitian diharapkan, prodi dapat melibatkan mahasiswa maupun alumni. Hal ini dilakukan dengan cara penelitian yang akan dilakukan ditawarkan kepada alumni maupun mahasiswa secara terbuka dengan menginformasikan melalui media massa atau melalui web yang dimiliki prodi, sehingga mahasiswa maupun alumni akan tertarik untuk bisa berpartisipasi melakukan penelitian yang akan dilaksanakan. Hal ini tentunya penelitian yang akan dilakukan prodi untuk kepentingan prodi.

b. Seminar

Kegiatan seminar harus dilakukan. Minimal dalam satu semester satu kali. Seminar yang dilakukan adalah seminar yang berkaitan langsung dengan prodi. Seminar yang dilakukan prodi minimal seminar nasional. Kalau memungkinkan sebaiknya seminar internasional.

c. Karya Ilmiyah

Hasil penelitian yang dilakukan seyogyanya dapat dipublikasikan. Salah satu cara agar hasil penelitian yang telah dilakukan dapat diterbitkan dalam jurnal ilmiyah. Untuk maksud tersebut saya sarankan agar Prodi dapat membuat jurnal ilmiyah khusus KOMI. Hal ini akan sangat memungkinkan prodi komi akan mempunyai Jurnal Ilmiyah yang terakrditasi.

5. Pengabdian Kepada MasyarakatAlumni komi sudah banyak berkiprah didalam masyarakat, baik secara personal maupun lembaga. Hal ini dapat terindikasi dari banyaknya alumni yang telah menjabat posisi tertentu. Misalnya Dekan, Ka Prodi, Wartawan, dll. Ini menunjukkan ksistensi prodi dalam membuahkan hasil lulusannya.

Selanjutnya secara kelembagaan diharapkan prodi komi dapat memperjuangkan kepentingan alumni untuk dapat diberi kesempatan mengajar di prodi lain. Sebagaimana prodi lain sangat leluasa memberikan perkuliahan di prodi lain.

6. Human Relation dan Manajemen PelayananUntuk hubungan kepada masyarakat luas, diharapkan Prodi dapat membuat kegiatan yang dilakukan secara konsisten. Apakah setiap semester atau setiap tahun. Misalnya: Pelatihan Jurnalistik Islam, yang diperuntukkan bagi para jurnalis. Atau Pelatihan Pengenalan Komunikasi Islam bagi masyarakat kalangan tertentu. Prodi seyogyanya setiap priode dapat membuat sebuah kegiatan akbar yang bisa melibatkan seluruh lapisan masyarakat yang berkaitan dengan komunikasi Islam. Misalnya: pada akhir masa jabatan atau penggantian kepengurusan, prodi membuat suatu kegiatan ilmiah yang monumental.

Ikatan alumni yang dibentuk kiranya dapat dilibatkan dan difungsikan oleh prodi untuk kegiatan yang dilaksanakan. Minimal untuk mendistribusikan informasi kepada seluruh Alumni.

Medan, 27 Agustus 2014

Maryadi, MA