13
FG 1 Azhari Putri Cempaka Putri Kurniasih Ratna Susyanti Sharra Ati Kurnia Dewi Shopiati Merdika

F G 1

Embed Size (px)

DESCRIPTION

F G 1. Azhari Putri Cempaka Putri Kurniasih Ratna Susyanti Sharra Ati Kurnia Dewi Shopiati Merdika Nugraha. Sistem Saraf dan Integumen. Study Kasus Sistem Saraf. - PowerPoint PPT Presentation

Citation preview

FG 1Azhari Putri Cempaka

Putri KurniasihRatna Susyanti

Sharra Ati Kurnia Dewi

Shopiati Merdika Nugraha

Sistem Saraf dan Integumen

Study Kasus Sistem Saraf

Dari video tersebeut dapat kita lihat, pemain bola akan menendang setelah wasit membunyikan peluitnya. Bunyi masuk melalui telinga yang diantarkan melalui sistem aferen (sensorik) ke otak, kemudian otak mengolah dan mengantarnya ke sistem eferen (motorik) untuk memberi sinyal kepada otot agar menggerakan kaki untuk menendang.

Prosesnya adalah sebagai berikut !

Proses

Telinga luar dan tengah mengubah mengubah gelombang suara dari hantaran udara menjadi getaran cairan di telinga dalam kemudian getaran tersebut sampai ke sel-sel syaraf yg membentuk organ korti

Sel rambut di organ korti mengubah gerakan cairan menjadi sinyal syaraf yang akan dihantarkan ke koklear yang terkandung didalam saraf kranial VIII atau saraf auditoris.

Neuron-neuron aferen yang menangkap sinyal auditorius dari sel-sel rambut keluar melalui saraf-saraf auditorius sampai ke batang otak.

Kemudian serabut saraf auditorius menjalar ke sistem saraf pusat, ke pusat pendengaran di lobus temporalis serebrum di bagian yang berlawanan, saraf kranial menembus dinding lateral pons varolli disebelah dorsal, kemudian menginterpretasi makna bunyi tersebut.

Di otak, bunyi tersebut di olah menjadi suatu informasi yang akan disampaikan kepada otot untuk menendang bola.

Impuls yang menimbulkan gerak dari pusat motorik di lobus frontalis serebrum keluar dari traktus piramidalisnya dan berakhir di sekeliling sel saraf yang menyusun tanduk depan substansi kelabu medulla spinalis

Medulla spinalis mengalirkan

impuls motorik tersebut melalui

akar saraf depan, yaitu

saraf motorik otot-otot tertentu.

Badan sel saraf di pusat motorik

serebrospinalis serta aksonnya

yang mempersarafi

tubuh membentuk

bagian neuron motorik bawah.Menyampaikan

impuls dari otak ke saraf tibialis

anterior atau posterior.

Kemudian otot berkontraksi

bekerjasama dengan tulang dan terjadilah

penendangan.

Terima kasih