Faktor-Faktor Hambatan Komukasi dengan Lansiaa. Hambatan Fisik: hambatan fisik dapat mengganggu komunikasi yang efektif,misalnya: gangguan kesehatan, gangguan alat komunikasi dan sebagainya. Di kasusyang diberikan seorang nenek pendengarannya kurang dan sudah sering lupa.b. Sosial : lansia mengalami penurunan sosial karena faktor usianya yang membuat iasusah berkomunikasi karena ganguan-ganggguan kesehatan yang menyulitkan iauntuk bersosilisasi terhadap orang lain.c. Mental : lansia memiliki mental yang kuat kebanyakan lansia sabar untuk menjalanidan menikmati masa tuanya,dan sebagiannya lagi mengalami taraf penurunan jiadan mental yang kondisi emosionalnya tidak menentu, baik itu pikiran danperasaannya.!Empati"mpati adalah kemampuan #seolah-olah$ menjadi diri orang lain. "mpati berarti kita mampumembacapikirandari sudut pandangoranglain. %itamampumenyelaraskandiri denganorang lain. &alaupun seyogyanya keinginan kita berbeda dengannya.Melakukan empatidenganharapankitamemperolehsimpati."mpati adalahakselerasi dari sikapproaktifkitaterhadap orang yang kita tuju. "mpati adalah semacam 'kartu trup( kita dalam 'mendekatkandiri( kepada orang lain.)erempatiberartikitaberusahamelakukanadaptasi dengan oranglain. %ita berusaha mempelajari orang yang ingin kita tuju agar terujud keselarasan,keserasian, dan keharmonisan hubungan. *ika kita mengaharap simpati secara spontan ataureaksi orang lain.+"mpati berarti munculnya kerelaan diri untuk menjelajah dunia orang lain. %ita seolah-olah meninggalkan diri sendiri untuk menjadi orang lain. %ita berusaha menarik simpati oranglaindenganharapankitamampumeluluhkanhatinya. ,rangyangsuksesadalahketikaiamampumenebarkanempati-empati kepadaoranglainsecaraapiktanpamerendahkandirisendiri dan tanpa mengorbankanorang lain. "mpati bukan sifat 'menjilat( tetapi kepiaaianseseorang dalammembaca dan menyesuaikan diri dengan orang lain. "mpati berartimunculnya kesadaran untuk selalu menghargai orang lain.+)erdasarkan kasus yang adadalamskenario,faktor yang memberikan pengaruhpalingbesar dalammenentukanberhasil atautidaknyamahasisa dapat berkomunikasi denganseorang nenek yang sering lupa dan pendengarannya sudah berkurang yaitu dengankomunikasi -erbal dan non-erbal.13..Komunikasi verbal (verbal communication)adalah bentuk komunikasi yangdisampaikan komunikator kepada komunikan dengan cara tertulis #ritten$ atau lisan #oral$.%omunikasi -erbal menempati porsi besar.%arena kenyataannya, ide-ide, pemikiranataukeputusan, lebih mudah disampaikan secara -erbal ketimbang non -erbal. Dengan harapan,komunikan#baikpendengarmaupunpembaca$bisalebihmudahmemahami pesan-pesanyang disampaikan.contoh: komunikasi -erbal melalui lisandapat dilakukandenganmenggunakanmedia,contoh seseorang yang bercakap-cakap melalui telepon. Sedangkan komunikasi -erbalmelalui tulisan dilakukan dengan secara tidak langsung antara komunikator dengankomunikan. /rosespenyampaianinformasi dilakukandenganmenggunakanberupamediasurat, lukisan, gambar, grafik dan lain-lain.0. Komunikasi non verbal (non verbal communicarion) menempati porsi penting. )anyakkomunikasi -erbal tidak efektif hanya karena komunikatornya tidak menggunakankomunikasi non -erbal dengan baik dalam aktu bersamaan.Melalui komunikasi non -erbal,orang bisa mengambil suatu kesimpulan mengenai suatu kesimpulan tentang berbagai macampersaan orang, baik rasa senang, benci, cinta, kangen dan berbagai macamperasaanlainnya.%aitannya dengan dunia bisnis, komunikasi non -erbal bisa membantu komunikatoruntuk lebih memperkuat pesan yang disampaikan sekaligus memahami reaksi komunikan saatmenerima pesan.)entukkomunikasi non-erbal sendiri di antaranyaadalah,bahasa isyarat,ekspresi ajah,sandi, symbol-simbol, pakaian sergam, arna dan intonasi suara.1Hasil Wawancara Bersama dengan WB panti Werdha Budi !ulia "2dentitas 3arasumber3ama: "di Susanto*enis kelamin: laki-laki4sia : !5 tahun 6gama: %atolik%ondisi fisik:- Sehat - arna kulit: hitam tinggi 13- tinggi badan: .77 - berat badan: 5+ kg - bentuk ajah: o-alStatus /erkainan: 8idakMenikah/endidikan : 8amat SM/Suku : *aa #tegal$ %ondisi "mosional : /ikiran : Masih dapat mengingat /erasaan: StabilMenurut Hasil &aancara )ersama ,pa "di Susanto : Sudah tinggal di panti selama 5 tahun. 8idak menikah, jadi tidak mempunyai anak ,pa "di pertama kali dibaa kepanti karena sedang ada ra9ia dan ,pa "di ditangkap hansip dan dibaa ke panti erdha. Mempunyai seorang kakak laki-laki yang tinggal dijakarta, tapi hanya pernah sekali menjenguk opa "di, dua tahun terakhir setelah itu tidak pernah ada kabarnya lagi. ,pa "di mempunyai keluarga di 8egal, ,pa "di ingin pulang kembali kepada keluarganya tetapi tidak ada yang peduli. ,pa "di aktif mengikuti kegiatan keagamaan yang diadakan oleh panti, yaitu ibadah pada hari sabtu dan minggu. %egiatan ,pa "di sehari-hari membosankan , ,pa "di mengatakan kegiatannya hanyabegitu-begitu saja kurang menyenangkan. ,pa "di berharap kakak atau keluarga datang menjenguk dan menjemputnya pulang.Selama proses aancara ,pa "di selalu tersenyum dan saat aancara suara ,pa "di sangat kecil dan pelan sehingga kami harus mendengarkan dengan fokus dan konsentrasi. 8araf perkembangan jia dan mental /ak "di mengalami sedikit penurunan, tetapi ingtan ,pa"di masih bagus.#E$%&%#Kesimpulan%omunikasi dalam kenyataannya dapat menimbulkan rasa percaya akan kedua belah pihakyang terlibat. 8etapi tidaklah mudah untuk membuat %omunikasi yang berjalan dengan baik.Maka dari itu sebuah komunikasi haruslah juga disertai denagn adanya "mpati. "mpati dapat13menjadi alat yangsangat bermanfaat, efektif danefisiensertatidakkentarasebagai alatkomunikasi antara mahasisa dengan lansia dalam suatu aancara komunikasi. Hasil-hasildan manfaat nyata dari pada %omunikasi dan "mpati dapat dinikmati secara bersama baikolehpihakmahasisa maupunpara lansia yangdiaancarai. Maka dari itubaiknnya%omunikasidan"mpatidilakukandenganbaik. )anyaknyakendala-kendaladalamproses%omunikasi dan"mpati dapat juga mengganggukelangsungan%omunikasi dan"mpatitersebut sehinggadalamprakteknyadapat mengganggulancarnyakomunikasi mahasisayang meaancaraidengan lansia. Maka dari itu %omunikasi "fisien sangat dibutuhkan.'(F&() #%&(K(*+ &iryanto. Pengantar Ilmu Komunikasi. *akarta : /8 :rasindo, 0;;5, hlm. 7."+ 6li MM. Komunikasi Efektif Dokter-Pasien. Dalam: Siregar 6, Murniah D, editor. %omunikasi "fektif Dokter-/asien. "disi .. *akarta: %onsil %edokteran 2ndonesia, 0;;!.ahir. Komunikasi Efektif."d .. *akarta: %onsil %edokteran 2ndonesia, 0;;!.,+ 3ugroho H. &ahjudi. Komunikasi dalam Keperawatan gerontik. .st ed. *akarta : /enerbit )uku %edokteran ":?, 0;;!,hlm. ...-+Mulyana D. Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. )andung : /8 @emaja @osdakarya, 0;;+,hlm. 0;.!. &iryanto. Pengantar Ilmu Komunikas dengan Lansia. *ilid .. *akarta : /8 :ramedia &idiasarana 2ndonesia, 0;;5..+Soetjiningsih. Modul Komunikasi dan Empati. *akarta : /enerbit )uku %edokteran ":?, 0;;1, hlm. !-.1.8. 6ndri, Dan Hidayat, "lly 2ngkiriang, "-alina 6snai, Hubertus %asan H. %omunikasi dan "mpati. )ahan kuliah 0;...13