Upload
others
View
1
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
Fatima Tuzzahara Alkaf
PENGATURAN PENYIMPANAN BAHAN BAKU, BAHAN
PEMBANTU, PRODUK ANTARA DAN PRODUK AKHIR
Penerbit
FEB-UP Press
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman ii Produk Antara dan Produk Akhir
PENGATURAN PENYIMPANAN BAHAN BAKU, BAHAN PEMBANTU,
PRODUK ANTARA DAN PRODUK AKHIR
Penulis: Fatima Tuzzahara Alkaf
Editor : Tiara Nurul K, Nurul Huda R, Dian C. Permatasari, et al.
©Hak cipta dilindungi Undang-Undang
Dilarang memperbanyak karya tulis ini dalam bentuk dan dengan cara
apapun tanpa ijin tertulis dari penerbit
ISBN: 978-623-96962-3-8
ix + 72 Halaman; 21 cm x 29,4 cm
Cetakan Pertama, Agustus 2021
Penerbit
FEB-UP Press
Jl. Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan 12640
Telp. (021) 7272606, Fax. (021)
7270133 www.univpancasila.ac.id
Email: [email protected]
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman iii Produk Antara dan Produk Akhir
KATA SAMBUTAN DEKAN
Dengan mengucapkan Syukur Alhamdulilah ke hadirat Illahi Rabbi penerbitan
buku hasil karya para dosen Prodi S1 Manajemen, Prodi S1 Akuntansi, Prodi D3 Akuntansi serta Prodi D3 Perpajakan telah selesai. Buku yang awalnya difungsikan untuk pelatihan namun dikarenakan isinya yang lengkap, kekinian tentang ilmu yang
diampu para dosen maka buku ini diperuntukan sebagai pendamping buku ajar bagi mahasiswa-mahasiswi FEB Universitas Pancasila sesuai dengan mata kuliahnya.
Buku ajar berbasis kompetensi dengan judul Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara Dan Produk Akhir tidak hanya berisikan pendapat
para ahli dibidangnya, buku ini juga menampilkan Studi Kasus disertai penerapan teori-teori keilmuan yang terjadi saat ini ditengah masyarakat. Buku Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara Dan Produk Akhir
bertujuan mahasiswa akan menjadi lebih terampil dan mahir menguasai tidak hanya menghafal otodidak teori tetapi juga mengetahui solusi dan tahapan-tahapan apa saja yang harus dilakukan saat menyelesaikan Studi Kasus dibidang yang dipilihnya.
Pada kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih kepada pihak penulis
dan pihak-pihak yang membantu serta berkontribusi untuk penerbitan buku ini. Besar harapan dengan pengajaran yang didampingi dengan buku ajar kompetensi ini diharapkan akan menghasilkan SDM-SDM yang berkualitas dibidangnya sehingga
memberikan kontribusi besar bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia dalam menumbuhkan perekonomian yang kondusif dengan menciptakan SDM-SDM yang kompetitif ditengah persaingan pasar bebas, baik dalam sektor ekonomi maupun
ketenagakerjaan.
Selamat Membaca.
Salam semangat untuk NKRI menuju lebih baik,
Dr. Ir. Iha Haryani Hatta, S.E., M.M
Dekan FEB-UP
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman iv Produk Antara dan Produk Akhir
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur senantiasa disampaikan kepada Allah SWT yang
telah memberikan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan buku ini.
Buku pengaturan penyimpanan bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan
produk akhir digunakan sebagai pendekatan dalam pembelajaran yang
mengintegrasikan berbagai kompetensi dari berbagai eleman kompetensi yang
harus ada dalam proses pengaturan penyimpanan bahan baku, bahan pembantu,
produk antara dan produk
akhir.
Pengaturan penyimpanan bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan
produk akhir dilengkapi dengan pemetaan kompetensi dasar yang disusun
berdasarkan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI). Dengan
adanya pengintegrasian tiga (3) elemen kompetensi yang terdiri dari
menyiapkan pengaturan penyimpanan bahan baku dan bahan pembantu,
melakukan pengaturan penyimpanan bahan baku, bahan pembantu, produk antara
dan produk akhir, melaporkan pengaturan penyimpanan bahan baku, bahan
pembantu, produk antara dan produk akhir, maka setelah membaca buku ini dapat
memperoleh penguasaan terkait kemampuan yang mencakup pengetahuan,
keterampilan, dan sikap sesuai dengan standar yang ditetapkan.
Dengan demikian setelah pemahaman yang nyata terkait Pengaturan
penyimpanan bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan produk akhir
diharapkan dapat meningkatkan ilmu pengetahuan yang berhubungan dengan
kualitas dan produktivitas perusahaan di sektor ini.
Jakarta, Agustus 2021
Fatima Tuzzahara Alkaf, S.E., M.Ec
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman v Produk Antara dan Produk Akhir
SINOPSIS
Buku ini mengacu pada Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) untuk Kualifikasi Kewirausahaan Industri Jenjang empat (4) yang diperuntukkan
bagi para pembaca agar dapat memiliki kompetensi yang diandalkan. Buku ini membahas mengenai “Melakukan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan
pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir” dan memuat bab informasi, bab kerja dan bab penilaian.
Melakukan pengaturan penyimpanan bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan produk akhir merupakan buku pembelajaran yang berkaitan dengan keterampilan, pengetahuan, dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam cakupan
bidang kewirausahaan. Buku Pengaturan penyimpanan bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan produk akhir berlaku untuk menyiapkan pengaturan penyimpanan bahan baku dan bahan pembantu, melakukan pengaturan
penyimpanan bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan produk akhir, melaporkan pengaturan penyimpanan bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan produk akhir.
Terlebih dahulu buku ini menjelaskan tujuan umum dan tujuan khusus
pembelajaran. Lalu buku ini menguraikan materi terkait informasi menyiapkan pengaturan penyimpanan bahan baku dan bahan pembantu; informasi melakukan pengaturan penyimpanan bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan
produk akhir; informasi melaporkan pengaturan penyimpanan bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan produk akhir.
Pada buku diuraikan pula keterampilan yang diperlukan pembaca dalam menyiapkan pengaturan penyimpanan bahan baku dan bahan pembantu; melakukan pengaturan
penyimpanan bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan produk akhir dan melaporkan pengaturan penyimpanan bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan produk akhir. Sikap yang diperlukan dalam menyiapkan pengaturan
penyimpanan bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan produk akhir adalah teliti dalam menempatkan bahan yang memerlukan perlakuan khusus dan disiplin serta ketepatan mengatur penyimpanan bahan baku, bahan pembantu, produk
antara dan produk akhir.
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman vi Produk Antara dan Produk Akhir
DAFTAR ISI
Hal.
HALAMAN JUDUL .................................................................................. ii
KATA SAMBUTAN DEKAN ...................................................................... iii
KATA PENGANTAR ................................................................................. iv
SINOPSIS .............................................................................................. v
DAFTAR ISI ........................................................................................... vi
DAFTAR TABEL ...................................................................................... ix
BAB I PENDAHULUAN ........................................................................ 1
A. Tujuan Umum ..................................................................................... 1
B. Tujuan Khusus .................................................................................... 1
BAB II INFORMASI MENYIAPKAN PENGATURAN PENYIMPANAN BAHAN
BAKU DAN BAHAN PEMBANTU .......................................................... 3
A. Pengetahuan yang diperlukan dalam menyiapkan pengaturan
penyimpanan bahan baku dan bahan pembantu................................... 3
1. Pengetahuan tentang administrasi pergudangan dijelaskan .............. 3
2. Daftar dan volume bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan
produk akhir disiapkan.................................................................. 3
3. Data teknis dan prosedur penyimpanan masing-masing bahan baku,
bahan pembantu, produk antara dan produk akhir dikumpulkan ...... 5
4. Metode pengambilan barang ditentukan berdasarkan FIFO (first in first
out) atau LIFO (last in first out) ..................................................... 6
5. Tempat dan peralatan penyimpanan untuk masing-masing bahan
disiapkan ..................................................................................... 9
B. Keterampilan yang diperlukan dalam menyiapkan pengaturan penyimpanan
bahan baku dan bahan pembantu ....................................................... 10
C. Sikap yang diperlukan dalam menyiapkan pengaturan penyimpanan bahan
baku dan bahan pembantu ................................................................. 11
BAB III INFORMASI MELAKUKAN PENGATURAN PENYIMPANAN BAHAN
BAKU, BAHAN PEMBANTU, PRODUK ANTARA DAN PRODUK AKHIR .. 12
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman vii Produk Antara dan Produk Akhir
A. Pengetahuan yang diperlukan dalam Melakukan pengaturan penyimpanan
bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan produk akhir ............ 12
1. Rencana penyimpanan bahan baku dan bahan pembantu diatur
berdasarkan jens dan spesifikasi barang ......................................... 12
2. Label nama bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan produk
akhir dipasang pada masing-masing tempat penyimpanan ............... 15
3. Administrasi penyimpanan bahan baku, bahan pembantu, produk antara
dan produk akhir disiapkan ............................................................ 16
B. Keterampilan yang diperlukan dalam Melakukan pengaturan penyimpanan
bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan produk akhir ............ 17
C. Sikap yang diperlukan dalam Melakukan pengaturan penyimpanan bahan
baku, bahan pembantu, produk antara dan produk akhir ...................... 18
BAB IV INFORMASI MELAPORKAN PENGATURAN PENYIMPANAN
BAHAN BAKU, BAHAN PEMBANTU, PRODUK ANTARA DAN PRODUK
AKHIR ............................................................................................... 19
A. Pengetahuan yang diperlukan dalam melaporkan pengaturan penyimpanan
bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan produk akhir ............ 19
1. Persediaan dan lokasi bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan
produk akhir dilaporkan sesuai prosedur ......................................... 19
2. Informasi persediaan dan lokasi bahan baku, bahan pembantu, produk
antara dan produk akhir didokumentasikan ..................................... 22
B. Keterampilan yang diperlukan dalam melaporkan pengaturan penyimpanan
bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan produk akhir ............ 22
C. Sikap yang diperlukan dalam melaporkan pengaturan penyimpanan bahan
baku, bahan pembantu, produk antara dan produk akhir ...................... 23
BAB V DAFTAR PERALATAN/MESIN DAN BAHAN .............................. 24
A. Daftar Peralatan/Perlengkapan ............................................................. 24
B. Daftar Bahan ...................................................................................... 24
BAB VI TUGAS KERJA ........................................................................ 25
BAB VII TUGAS KERJA MENYIAPKAN PENGATURAN PENYIMPANAN
BAHAN BAKU DAN BAHAN PEMBANTU .............................................. 26
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman viii Produk Antara dan Produk Akhir
A. Tugas Teori .................................................................................... 26
B. Tugas Praktik ................................................................................. 29
C. Pengamatan Sikap Kerja …………………………………………………… 34
BAB VIII TUGAS KERJA MELAKUKAN PENGATURAN PENYIMPANAN
BAHAN BAKU, BAHAN PEMBANTU, PRODUK ANTARA DAN PRODUK
AKHIR ............................................................................................... 35
A. Tugas Teori .................................................................................... 35
B. Tugas Praktik .................................................................................. 38
C. Pengamatan Sikap Kerja .................................................................. 42
BAB IX TUGAS KERJA MELAPORKAN PENGATURAN PENYIMPANAN
BAHAN BAKU, BAHAN PEMBANTU, PRODUK ANTARA DAN PRODUK
AKHIR ............................................................................................... 43
A. Tugas Teori .................................................................................... 43
B. Tugas Praktik .................................................................................. 45
C. Pengamatan Sikap Kerja .................................................................. 49
BAB X CEK LIST TUGAS ..................................................................... 50
BAB XI PENILAIAN .................................................................................... 52
A. Tujuan ................................................................................................ 52
B. Metode Penilaian ................................................................................. 52
BAB XII PENILAIAN MELAKUKAN PENGATURAN PENYIMPANAN BAHAN
BAKU, BAHAN PEMBANTU, PRODUK ANTARA DAN PRODUK
AKHIR................................................................................................... 54
A. Lembar Penilaian Teori ........................................................................ 54
B. Lembar Penilaian Praktik ...................................................................... 58
C. Lembar Penilaian Sikap Kerja ............................................................... 63
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 65
LAMPIRAN ............................................................................................... 67
DATA PENULIS ........................................................................................ 72
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman ix Produk Antara dan Produk Akhir
DAFTAR TABEL
Hal.
Tabel 5.1 Daftar Peralatan/Perlengkapan Melakukan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir ……… 24
Tabel 5.2 Daftar Bahan Melakukan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir …………………………………… 24
Tabel 7.1 Evaluasi Tugas Teori Menyiapkan Pengaturan Penyimpanan Bahan
Baku Dan Bahan Permbantu ………………………………………………………… 28
Tabel 7.2 Evaluasi Kesesuaian Dengan Waktu Tugas Teori Menyiapkan
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku dan Bahan Permbantu ………… 28
Tabel 7.3 Tanda Tangan Peserta dan Penilai Tugas Teori Menyiapkan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku dan Bahan Permbantu ………… 28
Tabel 7.4 Daftar Alat/Mesin Menyiapkan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku dan Bahan Permbantu ………………………………………………………………… 29
Tabel 7.5 Daftar Bahan Menyiapkan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku
dan Bahan Permbantu ………………………………………………………………… 30
Tabel 7.6 Daftar Cek Unjuk Kerja Tugas Menyiapkan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku dan Bahan Permbantu ………………………………………………… 32
Tabel 7.7 Evaluasi Kesesuaian Waktu Tugas Praktik Menyiapkan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku dan Bahan Permbantu …………………………… 33
Tabel 7.8 Tanda Tangan Peserta dan Penilai Tugas Praktik Menyiapkan
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku dan Bahan Permbantu ………… 33
Tabel 7.9 Pengamatan Sikap Kerja Menyiapkan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku dan Bahan Permbantu ………………………………………………………… 34
Tabel 7.10 Evaluasi Kesesuaian Waktu Pengamatan Sikap Kerja Menyiapkan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku dan Bahan Permbantu ………… 34
Tabel 7.11 Tanda Tangan Peserta dan Penilai Pengamatan Sikap Kerja
Menyiapkan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku dan Bahan Permbantu …………………………………………………………………………………… 34
Tabel 8.1 Evaluasi Tugas Teori Melakukan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir ………………… 37
Tabel 8.2 Evaluasi Kesesuaian Waktu Tugas Teori Melakukan Pengaturan
Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir ………………………………………………………………………………… 37
Tabel 8.3 Tanda Tangan Peserta dan Penilai Tugas Teori Melakukan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir ………………………………………………………………………………… 37
Tabel 8.4 Daftar Alat/Mesin Melakukan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir …………………………
38
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman x Produk Antara dan Produk Akhir
Tabel 8.5 Daftar Bahan Melakukan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir …………………………………… 39
Tabel 8.6 Daftar Cek Unjuk Kerja Tugas Melakukan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir ……… 40
Tabel 8.7 Evaluasi Kesesuaian Waktu Tugas Praktik Melakukan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir ………………………………………………………………………………… 41
Tabel 8.8 Tanda Tangan Peserta dan Penilai Tugas Praktik Melakukan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir ……………………………………………………………… 41
Tabel 8.9 Pengamatan Sikap Kerja Praktik Melakukan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir ……… 42
Tabel 8.10 Evaluasi Kesesuaian Waktu Pengamatan Sikap Kerja Melakukan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir ……………………………………………………………… 42
Tabel 8.11 Tanda Tangan Peserta dan Penilai Pengamatan Sikap Kerja Melakukan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir ……………………………………………………………… 42
Tabel 9.1 Evaluasi Tugas Teori Melaporkan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir ………………… 44
Tabel 9.2 Evaluasi Kesesuaian Waktu Tugas Teori Melaporkan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir ………………………………………………………………………………… 44
Tabel 9.3 Tanda Tangan Peserta dan Penilai Tugas Teori Melaporkan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir ………………………………………………………………………………… 44
Tabel 9.4 Daftar Alat/Mesin Melaporkan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir ………………………… 45
Tabel 9.5 Daftar Bahan Melaporkan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku,
Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir ………………………… 46
Tabel 9.6 Daftar Cek Unjuk Kerja Tugas Melaporkan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir ……… 47
Tabel 9.7 Evaluasi Kesesuaian Waktu Tugas Praktik Melaporkan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir ………………………………………………………………………………… 48
Tabel 9.8 Tanda Tangan Peserta dan Penilai Tugas Praktik Melaporkan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk
Antara dan Produk Akhir ……………………………………………………………… 48
Tabel 9.9 Pengamatan Sikap Kerja Melaporkan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir ………………… 49
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman xi Produk Antara dan Produk Akhir
Tabel 9.10 Evaluasi Kesesuaian Waktu Pengamatan Sikap Kerja Melaporkan
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir ……………………………………………………………… 49
Tabel 9.11 Tanda Tangan Peserta dan Penilai Pengamatan Sikap Kerja
Melaporkan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir …………………………………………………… 49
Tabel 10.1 Cek List Tugas ……………………………………………………………………………… 50
Tabel 10.2 Evaluasi Melakukan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir …………………………………… 50
Tabel 10.3 Tanda Tangan Peserta dan Penilai Melakukan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir ………………………………………………………………………………… 51
Tabel 12.1 Aktivitas Praktik Melakukan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir ………………………… 60
Tabel 12.2 Penilaian Sikap Kerja Melakukan Pengaturan Penyimpanan Bahan
Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir ………………… 63
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 1 Produk Antara dan Produk Akhir
BAB I
PENDAHULUAN
1. Tujuan Umum
Unit kompetensi Melakukan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan
Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir dibuat sebagai konsekuensi
logis dalam pelatihan berbasis kompetensi yang telah menempuh tahapan
penerimaan pengetahuan, keterampilan, dan sikap kerja melalui
penjabaran informasi dan tugas kerja. Setelah latihan-latihan (exercise)
dilakukan berdasarkan tugas kerja maka untuk mengetahui sejauh mana
kompetensi yang dimilikinya perlu dilakukan uji komprehensif secara utuh
per unit kompetensi dan materi uji komprehensif itu ada dalam buku ini.
2. Tujuan Khusus
Adapun tujuan mempelajari unit kompetensi :
1. Dapat Menyiapkan pengaturan penyimpanan bahan baku dan bahan
pembantu, meliputi:
1.1 Pengetahuan tentang administrasi pergudangan dijelaskan.
1.2 Daftar dan volume bahan baku, bahan pembantu, produk antara
dan produk akhir disiapkan.
1.3 Data teknis dan prosedur penyimpanan masing-masing bahan
baku, bahan pembantu, produk antara dan produk akhir
dikumpulkan.
1.4 Metode pengambilan barang ditentukan berdasarkan FIFO (first in
first out) atau LIFO (last in first out).
1.5 Tempat dan peralatan penyimpanan untuk masing-masing bahan
disiapkan.
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 2 Produk Antara dan Produk Akhir
2. Dapat Melakukan pengaturan penyimpanan bahan baku, bahan
pembantu, produk antara dan produk akhir, meliputi:
2.1 Rencana penyimpanan bahan baku dan bahan pembantu diatur
berdasarkan jenis dan spesifikasi barang.
2.2 Label nama bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan
produk akhir dipasang pada masing-masing tempat penyimpanan.
2.3 Administrasi penyimpanan bahan baku, bahan pembantu, produk
antara dan produk akhir disiapkan.
3. Dapat melaporkan pengaturan penyimpanan bahan baku, bahan
pembantu, produk antara dan produk akhir, meliputi:
3.1 Persediaan dan lokasi bahan baku, bahan pembantu, produk antara
dan produk akhir dilaporkan sesuai prosedur.
3.2 Informasi persediaan dan lokasi bahan baku, bahan pembantu,
produk antara dan produk akhir didokumentasikan.
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 3 Produk Antara dan Produk Akhir
BAB II
INFORMASI MENYIAPKAN PENGATURAN PENYIMPANAN BAHAN BAKU
DAN BAHAN PEMBANTU
A. Pengetahuan yang diperlukan dalam Menyiapkan Pengaturan
Penyimpanan Bahan Baku Dan Bahan Pembantu
1. Pengetahuan tentang administrasi pergudangan dijelaskan.
Untuk menjaga keamanan logistik dan kelangsungan kerja organisasi
maka dalam kegiatan penggudangan logistik penting dilakukan administrasi
penggudangan secara tertib dan benar. Hal ini disebabkan administrasi
penggudangan dapat dijadikan instrumen pengawasan dan pengendalian di
dalam pengelolaan penggudangan di setiap organisasi.
Dengan adanya sistem administrasi penggudangan yang benar,
keberadaan logistik setiap saat dapat dicek, baik berkaitan dengan nama,
jenis, spesifikasi, jumlah, mutasi, bukti-bukti pemasukan dan pengeluaran
logistik, jumlah persediaan, maupun nilai logistik yang ada di gudang.
Dengan demikian, adanya pengelolaan administrasi penggudangan
yang baik dalam setiap organisasi akan dapat mengurangi, bahkan bahkan
dapat menghapus bentuk penyelewengan penglolaan logistik ataupun
hilangnya logistik.
Disamping itu, dengan adanya pengelolaan admintrasi penggudangan
yang benar dalam setiap organisasi akan mendukung ketepatan dalam
melakukan perencanaan dan pelaksanaan pengadaan logistik. Hal ini
disebabkan dapat dipentaunya tingkat pemakaian logistik tertentu dan
jumlah persediaan yang ada.
2. Daftar dan volume bahan baku, bahan pembantu, produk antara
dan produk akhir disiapkan
Setiap komponen dalam perusahaan baik itu berupa sumber daya
manusia maupun sumber daya alam selalu memiliki peran dan fungsinya
masing-masing. Hal itu juga berlaku pada persediaan bahan baku yang
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 4 Produk Antara dan Produk Akhir
memiliki fungsi untuk membantu dalam kelancaran proses produksi suatu
perusahaan.
Berikut ini selengkapnya mengenai beberapa fungsi tersedianya persediaan
bahan baku, yaitu :
1) Menghilangkan risiko keterlambatan datangnya barang atau bahan-
bahan yang dibutuhkan oleh perusahaan.
2) Mengadakan persediaan (stok) bahan-bahan yang dihasilkan secara
musiman sehingga dapat digunakan bila bahan itu tidak ada dalam
pasaran.
3) Memperlancar operasi perusahaan.
4) Mengoptimalkan penggunaan mesin pabrik atau perusahaan.
5) Memberikan pelayanan kepada pelanggan sebaik-baiknya.
Dari penjelasan diatas dapat diuraikan bahwa persediaan penting
artinya bagi kelangsungan hidup perusahaan, sehingga perusahaan perlu
menetapkan besar kecilnya persediaan yang ada didalam perusahaaan, agar
dapat terjaga dengan stabil tidak terlalu besar maupun tidak terlalu kecil.
Sebuah perusahaan tidak bisa serta merta menentukan berapa,
bagaimana dan kapan harus memenuhi stok persediaan bahan baku untuk
proses produksi karena untuk menghindari terjadinya beberapa
kemungkinan yang tidak diharapkan. Misalnya terjadinya penumpukan
bahan baku, berkurangnya kualitas bahan baku karena penyimpanan yang
terlalu lama, dana menjadi tidak seimbang karena keuangan terhambat pada
barang mentah (bahan baku).
Oleh karena itu ada beberapa faktor-faktor yang mempengaruhi besar
kecilnya persediaan bahan baku dalam perusahaan yaitu:
1) Volume yang direncanakan dan dibutuhkan untuk melindungi
jalannya proses produksi perusahaan tersebut apabila suatu saat
terjadi kehabisan stok yang dapat menghambat kelancaran operasi
perusahaan.
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 5 Produk Antara dan Produk Akhir
2) Besarnya jumlah pembelian bahan mentah (raw materials) yang
dilakukan perusahaan setiap kali pembelian untuk mendapatkan
diskon atau biaya pembelian yang minimal.
3) Estimasi atau perkiraan adanya fluktuasi harga bahan mentah (raw
materials).
4) Peraturan perundang-undangan yang berpengaruh pada kebijakan
supply chain management (SCM).
5) Jumlah biaya atau harga yang harus dibayar untuk pembelian bahan
mentah.
6) Biaya penyimpanan, keamanannya, dan risiko penyimpanan di
gudang.
7) Tingkat kecepatan bahan mentah untuk menjadi rusak atau turun
kualitasnya apabila disimpan dalam jumlah tertentu.
Dapat disimpulkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi
persediaan bahan baku adalah volume persediaan yang ada, apabila
persediaan digudang habis total maka perusahaan harus meningkatkan
volume pemesanan bahan baku. Setelah itu volume pemesanan pelanggan
jika perusahaan mendapatkan order dalam jumlah banyak dari pelanggan
maka secara otomatis perusahaan harus menyediakan bahan baku yang
lebih banyak.
3. Data teknis dan prosedur penyimpanan masing-masing bahan
baku, bahan pembantu, produk antara dan produk akhir
dikumpulkan
Dalam rangka pengendalian persediaan logistik dan peralatan yang
dibutuhkan disaat terjadi bencana perlu dilakukan pembinaan pengelolaan
dan penggunaan logistik dan peralatan secara berkesinambungan, melalui
Pemantauan, Supervisi dan Evaluasi.
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 6 Produk Antara dan Produk Akhir
a. Pemantauan
Melakukan pengamatan berkala terhadap pelaksanaan pengelolaan
dan penggunaan logistik dan peralatan untuk melihat keberhasilan
pelaksanaan kegiatan dalam pencapaian tujuan yang ditetapkan.
b. Supervisi
Melakukan pengamatan sekaligus bimbingan untuk perbaikan serta
peningkatan pelaksanaan pengelolaan logistik dan peralatan. Supervisi
pengelolaan logistik dan peralatan merupakan upaya untuk
meningkatkan produktifitas sumber daya manusia agar misi,
kebijaksanaan, tujuan atau sasaran yang telah ditetapkan dapat dicapai
secara optimal untuk memperbaiki dan meningkatkan pelaksanaan
kegiatan pengelolaan logistic dan peralatan serta pergudangan.
c. Evaluasi
Serangkaian prosedur untuk menilai suatu program, kegiatan untuk
memperoleh informasi tentang keberhasilan pencapaian tujuan, aktifitas,
hasil dan dampak serta biayanya yang dilakukan dengan
membandingkan antara kenyataan dengan standar atau yang
diharapkan.
4. Metode pengambilan barang ditentukan berdasarkan FIFO (first in
first out) atau LIFO (last in first out)
Ketakutan terbesar seorang pengusaha adalah mengalami
kebangkrutan. Ada banyak faktor yang membuat bisnis perusahaan itu
menjadi gulung tikar. Salah satunya adalah pengaturan persediaan stok
barang yang tidak optimal. Hal tersebut dikarenakan perusahaan cenderung
sulit menjual produknya secara optimal.
Kesulitan perusahaan dalam memasarkan produk ke pasaran
membuat stok produk yang dimiliki oleh perusahaan melimpah. Akhirnya
perusahaan terpaksa untuk menjual rugi produknya, atau bahkan
membuang produknya bila produk yang dijual adalah barang kadaluarsa.
Pada kondisi krisis seperti ini, peran pencatatan persediaan stok produk
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 7 Produk Antara dan Produk Akhir
sangat penting agar bisa membuat perencanaan yang tepat terutama dalam
proses produksi dan manajemen stok kedepannya.
Sebelum membahas lebih jauh, kita perlu mengenal apa itu
persediaan terlebih dahulu. Persediaan yaitu semua barang yang dimiliki
perusahaan dengan tujuan dijual kembali atau menjadi bahan baku dan
operasional perusahaan.
Untuk menghitung persediaan barang, didalam ilmu akuntansi
terdapat beberapa metode yang bisa digunakan yaitu FIFO (First in First
Out), LIFO (Last in First Out), dan Average. Penentuan metode persediaan
ini penting karena akan ada biaya (cost) disetiap persediaan barang. Sangat
penting bagi para pengusaha untuk mempelajari metode ini.
1) Metode FIFO (First In First Out)
Metode ini berprinsip bahwa pada saat Perusahaan pertama kali
membeli barang atau produk maka harga pokok barang itu akan menjadi
barang pertama yang akan dijual lagi. Begitu juga dengan barang terakhir
yang dibeli maka memiliki harga pokok pembelian terakhir. Karenanya,
pencatatan waktu masuknya barang sangat penting karena menentukan
barang mana yang perlu keluar gudang terlebih dahulu.
Metode ini juga akan berpengaruh pada penetapan harga jual suatu
produk. Penentuan harga barang yang dijual pertama mengikuti penentuan
harga pokok pembelian barang yang pertama. Begitu juga dengan
penentuan harga barang yang dijual terakhir mengikuti harga pokok
pembelian barang yang terakhir.
Misalnya sebagai pengusaha distributor produk tas. Perusahaan
melakukan stok produk dari supplier sebanyak 100 buah dengan harga per
item nya seharga Rp 200,000. Kemudian, perusahaan melakukan pembelian
kedua sebanyak 150 buah dengan harga per itemnya seharga Rp 250,000.
Saat menentukan harga penjualan produk, Anda menetapkan harga
per barangnya senilai Rp 220,000 untuk 100 tas yang pembelian pertama.
Kemudian 150 tas yang dibeli dengan harga Rp 250.000 harus dijual dengan
harga Rp 270,000. Perusahaan tidak bisa menyamakan harga jual produk
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 8 Produk Antara dan Produk Akhir
karena bisa berakibat kerugian karena harga jual terlalu rendah, atau barang
terlalu mahal di pasaran.
Kelebihan dari metode FIFO yaitu mudah untuk mengontrol atau
menentukan nilai harga suatu barang karena disajikan secara berurutan di
laporan keuangan. Selain itu, metode ini juga mampu menghasilkan laba
yang lebih besar. Metode FIFO juga memiliki kekurangan dimana nilai
pembayaran pajak ke pemerintah menjadi lebih besar.
Contoh Penerapan FIFO
Metode FIFO diterapkan di warung, mini market, ataupun super
market. Mereka menjual atau mengeluarkan produk-produk yang pertama
kali masuk terlebih dahulu, sedangkan produk-produk yang terakhir kali
masuk akan disimpan di dalam gudang untuk dikeluarkan nanti.
2) Metode LIFO (Last In First Out)
Berkebalikan dengan metode FIFO, metode LIFO ini memiliki arti yaitu
masuk terakhir keluar pertama. Metode ini beranggapan bahwa pada saat
membeli barang pertama, maka akan menjadi persediaan barang yang dijual
disaat akhir. Begitu juga sebaliknya yaitu saat membeli barang di akhir,
maka barang itu akan menjadi persediaan barang yang dijual pertama.
Untuk menggunakan metode LIFO, pencatatan waktu masuk-
keluarnya barang sangat penting. Yang harus memperhatikan barang-
barang mana yang terakhir kali masuk, karena barang tersebut harus
menjadi barang yang pertama kali keluar.
Metode ini berpengaruh juga pada penetapan harga produk.
Penentuan harga barang yang dijual pertama mengikuti penentuan harga
pokok pembelian barang yang terakhir. Begitu juga dengan penentuan
harga barang yang dijual terakhir mengikuti harga pokok pembelian barang
yang pertama.
Prinsip yang digunakan pada metode ini yaitu aliran harga jual
persediaan barang merupakan kebalikan dari urutan pembelian persediaan
barang. Penetapan harganya sesuai dengan metode FIFO. Harga jual barang
harus mengikuti harga produksi produk pada waktu masuk stok barang.
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 9 Produk Antara dan Produk Akhir
Kelebihan dari metode LIFO yaitu mudah mengontrol dan
membandingkan biaya yang keluar dengan pendapatan yang diperoleh,
menghemat pajak, dan apabila harga naik maka harga barang masih bisa
kompetitif.
Sedangkan kekurangan metode LIFO, biaya pembukuan menjadi lebih
mahal karena lebih rumit dan laba yang diperoleh lebih sedikit. Metode LIFO
juga tidak cocok untuk barang-barang dengan masa kadaluarsa yang
pendek, karena barang yang pertama kali masuk stok akan menjadi rusak &
tidak bisa dilempar ke pasaran.
Contoh Penerapan LIFO
Metode LIFO biasa diterapkan pada toko baju. Toko baju
mengeluarkan terlebih dahulu baju dengan tren model terbaru yang terakhir
masuk. Jika toko baju mengeluarkan baju yang pertama kali masuk,
nantinya baju yang terakhir masuk akan kehilangan trennya karena akan
muncul tren model baju terbaru lagi.
5. Tempat dan peralatan penyimpanan untuk masing-masing bahan
disiapkan
Sebagai salah satu fasilitas khusus yang bersifat tetap, gudang
dirancang untuk membantu mencapai target tingkat pelayanan yang baik
dengan total biaya yang paling rendah. Gudang juga menjadi sebuah sistem
logistik dari sebuah perusahaan yang berfungsi untuk menyimpan produk
dan menyediakan informasi mengenai status serta kondisi material/produk
yang disimpan sampai barang tersebut diminta sesuai dengan jadwal
produksi.
Berbicara tentang jadwal produksi, tentunya di dalam gudang akan
mengenal istilah Manajemen Gudang (Warehouse Management) yang berarti
suatu tatanan untuk mengelola pergudangan dan pendistribusian barang-
barang agar barang yang tersimpan tetap dalam keadaan baik dan
didistribusikan kepada para peminta atau pelanggan pada waktu spesifik dan
jumlah yang tepat.
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 10 Produk Antara dan Produk Akhir
Manfaat dari sebuah manajemen gudang antara lain menjaga kualitas
dan kuantitas logistik dan peralatan, penataan logistik dan peralatan,
peningkatan pelayanan distribusi, menyediakan data dan informasi yang
akurat, aktual, dan akuntabel, kemudahan akses dalam pengendalian dan
pengawasan, serta menertibkan proses administrasi.
Manajemen barang di gudang jika disederhanakan memang berupa
tempat menerima, menyimpan, dan mengeluarkan barang dari suatu
perusahaan. Namun, bukan berarti hal tersebut dapat dengan mudah
dilakukan.
Memiliki Gudang Penyimpanan
Ketika perusahaan ingin mengatur dan mengelola stok barang di
gudang, pastikan sudah menyiapkan tempat khusus untuk menyimpan stok
tersebut. Meskipun bisnis terbilang masih cukup kecil, sebaiknya perusahaa
sudah mempersiapkan tempat khusus tersebut untuk menimbun stok
tersebut.
Jika memang belum memadai, bisa menggunakan sebuah etalase, rak
gudang, dan juga memanfaatkan barang bekas seperti kardus untuk
menyimpan persediaan barang dagangan.
B. Keterampilan yang diperlukan dalam Menyiapkan Pengaturan
Penyimpanan Bahan Baku Dan Bahan Pembantu adalah:
1.1 Pengetahuan tentang administrasi pergudangan dijelaskan.
1.2 Daftar dan volume bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan
produk akhir disiapkan.
1.3 Data teknis dan prosedur penyimpanan masing-masing bahan baku,
bahan pembantu, produk antara dan produk akhir dikumpulkan.
1.4 Metode pengambilan barang ditentukan berdasarkan FIFO (first in first
out) atau LIFO (last in first out).
1.5 Tempat dan peralatan penyimpanan untuk masing-masing bahan
disiapkan
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 11 Produk Antara dan Produk Akhir
C. Sikap yang diperlukan dalam Menyiapkan Pengaturan Penyimpanan
Bahan Baku Dan Bahan Pembantu adalah teliti dalam menempatkan
bahan yang memerlukan perlakuan khusus dan disiplin serta ketepatan
mengatur penyimpanan bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan
produk akhir.
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 12 Produk Antara dan Produk Akhir
BAB III
INFORMASI MELAKUKAN PENGATURAN PENYIMPANAN BAHAN BAKU,
BAHAN PEMBANTU, PRODUK ANTARA DAN PRODUK AKHIR
A. Pengetahuan yang diperlukan dalam Melakukan Pengaturan
Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan
Produk Akhir
1. Rencana penyimpanan bahan baku dan bahan pembantu diatur
berdasarkan jenis dan spesifikasi barang
Perusahaan harus memperhatikan proses produksi, termasuk
ketersediaan bahan baku produksi. Pengawasan dan pengendalian
persediaan bahan baku amat penting dilakukan karena jumlah stok yang
tersedia akan menentukan atau mempengaruhi kelancaran produksi
perusahaan tersebut.
Penyimpanan bahan baku di dalam sebuah perusahaan merupakan
salah satu cara untuk menjaga ketersediaan bahan makanan agar tidak
kekurangan pada saat dibutuhkan. Penyimpanan bahan baku perusahaan
harus sangat diperhatikan karena bahan baku apalagi jenis makanan pada
dasarnya memiliki sifat mudah rusak, apalagi jika disimpan di dalam
gudang yang tidak bersih, tidak teratur, dan juga tidak dijaga dengan
baik.
Beberapa peusahaan yang kurang memperhatikan proses
penyimpanan bahan makan pada akhirnya akan mengalami kerusakan
bahan makanan, kerugian, dan bahkan berakibat pada kebangkrutan.
Oleh karena itu, pihak perusahaan harus banyak memberikan perhatian
dalam proses penyimpanan dan pemakaian bahan makanan, salah
satunya dengan menyediakan gudang penyimpanan bahan makanan
(food store).
Dalam proses penyimpanan bahan baku, ada beberapa faktor yang
harus diperhatikan, di antaranya:
1) Pengendalian suhu dan kelembaban
2) Pengaturan dan penempatan bahan makanan
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 13 Produk Antara dan Produk Akhir
3) Penanggalan bahan baku (labelling)
4) Letak gudang penyimpanan
5) Pencatatan bahan baku
6) Keamanan.
1) Pengendalian Suhu dan Kelembaban
Setiap bahan makanan harus mendapatkan perlakuan yang
berbeda-beda, terutama saat di simpan di dalam gudang. Bahan baku
harus di simpan di gudang dengan suhu dan kelembaban yang berbeda,
karena jika tidak, bahan baku akan mengalami kerusakan dan hal ini
dapat merugikan pihak perusahaan. Suhu dan kelembaban gudang juga
harus diperhatikan dengan baik.
Controller bahan makanan dan petugas gudang harus memeriksa
alat pengukur suhu secara berkala untuk memastikan suhu dapat
terpelihara dan terjaga dengan baik.
2) Penempatan dan Pengaturan Bahan Makanan
Setiap bahan makanan yang disimpan harus diletakkan secara
terpisah menurut jenisnya, dalam wadah (container) masing-masing. Hal
ini bertujuan untuk menghindari terjadinya kontaminasi bahan makanan
dan juga kerusakan. Wadah penyimpanan dapat berupa stainless-steel,
wadah plastik, atau wadah tertutup lainnya. Bahan makanan di simpan di
dalam gudang penyimpanan sedemikian hingga terjadi sirkulasi udara
dengan baik. Dalam hal ini, pihak restoran harus mengatur gudang agar
bahan-bahan tersimpan dengan teratur dan tidak penuh agar suhu dan
kelembaban gudang dapat terjaga.
Penyimpanan didalam lemari es (chiller):
Bahan mentah harus terpisah dari makanan siap santap
Makanan yang berbau tajam harus ditutup dengan plastic wrap
yang rapat dan dipisahkan dari makanan lain, atau di dalam
lemari yang berbeda
Makanan yang di simpan sebaiknya di gunakan tidak lebih dari 2
atau 3 hari
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 14 Produk Antara dan Produk Akhir
Lemari tidak boleh terlalu sering dibuka, karena dapat
mempengaruhi suhu dan berisiko terjadi kerusakan bahan
makanan.
Penyimpanan makanan kering:
Suhu cukup sejuk, udara kering dengan ventilasi yang baik
Ruangan bersih, kering, lantai, dan dinding tidak lembab
Rak-rak berjarak minimal 15 cm dari dinding lantai dan 60 cm
dari langit-langit
Rak mudah dibersihkan dan dipindahkan
Penempatan dan pengambilan barang diatur dengan sistem
FIFO (first in first out) artinya makanan yang masuk terlebih
dahulu harus dikeluarkan terlebih dahulu.
3) Penanggalan Bahan Makanan (Labelling)
Pihak perusahaan, dalam hal ini petugas gudang harus selalu
melakukan labelling atau mencantumkan tanggal pada setiap bahan
makanan, baik yang belum digunakan atau yang sudah di gunakan agar
bahan baku dapat selalu terkontrol dan terjaga kualitasnya. Hal ini juga
sangat membantu pihak perusahaan dalam mengatur perputaran
persediaan bahan baku di gudang.
4) Letak Gudang Penyimpanan
Letak gudang penyimpanan harus strategis serta memungkinkan
setiap barang yang diterima dapat segera disimpan. Strategis dalam arti
letak gudang harus mudah untuk dijangkau oleh pihak perusahaan yang
terkait, seperti (kitchen, receiving, purchasing). Karena jika tidak, pihak
perusahaan akan mengalami kesulitan dalam menjalankan pekerjaannya
masing-masing, dan dapat menyebabkan terhambatnya operasional
perusahaan.
5) Pencatatan Bahan Baku
Bahan baku yang ada di dalam gudang harus selalu dicatat ketika
baru datang ataupun ketika akan digunakan. Pencatatan atas persediaan
barang masuk-keluar harus dilakukan secara baik dan rutin berdasarkan
dokumen. Petugas gudang biasanya memanfaatkan kartu gudang (bin
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 15 Produk Antara dan Produk Akhir
card) yang berfungsi untuk mengontrol bahan baku yang keluar dari
gudang dan juga bahan baku yang baru datang ke gudang. Dengan
adanya bin card, petugas juga dapat lebih mudah untuk mengatur
persediaan bahan baku di dalam gudang.
6) Keamanan
Keamanan persediaan bahan baku merupakan suatu kegiatan yang
harus dikelola secara serius bagi semua pihak di perusahaan. Selain itu,
setiap barang yang keluar dari gudang harus disertai dengan surat
permintaan dan tanda tangan petugas yang berwenang. Hal ini bertujuan
untuk mencegah pencurian dari dalam gudang.
2. Label nama bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan
produk akhir dipasang pada masing-masing tempat
penyimpanan
Pemberian kode pada tiap barang akan sangat membantu
perusahaan ketika melakukan penjualan barang. Sehingga perusahaan
dan pelanggan tidak bingung ketika melakukan transaksi. Sebagai contoh,
jika ada seorang pelanggan yang membeli baju dengan kode HJ berwarna
hijau, maka perusahaan sebagai penjual akan secara langsung paham
dengan apa yang ditanyakan dan dipesan oleh pelanggan.
Jika barang-barang tidak diberikan kode, maka transaksi yang akan
dilaksanakan pun terasa lebih sulit dan dapat mengurangi citra
perusahaan Anda di mata pelanggan. Selain itu, kode juga akan
membantu perusahaan ketika menata barang di gudang.
Sederhananya seperti ini, jika perusahaan memiliki persediaan
barang sebanyak 50 baju dengan kode 001-050, maka perusahaan bisa
membuat 5 box atau kotak dengan masing-masing kotak berisi beberapa
urutan kode saja. Kode 001-005 berada di kotak I, kode 006-010 ada di
kotak 2, dan seterusnya. Nah, ketika ada seseorang pelanggan yang
memesan barang dengan kode 003, maka perusahaan hanya perlu pergi
ke kotak nomor 1.
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 16 Produk Antara dan Produk Akhir
3. Administrasi penyimpanan bahan baku, bahan pembantu, produk
antara dan produk akhir disiapkan
Administrasi mengurus data-data gudang seperti data pemesanan
barang, data persediaan, data pengeluaran barang, data permintaan,
bahkan sampai peramalan permintaan.
Alur Administrasi Gudang
a) Data pemesanan barang
Sebuah gudang menyimpan barang-barang tertentu dan
mengeluarkan dalam jumlah tertentu. Misalkan pengeluaran adalah x
maka penyimpanan bisa saja x atau x + y , dimana y adalah buffer stock,
Tingkat buffer diperlukan di Indonesia, mengingat kontinuitas suplai yang
tidak terjamin oleh pemasok, padahal teori mengatakan zero stock adalah
hal yang baik, tetapi itu beresiko tinggi terhadap potential loss sales dari
perusahaan.
Pemesanan dilakukan administrasi berdasarkan kebutuhan
pengeluaran. Kebutuhan pengeluaran diramalkan terlebih dahulu melalui
data historis ataupun diestimasi. Pemesanan dilakukan kepada pemasok
dengan perjanjian waktu bayar (term of payment /TOP), dimana TOP
nantinya diusahakan angkanya lebih besar daripada DSI (Day Sales
Inventory) atau waktu barang tersimpan dampai menjadi uang. Misalkan
jika perusahaan berhasil menjual dalam waktu 3 hari dan TOP adalah 6
hari, maka perusahan untung, karena sudah berhasil menjual 2 kali tetapi
baru membayar sebanyak 1 kali. Administrasi banyak berkaitan dengan
pemasok. Perjanjian produk yang returnable juga menguntungkan
perusahaan dibandingkan sistem beli putus.
Perjanijian ini bahkan bisa sebegitu ketat, semisal satu peritel luar
negeri yang tersangkut kasus di KPPU, salah satunya karena diduga
mengadakan perjanjian pada pemasok supaya harga yang masuk ke ritel
tersebut harus lebih murah dibanding ritel mana saja yang memesan
barang sama dengan pemasok. Ini merupakan bentuk praktek monopoli.
Hubungan erat pihak administrasi juga dijalankan dalam rangka menjalin
supplier relationship management. Banyak faktor yang mempengaruhi
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 17 Produk Antara dan Produk Akhir
supplier relationship management dan itu banyak menyangkut etika
bisnis.
b) Data Inventory
Administrasi menjadi ujung tombak seluruh pencatatan arus keluar
masuk barang, sehingga pengendalian operasional lebih dimudahkan
dengan adanya akurasi data. Bukti pencatatan barang keluar masuk akan
mempengaruhi beberapa hal berikut:
1) Jumlah stok barang.
2) Klaim pembayaran barang masuk dan keluar.
3) Dasar memesan barang.
4) Mempelajari trend sales.
Data persediaan ini menuntut akurasi data secara real time dan
dapat dipertanggung jawabkan. Administrasi yang kuat perlu dibangun
melalui integrasi antara komputerisasi dan sumber daya yang
menjalankannya. Sistem informasi yang berkaitan dengan database
memerlukan orang-orang yang akrab dengan database. Jika pada lingkup
administrasi tidak ditangani dengan baik, maka yang kena getahnya
adalah operasional di lapangan.
B. Keterampilan yang diperlukan dalam Melakukan Pengaturan
Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan
Produk Akhir adalah:
2.1 Rencana penyimpanan bahan baku dan bahan pembantu diatur
berdasarkan jenis dan spesifikasi barang
2.2 Label nama bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan
produk akhir dipasang pada masing-masing tempat penyimpanan
2.3 Administrasi penyimpanan bahan baku, bahan pembantu, produk
antara dan produk akhir disiapkan
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 18 Produk Antara dan Produk Akhir
C. Sikap yang diperlukan dalam Melakukan Pengaturan Penyimpanan
Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir
adalah teliti dalam menempatkan bahan yang memerlukan perlakuan khusus
dan disiplin serta ketepatan mengatur penyimpanan bahan baku, bahan
pembantu, produk antara dan produk akhir.
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 19 Produk Antara dan Produk Akhir
BAB IV
INFORMASI MELAPORKAN PENGATURAN PENYIMPANAN BAHAN BAKU,
BAHAN PEMBANTU, PRODUK ANTARA DAN PRODUK AKHIR
A. Pengetahuan yang diperlukan dalam Melaporkan Pengaturan
Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan
Produk Akhir
1. Persediaan dan lokasi bahan baku, bahan pembantu, produk
antara dan produk akhir dilaporkan sesuai prosedur.
Pengendalian persediaan (stock control) adalah usaha yang
dilakukan oleh perusahaan dalam penyediaan barang-barang yang
dibutuhkan untuk proses produksi agar terpenuhi secara optimal
sehingga proses produksi berjalan dengan lancar dan mengurangi
adanya resiko yang akan terjadi seperti kekurangan barang serta
perusahaan dapat memperoleh biaya persediaan sekecil-kecilnya yang
akan menguntungkan perusahaan.
Pengendalian persediaan harus dilakukan dengan seimbang. Jika
persediaan terlalu besar (over stock) maka beban-beban biaya untuk
menyimpan dan menjaga persediaan di dalam gudang akan tinggi
sehingga hal ini akan menyebabkan pemborosan. Sebaliknya, jika
persediaan terlalu kecil atau dapat dikatakan kurangnya persediaan (out
of stock) maka waktu pengiriman barang yang telah disepakati bersama
antara perusahaan dengan konsumen akan menjadi terhambat.
Keterlambatan waktu pengiriman akan membuat konsumen beralih ke
perusahaan lain dalam melakukan pembelian barang.
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam melakukan pengendalian
persediaan dalam perusahaan manufaktur adalah kapan pemesanan
barang harus kembali dilakukan, berapa banyak barang yang harus
dipesan, dan berapa rata-rata nilai persediaan yang harus dijaga atau
disimpan dalam gudang. Penerapan pengendalian persediaan dalam
suatu perusahaan dilakukan agar diperoleh jumlah yang tepat dan
kualitas yang baik dari barang-barang yang tersedia dalam gudang pada
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 20 Produk Antara dan Produk Akhir
waktu yang dibutuhkan yaitu saat barang akan dikeluarkan dari dalam
gudang dengan biaya yang dikeluarkan minimum sehingga perusahaan
memperoleh untung.
Fungsi Pengendalian Persediaan
Pada perusahaan manufaktur pengendalian persediaan (stock
control) memiliki beberapa fungsi guna untuk memenuhi kebutuhan
suatu perusahaan yaitu sebagai berikut:
1) Mengantisipasi adanya keterlambatan dalam pengiriman bahan
baku atau barang yang dibutuhkan oleh perusahaan
2) Mengantisipasi jika adanya pesanan barang yang salah sehingga
barang tersebut harus di-retur kembali
3) Mengantisipasi terjadinya inflasi atau kenaikan harga barang
secara tiba-tiba
4) Memperoleh untung dari pembelian yang dilakukan berdasarkan
quantity discount atau potongan kuantitas
5) Sebagai penyimpanan bahan baku atau barang yang dihasilkan
secara musiman. Hal ini memberi kemudahan bagi perusahaan
jika bahan baku atau barang sedang tidak tersedia di pasaran
dikarenakan kehabisan stok.
6) Memberikan pelayanan terhadap konsumen dengan adanya
ketersediaan barang yang dibutuhkan oleh konsumen
Metode Pengendalian Persediaan
Terdapat 2 metode yang digunakan dalam pengendalian
persediaan pada perusahaan manufaktur yaitu antara lain:
1. Continuous Review Method
Continuous Review Method merupakan metode dimana posisi barang-
barang yang tersedia di dalam gudang dianggap sama dengan posisi
persediaan barang dalam sistem deterministik (sistem dimana
permintaan terhadap barang telah diketahui dengan pasti) dengan
adanya penambahan persediaan pengaman (safety stock) yang sedikit.
Pemesanan barang berdasarkan continuous review method dilakukan
dalam jumlah per lot dengan pesanan yang selalu sama. Periode
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 21 Produk Antara dan Produk Akhir
pemesanan dalam metode ini tidaklah tetap. Metode ini memerlukan
administrasi yang banyak karena harus selalu memantau persediaan
yang ada agar tidak terjadi keterlambatan dalam pemesanan barang.
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam menggunakan continuous
review method adalah:
Biaya penyimpanan per unit barang adalah tetap
Biaya pemesanan ulang barang yang dilakukan perusahaan
adalah tetap
Tidak terdapatnya keterlambatan datangnya bahan baku karena
waktu tunggu datangnya bahan baku adalah tetap
Permintaan bahan baku yang bervariasi
Pembelian yang terjadi tidak akan mendapatkan potongan harga
Bahan atau barang yang datangnya tidak sekaligus akan
mendapatkan biaya tambahan
Setiap jenis barang yang diperoleh berasal dari proses penjualan
yang berlainan
2. Periodic Review Method
Periodic Review Method merupakan metode dimana jarak waktu antara
dua pesanan dalam pengendalian persediaan adalah tetap. Dalam
metode ini, persediaan pengaman (safety stock) sangat dibutuhkan
karena kemungkinan persediaan habis sebelum masa periode
pemesanan datang akan terjadi. Safety stock digunakan untuk meredam
fluktuasi permintaan selama berlangsungnya proses lead time serta
digunakan untuk meredam seluruh konsumsi persediaan yang ada.
Jumlah pesanan barang yang dipesan dalam periodic review method
sangat bergantung dengan sisa persediaan dalam gudang pada saat
berada dalam masa akhir periode pemesanan. Maka dari itu, ukuran lot
pada barang pesanan akan selalu berbeda setiap kali dilakukan
pemesanan. Pada metode ini, periode pemesanan dilakukan secara
periodik sehingga administrasi yang diperlukan tergolong ringan.
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 22 Produk Antara dan Produk Akhir
2. Informasi persediaan dan lokasi bahan baku, bahan
pembantu, produk antara dan produk akhir
didokumentasikan.
Pencatatan persediaan secara rutin dilakukan setiap ada barang
yang masuk, pindah tempat, dan barang keluar. Produsen bisa
melakukan stock opname secara berkala sesuai kebutuhan untuk
membantu Produsen dalam melakukan manajemen stok barang di
gudang.
Stock Opname merupakan proses berkala yang dilakukan untuk
menghitung fisik barang dagangan dan persediaan yang sebenarnya
dimiliki oleh sebuah bisnis, yang lalu kemudian hasilnya tersebut
dibandingkan dengan jumlah yang ada di dalam catatan persediaan.
Dalam melakukan pengelolaan barang di gudang, perusahaan
juga membutuhkan beberapa analisa untuk menghindari perusahaan
dari hal-hal yang merugikan. Analisa tersebut berupa:
a) Pastikan perusahaan mengetahui dan mengenal jenis barang
dagangan yang disimpan dan cara merawatnya.
b) Terapkan sistem administrasi dan dokumentasi yang mampu
memonitor arus keluar, masuk, dan penambahan stok barang.
c) Tetapkanlah cara dan prosedur penyimpanan, sehingga barang
dapat bertahan di gudang sebelum adanya pengiriman atau
permintaan dari pelanggan.
d) Perusahaan bisa menerapkan sistem random check baik itu harian
atau mingguan, jika stok barang yang disimpan terdiri dari
beberapa jenis barang.
B. Keterampilan yang diperlukan dalam Melaporkan Pengaturan
Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan
Produk Akhir adalah:
2.4 Persediaan dan lokasi bahan baku, bahan pembantu, produk
antara dan produk akhir dilaporkan sesuai prosedur.
2.5 Informasi persediaan dan lokasi bahan baku, bahan pembantu,
produk antara dan produk akhir didokumentasikan.
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 23 Produk Antara dan Produk Akhir
C. Sikap yang diperlukan dalam Melaporkan Pengaturan Penyimpanan
Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir
adalah teliti dalam menempatkan bahan yang memerlukan perlakuan khusus
dan disiplin serta ketepatan mengatur penyimpanan bahan baku, bahan
pembantu, produk antara dan produk akhir.
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 24 Produk Antara dan Produk Akhir
BAB V
DAFTAR PERALATAN/MESIN DAN BAHAN
A. Daftar Peralatan/Perlengkapan
Tabel 5.1 Daftar Peralatan/Perlengkapan Melakukan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku,
Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir
NO NAMA
PERALATAN
SPESIFIKASI KETERANGAN
1 Komputer 1 unit komputer LG dengan program Microsoft Office Professional Plus 2016
Product Activated, Processor Intel Core i3-2120 CPU @ 3,30 GHz, Jaringan Internet IP
Fakultas
2 In focus Epson
3 White Board Ukuran 1 x 0.5 meter
4 Jaringan
Internet
Jaringan internet UP SPOT dengan kecepatan 0,3 Mb
5 Alat
Cetak/Printer
1 unit printer & scanner Epson L210
6 Alat Tulis Kantor Kertas HVS, pulpen, pensil tip-ex,
penghapus, penggaris
Peserta 7 Laptop Personal Laptop yang dibawa oleh asesi
pada saat praktek dengan spesifikasi Processor minimal intel core i3, ukuran layar min 12 inch dan dapat
mengunduh, mengupload, membuat presentasi serta catatan dokumen
B. Daftar Bahan
Tabel 5.2
Daftar Bahan Melakukan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir
NO NAMA BAHAN KETERANGAN
1 Modul pelatihan
Peserta 2 Buku Panduan Mesin dan Peralatan
3 Pedoman TUK
4 SOP Pengawasan
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 25 Produk Antara dan Produk Akhir
BAB VI
TUGAS KERJA
Pelatihan berbasis kompetensi mengharuskan proses pelatihan memenuhi unit
kompetensi secara utuh yang terdiri atas pengetahuan, keterampilan, dan sikap
kerja. Dalam MELAKUKAN PENGATURAN PENYIMPANAN BAHAN BAKU,
BAHAN PEMBANTU, PRODUK ANTARA DAN PRODUK AKHIR telah
disampaikan informasi apa saja yang diperlukan sebagai pengetahuan yang harus
dimiliki untuk melakukan praktik/keterampilan terhadap unit kompetensi tersebut.
Setelah memperoleh pengetahuan dilanjutkan dengan latihan-latihan guna
mengaplikasikan pengetahuan yang telah dimiliki tersebut. Untuk itu diperlukan
tugas kerja Menyiapkan Informasi dan Laporan Pelatihan ini sebagai media
praktik dan sekaligus mengaplikasikan sikap kerja yang telah ditetapkan karena
sikap kerja melekat pada keterampilan.
Adapun tujuan dibuatnya tugas kerja ini adalah: 1. Prinsip pelatihan berbasis kompetensi dapat dilakukan sesuai dengan konsep
yang telah digariskan, yaitu pelatihan ditempuh elemen kompetensi per
elemen kompetensi, baik secara teori maupun praktik; 2. Prinsip praktik dapat dilakukan setelah dinyatakan kompeten teorinya dapat
dilakukan secara jelas dan tegas;
3. Pengukuran unjuk kerja dapat dilakukan dengan jelas dan pasti.
Ruang lingkup tugas kerja ini meliputi pengerjaan tugas-tugas teori dan praktik
per elemen kompetensi dan kriteria unjuk kerja berdasarkan SKKNI bidang
Kategori Jasa Profesional, Ilmiah dan Teknis Golongan Pokok Jasa Profesional,
Imiah dan Teknis Bidang Kewirausahaan Industri.
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 26 Produk Antara dan Produk Akhir
BAB VII
TUGAS KERJA
MENYIAPKAN PENGATURAN PENYIMPANAN BAHAN BAKU
DAN BAHAN PERMBANTU
A. Tugas Teori
Perintah : Jawablah soal di bawah ini
Waktu Penyelesaian : 30 menit Soal : Fill in
1. Jelaskan yang Anda ketahui tentang administrasi pergudangan?
Jawaban:
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
2. Uraikan bagaimana menyiapkan daftar dan volume bahan baku, bahan
pembantu, produk antara dan produk akhir!
Jawaban:
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 27 Produk Antara dan Produk Akhir
3. Jelaskan cara mengumpulkan data teknis dan prosedur penyimpanan masing-
masing bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan produk akhir,
jelaskan!
Jawaban:
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
4. Jelaskan bagaimana menentukan metode pengambilan barang berdasarkan
FIFO (first in first out) atau LIFO (last in first out)?
Jawaban:
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
5. Jelaskan langkah-langkah menyiapkan tempat dan peralatan penyimpanan
untuk masing-masing bahan!
Jawaban:
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 28 Produk Antara dan Produk Akhir
Lembar Evaluasi Tugas Teori Menyiapkan Pengaturan Penyimpanan Bahan
Baku Dan Bahan Permbantu
Semua kesalahan harus diperbaiki terlebih dahulu sebelum ditandatangani.
Tabel 7.1
Evaluasi Tugas Teori Menyiapkan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku Dan Bahan Permbantu
No. Benar Salah
1
2
3
4
5
Apakah semua pertanyaan Tugas Teori Menyiapkan Pengaturan Penyimpanan Bahan
Baku Dan Bahan Permbantu dengan waktu yang telah ditentukan?
Tabel 7.2 Evaluasi Kesesuaian Dengan Waktu Tugas Teori Menyiapkan Pengaturan
Penyimpanan Bahan Baku dan Bahan Permbantu
YA TIDAK
Tabel 7.3 Tanda Tangan Peserta dan Penilai Tugas Teori Menyiapkan Pengaturan
Penyimpanan Bahan Baku dan Bahan Permbantu
NAMA TANDA TANGAN
PESERTA
.................................
PENILAI
...................................
Catatan Penilai :
---------------------------------------------------------------------------------------------
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 29 Produk Antara dan Produk Akhir
B. Tugas Praktik
1. Elemen Kompetensi
: MENYIAPKAN PENGATURAN PENYIMPANAN BAHAN BAKU DAN BAHAN PERMBANTU
2. Waktu Penyelesaian : 45 menit
3. Capaian Unjuk Kerja :
Setelah menyelesaikan tugas membuat Menyiapkan Pengaturan Penyimpanan Bahan
Baku Dan Bahan Permbantu, peserta mampu:
1.1 Menjelaskan pengetahun tentang administrasi pergudangan. 1.2 Menyiapkan daftar dan volume bahan baku, bahan pembantu, produk
antara dan produk akhir.
1.3 Mengumuplkan data teknis dan prosedur penyimpanan masing-masing bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan produk akhir.
1.4 Menentukan metode pengambilan barang berdasarkan FIFO (first in first out) atau LIFO (last in first out).
1.5 Menyiapkan tempat dan peralatan penyimpanan untuk masing-masing bahan.
4. Daftar Alat/Mesin dan Bahan :
Tabel 7.4 Daftar Alat/Mesin Menyiapkan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku
dan Bahan Permbantu
NO NAMA
PERALATAN
SPESIFIKASI KETERANGAN
1 Komputer 1 unit komputer LG
dengan program Microsoft Office Professional Plus 2016 Product Activated,
Processor Intel Core i3-2120 CPU @ 3,30 GHz, Jaringan Internet IP
Fakultas
2 In focus Epson
3 Mesin fotocopy Digital
4 White Board Ukuran 1 x 0.5 meter
5 Jaringan Internet Jaringan internet UP SPOT dengan kecepatan 0,3 Mb
6 Alat Cetak/Printer 1 unit printer & scanner Epson L210
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 30 Produk Antara dan Produk Akhir
7 Alat Tulis Kantor Kertas HVS, pulpen, pensil
tip-ex, penghapus,
penggaris
Peserta
8 Laptop Personal Laptop yang dibawa oleh asesi pada saat praktek dengan
spesifikasi Processor minimal intel core i3,
ukuran layar min 12 inch dan dapat mengunduh, mengupload, membuat
presentasi serta catatan dokumen
Tabel 7.5 Daftar Bahan Menyiapkan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku
dan Bahan Permbantu
NO NAMA BAHAN KETERANGAN
1 Modul pelatihan
Peserta 2 Buku Panduan Mesin dan Peralatan
3 Buku Kamus
4 Pedoman TUK
5 SOP Pengawasan
5. Indikator Unjuk Kerja (IUK):
1.1 Pengetahun tentang administrasi pergudangan dijelaskan.
1.2 Daftar dan volume bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan
produk akhir disiapkan.
1.3 Data teknis dan prosedur penyimpanan masing-masing bahan baku,
bahan pembantu, produk antara dan produk akhir dikumpulkan.
1.4 Metode pengambilan barang ditentukan berdasarkan FIFO (first in first
out) atau LIFO (last in first out).
1.5 Tempat dan peralatan penyimpanan untuk masing-masing bahan
disiapkan.
6. Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Keselamatan dan kesehatan kerja yang perlu dilakukan pada waktu
melakukan praktik kerja adalah:
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 31 Produk Antara dan Produk Akhir
a. Bertindak berdasarkan sikap kerja yang sudah ditetapkan sehingga
diperoleh hasil seperti yang diharapkan, jangan sampai terjadi kesalahan
karena ketidak-telitian dan tidak taat asas.
b. Waktu menggunakan bahan-bahan yang dapat membahayakan
kesehatan hendaknya dilakukan dengan hati-hati dan sesuai petunjuk
penggunaan produk.
7. Standar Kinerja
a. Dikerjakan selesai tepat waktu, waktu yang digunakan tidak lebih dari
yang ditetapkan.
b. Toleransi kesalahan 5% dari hasil yang harus dicapai, tetapi bukan pada
kesalahan kegiatan kritis.
8. Tugas
Abstraksi tugas: peralatan yang sudah disiapkan dan dipilih untuk digunakan
dalam menyiapkan pengaturan penyimpanan bahan baku dan bahan pembantu
9. Instruksi Kerja
a. Praktekkan cara menjelaskan pengetahun tentang administrasi
pergudangan.
b. Praktekkan cara menyiapkan daftar dan volume bahan baku, bahan
pembantu, produk antara dan produk akhir.
c. Praktekkan cara mengumpulkan data teknis dan prosedur penyimpanan
masing-masing bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan produk
akhir.
d. Praktekkan cara menentukan metode pengambilan barang berdasarkan
FIFO (first in first out) atau LIFO (last in first out).
e. Praktekkan cara menyiapkan tempat dan peralatan penyimpanan untuk
masing-masing bahan.
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 32 Produk Antara dan Produk Akhir
10. Daftar Cek Unjuk Kerja Tugas
Tabel 7.6 Daftar Cek Unjuk Kerja Tugas Menyiapkan Pengaturan Penyimpanan
Bahan Baku dan Bahan Permbantu
NO
DAFTAR
TUGAS/INSTRUKSI
POIN
YANG DICEK
PENCAPAIAN PENILAIAN
YA
TIDAK
K
BK
1.
Praktekkan cara
menjelaskan pengetahun
tentang administrasi
pergudangan
Pengetahun tentang
administrasi
pergudangan
dijelaskan.
2.
Praktekkan cara
menyiapkan daftar dan
volume bahan baku,
bahan pembantu, produk
antara dan produk akhir
Daftar dan volume
bahan baku, bahan
pembantu, produk
antara dan produk
akhir disiapkan.
3.
Praktekkan cara
mengumpulkan data
teknis dan prosedur
penyimpanan masing-
masing bahan baku,
bahan pembantu, produk
antara dan produk akhir
Data teknis dan
prosedur
penyimpanan
masing-masing
bahan baku, bahan
pembantu, produk
antara dan produk
akhir dikumpulkan
4.
Praktekkan cara
menentukan metode
pengambilan barang
berdasarkan FIFO (first in
first out) atau LIFO (last
in first out)
Metode pengambilan
barang ditentukan
berdasarkan FIFO
(first in first out)
atau LIFO (last in
first out)
5.
Praktekkan cara
menyiapkan tempat dan
peralatan penyimpanan
untuk masing-masing
bahan.
Tempat dan
peralatan
penyimpanan untuk
masing-masing
bahan disiapkan
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 33 Produk Antara dan Produk Akhir
Apakah semua instruksi kerja tugas praktik Menyiapkan Pengaturan
Penyimpanan Bahan Baku Dan Bahan Permbantu dilaksanakan dengan benar
dan dalam waktu yang telah ditentukan?
Tabel 7.7
Evaluasi Kesesuaian Waktu Tugas Praktik Menyiapkan Pengaturan Penyimpanan
Bahan Baku dan Bahan Permbantu
YA TIDAK
Tabel 7.8
Tanda Tangan Peserta dan Penilai Tugas Praktik Menyiapkan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku dan Bahan Permbantu
NAMA TANDA TANGAN
PESERTA
..................................
PENILAI
...................................
Catatan Penilai :
---------------------------------------------------------------------------------------------
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 34 Produk Antara dan Produk Akhir
C. Pengamatan Sikap Kerja
Tabel 7.9
Pengamatan Sikap Kerja Menyiapkan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku dan Bahan Permbantu
CEK LIS PENGAMATAN SIKAP KERJA
INDIKATOR UNJUK KERJA NO. KUK K BK KETERANGAN
1 Harus bertindak teliti dan disiplin 1.1
2 Harus bertindak teliti dan disiplin 1.2
3 Harus bertindak teliti dan disiplin 1.3
4 Harus bertindak teliti dan disiplin 1.4
5 Harus bertindak teliti dan disiplin 1.5
Apakah semua instruksi kerja tugas praktik Menyiapkan Pengaturan
Penyimpanan Bahan Baku Dan Bahan Permbantu dilaksanakan dengan benar
dan dalam waktu yang telah ditentukan?
Tabel 7.10 Evaluasi Kesesuaian Waktu Pengamatan Sikap Kerja Menyiapkan Pengaturan
Penyimpanan Bahan Baku dan Bahan Permbantu
YA TIDAK
Tabel 7.11 Tanda Tangan Peserta dan Penilai Pengamatan Sikap Kerja Menyiapkan Pengaturan
Penyimpanan Bahan Baku dan Bahan Permbantu
NAMA TANDA TANGAN
PESERTA
...................................
PENILAI
................................
Catatan Penilai :
--------------------------------------------------------------------------------------
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 35 Produk Antara dan Produk Akhir
BAB VIII
TUGAS KERJA
MELAKUKAN PENGATURAN PENYIMPANAN BAHAN BAKU, BAHAN
PEMBANTU, PRODUK ANTARA DAN PRODUK AKHIR
A. Tugas Teori
Perintah : Jawablah soal di bawah ini Waktu Penyelesaian : 30 menit Soal : Fill In
1. Jelaskan bagaimana mengatur rencana penyimpanan bahan baku dan bahan
pembantu berdasarkan jenis dan spesifikasi barang!
Jawaban:
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
2. Jelaskan cara pemasangan label nama bahan baku, bahan pembantu, produk
antara dan produk akhir pada masing-masing tempat penyimpanan!
Jawaban:
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 36 Produk Antara dan Produk Akhir
3. Jelaskan cara menyiapkan administrasi penyimpanan bahan baku, bahan
pembantu, produk antara dan produk akhir!
Jawaban:
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 37 Produk Antara dan Produk Akhir
Lembar Evaluasi Tugas Teori Melakukan Pengaturan Penyimpanan Bahan
Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara Dan Produk Akhir
Semua kesalahan harus diperbaiki terlebih dahulu sebelum ditandatangani.
Tabel 8.1 Evaluasi Tugas Teori Melakukan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan
Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir
No. Benar Salah
1
2
3
4
5
Apakah semua pertanyaan Tugas Teori Melakukan Pengaturan Penyimpanan Bahan
Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara Dan Produk Akhir dijawab dengan benar
dengan waktu yang telah ditentukan?
Tabel 8.2
Evaluasi Kesesuaian Waktu Tugas Teori Melakukan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir
YA TIDAK
Tabel 8.3 Tanda Tangan Peserta dan Penilai Tugas Teori Melakukan Pengaturan Penyimpanan
Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir
NAMA TANDA TANGAN
PESERTA
.................................
PENILAI
...................................
Catatan Penilai :
---------------------------------------------------------------------------------------------
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 38 Produk Antara dan Produk Akhir
B. Tugas Praktik
1. Elemen Kompetensi : MELAKUKAN PENGATURAN PENYIMPANAN BAHAN BAKU, BAHAN PEMBANTU, PRODUK ANTARA DAN PRODUK AKHIR
2. Waktu Penyelesaian : 45 menit
3. Capaian Unjuk Kerja :
Setelah menyelesaikan tugas membuat Melakukan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara Dan Produk Akhir, peserta mampu:
2.1 Mengatur rencana penyimpanan bahan baku dan bahan pembantu
berdasarkan jenis dan spesifikasi barang.
2.2 Memasang label nama bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan
produk akhir pada masing-masing tempat penyimpanan.
2.3 Menyiapkan administrais penyimpanan bahan bakul, bahan pembantu,
produk antara dan produk akhir.
4. Daftar Alat/Mesin dan Bahan:
Tabel 8.4 Daftar Alat/Mesin Melakukan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan
Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir
NO NAMA
PERALATAN
SPESIFIKASI KETERANGAN
1 Komputer 1 unit komputer LG dengan program Microsoft
Office Professional Plus 2016 Product Activated, Processor Intel Core i3-
2120 CPU @ 3,30 GHz, Jaringan Internet IP
Fakultas
2 In focus Epson
3 Mesin fotocopy Digital
4 White Board Ukuran 1 x 0.5 meter
5 Jaringan Internet Jaringan internet UP
SPOT dengan kecepatan 0,3 Mb
6 Alat Cetak/Printer 1 unit printer & scanner Epson L210
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 39 Produk Antara dan Produk Akhir
7 Alat Tulis Kantor Kertas HVS, pulpen, pensil
tip-ex, penghapus,
penggaris
Peserta
8 Laptop Personal Laptop yang dibawa oleh asesi pada saat praktek dengan
spesifikasi Processor minimal intel core i3,
ukuran layar min 12 inch dan dapat mengunduh, mengupload, membuat
presentasi serta catatan dokumen
Tabel 8.5 Daftar Bahan Melakukan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu,
Produk Antara dan Produk Akhir
NO NAMA BAHAN KETERANGAN
1 Modul pelatihan
Peserta 2 Buku Panduan Mesin dan Peralatan
3 Buku Kamus
4 Pedoman TUK
5 SOP Pengawasan
5. Indikator Unjuk Kerja (IUK):
2.1 Rencana penyimpanan bahan baku dan bahan pembantu diatur
berdasarkan jenis dan spesifikasi barang.
2.2 Label nama bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan produk
akhir dipasang pada masing-masing tempat penyimpanan.
2.3 Administrasi penyimpanan bahan baku, bahan pembantu, produk antara
dan produk akhir disiapkan.
6. Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Yang perlu dilakukan pada waktu melakukan praktik kerja adalah :
a. Memastikan peralatan yang digunakan dalam keadaan baik dan siap untuk
dipakai.
b. Waktu menggunakan peralatan audio visual dilakukan dengan hati-hati
dan sesuai petunjuk penggunaan produk.
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 40 Produk Antara dan Produk Akhir
7. Standard Kinerja
a. Dikerjakan selesai tepat waktu, waktu yang digunakan tidak lebih dari yang
ditetapkan.
b. Toleransi kesalahan 5% dari hasil yang harus dicapai, tetapi bukan pada
kesalahan kegiatan kritis.
8. Tugas
Abstraksi tugas : peralatan yang sudah disiapkan dan dipilih untuk digunakan
dalam melakukan pengaturan penyimpanan bahan baku, bahan pembantu,
produk antara dan produk akhir.
9. Instruksi Kerja
a. Praktekkan cara mengatur rencana penyimpanan bahan baku dan bahan
pembantu berdasarkan jenis dan spesifikasi barang.
b. Praktekkan cara memasang label nama bahan baku, bahan pembantu, produk
antara dan produk akhir pada masing-masing tempat penyimpanan.
c. Praktekkan cara menyiapkan administrais penyimpanan bahan bakul, bahan
pembantu, produk antara dan produk akhir.
10. Daftar Cek Unjuk Kerja Tugas
Tabel 8.6 Daftar Cek Unjuk Kerja Tugas Melakukan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku,
Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir
NO DAFTAR TUGAS/
INSTRUKSI POIN
YANG DICEK PENCAPAIAN PENILAIAN
YA TIDAK K BK
1.
Praktekkan cara mengatur
rencana penyimpanan
bahan baku dan bahan
pembantu berdasarkan
jenis dan spesifikasi
barang
Rencana
penyimpanan bahan
baku dan bahan
pembantu diatur
berdasarkan jenis
dan spesifikasi
barang
2.
Praktekkan cara
memasang label nama
Label nama bahan
baku, bahan
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 41 Produk Antara dan Produk Akhir
bahan baku, bahan
pembantu, produk antara
dan produk akhir pada
masing-masing tempat
penyimpanan
pembantu, produk
antara dan produk
akhir dipasang pada
masing-masing
tempat penyimpanan
3.
Praktekkan cara
menyiapkan administrais
penyimpanan bahan
bakul, bahan pembantu,
produk antara dan produk
akhir
Administrasi
penyimpanan bahan
baku, bahan
pembantu, produk
antara dan produk
akhir disiapkan
Apakah semua instruksi kerja tugas praktik Melakukan Pengaturan
Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara Dan Produk Akhir
dilaksanakan dengan benar dan dalam waktu yang telah ditentukan?
Tabel 8.7 Evaluasi Kesesuaian Waktu Tugas Praktik Melakukan Pengaturan Penyimpanan
Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir
YA TIDAK
Tabel 8.8 Tanda Tangan Peserta dan Penilai Tugas Praktik Melakukan Pengaturan
Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir
NAMA TANDA TANGAN
PESERTA ................................
PENILAI
............................
Catatan Penilai :
-----------------------------------------------------------------------------------------------
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 42 Produk Antara dan Produk Akhir
C. Pengamatan Sikap Kerja
Tabel 8.9 Pengamatan Sikap Kerja Praktik Melakukan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku,
Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir
CEK LIS PENGAMATAN SIKAP KERJA
INDIKATOR UNJUK KERJA NO. KUK K BK KETERANGAN
1 Harus bertindak teliti dan disiplin 2.1
2 Harus bertindak teliti dan disiplin 2.2
3 Harus bertindak teliti dan disiplin 2.3
Apakah semua instruksi kerja tugas praktik Melakukan Pengaturan
Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara Dan Produk Akhir
dilaksanakan dengan benar dan dalam waktu yang telah ditentukan?
Tabel 8.10 Evaluasi Kesesuaian Waktu Pengamatan Sikap Kerja Melakukan Pengaturan
Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir
YA TIDAK
Tabel 8.11 Tanda Tangan Peserta dan Penilai Pengamatan Sikap Kerja Melakukan Pengaturan
Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir
NAMA TANDA TANGAN
PESERTA ................................
PENILAI
............................
Catatan Penilai :
---------------------------------------------------------------------------------------------
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 43 Produk Antara dan Produk Akhir
BAB IX
TUGAS KERJA
MELAPORKAN PENGATURAN PENYIMPANAN BAHAN BAKU, BAHAN
PEMBANTU, PRODUK ANTARA DAN PRODUK AKHIR
A. Tugas Teori
Perintah : Jawablah soal di bawah ini
Waktu Penyelesaian : 30 menit Soal : Fill in
1. Uraikan pelaporan persediaan dan lokasi bahan baku, bahan pembantu,
produk antara dan produk akhir sesuai prosedur!
Jawaban:
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
2. Bagaimana mendokumentasikan informasi persediaan dan lokasi bahan baku,
bahan pembantu, produk antara dan produk akhir, jelaskan!
Jawaban:
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 44 Produk Antara dan Produk Akhir
Lembar Evaluasi Tugas Teori Melaporkan Pengaturan Penyimpanan Bahan
Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara Dan Produk Akhir Semua kesalahan harus diperbaiki terlebih dahulu sebelum ditandatangani.
Tabel 9.1 Evaluasi Tugas Teori Melaporkan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan
Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir
No. Benar Salah
1
2
3
4
5
Apakah semua pertanyaan Tugas Teori Melaporkan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara Dan Produk Akhir dengan waktu yang telah ditentukan?
Tabel 9.2 Evaluasi Kesesuaian Waktu Tugas Teori Melaporkan Pengaturan Penyimpanan Bahan
Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir
YA TIDAK
Tabel 9.3 Tanda Tangan Peserta dan Penilai Tugas Teori Melaporkan Pengaturan Penyimpanan
Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir
NAMA TANDA TANGAN
PESERTA
.................................
PENILAI
...................................
Catatan Penilai :
---------------------------------------------------------------------------------------------
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 45 Produk Antara dan Produk Akhir
B. Tugas Praktik
1. Elemen Kompetensi
: MELAPORKAN PENGATURAN PENYIMPANAN BAHAN BAKU, BAHAN PEMBANTU, PRODUK ANTARA DAN PRODUK AKHIR
2. Waktu Penyelesaian : 45 menit
3. Capaian Unjuk Kerja :
Setelah menyelesaikan tugas membuat Melaporkan Pengaturan Penyimpanan Bahan
Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara Dan Produk Akhir, peserta mampu:
3.1 Melaporkan persediaan dan lokasi bahan baku, bahan pembantu, produk
antara dan produk akhir sesuai prosedur.
3.2 Mendokumentasikan informasi persediaan dan lokasi bahan baku, bahan
pembantu, produk antara dan produk akhir.
4. Daftar Alat/Mesin dan Bahan :
Tabel 9.4
Daftar Alat/Mesin Melaporkan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir
NO NAMA
PERALATAN
SPESIFIKASI KETERANGAN
1 Komputer 1 unit komputer LG dengan program Microsoft Office Professional Plus
2016 Product Activated, Processor Intel Core i3-2120 CPU @ 3,30 GHz,
Jaringan Internet IP
Fakultas
2 In focus Epson
3 Mesin fotocopy Digital
4 White Board Ukuran 1 x 0.5 meter
5 Jaringan Internet Jaringan internet UP SPOT dengan kecepatan
0,3 Mb
6 Alat Cetak/Printer 1 unit printer & scanner
Epson L210
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 46 Produk Antara dan Produk Akhir
7 Alat Tulis Kantor Kertas HVS, pulpen, pensil
tip-ex, penghapus,
penggaris
Peserta
8 Laptop Personal Laptop yang dibawa oleh asesi pada saat praktek dengan
spesifikasi Processor minimal intel core i3,
ukuran layar min 12 inch dan dapat mengunduh, mengupload, membuat
presentasi serta catatan dokumen
Tabel 9.5 Daftar Bahan Melaporkan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu,
Produk Antara dan Produk Akhir
NO NAMA BAHAN KETERANGAN
1 Modul pelatihan
Peserta 2 Buku Panduan Mesin dan Peralatan
3 Buku Kamus
4 Pedoman TUK
5 SOP Pengawasan
5. Indikator Unjuk Kerja (IUK):
3.1 Persediaan dan lokasi bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan
produk akhir dilaporkan sesuai prosedur.
3.2 Informasi persediaan dan lokasi bahan baku, bahan pembantu, produk
antara dan produk akhir didokumentasikan.
6. Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Keselamatan dan kesehatan kerja yang perlu dilakukan pada waktu
melakukan praktik kerja adalah :
a. Bertindak berdasarkan sikap kerja yang sudah ditetapkan sehingga
diperoleh hasil seperti yang diharapkan, jangan sampai terjadi kesalahan
karena ketidak-telitian dan tidak taat asas.
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 47 Produk Antara dan Produk Akhir
b. Waktu menggunakan bahan-bahan yang dapat membahayakan
kesehatan hendaknya dilakukan dengan hati-hati dan sesuai petunjuk
penggunaan produk.
7. Standar Kinerja
c. Dikerjakan selesai tepat waktu, waktu yang digunakan tidak lebih dari
yang ditetapkan. d. Toleransi kesalahan 5% dari hasil yang harus dicapai, tetapi bukan pada
kesalahan kegiatan kritis.
8. Tugas
Abstraksi tugas : peralatan yang sudah disiapkan dan dipilih untuk digunakan
dalam melaporkan pengaturan penyimpanan bahan baku, bahan pembantu,
produk antara dan produk akhir.
9. Instruksi Kerja
a. Praktekkan cara melaporkan persediaan dan lokasi bahan baku, bahan
pembantu, produk antara dan produk akhir sesuai prosedur.
b. Praktekkan cara mendokumentasikan informasi persediaan dan lokasi bahan
baku, bahan pembantu, produk antara dan produk akhir.
10. Daftar Cek Unjuk Kerja Tugas
Tabel 9.6 Daftar Cek Unjuk Kerja Tugas Melaporkan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku,
Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir
NO
DAFTAR TUGAS/INSTRUKSI
POIN YANG DICEK
PENCAPAIAN PENILAIAN
YA
TIDAK
K
BK
1.
Praktekkan cara
melaporkan persediaan
dan lokasi bahan baku,
bahan pembantu, produk
antara dan produk akhir
sesuai prosedur
Persediaan dan lokasi
bahan baku, bahan
pembantu, produk
antara dan produk
akhir dilaporkan
sesuai prosedur
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 48 Produk Antara dan Produk Akhir
2.
Praktekkan cara
mendokumentasikan
informasi persediaan dan
lokasi bahan baku, bahan
pembantu, produk antara
dan produk akhir
Informasi persediaan
dan lokasi bahan
baku, bahan
pembantu, produk
antara dan produk
akhir
didokumentasikan.
Apakah semua instruksi kerja tugas praktik Melaporkan Pengaturan
Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara Dan Produk
Akhir dilaksanakan dengan benar dan dalam waktu yang telah ditentukan?
Tabel 9.7
Evaluasi Kesesuaian Waktu Tugas Praktik Melaporkan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir
YA TIDAK
Tabel 9.8 Tanda Tangan Peserta dan Penilai Tugas Praktik Melaporkan Pengaturan
Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir
NAMA TANDA TANGAN
PESERTA
..................................
PENILAI
...................................
Catatan Penilai :
-----------------------------------------------------------------------------------------
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 49 Produk Antara dan Produk Akhir
C. Pengamatan Sikap Kerja
Tabel 9.9
Pengamatan Sikap Kerja Melaporkan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir
CEK LIS PENGAMATAN SIKAP KERJA
INDIKATOR UNJUK KERJA NO. KUK
K BK KETERANGAN
1 Harus bertindak teliti dan disiplin 3.1
2 Harus bertindak teliti dan disiplin 3.2
Apakah semua instruksi kerja tugas praktik Melaporkan Pengaturan
Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara Dan Produk
Akhir dilaksanakan dengan benar dan dalam waktu yang telah ditentukan?
Tabel 9.10 Evaluasi Kesesuaian Waktu Pengamatan Sikap Kerja Melaporkan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir
YA TIDAK
Tabel 9.11
Tanda Tangan Peserta dan Penilai Pengamatan Sikap Kerja Melaporkan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir
NAMA TANDA TANGAN
PESERTA
...................................
PENILAI
................................
Catatan Penilai :
---------------------------------------------------------------------------------------
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 50 Produk Antara dan Produk Akhir
BAB X
CEK LIST TUGAS
Tabel 10.1 Cek List Tugas
NO. TUGAS UNJUK KERJA PENILAIAN
TANGGAL
K
B
1
Menyiapkan pengaturan
penyimpanan bahan baku dan bahan pembantu
2
Melakukan pengaturan penyimpanan bahan baku, bahan pembantu, dan
produk akhir
3
Melaporkan pengaturan penyimpanan bahan baku,
bahan pembantu, produk antara dan produk akhir
Apakah semua tugas unjuk kerja Melakukan Pengaturan Penyimpanan Bahan
Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara Dan Produk Akhir telah dilaksanakan
dengan benar dan tepat ?
Tabel 10.2
Evaluasi Melakukan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir
YA TIDAK
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 51 Produk Antara dan Produk Akhir
Tabel 10.3 Tanda Tangan Peserta dan Penilai Melakukan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku,
Bahan Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir
NAMA TANDA TANGAN
PESERTA
...................................
PENILAI
..................................
Catatan Penilai :
------------------------------------------------------------------------------------------------
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 52 Produk Antara dan Produk Akhir
BAB XI
PENILAIAN
1. Tujuan
Unit kompetensi Memberikan Petunjuk tentang Lokasi melakukan pengaturan
penyimpanan bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan produk akhir
dibuat sebagai konsekuensi logis dalam pelatihan berbasis kompetensi yang
telah menempuh tahapan penerimaan pengetahuan, keterampilan, dan sikap
kerja melalui penjabaran informasi dan tugas kerja. Setelah latihan-latihan
(exercise) dilakukan berdasarkan tugas kerja maka untuk mengetahui sejauh
mana kompetensi yang dimilikinya perlu dilakukan uji komprehensif secara
utuh per unit kompetensi dan materi uji komprehensif itu ada dalam buku ini.
2. Metode Penilaian
Adapun tujuan dibuatnya buku ini, yaitu untuk menguji kompetensi peserta
pelatihan setelah selesai menempuh penjabaran informasi dan tugas kerja
secara komprehensif dan berdasarkan hasil uji inilah peserta akan dinyatakan
kompeten atau belum kompeten terhadap unit kompetensi melakukan
pengaturan penyimpanan bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan
produk akhir.
Metoda Penilaian yang dilakukan meliputi penilaian yang opsinya sebagai berikut:
1. Metoda Penilaian Pengetahuan
a. Tes Tertulis
Untuk menilai pengetahuan yang telah disampaikan selama proses
pelatihan terlebih dahulu dilakukan tes tertulis melalui pemberian
materi tes dalam bentuk tertulis yang dijawab secara tertulis juga.
Untuk menilai pengetahuan dalam proses pelatihan materi tes
disampaikan lebih dominan dalam bentuk obyektif tes, dalam hal ini
jawaban singkat, menjodohkan, benar-salah. Tes essay bisa diberikan
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 53 Produk Antara dan Produk Akhir
selama tes essay tersebut test essay tertutup, tidak essay terbuka, hal
ini dimaksudkan untuk mengurangi faktor subyektif penilai.
b. Tes Wawancara
Tes wawancara dilakukan untuk menggali atau memastikan hasil tes
tertulis sejauh itu diperlukan. Tes wawancara ini dilakukan secara
perseorangan antara penilai dengan peserta uji/peserta pelatihan.
Penilai sebaiknya lebih dari satu orang.
2. Metoda Penilaian Keterampilan
a. Tes Simulasi
Tes simulasi ini digunakan untuk menilai keterampilan dengan
menggunakan media bukan yang sebenarnya, misalnya menggunakan
tempat kerja tiruan (bukan tempat kerja yang sebenarnya), obyek
pekerjaan disediakan atau hasil rekayasa sendiri, bukan obyek kerja
yang sebenarnya.
b. Aktivitas Praktik
Penilaian dilakukan secara sebenarnya, di tempat kerja sebenarnya
dengan menggunakan obyek kerja sebenarnya.
3. Metoda Penilaian Sikap Kerja
a. Observasi
Untuk melakukan penilaian sikap kerja digunakan metoda observasi
terstruktur, artinya pengamatan yang dilakukan menggunakan lembar
penilaian yang sudah disiapkan sehigga pengamatan yang dilakukan
mengikuti petunjuk penilaian yang dituntut oleh lembar penilaian
tersebut. Pengamatan dilakukan pada waktu peserta uji/peserta pelatihan
melakukan keterampilan kompetensi yang dinilai karena sikap kerja
melekat pada keterampilan tersebut.
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 54 Produk Antara dan Produk Akhir
BAB XII
PENILAIAN MELAKUKAN PENGATURAN PENYIMPANAN BAHAN BAKU,
BAHAN PEMBANTU, PRODUK ANTARA DAN PRODUK AKHIR
A. Lembar Penilaian Teori
Unit kompetensi : MELAKUKAN PENGATURAN PENYIMPANAN BAHAN
BAKU, BAHAN PEMBANTU, PRODUK ANTARA DAN
PRODUK AKHIR
Waktu : 60 menit
PETUNJUK UMUM
a. Jawablah materi tes ini pada lembar jawaban/kertas yang sudah disediakan.
b. Modul terkait dengan unit kompetensi agar disimpan.
c. Bacalah materi tes secara cermat dan teliti.
Essay:
Jawab pertanyaan-pertanyaan dibawah ini dengan baik dan benar!
1. Jelaskan yang Anda ketahui tentang administrasi pergudangan?
Jawaban:
............................................................................................................
............................................................................................................
............................................................................................................
............................................................................................................
............................................................................................................
............................................................................................................
............................................................................................................
2. Uraikan bagaimana menyiapkan daftar dan volume bahan baku, bahan
pembantu, produk antara dan produk akhir!
Jawaban:
....................................................................................................................
....................................................................................................................
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 55 Produk Antara dan Produk Akhir
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
3. Bagaimana mengumpulkan data teknis dan prosedur penyimpanan
masing-masing bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan produk
akhir, jelaskan!
Jawaban:
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
4. Jelaskan bagaimana menentukan metode pengambilan barang
berdasarkan FIFO (first in first out) atau LIFO (last in first out)?
Jawaban:
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
5. Jelaskan langkah-langkah menyiapkan tempat dan peralatan
penyimpanan untuk masing-masing bahan!
Jawaban:
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 56 Produk Antara dan Produk Akhir
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
6. Jelaskan bagaimana mengatur rencana penyimpanan bahan baku dan
bahan pembantu berdasarkan jenis dan spesifikasi barang!
Jawaban:
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
7. Jelaskan cara pemasangan label nama bahan baku, bahan pembantu,
produk antara dan produk akhir pada masing-masing tempat
penyimpanan!
Jawaban:
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
8. Bagaimana menyiapkan administrasi penyimpanan bahan baku, bahan
pembantu, produk antara dan produk akhir!
Jawaban:
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 57 Produk Antara dan Produk Akhir
9. Uraikan pelaporan persediaan dan lokasi bahan baku, bahan pembantu,
produk antara dan produk akhir sesuai prosedur!
Jawaban:
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
10. Bagaimana mendokumentasikan informasi persediaan dan lokasi bahan
baku, bahan pembantu, produk antara dan produk akhir, jelaskan!
Jawaban:
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 58 Produk Antara dan Produk Akhir
B. Lembar Penilaian Praktik
Tugas Unjuk Kerja : MELAKUKAN PENGATURAN PENYIMPANAN BAHAN BAKU, BAHAN PEMBANTU, PRODUK ANTARA DAN PRODUK AKHIR
1. Waktu : 60 Menit 2. Alat : Lap top, printer, in focus, white board,
3. Bahan : Program pelatihan, modul pelatihan, buku kamus, rencana
jam pembinaan/jadwal pelatihan, kertas HVS A4, Buku
tulis, pulpen, pensil, post-it
4. Indikator Unjuk Kerja :
1.1 Pengetahun tentang administrasi pergudangan dijelaskan.
1.2 Daftar dan volume bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan
produk akhir disiapkan.
1.3 Data teknis dan prosedur penyimpanan masing-masing bahan baku,
bahan pembantu, produk antara dan produk akhir dikumpulkan.
1.4 Metode pengambilan barang ditentukan berdasarkan FIFO (first in
first out) atau LIFO (last in first out).
1.5 Tempat dan peralatan penyimpanan untuk masing-masing bahan
disiapkan.
2.1 Rencana penyimpanan bahan baku dan bahan pembantu diatur
berdasarkan jenis dan spesifikasi barang.
2.2 Label nama bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan produk
akhir dipasang pada masing-masing tempat penyimpanan.
2.3 Administrasi penyimpanan bahan baku, bahan pembantu, produk
antara dan produk akhir disiapkan.
3.1 Melaporkan persediaan dan lokasi bahan baku, bahan pembantu,
produk antara dan produk akhir sesuai prosedur.
3.2 Mendokumentasikan informasi persediaan dan lokasi bahan baku,
bahan pembantu, produk antara dan produk akhir.
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 59 Produk Antara dan Produk Akhir
5. Standar Kinerja
a. Selesai dikerjakan tidak melebihi waktu yang telah ditetapkan.
b. Toleransi kesalahan 5% (lima persen), tetapi tidak pada aspek kritis.
6. Instruksi Kerja, Abstraksi tugas:
a. Praktekkan cara menjelaskan pengetahuan tentang administrasi
pergudangan.
b. Praktekkan cara menyiapkan daftar dan volume bahan baku, bahan
pembantu, produk antara dan produk akhir.
c. Praktekkan cara mengumuplkan data teknis dan prosedur
penyimpanan masing-masing bahan baku, bahan pembantu, produk
antara dan produk akhir.
d. Praktekkan cara menentukan metode pengambilan barang berdasarkan
FIFO (first in first out) atau LIFO (last in first out).
e. Praktek cara menyiapkan tempat dan peralatan penyimpanan untuk
masing-masing bahan.
f. Praktekkan cara mengatur rencana penyimpanan bahan baku dan
bahan pembantu berdasarkan jenis dan spesifikasi barang.
g. Praktekkan cara memasang label nama bahan baku, bahan pembantu,
produk antara dan produk akhir pada masing-masing tempat
penyimpanan.
h. Praktekkan cara menyiapkan administrais penyimpanan bahan bakul,
bahan pembantu, produk antara dan produk akhir.
i. Praktekkan cara melaporkan persediaan dan lokasi bahan baku, bahan
pembantu, produk antara dan produk akhir sesuai prosedur.
j. Praktekkan cara mendokumentasikan informasi persediaan dan lokasi
bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan produk akhir.
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 60 Produk Antara dan Produk Akhir
7. Ceklis Aktivitas Praktik
Kode Unit Kompetensi : M.741000.019.01
Judul Unit Kompetensi
: MELAKUKAN PENGATURAN PENYIMPANAN
BAHAN BAKU, BAHAN PEMBANTU, PRODUK
ANTARA DAN PRODUK AKHIR
Nama Peserta/Asesi :
Tabel 12.1 Aktivitas Praktik Melakukan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu,
Produk Antara dan Produk Akhir
NO. INDIKATOR
UNJUK KERJA
TUGAS HAL-HAL YANG
DIAMATI PENILAIAN
K BK
1.1 Mampu
menjelaskan
pengetahuan
tentang
administrasi
pergudangan
Praktekkan cara
menjelaskan
pengetahuan
tentang
administrasi
pergudangan
Menjelaskan
pengetahuan
tentang
administrasi
pergudangan
1.2 Mampu
menyiapkan daftar
dan volume bahan
baku, bahan
pembantu, produk
antara dan produk
akhir
Praktekkan cara
menyiapkan daftar
dan volume bahan
baku, bahan
pembantu, produk
antara dan produk
akhir
Menyiapkan
daftar dan volume
bahan baku,
bahan pembantu,
produk antara
dan produk akhir
1.3 Mampu
mengumpulkan
data teknis dan
prosedur
penyimpanan
masing-masing
bahan baku, bahan
pembantu, produk
antara dan produk
akhir
Praktekkan cara
mengumuplkan
data teknis dan
prosedur
penyimpanan
masing-masing
bahan baku, bahan
pembantu, produk
antara dan produk
akhir
Mengumpulkan
data teknis dan
prosedur
penyimpanan
masing-masing
bahan baku, bahan
pembantu, produk
antara dan produk
akhir
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 61 Produk Antara dan Produk Akhir
1.4 Mampu
menentukan
metode
pengambilan
barang berdasarkan
FIFO (first in first
out) atau LIFO (last
in first out)
Praktekkan cara
menentukan
metode
pengambilan
barang berdasarkan
FIFO (first in first
out) atau LIFO (last
in first out)
Menentukan metode
pengambilan barang
berdasarkan FIFO
(first in first out)
atau LIFO (last in
first out)
1.5 Mampu
menyiapkan tempat
dan peralatan
penyimpanan untuk
masing-masing
bahan
Praktekkan cara
menyiapkan tempat
dan peralatan
penyimpanan untuk
masing-masing
bahan
Menyiapkan tempat
dan peralatan
penyimpanan untuk
masing-masing
bahan
2.1 Mampu mengatur
rencana
penyimpanan
bahan baku dan
bahan pembantu
berdasarkan jenis
dan spesifikasi
barang
Praktekkan cara
mengatur rencana
penyimpanan
bahan baku dan
bahan pembantu
berdasarkan jenis
dan spesifikasi
barang
Mengatur rencana
penyimpanan bahan
baku dan bahan
pembantu
berdasarkan jenis
dan spesifikasi
barang
2.2 Mampu memasang
label nama bahan
baku, bahan
pembantu, produk
antara dan produk
akhir pada masing-
masing tempat
penyimpanan
Praktekkan cara
memasang label
nama bahan baku,
bahan pembantu,
produk antara dan
produk akhir pada
masing-masing
tempat
penyimpanan
Memasang label
nama bahan baku,
bahan pembantu,
produk antara dan
produk akhir pada
masing-masing
tempat penyimpanan
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 62 Produk Antara dan Produk Akhir
2.3 Mampu
menyiapkan
administrais
penyimpanan
bahan bakul, bahan
pembantu, produk
antara dan produk
akhir
Praktekkan cara
menyiapkan
administrais
penyimpanan
bahan bakul, bahan
pembantu, produk
antara dan produk
akhir
Menyiapkan
administrais
penyimpanan bahan
bakul, bahan
pembantu, produk
antara dan produk
akhir
3.1 Mampu
melaporkan
persediaan dan
lokasi bahan baku,
bahan pembantu,
produk antara dan
produk akhir sesuai
prosedur
Praktekkan cara
melaporkan
persediaan dan
lokasi bahan baku,
bahan pembantu,
produk antara dan
produk akhir sesuai
prosedur
Melaporkan
persediaan dan lokasi
bahan baku, bahan
pembantu, produk
antara dan produk
akhir sesuai prosedur
3.2 Mampu
mendokumentasika
n informasi
persediaan dan
lokasi bahan baku,
bahan pembantu,
produk antara dan
produk akhir
Praktekkan cara
mendokumentasika
n informasi
persediaan dan
lokasi bahan baku,
bahan pembantu,
produk antara dan
produk akhir
Mendokumentasikan
informasi persediaan
dan lokasi bahan
baku, bahan
pembantu, produk
antara dan produk
akhir
Catatan
----------------------------------------------------------------------------------------------------
Tanda Tangan Perserta Pelatihan : …………………………………………………………
Tanda Tangan Instruktur : …………………………………………………………
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 63 Produk Antara dan Produk Akhir
C. PENILAIAN SIKAP KERJA
CEK LIS PENILAIAN SIKAP KERJA
MELAKUKAN PENGATURAN PENYIMPANAN BAHAN BAKU, BAHAN PEMBANTU, PRODUK ANTARA DAN PRODUK AKHIR
Tabel 12.2 Penilaian Sikap Kerja Melakukan Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan
Pembantu, Produk Antara dan Produk Akhir
INDIKATOR UNJUK KERJA NO. KUK K BK KETERANGAN
1.
Mampu menjelaskan pengetahun
tentang administrasi pergudangan 1.1
2.
Mampu menyiapkan daftar dan
volume bahan baku, bahan
pembantu, produk antara dan
produk akhir
1.2
3
Mampu mengumpulkan data
teknis dan prosedur penyimpanan
masing-masing bahan baku,
bahan pembantu, produk antara
dan produk akhir
1.3
4.
Mampu menentukan metode
pengambilan barang berdasarkan
FIFO (first in first out) atau LIFO
(last in first out)
1.4
5. Mampu menyiapkan tempat dan
peralatan penyimpanan untuk
masing-masing bahan
1.5
6. Mampu mengatur rencana
penyimpanan bahan baku dan
bahan pembantu berdasarkan
jenis dan spesifikasi barang
2.1
7. Mampu memasang label nama
bahan baku, bahan pembantu,
produk antara dan produk akhir
pada masing-masing tempat
penyimpanan
2.2
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 64 Produk Antara dan Produk Akhir
8. Mampu menyiapkan administrais
penyimpanan bahan bakul, bahan
pembantu, produk antara dan
produk akhir
2.3
9. Mampu melaporkan persediaan
dan lokasi bahan baku, bahan
pembantu, produk antara dan
produk akhir sesuai prosedur
3.1
10. Mampu mendokumentasikan
informasi persediaan dan lokasi
bahan baku, bahan pembantu,
produk antara dan produk akhir
3.2
Catatan :
………………………………………………………………………………………………………………………
Tanda Tangan Peserta : ……………………………………………………………………..
Tanda Tangan Instruktur : ……………………………………………………………………..
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 65 Produk Antara dan Produk Akhir
DAFTAR PUSTAKA
A. Dasar Perundang-undangan:
- Keputusan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Nomor: 53
Tahun 2014 tentang penetapan Standar Kompetensi Kerja Nasional
Indonesia (SKKNI) Kategori Jasa Profesional, Ilmiah dan Teknis
Golongan Pokok Jasa Profesional, Imiah dan Teknis Bidang
Kewirausahaan Industri.
- Disusun guna memenuhi Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Nomor 81 Tahun 2014 tentang Surat Keterangan
Pendamping Ijazah (SKPI) yang menjadi acuan penyelenggaraan
pendidikan dan pelatihan profesi serta uji kompetensi dalam rangka
sertifikasi kompetensi
B. Buku Referensi:
1. Basu Swastha dan Irawan. 2003. Manajemen Pemasaran Modern Edisi
kedua cetakan kesebelas. Yogyakarta: Liberty Offset.
2. Everett E. Adam Jr and Ronald J. Ebert : “Production and Operation
Management” Fifth Edition, 2010,Prentice hall
3. Jay Heizer and Barry Render “Production and Operation Management,
Strategic and Tactical Decisions” Sixth Edition, 2014, Ally Bacon
4. Jay Heizer and Barry Render “Operation Management /Manajemen
Operasi”, Buku 1 Edisi 9, Penerbit Salemba Empat, Jakarta 2011
5. Jay Heizer and Barry Render “Manajemen Operasi” Manajemen
Keberlangsungan dan Rantai Pasokan, Edisi 11. Penerbit Salemba
Empat, Jakarta 2015
6. Lee J. Krawjeski and larry P. Ritzman: “Operation Management,
Strategy and Analysis” Fourth Edition, 2005, Addison-Wesley Publishing
Company
7. Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP). 2019.
Modul 5: Mengelola Dokumentasi Proses Pengadaan Barang/Jasa, Arsip
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 66 Produk Antara dan Produk Akhir
dan Berkas Kegiatan Pengadaan Barang/Jasa. Pelatiha Pengadaan -
Tingkat Dasar. Jakarta, Indonesia
8. Philip, Kotler. 2000. Manajemen Pemasaran Edisi Milenium Jilid 1&2.
Prenhalindo: Jakarta.
9. Sukanto Reksohadiprodjo : ”Manajemen Produksi dan Operasi”,2006,
BPFE Yogyakarta
10. Stanton, William. 1996. Prinsip-prinsip Pemasaran Jilid Kedua Edisi
Ketujuh. Erlangga: Jakarta.
11. Sofyan Assauri: “Manajemen Operasi dan Produksi“ Pencapaian
Sasaran Organisasi Berkesinambungan, Edisi 3, 2016, Lembaga
Penerbit Rajagrafindo Persada
12. T. Hani Handoko: “Dasar-dasar Manajemen Produksi dan Operasi”,
2008, BPFE Yogyakarta
13. Tjiptono, Fandy. 2007. Strategi Bisnis Pemasaran. Andi: Yogyakarta
14. Zulian Yamit: “Manajemen Produksi dan Operasi” Edisi Pertama, 2010,
Penerbit Ekonisia FEUII, Yogyakarta
C. Referensi Lainnya:
- https://www.pawoon.com/cara-sederhana-mengelola-stok-barang-di-
gudang/
- https://ukirama.com/blogs/perbedaan-dan-contoh-metode-lifo-fifo-
average-dan-fefo-dalam-akuntansi-
persediaan#:~:text=Metode%20FIFO%20(first%20in%20first,dijual%
2Fdikeluarkan%20di%20kemudian%20hari.&text=Contoh%20penerap
an%20metode%20FIFO%20adalah%20seperti%20warung%2C%20mi
nimarket%2C%20ataupun%20supermarket.
- https://mazipanneh.wordpress.com/2012/02/12/sistem-administrasi-
pergudangan/
- https://ukirama.com/id/blogs/definisi-dan-perbedaan-metode-fifo-lifo-
dan-average-dalam-akuntansi-persediaan-stok
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 67 Produk Antara dan Produk Akhir
LAMPIRAN
Kunci Jawaban Penilaian Teori
No. Jawaban
1. Jelaskan yang Anda ketahui tentang administrasi pergudangan?
Untuk menjaga keamanan logistik dan kelangsungan kerja organisasi maka
dalam kegiatan penggudangan logistik penting dilakukan administrasi
penggudangan secara tertib dan benar. Hal ini disebabkan administrasi
penggudangan dapat dijadikan instrumen pengawasan dan pengendalian di
dalam pengelolaan penggudangan di setiap organisasi.
Dengan adanya sistem administrasi penggudangan yang benar, keberadaan
logistik setiap saat dapat dicek, baik berkaitan dengan nama, jenis,
spesifikasi, jumlah, mutasi, bukti-bukti pemasukan dan pengeluaran logistik,
jumlah persediaan, maupun nilai logistik yang ada di gudang.
2. Uraikan bagaimana menyiapkan daftar dan volume bahan baku, bahan
pembantu, produk antara dan produk akhir!
Beberapa faktor-faktor yang mempengaruhi besar kecilnya persediaan bahan
baku dalam perusahaan yaitu:
1) Volume yang direncanakan dan dibutuhkan untuk melindungi jalannya
proses produksi perusahaan tersebut apabila suatu saat terjadi
kehabisan stok yang dapat menghambat kelancaran operasi
perusahaan.
2) Volume produksi yang direncanakan yang disesuaikan dengan volume
sales yang direncanakan.
3) Besarnya jumlah pembelian bahan mentah (raw materials) yang
dilakukan perusahaan setiap kali pembelian untuk mendapatkan diskon
atau biaya pembelian yang minimal.
4) Estimasi atau perkiraan adanya fluktuasi harga bahan mentah (raw
materials).
5) Peraturan perundang-undangan yang berpengaruh pada kebijakan
supply chain management (SCM).
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 68 Produk Antara dan Produk Akhir
6) Jumlah biaya atau harga yang harus dibayar untuk pembelian bahan
mentah.
7) Biaya penyimpanan, keamanannya, dan risiko penyimpanan di gudang.
8) Tingkat kecepatan bahan mentah untuk menjadi rusak atau turun
kualitasnya apabila disimpan dalam jumlah tertentu.
3. Bagaimana mengumpulkan data teknis dan prosedur penyimpanan masing-
masing bahan baku, bahan pembantu, produk antara dan produk akhir,
jelaskan!
Dalam rangka pengendalian persediaan logistik dan peralatan yang
dibutuhkan disaat terjadi bencana perlu dilakukan pembinaan pengelolaan
dan penggunaan logistik dan peralatan secara berkesinambungan, melalui
Pemantauan, Supervisi dan Evaluasi.
4. Jelaskan bagaimana menentukan metode pengambilan barang berdasarkan
FIFO (first in first out) atau LIFO (last in first out)?
1) Metode FIFO (First In First Out)
Metode ini berprinsip bahwa pada saat Perusahaan pertama kali
membeli barang atau produk maka harga pokok barang itu akan
menjadi barang pertama yang akan dijual lagi. Begitu juga dengan
barang terakhir yang dibeli maka memiliki harga pokok pembelian
terakhir. Karenanya, pencatatan waktu masuknya barang sangat
penting karena menentukan barang mana yang perlu keluar gudang
terlebih dahulu.
Metode ini juga akan berpengaruh pada penetapan harga jual suatu
produk. Penentuan harga barang yang dijual pertama mengikuti
penentuan harga pokok pembelian barang yang pertama. Begitu juga
dengan penentuan harga barang yang dijual terakhir mengikuti harga
pokok pembelian barang yang terakhir.
2) Metode LIFO (Last In First Out)
Berkebalikan dengan metode FIFO, metode LIFO ini memiliki arti yaitu
masuk terakhir keluar pertama. Metode ini beranggapan bahwa pada
saat membeli barang pertama, maka akan menjadi persediaan barang
yang dijual disaat akhir. Begitu juga sebaliknya yaitu saat membeli
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 69 Produk Antara dan Produk Akhir
barang di akhir, maka barang itu akan menjadi persediaan barang
yang dijual pertama. Untuk menggunakan metode LIFO, pencatatan
waktu masuk-keluarnya barang sangat penting. Yang harus
memperhatikan barang-barang mana yang terakhir kali masuk, karena
barang tersebut harus menjadi barang yang pertama kali keluar.
5. Jelaskan langkah-langkah menyiapkan tempat dan peralatan penyimpanan
untuk masing-masing bahan!
Sebagai salah satu fasilitas khusus yang bersifat tetap, gudang dirancang
untuk membantu mencapai target tingkat pelayanan yang baik dengan total
biaya yang paling rendah. Gudang juga menjadi sebuah sistem logistik dari
sebuah perusahaan yang berfungsi untuk menyimpan produk dan
menyediakan informasi mengenai status serta kondisi material/produk yang
disimpan sampai barang tersebut diminta sesuai dengan jadwal produksi.
Berbicara tentang jadwal produksi, tentunya di dalam gudang akan mengenal
istilah Manajemen Gudang (Warehouse Management) yang berarti suatu
tatanan untuk mengelola pergudangan dan pendistribusian barang-barang
agar barang yang tersimpan tetap dalam keadaan baik dan didistribusikan
kepada para peminta atau pelanggan pada waktu spesifik dan jumlah yang
tepat.
6. Jelaskan bagaimana mengatur rencana penyimpanan bahan baku dan bahan
pembantu berdasarkan jenis dan spesifikasi barang!
Dalam proses penyimpanan bahan baku, ada beberapa faktor yang harus
diperhatikan, di antaranya:
1) Pengendalian suhu dan kelembaban
2) Pengaturan dan penempatan bahan makanan
3) Penanggalan bahan baku (labelling)
4) Letak gudang penyimpanan
5) Pencatatan bahan baku
6) Keamanan.
7. Jelaskan cara pemasangan label nama bahan baku, bahan pembantu, produk
antara dan produk akhir pada masing-masing tempat penyimpanan!
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 70 Produk Antara dan Produk Akhir
Pemberian kode pada tiap barang akan sangat membantu perusahaan ketika
melakukan penjualan barang. Sehingga perusahaan dan pelanggan tidak
bingung ketika melakukan transaksi. Sebagai contoh, jika ada seorang
pelanggan yang membeli baju dengan kode HJ berwarna hijau, maka
perusahaan sebagai penjual akan secara langsung paham dengan apa yang
ditanyakan dan dipesan oleh pelanggan.
Jika barang-barang tidak diberikan kode, maka transaksi yang akan
dilaksanakan pun terasa lebih sulit dan dapat mengurangi citra perusahaan
Anda di mata pelanggan. Selain itu, kode juga akan membantu perusahaan
ketika menata barang di gudang.
Sederhananya seperti ini, jika perusahaan memiliki persediaan barang
sebanyak 50 baju dengan kode 001-050, maka perusahaan bisa membuat 5
box atau kotak dengan masing-masing kotak berisi beberapa urutan kode
saja. Kode 001-005 berada di kotak I, kode 006-010 ada di kotak 2, dan
seterusnya. Nah, ketika ada seseorang pelanggan yang memesan barang
dengan kode 003, maka perusahaan hanya perlu pergi ke kotak nomor 1.
8. Bagaimana menyiapkan administrasi penyimpanan bahan baku, bahan
pembantu, produk antara dan produk akhir!
Administrasi mengurus data-data gudang seperti data pemesanan barang,
data persediaan, data pengeluaran barang, data permintaan, bahkan sampai
peramalan permintaan.
Alur Administrasi Gudang
a) Data pemesanan barang
b) Data Inventory
9. Uraikan pelaporan persediaan dan lokasi bahan baku, bahan pembantu,
produk antara dan produk akhir sesuai prosedur!
Pengendalian persediaan harus dilakukan dengan seimbang. Jika persediaan
terlalu besar (over stock) maka beban-beban biaya untuk menyimpan dan
menjaga persediaan di dalam gudang akan tinggi sehingga hal ini akan
menyebabkan pemborosan. Sebaliknya, jika persediaan terlalu kecil atau
dapat dikatakan kurangnya persediaan (out of stock) maka waktu pengiriman
barang yang telah disepakati bersama antara perusahaan dengan konsumen
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 71 Produk Antara dan Produk Akhir
akan menjadi terhambat. Keterlambatan waktu pengiriman akan membuat
konsumen beralih ke perusahaan lain dalam melakukan pembelian barang.
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam melakukan pengendalian persediaan
dalam perusahaan manufaktur adalah kapan pemesanan barang harus
kembali dilakukan, berapa banyak barang yang harus dipesan, dan berapa
rata-rata nilai persediaan yang harus dijaga atau disimpan dalam gudang.
Penerapan pengendalian persediaan dalam suatu perusahaan dilakukan agar
diperoleh jumlah yang tepat dan kualitas yang baik dari barang-barang yang
tersedia dalam gudang pada waktu yang dibutuhkan yaitu saat barang akan
dikeluarkan dari dalam gudang dengan biaya yang dikeluarkan minimum
sehingga perusahaan memperoleh untung.
10. Bagaimana mendokumentasikan informasi persediaan dan lokasi bahan baku,
bahan pembantu, produk antara dan produk akhir, jelaskan!
Pencatatan persediaan secara rutin dilakukan setiap ada barang yang masuk,
pindah tempat, dan barang keluar. Produsen bisa melakukan stock opname
secara berkala sesuai kebutuhan untuk membantu Produsen dalam
melakukan manajemen stok barang di gudang.
Stock Opname merupakan proses berkala yang dilakukan untuk menghitung
fisik barang dagangan dan persediaan yang sebenarnya dimiliki oleh sebuah
bisnis, yang lalu kemudian hasilnya tersebut dibandingkan dengan jumlah
yang ada di dalam catatan persediaan.
Pengaturan Penyimpanan Bahan Baku, Bahan Pembantu, Halaman 72 Produk Antara dan Produk Akhir
DATA PENULIS
NO.
NAMA
PROFESI
1.
Fatima Tuzzahara Alkaf, S.E., M.Ec
a. Dosen Tetap FEB-UP b. Assesor Kompetensi Bidang
Kewirausahaan Industri Jenjang 3,4,5
c. Tutor Pelatihan Pusat Pengembangan Manajemen (PPM) FEB-UP
d. Tim Borang Akreditasi D3 FEB-UP (7
Standar dan 9 Kriteria)