37
FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA BINTAN KELURAHAN KAWAL KECAMATAN GUNUNG KIJANG NASKAH PUBLIKASI Oleh : ARDIANSYAH NIM : 110569201015 PROGRAM STUDI SOSIOLOGI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI TANJUNGPINANG 2017

FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO

RUMAH BAHAGIA BINTAN KELURAHAN KAWAL

KECAMATAN GUNUNG KIJANG

NASKAH PUBLIKASI

Oleh :

ARDIANSYAH

NIM : 110569201015

PROGRAM STUDI SOSIOLOGI

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI

TANJUNGPINANG

2017

Page 2: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA BINTAN

KELURAHAN KAWAL KECAMATAN GUNUNG KIJANG

Adriansyah

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

ABSTRAK

Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu panti yang

berada di kawasan Kawal yang diberi nama Rumah Bahagia Bintan. Rumah

bahagia tidak memungut biaya untuk setiap pelayanan yang diberikan kepada

penghuni panti jompo tersebut.pada tahun 2016 terdapat 41 pasien yang dititipkan

oleh keluarga dipanti jompo tersebut. Ketika lansia sudah berada dipanti jompo

tentunya fungi fungsi yang dilakukan oleh keluarga seperti melindungi, merawat

dan memberikan kasih sayang mengalami perubahan, karena dipanti jompo bukan

keluarga lagi yang merawat lansia melainkan petugas panti.

Tujuan dari penelitian yaitu untuk mengetahui fenomena yang dialami oleh

lansia yang dititipkan dipanti jompo ketika keluarga tidak lagi menjalankan fungsi

fungsinya dengan menggunakan tinjauan tentang fungsi kelaurga yang dilahat

dari fungsi keluarga yaitu melakukan perlindungan, perawataan, dan memberikan

kasih sayang. Penelitian ini termasuk penelitian pendekatan kualitatif dan jenis

data deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi,

wawancara, dengan menggunakan pedoman wawancara(interview guide)dan

dokumentasi. Analisis data dengan menggunakan teknik analisis data kualitatif

ialah mengolah dan menganalisis data-data yang dikualitatifkan sehingga

terkumpul menjadi data yang sistematik, teratur, terstruktur dan mempunyai

makna

Adapun hasil temuan bahwa fenomena baru bagi kehidupan lansia yang dilihat

dari perlindungan ketika lansia dipanti mengalami perubahan yang lebih baik

yaitu perlindungan keselamatan, lansia selalu dijaga oleh petugas panti, disedikan

alat alat yang lengkap seperti kursi roda, untuk memudahkan lansia ingin bergerak

apabila tidak kuat jalan agar tidak terjatuh. Perlindungan kesehatan, lansia

dilindungi dengan jaminan kesehatan seperti BPJS, Selalu ada dokter yang

mengontrol.Fungsi perawatan mengalami perubahan setelah tinggal dipanti

perawatan kesehatan ketika sakit lansia ditanggani oleh dokter panti, lansia sangat

diperhatikan dari jadwal minum obat, jadwal makan, lansia diberikan makanan

bernutrisi, pengecekan kesehatan secara rutin, olahraga, hiburan. Perawatan

kebersihan, kebersihan lansia menjadi tanggungjawab perawat panti, badan,

pakaian lansia diurus oleh perawat panti, kondisi tubuh lansia sangat terurus

dengan baik. Kasih sayang yang didapat lansia saat tinggal dipanti yaitu semua

warga panti saling peduli, kebersamaan dengan warga panti setiap saat sehingga

membentuk ikatan kasih sayang yang kuat, rasa hormat pengurus panti kepada

orang tua, lansia mendapatkan perhatian dari warga atau pengurus panti.

Kata Kunci : Fenomena Lansia, Fungsi Keluarga

Page 3: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA BINTAN

KELURAHAN KAWAL KECAMATAN GUNUNG KIJANG

Adriansyah

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

ABSTRACT

One of them contained a nursing home in Tanjungpinang is located in the

region parlors Guard named Rumah Bahagia Bintan. Home happy does not

charge a fee for each service provided to family the nursing home residents. in

2016 there were 41 patients were deposited by anti nursing. When elderly nursing

course already dipanti fungi functions performed by the family such as protecting,

caring for and giving affection unchanged, because the nursing dipanti no longer

caring for elderly family but nursing officer.

The purpose of this study was to determine the phenomenon experienced by

elderly people who deposited dipanti old when the family no longer serve a

function by using a review of the functioning kelaurga dilahat of family functions

that perform protection, perawataan, and give love.

This research was qualitative and descriptive data types. The data collection

is done by observation, interview, using interview guide (interview guide) and

documentation. Analysis of data using qualitative data analysis techniques is to

process and analyze the data so collected into data dikualitatifkan systematic,

organized, structured and have a meaning

The findings that a new phenomenon for the life of the elderly who visits of

protection when elderly dipanti experienced a change for the better is the

protection of safety, the elderly are always guarded by officers parlors, disedikan

tool complete tool such as wheelchairs, to facilitate the elderly want to move, if

not stronger road to keep from falling. The protection of health, the elderly are

protected by health insurance such as BPJS, is always a physician control.

Maintenance functions change after staying dipanti health care when sick elderly

homes handled by doctors, the elderly are particularly noted on the schedule for

taking the medication, meal schedules, the elderly are given nutritious food,

regular health checks, sport, entertainment. Hygiene, cleanliness of the elderly is

the responsibility of nursing homes, bodies, clothes elderly are taken care of by

nurses parlors, body condition of the elderly are particularly cared for properly.

Affection acquired while living dipanti elderly are all residents of nursing care for

each other, together with residents of the orphanage at all times so as to form a

strong bond of affection, respect caretaker home to parents, the elderly get the

attention of the citizens or caretaker home.

Keywords: Elderly phenomenon, Family Functions

Page 4: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Manusia setiap hari akan

terus menerus tumbuh dan

berkembang, dari bayi yang

baru lahir hingga mencapai

masa dewasa dan akhirnya

menjadi lansia lalu meninggal

dunia. Lansia atau lanjut usia

adalah periode dimana manusia

telah mencapai kemasakan

dalam ukuran dan fungsi.

Selain itu lansia juga masa

dimana seseorang akan

mengalami kemunduran

dengan sejalannya waktu. Ada

beberapa pendapat mengenai

usia seseorang dianggap

memasuki masa lansia, yaitu

ada yang menetapkan pada

umur 60 tahun, 65 tahun, dan

ada juga yang 70 tahun. Tetapi

Badan Kesehatan Dunia

(WHO) menetapkan bahwa

umur 65 tahun sebagai usia

yang menunjukkan seseorang

telah mengalami proses menua

yang berlangsung secara nyata

dan seseorang itu telah disebut

lansia. (Hurlock, 1996 : 439).

Tempat terbaik bagi lansia

adalah rumah anak-anak

mereka, karena hubungan

antara orantua dan anak sangat

kuat seumur hidup. Sebagai

bukti cinta kasih seorang anak

kepada orang maka anak harus

menjalankan fungsi yang

termasuk kedalam fungsi

keluarga seperti beberapa dari

fungsi keluarga yang harus

dijalankan seorang anak kepada

orang tua seperti perlindungan,

perawatan, dan kasih sayang.

Namun, kenyataannya banyak

lansia yang masih memiliki

Page 5: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

keluarga khususnya anak-anak

mereka tetap saja dititipkan ke

panti sosial atau panti jompo.

Para lansia yang berada

dipanti jompo akan mengalami

kurangnya waktu bertemu dan

berkumpul dengan

keluarganya. Berkurangnya

waktu untuk bertemu dengan

keluarga menyebabkan para

lansia yang berada dipanti

jompo akan merasa tidak

mendapatkan kebahagiaan dari

keluarganya. Ada beberapa

masalah yang biasa dialami

oleh lansia diantaranya adalah

kesepian, keterasingan dari

lingkungan, ketidakberdayaan,

ketergantungan, kurang percaya

diri, keterlantaran terutama

bagi lansia yang miskin serta

kurangnya dukungan dari

anggota keluarga.

Tanjungpinang sebagai ibu

kota dari Provinsi Kepulauan

Riau memiliki panti jumbo

salah satunya berada di

kawasan Kawal yang diberi

nama Rumah Bahagia Bintan.

Rumah Bahagia tidak

memungut biaya untuk setiap

pelayanan yang diberikan

kepada penghuni panti jompo

tersebut. Pelayanan dan

perawatan yang diberikan

adalah sukarela serta untuk

memenuhi kebutuhan para

lansia yang menetap Rumah

Bahagia mereka mendapatkan

bantuan dana dari beberapa

donator tetap dan tidak tetap.

Berdasarkan observasi awal

terdapat beberapa alasan yang

menyebabkan lansia harus

dititipkan dipanti jompo, dalam

hal ini khususnya lansia yang

Page 6: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

dititipkan dipanti jompo Rumah

Bahagia Bintan yang memiliki

banyak anak perempuan,

adapun alasan tersebut yaitu

karena perekonomian keluarga

yang miskin, sehingga

membuat keluarga tidak bisa

memenuhi kebutuhan lansia

secara baik, seperti untuk

membiayai perawatan dalam

hal pengobatan, pembelian

pempers, membelikan makanan

yang bergizi.

Adapun fungsi keluarga

menurut Yuli (2014) meliputi

fungsi pengaturan hubungan

biologis, fungsi reproduksi,

fungsi sosialisasi, fungsi afeksi,

fungsi ekonomi, fungsi

pengawasan/ kontro, fungsi

proteksi, fungsi penentu

kedudukan dan status, fungsi

perlindungan dan fungsi

pemeliharaan/ perawatan.

Dalam penelitian ini ketika

membahas masalah fungsi

keluarga yang benar benar

dibutuhkan oleh lansia dapat

dikatakan bahwa fungsi

tersebut meliputi 3 fungsi

keluarga diantaranya fungsi

perlindungan, fungsi

perawatan, serta fungsi kasih

sayang.

Fenomena yang diangkat

dalam penelitian ini yaitu

terjadinya perubahan fungsi

keluarga ketika orang tua telah

dititipkan dipanti. Yangmana

sebelum lansia dititipkan

kepanti jompo keluargalah

yang memiliki peran dalam

memberikan perlindungan,

perawatan, serta kasih sayang.

Bentuk perlindungan yang

diberikan keluarga lansia yaitu

Page 7: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

anggota keluarga selalu

menjaga lansia ketika dirumah

dengan cara bergantian dengan

keluarga, hal tersebut dilakukan

karena untuk melindungi lansia

agar tidak terjadi hal yang tidak

diinginkan apabila sendirian

dirumah seperti dikhawatirkan

akan terjatuh, akan pergi

sendiri.

Bentuk perawatan yang

dilakukan oleh keluarga

sebelum lansia dititipkan

dipanti jompo yaitu keluarga

selalu menyiapkan obat obat,

apabila sakit segera di bawa ke

dokter, dan bergantian berjaga

apabila lansia tersebut sakit

yang mana ada anak, cucu,

menantu yang selalu menjaga,

dan merawat ketika sakit.

Sedangkan untuk wujud kasih

sayang yang diberikan keluarga

berbeda beda antara keluarga

satu dengan lainnya, ada yang

memberikan kasih sayang

sepenuhnya kepada lansia, ada

juga yang suka marah marah

ketika lansia yang sudah tua

tersebut berkelakuan yang tak

diinginkan seperti ngompol

atau buang air besar

sembarangan.

Ketika lansia sudah berada

dipanti jompo tentunya fungsi

yang dilakukan oleh keluarga

seperti melindungi, merawat

dan memberikan kasih sayang

mengalami perubahan, karena

dipanti jompo bukan keluarga

lagi yang merawat lansia

melainkan petugas panti.

Dapatkan dikatakan bahwa

fenomena merupakan segala

sesuatu yang terjadi didalam

kehidupan masyarakat,

Page 8: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

sehingga perubahan juga

dikatakan suatu fenomena.

Berdasarkan permasalahan

tersebut peneliti tertarik

membahas penelitian tentang

fenomena lansia dipanti jompo

dengan melihat perubahan pada

fungsi keluarga sehingga

peneliti memberi judul

penelitian ini yaitu, “Fenomena

Lansia Di Panti Jompo Rumah

Bahagia Bintan Kelurahan

Kawal Kecamatan Gunung

Kijang.”

B. Rumusan Masalah

Bagaimana fenomena yang

terjadi pada Lansia ketika

dititipkan dipanti jompo?

C. Tujuan dan Kegunaan

Penelitian

Adapun tujuan yang hendak

dicapai dalam penelitian ini yaitu

untuk mengetahui fenomena

yang dialami oleh lansia yang

dititipkan dipanti jompo ketika

keluarga tidak lagi menjalankan

fungsinya. Sedangkan Kegunaan

Penelitian sebagai bahan

referensi para peneliti yang

memiliki objek kajian yang sama

ataupun yang tertarik untuk

melanjutkan penelitian ini. Dan

menambah khasanah dalam

bidang Ilmu Sosiologi. Karena

fenomena lansia di panti jompo

merupakan hal yang akan

terpisahkan dalam runag lingkup

keluarga. Penelitian ini

diharapkan bermanfaat sebagai

bahan informasi yang berguna

dalam membuat dan

mempertimbangkan kebijakan

yang tepat untuk lansia dipanti

jompo.

Page 9: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

D. Konsep Operasional

Dalam penelitian ini konsep yang

digunakan adalah sebagai berikut:

1. Lansia yang dimaksud dalam

penelitian ini yaitu seseorang

yang sudah tua yang berumur

65 tahun ke atas.

2. Fenomena lansia dipanti

jompo yang dimaksud dalam

penelitian ini yaitu masalah

perlindungan, perawatan, dan

kasih sayang yang dialami

oleh lansia dipanti jompo

3. Keluarga yang dimaksud

dalam penelitian yaitu

seseorang yang masih

memiliki hubungan darah

dengan lansia yang tinggal

bersama sebelum lansia

dititipkan dipanti jumbo.

4. Fungsi keluarga yang

dimkasud dalam penelitian

ini yaitu fungsi perlindungan,

fungsi perawatan, dan fungsi

kasih sayang yang diberikan

keluarga kepada lansia.

5. Perubahan fungsi keluarga

yang dimaksud yaitu

perubahan dari fungsi

perlindungan, perawatan, dan

kasih sayang yang didapatkan

lansia ketika dipanti jompo.

Untuk mengkaji lebih dalam

lagi tentang perubahan fungsi

keluarga maka dioperasionalkan

sebagai berikut :

a. Fungsi perlindungan yang

dimksud yaitu segala usaha

yang dilakukan untuk

melindungi lansia agar jauh

dari segala bahaya.

b. Fungsi perawatan yang

dimaksud yaitu usaha yang

dilakukan untuk merawat

lansia ketika lansia sakit.

Page 10: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

c. Fungsi kasih sayang yang

dimaksud yaitu suatu bentuk

cinta kasih yang diberikan

kepada lansia.

E. Metode Penelitian

1. Jenis penelitian

Penelitian ini adalah

penelitian kualitatif, dengan tipe

diskriptif. Yakni penelitian yang

berupaya menyajikan gambaran

yang terperinci mengenai suatu

situasi khusus di lokasi

penelitian. Mely G.Tan (Silalahi,

2010:28) menjelaskan bahwa

penelitian yang bersifat deskriptif

bertujuan menggambarkan secara

tepat sifat-sifat individu,

keadaan, gejala, atau kelompok

tertentu antara suatu gejala

dengan gejala lainnya dalam

masyarakat.

2. Lokasi penelitian

Adapun lokasi penelitian

yang menjadi pusat penelitian ini

adalah di kelurahan Kawal

Kecamatan Gunung Kijang, yang

merupakan satu-satunya panti

jompo rumah bahagia yang ada

di Kabupaten Bintan.

3. Populasi dan Sampel

Agar pemilihan informan

lebih representif, maka penelitian

ini menggunakan teknik

purpossive sampling.

Sebagaimana Sugiyono

(2005:85) mengemukakan

purpossive samplingyaitu penulis

memilih dan menentukan sendiri

informan dalam penelitian

dengan pertimbangan tertantu.

Adapun kriteria yang menjadi

informan dalam penelitian ini

adalah.

Page 11: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

1. Lansia yang berada di panti

jompo di Rumah Bahagia

Bintan

2. Yang sudah pernah menikah

dan memiliki anak lebih dari

tiga.

3. Lansia yang tinggal didaerah

yang sama dengan keluarga

4. Lansia yang berjenis

kelamin laki laki dan

perempuan

5. Lansia yang berusia 65- 70

tahun

6. Lansia yang sudah menetap

sudah 3 tahun dipanti jompo

4. Jenis Data penelitian

a. Data Primer, yaitu data

pokok yang diperoleh dari

informan melalui

wawancara dengan lansia

yang telah ditetapkan

sebagai informan yang

berkaitan dengan

fenomena lansia di panti

jompo rumah bahagia.

b. Data Sekunder, data

pelengkap yang diperoleh

dari buku-buku atau

literatur, dokumen, data

dari panti jompo Rumah

Bahagia dan berbagai

dokumen lainnya yang

ada hubunganya dengan

lansia dipanti jompo

Rumah Bahagia.

5. Teknik dan Alat

pengumpulan data

a. Observasi

Adalah merupakan

pengamatan yang

sistematis tentang kajian

dan tingkah laku dari

objek yang diteliti.

Adapun yang akan

dilakukan pengamatan

dalam penelitian ini

Page 12: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

yakni lansia dipanti

jompo, aktifitas sehari

hari lansia, sikap

pengurus terhadap

lansia.

b. Wawancara

Adalah suatu teknik

yang dipakai untuk

memperoleh data melalui

tanya jawab langsung

dengan informa. Adapun

yang diwawancara dalam

penelitian ini yaitu lansia

di Panti Jompo Rumah

Bahagia dengan

menggunakan pedoman

wawancara.

c. Dokumentasi

Dokumentasi, yakni

dengan mencari

sejumlah informasi

tentang aktivitas lansia

di panti jompo dari

sumber berupa

dokumen-dokumen

tertulis seperti rekap data

laporan kegiatan,

peraturan daerah,

literatur, hasil rekaman,

gambar-gambar ataupun

matriks, grafik dan

sebagainya yang

mendukung.

6. Teknik dan Analisa Data

Analisis data kualitatif adalah

proses analisis kualitatif yang

mendasarkan pada adanya

hubungan semantis antar variabel

yang sedang diteliti.

Tujuan analisis data kualitatif

yaitu agar peneliti mendapatkan

makna hubungan variabel-

variabel sehingga dapat

digunakan untuk menjawab

masalah yang dirumuskan dalam

penelitian. Hubungan antar

Page 13: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

semantis sangat penting karena

dalam analisis kualitatif, peneliti

tidak menggunakan angka-angka

seperti pada analisis kuantitatif.

Prinsip pokok teknik analisis data

kualitatif ialah mengolah dan

menganalisis data-data yang

dikualitatifkan sehingga

terkumpul menjadi data yang

sistematik, teratur, terstruktur dan

mempunyai makna (Ariesto Hadi

Sutopo dan Adrianus Arief,

2010)

F. Tinjauan Pustaka

1. Keluarga

Mubarak, dkk (2009) keluarga

merupakan perkumpulan dua atau

lebih individu yang diikat oleh

hubungan darah, perkawinan atau

adopsi, dan tiap-tiap anggota

keluarga selalu berinteraksi satu

dengan yang lain. Keluarga adalah

sebuah landasan pembentuk karakter

pada setiap individu. Dalam

keluarga semua yang dibutuhkan

oleh seseorang terpenuhi, terutama

kebutuhan rohaniah yaitu berupa

kasih sayang, cinta kasih dan

sebagainya.

Adapun ciri-ciri umum keluarga

yang dikemukakan oleh Mac Iver

and Page (Khairuddin, 1985: 12),

yaitu:

1. Keluarga merupakan

hubungan perkawinan.

2. Susunan kelembagaan yang

berkenaan dengan hubungan

perkawinan yang sengaja

dibentuk dan dipelihara.

3. Suatu sistim tata nama,

termasuk perhitungan garis

keturunan.

4. Ketentuan-ketentuan

ekonomi yang dibentuk oleh

anggota anggota kelompok

yang mempunyai ketentuan

khusus terhadap kebutuhan-

kebutuhan ekonomi yang

Page 14: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

berkaitan dengan

kemampuan untuk

mempunyai keturunan dan

membesarkan anak.

5. Merupakan tempat tinggal

bersama, rumah atau rumah

tangga yang walau

bagaimanapun, tidak

mungkin menjadi terpisah

terhadap kelompok

kelompok keluarga.

2. Fungsi Keluarga

Menurut Yuli pada tahun

(2014) fungsi keluarga adalah

sebagai tempat saling

bertukar antar anggota

keluarga untuk memenuhi

kebutuhan fisik dan

emosional setiap individu.

Fungsi fungsi di dalam

keluarga yaitu :

a. Fungsi Pengaturan

Hubungan Biologis

Dalam fungsi pengaturan

hubungan biologis,

manusia

mempunyai kelebihan

dengan binatang dalam

hal daya nalar, budi, serta

hati nurani, yang

mendorong manusia tidak

saja berjalan berdasarkan

pada insting atau

kebutuhan mendesak

sesaat belaka

b. Fungsi Reproduksi

Bukanlah suatu hal yang

naif apabila keluarga

ditinjau dari fungsi

seksualnya memiliki

peranan dalam

melanjutkan keturunan.

c. Fungsi Sosialisasi

Dalam kehidupan sehari-

hari, keluarga harus

menjadi sarana bagi

Page 15: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

terjadinya proses

sosialisasi yang

sempurna, sehingga anak

dapat berperilaku normal

sesuai dengan norma-

norma yang berlaku

dalam masyarakat.

d. Fungsi Afeksi

Yang dimaksud dengan

fungsi afeksi adalah

adanya hubungan sosial

yang penuh dengan

kemesraan dan afeksi.

e. Fungsi Ekonomi

Dalam lembaga keluarga,

kegiatan kesehariannya

tidak akan terlepas dari

kegiatan-kegiatan

ekonomi.

f. Fungsi Pengawasan/

Kontrol

Lembaga keluarga harus

mampu menjalankan

fungsi

pengawasan terhadap

perilaku seluruh anggota

keluarga.

g. Fungsi Proteksi

Lembaga keluarga

memiliki fungsi proteksi

terhadap keluarga

lainnya. harus mampu

memberi rasa aman serta

nyaman terhadap

keluarga.

h. Fungsi Penentu

Kedudukan dan Status

Dalam hal fungsi penentu

kedudukan atau status,

setiap orang memiliki

status dalam kehidupan

bermasyarakat.

i. Fungsi Perlindungan

Fungsi perlindungan

diberikan keluarga tidak

Page 16: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

saja berupa perlindungan

fisik saja, melainkan juga

secara psikis.

j. Fungsi Pemeliharaan/

perawatan

Keluarga pada dasarnya

berkewajiban untuk

memelihara anggotanya

yang sakit, menderita, dan

tua.

3. Perubahan Fungsi Fungsi

Keluarga

Fungsi fungsi suatu

lembaga adalah tipe tipe

aktifitas yang secara berbeda

dapat ditunjukan. Secara

historis keluarga telah

menghilangkan berbagai

fungsi karakteristik yang

telah melayani anggota

anggotanya dan masyarakat

Bergesernya fungsi keluarga

berdampak pada kurangnya

keharmonisan keluarga

(Khairuddin, 2008 : 49).

Perubahan keluarga

dengan berbagai aspek dan

konsekuensinya tidak

mungkin dihindari. Pada sisi

lain, keluarga masih sering

dicitrakan seperti yang ada

pada beberapa tahun lalu.

Dengan demikian ada dua

kutub yang tarik menarik,

ideal dan kenyataan. Dari

diskursus khalayak selalu

muncul semacam kerinduan

bahwa keluarga sekarang

seharusnya seperti keluarga

ideal, seperti yang dulu,

meskipun hampir setiap

orang terbawa dan ikut

berperan dalam proses

perubahan ini (Henslin,

2007:56).

Page 17: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

4. Lanjut Usia (LANSIA )

Penuaan adalah proses yang

kompleks, sulit diprediksi dan

memiliki banyak segi. Banyak

orang yang tidak menanti saat

menjadi tua karena proses ini

bisa menjadi proses yang

menyedihkan, sepi dan

menyakitkan (Nancye Bourke,

2005 : 17 ). Usia tua atau lansia

sering disebut sebagai periode

penutup dalam rentang hidup

seseorang (Elizabeth, Hurlock,

2006 : 380 ). Pada priode ini

orang akan merasa terlempar

jauh dari priode awal yang

telah mereka lalui, usia tua ini

akan menjadi masa dimana

manusia mengenang masa

lalunya aka nada penyesalan

akan beberapa hal yang telah

terjadi an cendrung ingin

memutar waktu memperbaiki

kesalahannya Nancye Bourke,

2005 : 18 ).

Menurut dr. Maria Sulindro 5

(dir medis pasadena anti-

aging,USA), proses penuaan

tidak terjadi serta merta melalui

secara bertahap dan secara garis

besar dapat dibagi menjadi 3

fase, yaitu sebagai berikut :

a. Fase pertama yaitu terjadi

pada saat seseorang

mencapai usia 25-35 tahun.

Pada masa produksi hormon

mulai berkurang dan mulai

terjadi kerusakan sel tetapi

memberi pengaruh pada

kesehatan. Tubuh pun masih

segar terus.

b. Fase kedua yaitu pada usia

35-45 tahun, produksi

hormon sudah menurun

sebanyak 25 % tubuh pun

Page 18: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

mulai mengalami penuaan.

Pada masa ini, mata mulai

mengalami rabun dekat

sehingga perlu

menggunakan kacamatan

berlensa plus, rambut mulai

beruban, stamina tubuh pun

berkurang.

c. Fase ketiga yaitu terjadi

pada usia 45 tahun ke atas.

Pada masa ini produksi

hormon sudah hingga

akhirnya berhenti sama

sekali. Kaum perempuan

mengalami masa yang

disebut menopause

sedangkan kaum pria

mengalami masa

andropause. Pada masa itu

kulit menjadi kering karena

mengalami dehitrasi

sehingga tubuh menjadi

cepat lelah dan capek,

berbagai penyakit

degenerative seperti

diabetes, osteoporisis,

osteoporosis, hipertensi dan

penyakit jantung koroner

mulai menyerang.

1. Panti Jompo

Menurut kamus besar

bahasa Indonesia 2008, kata

panti jompo diartikan sebagai

tempat merawat dan

menampung jompo, fasilitas

untuk panti jompo diatur

dalam peraturan perundang-

undangan dan penyelenggara

penyandang cacat pasal 12,

pasal 13, pasal 14 dan pasal

15 yang mencakup akses ke

dan dari dalam bangunan,

pintu, tangga, lift, tempat

parkir, toilet dan beberapa

lainnya dalam aksesbelitas

pada bangunan umu. Dalam

Page 19: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

departemen sosial manula di

masukkan kedalam kategori

penyandang cacat, mental

maupun fisik.

G. Gambaran Umum Lokasi

Penelitian

1. Gambaran Panti Jompo

Rumah Bahagia Bintan

Rumah bahagia Bintan

merupakan panti

penampungan lanjut usia

yang diresmikan oleh

menteri sosial bapak

Bakhtiar Hamzah pada

tanggal 28 September 2007.

Rumah bahagia Bintan

terletak di jalan

Bhayangkara gang Lansia

kelurahan Kawal

kecamatan Gunung Kijang

kabupaten Bintan Propinsi

Kepulauan Riau. Lokasi

Rumah Bahagia sangat

strategis untuk para lansia

karena suasana alam yang

tenang dengan udara segar

dan jauh dari keramaian

kendaraan.

Tujuan dari keberadaan

Rumah Bahagia yaitu untuk

memberikan tempat yang

nyaman bagi para lanjut

usia untuk menjalani hari

tua. Kemudian sebagai

tempat bimbingan mental,

spiritual dan kerohanian

serta menjadikan mereka

sebagai masyarakat yang

mandiri dan produktif

meskipun dalam kondisi

lanjut usia. Selain itu,

berdirinya panti jompo

Rumah Bahagia demi

memberikan kualitas hidup

bagi para lansia diusia tua.

2. Pengurus

Page 20: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

Pengurus merupakan

orang yang

bertanggungjawab terhadap

panti panti jompo maupun

lansia yang mendiami panti

jompo, seperti halnya

bertanggungjawab akan

kesehatan lansia, kebutuhan

gizi lansia, keamanan, serta

segala hal yang menyangkut

tentang lansia. Pengurus juga

bertanggungjawab atas

kebersiahan Panti, keamanan,

dan mempunyai

tanggungjawab besar untuk

kemajuan panti. Adapun

jumlah pengurus yang

mendiami panti jompo

Rumah Bahagia yaitu

berjumlah 9 orang yang

terdiri 3 orang perawat, 1

tukang masak, 2 orang

kebersihan, 2 orang tukang

cuci, 1 penjaga panti.

3. Lansia

Lansia juga kerap

disebutkan oleh pengurus

panti atau penghuni panti

sebagai pasien, karena

merupakan orang orang

yang tergolong

membutuhkan perawatan

oleh pengurus panti, dan

dapat dikatakan bahwa

secara keseluruhan lansia

tersebut menderita sakit

dari yang sakit tidak parah

hingga menderita sangat

kronis. Pasien juga

merupakan para lansia yang

tinggal dan menetap dipanti

Jompo Rumah Bahagia,

ketika lansia telah tinggal

dan menetap dipanti jompo

maka orang tersebut

Page 21: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

dikatakan pasien, dan telah

menjadi tanggungjawab

pengurus. Adapun jumlah

pasien yang mendiami panti

jompo Rumah Bahagia

Bintan pada tahun 2016

berjumlah 41 orang.

II. PEMBAHASAN

1. Karakteristik Informan

Informan dalam

penelitian kualitatif sengaja

dipilih oleh peneliti, karena

dianggap mampu

memberikan informasi

seputar masalah yang sedang

diteliti. Dalam penelitian ini,

informan yang dipilih adalah

pasien jompo di panti sosial

Rumah Bahagia. Dalam

penelitian ini pasien yang

akan menjadi informan yaitu

lansia laki laki dan

perempuan, lansia yang

pernah menikah dan memiliki

anak lebih dari 3 atau tinggal

di daerah yang sama, lansia

yang berusia 86- 90 tahun

2. Fenomena Lansia Di Panti

Jompo Rumah Bahagia

Bintan

Fenomena adalah rangkaian

peristiwa serta bentuk keadaan

yang dapat diamati dan dinilai

lewat kaca mata ilmiah atau

lewat disiplin ilmu tertentu.

Ketika sebelum lansia dititipkan

dipanti jompo dan masih tinggal

bersama tentunya lansia

mengalami berbagai fenomena.

Tentunya dalam penelitian ini

fenomena yang ingin diketahui

oleh peneliti yaitu menyangkut

tentang fungsi kelurga,

bagaimana fenomena kehidupan

lansia ketika masih tinggal

Page 22: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

dengan keluarga dan bagaimana

pula perubahan dari kehidupan

lansia ketika telah dititipkan

dipanti jompo Rumah Bahagia,

adapun fenomena yang yang

dilihat berdasarkan fungsi

keluarga yaitu mengenai

perubahan fungsi keluarga yang

dialihkan kepanti hal tersebut

dikarenakan alasan utama yaitu

lansia sudah tidak tinggal

bersama keluarga lagi dan tinggal

dipanti untuk itu sudah menjadi

tanggungjawab panti ketika

fungsi keluarga dialihkan

kepanti, yang dapat dilihat pada

pembahasan dibawah:

1. Perubahan Fungsi

Keluarga

Perubahan fungsi kleuarga

merupakan suatu hal yang

ditandai dengan bergesernya

fungsi fungsi yang seharusnya

dilkaukan keluarga terhadap

anggota keluarga lainnya

(Khairuddin, 2008: 49 ).

A. Fungsi Perlindungan

Proses menua adalah

proses alami yang disertai

adanya penurunan kondisi

fisik, psikologis, dan sosial

yang saling berinteraksi satu

sama lain (Lueckenotte,

2000, Watson, 2003 dalam

Joko Wiyono 2000).

Penurunan-penurunan

tersebut memberikan dampak

pada kemampuan lansia

dalam melakukan aktifitas

sehari-hari, yang mana pada

saat masih muda mungkin

seseorang tidak banyak

membutuhkan bantuan orang

lain untuk melindungi, ketika

sudah lansia hal tersebut tidak

mungkin tidak terjadi, karena

Page 23: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

kondisi lansia yang sudah

renta membuat lansia harus

mendapatkan perlindungan

dari orang lain terutama dari

oaring orang terdekat seperti

keluarga.

Lansia membutuhkan

berbagai perlindungan orang

lain ketika menginjak usia tua

dan tidak bisa berbuat banyak

melindungi diri sendiri,

Secara keseluruhan dapat

dikatakan bahwa bentuk

perlindungan yang sangat

dibutuhkan oleh lansia ketika

menghadapi hari tu yaitu:

1. Tempat tinggal yang

nyaman, yaitu lansia

membutuhkan tempat

tinggal berteduh yang

nyaman, nyaman berarti

membuat hati tenang.

2. Perlindungan akan

keselamatan yaitu lansia

membutuhkan orang yang

bis menjaganya ketika ia

mau berjalan, ke WC atau

akan keluar rumah,

3. Pelindungan jaminan

kesehatan yaitu lansia

membutuhakan jaminan

kesehatan seperti Askes

karena menggagap bahwa

pada usia tuaa lansia akan

sakit sakitan untuk

mengirit pengobatan

maka jaminan kesehatan

sangat dibutuhkan.

Ketika berbicara tentang

perlindungan tidak lepas dari

runag lingkup keluarga dan

panti jompo. Dalam runag

lingkup keluarga dapat dilihat

perlindngan yang diberikan

oleh kelaurga terhadap lansia,

Page 24: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

sedangkan dipanti jompo

yaitu perlindangan yang

diberikan oleh pengurus panti

kepada lansia.

1. Perlindungan Keluarga

Terhadap Lansia Ketika

Masih Tinggal Bersama

Ketika lansia berada di

keluarga lansia kerap dilarang

untuk keluar rumah hal

tersebut dikarenakan keluarga

mempunyai alasan yang

masuk akal yaitu keluarga

khawatir kalau lansia akan

terjatuh karena kondisi fisik

yang sudah tidak kuat lagi,

sedangakan untuk mengajak

lansia jalan jalan keluarga

selalu tidak dirumah, kecuali

kalau ada yang menemani

lansia diperbolehkan untuk

jalan jalan keluar rumah.

Keluarga mempunyai peranan

yang sangat penting dalam

melindungi lansia karena

lansia telah mengalami

peruabahan. Seperti salah

satu perubahan lansia (dalam

Santoso,2009 : 98) yaitu

perubahan seperti perubahan

kondisi fisik yaitu Perubahan

pada kondisi fisik pada lansia

meliputi perubahan dari

tingkat sel sampai ke semua

sistem organ tubuh,

diantaranya sistem

pernafasan, pendengaran,

penglihatan, kardiovaskuler,

sistem pengaturan tubuh,

muskolosketal,

gastrointestinal, urogenital,

endokrin, dan integumen.

Masalah fisik sehari-hari

yang sering ditemukan pada

lansia diantaranya lansia

mudah jatuh, mudah lelah,

Page 25: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

kekacuan mental akut, nyeri

pada dada, berdebar-debar,

sesak nafas, pada saat

melakukan aktifitas/kerja

fisik, pembengkakan pada

kaki bawah, nyeri pinggang

atau punggung, nyeri sendi

pinggul, sulit tidur, sering

pusing, berat badan menurun,

gangguan pada fungsi

penglihatan, pendengaran,

dan sulit menahan kencing.

Dalam hal ini adapun

perlindungan keluarga

terhadap lansia dapat lihat

pertama perlindungan

tempat tinggal yaitu keluarga

telah memberikan tempat

tinggal kepada lansia sebelum

lansia dititipkan dipanti

jompo. kedua perlindungan

keselamatan yaitu keluarga

telah memberikan

perlidungan keselamatan

kepada lansia dengan cara

menjaga, mengawasi, dan

menitipkan ketengga ketika

anggota keluarga tidak ada

dirumah, namun terdapat juga

lansia ditinggalkan sendiri

dirumah ketika keluarga tidak

dirumah. Ketiga perlindungan

kesehatan yaitu keluarga

berusaha melindungi

kesehatan lansia dengan

menyediakan obat obat

tradisonal di rumah, serta

apabila lansia sakit

dibawakkan kepuskesmas.

2. Perlindungan Dipanti

Jompo Rumah Bahagia

Terhadap Lansia

Adopsi dari program

jaminan sosial merupakan

suatu perubahan cepat yang

sangat bearti bagi keluarga

Page 26: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

yang sudah tidak diragukan

lagi. Dapat dikatakan bahwa

perubahan perubahan proteksi

keluarga telah banyak beralih

kebadan badan lainnya atau

pemerintah seperti yang

diungkapkan oleh Vembriarto

bahwa banyak fungsi

perlindungan dan perawatan

yang telah diambil alih oleh

badan badan sosial seperti

salah satunya orang orang

lanjut usia, perusahaan

asuransi (Khairuddin, 2008 :

52)

Dalam hal ini fungsi

keluarga yang seharusnya

menjadi pelindung lansia

diambil alih oleh Panti Jompo

Rumah Bhagia, dari Panti

jompo tersebut lansia

mendapatkan perlindungan

keselamtan seperti selalu ada

pearwat atau petugas panti

yang menjaga lansia,

disedikan fasilitas kesehatan

seperti kursi roda untuk

mempermudah lansia yang

susah berjalan untuk

bergerak. Perlindungan

kesehatan bagi lansia yaitu

lansia dilindungi dengan

jaminan kesehatan yang

digartiskan oleh pemerintah,

tidak seperti waktu lansia

tinggal dengan keluarga yang

mana perlindungan kesehatan

hanya berupa penyediaan

obat obat seperti obat atau

jamu jamuan yang stoknya

disediakan dirumah dengan

tujuan untuk berjaga jaga

apabila sewaktu waktu lansia

mengalami sakit.

Page 27: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

B. Fungsi Perawatan

Penurunan-penurunan fisik

pada lansia akan mempengaruhi

psikologis dan emosial mereka.

Sehingga sangat dibutuhkan

dukungan dari keluarga agar

lansia dapat menjalani kehidupan

yang layak. Dalam hal ini,

keluarga merupakan tempat

pertama yang befungsi

memerikan perawatan bagi

lansia. Anggota keluarga

khususunya anak memiliki

tanggungjawab lebih terhadap

orangtua mereka yang sudah

memasuki lansia (Friedman

dalam Potter & Perry, 2005).

Ketika menjadi seorang

lansia tentunya fungsi perawatan

untuk diri sendiri sudah pasti

menurun, dan sudah pasti lansia

akan membutuhkan perawatan

dari anggota keluarga terutama

anak. Dapat dkatakan bahwa

dalam hal perawatan keseluruhan

lansia sangat membutuhkan

tentang perawatan kesehatan dan

perawatan kebersihan. Perawatan

kesehatan sangat dibutuhkan

karena pada usia lanjut lansia

pasti merasakan sakit sakitan

sehingga harus ada yang

merawatnya, baik itu saat masuk

rumah sait ataupun berada

dirumah, harus ada yang

memberikan obat, menyuapi

makanan sehingga lansia terawta

dengan baik. Perawan kebersihan

sangat dibutuhkan oleh lansia

karena ketika sudah tua lansia

juga harus terlihat bersih dan

terawat agar tidak ada orang yang

enggan untuk mendekatinya.

1. Perawatan Saat Lansia

Masih Tinggal Bersama

Keluarga

Page 28: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

Fungsi perawatan terhadap

orang tua dalam hal ini

adalah lansia merupakan

tanggungjawab yang sangat

besar yang harus dilakukan

oleh keluarga. Keluargalah

orang utama yang harus

berperan dalam merawat

lansia. Keluarga pada

dasarnya berkewajiban untuk

memelihara anggotanya yang

sakit, menderita, dan tua.

Fungsi pemeliharaan ini pada

setiap masyarakat berbeda-

beda, tetapi sebagian

masyarakat membebani

keluarga dengan

pertanggungjawaban khusus

terhadap anggotanya (Yuli,

2014).

Sebagaimana diketahui

bahwa lansia yang berada di

Panti Jompo Rumah Bahagia

Bintan sebelum dititipkan

dipanti tinggal bersama

keluarga. Ketika tinggal

bersama keluarga adapun

fungsi perawatan yang

diberikan keluarga kepada

lansia yaitu seperti saat lansia

tinggal bersama keluarga,

keluarga telah melaksanakan

fungsinya dalam hal ini yaitu

fungsi perawatan pada orang

tua atau lansia. Adapun

perawatan yang dilakukan

keluarga terhadap lansia yaitu

perawatan mengenai

kesehatan lansia, keluarga

selalu memberikan perawatan

kepada lansia ketika lansia

sakit dengan cara menyuapi

makan, memberikan minum

obat cecara teratur.

Sedangkan untuk perawatan

kebersihan kelaurga hanya

Page 29: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

mencuci pakaian lansia untuk

kebersihan badan lansia

dilakukan sendiri oleh lansia.

2. Perawatan Ketika Lansia

Dipanti Jompo Rumah

Bahagia

Seharuanya fungsi

perawan merupakan

tanggungjawab besar dari

keluarga, namun dengan

dititipkannya lansia ke panti

jompo Rumah Bahagia

Bintan maka fungsi keluarga

sebagai fungsi perlidungan

mengalami perubahan

diambil alih oleh pihak panti.

Adapun perubahan dari

fungsi keluarga mengenai

perawatan setelah lansia

dititipkan dipanti yaitu

perubahan tersebut

menjadikan lansia hidup lebih

baik dan merasa bahagia

dipant jompo. Menjadi tua

dan lemah adalah proses yang

tidak terelakkan. Perawatan

lansia harus dilakukan

dengan teliti, sabar, dan

penuh cinta. Perawatan lansia

diharapkan dapat

meningkatkan kualitas hidup

lansia sehingga mereka tetap

merasa bahagia dan dapat

menjalani kehidupan masa

tuanya dengan lebih baik.

(Versayanti, 2008).

C. Fungsi Kasih Sayang

Ketika seseorang telah

memasuki usia lanjut maka

kasih sayang yang diberikan

terutama oleh anggota

keluarga tidak boleh pudar

seperti seorang lansia masih

tegap dan gagah. Kasih

sayang diberikan merupakan

salah satu bentuk

Page 30: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

penyemangat hidup lansia

agar merasa bahwa

kehadirannya masih tetap

diharapkan oleh keluarga.

Dan apabila tidak ada lagi

yang menunjukkan lagi bukti

kasih sayangnya kepada

lansia maka hal tersebut dapat

menjadi beban lansia dan

timbul pertanyaaan untuk

siapa lagi hidup kalau sudah

tidak ada lagi yang sayang

kepada.

Begitu juga dengan lansia

yang dititipkan di Panti

Jompo Rumah Bahagia

Bintan, mereka sangat

membutuhkan kasih sayang

dari kelaurga dan orang

terdekatnya sebgai

penyemangat hidup dihari

tuanya dengan kasih sayang

yang diberikan kepada lansia

maka akan memberikan

kekutan kepada lansia untuk

tetap bersemangat dalam

menjalani kehidupan.

Berdasarkan keterangan

informan penelitian, dapat

dikatakan bahwa lansia hanya

mengharapkan kasih kasih

yang ditunjukkan oleh

kepedulian orang lain

terhadap dirinya. Karena

bentuk kepdulian merupakan

suatu hal yang sudah komplit

yang menunjukan kalau ada

orang yang telah memberikan

kasih sayang kepada lansia.

1. Kasih Sayang Saat

Lansia Tinggal Bersama

Keluarga

Setiap anggota

keluarga tentunya harus

memberikan kasih sayang

kepada anggota kelaurga

Page 31: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

lainnya. Penerapan fungsi

kasih sayang merupakan

suatu hal yang wajib

dilakukan agar

menciptakan ketentraman.

Dalam keluarga terjadi

hubungan sosial yang

penuh kemesraan dan

afeksi. Hubungan afeksi

ini akan tumbuh akibat

dari hubungan cinta kasih

yang awalnya terbentuk

dari dasar perkawinan

(Khairuddin, 2008 : 48).

Ketika mendapatkan

keturunan seseorang

tentunya menjadi orang

tua, dan dari keturunan

tersebut melahirkan

anggota kelaurga baru.

Sebagai timbal baliknya

ketika masih kecil anak

anak diberikan kasih

sayang oleh orang tua,

maka ketika orang tua

sudah memasuki usia

lanjut kasih sayang

tersebut akan berpindah

dari anak atau anggota

keluarga lainnya pulalah

yang memebrikan kasih

sayanng kepada lansia.

Sebagaimana diketahui

bahwa kasih sayang

sayang sangat diharapkan

oleh lansia terhadap

kelaurganya yaitu berupa

bentuk kepulian terhadap

dirinya.

Dari keterangan yang

didapatkan oleha

informan penelitian dapat

dikatakan bahwa

kurangnya kasih sayang

yang ditunjukkan oleh

kelaurga terhadap lansia,

Page 32: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

sehingga terkadang

membuat lansia menjadi

jenuh atau risau apabila

tinggal dirumah. Namun

secara keseluruahan

bukan idak ada kasih

sayang yang diberikan

keluarga kepada lansia,

hanya dalam bentuk

kepedulian keluarga

tampak kurang, karena

kelaurga tidak setiap

jamnya Nerada di rumah,

keluarga juga bekerja,

sehingga menyitakan

banyak waktu diluar

daripada bersama lansia.

2. Kasih Sayang Setelah

Lansia Di Panti Jompo

Rumah Bahagia

Sebagaimana dengan

fungsi yang lainnya

seperti perlindungan, dan

perawatan fungsi kasih

sayang terhadap lansia

juga akan mengalami

perubahan saat lansia

berada dipanti jumpo,

adapun perubahan fungsi

kasih sayang yang

dialami oleh lansia saat

berada dipanti jompo

yaitu kasih sayang yang

didapatkan oleh lansia

ketika ditipkan dipanti

jompo lansia lebih

mendapatkan kasih

sayang dari warga karena

warga pantilah setiap

harinya menjadi lawan

lansia dipanti, bahkan

setiap jam ada perawat

yang merawat sehingga

kasih sayang akan terus

dapat diberikan,

sedangkan dilingkungan

Page 33: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

keluarga kasih sayang

kurang diberikan karena

kesibukan kelaurga.

Semakin banyak fungsi

fungsi atau peranan

peranan anggota keluarga

yang dijalankan diluar

rumah menyebabkan

kurangnya intensitas

hubungan antara anggota

anggota keluarga tersebut

karena semakin jarang

meraka satu sama lainnya

berjumpa dan waktu

berkumpul semakin

terbatas (Khairuddin,

2008 : 59).

Namun secara

keseluruhan salah satu

fungsi keluarga yang

masih berjalan dan

ditunjukan oleh keluarga

yaitu fungsi kasih sayang,

hal tersebut dapat

dikatakan karena masih

ada kepedulian keluarga

untuk menjenguk lansia

atau orangtua

yangdititipkan dipanti

ketika ada waktu libur

bekerja. Dan ketika

menjunguk lansia,

kelaurga biasanya

membawa makanan

terutama buah buahan

untuk untuk orangtuanya,

terkadang keluarga juga

membelikan pakaian baru

untuk orangtuanya.

III. PENUTUP

A. Kesimpulan

Adapun fenomena mengenai

peruabahan fungsi kelaurga dapat

dilihat dari :

Page 34: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

1. fungsi perlindungan yaitu

dilihat dari perlindungan

keluarga perlindungan

keselamatan yang didapatkan

lansia dikeluarga yaitu lansia

hanya mendapatkan

perlindungan seperti dijaga

saat ada anggota keluarga

dirumah, apabila anggota

keluarga tidak dirumah lansia

dititipkan ke tetangga.

Perlindungan kesehatan

dikeluarga lansia keluarga

hanya melindungi kesehatan

lansia dengan menyediakan

stok obat obat seperti ramuan

ramuan atau obat dari

puskesmas. Setelah lansia

berada dipanti maka

perlindungan tersebut

mengalami perubahan yaitu

perlindungan keselamatan,

lansia selalu dijaga oleh

petugas panti, disedikan alat

alat yang lengkap seperti

kursi roda, untuk

memudahkan lansia ingin

bergerak apabila tidak kuat

jalan agar tidak terjatuh.

Perlindungan kesehatan,

lansia dilindungi dengan

jaminan kesehatan seperti

BPJS, Selalu ada dokter yang

mengontrol

2. fungsi perawatan saat tinggal

bersama keluarga, perawatan

kesehatan saat sakit lansia

hanya berobat dipuskesmas,

keluarga hanya sekedar

memperhatikan makan,

minum obat, perhatian

diberikan saat anggota

keluarga berada dirumah.

Perawatan kebersihan lansia

menjaga kebersihan sendiri,

keluarga hanya

Page 35: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

memperhatikan kebersihan

pakaian lansia. Perubahan

setelah tinggal dipanti

perawatan kesehatan ketika

sakit lansia ditanggani oleh

dokter panti, lansia sangat

diperhatikan dari jadwal

minum obat, jadwal makan,

lansia diberikan makanan

bernutrisi, pengecekan

kesehatan secara rutin,

olahraga, hiburan. Perawatan

kebersihan, kebersihan lansia

menjadi tanggungjawab

perawat panti, badan, pakaian

lansia diurus oleh perawat

panti, kondisi tubuh lansia

sangat terurus dengan baik.

3. fungsi kasih sayang yang

dilihat dari kepedulian,

kelaurga kurang peduli

terhadap lansia karena

disibukkan dengan bekerja,

waktu berkumpul dengan

lansia sedikit, kelaurga

kurang hormat kepada orang

tua. Setelah lansia tinggal

dipanti semua warga panti

saling peduli, kebersamaan

dengan warga panti setiap

saat sehingga membentuk

ikatan kasih sayang yang

kuat, rasa hormat pengurus

panti kepada orang tua, lansia

mendapatkan perhatian dari

warga atau pengurus panti.

Namun fungsi ini juga masih

berjalan pada keluarga yang

dibuktikan sesekali pihak

keluarga datang menjenguk

lansia.

B. Saran

1. Lansia lebih baik dirawat

dirumah bersama keluarga,

karena mereka dikelilingi

keluarga yang mereka kenal.

Page 36: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

Sehingga tidak terjadi

perubahan mental ada lansia.

2. Masyarakat harus

menanamkan nilai-nilai moral

keluarga sejak dini kepada

anak-anak mereka sehingga

saat dewasa tidak terjadi

penelantaran lansia.

3. Panti sosial jompo agar lebih

baik lagi dalam memberikan

pelayanan dan pemenuhan

kebutuhan lansia.

IV. DAFTAR PUSTAKA

Ariesto Hadi Sutopo & Adrianus

Arief, 2010.Terampil

Mengolah Data. Kualitatif

dengan NVIVO, Jakarta:

Kencana

Badan Pusat Statistik. 2009. Indeks

Pembangunan Manusia

Provinsi Sumatera Utara.

Jakarta : BPS

Darmojo, Boedhi dan Martono, H.Ha

di, 1999: Olah Raga dan

Kebugaran Pada. Lanjut

Usia. Buku Ajar Geriatri,

Balai Penerbit Universitas

Indonesia, Jakarta

Departemen Pendidikan dan

Kebudayaan.1994.Kamus

Besar Bahasa

Indonesia.Jakarta :Balai

Pustaka.

Effendy, N. 1998.Dasar-dasar

Keperawatan Kesehatan

Masyarakat. Yogyakarta:

Rineka Cipta

Henslin, James M. 2007. Sosiologi

dengan Pendekatan Membumi

(first ed.). Jakarta: Erlangga.

Hurlock, Elizabeth, B.,2006,

Psikologi Perkembangan,

Jakarta: Erlangga

Hurlock, Elizabeth., 1996. Psikologi

Perkembangan: Suatu

Kehidupan Sepanjang Rentang

Kehidupan. Edisi kelima.

Jakarta: Penerbit Erlangga.

Ihromi, T.O. Bunga Rampai

Sosiologi keluarga.Jakarta :

Yayasan Obor.

Indonesia, 2004.

Kamus Besar Bahasa Indonesia,

Edisi Keempat, 2008,

Gramedia Pustaka

Khairuddin.2008, Sosiologi

Keluarga. Yogyakarta; Liberty

Khairuddin H. 1985. Sosiologi

Keluarga. Yogyakarta : Nurcahaya

Page 37: FENOMENA LANSIA DIPANTI JOMPO RUMAH BAHAGIA …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · Salah satunya panti jompo yang terdapat di Tanjungpinang yaitu

M. Henslin, James. 2007. Sosiologi

dengan Pendekatan Membumi.

Kedua.Jakarta :Erlangga.

Mubarak, Wahid Iqbal. 2009. Ilmu

Pengantar Komunitas. Jakarta :

Salemba Medika

Nancye, Bourke. 2005, Bahagia

Pada Hari Tua, Panduan

Praktis Untuk Keluarga

.Yogyakarta : Kanisius

Soakanto, Soerjono. 2004.Sosiologi

Keluarga tentang Ikhwal

Keluarga, Remaja dan Anak.

Jakarta, Rineka Cipta

Silalahi, Ulber, 2010. Metode

Penelitian Sosial, Bandung :

PT. Refika Aditama

Siti Partini. 2003. Psikologi

Perkembangan. Yogyakarta:

IKIP

Sugiyono. 2005. Metode Penelitian

Administrasi. Bandung, Alfabeta.

Sofyan Willis. 2005. Remaja &

Masalahnya. Bandung: Alfabeta

Potter & Perry. 2005. Buku Ajar

Fundamental Keperawatan

Konsep, Proses, dan Praktik.

Edisi 4 volume 1.EGC.

Jakarta

Yuli, R. 2014. Buku Ajar Asuhan

Keperawatan Gerontik. (T.

Ari, Ed.). Jakarta: Cv. Trans

Info Media.

Wiyono, Djoko. 2000. Manajemen

Mutu Pelayanan Kesehatan,

Teori, Strategi dan

Aplikasi.Surabaya : Airlangga

University Press.

WJS.Poerwadarminta, 2007, Kamus

Umum Bahasa Indonesia,

Jakarta: Balai Pustaka.

Sumber Lain :

Undang-undang nomor 13 tahun

1998 tentang kesejahteraan

lanjut lansia

https://bpjs-kesehatan.go.id diakses 5

Oktober 2016

Versayanti. 2008. Merawat Lansia di

Rumah.

http://www.Tanyadokteranda.c

om/

artikel/2008/06.merawat_lansia

_di rumah. 5 oktober 2016