4
“Filosofi Hujan” Dalam kehidupan, tentunya akan ada hari dimana hujan turun Seringkali kesedihan dan kesulitan diibaratkan bak hujan badai yang turun Meskipun begitu, hujan tak selalu berarti kesedihan. Hujan juga bisa berarti "hadiah" dari Tuhan, banyak saudara-saudara kita di luar sana yang menunggu datangnya hujan dalam waktu yang lama.

Filosofi Hujan

  • Upload
    r88

  • View
    13

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Filosofi Hujan

“Filosofi Hujan”

Dalam kehidupan, tentunya akan ada hari dimana hujan turun

Seringkali kesedihan dan kesulitan diibaratkan bak hujan badai

yang turun

Meskipun begitu, hujan tak selalu berarti kesedihan. Hujan juga

bisa berarti "hadiah" dari Tuhan, banyak saudara-saudara kita

di luar sana yang menunggu datangnya hujan dalam waktu

yang lama.

 

Page 2: Filosofi Hujan

1) Hujan itu PASTI akan turun dalam beberapa episode

kehidupan, dan mungkin dalam beberapa kasus hujan

SERINGKALI berlangsung lama.

 

2) Kita TIDAK BISA menolak, mengusir, atau menghentikan

hujan yang akan/sudah turun

 

3) Tapi kita bisa mencari perlindungan saat hujan itu turun,

sehingga kita tidak basah kuyup.

 

4) Kita bisa berteduh sendiri di bawah lindungan payung.

Namun, meski bagaimanapun ketika kita sudah berteduh

dibawah payung tentunya ada percikan air hujan yang akan

mengenai kita. Kita tidak akan 100 % kering tapi tentunya

percikan air hujan yang turun tidak akan membuat kita basah

kuyup, dan mungkin hanya genangan air di kaki lah yang akan

membasahi.

 

5) Berteduh dibawah payung pun bisa dilakukan berdua atau

lebih, namun pastinya akan semakin kecil kemungkinan kita

untuk 100% kering. Mungkin hanya bagian leher keatas, atau

hanya wajah saja.

 

Page 3: Filosofi Hujan

6) Berteduh dari hujan tidak hanya dapat dilakukan dengan

modal payung semata. Masih banyak tempat berteduh lainnya

seperti pertokoan terdekat atau rumah sendiri.

Dalam kasus berteduh dibawah rumah atau toko, tentunya

chance untuk tetap kering semakin besar. Dalam hal ini yang

akan "menerima" seluruh terpaan hujan dan angin yang datang

adalah atap atau dinding rumah tersebut. Mereka berusaha

keras melindungi kita dari terpaan hujan dan angin yang

mengamuk dengan badannya sendiri.

 

7) Tapi dalam kehidupan, ada beberapa orang yang malah

tidak berteduh saat hujan datang. Mereka tetap berjalan

mencapai tujuan, menentang angin dan hujan. Bagi orang yang

seperti ini mungkin mereka akan segera mencapai tujuan,

namun ada kemungkinan jika daya tahan mereka masih belum

cukup kuat mereka akan sakit.

 

8) Bahkan ada beberapa orang yang akan menyambut

datangnya hujan, berlari menyambut hujan,menari dibawah

hujan, karena hal itu dapat membawa kesenangan bagi

mereka.

 

 

Sumber:http://opick-lovestation.blogspot.com/2011/01/filosofi-hujan.html