Upload
riyadi-haykal
View
15
Download
1
Embed Size (px)
Citation preview
FORM PENGAMATAN
Praktikum Teknologi Pengolahan Hasil Hewani 1
PERCOBAAN IV (Rabu, 20 nopember 2013)
PENGOLAHAN IKAN
1. Uji Kesegaran Ikan
NAMA
BAHAN
Warna Keadaan
Mata
Keadaan
kulit, sisik
Keadaan
insang
aroma Berat
awal
BDD (berat
dpt dimakan)
Ikan Patin
Ikan
Kembung
Udang
2. Pengamatan Ikan peda (bahan 1 ekor ikan kembung/ kelompok)
Perlakuan/ kelompok Kelompok 1
25%
Kelompok 2
30%
Kelompok 3
25%
Kelompok 4
30% garam
Persentase garam dihitung dari berat ikan yg sudah dibersihkan
Warna
Aroma
Tekstur
Rendemen
Diagram Proses
3. Pengamatan Baso ikan patin (bahan 1 ekor ikan patin/ kelompok)
Perlakuan/ kelompok Kelompok 1
50%
Kelompok 2
40%
Kelompok 3
30%
Kelompok 4
20% Tapioka
Persentase tapioca dihitung dari berat daging yang digunakan
Warna
Aroma
Rasa
Tekstur
Rendemen
Diagram Proses
FORM PENGAMATAN
Praktikum Teknologi Pengolahan Hasil Hewani 2
4. Pengamatan Nugget udang (bahan 400g udang/ kelompok)
Perlakuan/ kelompok Kelompok 1
80%
Kelompok 2
60%
Kelompok 3
40%
Kelompok 4
20% Tapioka
Persentase tapioca dihitung dari berat daging yang digunakan
Warna
Aroma
Rasa
Tekstur
Rendemen
Diagram Proses
PROSEDUR KERJA
1. Uji Kualitas Ikan
Mahasiswa mengetahui cara menguji kesegaran ikan baik melalui pengamatan subyektif
Cara Kerja
Amati warna, keadaan mata, kulit, tekstur, sisik, insang, dan aroma ikan. Catat kedalam suatu
tabel uji kesegaran ikan.
2. Pengolahan Ikan Peda (Fermentasi)
2.1. Tujuan
Mahasiswa mengetahui prosedur pengolahan ikan secara fermentasi yaitu pembuatan ikan
peda dan tahapan penting yang memerlukan pengendalian untuk memperoleh produk
berkualitas.
2.2. Bahan dan alat
Ikan kembung garam air
Wadah (baskom segi4) Nampan tertutup Daun pisang saringan 2.3. Cara Kerja
Cuci ikan hingga bersih dan buang isi perut dan insangnya
FORM PENGAMATAN
Praktikum Teknologi Pengolahan Hasil Hewani 3
Tiriskan dan timbang beratnya
Timbang garam hancuran sebanyak 25‐30% dari berat ikan yang akan diasinkan
(ikan:garam = 3:1)
Lumuri ikan dengan garam dan lakukan penggaraman selama 2 hari dalam wadah pada
suhu ruang (sejuk dan kering)
Selesai penggaraman, cuci ikan dengan air bersih dan tiriskan hingga kering.
Kemas dalam wadah tertutup dan alasi dengan daun pisang (inkubasi secara anaerob)
pada suhu kamar selama
Amati setiap hari (hari ke-1, hari ke-3, dst) hingga menjadi ikan peda yang dicirikan
dengan flavor yang khas, pH 6-6,4; tekstur daging lembut, warna merah kecoklatan).
Hitung juga rendemen.
Buat diagram proses pembuatannya.
3. Pengolahan baso ikan
3.1. Tujuan
Mahasiswa mengetahui prosedur pengolahan ikan menjadi baso ikan berikut tahapan penting
yang memerlukan pengendalian untuk memperoleh produk berkualitas.
3.2. Bahan dan alat
Ikan patin Garam, merica bubuk, bawang putih, bawang merah
Kompor, timbangan Baskom pisau panci Food processor/chopper tapioka
3.3. Cara Kerja
Cuci ikan hingga bersih dan buang isi perut dan insangnya
Tiriskan dan timbang beratnya
Buat Filet ikan hingga daging terpisah dari kepala, tulang dan kulit. (selama pembutan
fillet, jaga hygienitas dan suhu lingkungan untuk menjaga kualitas ikan)
Timbang kembali fillet ikan, dan catat rendemennya.
Lumatkan fillet dengan food processor menggunakan air es/ dingin (10%).
FORM PENGAMATAN
Praktikum Teknologi Pengolahan Hasil Hewani 4
Campurkan secara merata dengan bumbu (bahan tambahan) yang telah halus hingga
merata dan tambahkan tapioca
Lakukan pencetakan bola-bola baso.
Rebus dengan air mendidih hingga mengapung di permukaan air (15’)
Tiriskan dan hitung rendemennya
Amati sifat sensori meliputi warna, tekstur, flavor, rasa.
Buat diagram proses pembuatannya.
4. Pengolahan nugget udang
4.1. Tujuan
Mahasiswa mengetahui prosedur pengolahan nugget udang dan tahapan penting yang
memerlukan pengendalian untuk memperoleh produk berkualitas
4.2. Bahan dan alat
Udang; Garam; merica bubuk; bawang
putih merah;
Food processor/ chopper; alumunium foil
tapioca; tepung panir, Baskom, sendok Kompor; wajan
Telur ayam Panci dandang Loyang kecil
4.3. Cara Kerja
Timbang udang, cuci sampai bersih dan tiriskan
Buat fillet udang hingga daging terpisah dari kulit dan kepala
Giling daging fillet dengan food processor tambahkan 10% air dingin/air es.
Campurkan bumbu yang sudah dihaluskan (bahan tambahan) garam 4%, merica 1%,
bawang putih 2%, bawang merah 2%, tapioca 20%, kuning telur (1)
Masukkan ke dalam loyang beralas alufo, kukus 20’,dinginkan.
Shaping dengan cara memotong-memotong
Lumuri dengan putih telur, tepung panir, kemudian lakukan deep frying.
Amati sifat sensori nugget udang , catat rendemenya
Buat diagram proses pembuatannya.