6
Frame Relay merupakan standar yang dikeluarkan oleh CCITT (Consultative Committee for International Telegraph and Telephone) dan ANSI (American National Standards Institute) untuk proses pengiriman data melalui PDN (Public Data Network). Pengiriman informasi dilakukan dengan membagi data menjadi paket. Setiap paket dikirimkan melalui rangkaian WAN switch sebelum akhirnya sampai kepada tujuan. Frame Relay adalah sebuah protocol yang berorientasi pada packet switching, yang umumnya dipergunakan oleh perusahaan telepon, yang mengandalkan kecepatan tinggi dan biaya ekonomis. Frame Relay pada dasarnya adalah sebuah software yang khusus di-desain untuk menyediakan koneksi digital yang lebih efisien dari suatu point tertentu ke point yang lain. Jadi, Frame Relay merupakan sebuah teknologi yang menawarkan metode yang lebih cepat dan lebih ekonomis dalam menjalankan computer networking. Frame relay beroperasi pada physical layer dan data link layer OSI referensi model Format Frame Relay terdiri atas bagian-bagian sebagai berikut: a. Flags Membatasi awal dan akhir suatu frame. Nilai field ini selalu sama dan

Frame Relay

Embed Size (px)

DESCRIPTION

frame relay komdat

Citation preview

Page 1: Frame Relay

Frame Relay merupakan standar yang dikeluarkan oleh CCITT (ConsultativeCommittee for International Telegraph and Telephone) dan ANSI (AmericanNational Standards Institute) untuk proses pengiriman data melalui PDN (PublicData Network). Pengiriman informasi dilakukan dengan membagi data menjadipaket. Setiap paket dikirimkan melalui rangkaian WAN switch sebelum akhirnyasampai kepada tujuan.

Frame Relay adalah sebuah protocol yang berorientasi pada packet switching, yang umumnya dipergunakan oleh perusahaan telepon, yang mengandalkan kecepatan tinggi dan biaya ekonomis. Frame Relay pada dasarnya adalah sebuah software yang khusus di-desain untuk menyediakan koneksi digital yang lebih efisien dari suatu point tertentu ke point yang lain. Jadi, Frame Relay merupakan sebuah teknologi yang menawarkan metode yang lebih cepat dan lebih ekonomis dalam menjalankan computer networking.

Frame relay beroperasi pada physical layer dan data link layer OSI referensi model

Format Frame Relay terdiri atas bagian-bagian sebagai berikut:

a. FlagsMembatasi awal dan akhir suatu frame. Nilai field ini selalu sama dandinyatakan dengan bilangan hexadesimal 7E atau 0111 1110 dalam format biner.Untuk mematikan bilangan tersebut tidak muncul pada bagian frame lainnya,digunakan prosedur Bit-stuffing dan Bit-destuffing.

b. AddressTerdiri dari beberapa informasi:1. Data Link Connection Identifier (DLCI), terdiri dari 10 bit, bagian pokokdari header Frame Relay dan merepresentasikan koneksi virtual antara DTEdan Switch Frame Relay.2. Extended Address (EA), menambah kemungkinan pengalamatan transmisidata dengan menambahkan 1 bit untuk pengalamatan

Page 2: Frame Relay

3. C/R, menentukan apakah frame ini termasuk dalam kategori Perintah(Command) atau Tanggapan (Response)4. FECN (Forward Explicit Congestion Notification), indikasi jumlah frame yangdibuang karena terjadinya kongesti di jaringan tujuan5. BECN (Backward Explicit Congestion Notification), indikasi jumlah frameyang mengarah ke switch FR tersebut tetapi dibuang karena terjadinyakongesti di jaringan asal6. Discard Eligibility, menandai frame yang dapat dibuang jika terjadi kongestidi jaringan

c. DataTerdiri dari data pada layer di atasnya yang dienkapsulasi. Tiap frame yangpanjangnya bervariasi ini dapat mencapai hingga 4096 oktet.

d. Frame Check SequenceBertujuan untuk memastikan integritas data yang ditransmisikan. nilai inidihitung perangkat sumber dan diverifikasi oleh penerima.

Sebuah jaringan frame relay terdiri dari “endpoint” (PC, server, komputerhost), perangkat akses frame relay (bridge, router, host, frame relay accessdevice/FRAD) dan perangkat jaringan (packet switch, router, multiplexer T1/E1).Perangkat-perangkat tersebut dibagi menjadi dua kategori yang berbeda:

DTE(Data Terminating Equipment) adalah node, biasanya milik end-user dan perangkat internetworking. Perangkat DTE ini mencakup “endpoint” dan perangkat akses pada jaringan FrameRelay. DTE yang memulai suatu pertukaran informasi.

DCE(Data Communication Equipment) adalah perangkat “internetworking” pengontrol “carrier”. Perangkatperangkat ini juga mencakup perangkat akses, teatpi terpusat di sekitar perangkatjaringan. DCE merespon pertukaran informasi yang dimulai oleh perangkat DTE.

Page 3: Frame Relay

Virtual Circuit (VC) Frame Relay

Frame pada Frame Relay dikirimkan ke tujuannya dengan menggunakan sirkit virtual (jalur logikal dalam jaringan). Sirkit Virtual ini bisa berupa Sirkit Virtual Permanen (Permanent Virtual Circuit / PVC), atau Sirkit Virtual Switch (Switched Virtual Circuit / SVC).

Switched Virtual Circuit (SVC)Permanent Virtual Circuit (PVC)

Switched Virtual Circuit (SVC)

Switched Virtual Circuits (SVC), adalah koneksi sementara yang digunakan ketika terjadi transfer data antar perangkat DTE melewati jaringan Frame Relay. Terdapat empat status pada sebuah SVC :

Empat status pada SVC :

1. Call Setup, hubungan antar perangkat sedang dibangun2. Data Transfer, data dikirimkan antar perangkat dalam sirkit virtual yang telah dibangun3. Idle, ada koneksi aktif yang telah terbentuk, tetapi tidak ada data yang lewat di dalamnya4. Call Termination, pemutusan hubungan antar perangkat, terjadi saat waktu idle melebihi

patokan yang ditentukan

PVC adalah koneksi yang terbentuk untuk menghubungkan 2 peralatan secara terus menerus tanpa memperhitungkan apakah sedang ada komunikasi data yang terjadi di dalam sirkit tersebut. PVC tidak memerlukan proses pembangunan panggilan seperti pada SVC dan memiliki 2 status kerja:

1. Data Transfer, pengiriman data sedang terjadi dalam sirkit2. Idle, koneksi antar titik masih aktif tapi tidak ada data yang dikirimkan dalam sirkit

Page 4: Frame Relay

Kelebihan dan kekurangan

No. Kelebihan Kekurangan1 Tingkat kehandalannya tinggi dengan

dukungan sistem transmisi Fiber Optic dan network yang handal

Koneksi akan lambat bila terjadi kongesti jaringan / congestion network

2 Lebih ekonomis untuk berbagai tujuan karena menggunakan satu saluran fisik untuk menghubungi ke berbagai tujuan

Kesulitan untuk memastikan Quality of Service, karena Frame Relay menggunakan variable length packets.

3 Dapat menggunakan berbagai protocol komunikasi dan jenis aplikasi

Tidak ada flow control dan error control

4 Memiliki tingkat keamanan yang tinggi karena merupakan jaringan private

Delay yang sangat besar

5 Multi connection dari satu port ke tujuan yang berbeda dapat dilakukan dengan hanya menempatkan satu port. Hal ini akan menghemat dimensi fisik, kabel, serta kompleksitas

Resiko kehilangan frame (Loss of Frames)

Aplikasi Frame Relay

Frame Relay umumnya dipergunakan pada aplikasi internet, karena transmission rate yang tinggi dan berbagai kelebihan lain yang dimilikinya. Menurut standar ANSI TI. 606, ada 3 contoh aplikasi yang dapat mengambil keuntungan dari pemanfaatan Frame Relay ini, antara lain:

Block interactive data applicationMemiliki tingkat delay rendah dan throughput rendah, contoh: high-resolution, video text, CAD/CAM

File transferTransit delay tidak begitu penting, serta memiliki throughput tinggi

Multiplexed low-bit rateMemanfaatkan kemampuan multiplexing dari Frame Relay, dengan low-bit source yang memungkinkan untuk di-multiplex ke channel oleh sebuah fungsi NT

Page 5: Frame Relay