Upload
arerumemank-febria
View
216
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
7/24/2019 Fungsi Dan Hubungan Lembaga Tinggi
1/15
Fungsi dan Hubungan Lembaga Tinggi Negara
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Penyelenggaraan pemerintahan suatu negara akan berjalan dengan baik apabila
didukung oleh lembaga-lembaga negara yang saling berhubungan satu sama
lain sehingga menjadi satu kesatuan dalam mewujudkan nilai-nilai kebangsaandan perjuangan negara sesuai dengan kedudukan, peran, kewenangan dan
tanggung jawabnya masing-masing.
Undang-Undang Dasar 1945 yang mengatur tentang alat perlengkapan negara
lembaga-lembaga negara!, adalah dalam rangka mengadakan pembatasan
kekuasaan yang dipegang oleh suatu badan untuk menuju "ita-"ita bangsa
#ndonesia.
$enurut Undang-Undang Dasar 1945, untuk menjalankan mekanisme
pemerimtahan di %egara &epublik #ndonesia, maka didirikan lembaga tertingginegara, yang mana setelah amandemen UUD 1945 ada delapan lembaga,yakni
P&'(#D'%, $P&, DP&, DPD, $), $*, *+, dan P*, lembaga tinggi negara
merupakan komponen yang melaksanakan atau menyelenggarakan kehidupan
bernegara.
(ejak awal kemerdekaan, bangsa dan negara #ndonesia telah beberapa kali
memiliki Undang-Undang Dasar, namun yang paling lama diberlakukan adalah
Undang-Undang Dasar 1945 UUD 1945!. Dengan UUD 1945 itu, kekuasaan
tertinggi berada di tangan $ajelis Permusyawaratan &akyat $P&!, namun
kekuasaan Presiden juga sangat besar serta memiliki kewenangan untukmengatur hal-hal penting dengan perundangan. (ementara itu rumusan UUD
1945 tentang semangat penyelenggara negara belum "ukup didukung dengan
ketentuan konstitusi. Disisi lain terdapat pasal-pasal dalam UUD 1945 yang
terlalu luwes sehingga dapat menimbulkan multita/sir, dan hubungan antara
lembaga negara dalam prakteknya tidak ada keseimbangan.
&e/ormasi yang diawali tahun 1990 telah menghasilkan antara lain amandemen
UUD %egara &epublik #ndonesia 1945 yang menyempurnakan peraturan-
peraturan dasar tentang tatanan negara, pembagian kekuasaan, penambahan
lembaga negara yang diharapkan dapat mewujudkan prinsip checks andbalances antara lembaga-lembaga negara dengan mekanisme hubungan yang
7/24/2019 Fungsi Dan Hubungan Lembaga Tinggi
2/15
serasi dan harmonis. erlepas dari masih adanya kelemahan untuk men"apai
keharmonisan hubungan antar lembaga negara, upaya pengaturan yang
dirumuskan di dalam UUD % 1945 setelah diamandemen harus diakui sebagai
kemajuan.
Dalam kaitan hubungan antar lembaga negara itu, akan ditinjau perkembangan
lembaga negara setelah adanya perubahan UUD 1945 dengan melihat prinsip
kekuasaan penyelenggaraan negara, pembagian kekuasaan negara, tugas dan
/ungsi $P& , dan hubungan antar lembaga negara. 2isi #ndonesia $asa Depan,
yaitu "ita-"ita luhur bangsa sebagaimana termaktub dalam Pembukaan UUD
1945.
) ##
P'$)3)()%
1. Kekuasaan Penyelenggaraan Negara
embaga negara merupakan lembaga pemerintahan negara yang berkedudukan
di pusat yang /ungsi, tugas, dan kewenangannya diatur se"ara tegas dalam UUD.
(e"ara keseluruhan Undang-Undang Dasar %egara &epublik #ndonesia ahun
1945 UUD 1945! sebelum perubahan mengenal enam lembaga tertinggi dan
tinggi negara, yaitu $P& sebagai lembaga tertinggi negara6 DP&, Presiden, $),P*, dan DP) sebagai lembaga tinggi negara. %amun setelah amandemen, UUD
% tahun 1945 menyebutkan bahwa lembaga negara adalah $P&, DP&, DPD,
Presiden, P*, $), $*, dan *+ tanpa mengenal istilah lembaga tinggi atau
tertinggi negara.
UUD % tahun 1945 mengejawantahkan prinisip kedaulatan yang ter"ermin
dalam pengaturan penyelenggaraan negara. UUD % tahun 1945 memuat
pengaturan kedaulatan hukum, rakyat, dan negara, karena di dalamnya
mengatur tentang pembagian kekuasaan yang berdasarkan pada hukum, proses
penyelenggaraan kedaulatan rakyat, dan hubungan antara %egara dengannegara luar dalam konteks hubungan internasional.
Di samping mengatur mengenai proses pembagian kekuasaan, UUD % tahun
1945 juga mengatur mengenai hubungan kewenangan dan mekanisme kerja
antar lembaga negara dalam penyelenggaraan negara. Untuk dapat menelaah
tentang hubungan antar lembaga negara tersebut, kita perlu men"ermati konsep
kun"i yang dipakai dalam sistem pemikiran kenegaraan #ndonesia.
Prinsip kedaulatan rakyat yang terwujud dalam peraturan perundang-undangan
ter"ermin dalam strukutur dan mekanisme kelembagaan negara danpemerintahan untuk menjamin tegaknya sistem hukum dan ber/ungsinya sistem
7/24/2019 Fungsi Dan Hubungan Lembaga Tinggi
3/15
demokrasi. Dari segi kelembagaan, prinsip kedaulatan rakyat biasanya
diorganisasikan melalui sistem pemisahan kekuasaan separation of power! dan
pembagian kekuasaan distribution of power!. Pemisahan kekuasaan "enderung
bersi/at hori7ontal dalam arti kekuasaan dipisahkan ke dalam /ungsi-/ungsi yang
ter"ermin dalam lembaga-lembaga negara yang sederajat dan saling
mengimbangi checks and balances!, sedangkan pembagian kekuasaan bersi/at8ertikal dalam arti perwujudan kekuasaan itu dibagikan se"ara 8ertikal ke bawah
kepada lembaga-lembaga tinggi negara di bawah lembaga pemegang
kedaulatan rakyat.
(ebelum ada perubahan UUD 1945 #ndonesia menganut paham pembagian
kekuasaan yang bersi/at 8ertikal. *edaulatan rakyat dianggap sebagai wujud
penuh dalam wadah $P& yang berkedudukan sebagai lembaga tertinggi negara
Pasal 1 ayat :!, sebelum perubahan;. Dari sini /ungsi-/ungsi tertentu dibagikan
sebagai tugas dan wewenang lembaga-lembaga tinggi negara yang ada di
bawahnya, yaitu Presiden, DP), DP&, P*, dan $). Dalam UUD 1945 itu tidakdikenal pemisahan yang tegas. etapi berdasarkan pada hasil perubahan UUD
1945, prinsip pemisahan kekuasaan se"ara hori7ontal jelas dianut, misalnya
mengenai pemisahan antara pemegang kekuasaan eksekuti/ yang berada di
tangan Presiden Pasal 5 ayat 1!; dan pemegang kekuasaan legislati/ yang
berada di tangan DP& Pasal :< ayat 1!;.
Untuk mengetahui bagaimana proses penyelenggaraan negara menurut UUD,
maka Prinsip pemisahan dan pembagian kekuasaan perlu di"ermati karena
sangat mempengaruhi hubungan dan mekanisme kelembagaan antar lembaga
negara. Penegasan prinsip tersebut sekaligus menunjukkan "irikonstitusionalisme yang berlaku yang berarti sangat penting agar tidak terjadi
kesewenang-wenangan kekuasaan.
2. Pembagian Kekuasaan Negara
Perkembangan sejarah penyelenggaraan pemerintahan di #ndonesia dalam kurun
waktu =< tahun #ndonesia merdeka mengalami pasang surut sejalan dengan
perkembangan kehidupan konstitusional dan politik yang selama ini telah tiga
kali hidup dalam konstitusi dan sistem politik yang berbeda. Perkembangan
sistem politik di #ndonesia se"ara umum dapat dikatagorikan pada empat masadengan "iri-"iri yang mewarnai penyelenggaraan negara, yaitu (istem Politik
Demokrasi iberal-Parlementer 1945-1959!, walaupun pada tahun 1945-1949
menganut UUD 1945 dengan prinsip Pemerintahan Presidensial, erpimpin
1959-19==! >rde lama;, dan Demokrasi Pan"asila 19==-1990! >rde aru;, dan
Demokrasi berdasarkan UUD >rde &e/ormasi;.
Pergeseran prinsip pembagian ke pemisahan kekuasaan yang dianut dalam UUD
% tahun 1945 telah membawa implikasi pada pergeseran kedudukan dan
hubungan tata kerja antar lembaga negara dalam penyelenggaraan
pemerintahan negara, baik dalam kekuasaan legislati/, eksekuti/, dan yudikati/.Perubahan prinsip yang mendasari bangunan pemisahan kekuasaan antar
7/24/2019 Fungsi Dan Hubungan Lembaga Tinggi
4/15
lembaga negara adalah adanya pergeseran kedudukan lembaga pemegang
kedaulatan rakyat yang semula ditangan $P& dirubah menjadi dilaksanakan
menurut UUD Pasal 1 ayat :;!.
Dengan perubahan tersebut, jelas bahwa UUD yang menjadi pemegang
kedaulatan rakyat yang dalam prakteknya dibagikan pada lembaga-lembaga
dengan pemisahan kekuasaan yang jelas dan tegas. UUD 1945 mengatur
mengenai pemegang "abang kekuasaan pemerintahan negara dengan prinsip
pemisahan kekuasaan se"ara tegas yang ter"ermin pada lembaga negara yang
menjalankan /ungsi kekuasaan eksekuti/, legislati/, dan yudikati/ dengan
mengedepankan prinsip checks and balances system. Di bidang legislati/
terdapat DP& dan DPD6 di bidang eksekuti/ terdapat Presiden dan ?akil Presiden
yang dipilih oleh rakyat6 di bidang yudikati/ terdapat $ahkamah )gung,
$ahkamah *onstitusi, dan *omisi +udisial6 dan di bidang pengawasan keuangan
ada P*. %amun demikian, dalam pembagian kekuasaan antar lembaga negara
terdapat kedudukan dan hubungan tata kerja antar lembaga negara yangmen"erminkan adanya kesamaan tujuan dalam penyelenggaraan negara.
Perubahan kedudukan $P& berimplikasi pada berubahnya struktur kelembagaan
dalam sistem ketatanegaraan #ndonesia. (aat ini, lembaga negara yang
memegang /ungsi kekuasaan pemerintahan eksekuti/! adalah Presiden, yang
memegang kekuasaan membentuk Undang-Undang adalah DP&, dan yang
memegang *ekuasaan *ehakiman adalah $ahkamah )gung dan $ahkamah
*onstitusi.
)danya perubahan terhadap /ungsi dan kedudukan lembaga membawa implikasipada hubungan tata kerja antar lembaga negara karena pada prinsipnya UUD
1945 mengatur lembaga negara sesuai dengan prinsip pemisahan kekuasaan
se"ara tegas.
3. Hubungan antar Lembaga Negara
a. $P& dengan DP&, DPD
*eberadaan $P& dalam sistem perwakilan dipandang sebagai "iri yang
khas dalam sistem demokrasi di #ndonesia. *eanggotaan $P& yang terdiri atas
anggota DP& dan anggota DPD menunjukan bahwa $P& masih dipandang
sebagai lembaga perwakilan rakyat karena keanggotaannya dipilih dalam
pemilihan umum. Unsur anggota DP& merupakan representasi rakyat melalui
partai politik, sedangkan unsur anggota DPD merupakan representasi rakyat dari
daerah untuk memperjuangkan kepentingan daerah.
(ebagai lembaga, $P& memiliki kewenangan mengubah dan
menetapkan UUD, memilih Presiden dan@atau ?akil Presiden dalam hal terjadi
kekosongan jabatan Presiden dan@atau ?akil Presiden, melantik Presiden
dan@atau ?akil Presiden, dan kewenangan memberhentikan Presiden dan@atau
?akil Presiden menurut UUD. *husus mengenai penyelenggaraan sidang $P&
7/24/2019 Fungsi Dan Hubungan Lembaga Tinggi
5/15
berkaitan dengan kewenangan untuk memberhentikan Presiden dan@atau ?akil
Presiden, proses tersebut hanya bisa dilakukan apabila didahului oleh pendapat
DP& yang diajukan pada $P&.
b. DP& dengan Presiden, DPD, dan $*.
erdasarkan UUD % tahun 1945, kini $P& terdiri dari anggota DP& dan
anggota DPD. Perbedaan keduanya terletak pada hakikat kepentingan yang
diwakilinya, anggota DP& untuk mewakili rakyat sedangkan anggota DPD untuk
mewakili daerah.
Pasal :< ayat 1! menyatakan bahwa DP& memegang kekuasaan
membentuk undang-undang. (elanjutnya untuk menguatkan posisi DP& sebagai
pemegang kekuasaan legislati/, maka pada Pasal :< ayat 5! ditegaskan bahwa
dalam hal &UU yang disetujui bersama tidak disahkan oleh Presiden, dalam
waktu A< hari semenjak &UU tersebut disetujui, se"ara otomatis sah menjadi UU
dan wajib diundangkan.
Dalam hubungan DP& dengan DPD, terdapat hubungan kerja dalam hal
ikut membahas &UU yang berkaitan dengan bidang tertentu. DPD dapat
mengajukan kepada DP& &UU yang berkaitan dengan otonomi daerah, hubungan
pusat dan daerah, pembentukan dan pemekaran serta penggabungan daerah,
pengelolaan sumber daya alam dan sumber daya ekonomi lainnya, serta yang
berkaitan dengan perimbangan keuangan pusat dan daerah ihat Pasal :: D!.
Dalam hubungannya dengan $ahkamah *onstitusi, terdapat hubungan
tata kerja yaitu dalam hal permintaan DP& kepada $* untuk memeriksa
pendapat DP& mengenai dugaan bahwa Presiden bersalah. Di samping itu
terdapat hubungan tata kerja lain, misalnya dalam hal apabila ada sengketa
dengan lembaga negara lainnya, dan proses pengajuan pendapat DP& yang
menyatakan bahwa Presiden bersalah untuk diperiksa oleh $*.
". DPD dengan P*
erdasarkan ketentuan UUD % 1945, DPD menerima hasil pemeriksaanP* dan memberikan pertimbangan untuk pemilihan anggota P*. *etentuan ini
memberikan hak kepada DPD untuk menjadikan hasil laporan keuangan P*
sebagai bahan dalam rangka melaksanakan tugas dan kewenangan yang
dimilikinya, dan untuk turut menentukan keanggotaan P* dalam proses
pemilihan anggota P*. Di samping itu, laporan P* akan dijadikan sebagai
bahan untuk mengajukan usul dan pertimbangan berkenaan dengan &UU )P%.
d. $) dengan lembaga negara lainnya
Pasal :4 ayat :! menyebutkan bahwa kekuasaan kehakiman dilakukanoleh sebuah $ahkamah )gung dan badan peradilan di bawahnya serta oleh
7/24/2019 Fungsi Dan Hubungan Lembaga Tinggi
6/15
sebuah $ahkamah *onstitusi. *etentuan tersebut menyatakan pun"ak
kekuasaan kehakiman dan kedaulatan hukum ada pada $) dan $*. $ahkamah
)gung merupakan lembaga yang mandiri dan harus bebas dari pengaruh
"abang-"abang kekuasaan yang lain.
Dalam hubungannya dengan $ahkamah *onstitusi, $) mengajukan A
tiga! orang hakim konstitusi untuk ditetapkan sebagai hakim di $ahkamah
*onstitusi.
e. $ahkamah *onstitusi dengan Presiden, DP&, P*, DPD, $), *+
(elanjutnya, Pasal :4B ayat 1! UUD 1945 menyebutkan bahwa salah
satu wewenang $ahkamah *onstitusi adalah untuk memutus sengketa
kewenangan lembaga negara yang kewenangannya diberikan UUD. *arena
kedudukan $P& sebagai lembaga negara, maka apabila $P& bersengketa
dengan lembaga negara lainnya yang sama-sama memiliki kewenangan yang
ditentukan oleh UUD, maka konCik tersebut harus diselesaikan oleh $ahkamah
*onstitusi.
*ewenangan $ahkamah *onstitusi sesuai dengan ketentuan Pasal :4B
ayat 1! dan :! UUD % tahun 1945 adalah untuk mengadili pada tingkat
pertama dan terakhir untuk menguji UU terhadap UUD, memutus sengketa
kewenangan lembaga negara yang kewenangannya diberikan UUD, memutus
pembubaran partai politik, dan memutus perselisihan tentang hasil pemilihan
umum. Di samping itu, $* juga wajib memberikan putusan atas pendapat DP&
mengenai dugaan pelanggaran oleh Presiden dan@atau ?akil Presiden menurut
UUD.
Dengan kewenangan tersebut, jelas bahwa $* memiliki hubungan tata
kerja dengan semua lembaga negara yaitu apabila terdapat sengketa antar
lembaga negara atau apabila terjadi proses judi"ial re8iew yang diajukan oleh
lembaga negara pada $*.
/. P* dengan DP& dan DPD
P* merupakan lembaga yang bebas dan mandiri untuk memeriksa
pengelolaan dan tanggung jawab tentang keuangan negara dan hasil
pemeriksaan tersebut diserahkan kepada DP&, DPD, dan DP&D.
Dengan pengaturan P* dalam UUD, terdapat perkembangan yaitu
menyangkut perubahan bentuk organisasinya se"ara struktural dan perluasan
jangkauan tugas pemeriksaan se"ara /ungsional. *arena saat ini pemeriksaan
P* juga meliputi pelaksanaan )P% di daerah-daerah dan harus menyerahkan
hasilnya itu selain pada DP& juga pada DPD dan DP&D.
7/24/2019 Fungsi Dan Hubungan Lembaga Tinggi
7/15
(elain dalam kerangka pemeriksaan )P%, hubungan P* dengan DP&
dan DPD adalah dalam hal proses pemilihan anggota P*.
/. P* dengan DP& dan DPD
P* merupakan lembaga yang bebas dan mandiri untuk memeriksa
pengelolaan dan tanggung jawab tentang keuangan negara dan hasil
pemeriksaan tersebut diserahkan kepada DP&, DPD, dan DP&D.
Dengan pengaturan P* dalam UUD, terdapat perkembangan yaitu
menyangkut perubahan bentuk organisasinya se"ara struktural dan perluasan
jangkauan tugas pemeriksaan se"ara /ungsional. *arena saat ini pemeriksaan
P* juga meliputi pelaksanaan )P% di daerah-daerah dan harus menyerahkan
hasilnya itu selain pada DP& juga pada DPD dan DP&D.
(elain dalam kerangka pemeriksaan )P%, hubungan P* dengan DP&
dan DPD adalah dalam hal proses pemilihan anggota P*
1. A. Maelis Permusya!aratan "akyat #MP"$
)nggota $P& terdiri atas anggota DP& dan anggota DPD yang dipilih melalui
pemilihan umum. *eanggotaan $P& diresmikan dengan keputusan presiden.
$asa jabatan anggota $P& lima tahun dan berakhir bersamaan pada saat
anggota $P& yang baru mengu"apkan sumpah@janji. (ebelum memangkujabatannya, anggota $P& mengu"apkan sumpah@janji bersama-sama yang
dipandu oleh *etua $ahkamah )gung dalam sidang paripurna $P&.
(ebelum UUD 1945 diamandemen, $P& berkedudukan sebagai lembaga
tertinggi negara. %amun, setelah UUD 1945 istilah lembaga tertinggi negara
tidak ada yang ada hanya lembaga negara. Dengan demikian, sesuai dengan
UUD 1945 yang telah diamandemen maka $P& termasuk lembaga negara.
(esuai dengan Pasal A )yat 1 UUD 1945 $P& amandemen mempunyai tugas dan
wewenang sebagai berikut
1. mengubah dan menetapkan undang-undang dasar6
:. melantik presiden dan wakil presiden6
A. memberhentikan presiden dan wakil presiden dalam masa jabatannya
menurut undang-undang dasar.
$enurut pasal : ayat 1 UUD 1945, anggota $P& terdiri dari
)nggota DP& Utusan dari daerah-daerah dan olongan-golongan jumlahnya
=9:
$P& bersidang sedikitnya sekali dalam lima tahun di ibu kota negara. Dalam
menjalankan tugas dan wewenangnya, anggota $P& mempunyai hak berikut ini
7/24/2019 Fungsi Dan Hubungan Lembaga Tinggi
8/15
1. mengajukan usul perubahan pasal-pasal undang-undang dasar6
:. menentukan sikap dan pilihan dalam pengambilan keputusan6
A. memilih dan dipilih6
4. membela diri6
5. imunitas6
=. protokoler6E. keuangan dan administrati/.
)nggota $P& mempunyai kewajiban sebagai berikut
1. mengamalkan Pan"asila6
:. melaksanakan UUD 1945 dan peraturan perundang-undangan6
A. menjaga keutuhan %egara *esatuan &epublik #ndonesia dan kerukunan
nasional6
4. mendahulukan kepentingan negara di atas kepentingan pribadi, kelompok,
dan golongan6
5. melaksanakan peranan sebagi wakil rakyat dan wakil daerah.
1. B. De!an Per!akilan "akyat #DP"$
DP& merupakan lembaga perwakilan rakyat yang berkedudukan sebagai
lembaga negara. )nggota DP& berasal dari anggota partai politik peserta pemilu
yang dipilih berdasarkan hasil pemilu. DP& berkedudukan di tingkat pusat,
sedangkan yang berada di tingkat pro8insi disebut DP&D pro8insi dan yang
berada di kabupaten@kota disebut DP&D kabupaten@kota. erdasarkan UU Pemilu
%
7/24/2019 Fungsi Dan Hubungan Lembaga Tinggi
9/15
1. membentuk undang-undang yang dibahas dengan presiden untuk
mendapat persetujuan bersama6
:. membahas dan memberikan persetujuan peraturan pemerintah pengganti
undang-undang6
A. menerima dan membahas usulan ran"angan undang-undang yang
diajukan DPD yang berkaitan dengan bidang tertentu danmengikutsertakannya dalam pembahasan6
4. memperhatikan pertimbangan DPD atas ran"angan undang-undang )P%
dan ran"angan undang-undang yang berkaitan dengan pajak, pendidikan,
dan agama6
5. menetapkan )P% bersama Presiden dengan memperhatikan
pertimbangan DPD6 melaksanakan pengawasan terhadap pelaksanaan
undang-undang, anggaran pendapatan dan belanja negara, serta
kebijakan pemerintah6
=. membahas dan menindaklanjuti hasil pengawasan yang diajukan oleh DPD
terhadap pelaksanaan undang-undang mengenai otonomi daerah,pembentukan, pemekaran dan penggabungan daerah, hubungan pusat
dan daerah, sumber daya alam dan sumber daya ekonomi lainnya,
pelaksanaan )P%, pajak, pendidikan, dan agama6
E. memilih anggota adan Pemeriksa *euangan dengan memperhatikan
pertimbangan DPD6
0. membahas dan menindaklanjuti hasil pemeriksaan atas
pertanggungjawaban keuangan negara yang disampaikan oleh adan
Pemeriksa *euangan6
9. memberikan persetujuan kepada presiden atas pengangkatan dan
pemberhentian anggota *omisi +udisial6
1
7/24/2019 Fungsi Dan Hubungan Lembaga Tinggi
10/15
DP& sebagai lembaga negara mempunyai hak-hak, antara lain sebagai berikut.
1. 3ak #nterpelasi. 3ak interpelasi adalah hak DP& untuk meminta
keterangan kepada pemerintah mengenai kebijakan pemerintah yang
penting dan strategis serta berdampak luas bagi kehidupan masyarakat.
:. 3ak )ngket. 3ak angket adalah hak DP& untuk melakukan penyelidikan
terhadap suatu kebijakan tertentu pemerintah yang diduga bertentangan
dengan peraturan perundang-undangan.
A. 3ak $enyatakan Pendapat. 3ak menyatakan pendapat adalah hak D&
untuk menyatakan pendapat terhadap kebijakan pemerintah mengenai
kejadian yang luar biasa yang terdapat di dalam negeri disertai dengan
rekomendasi penyelesaiannya atau sebagai tindak lanjut pelaksanaan hak
interpelasi dan hak angket. Untuk memudahkan tugas anggota DP& maka
dibentuk komisi-komisi yang bekerja sama dengan pemerintah sebagai
mitra kerja.
1. %. Per!akilan Daera& #DPD$
Dewan Perwakilan Daerah DPD! merupakan lembaga negara baru yang
sebelumnya De!an tidak ada. DPD merupakan lembaga perwakilan daerah
yang berkedudukan sebagai lembaga negara. DPD terdiri atas wakil-wakil dari
pro8insi yang dipilih melalui pemilihan umum.
Gumlah anggota DPD dari setiap pro8insi tidak sama, tetapi ditetapkan sebanyak-
banyaknya empat orang. Gumlah seluruh anggota DPD tidak lebih dari 1@A jumlah
anggota DP&. *eanggotaan DPD diresmikan dengan keputusan presiden.
)nggota DPD berdomisili di daerah pemilihannya, tetapi selama bersidang
bertempat tinggal di ibu kota &epublik #ndonesia. $asa jabatan anggota DPD
adalah lima tahun. (esuai dengan Pasal :: D UUD 1945 maka kewenangan DPD,
antara lain sebagai berikut
1. Dapat mengajukan ran"angan undang-undang kepada DP& yang berkaitan
dengan otonomi daerah, hubungan pusat dengan daerah, pembentukan
dan pemekaran, serta penggabungan daerah, pengelolaan sumber dayaalam dan sumber daya ekonomi lainnya, perimbangan keuangan pusat
dan daerah.
:. #kut meran"ang undang-undang yang berkaitan dengan otonomi daerah,
hubungan pusat dengan daerah, pembentukan dan pemekaran, serta
penggabungan daerah, pengelolaan sumber daya alam dan sumber daya
ekonomi lainnya, perimbangan keuangan pusat dan daerah.
A. Dapat memberi pertimbangan kepada DP& yang berkaitan dengan
ran"angan undang-undang, &)P%, pajak, pendidikan, dan agama.
4. Dapat melakukan pengawasan yang berkaitan dengan pelaksanaan
undang-undang otonomi daerah, hubungan pusat dengan daerah,pembentukan dan pemekaran serta penggabungan daerah, pengelolaan
7/24/2019 Fungsi Dan Hubungan Lembaga Tinggi
11/15
sumber daya alam dan sumber daya ekonomi lainnya, perimbangan
keuangan pusat dengan daerah, pajak, pendidikan, dan agama.
1. D. Presi'en 'an (akil Presi'en
Presiden adalah lembaga negara yang memegang kekuasaan eksekuti/.
$aksudnya, presiden mempunyai kekuasaan untuk menjalankan pemerintahan.
Presiden mempunyai kedudukan sebagai kepala pemerintahan dan sekaligussebagai kepala negara. (ebelum adanya amandemen UUD 1945, presiden dan
wakil presiden dipilih oleh $P&, tetapi setelah amandemen UUD1945 presiden
dan wakil presiden dipilih se"ara langsung oleh rakyat melalui pemilihan umum.
Presiden dan wakil presiden memegang jabatan selama lima tahun dan
sesudahnya dapat dipilih kembali hanya untuk satu kali masa jabatan.
Presiden dan wakil presiden sebelum menjalankan tugasnya bersumpah atau
mengu"apkan janji dan dilantik oleh ketua $P& dalam sidang $P&. (etelah
dilantik, presiden dan wakil presiden menjalankan pemerintahan sesuai dengan
program yang telah ditetapkan sendiri. Dalam menjalankan pemerintahan,presiden dan wakil presiden tidak boleh bertentangan dengan UUD 1945.
Presiden dan wakil presiden menjalankan pemerintahan sesuai dengan tujuan
negara yang ter"antum dalam Pembukaan UUD 1945.
*ekuasaan Presiden dibedakan atas : ma"am, yaitu
A$ Kekuasaan tan)a )ersetuuan DP"
*ekuasaan tanpa persetujuan DP& antara lain,
1! kekuasaan eksekuti/ atau kekuasaan untuk menjalankan pemerintahan.
:! kekuasaan untuk menetapkan peraturan pemerintah.A! kekuasaan untuk memegang kekuasaan tertinggi atau angkatan bersenjata.
4! kekuasaan untuk menyatakan negara dalam keadaan bahaya.
5! *ekuasaan untuk mengangkat @ menerima duta dan konsul.
=! *ekuasaan untuk memberikan hak prerogati/, yaitu
rasi )mpun yang diberikan oleh presiden kepada terdakwa setelah 3akim
memutuskan perkara.
)mnesti )mpun yang diberikan oleh presiden kepada seseorang, beberapa
orang, dengan jalan membatalkan segala tuntutan hukum. )mpun diberikan
karena adanya perubahan kekuasaan hukum.
)bolisi )mpun yang diberikan oleh presiden kepada tertuduh sebelum hakim
memutuskan perkaranya.
&ehabilitasi Usaha pemulihan nama baik seseorang yang telah ter"emar
namanya
E! *ekuasaan untuk memberi gelar, tanda-tanda jasa dan tanda-tanda
kehormatan.
0! *ekuasaan untuk mengangkat dan memberhentikan menteri-menteri.
B$ Kekuasaan 'engan )ersetuuan DP"
*ekuasaan dengan persetujuan DP& anatara lain,1! kekuasaan legislat/
7/24/2019 Fungsi Dan Hubungan Lembaga Tinggi
12/15
:! kekuasaan untuk menyatakan perang, membuat perdamaian atau membuat
perjanjian-perjanjian dengan negara lain
A! kekuasaan untuk membuat )P% )nggaran Pendapatan dan elanja %egara!
E. Ma&kama& Agung #MA$
$ahkamah )gung merupakan lembaga negara yang memegang kekuasaan
kehakiman. *ekuasaan kehakiman merupakan kekuasaan yang merdeka untuk
menyelenggarakan peradilan guna menegakkan hukum dan keadilan. $ahkamah
)gung adalah pengadilan tertinggi di negara kita. Perlu diketahui bahwa
peradilan di #ndonesia dapat dibedakan peradilan umum, peradilan agama,
peradilan militer, dan peradilan tata usaha negara PU%!. *ewajiban dan
wewenang $ahkamah )gung, antara lain sebagai berikut
1. berwenang mengadili pada tingkat kasasi, menguji peraturan
perundangundangan di bawah undang-undang terhadap undang-undang,dan mempunyai wewenang lainnya yang diberikan oleh undang-undang6
:. mengajukan tiga orang anggota hakim konstitusi6
A. memberikan pertimbangan dalam hal presiden memberi grasi dan
rehabilitasi.
embaga ini terdiri dari pimpinan, hakim anggota, panitera, dan seorang
sekretaris. Pimpinan dan hakim anggota $ahkamah )gung adalah hakim agung.
jumlah hakim agung paling banyak =< enam puluh! orang.
*. Ma&kama& K+nstitusi #MK$
$ahkamah *onstitusi adalah lembaga baru setelah adanya perubahan UUD1945. $ahkamah *onstitusi merupakan salah satu lembaga negara yang
melakukan kekuasaan kehakiman untuk menyelenggarakan peradilan guna
menegakkan hukum dan keadilan. $ahkamah *onstitusi berkedudukan di ibu
kota negara.
$ahkamah *onstitusi mempunyai sembilan orang anggota hakim kontitusi yang
ditetapkan dengan keputusan presiden. (usunan $ahkamah *onstitusi terdiri
atas seorang ketua merangkap anggota, seorang wakil ketua merangkap
anggota dan tujuh orang anggota hakim konstitusi. *etua dan wakil ketua dipilih
dari dan oleh hakim konstitusi untuk masa jabatan selama tiga tahun. 3akimkonstitusi adalah pejabat negara. (esuai dengan Pasal :4 B UUD 1945 maka
wewenang dan kewajiban $ahkamah *onstitusi, antara lain sebagai berikut
1. mengadili pada tingkat pertama dan terakhir yang putusannya bersi/at
Hnal untuk menguji undang-undang terhadap UUD6
:. memutuskan sengketa kewenangan lembaga negara yang
kewenangannya diberikan oleh UUD6
A. memutuskan pembubaran partai politik6
4. memutus perselisihan tentang hasil pemilihan umum6
7/24/2019 Fungsi Dan Hubungan Lembaga Tinggi
13/15
5. wajib memberikan putusan atas pendapat DP& mengenai dugaan
pelanggaran oleh Presiden dan ?akil Presiden &epublik #ndonesia menurut
UUD.
$ahkamah *onstitusi mempunyai sembilan orang anggota hakim konstitusi yang
ditetapkan oleh Presiden, yang diajukan masing-masing tiga orang oleh
$ahkamah )gung, tiga orang oleh Dewan Perwakilan &akyat, dan tiga orang olehPresiden. *etua dan ?akil *etua $ahkamah *onstitusi dipilih dari dan oleh hakim
konstitusi.
, K+misi -u'isial #K-$
*omisi +udisial adalah lembaga negara yang mempunyai wewenang berikut ini
a. mengusulkan pengangkatan hakim agung6
b. menjaga dan menegakkan kehormatan, keluhuran martabat, serta perilakuhakim.
, uuan K+misi -u'isial/
)gar dapat melakukan monitoring se"ara intensi/ terhadap
penyelenggaraan kekuasaan kehakiman dengan melibatkan unsur-unsur
masyarakat.
$eningkatkan eHsiensi dan e/ektiHtas kekuasaan kehakiman baik yang
menyangkut rekruitmen hakim agung maupun monitoring perilaku hakim.
$enjaga kualitas dan konsistensi putusan lembaga peradilan, karenasenantiasa diawasi se"ara intensi/ oleh lembaga yang benar-benar
independen.
$enjadi penghubung antara kekuasaan pemerintah dan kekuasaan
kehakiman untuk menjamin kemandirian kekuasaan kehakiman.
)nggota *omisi +udisial harus mempunyai pengetahuan dan pengalaman di
bidang hukum serta memiliki integritas dan kepribadian yang tidak ter"ela.
)nggota *omisi +udisial diangkat dan diberhentikan oleh presiden dengan
persetujuan DP&.
)nggota *omisi +udisial terdiri atas seorang ketua merangkap anggota, seorangwakil ketua merangkap anggota, dan tujuh orang anggota. $asa jabatan anggota
*omisi +udisial lima tahun.
0. Ba'an Pemeriksa Keuangan #BPK$
*edudukan P* sejajar dengan lembaga negara lainnya. Untuk memeriksa
pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara diadakan satu adan
Pemeriksan *euangan yang bebas dan mandiri. Gadi, tugas P* adalah
memeriksa pengelolaan keuangan negara.
7/24/2019 Fungsi Dan Hubungan Lembaga Tinggi
14/15
3asil pemeriksaan P* diserahkan kepada DP&, DPD, dan DP&D sesuai dengan
kewenangannya. erdasarkan UUD 1945 Pasal :A F maka anggota P* dipilih
oleh DP& dengan memperhatikan pertimbangan DPD dan diresmikan oleh
presiden. P* berkedudukan di ibu kota negara dan memiliki perwakilan di setiap
pro8insi. Demikian, semoga berman/aat.
*eanggotaan P* diatur dalam UU %omor 5 ahun 19E5, $enurut UU
tersebut susunan P* sebagai berikut
a! *etua merangkap anggota.
b! ?akilketua merangkap anggota.
"! )nggota-anggota P*.
Dalam UU 1945 hasil amandemen, keanggotaan P* telah diatur dengan
jelas dalam pasal :AF sebagai berikut
1! )nggota P* dipilih oleh DP& dengan memperhatikan pertimbangan DPD
dan diresmikan oleh Presiden.
:! Pimpinan P* dipilih dari dan olah anggota.
P* mempunyai 9 orang anggota, dengan susunan 1 orang *etua merangkap
anggota, 1 orang ?akil *etua merangkap anggota, serta E orang anggota.
)nggota P* memegang jabatan selama 5 tahun, dan sesudahnya dapat dipilih
kembali untuk satu kali masa jabatan.
) ###
P'%UUP
1. ). *esimpulan
Dengan demikian dapat kita simpulkan bahwa lembaga negara merupakan
lembaga pemerintahan negara yang berkedudukan di pusat yang /ungsi, tugas,
dan kewenangannya diatur se"ara tegas dalam UUD. (e"ara keseluruhan
Undang-Undang Dasar %egara &epublik #ndonesia ahun 1945 UUD 1945!
sebelum perubahan mengenal enam lembaga tertinggi dan tinggi negara, yaitu$P& sebagai lembaga tertinggi negara6 DP&, Presiden, $), P*, dan DP) sebagai
lembaga tinggi negara. %amun setelah amandemen, UUD % tahun 1945
menyebutkan bahwa lembaga negara adalah $P&, DP&, DPD, Presiden, P*, $),
$*, dan *+ tanpa mengenal istilah lembaga tinggi atau tertinggi negara.
Di samping mengatur mengenai proses pembagian kekuasaan, UUD % tahun
1945 juga mengatur mengenai hubungan kewenangan dan mekanisme kerja
antar lembaga negara dalam penyelenggaraan negara. Untuk dapat menelaah
tentang hubungan antar lembaga negara tersebut, kita perlu men"ermati konsep
kun"i yang dipakai dalam sistem pemikiran kenegaraan #ndonesia.
7/24/2019 Fungsi Dan Hubungan Lembaga Tinggi
15/15