Upload
dodien
View
228
Download
2
Embed Size (px)
Citation preview
METODOLOGI
PENELITIAN
Toto Fathoni
METODOLOGI
PENELITIAN
PARADIGMA TUJUAN & FUNGSI MASALAH &
VARIABELPENDEKATAN
YANG
MENDASARI
UNSUR-UNSUR
PENENTUAN
SUBJEKPenentuan
Subjek Penelitian
PENGOLAHAN &
ANALISIS DATA
TEKNIK & ALAT
PENG. DATA
PEMILIHAN
METODEMemilih
metode penelitian
Metodologi Penelitian
• Cara ilmiah untuk mendapatkan data untuk
kepentingan dan tujuan tertentu.
(Sugiyono:2009)
• Prosedur yang sistematis dan logis dalam rangka
verifikasi data (Nana Sujana,1999)
Cara ilmiah artinya kegiatan penelitian ini
didasarkan kepada ciri-ciri ilmiah, yaitu rasional,
empiris dan sistematis.
• Rasional artinya kegiatan penelitian dilakukan
dengan cara-cara yang masuk akal sehingga
terjangkau oleh penalaran manusia.
• Empris artinya dapat diuji, dibuktikan diamati
direflikasi
• Systematis artinya mengikuti langkah-langkah
tertentu yang bersifat logis
• Produk dari cara yang ilmiah ini menghasilkan
data atau informasi yang valid, reliabel dan
objektif.
• Valid berkaitan dengan derajat ketepatan antara
data yang sesungguhnya dengan data yang
dikumpulkan peneliti
• Reliabel berkenaan dengan derajat konsistensi/
keajegan data dalam interval waktu terent
• Objektif berkenaan interpersonal
egreement(kesepakatan banyak orang)
Yang mendasari
Paradigma penelitian
• Positivisme, memandang bawa suatu realitas/fenomena
itu dapat diklasifikasikan, relatif tetaf, konkrit, teramati,
terukur dan gejala hubungan bersifat sebab akibat
• Pospositivisme, memandang realita sosial sebagai
sesuatu yang holistik/utuh, kompleks, dinamis, penuh
makna dan hubungan gejala berifat interaktif(reciprocal)
Pendekatan penelitian
• Penelitian kuantitatif, mendasarkan kepada
positivisme, scientific, artistik dan discovery.
Kuantitatif dan interpretatif.
• Penelitian kualitatif, penelitian yang berlandaskan pada
postpositivisme, kondisi objek yang alamiah, teknik
pengumpulan data secara triangulasi, analisis data
bersifat induktif/kualitatif, hasil penelitian lebih
menekankan kepada makna daripada generalisasi.
Tutuan dan fungsi penelitian
• Menjelaskan (Explain)
• Meramalkan (predict)
• Mengontrol (control)
Masalah dan variabel penelitian
• Masalah yang diteliti
Jawaban apa yang dikehendaki dari pertanyaan penelitian
• Hakikat variabel yang diteliti
Apakah variabel yang akan diteliti telah terjadi atau harus terlebih
dahulu diadakan atau dimanipulasi oleh peneliti
• Definisi konsep dan definisi oprasional setiap
variabel yang diteliti
Kejelasan definisi akan menentukan jenis data yang diperlukan
serta cara untuk memperoleh data itu.
Penentuan Subjek
Penelitian
• Populasi, totalitas/sekumpulan objek yang
memiliki karakteristik tertentu dengan
lengkap dan jelas yang akan dipelajari sifat-
sifatnya
• Sampel, suatu bagian yang dipilih dari
populasi dengan cara tertentu untuk
mewakili keseluruhan populasi
• Sempling, Teknik/cara/prosedur yang
digunakan untuk anggota sampel
Tujuan dan pentingnya sampel :
a. Mempertinggi ketelitian
b. Mempercepat penelitian
c. Menghemat biaya dan tenaga
d. Memperkecil kerugian
Sifat-sifat pengambilan sampel yang
ideal :
a. Menghasilkan gambaran yang dapat
dipercaya dari seluruh populasi yang diteliti
b. Dapat menentukan presisi dari hasil
penelitian dengan penentuan penyimpangan
baku (standar) dari tafsiran yang diperoleh
c. Sederhana hingga mudah dilaksanakan
d. Dapat memberikan keterangan sebanyak
mungkin dengan biaya dan tenaga yang
sesederhana-sederhananya
Faktor-faktor yang harus dipertimbangkan
dalam menentukan besarnya ukuran sampel :
1. Derajat keseragaman (degree of homogenity)
dari populasi
2. Presisi yang dikendaki dari penelitian, makin
tinggi tingkat presisi yang dikehendaki, makin
besar jumlah sampel yang harus diambil
3. Rencana analisa
4. Tenaga, biaya, dan waktu
Macam-macam penyimpangan dan
sebabnya :
1. Penyimpangan karena pemakaian sampel (sampling error)
2. Penyimpangan bukan oleh pemakaian sampling (non sampling error)
a. Penyimpangan karena kesalahan perencanaan
b. Penyimpangan karena penggantian sampel
c. Penyimpangan karena salah penafsiran petugas
d. Penyimpangan karena salah penafsiran responden
e. Penyimpangan karena responden sengaja salah menjawabnya
f. Penyimpangan karena salah pengolahan data dan penerbitan
Teknik Pengambilan Sampel
1. Sampel Acak (Probability Sampling/Random
Sampling)
2. Sampel bukan acak (Non Probability
Sampling)
Memilih metode
penelitian
Penelitian Historis
• Menemukan, menilai dan menafsirkan fakta mengenai suatu objek untuk memahami kejadian, peristiwa atau objek masa lampau
Contoh : Penelitian sejarah kepurbakalaan, perkembangan pendidikan masa lampau sampai sekarang, dsb.
• Penelitian ini lebih sulit dalam mempertanggung jawabkan hasil yang diperoleh daripada penelitian lainnya, karena tidak mempunyai kontrol dan pengukuran yang terandalkan dan tidak bisa direplikasi (diulang). Disamping itu kontrol terhadap sampel juga sangat terbatas.
• Variabel bebas sulit dikendalikan karena diluar jangkauan peneliti
• Unsur subjektif peneliti sangat dominan mempengaruhi hasil penelitian
• Kesahihan (validitas) penelitian ini banyak bergantung kepada ketajaman peneliti di dalam mengumpulkan, menilai dan menafsirkan fakta dan peristiwa yang dipelajarinya.
• Sumber data : Umumnya berupa dokumen tertulis, hasil karya (benda-benda) saksi mata
• Sumber informasi yang digunakan sumber primer dan sumber sekunder
Kritik yang dilakukan untuk
memperoleh kebenaran data
• Kritik Eksternal
Apakah notulen asli, tanda tangan asli,
dsb.
• Kritik Internal
Apakah isinya benar tentang hal tersebut
Penelitian Deskriptif
Penelitian yang berusaha mendeskripsikan
gejala, peristiwa, kejadian yang terjadi pada saat
sekarang/masalah-masalah aktual
Fungsi Penelitian Deskriptif
Untuk memecahkan masalah-masalah yang
bersifat praktis dan sedikit sekali fungsinya
untuk mengembangkan ilmu
Permasalahan Penelitian
Permasalahan yang terjadi pada saat
penelitian dilaksanakan, sehingga
pemanfaatan temuan penelitian ini berlaku
pada saat itu pula, yang belum tentu relevan
dengan waktu yang akan datang
Jenis-jenis penelitian deskriftif
• Studi kasus
• Survai
• Studi pengembangan
• Studi tindak lanjut
• Studi korelasi
• Kausal kompaeatif
• Action Research
Penelitian Ex post facto
• Ditujukan untuk melihat dan mengkaji
hubungan antar dua variabel atau lebih yang
kegiatan/kejadiannya telah dilakukan orang lain.
(peneliti tidak melakukan perlakuan terhadap
variabel yang diteliti).
• Kelemahan pokok dari metode ini adalah
peneliti tidak bisa mengontrol variabel penelitian
dan tidak bisa direflikasi.
Penelitian Eksperimen
Memanipulasi secara sistematik suatu
kondisi dengan tujuan untuk melihat
pengaruhnya terhadap tingkah laku
Ciri Penelitian Eksperimen
1. Variabel bebas yang dimanipulasi
2. Semua variabel lain kecuali variabel bebas
dikontrol
3. Efek dari manipulasi variabel bebas pada
variabel terikat diamati
Kesalahan Umum dalam Penelitian
Eksperimen
• Tidak dapat mengontrol variabel-variabel lain diluar variabel penelitian
• Kasus yang diteliti terlalu sedikit
• Tidak mampu membagi-bagi kelompok menjadi sub-sub kelompok
• Variabel yang dipakai sebagai dasar pengelompokan terlalu banyak
• Variabel yang dijadikan dasar pengelompokan tidak mempunyai korelasi yang cukup kuat dengan variabel terikat
• Memberikan beberapa kali perlakuan
Rambu-rambu merancang
eksperimen
1. Identifikasi dan perumusan masalah
2. Pemilihan faktor/variabel dan tingkatnya
3. Pemilihan variabel respons
4. Pemilihan rancangan eksperimen
5. Pelaksanaan eksperimen
6. Analisis data
7. Pengambilan kesimpulan dan saran-saran
Cara-cara untuk Mengontrol
Variabel
1. Random Assignment
2. Randomize Matchinga. Person to person
b. Kelompok
c. Rank order
3. Homogenius Selection (umur, IQ, dsb.)
4. Analisis Kovarian
5. Penggunaan para subjek sebagai kontrol mereka sendiri
6. Kontrol terhadap perbedaan situasi
TEKNIK
PENGUMPULAN DAN
PENGOLAHAN DATA
JENIS DATA• NominalData yang memiliki kategori yang bersifat diskrit (dua pilihan)
• OrdinalSuatu data yang menunjukan sifat kategorial dan menunjukan urutan dalam kedudukan
masing-masing kategori.
• IntervalSuatu data yang menunjukan jarak yang memiliki ciri nominal dan ordinal, tetapi
memiliki jarak yang sama
• RasioSuatu data yang memiliki ciri data nominal, ordinar,dan interval serta memiliki titik nol
mutlak atau nol natural yang mengandung makna empirik
Teknik pengumpulan data
–Teknik observasi
–Teknik komunikasi langsung
–Teknik pengukuran
–Teknik dokumentasi
Teknik Observasi
• Observasi langsung
• Observasi tidak langsung
• Observasi berperan serta
Alat pengumpul data
• Catatan anekdot
• Catatan berkala
• Daftar cek
• Skala nilai
• Peralatan mekanik
Teknik komunikasi langsung
a. Intervew
• Intervew bebas
• Intervew terpimpin dengan pedoman
• Intervew bebas terpimpin
Dari segi responden
• Personal intervew
• Group intervew
Pertanyaan intervew
• catatan lepas
• daftar ceklist
• skala nilai
b. Kuistioner
• Angket langsung
• Angket tidak langsung
Rekonstruksi pertanyaan:
• dengan pertanyaan bebas
• dengan pertanyaan terstruktur(tertutup /
terbuka)
• dengan jawaban singkat
Teknik Pengukuran
a. Skala
• Skala penilaian
• Skala sikap
• Skala minat
b. Pengujian
Tes psikologis
• tes kepribadian
• tes intelektual
• tes bakat
Tes kemampuan dasar
• tes khusus
• tes umum
Tes hasil belajar
• tes tulisan
• tes lisan
• tes tindakan
Teknik Dokumentasi
Alat pencatat data studi dokumentasi
• kartu ihtisar
• kartu kutipan
• kartu ulasan
• penggunaan daftar cek dan skala nilai
TEKNIK ANALISIS DATA
Teknik Analisis Data Meliputi
• Mengelompokan data berdasarkan variabel danjenis responden
• Mentabulasi data berdasarkan variabel dariseluruh responden
• Menyajikan data setiap variabel yang diteliti
• Melakukan perhitungan untuk menjawabrumusan masalah penelitian
• Melakukan perhitungan untuk menguji hipoteisyang telah diajukan
MACAM STATISTIK UNTUK
ANALISIS DATA
• Statistik deskirptif : menganalisis data dengan
cara mendeskripsikan data yang telah terkumpul
sebagaimana adanya tanpa bermaksud
melakukan generalisasi.
• Statistik inferensial : menganalisis data
berdasarkan sampel dengan maksud untuk
mengambil kesimpulan/generalisasi terhadap
populasi.
Yang Termasuk Statistik deskriptif
• Penyajian data melalui tabel, grafik, diagram,
piktogram
• Perhitungan modus, median, desil, quartil,
persentil
• Rata-rata, simpangan baku, varians
Statistik Deskriptif juga dapat :
• Mencari kuatnya hubungan antar variabel
melalui teknik analisis korelasi
• Melakukan analisis prediksi dengan teknik
regresi
• Melakukan analisis perbandingan antara dua
rata-rata sampel atau populasi
Akan tetapi dalam statistik deskriptif tidak
melakukan uji signifikansi
Statistik Inferensial
• Statistik induktif atau statistik probabilitas,
adalah teknik statistik yang digunakan untuk
menganalisis data sampel dan hasilnya
diberlakukan untuk populasi.
• Statistik ini cocok digunakan apabila sampel
diambil dari populasi yang jelas dan dilakukan
dengan teknik random
• Statistik probabi;itas karena kesimpulan yang
diambil untuk populasi berdasarkan sampel
memiliki peluang kebenaran dan kesalahan (taraf
signifikansi).
• Signifikansi adalah kemampuan untuk
digeneralisasikan dengan kesalahan tertentu
(alfha α 0.05)
Statistik Parametrik
• Digunakan untuk menguji parameter populasi
melalui statistik, atau melalui data sampel.
Parameter populasi itu meliputi:
• Rata-rata populasi μ (mu)
• Simpangan baku σ (sigma)
• Varians σ
Asumsi-asumsi yang harus dipenuhi
dalam statistik Parametrik
• Data yang akan dianalisis harus berdistribusi
normal
• Data dari dua kelompok atau lebih yang akan
dianalisis harus homogen
• Dalam analisis regresi harus dipenuhi asumsi
linieritas
• Ukuran sampel minimum 30 unit satuan
Statistik Non Parametrik
• Statistik non parametrik tidak menguji parameter
populasi melainkan distribusi populasi.
• Statistik nonparametrik tidak diperlukan
pengujian asumsi-asumsi
• Digunakan untuk menganalisis data yang
berskala nominal dan ordinal
Teknik analisis data yang digunakan
juga mempertimbangkan:
Macam data ( nominal, ordinal, interval dan
ratio)
Bentuk hipotesis :
• Hipotesis deskriptif
• Hipotesis komperatif
• Hipotesis asosiatif