2
Ada 3 Kelompok dalam Tragedi ini : 1. Kubu Soekarno + PKI 2. Panglima Kostrad Soeharto + USA 3. Para Jendral yang namanya masuk dalam daftar Resolusi Dewan Jendral Skenario : Scene 1. Kubu Soeharto + USA menebar adanya isu adanya Dewan Jendral yang akan menggulingkan pemerintahan Soekarno. Scene 2. Kubu Soekarno + PKI Geram, kemudian Soekarno memerintahkan PKI membuat doktrin dan propaganda kepada rakyat bahwa para Jendral tersebut adalah pemberontak yang akan membuat sengsara rakyat. Setelah rakyat Indonesia termakan propaganda, kemudian Soekarno memerintahkan PKI untuk menculik para Jendral yang ada dalam daftar Resolusi Dewan Jendral dan menghabisinya. Diantara jendral yang ada dalam daftar adalah: 1. Jenderal Ahmad Yani 2. Jenderal S. Parman 3. Jenderal R. Suprapto 4. Jenderal M. T Haryono 5. Jenderal D. I Panjaitan 6. Jenderal Sutoyo Siswomiharjo Scene 3. Kubu Soeharto + USA Tertawa Lebar tahu Soekarno telah masuk dalam perangkap. Scene 4. Kubu Soeharto + USA melakukan serangan balik. Soeharto + USA membuat propaganda bahwa PKI telah melakukan tindakan terorisme, makar, dan melakukan kudeta. Scene 5. Soeharto Menculik Soekarno, dan memaksa Soekarno membuat SUPERSEMAR. Soeharto + USA pun bebas memerintah seluruh kekuatan TNI/ABRI untuk menghabisi PKI dan Antek Soekarno. PERISTIWA SUPERSEMAR LATAR BELAKANG Peristiwa 630 S / PKI mengakibatkan munculnya kesatuan-kesatuan aksi yang d pelopori oleh mahasiswa ( KAMI, KAPPI, KASI, dan KAPI yang tergabung dalam front pancasila ) yang menurut penyelesaian politis terhadap mereka yang terlibat 6 30 S/ PKI tanggal 10 Januari 1966 muncul demonstrasi besar-besaran di UI yang menurut “ TRITURA “. Namun, TRITURA tidak mendapat

G30S PKI

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: G30S PKI

Ada 3 Kelompok dalam Tragedi ini :

1. Kubu Soekarno + PKI2. Panglima Kostrad Soeharto + USA3. Para Jendral yang namanya masuk dalam daftar Resolusi Dewan Jendral

Skenario :Scene 1. Kubu Soeharto + USA menebar adanya isu adanya Dewan Jendral yang akan menggulingkan pemerintahan Soekarno.

Scene 2. Kubu Soekarno + PKI Geram, kemudian Soekarno memerintahkan PKI membuat doktrin dan propaganda kepada rakyat bahwa para Jendral tersebut adalah pemberontak yang akan membuat sengsara rakyat. Setelah rakyat Indonesia termakan propaganda, kemudian Soekarno memerintahkan PKI untuk menculik para Jendral yang ada dalam daftar Resolusi Dewan Jendral dan menghabisinya.

Diantara jendral yang ada dalam daftar adalah:1. Jenderal Ahmad Yani2. Jenderal S. Parman3. Jenderal R. Suprapto4. Jenderal M. T Haryono5. Jenderal D. I Panjaitan6. Jenderal Sutoyo Siswomiharjo

Scene 3. Kubu Soeharto + USA Tertawa Lebar tahu Soekarno telah masuk dalam perangkap.

Scene 4. Kubu Soeharto + USA melakukan serangan balik. Soeharto + USA membuat propaganda bahwa PKI telah melakukan tindakan terorisme, makar, dan melakukan kudeta.

Scene 5. Soeharto Menculik Soekarno, dan memaksa Soekarno membuat SUPERSEMAR. Soeharto + USA pun bebas memerintah seluruh kekuatan TNI/ABRI untuk menghabisi PKI dan Antek Soekarno.

PERISTIWA SUPERSEMAR

LATAR BELAKANG

Peristiwa 630 S / PKI mengakibatkan

munculnya kesatuan-kesatuan aksi

yang d pelopori oleh mahasiswa

( KAMI, KAPPI, KASI, dan KAPI yang

tergabung dalam front pancasila )

yang menurut penyelesaian politis

terhadap mereka yang terlibat 6 30 S/

PKI tanggal 10 Januari 1966 muncul

demonstrasi besar-besaran di UI yang

menurut “ TRITURA “. Namun,

TRITURA tidak mendapat respon

positif dari pemerintahan yang

mengakibatkan ketegangan politik

meningkat.

Mengetahui situasi demikian Soekarno menandatangani surat yang ditujukan kepada Letjen Soeharto untuk

memulihkan keadaan dan wibawa pemerintahan.

Page 2: G30S PKI

ISI SUPERSEMAR

Surat perintah dari presiden Soekarno yang diberikan kepada Letjen Soeharto guna mengambil tindakan demi

menjaminnya keamanan, ketegangan, dan kestabilan jalnnya pemerintahan serta menjaga keutuhan bangsa dan

Negara Republik Indonesia dan demi keselamatan Pemimpin Besar Revolusi.

PELAKSANA SUPERSEMAR

Letjen Soeharto

REAKSI ATAS MUNCULNYA SUPERSEMAR

Letjen Soeharto semakin leluasa untuk mengambil tindakan-tindakan penting dalam menciptakan stabilitas Negara

( setelah muncul Tap MPRS No. IX / MPRS / 1966 ). Kabinet Dwikora dibubarkan oleh Presiden Soekarno. Beliau

kemudian menyerahkan wewenang kepada Letjen Soeharto untuk membentuk cabinet Ampera.

Kabinet Ampera mengakibatkan munculnya dualisme kepimpinan nasional yang menimbulkan pertentangan politik

dalam masyarakat.

Demi menjaga keutuhan Negara. Presiden Soekarno menyerahkan kekuasaan pemerintahan kepada Jendral

Soeharto melalui Tap MPRS No. IX/ MPRS/ 1966 tanggal 23 Februari 1966 di Istana Negara .

KESIMPULAN: Jadi Suharto lah Yang menyebabkan Peristiwa G30S PKI.

Nama : MUHAMMAD AZIZ

Kelas : XI AKSELERASI